KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

165
KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK STUDI KASUS DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR DI KOTA YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Keagamaan Katolik Oleh: Emilia Caesari Putrantiwi 161124038 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEAGAMAAN KATOLIK JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2021 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

Page 1: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

STUDI KASUS DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR

DI KOTA YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Keagamaan Katolik

Oleh:

Emilia Caesari Putrantiwi

161124038

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEAGAMAAN KATOLIK

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

SKRIPSI

ii

Oleh :

Emilia Caesari Putrantiwi

NIM: 161124038

Telah disetujui oleh:

Pembimbing

KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

STUDI KASUS DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR

DI KOTA YOGYAKARTA

FX. Dapiyanta, SFK., M. Pd Tanggal 2 Juni 2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

SKRIPSI

iii

KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

STUDI KASUS DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR

DI KOTA YOGYAKARTA

Dipersiapkan dan ditulis oleh

Emilia Caesari Putrantiwi

161124038

Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji

Pada 6 Juli 2021

dan dinyatakan memenuhi syarat

SUSUNAN PANITIA PENGUJI

Nama Tanda tangan

Ketua : Dr. Bernardus Agus Rukiyanto, SJ

Sekretaris : FX. Dapiyanta, SFK, M.Pd.

Anggota : 1. FX. Dapiyanta, SFK, M.Pd.

2. Dr. Bernadus Agus Rukiyanto, SJ

3. Drs. F.X. Heryatno W.W., S.J., M,Ed.

Yogyakarta, 6 Juli 2021

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma

Dekan,

Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

iv

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan kepada kedua orang tuaku Bapak Antonius

Sumarno dan Ibu Monica . Kepada saudaraku Yoanes Ivan Putranto yang dengan

setia memberikan doa, dukungan, semangat, perhatian, motivasi, cinta dan kasih

sayang serta kepercayaan yang memampukan saya untuk menyelesaikan skripsi

ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

v

MOTTO

“Semua kan indah pada waktunya. Semua berpijar pada waktunya, lakukan yang

kau bisa, jadilah yang kau mau, biar waktu yang bicara”

Black Finit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 30 Juli 2021

Penulis

Emilia Caesari Putrantiwi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

vii

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK

KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, mahasiswa Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta:

Nama : Emilia Caesari Putrantiwi

NIM : 161124038

Demi pengembangan ilmu pengetahuan penulis memberikan wewenang kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah penulis yang berjudul

KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA

KATOLIK STUDI KASUS DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR DI KOTA

YOGYAKARTA bersama perangkat yang diperlukan.

Dengan demikian penulis memberikan hak kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media

lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusi secara terbatas dan

mempublikasikan di media internet / media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin maupun memberikan royalty selama masih tetap

mencantumkan nama penulis. Demikian persyaratan ini penulis buat dengan

sebenarnya.

Yogyakarta, 30 Juli 2021

Yang menyatakan

Emilia Caesari Putrantiwi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

viii

ABSTRAK

Judul skripsi KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK STUDI KASUS DI BEBERAPA

SEKOLAH DASAR DI KOTA YOGYAKARTA . Penelitian ini dilakukan

dengan tujuan untuk mengetahui kualitas evaluasi hasil belajar mata pelajaran

Pendidikan Agama Katolik kelas IV dan kelas V di beberapa Sekolah Dasar di

Kota Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif

dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode

dokumentasi, untuk mendapatkan data soal ujian dan kunci jawaban serta jawaban

seluruh peserta didik yang mengikuti ujian. Analisis data meliputi efektivitas daya

pengecoh, indeks kesukaran, daya pembeda, validitas, dan reliabilitas dengan

diolah menggunakan program Microsoft Excel. Hasil Penelitian menunjukan kualitas instrumen Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti beberapa SD di

Kota Yogyakarta tahun ajaran 2019/2020 secara umum kurang baik.

Kata-kata kunci: Kualitas, Evaluasi Hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

ix

ABSTRACT

Title of the thesis QUALITY EVALUATION OF LEARNING OUTCOMES OF

CATHOLIC RELIGIOUS EDUCATION CASE STUDIES IN SEVERAL

ELEMENTARY SCHOOLS IN THE CITY OF YOGYAKARTA. The study was

done purposefully as to investigate the quality of the evaluation regarding the

learning outcomes in Catholic Education subject that is being taught to forth and

fifth grade in elementary schools in Yogyakarta. The research method used was

descriptive method with a quantitative approach. The data-gathering technique

used the documentation method, to get the exam questions data and the answer

key as well as the answers from the students who took the test. The process of data

analysis later including facets of the effectiveness of deceptive power, hardship

index, variability, validity, and reliability which was processed using Microsoft

excel program. The result of the research indicated the quality of educational

instruments regarding Catholic Education and Manners in some elementary

schools in Yogyakarta within the academic year 2019/2020 is still deficient in

general.

Key words: Quality, Evaluation Results

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

x

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa,

atas segala rahmat, kasih, dan penyertaan-Nya penulis dapat menyelesaikan

skripsi dengan judul KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK STUDI KASUS DI BEBERAPA

SEKOLAH DASAR KOTA YOGYAKARTA.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan

studi S1 dan memperoleh gelar sarjana Pendidikan Keagamaan Katolik

(PENDIKKAT) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas

Sanata Dharma (USD) Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa selama proses

penyusunan skripsi ini banyak pihak-pihak yang telah membantu memberikan

nasihat, doa, semangat dan motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini baik secara

langsung maupun tidak langsung. Pada kesempatan ini penulis dengan tulus hati

mengucapkan terimakasih kepada:

1. Dr. B. Agus Rukiyanto, SJ selaku Kepala Program Studi Pendidikan

Keagamaan Katolik dan sekaligus dosen pembimbing akademik yang telah

memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian dan mengerjakan

skripsi ini dari awal hingga selesai.

2. F.X. Dapiyanta, SFK, M.Pd, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan masukan dan kritik

membangun perihal pengerjaan skripsi penulis sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xi

3. Segenap staf, dosen Program Studi Pendidikan Keagamaan Katolik Universitas

Sanata Dharma yang telah membantu dan memberi memotivasi penulis selama

menempuh studi hingga terselesainya penyusunan skripsi ini.

4. Kedua orangtua penulis, Bapak Antonius Sumarno dan Ibu Monika yang

senantiasa memberi dukungan melalui doa, perhatian, motivasi, kasih, dan

pengorbanan yang menjadi penyemangat untuk menghantar penulis hingga

jenjang pendidikan S1.

5. Anggota keluarga penulis Yoanes Ivan Putranto dan Bayu Setiawan Herfena

yang selalu memberikan doa dan motivasi selama belajar hingga selesainya

skripsi ini.

6. Kepala Sekolah dan guru agama SD Negeri dan Swasta se-Kota Yogyakarta

yang telah bersedia membantu penulis dalam penelitian dengan memberikan

kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian di sekolah.

7. Teman-teman skripsi payung, Fransiska Dinda, Yulia Kristianti, Bernadetha

Aditya, Sr Erika HK, Maria Helena Odi Lamak, Maria Magdalena, Fetronella

Nanda, Doni Purwantoro yang selalu memberikan nasihat, masukan, dan

semangat untuk menyelesaikan skripsi ini.

8. Sahabat-sahabat penuli Om Black Finit, Ahmad Ramadhansyah, Hanif, Irene

Saras Ayuni, yang senantiasa menjadi pendengar setia, mendukung,

memberikan semangat, membantu penulis mencari data dan memberi doa

dalam penyelesaian skripsi ini.

9. Seluruh teman-teman angkatan 2016 yang senantiasa mengingatkan,

mendukung, memberi motivasi, dan menemani penulis dari awal studi sampai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xii

terselesaikannya skripsi ini.

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang selama ini

selalu bersedia memberikan bantuan dan dukungan sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan dan pengalaman sehingga

selama proses penyusunan skripsi ini banyak menemui kendala dan masih jauh

dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari pembaca demi perbaikan skripsi ini. Akhir kata penulis ucapkan

terimakasih dan semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak

yang berkepentingan.

Yogyakarta, 30 Juli 2021

Penulis

Emilia Caesari Putrantiwi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................iv

HALAMAN MOTTO ..................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..........................................................vi

PERSETUJUAN PUBLIKASI ...................................................................... vii

ABSTRAK .................................................................................................. viii

ABSTRACT .....................................................................................................ix

KATA PENGANTAR ..................................................................................... x

DAFTAR ISI ............................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ........................................................................................ xvi

DAFTAR SINGKATAN .............................................................................xvii

BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ............................................................................. 7

C. Batasan Masalah .................................................................................. 7

D. Rumusan masalah ................................................................................. 7

E. Tujuan Penelitian ................................................................................. 7

F. Manfaat Penelitian................................................................................ 8

G. Metode Penelitian ................................................................................. 8

H. Sistematika Penulisan ........................................................................... 8

BAB II. KAJIAN PUSTAKA ........................................................................ 10

A. Kajian Pustaka.................................................................................... 10

1. Pendidikan Agama Katolik ........................................................... 10

a. Pengertian Pendidikan Agama Katolik .................................... 10

b. Tujuan Pendidikan Agama Katolik ......................................... 12

2. Evaluasi Pendidikan Agama Katolik ............................................. 14

a. Pengertian Evaluasi Pembelajaran .......................................... 14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xiv

b. Evaluasi Hasil Belajar ............................................................. 16

c. Prinsip-prinsip Evaluasi Pembelajaran .................................... 22

d. Tujuan dan Fungsi Evaluasi .................................................... 25

e. Ruang Lingkup Evaluasi Pembelajaran ................................... 28

f. Evaluasi dalam Belajar Mengajar ............................................ 28

g. Tinjauan Tentang Analisis Butir Soal ...................................... 29

B. Penelitian yang Relevan ..................................................................... 36

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN....................................................... 38

A. Jenis Penelitian ................................................................................... 38

B. Desain Penelitian ................................................................................ 38

C. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................................. 38

D. Populasi dan Sampel Penelitian .......................................................... 39

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data .......................................... 39

1. Identifikasi Variabel ..................................................................... 39

2. Definisi Konseptual ...................................................................... 39

3. Definisi Operasional ..................................................................... 40

4. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 40

5. Instrumen Penelitian ..................................................................... 40

6. Teknik Analisis Data .................................................................... 40

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 46

A. Deskripsi Hasil Penelitian................................................................... 46

1. Responden .................................................................................... 46

2. Deskripsi Hasil Penelitian ............................................................. 47

a. Penilaian Akhir Semester ........................................................ 47

b. Penilaian Tengah Semester ..................................................... 53

c. Ulangan Harian ....................................................................... 62

3. Analisis Kualitas Instrumen Evaluasi Hasil Pembelajaran PAK .... 63

a. Kualitas Instrumen PAS .......................................................... 63

1) Dasar Analisis Kualitas Instrumen..................................... 64

2) KualitasSoal Penilaian Akhir Semester 1 ........................... 65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xv

3) KualitasSoal Penilaian Akhir Semester 2 ........................... 67

4) KualitasSoal Penilaian Akhir Semester 3 ........................... 68

b. Kualitas Instrumen PTS .......................................................... 70

1) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 1 ...................... 72

2) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 2 ...................... 75

3) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester3 ....................... 77

4) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester4 ....................... 78

5) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester5 ....................... 79

c. Kualitas Instrumen UH ........................................................... 82

4. Rangkuman Analisis ..................................................................... 83

B. Pembahasan Hasil Penelitian .............................................................. 84

C. Keterbatasan Penelitian ...................................................................... 85

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 86

A. Kesimpulan ........................................................................................ 86

B. Saran .................................................................................................. 87

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 88

LAMPIRAN

Lampiran 1: Surat Permohonan Izin Penelitian.............................................. (1)

Lampiran 2: Soal dan Jawaban Siswa ............................................................ (3)

Lampiran 3: Hasil Pengolahan Data ............................................................ (14)

Lampiran 4: Kunci Jawaban ........................................................................ (54)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 1: Daftar Responden ............................................................................. 46

Tabel 2: Penilaian Akhir Semester ................................................................. 47

Tabel 3: Penilaian Tengah Semester ............................................................... 53

Tabel 4: Penilaian Ulangan Harian ................................................................. 62

Tabel 5: Hasil Penelitian PAS ........................................................................ 63

Tabel 6: Hasil Penelitian PTS......................................................................... 70

Tabel 7: Hasil Penelitian UH .......................................................................... 82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xvii

DAFTAR SINGKATAN

A. Singkatan-Singkatan Lain

BK : Bimbingan Konseling

ID : Indeks Daya Beda Soal

IK : Indeks Kesukaran Soal

Komkat : Komisi Kateketik

KD : Kompetensi Dasar

KWI : Konferensi Wali Gereja Indonesia

PAK : Pendidikan Agama Katolik

PAS : Penilaian Akhir Semester

PAT : Penilaian Akhir Tahun

Permendikbud :Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

PH : Penilaian Harian

PLP : Pengenalan Lingkungan Persekolahan

PTS : Penilaian Tengah Semester

RI : Republik Indonesia

SD : Sekolah Dasar

SDM : Sumber Daya Manusia

SMA : Sekolah Menengah Atas

SMK : Sekolah Menengah Kejuruan

SMP : Sekolah Menengah Pertama

TK : Tingkat Kesukaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

xviii

UH : Ulangan Harian

Sisdiknas : Sistem Pendidikan Nasional

UU : Undang-Undang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran. Banyu (2016:3) dalam diktat mata kuliah

Pengantar Pendidikan mengatakan bahwa pendidikan merupakan suatu usaha

serta tindakan dari orang yang berwenang untuk membantu, membimbing, serta

mengarahkan orang yang belum dewasa untuk tujuan pembelajaran yaitu

mengajak anak pada kedewasaannya. Kegiatan pendidikan dilakukan dengan

usaha yang disengaja, sistematis, terencana, dan ada strategi yang harus dilakukan

serta evaluasi yang cukup agar proses pembelajaran sungguh dapat membantu

anak. Kegiatan pendidikan perlu dilakukan untuk menciptakan Sumber Daya

Manusia (SDM) yang berkualitas dan kreatif serta mampu bersaing dalam

menghadapi tantangan dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi dengan

proses pembelajaran.

Riyadi (2017:2) mengemukakan bahwa setiap guru dalam melaksanakan

evaluasi harus paham dengan tujuan dan manfaat dari evaluasi atau penilaian

tersebut. Tetapi ada juga guru yang tidak menghiraukan tentang kegiatan ini, yang

penting ia masuk kelas, mengajar, mau ia laksanakan evaluasi di akhir pelajaran

atau tidak itu urusannya, yang jelas pada akhir semester ia telah mencapai target

kurikulum. Ini yang menjadi permasalahan dalam dunia pendidikan saat ini.

Setiap guru sejatinya harus memahami bahwa evaluasi hasil maupun penilaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

2

ujian siswa merupakan tolak ukur yang biasanya ditetapkan oleh sekolah untuk

menilai kemampuan akademik siswa. Dengan adanya evaluasi hasil tersebut

sekolah dapat memantau setiap perkembangan siswa dan bisa mengatur strategi

pembelajaran kedepannya agar nilai yang dihasilkan oleh siswa lebih baik dari

sebelumnya. Namun, tidak jarang sekolah melakukan pemalsuan nilai demi

kepentingan pribadi, salah satunya agar sekolah tetap memperoleh akreditasi yang

baik, dikatakan unggul di masyarakat, dan siswa dapat melanjutkan ke jenjang

pendidikan yang lebih tinggi dengan mudah.

Dalam pelaksanaannya pembelajaran belum berjalan sesuai dengan

harapan yang telah ditentukan. Berangkat dari rasa ketidak puasan tersebut

diharapkan peserta didik dapat membawa perubahan pada proses belajarnya yang

bertujuan untuk memperbaiki (Dapiyanta,2011:11). Oleh karenanya di dalam

dunia pendidikan sangat diperlukan adanya sebuah evaluasi.

Evaluasi merupakan salah satu kegiatan utama yang harus dilakukan oleh

seorang guru atau dosen dalam kegiatan pembelajaran. Sedangkan Bloom dalam

Daryanto (2007) mengungkapkan bahwa evaluasi sebagaimana dapat dilihat dari

pengumpulan kenyataan secara sistematis untuk menetapkan apakah dalam

kenyataan terdapat perubahan dalam diri siswa dan menetapkan sejauh mana

tingkat perubahan dalam diri siswa.

Evaluasi merupakan suatu proses penting dalam pembelajaran di dalam

pendidikan. Oleh karenanya penilaian hasil belajar mempengaruhi terhadap mutu

pendidikan. Selain itu evaluasi juga digunakan sebagai alat sinkronisasi antara

tujuan dan hasil akhir, karena jika hasil akhir pembelajaran yang telah diukur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

3

melalui evaluasi tidak sinkron dengan tujuan yang telah dibuat sebelumnya, itu

artinya proses pembelajaran yang telah dilalui dinilai kurang berhasil. Sehingga

perlu dilaksanakan upaya untuk menyelamatkan kualitas pembelajaran

sebelumnya.

Pelaksanakan pengukuran kemampuan peserta didik perlu adanya

instrumen evaluasi. Instrumen evaluasi dalam pembelajaran memiliki dua bentuk,

yakni tes dan nontes. Istilah tes mengacu pada suatu alat bantu atau prosedur yang

digunakan untuk mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan yang

telah ditentukan.

Menurut Madaniyah (2015:1), kualitas tes selalu berhubungan dengan

ketepatan pengukuran terhadap siswa, Oleh karena itu tes yang baik harus

memenuhi beberapa syarat, yaitu validitas, reliabilitas, derajat kesukaran, daya

pembeda dan fungsi pengecoh yang baik. Maka kualitas tes sebagai salah satu alat

evaluasi sangat perlu diperhatikan. Perencanaan dan proses dalam pendidikan

merupakan hal penting, namun tidak selayaknya sekarang ini kita hanya

memperhatikan perencanaan dan prosesnya saja, tapi perlu dilakukan evaluasi

dalam proses pelaksanaan pendidikan tersebut.

Dalam konteks pendidikan, evaluasi dalam kelas dilakukan oleh setiap

guru. Guru dapat mengetahui ketercapaian dari pembelajaran dengan melakukan

evaluasi. Sekolah terus berupaya melakukan perkembangan untuk mencapai

tujuan pembelajaran dengan membenahi perencanaan, sistem dan proses

pembelajaran yang dilakukan dengan tidak mengutamakan bagaimana proses

evaluasi dilakukan. Proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru harus selalu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

4

diperbaiki supaya hasilnya menjadi lebih baik. Bentuk upaya dalam

meningkatkan kualitas pendidikan yang dapat dilakukan melalui sistem penilaian.

Pada penilaian hasil belajar siswa di sekolah, terdapat beberapa aspek yang

perlu diperhatikan dengan pemilihan alat penilaian, penyusunan soal, pengolahan,

dan interpretasi data hasil penilaian, analisis butir soal untuk memperoleh kualitas

soal yang memadai, serta pemanfaatan data hasil penilaian sangat berpengaruh

terhadap kualitas hasil yang diperoleh siswa.

Penilaian hasil belajar mengajar dapat diketahui dengan menggunakan alat

yaitu instrument, dimana pendidik membuat instrumen ini dalam bentuk soal atau

tes dengan kriteria soal yang telah ditentukan sehingga dapat menilai hasil belajar

mengajar sesungguhnya. Menurut Suharsimi (2012: 57) sebuah tes dapat

dikatakan baik sebagai alat ukur harus memenuhi persyaratan tes yaitu validitas,

reliabilitas, objektivitas, praktikabilitas dan ekonomis. Tes dikatakan valid apabila

tes tersebut dapat dengan tepat mengukur apa yang hendak diukur. Tes yang

reliabel apabila tes tersebut memberikan hasil yang sama apabila diberikan

berkali-kali ada subjek yang sama menunjukan ketetapan.

Menurut pengalaman penulis dari kegiatan PLP KP/RP di sekolah para

guru belum memiliki kriteria yang jelas dari sisi evaluasi. Hal ini dikarenakan

guru kurang memperhatikan kriteria pembuatan soal yang baik, ini biasanya

disebabkan keterbatasan waktu yang digunakan untuk menyusun soal atau juga

karena pendidik yang mengulur waktu dalam pembuatannya. Sampai saat ini

pembuatan soal belum berorientasi pada kemampuan siswa tetapi masih

berdasarkan materi yang sudah diajarkan, bahkan soal tahun sebelumnya tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

5

jarang digunakan lagi selanjutnya. Oleh karena itu, tes sebagai tolak ukur

kemajuan peserta didik sudah selayaknya dibuat dengan sebaik-baiknya. Tetapi

hambatan yang terjadi pada guru merupakan faktor internal sekolah yang

kesulitan membuat tes karena pengembangan sistem ujian belum terealisasi secara

optimal di setiap sekolah. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa sistem ujian

umum jika pelaksanaannya di sekolah seperti hanya kegiatan musiman tanpa

adanya kelangsungan sistem yang terintegrasi dalam pengembangan soal itu

sendiri.

Menurut pengalaman penulis ketika menempuh pendidikan di Sekolah

Menengah Kejuruan (SMK), instrumen penilaian yang digunakan oleh guru

agama di sekolah hampir 95% berasal dari buku paket. Di sekolah, siswa bukan

hanya melakukan proses pembelajaran semata, melainkan juga mendapatkan

proses evaluasi pembelajaran untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam

pembelajaran. Evaluasi pembelajaran adalah kegiatan pengukuran dan penilaian

interaksi guru-murid-kondisi eksternal dari keadaan awal tertentu menuju tujuan

tertentu. Evaluasi pembelajaran mempunyai dua fungsi yakni formatif dan

sumatif. Fungsi formatif berarti memperbaiki proses belajar, sedangkan fungsi

sumatif berarti mengambil keputusan tentang keberhasilan suatu program dan

penentuan tindak lanjutnya (Dapiyanta, 2008: 10).

Dalam evaluasi pembelajaran, guru memerlukan instrumen. Instrumen

merupakan alat yang dipergunakan untuk mengukur suatu objek ukur. Dalam

bidang pendidikan, instrumen digunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa,

faktor-faktor yang diduga mempunyai hubungan atau berpengaruh terhadap hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

6

belajar, perkembangan hasil belajar siswa, keberhasilan proses belajar mengajar

guru, dan keberhasilan pencapaian suatu program tertentu (Dapiyanta, 2008: 11).

Akan tetapi, instrumen evaluasi pembelajaran sepertinya merupakan hal

yang dianggap sepele oleh beberapa guru. Karena selama saya bersekolah dari

SD-SMK hingga saya kuliah dan menjalani magang di sekolah, saya sangat sering

menemukan instrumen evaluasi pembelajaran yang sama dengan tahun-tahun

sebelumnya. Dengan kata lain, instrumen evaluasi pembelajaran tersebut tidak

dianalisis untuk kemudian diperbaiki sehingga menjadi instrumen evaluasi yang

proporsional dan sesuai untuk melakukan kegiatan penilaian.

Pengembangan teknik penyusunan soal harus didasarkan pada

karakteristik bentuk soalnya. Pengukuran kompetensi bisa dilakukan dengan tes

tertulis berbentuk soal objektif ataupun tes subjektif, ada kompetensi yang lebih

tepat diukur menggunakan tes tertulis bentuk soal subjektif. Jadi, tidak semua

perilaku harus ditanyakan dengan bentuk soal uraian atau objektif, mengingat

setiap bentuk soal masing-masing mempunyai keunggulan dan kelemahan.

Kelebihan dan kekurangan setiap bentuk soal akan menjadi patokan guru untuk

menyusun soal yang baik. Cara penyusunannya juga didasarkan pada kualitas soal

itu sendiri. Guru harus selektif dalam menyusun butir soal sebelum diujikan

kepada peserta didik.

Oleh karena itu maka judul penelitian ini adalah KUALITAS

EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

STUDI KASUS DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR DI KOTA

YOGYAKARTA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

7

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka identifikasi masalah yang dapat

ditemukan yaitu:

1. Kualitas evaluasi hasil pembelajaran cenderung belum memenuhi kriteria.

2. Satuan pendidikan tidak memberikan bimbingan yang maksimal mengenai

prosedur pembuatan soal yang sesuai dengan kemampuan peserta didik.

3. Guru kurang memahami bahwa evaluasi hal merupakan tolok ukur penilaian

siswa, sehingga terkadang terdapat beberapa kasus sekolah meninggikan nilai

siswa demi kepentingan personal.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan masalah yang teridentifikasi tersebut, penulis membatasi

masalah pada analisis kualitas instrumen evaluasi hasil pembelajaran Pendidikan

Agama Katolik pada beberapa SD se-kota Yogyakarta.

D. Rumusan Masalah

Sesuai dengan batasan masalah di atas, dapat dibuat rumusan masalah

yaitu: Bagaimana kualitas evaluasi hasil pembelajaran Pendidikan Agama Katolik

di beberapa sekolah dasar se-kota Yogyakarta ?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas evaluasi hasil

pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di beberapa Sekolah Dasar se-Kota

Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

8

F. Manfaat Penelitian

1. Secara Teoritis

Konsep-konsep yang dihasilkan dalam penelitian ini merupakan masukan

yang berharga bagi dunia pendidikan khususnya bidang pendidikan, dan hasil

penelitian ini dapat dijadikan sumber bahan yang penting bagi para peneliti untuk

melakukan penelitian sejenis dan melanjutkan penilaian tersebut secara lebih luas,

intensif dan mendalam.

