KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer...

187
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PASAR WISATA BUDAYA DI SOLO Dengan Pendekatan Arsitektur Jawa Tugas Akhir Diajukan Sebagai Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Teknik Universitas Sebelas Maret Disusun Oleh: UMMI SALAMAH M. I0208084 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2013

Transcript of KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer...

Page 1: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

PASAR WISATA BUDAYA DI SOLO

Dengan Pendekatan Arsitektur Jawa

Tugas Akhir

Diajukan Sebagai Syarat Untuk Mencapai

Gelar Sarjana Teknik

Universitas Sebelas Maret

Disusun Oleh:

UMMI SALAMAH M.

I0208084

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR

JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2013

Page 2: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

PLANNING AND DESIGN CONCEPT

CULTURAL TOURISM MARKET IN SOLO

With Java Architecture Approach

Final

Proposed As Terms To Achieve

A Bachelor of Engineering

Sebelas Maret University

Prepared By:

Ummi Salamah M.

I0208084

STUDY ARCHITECTURE

ARCHITECTURE DEPARTMENT FACULTY OF ENGINEERING

SEBELAS MARET UNIVERSITY

2013

Page 3: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Abstrak

Pasar wisata budaya di Solo dengan pendekatan arsitektur jawa merupakan

suatu pasar (tempat jual beli barang ataupun jasa) yang bersifat rekreatif (wisata)

sehingga pembeli dapat membeli dan bersenang-senang untuk memperluas pengetahuan

tentang produk budaya (kuliner, kerajinan dan pentas seni khas solo) yang disajikan

seperti melihat proses pembuatan kerajinan, belajar pentas seni, belajar memasak serta

sejarah perkembangan mengenai beberapa produk budaya dengan nuansa aristektur

jawa yang tercipta dalam kawasan pasar wisata tersebut untuk bersenang-senang dan

mencari pengalaman ruang yang baru. Sehingga pengunjung tidak hanya membeli tapi

juga dapat belajar mengenai produk budaya yang disajikan. Makalah ini ditujukan untuk

membahas konsep Pasar Wisata Budaya dengan pendekatan arsitektur jawa yang

meliputi 4 hal, yaitu: 1) konsep program kegiatan dan ruang, 2) konsep orientasi

bangungan; 3) konsep tata ruang, 4) konsep bentuk dan tampilan bangunan, 5) konsep

pengolahan site, 6) konsep sistem struktur dan utilitas bangunan.

Kata kunci: pasar, wisata, budaya; arsitektur jawa.

Page 4: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Abstract

Cultural tourism market in Solo with Javanese architecture approach is a

market (where the sale and purchase of goods or services) that are recreational

(tourist) so that buyers can buy and fun to expand the knowledge of cultural products

(culinary, craft and art performances typical solo) presented like to see the process of

making crafts, learning the arts, learn to cook as well as the history of the development

of some cultural products with shades of Javanese architecture that is created in the

tourism market is to have fun and experience a new space. So that visitors not only to

buy but also to learn about the cultural products presented. This paper is intended to

discuss the concept of Cultural Tourism Market with Java architecture approach that

includes four things: 1) the concept of program activities and space, 2) the concept

bangungan orientation, and 3) the spatial concept, 4) the concept of the shape and

appearance of the building, 5) site processing concept, 6) the concept of utility

structures and building systems.

Key words: market, tourism, cultural ;java architecture

Page 5: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan

rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “

Pasar Wisata Budaya di Solo dengan Pendekatan Arsitektur Jawa ”.

Tugas Akhir ini ditulis sebagai salah satu syarat yang harus ditempuh

mahasiswa Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret

Surakarta dalam meraih gelar sarjana.

Penyusunan proposal ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai

pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan banyak

terima kasih kepada:

1. Dr. Ir. Mohamad Muqoffa, MT selaku Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas

Teknik UNS.

2. Kahar Sunoko ST, MT, selaku Ketua Prodi Arsitektur Fakultas Teknik UNS.

3. Ir. Hardiyati, MT, selaku pembimbing 1 terimakasih atas ilmu yang diberikan

serta waktunya yang tersita untuk membimbing saya.

4. Amin Sumadyo,ST, MT, selaku pembimbing 2 terima kasih atas waktu dan

bimbingannya selama tugas akhir.

5. Ir. MDE Purnomo, MT selaku Pembimbing Akademik.

Penulis berharap proposal tugas akhir ini bermanfaat bagi kita semua

meski penulis sadari masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini.

Surakarta. Januari 2013

Penulis.

Ummi Salamah M.

Page 6: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user iv

KUPERSEMBAHKAN UNTUK YANG TERCINTA

Kedua orang tuaku Ummi (di surga aku sayang ummi karna Allah) Abi yang

selalu mendoakan yang terbaik untuk anak-anaknya

Kedua mertuaku Mama Papa yang menyayangiku seperti anak sendiri

Suamiku Bara Mahendra Alita Wardana yang tersayang tercinta dan segalanya

terimakasih atas kesabaranmu, kasihmu dan pengertianmu makasih banyak

pacarku yang akhirnya jadi suamiku, imam hidupku. Semoga kita langgeng

sampai akhir hayat diberkahi keturunan yang sholeh2 & sholehah2,bahagia dunia

akhirat. Amin, amin, amin yaa rabbal ‘alamin.

Keluargaku yang tersayang Mas Fai & Mas Amin semoga cepet nyusul aku,

Mbak Elok, Aa Adhin, Raqi & Rara semoga bahagia slalu dan adikku Mb Dhira,

Brian. Trima kasih atas kasih sayang kalian.

Special thank’s to

o Tim maketers Afla mksih udah bkin landscape nya dr 0 mp kelar plus nganter

ngprint, Adis mksih y diz tong rajin bgt motong kerts kecil2 plus udh dibuatin

trandes, dpnjmin lepi, flsdisk, printer dan bnyk lg, Debby mksih udh dibeliin

cutter merah super tajem plus yg sering q repotin ngprint dmodrn (kos deb c

dket modrn,heee), Rina mksih rin legendany keren abis, Sari mksh ats

bntuannya plg kerja lgsg kermhq dan lusia mksh bntuannya.mksh much yaa

kawan2..

o Thnks 2 cepy, liul, hafidz, tiwi afla (mksh wi pla dbntuin pameran), adis, udh

liet sidang.

o Studio 128 yang galau, Besty Suka Boni yang rajin studio gud job plen aq jd

iktan rajin, Riska jun temen seperjuangan lanjutkan perjuangan mu kawan, &

Cisma, Sendy, Rara, Hidayat, Firdaus, Agie, Akbar, kita emang kompak kalo

Maksi.

o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh

ditangguhkan teteep abs ujian huraa2 sejenak..

o Teman2 angkatan 2008 dan pihak lain yang tidak tertulis terimakasih banyak, ..

Alhamdulillah akhirnya Lulus !!!!!!!!!! 24.15, Minggu 13 Januari 2013-01-12

Mega Mahendra

Page 7: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………….........................................................i

HALAMAN PENGESAHAN.....................................................................................ii

KATA PENGANTAR................................................................................................iii

DAFTAR ISI...............................................................................................................iv

DAFTAR GAMBAR…...………………………………………….....………..........v

DAFTAR TABEL.......................................................................................................vi

DAFTAR DIAGRAM.................................................................................................vi

BABI: PENDAHULUAN

A. Judul.......................................................................................................I-1 B. Pemahaman Judul...................................................................................I-1 C. Latar Belakang........................................................................................I-2 D. Permasalahan..........................................................................................I-7 E. Persoalan.................................................................................................I-7 F. Tujuan dan Sasaran.................................................................................I-8 G. Batasan dan Lingkup Pembahasan.........................................................I-8 H. Metode Pembahasan...............................................................................I-9 I. Sistematika Pembahasan.........................................................................I-9

BAB II: TINJAUAN KEPUSTAKAAN

A. Tinjauan Teori Pasar, Wisata dan Buadaya..........................................II-1

1. Pemahaman Pasar ...........................................................................II-1

a. Sejarah Proses Terjadinya Pasar................................................II-1

b. Pengguna Pasar..........................................................................II-2

c. Fungsi dan peranan Pasar.........................................................II-4

2. Pemahaman Wisata.........................................................................II-9

3. Pemahaman Budaya.........................................................................II-10

B. Pemahaman Pasar Wisata Budaya.........................................................II-11

1. Pemahaman Pasar Wisata................................................................II-11

2. Pemahaman.Pasar Wisata dan Budaya……..…,,,……………..….II-12

Page 8: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

C. Tinjauan Teori arsitektur Jawa

1. Pengertian Arsitektur Jawa..............................................................II-14

2. Ragam Bentuk Bangunan Arsitektur Jawa......................................II-14

D. Tinjauan Pasar Wisata Budaya dengan Arsitektur Jawa.......................II-24

E. Kajian Studi Banding............................................................................II-29

1. Kajian Aplikasi Arsitektur Jawa pada Bangunan Omah Sinten..II-29

2. Kajian Pasar Gabusan Yogyakarta sebagai Preseden Obyek Wisata Berbasis Budaya Berupa Pasar............................................II-33

a. Sejarah Pasar Gabusan…..………..…………………………....II-33

b. Kegiatan Pasar Gabusan ……………………………………….II-34

c. Tata masa bangunan…………………………………………....II-35

d. Lokasi…………………………..……………………………....II-35

BAB III: TINJAUAN KOTA SURAKARTA

A. Tinjauan Fisik Kota Surakarta sebagai Lokasi Dibangunnya Pasar Wisata Budaya yang Direncanakan...……………………………........III-1

1. Batas- batas administratif.................................................................III-1

2. Perekonomian...................................................................................III-2

3. Pertumbuhan wisata.........................................................................III-3

4. Penataan tata ruang kota...................................................................III-5

5. Potensi lokasi dibangunnya Pasar Wisata Budaya..........................III-

B. Tinjauan Potensi Kota Surakarta sebagai Dasar Kegiatan pada Pasar Wisata Budaya yang Direncanakan........................................................III-8

1. Potensi Kota Solo sebagai obyek wisata…………………………III-8 2. Potensi Kota Solo sebagai kota Budaya…………………………..III-9

a. Potennsi kuliner khas Solo……………………..........................III-9

b. Potensi pentas seni di Solo……………………………………III-12

c. Potensi kerajinan di Solo………………………………………III-14 3. Pasar- pasar di Solo………………………………………………III-28

Page 9: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BAB IV: PASAR WISATA BUDAYA DI SOLO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA

A. Pasar Wisata Budaya yang Direncanakan..........................................IV-1 B. Fungsi dan Tujuan Keberadaan Pasar Wisata Budaya........................IV-1

1. Fungsi………………………………………………………...….IV-1 2. Tujuan……………………………………………………………IV-2

C. Visi dan Misi Pasar Wisata Budaya.....................................................IV-2 1. Visi………………………………………………………………IV-2 2. Misi………………………………………………………………IV-3

D. Status Kelembagaan Pasar Wisata Budaya ..........................................IV-4 1. Kedudukan ………………………………………………………IV-4 2. Status……………………………………………………………..IV-4 3. Pembiayaan………………………………………………………IV-5

E. Operasional Kerja Pasar Wisata Budaya…..………………………...IV-6 F. Bidang Usaha pada Pasar Wisata Budaya………………………….IV-6

1. Klasifikasi barang dan jasa yang dipasarkan...................................IV-6

2. Kelompok yang ditampung..............................................................IV-7

G. Aplikasi arsitektur Jawa pada obyek rancang bangun Pasar Wisata Budaya

1. Tata ruang dan orientasi banguanan.................................................IV-8

2. Bentuk bangunan..............................................................................IV-9

3. Tampilan bangunan........................................................................IV-10

4. Struktur bangunan..........................................................................IV-10

BAB V: ANALISA KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PASAR WISATA BUDAYA PASAR WISATA BUDAYA DI SOLO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA

A. Analisa Kegiatan dan Peruangan............................................................V-1 1. Analisa dasar perencanaan................................................................V-1 2. Analisa pendekatan dan pola kegiatan..............................................V-2 3. Analisa pendekatan kebutuhan ruang...............................................V-4 4. Analisa pendekatan besaran ruang...................................................V-9 5. Analisa pendekatan luas site............................................................V-21 6. Analisa pola hubungan ruang……………………………………..V-21

B. Analisa Aplikasi Arsitektur Jawa pada Obyek Rancang Bangunan..V-24 1. Analisa orientasi bangunan...............................................................V-24 2. Analisa tata ruang.............................................................................V-24 3. Analisa bentuk..................................................................................V-27

Page 10: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4. Analisa tampilan bangunan..............................................................V-32 C. Analisa Pemilihan Lokasi Dan Site......................................................V-33

1. Analisa Pemilihan Lokasi…………………………………………V-33 2. Analisa Pemilihan Site……………………………..……………..V-34 3. Kondisi existing site………………………………………………V-36 4. Analisa Site Terpilih………………………………………………V-38

a. Analisa pencapaian ……………………………………………V-38 b. Analisa view dan orientasi bangunan………………………….V-41 c. Analisa noise…………………………………………………..V-43 d. Analisa matahari………………………………………………V-45

D. Analisa sistem struktur, konstruksi, dan mechanical electrical………V-46 1. Pemilihan sistem Struktur…………………………………………V-46 2. Sistem utilitas bangunan…………………………………………..V-52 3. Mechanical electrical…………………………………………….V-57

BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PASAR WISATA BUDAYA PASAR WISATA BUDAYA DI SOLO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA

A. Konsep Kegiatan Dan Peruangan..........................................................VI-5 1. Konsep dasar perencanaan desain....................................................VI-6 2. Konsep kegiatan dan pola kegiatan..................................................VI-7 3. Konsep besaran ruang.....................................................................VI-1 4. Konsep pola hubungan ruang……………………………………VI-18

B. Konsep Aplikasi Arsitektur Jawa pada Obyek Rancang Bangunan..VI-19 1. Konsep orientasi bangunan..............................................................VI-19 2. Konsep tata ruang............................................................................VI-19 3. Konsep bentuk.................................................................................VI-20 4. Konsep Tampilan bangunan...........................................................VI- 21

C. Konsep Lokasi Dan Site.......................................................................VI-1 1. Konsep Lokasi……………………………………………………VI-1 2. Konsep Site…………….…………………………………………VI-1

a. Kondisi existing site…………………………………………..VI-2 b. Konsep pencapaian ……………………………………………VI-2 c. Konsep view dan orientasi bangunan………………………….VI-3 d. Konsep noise…………………………………………………...VI-4 e. Konsep matahari……………………………………………….VI-4

D. Konsep sistem struktur, konstruksi, dan mechanical electrical………VI-22 1. Sistem Struktur…………………………………………………VI-22 2. Sistem utilitas bangunan…………………………………………VI-26 3. Mechanical electrical……………………………………………VI-29

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Page 11: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-1 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

BAB I

PENDAHULUAN

A. Judul

Pasar Wisata Budaya di Solo dengan Pendekatan Arsitektur Jawa

B. Pemahaman Judul

1. Pasar wisata budaya sebagai tempat jual beli produk budaya Solo baik

berupa barang ataupun jasa

2. Pasar wisata budaya sebagai tempat wisata, tempat rekrasi mengenaia

produk budaya di Solo

3. Pasar wisata budaya sebagai tempat promosi produk budaya yang dimiliki

kota Solo

4. Pasar wisata budaya sebagai tempat edukasi mengenai produk budaya

yang dimiliki kota Solo

Surakarta, juga disebut Solo atau Sala, adalah kota yang terletak di

provinsi Jawa Tengah. Solo memiliki semboyan "Berseri", akronim dari

"Bersih, Sehat, Rapi, dan Indah", sebagai slogan pemeliharaan keindahan

kota. Untuk kepentingan pemasaran pariwisata, Solo mengambil slogan

pariwisata Solo, The Spirit of Java (Jiwanya Jawa) sebagai upaya pencitraan

kota Solo sebagai pusat kebudayaan Jawa. 1

Jadi Pasar wisata budaya yang direncanakan adalah tempat dimana

pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi melalui

kegiatan jual-beli serta belajar berbagai produk budaya yang disajikan seperti

melihat proses pembuatan kerajinan, belajar pentas seni, belajar memasak

1 (http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Surakarta)

Page 12: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-2 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

serta sejarah perkembangan mengenai beberapa produk budaya khas Solo

dengan nuansa aristektur jawa yang tercipta dalam kawasan pasar wisata

tersebut untuk bersenang-senang dan mencari pengalaman ruang yang baru.

Sehingga pengunjung tidak hanya membeli tapi juga dapat belajar mengenai

produk budaya yang disajikan.

C. Latar Belakang

Ada beberapa hal yang melatar belakangi judul tersebut, yaitu:

1. Potensi Kota Solo sebagai kota Budaya

Banyaknya hasil budaya leluhur yang bertahan dan dilestarikan sampai

sekarang membuat kota Solo semakin dikenal sebagai kota budaya. Hasil

budaya tersebut antara lain makanan khas Solo, hasil kerajinan, pakaian

khas, alat musik, tarian, aritektur serta peninggalan sejarah.

Solo atau Surakarta dikenal sebagai salah satu inti kebudayaan Jawa

karena secara tradisional merupakan salah satu pusat politik dan

pengembangan tradisi Jawa. Kemakmuran wilayah ini sejak abad ke-19

mendorong berkembangnya berbagai literatur berbahasa Jawa, tarian, seni

boga, busana, arsitektur, dan bermacam-macam ekspresi budaya lainnya.

Perkembangan kota Solo ini didukung oleh pemerintah kota Solo yang

selalu mengembangkan kota Solo tanpa melupakan budaya dan tradisi yang

ada. Sehingga banyak obyek wisata di solo yang mengusung hasil budaya

kota Surakarta.Obyek wisata di solo berdasarkan jenisnya yaitu:

a. Wisata kuliner

Solo mempunyai banyak tempat wisata kuliner salah satunya

Galabo yang menyajikan makanan khas Solo seperti nasi liwet, srabi,

Page 13: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-3 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

timlo, dll. Kuliner makanan Raja Solo menjadi popular di tempat makan

terutama mereka yang mengusung konsep menu tradisional. Solo juga

mempunyai kampung wisata kuliner yang mengusung makanan khas

Solo (dikenal jajanan pasar) sebagai lambang kampung wisata tersebut.

b. Tempat Belanja

Belanja batik merupakan kebiasaan wisatawan yang mengunjungi

solo, banyak tempat belanja yang menjual berbagai macam olahan dari

bahan batik antara lain: Pasar Klewer,Pusat Grosir Surakarta, Kampung

Batik” ,Laweyan, Galery Batik “Danar Hadi” Pasar Kembang, Galery

Batik “Batik Keris”. Selain batik di solo juga terdapat kampung wisata

blangkon Putrojayan, Serengan. Di kampung tersebut terdapat banyak

pengrajin bangkon disana wisatawan dapat melihat proses pembuatan

batik dan membeli langsung blangkon yang dijual di showroom.

c. Tempat Wisata Arsitektur dan peninggalan sejarah

Terdapat banyak bangunan bersejarah di Surakarta, mulai dari

bangunan ibadah, bangunan umum, keraton, hingga bangunan militer,

antara lain; Gereja Katolik Santo Antonius Surakarta, hingga Tempat

Ibadah Tri Dharma Tien Kok Sie dan Vihara Am Po Kian.

d. Museum dan perpustakaan

- Museum batik yang terlengkap di Indonesia, yaitu House of Danar

Hadi,

- Museum tertua di Indonesia, yaitu Museum Radya Pustaka.

- Museum Keraton Surakarta (Museum Sasana Pustaka)

- Museum Pura Mangkunegaran (Museum Rekso Pustaka)

Page 14: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-4 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Museum Pers

- Museum Sangiran

- Museum Lukis Dullah.

Selain banyaknya tempat wisata yang dapat dikunjungi di kota

Solo, kota ini juga mempunyai berbagai macam festival bertema budaya

yang diselenggarakan pada setiap tahunnya, antara lain: Kirab Pusaka 1

Suro, Sekaten, Grebeg Sudiro, Tinggalan Dalem Jumenengan, Grebeg

Pasa, Grebeg Besar, Solo Batik Carnival dan Solo Batik Fashion.

2. Pasar- pasar di Solo

Industri batik menjadi salah satu industri khas Solo. Sentra kerajinan

batik dan perdagangan batik antara lain di Laweyan dan Kauman. Pasar

Klewer merupakan salah satu pasar tradisional sebagai pusat perdagangan

batik di Indonesia. Sedangkan PGS dan Beteng juga merupakan pusat

penjualan batik di Solo dengan tampilan banguan yang lebih modern.

Selain Pasar Klewer, Solo juga memiliki banyak pasar tradisional

yang tersebar di setiap kecamatan dan merupakan pasar yang menjual

berbagai macam kebutuhan pokok, di antaranya Pasar Gedhe (Pasar

Besar),Pasar Kembang,Pasar Pon,Pasar Legi,Pasar Ngemplak,Pasar

Gilingan,Pasar Kadipiro, Pasar Ledhoksari, Pasar Kliwon.

Dari sekian banyak pasar di Solo selain Pasar Klewer terdapat tiga

pasar yang menjadi tujuan wisatawan yaitu

- Pasar Gedhe, merupakan salah satu cagar budaya, berupa pasar yang

menjual kebutuhan pangan (sembako) dan beberapa sandang.

Page 15: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-5 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Pasar Triwindu, tempat jual beli barang antik (setiap Sabtu malam

diubah menjadi Pasar Ngarsopuro)

- Pasar cenderamata alun-alun utara keraton solo, produk yang dijual

mayoritas berupa sandang seperti kacamata, helm, tas, dll.

3. Tren wisata

Di solo sendiri terdapat banyak event dimana pengunjung selalu

memenuhi tempat diadakannya pameran. Berbagai macam event yang di

selanggarakan oleh pemkot ataupun pihak swasta selalu menarik warga Solo

dan wisatawan asing untuk melihat. Event tersebut berbagai macam jenisnya

dari tradisional, budaya, elektronik dan distro.

Namun kebanyakan event yang diadakan oleh pemkot Surakarta

selalu mengangkat budaya tradisional Solo yaitu wisata budaya leluhur

khususnya yang sedang menjadi tren di kalangan wisatawan domestik dan

asing. Sehingga banyak tempat wisata baru di Solo yang mengusung

kearifan lokal.

Gambar I.1. Pasar Gedhe Sumber www.pasarsolo.com

Gambar I.2. Pasar Triwindhu (kiri) & Ngarsopuri (kanan) Sumber www.pasarsolo.com

Page 16: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-6 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

4. Pasar dan wisata

Dalam ilmu ekonomi mainstream, konsep pasar adalah setiap

struktur yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk menukar jenis

barang, jasa dan informasi. Dalam proses penjualan terdapat berbagai

macam strategi untuk menunjang penjualan suatu produk, salah satunya

dengan mengadakan pameran. Pameran adalah media menyampaikan

informasi tentang suatu produk. Dalam proses penukaran jika menggunakan

uang maka terjadi suatu transaksi.

Sedangkan pariwisata menurut A.J. Burkart dan S. Medik (1987)

adalah perpindahan orang untuk sementara dan dalam jangka waktu pendek

ke tujuan- tujuan diluar tempat dimana mereka biasanya hlidup dan bekerja

dan kegiatan-kegiatan mereka selama tinggal di tempat-tempat tujuan itu.

Menurut Cooper, Fletcher, Gilbert Shepherd and Wanhill (1998),

komponen produk wisata adalah:

- Atraksi, alam, budaya, kerajinan tangan, event dan sebagainya

- Fasilitas penunjang wisata, akomodasi, rumah makan, retail, toko cidera

mata, fasilitas penukaran uang, biro perjalanan, pusat informasi wisata dan

sebagainya

- Aksesibilitas, dukungan sistem transportasi meliputi rute atau jalur

transportasi, fasitlitas terminal bandara, pelabuhan dan moda transportasi

lainnya

- Layanan pendukung, ketersediaan fasilitas pendukung yang digunakan

oleh wisatawan seperti bank, telekomunikasi, pos, rumah sakit, dan

sebagainya

Page 17: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-7 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Aktifitas, ragam kegiatan yang dapat diikuti ataupun dilakukan wisatan

selama di lokasi atau destinasi dan terakhir,

- Paket perjalanan wisata ditawarkan dan dikelola oleh biro perjalan wisata.

Pariwisata dan perdagangan ibarat dua sisi mata uang, sektor

pariwisata akan lebih dikenal bila didukung sektor perdagangan, keberadaan

perdagangan cendera mata (kerajinan) dan kuliner khas daerah menjadikan

pariwisata semakin berdenyut. Untuk itu pasar wisata budaya yang

direncankan dapat meningkatkan sector perdagangan maupun pariwisata

Solo.

Sehingga dibutuhkan obyek wisata berbasis budaya berupa pasar

dengan aplikasi arsitektur jawa sebagai wujud apresiasi dan nilai lebih

tehadap budaya Solo.

D. Permasalahan

Pokok permasalahan dalam membangun Pasar Wisata Budaya yaitu

mencari budaya yang relevan dengan mekanisme kegiatan pasar sehingga

obyek wisata ini dapat berfungsi sebagai tempat jual beli produk budaya

dengan mengusung konsep Arsitektur Jawa sebagai wujud apresiasi budaya

Solo sehingga diharapkan mampu memberikan pengalaman ruang.

E. Persoalan

1. Bagaimana merancang bentuk bangunan Pasar Wisata Budaya sesuai

Arsitektur Jawa?

2. Bagaimana menentukan tataruang dan gubahan massa dari berbagai

macam kegiatan yang diwadahi sesuai arsitektur tradisional jawa?

Page 18: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-8 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Bagaimana menentukan lokasi dan site yang sesuai dengan fungsi Pasar

Wisata Budaya sebagai objek wisata budaya?

4. Bagaimana menentukan jenis kegiatan yang dapat mencerminakan

fungsinnya sebagai Pasar Wisata Budaya ?

5. Bagaimana menentukan tampilan Pasar Wisata Budaya yang menarik

pengunjung sesuai bentuk Arsitektur Jawa?

6. Bagaimana menentukan system struktur dan system utilitas bangunan pada

Pasar Wisata Budaya sesuai aspek Arsitektur Jawa?

F. Tujuan dan Sasaran

1. Tujuan

Menyusun konsep perencanaan dan perancangan Pasar Wisata Budaya

untuk mengukuhkan kota Solo sebagai kota budaya berdasarkan potensi

wisata dan budaya yang ada di Solo.

2. Sasaran

Merancang bangunan yang dapat mewadahi segala aktivitas yang

berkaitan dengan kegiatan pada Pasar Wisata Budaya yang mampu

memberikan pengalaman ruang* sehingga pengunjung dapat bernostalgia*

melalui pendekatan arsitektur tradisional Jawa.

G. Batasan dan Lingkup Pembahasan

1. Batasan

Batasan ditekankan pada aplikasi bentuk dan tata ruang arsitektur jawa

pada bangunan Pasar Wisata Budaya yang direncanakan, dengan analisa

besaran ruang dan bentuk kegiatan yang diwadahi, sehingga menghasilkan

*Bernostalgia bagi orang Jawa

*Pengalam ruang baru bagi pengunjung non-Jawa dan wisatawan Mancanegara

Page 19: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-9 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

konsep akhir berupa penyelesaian masalah dalam bentuk suatu desain

bangunan.

2. Lingkup pembahasan

Dalam bangunan Pasar Wisata Budaya kegiatan yang diwadahi adalah

kegiatan jual-beli produk budaya berupa pentas seni, kuliner dan kerajinan.

Sedangkan kegiatan lain yang ada di Pasar Wisata Budaya sebagai

kegiatan tambahan yang pewadahannya merupakan penunjang keberadaan

pasar sebagai obyek wisata berbasis budaya.

H. Metode Pembahasan

1. Observasi yaitu mengamati fasilitas semacam pasar wisata yang ada serta

mengamati lokasi yang tepat untuk dibangunnya pasar wisata budaya .

2. Studi literature yaitu mempelajari literature yang berkaitan dengan teori,

konsep maupun standar perencanaan pasar wisata. Studi literature juga

dilakukan dengan cara studi internet untuk mencari data-data yang tidak

didapatkan dari buku-buku.

3. Metoda studi empiris, yaitu menambah informasi berupa preseden yang

dapat dijadikan acuan. Study empiris ini dilakukan dengan mengeksplorasi

contoh-contoh objek sejenis sehingga dapat dijadikan perbandingan.

