Kota Baru Arsling 2

download Kota Baru Arsling 2

of 5

description

materi perancangan perkotaan

Transcript of Kota Baru Arsling 2

KOTA BARU

KOTA BARUTujuan PembangunanMemecahkan masalah peumahanPenyebaran pendudukPembangunan perumahan khususMenempakan kegiatan fungsional kota yang khususTujuan PembangunanSebagai peremajaan kota berskala besarMeningkatkan vitalitas wilayah, kualitas atau intensitas suatu bagian internal kota.Tujuan PembangunanSebagai pusat pemerintahanSebagai suatu usaha mengembangkan wilayah baruMeningkatkan fungsi dan peranan kota kecilTujuan PembangunanUntuk menunjang suatu kegiatanSebagai pusat pengembangan suatu wilayah frontinerLOKASIDi wilayah pinggiran kotaBerbatasan langsung dengan kota induk atau maksimal 40km dari kota indukLOKASIDidalam kotaDisuatu wilayah pinggiran kotaLOKASIPada kota kecil atau wilayah baruBerlokasi lebih dari 40kmBerlokasi relatif sentris terhadap suatu wilayah kotaPada suatu wilayah metropolitanLOKASIPada suatu wilayah kota baruLokasi 60km dari kota lainnyaPada suatu wilayah yang strategis dari segi prasaranaperhub. regionalDekat dengan bahan bakuPada wilayah metropolitan dari kotaFUNGSI SOSIAL EKONOMIPada umumnya penduduk sebagai penglajuFungsi uama sebagai perumahan ( dormitory town)/ kegiatan khusus yang menjadi bagian dari ungsi kota indukSebagai suatu pusat kegiatan fungsional kotaSuatu perumahan kotaSecara ekonomi mempunyai potensi sendiriMemiliki kemampuan sebagai pusat pengembanganMemiliki kemampuan sebagai counter magnet bagi suatu wilayahMemiliki fungsi kegiatan ekonomi tertentuSecara ekonomis memiliki fungsi yang mampu menunjang kehidupannya sendiriMampu berfungsi sebagai pusat pengembanganMampu berfungsi sebagai counter magnetBagian wilayah kotaTidak memiliki identitas fisik khusuDapat menjad salah satu identitas fisik dari kota yg bersangkutanMerupakan bagian wilayah kotaSecara spasial memiliki system dan bentuk kota yg spesifik dari geografisnyaMemiliki identitas fisik kota sendiri

PEMBENTUKAN PUSAT PENGEMBANGAN BARU UNTUK MEMBELOKAN ARUS MIGRASI KE KOTA INDUK (COUNTER MAGNET)PENGAGIHAN KEPADATAN PENDUDUK KOTA INDUK (OVERSPILL)

PENGAGIHAN KEGIATAN FUNGSIONAL DARI KOTA INDUK UNTUK MENGURANGI KEPADATAN KEGIATAN DI DALAM KOTA (URBAN FUNCTIONAL RELOCATION)KENYAMANAN DAN INVESTASI PROPERTIKeistimewaan Fasilitas (eksklusif)Pola Kehidupan Standard Khusus (tinggi)Lingkungan NyamanLingkungan AsriLingkungan Alam yang IndahPrestisiusNilai Kemudian Properti (Property Future Value)Nilai Lahan (Land Value)- Keluasan RuangPROSEDUR PERIJINAN PEMBANGUNAN KOTA BARUUSULAN PENGEMBANGAN KOTA BARU DAN PEMBANGUNANIJIN PRINSIPIJIN LOKASIIJIN PERENCANAANUU GANNGGUANPERSETUJUANIMBPELAKSANAAN PEMBANGUNANUU NO. 4/1982UU NO.5/1960UU NO.24/1992Keppres no.32/1990RTRW DT 1RTRW DT II Kab/Kota madyaRTRW wil. Metropolitan(mis. Jabotabek, Gerbang Kertosuro)RTRW Kotabaru (RUTRK)RTRW Kawasan fungsioal kota baru (RDTRK)AMDAL utk wil. Berdampak lingkunganRTRW Kab. /RTRW KotamadyaRTRW Kotabaru (RUTRK) yg telah direvisiRTRW Kaw. Fungsional kotabaru yg telah direvisiRancangan tapak detailRancangan arsitekturRanc. RekayasaRanc. Lansekap Rancangan detailRancangan arsitekturRanc. RekayasaRanc. Lansekap Yg tlh direvisiBupati utk Kotabaru di wil. Kab.Walikota utk Kotabaru dlm kotaKantor BPN DT II Kab./ KotamadyaDT II: Dinas tata kota atau dinas PUDT II: Dinas Pengawasan Pembangunan kota atau dinas PU