2. Secara Praktis

a. Penelitian ini memberikan masukan kepada guru yang ditunjuk untuk membuat

soal, hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam pembuatan

soal yang akan datang sehingga dapat menyempurnakan atau meningkatkan

perbaiki kualitas soal.

b. Bagi sekolah, penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil pembelajaran

melalui pengembangan dari evaluasi yang telah dilakukan.

G. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskripsi analitis, yaitu berdasarkan

studi pustaka dan penelitian kuantitatif dengan metode studi dokumen.

H. Sistematika Penulisan

Untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas, penulis menyampaikan

pokok-pokok uraian berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari pendahuluan yang berisi tentang latar belakang,

identifikasi masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, rumusan masalah, tujuan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

9

manfaat penelitian, metode dan sistematika penulisan.

BAB II : KAJIAN TEORI

Bab ini berisi tentang landasan teori yang mendasari pembahasan-

pembahasan berikutnya. Bab ini berisi kajian pustaka mengenai evaluasi hasil

pembelajaran Pendidikan Agama Katolik serta membahas juga tentang penelitian

yang relevan sebelumnya.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini berisi tentang jenis penelitian, desain penelitian desain penelitian,

tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel penelitian, teknik dan

instrumen pengumpulan data, teknik pengembangan instrumen dan teknik analisis

data.

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian dan pembahasan, membahas uraian deskripsi objek

penelitian, analisis data dan interpretasi hasil olah data.

BAB V : KESIMPULAN

Bab ini berisi tentang kesimpulan penelitian, keterbatasan penelitian dan

saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Pada bab ini penulis akan memaparkan kajian pustaka yang menjadi dasar

penelitian meliputi Pendidikan Agama Katolik dan evaluasi hasil pembelajaran.

A. Kajian Pustaka

1. Pendidikan Agama Katolik

a. Pengertian Pendidikan Agama Katolik

Heryatno (2008:23) dalam diktat mata kuliah pembelajaran Pendidikan

Keagamaan Katolik di sekolah menyatakan bahwa Pendidikan Agama Katolik

dipahami sebagai suatu proses pendidikan iman yang memiliki tiga unsur pokok,

di antaranya adalah pengalaman hidup peserta, visi dan kisah hidup Kristiani serta

komunikasi antara unsur pertama dengan unsur kedua. Ketiga unsur inilah yang

perlu diolah sedemikian rupa menjadi suatu kegiatan Pendidikan iman Katolik

yang membantu peserta didik mengembangkan dan menghayati imannya akan

Yesus Kristus dalam hidup sehari-hari demi kepentingan setiap pribadi maupun

kelompok.

Untuk memperkaya pendapat tersebut, Mangunwijaya dalam Heryatno

(2008:15) menegaskan kembali pendapat yang menyatakan bahwa “hakikat dasar

Pendidikan Agama Katolik sebagai komunikasi iman, bukan sekedar sebagai

pengajaran agama”. Ia membedakan antara beragama atau punya agama (having

religion) dengan beriman (being religion). Agama berkaitan dengan hukum,

peraturan, ritus, kebiasaan dan lambang-lambang atau simbol-simbol. Agama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

11

merupakan jalan dan sarana kepenuhan dan kesejahteraan hidup dan jalan

manusia menuju kesatuan dengan Tuhan. Pengajaran agama hanya untuk

pengetahuan manusia dan membantunya untuk menerapkannya saja, sedangkan

komunikasi iman dapat menumbuhkembangkan kepercayaan dalam diri manusia.

Berkaitan dengan tujuannya, Pendidikan Agama Katolik merupakan usaha

untuk memperkembangkan kedalaman hidup peserta didik dan

memperkembangan jati diri atau inti hidup peserta didik. Pendidikan Agama

Katolik dilakukan secara terencana dan berkesinambungan untuk

mengembangkan kemampuan peserta didik agar dapat memperteguh iman dan

ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan ajaran Agama Katolik.

Semua itu dapat tercapai dengan menjalankan proses komunikasi iman. Oleh

karena itu hakikat dari Pendidikan Agama Katolik adalah komunikasi iman demi

terwujudnya perkembangan dan perwujudan diri yang terus menerus. Menurut

Dapiyanta (2011:4) mengutip dari hasil lokakarya mengenai tempat dan peran

Pendidikan Agama Katolik (PAK) di sekolah yang diadakan oleh Komkat KWI di

Malino (1981) mengemukakan bahwa “PAK adalah bagian dari katekese yang

berusaha membantu siswa agar dapat menggumuli hidupnya dari segi pandang

Kristiani dengan demikian mudah-mudahan menjadi manusia yang paripurna

(beriman).

Heryatno (2017:37) menyampaikan pandangan Westerhoff dalam mata

kuliah Pembelajaran Pendidikan Keagamaan Katolik di Sekolah menjelaskan

bahwa Pendidikan Agama Katolik adalah proses sosialisasi yang dapat berjalan

dengan efektif jika peserta didik dapat mewujudkan imannya dalam kehidupan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

12

sehari-hari melalui pola pikir peserta didik masing-masing. Pendidikan Agama

Katolik juga merupakan tugas perutusan yang diterima oleh Gereja dari Tuhan

yang harapannya kita dapat menghayati iman secara bersama. Arah dari lokakarya

mengenai tempat dan peranan PAK di sekolah yang diadakan oleh Komkat KWI

di Malino (1981) mengemukakan bahwa PAK merupakan bagian dari katekese

yang berusaha membantu siswa agar dapat menggumuli hidup dari segi pandang

Kristiani dengan demikian menjadi manusia paripurna (beriman).

Dari beberapa pengertian Pendidikan Agama Katolik di atas dapat

disimpulkan bahwa Pendidikan Agama Katolik merupakan proses pendidikan

iman yang membantu anak untuk mencapai kedewasaan iman Kristiani dengan

menghayati Yesus Kristus dalam kehidupan sehari-hari.

b. Tujuan Pendidikan Agama Katolik

Tujuan Pendidikan agama tidak lepas dari kehidupan sosial. Pendidikan

agama hendaknya tidak hanya berusaha meningkatkan kesadaran beragama,

melainkan juga meningkatkan kemampuan bangsa untuk melihat pembangunan

dalam perspektif transendental, untuk melihat iman sebagai motivasi

pembangunan, dan untuk melibatkan iman dalam menyelami dan menghayati

ilmu pengetahuan modern (Sindhunata, 2001:103).

Groome dalam Heryatno (2008:23) dalam diktat mata kuliah Pembelajaran

Pendidikan Agama Katolik di Sekolah Dasar menegaskan bahwa “Tujuan

Pendidikan Agama Katolik memperhatikan kondisi kerinduan hati dan kehidupan

konkret siswa, tujuan Pendidikan Agama Katolik di sekolah harus mencakup segi

kognitif, afeksi dan praksis.” Segi kognitif (pikiran), afeksi (perasaan), dan praksis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

13

(tindakan) tidak dapat dipisahkan karena saling mendukung dan membantu untuk

memperkembangkan iman siswa, sehingga ketiganya harus diberikan secara

seimbang oleh guru Pendidikan Agama Katolik kepada masing-masing siswa.

Berikut ini disampaikan tiga tujuan Pendidikan Agama Katolik yaitu; 1) Demi

terwujudnya Kerajaan Allah: inti segala tujuan Pendidikan Agama Katolik di

sekolah; 2) Demi kedewasaan iman:tujuan formal jangka panjang; 3) Iman yang

dihayati demi kebebasan manusia.

Menurut Miller dalam diktat Heryatno (2017:73) mata kuliah

Pembelajaran Pendidikan Keagamaan Katolik di Sekolah menyatakan bahwa:

Tujuan PAK di sekolah adalah membantu semua peserta didik supaya

dapat menerima dan menanggapi rahmat ilahi, dalam hidup jemaat

(lingkungan) dan kesatuan cinta serta hormat sehingga mereka dapat

berperan secara positif dalam kehidupan sehari-hari. PAK bertujuan

menyediakan lingkungan kondusif yang akan membantu peserta didik

menuju kepada kematangan hidup secara holistik. Tujuan PAK adalah

membantu peserta mencapai kematangan hidup sebagai kristiani menurut

pola Yesus Kristus (bdk. Ef 4:13).

Hasil sidang PKKI IV yang dikumpulkan oleh Setyakerjana dalam

Rahmawati (2019:20) menyatakan pula bahwa “tujuan pelajaran agama dapat

dirumuskan sebagai usaha agar peserta didik memiliki kemampuan dan

keterampilan membentuk dan menggumuli hidup dengan segala aspek.”

Menurut Kurukulum 2013 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

bertujuan agar peserta didik memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap

membangun hidup yang semakin beriman. Pengetahuan dimiliki melalui aktivitas-

aktivitas: mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mengeveluasi dan

mencipta. Keterampilan diperoleh melalui aktivitas-aktivitas: mengamati,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

14

menanya, mencoba, menalar, menyaji dan mencipta. Sikap dibentuk melalui

kemampuan: menerima, menjalankan, menghargai, menghayati dan

mengamalkan.

Dari beberapa pengertian tujuan Pendidikan Agama Katolik yang sudah

dipaparkan di atas dapat disimpulkan bahwa tujuan Pendidikan Agama Katolik

ialah untuk membawa anak pada kedewasaan Kristiani yang dapat membentuk

individu pada kematangan hubungan dengan Allah dan dengan sesama.

2. Evaluasi Pendidikan Agama Katolik

a. Pengertian Evaluasi Pembelajaran

Dalam melaksanakan proses pembelajaran di sekolah, hasil proses belajar

mengajar secara nyata dilihat dari skor atau nilai dari suatu proses evaluasi.

Sehingga untuk peserta didik dapat dilihat secara nyata dalam bentuk sebuah data.

Data tersebut dihasilkan melalui sebuah proses evaluasi yang sistematis dan

transparan. Seperti pernyataan yang tertera dalam Undang-Undang No.20 tahun

2003 pasal 58 ayat 1 dan 2 bahwa:

Evaluasi merupakan kegiatan pemantauan dan penilaian terhadap proses serta

hasil kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh lembaga mandiri secara

berkesinambungan, berkala, menyeluruh, transparan, dan sistemik untuk menilai

standar nasional pendidikan.

Pemerintah Indonesia telah merumuskan prosedur penilaian siswa dalam

Permendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan

terdapat Prosedur Penilaian pada Pasal 12, yaitu:

1. Penilaian aspek sikap dilakukan melalui tahapan:

a. Mengamati perilaku peserta didik selama pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

15

b. Mencatat perilaku peserta didik dengan menggunakan lembar

observasi/pengamatan.

c. Menindaklanjuti hasil pengamatan.

d. Mendeskripsikan perilaku peserta didik.

2. Penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui tahapan:

a. Menyusun perencanaan penilaian;

b. Mengembangkan instrumen penilaian;

c. Melaksanakan penilaian;

d. Memanfaatkan hasil penilaian;

e. Melaporkan hasil penilaian dalam bentuk angka dengan skala 0-100

dan deskripsi.

3. Penilaian aspek keterampilan dilakukan melalui tahapan:

a. Menyusun perencanaan penilaian;

b. Mengembangkan instrumen penilaian;

c. Melaksanakan penilaian;

d. Memanfaatkan hasil penilaian; dan

e. Melaporkan hasil penilaian dalam bentuk angka dengan skala 0-100

dan deskripsi.

Evaluasi dalam arti luas adalah suatu proses merencanakan, memperoleh,

dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif-

alternatif keputusan (Mahrens & Lehmann, 1978:5). Sesuai dengan pengertian

tersebut maka dapat disimpulkan bahwa setiap kegiatan evaluasi atau penilaian

merupakan suatu proses yang secara sengaja direncanakan untuk memperoleh

sebuah data atau informasi. Berdasarkan dari data yang telah diperoleh tersebut

kemudian dicoba untuk dibuat suatu keputusan

Wiersma dan Jurs dalam Hamzah (2014:12) menyatakan bahwa evaluasi

merupakan sebuah proses yang mencakup pengukuran dan tes yang berisi

pengambilan keputusan tentang nilai. Pendapat ini sejalan dengan pendapat

Arikunto (2009:7) yang mengatakan bahwa evaluasi merupakan kegiatan menilai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

16

dan mengukur. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi mempunyai

cakupan yang lebih luas dari pengukuran dan penilaian.

Arifin (2014:5) mengatakan evaluasi adalah suatu proses yang sistematis

dan berkelanjutan untuk menentukan kualitas (nilai dan arti) dari sesuatu,

berdasarkan pertimbangan dan kriteria tertentu dalam rangka pembuatan

keputusan. Menurut Gronlund dalam Purwanto (2009:3), evaluasi adalah suatu

proses yang sistematis untuk menentukan atau membuat keputusan sampai sejauh

mana tujuan-tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa. Sedangkan menurut

Wandt dan Brown dalam Sudijono (2012:1), istilah evaluasi menunjuk kepada

atau mengandung pengertian: suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukan

nilai dari sesuatu. Sudaryono (2012:38) mengungkapkan evaluasi adalah suatu

rangkaian kegiatan yang dirancang untuk mengukur efektivitas sistem

pembelajaran secara keseluruhan. Menurut Miller dalam Sukiman (2012:3)

evaluasi diartikan sebagai suatu pertimbangan kualitatif yang menggunakan hasil

pengukuran lewat informasi tes dan asesmen untuk menentukan kualitas.

Dari pemaparan para ahli dapat diketahui bahwa evaluasi merupakan suatu

proses yang digunakan untuk mengetahui nilai ketercapaian suatu tujuan kegiatan

pembelajaran. Data diambil selama pembelajaran berlangsung dan pada akhir

pembelajaran akan diadakan tes kepada peserta didik agar dapat diketahui hasil

belajar yang diperoleh selama pembelajaran.

b. Evaluasi Hasil Belajar

Zulkifli (2019:2) mengatakan bahwa evaluasi hasil belajar sangat penting

dipahami oleh calon guru. Hasil belajar merupakan suatu perubahan perilaku yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

17

terjadi bagi seseorang setelah usai penyelenggaraan pembelajaran, maka dari itu

evaluasi hasil belajar sangat relevan diberikan kepada calon guru, sehingga dapat

mengukur hasil belajar siswa secara akurat dan terpercaya.

Evaluasi hasil belajar merupakan proses untuk menentukan nilai belajar sis-

wa melalui kegiatan penilaian atau pengukuran hasil belajar. Pada hakikatnya

evaluasi hasil belajar mahasiswa dilakukan sekurang-kurangnya tiga kali, yaitu

Ujian Tengah Semester (UTS), dan Ujian Akhir Semester (UAS), serta evaluasi

lainnya yang tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku. Penilaian hasil

belajar adalah kegiatan atau cara yang ditujukan untuk mengetahui tercapai atau

tidaknya tujuan pembelajaran dan juga proses pembelajaran yang telah dilakukan.

Pada tahap ini seorang guru dituntut memiliki kemampuan dalam menentukan

pendekatan dan cara-cara evaluasi, penyusunan alat-alat evaluasi, pengolahan, dan

penggunaan hasil evaluasi. Pembelajaran merupakan suatu sistem yang terdiri atas

berbagai komponen yang saling berinteraksi dalam usaha mencapai tujuan

pembelajaran yang telah ditetapkan. Setiap proses pembelajaran berlangsung,

penting bagi seorang guru maupun peserta didik untuk mengetahui.

Prijowuntato (2016:3) mengatakan bahwa penilaian merupakan penerapan

berbagai cara penggunaan alat penilaian untuk memperoleh informasi tentang

sejauh mana hasil belajar peserta didik atau kompetensi peserta didik. Evaluasi

pembelajaran yang dilakukan oleh guru secara berkesinambungan untuk

memantau proses, kemajuan, dan perbaikan dalam bentuk ulangan harian, ulangan

tengah semester, ulangan akhir semester dan ulangan kenaikan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

18

Evaluasi merupakan bagian dari proses belajar mengajar yang secara

keseluruhan tidak dapat dipisahkan dari kegiatan mengajar. Evaluasi pembelajaran

dilaksanakan pada saat akhir proses belajar mengajar. Pasal 58 ayat (1) UU RI

No.20 tahun 2003 tentang Sisdiknas yang menyatakan evaluasi hasil belajar

peserta didik dilakukan oleh pendidik untuk memantau proses, kemajuan dan

perbaikan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan. Ada empat

pertimbangan yang perlu diperhatikan oleh seorang guru dalam melakukan

evaluasi belajar. Keempat pertimbangan tersebut yaitu mengidentifikasi tujuan,

menentukan pengalaman, menentukan standar mengembangkan keterampilan dan

mengambil keputusan. Kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan manusia

Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara

yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi

pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,dan peradaban dunia.

Berikut ini kutipan dari sebagian isi Panduan Penilaian SD Kurikulum

2013 Edisi Revisi 2016

Panduan Penilaian untuk Sekolah Dasar ini dimaksudkan sebagai:

1. Acuan pendidik dan satuan pendidikan dalam merencanakan, mengembangkan

instrumen, melaksanakan, dan mengolah serta melaporkan hasil penilaian.

2. Acuan pendidik dan satuan pendidikan dalam menerapkan program remedial

dan program pengayaan.

3. Acuan kepala sekolah, pengawas, dan pemangku kepentingan dalam

memberikan pembinaan kepada pendidik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

19

4. Acuan orangtua dalam memahami hasil penilaian dalam buku rapor peserta

didik.

Panduan penilaian untuk Sekolah Dasar mencakup konsep penilaian; penilaian

oleh pendidik yang meliputi penilaian aspek sikap, penilaian aspek pengetahuan,

dan penilaian aspek keterampilan; dan penilaian oleh satuan pendidikan.

Pengertian-pengertian terkait penilaian yang ada dalam panduan ini di

antaranya:

1. Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenai lingkup, tujuan,

manfaat,prinsip, mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar

peserta didik yang digunakan sebagai dasar dalam penilaian hasil belajar

peserta didik.

2. Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk

mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.

3. Pembelajaran adalah proses interaksi yang direncanakan antara peserta didik

dengan peserta didik lainnya, dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu

lingkungan belajar.

4. Penilaian hasil belajar oleh pendidik adalah proses pengumpulan informasi/

data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek sikap, aspek

pengetahuan, dan aspek keterampilan yang dilakukan secara terencana dan

sistematis yang dilakukan untuk memantau proses, kemajuan belajar, dan

perbaikan hasil belajar melalui penugasan dan evaluasi hasil belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

20

5. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan adalah proses pengumpulan

informasi/data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek

pengetahuan dan aspek keterampilan yang dilakukan secara terencana dan

sistematis dalam bentuk penilaian akhir dan ujian sekolah/madrasah.

6. Penilaian harian (PH) adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk

mengukur pencapaian kompetensi dasar.

7. Penilaian tengah semester (PTS) adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik

untuk mengukur pencapaian kompetensi dasar peserta didik setelah

melaksanakan kegiatan pembelajaran selama 8-9 minggu. Cakupan penilaian

tengah semester meliput seluruh KD pada periode tersebut.

8. Penilaian akhir semester (PAS) adalah kegiatan yang dilakukan untuk

mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester ganjil.

Cakupan PAS meliputi seluruh KD pada semester ganjil.

9. Penilaian akhir tahun (PAT) adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur

pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester genap. Cakupan PAT

meliputi seluruh KD pada semester genap.

10. Ujian Sekolah/Madrasah adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur

pencapaian kompetensi peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar

dan/atau penyelesaian dari suatu satuan pendidikan.

11. Penilaian sikap merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh

informasi deskriptif mengenai perilaku peserta didik di dalam dan di luar

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

21

12. Penilaian pengetahuan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengukur

penguasaan pengetahuan peserta didik.

13. Penilaian keterampilan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengukur

kemampuan peserta didik dalam menerapkan pengetahuan dalam melakukan

tugas tertentu.

14. Prinsip penilaian adalah asas yang mendasari penilaian dalam pembelajaran.

15. Mekanisme penilaian adalah prosedur dan metode penilaian yang dilakukan

oleh pendidik.

16. Prosedur penilaian adalah langkah-langkah penilaian yang dilakukan oleh

pendidik.

17. Teknik penilaian adalah cara yang digunakan oleh pendidik untuk melakukan

penilaian dengan menggunakan berbagai bentuk instrumen penilaian.

18. Instrumen penilaian adalah alat yang disusun dan digunakan untuk

mengumpulkan dan mengolah informasi untuk mengukur pencapaian hasil

belajar peserta didik.

19. Kriteria Ketuntasan Minimal yang selanjutnya disebut KKM adalah kriteria

ketuntasan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan yang mengacu pada

standar kompetensi lulusan, dengan mempertimbangkan karakteristik peserta

didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi merupakan suatu

tindakan atau kegiatan yang secara sistematis yang menentukan kualitas dari

sesuatu berdasarkan dengan pertimbangan dan kriteria tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

22

Sementara dalam Permendikbud No. 23 tahun 2016 yaitu yang berisi

standar penilaian pada pasal 4, tujuan penilaian dituliskan sebagai berikut; 1)

Penilaian hasil belajar oleh peserta didik bertujuan untuk memantau dan

mengevaluasi proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar peserta didik

secara berkesinambungan.; 2) Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan

bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata

pelajaran.; 3) Penilaian hasil belajar oleh pemerintah bertujuan untuk menilai

pencapaian kompetensi secara nasional pada mata pelajaran tertentu.

Berdasarkan pengertian diatas dapat dikatakan bahwa tujuan dari

penilaian adalah melihat sejauh mana kemampuan siswa dalam menyerap

informasi yang diperoleh dalam proses belajar mengajar di lingkungan

pendidikan.

c. Prinsip-Prinsip Evaluasi Pembelajran

Zainal (2013:30) mengatakan, untuk memperoleh hasil evaluasi yang lebih

baik, maka kegiatan evaluasi harus bertitik tolak pada prinsip-prinsip berikut:

kontinuitas, komprehensif, adil dan objektif, kooperatif, dan praktis. Kontinunitas,

artinya evaluasi tidak boleh dilakukan secara insidental karena pembelajaran

merupakan proses yang kontinu. Hasil evaluasi yang didapat pada suatu waktu

harus selalu dihubungkan dengan hasil-hasil pada waktu sebelumnya, sehingga

dapat diperoleh gambaran jelas tentang perkembangan peserta didik.

Komprehensif, artinya saat melakukan evaluasi pada suatu objek, guru harus

mengambil seluruh objek sebagai bahan evaluasi. Adil dan obyektif, artinya guru

harus berlaku adil tanpa pilih kasih. Semua peserta didik harus diperlakukan sama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

23

tanpa pandang bulu, guru hendaknya juga berlaku objektif, apa adanya sesuai

dengan kemampuan peserta didik.

Evaluasi harus didasarkan atas kenyataan yang sebenarnya, bukan hasil

evaluasi dan rekayasa. Kooperatif artinya, kegiatan evaluasi guru hendaknya

bekerjasama dengan semua pihak, seperti orang tua peserta didik, sesama guru,

kepala sekolah, termasuk dengan peserta didik sendiri. Hal ini dimaksudkan

supaya semua pihak merasa puas dengan hasil evaluasi, dan pihak-pihak tersebut

merasa dihargai. Praktis, artinya mudah untuk digunakan, baik oleh guru itu

sendiri yang menyusun alat evaluasi maupun orang lain yang akan menggunakan

alat tersebut. Untuk itu harus diperhatikan bahasa dan petunjuk mengerjakan soal.

Menurut Sudaryono (2012: 54) terdapat beberapa prinsip yang perlu

diperhatikan dalam melakukan evaluasi. Betapapun baiknya prosedur evaluasi

yang diikuti dan betapa pun sempurnanya teknik evaluasi yang diterapkan, apabila

tidak dipadukan dengan prinsip-prinsip penunjangnya, maka hasilnya akan kurang

dari yang diharapkan. Setidaknya ada tujuh prinsip yang harus diperhatikan guru

yang pada intinya menjadi faktor pendukung/penunjang dalam melakukan

evaluasi yang berhasil, yaitu:

1) Prinsip berkesinambungan (continuity) yang dimaksud dengan prinsip ini

yaitu bahwa kegiatan evaluasi hasil belajar yang baik adalah evaluasi yang

dilaksanakan secara terus-menerus. Artinya, guru harus selalu memberikan

evaluasi kepada siswa sehingga kesimpulan yang diambil akan lebih tepat.

Dengan evaluasi hasil 17 belajar yang dilaksanakan secara teratur, terencana,

dan terjadwal, maka memungkinkan lagi guru untuk memperoleh informasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

24

yang dapat memberikan gambaran mengenai kemajuan dan perkembangan

peserta didik dari awal hingga akhir program pembelajaran.

2) Prinsip menyeluruh (comprehensive) yang dimaksud dengan prinsip

menyeluruh bahwa evaluasi hasil belajar dapat dikatakan terlaksana dengan

baik apabila evaluasi tersebut dilaksanakan secara utuh dan menyeluruh,

mencakup keseluruhan aspek tingkah laku siswa, baik aspek berfikir

(cognitive domain), aspek nilai atau sikap (affective domain), maupun aspek

keterampilan (psychomotor domain) yang ada pada masing-masing siswa.

3) Prinsip objektivitas. Alat evaluasi yang digunakan hendaknya mempunyai

tingkat kebebasan dari subjektivitas atau bias pribadi guru yang bisa

mengganggu. Suatu evaluasi dikatakan memiliki objektivitas apabila dalam

pelaksanaannya tidak ada faktor subjektif yang mempengaruhi, baik yang

menyangkut bentuk evaluasi maupun dari pihak evaluator sendiri.