I. Sistematika Pembahasan

Bab I Pendahuluan berisi tentang latar belakang, tujuan dan sasaran

pembahasan, lingkup pembahasan, metode pembahasan dan sistematika

pembahasan.

Page 20: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

I-10 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Bab II Tinjauan berisi tentang tinjauan teori mengenai pasar dan arsitektur

jawa serta studi kasus mengenai aplikasi arsitektur Jawa pada bangunan

sekarang serta mengenai pasar wisata yang udah ada .

Bab III Tinjauan Kota Surakarta berisi tentang data fisik dan non fisik kota

surakarta, tingkat pariwisata dan ekonomi, rencana lokasi pasar wisata

budaya.

Bab IV Analisa Pendekatan Konsep Perencanaan Dan Perancangan berisi

tentang analisa kegiatan dan peruangan, analisa pemilihan lokasi dan site,

analisa zonifikasi peruangan, analisa aplikasi arsitektur jawa, analisa sistem

struktur, konstruksi dan ME.

Bab V Konsep Dasar Dan Program Perencanaan Dan Perancangan Pada

berisi tentang konsep kegiatan dan peruangan, konsep pemilihan lokasi dan

site, konsep zonifikasi peruangan, konsep aplikasi arsitektur jawa, konsep

sistem struktur, konstruksi dan ME.

Page 21: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 1

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

BAB II

TINJAUAN KEPUSTAKAAN

A. Tinjauan Teori Pasar, Wisata dan Budaya

1. Pemahaman Pasar

a. Sejarah proses terjadinya pasar

Berdasarkan sejarah diketahui bahwa masyarakat Indonesia sudah

mengenal ekonomi yang disebut pasar. Pasar merupakan kegiatan jual-beli

itu, biasanya (1) berlokasi yang mudah didatangi dari berbagai arah, (2)

berlangsung pada waktu-waktu tertentu, (3) mengutamakan benda

keperluan hidup sehari-hari untuk keluarga.

Mengenai sejarah proses terjadinya pasar secara umum tidak ada

catatan khusus yang menjelaskan proses secara gamblang. Namun dari

diskripsi buku karangan A. Dewey, Peasant Marketing in Jawa (1962) kita

dapat menggambarkan poses pasar di Jawa.

Suatu pasar di Jawa atau peken (Krami), biasanya letaknya tidak

jauh. Jarak dari rumah seseorang petani ke pasar, yang letaknya biasanya

di tepi jalan besar, hanya kira-kira tiga sampai lima kilometer. Semua

pasar di suatu daerah tertentu di Jawa buka seminggu sekali pada hari-hari

tertentuyang berlainan satu dengan yang lainnya. Pasar tersebut biasanya

tumbuh di persimpangan jalan atau di tempat yang strategis di dalam desa.

Dari diskripsi di atas dapat disimpulkan bahwa

Page 22: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 2

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Letak pasar berada di tempat yang strategis dimana orang berlalu-

lalang. Oleh karena itu, pasar wisata Budaya yang direncanakan

sebaiknya berada di tempat yang strategis, dekat dengan kegiatan

wisata dan budaya untuk mendukung keberadaan pasar

- Nama pasar di ambil dari nama tempat pasar tersebut berada atau

nama hari disaat pasar beroperasi. Sama dengan pasar Wisata

Budaya yang direncanakan , pasar ini berada di kawasan wisata dan

budaya maka pasar ini disebut Pasar Wisata Budaya.

b. Jenis pasar

Pada umumnya pasar dibagi menjadi dua jenis yaitu pasar

tradisonal dan modern. Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya

penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual

pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar

sedangkan pasar modern penjual dan pembeli tidak bertransakasi secara

langsung (tidak ada proeses tawar menawar).

c. Pengguna Pasar

Pengguna pasar secara garis besar dibedakan menjadi 2 (dua) yakni

pembeli dan pedagang. Damsar (1997) membedakan pembeli menjadi 3,

yakni:

Page 23: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 3

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

a. Pengunjung, yaitu mereka yang datang ke pasar tanpa mempunyai

tujuan untuk membeli suatu barang atau jasa. Mereka adalah orang-

orang yang menghabiskan waktu luangnya di pasar.

b. Pembeli, yaitu mereka yang datang ke lokasi pasar dengan maksud

untuk membeli sesuatu barang atau jasa tetapi tidak mempunyai

tujuan ke (di) mana akan membeli.

c. Pelanggan, yaitu mereka yang datang ke lokasi pasar dengan maksud

untuk membeli sesuatu barang atau jasa dan mempunyai tujuan yang

pasti ke (di) mana akan membeli. Seseorang menjadi pembeli tetap

dari seorang penjual tidak terjadi secara kebetulan saja tetapi melalui

proses interaksi sosial.

Berdasarkan pola perjalanan berbelanja yang dikemukakan oleh

Hartston (1987) tedapat tiga pengklasifikasian, yaitu:

a. Single Purpose Trip, yaitu perjalanan berbelanja yang diawali di satu

titik dan kembali pada titik yang sama. Biasanya rumah dijadikan titik

awal dan pusat perbelanjaan sebagai titik yang dituju. Pola ini

merupakan pola yang paling sering dilakukan. Pertimbangan utama

dalam pola ini adalah jarak, artinya pusat perbelanjaan dengan jarak

terdekatlah yang menjadi titik tujuan.

b. Multi Purpose Trip, yaitu perjalanan berbelanja dengan titik awal

rumah tetapi titik yang dituju lebih dari satu (pusat perbelanjaannya

Page 24: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 4

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

lebih dari Peranan keberadaan pasar satu) dan keragaman barang yang

dibeli akan lebih banyak dibandingkan Single Purpose Trip.

c. Combined Purpose Trip, yaitu perjalanan berbelanja sekaligus

melakukan kegiatan bepergian lain seperti perjalanan kerja, baik

sebelum atau setelah bekerja.

Berdasarkan pola perjalanan belanja yang dikemukakan oleh

Hartson. Dengan jarak tempuh yang relative dekat dengan Istana

Mangkunegaran Pasar Wisata Budaya dapat dikembangkan menjadi Multi

Purpose Trip. Dimana pasar ini dapat menjadi tujuan paket wisata dengan

obyek wisata di sekitarnya. Misalnya dari Istana Mangkunegaran menuju

Pasar Wisata Budaya ataupun sebaliknya dari Pasar Wisata Budaya

menuju Istana Mangkunegaran.

d. Fungsi dan peranan pasar

Pasar merupakan akibat/hasil dari pola kegiatan manusia yang

terjadi karena adanya saling membutuhkan, sehingga terjadi pola

pertukaran antara barang dan jasa. Kompleksitas kebutuhan akan

mengakibatkan kompleksitas jumlah orang, jenis barang, cara pertukaran

dan membutuhkan tempat yang semakin luas (Kotler & Amstrong, 2001).

Fungsi pasar yang ada saat ini berdasarkan Keputusan Menteri

Pekerjaan Umum Nomor 378/KPTS/1987 tentang Pengesahan 33 Standar

Konstruksi Bangunan Indonesia, diuraikan sebagai berikut:

Page 25: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 5

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

(1) Pasar sebagai tempat pengumpul hasil pertanian.

Penjualan hasil-hasil pertanian seperti ketela, kool, kentang, beras

dan lain-lain banyak terjadi di pasar, di mana proses pengumpulan

hasil pertanian tersebut dilakukan di lokasi pertanian.

(2) Pasar sebagai tempat distribusi barang industri.

Pasar juga merupakan tempat distribusi barang-barang industri

tertentu yang menyediakan peralatan rumah tangga yang diperlukan

sebagai pelengkap dapur atau kebutuhan sehari-hari.

(3) Pasar sebagai tempat menukar barang kebutuhan

Proses jual beli sering kali terjadi dengan tidak mempergunakan

alat tukar (uang) tetapi dengan barang (barter). Proses ini terjadi akibat

adanya kontak langsung antara penjual dan pembeli dan kuatnya

faktor budaya atau kebiasaan dari penjual.

(4) Pasar sebagai tempat jual beli barang dan jasa

Pasar berdasarkan fungsi ekonomisnya merupakan tempat jual beli

barang dan jasa. Jasa disini tidak selalu berupa barang tetapi lebih

merupakan tenaga keahlian atau pelayanan.

(5) Pasar sebagai tempat informasi perdagangan

Pasar merupakan tempat informasi perdagangan karena di dalam

pasar terjadi proses perputaran berbagai jenis barang, uang dan jasa.

Page 26: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 6

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Jumlah barang atau jenis barang yang diperlukan atau yang beredar,

harga yang berlaku sampai pada distribusi barang dapat diketahui

melalui informasi pasar.

Peran pasar terus meningkat sebagai akibat berkembangnya fungsi

pasar saat ini. Pasar mempunyai peranan yang beragam berdasarkan pada

pengertian-pengertian tentang pasar dan berkembangnya kegiatan-kegiatan

yang terjadi di pasar, di mana berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan

Umum Nomor 378/KPTS/1987 tentang Pengesahan 33 Standar Konstruksi

Bangunan Indonesia, peranan pasar dijabarkan sebagai berikut:

(1) Pasar sebagai tempat pemenuhan kebutuhan.

Pasar menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari yaitu sandang dan

pangan, dengan demikian bisa diartikan bahwa di dalam pasar dapat

ditemukan kebutuhan pokok sehari-hari atau kebutuhan pada waktu-

waktu tertentu.

(2) Pasar sebagai tempat rekreasi.

Pasar menyediakan aneka ragam barang untuk kebutuhan sehari-

hari atau kebutuhan yang akan datang. Barang-barang tersebut ditata

dan disajikan sedemikian rupa sehingga menarik perhatian pengunjung.

Orang-orang yang datang ke pasar kadang-kadang hanya sekedar

berjalan-jalan sambil melihat-lihat barang dagangan untuk melepaskan

ketegangan atau mengurangi kejenuhan.

Page 27: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 7

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

(3) Pasar sebagai sumber pendapatan daerah/kota.

Kegiatan pasar akan mengakibatkan terjadinya perputaran uang

dan Pemerintah Kabupaten berhak menarik retribusi dari kegiatan-

kegiatan tertentu yang terjadi di pasar. Hasil penarikan retribusi akan

menambah pendapatan daerah dan besarnya hasil penarikan dari

retribusi ini akansangat bergantung pada kondisi pasar, skala pelayanan

dan pengelolaan pasar.

(4) Pasar sebagai tempat bekerja.

Berdagang juga merupakan pelayanan jasa sehingga dalam kegiatan

itu pasar tidak lagi sekedar tempat jual beli tetapi juga sebagai tempat

kerja.

(5) Pasar sebagai tempat komunikasi sosial.

Bentuk jual beli antara pedagang dan pembeli terjadi dengan cara

kontak langsung, sehingga dalam proses jual beli terjadi komunikasi

dan terjadi interaksi sosial. Pasar-pasar tradisional yang berada di

lokasi di mana masyarakat sekitarnya masih menampakkan sifat

kerukunan dan masih adanya ikatan masyarakat yang sering disebut

paguyuban, merupakan tempat orang berkumpul dan berbincang-

bincang, mengikat kerukunan yang telah ada dan menyambung

hubungan batin. Paguyuban tampak akrab karena pembeli yang

datang tidak dibedakan status sosial dan profesinya.

Page 28: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 8

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

(6) Pasar sebagai tempat studi dan latihan.

Pasar dapat digunakan sebagai tempat studi dan pendidikan di

mana pada pasar tersebut dapat diketahui seluk-beluk kondisi pasar

dan perkembangan pasar, tingkat kebutuhan pasar suatu daerah/kota,

tingkat pendapatan, tingkat pelayanan, pola hubungan antara pasar

dengan komponen pelayanan yang lainnya.

Berdasarkan Kepmen PU No.378/KPTS/1987 fungsi pasar dapat

berkembang mengikuti kebutuhan manusia sehingga pasar dapat menjadi :

- Pasar sebagai tempat jual beli barang dan jasa

Pasar berdasarkan fungsi ekonomisnya merupakan tempat jual beli

barang dan jasa. Jasa disini tidak selalu berupa barang tetapi lebih

merupakan tenaga keahlian atau pelayanan. (Keputusan Menteri

Pekerjaan Umum Nomor 378/KPTS/1987 tentang Pengesahan 33

Standar Konstruksi Bangunan Indonesia nomor 4)

- Pasar sebagai tempat rekreasi.

Pasar menyediakan aneka ragam barang untuk kebutuhan sehari-

hari atau kebutuhan yang akan datang. Barang-barang tersebut ditata

dan disajikan sedemikian rupa sehingga menarik perhatian

pengunjung. Orang-orang yang datang ke pasar kadang-kadang hanya

sekedar berjalan-jalan sambil melihat-lihat barang dagangan untuk

melepaskan ketegangan atau mengurangi kejenuhan. (Keputusan

Page 29: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 9

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Menteri Pekerjaan Umum Nomor 378/KPTS/1987 tentang

Pengesahan 33 Standar Konstruksi Bangunan Indonesia nomor 2)

Jadi berdasarkan tinjauan di atas pemahaman pasar adalah tempat

dimana penjual, pembeli serta pelanggan bertemu untuk jual beli barang dan

jasa yang berada di tempat strategis selain itu pasar dapat berperan sebagai

tempat rekreasi.

2. Pemahaman Wisata

Pariwisata menurut A.J. Burkart dan S. Medik (1987) adalah perpindahan

orang untuk sementara dan dalam jangka waktu pendek ke tujuan- tujuan

diluar tempat dimana mereka biasanya hlidup dan bekerja dan kegiatan-

kegiatan mereka selama tinggal di tempat-tempat tujuan itu.

Sedangkan pengertian wisata dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia

adalah bepergian bersama-sama (untuk memperluas pengetahuan,

bersenang-senang, dsb), bertamasya, piknik.

Menurut Cooper, Fletcher, Gilbert Shepherd and Wanhill (1998),

komponen produk wisata adalah:

- Atraksi, alam, budaya, kerajinan tangan, event dan sebagainya

- Fasilitas penunjang wisata, akomodasi, rumah makan, retail, toko cidera

mata, fasilitas penukaran uang, biro perjalanan, pusat informasi wisata dan

sebagainya

Page 30: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 10

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Aksesibilitas, dukungan sistem transportasi meliputi rute atau jalur

transportasi, fasitlitas terminal bandara, pelabuhan dan moda transportasi

lainnya

- Layanan pendukung, ketersediaan fasilitas pendukung yang digunakan

oleh wisatawan seperti bank, telekomunikasi, pos, rumah sakit, dan

sebagainya

- Aktifitas, ragam kegiatan yang dapat diikuti ataupun dilakukan wisatan

selama di lokasi atau destinasi dan terakhir,

- Paket perjalanan wisata ditawarkan dan dikelola oleh biro perjalan wisata.

Berdasatkan tinjauan di atas pemahaman wisata adalah

perpindahan seseorang kesuatu tempat untuk bersenang-senang dan

memperluas pengetahuan dengan komponen produk wisata (Cooper,

Fletcher, Gilbert Shepherd and Wanhill (1998) sebagai pelengkap kegiatan

wisata.

3. Pemahaman Budaya

Menurut Koentjaraningrat kebudayaan berasal dari kata Sansekerta yaitu

buddhayah (budaya) yang merupakan bentuk jamak dari kata buddhi yang

berarti budi atau akal. Sedangkan menurut J.J. Hoenigman kebudayaan

dapat berupa:

- Gagasan

Wujud ideal kebudayaan yang berupa kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-

nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya. Sifatnya abstrak, tidak

dapat diraba, dan tidak dapat disentuh. Wujud kebudayaan ini terletak di

Page 31: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 11

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

alam pikiran warga masyarakat tersebut. Jika masyarakat tersebut

menyatakan gagasan mereka itu dalam bentuk tulisan maka lokasi dari

kebudayaan ideal itu berada dalam karangan dan buku- buku hasil karya

para penulis.

- Aktivitas

Wujud kebudayaan sebagai suatu aktivitas serta tindakan berpola dari

manusia di masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengan sistem

sosial. Sistem sosial ini terdiri atas aktivitas-aktivitas manusia yang saling

berinteraksi, mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya.

- Artefak

Wujud kebudayaan fisik yang paling konkret berupa hasil dari

aktivitas, perbuatan, dan karya manusia di masyarakat berupa benda-

benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan.

Dari pemahaman diatas budaya yang dimaksud penulis berupa budaya

fisik yaitu berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya manusia dalam

bentuk kuliner, kerajinan dan pentas seni khas solo yang nantinya menjadi

produk yang dijual di Pasar Wisata Budaya yang direncanakan.

B. Pemahaman Pasar, Wisata dan Budaya

1. Pemahaman Pasar dan Wisata

Definisi pasar wisata tidak dapat ditemukan dalam peraturan

perundangan dan Kamus Besar Bahasa Indonesia sehingga secara inplisit

Page 32: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 12

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

dapat dinyatakan bahwa pemerintah belum menganggap perlu pengawasan

dan pengelolaan jenis pasar tersebut.

Namun berdasarkan pemahaman pasar dan wisata maka dapat

disimpulakan Pasar Wisata adalah tempat jual beli barang ataupun jasa

yang bersifat rekreatif sehingga pembeli dapat membeli dan bersenang-

senang untuk memperluas pengetahuan tentang produk yang dijual.

2. Pemahaman Pasar Wisata dan Budaya

Pasar wisata budaya, budaya disini sebagai produk yang dijual dimana

pasar wisata yang direncanakan merupakan tempat jual-beli yang bersifat

rekreatif untuk memperluas pengetahuan mengenai produk budaya yang

dijual.

Budaya yang direncanakan penulis berupa kebudayaan fisik berupa

hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya manusia di masyarakat yaitu

makanan khas , kerajinan khas dan pentas seni.

Untuk menunjang fasilitas pasar wisata budaya sebagai tempat wisata

maka beberapa komponen produk wisata oleh Cooper, Fletcher, Gilbert

Shepherd and Wanhill (1998) akan diadakan di Pasar Wisata Budaya yang

direncanakan yaitu rumah makan, atm serta biro pariwisata.

Jadi Pasar wisata budaya yang direncanakan adalah tempat dimana

pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi melalui

kegiatan jual-beli serta belajar berbagai produk budaya yang disajikan

seperti melihat proses pembuatan kerajinan, belajar pentas seni, belajar

Page 33: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 13

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

memasak serta sejarah perkembangan mengenai beberapa produk budaya

dengan nuansa aristektur jawa yang tercipta dalam kawasan pasar wisata

tersebut untuk bersenang-senang dan mencari pengalaman ruang yang

baru. Sehingga pengunjung tidak hanya membeli tapi juga dapat belajar

mengenai produk budaya yang disajikan. Berikut skema pemahaman pasar

wisata budaya. yang direncanakan:

Secara

Sistem penjualan

PASAR

Tradisonal

Modern

Fungsi dan Peran pasar berdasarkan Kepmen PU No.378/KPTS/1987

Pasar sebagai tempat jual-beli.

Pasar sebagai tempat rekreasi.

umum

Sistem penjualan

Tawar-menawar

Tidak ada tawar-menawar

PASAR WISATA

BUDAYA

WISATA

BUDAYA

bepergian untuk memperluas pengetahuan, bersenang-senang.

kebudayaan fisik berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya manusia berupa benda- benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan.

Produk yang dijual

Skema II.1. Pemahaman Pasar Wisata Budaya

Sumber Analisa Pribadi

Page 34: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 14

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

C. Tinjauan Teori Arsitektur Jawa

1. Pengertian Arsitektur Jawa

Arsitektur tradisional merupakan satu unsure kebudayaan yang

tumbuh dan berkembang bersamaan dengan pertumbuhan suatu suku

ataupun bangsa. Arsitektur tradisonal adalah suatu bangunan yang bentuk,

struktur, fungsi , ragam hias dan cara pembuatannya diwariskan secara

turun temurun serta dapat dipakai untuk melakukan aktivitas kehidupan

dengan sebaik-baiknya. (Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa

Yogyakarta,DPDK,1986/1987)

Jadi Arsitektur Jawa dapat diartikan arsitektur yang lahir, tumbuh

dan berkembang, didukung dan digunakan oleh masyarakat Jawa.

2. Ragam Bentuk Bangunan Arsitektur Jawa

Rumah tradisional Jawa merupakan salah satu wujud Arsitektur Jawa

yang sangat bernilai. Karena dalam pembangunan rumah Jawa tidak sekedar

membuat sebuah tempat untuk berteduh, tetapi juga memperhatikan

keseimbanganalam. Hal ini terlihat pada pola pikir masyarakat Jawa

yang mempertimbangkan masa lalu, rencana saat ini dan kegiatan masa

yang akan datang. Mereka berusaha mempertimbangkan berbagai tanda-

tanda atau peristiwa alam misalnya penebangan pohon yang menimbulkan

gejala kerusakan lingkungan di sekitarnya. Mengingat bangunan rumah

jawa asli dibangunan dengan menggunakan material kayu, sehingga

Page 35: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 15

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

dalam penebangan pohon dipilih dari pohon yang sudah tua, dan diganti

dengan menanam pohon baru untuk keturunannya yang akan datang.

Bentuk arsritektur Jawa merujuk pada pendapat Dakung

(1982), Ismunandar (1986), Hamzuri (tanpa tahun), bersumber dari

Mintobudoyo, bahwa ada 5 bentuk dasar rumah Jawa yaitu Panggang

Pe, Kampung, Limasan, Joglo dan Tajug . Nama- nama rumah diambil

dari bentuk atap rumah tersebut.

Serta merujuk pada penelitan Drs. H.J. wibbowo, Drs. Gatot

Murniatmo, Sukirman Dh. Dalam bukunya berjudul Arsitektur

Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta jenis bangunan tradisional

jawa ada 4 yaitu:

a. Panggang Pe

Panggang pe merupakan bentuk bangunan yang paling

sederhana dan bentuk dasar bangunan Jawa. Bentuk pokok

bangunan memepunyai tiang sebanyak 4 atau 6.

Dalam perkembangan kebutuhan bentuk panggang pe

mempunyai beberapa variasi yaitu:panggang pe gedhang selirang,

Gambar II.1. Panggang Pe dasar Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Page 36: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 16

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

empyak setangkeap, gedhang setangkep, ceregencet, trajumas,

barengan.

b. Kampung

Bangunan lain setingkat lebih sempurna dari panggang pe adalah

bentuk bangunan yang di sebut Kampung. Bangunan pokonya

terdiri dari saka- saka yang berjumlah 4,6, atau 8 dan bisa

seterusnya. Bentuk rumah kampong ini susunan ruangnya dibagi

menjadi tiga bagian yaitu bagian depan, tengah dan belakang.

Dalam perkembangannya bentuk kapung mempunyai

beberapa variasi yaitu kampung pacul gowang, srotong, dara

gepak, klabang nyander, lambang teplok, lambang teplok semar

tinandhu, gajah njerum, ceregncet, semar pinondhong.

c. Limasan

Bentuk bangunan ini merupakan perkembangan kelanjutan

bentuk bangunan sebelumnya. Kata limosan ini diambil dari kata

Lima- lasan, yakni perhitungan sederhana penggunaan molo 3m

dan blandar 5m, atau molo 10m blandar 15m dan seterusnya.

Gambar II.2. Bentuk Rumah kampung (kiri) & skema ruang (kanan)

Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Page 37: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 17

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Susunan ruang limasan dibagi menjadi 3 bagian yaitu ruang

depan, tengah dan belakang. Hampir sama dengan kampung, tetapi

ruangan tengah lebih luas daripada ruang depan dan belakang.

d. Joglo

Bentuk bangunan yang lebih sempurna dari bangunan

sebelumnya. Ciri utama bangunan Joglo adalah menggunakan

blandar bersusun (tumpang sari) yang di sangga dengan 4 tiang

pokok yang terletak di tengah yang disebut Saka Guru.

Gambar II.4. Skema ruang bangunan kampung

Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Gambar II.3. Bentuk dasar Rumah Limasan

Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Gambar II.5. Bentuk Rumah Joglo

Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Page 38: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 18

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Bentuk bangunan dengan ukuran yang lebih besar, memungkinkan

untuk penambahan ruang. Sehingga susunan ruang rumah Joglo lebih

banyak dibandingkan rumah bentuk kampung dan limasan. Selain itu,

rumah joglo para bangsawan lebih lengkap dibandingkan orang biasa

Keterangan:

1. Regol, merupakan pintu gerbang masuk terletak di sebelah kanan

bangunan, tapi ada kalanya dibuat dua regol yang dibangun di sebelah

kanan dan kiri depan rumah (berimbang).(Arsitektur Tradisional

DIY,DPdK,1986:65)

2. Rana, seperti pagar penghalang yang diletakkan di belakang regol

(Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:65)

3. Sumur terletak di sebelah barat daya (ArsiTradisional DIY,DPdK,1986:65)

4. Langgar, merupakan tempat ibadah. (Arsitektur Tradisional DIY,1986:65)

5. Kuncung, merupakan tempat pemberhentian kendaraan dibangun

menjorok di depan pendhapa. (Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:64)

6. Kandang kuda, tempat kuda terletak disebelah kiri pendhapa sedikit

kebelakang. (Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:64)

7. Pendapa, merupakan ruang pertemuan, ruang tamu sedangkan

pendapa milik bangsawan kebanyakan berfungsi pula untuk pagelaran

Gambar II.6. Skema ruang Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Page 39: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 19

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

kesenian tradisional seperti tarian. Pendhpa dalam pandangan orang

Jawa difungsikan untuk menerima tamu resmi, pertemuan, pesta

maupun untuk pertunjukan dan juga tempat gamelan tradisional

ditempatkan (Prijotomo, 1992: 102).

Para undangan yang menyaksikan pagelaran itu berada di sebelah kiri

dan kanan pendhapa, menghadap ke arah yang berlawanan dengan

arah bangunan. Sedangkan para keluarga duduk dalam ruangan

pendhapa menghadap ke arah bangunan, dan ruang depan untuk

iringan musik.(Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:64)

8. Longkangan, pada rumah bentuk joglo milik bangsawan ada yang

menggunakan batas pemisah antara pendapa dengan pringgitan, batas

tersebut berupa sebuah gang kecil yang disebut longkangan

dipergunakan untuk jalan kendaraan keluarga. (Arsitektur Tradisional

DIY,DPdK,1986:64)

9. Seketheng, terletak diantara dalem dengan masing-masing gandhok

berupa pintu gerbang kecil sebagai pembatas antara halaman luar

dengan dhalem (omah jero). (Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:64)

10.Pringgitan, ruang tengah atau ruang untuk pementasan wayang

(ringgit). Ruang pringgitan merupakan pengantar memasuki dalem

ageng yang menjadi pusat rumah Jawa. Berdasar fungsi ini struktur

1= Tempat keluarga 2= Tempat tamu kiri 3= Tempat tamu kanan 4= Tempat iringan music 5= Podium berlantai tinggi 6= Kuncung

Gambar II.7. Skema ruang pendhapa Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Page 40: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 20

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

ruang pringgitan didesain sebagai tempat yang semiprivat, yang tentu

berbeda dengan desain pendhapa yang bersifat publik/ umum

(Bandingkan Caillois, 1959 ).

11.Dalem (omah jero) sebagai ruang keluarga.

12. Senthong kiwa (kamar kiri), untuk golongan petani senthong kiri

berfungsi untuk menyimpan senjata atau barang-barang keramat.

(Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:62)

13. Senthong tengah (kamar tengah), untuk golongan petani senthong

tengan unutk menyimpan benih atau bibit, akar-akaran dan gabah.

Terkadang dipakai pula untuk mengheningkan cipta dan berdoa

kepada Tuhan. Disamping itu juga dipergunakan sebagai tempat

pemujaan kepada Dewi Sri atau Dewi Kesuburan dan kebahagiaan

rumah tangga. Oleh karena iru senthong tengah disebut pasren atau

petanen.senthong tersebut diberi batas dengan kain yang disebut

langse atau dari gedheg berhias anyaman yang disebut patang-

aring.Sedangkan milik bangsawan, senthong tengah ini berisi

bermacam-macam benda-benda lambang (perlengkapan) yang

mempunyai kesatuan arti sakral (suci). Macam-macam benda lambang

ini berbeda dengan benda-benda lambang petani. Namun keduanya

mempunyai arti lambang kesuburan, kebahagiaan rumah tangga,

personifikasinya adalah Dewi Sri. (Arsitektur Tradisional

DIY,DPdK,1986:63)

14. Senthong tengen, baik golongan bangsawan ataupun petani senthong

tengen untuk tempat tidur. (Arsitektur Tradisional DIY,DPdK,1986:63)

Page 41: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 21

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

15. Gandhok, berupa dua buah ruang samping yang memanjang sejajar

dengan dalem, dipergunakan untuk tempat tinggal keluarga. Gandhok

ini digunakan untuk kamar anak-anak yang sudah menginjak dewasa.

