konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

11
TUGAS SKILL BLOK PENCERNAAN DAN ENDOKRIN II KONSELING GIZI PADA PASIEN DM DAN OBESITAS Oleh : Nama : Cantik Maharendra Putri NIM : 201310330311157 Kelompok Skill 4 FAKULTAS KEDOKTERAN

description

esis pasien diabetes mellitus dan obesitas

Transcript of konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

Page 1: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

TUGAS SKILL

BLOK PENCERNAAN DAN ENDOKRIN II

KONSELING GIZI PADA PASIEN DM DAN OBESITAS

Oleh :

Nama : Cantik Maharendra Putri

NIM : 201310330311157

Kelompok Skill 4

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2015

Page 2: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

Anamnesis, Konseling Gizi dan Pembuatan Menu Makanan

Pada Pasien Diabetes Mellitus dan Obesitas

I. IDENTITAS

Nama : Sri Wiyati

Jenis Kelamin : Perempuan

Usia : 56 th

Status Perkawinan : Janda

Alamat : Madiun, Jawa Timur

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Pendidikan : SMA

Riwayat Penyakit : Diabetes Melitus II

II. DATA ANTROPOMETRI

Tinggi Badan : 155 cm

Berat Badan : 75 kg

III. PERHITUNGAN KEBUTUHAN KALORI PER HARI

1. Menentukan Berat Badan Ideal (BBI)

BBI = (TB-100) – 10% (TB-100) = (155 – 100) – 10% (155 – 100)

= 55 – 5,5 = 49,5 kg

2. Menentukan Indeks Massa Tubuh (IMT)

IMT =BB(kg)TB2(m)2 =

75

1,552 = 75

2,4025❑= 31,21 kg/m2 (Obese I)

3. Menentukan Berat Badan Koreksi / BB ObesitasBB koreksi= [(BB Sekarang-BBI) 0,25] + BBI = (75 – 49,5) x 0,25 +

49,5= 25,5 x 0,25 + 49,5= 55,875 kg

Page 3: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

4. Menentukan Basal Metabolic Rate ( BMR )

BMR = 655,1 + (9,65 x BB) + (1,85 x TB) – (4,68 x U)

= 655,1 + (9,65 x 55,875) + (1,85 x 155) – (4,68 x 56)

= 655,1 + 539,2 + 286,75 – 262,08

= 1218,97 kkal

5. Basal Metabolic Rate KoreksiBMR koreksi = BMR – 10% BMR

= 1218,97 – 10% (1218,97)= 1218,97 – 121,897= 1097,073 kkal

6. Faktor Status GiziStatus gizi = Obese I = pengurangan 500 kkal

7. Faktor UsiaUsia = 56 thFaktor Usia = 5 % x BMR koreksi

= 5 % x 1097,073= 54, 85 kkal

8. Faktor AktivitasIbu rumah tangga aktivitas sedang Faktor Aktivitas = 20% x BMR koreksi

= 20% x 1097,073= 21,94 kkal

9. Faktor Stress/ SakitSakit = Diabetes MelitusFaktor Sakit = 10% x BMR koreksi

= 10% x 1097,073= 109,7073 kkal

10. Menentukan Thermic Effect of Food (TEF)TEF = 10% ( BMR koreksi + F. Aktivitas + F. Sakit – F. Status Gizi

– F. Usia )= 10% (1097,073 + 21,94 + 109,7073 – 500 – 54, 85 )= 10% ( 673,87 )= 67, 387 kkal

11. Menentukan Total Energy Expenditure (TEE)TEE = BMR Koreksi + TEF + F. Aktivitas + F. Sakit – F. Usia –

F. Status Gizi= 1097,073 + 67, 387 kal + 21,94 + 109,7073 – 500 – 54, 85 )= 742 kkal

Page 4: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

12. Anjuran proporsi lemak, karbohidrat, dan protein (Recommended Dietary Allowance) untuk pasien obesitas ;Karbohidrat : 60% x 742 kkal = 445 kkalProtein : 15% x 742 kkal = 111,3kkalLemak : 25% x 742 kkal = 185,5kkalPerkiraan Penggunaan Total Energy Expenditure ( TEE) perhari-Pagi = 20% x 742 kkal = 148,4 kkal-Selingan I = 10% x 742 kkal = 74,2 kkal-Siang = 30% x 742 kkal = 222,6 kkal-Selingan II = 10% x 742 kkal = 74,2 kkal-Malam = 25% x 742 kkal = 185,5 kkal-Selingan III = 5 % x 742 kkal = 37,1 kkal

IV. KEBUTUHAN KALORI SETIAP WAKTU MAKAN1. PAGI

20% (TEE) = 148,4 kkala. Karbohidrat = 60% x 148,4 = 89,04 kkalb. Protein = 15% x 148,4= 22,26 kkalc. Lemak = 25% x 148,4= 37,1 kkal

2. SELINGAN I 10% (TEE) = 74,2 kkala. Karbohidrat = 60% x 74,2 = 44, 52 kkalb. Protein = 15% x 74,2 = 11,13 kkalc. Lemak = 25% x 74,2 = 18, 55 kkal

3. SIANG 30% (TEE) = 222,6 kkala. Karbohidrat = 60% x 222,6= 133,56 kkalb. Protein = 15% x 222,6= 33,39 kkalc. Lemak = 25% x 222,6= 55,65 kkal