4) Prinsip validitas (validity) dan reliabilitas (reliability) Validitas atau

kesahihan merupakan suatu konsep yang menyatakan bahwa alat evaluasi

yang dipergunakan, benar-benar dapat mengukur apa yang hendak diukur.

Validitas merupakan ketepatan, misalnya untuk mengukur besarnya

partisipasi siswa dalam proses pembelajaran bukan diukur melalui nilai yang

diperoleh saat ulangan, tetapi dilihat melalui kehadiran, konsentrasi pada saat

belajar, dan ketepatan dalam menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru,

dalam arti relevan dengan permasalahannya.

5) Prinsip kegunaan Prinsip kegunaan ini menyatakan bahwa evaluasi yang

dilakukan hendaklah merupakan sesuatu yang bermanfaat, baik bagi siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

25

maupun bagi pelaksana. Apabila pelaksanaan evaluasi ini hanya akan

menyusahkan siswa, tanpa ada manfaat bagi dirinya sendiri secara pedagogis,

maka sebaiknya evaluasi itu tidak dilakukan. Kemanfaatan ini diukur dari

aspek waktu, biaya, dan fasilitas yang tersedia maupun jumlah siswa yang

akan mengikutinya.

d. Tujuan dan Fungsi Evaluasi

Nurkancana & Sunarta dalam Sulistyorini (2009:54) mengatakan bahwa

evaluasi yang dilaksanakan di sekolah berfungsi untuk mengetahui seberapa jauh

hasil yang telah dicapai dari proses pendidikan, atau kesiapan siswa untuk

menerima materi selanjutnya, dijadikan bahan penentuan kenaikan kelas/ tidak,

adalah prestasi yang dicapai sudah sesuai kapasitasnya.

Sudjana dalam Sulistyorini (2009:58) mengatakan bahwa terdapat beberapa

tujuan evaluasi, yaitu:

1) Mendeskripsikan kecakapan belajar para siswa sehingga dapat diketahui

kelebihan dan kekurangannya dalam berbagai bidang studi atau mata pelajaran

yang ditempuhnya.

2) Mengetahui keberhasilan proses pendidikan dan pengajaran di sekolah.

3) Menemukan hasil tindak lanjut hasil penilaian, yakni melakukan perbaikan

dan penyempurnaan dalam hal pendidikan dan pengajaran serta strategi

pelaksanaannya.

4) Memberikan pertanggungjawaban dari pihak sekolah kepada pihak-pihak yang

berkepentingan. Pihak yang dimaksud meliputi pemerintah, masyarakat dan

para orang tua siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

26

Sulistyorini (2009:53) menyatakan bahwa fungsi evaluasi sangat

bervariasi di dalam pembelajaran, diantaranya:

1) Alat untuk mengetahui apakah murid telah menguasai pengetahuan, nilai-nilai,

dan keterampilan yang telah diberikan oleh guru.

2) Untuk mengetahui aspek-aspek kelemahan peserta didik dalam kegiatan

pembelajaran.

3) Mengetahui tingkat ketercapaian siswa dalam kegiatan pembelajaran.

4) Sebagai sarana umpan balik bagi seorang guru yang bersumber dari siswa.

5) Sebagai alat untuk mengetahui perkembangan belajar siswa.

6) Sebagai materi utama laporan hasil belajar kepada orang tua siswa

Purwanto dalam Sulistyorini (2009:53) mengatakan bahwa terdapat empat

fungsi evaluasi bagi siswa, yaitu:

1) Untuk mengetahui kemajuan, perkembangan dan keberhasilan siswa setelah

mengikuti kegiatan belajar selama jangka waktu tertentu.

2) Untuk mengetahui tingkat keberhasilan program pengajaran

3) Untuk keperluan bimbingan dan konseling (BK)

4) Untuk keperluan pengembangan dan perbaikan kurikulum sekolah yang

bersangkutan.

Dapiyanta (2011:12) mengatakan bahwa tujuan evaluasi pembelajaran ada

empat aspek yaitu:

1) Seleksi

Dari data hasil evaluasi akhir suatu program sekolah atau guru dapat

mengambil keputusan siswa-siswa yang dapat melanjutkan suatu program atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

27

pun yang harus mengulang program. Berdasarkan kriteria tersebut maka siswa-

siswa yang telah memenuhi syarat dapat naik kelas dan melanjutkan program,

sedangkan yang tidak memenuhi syarat harus mengulang program.

2) Diagnostik

Diaknostik merupakan data-data yang dirancang sedemikian rupa sehingga

dapat memenuhi persyaratan untuk mencapai tujuan. Maka dari hasil evaluasi

tersebut dapat diketahui kelemahan dan kekuatan siswa beserta penyebabnya,

sehingga guru dapat membantu mengatasi kelemahan siswa tersebut dan

membantu meningkatkan kekuatanya. Jika alat evaluasi dikembangkan

sedemikian dan data diperoleh secara kontiyu, maka data kelebihan dan

kelemahan siswa dapat digunakan untuk memprediksi proses dan hasil belajar

siswa.

3) Penempatan.

Evaluasi yang dimaksud adalah mengungkap tentang bakat serta minat

yang dimiliki oleh siswa, hal tersebut dapat dilakukan melalui evaluasi hasil

belajar. Siswa yang berprestasi tinggi pada mata pelajaran tertentu, dapat

disimpulkan bahwa siswa tersebut berbakat.

4) Pengukur keberhasilan

Tujuan pengukur keberhasilan sehubungan dengan fungsi sumatif evaluasi.

Data hasil evaluasi dapat digunakan untuk menilai keberhasilan program, tetapi

belum dapat diketahui faktor mana saja yang berperan dalam keberhasilan

tersebut. Keberhasilan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: guru,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

28

siswa, metode, media, sarana, sistem, dsb, namun juga diperlukan evaluasi yang

terperinci baik menyangkut proses ataupun hasil.

Dari pemaparan para ahli dapat disimpulkan bahwa tujuan utama

melakukan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah untuk mendapatkan

informasi yang akurat mengenai tingkat pencapaian tujuan pembelajaran pada

siswa sehingga dapat diupayakan tindak lanjutnya.

e. Ruang Lingkup Evaluasi Pembelajaran

Zainal (2013:20) mengatakan bahwa ruang lingkup evaluasi berkaitan

dengan cakupan objek evaluasi sendiri. Ruang lingkup evaluasi pembelajaran

akan ditinjau dari berbagai perspektif, yaitu domain hasil belajar, sistem

pembelajaran, proses dan hasil pembelajaran. Hal ini dimaksudkan agar guru

betul-betul dapat membedakan antara evaluasi pembelajaran dengan penilaian

hasil belajar sehingga tidak terjadi kekeliruan atau tumpang tindih dalam

penggunaanya.

f. Evaluasi dalam Belajar Mengajar

Nurkancana dalam Sulistyorini (2009:62) mengatakan bahwa dalam

melaksanakan evaluasi perlu memperhatikan tahap persiapan, tahap ini dilakukan

dengan menjelaskan target dan sasaran penilaian, objek yang dinilai, menetapkan

metode menyiapkan alat-alat, melaksanakan test atau non test, pengukuran dan

interpretasi hasil pengukuran serta menetapkan nilai keputusan.

Pelaksanaan evaluasi setidaknya melakukan tahap persiapan,pelaksanaan

dan pengolahan, untuk lebih memahami kegiatan evaluasi dapat dilihat pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

29

contoh kegiatan evaluasi yang digambarkan pada pokok bahasan spesifikasi soal,

uji coba test, pengolahan test, penskoran.

g. Tinjauan Tentang Analisis Butir Soal

1) Analisis butir soal

Daryanto (2008: 177) mengatakan “analisis butir soal adalah suatu

prosedur sistematis, yang akan memberikan informasi-informasi yang sangat

khusus terhadap butir tes yang kita susun”. Analisis butir soal tes dilakukan

bertujuan untuk mendapatkan informasi penting yang berguna untuk evaluasi hasil

pembelajaran siswa. Menurut Sudjana (2008:135) “analisis butir soal atau analisis

item adalah pengkajian pertanyaan pertanyaan tes agar diperoleh perangkat

pertanyaan yang memiliki kualitas yang memadai”. Dari pemaparan para ahli,

dapat disimpulkan bahwa analisis butir soal adalah suatu prosedur sistematis

berupa mengkaji pertanyaan agar diperoleh pertanyaan-pertanyaan yang

berkualitas. Analisis butir soal pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui apakah

setiap item soal benar-benar baik, sehingga diperlukan analisis terhadapnya.

2) Teknik analisis butir soal kuantitatif

Analisis soal secara kuantitatif menekankan pada analisis karakteristik

internal tes melalui data yang diperoleh secara empiris dari soal yang telah

diujikan. Adapun dua pendekatan dalam analisis secara kuantitatif antara lain

adalah pendekatan secara teori tes klasik dan pendekatan teori respon butir. Aspek

yang perlu diperhatikan dalam analisis butir soal secara klasik adalah setiap butir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

30

soal ditelaah dari segi reliabilitas tes, tingkat kesukaran tes, daya pembeda, juga

efektifitas pengecoh.

a) Validitas

Dapiyanta (2008:31) Valid artinya sahih, tepat sasaran, mengukur apa

yang hendak diukur. Uji validitas digunakan untuk melihat instrumen yang

digunakan dalam penelitian tepat sasaran. Jenis validitas ada 4 yaitu:

1) Validitas Isi

Validitas isi dapat diusahakan tercapainya sejak saat penyusunan dengan cara

memerinci materi kurikulum atau materi buku pelajaran. Bagaimana cara

memerinci materi untuk kepentingan diperolehnya validitas isi sebuah tes akan

dibicarakan secara lebih mendalam pada waktu menjelaskan cara penyusunan tes.

2) Validitas Kontruksi

Sebuah tes dikatakan memiliki validitas konstruksi apabila butir-butir soal

yang membangun tes tersebut mengukur setiap aspek berpikir seperti yang

disebutkan dalam Tujuan Instruksional Khusus. Dengan kata lain jika butir-butir

soal mengukur aspek berpikir tersebut sudah sesuai dengan aspek berpikir yang

menjadi tujuan instruksional.

“Konstruksi” dalam pengertian ini bukanlah “susunan” seperti yang sering

dijumpai dalam teknik, tetapi merupakan rekaan psikologis yaitu suatu cara

tertentu “memerinci” isi jiwa atas beberapa aspek seperti: ingatan (pengetahuan),

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

31

pemahaman, aplikasi, dan seterusnya. Pembagian ini hanya merupakan tindakan

sementara untuk mempermudah mempelajari.

Pengerjaannya dilakukan berdasarkan logika, bukan pengalaman. Dalam

pembicaraan mengenai penyusunan tes hal ini akan disinggung lagi.

3) Validitas “Ada Sekarang”

Validitas ini lebih umum dikenal dengan validitas empiris. Sebuah tes dikata-

kan memiliki validitas empiris jika hasilnya sesuai dengan pengalaman.

Pengalaman selalu mengenai hal yang telah lampau sehingga data pengalaman

tersebut sekarang sudah ada.Dalam membandingkan hasil sebuah tes maka

diperlukan suatu kriterium atau alat banding. Maka hasil tes merupakan sesuatu

yang dibandingkan.

4) Validitas Prediksi

Memprediksi artinya meramal, dengan meramal selalu mengenai hal yang

akan dating jadi sekarang belum terjadi. Sebuah tes dikatakan memiliki validitas

prediksi atau validitas ramalan apabila mempunyai kemampuan untuk

meramalkan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Sebagai alat

pembanding validitas prediksi adalah nilai-nilai yang diperoleh setelah peserta tes

mengikuti pelajaran di Perguruan Tinggi. Jika ternyata siapa yang memiliki nilai

tes lebih tinggi gagal dalam ujian semester I dibandingkan dengan yang dahulu

nilai tesnya lebih rendah maka tes masuk yang dimaksud tidak memiliki validitas

prediksi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

32

Korelasi antara isi dan kontruksi berpangkal pada tujuan intruksional

khusus atau indikator di mana idikator tersebut memuat aspek perilaku(kognitif,

afektif dan psikomotorik)

Dalam skripsi ini penulis menggunakan Rumus uji validitas:

√ ∑ ∑

Keterangan:

: koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

X : X-

Y : Y-

: rata-rata dari (∑ /N)

: rata-rata dari (∑ /N)

N : jumlah siswa

Klasifikasi tingkat validitas pada evaluasi pembelajaran adalah: 0,80-1,00 sangat

tinggi, 0,60-0,79 tinggi, 0,40-0,59 cukup, 0,20-0,39 rendah, 0,00-0,19 sangat

rendah. Seperangkat soal dianggap baik dalam hal Validitas jika sekurang-

kurangnya 70% butir soal memiliki validitas kualifikasi baik.

b) Reliabilitas

Menurut Dapiyanta (2008: 33-34) reliabilitas berasal dari kata sifat reliabel

yang artinya dapat diandalkan. Serangkaian alat evaluasi akan berada dalam

sebuah keadaan yang memiliki rentangan dari rendah sampai tinggi. Serangkaian

alat evaluasi bisa disebut reliabel jika menghasilkan data secara konsisten dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

33

relatif sama pada setiap kali digunakan atau bisa disebut konsisten. Meskipun

begitu, analisis reliabilitas alat evaluasi tidak selalu menggunakan cara yang

berulang, melainkan bisa juga dicari dengan teknik belah dua, paralel dan yang

lain. Terdapat banyak metode yang dapat dipilih untuk menguji reliabilitas, dan

dibedakan menjadi dua kelompok berdasarkan perbedaannya dalam

mendefinisikan reliabilitas. 1) Reliabilitas adalah kestabilan hasil pengukuran

apabila instrumen diujikan beberapa kali. Kelompok ini mencakup dua metode

yakni metode tes ulang dan metode paralel. 2) Reliabilitas merupakan konsistensi

internal hasil pengukuran instrumen. Kelompok ini mencakup beberapa metode

yakni metode belah dua, metode Flanagan, dan metode Rulen jika jumlah butir

soal genap. Jika jumlah butir soal ganjil maka metode yang digunakan adalah

metode Kuder-Richardson, metode Hoyt, dan metode Alpha Cronbach.

Teknik yang digunakan untuk mengukur reliabilitas, yaitu reliabilitas

objektif dengan rumus K-R 20:

(

)

Keterangan:

: reliabilitas tes secara keseluruhan

p : proporsi subjek yang menjawab item dengan benar

q : proporsi subjek yang menjawab item dengan salah (q=1-p)

∑ : jumlah hasil perkalian antara p dan q

n : banyaknya butir soal

: Varian atau standar deviasi kuadrat dari tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

34

Rumus reliabel esai:

)

Keterangan:

n = jumlah siswa

Reliabilitas objektif dan reliabilitas esai belum mencapai proporsi

reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700.

c) Tingkat Kesukaran

Martubi (2004:41) menegaskan, tingkat kesukaran digunakan untuk

mengetahui level butir soal termasuk dalam tingkat sukar, sedang atau mudah.

Tingkat kesukaran dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: Keterangan: TK

: indeks kesukaran/tingkat kesukaran Bu : banyaknya kelompok unggul yang

menjawab soal benar Ba : banyaknya kelompok asor/bawah yang menjawab soal

benar Nu : Jumlah testi pada kelompok unggul Na : Jumlah testi pada kelompok

asor/bawah Biasanya diambil : Nu=Na = 27% x N (N= Jumlah testi) Kriteria

digunakan dalam menunjukkan indeks kesukaran sering diklasifikasikan sebagai

berikut: TK : 0,00 – 0,30 : Sukar TK : 0,31 – 0,71 : Sedang TK : 0,71 – 1,00 :

Mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

35

Proporsi soal yang baik adalah soal yang memiliki bobot 20% mudah, 60%

sedang, dan 20% sukar.

d) Daya Pembeda

Daya pembeda soal akan mengkaji soal-soal tes dari segi kemampuan tes

tersebut dalam membedakan siswa yang masuk dalam kategori prestasi rendah

maupun tinggi. Soal yang memiliki daya pembeda akan mampu menunjukkan

hasil yang tinggi bila diberikan kepada siswa dengan prestasi tinggi dan hasil yang

rendah bila diberikan kepada siswa berprestasi rendah. Daya pembeda dapat

dihitung dengan rumus sebagai berikut: 𝐷 = 𝐵𝐴 𝐽𝐴 − 𝐵𝐵 𝐽𝐵 = 𝑃𝐴 − 𝑃𝐵

Keterangan: D : Indeks daya pembeda BA : Banyaknya peserta kelompok atas

yang menjawab benar BB : Banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab

benar J : Jumlah peserta tes JA : Jumlah peserta tes dari kelompok atas JB :

Jumlah peserta tes dari kelompok bawah PA : 𝐵𝐴 𝐽𝐴 = Proporsi peserta kelompok

atas yang menjawab benar.

B : 𝐵𝐵 𝐽𝐵 =Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar (Suharsimi,

2012:228) Interpretasi terhadap hasil perhitungan daya pembeda dapat digunakan

kriteria sebagai berikut : D : 0,00-0,19 : Jelek D : 0,20-0,39 : Cukup D : 0,40-0,69

: Baik D : 0,70- 1,00 : Baik Sekali D : Negatif, semuanya tidak baik. Jadi semua

butir soal yang mempunyai nilai D negative sebaiknya dibuang saja (Suharsimi,

2012:232). Seperangkat soal dianggap baik dalam hal daya beda jika sekurang-

kurangnya 70% butir soal memiliki indeks daya beda kualifikasi baik.

e) Efektivitas Pengecoh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

36

Sebuah pengecoh atau distractor dapat dikatakan berfungsi dengan baik

apabila pengecoh tersebut mempunyai daya tarik yang besar bagi peserta tes yang

kurang memahami konsep atau kurang menguasai materi (pemilih kelompok asor

lebih besar daripada kelompok unggul). Menurut Sudijono (2012:411-412)

mengungkapkan bahwa pengecoh telah dapat menjalankan fungsinya dengan baik

apabila pengecoh telah dapat menjalankan fungsinya dengan baik apabila

pengecoh tersebut telah dipilih sekurang-kurangnya 5% dari seluruh peserta tes.

Pengecoh yang telah menjalankan fungsinya baik dapat digunakan kembali pada

tes yang akan datang. Dengan demikian, efektivitas pengecoh adalah seberapa

baik pilihan yang salah dapat mengecoh peserta tes yang memang tidak

mengetahui kunci jawaban yang tersedia. Semakin banyak peserta tes yang

memilih pengecoh tersebut, maka pengecoh tersebut dapat menjalankan fungsinya

dengan baik. Butir soal yang baik pengecohnya akan dipilih secara merata oleh

peserta didik yang menjawab salah.

B. Penelitian yang Relevan

Beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah :

1. Penelitian yang dilakukan oleh Lalu Armin Suhaidin yang berjudul “Evaluasi

Program Pembelajaran Jasmani di Pondok Pesantren Mu’alimin

Muhammadiyah Daerah Istimewa ogyakarta”. Hasil penelitian ini

menunjukan bahwa program pembelajaran Pendidikan Jasmani siswa SMA di

Pondok Pesantren Muhammadiyah Yogyakarta cukup baik. Persamaan

penelitian ini terletak pada objek yang diteliti yaitu evaluasi pembelajaran

penjas di SMA. Perbedaan penelitian ini yaitu pada subyek yang diteliti, pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

37

penelitian sebelumnya yaitu pada siswa pondok pesantren sedangkan penelitian

ini sendiri pada siswa SMA Negeri atau bukan Pondok Pesantren.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Dhiah Ristyandari yang berjudul “Tingkat

Pemahaman Guru Penjasorkes Pada Pelaksanaan Evaluasi Hasil Belajar Siswa

Di SMP Negeri Kabupaten Sleman Berdasarkan Kurikulum 2013”. Hasil

penelitian ini menyatakan bahwa tingkat pemahaman guru pendidikan jasmani

olahraga dan kesehatan mengenai pelaksanaan evaluasi hasil belajar siswa di

SMP Negeri se-Kabupaten Sleman berdasarkan kurikulum 2013 pada kategori

sedang, dengan penjabaran 40% guru dari 10 guru diantaranya berada pada

kategori sedang, 36% dari 9 guru berada pada kategori rendah, 12% dari 3 guru

berada pada kategori tinggi dan sangat tinggi, sedangkan 0% pada kategori

sangat rendah.Persamaan penelitian ini terletak pada sebagian indikator

penelitian, sedangkan pada variabelnya berbeda. Pada penelitian ini mengukur

tentang pemahaman guru Perjasorkes terhadap pelaksanaan evaluasi hasil

belajar siswa dan pada penelitian yang penulis susun mengukur tentang tingkat

keterlaksanaan evaluasi hasil belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

38

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian

kuantitatif deskriptif. Metode penelitian kuantitatif menurut Sugiyono (2013: 14)

adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan

untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel

pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan

instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk

menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

Kemudian data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis dan

dideskripsikan sesuai dengan metode penelitian yang digunakan.

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah ex post facto.

Penelitian berdasarkan peristiwa yang sudah terjadi dan hanya memaparkan

hasilnya. Dalam hal ini penulis tidak melakukan pengaturan-pengaturan terhadap

subjek atau objek penelitian.

C. Waktu dan Tempat Penelitian

Tempat : Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar baik sekolah negeri

maupun swasta Katolik yang ada di Kota Yogyakarta

Waktu : Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Mei 2020.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

39

D. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi penelitian ini meliputi 7 Sekolah Dasar yang ada di Kota

Yogyakarta. Unit yang dianalisis dalam evaluasi pembelajaran ada 3, Penilaian

Akhir Semester (PAS), Penilaian Tengah Semester (PTS), dan Ulangan Harian

(UH). Teknik yang akan digunakan adalah Simple Random Sampling dan

Insidental Sampling. Simple Random Sampling karena populasi diambil secara

acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi tersebut (Sugiyono,

2015: 120). Penulis menggunakan Insidental Sampling karena populasi yang

diambil adalah populasi yang tersedia (Sugiyono, 2015: 124). Penulis

menggunakan teknik tersebut dengan memilih secara acak sekolah yang diambil

datanya. Dari seluruh sekolah, penulis mengambil instrumen pembelajaran secara

insidental, sehingga yang didapatkan seperangkat soal beserta jawaban siswa pada

Penilaian Akhir Semester, Penilaian Tengah Semester, dan Ulangan Harian.

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

1. Identifikasi Variabel

Pada penelitian ini digunakan variabel tunggal yaitu kualitas evaluasi hasil

pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di beberapa Sekolah Dasar di Kota

Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan untuk mengetahui bagaimana kualitas

evaluasi hasil pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di beberapa Sekolah

Dasar di kota Yogyakarta.

2. Definisi Konseptual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

40

Kualitas Evaluasi hasil pembelajaran adalah penilaian hasil pembelajaran

yang memenuhi sejumlah kriteria yang telah ditentukan.

3. Definisi Operasional

Kualitas Evaluasi hasil pembelajaran Pendidikan Agama Katolik adalah

instrumen yang memenuhi kriteria efektivitas daya pengecoh, indeks kesukaran,

daya beda, validitas dan reliabiltias.

4. Teknik Pengumpulan data

Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah studi dokumen,

yang bertujuan untuk mendapatkan data penelitian yang berupa soal dan lembar

jawaban PTS, PTS, UH Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik di SD Negeri

dan SD Swasta Katolik di Kota Yogyakarta.

5. Instrumen Penelitian

Setelah menyampaikan surat permohonan kepada pihak sekolah, peneliti

mendatangi lokasi untuk meminta dokumen-dokumen yang diperlukan sebagai

data untuk dianalisis.

6. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini memanfaatkan

Microsoft Excel dengan tujuan untuk memperoleh hasil dari persyaratan instrumen

evaluasi PAK. Analisis persyaratan instrumen evaluasi pembelajaran yang

digunakan adalah:

a. Indeks Kesukaran

Indeks kesukaran adalah perbandingan antara jumlah siswa yang

menjawab benar dengan jumlah keseluruhan siswa, dengan rumus:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

41

P =

Keterangan:

P : proporsi

B : jumlah siswa yang menjawab benar

JS : jumlah seluruh siswa

Martubi (2004: 41-42) mengatakan kriteria digunakan dalam menunjukan

indeks kesukaran sering diklasifikasikan sebagai berikut: TK : 0,00 – 0,30 : Sukar

TK : 0,31 – 0,71 : Sedang TK : 0,71 – 1,00 : Mudah. Menurut Dapiyanta

(2011:45) Indeks kesukaran adalah proporsi atau perbandingan antara jumlah

siswa yang menjawab benar dengan jumlah keseluruhan siswa. Kriteria klasifikasi

tingkat kesukaran soal p= 0,00-0,30 masuk dalam kategori sukar, p=0,4-0,7

masuk dalam kategori sedang, P=0,8-1,00 masuk dalam kategori mudah. Proporsi

soal yang baik adalah soal yang memiliki bobot 20% mudah, 60% sedang, dan

20% sukar.

b. Daya pengecoh

Efektifitas pengecoh dapat diketahui dengan melihat pada sebaran jawaban

para siswa. Pengecoh yang baik ditandai dengan dipilih oleh sedikitnya 5% dari

peserta tes. Daya pengecoh adalah distraktor yang berfungsi untuk mengecoh

testee, dengan rumus:

Daya Pengecoh = Jumlah skor salah dibagi jumlah siswa tiap kunci jawaban (A,

B, C, D). Dengan kriteria >5% memenuhi kriteria dan <5% tidak memenuhi

kriteria.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

42

Menurut Anas Sudijono (2012:411) mengungkapkan bahwa pengecoh

telah dapat menjalankan fungsinya dengan baik apabila pengecoh telah dapat

menjalankan fungsinya dengan baik apabila pengecoh tersebut telah dipilih

sekurang-kurangnya 5% dari seluruh peserta tes. Pengecoh yang telah

menjalankan fungsinya baik dapat digunakan kembali pada tes yang akan datang.

c. Indeks Daya Beda

Daya beda adalah tingkat kemampuan soal dalam membedakan antara

siswa menguasai kompetensi dan kurang menguasai kompetensi, rumus daya

beda:

D =

Keterangan:

D : indeks diskriminasi

Ba : jumlah siswa yang menjawab benar pada kelompok atas

JSa : jumlah seluruh siswa kelompok atas

Bb : jumlah siswa yang menjawab benar pada kelompok bawah

JSb : jumlah seluruh siswa kelompok bawah

Dalam Suharsimi (2012:228) Interpretasi daya pembeda menggunakan

kriteria sebagai berikut: D : 0,00-0,19 : Jelek D : 0,20-0,39 : Cukup D : 0,40-0,69 :

Baik D : 0,70- 1,00 : Baik Sekali D : Negatif, semuanya tidak baik. Jadi semua

butir soal yang mempunyai nilai D negatif sebaiknya dibuang saja. (Suharsimi,

2012:232). Seperangkat soal dianggap baik dalam hal daya beda jika sekurang-

kurangnya 70% butir soal memiliki indeks daya beda kualifikasi baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

43

d. Validitas

Valid artinya sahih, tepat sasaran, mengukur apa yang hendak diukur

(Dapiyanta, 2008: 31). Uji validitas digunakan untuk melihat instrumen yang

digunakan dalam penelitian tepat sasaran. Rumus uji validitas pada evaluasi

pembelajaran adalah:

√ ∑ ∑

Keterangan:

: koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

X : X-

Y : Y-

: rata-rata dari (∑ /N)

: rata-rata dari (∑ /N)

N : jumlah siswa

Dapiyanta (2011:50) menjelaskan, instrumen dapat dikatakan valid jika

sesuai atau memiliki kesejajaran dengan kriterium. Kriteria klasifikasi tingkat

validitas yaitu Rxy=0,80-1,00 sangat tinggi, Rx=0,60-0,79 tinggi, Rx=0,40-0,59

cukup, Rx=0,20-0,39 rendah, Rx=0,00-0,19 sangat rendah. Seperangkat soal

dianggap baik validitasnya jika sekurang-kurangnya 70% butir soal memiliki

Validitas kualifikasi baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

44

e. Reliabilitas

Pada penelitian ini reliabilitas tes secara keseluruhan dihitung dengan

rumus Teknik yang digunakan untuk mengukur reliabilitas, yaitu reliabilitas

objektif dengan rumus K-R 20:

(

)

Keterangan:

: reliabilitas tes secara keseluruhan

p : proporsi subjek yang menjawab item dengan benar

q : proporsi subjek yang menjawab item dengan salah (q=1-p)

∑ : jumlah hasil perkalian antara p dan q

n : banyaknya butir soal

: Varian atau standar deviasi kuadrat dari tes.

Rumus reliabel esai:

)

Keterangan:

n = jumlah siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

45

Reliabilitas objektif dan reliabilitas esai belum mencapai proporsi reliabilitas

yang baik yakni ≥ 0,700.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

46

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini memaparkan tentang hasil penelitian serta analisis data yang

meliputi deskripsi hasil penelitian, pembahasan hasil penelitian, dan keterbatasan

hasil penelitian.

A. Deskripsi Hasil Penelitian

1. Responden

Tabel 4.1 Responden

Sekolah Jumlah Siswa

Kelas IV Kelas V

SD Kanisius Gowongan Yogyakarta 13 8

SD Kanisius Kotabaru Yogyakarta 17 25

SD Kanisius Kumendaman Yogyakarta. 13 21

SD Joannes Bosco Yogyakarta 21 22

SD K Sang Timur Yogyakarta

32

SD Negeri Panembahan Yogyakarta

2

SD Negeri Ungaran I Yogyakarta 6 2

Total 70 122

182

Responden dari penelitian ini adalah siswa kelas IV dan V dari 7 Sekolah

Dasar dalam Kecamatan kota Yogyakarta. Lima Sekolah Dasar Swasta dan tiga

Sekolah Dasar Negeri, yaitu dari SD Kanisius Gowongan Yogyakarta kelas IV

terdiri dari 13 siswa dan kelas V terdiri dari 8 siswa, SD Kanisius Kotabaru

Yogyakarta terdiri dari kelas IV sejumlah 17 siswa dan kelas V terdiri dari 25

siswa, SD Kanisius Kumendaman Yogyakarta kelas IV terdiri dari 13 siswa dan

kelas V terdiri dari 21 siswa, SD Joannes Bosco Yogyakarta kelas IV sejumlah 21

siswa dan kelas V sejumlah 22 siswa, SDK Sang Timur Yogyakarta kelas V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

47

sejumlah 32 siswa, SD Negeri Panembahan Yogyakarta kelas V terdiri dari 2

siswa, serta SD Negeri Ungaran I Yogyakarta terdiri dari kelas IV 6 siswa dan

kelas V terdiri dari 2 siswa.

2. Deskripsi Hasil Penelitian

Melalui proses pengambilan data Deskripsi kualitas evaluasi hasil

pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di Sekolah Dasar se Kota Yogyakarta

diperoleh data berupa 5 set PTS, 8 set PAS, dan 1 set UH. Data kualitas evaluasi

hasil pembelajaran ini diukur melalui pencarian data yang dilakukan ke 5 Sekolah

Dasar swasta dan 2 Sekolah Dasar Negeri.

a. Penilaian Akhir Semester

Tabel 4.2 Deskripsi Penilaian Akhir Semester

PAS

Aspek

Kriteria

Hasil

Kelas 4 Persenta-

se Kelas 5

Persenta-

se

Daya

Pengecoh

PAS

I

≥ 5%:

berfung

si

dengan

baik.

15 soal

berfungsi

dengan

baik.

75% dari

20 soal.

15 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik.

75% dari

20 soal.

PAS

II - -

15 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik.

75 %

dari 20

soal.

PAS

III

17 soal

berfungsi

dengan

baik.

85% dari

20 soal.

10 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik.

50% dari

20 soal.

Indeks

Kesukaran

PAS

I

0,00 –

0,30 :

sukar

Mudah:

21

Sedang:

Mudah

52,5%

Sedang:

Mudah :

31

Sedang: 6

Mudah

77,5% ,

sedang:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

48

0,31 –

0,71 :

sedang

0,71 –

1,00 :

mudah

10

Sukar: 9

25%,

Sukar :

22,5%

Jumlah

soal 40

butir

Sukar : 3 15%,

Sukar :

7,5%

Jumlah

soal 40

butir.

PAS

II - -

Mudah :

24

Sedang:

10

Sukar: 1

Mudah:

68,6%

Sedang:

28,6%

Sukar:2,

8% jum

lah soal

35

PAS

III

Mudah :

21

Sedang:

10

Sukar: 9

Mudah

52,5%,

sedang:

25%

Sukar

22,5%

Jumlah

soal 40

Mudah :

31

Sedang: 7

Sukar: 2

Mudah

77,5% ,

sedang:

25%

Sukar:

5%

Jumlah

soal 40

Indeks

Daya Beda

PAS

I

0,00-

0,19 :

jelek

0,20-

0,39:

cukup

0,40-

0,69 :

baik

0,70-

1,00 :

baik

sekali

Jelek : 30

Cukup : 8

Baik: 2

Baik

sekali : 0

Jelek:

75%

Cukup

20%,

Baik:5%

Baik

sekali

0%.

Jumlah

soal 40

butir

Jelek : 38

Cukup : 1

Baik: 1

Baik

sekali : 0

Jelek:

95%

Cukup

2,5%

Baik

2,5%

Baik

sekali

0%

Jumlah

soal 40

butir

PAS

II - -

Jelek : 34

Cukup :1

Baik : 0

Baik

Sekali: 0

Jelek:

97%

Cukup:

3%

Baik 0%

Baik

sekali

:0%.

Jumlah

soal 35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

49

PAS

III

Jelek: 33

Cukup : 6

Baik : 1

Baik

Sekali: 0

Jelek

82,5%,

cukup:

15%,

baik:

2,5%

Baik

sekali

0%

Jumlah

soal 40

Jelek: 40

Cukup : 0

Baik : 0

Baik

Sekali: 0

Jelek

100%

Jumlah

soal 40

Validitas

PAS

I 0,80-

1,00:

sangat

tinggi

0,60-

0,79:

tinggi

0,40-

0,59:

cukup

0,20-

0,39:

rendah,

0,00-

0,19:

sangat

rendah

Sangat

tinggi: 1

Tinggi: 11

Cukup: 6

Rendah: 7

Sangat

rendah: 5

Tidak

valid: 10

Sangat

tinggi:

2,5%

Tinggi:

27.5%

Cukup:

15%,

rendah:

17,5%

Sangat

rendah:

12,5

Tidak

valid:

25%

Jumlah

soal 40

Sangat

tinggi: 0

Tinggi: 5

Cukup: 10

Rendah:

16

Sangat

rendah: 0

Tidak

valid: 9

Sangat

tinggi:

0%,

tinggi:

13%,

Cukup:

25%,

Rendah:

40%,

Sangat

rendah:

0%

Tidak

valid:

23%,

Jumlah

soal 40

PAS

II - -

Sangat

tinggi: 2

Tinggi: 6

Cukup; 16

Rendah: 8

Sangat

rendah:2

Tidak

Valid :1

Sangat

tinggi

6%,

tinggi:

17%

Cukup

46%,

Rendah:

22%

Sangat

rendah:

6%,

Tidak

valid:

3%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

50

PAS

III

Sangat

tinggi: 0

Tinggi : 7

Cukup: 13

Rendah :

16

Sangat

rendah:0

Tidak

Valid: 4

Sangat

tinggi

0%

Tinggi

17%,

cukup

33%

Rendah

40%

Sangat

rendah

0%,

Tidak

valid

10%.

Jumlah

soal 40

Sangat

tinggi: 1

Tinggi : 7

Cukup: 10

Rendah :

19

Sangat

rendah: 0

Tidak

Valid: 3

Sangat

tinggi

3%,

tinggi

18%,

Cukup

25%,

rendah

48%,

Sangat

rendah

0%,

Tidak

valid 8%

Jumlah

soal 40

Reliabilitas

Objektif

PAS

I

≥ 0,70 :

tinggi

Kelas IV :0,4 Kelas V: 1.00 tinggi

PAS

II - 0,77 Tinggi

PAS

III 0,58 0,66

Reliabilitas

Essay

PAS

I

≥ 0,70 :

tinggi

Kelas IV

0,7

0,5

Kelas V

0,52

0,38

PAS

II -

0,3

3,39

PAS

II

Kelas IV

0,73

0,09

Kelas V

0,46

0,57

Berdasarkan tabel Penilaian Akhir Semester di atas, terdapat kualifikasi

daya pengecoh antara PAS I, II, dan III, untuk kelas IV, daya pengecoh PAS I

memiliki persentase sebesar 75% dari 20 butir soal pilihan ganda, kelas V sebesar

75% dari 20 butir soal pilihan ganda. Daya pengecoh berfungsi dengan baik.

Sedangkan bagian indeks kesukaran untuk PAS I kelas IV, kategori mudah

sebesar 52,5% , sedang: 25%, sukar : 22,5% dari keseluruhan jumlah soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

51

sebanyak 40 butir, dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah, kelas

V, kategori mudah sebesar 77,5% , sedang: 15%, sukar : 7,5% dari keseluruhan

jumlah soal sebanyak 40 butir, dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20%

mudah.

Bagian indeks kesukaran kelas IV dan V belum proporsional karena soal

dominan masuk dalam kategori mudah. Bagian Indeks daya beda kelas IV dalam

kategori:jelek: 75%, kategori cukup sebesar 20%, kategori baik sebesar:5%, baik

sekali sebesar: 0%., untuk kelas V jelek: 95%, kategori cukup sebesar 2,5%,

kategori baik sebesar: 2,5%, baik sekali sebesar: 0%.

Daya beda kelas IV dan V belum proporsional karena dari kedua kelas

tersebut indeks daya bedanya masuk dalam kategori jelek. Bagian Persentase

Validitas kelas IV dalam kategori sangat tinggi: 2,5%, tinggi: 27.5%, cukup: 15%,

rendah: 17,5%, sangat rendah: 12,5 dan tidak valid: 25%. Kriteria proporsi soal

valid 80%. Kelas V dalam kategori sangat tinggi: 0%, tinggi: 13%, cukup: 25%,

rendah: 40%, sangat rendah: 0% dan tidak valid: 23%. Kriteria proporsi soal valid

80%. Validitas soal kelas IV memiliki nilai yang tinggi,sedangkan kelas V

memiliki nilai validitas soal yang rendah. Reliabilitas objektif dari kelas IV

sebesar 0,4, kelas V 1,00. Reliabilitas esai untuk kelas IV sebesar 0,7 dan 0,5, dan

untuk kelas V sebesar 0,52 dan 0,38. Reliabilitas objektif belum reliabel.

PAS II, daya pengecoh pada kelas V memiliki persentase sebesar 75 %

dari 20 soal pilihan ganda. Daya pengecoh berfungsi dengan baik. Sedangkan

bagian indeks kesukaran persentasenya pada kategori mudah sebesar 68,6%,

sedang: 28,6% dan sukar:2,8% dari 35 soal. Indeks kesukaran masuk kedalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

52

kategori mudah. Bagian indeks daya beda persentase kategori jelek: 97%, cukup:

3%, baik 0%, baik sekali :0%. Indeks daya beda masuk kedalam kategori jelek.

Bagian validitas persentase kategori sangat tinggi sebesar 6%, tinggi: 17%, cukup

46%, rendah: 22%, sangat rendah: 6%, tidak valid: 3%. Kriteria proporsi soal

valid 80%. Validitas soal masuk kedalam kategori cukup. Reliabilitas objektifnya

sebesar 0,77 masuk kategori tinggi. Reliabilitas esay sebesar 0,3 dan 3,39.

Daya pengecoh untuk PAS III, untuk bagian kelas IV memiliki persentase

sebesar 85% dari 20 soal pilihan ganda dan untuk kelas V sebesar 50% dari 20

soal pilihan ganda. Daya pengecoh berfungsi dengan baik. Pada bagian indeks

kesukaran untuk kelas IV kategori mudah sebesar 52,5%, sedang: 25% dan sukar

sebesar 22,5%, sedangkan untuk kelas V dalam persentase dalam kategori mudah

sebesar 77,5% , sedang: 25% dan sukar: 5%. Indeks kesukaran kelas IV dan V

masuk dalam kategori mudah.

Daya beda kelas IV yang termasuk kategori jelek persentasenya sebesar

82,5%, cukup: 15%, baik: 2,5% dan baik sekali 0%, sedangkan untuk kelas V

100% masuk dalam kategori jelek. Daya beda kelas IV dan V masuk dalam

kategori jelek. Validitas untuk kelas IV sangat tinggi 0%, tinggi 17%, cukup 33%,

rendah 40%, sangat rendah 0%, tidak valid 10%. Untuk kelas V sangat tinggi 3%,

tinggi 18%, cukup 25%, rendah 48%, sangat rendah 0%, tidak valid 8%. Kriteria

proporsi soal valid 80%, validitas soal masuk kedalam kategori rendah.

Reliabilitas objektif kelas IV sebesar 0,58 dan untuk kelas V sebesar 0,66,

sedangkan reliabilitas esai untuk kelas IV sebesar 0,73 dan 0.09 dan untuk kelas V

sebesar 0,46 dan 0,57.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

53

b. Penilaian Tengah Semester

Tabel 4.3 Penilaian Tengah Semester

PTS

Aspek

Kriteria

Hasil

Kelas IV Persenta-

se Kelas V Persentase

Daya

Pengecoh

PTS

I

≥ 5%:

berfungsi

dengan

baik

12 soal

berfungsi

dengan

baik

80% 15

butir soal

13 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik

87% dari

15 butir

soal

PTS

II

14 soal

berfungsi

dengan

baik

56% dari

25 butir

soal

22 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik

88% dari

25 butir

soal

PTS

III

7 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik

75% dari

15 butir

soal

PTS

IV

3 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik

15% dari

20 butir

soal

PTS

V

10 soal

daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik

50% dari

20 butir

soal

1 daya

pengecoh

berfungsi

dengan

baik

5% dari

21 butir

soal

Indeks

Kesukaran

PTS

I

0,00 –

0,30 :

sukar 0,

31– 0,71

:

sedang

0,71 –

1,00 :

Sukar :1

Sedang: 3

Mudah:

16

Sukar

:5%,

sedang:

15%,

Mudah

80%

jumlah

Sukar :2

Sedang: 8

Mudah:

20

Sukar:

6,7%,

Sedang:

26,7%,

mudah 66

,7% ,

jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

54

mudah soal 20 soal 30

PTS

II

Sukar: 1

Sedang: 2

Mudah:

37

Sukar :

2,5%,

sedang:

5%,

Mudah

92.5%

Jumlah

soal 40

Sukar: 9

Sedang:

10

Mudah:

21

Sukar :

22,5%,

Sedang:

25%,

Mudah

52,5%

Jumlah

soal 40

PTS

III

Sukar: 0

Sedang: 4

Mudah:

26

Sukar :

0%

sedang:

13,3%,

Mudah

68,7%

Jumlah

soal 30

butir

PTS

IV

Sukar: 4

Sedang: 4

Mudah:

32

Sukar

:10%,

Sedang:

10%,

Mudah

80%,

Jumlah

soal 40

butir

PTS

V

Sukar: 2

Sedang:

12

Mudah:

27

Sukar :

4,9%,

Sedang:

29,3%,

Mudah

65,9%

Jumlah

soal 41

Sukar: 1

Sedang: 1

Mudah:

38

Sukar :

25%,

Sedang:

2,5%,

Mudah

95%

Jumlah

soal 40

Indeks

Daya Beda

PTS

I

0,00-0,19

: jelek

0,20-

0,39:

cukup

0,40-0,69

: baik

Jelek : 20

Cukup: 0

Baik: 0

Baik

sekali:0

Jelek

100%

jumlah

soal 20

butir

Jelek : 29

Cukup: 0

Baik: 1

Baik

sekali: 0

Jelek:

96.7%,

cukup 0%,

Baik

3,3%, baik

sekali s

0% dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

55

0,70-1,00

: baik

sekali

jumlah so

al 30 butir

PTS

II

Jelek: 40

Cukup: 0

Baik: 0

Baik

sekali:0

Jelek:

100%

dari jum

lah soal

40

Jelek: 37

Cukup: 1

Baik: 2

Baik

sekali:0

Jelek:

29,5%,

Cukup

2,5%,

Baik 5%,

Baik

sekali 0%

Jumlah

soal 40

PTS

III

Jelek: 30

Cukup: 0

Baik: 0

Baik

sekali:0

Jelek:

100% dari

keseluruha

n soal

sejumlah

30 butir

PTS

IV

Jelek: 39

Cukup: 0

Baik: 1

Baik

Sekali:0

Jelek:

97.5%,

cukup:

0%,

baik:2,5%,

baik

sekali: 0%

jumlah

soal 40

PTS

V

Jelek: 32

Cukup: 6

Baik:3

Baik

sekali: 0

Jelek

78%

Cukup:

14,6%,

Baik:7,3

%

Baik

sekali:

0% juml

ah soal

41 butir

Jelek: 35

Cukup: 0

Baik: 0

Baik

sekali: 5

Jelek:

87,5%,

Cukup

0%,

Baik 0%,

Baik

sekali

12,5%

Jumlah

soal 40

butir

Validitas PTS

I

0,80-

1,00:san

gat

tinggi,

0,60-

0,79:

tinggi

Sangat

tinggi: 1

Tinggi: 5

Cukup: 4

Rendah: 5

Sangat

rendah: 0

Sangat

tinggi:

5%,

Tinggi:

25%,

Cukup:

20%,

Sangat

tinggi: 11

Tinggi: 7

Cukup: 1

Rendah:4

Sangat

rendah: 0

Sangat

tinggi:53

%,

Tinggi:23

%,

Cukup:

3%,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

56

0,40-

0,59:

cukup

0,20-

0,39:

rendah,

0,00-

0,19:

Sangat

rendah

Tidak

valid: 5

Rendah:

25%,

Sangat

rendah:

0%

Tidak

valid:

25%

jumlah

soal 20 ,

Tidak

valid: 2

Rendah:13

%

Sangat

rendah:

0%

Tidak

valid:

7%,

Jumlah

soal 30

PTS

II

Sangat

Tinggi: 0

Tinggi: 11

Cukup: 5

Rendah:

1

Sangat

Rendah: 6

Tidak

Valid: 17

Sangat

tinggi:

0%,

Tinggi:

28%,

Cukup:

13%,

Rendah:

3%,

Sangat

rendah:

15%

Tidak

valid:

43%

jumlah

soal 40

Sangat

Tinggi: 0

Tinggi: 3

Cukup: 12

Rendah:

15

Sangat

Rendah:6

Tidak

Valid: 4

Sangat

tinggi:

0%,

Tinggi:

8%,

Cukup:

30%,

Rendah:

38%,

Sangat

rendah:

15%

Tidak

valid:

10%,

jumlah

soal

40 butir

PTS

III

Sangat

Tinggi:-0

Tinggi: 5

Cukup: 8

Rendah:

15

Sangat

Rendah:0

Tidak

Valid:2

Sangat

tinggi:

0%,

tinggi:

17%,

cukup:

27%,

rendah:

50%,

Sangat

rendah:

0%

Tidak

valid: 7%,

jumlah

soal 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

57

butir

PTS

IV

Sangat

Tinggi: 7

Tinggi: 0

Cukup: 0

Rendah: 0

Sangat

Rendah: 3

Tidak

valid: 30

Sangat

tinggi:

18%,

Tinggi:

0%,

Cukup:

0%,

Rendah:

0%,

Sangat

rendah:

8%

Tidak

valid:

75%,

jumlah

soal 40

PTS

V

Sangat

Tinggi: 1

Tinggi: 8

Cukup:2

Rendah:

11

Sangat

Rendah:0

Tidak

Valid: 19

Sangat

tinggi:

2%

Tinggi:

20%,

Cukup:

5%,

Rendah:

27%,

Sangat

rendah:

0%

Tidak

valid:

46%,

Jumlah

soal 41

butir

Sangat

Tinggi: 1

Tinggi: 0

Cukup:0

Rendah: 0

Sangat

Rendah:0

Tidak

Valid: 39

Sangat

tinggi:

2,5%,

Tinggi:

0%,

Cukup:

0%,

Rendah:

0%,

Sangat

rendah:

0%

Tidak

valid:

97.5%,

Jumlah

soal 40

Reliabilitas

objektif

PTS

I

≥ 0,70 :

tinggi

0,65

0,91 (tinggi)

PTS

II

0,58

1,29 (tinggi)

PTS

III

0,41

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

58

PTS

IV 0

PTS

V 0,26 0,5

Reliabilitas

Essay

PTS

I

≥ 0,70 :

tinggi

0,64

0,89 ( tinggi)

0,93 (tinggi)

PTS

II

-0,3

-0

0,50

0,21

PTS

III -

0,51

0,21

PTS

IV -

-20.4

0,56

PTS

V

0,22

1,56

0

Berdasarkan tabel PTS di atas terdapat kualifikasi daya pengecoh antara

PTS I, PTS II, PTS III, PTS IV, dan PTS V untuk kelas IV, daya pengecoh PTS I

memiliki persentase sebesar 80% dari 15 butir soal pilihan ganda, kelas V sebesar

87% dari 15 butir soal pilihan ganda. Sedangkan bagian Indeks kesukaran untuk

kelas IV, kategori mudah sebesar 80%, sedang: 15%, sukar :5%, dari keseluruhan

soal sebanyak 20 butir. dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah,

kelas V, kategori mudah sebesar 66,7%, sedang: 26,7%, sukar : 6,6%, dengan

keseluruhan jumlah soal sebanyak 30 butir. dengan kriteria 20% sukar, 60%

sedang, dan 20% mudah. Bagian Indeks daya beda kelas IV 100% masuk dalam

kategori jelek dengan jumlah keseluruhan soal sebanyak 20 butir, untuk kelas V

persentasenya dalam kategori jelek: 96,7%, kategori cukup sebesar 0%, kategori

baik sebesar: 3,3%, baik sekali sebesar: 0% dari jumlah keseluruhan soal

sebanyak 30 butir. Validitas kelas IV dalam kategori sangat tinggi: 5%, tinggi:

25%, cukup: 20%, rendah: 25%, sangat rendah: 0% dan tidak valid: 25% dari

keseluruhan jumlah soal sebanyak 20 butir. Kriteria proporsi soal valid 80%, kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

59

V dalam kategori sangat tinggi: 53%, tinggi: 23%, cukup: 3%, rendah: 13%,

sangat rendah: 0% dan tidak valid: 7%, dari jumlah keseluruhan soal sebanyak 30

butir. Reliabilitas objektifnya untuk kelas IV sebesar 0,65 dan kelas V sebesar

0,91. Sedangkan reliabilitas isinya untuk kelas IV sebesar 0,64 dan untuk kelas V

sebesar 0,89 dan 0,93.