Mereka dipisahkan menurut jenis kelamin. Anak putri yang sudah

dewasa ditempatkan pada gandhok kiri sedangkan yang laki-laki di

gandhok kanan. (Bahasa Dan Seni, Tahun 39, Nomor 1, Februari 2011:73)

16. Dapur posisinya sebelah timur dalem atau belakang gandhok kiri.

Dapur digunakan untuk meramu bumbu, memasak, dan tempat sisa

makanan atau sayuran. Dalam menerima tamu wanita dari tetangga

dekat dan saudara biasanya juga di ruang dapur. Maka ruang ini lebih

sebagai pusat kegiatan para wanita atau fungsi domestik merupakan

tempat untuk memasak. Selain dapur terdapat gadri terdapat ruang di

belakang senthong namanya gadri. Ruang ini digunakan sebagai

tempat makan keluarga. Bagian belakang biasanya terdapat pintu.

Pintu bagian belakang dalam rumah Jawa memiliki tafsiran sebagai

sarana saling komunikasi, berhubungan sosial, dan fungsi menghargai.

(Bahasa Dan Seni, Tahun 39, Nomor 1, Februari 2011:73) Namun pada

susunan tataruang di atas dapur menjadi satu dengan gadri.

e. Tajug

Rumah ibadah sepeti masjid kebanyakan menggunakan bentuk

bangunan tajug. Bangunan tajug ini hamper samadengan bangunan

joglo, bedanya bentuk atap tajug tidak mempunyai molo, jadi atapnya

Page 42: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 22

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

tidak brunjung tapi lancip atau runcing. Atap dibuat demikian diartikan

sebagai lambang keabadian Tuhan dan keesaan Tuhan.

Selain lima bangunan diatas terdapat bangunan lain yang biasanya ada di

masyarakat Jawa:

a. Rumah tempat musyawarah

Rumah tempat musyawarah kebanyakan berbentuk Joglo dan

limasan, sedangkan bentuk kampung tidak ada karena dirasa terlalu

kecil.

b. Rumah tempat menyimpan.

Dalam rumah jawa biasanya ada tempat penyimpanan padi yang

disebut lumbung dan terdapat kandang sapi.

a= Lantai tengah b= lantai pananggap c= serambi untuk tamu kehormatan d= serambi untuk hadirin

Gambar II.8. Bentuk Rumah Tajug Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Gambar II.9. Bentuk ruang tempat musyawarah Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Gambar II.10. Bentuk lumbung (kiri)dan kandang sapi (kanan) Sumber Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta,1986

Page 43: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 23

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa bangunan Jawa

dibedakan berdasarkan bentuk atapnya. Atap merupakan peneduh atau

penutup suatu ruang, semakin luas kebutuhan ruang maka semakin luas

atap yang digunakan. Begitu pula pada bangunan arsitektur Jawa semakin

luas suatu ruang maka semakin kompleks bentuk atapnya. Hal itu

menunjukkan bahwa orang dahulu juga memahami system sturktur

bangunan. Berikut hirarki kerumitan bangunan Jawa.

Joglo

Tajug

Limasa

Kampung

Panggang

Gambar II.11. Hirarki kerumitan bangunan Jawa

Sumber Analisa Pribadi

Page 44: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 24

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Jadi juga dapat disimpulkan bahwa semakin banyak kegiatan yang di

wadahi maka semakin besar ruang yang dibutuhkan dengan kata lain ruang

yang besaran kecil seperti kios kemungkinan akan mengambil bentuk

panggang pe dan seterusnya. Selain berdasarkan besaran ruang pemilihan

bentuk bangunan juga diambil dari fungsi ruang bangunan jawa

seperti:Masjid -> atap tajug, Ruang pagelaran seni -> pendhapa -> Joglo.

D. Relevansi Pasar Wisata Budaya dengan Arsitektur Jawa

Berdasarkan tinjauan teori arsitektur jawa terdapat 4 aspek yang

mencerminkan arsitektur jawa, yaitu:

1. Tataruang dan orientasi bangunan

Dalam Arsitektur Jawa tataruang yang ada berupa rumah tinggal dengan

orientasi bangunan utara-selatan. Sedangkan untuk bangunan umum seperti

pasar tidak ada tataruang khusus. Hal tersebut dapat dilihat dari diskripsi

buku karangan A. Dewey, Peasant Marketing in Jawa (1962) yang

menggambarkan poses terjadinya pasar di Jawa. Namun masyarakat Jawa

sudah mengenal penzoningan tempat yang disebut Segara-Gunung dimana

hasil bumi dari laut berada pada satu zona,tidak bercampur dengan hasil

bumi dari gunung.

2. Bentuk bangunan

Bentuk pokok bangunan Jawa terdapat lima yaitu Panggang Pe, Limasan,

Kampung, Joglo dan Tajug.

Page 45: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 25

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Material bangunan

Bangunan jawa pada umumnya menggunakan material kayu, namun

beberapa bangunan juga ditemukan menggunakan material bambu.

4. Struktur bangunan

Struktur bangunan jawa menggunakan struktur kayu dengan gaya beban

bidang sehingga dapat bertahan terhadap gaya horisontal. Sistem ini sangat

berbeda dengan struktur kayu orang barat dimana gaya yang bekerja

merupaka gaya vertikal. Sehingga konstruksi kayu bangunan Jawa dalam

posisi tidur, sedangkan konstruksi kayu orang barat tegak.

Berdasarkan kajian teori arsitektur jawa dan pemahaman pasar di atas

maka aplikasi arsitektur jawa dapat diterapkan pada Pasar Wisata Budaya pada

setiap aspek berikut:

1. Tata ruang dan orientasi bangunan

Tidak adanya tataruang khusus tentang arsitektur jawa sebuah pasar,

serta konsep Segara-Gunung yang kurang sesuai dengan produk yang dijual

pada Pasar Wisata Budaya nantinya. Maka penulis mencoba

tegak tidur

Gambar II.12. Struktur bangunan Jawa(kiri)& struktur barat (kanan)

Sumber Analisa Pribadi

Arah beban Arah beban

Page 46: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 26

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

mentransformasikan susunan tataruang rumah jawa pada Pasar Wisata

Budaya sebagai wujud melestarikan budaya.

Arsitektur jawa mempunyai tata ruang yang khas, sebuah rumah tinggal

Jawa setidak-tidaknya terdiri dari satu unit dasar yaitu omah yang terdiri

dari dua bagian, bagian dalam terdiri dari deretan sentong tengah, sentong

kiri, sentong kanan dan ruang terbuka memanjang di depan deretan sentong

yang disebut dalem sedangkan bagian luar disebut emperan seperti

dijelaskan dalam gambar 3.

Pola tata ruang tersebut akan ditransformasikan pada Pasar Wisata Budaya

yang direncanakan sesuai dengan kegiatan yang ada pada pasar. Sehingga

penarapan tataruang rumah Jawa pada Pasar Wisata Budaya lebih

ditekankan pada makna atau nilainya, seperti

- Pendapa merupakan tempat terbuka untuk umum ditransformasikan pada

fungsi ruang sebagai ruang penerima,

Umum

Semi privat

Privat

Gambar II.13. Denah Rumah Jawa

Sumber Analisa Pribadi

Page 47: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 27

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Gandok sebagai ruang tambahan dan zona semi privat alan

ditransformasikan kedalam fungsi ruang dengan kegiatan yang lebih

bermakna seperti retail produk budaya besrta proses pembuatannya.

- Senthong sebagai ruang privat yang dikenal dengan tempat sacral maka

dimaknai sesuai konteks kekiniaan (kegiatan Pasar Wisata Budaya) akan

ditransformasikan sebagai ruang pamer barang antik.

Karena tataruang Pasar Wisata Budaya bercermin pada rumah Jawa maka

orientasi banguanan juga sesuai rumah Jawa pada umumnya yaitu

berorientasi utara-selatan.

2. Bentuk bangunan

Bentuk bangunan pada Pasar Wisata Budaya tidak lepas dari tataruang

rumah Jawa, seperti:

Pendhapa menggunakan bentuk atap pendhapa, Gandhok mengggunakan

bentuk atap panggangpe, Senthong menggunakan bentuk atap kampung

Karena pasar wisata budaya yang direncanakan berupa masa jamak maka

dimungkinkan untuk menggunakan bentuk atap Jawa lainnya sesuai

kegiatan yang diwadahi.

Page 48: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 28

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Tampilan bangunan berdasarkan material

Material yang digunakan berupa kayu sertap penggunaan batu bata espos

untuk sebagai eksplorasi bentuk masa kini sehingga memperkuat karakter

konsep kedekatan dengan alam pada rumah Jawa.

4. Struktur bangunan

Struktur banguana pasar sesuai dengan bentuk banguanan Jawa yang

diterapkan dengan susunan strukur bangunan:

- Upper sruktur berupa atap dengan konstruksi kayu

- Sub stuktur berupa tiang atau disebut saka pada bangunan Jawa

- Supper sturktur berupa umpak

Berikut kerangka pikir relecansi antara Pasar Wisata Budaya dengan

Arsitektur Jawa:

atap

saka

umpak

Gambar II.14. Struktur Rumah Jawa

Sumber Analisa Pribadi

Page 49: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 29

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

E.Kajian Studi Banding

1. Kajian Aplikasi Arsitektur Jawa pada Bangunan Omah Sinten

Omah Sinten, Heritage Hotel & resto, sebuah landmark di kawasan

budaya Ngarsopuro yang letaknya tepat berhadapan dengan Istana

Mangkunegaran, Solo. OmahSinten dirancang sebagai ruang publik, tempat

bisnis yang mengintegrasikan kearifan budaya lokal. Peradaban masa lalu

hadir kembali dalam kemasan kekinian untuk memenuhi citarasa

masyarakat sekarang.

Cita rasa tradisional Jawa diciptakan dalam suasana lingkungan,

pengolahan lansekap, penataan ruang, serta pemilihan material bangunan.

Penataan lansekap dengan pekarangan rumah tradisional Jawa, yang

dikelilingi oleh tanaman-tanaman yang dulunya tumbuh di pekarangan

rumah masyarakat Jawa namun saat ini sudah jarang ditemui, seperti pohon

mlanding, tanaman obat, putrid malu sampai pohon mojo.

Skema II.2. Relevansi Pasar Wisata Budaya dengan Pendekatan Arsitektur Jawa Sumber Analisa Pribadi

PASAR WISATA BUDAYA

TATA RUANG

ARSITEKTUR JAWA

Tidak ada tata ruang arsitektur jawa mengenai pasar, A. Dewey, Peasant

Marketing in Jawa (1962)

Rumah tinggal

BENTUK

MATERIAL

STRUKTUR

Panggang Pe, Limasan,Kampung, Joglo,

Kayu dan bambu

Kayu

Page 50: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 30

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Material kayu bangunan OmahSinten adalah kayu daur-ulang,

tidak menebang pohon / kayu baru. Penggunaan batu bata espos untuk

sebagai eksplorasi bentuk masa kini sehingga memperkuat karakter

juga konsep kedekatan dengan alam.

Interior dan furniture bangunan Omah Sinten juga

menggunakan material kayu. Kayu yang digunakan merupakan bahan

daur ulang, sehingga tidak menebang pohon.

Penataan setiap ruang yang bercermin pada rumah Jawa

menciptakan nuansa masa lalu. Salah satunya dengan menerapkan

Gambar II.13. Penataan lansekap Omah Sinten

Sumber www.pasarsolo.com

Gambar II.14. Material kayu pada tiap ruang Omah Sinten

Sumber www.pasarsolo.com

Gambar II.15. Interior dan furniture Omah Sinten

Sumber www.pasarsolo.com

Page 51: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 31

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

konsep dapur terbuka seperti dapur pada rumah Jawa yang disebut

Pawon.

Selain itu terdapat Pendopo joglo yang diberi nama Bale

Mangundriyo, yang dibangun tahun 1930 Desa Kalioso daerah Solo

Utara. Semua material bangunan Joglo menggunakan kayu jati dan

dibawa secara utuh dari tempat asalnya, dirangkai dan dimaknai

kembali dalam konteks kekinian sebagai resto dan area penerima.

Elemen estetika yang digunakan bersumber dari khasanah

tradisi dan memiliki nilai historis, seperti Candi Sukuh, metalurgi

Pande Keris. Kayon symbol makrokosmos sebagai background water

screen.Tangkai bajak, jagung, padi, presentasi mitologi Dewi Sri.

Konsep kearifan lokal yang diangkat tidak hanya pada segi

arsitektural, menu masakan serta aktivitas di dalamnya dibuat seakan

Gambar II.16. Dapur terbuka Omah Sinten

Sumber www.pasarsolo.com

Gambar II.17. Elemen estetika Omah Sinten

Sumber www.pasarsolo.com

Page 52: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 32

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

menyusuri kembali kehidupan desa. Dengan mengusung konsep

revitalisasi makanan-makanan tempo dulu (baik makanan yang

memiliki sejarah maupun makanan tradisional yang sudah jarang

ditemui) yang diiringi alunan music tradisional. Menu-menu

tradisional seperti Garang Asem Bumbung, Manuk Nom, Ayam

Goreng Sereh, serta minuman seperti Wedang Sereh, Serbat. Sehingga

tercipta suasana seakan kembali ke masa lalu di perkampungan di

Solo.

Perwujudan aritektur Jawa pada Omah Sinten yang tidak hanya

pada bentuk bangunan namun dari berbagai aspek. Sehingga

perwujudan tersebut menguatkan nuansa tradisional yang diciptakan

pada Omah Sinten. Pengapikasian tersebut dapat juga mendukung

penciptaan nuansa Arsitektur Jawa yang akan diterapkan pada Pasar

wisata budaya nantinya, antara lain:

- Pengolahan lansekap dengan menggunakan tanaman yang dulu

biasa tumbuh di pekarangan rumah masyarakat Jawa

- Penataan ruang dengan konsep dapur terbuka seperti pada rumah

Jawa yang disebut pawon serta bangunan pendhapa yang dirangkai

Gambar II.18. Menu tradisional Omah Sinten

Sumber www.pasarsolo.com

Page 53: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 33

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

dan dimaknai kembali dalam konteks kekinian sebagai resto dan

area penerima.

- Pemilihan material bangunan dengan menggunakan kayu daur

ulang serta batu bata espos .

2. Kajian Pasar Gabusan Yogyakarta Sebagai Preseden Obyek

Wisata Berbasis Budaya Berupa Pasar

a. Sejarah

Didirikan pada tahun 2004, Pasar Seni Gabusan yang terletak

sekira 10 km ke arah selatan pusat Kota Yogyakarta diharapakan

mampu menjadi pusat jual-beli produk kerajinan dan karya seni

warga Bantul. obyek wisata Pasar Seni Gabusan ini memang dibuat

khusus agar para pengrajin dan produk kerajinan Bantul bisa

menembus pasar internasional, sehingga Pasar Seni Gabusan ini

dibuat sedemikian rupa dengan standar internasional. Berikut site

plan dari pasar seni gabusan

Gambar II.19. Masterplan Pasar seni Gabusan

Sumber www.jogjatrip.com

Page 54: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 34

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dari site plan di atas dapat dilihat bahwa pasar seni gabusan

merupakan kompleks kegiatan seni dari tempat penjual kerajinan,

gedung kesenian, penginapan.

b. Kegiatan

Pasar Seni Gabusan mampu menampung kurang lebih 400

pengrajin yang terbagi dalam 16 los. Setiap los pasar merupakan

pengelompokan produk, seperti los khusus Kerajinan anyaman

berbagai hasil kerajinan anyaman dapat dijumpai di los pertama.

Disana kita dapat melihat aneka produk yang terbuat dari anyaman

bamboo ataupu rotan. Produk kerajinan tersebut antara lain berupa

tas, kotak bingkisan, keranjang,

Selain los anyaman juga terdapat los kerajinan kulit, terakota,

kayu, logam, perak, bamboo dan lukisan.

Berdasarkan master plan Pasar Gabusan di Yogyakarta ,

fasilitas yang ada dikelompokkan sebagai berikut:

- kelompok utama merupakan kelompok bangunan untuk

kegiatan penyewa seperti pengrajin seniman yaitu kegiatan

Gambar II.20. Produk yang dipasarkan

Sumber www.jogjatrip.com

Page 55: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 35

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

pemasaran dan promosi terdiri dari kios-kios peragaan

sebagai kios penjualan.

- kelompok bangunan pelengkap merupakan bangunan untuk

kegiatan pengunjung yang meliputi bangunan pengelola,

bangunan pelayanan umum berupa ruang informasi, hall dan

ruang tunggu.

- kelompok bangunan penunjang terdiri dari Gedung Kesenian

Gabusan, panggung terbuka, Restoran serta taman.

c. Tata masa bangunan

Ir. Eka Putra sebagai arsitek Pasar Gabusan mencoba merancang

sebuah pasar seni yang berkelanjutan. Konsepnya diawali dengan

memperjelas konteks dari para pengrajin pasar, khususnya untuk

pengrajin yang belum mapan,yaitu pengrajin yang belum mempunyai

modal besar dan pasar internasional.

Kelompok bangunan penunjang

Kelompok bangunan Utama

Kelompok bangunan pelengakap

Gambar II.21. Kelompok kegiatan Pasar seni Gabusan

Sumber www.jogjatrip.com

Page 56: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 36

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dalam desain pasar Gabusan arsitek mengambil bentuk arsitektur

local Yogyakarta. Dengan luas lahan sekitar 3,6 hektar, karakter desain

berupa sejumlah massa yang berorientasi pada sebuah ruang

ditengahnya yaitu “ ruang beratap langit” yang bagi masyarakat Jawa

bukan sekedar ruang terbuka, melainkan ruang untuk melakukan

aktivitas “guyub” bersama.

Atap bangunan ini menginterprestasikan dari bangunan

local Jawa yang berbentuk lancip dan dipadukan dengan bentukan

Tabang (bangunan untuk membakar gerabah)

d. Lokasi

Lokasi Pasar pasar Gabusan terletak di tempat yang strategis

karena berada pada jalur perlintasan menuju objek wisata Pantai

Parangtritis. Sehingga kemungkinan wisatawan melewati pasar

tersebut sangat banyak, melihat pantai parangtriris merupakan objek

Masa bangunan terpusat

Gambar II.22. Tata masa bangunan Pasar seni Gabusan

Sumber www.jogjatrip.com

Gambar II.23. Bentuk bangunan Pasar seni Gabusan

Sumber www.jogjatrip.com

Page 57: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 37

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

wisata yang tidak pernah sepi pengunjung. Namun pada kenyataannya

penjualan pada pasar Gabusan tidak seperti yang direncanakan terlihat

dari sepinya pengunjung. Banyak pakar telah berdiskusi mengenai

penyebab gagal pasar ini. Salah satunya karena letaknya, letak pasar

Gabusan yang dekat dengan sentral pembuatan kerajinan tersebut

membuat wisatawan lebih suka mengunjungi ke tempat pembuatan

kerajinan tersebut salah satunya kerajinan kulit di Bantul. Hal

tersebutlah yang membuat pasar ini sepi pengunjung, selain itu Pasar

Gabusan juga terletak tidak jauh dari pasar kerajinan yang sudah ada

lebih dulu yaitu Pasar Mlanding.

Selain letak secara makro, letak secaramikro Pasar Gabusan

ini juga dirasa kurang menarik karena disisi selatan site pasar ini

bersebelahan dengan lokasi kuburan yang secara estetika kurang

mendukung keberadaan Pasar Gabusan sebagai pasar wisata.

Gambar II.24.Peta Jogja Sumber www.jogjatrip.com

Pasar Gabusan

Pantai Paris

Kampung sentral pembuatan

kerajinan

Page 58: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 38

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Meskipun sudah ada berbagi perbaikan untuk menigkatkan jumlah

kunjungan. Salah satunya perbaikan tersebut dengan dibuatnya

jalan lingkar di depan pasar Gabusan dengan tujuan agar

pengunjung memasuki area pasar tersebutb namun hal tersebut

kurang menunjukkan perubahaan.

Dari studi kasus di Pasar Gabusan banyak kelebihan yang

dapat dipelajari antara lain :

1) Sejarah

Didirikannya Pasar Gabusan untuk meningkatkan kerajinan

warga Yogyakarta ke pasar internasional, sehingga pasar

tesebut didesain dengan standart internasional.

2) Kegiatan

Kelompok kegiatan dikelompokkan sesuai fungsinya, yaitu:

- kelompok utama merupakan kelompok bangunan untuk

kegiatan penyewa seperti pengrajin seniman yaitu kegiatan

Existing kuburan

Jalan Lingkar

Gambar II.25. Master Plan pasar gabusan Sumber www.jogjatrip.com

Page 59: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 39

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

pemasaran dan promosi terdiri dari kios-kios peragaan

sebagai kios penjualan.

- kelompok bangunan pelengkap merupakan bangunan untuk

kegiatan pengunjung yang meliputi bangunan pengelola,

bangunan pelayanan umum berupa ruang informasi, hall dan

ruang tunggu.

- kelompok bangunan penunjang terdiri dari Gedung Kesenian

Gabusan, panggung terbuka, Restoran serta taman.

3) Tata masa bangunan

Tata masa bangunan berorientasi pada perilaku masyarakat

Jawa dengan pola tata masa yang yang berorientasi pada

sebuah ruang ditengahnya yaitu “ ruang beratap langit” yang

bagi masyarakat Jawa bukan sekedar ruang terbuka, melainkan

ruang untuk melakukan aktivitas “guyub” bersama.

4) Lokasi

Lokasi Pasar pasar Gabusan terletak di tempat yang strategis

karena berada pada jalur perlintasan menuju objek wisata

Pantai Parangtritis.

Namun disisi lain ada beberapa kelamahan yang kurang

diperhatikan diantaranya sebagai berikut:

1) Berada di dekat dengan pasar kerajinan serupa yaitu Pasar

Mlanding yang sejak dahulu berdiri sehingga mempunyai

histori yang lebih kuat.

Page 60: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

II- 40

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2) Lokasi jauh dari pusat kota

3) Site terpilih dekat dengan makam

4) Penataan bangunan yang monoton seperti kios kerajinan pada

satu block, ruang pentas seni berada di sebrang pasar.

5) Ruang pentas seni hanya digunakan pameran produk

kerajinan, kegiatan tersebut dengan kata lain sama dengan

kegiatan di dalam pasar.

Page 61: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-1

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

BAB III

TINJAUAN KOTA SURAKARTA

A. Tinjauan Fisik Kota Surakarta sebagai Lokasi Dibangunnya Pasar

Wisata Budaya yang Direncanakan.

1. Batas- batas adminstratif

Kota Surakarta terletak di antara 110 45` 15" - 110 45` 35" Bujur

Timur dan 70` 36" - 70` 56" Lintang Selatan dan berbatasan dengan

Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Boyolali di sebelah utara,

Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sukoharjo di sebelah timur dan

barat, dan Kabupaten Sukoharjo di sebelah selatan. Kota Surakarta dan

kabupaten-kabupaten di sekelilingnya, Karanganyar, Sukowati,

Wonogiri, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, secara kolektif masih sering

disebut sebagai eks-Karesidenan Surakarta dengan mengangkat brand

kawasan Subosukawonosraten, (Surakarta, Boyolali, Sukoharjo,

Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten) atau sekarang populer

dengan sebutan Solo Raya.

Kota Surakarta dibagi menjadi 5 kecamatan yang masing-masing

dipimpin oleh seorang camat dan 51 kelurahan yang masing-masing

dipimpin oleh seorang lurah. Kelima kecamatan di Surakarta adalah:

- Kecamatan Pasar Kliwon (57110): 9 kelurahan

- Kecamatan Jebres (57120): 11 kelurahan

- Kecamatan Banjarsari (57130): 13 kelurahan

- Kecamatan Laweyan (disebut juga Laweyan, 57140): 11 keluarhan

- Kecamatan Serengan (57150): 7 kelurahan

Page 62: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-2

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

-

2. Perekonomian (www.surakarta.go.id)

Dari data pertumbuhan enduduk dapat di perkirakan jumlah

masyarakat yang melakukan kegiatan baik siang maupun malam hari di

kota Surakarta sekitar 800.000 jiwa, dan hal itu akan semakin

berkembang di tahun-tahun mendatang. Selain itu dari jumlah

pendapatan penduduk yang meningkat dari tahun ke tahun dapat dilihat

dari presentase distribusi diman peningkatan rata-rat Produk Domestik

Bruto Surakarta tiap tahunnya mencapai 6,4% lebih tinggi dari angkan

pertumbuhan ekonomi nasional maupun Jawa Tengah. Sector – sector

yang mendominasi dan memiliki presentase paling besar bagi Produk

Domestik Regional Bruto adalah sector perdagangan, industry,

perbankan, bangunan dan konstruksi serta pemerintahan dan hankam.

SOLORAYA

ÕÔßÌÛN

ÉÑÒÑÙ×Î×

SRAGEN

Gambar III.1. Peta Kota Surakarta Sumber :www.surakarta.go.id

Page 63: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-3

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Struktur ekonomi kota Surakarta Bertumpu pada sector industry

pengolahan, perdagangan, rumah makan dan hotel. Di Surakarta

terdapat sentra perdagagan tekstil atau pakaian dan batik yang terkenal

di Indonesia.

Selain itu terdapat terdapat banyak pasar modern yang terpusat di

wilayah singosaren dan sepanjang Jl Slamet Riyadi diantaranya SGM,

singosaren Plaza, Solo Square, Beteng trade Centre, dan PGS serta

pasar tradisional Klewer yang menunjukkan kestabilan ekonomi warga

Solo dengan tidak pernah sepinya pusat-pusat perdagangan tersebut.

TAHUN PERTUMBUHAN EKONOMI

2000 4,15%

2001 3,93%

2002 5,12%

2003 6,46%

2004 4,37%

2005 5,15%

2006 5,54%

2007 5,93%

3. Pertumbuhan wisata

Solo sebagai kota budaya yang bergelar `The Spirit Of Java `

menjadi daerah yang diramaikan dengan event budaya baik lokal,

regional, nasional hingga internasional yang diminati oleh para

wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Table III.1. Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2000-20007 Sumber : www.surakarta.go.id

Page 64: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-4

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Kunjungan wisatawan asing pada 2009 menurut data statistik

jumlahnya 13.859 dan wisatawan domestik jumlahnya 1.029.003.

Jumlah itu meningkat dibandingkan dengan laporan untuk tahun 2008.

Wisatawan asing jumlahnya 11.922 dan wisatawan domestik 960.625.

Dari tahun ke tahun tingkat kunjungan wisatawan ke Solo semakin

meningkat. Namun pada tahun ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

(Disbudpar) Solo mencatat jumlah tamu masuk Solo ke anjlok hingga

100.000-an atau 8,46% lebih rendah daripada tamu tahun 2010.

Kunjungan tamu di 2010 tembus 1,019 juta didominasi tamu lokal 1

juta. Sedangkan tahun 2011, jumlah tamu hanya 919.607 orang.

Kendati demikian, masa tinggal atau length of stay (LOS) naik dari

semula 1,5 hari menjadi 2 hari. Berikut table jumlah kunjungan

wisatawan ke Solo.

Tahun Kunjungan Wisatawan Domestik & Mancanegara

2000 118.083

2001 283.858

2002 313.446

2003 357.537

2004 362.814

2005 769.744

2006 915.610

2007 972.547

2008 1.042.862

2009 1.080.350

Table III.2. Kunjungan Wisatawan Domestik & Mancanegara Sumber : www.surakarta.go.id

Table III.2. Kunjungan Wisatawan Domestik & Mancanegara Sumber : www.surakarta.go.id

Page 65: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-5

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2010 1.019.000

2011 919.607

Dari data diatas kunjungan wisatawan ke Solo setiap tahunnya

mengalami perubahan. Hanya saja pada tahun 2011 sedikit mengalami

penurun jumlah kunjungan, namun mengalami kenaikan masa tinggal

atau length of stay (LOS) naik dari semula 1,5 hari menjadi 2.( Kabid

Pemasaran Disbudpar Solo, Budi Sartono, Jumat, 23/3/2012 14:25,

Solopos)

4. Penataan tata ruang kota

Bedasarkan SK Walikota Dati II Surakarta No.050/228/1/1989

tanggal 25 Mei 1989,bahwa wilayah kotamadya Surakarta dibagi dalam

4 wilayah pengembangan yang meliputi wilayah pengembangan Utara,

Barat, Timur, dan Selatan. Kemudian dirinci dalam 10 Sub Wilayah

pengembangan (SWP), sebagai unit perencanaan dalam penyusunan

RUTRK Surakarta 1993-20113.