4. SELINGAN II 10% (TEE) = 74,2 kkala. Karbohidrat = 60% x 74,2 = 44, 52 kkalb. Protein = 15% x 74,2 = 11,13 kkal c. Lemak = 25% x 74,2 = 18, 55 kkal

5. MALAM 25% (TEE) = 185,5 kkala. Karbohidrat = 60% x 185,5= 111,3 kkalb. Protein = 15% x 185,5= 27,825 kkalc. Lemak = 25% x 185,5= 46,375 kkal

Page 5: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

6. SELINGAN III5% (TEE) = 37,1 kkala. Karbohidrat = 60% x 37,1 = 22,26 kkalb. Protein = 15% x 37,1 = 5,565 kkalc. Lemak = 25% x 37,1 = 9,275 kkal

Page 6: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

Waktu Bahan UkuranRumahTangga Jumlah (gr)

Energi (kkal)

Protein (kkal)

Lemak (kkal)

Karbohidrat (kkal)

Pagi Nasi merah ¼ gls 50 gr 55 5,44  4 45,56Sayur Bening: -Bayam-Gambas

½ gls 50 gr50 gr

25-

5-

- -

20-

Tempe goreng 1 potong sedang 25 gr 40 12 12 16Minyak goreng ¼ sdm 2,5 gr 22,5 - 22,5 -

Jumlah 142,5 22,44 38,5 81,56selinga

n 1Krakers 2 buah 20 gr 70 6 - 64

Jumlah 70 6 - 64siang

Nasi merah ½ gls 100 gr 110 10,24 8,01  91,12Ayam goreng:-Ayam-minyakgoreng

½ potong sedang¼ sdm

25 gr2,5 gr

42,522,5

20-

22,522,5

--

Tumis Wortel dan Sawi:-wortel-sawi-minyakgoreng

1 buah½ ikat¼ sdm

100 gr50 gr2,5 gr

50-

22,5

10--

--

22,5

40--

Jumlah 247,5 30 75,51 131,12selinga

n II Apel 1 buah 150 gr 80 - - 80

Jumlah 80 - - 80Malam Nasi merah ½ gls 100 gr 110 10,24 8,01  91,12

Tumis Buncis dan Tempe:-buncis-tempe-minyakgoreng

½ gelas½ potong sedang

¼ sdm

50 gr12,5 gr2,5 gr

2520

22,5

156-

622,5

 

208-

Jumlah 177,5 31,24 36,51 119,12

selingan 3

Buah Sawo 1 buah sedang 50 gr 40 - - 40

40 - - 40TOTAL ENERGY EXPENDITURE 757,5 kkal 89,64

kkal150,52 515,8 kkal

V. TABEL PENGATURAN MENU

Page 7: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

Konseling:

1. Untuk masalah Diabetes Mellitus:

Edukasi Pola Makan- Diusahakan makan sesuai dengan kebutuhan kalori seperti yang telah dihitung di

atas.- Jenisnya harus mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral yg

seimbang- Interval makan harus teratur- Membatasi gula- Menghindari konsumsi lemak berlebihan- Membatasi garam- Diet tinggi serat larut air, seperti pada menu di atas : beras merah, apel, dll

Edukasi Olahraga

- Aktifitas fisik setiap hari- Olah raga 5x perminggu dengan durasi minimal 60 menit. (contoh: jalan cepat,

lari, naik tangga, bersepeda, berenang dll)

Edukasi tambahan

- Hindari stress- Istirahat cukup- Selalu gunakan alas kaki- Lakukan perawatan tangan dan kaki berkala- Segera minum air gula apabila terdapat gejala hipoglikemi

Edukasi terapi medis

- Rutin minum OAD atau insulin

Edukasi untuk rutin mengontrol

- Gula darah- Kadar lipid- Tekanan darah- Berat badan

2. Untuk masalah Obesitas

Page 8: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas

Edukasi Olahraga

- Aktifitas fisik setiap hari- Olah raga 5x perminggu dengan durasi minimal 60 menit. (contoh: jalan cepat,

lari, naik tangga, bersepeda, berenang dll)

Edukasi Pola Makan- Diusahakan makan sesuai dengan kebutuhan kalori seperti yang telah dihitung di

atas.- Jenisnya harus mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral yg

seimbang- Interval makan harus teratur / terjadwal supaya tidak kelaparan- Diet energy rendah dan seimbang seperti yang telah dihitung di atas.- Membatasi gula- Menghindari konsumsi lemak berlebihan, gorengan dll- Membatasi garam- Diet tinggi serat larut air, seperti pada menu di atas : beras merah, apel, dll- Penuhi kebutuhan cairan 2-3liter perhari

Edukasi Modifikasi Perilaku

- Hindari perut lapar / kosong pada saat bepergian- Hindari makanan yang banyak digoreng/ goring gorengan, usahakan direbus- Pilih piring kecil ketika makan supaya tampak penuh- Sebelum makan minum air banyak- Dahulukan makan buah dan sayur yang banyak sebelum makan- Sebelum makan dahulukan minum air banyak

Edukasi tambahan

- Hindari stress- Perlunya motivasi dan niat- Menjelaskan tentang fase bobot mendatar atau fase weight plateu, dimana pada

fase tersebut hamper tidak ada penurunan berat badan, tapi harus tetap menjaga dietnya

Edukasi untuk rutin mengontrol

- Status gizi- Berat badan

Page 9: konseling dan anamnesis pasien diabetes mellitus dan obesitas