Daya pengecoh PTS II untuk kelas IV memiliki persentase sebesar 56%

dari 25 butir soal pilihan ganda, kelas V sebesar 88% dari 25 butir soal pilihan

ganda. Sedangkan bagian Indeks kesukaran untuk PTS II kelas IV, kategori

mudah sebesar 92,5% , sedang: 5%, sukar : 2,5%, dari keseluruhan jumlah soal

sebanyak 40 butir dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah, kelas

V, kategori mudah sebesar 52,5%, sedang: 25%, sukar : 22,5%, dengan

keseluruhan jumlah soal sebanyak 40 butir dengan kriteria 20% sukar, 60%

sedang, dan 20% mudah. Bagian Indeks daya beda kelas IV 100% masuk dalam

kategori jelek, dari keseluruhan jumlah soal sebanyak 40 butir, untuk kelas V

jelek: 29,5%, kategori cukup sebesar 2,5%, kategori baik sebesar: 5%, baik sekali

sebesar: 0% dari keseluruhan soal sejumlah 40 butir soal. Bagian Persentase

Validitas kelas IV dalam kategori sangat tinggi: 0%, tinggi: 28%, cukup: 13%,

rendah: 3%, sangat rendah: 15% dan tidak valid: 43%. Kriteria proporsi soal valid

80%, kelas V dalam kategori sangat tinggi: 0%, tinggi: 8%, cukup: 30%, rendah:

38%, sangat rendah: 15% dan tidak valid: 10%, dari keseluruhan jumlah soal

sebanyak 40 butir, kriteria proporsi soal valid 80%. Reliabilitas objektifnya untuk

kelas IV sebesar 0,58 dan kelas V sebesar 1,29. Sedangkan reliabilitas esainya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

60

untuk kelas IV sebesar -0,3 dan -0, sedangkan untuk kelas V sebesar 0,50 dan

0,21.

Daya pengecoh PTS III untuk kelas V memiliki persentase sebesar 75%

dari 15 butir soal pilihan ganda. Sedangkan bagian Indeks kesukaran untuk kelas

V, kategori mudah sebesar 68,7%, sedang: 13,3%, sukar: 0%, dari keseluruhan

jumlah soal sebanyak 30 butir dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20%

mudah. Bagian Indeks daya beda untuk kelas V persentase dalam kategori jelek:

100% dari keseluruhan soal sejumlah 30 butir soal. Bagian Persentase Validitas

kelas V dalam kategori sangat tinggi: 0%, tinggi: 17%, cukup: 27%, rendah: 50%,

sangat rendah: 0% dan tidak valid: 7%, dari keseluruhan jumlah soal sebanyak 30

butir, kriteria proporsi soal valid 80%. Untuk reliabilitas objektifnya kelas V

sebesar 0,41, sedangkan reliabilitas esainya sebesar 0,51 dan 0,21.

Daya pengecoh untuk PTS IV untuk kelas V memiliki persentase sebesar

15% dari 20 butir soal pilihan ganda. Sedangkan bagian Indeks kesukaran untuk

kelas V, kategori mudah sebesar 80%, sedang: 10%, sukar :1 0%, dari

keseluruhan jumlah soal sebanyak 40 butir dengan kriteria 20% sukar, 60%

sedang, dan 20% mudah. Bagian Indeks daya beda untuk kelas V persentase

dalam kategori jelek: 97.5%, cukup: 0%, baik:2,5%, baik sekali: 0% dari

keseluruhan soal sejumlah 40 butir soal. Bagian Persentase Validitas kelas V

dalam kategori sangat tinggi: 18%, tinggi: 0%, cukup: 0%, rendah: 0%, sangat

rendah: 8% dan tidak valid: 75%, dari keseluruhan jumlah soal sebanyak 40 butir,

kriteria proporsi soal valid 80%. Untuk reliabilitas objektifnya kelas V sebesar 0,

sedangkan reliabilitas esainya sebesar 0,3 dan 0,56.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

61

Daya pengecoh PTS V untuk kelas IV memiliki persentase sebesar 50%

dari 20 butir soal pilihan ganda, kelas V sebesar 5% dari 21 butir soal pilihan

ganda. Sedangkan bagian Indeks kesukaran untuk kelas IV, kategori mudah

sebesar 65,9% , sedang: 29,3%, sukar : 4,9%, dari keseluruhan jumlah soal

sebanyak 41 butir dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah, kelas

V, kategori mudah sebesar 95% , sedang: 2,5%, sukar : 25%, dengan keseluruhan

jumlah soal sebanyak 40 butir, dengan kriteria 20% sukar, 60% sedang, dan 20%

mudah. Bagian Indeks daya beda kelas IV, 78% masuk dalam kategori jelek,

cukup: 14,6%, baik:7,3 dan baik sekali: 0% dengan jumlah keseluruhan soal

sebanyak 41 butir, untuk kelas V persentasenya dalam kategori jelek: 87,5%,

kategori cukup sebesar 0%, kategori baik sebesar: 0%, baik sekali sebesar: 12,5%

dari jumlah keseluruhan soal sebanyak 40 butir.

Bagian Persentase Validitas kelas IV dalam kategori sangat tinggi: 2%,

tinggi: 20%, cukup: 5%, rendah: 27%, sangat rendah: 0% dan tidak valid:

46%,dari keseluruhan soal sejumlah 41 butir, sedangkan kelas V dalam kategori

sangat tinggi: 2,5%, tinggi: 0%, cukup: 0%, rendah: 0%, sangat rendah: 0% dan

tidak valid: 97.5%, dari keseluruhan jumlah soal sebanyak 40 butir. Reliabilitas

objektifnya untuk kelas IV sebesar 0,26 dan kelas V sebesar 0,5. Sedangkan

reliabilitas esainya untuk kelas IV sebesar 0,22 dan 1,56, sedangkan untuk kelas V

sebesar 0.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

62

c. Ulangan Harian

Tabel 4.4 Deskripsi Penilaian Ulangan Harian

UH

Aspek Kriteria Hasil Persentase

Kelas V

Indeks

Kesukaran

0,00 – 0,30 : Sukar

0,31– 0,71 : Sedang

0,71 – 1,00 : Mudah

Mudah :6

Sedang: 4

Mudah 60%

Sedang 40%

Jumlah soal 10

Indeks daya

beda

0,00-0,19 : Jelek

0,20-0,39:Cukup

0,40-0,69 : Baik

0,70-1,00:Baik Sekali

Sangat baik: 1

Jelek: 9

Sangat Baik

10%

Jelek 90%

Jumlah soal 10

Validitas 0,80-1,00:sangat tinggi,

0,60-0,79: tinggi

0,40-0,59: cukup

0,20-0,39: rendah,

0,00-0,19:

sangat rendah

Jelek: 10 Jelek 100%

Jumlah soal 10

Reliabilitas

Esai

≥ 0,70 : tinggi

0,56

Ulangan harian: bagian indeks kesukaran tergolong kategori mudah memiliki

persentase 60%, dan sedang sejumlah butir soal dengan persentase 40% dari

jumlah soal keseluruhan sebanyak 10 soal. Indeks daya beda kategori sangat baik

memiliki persentase sebesar 10% dan 90% lainnya tergolong kategori jelek.

Validitas untuk ulangan harian 100% masuk dalam kategori jelek. Hasil dari

reliabilitas esay sebesar 0,56.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

63

3. Analisis Kualitas Instrumen Evaluasi Hasil Pembelajaran PAK

4. a. Kualitas instrumen PAS

Tabel 4.5 Hasil Penelitian PAS

Kelas IV

Analisis PAS 1 PAS 2 PAS 3

IK

Mudah 52,5%

Sedang 25%,

Sukar 22,5%

Mudah 52,5

Sedang 25%,

Sukar 22,5%

ID

Jelek 75%

Cukup 20%,

Baik 5%

Jelek 82,50%,

Cukup 15%,

Baik 2,50%

Daya

Pengecoh

75% dari 20 soal

berfungsi dengan

baik

80% dari 20 soal

berfungsi dengan

baik

Valid

Sangat tinggi 3%,

Tinggi 27,50%,

Cukup 15%,

Rendah 17,50%,

Sangat rendah

12,59%,

Tidak valid 25%

Tinggi 17%,

Cukup 33%,

Rendah 40%

10% tidak valid

Reliabilitas

objektif 0,4 0,58

Reliabilitas

Esay

0,7

0,5

0,73

0,009

Kelas V

Analisis PAS 1 PAS 2 PAS 3

IK

Mudah 77,5%,

Sedang 15%,

Mudah 68,60%,

Sedang 28,60%,

Mudah 77,50%,

Sedang 17,50%,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

64

Sukar 7,5% Sukar 2,80%

Sukar 5%

ID

Jelek 95%,

Cukup 2,50%,

Baik2,50%

Jelek 97%,

Cukup 3%,

Jelek 100%,

Daya

Pengecoh

75% dari 20

soal berfungsi

dengan baik

75% dari 20 soal

berfungsi dengan

baik

Valid

Tinggi 13%,

Cukup 25%,

Rendah 40%,

Tidak valid

23%

Sangat tinggi

6%,

Tinggi 17%,

Cukup 46%,

Rendah 23%,

Sangat rendah

6%,

Tidak valid 3%

Sangat tinggi 3%,

Tinggi 18%,

Cukup 25%,

Rendah 48%,

Tidak valid 8%

Reliabilitas

Objektif 1 0,77 0,66

Reliabilitas

Esai

0,52

0,38

0,3

3,39

0,46

0,57

1) Dasar Analisis Kualitas Instrumen

Kriteria proporsi soal yang baik adalah soal yang memiliki taraf kesukaran

dengan bobot 20% mudah, 60% sedang, dan 20% sukar, sedangkan seperangkat

soal untuk indeks daya beda dan validitas dianggap baik dalam hal jika sekurang-

kurangnya 70% butir soal memiliki validitas dan daya beda kualifikasi baik.

Kriteria daya pengecoh dapat dikatakan berfungsi apabila pengecoh tersebut

paling sedikit telah dipilih oleh 5% dari keseluruhan peserta, sedangkan

reliabilitas yang dianggap sudah cukup memuaskan jika ≥ 0,700. Terdapat 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

65

syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh, indeks kesukaran,

indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas esai) jika hanya

memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat masuk kategori

cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik

2) Kualitas Soal Penilaian Akhir Semester 1

Pada penilaian akhir kelas IV, diperoleh indeks kesukaran sebesar 25%

soal kategori kesukaran sedang, 52,5% mudah, dan 22,5% sukar. Soal tidak

memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah), atau kurang

baik. tingkat daya beda PAS 1 ini 75% jelek, 20% cukup dan 5% baik, maka soal

PAS 1 ini ID kurang baik, soal belum mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik.

Daya pengecoh PAS 1 ini 25% Tidak memenuhi syarat dan 75% memenuhi

syarat, yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. Soal sudah

memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta, PAS 1 ini memiliki validitas

internal 2,5% sangat tinggi, 27,50% tinggi, 15% cukup, 17,5% rendah, 12,5%

sangat rendah, 25% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki validitas

internal yang masuk kategori rendah, soal belum mencapai 70% kualifikasi

berkriteria baik. Reliabilitas soal objektif dari PAS 1 ini adalah 0,4 masuk

kategori jelek , reliabel esai PAS 1 ini 0,5, masuk dalam kategori cukup,

reliabilitas objektif dan reliabilitas esai belum mencapai ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas objektif Kurang

6 Reliabilitas esai Cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

66

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal PTS I

hanya memenuhi 2 syarat yakni daya pengecoh dan reliabilitas esai, maka dapat

disimpulkan instrumen PAS 1 masuk kategori kurang baik.

Pada penilaian akhir kelas V, diperoleh indeks kesukaran sebesar 15%

untuk kriteria sedang, 77,5% untuk kriteria mudah, dan 7,5% untuk kriteria sukar.

Soal memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60 persen sedang, dan 20% mudah),

maka IK pada kelas V masih kurang baik. Tingkat daya beda PAS 1 ini 95%

Jelek, 2,5% Cukup dan 2,5% baik, maka soal PAS 1 ini masih ID kurang baik,

soal belum mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik. Daya pengecoh PAS 1 ini

25% Tidak memenuhi syarat dan 75% memenuhi syarat, yang artinya untuk daya

pengecoh ini sudah memenuhi kriteria, Soal sudah memenuhi proporsi 5% dari

keseluruhan peserta. PAS 1 ini memiliki validitas internal 13% tinggi, 25%

cukup, 40% rendah, 23% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki validitas

internal yang masuk kategori rendah, soal belum mencapai 70% kualifikasi

berkriteria baik. Reliabilitas soal objektif dari PAS 1 ini adalah 1,00 masuk

kategori sangat tinggi, reliabilitas objektif sudah mencapai ≥ 0,700. Reliabel esai

PAS 1 ini 0,52 masuk dalam kategori cukup, reliabilitas esai belum mencapai ≥

0,700.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

67

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas objektif Baik

6 Reliabilitas esai Cukup

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal PAS 1

kelas V memenuhi 3 syarat yakni daya pengecoh, reliabilitas objektif, dan

reliabilitas esay, maka dapat disimpulkan PAS 1 kelas V masuk kategori kurang

baik.

3) Kualitas Soal Penilaian Akhir Semester 2

Pada penilaian akhir kelas 2 kelas V, diperoleh indeks kesukaran sebesar

28,60%. untuk kriteria sedang, 68,60% untuk kriteria mudah, dan 2,80% untuk

kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang, dan

20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda PAS 2 ini 97% jelek, 3%

cukup, maka soal PAS 2 untuk indeks kesukaran kurang baik, soal tidak mencapai

70% kualifikasi berkriteria baik. Daya pengecoh PAS 2 ini 25% tidak memenuhi

syarat dan 75% memenuhi syarat, yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah

memenuhi kriteria. Soal sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta.

PAS 2 ini memiliki validitas internal 6% sangat tinggi, 17% tinggi, 46% cukup,

23% rendah, 6% sangat rendah, 3% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

68

validitas internal yang masuk kategori cukup, soal belum mencapai 70%

kualifikasi berkriteria baik . Reliabilitas soal objektif dari PAS 2 ini adalah 0.77

masuk kategori tinggi , reliabilitas esai PAS 2 ini 3,39, masuk dalam kategori

sangat tinggi. Reliabilitas objektif dan reliabilitas esai mencapai ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Cukup

5 Reliabilitas soal objektif Baik

6 Reliabilitas soal esai Baik

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas esai.

jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat masuk

kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik Soal memenuhi 4

syarat, yakni daya pengecoh, validitas, reliabilitas objektif, dan reliabilitas esai,

maka dapat disimpulkan PAS 2 masuk kategori cukup.

4) Kualitas Soal Penilaian Akhir Semester 3

Pada penilaian akhir kelas 3 kelas IV, diperoleh indeks kesukaran sebesar

25% untuk kriteria sedang, 52,5% untuk kriteria mudah, dan 22,5% untuk

kriteria sukar. Soal belum memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang, dan

20% mudah), atau baik. Tingkat daya beda PAS 3 ini 82,50% Jelek, 15% Cukup

dan 2,50% baik, maka soal PAS 3 ini masih ID kurang baik, proporsi indeks daya

beda mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik. Daya pengecoh PAS 3 ini 20%,

tidak memenuhi syarat dan 80% memenuhi syarat, yang artinya untuk daya

pengecoh ini sudah memenuhi kriteria, soal sudah memenuhi proporsi 5% dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

69

keseluruhan peserta. PAS 3 ini memiliki validitas internal 17% tinggi, 33%

cukup, 40% rendah, dan 10% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki

validitas internal yang masuk kategori rendah, soal belum mencapai 70%

kualifikasi berkriteria baik . Reliabilitas soal objektif dari PAS 3 ini adalah 0,58

masuk kategori cukup, Reliabel esai PAS 3 ini 0.77, masuk dalam kategori tinggi.

1 IK Baik

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Cukup

6 Reliabilitas soal esai Baik

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 4 syarat, yakni indeks kesukaran, daya pengecoh, reliabilitas objektif,

reliabilitas esai, maka dapat disimpulkan PAS 3 masuk kategori cukup.

Pada penilaian akhir 3 kelas V, diperoleh indeks kesukaran sebesar

17,50%. untuk kriteria sedang, 77,50% untuk kriteria Mudah, dan 5% untuk

kriteria sukar, Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang, dan

20% mudah), atau baik. Tingkat daya beda PAS 3 ini 100% jelek, maka soal PAS

3 ini masih ID kurang baik, proporsi indeks daya beda tidak 70% kualifikasi

berkriteria baik. Daya pengecoh PAS 3 ini 25% tidak memenuhi syarat dan 75%

memenuhi syarat. Soal sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

70

yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. PAS 3 ini

memiliki validitas internal 3% sangat tinggi, 18% tinggi, 25% cukup,

48% rendah, 8% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki validitas internal

yang masuk kategori rendah, proporsi indeks daya beda mencapai 70% kualifikasi

berkriteria baik. Reliabilitas soal objektif dari PAS 3 ini adalah 0,66 masuk

kategori cukup, reliabel essay PAS 1 ini 0,57, masuk dalam kategori cukup.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Cukup

6 Reliabilitas soal esai Cukup

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 3 syarat, yakni daya pengecoh, reliabilitas objektif dan reliabilitas

esai, maka dapat disimpulkan PAS 3 kelas V masuk kategori kurang baik.

b. Kualitas Instrumen PTS

Tabel 4.6 Hasil Penelitian PTS

Kelas IV

Analisis PTS 1 PTS 2

P

T

S

3

P

T

S

4

PTS 5

IK

Mudah 80%

Sedang 15%

Mudah 92,5%

Sedang 5%

Mudah 65,90%

Sedang 29,30%,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

71

Kelas V

Analisis PTS 1 PTS2 PTS3 PTS 4 PTS 5

IK

Mudah

66,7%

Sedang

26,70%,

Sukar

6,7%

Mudah

52,5%

Sedang

25%,

Sukar

22,50%

Sedang

13,3%,

Sukar

86,70%

Mudah

80,0%

Sedang

10%,

Sukar

10%

Mudah

95%

Sedang

2,50%,

Sukar

2,5%

ID

Jelek

96,70%,

Baik

3,30

Jelek

92,50%,

Cukup

2,50%,

Jelek

100%

Jelek

97,50%

Baik 2,5%

Jelek

87,50%

Baik

sekali

Sukar 5%

,

Sukar 2,5%

Sukar 4,9%

ID Jelek 100% Jelek 100%

Jelek 78%

Cukup 14,60%

Baik 7,30%

Daya

Pengecoh

80% dari 15 butir

soal yang

berfungsi dengan

baik

56% dari 25

butir soal yang

berfungsi

dengan baik

88% dari 25

butir soal yang

berfungsi

dengan baik

Validitas

Sangat tinggi 5%,

Tinggi 25%,

Cukup 20%

Rendah 25%,

Tidak valid 25%

Tinggi 28%,

Cukup 13%

Rendah 3%,

Sangat rendah

15%,

Tidak valid

43%

Sangat tinggi

2%,

Tinggi 20%

Cukup 5%,

Rendah 27%

Tidak valid 46%

Reliabilitas

objektif 0,65 0,58

0,26

Reliabilitas

Esay 0,64

-0,3

0,22

0

1,56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

72

Baik 5%

12,50%

Daya

Pengecoh

87% dari

15 butir

soal

berfungsi

dengan

baik

88% dari 25

butir soal

berfungsi

dengan baik

75% dari

15 butir

soal

berfungsi

dengan

baik

15% dari

20 butir

soal

berfungsi

dengan

baik

5% dari

21 butir

soal

berfungsi

dengan

baik

Valid

Sangat

tinggi

53%,

Tinggi

23%,

Cukup

3%

Rendah

13%,

Tidak

valid 7%

Tinggi 8%,

Cukup

30%,

Rendah

38%,

Sangat

rendah

15%,

Tidak valid

10%

Tinggi

17%,

Cukup

27%,

Rendah

50%,

Tidak

valid 7%

Sangat

tinggi

18%,

Sangat

rendah

8%,

Tidak

valid 75%

Sangat

tinggi

2,50%,

Tidak

valid

97,50%

Reliabilitas

objektif 0,91 1,29 0,41 0 0,5

Reliabilitas

Esay

0,89 0,5 0,51 -20,4

0,93 0,21 0,21 0,56 0

1) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 1

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) 1 kelas IV, diperoleh indeks

kesukaran sebesar 15% untuk kriteria sedang, 80% untuk kriteria mudah, dan 5%

untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang,

dan 20% mudah), atau kurang baik tingkat daya beda PTS 1 ini 100% jelek,

maka soal PTS 1 ini masih ID kurang baik, soal tidak mencapai 70% kualifikasi

berkriteria baik. Daya pengecoh PTS 1 ini 20% Tidak memenuhi syarat dan 80%

memenuhi syarat. Soal sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta,

yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. PTS 1 ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

73

memiliki validitas internal 5% sangat tinggi, 25% tinggi, 20% cukup,

25% rendah ,25% tidak valid, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria

baik, maka soal PAK dan BP memiliki validitas internal yang masuk kategori

kurang baik . Reliabilitas soal objektif dari PTS 1 ini adalah 0,65 masuk kategori

cukup, reliabel essay PAS 1 ini 0,64, masuk dalam kategori cukup, reliabilitas

objektif dan reliabilitas esai belum mencapai proporsi reliabilitas yang baik

yakni ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Cukup

6 Reliabilitas soal esai Cukup

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai), jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 3 syarat, yakni daya pengecoh, reliabilitas objektif dan reliabilitas esai,

maka dapat disimpulkan PAS 1 masuk kategori kurang baik.

Pada Penilaian Tengah Semester kelas V, diperoleh indeks kesukaran

sebesar 26,70% untuk kriteria sedang, 66,70% untuk kriteria mudah, dan 6,70%

untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang,

dan 20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda PTS 1 ini 96,70% jelek,

dan 3,30% baik maka soal pts 1 ini masih id kurang baik, soal tidak mencapai

70% kualifikasi berkriteria baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

74

Daya pengecoh PTS 1 ini 13% tidak memenuhi syarat dan 87% memenuhi

syarat, yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria, soal sudah

memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta. PTS 1 ini memiliki validitas

internal 53% sangat tinggi, 23% tinggi, 3% cukup, 13% rendah ,7% tidak valid,

maka soal PAK dan BP memiliki validitas internal yang masuk kategori baik,

soal mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik .

Reliabilitas soal objektif dari PTS 1 ini adalah 0,91 masuk kategori tinggi,

reliabel essay PAS 1 ini 0,93, masuk dalam kategori tinggi, reliabilitas objektif

dan reliabilitas esai sudah mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥

0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Baik

5 Reliabilitas soal objektif Baik

6 Reliabilitas soal esai Baik

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 4 syarat, yakni daya pengecoh, validitas, reliabilitas objektif dan

reliabilitas esai maka dapat disimpulkan PAS 1 masuk kategori cukup.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

75

2) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 2

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) kelas IV, diperoleh indeks

kesukaran sebesar 5% untuk kriteria sedang, 92,5% untuk kriteria mudah, dan

2,5% untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60%

sedang, dan 20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda PTS 2 ini 100%

jelek, maka soal PTS 2 ini masih ID kurang baik, soal tidak mencapai 70%

kualifikasi berkriteria baik.

Daya pengecoh PTS 2 ini 44% tidak memenuhi syarat dan 56% memenuhi

syarat, yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. Soal

sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta. PTS 2 ini memiliki

validitas internal 28% tinggi, 13% cukup, 3% rendah , 15% sangat rendah, 25%,

43% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki validitas internal yang masuk

kategori kurang baik, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik .

Reliabilitas soal objektif dari PTS 2 ini adalah 0,58 masuk kategori cukup,

reliabel essay PAS 1 ini -0,3, masuk dalam kategori rendah. Reliabilitas objektif

dan reliabilitas esai tidak mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Cukup

6 Reliabilitas soal esai Kurang

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

76

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 2 syarat, yakni reliabilitas objektif dan daya pengecoh, maka dapat

disimpulkan PAS 1 masuk kategori kurang baik.

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) kelas V, diperoleh indeks kesu-

karan sebesar 26,7% untuk kriteria sedang, 66,7% untuk kriteria mudah, dan 6,7%

untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang,

dan 20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda PTS 1 ini 92,5 jelek, 2,5%

cukup, baik 5% maka soal PTS 2 kelas V ini masih ID kurang baik, soal tidak

mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik. Daya pengecoh PTS 1 ini 12% tidak

memenuhi syarat dan 88% memenuhi syarat, yang artinya untuk daya pengecoh

ini sudah memenuhi kriteria. Soal sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan

peserta. PTS 2 ini memiliki validitas internal 8% tinggi, 30% cukup, 38% rendah

, 15% sangat rendah, 10% tidak valid, maka soal PAK dan BP memiliki validitas

internal yang masuk kategori kurang baik, soal tidak mencapai 70% kualifikasi

berkriteria baik. Reliabilitas soal objektif dari PTS 1 ini adalah 1,29 masuk

kategori tinggi. Reliabel essay PAS 1 ini 0,5 masuk dalam kategori cukup.

Reliabilitas objektif belum mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥

0,700, dan reliabilitas esai sudah mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥

0,700.