Keterangan Pembagian Sub Wilayah Pembangunan Kota Surakarta:

1) SWP I : kelurahan pucangsawit

2) SWP II : kelurahan kampung baru

3) SWP III : kelurahan gajahan

4) SWP IV : kelurahan sriwedari

5) SWP V : kelurahan sondakan

6) SWP VI :: kelurahan jajar

7) SWP VII : kelurahan sumber

8) SWP VIII : kelurahan jebres

9) SWP IX : kelurahan kadipiro

10) SWP X : kelurahan mojosongo

Page 66: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-6

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

SWP I SWP II

SWP III

SWP X

SWP VIII

SWP IV SWP VI

SWP VII

SWP V

SWP IX

Adapun penyediaan ruang kegiatan kota Surakarta yang mengacu

pada pengembangan fungsi-fungsi Kotamadya Surakarta di masa

mendatang yaitu:

1) Penyediaan areal pusat pariwisata

2) Penyediaan areal pusat pengembangan kebudayaan

3) Penyediaan areal olahraga

4) Penyediaan areal relokasi industry

5) Penyediaan areal perluasan dan pembanguan pendidikan

6) Penyediaan areal pusat perdagangan, pertokoan dan

perbelanjaan

7) Penyediaan areal pusat perkantoran / pusat administrasi

8) Penyediaan areal lingkungan perumahan

Gambar III.2. Peta Penggunaan Lahan Kota Surakarta Sumber : RUTRK Surakarta tahun 1993-2013 Pemerintah Kota Daerah Tingkat II Surakarta

Page 67: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-7

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

SWP Pariwisat

a

Kebudayaan

Olahraga

Industry

Pendidika

n

Perdagangan

Pst adm / ktr

Perumahan

Lokasi Aktivitas/ Fungsi Kota

I X Pucangsawit

II X X X X

Mangkunegaran, balaikota, Kaw. Komersial

III X X X Kearaton, Kaw. Komersial

IV X X

Sriwedari, Balekambang, Manahan

V X Sondakan, Laweyan

VI X X Jajar

VII X Sumber, Banyuanyar

VIII X X

Taman Jurug, UNS,Kaw. Komersial

IX X X Kadipiro

X X Mojosongo

5. Potensi lokasi dibangunnya Pasar Wisata Budaya

Potensi lokasi terpilih yang tepat untuk pembangunan Pasar Wisata

Budaya pada wilayah Surakarta yaitu pada kawasan pariwisata dan

perdagangan. Sesuai RDTRK Kotamadya Dati II Surakarta Bagian

Selatan Tahun 1996 – 2006 Struktur Ruang Kota Surakarta yang telah

diuraikan di atas. Sehingga untuk menentukan lokasi yang berpotensi

digunakan sebagai system pembandingan dua kawasan sebagai berikut:

- Kawasan pariwisata : Mangkunegaran, balaikota, Keraton, Kaw.

Komersial, Sriwedari, Balekambang, Manahan

Table III.3 Potensi Lokasi Dalam Penyediaan Ruang Untuk Fungsi Kota Sumber : RUTRK Kotamadya Surakarta 1993-2013

Page 68: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-8

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Kawasan perdagangan : Mangkunegaran, balaikota, Keraton, Kaw.

Komersial, Taman Jurug, UNS,Kaw. Komersial

Dari perbandingan di atas kawasan yang berpotensi didirikannya pasar

wisata budaya adalah Mangkunegaran, balaikota dan kraton.

B. Tinjauan Non Fisik Kota Surakarta sebagai Dasar Kegiatan Pada

Pasar Wisata Budaya yang Direncanakan

1. Potensi Kota Solo sebagai obyek wisata

Solo mempunyai berbagai obyek wisata yang dirankum dalam 7 atraksi

utama oleh (January 2008 ,Deutsche Gesellschaft für, Technische

Zusammenarbeit,GTZ)

• 7 atraksi utama budaya (Candi Prambanan, Ratu Boko dan beberapa

candi di dataran tinggi Siva, Candi Sukuh, dan Candi Cetho, Keraton

Kasunanan, Keraton Mangkunegaran, Makam Pandanaran, Museum

Manusia Purba & Fosil di Sangiran – Situs Peninggalan Sejarah

tingkat dunia)

• 7 atraksi utama situs alam ( Gunung Merapi yang maih aktif, Gunung

Merbabu, Selo Pass di Boyolali, Gunung Lawu di Karanganyar,

Grojogan Sewu/ air terjun di

Karanganyar, Air Terjun Jumok di Karanganyar, Waduk Gajah

Mungkur di Wonogiri,Gua-gua karang di Wonogiri; Gua Gong dekat

Pacitan)

• 19 obyek wisata popular dengan minat khusus (Kampung Batik

Kauman dan Kampung Batik Laweyan, Pasar Klewer, Pasar Antik

Triwindu, THR Sriwedari (performance khusus), Kebun Binatang

Page 69: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-9

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Satwataru Jurug, Desa Tua Baluwarti, Makam Ki Gede Solo, Makam

Pangeran Samodro, Desa Wirun (tempat pembuatan gamelan Jawa,

pembuatan genting dan tekstil secara tradisional, dll.), Perkebunan

The Kemuning (di Gunung Lawu), Pabrik gula & musem gula di

Klaten dan Karanganyar (dengan kereta api tua), perkebunan karet di

Kedawung (Sragen), Tawangmangu Resort Area, sentra kerajinan

kuningan (Boyolali), Taman rekreasi air Umbul Tlatar (Boyolali),

Umbul Pengging (Boyolali), Kampung kerajinan keramik/gerabah di

Melikan (Klaten), Rowo Jombor (Klaten), Sumber Air Ingas (Klaten),

Taman Rekreasi Sendang Asri (Wonogiri).

2. Potensi Kota Solo sebagai kota Budaya

Banyaknya hasil budaya leluhur yang bertahan dan dilestarikan

hingga sekarang membuat kota Solo semakin dikenal sebagai kota

budaya. Hasil budaya tersebut antara lain makanan khas Solo, hasil

kerajinan , pentas seni, arsitektur serta peninggalan sejarah.

a. Potensi kuliner khas Solo (wisata kuliner)

Solo mempunyai banyak tempat wisata kuliner yang menyajikan

makanan khas Solo seperti nasi liwet, srabi, timlo, dll. Solo sendiri

semakin banyak tempat kuliner yang menyajikan makanan-makanan

khas solo salah satunya rumah makan Omah Sinten, rumah makan

tersebut menyajikan menu makanan khas Solo serta makanan khas

raja kraton Solo. Selain rumah makan di Solo juga terdapat kampong

wisata kuliner yang mengusung makanan khas Solo sebagai lambing

kampung wisata tersebut

Page 70: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-10

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Nasi liwet

Nasi liwet adalah makanan khas yang terdiri dari nasi gurih dengan

sayuran Jipang, daging ayam, telur, santan kental (kumut), opor,

dan berbagai bahan lainnya yang disajikan dengan alas daun pisang

dengan sedikit ditekuk dan disematkan lidi supaya berbentuk

kerucut(istilahnya disebut pincukan). Nasi Liwet yang terkenal di

Solo adalah Nasi Liwet Wongso Lemu yang tempatnya di

Keprabon, Jalan Teuku Umar, (dekat dengan Kraton

Mangkunegaran).

- Srabi

Srabi memiliki tekstur kenyal namun tetap lembut dan rasanya

sangat legit. Letaknya srabi ini di sepanjang Jalan Moh. Yamin

Notosuman. Toko srabi notosuman yang terkenal adalah Srabi

Notosuman Ny Lidia (kotak bungkusnya warna hijau) dan Srabi

Notosuman Ny Handayani (kotak bungkusnya warna

coklat/merah).

- Timlo

Gambar III.3. Nasi liwet Sumber : www.pasarsolo.com

Gambar III.4. Srabi Sumber : www.pasarsolo.com

Page 71: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-11

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Timlo adalah makanan khas Solo yang isinya potongan-potongan

daging ayam, jerohan ayam seperti ati ampela, potongan-potongan

sosis solo, telur ayam pindang, dengan kuah mirip dengan sop dan

di atasnya ditaburi bawang. Timlo yang terkenal di Solo adalah

Timlo Sastro yang tempatnya di belakang Pasar Gedhe Solo

- Gudeg Ceker

Gudeg ceker adalah makanan khas yang terdiri dari nangka muda,

krecek (kulit sapi), telur, daging ayam dan cakar ayam (ceker).

Gudeg ceker yang terkenal di Solo adalah Gudeg Ceker Bu Kasno

yang tempatnya di pinggir jalan (trotoar) di daerah Margoyudan.

- Bebek goreng

Bebek goreng yang terkenal di Solo dan sekitarnya adalah bebek

Goreng H Slamet di Kartosuro

- Makanan khas raja kraton Solo. Menu-menu tradisional seperti

Garang Asem Bumbung, Manuk Nom, Ayam Goreng Sereh, serta

minuman seperti Wedang Sereh, Serbat.

b. Potensi pentas seni di Solo ( wisata budaya)

Gambar III.5. Timlo Sumber : www.pasarsolo.com

Gambar III.6. Gudeg ceker Sumber : www.pasarsolo.com

Page 72: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-12

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

1) Ketoprak Balekambang sudah ada sejak tahun 1950. Tapi

gedungnya baru dibangun di tahun 1977. Dulu pertunjukan ini

dinamakan "Tobong" atau panggung darurat karena tempatnya

selalu berpindah-pindah tempat. Pada tahun 1989 diputuskan

untuk mengadakan pertunjukan tetap di sebuah gedung yang tak

terpakai. Hingga kini jumlah anggota Komunitas Ketoprak

Tobong kurang tebih 70 orang. Kelompok ketoprak humor

Srimulat juga lahir di sini, termasuk pelawak-pelawak terkenal

seperti Gepeng, Timbul, Basuki, dan masih banyak lagi.

2) Grup tari Soeryo Sumirat

Berdirinya grup tari Soeryo Sumirat berawal dari pemikiran

Gusti Pangeran Harya Herwasta Kusumo, adik kandung Sri Paduka

Mangkoenegoro IX. Beliau bersama rekan-rekan yang tertarik akan

seni tari membentuk sebuah grup tari.Di dalam grup tari Soeryo

Sumirat ado 2 bagian, yaitu tari Klasik Jawa Solo dan Tari

Moderen/Kreasi. Sanggar tari ini berada di dalam Istana

Mangkunegaran Solo, satu-satunya sanggar tari dalam ruang

lingkup kerajaan. Di Istana Mangkunegaran dapat melihat latihan

Gambar III.7. Ketoprak Balekambang Sumber : www.pasarsolo.com

Page 73: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-13

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

tari grup Tari Soeryo Sumirat mulai dari tari moderen hingga tari

klasik wayang bocah.

3) Wayang Bocah

Tidak seperti pemain wayang biasanya yang sudah dewasa,

wayang ini dimainkan oleh anak-anak atau dalam bahasa Jawa

disebut bocah. Pementasan serta tempat latihan berada di Sanggar

Tari Wayang Bocah Soeryo Sumirat di Pura Mangkunegaran atau

Meta Budaya di Kampung Baluwarti.

4) Wayang kulit

Tokoh-tokoh wayang kulit berasal dari kisah klasik

Ramayana dan Mahabharata yang mencerminkan kehidupan

manusia. Kemampuan dalang yang paling berperan, terutama

ketika memainkan penokohan wayang di balik tabir yang

memunculkan bayang-bayang wayang, kemudian diiringi dengan

musik gamelan Jawa. Balutan suara sinden semakin

menyempurnakan pertunjukan. Pengaturan seperti ini

menghasilkan sebuah pertunjukan mahakarya seni.

Gambar III.8. Penari Soeryo Sumirat S Sumber : www.pasarsolo.com

Gambar III.9. Wayang Orang Sumber : www.pasarsolo.com

Page 74: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-14

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

5) Wayang orang

Wayang orang muncul di abad XVIII diilhami drama yang

telah berkembang di Eropa, diciptakan oleh KGPAA

Mangkunegoro I di Solo.Pada saat Paku Buwono X membangun

Taman Sriwedari sebagai taman hiburan untuk umum dan

meresmikannya di tahun 1899, diadakan pertunjukan wayang

orang yang kemudian tetap hidup hingga saat ini. Wayang Orang

Sriwedari telah berjasa besar dalam ikut metestarikan kebudayaan

bangsa, yaitu seni wayang orang, seni tari, seni busana, seni

suara, serta seni karawitan

c. Potensi kerajinan di Solo

Potensi industri yang ditemukan di Solo mayoritas berupa

industri kecil, kecuali industri batik. Program pemerintah yang

mengangkat brand kawasan Subosukawonosraten, (Surakarta,

Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten),

atau sekarang populer dengan sebutan Solo Raya memungkinkan

untuk dipasarkannya kerajinan-kerajinan dari berbagai daerah

Gambar III.10. Wayang Kulit Sumber : www.pasarsolo.com

Gambar III.11. Wayang Orang Sumber : www.pasarsolo.com

Page 75: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-15

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

tersebut untuk dipasarkan di Kota Solo. Identitas wilayah

diharapkan akan membangun image Kota Solo sebagai pusat

kebudayaan Jawa, dan juga sebagai langkah untuk menarik

wisatawan sekaligus investor baik dari dalam maupun luar negeri.

Berikut potensi kerajinan di Kota Solo Raya:

1) Batik

Industri batik menjadi salah satu industri khas Solo. Sentra

pembuatan kerajinan batik dan perdagangan batik antara lain di

Kampung Batik Laweyan dan Kauman. Pasar Klewer serta

beberapa pasar batik tradisional lain menjadi salah satu pusat

perdagangan batik di Indonesia. Sedangkan PGS merupakan salah

satu pusat perdagangan batik Perdagangan di Solo berada di

bawah naungan Dinas Industri dan Perdagangan.

Banyaknya pengusaha dan pegrajin batik menjadi bukti

banyaknya peminat berbagai olahan batik sehingga industru batik

masih berpotensi untuk dikembangkan.

Bahan baku pembuatan batik adalah sebagai berikut:

- Kain mori

- Gawangan (tempat untuk meletakkan kain saat proses

membatik)

- Lilin (malam yang dicairkan)

Gambar III.12. Kerajian batik Sumber : www.pasarsolo.com

Page 76: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-16

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Panci

- Kompor kecil

- Larutan pewarna

Sedangakan proses pembuatan batik adalah sebagai berikut:

o Ngemplong, mencuci kain mori untuk menghilangkan

kanji. Yang kemudian dialnjutkan dengan pengeloyoran

yaitu, memasukkan kain mori ke minyak jarak atau minyak

kacang yang sudah ada di dalam abu merang/londo.

kemudian kain diberi kanji dan setelah itu di jemur.

Selanjutnya dilakukan pengemplongan, yaitu kain mori di

palu untuk menghaluskan lapisan kain agar mudah dibatik.

o Nyorek atau Mola adalah, proses membuat pola di atas kain

mori menggunakan pensil atau canting.

o Mbathik merupakan tehapan menorehkan malam (lilin)

menggunakan canting batik ke kain mori yang dimulai

o Nembok adalah proses dimana menutupi bagian-bagian

yang tidak boleh kena warna dasar tentunya dengan

menggunakan malam (lilin). Bagian kain yang tidak boleh

kena warna dasar dalam hal ini adalah warna biru tua,

ditutup dengan lapisan malam (lilin) yang tebal seolah-olah

merupakan tembok penahan. Setelah proses menembok

selesai maka, dilanjutkan dengan tahap berikutnya yaitu,

Pencelupan pertama warna dasar.

Page 77: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-17

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Medel adalah proses pencelupan kain yang sudah di batik

ke cairan warna secara berulang-ulang sehingga,

mendapatkan hasil seperti warna yang diinginkan.

o Ngerok dan Mbirah pada proses ini dilakukan peglupasan

malam dengan menggunakan lempengan logam yang

kemudian, dibilas dengan air bersih, dan setelah itu diangin-

anginkan.

o Mbironi yaitu, menutupi warna biru dan isen-isen pola yang

berupa cecek atau titik dengan menggunakan malam.Selain

itu ada juga proses ngrining, yaitu proses mengisi bagian

yang belum diwarnai dengan motif tertentu. Biasanya,

ngrining dilakukan setelah proses pewarnaan dilakukan.

o Menyoga Berasal dari kata soga, yaitu sejenis kayu yang

dipergunakan untuk mendapatkan warna coklat. Adapun

caranya, dengan mencelupkan kain ke dalam campuran

warna coklat tersebut.Setelah, pencelupan dalam soga

kemudian proses dilanjutkan dengan pemberian warnanya

dan membuang lilin-lilin seluruhnya (nglorod)

o Nglorod Merupakan tahapan akhir dalam proses pembuatan

sehelai kain Batik tulis ataupun Batik Cap yang

menggunakan perintang warna (malam). Dalam tahap ini

yaitu, melepaskan seluruh malam (lilin) dengan cara

memasukkan kain yang sudah cukup tua warnanya ke

dalam air mendidih yang kemudian, dibilas dengan air

Page 78: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-18

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

bersih dan setelah itu di angin-anginkan.Maka, tidak dapat

disangsikan lagi kenapa sehelai kain batik tulis dapat

mencapai harga yang tinggi. Karena, kalau kita melihat

mulai dari proses awal, hingga proses akhir kadang-kadang

melibatkan beberapa orang dalam penyelesaian suatu

tahapan proses yang juga memakan waktu agak lama.

Dari proses di atas tersebut, ruang untuk pembuatan batik ada 3

yaitu:

- Ruang mencuci bahan dan pewaarnaan

- Ruang membatik

Proses membatik sendiri ada 3 macam yaitu dengan cara dicap,

dicanthing dan printing (dicetak).

- Ruang jemur, merupakan tempat untuk menjemur kain batik

selama proses pembuatan

Gambar III.14. Proses cap kain batik Sumber http://rusabawean.com/wp-content/uploads/2012/03/Laweyan

Gambar III.13. Tempat mencuci batik Sumber: dokumen pribadi

Page 79: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-19

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Proses yang direncankan di worksop adalah proese membatik

dengan canthing

2) Lukis

Solo mempunyai seniman lukisan yang terkenal bernama

Dullah. Dulu dirumah beliau terdapat museum lukisan yang berisi

karya beliau terletak di Jalan Ciptomangunkusumo 11 Solo.

Museum seluas 1.200 m2 ini, menyimpan tak kurang 500 buah

lukisan. Lukisan-lukisan itu, bukan hanya karya Dullah sendiri,

tapi juga karya pelukis-pelukis ternama lain, seperti Affandi,

Abdullah Basuki, Raden Saleh, Abdullah dsb. Pelukis yang

pernah mengenyam pendidikan di Taman Siswo dan Twede

Inslansche School ini, juga punya sanggar lukis 'Pejeg' di Bali. (

Republika Online Jum'at, 22 Maret 1996).

Solo sendiri juga terdapat beberapa sanggar seni lukis :

Sanggar Lukis Warung Seni Pujasari Sriwedari Solo

Sanggar Lukis Bobbo,Tugu Lilin

Sanggar lukis Ilir-ilir

Gambar III. 15.Penjemuran kain batik Sumber: dokumen pribadi

Gambar III. 16.Penjemuran kain batik Sumber: dokumen pribadi

Page 80: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-20

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dalam bidang usaha kerajinan lukis di Solo sudah berkembang

dalam media pengaplikasiannya. Melukis tidak hanya di atas

kanvas namun di berbagai obyek lain yang dapat dipasarkan.

Berikut beberapa usaha kerijnan lukis di Solo:

Jilbab ,

Kaos lukis di daerah Sampangan, Pasar Kliwon, Solo.

Mukena lukis

Kaca lukis solo

Sepatu lukis

3) Kerajinan kulit

Solo juga mempunyai pengrajin wayang kulit, salah

satunya Art Lheater Craft milik Pak Suryo. Pengrajin ini

mempunya gallery di daerah Purwosari 03/07 Laweyan,

sedangkan workshopnya terletak Purbayan 03/10 Sukoharjo Solo.

Sedangkan pusat kerajinan di desa Madegondo dan desa Telukan,

kecamatan Grogol serta didesa Sonorejo kecamatan Sukoharjo.

Terdapat 35 unit usaha kerajinan tatah sungging di Kabupaten

Sukoharjo yang mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 120

orang. Jumlah produksi yang dihasilkan adalah 21.466 buah per

tahun.

Gambar III.17. Wayang Kulit Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Page 81: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-21

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Bahan utama Kerajinan wayang kulit dari kulit kerbau

pilihan dan gapit (tangkai) dari tanduk kerbau. Namun. Jika kulit

kerbau tidak ada dapat diganti dengan kulit sapi.

(http://www.wayangpedia.com/bahan-baku-pembuat-wayang-

kulit.html)

Proses pembuatan bahan baku tidak rumit, kulit kerbau

atau sapi dijemur dengan dibentangkan hingga kulit terentang

kuat merata dengan menarik semua sisi. Proses ini bertujuan

untuk mengurangi kadar air pada kulit.

Setelah kulit kering kemudian kulit dikerok menggunakan

alat yang disebut pethel. Alat tersebut sangat tajam, proses

pengerokan sendiri harus tegak lurus dengan bidang. Proses ini

bertujuan untuk membersihkan kulit serta mendapatkan ketebalan

yang diinginkan.

Gambar III.19. Proses pengerokan

Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Gambar III.18.Proses penjemuran Sumber http://images.solopos.com/2012/09/Foto1612-370x222.jpg

Page 82: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-22

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Setelah bahan baku siap digunakan, kerajinan wayang

kulit diproses secara hand made dengan tatah atau pahat

kemudian disungging atau dilukis, proses tersebut dikenal dengan

istilah Tatah- sungging.

Hasil kerajinan kulit yang paling diminati adalah souvenir

seperti gantungan kunci, pembatas buku karena harganya yang

relative terjangkau.

Selain di Laweyan dan Sukoharjo, Gandekan pernah

dikenal sebagai sentra perajin sandal kulit. Namun kerajinan

sandal kulit itu kolaps pada tahun 2007 karena membanjirnya

sandal murah asal China dan mereka gagal bersaing. Melihat

potensi ini Komunitas Kampung Solo berinisiatif untuk

membangkitkan kembali kampung kerajinan kulit yang sudah ada

ini dan mengembangkan usaha mereka untuk menghasilkan

produk yang variatif. Kegiatan ini juga di dukung penuh oleh

Pemkot Solo mengenai pengembangan usaha berbasisi kerajinan.

(http://www.solopos.com/2012/lifestyle/cagar-budaya-gerakan-

dari-kampung-164294)

Proses yang direncankan di workshop adalah proses tatah

sungging

Gambar III.20. Souvenir dari bahan kulit Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Page 83: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-23

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

4) Kerajinan logam

Kerajinan logam di Kota solo memang jarang dijumpai.

Kerajinan ini banyak dijumpai di desa Cepogo dan Tumang

(boyolali), desa tersebut terkenal sebagai desa pengrajin

kuningan.

Proses yang direncankan di workshop adalah proses memahat

logam.

5) Kerajinan rotan

Sentra Industri Rotan terletak di desa Trangsan dan desa

Mayang, Kecamatan Gatak. Industri ini sebagian besar dikerjakan

masih dalam skala Home Industry, namun mampu menembus

pasar internasional karena hasil produksinya sudah diekspor ke

berbagai negara diantaranya Inggris, Jerman, Belgia, Taiwan,

Gambar III.21. Proses Tatah Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Gambar III.22. Produk Kerajinan logam Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Gambar III.23. Proses memahat logam Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Page 84: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-24

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Belanda, Denmark dan Swiss dengan volume ekspor 910.230 kg

dan omset penjualan mencapai US$ 4.794.958,89.

Proses yangdirencankan di worksop adalah proes menganyam

rotan

6) Kerajian gerabah

Sentra kerajinan gerabah berada di Kasongan , Klaten. Pada

dasarnya, proses pembuatan gerabah terbagi dalam dua bagian

besar, yakni dengan cara cetak untuk pembuatan dalam jumlah

banyak (massal) atau langsung dengan tangan. Proses pembuatan

dengan menggunakan tangan pada keramik yang berbentuk

silinder (jambangan, pot, guci), dilakukan dengan menambahkan

sedikit demi sedikit tanah liat di atas tempat yang bisa diputar.

Salah satu tangan pengrajin akan berada di sisi dalam sementara

yang lainnya berada di luar. Dengan memutar alas tersebut,

otomatis tanah yang ada di atas akan membentuk silinder dengan

besaran diameter dan ketebalan yang diatur melalui proses

penekanan dan penarikan tanah yang ada pada kedua telapak

tangan pengrajin. Pembuatan gerabah atau keramik, mulai dari

proses penggilingan, pembentukan bahan dengan menggunakan

perabot, hingga penjemuran produk biasanya memakan waktu 2-4

Gambar III.24. Proses menganyam rotan Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Page 85: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-25

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

hari. Produk yang telah dijemur itu kemudian dibakar, sebelum

akhirnya proses finishing dilakukan dengan menggunakan cat

tembok atau cat genteng.

Proses yang direncanakan di workshop adalah proese pembuatan

gerabah

7) Kerajinan grafir

Kerajinan ini terdapat di desa Pabelan kecamatan Kartasura

dan di desa Manang kecamatan Grogol. Jumlah unit usaha ada 15

dan menyerap tenaga kerja 157 orang dengan kapasitas produksi

13.100 buah. Kerajinan ini juga sudah dieskpor ke manca negara

dengan volume 13.191 kg (US$ 339.311).

8) Kerajinan bambu

Lugut Wiku Art adalah sentra perajin bambu di kadipiro

banjarsari Solo yang menyediakan berbagai macam kerajinan

dengan bahan dasar bambu, antara lain: mebel bambu, meja kursi

bambu, almari bambu, rak bambu, penyekat ruang dari bambu,

Gambar III.25. Proses pembentukan gerabah Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Gambar III.26. Proses menggrafir kaca http://www.promojateng-pemprovjateng.com/publik/1a.jpg

Page 86: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-26

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

rumah bunga, ukir bambu, dan anyaman

bambu.http://www.pasarsolo.com/mebel-bambu

Teknik pengolahan bambu sebelum digunakan sebagai benda

kerajinan hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya misalnya

dikeringkan, direndam dan disemprot dengan cairan pestisida.

Proses ini termasuk pengolahan awal untuk menghindari bambu

dari serangan sehingga produk yang dihasilkan lebih awet.. Teknik

pembuatan kerajinan bambu ini dapat dikelompokkan menjadi 3

yaitu dianyam, non anyaman (dipotong, dibelah, dan dilobangi

dsb), dan gabungan dianyam dan no anyaman.

Proses yang direncanakan di workshop adalah proese penganyaman

Dari potensi yang ada di Solo dan sekitarnya

(Subowonosraten) produk budaya yang akan di tampung dalam

bentuk kegiatan maka jenis produk kerajinan yang akan ditampung

di Pasar Wisata Budaya adalah sebagai berikut:

Gambar III.27. produk kerajinan bamboo Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Gambar III.28. penganyaman bamboo Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Page 87: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-27

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Produk budaya Workshop Retail Pameran

Kuliner x

Pentas seni

Ketoprak balekambang x

Group tari Soeryo Sumirat x

Wayang bocah x

Wayang orang x

Wayang kulit x

Kerajinan

Batik x x

Seni Lukis x x

Kerajinan kulit x x

Kerajinan logam x x

Kerajinan rotan x x

Kerajinan gerabah x x

Kerajinan grafir x x

Kerajinan bambu x x

Keterangan : x berarti ditampung

Table III.3. Produk budaya yang ditampung Sumber : www.surakarta.go.id

Page 88: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-28

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Pasar- pasar di Solo

Solo merupakan kota kecil yang mempunyai banyak pasar tradisional di

setiap kecamatan. Pasar- pasar tersebut kebanyakan menjual kebutuhan pokok

sehari-hari yang memasok kebutuhan warga Solo, pasar-pasar tersebut antara

lain:

- Pasar Sidodadi

Pasar Sidodadi berlokasi di Jalan Slamet Riyadi, Kalurahan Karangasem,

Kecamatan Laweyan Kota Surakarta.Pasar tersebut tidak mempunyai

spesifikasi khusus, tetapi mampu menyediakan berbagai kebutuhan pokok

masyarakat. Setelah adanya perubahan luas lahan, hasil dari pembebasan

tanah makan Kleco, pada tahun 2007 Pasar Sidodadi dibangun kembali oleh

pemerintah Kota Surakarta.