1 IK Kurang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

77

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Baik

6 Reliabilitas soal esai Cukup

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 3 syarat, yakni daya pengecoh, reliabilitas objektif, dan reliabilitas esai

maka dapat disimpulkan PAS 3 masuk kategori kurang baik.

3) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 3

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) kelas V, diperoleh indeks

kesukaran sebesar 86,7% untuk kriteria mudah, dan 13,3% untuk kriteria sukar.

Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah),

atau kurang baik. Tingkat daya beda PTS 3 ini 100% jelek, soal tidak mencapai

70% kualifikasi berkriteria baik, maka soal PTS 3 ini masih ID kurang baik. Daya

pengecoh PTS 3 ini 15% tidak memenuhi syarat dan 75% memenuhi syarat, soal

sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta, yang artinya untuk daya

pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. PTS 3 ini memiliki validitas internal

17% tinggi, 27% cukup, 50% rendah ,7% tidak valid, soal tidak mencapai 70%

kualifikasi berkriteria baik, maka soal PAK dan BP memiliki validitas internal

yang masuk kategori kurang baik. Reliabilitas soal objektif dari PTS 3 ini adalah

0,41 masuk kategori rendah, reliabel essay PAS 3 ini 0,51 masuk dalam kategori

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

78

cukup. Reliabilitas objektif dan reliabilitas essay belum mencapai proporsi

reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Kurang

6 Realibilitas soal esai Cukup

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 2 syarat, yakni daya pengecoh dan reliabilitas esai, maka dapat

disimpulkan PAS 3 masuk kategori kurang baik.

4) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 4

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) kelas V, diperoleh indeks

kesukaran sebesar 10,0% untuk kriteria sedang, 80,0% untuk kriteria mudah, dan

10,0% untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60%

sedang, dan 20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda PTS 4 ini 97,5%

masuk dalam kriteria jelek, 2,5 baik, soal tidak mencapai 70% kualifikasi

berkriteria baik, maka soal PTS 4 ini masih ID kurang baik. Daya pengecoh PTS 4

ini 85% tidak memenuhi syarat dan 15% memenuhi syarat. Soal belum memenuhi

proporsi 5% dari keseluruhan peserta, yang artinya untuk daya pengecoh ini

belum memenuhi kriteria. PTS 4 ini memiliki validitas internal 18% sangat

tinggi, 8% sangat rendah ,75% tidak valid, soal tidak mencapai 70% kualifikasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

79

berkriteria baik maka soal PAK dan BP memiliki validitas internal yang masuk

kategori kurang baik.

Reliabilitas soal objektif dari PTS 4 ini adalah 0,3 masuk kategori rendah.

Reliabel essay PTS 4 ini 0,56 masuk dalam kategori rendah. Reliabilitas

objektif mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700, dan reliabilitas

esai tidak mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Kurang

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Kurang

6 Reliabilitas soal esai Cukup

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh, indeks

kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas esai) ) jika

hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat masuk

kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal memenuhi 1

syarat, yakni reliabilitas esai maka dapat disimpulkan PAS 3 masuk kategori

kurang baik.

5) Kualitas Soal Penilaian Tengah Semester 5

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) kelas IV, diperoleh indeks

kesukaran sebesar 29,3% masuk dalam kategori sedang, 65,9% untuk kriteria

mudah, dan 4,9% untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20%

sukar, 60% sedang, dan 20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda 5 ini

78% jelek, 14,7% cukup, 7,3 baik, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria

baik maka soal PTS 5 ini masih ID kurang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

80

Daya pengecoh PTS 5 ini 50% tidak memenuhi syarat dan 50% tidak

memenuhi syarat, soal sudah memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta

yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. PTS 5 ini

memiliki validitas internal 2% sangat tinggi, 20% tinggi, 5% cukup, 27% rendah

,46% tidak valid, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik maka soal

PAK dan BP memiliki validitas internal yang masuk kategori kurang baik .

Reliabilitas soal objektif dari PTS 5 ini adalah 0,26 masuk kategori rendah,

Reliabel essay PAS 3 ini 1,56 masuk dalam kategori tinggi. Reliabilitas objektif

tidak proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700, dan reliabilitas esai belum

mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Kurang

6 Reliabilitas soal esai Baik

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi tidak memenuhi 4 syarat maka kualitas evaluasi masuk

dalam kriteria jelek, memenuhi 4 syarat masuk kategori cukup, dan memenuhi 5-6

syarat masuk kategori baik. Soal memenuhi 2 syarat, yakni daya pengecoh dan

reliabilitas esai maka dapat disimpulkan PAS 3 masuk kategori kurang baik.

Pada Penilaian Tengah Semester (PTS) kelas V, diperoleh indeks kesukaran

sebesar 2,5% masuk dalam kategori sedang, 95% untuk kriteria mudah, dan 2,5%

untuk kriteria sukar. Soal tidak memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

81

dan 20% mudah), atau kurang baik. Tingkat daya beda PTS 5 ini 87% jelek, 12,5

baik sekali, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik maka soal PTS 5

ini masih ID kurang baik. Daya pengecoh PTS 5 ini 50% Tidak memenuhi syarat

dan 50% tidak memenuhi syarat. Soal belum memenuhi proporsi 5% dari

keseluruhan peserta yang artinya untuk daya pengecoh ini sudah memenuhi

kriteria. PTS 5 ini memiliki validitas internal 2,5% sangat tinggi dan 97.5% tidak

valid, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik, maka soal PAK dan

BP memiliki validitas internal yang masuk kategori kurang baik. Reliabilitas soal

objektif dari PTS 5 ini adalah 0,5 masuk kategori cukup. Reliabilitas esay dari

PTS 5 ini sebesar 0 masuk dalam kategori rendah. Reliabilitas objektif tidak

mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700, dan reliabilitas esai tidak

mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700.

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif cukup

6 Reliabilitas soal esai Kurang

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh, indeks

kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas esai) ) jika

hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat masuk

kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal memenuhi 2

syarat, yakni daya pengecoh dan reliabilitas objektif, maka dapat

disimpulkan PAS 3 masuk kategori kurang baik.

c. Kualitas Instrumen UH

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

82

Tabel 4. 7 Hasil Penelitian UH

UH

Kelas V

Aspek Kriteria Hasil

Indeks

Kesukaran

0,00 – 0,30 : Sukar

0,31– 0,71 : Sedang

0,71 – 1,00 : Mudah

Mudah :6

Sedang: 4

Mudah 60%

Sedang 40%

Jumlah soal 10

Indeks daya

beda

0,00-0,19 : Jelek

0,20-0,39:Cukup

0,40-0,69 : Baik

0,70-1,00:Baik Sekali

Sangat baik: 1

Jelek: 9

Sangat baik 10%

Jelek 90%

jumlah soal 10

Validitas

0,80-1,00:sangat tinggi,

0,60-0,79: tinggi

0,40-0,59: cukup

0,20-0,39: rendah,

0,00-0,19: sangat rendah

Jelek: 10 Jelek 100%

jumlah soal 10

Reliabilitas

Esay

≥ 0,70 : tinggi

0,56

Pada Ulangan Harian (UH), diperoleh indeks kesukaran sebesar 40%

masuk dalam kategori sedang, 60% untuk kriteria mudah, dan 2. Soal tidak

memenuhi proporsi IK (20% sukar, 60% sedang, dan 20% mudah), atau kurang

baik. Tingkat daya beda UH ini 90% jelek, 10% baik sekali, soal tidak mencapai

70% kualifikasi berkriteria baik maka soal UH ini masih ID kurang baik. Daya

Pengecoh PTS 5 ini 50% tidak memenuhi syarat dan 50% tidak memenuhi syarat.

Soal belum memenuhi proporsi 5% dari keseluruhan peserta yang artinya untuk

daya pengecoh ini sudah memenuhi kriteria. UH ini memiliki Validitas Internal

100% jelek, soal tidak mencapai 70% kualifikasi berkriteria baik maka soal PAK

dan BP memiliki validitas internal yang masuk kategori kurang baik . Reliabilitas

soal objektif dari PTS 5 ini adalah 0,5 masuk kategori cukup. Reliabilitas esay

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

83

dari PTS 5 ini sebesar 0 masuk dalam kategori rendah, reliabilitas objektif dan

reliabilitas esai tidak mencapai proporsi reliabilitas yang baik yakni ≥ 0,700

1 IK Kurang

2 ID Kurang

3 Pengecoh Baik

4 Validitas Kurang

5 Reliabilitas soal objektif Cukup

6 Reliabilitas soal esai Kurang

Terdapat 6 syarat yang harus dipenuhi setiap aspeknya (daya pengecoh,

indeks kesukaran, indeks daya beda, validitas, reliabilitas objektif, reliabilitas

esai) jika hanya memenuhi 2 syarat maka masuk dalam kategori kurang, 4 syarat

masuk kategori cukup, dan memenuhi 6 syarat masuk kategori baik. Soal

memenuhi 2 syarat, yakni daya pengecoh dan reliabilitas objektif, maka dapat

disimpulkan UH masuk kategori kurang baik.

4. Rangkuman Analisis

Dari keseluruhan analisis terhadap 14 set soal diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Set soal 1 PAS 1 kelas IV hasil Kurang

2. Set soal 2 PAS 1 kelas V hasil Kurang

3. Set soal 3 PAS 2 kelas V hasil Kurang

4. Set soal 4 PAS 3 kelas IV hasil Cukup

5. Set soal 5 PAS 3 kelas V hasil Kurang

6. Set soal 6 PTS 1 kelas IV hasil Kurang

7. Set soal 7 PTS 1 kelas V hasil Cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

84

8. Set soal 8 PTS 2 kelas IV hasil Kurang

9. Set soal 9 PTS 2 kelas V hasil Kurang

10. Set soal 10 PTS 3 kelas V hasil Kurang

11. Set soal 11 PTS 4 kelas V hasil Kurang

12. Set 12 PTS 5 kelas IV hasil Kurang

13. Set 13 PTS 5 kelas V hasil Kurang

14. Set 14 UH kelas V hasil Kurang

Dari hasil tersebut dapat ditarik rangkuman bahwa sebagian besar set soal

yang digunakan termasuk dalam kategori kurang baik, atau belum memenuhi

kriteria kualitas soal yang baik.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kualitas evaluasi

hasil pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di Sekolah Dasar se-Kota

Yogyakarta, dengan hasil kesimpulan secara umum kualitas evaluasi hasil

pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di tujuh SD di Kota Yogyakarta secara

umum masih kurang baik, hal ini disebabkan oleh faktor-faktor diantaranya

karena pengalaman dan pengetahuan guru Pendidikan Agama Katolik terutama

dalam membuat instrumen soal. Melalui hasil penelitian, penulis akan

membahasnya dalam setiap aspek sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

85

Hasil kesimpulan secara umum kualitas evaluasi hasil pembelajaran

Pendidikan Agama Katolik di beberapa di Kota Yogyakarta masih kurang baik,

hal ini diduga karena faktor-faktor diantaranya pengembangan instrumen melalui

analisis. Menurut Winkel guru perlu mengembangkan instrumen melalui

analisis, sehingga guru mengetahui soal-soal yang sekiranya harus diperbaiki.

Realitanya, guru jarang bahkan tidak pernah membuat analisis sehingga tidak

mengetahui kalau kualitas soalnya kurang baik dan perlu direvisi. Jika guru

melakukan analisis maka akan mudah untuk mengetahui soal mana yang harus

diperbaiki harus dan soal mana dapat dipertahankan. Jika guru secara terus

menerus melakukan hal itu maka soal akan semakin meningkat kualitasnya.

C. Keterbatasan Penelitian

Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa kualitas evaluasi

pembelajaran PAK SD di Kota Yogyakarta masih kurang baik. Meskipun

demikian, penulis menyadari adanya keterbatasan yaitu set soal yang

dikumpulkan masih terbatas sehingga tidak bisa digeneralisasi secara keseluruhan.

Hasil analisis ini hanya berlaku pada set soal yang dianalisis untuk sekolah

tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam Bab V ini, penulis menjelaskan saran serta dari permasalahan

penelitian ini. Bagian saran berisi masukan-masukan yang berkaitan dengan

evaluasi instrumen pendidikan Katolik. Kesimpulan berisi rangkuman dari hasil

penelitian dan pembahasannya sebagai jawaban permasalahan yang dibahas.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, penulis menyimpulkan bahwa kualitas

instrumen Pendidikan Agama Katolik beberapa SD di Kota Yogyakarta tahun

ajaran 2019/2020 kurang baik. Dari 14 set soal yang dianalisis menunjukkan 11

set soal kurang dan 3 set soal cukup. Belum ada set soal dalam kategori baik. Set

soal 1 PAS 1 kelas IV hasil Kurang, Set soal 2 PAS 1 kelas V hasil Kurang, Set

soal 3 PAS 2 kelas V hasil Kurang, Set soal 4 PAS 3 kelas IV hasil Cukup, Set

soal 5 PAS 3 kelas V hasil Kurang, Set soal 6 PTS 1 kelas IV hasil Kurang, Set

soal 7 PTS 1 kelas V hasil Cukup, Set soal 8 PTS 2 kelas IV hasil Kurang, Set

soal 9 PTS 2 kelas V hasil Kurang, Set soal 10 PTS 3 kelas V hasil Kurang, Set

soal 11 PTS 4 kelas V hasil Kurang, Set 12 PTS 5 kelas IV hasil Kurang, Set 13

PTS 5 kelas V hasil Kurang, Set 14 UH kelas V hasil Kurang.

Dari seluruh set soal itu sebagian besar aspek indeks kesukaran, daya beda,

validitas, dan reliabilitas yang sebagian besar rendah sehingga tidak memenuhi

syarat, tetapi untuk aspek daya pengecoh sebagian besar sudah memenuhi syarat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

87

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut, penulis memberikan beberapa saran

yang diharapkan dapat berguna untuk meningkatkan kualitas instrumen evaluasi

Pendidikan Agama Katolik. Saran yang diberikan oleh penulis antara lain:

1. Bagi sekolah: diharapkan untuk memberikan fasilitas untuk pengembangan

pembuatan instrumen evaluasi pembelajaran.

2. Bagi guru:

a. Butir soal yang sudah termasuk dalam kategori valid, dapat disimpan dan

digunakan kembali karena sudah terbukti ketepatannya untuk mengukur

kemampuan peserta didik dan soal yang kurang valid diperbaiki

b. Butir soal yang daya pembedanya yang sudah proporsional dan memiliki

kriteria baik dapat dimasukkan dalam bank soal dan yang kurang dapat

diperbaiki

c. Dari segi efektifitas pengecoh, yang alternatif jawabannya berada dibawah

5% sebaiknya direvisi sesuai kaidah penulisan pilihan ganda yaitu harus

homogen dan logis, pilihan jawaban harus merupakan pernyataan yang

diperlukan saja, panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama, dan

tidak menggunakan kata atau frase yang bukan merupakan satu kesatuan.

d. Guru perlu melakukan revisi untuk soal yang memiliki Indeks kesukaran

kurang proporsional. Perlunya memperhatikan aspek validitas soal, karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

88

tingkat validitas soal akan mempengaruhi reliabilitas soal. Maka perlu

mengusahakan validitas butir agar semakin baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

DAFTAR PUSTAKA

Achmad. (2019). “ Pengembangan Buku Penilaian Siswa MI Menurut Kurikulum

2013 Dengan Pendekatan Pemetaan Kelas”. Salatiga: Tesis dipublikasikan:

Institut Agama Islam Negeri

Anas Sudijono.(2012). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada

Arifin,Zainal. (2009). Evaluasi Pembelajaran: Prinsip Teknik Prosedur.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya

________. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Asriyadi. (2019). MAKALAH EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

(asriyadi91. Diunduh dari

https://asriyadi91.blogspot.com/2017/04/makalah-evaluasi-hasil-

pembelajaran.html blogspot.com) Pada tanggal 28 April 2021

Banyu Dewa, P. (2016). Pengantar Pendidikan. Diktat Mata Kuliah Pengantar

Pendidikan pada prodi Pendidikan Keagamaan Katolik, FKIP, Universitas

Sanata Dharma, Yogyakarta.

Dapiyanta, FX. (2011). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di

Sekolah.Diktat untuk Mahasiswa IPPAK Fakultas Keguruan dan Ilmu

pendidikan. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Daryanto. (2008). Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. RinekaCipta

Dhiah, R. (2017). Tingkat Pemahaman Guru Penjasorkes Pada Pelaksanaan

Evaluasi Hasil Belajar Siswa di SMP Negeri Kabupaten Sleman

Berdasarkan Kurikulum 2013.” Skripsi Dipublikasikan. Yogyakarta:

Universitas Negeri Yogyakarta,

Faizal Ibnu Mardianta. (2016). Upaya Guru dalam Pelaksanaan Evaluasi

Pembelajaran sejarah Kurikulum 2013 di SMA Negeri se-Kecamatan

Batang, Kabupaten Batang Jawa Tengah. Skripsi Dipublikasikan.

Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Hamzah, Ali. (2014). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Jakarta: Rajagrafindo

Pesada

Heryatno Wono Wulung, F.X. (2008). Pokok-pokok Pendidikan Agama Katolik di

Sekolah. Diktat mata kuliah Pembelajaran Pendidikan Keagamaan Katolik

di Sekolah pada prodi Pendidikan Keagamaan Katolik, FKIP, Universitas

Sanata Dharma,Yogyakarta.

_______. (2017). Pokok-pokok Pendidikan Agama Katolik di Sekolah. Diktat

mata kuliah Pembelajaran Pendidikan Keagamaan Katolik di Sekolah pada

prodi Pendidikan Keagamaan Katolik, FKIP, Universitas Sanata

Dharma,Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

90

Implementasi Kurikulum .(2013). KomKat KWI (komkat-kwi.org) Diunduh dari

https://komkat-kwi.org/2014/02/21/implementasi-kurikulum-2013/. Pada

29 Mei 2021.

Martubi. (2004). Evaluasi Pembelajaran Teori (Cognitif).

Matondang, Zulkifli, Djulia Ely, Sriadhi, & Simarmata Janner (2019). Evaluasi

Hasil Belajar. Medan : Yayasan Kita Menulis

Mehrens & Lehman (2002) , Prinsip-prinsip Evaluasi Pengajaran, Bandung : PT

remaja rosdakarya

Nana Sudjana. (2011). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung : PT

Remaja Rosdakarya.

Ngalim Purwanto. (2009). Prinsip-prinsip Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung :

PT Remaja Rosdakarya.

Mardiyah. (2015). Problems of Islamic Education Curriculum. Diskursus, 15(1),

1. Diunduh dari

https://journal.stitpemalang.ac.id/index.php/madaniyah/issue/view/9. Pada

29 juni 2021.

Prijowuntato, Widanarto. (2016). Evaluasi Pembelajaran, Yogyakarta: Sanata

Dharma University Press

Rahmawati, Paulina Titis. (2019). Persepsi Pengurus Gereja Katolik terhadap

Praksis Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti di SD se- Kevikepan

Daerah Istimewa Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Sanata

Dharma.

Riyadi, S. (2016). Implementasi Supervisi Klinis Dalam Meningkatkan

Kemampuan Mengajar Guru Akidah Akhlak. Jurnal Ilmu Pendidikan.

Dikursus.1(2), 2. Diunduh dari

http://journal2.um.ac.id/index.php/jktpk/article/view/479. Pada 29 Mei

2021.

Ronandha, Y. (2016) “Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ulangan Akhir Semester

Genap Tahun Pelajaran 2014/2015 Mata Pelajaran Matematika Kelas IV

SD di Kecamatan Depok”.Skripsi Dipublikasikan. Yogyakarta: Universitas

Sanata Dharma

Sindhunata.(2001). Pendidikan: Kegelisahan Sepanjang Zaman. Yogyakarta:

Kanisius

Sudaryono.(2012). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan.Yogyakarta: Graha Ilmu

Suhaidin, L. (2014). “Evaluasi Program Pembelajaran Pendidikan Jasmani

Pondok Pesantren Mualaimin Daerah Istimewa ogyakarta.” Tesis

Dipublikasikan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

91

Suharsimi Arikunto. (2005), Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Jakarta: Bumi

Aksara

_________. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

_________. (2009). Evaluasi Program Pendidikan: Pedoman Teoretis Praktis Bagi

mahasiswa dan Praktisi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Sukiman. (2012). Pengembangan Sistem Evaluasi. Yogyakarta: Insan Madani

Sulistyorini. (2009). Evaluasi Pendidikan Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Yogyakarta: Teras.

Sumarna Supranata. (2006). Analisis Validitas, Reliabilitas dan Interpretasi Hasil

Tes. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sunaryo (1984). Evaluasi Hasil Belajar. Jakarta: Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan

Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.

Teknik evaluasi hasil belajar - Google Cendekia. Diunduh dari

https://scholar.google.com/scholar?q=teknik+evaluasi+hasil+belajar&hl=i

d&as_sdt=0%2C5&as_ylo=2016&as_yhi. Pada 26 April 2021

Misbakhul, Q.(2018).”Pelaksanaan Evaluasi Hasil Belajar Siswa Pendidikan

Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) Sekolah Menengah Atas

Kabupaten Purworejo Tahun AJjaran 2017.” Skripsi Dipublikasikan.

Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Panduan Penilaian SD. (2016).| Berkas Pendidikan. Diunduh dari https://www.berkaspendidikan.com/2017/01/panduan-penilaian-sd-

kurikulum-2013.html. Pada 29 Mei 2021.

Wali Gereja Indonesia. (1981). Ilmu Kateketik. Jakarta:Obor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(1)

Surat Ijin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(2)

Soal dan jawaban siswa PAS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(3)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(4)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(5)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(6)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(7)

Soal dan jawaban siswa PTS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(8)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(9)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(10)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(11)

Soal dan jawaban siswa UH

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(12)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(14)

Hasil Pengolahan Data

Joannes Bosco (PTS 2 )

Data Pokok

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Kunci B A B A B C D B A B B C A D A B A B B B C B C D C

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 1 D 1 D 1 1 1 1 C 1 1 1 1 D C 1 1 A 1 1 1 1 1 1

3 Albertus H A 1 C D D 1 1 1 1 A 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 B 1 1 B 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

5 Aristo Raca 1 1 1 D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 A A 1 A 1 1 A

6 Auvrelyne A 1 1 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 B A 1 1 C 1 1 1 D 1 1

7 Azalia carissa A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1

8 Lilian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 C D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

12 Gabriella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 A

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A

14 Maharani A 1 1 1 C 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 A 1 A 1 A 1 C 1 1 1

15 Marcella G 1 1 1 1 1 1 1 D B 1 1 1 1 1 C 1 B A 1 C 1 1 1 1 A

16 Nathanaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 D 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 C 1 D C

17 Nicolaus A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A

18 Olivia 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

19 Nawung Krida A 1 1 1 1 1 C 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 A

21 Stanislaus 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 1

22 Theresa G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A

No.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(15)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1

3 Albertus H 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1

5 Aristo Raca 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

6 Auvrelyne 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0

7 Azalia carissa 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1

8 Lilian 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

12 Gabriella 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

14 Maharani A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0

15 Marcella G 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0

16 Nathanaela 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1

17 Nicolaus A 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0

19 Nawung Krida 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0

21 Stanislaus 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1

22 Theresa G 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

34 35No. 26 27 28 29 30 31 32 33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(16)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 3 3 3 3 3

2 Apriano 3 3 3 3 3

3 Albertus H 2 3 3 2 2

4 Ancila Dewi 3 3 3 3 3

5 Aristo Raca 3 3 3 3 3

6 Auvrelyne 2 3 3 3 2

7 Azalia carissa 3 1 2 3 3

8 Lilian 3 3 1 3 3

9 Billy Christian 3 3 3 3 3

10 Elvrida Clareto 3 3 3 3 3

11 Eugenius D 3 3 3 3 3

12 Gabriella 3 1 3 3 3

13 Katarina Citra 3 3 3 3 2

14 Maharani A 3 3 1 3 1

15 Marcella G 3 3 3 3 3

16 Nathanaela 3 3 3 3 3

17 Nicolaus A 3 3 3 3 3

18 Olivia 3 1 3 3 2

19 Nawung Krida 3 3 3 3 3

20 Revalina 3 1 3 3 2

21 Stanislaus 3 1 3 3 3

22 Theresa G 3 3 3 3 3

40No. 36 37 38 39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(17)

Daya Pengecoh

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Kunci B A B A B C D B A B B C A D A B A B B B C B C D C

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 1 D 1 D 1 1 1 1 C 1 1 1 1 D C 1 1 A 1 1 1 1 1 1

3 Albertus H A 1 C D D 1 1 1 1 A 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 B 1 1 B 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

5 Aristo Raca 1 1 1 D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 A A 1 A 1 1 A

6 Auvrelyne A 1 1 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 B A 1 1 C 1 1 1 D 1 1

7 Azalia carissa A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1

8 Lilian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 C D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

12 Gabriella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 A

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A

14 Maharani A 1 1 1 C 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 A 1 A 1 A 1 C 1 1 1

15 Marcella G 1 1 1 1 1 1 1 D B 1 1 1 1 1 C 1 B A 1 C 1 1 1 1 A

16 Nathanaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 D 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 C 1 D C

17 Nicolaus A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A

18 Olivia 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

19 Nawung Krida A 1 1 1 1 1 C 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 A

21 Stanislaus 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 1

22 Theresa G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 A

No.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(18)

Indeks Kesukaran

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Kunci B A B A B C D B A B B C A D A B A B B B C B C D C

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1

3 Albertus H 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

5 Aristo Raca 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0

6 Auvrelyne 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1

7 Azalia carissa 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

8 Lilian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

12 Gabriella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

14 Maharani A 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1

15 Marcella G 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0

16 Nathanaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0

17 Nicolaus A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

19 Nawung Krida 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0

21 Stanislaus 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1

22 Theresa G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

No.