- Pasar kadipolo

Pasar Kadipolo berlokasi di jalan Dr. Rajiman, Kalurahan Panularan,

Kecamatan Laweyan Kota Surakarta yang berada diatas lahan seluas lebih

kurang 1.500 m2.Pasar Kadipolo dibangun pada tahun 1980 spesifikasi jenis

dagangan berupa peralatan rumah tangga yang terbuat dari logam, seperti

ember, dandang, kompor minyak tanah dan lain-lain.

Gambar III.29. Pasar Sidodadi Sumber http://pasarsolo.com

Gambar III.30. Pasar Kadipolo Sumber http://pasarsolo.com

Page 89: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-29

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Pada tahun 1989 para pedagang dipindahkan ke Pasar Kabangan karena

Pasar Kadipolo tersebut akan digunakan untuk menampung pedagang dari

Pasar Singosaren yang hendak dipindah karena Pasar Singosaren akan

dijadikan pasar semi modern.Pasar Kadipolo tidak lagi sebagai pasar yang

menjual dagangan alat-alat kebutuhan rumah tangga dari logam tetapi

menjadi pasar yang menjual aneka jenis kebutuhan sehari-hari.

- Pasar legi

Pasar Legi didirikan pada masa pemerintahan Mangkunegoro I (Pangeran

Samber Nyawa). Terletak dijalan Sutan Syahrir, Kelurahan Stabelan,

Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta.

Pasar ini mempunyai luas sekitar 16.640 m2. Pasar Legi merupakan pasar

induk hasil bumi terbesar di Surakarta, yang mendapatkan pasokan dagangan

dari berbagai daerah baik dari wilayah sekitar surakarta maupun dari luar

daerah seperti Brebes, Temanggung, Tasikmalaya, Sidoarjo, Malang dan lain

sebagainya. Kegiatan pasar ini dimulai dari dini hari sampai malam hari.

- Pasar Klithikan

Pasar Notoharjo dibangun pada tahun 2006 oleh Pemerintah Kota Surakarta.

Pasar ini terletak di Kalurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota

Surakarta, diatas lahan seluas 1.800m2. Pasar Klithikan Notoharjo dibangun

menampung pedagang kaki lima diarea Taman Monumen 45 Banjarsari yang

berjumlah 909 pedagang.

Gambar III.31. Pasar Legi Sumber http://pasarsolo.com

Page 90: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-30

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Pasar Notoharjo lebih dikenal dengan nama Pasar Klithikan karena pasar

tersebut sebagai wadah bagi pedagang kakilima yang menjual berbagai

barang bekas, seperti elektronik, pakaian, ponsel, sparepart kendaraan dan

barang-barang lainnya. Pasar ini cukup unik karena disini pengunjung bisa

menemukan barang-barang bekas yang dengan kreativitas para pedagang

maka barang-barang tersebut dimanfaatkan kembali.

- Pasar Kembang

Pasar Kembang berlokasi di jalan Dr. Rajiman, Kalurahan Sriwedari,

Kecamatan Laweyan Kota Surakarta. pasar ini berdiri diatas lahan seluas

lebih kurang 1.409m2. Sesuai dengan namanya, pasar tersebut diperuntukan

bagi pedagang yang memiliki jenis dagangan bunga (kembang). Terutama

bunga tabur beserta perangkat (ubo rampe) untuk orang yang meninggal

dunia.Semula lokasi pasar ini adalah taman.

- Pasar mojosongo

Gambar III.32. Pasar Klithikan Sumber http://pasarsolo.com

Gambar III.33. Pasar Kembang Sumber http://pasarsolo.com

Gambar III.34. Pasar Mojosongo Sumber http://pasarsolo.com

Page 91: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-31

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Pasar Mojosongo terletak di jalan Brigjen Katamso, Kalurahan Mojosongo,

Kecamatan Jebres Kota Surakarta, diatas lahan seluas lebih kurang 1.120m2.

Pasar ini dibangun pada tahun 1976. Setelah mengalami beberapa kali

perbaikan, pada tahun 2007 pasar tersebut direnovasi kembali oleh

pemerintah Kota Surakarta.Pasar Mojosongo menyediakan kebutuhan sehari-

hari masyarakat.

- Pasar Harjodaksino

Pasar tersebut sebelumnya adalah pindahan dari Pasar Gemblegan yang

berada di bekas terminal bus Gemblegan yang merupakan pelabuhan dari

Pasar Dawung dan Pasar Gading. Pada tahun 2006 Pasar Harjodaksino

melakukan pembangunan kios baru bagian depan. Disamping menyediakan

kebutuhan sehari-hari, Pasar Harjodaksino juga menyediakan berbagai barang

kebutuhan upacara (ubo rampe) perkawinan atau Temanten.

Selain pasar- pasar di atas Solo juga mempunyai pasar yang menjadi objek

wisata bagi wisatawan domestik dan mancanegara , yaitu:

- Pasar Klewer

Merupakan salah satu pasar tradisional sebagai pusat perdagangan batik di

Indonesia. Pasar Klewer terkenal dengan aneka olahan batik dengan berbagai

jenis bahan dari yang murah hingga termahal.

Gambar III.34. Pasar Harjodaksino Sumber http://pasarsolo.com

Gambar III.35. Pasar Klewer Sumber http://pasarsolo.com

Page 92: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-32

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Pasar Triwindu

Merupakan tempat jual beli barang antic, pada tahun 2009 toko-toko

elektronik yang kurang tertata serta pasar antik triwindu telah di renovasi

menjadi suatu tempat yang sangat indah dan menarik untuk

dikunjungi.Dengan ditatanya toko-toko dan direhabnya pasar antik Triwindu

dengan bangunan etnik yang sekarang berubah nama menjadi pasar antik

Windujenar.

- Pasar Gedhe

Pasar Gedhe Hardjonegoro yang terletak di jalan Urip Sumoharjo, Kelurahan

Sudiroprajan, Kecamatan Jebres, Surakarta ini dibangun oleh Sinuhun Pakoe

Boewono x pada tahun 1930. Pasar ini didisain oleh arsitek Belanda bernama

Thomas Karsten. Arsitektur Pasar Gedhe merupakan perpaduan antara gaya

Eropa dengan gaya tradisional. Karena terjadi kebakaran pada tahun 2000,

Pasar Gedhe mengalami renovasi namun tanpa mengubah bentuk aslinya.

Pada masa awal berdirinya, di pasar ini sudah diberlakukan sistem jual beli

dan sewa terhadap toko dan tempat untuk berjualan. Sebuah sistem yang

masih belum umum pada masa itu. Satu hal lagi adalah bahwa Pasar Gedhe

Harjonegoro menjadi pasar bertingkat pertama di Indonesia.

Gambar III.36. Pasar Triwindu Sumber http://pasarsolo.com

Gambar III.37. Pasar Gedhe Sumber http://pasarsolo.com

Page 93: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

III-33

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIANTUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Pasar Ngarsopura

Ngarsopuro merupakan suatu kawasan di depan Pura Mangkunegaran, Di

sebelah kiri kanan JL Diponegoro di kawasan ngarsopuro tersebut dipasang

paving ,tempat duduk dan berbagai patung serta lukisan menghiasi area

tersebut.Pada setiap malam minggu area tersebut menjadi night market yang

menjual berbagai barang souvenir khas serta pertunjukan pentas seni oleh

warga Solo.

- Pasar Cendramata alun-alun

Merupakan kompleks kios-kios yang ada disekitar alun-alun utara yang

menjual berbagai souvenir seperti kacamata, helm, cincin akik, serta

kerajinan tangan khas Solo.

Dari sekian banyak pasar yang ada di Solo, Pasar Wisata Budaya yang

direncanakan mempunyai kesamaan kegiatan pada pasar Ngarsopura dimana

produk yang dijual merupakan kerajinan tangan, kuliner serta pentas seni. Namun

pada Pasar Wisata Budaya nantinya pengunjung juga dapat melihat proses

pembuatan produk yang dijual. Selain itu pengunjung juga dapat melihat serta

belajar berbagai pentas seni yang digelar. Semua kegiatan tersebut akan diwadahi

dalam bentuk bangunan yang mengusung konsep Arsitektur Jawa.

Gambar III.38. Pasar Ngarsopura Sumber http://pasarsolo.com

Page 94: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-1 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

BAB IV

PASAR WISATA BUDAYA BUDAYA DI SOLO DENGAN

PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA

A. Pasar Wisata Budaya yang Direnacanakn

Pasar wisata budaya yang direncanakan adalah tempat dimana

pembeli dan penjual untuk menukar jenis barang, jasa dan informasi

melalui kegiatan jual-beli serta belajar berbagai produk budaya yang

disajikan seperi melihat proses pembuatan kerajinan, belajar pentas seni,

belajar memasak serta sejarah perkembangan mengenai beberapa produk

budaya dengan nuansa aristektur jawa yang tercipta dalam kawasan pasar

wisata tersebut untuk bersenang-senang dan mencari pengalaman ruang

yang baru. Sehingga pengunjung tidak hanya membeli tapi juga dapat

belajar mengenai produk budaya yang disajikan.

B. Fungsi dan Tujuan Keberadaan Pasar Wisata Budaya

1. Fungsi

Fungsi utama dari Pasar Wisata Budaya adalah sebagai obyek

wisata produk budaya khas Solo yaitu kuliner, kerajinan dan pentas

seni yang dimiliki kota Solo dalam satu wadah untuk meningkatkan

potensi wisata yang ada di seluruh kota Solo yang dikemas dalam

sebuah “pasar”.

Page 95: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-2 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Selain fungsi tersebut Pasar Wisata Budaya nantinya berperan

sebagai pusat pengembangan produk local. Pembentukan sentra akan

membuat kegiatan operasionalnya menjadi lebih terkoordinasikan,

selain mungkin untuk membangun pola pelayanan kebutuhan yang

lebih ekonomis sifatnya, seperti dapat membeli 10 bahan baku

tambahan, dapat mengeksploitasi sumberdaya lokal secara lebih

efisien; dapat pula membangun kebersamaan dalam menghadapi pasar,

baik untuk memenuhi kebutuhan pasar (ada skala ekonomi usaha)

maupun untuk memenuhi kebutuhan mereka bersama (ada skala

ekonomisnya juga). (Pengembangan Produk UMKM, oleh : Soebroto

Hadisoegondo)

2. Tujuan

Tujuan dibangunnya Pasar Wisata Budaya dan sebagai obyek

wisata baru bagi masyarakat pada umumnya serta secara khusus untuk

wisatawan yang mempunyai waktu tebatas berkunjung di Solo dapat

menikmati kuliner, kerajinan, serta budaya yang dimiliki kota Solo

dalam satu waktu dan satu tempat.

C. Visi dan Misi Pasar Wisata Budaya

1. Visi

Mewujudkan salah satu visi pemkot Kota Sala sebagai Kota Budaya

yang bertumpu pada potensi Perdagangan dan Pariwisata.

Page 96: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-3 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2. Misi

Pasar Wisata Budaya yang direncanakan dapat berperan serta dalam

per tumbuhan Kota Solo sesuai dengan misi pemkot yaitu:

(www.surakarta.go.id)

- Revitalisasi kemitraan dan partisipasi seluruh komponen

masyarakat dalam semua bidang pembangunan , serta perekatan

kehidupan bermasyarakat dengan komitmen cinta kota yang

berlandaskan pada nilai-nilai “Sala Kota Budaya”.

- Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang memiliki

kemampuan dalam pengusahaan dan pendaya gunaan ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni, guna mewujudkan inovasi dan

integrasi masyarakat madani yang berlandaskan ke-Tuhanan Yang

Maha Esa.

- Mengembangkan seluruh kekuatan ekonomi Daerah, sebagai

pemacu tumbuhan dan berkembangnya ekonomi rakyat yang

berdaya saing tinggi, serta mendaya gunakan potensi pariwisata

dan teknologi terapan yang akrab lingkungan.

- Membudayakan peran dan fungsi hukum, pelaksanaan Hak Asasi

Manusia dan demokratisasi bagi seluruh elemen masyarakat,

utamanya para penyelenggara pemerintahan

- Melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah melalui

kegiatan pemasaran

Page 97: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-4 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

D. Status Kelembagaan Pasar WIsata Budaya

1. Kedudukan

Pasar Wisata Budaya berkedudukan di Surakarta yang

sekaligus menjadi pusat pertumbuhan kawasan Solo Raya (Surakarta,

Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen dan Klaten ).

2. Status

Pasar Wisata Budaya yang direncanakan, berstatus sebagai

tempat wisata dan perdagangan yang berada dibawah wewenang Dinas

Perindustrian dan Perdagangan dan Pariwisata yang pelaksanaannya

dikelola oleh kepala Pasar Wisata Budaya. Berdasarkan

permen_no.20_th_2012 struktur organisasi pengelola pasar sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri dari:

a. kepala pasar;

b. pejabat keuangan; dan

c. pejabat teknis lainnya sesuai kebutuhan.

Maka dalam kelembagaan orientasi dan sifat usaha Pasar Wisata

Budaya dapat dijelaskan dalam struktur organisasi sebagai berikut:

Page 98: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-5 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Pembiayaan

a) Pembangunan gedung

Dana dari Pemerintah Daerah

Sumbangan Donatur ( pengusaha, LSM, masyarakat umum)

b) Biaya operasional

Hasil pemasukan dari Pasar wisata budaya

Sumbangan Donatur ( pengusaha, LSM, masyarakat umum)

E. Operasional kerja Pasar WIsata Budaya

Pasar wisata budaya yang direncanakan merupakan tempat promosi

dan perdagangan produk budaya Solo berupa kerajinan, pentas seni dan

kuliner. Selain membeli produk budaya tersebut pengunjung juga dapat

belajar berbagai produk budaya yang disajikan seperi melihat proses

Kepala Pasar

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Bagian admisistrasi

Seksi pemungutan

Seksi pendapatan dan pelaporan

Bagian operasional Bagian pemeliharaan

Seksi penataan

Seksi kebersihan

Seksi keamanan

Bagian humas

Seksi pengembangan pasar

Diagram IV.1 Struktur Organisasi Pasar

Sumber analisa pribadi

Page 99: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-6 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

pembuatan kerjinan, belajar pentas seni, belajar memasak serta sejarah

perkembangan mengenai beberapa produk budaya. Sehingga pengunjung

tidak hanya membeli tapi juga dapat belajar mengenai produk budaya yang

disajikan. Oleh karena itu, tempat ini dapat dijadikan sebuah obyek wisata

perdagangan berbasis budaya. Maka operasional kerja pasar wisata budaya

direncanakan sebagai berikut:

1. Pukul 09.00- 17.00 (senin- sabtu) dengan pertimbangan fungsi

pasar sebagai tempat kerja sehari-hari.

2. Pada hari minggu dan libur besar , pukul 10.00- 21.00 dengan

pertimbangan pasar sebagai obyek wisata.

F. Bidang Usaha pada Pasar WIsata Budaya

1. Klasifikasi barang dan jasa yang dipasarkan

Hasil budaya yang akan dipasarkan di Pasar Wisata Budaya antara

lain makanan khas Solo (wisata kuliner), hasil kerajinan (wisata

belanja) , pentas seni (wisata budaya), arsitektur serta peninggalan

sejarah yang dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

a. Wisata Kuliner yang mengangkat menu-menu tradisional seperti

Garang Asem Bumbung, Manuk Nom, Ayam Goreng Sereh, serta

minuman seperti Wedang Sereh, Serbat serta kuliner khas Solo

seperti nasi liwet, srabi, timlo, dudeg ceker dan bebek goreng yang

akan ditempatkan dalam suatu wadah dengan konsep jawa yang

menyatu dengan alam.

Page 100: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-7 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

b. Wisata Kerajinan yaitu berupa kerajinan khas Solo yang dibuat

oleh pengrajin dalam suatu tempat (work shop) sehingga

pengunjung dapat melihat proses pembuatan kerajinan seperti

kerajinan batik, lukis, ukiran atau pahat kayu, ukiran atau pahat

batu, kerajinan logam, kerajinan dari bahan natural, anyaman

bamboo, keramik atau gerabah, kerajinan kulit.

c. Wisata pentas seni tradisional yang ada di Solo yaitu Ketoprak

Balekambang, grup tari Soeryo Sumirat, wayang bocah, wayang

kulit serta wayang orang.

2. Kelompok yang ditampung

Kelompok yang ditampung dalam Pasar Wisata Budaya ini dari

berbagai kelompok baik dari kelompok besar ataupun individu.

Kelompok-kelompok tersebut terbagi atas :

- Kelompok Pengusaha (investor)

Yaitu kelompok yang menanamkan modalnya untuk

memasarkan produk karya seni atau kerajinan dengan membeli

prodik tersebut dari pengrajin/ industri kecil). Dapat berupa

golongan besar maupun individu.

- Kelompok industri kecil ( pengrajin/ pedagang )

Yaitu kelompok orang yang memproduksi barang-barang

seni atau kerajinan, makanan khas Solo yang memasarkan dan

Page 101: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-8 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

mempromosikan secara langsung kepada konsumen. Dapat berupa

industry besar atau kecil dan individu.

- Kelompok seniman (pekerja seni)

Yaitu kelompok orang yang bekerja secara individu dengan

menjual keahliannya di bidang seni kepada konsumen secara

langsung . seperti melukis atau membuat karya seni atau

pementasan seni tari ataupun drama secara langsung kepada

konsumen.

G. Aplikasi arsitektur Jawa pada obyek rancang bangun Pasar Wisata Budaya

1. Tata ruang dan orientasi bangunan

Arsitektur jawa mempunyai tata ruang yang khas, sebuah rumah tinggal

Jawa setidak-tidaknya terdiri dari satu unit dasar yaitu omah yang terdiri

dari dua bagian, bagian dalam terdiri dari deretan sentong tengah, sentong

kiri, sentong kanan dan ruang terbuka memanjang di depan deretan sentong

yang disebut dalem sedangkan bagian luar disebut emperan seperti

dijelaskan dalam gambar 3.

Umum

Semi privat

Privat

Page 102: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-9 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Pola tata ruang tersebut akan ditransformasikan pada Pasar Wisata Budaya

yang direncanakan sesuai dengan kegiatan yang ada pada pasar. Sehingga

penarapan tataruang rumah Jawa pada Pasar Wisata Budaya lebih

ditekankan pada makna atau nilainya, seperti

- Pendapa merupakan tempat terbuka untuk umum ditransformasikan pada

fungsi ruang sebagai ruang penerima,

- Gandok sebagai ruang tambahan dan zona semi privat alan

ditransformasikan kedalam fungsi ruang dengan kegiatan yang lebih

bermakna seperti retail produk budaya besrta proses pembuatannya

- Senthong sebagai ruang privat yang dikenal dengan tempat sacral maka

dimaknai sesuai konteks kekiniaan (kegiatan Pasar Wisata Budaya) akan

ditransformasikan sebagai ruang pamer barang antik.

Karena tataruang Pasar Wisata Budaya bercermin pada rumah Jawa maka

orientasi banguanan juga sesuai rumah Jawa pada umumnya yaitu

berorientasi utara-selatan.

2. Bentuk bangunan

Bentuk bangunan pada Pasar Wisata Budaya tidak lepas dari tataruang

rumah Jawa, seperti:

- Pendhapa menggunakan bentuk atap pendhapa

- Gandhok mengggunakan bentuk atap panggangpe

- Senthong menggunakan bentuk atap kampung

Page 103: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

IV-10 I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Karena pasar wisata budaya yang direncanakan berupa masa jamak maka

dimungkinkan untuk menggunakan bentuk atap Jawa lainnya sesuai

kegiatan yang diwadahi.

3. Tampilan bangunan berdasarkan material

Material yang digunakan berupa kayu sertap penggunaan batu bata espos

untuk sebagai eksplorasi bentuk masa kini sehingga memperkuat karakter

konsep kedekatan dengan alam pada rumah Jawa.

4. Struktur bangunan

Struktur banguana pasar sesuai dengan bentuk banguanan Jawa yang

diterapkan dengan susunan strukur bangunan:

- Upper sruktur berupa atap dengan konstruksi kayu

- Sub stuktur berupa tiang atau disebut saka pada bangunan Jawa

- Supper sturktur berupa umpak

atap

saka

umpak

Page 104: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-1

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

BAB V

ANALISA KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PASAR

WISATA BUDAYA DI SOLO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR

JAWA

A. Analisa Kegiatan dan Peruangan

1. Analisa dasar perencanaan desain

Pasar wisata budaya yang direncanakan berupa suatu tempat wisata

berupa pasar yang bersifat nyaman, menyenangkan dan mempunyai

akses yang jelas. Hal ini diwujudkan dengan penempatan entrance

yang jelas, layout/tata letak yang sederhana, mudah diidentifikasikan

serta tidak monoton. Untuk itu konsep perancangan Pasar Wisata

Budaya nantinya mengusung konsep petualang yang menggabungkan

konsep wisata dan konsep edukasi dengan menikmati. Sehingga

Pengunjung dapat merasakan ekspresi visual yang berbeda pada setiap

zona kegiatan perancangan yang ada, berikut skema konsep petualang

yang direncanakan:

Diagram V.1. Pola sirkulasi pengunjung Sumber analisa pribadi

Pengunjung disambut dengan hiburan pentas seni

Pengunjung melihat berbagai proses pembuatankerajinan

Pengunjung belajar proses pembuatankerajinan

Pengunjung melihat berbagai proses pembuatan kuliner

Pengunjung menikmati berbagai kuliner

Pengunjung datang

Plasa

Pameran

Page 105: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-2

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dari diagram di atas dapat dilihat kegiatan pengunjung ketika

masuk ke kawasan pasar wisata budaya. Pengujung diberi pilihan zona

yang akan dituju , pengunjung bisa memulai petualang di Pasar

dengan melihat zona pentas seni menuju zona pentas seni lagi atau

memilih zona kerajinan menuju zona kuliner. Dengan konsep

petualang ini diharapkan pengunjung merasa ingin tahu setiap zona

yang ada. Sehingga pengunjung ingin melihat dan mengitari seluruh

pasar.

2. Analisa pendekatan kegiatan dan pola kegiatan

a. Berdasarkan Pelaku kegiatan

1) Pengunjung

Individu yang akan melakukan aktivitas kunjungan di Pasar

Wisata Budaya dapat dikelompokkan menjadi:

- Pengunjung yang datang khusus untuk berbelanja

- Pengunjung datang bertujuan untuk berbelanja sambil rekreasi

- Pengunjung yang datang hanya ingin berekreasi.

Datang

Belanja

Melihat-lihat Pentas seni

Gambar V.1. Kegiatan pengunjung Sumber analisa pribadi

Page 106: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-3

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2) Pedagang

Pihak perorangan atau kelompok yang menggunakan ruang

dan fasilitas untuk tujuan komersil baik berupa usaha jasa

maupun barang. Pedagang di pasar wisata budaya dapat

digolongkan dalam 3 jenis yaitu:

- Pedagang: perorangan atau kelompok orang yang menjual

barang

- Seniman: perorangan atau kelompok orang yang menjual

keahliannya dalam bidang pentas seni

- Pengrajin : perorangan atau kelompok yang berkerja

menunjukkan keahliaanya dalam membuat kerajianan.

Gambar V.2. Pedagang Sumber dokumen pribadi

Gambar V.3. Seniman Sumber dokumen pribadi

Gambar V.4. Pengrajin Sumber dokumen pribadi

Page 107: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-4

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3) Pengelola

Merupakan pihak yang tergabung dalam suatu badan yang

mempunyai tugas mengelola, mengatur dan mengkoordinasi

agar Pasar Wisata Budaya agar dapat berjalan baik.

4) Servis

Merupakan pihak yang bekerja dalam memelihara dan

menjaga kemanan, kebersihan dan ketertiban Pasar Wisata

Budaya

b. Berdasarkan sifat kegiatan

1) Kegiatan informasi

Merupakan kelompok kegiatan yang berkaitan dengan

informasi kegiatan yang sedang berlangsung dalam Pasar Wisata

Budaya seperti menu spesial pada wisata kuliner, peragaan

pembuatan produk kerajinan, serta pementasan seni yang sedang

diadakan di Pasar Wisata Budaya. Pelayanan informasi dimulai

dari pemberian brosur, gambar atau leftlet serta jasa pelayanan

wisata.

Tempat parkir

Datang

Parkir

Masuk

Pelayanan informasi

Pulang

Pasar Wisata Budaya

Diagram V.2. Pola kegiatan informasi Sumber analisa pribadi

Page 108: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-5

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2) Kegiatan penjualan

Merupakan kelompok kegiatan yang berkaitan dengan

promosi produk kerajinan, kuliner serta pentas seni yang

dimiliki kota Solo. Kegiatan promosi ini merupakan bagian

kegiatan pemasaran.

o Ruang pameran untuk produk kerajinan (wisata kerajinan).

Ruang pamer ini akan diletakkan pada titik-titik tertentu di

saat pengunjung mulai jenuh.

o Ruang pentas seni untuk pertunjukan seni budaya (wisata

budaya), sehingga pengunjung dapat mengenal ragam pentas

seni yang dimiliki kota Solo yang dilakukan secara periodik.

Hal ini juga untuk menumbuhkan kecintaan akan seni budaya

yang dimiliki.

o Ruang kuliner untuk kegiatan promosi makanan khas (wisata

kuliner). Pengunjung dapat melihat, membuat serta

menikmati secara langsung proses pembuatan makan khas

solo .

Datang

Parkir

Masuk

Ruang Pameran Ruang Kuliner Ruang Pentas

Tempat Parkir

Pulang

Diagram V.3. Pola kegiatan penjualan Sumber analisa pribadi

Page 109: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-6

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3) Kegiatan pengelola

o Kelompok direksi : kegiatan pemimpin Pasar Wisata Budaya

o Kelompok admisistrasi : kegiatan mengelola admisistrasi

(pemungutan, pendapatan dan pelaporan keuangan) pada

Pasar Wisata Budaya.

o Kegiatan operasional : kegiatan para staff operasional yang

mengoperasikan Pasar Wisata Budaya

o Kegiatan pemeliharaan : kegiatan yang berkaitan dengan

penataan taman, kebersihan, dan keamanan Pasar Wisata

Budaya

o Kegiatan humas: kegiatan yang berhubungan dengan

msayarakat luar Pasar Wisata Budaya untuk kepentingan

khusus seperti kunjungan khusus dari Mentri Perdagangan

dsb.

o Kegiatan rapat : kegiatan yang dilakukan oleh pengelola

dengan pengelola atau pengelola dengan pengusaha atau

pengrajin atau seniman untuk membahas perkembangan atau

operasional Pasar Wisata Budaya

4) Kegiatan servis

o Kegiatan dropping barang : kegiatan ini merupakan proses

pemindahan bahan baku atau produk Pasar

o Kegiatan keamanan : kegiayan menjaga seluruh keamanan

proses kegiatan yang berlangsung dalam Pasar Wisata

Budaya

Page 110: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-7

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Kegiatan Enggenering : kegiatan yang meliputi mekanikal,

elektrikal, penyediaan air bersih, dll

o Kegiatan kebersihan : kegiatan yang berhubungan dengan

kebersihan termasuk pengolahan sampah di Pasar Wisata

Budaya

o Kegiatan penyimpanan : kegiatan yang merawat atau

menyimpan alat-alat

3. Analisa Pendekatan Kebutuhan Ruang

Dasar pertimbangan:

- Kelompok kegiatan

- Jenis kegiatan

- Pelaku kegiatan

a. Kegiatan Penjualan

Pelaku Bentuk Kegiatan Pendekatan Spesial ruang

Pengunjung Datang

- kendaraan pribadi

- kendaraan umum /pariwisata

Tempat parkir sesuai jenis kendaraan

Masuk lingkungan pasar Pintu gerbang

Berupa point of interest

Canopy memiliki naungan

Mencari Informasi Ruang Informasi / peta informasi tentanag Pasar

Berbelanja dan belajar Retail kerajianan

Workshop (proses pembuatan)

Rekreasi Atraksi pentas seni

Tabel V.1.Kegiatan Penjualan Sumber analisa pribadi

Page 111: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-8

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Istirahat Tempat duduk, taman

Makan-minum Tempat makan bernuansa lampau dengan dapur terbuka

Metabolisme Lavatory Pengunjung

Pedagang Datang

- kendaraan pribadi

Tempat parkir pengelola

Dropping barang Ruang Dropping

Menyimpan bahan baku Gudang

Membuat kerajinan

Membuat makanan khas

Workshop

Dapur terbuka

Menjual kerajinan

Menjual makanan

Retail kerajinan

Kios makanan

Metabolisme Lavatory Karyawan

b. Kegiatan informasi

Pelaku Bentuk Kegiatan Pendekatanl ruang

Pengunjung Mencari Informasi Pasar Wisata Budaya

Ruang informasi

Pengunjung Mencari Informas Wisata Solo

Biro pariwisata

Pengelola Memberi informasi Ruang informasi

c. Kegiatan Pengelola

Pelaku Bentuk Kegiatan Pendekatan Ruang

Kepala Direksi Mengatur kegiatan pasar Ruang Pimpinan

Bag. Operasional Mengoperasikan kegiatan pasar

R. Stf. Operasional

Tabel V.2. Kegiatan Informasi Sumber analisa pribadi

Tabel V.3. Kegiatan Pengelola Sumber analisa pribadi

Page 112: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-9

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Bag. Administrasi Mengelola keuangan R. Stf. Administrasi

Bag. Pemeliharaan

Memelihara R.Stf. Pemeliharaan

Bag. Humas Pengelola tamu R.Stf. Humas

d. Kegiatan Servis

Jenis kegiatan Pelaku kegiatan Kebutuhan ruang

Parkir Petugas parkir Area parkir

Keamanan Petugas keamanan Ruang Jaga

Engenering Petugas servis R.Pompa, R.Genset, R.MEE, R. AHU

Pemeliharaan Petugas kebersihan

Petugasa pertanaman

Semua ruangan

Semua taman dan elemen

Droping barang Pengelola, pedagang, pengrajin, seniman

Ruang droping barang

Ibadah Semua pelaku kegiatan Musholla

Penyimpanan Pengelola, pengrajin, petugas servis, seniman

Gudang

Metabolisme Semua pelaku kegiatan Lavatory

4. Analisa Pendekatan Besaran Ruang

Pendekatan besaran ruang yang direncanakan berdasarkan

pertimbangan sebagai berikut:

- Jumlah pemakai

- Peralatan yang digunakan

- Besaran flow menurut jenis aktivitas

Dengan menggunakan perhitungan standar

Tabel V.4. Kegiatan Servis Sumber analisa pribadi

Page 113: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-10

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Ernest Neufert, Data Arsitek (DA)

- Time Server Standart for Building Type (TTS)

Sedangkan perhitungan asumsi berdasarkan studi kasus dan survey

serta perhitungan khusus (study ruang):

- Flow 5-10% = standar minimum

- Flow 20 % = kekuasaan gerak

- Flow 30% = tuntunan kenyamanan fisik

- Flow 40% = tuntunan kenyamanan fisikologis

- Flow 50% = tuntunan spesifik kegiatan

- Flow 60%-100% = keterkaitan dengan banyak kegiatan

a. Kelompok Besaran Ruang Umum

Kunjungan wisatawan yang datang ke Solo tahun 2011 sebanyak

919.607, jumlah tersebut mengalami penurunan dibandingkan

tahun sebelumnya yaitu 1.019.000. Meskipun jumlah wisatan

turun namun lama tinggal di Solo menjadi 2 hari.

Maka, wisatawan yang datang 10 tahun mendatang diperkirakan

sebanyak:

P2022 = 919.607+(1.019.000 – 919.607)10 =1.913.537 wisatawan

- Rata- rata lama tinggal adalah 1,5-2 hari, berarti dalam satu

tahun terdapat 73 kali kunjungan wisatawan (365 hari : 2= 183

kunjungan wisata) maka dalam satu bulan (182 : 12= 15 kali

kunjungan )

Page 114: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-11

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Asumsi terjadi overlap antara tamu datang dan pergi 125%,

maka jumlah wisatawan sekali kunjung = 125% (1.913.537 :

182)= 13142orang,

- Jumlah wisatawan yang ada dalam satu hari adalah = 5375

wisatawan

- Diasumsikan dari jumlah tersebut mereka berkunjung pada 2

lokasi, jadi 5375 : 2= 2688

- Tambahan konsumen 10% yang datang maka total kunjungan

dalam satu hari = 2688 + (2688 x 10%) = 2957 orang

- Lama jam buka rata-rata 12 jam/hari, dengan overlap 125%

maka kunjungan dalam 1 jam adalah = 125% (2957:12) = 308

orang/jam

Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Parkir

Mobil pribadi 20% (kapasitas 5 orang)

Bus pariwisata 30%, (kapasitas 40 orang)

Sepeda motor 40%, (kapasitas 2 orang)

Pejalan kaki 10%,

1 jam 308 orang, rata kunjungan 2 jam (308 x 2 = 616) 5,5m x 2,4m (DA) 11m x 3,5m (DA) 2,2m x 0,8m (DA)

20% x 616 = 184,8 184,8 : 5 = 24 ( 5,5m x 2,4m ) x 24

30% x 616 = 184,8 185 : 40 = 5 ( 11m x 3,5m ) x 5

40% x 616 = 246 246 : 2 = 123 (2,2m x 0,8m) x 123

10% x 924 = 92,4 = 92 orang

50%

316,8 m2

192,5 m2

216,5 m2

1089 m2

Tabel V.5. Besaran Ruang Bagian Umum

Sumber Analisa Pribadi

Page 115: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-12

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Space penerima ( 308 pengunjung)

0,54 m2/ orang

(HDIS) 308 x 0,54 m2 50% 207,9 m2,

208

Total Besaran Ruang Umum 1297m2

b. Kelompok besaran Bagian Pengelola

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas R. Pimpinan Ruang kantor

privat = 9,29 m2/ unit (TTS)

1 x 9,29m2 50% 13,94 m2

R. Administrasi (1 Ka. Admin,3 staff)

Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS)

4 x 4,74m2 50% 28,44 m2

R. Operasional Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS)

4 x 4,74m2 50% 28,44 m2

R. Pemeliharaan (Ka) -Pertamanan (5) - Pemeliharaan (5) - Keamanan (5)

Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS) 0,625 m2/ orang (DA)

(1 x 4,74m2) + (15 x 0,625 m2)

50%

21 m2

R. Humas Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS) 0,625 m2/ orang (DA)

(1 x 4,74m2) + (15 x 0,625 m2)

50%

21 m2

Ruang rapat 5,5 m x 5,45 m (DA)

30 m2

Toilet pria (DA) Toilet wanita (DA)

Closet= 2,4 m2 Urinoir= 0,8 m2/unt Wastafel= 0,54m2/unt Closet=2,4 m2 Wastafel= 0,54m2/unt

2 x 2,4 m2 3 x 0,8 m2

1 x 0,54m2 5 x 2,4 m2 1 x 0,54m2

20%

24,34 m2

Total Besaran Ruang Pengelola 210 m2

Tabel V.6. Besaran Ruang Bagian Pe ngelola

Sumber analisa pribadi

Page 116: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-13

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

c. Kelompok Besaran Bagian Informasi

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Hall (50% dari 308) Bergerak jalan

santai 1,1 m2/orang

184,8 x 1,1 m2

169,4 m2 1 0%

224

Biro pariwisata (4 staff)

Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS)

4 x 4,74m2 30% 25 m2

Ruang Informasi& loket, 4 staff

1,6 x 1,5 m2/ orang 4 x 1,6 x 1,5 m2 10% 10,56 m2, 11

Ruang Tunggu (30) 0,625 m2/ orang (DA)

30 x 0,625 m2 10% 20,63 m2

Ruang Jaga (2) 1,6 x 1,5 m2/ orang 2 x 1,6 x 1,5 m2 10% 5,28 m2

Total Besaran Ruang Bagian Informasi 286m2

d. Kelompok Besaran Bagian Penjualan

Dasar pertimbangan untuk menentukan besaran ruang penjualan ,

adalah :

- Sifat pemasaran,

- Barang atau jasa yang dipasarkan

- Jumlah kios

1) Wisata kerajinan

Pada kelompok wisata kerajian yang terdapat 9 jenis

produk kerajinanan yang akan dijual di Pasar Wisata Buday.

Berdasarkan proses yang sudah dijelaskan di bab III maka setiap

produk kerajinan mempunyai 3 ruangan utama yaitu:

- Ruang workshop, merupakan wadah proses pembuatan

kerajinan yang dimungkinkan untuk dikerjakan di dalam

sebuah Pasar Wisata Budaya.

Tabel V.7. Besaran Ruang Bagian informasi

Sumber analisa pribadi

Page 117: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-14

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Karena work shop disini sebagai representasi proses

pembuatan produk maka skala ruang yang dibutuhkan tidak

sama dengan skala sesungguhnya. Work shop disini

bertujuan agar pengunjung dapat melihat dan mempelajari

proses pembuatan suatu produk. Oleh karena itu, workshop

hanya ada satu pada setiap jenis kerajinan yang

penggunaanya dijadwal sesuai jumlah pemilik kios kerajinan.

Analisa kegiatan dan besaran ruang workshop

Besaran ruang workshop diasumsikan sama yaitu 30 m2

untuk 12 orang dengan besaran kebutuhan 2,5m2 setiap orang.

Besaran tersebut berdasarkan standar DA tentang kebutuhan

ruang saat bekerja.

Kerajinan batik

Proses pembuatan batik yang paling diminati adalah proses

membatik baik menggunakan cap ataupun canthing.

Gambar V.6. Belajar membatik

Sumber http://sphotos-a.xx.fbcdn.net/hphotos-ash3

Gambar V.5. Ruang kerja Sumber Data Arsitek

Page 118: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-15

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Lukis, ruang workshop lukis hanya disediakan ruang untuk

melukis.

Kerajinan kulit

Ruang workshop kerajinan kulit hanya disediakan ruang

proses tatah sungging.

Kerajinan gerabah kegiatan pembuatan gerabah

Ruang workshop kerajinan gerabah hanya

disediakan ruang proses pembuatan gerabah.

Kerajinan rotan dan bambu

Kedua kerajinan workshop tersebut disediakan ruang

untuk proses pembuatan poduk seperti menganyam rotan

ataupun bambu.

Kerajinan logam (proses memahat logam)

Kerajinan menggrafir kaca

Gambar V.7.Proses Tatah Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Gambar V.8. proses membuat gerabah Sumber http://kerajinan-wayang-kulit-solo.blogspot.com

Page 119: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-16

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Retail

Merupakan tempat display untuk menjual produk kerajinan.

Analisa Layout Retail untuk mencari besaran ruang

Retai kecil

Retail sedang

Retail besar

1= Meja kecil o,6 x 1,2 m 2= Lemari 0,4 x 1,2 m 3= Meja pembayaran 0,6 x 1,2

Ukuran ruang sekitar 3m x 3m

1= Meja kecil o,6 x 1,2 m 2= Lemari 0,4 x 1,2 m 3= Meja pembayaran 0,6 x 1,2

Ukuran ruang sekitar 3m x 4m

1= Meja kecil o,6 x 1,2 m 2= Lemari 0,4 x 1,2 m 3= Meja pembayaran 0,6 x 1,2

Ukuran ruang sekitar 3m x 5m

Gambar V. 9.Layout Retail Kecil Sumber analisa pribadi

Gambar V.10. Layout Retail Sedang Sumber analisa pribadi

Gambar V.11. Layout Retail Besar Sumber analisa pribadi

Page 120: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-17

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Ruang workshop(8) 2,5m2 / orang (2,5m2 x12)x8 240 m2

Gudang (4) Asumsi 4 x 4 m 64 m2

Retail Kecil (16)

Meja kecil 1,2 x 1,2 m Lemari 0,4 x 1,2 m Meja pembayaran 0,6 x 1,2

1,2 x 1,2 2 x (0,4 x 1,2m) 0,6 x 1,2 m

50%

9 m2 216 m2

Retail sedang(24) Meja kecil 1,2 x 1,2 m Lemari 0,4 x 1,2 m Meja pembayaran 0,6 x 1,2

1,2 x 1,2 3 x (0,4 x 1,2m) 0,6 x 1,2 m

50%

12 m2 432 m2

Retai besar (24) Meja kecil 1,2 x 1,2 m Lemari 0,4 x 1,2 m Meja pembayaran 0,6 x 1,2

2 x 1,2 3 x (0,4 x 1,2m) 0,6 x 1,2 m

50%

14 m2

504 m2

Total Besaran Ruang Wisata Kerajianan 1456m2

2) Wisata kuliner

Pada wisata kuliner terdapat dua jenis pemasaran yaitu berupa

pedagang kaki lima yang diwadahi pada retail kecil sesuai dagangan

serta restoran yang berkonsep rumah jawa dengan dapur terbuka.

Jumlah pengunjung 308 orang/jam, menggunakan kebutuhan standart

Restaurant. Diasumsikan dapat menampung 20% pengunjung dengan

konsep dapur terbuka.

Kebutuhan r uang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Ruang makan(62) 2,46 m2/ orang

(TTS) 62 x 2,46 m2 30 % 198 m2

Dapur 0,5 m2 62 x 0,5 m2 50% 46,5 m2

Pelayanan servis 0,2 m2 62 x 0,2 m2 20 % 14,88 m2

Gudang basah –kering

0,2 m2 62 x 0,2 m2 20 % 14,88 m2

Toilet Closet= 2,4 m2 2,4 m2 x 2 20 % 10m2

Table V.8. Be saran Ruang Wisata Kerajinan

Sumber Analisa Pribadi

Table V.9. Besaran Ruang Wisata Kuliner

Sumber Analisa Pribadi

Page 121: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-18

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Wastafel= 0,54m2/unt

0,54 x 1

Lapak Makanan 4 m2/unit 4 m2 x 32 128 m2

Ruang makan(62) 2,46 m2/ orang (TTS)

62 x 2,46 m2 30 % 198 m2

Dapur 0,5 m2

3) Wisata Pentas Seni

Pentas seni yang akan diadakan di Pasar Wisata Budaya seperti yang

telah di sebutkan pada bab III yaitu ; Grup tari Soeryo Sumirat ,

Ketoprak Balekambang, Wayang Bocah, wayang kulit, wayang orang.

Pentas seni diadakan d ruang berbentuk pendapa dengan ukuran rata-

rata 12 m x 8 m. Berdasarkan kebutuhan tiap pementasan maksimal 20

orang dengan kebutuhan ruang 2m2 / orang, maka total luasan 40m2 .

Kebutuhan ruang

Standar Ruang Perhitungan Flow Luas

Panggung (5) 6 x 9 m 6 x 9 x 5 270 m2

Ruang ganti (4) 10,03 m2/4 orang (TTS)

2,51 m2 x 4 10,4 m2

Toilet pria Toilet wanita

Closet= 2,4 m2 Urinoir= 0,8 m2/unt Wastafel= 0,54m2/unt Closet=2,4 m2 Wastafel= 0,54m2/unt

2 x 2,4 m2 3 x 0,8 m2

1 x 0,54m2 5 x 2,4 m2 1 x 0,54m2

20%

24,34 m2

Table V.10. Besaran Ruang Wisata Pentas Seni

Sumber analisa pribadi

Gambar V.12. Pendhapa Sumber dokumen pribadi

Page 122: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-19

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Total Besaran Ruang Wisata Pentas Seni 644 4) Kegiatan pameran

Produk yang dipamerkan merupakan produk antik yang menceritakan

sejarah perkembangan produk budaya yang dipasarkan. Seperti aneka

ragam keris, canting, batik dan produk budaya lainnya. Jumlah produk

yang ditampung 80 buah . Presentase ukuran obyek mencerminkan

ukuran produk yang dipasarkan, yaitu

- 50% ukuran kecil x 40 = 20

- 30% ukuran sedang x 40 = 12

- 20 % ukuran besar x 40 = 8

Berikut gambar analisa pengamatan berdasarka Data Arsitek:

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas R. Display Produk 2d

DA

- Produk Ukuran Kecil (40cm x 60cm), 10buah

Jarak pengamatan ideal 0,5m

(0,6 + 1 + 0,5)x 0,6m x 10

13 m2

-Produk Ukuran Sedang (60cm x

Jarak pengamatan

(0,6 + 1 + 1)x 1,2m x

31 m2

Table V.11. Besaran Ruang Bagian Pameran

Sumber analisa pribadi

0,5 0,5

0,5

0,6

Produk 2D (40x60 cm)

0,5 1

0,5

1,2

Produk 2D (60x90 cm)

1,73 0,5

0,5

2

Produk 2D (120x120 cm)

Produk 3D 40x40x40 Produk 3D 60x60x60 Produk 3D 90x90x90 cm)

Page 123: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-20

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

90cm), 10 buah ideal 1 m

12

-Produk Ukuran Besar (120cm x 120cm), 8buah

Jarak pengamatan ideal 1,73 m

(0,6 + 1 + 1,73)x 2m x 8

40%

40,00 m2

Total Besaran Ruang Display Produk 2D 84 m2

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas R. Display Produk 3d

DA

Ukuran Kecil (40x 40x40)cm, 3 blok

Jarak pengamatan ideal 0,35m

3,14 x (1 + 0,35) 2 x 10

8,48 25,4 m2

Ukuran Sedang (60x60x60)cm, 3 blok

Jarak pengamatan ideal 0,52m

3,14 x (1 + 0,52) 2 x 8

9,55 28,5 m2

Ukuran Besar (90x90x90)cm, 2 blok

Jarak pengamatan ideal 0,78m

3,14 x (1 + 0,78) 2 x 4

14,18

28m2

Total Besaran Ruang Display Produk 3D 82 m2

e. Kelompok Besaran Bagian Servis

Kebutuhan ruang

Standar Ruang Perhitungan Flow Luas

Pemeliharaan: R.Pompa R.Genset R.MEE R. AHU

Asumsi Asumsi Asumsi Asumsi

3m x 4m 6m x 5m 3m x 4m 3m x 4m

66 m2

Mushola 7 m x7 m 49 m2 Parkir pengelola Mobil pribadi Sepeda motor

5,5m x 2,4m (DA) 2,2m x 0,8m (DA)

5,5m x 2,4m x 10 2,2m x 0,8m x 40

50%

132 m2

70 m2

202 m2

ATM (4 unit) (1,5m2 x 10,8m2

Table V.12. Besaran Ruang Bagian Servis

Sumber analisa pribadi

Page 124: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-21

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

1,8m2)x 4 Dropping area 6m x 5m 30 m2 Toilet pria ( 5) Toilet wanita (5)

Closet= 2,4 m2 Urinoir= 0,8 m2/unt Wastafel= 0,54m2/unt Closet=2,4 m2 Wastafel= 0,54m2/unt

2 x 2,4 m2 3 x 0,8 m2

1 x 0,54m2 5 x 2,4 m2 1 x 0,54m2

20%

240m2

Total Besaran Ruang Pengelola 609

5. Analisa perhitungan luas site

Pendekatan Kebutuhan Luas Minimal Site

Total luasan bangunan = 57034 m2-1279m2=4424

Luasan site yang tersedia sekitar 9000 m2, maka

BC= 50% x 9000m2= 5400 (BC 50% berdasarkan bangunan Jawa)

Total luasan bangunan < BC => 4424 < 5400, berarti kegiatan yang

direncakan dapat diwadahi di site tersebut.

6. Analisa pola hubungan ruang

Dasar pertimbangan:

Jarak antar ruang dan kebutuhan antar ruang

Kelompok kegiatan Besaran Kelompok

Kelompok Besaran Ruang Umum 1279

Kelompok Besaran Pengelola 210

Kelompok Besaran Informasi 286

Kelompok Besaran Penjualan 3319

Kelompok Besaran Bagian Servis 609

Total Kebutuhan Luas Bangunan 5703 m2

Tabel V.15. Rekapitulasi Besaran Kelompok Ruang

Sumber analisa pribadi

Page 125: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-22

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Pola hubungan ruang secara mikro berdasarkan kelompok kegiatan:

a. Program ruang bagian umum

b. Program ruang bagian Pengelola

c. Program ruang bagian Informasi

d. Program ruang bagian Penjualan

Kuliner

R.Pimpinan

R.AdminstrasR.Operasional

R.Humas R.Pemeliharaa

R.Rapat

Toilet

Diagram V. 4. Hubungan ruang umum Sumber analisa pribadi

Diagram V.5.Hubungan ruang pengelola Sumber analisa pribadi

Diagram V.7. Hubungan ruang penjualan Sumber analisa pribadi

Hall

R. InformasiR. Tunggu

Biro Pariwisata

Diagram V.6. Hubungan ruang promosi Sumber analisa pribadi

Parkir

R. Penerima

Plasa

Pentas seni

Pameran

penunjang

Kuliner

workshop

workshop

workshop

workshop RetaiL

RetaiL

Kuliner

Kuliner

Pentas seni

Pentas seni

workshop

workshop

penunjang

workshop

workshop

Pentas seni

Pentas seni

Kuliner

Page 126: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-23

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

e. Program ruang bagian Servis

2. Pola hubungan ruang secara makro

Kuliner

Diagram V.8 Hubungan ruang servis Sumber analisa pribadi

Diagram V.9. Hubungan makro Sumber analisa pribadi

Gudang

Dropping

Parkir

Mushola ATM

R. Pemeliharaan Toilet

Pengelola

Gudang

Dropping

Parkir

Mushola

ATM

R. Pemeliharaan

Toilet

Hall

R. Informasi

R. Tunggu Biro wisata

Parkir

R. Penerima

penunjangPlasa

Pentas seni

Pameran

penunjang

Kuliner

Pentas seni

workshop

Pentas seni

workshop

Kuliner

workshop

RetaiL

Pentas seni RetaiL workshop

workshop

Pentas seni

Kuliner

workshop

Kuliner

workshop workshop

Page 127: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-24

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

B. Analisa Aplikasi Arsitektur Jawa pada Obyek Rancang Bangun

1. Analisa orientasi bangunan

Dasar pertimbangan:

- Orientasi rumah Jawa pada arah utara- selatan

Analisa :

Pada rumah Jawa bangunan terdiri dari beberapa masa tempat yang

menjadi satu kesatuan dalam sebuah Omah (rumah). Rumah Jawa

pada umumnya menghadap sisi utara-selatan. Berdasarkan hasil

analisa site, orientasi bangunan menghadap sisi Selatan. Maka

diperoleh orientasi masa bangunan sebagai berikut:

Respon desain

2. Analisa tata ruang

Dasar pertimbangan: perubahan fungsi pada ruang , pola tata ruang

pasar di susun mengikuti pola tata ruang rumah Jawa.

Gambar V.14. Orientasi masa bangunan Sumber analisa pribadi

Orientasi bangunan arah Utara-Selatan, dengan pengolahan masa menyebar tapi terpusat.

Mushola Pendhapa

Kandang kuda

Pringgitan Gandhok

Dhalem

Senthong

Dapur

Gambar V.13. Susunan rumah Jawa Sumber analisa pribadi

Page 128: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-25

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Analisa :

Tata ruang mengikuti susunan rumah Jawa namun disesuaikan dengan

fungsi dan kegiatan pada setiap ruang pada pasar. Berikut tabel tentang

transformasi fungsi ruang rumah Jawa menjadi fungsi baru sesuai

fungsi ruang pada pasar:

Tata ruang Rumah Jawa

Penerapan ruang pada Pasar

Transformasi berdasarkan

Langgar

- Tempat ibadah (II-19)

Mushola

- Tempat ibadah

Fungsi ruang

Pendhapa

- Letak di depan

- Sebagai ruang tamu sifatnya public (II-19)

Hall

- Letak didepan

- Sebagai ruang penerima, pementasan kesenian atau ruang pamer sementara

Letak ruang di depan

Fungsi ruang, sebagai ruang penerima bersifat publik

Pringgitan

- Ruang pementasan wayang (ringgit) (II-19)

Ruang pentas seni

- Sebagai ruang pementasan kesenian

Fungsi ruang, sebagai ruang pertunjukan

Kandang kuda

- Letak di samping pendhapa

- Tempat menyimpan kuda sebagai alat trans portasi(II-19)

Ruang informasi

- Letak disamping hall

- Sebagai ruang pemberi dan penerima informasi mengenai kegiatan pada pasar

Letak ruang

Aktivitas ruang, mobilitas kuda sebagai angkutan transportasi diibaratkan kinerja bagian informasi sebagai sarana penyampaian informasi

Dhalem

- Sebagai ruang keluarga merupakan tempat berkumpul dengan keluarga (II-20)

Plasa

- Sebagai tempat berlalu lalang, dan berkumpul diaplikasikan ruang terbuka dengan bangku taman

Fungsi ruang

Senthong

- Terdapat 3 senthong,

Ruang pameran

- Sebagai tempat pameran

Aktivitas ruang, nilai sacral dan privat disini diwujudkan dalam

Page 129: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-26

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

salah satunya senthong tengah yaitu Tempat sacral digunakan sebagai tempat berdoa memuja Dewi Sri (bersifat privat). (II-20)

produk antik seperti keris, batik kuno yang memiliki nilai historikal terhadap budaya solo

bentuk kegiatan pameran yang bersifat edukatif dan kegiatan didalam lebih tenang dibandingkan kegiatan lainnya yang ada di pasar

Gandhok

- Merupakan ruang tambahan untuk ruang tidur anak atau tamu (kerabat) yang terletak pada samping kanan dan kiri dhalaem (II-20)

Retail penjualan

-Sebagai tempat penjualaan kerajinan, dimana mayoritas produk yang dijual di pasar berupa kerajinan

Letak Gandhok , berada pada kedua sisi dhalem yang memanjang dari utara-selatan, tapat untuk diaplilkasi

Dapur

- Tempat mengolah masakan untuk keluarga (II-21)

Ruang pengelola

- Tempat mengelola kegiatan di pasar

Aktivitas ruang,

kegiatan di dapur diibaratkan kegiatan pengelola dalam megolah, mengatur dan merancanakan kegiatan pasar.

Berdasarkan analisa tata ruang di atas hasil penataan

tersebut akan disesuaikan dengan dasar perancangan desain dengan

konsep petualang maka di peroleh penataan ruang sebagai berikut:

Senthong

Mushola Pendhapa Kandang kuda Pringgitan Dhalem

Dapur

Gandhok

Informasi

Pengelola

Pementasan seni

Retail kerajinan

Mushola dan mesin atm Penerima

Plasa

Pameran

Page 130: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-27

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Analisa Bentuk

Seperti yang pada judul dimana Pasar Wisata Budaya yang

direncanakan menggunakan pendekatan Arsitektur Jawa dalam bentuk

dan tampilan bangunannya. Bentuk bangunan yang digunakan

bermacam-macam seperti bentuk bangunan Jawa yang kita kenal yaitu

Joglo, Limasan, Kampung, Pangang Pe, dan Tajug.

Dasar pertimbangan:

o Bentuk bangunan mengambil bentuk ruang pada rumah Jawa

namun disesuaikan dengan fungsi baru.

Analisa:

Pada bangunan rumah Jawa menggunakan berbagai varian atap pada

setiap tempat seperti skema di bawah ini:

a. Kegiatan umum

Analisa :

Gambar V.15. Tata ruang yang direncanakan Sumber analisa pribadi

Penjualan

Informasi

Pengelola

Servis

Servis

Page 131: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-28

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Salah satunya berupa pos jaga, pada bangunan Jawa pos jaga biasa

di sebut Gerdhu Rondha. Bentuk gerdhu ronda yang kurang

menarik akan diganti dengan mengambil bentuk limasan.

b. Kegiatan Informasi

Analisa :

Berupa ruang penyambut pengunjung (main hall) serta ruang loket

pembayaran sebelum masuk zona pasar. Mengambil fungsi

tataruang pendhapa sehingga bangunan berbentuk Joglo. Karena

hall digabungkan dengan informasi maka bentuk bangunan

gabungan antara Joglo dengan Kampung.

Respon desain:

c. Kegiatan penjualan

1) Kegiatan pentas seni , mengambil dari fungsi pendhapa sebagai

tempat pagelaran seni. Maka pada kegiatan pentas seni akan

diwadahi dalam bentuk Pendhapa beratap Joglo.