Jumlah Benar 18 22 19 18 19 22 20 21 20 18 22 21 21 21 17 16 21 18 18 18 21 19 20 20 14

Kriteria 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22

IK 0.82 1.00 0.86 0.82 0.86 1.00 0.91 0.95 0.91 0.82 1.00 0.95 0.95 0.95 0.77 0.73 0.95 0.82 0.82 0.82 0.95 0.86 0.91 0.91 0.64

Interpretasi m m m m m m m m m m m m m m m m m m m m m m m m m

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(19)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1

3 Albertus H 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1

5 Aristo Raca 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

6 Auvrelyne 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0

7 Azalia carissa 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1

8 Lilian 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

12 Gabriella 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

14 Maharani A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0

15 Marcella G 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0

16 Nathanaela 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1

17 Nicolaus A 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0

19 Nawung Krida 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0

21 Stanislaus 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1

22 Theresa G 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

No. 26 27 28 3529 30 31 32 33 34

Jumlah Benar 19 17 22 20 13 20 14 9 5 12

Kriteria 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22

IK 0.86 0.77 1.00 0.91 0.59 0.91 0.64 0.41 0.23 0.55

Interpretasi M M M M S M M S SU S

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(20)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 3 3 3 3 3

2 Apriano 3 3 3 3 3

3 Albertus H 2 3 3 2 2

4 Ancila Dewi 3 3 3 3 3

5 Aristo Raca 3 3 3 3 3

6 Auvrelyne 2 3 3 3 2

7 Azalia carissa 3 1 2 3 3

8 Lilian 3 3 1 3 3

9 Billy Christian 3 3 3 3 3

10 Elvrida Clareto 3 3 3 3 3

11 Eugenius D 3 3 3 3 3

12 Gabriella 3 1 3 3 3

13 Katarina Citra 3 3 3 3 2

14 Maharani A 3 3 1 3 1

15 Marcella G 3 3 3 3 3

16 Nathanaela 3 3 3 3 3

17 Nicolaus A 3 3 3 3 3

18 Olivia 3 1 3 3 2

19 Nawung Krida 3 3 3 3 3

20 Revalina 3 1 3 3 2

21 Stanislaus 3 1 3 3 3

22 Theresa G 3 3 3 3 3

No. 36 37 38 39 40

Jumlah Benar 64 56 61 65 59

Kriteria 22 22 22 22 22

IK 2.91 2.55 2.77 2.95 2.68

Interpretasi m m m m m

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(21)

Indeks Daya Beda

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Kunci B A B A B C D B A B B C A D A B A B B B C B C D C

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1

3 Albertus H 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

5 Aristo Raca 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0

6 Auvrelyne 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1

7 Azalia carissa 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

8 Lilian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Jumlah benar 8 11 8 8 9 11 10 11 11 9 11 10 10 10 9 8 11 10 7 9 10 10 10 10 10

Kriteria 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

IK a 0.73 1.00 0.73 0.73 0.82 1.00 0.91 1.00 1.00 0.82 1.00 0.91 0.91 0.91 0.82 0.73 1.00 0.91 0.64 0.82 0.91 0.91 0.91 0.91 0.91

12 Gabriella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

14 Maharani A 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1

15 Marcella G 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0

16 Nathanaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0

17 Nicolaus A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

19 Nawung Krida 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0

21 Stanislaus 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1

22 Theresa G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

Jumlah benar 10 11 11 10 10 11 10 10 9 9 11 11 11 11 8 8 10 8 11 9 11 9 10 10 4

Kriteria 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

IK a 0.91 1.00 1.00 0.91 0.91 1.00 0.91 0.91 0.82 0.82 1.00 1.00 1.00 1.00 0.73 0.73 0.91 0.73 1.00 0.82 1.00 0.82 0.91 0.91 0.36

No.

ID -0.2 0.0 -0.3 -0.2 -0.1 0.0 0.0 0.1 0.2 0.0 0.0 -0.1 -0.1 -0.1 0.1 0.0 0.1 0.2 -0.4 0.0 -0.1 0.1 0.0 0.0 0.5

jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(22)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Apriano 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1

3 Albertus H 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1

5 Aristo Raca 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

6 Auvrelyne 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0

7 Azalia carissa 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1

8 Lilian 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Elvrida Clareto 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

Jumlah benar 10 10 11 10 7 10 7 5 3 8

Kriteria 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

IK a 0.9 0.9 1 0.9 0.6 0.91 0.6 0.5 0.3 0.73

12 Gabriella 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

14 Maharani A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0

15 Marcella G 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0

16 Nathanaela 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1

17 Nicolaus A 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0

19 Nawung Krida 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0

21 Stanislaus 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1

22 Theresa G 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

Jumlah benar 9 7 11 10 6 10 7 4 2 4

Kriteria 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

IK b 0.8 0.6 1 0.9 0.5 0.91 0.6 0.4 0.2 0.36

35No. 26 27 28 29 30 31 32 33 34

id 0.09 0.27 0.00 0.00 0.09 0.00 0.00 0.09 0.09 0.36

jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(23)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 3 3 3 3 3

2 Apriano 3 3 3 3 3

3 Albertus H 2 3 3 2 2

4 Ancila Dewi 3 3 3 3 3

5 Aristo Raca 3 3 3 3 3

6 Auvrelyne 2 3 3 3 2

7 Azalia carissa 3 1 2 3 3

8 Lilian 3 3 1 3 3

9 Billy Christian 3 3 3 3 3

10 Elvrida Clareto 3 3 3 3 3

11 Eugenius D 3 3 3 3 3

Jumlah benar 31 31 30 32 31

Kriteria 11 11 11 11 11

IK a 2.8 2.8 2.7 2.9 2.8

12 Gabriella 3 1 3 3 3

13 Katarina Citra 3 3 3 3 2

14 Maharani A 3 3 1 3 1

15 Marcella G 3 3 3 3 3

16 Nathanaela 3 3 3 3 3

17 Nicolaus A 3 3 3 3 3

18 Olivia 3 1 3 3 2

19 Nawung Krida 3 3 3 3 3

20 Revalina 3 1 3 3 2

21 Stanislaus 3 1 3 3 3

22 Theresa G 3 3 3 3 3

Jumlah benar 33 25 31 33 28

Kriteria 11 11 11 11 11

IK b 3.00 2.27 2.82 3.00 2.55

36 37 38 39 40No.

id -0.2 0.5 -0.1 -0.1 0.3

jelek baik jelek jelek jelek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(24)

Validitas

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Kunci B A B A B C D B A B B C A D A B A B B B C B C D C

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 24

2 Apriano 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 19

3 Albertus H 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 17

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

5 Aristo Raca 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 19

6 Auvrelyne 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 19

7 Azalia carissa 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 22

8 Lilian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 24

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

10 Elvrida Clareto 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 22

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

12 Gabriella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 23

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 23

14 Maharani A 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 19

15 Marcella G 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 18

16 Nathanaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 20

17 Nicolaus A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 24

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 23

19 Nawung Krida 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 22

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 23

21 Stanislaus 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24

22 Theresa G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 24

Valid 0.38 ### 0.43 0.53 ### ### 0.19 0.36 0.45 0.48 #### 0.00 0.45 0.27 0.35 0.25 0.36 0.34 0.34 0.48 0.45 0.43 0.13 0.45 0.08

r c c r sr r c c sr c r r r r r r r r r sr c sr

No.JML

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(25)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

2 Apriano 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 6

3 Albertus H 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 6

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

5 Aristo Raca 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 6

6 Auvrelyne 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 5

7 Azalia carissa 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 6

8 Lilian 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

10 Elvrida Clareto 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

12 Gabriella 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 6

14 Maharani A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 4

15 Marcella G 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 3

16 Nathanaela 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 7

17 Nicolaus A 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 6

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 6

19 Nawung Krida 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 7

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 7

21 Stanislaus 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7

22 Theresa G 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

valid 0.35 0.5 ### 0.1 0.1 0.4 0.7 0.8 0.5 0.6

r c sr sr c t t c c

No. 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 JML

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(26)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 3 3 3 3 3 15

2 Apriano 3 3 3 3 3 15

3 Albertus H 2 3 3 2 2 12

4 Ancila Dewi 3 3 3 3 3 15

5 Aristo Raca 3 3 3 3 3 15

6 Auvrelyne 2 3 3 3 2 13

7 Azalia carissa 3 1 2 3 3 12

8 Lilian 3 3 1 3 3 13

9 Billy Christian 3 3 3 3 3 15

10 Elvrida Clareto 3 3 3 3 3 15

11 Eugenius D 3 3 3 3 3 15

12 Gabriella 3 1 3 3 3 13

13 Katarina Citra 3 3 3 3 2 14

14 Maharani A 3 3 1 3 1 11

15 Marcella G 3 3 3 3 3 15

16 Nathanaela 3 3 3 3 3 15

17 Nicolaus A 3 3 3 3 3 15

18 Olivia 3 1 3 3 2 12

19 Nawung Krida 3 3 3 3 3 15

20 Revalina 3 1 3 3 2 12

21 Stanislaus 3 1 3 3 3 13

22 Theresa G 3 3 3 3 3 15

valid 0.32 0.6 0.5 0.3 0.7

r c c r t

40No. 36 37 38 39 jml

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(27)

Reliabilitas Objektif

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Kunci B A B A B C D B A B B C A D A B A B B B C B C D C

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 24

2 Apriano 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 19

3 Albertus H 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 17

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

5 Aristo Raca 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 19

6 Auvrelyne 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 19

7 Azalia carissa 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 22

8 Lilian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 24

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

10 Elvrida Clareto 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 22

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

12 Gabriella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 23

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 23

14 Maharani A 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 19

15 Marcella G 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 18

16 Nathanaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 20

17 Nicolaus A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 24

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 23

19 Nawung Krida 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 22

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 23

21 Stanislaus 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24

22 Theresa G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 24

No.JML

N 22

Jumlah benar 40 22 19 18 19 22 20 21 20 18 22 21 21 21 17 16 21 18 18 18 21 19 20 20 14

p 1.82 1.00 0.86 0.82 0.86 1.00 0.91 0.95 0.91 0.82 1.00 0.95 0.95 0.95 0.77 0.73 0.95 0.82 0.82 0.82 0.95 0.86 0.91 0.91 0.64

1

q=1-p -0.82 0.00 0.14 0.18 0.14 0.00 0.09 0.05 0.09 0.18 0.00 0.05 0.05 0.05 0.23 0.27 0.05 0.18 0.18 0.18 0.05 0.14 0.09 0.09 0.36

p*q -1.49 0.00 0.12 0.15 0.12 0.00 0.08 0.04 0.08 0.15 0.00 0.04 0.04 0.04 0.18 0.20 0.04 0.15 0.15 0.15 0.04 0.12 0.08 0.08 0.23

∑ pq -1.49

r11 1.29 n 25 n-1 24 S2

6.29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(28)

Reliabilitas Essay

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

2 Apriano 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 6

3 Albertus H 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 6

4 Ancila Dewi 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

5 Aristo Raca 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 6

6 Auvrelyne 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 5

7 Azalia carissa 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 6

8 Lilian 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7

9 Billy Christian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

10 Elvrida Clareto 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

11 Eugenius D 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

12 Gabriella 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

13 Katarina Citra 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 6

14 Maharani A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 4

15 Marcella G 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 3

16 Nathanaela 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 7

17 Nicolaus A 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 6

18 Olivia 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 6

19 Nawung Krida 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 7

20 Revalina 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 7

21 Stanislaus 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7

22 Theresa G 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

JMLNo. 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

n 10

n-1 9

1

σ2

i 0.12 0.18 0.00 0.09 0.25 0.09 0.24 0.25 0.18 0.26

∑σ2

i 1.67

σ2 t 3.08 0.507r11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(29)

No. Soal

Kunci

Nama Siswa

1 Adrian Purra S 3 3 3 3 3 15

2 Apriano 3 3 3 3 3 15

3 Albertus H 2 3 3 2 2 12

4 Ancila Dewi 3 3 3 3 3 15

5 Aristo Raca 3 3 3 3 3 15

6 Auvrelyne 2 3 3 3 2 13

7 Azalia carissa 3 1 2 3 3 12

8 Lilian 3 3 1 3 3 13

9 Billy Christian 3 3 3 3 3 15

10 Elvrida Clareto 3 3 3 3 3 15

11 Eugenius D 3 3 3 3 3 15

12 Gabriella 3 1 3 3 3 13

13 Katarina Citra 3 3 3 3 2 14

14 Maharani A 3 3 1 3 1 11

15 Marcella G 3 3 3 3 3 15

16 Nathanaela 3 3 3 3 3 15

17 Nicolaus A 3 3 3 3 3 15

18 Olivia 3 1 3 3 2 12

19 Nawung Krida 3 3 3 3 3 15

20 Revalina 3 1 3 3 2 12

21 Stanislaus 3 1 3 3 3 13

22 Theresa G 3 3 3 3 3 15

No. 36 37 38 39 40 jml

n 10

n-1 9

1

σ2

i 0.09 0.736 0.374 0.045 0.323

∑σ2

i 1.56

σ2 t 1.93 0.212r11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(30)

SD Negeri Ungaran I (PTS IV)

Data Pokok

Daya Pengecoh

Indeks Kesukaran

No. Soal 1 2 3 4 8 9 10 11 16 17 18 19 24 25 26 27 28 33 34 35 36

Kunci B B C B D A B A C B A B A D B C D A C A B

Nama Siswa

1 Arimbi 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Agatha 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

Nama Siswa

1 Arimbi 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 0 2 0 2 2 2

2 Agtha 2 0 2 0 2 0 2 0 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 2

39 4030 31 32 37 3820 21 29No. Soal

23227 12 13 14 15No. 5 6

No. Soal 1 2 3 4 8 9 10 11 16 17 18 19 24 25 26 27 28 33 34 35 36

Kunci B B C B D A B A C B A B A D B C D A C A B

Nama Siswa

1 Arimbi 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Agatha 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

Kriteria ≥ 5%

A 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0.00 ### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

B 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0.00 ### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

C 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0.00 ### 0.00 0.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

D 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0.00 ### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

No. Soal 1 2 3 4 8 9 10 11 16 17 18 19 24 25 26 27 28 33 34 35 36

Kunci B B C B D A B A C B A B A D B C D A C A B

Nama Siswa

Arimbi 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Agatha 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Jumlah Benar 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Kriteria 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

IK 1.00 1.00 1.00 0.50 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(31)

Indeks Daya Beda

Validitas

Nama Siswa

Arimbi 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 0 2 0 2 2 2

agtha 2 0 2 0 2 0 2 0 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 2

Jumlah Benar 4 2 4 2 4 2 4 0 4 2 4 4 2 2 2 2 4 4 4

Kriteria 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

IK 2.00 1.00 2.00 1.00 2.00 1.00 2.00 0.00 2.00 1.00 2.00 2.00 1.00 1.00 1.00 1.00 2.00 2.00 2.00

21No. Soal

5 6 7 12 13 14 15 20 37 38 39 4022 23 29 30 31 32

No. Soal 1 2 3 4 8 9 10 11 16 17 18 19 24 25 26 27 28 33 34 35 36

Kunci B B C B D A B A C B A B A D B C D A C A B

Nama Siswa

Arimbi 1 1 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

jumlah benar 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

ik a 1.00 1.00 1.00 0.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

Agatha 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

jumlah benar 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

ik B 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

ID 0.00 0.00 0.00 -1.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

Nama Siswa

Arimbi 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 0 2 0 2 2 2

jumlah benar 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 0 2 0 2 2 2

kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

ik B 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.00 2.00

Agatha 2 0 2 0 2 0 2 0 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 2

jumlah benar 2 0 2 0 2 0 2 0 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 2

kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

ik B 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.00 2.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.00 2.00 2.00

id 0.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 0.00 0.00 0.00 -2.00 0.00 0.00 2.00 -2.00 2.00 -2.00 0.00 0.00 0.00

21 226 7 12 38 39 40No. Soal

5 23 29 30 31 32 3713 14 15 20

No. Soal 1 2 3 4 8 9 10 11 16 17 18 19 24 25 26 27 28 33 34 35 36

Kunci B B C B D A B A C B A B A D B C D A C A B

Nama Siswa

1 Arimbi 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Agatha 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

VALID ##### #### #### ##### #### #### #### #### #### #### #### #### #### #### #### ### #### #### #### #### ####

No.

Nama Siswa

1 Arimbi 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 0 2 0 2 2 2 30

2 Agtha 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 2 2 0 2 2 2 32

VALID ##### #### #### ##### #### #### #### #### #### #### #### #### #### 1.00 #### ### #### #### ####

29No.No. Soal

5 6 7 12 13 14 15 20 21 22 23 40

JML

30 31 32 37 38 39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(32)

Reliabilitas Objektif

Reliabilitas Essay

No. Soal 1 2 3 4 8 9 10 11 16 17 18 19 24 25 26 27 28 33 34 35 36

Kunci B B C B D A B A C B A B A D B C D A C A B

Nama Siswa

1 Arimbi 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20

2 Agatha 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21

N 2

Jumlah benar 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

q 1.00 1.00 1.00 0.50 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

1

p=1-q 0.00 0.00 0.00 0.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

q*p 0.00 0.00 0.00 0.25 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

∑ pq 0.25

r11 0.5 n 21 n-1 21 S2

0.50

No. JML

Nama Siswa

1 Arimbi 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 0 2 0 2 2 2 30

2 Agtha 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 2 2 2 2 2 0 2 2 2 32

22No.No. Soal

5 6 7 12 38 39 40

JML

23 29 30 31 32 3713 14 15 20 21

n 19

n-1 18

1

σ2

i 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0

∑σ2

i 2

σ2 t 2 0r11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(33)

SD N Panembahan (PTS IV)

Data Pokok

Daya Pengecoh

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Kunci B A C D B A D C D B A D B A A A A B C A

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 1 1 1 1 C C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2. Ardafa 1 C 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

PG

No. Soal 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 2 3 0 2

2. Ardafa 2 1 1 2 2 0 0 2 0 2 0 2 2 2 1

No.ISIAN

No. Soal 36 37 38 39 40

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 2 4 3 2 2

2. Ardafa 4 4 3 3 2

No.

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Kunci B A C D B A D C D B A D B A A A A B C A

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 1 1 1 1 C C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2. Ardafa 1 C 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

PG

Kriteria ≥ 5%

A 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

B 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 50% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

C 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0% 50% 0% 0% 50% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

D 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(34)

Indeks Kesukaran

Indeks Daya Beda

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Kunci B A C D B A D C D B A D B A A A A B C A

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2. Ardafa 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

PG

Jumlah Benar 2 1 2 2 1 0 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Kriteria 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

IK 1.00 0.50 1.00 1.00 0.50 0.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

Interpretasi m s m m s su m m m m m m m m m m m m m m

No. Soal 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 2 3 0 2

2. Ardafa 2 1 1 2 2 0 0 2 0 2 0 2 2 2 1

No.ISIAN

Jumlah Benar 2 1 1 2 4 0 2 4 0 4 0 4 5 2 3

Kriteria 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

IK 1.00 0.50 0.50 1.00 2.00 0.00 1.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.50 1.00 1.50

Interpretasi M S S M M SU M M SU M SU M M M M

No. Soal 36 37 38 39 40

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 2 4 3 2 2

2. Ardafa 4 4 3 3 2

No.

Jumlah Benar 6 8 6 5 4

Kriteria 2 2 2 2 2

IK 3.00 4.00 3.00 2.50 2.00

Interpretasi M M M M M

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Kunci B A C D B A D C D B A D B A A A A B C A

Nama Siswa

Anggita Andriana 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Jumlah benar 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

IK a 1.00 1.00 1.00 1.00 0.00 0.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

Ardafa 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Jumlah benar 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

IK B 1.00 0.00 1.00 1.00 1.00 0.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

No.

PG

1.

2.

ID 0.00 1.00 0.00 0.00 -1.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(35)

Validitas

No. Soal 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

Nama Siswa

Anggita Andriana 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 2 3 0 2

Jumlah benar 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 2 3 0 2

Kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

IK a 0.00 0.00 0.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 3.00 0.00 2.00

Ardafa 2 1 1 2 2 0 0 2 0 2 0 2 2 2 1

Jumlah benar 2 1 1 2 2 0 0 2 0 2 0 2 2 2 1

Kriteria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

IK B 2.00 1.00 1.00 2.00 2.00 0.00 0.00 2.00 0.00 2.00 0.00 2.00 2.00 2.00 1.00

No.ISIAN

1.

2.

ID -2.00 -1.00 #### -2.00 0.00 0.00 2.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.00 -2.00 1.00

No. Soal 36 37 38 39 40

Nama Siswa

Anggita Andriana 2 4 3 2 2

Jumlah benar 2 4 3 2 2

Kriteria 1 1 1 1 1

IK A 2.00 4.00 3.00 2.00 2.00

Ardafa 4 4 3 3 2

Jumlah benar 4 4 3 3 2

Kriteria 1 1 1 1 1

IK B 4.00 4.00 3.00 3.00 2.00

2.

No.

1.

ID -2.00 0.00 0.00 -1.00 0.00

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Kunci B A C D B A D C D B A D B A A A A B C A

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18

2. Ardafa 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18

VALID #### ##### ##### #### ##### #### ##### ##### #### #### ###### ###### ##### #### ##### #### ##### ##### ##### #####

JMLNo.

PG

No. Soal 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 2 3 0 2 15

2. Ardafa 2 1 1 2 2 0 0 2 0 2 0 2 2 2 1 19

valid 1.00 1.00 1.00 1.00 ##### #### -1.00 ##### #### #### ###### ###### -1.00 1.00 -1.00

No.ISIAN jml

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(36)

Reliabilitas Objektif

Reliabilitas Essay

No. Soal 36 37 38 39 40

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 2 4 3 2 2 13

2. Ardafa 4 4 3 3 2 16

valid 1.00 ###### ##### 1.00 ######

No.jml

No. Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Kunci B A C D B A D C D B A D B A A A A B C A

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18

2. Ardafa 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18

No. JML

PG

N 2

Jumlah Benar 2 1 2 2 1 0 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

p 2 1 2 2 1 0 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

1

q=1-p -1 0 -1 -1 0 1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1 -1

p*q -2 0 -2 -2 0 0 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 -2

∑ pq -34

r11 0 n 20 n-1 19 S2

0.00

No. Soal 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 2 3 0 2 15

2. Ardafa 2 1 1 2 2 0 0 2 0 2 0 2 2 2 1 19

No.jmlISIAN

n 15

n-1 14

1

σ2

i 2.00 0.50 0.50 2.00 0.00 0.00 2.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.50 2.00 0.50

∑σ2

i 10.00

σ2 t 8.00 -0.3r11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(37)

SD Kanisius Gowongan (PTS IV)

Data Pokok

No. Soal 36 37 38 39 40

Nama Siswa

1. Anggita Andriana 2 4 3 2 2 13

2. Ardafa 4 4 3 3 2 16

No.jml

n 5

n-1 4

1

σ2

i 2.00 0.00 0.00 0.50 0.00

∑σ2

i 2.50

σ2 t 4.5 0.6r11

C A B D B C C B B B B B D A D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. Aura 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

2. Martin 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1

3. Visal 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

4. Elena 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

7. Ezra 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1

8. Nathan 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

9. Okta 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1

11. Tefo 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1

12. Karin 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

Urut

Nama

Siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(38)

Indeks Kesukaran

1 2 3 4 5

1. Aura 1 1 1 1 1

2. Martin 1 0 0 1 0

3. Visal 1 1 1 1 1

4. Elena 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 1 1 1 1

7. Ezra 1 1 1 1 1

8. Nathan 0 1 1 1 1

9. Okta 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 0 1 1 1

11. Tefo 1 1 1 1 1

12. Karin 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 1 1 1 1

No.

Urut

Nama

Siswa

esay

C A B D B C C B B B B B D A D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. Aura 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

2. Martin 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1

3. Visal 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

4. Elena 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

7. Ezra 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1

8. Nathan 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

9. Okta 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1

11. Tefo 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1

12. Karin 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

Urut

Nama

Siswa

Jml Benar 12 0 12 12 9 12 9 12 8 7 11 12 13 13 13

Kriteria 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13

IK 0.92 0.00 0.92 0.92 0.69 0.92 0.69 0.92 0.62 0.54 0.85 0.92 1.00 1.00 1.00

Interpretasi M SU M M S M S M M S M M M M M

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(39)

Daya Pengecoh

1 2 3 4 5

1. Aura Cinta 1 1 1 1 1

2. Martin 1 0 0 1 0

3. Visal 1 1 1 1 1

4. Elena 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 1 1 1 1

7. Ezra 1 1 1 1 1

8. Nathan 0 1 1 1 1

9. Okta 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 0 1 1 1

11. Tefo 1 1 1 1 1

12. Karin 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 1 1 1 1

No.