Gambar V. 17. Rencana Main Hall Sumber dokumen pribadi

Gambar V.16. Bentuk dasar pos jaga Sumber dokumen pribadi

Page 132: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-29

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2) Kegiatan kerajinan dan kuliner

Bentuk dasar bangunan Jawa berupa Panggang Pe,

kegiatan jual- beli dengan retail yang tidak begitu luas maka

lebih baik menggunakan bentuk tersebut. Bentuk retail akan

dibedakan pada setiap ukurannya, yaitu

o Retail kecil , mengambil bentuk panggang pe untuk lapak

makanan kecil

o Retail sedang, mengambil bentuk panggang pe gedhang

selirang untuk lapak makanan berat.

Agar lebih efektif dan efisien retail untuk produk kerajinan

digabung dalam satu bangungan dengan bentuk pengembangan

sesuai besaran ruang berdasarkan bentuk bangunan Jawa yang

sudah ada.

Gambar V.18. Pendhapa untuk tempat pentas Sumber dokumen pribadi

Gambar V.19. Retail kecil Sumber dokumen pribadi

Gambar V.20. Retail sedang Sumber dokumen pribadi

Page 133: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-30

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Gambar V.22. Workshop dan gudang Sumber dokumen pribadi

Sedangkan kegiatan workshop dan gudang menggunakan bentuk

atap panggangpe dan limasan

Pameran produk budaya kuno merupakan bagian dari kegiatan

penjualan. Bentuk yang digunakan tidak menggunakan bentuk

Pangganpe. Ruang pamer merupakan fungsi baru dari tata ruang

senthong.sehingga menggunakan bentuka atap yang biasa

digunakan pada Dhalem yaitu Kampung Dara Gepak.

d. Kegiatan pengelola

Analisa :

Kantor pengelola merupakan fungsi baru dari dapur. Dapur

pada rumah Jawa biasa menggunakan bentuk atap Limasan.

Gambar V.21. Retail Kerajinan Sumber dokumen pribadi

Gambar V.23. Bentuk dasar Ruang Pameran Sumber dokumen pribadi

Page 134: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-31

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

e. Kegiatan servis seperti mushola akan menggunakan atap

berbentuk tajug. Seperti fungsi aslinya, tajug biasanya

digunakan pada tempat ibadah.

Dari analisa di atas maka di peroleh bentukan masa bangunan sebagai

berikut:

Gambar V.25. bentuk dasar mushola Sumber dokumen pribadi

Gambar V.24. Bentuk dasar kantor pengelola Sumber dokumen pribadi

Gambar V.26. Respon bentuk bangunan Sumber dokumen pribadi

Page 135: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-32

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

4. Analisa tampilan bangunan

Dasar pertimbangan: Karakter bangunan sebagai pasar wisata budaya

Analisa:

Untuk menguatkan tampilan bangunan yang mencerminkan

bangunan jawa. Material pada bangunan menggunakan kayu, seperti

bangunan Jawa yang sudah ada. Seperti contoh bangunan komersil di

bawah ini. Selain tampilan luar Interior dan furniture bangunan juga

menggunakan material kayu.

.

Selain material kayu dapat menggunakan material bamboo.

Bamboo merupakan material pengganti yang sama kuat dengan kayu.

Bamboo juga lebih lentur dibandingkan kayu, contoh aplikasi bamboo

pada banguan Jawa.

Gambar V.28. Contoh penggunaan material kayu Sumber www. Pasarsolo.com

Gambar V.29. Contoh penggunaan material bambu Sumber dokumen pribadi

Page 136: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-33

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

C. Analisa Pemilihan Lokasi Dan Site

1. Analisa Pendekatan Lokasi

Pasar wisata budaya yang direncanakan merupakan sebuah objek

wisata baru yang bertumpu pada sektor Pariwisata dan Perdagangan

dengan tampilan bangunan yang mengusung konsep arsitektur Jawa

sebagai sarana rekreasi di Solo. Berdasarkan tinjauan tata guna lahan

pada bab III sudah terpilih kawasan yang berpotensi didirikannya Pasar

Wisata Budaya yaitu Mangkunegaran, Balaikota dan Kraton. Dari

ketiga kawasan dipilih 2 yaitu Mangkunegaran dan Kraton, karena

kawasan Balaikota lebih tepat untuk kawasan kantor. Agar

mendapatkan lokasi yang tepat maka terdapat kriteria pemilihan lokasi

sebagai berikut:

o Berlokasi ditempat yang strategis dimana banyak dikunjungi oleh

banyak wisatawan.

o Aksessibel, dimana lokasi yang dipilih dapat dijangkau dari

berbagai arah serta dilewati transportasi umum.

o Fungsi bangunan sejenis di sekitar lokasi

o Sarana dan prasarana yang mendukung

Berdasarkan kriteria di atas untuk mendapatkan lokasi yang tepat maka

dilakukan perbandingan pada kedua lokasi tersebut melalui tabel

berikut:

Kriteria Kraton Surakarta Mangkunegaran

Lokasi Strategis karena merupakan objek wisata

Strategis karena merupakan objek wisata

Aksesibilitas Jalur satu arah dari Jl. Slamet Riyadi

Dilewati bus dan angkutan kota

Dapat dijangkau dari berbagai arah

Dilewati bus dan angkutan kota

Bangunan sekitar

Terdapat pasar klewer Terdapat pasar Triwindu

Tabel V.16. Perbandingan Lokasi

Sumber analisa pribadi

Page 137: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-34

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Sarana dan prasarana

Dekat dengan hotel berbintang dan stasiun

Dekat dengan Masjid Agung Solo

Dari perbandingan tersebut kedua lokasi mempunyai potensi yang

sama, namun dilihat dari kriteria akses Mangkunegaran lebih aksessibel

serta sarana dan prasarana sekitar Mangkunegaran lebih mendukung

dibandingkan Kraton.

2. Analisa Pemilihan Site

Dari analisa pendekatan lokasi diatas maka terpilih lokasi di

Kawasan Mangkunegaran. Pada kawasan Mangkunegaran terdapat 2

alternatif site yang dapat digunakan. Agar mendapatkan site yang tepat

maka terdapat kriteria pemilihan site,sebagai berikut:

o Kondisi fisik, luasan site dapat menampung kegiatan pasar.

o Masa bangunan sekitar mendukung

Gambar V.30. Peta Solo Sumber www.indonesia-tourism.com

Pasar Alun2 Utara

Puro Mangkunegaran

Stasiun Balapan

Dekat dengan hotel

Novotel, Ibis, Grand Orchid

Dari Jl. Slamet Riyadi, banyak percabagan jalan menuju Mengkunegaran

daripada Kasunanan

Kraton Kasunanan Surakarta

Page 138: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-35

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Akses jalan dekat jalur penghubung regional

o Dilewati transportasi umum

o Dekat dengan fasilitas sarana prasarana pendukung

Berdasarkan kriteria di atas untuk mendapatkan site yang

tepat maka dilakukan perbandingan pada kedua site tersebut

melalui tabel berikut:

Kriteria Site 1 Site 2

Luasan site Lebih luas daripada site 2 Cukup luas

Bangunan sekitar

Bangunan sekitar site bukan bangunan tinggi

Terdapat bangunan tinggi (RS PKU)

Akses jalan Terletak di perempat jalan, dapat diakses dari berbagai arah.

Hanya dapat diakses melalui Jl.Ronggowarsito

Transportasi umum

Dilewati bus dan angkutan Dilewati bus

Sarana dan prasarana

Dekat dengan stasiun Balapan & hotel-hotel berbintang

Dekat degan RS PKU

Gambar V.31. Foto site Sumber google-earth

Tabel V.17. Perbandingan Site Sumber analisa pribadi

PKU Muhammadiyah

Site 1

Monumen pers

Hotel Novetel, Ibis, Grand orchid

Tiga Serangkai

Pura Mangkunegaran

PARA

GON Prodia Site 1 Site 2

Page 139: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-36

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dari perbandingan tersebut kedua site mempunyai potensi yang

sama , hal ini dikarenakan letak kedua site yang tidak jauh. Namun site

1 lebih dekat dengan Kawasan Mangkunegaran. Selain itu site 1 terletak

di perempatan jalan dimana ke Utara menuju Museum Pers sedangkan

ke Selatan menuju Hotel Novetel, letak tersebut lebih strategis

dibanding site 2. Oleh karena itu terpilih site 1 sebagai tempat

dibangunnya Pasar Wisata Budaya yang direncanakan.

3. Kondisi existing site

a. Bangunan di sekitar site

- Sisi utara : terdapat pemukiman penduduk dan warung makan

- Sisi selatan : terdapat laboratorium prodia

- Sisi timur : terdapat pemukiman penduduk

- Sisi barat : terdapat pemukiman penduduk

b. Bangunan didalam site

Didalam site yang akan didirikan Pasar WIsata Budaya nantinya

terdapat beberapa bangunan yang nantinya akan dipertahankan dan

dibongkar. Bangunan yang akan dipertahankan adalah bangunan

Gambar V.32. Existing site Sumber google-earth

Rumah penduduk Sumber dok-pribadi

Rumah penduduk Sumber dok-pribadi

SDN 14 Beskalan Sumber dok-pribadi

Naratour Sumber dok-pribadi

72m

80m

121,3m

37m 57m

42,8m

Page 140: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-37

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

yang kegiatannya menunjang Pasar Wisata Budaya, bangunan

tersebut adalah :

o Naratour merupakan jasa yang menawarkan biro pariwisata, bentuk

banguanan yang kurang sesuai dengan konsep Pasar Wisata

Budaya maka bangunan akan dibongkar sedangkan kegiatan biro

pariwisata akan dikelompokkan sebagai kegiatan penunjang di

Pasar Wisata Budaya.

o SD Negeri No. 14 Beskalan, karena merupakan bangunan

pemerintah maka sekolah ini akan dipertahankan, keberadaan pasar

Wisata Budaya nantinya dapat menjadi sarana meningkatkan

apresiasi para pelajar akan budaya Jawa

o Pemukiman penduduk terdapat 6 rumah dan beberapa rumah

kumuh nantinya akan dibongkar dan dimungkinkan untuk direlokasi

di site tak terpilih.

Gambar V.33. Bangunan Naratour Sumber dokumen pribadi

Gambar V.34. Sekolah SDN 40 Sumber dokumen pribadi

Page 141: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-38

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

4. Analisa Site Terpilih

a. Analisa pencapaian

Dasar pertimbangan

o Kelancaran arus masuk ataupun arus keluar pengunjung terhadap

jalan sekitar

o Transportasi yang digunakan pengunjung

Analisa :

o Sisi utara dibatasi oleh jalan kampung yaitu Jalan Karimun Jawa.

Luas kurang dari 6 m sehingga memungkinkan untuk dijadikan

Side Entrance.

o Sisi timur dibatasi oleh jalan kampung yaitu Jalan Jawa. Luas jalan

sekitar 2,5m - 3m hanya dapat dilalui sepeda motor.

o Sisi selatan dibatasi oleh jalan utama yaitu Jalan Ronggowarsito.

o Sisi barat dibatasi oleh jalan utama yaitu Jalan Gajah Mada. Luas

jalan sekitar 9 m dengan arus dua arah sehingga memungkinkan

untuk dijadikan Main Entrance kemacetan biasa sekitar terjadi 30m

dari lampu merah.

Gambar V.35. Bangunan penduduk Sumber dokumen pribadi

Page 142: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-39

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Respon desain

Berdasarkan jalan sekitar :

o Sisi utara merupakan jalan kampung lebar jalan kurang dari

6m sebaiknya untuk Side Entrance. Side entrance

digunakan untuk sirkulasi pengelola dan servis seperti

pembuangan sampah, loding dock barang.

o Sisi barat lebar jalan lebih dari 8m dengan jalur 2 arah

berpotensi sebagai Main Entrance jalur masuk pengunjung

dari arah utara- selata.

o Sisi selatan lebar jalan lebih dari 9m berpotensi sebagai

Main Entrance jalur keluar.

Gambar V.37. Analisa sirkulasi pengunjung

Sumber analisa pribadi

Gambar V.36. Existing Site Sumber dokumen pribadi

B

Jalan Gajah Mada Jalan Ronggowarsito

U

Jalan Jawa Jalan Karimun Jawa

T

S

Page 143: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-40

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Berdasarkan tranportasi pengunjung

o Transportsi pribadi seperti mobil, sepeda motor atau bus

pariwisata hasil analisa sama dengan analisa berdasarkan

jalan sekitar.

o Transportasi umum (pejalan kaki)

Sisi selatan siite dilewati transportasi umum berupa Bus

dengan jurusan Palur- kartosuro dari arah timur ke barat,

sedangkan sisi barat

Sehingga diperoleh penzoningan sebagai berikut

Gambar V.39. Penzoningan Site Sumber analisa pribadi

Gambar V.38. Analisa sirkulasi pengunjung Sumber analisa pribadi

Zona penerima

informasi

kerajinan

pengelola

servis

Zona penjualan

Zona pengelola

Zona servis pameran

Page 144: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-41

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Daerah bebas pandang tidak diperkenankan ditanami

tanaman yang menghalangi pandangan pengemudi.

Sebaiknya digunakan tanaman rendah berbentuk tanaman

perdu dengan ketinggian <0.80 m, dan jenisnya merupakan

berbunga atau berstruktur indah, misalnya: Soka

berwarna-warni, Lantana, Pangkas Kuning.

b. Analisa view dan orientasi bangunan

Dasar pertimbangan :

o Letak jalan utama

o Memaksimalkan fungsi bangunan, pencapaian dan bentuk

bangunan

Analisa :

o Sisi utara merupakan pemukiman punduduk dengan kondis i

perumahan yang kurang terawat dan tidak rapi sehingga memberi

pemandangan kurang menarik.

o Sisi timur terdapat tembok pembatas degan bangunan sekitar

o Sisi selatan merupakan bangunan Laboratorium dan bangunan

penduduk yang rapi memberi kesan lebih menarik.

o Sisi barat berupa tembok pembatas pemukiman penduduk dan

terdapat beberapa PKL di sepanjang pedestrian, (PKL) tersebut

nantinya dapat dipindah ke Pasar Wisata Budaya sehingga tidak

menimbulkan pemandangan yang kurang menarik.

Page 145: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-42

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Respon desain :

Berdasarkan pertimbangan di atas orientasi bangunan

Pasar Wisata Budaya menghadap selatan (sesuai orientasi

rumah Jawa). Sedangkan pada sisi barat tampilan bangunan

dibuat menarik sehingga mampu menunjukkan kesan menerima

pengunjung dari berbagai arah.

Gambar V.40. Existing Site Sumber dokumen pribadi

Gambar V.41. Respon orientasi bangunan Sumber analisa pribadi

B

Jalan Gajah Mada

U

Jalan Jawa Jalan Karimun Jawa

T

S

informasi

kerajinan

servis pengelola

Page 146: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-43

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

c. Analisa noise

Dasar pertimbangan :

o Intensitas pengguna jalan sekitar

o Jenis kegiatan

Analisa site

o Sisi utara dibatasi oleh jalan kampung yaitu Jalan Karimun Jawa.

Luas jalan sekitar 4,5m sehingga intensitas kebisingan suara tidak

tinggi.

o Sisi timur dibatasi oleh jalan kampung yaitu Jalan Jawa. Luas

jalan sekitar 2,5m - 3m sehingga kebisingan rendah

o Sisi selatan dibatasi oleh jalan utama yaitu Jalan Ronggowarsito

sehingga intensitas kebisingan suara cukup tinggi.

o Sisi barat dibatasi oleh jalan utama yaitu Jalan Gajah Mada. Luas

jalan sekitar 9 m dengan arus dua arah sehingga intensitas

kebisingan suara cukup tinggi.

Gambar V.42. Existing Site Sumber dokumen pribadi

B

Jalan Gajah Mada

U

Jalan Jawa Jalan Karimun Jawa

T

S

Page 147: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-44

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Respon desain

Sisi barat dan selatan site merupakan sumber kebisingan

maka diberi peredam kebisingan dengan menggunakan vegetasi

sebagai berikut :

- terdiri dari pohon, perdu/semak;

- membentuk massa;

- bermassa daun rapat;

- berbagai bentuk tajuk.

Contoh jenis tanaman: Tanjung, Kiara payung ( Filicium

decipiens), Teh-tehan pangkas ( Acalypha sp), Kembang Sepatu

( Hibiscus rosa sinensis)Bogenvil,Oleander.

Zona informasi dan penjualan dengan aktivitas yang tinggi

berada pada sisi barat dan selatan, sedangkan pengelola

membutuhkan ketenangan maka berada sisi utara.

Gambar V.43. Respon kebisingan Sumber analisa pribadi

informasi

kerajinan

pameran servis

pengelola

Page 148: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-45

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

d. Analisa matahari

Dasar pertimbangan: bangunan sekitar site dan jenis

kegiatan

Analisa :

Letak site yang berada di sudut perempatan jalan membuat

site mendapatkan sinar matahari secara maksimal terlebih

bangunan sekitar site bukan merupakan banguanan tinggi. Maka

sekitar site diberi pohon sebagai peneduh.

Sedangakan penzoningan ruang, bagian informasi pada sisi barat

karena tempat tersebut hanya sebagai tempat transisi, bagian

penjualan pada sisi selatan. Sedangkan pengelola agar mendapat

pencahayaan pagi hari terletak pada sisi timur. Sebagian

kegiatan servis berada di basement agar tidak terkena langsung

sinar matahari.

Respon desain

Gambar V.44. Respon sinar matahari Sumber analisa pribadi

informasi

kerajinan

pameran servis

pengelola

Page 149: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-46

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Berdasarkan ke empat analisa di atas maka diperoleh penzoningan akhir

Gambar V.45. Penzoningan akhir berdasarkan analisa site dan pola hubungan ruang Sumber analisa pribadi

Respon pencapaian Respon orientasi

Respon noise Respon matahari

kerajinan

pameran & pentas seni

servis

informasi

pengelola

kuliner

Zona penerima

Zona pengelola

Zona servis

Page 150: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-47

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

D. Analisa Sistem Struktur, Konstruksi, Dan Mechanical Electrical

1. Pemilihan Sistem Struktur

Pada bangunan jawa stuktur bangunan dibedakan menjadi 3 bagian

yaitu bagian atas (atap), bagian badan (saka,pintu dan dinding) serta

bagian bawah (umpak)

a. Bagian atas berupa Atap berfungsi sebagai peneduh dengan

bentukan yang variatif dari Panggang Pe, Kampung, Limasan, Tajug

dan Joglo sesuai analisa bentuk di atas. Pada bangunan jawa semua

bentuk atap menggunakan stuktur kayu.

Dasar pertimbangan: struktur atap sesuai dengan bentuk bangunan.

Analisa :

Pemilihan sistem struktur yang digunakan tidak lepas dari struktur

Arsitektur Jawa.

o Atap kampung dan limasan

System konstruksi yang terpenting pada atap kampung adalah

molo (balok paling atas), balok kecer dan ander (balok penopang

molo terletak di antara molo dan pangeret).

Sedangkan pada atap limasan adalah molo, ander dan dudur yang

berfungsi sebagai stabilisator molo.

Gambar V.46. Potongan atap kampung Sumber dokumen pribadi

molo ander

dudur

Gambar V.47. Potongan Atap LImasan Sumber Dok.Pribadi

molo ander

Balok kecer

Page 151: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-48

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Atap Joglo dan tajug

Pada umumnya struktur atap tajug sama dengan atap joglo,

hanya saja pada atap tajug tidak ada Molo sehingga atap berbentuk

lancip. Sedangkan pada atap Joglo terdapat brunjung. Brunjung

merupakan bagian atas keempat saka guru sampai ke molo dan

brunjung inilah yang menjadi khas rumah bentuk Joglo .

Respon desain

Berdasarkan analisa di atas, semua bangunan Jawa menggunakan

struktur kayu. Untuk itu, semua atap bangunan Pasar Wisata

Budaya juga akan menggunakan struktur kayu.

b. Bagian tengah terdiri dari tiang atau saka, dinding, pintu.

Dasar pertimbangan:

o Jenis kegiatan

o Keamanan ruang

Analisa :

o Saka berfungsi sebagai penopang dan penyalur beban atap ke

lantai.

Gambar V. 48. Struktur Atap Joglo Sumber Dok.Pribadi

Gambar V. 49. Saka Sumber Dok.Pribadi

Brunjung

Page 152: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-49

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Untuk bangunan umum menggunakan saka sedangkan

bangunan dengan kelmbaban tinggi menggunakan kolom

beton bertulang yang di pernis seperti kayu.

o Dinding pada bangunan Jawa dulunya juga terbuat dari kayu

namun ada juga berupa gedeg (yaitu anyaman bamboo)

Untuk bangunan umum seperti bagian penjualan

menggunakan dinding kayu dan gedheg. Sedangkan ruang yang

mempunyai kelembaban tinggi dan keamanan ruang tang lebih

seperti ruang pemeliharaan, kamar mandi dinding terbuat dari

batu bata espos.

Respon desain

o Zona Informasi menggunakan dinding kayu dan bata espos pada

ruang tertentu yang mepunyai tingkat keamanan tertentu

Gambar V.50. Dinding Gedheg (kiri) dan kayu (kanan) Sumber Dok.Pribadi

Gambar V.51.Bata espos Sumber astudioarchitect.com

Page 153: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-50

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Zona penjualan merupakan kegiatan utama untuk mengespos

bangunan Jawa semua ruang menggunakan dinding kayu ataupun

gedheg.

o Zona servis merupakan ruang dengan pemeliharaan tinggi, agar

bangunan lebih awet menggunakan bata espos.

o Zona pengelola merupakan ruang dengan kegiatan privat

menggunakan dinding massif berupa kayu dan bata espos.

c. Bagian bawah berupa bebatur, umpak dan lantai.

Dasar pertimbangan : beban yang diterima

Analisa :

Umpak merupakan ganjelan atau penyangga tiang (saka) yang

terbuat dari batu atau kayu. Letak umpak di atas permukaan

pondasi yang biasa disebut bebatur. Pondasi (bebatur) jaman dulu

terbuat dari tanah liat yang di padatkan. Agar pondasi lebih kuat

maka pondasi yang digunakan berupa cor beton.

Respon desain

o Pada semua bangunan kawasan pasar menggunakan sistem

pondasi umpak.Bagian bawah Umpak sedikit dimasukkan

kedalam plat beton dari atap basement, kemudian dieratkan

dengan baut khusus.

Gambar V.52. Umpak Batu dan Umpak Kayu Sumber Dok.Pribadi

Page 154: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-51

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Pada bangunan basement menggunakan struktur yang

secara garis besar terdiri dari

o Sedangkan pondasi tangga dari basement menuju Pasar

Wisata Budaya menggunakan struktur pondasi footplat

Baut pengerat

Gambar V. 53. Sturktur Umpak Sumber Dok.Pribadi

Raft foundation

Gambar V. 54. Sturktur basement Sumber Dok.Pribadi

Kolom

Dinding basement Balok dan plat lantai

Gambar V. 55. Sturktur pondasi footplat Sumber Dok.Pribadi

Page 155: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-52

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2. Sistem Utilitas Bangunan

a. Sistem Informasi

Untuk memberikan informasi kepada semua pelaku aktivitas dalam

Pasar Wisata Budaya sehubungan dengan keamanan dan

kenyamanan diperlukan sarana informasi dalam bentuk audio baik

secara keseluruhan ruang dalam pasar maupun bagian-bagian

tertentu.

Dasar pertimbangan : kemudahan penyampain informasi

Analisa :

Sistem informasi audio yang digunakan adalah:

1) Sistem General

Sistem tata suara menyeluruh untuk setiap bagian atau ruang

yang berhubungan dengan unit informasi, sentral security dan

emergency.

2) Sistem Lokal

Digunakan untuk memberikan informasi dalam lingkup kecil.

Respon desain

- Sistem general (SG) akan di pasang pada setiap unit informasi

yang tersebar di Pasar dan pengelola.

Page 156: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-53

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

- Sistem lokal (SL) akan di pasang di setiap retail kerajinan dan

pengelola

b. Penangkal Bahaya Kebakaran

Dasar pertimbangan: penempatan pada ruang yang rawan terbakar

Analisa :

Karena pasar wisata merupakan bangunan satu lantai dengan masa

jamak maka penggunaan alat pemadam kebakaran tidak berupa

pipa saluran air di atap seperti gedung bertingkat melainkan

berupa:

1) Tabung pemadam api apar

Gambar V.57. Tabung pemadam api apar Sumber http://gisforum-gps.blogspot.com/2009/09/jpg.

Gambar V. 56. Penataan sistem informasi Sumber analisa pribadi

SG SG

SL SL

SG SG

SG

SL

SL

Page 157: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-54

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2) Fire hydrant atau kotak-kotak air pemadaman

Respon desain :

- Tabung pemadam api apar ditempatkan pada jarak radius 50 m t

yang tersebar di setiap zona kegiatan.

- Fire hydrant (FH) diitempatkan pada daerah yang sulit

dijangkau mobil pemadam kebakaran dan ruangan yang

membutuhkan kecepatan pemadaman seperti ruang genset,

mesin dan sebagainya.

c. Sistem Sanitasi

Dasar pertimbangan

Pasar wisata merupakan bangunan public dimana kegiatan servis

seperti penggunaan toilet lebih tinggi dibandingkan pada rumah

untuk itu system sanitasi perlu diperhatikan.

Gambar VI. 58. Fire hydrant Sumber http://indonetwork.net/pemadam_api_apar/hydrant-equipment-jpg

FH FH

FH

Apar

Apar

Apar Apar

Apar

Gambar V. 59. Penataan pemadam kebakaran Sumber analisa pribadi

Apar

Page 158: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-55

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Analisa :

Berikut skema sistem pengolahan air kotor.

1) Sistem Sanitasi

2) Sistem Drainase

Respon desain:

Air kotor Penangkap lemak Bak Penampungan

Septic Tank

Air Kotor

Toilet

Faeces Sumur Peresapan

Air Hujan dari Atap Air hujan sekitar site

Saluran vertikal Bak kontrol Riol Kota Saluran Horizontal

Skema .V.11.. Sistem drainase

Skema V.10. Sistem sanitasi

Gambar V. 60. Panataan sistem sanitasi Sumber analisa pribadi

Arah air kotor menuju sumur peresapan Sumur peresapan

Sumur peresapan Sumur peresapan

Page 159: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-56

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

¼ò Penyediaan Air Bersih

Air bersih dapat diperoleh melalui 2 cara yaitu, PAM dan sumber

air sendiri (sumur)

Terdapat 2 cara distribusi air bersih yaitu, up feed distribution dan

down feed distribution

Suply Water tank pompa distribusi

Skema V.12. Up feed Distribution

Suply Ground Tank Pompa Distribusi Top Reservoir

Skema V.13. Down Feed Distribution

Gambar V. 61. Panataan sistem drainase Sumber analisa pribadi

Gambar V. 62. Distribusi air bersih Sumber analisa pribadi

Riol kota

Alur pembuangan air kotor ke riol kota

Alur distribusi air Ground tank

Ground tank

Page 160: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

V-57

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Mechanical dan Electrical

Sumber energi listrik dihasilkan dari PLN dan genset. Jika suplai energi

listrik dari PLN padam, maka untuk sementara waktu energi listrik

diganti dengan tenaga generator. Berikut skema pendistribusian energi

listrik:

SkSDP MDPAutoswitch

TrafoPLN

Genset

Distribusi

Distribusi

Distribusi

M

Skema 5.14. Distribution Listrik

Gambar V. 63. Distribusi listrik Sumber analisa pribadi

R. Genset & panel listrik

PLN

Alur distribusi listrik

Page 161: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-1

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

BAB VI

KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PASAR

WISATA BUDAYA PASAR WISATA BUDAYA DI SOLO

DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA

A. Konsep Kegiatan dan Peruangan

1. Konsep dasar perencanaan desain

Pasar wisata budaya yang direncanakan berupa suatu tempat wisata

berupa pasar yang bersifat nyaman, menyenangkan dan mempunyai

akses yang jelas. Hal ini diwujudkan dengan penempatan entrance yang

jelas, layout/tata letak yang sederhana, mudah diidentifikasikan serta

tidak monoton. Untuk itu konsep perancangan Pasar Wisata Budaya

nantinya mengusung konsep petualang yang menggabungkan konsep

wisata dan konsep edukasi dengan menikmati. Sehingga Pengunjung

dapat merasakan ekspresi visual yang berbeda pada setiap zona kegiatan

perancangan yang ada, berikut skema konsep petualang yang

direncanakan:

Diagram VI.1. Pola sirkulasi pengunjung Sumber analisa pribadi

Pengunjung disambut dengan hiburan pentas seni

Pengunjung melihat berbagai proses pembuatankerajinan

Pengunjung belajar proses pembuatankerajinan

Pengunjung melihat berbagai proses pembuatan kuliner

Pengunjung menikmati berbagai kuliner

Pengunjung datang

Plasa

Pameran

Page 162: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-2

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Dari diagram di atas dapat dilihat kegiatan pengunjung ketika masuk

ke kawasan pasar wisata budaya. Pengujung diberi pilihan zona yang

akan dituju , pengunjung bisa memulai petualang di Pasar dengan melihat

zona pentas seni menuju zona pentas seni lagi atau memilih zona

kerajinan menuju zona kuliner. Dengan konsep petualang ini diharapkan

pengunjung merasa ingin tahu setiap zona yang ada. Sehingga

pengunjung ingin melihat dan mengitari seluruh pasar.

2. Konsep kegiatan dan pola kegiatan

a. Konsep pelaku kegiatan

Pengunjung

Individu yang akan melakukan aktivitas kunjungan di Pasar Wisata

Budaya dapat dikelompokkan menjadi:

- Pengunjung yang datang khusus untuk berbelanja

- Pengunjung datang bertujuan untuk berbelanja sambil rekreasi

- Pengunjung yang datang hanya ingin berekreasi.

Pedagang

Pihak perorangan atau kelompok yang menggunakan ruang dan

fasilitas untuk tujuan komersil baik berupa usaha jasa maupun

Datang

Belanja

Melihat-lihat Pentas seni

Gambar VI.1. Kegiatan pengunjung Sumber analisa pribadi

Page 163: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-3

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

barang. Pedagang di pasar wisata budaya dapat digolongkan dalam

3 jenis yaitu:

- Pedagang: perorangan atau kelompok orang yang menjual barang

- Seniman: perorangan atau kelompok orang yang menjual

keahliannya dalam bidang pentas seni

- Pengrajin : perorangan atau kelompok yang berkerja

menunjukkan keahliaanya dalam membuat kerajianan.

Pengelola

Merupakan pihak yang tergabung dalam suatu badan yang

mempunyai tugas mengelola, mengatur dan mengkoordinasi agar

Pasar Wisata Budaya agar dapat berjalan baik.

Gambar VI.3. Pedagang Sumber dokumen pribadi

Gambar VI.4. Seniman Sumber dokumen pribadi

Gambar VI.5. Pengrajin Sumber dokumen pribadi

Page 164: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-4

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Servis

Merupakan pihak yang bekerja dalam memelihara dan menjaga

kemanan, kebersihan dan ketertiban Pasar Wisata Budaya

3. Konsep kebutuhan ruang

1) Kegiatan Penjualan

Pelaku Bentuk Kegiatan Pendekatan Spesial ruang

Pengunjung Datang; kendaraan pribadi, kendaraan umum /pariwisata

Tempat parkir sesuai jenis kendaraan

Masuk lingkungan pasar Pintu gerbang

Canopy memiliki naungan

Mencari Informasi Ruang Informasi / peta informasi tentanag Pasar

Berbelanja dan belajar Retail kerajianan

Workshop (proses pembuatan)

Rekreasi Atraksi pentas seni

Istirahat Tempat duduk, taman

Makan-minum Tempat makan bernuansa lampau dengan dapur terbuka

Metabolisme Lavatory Pengunjung

Pedagang Datang

- kendaraan pribadi

Tempat parkir pengelola

Dropping barang Ruang Dropping

Menyimpan bahan baku Gudang

Membuat kerajinan

Membuat makanan khas

Workshop

Dapur terbuka

Menjual kerajinan Retail kerajinan

Tabel VI.1.Kegiatan Penjualan Sumber analisa pribadi

Page 165: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-5

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Menjual makanan Kios makanan

Metabolisme Lavatory Karyawan

2) Kegiatan informasi

Pelaku Bentuk Kegiatan Pendekatanl ruang

Pengunjung Mencari Informasi Pasar Wisata Budaya

Ruang informasi

Pengunjung Mencari Informas Wisata Solo Biro pariwisata

Pengelola Memberi informasi Ruang informasi

3) Kegiatan Pengelola

Pelaku Bentuk Kegiatan Pendekatan Ruang

Kepala Direksi Mengatur kegiatan pasar Ruang Pimpinan

Bag. Operasional Mengoperasikan kegiatan pasar

R. Stf. Operasional

Bag. Administrasi Mengelola keuangan R. Stf. Administrasi

Bag. Pemeliharaan Memelihara R.Stf. Pemeliharaan

Bag. Humas Pengelola tamu R.Stf. Humas

4) Kegiatan Servis

Jenis kegiatan Pelaku kegiatan Kebutuhan ruang

Parkir Petugas parkir Area parkir

Keamanan Petugas keamanan Ruang Jaga

Engenering Petugas servis R.Pompa, R.Genset,

Tabel VI.2. Kegiatan Informasi Sumber analisa pribadi

Tabel VI.3. Kegiatan Pengelola Sumber analisa pribadi

Tabel VI.4. Kegiatan Servis Sumber Analisa pribadi

Page 166: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-6

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

R.MEE, R. AHU

Pemeliharaan Petugas kebersihan

Petugasa pertanaman

Semua ruangan

Semua taman dan elemen

Droping barang Pengelola, pedagang, pengrajin, seniman

Ruang droping barang

Ibadah Semua pelaku kegiatan Musholla

Penyimpanan Pengelola, pengrajin, petugas servis, seniman

Gudang

Metabolisme Semua pelaku kegiatan Lavatory

4. Konsep Besaran Ruang

a. Kelompok besaran ruang umum

Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Parkir

Mobil pribadi 20% (kapasitas 5 orang)

Bus pariwisata 30%, (kapasitas 40 orang)

Sepeda motor 40%, (kapasitas 2 orang)

Pejalan kaki 10%,

1 jam 308 orang, rata kunjungan 2 jam (308 x 2 = 616 orang) 5,5m x 2,4m (DA) 11m x 3,5m (DA) 2,2m x 0,8m (DA)

20% x 616 = 184,8 184,8 : 5 = 24 ( 5,5m x 2,4m ) x 24

30% x 616 = 184,8 185 : 40 = 5 ( 11m x 3,5m ) x 5

40% x 616 = 246 246 : 2 = 123 (2,2m x 0,8m) x 123

10% x 924 = 92,4 = 92 orang

50%

316,8 m2

192,5 m2

216,5 m2

1089 m2

Space penerima ( 308 pengunjung)

0,54 m2/ orang

(HDIS) 308 x 0,54 m2 50% 207,9 m2,

208

Total Besaran Ruang Umum 1297m2

Tabel VI.5. Besaran Ruang Bagian Umum

Sumber analisa pribadi

Page 167: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-7

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

b. Kelompok besaran bagian pengelola

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas R. Pimpinan Ruang kantor

privat = 9,29 m2/ unit (TTS)

1 x 9,29m2 50% 13,94 m2

R. Administrasi (1 Ka. Admin,3 staff)

Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS)

4 x 4,74m2 50% 28,44 m2

R. Operasional Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS)

4 x 4,74m2 50% 28,44 m2

R. Pemeliharaan (Ka) -Pertamanan (5) - Pemeliharaan (5) - Keamanan (5)

Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS) 0,625 m2/ orang (DA)

(1 x 4,74m2) + (15 x 0,625 m2)

50%

21 m2

R. Humas Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS) 0,625 m2/ orang (DA)

(1 x 4,74m2) + (15 x 0,625 m2)

50%

21 m2

Ruang rapat 5,5 m x 5,45 m (DA)

30 m2

Toilet pria (DA) Toilet wanita (DA)

Closet= 2,4 m2 Urinoir= 0,8 m2/unt Wastafel= 0,54m2/unt Closet=2,4 m2 Wastafel= 0,54m2/unt

2 x 2,4 m2 3 x 0,8 m2

1 x 0,54m2 5 x 2,4 m2 1 x 0,54m2

20%

24,34 m2

Total Besaran Ruang Pengelola 210m2

c. Kelompok besaran bagian informasi

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Hall (50% dari 308)

Bergerak jalan santai 1,1 m2/orang

184,8 x 1,1 m2

169,4 m2 10% 224

Biro pariwisata (4 staff)

Ruang kantor bersama = 4,74 m2/ unit (TTS)

4 x 4,74m2 30% 25 m2

Ruang 1,6 x 1,5 m2/ orang 4 x 1,6 x 1,5 m2 10% 10,56 m2,

Tabel VI.6. Besaran Ruang Bagian Pengelola

Sumber analisa pribadi

Tabel VI.7. Besaran Ruang Bagian informasi

Sumber analisa pribadi

Page 168: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-8

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Informasi& loket, 4 staff

11

Ruang Tunggu (30)

0,625 m2/ orang (DA) 30 x 0,625 m2 10% 20,63 m2

Ruang Jaga (2) 1,6 x 1,5 m2/ orang 2 x 1,6 x 1,5 m2 10% 5,28 m2

Total Besaran Ruang Bagian Informasi 286m2

d. Kelompok besaran bagian penjualan

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Ruang workshop(8)

2,5m2 / orang (2,5m2 x12)x8 240 m2

Gudang (4) Asumsi 4 x 4 m 64m2

Retail Kecil (16)

Meja kecil 1,2 x 1,2 m Lemari 0,4 x 1,2 m Meja pembayaran 0,6 x 1,2

1,2 x 1,2 2 x (0,4 x 1,2m) 0,6 x 1,2 m

50%

9 m2 216 m2

Retail sedang(24) Meja kecil 1,2 x 1,2 m Lemari 0,4 x 1,2 m Meja pembayaran 0,6 x 1,2

1,2 x 1,2 3 x (0,4 x 1,2m) 0,6 x 1,2 m

50%

12 m2 432 m2

Retai besar (24) Meja kecil 1,2 x 1,2 m Lemari 0,4 x 1,2 m Meja pembayaran 0,6 x 1,2

2 x 1,2 3 x (0,4 x 1,2m) 0,6 x 1,2 m

50%

14 m2

504 m2

Total Besaran Ruang Wisata Kerajianan 1456m2

Kebutuhan r uang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Ruang makan(62) 2,46 m2/ orang

(TTS) 62 x 2,46 m2 30 % 198 m2

Dapur 0,5 m2 62 x 0,5 m2 50% 46,5 m2

Pelayanan servis 0,2 m2 62 x 0,2 m2 20 % 14,88 m2

Gudang basah -kering

0,2 m2 62 x 0,2 m2 20 % 14,88 m2

Toilet Closet= 2,4 m2

Wastafel= 0,54m2/unt

2,4 m2 x 2 0,54 x 1

20 % 10m2

Lapak Makanan 4 m2/unit 4 m2 x 32 128 m2

Table VI.8. Besaran Ruang Wisata Kerajinan

Sumber analisa pribadi

Table VI.9. Besaran Ruang Wisata Kuliner

Sumber analisa pribadi

Page 169: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-9

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Panggung (5) 6 x 9 m 6 x 9 x 5 270 m2

Ruang ganti (4) 10,03 m2/4 orang (TTS)

2,51 m2 x 4 10,4 m2

Toilet pria Toilet wanita

Closet= 2,4 m2 Urinoir= 0,8 m2/unt Wastafel= 0,54m2/unt Closet=2,4 m2 Wastafel= 0,54m2/unt

2 x 2,4 m2 3 x 0,8 m2

1 x 0,54m2 5 x 2,4 m2 1 x 0,54m2

20%

24,34 m2

Total Besaran Ruang Wisata Pentas Seni 634

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas R. Display Produk 2d

DA

- Produk Ukuran Kecil (40cm x 60cm), 10buah

Jarak pengamatan ideal 0,5m

(0,6 + 1 + 0,5)x 0,6m x 10

13 m2

-Produk Ukuran Sedang (60cm x 90cm), 10 buah

Jarak pengamatan ideal 1 m

(0,6 + 1 + 1)x 1,2m x 12

31 m2

-Produk Ukuran Besar (120cm x 120cm), 8buah

Jarak pengamatan ideal 1,73 m

(0,6 + 1 + 1,73)x 2m x 8

40%

40,00 m2

Total Besaran Ruang Display Produk 2D 84 m2

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas R. Display Produk 3d DA Ukuran Kecil (40x 40x40)cm, 3 blok

Jarak pengamatan ideal 0,35m

3,14 x (1 + 0,35) 2 x 10

8,48 25,4 m2

Ukuran Sedang (60x60x60)cm, 3 blok

Jarak pengamatan ideal 0,52m

3,14 x (1 + 0,52) 2 x 8

9,55 28,5 m2

Total Besaran Ruang Wisata Kuliner 921 m2

Table VI.10. Besaran Ruang Wisata Pentas Seni

Sumber analisa pribadi

Table VI.11. Besaran Ruang Bagian Pameran

Sumber analisa pribadi

Page 170: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-10

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Ukuran Besar (90x90x90)cm, 2 blok

Jarak pengamatan ideal 0,78m

3,14 x (1 + 0,78) 2 x 4

14,18

28m2

Total Besaran Ruang Display Produk 3D 82 m2

e. Kelompok Besaran Bagian Servis

Kebutuhan ruang Standar Ruang Perhitungan Flow Luas Pemeliharaan: R.Pompa R.Genset R.MEE R. AHU

Asumsi Asumsi Asumsi Asumsi

3m x 4m 6m x 5m 3m x 4m 3m x 4m

66 m2

Mushola 7 m x 7 m 49 m2 Toilet pria (2) Toilet wanita (2) Tempat wudlu

Closet= 2,4 m2 Closet= 2,4 m2

2 x 2,4 m2 2 x 2,4 m2

Parkir pengelola Mobil pribadi Sepeda motor

5,5m x 2,4m (DA) 2,2m x 0,8m (DA)

5,5m x 2,4m x 10 2,2m x 0,8m x 40

50%

132 m2

70 m2

202 m2

ATM (4 unit) (1,5m2 x 1,8m2) x 4

10,8 m2

Dropping area 6m x 5m 30 m2 Toilet pria ( 5) Toilet wanita (5)

Closet= 2,4 m2 Urinoir= 0,8 m2/unt Wastafel= 0,54m2/unt Closet=2,4 m2 Wastafel= 0,54m2/unt

2 x 2,4 m2 3 x 0,8 m2

1 x 0,54m2 5 x 2,4 m2 1 x 0,54m2

20%

240m2

Total Besaran Ruang Pengelola 609

TableV.12. Besaran Ruang Bagian Servis

Sumber analisa pribadi

Page 171: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-11

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

5. Konsep Luasan Site

Konsep Kebutuhan Luas Minimal Site

Total luasan bangunan = 5724 m2-1279m2=4424

Luasan site yang tersedia sekitar 9000 m2, maka

BC= 50% x 9000m2= 5400 (BC 50% berdasarkan bangunan Jawa)

Total luasan bangunan < BC => 4424 < 5400, berarti kegiatan yang

direncakan dapat diwadahi di site tersebut.

Kelompok kegiatan Besaran Kelompok

Kelompok Besaran Ruang Umum 1279

Kelompok Besaran Pengelola 210

Kelompok Besaran Informasi 286

Kelompok Besaran Penjualan 3319

Kelompok Besaran Bagian Servis 609

Total Kebutuhan Luas Bangunan 5703 m2

Tabel V.13. Rekapitulasi Besaran Kelompok Ruang

Sumber analisa pribadi

Page 172: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-12

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

6. Konsep Pola hubungan ruang

Kuliner

Diagram VI.2. Pola hubungan makro ruang

Sumber analisa pribadi

Pengelola

Gudang

Dropping

Parkir

Mushola

ATM

R. Pemeliharaan

Toilet

Hall

R. Informasi

R. Tunggu Biro wisata

Parkir

R. Penerima

Plasa

Pentas seni

Pameran

RetaiL

penunjang

Kuliner

Pentas seni

workshop

Pentas seni

workshop

Kuliner

workshop

RetaiL

workshop

workshop

Kuliner

workshop

penunjang

Pentas seni

workshop

Pentas seni

workshop

Kuliner

Page 173: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-13

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

B. Konsep Aplikasi Arsitektur Jawa pada Obyek Rancang Bangun

1. Konsep orientasi bangunan

Pada rumah Jawa bangunan terdiri dari beberapa masa tempat yang

menjadi satu kesatuan dalam sebuah Omah (rumah). Rumah Jawa pada

umumnya menghadap sisi utara-selatan. Berdasarkan hasil analisa site,

orientasi bangunan menghadap sisi Selatan. Maka diperoleh orientasi

masa bangunan sebagai berikut:

2. Konsep tata ruang

Berdasarkan analisa tata ruang di atas hasil penataan tersebut akan

disesuaikan dengan dasar perancangan desain dengan konsep petualang

maka di peroleh penataan ruang

Mushola Pendhapa

Kandang kuda

Pringgitan Gandhok

Dhalem

Senthong

Dapur

Gambar VI.6. Susunan rumah Jawa Sumber analisa pribadi

Gambar VI.7. Orientasi masa bangunan Sumber analisa pribadi

Orientasi bangunan arah Utara-Selatan, dengan pengolahan masa menyebar tapi terpusat.

Senthong

Mushola Pendhapa Kandang kuda Pringgitan Dhalem

Dapur

Gandhok

Informasi

Pengelola

Pementasan seni

Retail kerajinan

Mushola dan mesin atm Penerima

Plasa

Pameran

Page 174: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-14

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Konsep Bentuk

4. Konsep tampilan bangunan

Untuk menguatkan tampilan bangunan yang mencerminkan

bangunan jawa. Material pada bangunan menggunakan kayu, seperti

bangunan Jawa yang sudah ada. Seperti contoh bangunan komersil di

Gambar VI.9. Respon bentuk bangunan Sumber dokumen pribadi

Gambar VI.8. Konsep Tata ruang Sumber analisa pribadi

Penjualan

Informasi

Pengelola

Servis

Servis

Page 175: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-15

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

bawah ini. Selain tampilan luar Interior dan furniture bangunan juga

menggunakan material kayu.

.

Selain material kayu dapat menggunakan material bamboo.

Bamboo merupakan material pengganti yang sama kuat dengan

kayu. Bamboo juga lebih lentur dibandingkan kayu, contoh

aplikasi bamboo pada banguan Jawa.

Gambar VI.10. Contoh penggunaan material kayu Sumber www. Pasarsolo.com

Gambar VI.11. Contoh penggunaan material bambu

Sumber dokumen pribadi

Page 176: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-16

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

C. Lokasi Dan Site

1. Konsep Lokasi

Lokasi terpilih berada di kawasan sekitar Mangkunegaran

2. Konsep Site

a. Kondisi existing site

72m

80m

121,3m

37m 57m

42,8m

Gambar VI.12. Peta Solo Sumber www.indonesia-tourism.com

Gambar VI.13. Existing site Sumber google-earth

Rumah penduduk Sumber dok-pribadi

Rumah penduduk Sumber dok-pribadi

SDN 14 Beskalan Sumber dok-pribadi

Naratour Sumber dok-pribadi

37 m

Pasar Alun2 Utara

Puro Mangkunegaran

Stasiun Balapan

Dekat dengan

hotel

Dari Jl. Slamet Riyadi, banyak

percabagan jalan menuju

Kraton Kasunanan

SITE

Page 177: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-17

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

b. Konsep pencapaian

o Daerah bebas pandang tidak diperkenankan ditanami tanaman

yang menghalangi pandangan pengemudi. Sebaiknya digunakan

tanaman rendah berbentuk tanaman perdu dengan ketinggian

<0.80 m, dan jenisnya merupakan berbunga atau berstruktur indah,

misalnya: Soka berwarna-warni, Lantana, Pangkas Kuning.

c. Konsep view dan orientasi bangunan

Berdasarkan hasil analisa orientasi bangunan Pasar Wisata

Budaya menghadap selatan (sesuai orientasi rumah Jawa) sejajar

dengan jalan. Sedangkan pada sisi barat tampilan bangunan dibuat

menarik sehingga mampu menunjukkan kesan menerima pengunjung

dari berbagai arah.

Gambar VI.14.Konsep Pencapaian Sumber analisa pribadi

Daerah bebas pandang

Zona penerima

Zona penjualan

Zona servis

informasi

kerajinan

pameran servis

pengelola

Page 178: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-18

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

d. Konsep noise

e. Konsep matahari

Gambar VI.15. Konsep orientasi bangunan Sumber analisa pribadi

Gambar VI.16. Respon kebisingan Sumber analisa pribadi

Gambar VI.17. Respon sinar matahari Sumber analisa pribadi

informasi

kerajinan

pameran servis

pengelola

informasi

kerajinan

pameran servis

pengelola

informasi

kerajinan

pameran servis

pengelola

Page 179: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-19

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Berdasarkan ke empat analisa di atas maka diperoleh penzoningan akhir

D. Konsep Sistem Struktur, Konstruksi, Dan Mechanical Electrical

1. Sistem Struktur

Pada bangunan jawa stuktur bangunan dibedakan menjadi 3 bagian yaitu

bagian atas (atap), bagian badan (saka,pintu dan dinding) serta bagian

bawah (umpak)

a. Bagian atas berupa atap berfungsi sebagai peneduh dengan bentukan

yang variatif dari Panggang Pe, Kampung, Limasan, Tajug dan Joglo

sesuai analisa bentuk di atas. Pada bangunan jawa semua bentuk atap

menggunakan stuktur kayu.

Pemilihan sistem struktur yang digunakan tidak lepas dari struktur

Arsitektur Jawa.

Gambar VI.18. konsep penzoningan akhir Sumber analisa pribadi

kerajinan

pameran & pentas seni

servis

informasi

pengelola

kuliner

Page 180: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-20

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Atap kampung dan limasan

System konstruksi yang terpenting pada atap kampung adalah molo

(balok paling atas), balok kecer dan ander (balok penopang molo

terletak di antara molo dan pangeret).

Sedangkan pada atap limasan adalah molo, ander dan dudur yang

berfungsi sebagai stabilisator molo.

o Atap Joglo dan tajug

Pada umumnya struktur atap tajug sama dengan atap joglo, hanya

saja pada atap tajug tidak ada Molo sehingga atap berbentuk lancip.

Sedangkan pada atap Joglo terdapat brunjung. Brunjung

merupakan bagian atas keempat saka guru sampai ke molo dan

brunjung inilah yang menjadi khas rumah bentuk Joglo .

Gambar VI. 21. Struktur Atap Joglo Sumber Dok.Pribadi

Brunjung

Gambar VI.19. Potongan atap kampung Sumber dokumen pribadi

Gambar VI.20. Potongan atap limasan Sumber dokumen pribadi

molo ander

Balok kecer

Page 181: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-21

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Berdasarkan analisa di atas, semua bangunan Jawa

menggunakan struktur kayu. Untuk itu, semua atap bangunan

Pasar Wisata Budaya juga akan menggunakan struktur kayu.

b. Bagian tengah terdiri dari tiang atau saka, dinding, pintu.

o Saka

Saka berfungsi sebagai penopang dan penyalur beban atap ke lantai.

Untuk bangunan umum menggunakan saka sedangkan bangunan

dengan kelmbaban tinggi menggunakan kolom beton bertulang

yang di pernis seperti kayu.

o Dinding pada bangunan Jawa dulunya juga terbuat dari kayu

namun ada juga berupa gedeg (yaitu anyaman bamboo)

Untuk bangunan umum seperti bagian penjualan

menggunakan dinding kayu dan gedheg. Sedangkan ruang yang

mempunyai kelembaban tinggi dan keamanan ruang tang lebih

seperti ruang pemeliharaan, kamar mandi dinding terbuat dari batu

bata espos.

Gambar VI. 22. Saka Sumber Dok.Pribadi

Page 182: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-22

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

Zona Informasi menggunakan dinding kayu dan bata espos pada

ruang tertentu yang mepunyai tingkat keamanan tertentu

Zona penjualan merupakan kegiatan utama untuk mengespos

bangunan Jawa semua ruang menggunakan dinding kayu

ataupun gedheg.

Zona servis merupakan ruang dengan pemeliharaan tinggi, agar

bangunan lebih awet menggunakan bata espos.

Zona pengelola merupakan ruang dengan kegiatan privat

menggunakan dinding massif berupa kayu dan bata espos.

c. Bagian bawah berupa bebatur, umpak dan lantai.

o Pada semua bangunan kawasan pasar menggunakan sistem

pondasi umpak.Bagian bawah Umpak sedikit dimasukkan kedalam

plat beton dari atap basement, kemudian dieratkan dengan baut

khusus.

Gambar VI.23.Bata espos, gedheg, kayu Sumber astudioarchitect.com

Gambar VI. 24. Sturktur Umpak Sumber Dok.Pribadi

Baut pengerat

Page 183: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-23

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

o Pada bangunan basement menggunakan struktur tiang pancang

yang secara garis besar terdiri dari

o Sedangkan pondasi tangga dari basement menuju atas

menggunakan struktur pondasi footplat

2. Sistem Utilitas Bangunan

a. Sistem Informasi

Sistem informasi audio yang digunakan adalah:

1) Sistem General

Sistem tata suara menyeluruh untuk setiap bagian atau ruang

yang berhubungan dengan unit informasi, sentral security dan

emergency. Sistem general (SG) akan di pasang pada setiap unit

informasi yang tersebar di Pasar dan pengelola.

Raft foundation

Gambar VI.25. Sturktur tiang pancang Sumber Dok.Pribadi

Kolom

Dinding basement Balok dan plat lantai

Gambar VI. 26. Sturktur pondasi footplat Sumber Dok.Pribadi

Page 184: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-24

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

2) Sistem Lokal

Digunakan untuk memberikan informasi dalam lingkup kecil.

- Sistem lokal (SL) akan di pasang di setiap retail kerajinan dan

pengelola

b. Penangkal Bahaya Kebakaran

- Tabung pemadam api apar ditempatkan pada jarak tertentu yang

tersebar di setiap zona kegiatan.

- Fire hydrant (FH) diitempatkan pada daerah yang sulit dijangkau

mobil pemadam kebakaran dan ruangan yang membutuhkan

kecepatan pemadaman seperti ruang genset, mesin dan sebagainya.

Gambar VI. 28. Penataan pemadam kebakaran Sumber analisa pribadi

Gambar VI. 27. Penataan sistem informasi Sumber analisa pribadi

SG

SG

SL

SG SG SG

SL

SL

FH FH

FH

Apar

Apar

Apar Apar

Apar

Apar

Page 185: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-25

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

c.Sistem Sanitasi

Berikut skema sistem pengolahan air kotor.

1) Sistem Sanitasi

2) Sistem Drainase

Air kotor Penangkap lemak Bak Penampungan

Septic Tank

Air Kotor

Toilet

Faeces Sumur Peresapan

Air Hujan dari Atap Air hujan sekitar site

Saluran vertikal Bak kontrol Riol Kota Saluran Horizontal

Skema .VI.11.. Sistem drainase

Skema VI.10. Sistem sanitasi

Gambar VI.29. Panataan sistem sanitasi Sumber analisa pribadi

Arah air kotor menuju sumur peresapan Sumur peresapan

Sumur peresapan Sumur peresapan

Page 186: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-26

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

¼ò Penyediaan Air Bersih

Air bersih dapat diperoleh melalui 2 cara yaitu, PAM dan sumber

air sendiri (sumur).

Suply Water tank pompa distribusi

Skema VI.12. Up feed Distribution

Suply Ground Tank Pompa Distribusi Top Reservoir

Skema VI.13. Down Feed Distribution

Gambar VI. 27. Panataan sistem drainase Sumber analisa pribadi

Gambar VI. 28. Distribusi air bersih Sumber analisa pribadi

Riol kota

Alur pembuangan air kotor ke riol kota

Alur distribusi air

Ground tank

Page 187: KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN …/Konsep... · o Owh yaaa,mksh lg buat best udh ngsih voucer free facial, meski msh ... pembeli dan penjual menukar jenis barang, jasa dan informasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

VI-27

I0208084 Ummi Salamah M.

PENELITIAN TUGAS AKHIR PASAR WISATA BUDAYA SOLO

3. Mechanical dan Electrical

Sumber energi listrik dihasilkan dari PLN dan genset. Jika

suplai energi listrik dari PLN padam, maka untuk sementara waktu

energi listrik diganti dengan tenaga generator. Berikut skema

pendistribusian energi listrik:

SkSDP MDPAutoswitch

TrafoPLN

Genset

Distribusi

Distribusi

Distribusi

M

Skema VI.14. Distribution Listrik

Gambar VI. 29. Distribusi listrik Sumber analisa pribadi

R. Genset & panel listrik

PLN

Alur distribusi listrik