Urut

Nama

Siswa

esay

Jml Benar 12 11 12 13 12

Kriteria 13 13 13 13 13

IK 0.92 0.85 0.92 1 0.9

Interpretasi M M M M M

C A B D B C C B B B B B D A D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. Aura B D 1 1 A 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1

2. Martin 1 D 1 1 A 1 A 1 D 1 D D 1 1 1

3. Visal 1 D 1 1 1 1 B 1 1 1 1 1 1 1 1

4. Elena 1 D 1 1 1 1 1 1 A A 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 D 1 A 1 1 1 1 1 A 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 D 1 1 1 1 1 1 1 D 1 1 1 1 1

7. Ezra 1 D D 1 1 1 D C C C 1 1 1 1 1

8. Nathan 1 D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

9. Okta 1 D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 D 1 1 A A 1 1 A 1 A 1 1 1 1

11. Tefo 1 D 1 1 A 1 D 1 C A A 1 1 1 1

12. Karin 1 D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

Urut

Nama

Siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(40)

Indeks Daya Beda

Kriteria

A 0 0 0 1 4 1 1 0 2 4 2 0 0 0 0

0% 0% 0% 8% 31% 8% 8% 0% 15% 31% 15% 0% 0% 0% 0%

B 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0

8% 0% 0% 0% 0% 0% 8% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

C 0 0 0 0 0 0 0 1 2 1 0 0 0 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 8% 15% 8% 0% 0% 0% 0% 0%

D 0 13 1 0 0 0 2 0 1 1 1 1 0 0 0

0% 100% 8% 0% 0% 0% 15% 0% 8% 8% 8% 8% 0% 0% 0%

C A B D B C C B B B B B D A D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. Aura 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

2. Martin 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1

3. Visal 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

4. Elena 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

jml benar 5 0 6 5 4 6 4 6 4 2 5 5 6 6 6

kriteria 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6

ik a 0.83 0.00 1.00 0.83 0.67 1.00 0.67 1.00 0.67 0.33 0.83 0.83 1.00 1.00 1.00

7. Ezra 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1

8. Nathan 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

9. Okta 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1

11. Tefo 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1

12. Karin 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

No.

Urut

Nama

Siswa

jml benar 7 0 6 7 5 6 5 6 4 5 6 7 7 7 7

kriteria 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7

ik B 1.00 0.00 0.86 1.00 0.71 0.86 0.71 0.86 0.57 0.71 0.86 1.00 1.00 1.00 1.00

ID -0.17 0.00 0.14 -0.17 -0.05 0.14 -0.05 0.14 0.10 -0.38 -0.02 -0.17 0.00 0.00 0.00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(41)

Validitas

1 2 3 4 5

1. Aura Cinta 1 1 1 1 1

2. Martin 1 0 0 1 0

3. Visal 1 1 1 1 1

4. Elena 1 1 1 1 1

5. Elsa 1 1 1 1 1

6. Fariza 1 1 1 1 1

jml benar 6 5 5 6 5

kriteria 6 6 6 6 6

ik a 1.00 0.83 0.83 1.00 0.83

7. Ezra 1 1 1 1 1

8. Nathan 0 1 1 1 1

9. Okta 1 1 1 1 1

10. Rae Sava 1 0 1 1 1

11. Tefo 1 1 1 1 1

12. Karin 1 1 1 1 1

13. Khanza 1 1 1 1 1

jml benar 6 6 7 7 7

kriteria 7 7 7 7 7

ik a 0.86 0.86 1.00 1.00 1.00

No.

Urut

Nama

Siswa

esay

ID 0.14 -0.02 -0.17 0.00 -0.17

C A B D B C C B B B B B D A D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. Aura Cinta 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 11

2. Martin 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 9

3. Visal 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 13

4. Elena 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 12

5. Elsa 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 12

6. Fariza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 13

7. Ezra 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 9

8. Nathan 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

9. Okta 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

10. Rae Sava 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 10

11. Tefo 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 10

12. Karin 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

13. Khanza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

JML

PG

No.

Urut

Nama

Siswa

VALID 0.14 ### 0.45 -0.01 0.69 0.30 0.60 0.45 0.82 0.38 0.56 0.45 ### #### ####

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(42)

Reliabilitas Objektif

1 2 3 4 5

1. Aura Cinta 1 1 1 1 1 5

2. Martin 1 0 0 1 0 2

3. Visal 1 1 1 1 1 5

4. Elena 1 1 1 1 1 5

5. Elsa 1 1 1 1 1 5

6. Fariza 1 1 1 1 1 5

7. Ezra 1 1 1 1 1 5

8. Nathan 0 1 1 1 1 4

9. Okta 1 1 1 1 1 5

10. Rae Sava 1 0 1 1 1 4

11. Tefo 1 1 1 1 1 5

12. Karin 1 1 1 1 1 5

13. Khanza 1 1 1 1 1 5

JMLNo.

Urut

Nama

Siswa

esay

VALID 0.21 ### 0.90 #### 0.90

C A B D B C C B B B B B D A D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. Aura 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 11

2. Martin 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 9

3. Visal 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 13

4. Elena 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 12

5. Elsa 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 12

6. Fariza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 13

7. Ezra 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 9

8. Nathan 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

9. Okta 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

10. Rae Sava 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 10

11. Tefo 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 10

12. Karin 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

13. Khanza 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14

PG

JMLNo.

UrutNama Siswa

N 13

Jumlah benar 12 0 12 12 9 12 9 12 8 7 11 12 13 13 13

q 0.92 0.00 0.92 0.92 0.69 0.92 0.69 0.92 0.62 0.54 0.85 0.92 1.00 1.00 1.00

1

p=1-q 0.08 1.00 0.08 0.08 0.31 0.08 0.31 0.08 0.38 0.46 0.15 0.08 0.00 0.00 0.00

q*p 0.07 0.00 0.07 0.07 0.21 0.07 0.21 0.07 0.24 0.25 0.13 0.07 0.00 0.00 0.00

∑ pq 1.47

r11 0.7 n 15 n-1 14 S2

3.7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(43)

Reliabilitas Essay

1 2 3 4 5

1. Aura Cinta 1 1 1 1 1 5

2. Martin 1 0 0 1 0 2

3. Visal 1 1 1 1 1 5

4. Elena 1 1 1 1 1 5

5. Elsa 1 1 1 1 1 5

6. Fariza 1 1 1 1 1 5

7. Ezra 1 1 1 1 1 5

8. Nathan 0 1 1 1 1 4

9. Okta 1 1 1 1 1 5

10. Rae Sava 1 0 1 1 1 4

11. Tefo 1 1 1 1 1 5

12. Karin 1 1 1 1 1 5

13. Khanza 1 1 1 1 1 5

No. UrutNama

Siswa

esayJML

n 5

n-1 4

1

σ2

i 0.08 0.14 0.08 0.00 0.08

∑σ2

i 0.37

σ2 t 0.76 0.64r11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(44)

SD Kanisius Kumendaman (PAS I)

Data Pokok

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Alyxia 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0

2 Christina 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1

4 Elisabeth 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1

5 Ivana T 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0

6 Maria 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1

7 Melania 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1

8 K. Nevan 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0

9 Rakai 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

11 Sevani 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0

12 V. Valent K 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0

13 Monika 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1

NO NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Alyxia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Christina 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

4 Elisabeth 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1

5 Ivana T 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1

6 Maria 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1

7 Melania 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1

8 K. Nevan 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1

9 Rakai 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1

11 Sevani 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1

12 V. Valent 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1

13 Monika 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1

3.1

ISIAN

3.43.33.2NO NAMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(45)

Daya Pengecoh

3.1 3.2 3.4

1 2 3 4 5

1 Alyxia 3 3 3 3 3

2 Christina 3 3 3 3 3

3 Christine Hu 3 3 3 3 3

4 Elisabeth 3 3 3 3 3

5 Ivana T 3 3 1 3 3

6 Maria 3 3 2 3 3

7 Melania 3 3 3 3 3

8 K. Nevan 2 3 2 3 3

9 Rakai Nikita 3 2 1 3 3

10 Richardo 3 3 2 3 3

11 Sevani 3 1 2 1 3

12 V. Valent 2 3 1 3 3

13 Monika 3 3 3 3 3

NO NAMA

URAIAN

3.3

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

A B B C D B A A D D C A C A D C B C B B

1 Alyxia 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 A 1 1 1 1 1 A D D C

2 Christina 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 A 1 1 1 1 1 1 1 D 1

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 B D 1

4 Elisabeth 1 1 C 1 1 1 C 1 C 1 A 1 1 1 C 1 1 1 1 1

5 Ivana T 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 D B A D 1 1 A 1 D C

6 Maria C 1 1 1 1 1 D 1 C 1 1 B 1 1 1 1 A 1 D 1

7 Melania 1 1 C 1 1 1 D 1 C B A 1 1 1 1 1 1 1 C 1

8 K. Nevan C 1 D 1 1 1 1 1 C 1 D B 1 1 1 D A D D C

9 Rakai 1 1 D 1 1 1 C 1 C B A D 1 1 1 D A D C 1

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 1 D 1 1 1 1 1 D C D

11 Sevani C 1 1 1 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1 C 1 1 B D D

12 V. Valent 1 1 C 1 1 1 1 1 C 1 1 C 1 D B D 1 1 C D

13 Monika C 1 D 1 1 1 D 1 C 1 A 1 1 1 1 1 A 1 1 1

NO NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

Kriteria ≥ 5%

A 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 0 1 0 0 0 6 0 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 46% 0% 8% 0% 0% 0% 46% 0% 0% 0%

B 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 3 0 0 1 0 0 2 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 15% 0% 23% 0% 0% 8% 0% 0% 15% 0% 0%

C 4 0 3 0 0 0 7 0 9 0 0 1 0 0 2 0 0 0 4 3

31% 0% 23% 0% 0% 0% 54% 0% 69% 0% 0% 8% 0% 0% 15% 0% 0% 0% 31% 23%

D 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 2 2 0 2 0 3 0 4 7 3

0% 0% 23% 0% 0% 0% 23% 0% 0% 0% 15% 15% 0% 15% 0% 23% 0% 31% 54% 23%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(46)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

A B B C D B A A D D C A C A D C B C B B1 Alyxia Stellata Putri S 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 A 1 1 1 1 1 A D D C

2 Christina Lintang Tati Kusuma 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 A 1 1 1 1 1 1 1 D 1

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 1 1 1 1 1 1 1 B D 1

4 Elisabeth Gracia Putri 1 1 C 1 1 1 C 1 C 1 A 1 1 1 C 1 1 1 1 1

5 Ivana T 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 D B A D 1 1 A 1 D C

6 Maria Odeleya Shallom C 1 1 1 1 1 D 1 C 1 1 B 1 1 1 1 A 1 D 1

7 Melania Yashinta A.C.P 1 1 C 1 1 1 D 1 C B A 1 1 1 1 1 1 1 C 1

8 K. Nevan C.K C 1 D 1 1 1 1 1 C 1 D B 1 1 1 D A D D C

9 Rakai Nikita 1 1 D 1 1 1 C 1 C B A D 1 1 1 D A D C 1

10 Richardo Deovanny Marcellino 1 1 1 1 1 1 C 1 C 1 1 D 1 1 1 1 1 D C D

11 Sevani Lovista Alda P C 1 1 1 1 1 1 1 C 1 1 1 1 1 C 1 1 B D D

12 V. Valent K 1 1 C 1 1 1 1 1 C 1 1 C 1 D B D 1 1 C D

13 Monika Devita P.K C 1 D 1 1 1 D 1 C 1 A 1 1 1 1 1 A 1 1 1

Kriteria ≥ 5%

A 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 0 1 0 0 0 6 0 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 46% 0% 8% 0% 0% 0% 46% 0% 0% 0%

B 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 3 0 0 1 0 0 2 0 0

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 15% 0% 23% 0% 0% 8% 0% 0% 15% 0% 0%

C 4 0 3 0 0 0 7 0 9 0 0 1 0 0 2 0 0 0 4 3

31% 0% 23% 0% 0% 0% 54% 0% 69% 0% 0% 8% 0% 0% 15% 0% 0% 0% 31% 23%

D 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 2 2 0 2 0 3 0 4 7 3

0% 0% 23% 0% 0% 0% 23% 0% 0% 0% 15% 15% 0% 15% 0% 23% 0% 31% 54% 23%

NO NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(47)

Indeks Kesukaran

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Alyxia 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0

2 Christina 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1

4 Elisabeth 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1

5 Ivana T 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0

6 Maria 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1

7 Melania 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1

8 K. Nevan 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0

9 Rakai 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

11 Sevani 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0

12 V. Valent 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0

13 Monika 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1

NO NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

Jumlah Benar 9 13 7 13 13 13 4 13 0 11 6 7 12 11 10 10 7 7 2 7

Kriteria 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13

IK 0.7 1 0.54 1 1 1 0.3 1 0 0.8 0.5 0.5 0.9 0.85 0.8 0.77 0.5 0.54 0.15 0.54

Interpretasi S m s m m m su m su m s s m m m m s s su s

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Alyxia 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1

2 Christina 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

4 Elisabeth 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1

5 Ivana T 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1

6 Maria 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1

7 Melania 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1

8 K. Nevan 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1

9 Rakai 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1

11 Sevani 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1

12 V. Valent 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1

13 Monika 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1

NAMA NO

ISIAN

3.1 3.2 3.3 3.4

Jumlah Benar 10 8 11 5 10 12 12 8 2 8 0 2 3 2 13

Kriteria 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13

IK 0.8 0.6 0.85 0.38 0.8 0.9 0.9 0.6 0.15 0.6 0 0.2 0.2 0.15 1

Interpretasi m s m su m m m s su s su su su su m

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(48)

3.1 3.2 3.4

1 2 3 4 5

1 Alyxia 3 3 3 3 3

2 Christina 3 3 3 3 3

3 Christine Hu 3 3 3 3 3

4 Elisabeth 3 3 3 3 3

5 Ivana 3 3 1 3 3

6 Maria 3 3 2 3 3

7 Melania 3 3 3 3 3

8 K. Nevan 2 3 2 3 3

9 Rakai 3 2 1 3 3

10 Richardo 3 3 2 3 3

11 Sevani 3 1 2 1 3

12 V. Valent 2 3 1 3 3

13 Monika 3 3 3 3 3

NO NAMA

URAIAN

3.3

Jumlah Benar 37 36 29 37 39

Kriteria 13 13 13 13 13

IK 2.8 2.8 2.23 2.85 3

Interpretasi M M m M M

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(49)

Indeks Daya Beda

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Alyxia 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0

Christina 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1

Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1

Elisabeth 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1

Ivana T 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0

Maria 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1

jumlah benar 5 6 5 6 6 6 1 6 0 6 2 4 5 5 5 6 3 4 1 4

kriteria 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6

ik a 0.83 1.00 0.83 1.00 1.00 1.00 0.17 1.00 0.00 1.00 0.33 0.67 0.83 0.83 0.83 1.00 0.50 0.67 0.17 0.67

Melania 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1

K. Nevan 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0

Rakai 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1

Richardo 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

Sevani 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0

V. Valent 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0

Monika 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1

jumlah benar 4 7 2 7 7 7 3 7 0 5 4 3 7 6 5 4 4 3 1 3

kriteria 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7

ik a 0.57 1.00 0.29 1.00 1.00 1.00 0.43 1.00 0.00 0.71 0.57 0.43 1.00 0.86 0.71 0.57 0.57 0.43 0.14 0.43

0.26 0.00 0.55 0.00 0.00 0.00 -0.26 0.00 0.00 0.29 -0.24 0.24 -0.17 -0.02 0.12 0.43 -0.07 0.24 0.02 0.24

jelek jelek baik jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek jelek cukupjelek jelek jelek jelekid

NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Alyxia 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1

Christina 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1

Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

Elisabeth 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1

Ivana T 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1

Maria 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1

jumlah benar 6 5 6 3 6 6 6 5 2 3 0 2 1 1 6

Kriteria 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6

ik a 1.00 0.83 1.00 0.50 1.00 1.00 1.00 0.83 0.33 0.50 0.00 0.33 0.17 0.17 1.00

Melania 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1

K. Nevan 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1

Rakai 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1

Richardo 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1

Sevani 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1

V. Valent 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1

Monika 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1

jumlah benar 4 3 5 2 4 6 6 3 0 5 0 0 2 1 7

Kriteria 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7

ik b 0.57 0.43 0.71 0.29 0.57 0.86 0.86 0.43 0.00 0.71 0.00 0.00 0.29 0.14 1.00

NAMA

ISIAN

3.1 3.2 3.3 3.4

id 0.43 0.40 0.29 0.21 0.43 0.14 0.14 0.40 0.33 -0.21 0.00 0.33 -0.12 0.02 0.00

cukupcukupjelek jelek cukupjelek jelek cukupcukupjelek jelek cukupjelek jelek jelek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(50)

Validitas

3.1 3.2 3.4

1 2 3 4 5

Alyxia 3 3 3 3 3

Christina 3 3 3 3 3

Christine 3 3 3 3 3

Elisabeth 3 3 3 3 3

Ivana T 3 3 1 3 3

Maria 3 3 2 3 3

jumlah benar 18 18 15 18 18

kriteria 6 6 6 6 6

ik a 3.00 3.00 2.50 3.00 3.00

Melania 3 3 3 3 3

K. Nevan 2 3 2 3 3

Rakai 3 2 1 3 3

Richardo 3 3 2 3 3

Sevani 3 1 2 1 3

V. Valent 2 3 1 3 3

Monika 3 3 3 3 3

Jumlah benar 19 18 14 19 21

kriteria 7 7 7 7 7

ik b 2.71 2.57 2.00 2.71 3.00

NAMA

URAIAN

3.3

0.29 0.43 0.50 0.29 0.00

jelek cukupbaik jelek jelekid

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Alyxia 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 13

2 Christina 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 16

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 17

4 Elisabeth 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 15

5 Ivana T 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 11

6 Maria 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 14

7 Melania 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 14

8 K. Nevan 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 11

9 Rakai 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 10

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 14

11 Sevani 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 14

12 V. Valent 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 12

13 Monika 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 14

valid 0.07 ### 0.38 ##### ##### ### 0.01 ### ### 0.32 0.10 0.70 0.37 0.43 ### 0.69 0.62 0.14 0.23 0.46

jmlNO NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(51)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Alyxia 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 11

2 Christina 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 9

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 12

4 Elisabeth 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 11

5 Ivana T 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 6

6 Maria 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 9

7 Melania 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 10

8 K. Nevan 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 7

9 Rakai 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 5

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 10

11 Sevani 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 6

12 V. Valent 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 6

13 Monika 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 4

valid 0.7 0.8 0.6 0.456 0.616 0.1 0.13 0.6 0.4 0.4 ### 0.6 0.3 0.4 ###

NO NAMA

ISIAN

3.1 3.2 3.3 3.4 jml

3.1 3.2 3.4

1 2 3 4 5

1 Alyxia Stellata Putri S 3 3 3 3 3 15

2 Christina Lintang Tati Kusuma 3 3 3 3 3 15

3 Christine Hu 3 3 3 3 3 15

4 Elisabeth Gracia Putri 3 3 3 3 3 15

5 Ivana T 3 3 1 3 3 13

6 Maria Odeleya Shallom 3 3 2 3 3 14

7 Melania Yashinta A.C.P 3 3 3 3 3 15

8 K. Nevan C.K 2 3 2 3 3 13

9 Rakai Nikita 3 2 1 3 3 12

10 Richardo Deovanny Marcellino 3 3 2 3 3 14

11 Sevani Lovista Alda P 3 1 2 1 3 10

12 V. Valent K 2 3 1 3 3 12

13 Monika Devita P.K 3 3 3 3 3 15

valid 0.3 0.8 0.7 0.693 #####

NO NAMA

URAIAN

3.3 jml

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(52)

Reliabilitas Objektif

Reliabilitas Essay

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Alyxia 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 13

2 Christina 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 16

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 17

4 Elisabeth 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 15

5 Ivana T 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 11

6 Maria 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 14

7 Melania 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 14

8 K. Nevan 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 11

9 Rakai 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 10

10 Richardo 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 14

11 Sevani 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 14

12 V. Valent 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 12

13 Monika 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 14

jmlNO NAMA

PG

3.1 3.2 3.3 3.4

N 13

Jumlah benar 9 13 7 13 13 13 4 13 0 11 6 7 12 11 10 10 7 7 2 7

q 0.7 1 0.5 1 1 1 0.3 1 0 0.8 0.5 0.5 0.9 0.8 0.8 0.8 0.5 0.5 0.2 0.5

1

p=1-q 0.3 0 0.5 0 0 0 0.7 0 1 0.2 0.5 0.5 0.1 0.2 0.2 0.2 0.5 0.5 0.8 0.5

q*p 0.2 0 0.2 0 0 0 0.2 0 0 0.1 0.2 0.2 0.1 0.1 0.2 0.2 0.2 0.2 0.1 0.2

∑ pq 2.7

r11 0.4 n 20 n-1 19 S2

4

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Alyxia Stellata Putri S1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 11

2 Christina Lintang Tati Kusuma 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 9

3 Christine Hu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 12

4 Elisabeth Gracia Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 11

5 Ivana T 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 6

6 Maria Odeleya Shallom 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 9

7 Melania Yashinta A.C.P1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 10

8 K. Nevan C.K 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 7

9 Rakai Nikita 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 5

10 Richardo Deovanny Marcellino 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 10

11 Sevani Lovista Alda P 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 6

12 V. Valent K 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 6

13 Monika Devita P.K0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 4

NO NAMA

ISIAN

jml3.1 3.2 3.3 3.4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(53)

n 15

n-1 14

1

σ2

i 0.2 0.3 0 0 0.2 0.1 0 0 0.1 0.3 0 0.1 0.2 0.1 0

∑σ2

i 2.3

σ2 t 6.8 0.7r11

3.1 3.2 3.4

1 2 3 4 5

1 Alyxia Stellata Putri S3 3 3 3 3 15

2 Christina Lintang Tati Kusuma 3 3 3 3 3 15

3 Christine Hu 3 3 3 3 3 15

4 Elisabeth Gracia Putri 3 3 3 3 3 15

5 Ivana T 3 3 1 3 3 13

6 Maria Odeleya Shallom 3 3 2 3 3 14

7 Melania Yashinta A.C.P3 3 3 3 3 15

8 K. Nevan C.K 2 3 2 3 3 13

9 Rakai Nikita 3 2 1 3 3 12

10 Richardo Deovanny Marcellino 3 3 2 3 3 14

11 Sevani Lovista Alda P 3 1 2 1 3 10

12 V. Valent K 2 3 1 3 3 12

13 Monika Devita P.K3 3 3 3 3 15

NO NAMA

URAIAN

jml3.3

n 5

n-1 4

1

σ2

i 0.1 0.4 1 0 0

∑σ2

i 1.5

σ2 t 2.6 0.5r11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(54)

Kunci Jawaban

PENILAIAN AKHIR SEMESTER

Kelas V

SD Negeri Panembahan

I Pilihan Ganda

1. A 6. C 11. B 16. A

2. B 7. B 12. D 17. B

3. D 8. C 13. C 18. C

4. A 9. B 14. D 19. C

5. C 10. A 15. A 20. A

II Isian

21. Rusuk 26. Kebenaran 31. Tujuh puluh kali

22. Eden 27. Umat Manusia 32. Zakheus

23. Yonatan 28. Yusuf 33. Tersesat

24. Goliat 29. Roti 34. Dosa

25. Kanaan 30. Bertobat 35. Allah

III Uraian

36. Menstruasi, Menyusui, Mengandung

37. Allah berkenan kepadanya, Taat kepada Allah, dapat mengalahkan Goliat,

Cerdik, lincah dan terampil, Pandai memainkan alat musik

38. Karena Saul Tidak setia kepada Allah

39. Karena ingin memerintah umat Allah dengan bijaksana.

40. R.A Kartini, Cut Nyak Dhien, Raden Dewi Sartika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(55)

Kunci Jawaban

Penilaian Tengah Semester

Kelas IV

SD Negeri Ungaran I

A. Pilihan Ganda

1. C 6. B 11. B 16. A

2. A 7. B 12. B 17. C

3. A 8. C 13. A 18. B

4. A 9. A 14. A 19. A

5. B 10. B 15. C 20. C

B. Isian

21. Manusia

22. Empat

23. Menjenguknya

24. Melahirkan kita

25. Tujuh

26. Sehat

27. Alam

28. Melihat

29. Kerajaan Allah

30. Tuanya

31. Allah

32. Manusia

33. Jangan Membunuh

34. Fitnah

35. Mencontek, terlambat ke sekolah

36. Apa yang berhak dimilikinya

C. Uraian

37. Penuh kasih, Damai, Penuh kegembiraan

38. Mengubah air menjadi anggur, mengandakan 5 roti dan dua ikan,

menyembuhkan orang buta, membangkitkan orang mati.

39. Selalu patuh terhadap orang tua, tidak kasar, tidak membangkang

40. Teratur makan makanan sehat, berolahraga, tidur tepat waktu dan teratur

41. APP (Aksi Puasa Pembangunan)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: KUALITAS EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ...

(56)

Ulangan Harian

1. Menggantikan Daud sebagai raja

2. Karena Daud setia kepada Allah

3. Karena Saul adalah raja Israel

4. Allah akan menyertau Daud, Daud akan diberikan keturunan yang besar

5. Rendah hati, patuh dan setia kepada Allah, bijaksana dan cerdik

6. Karena usianya yang masih muda dan harus menghadapi banyak perkara

7. Dengan berbuat baik dan tidak melakukan kesalahan

8. Salomo meminta hikmat kepada Allah

9. Di dalam mimpi Raja Salomo

10. Tidak mementingkan diri sendiri, jujur dan adil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI