KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

download KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

of 9

Transcript of KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    1/9

    1 Kinetika dan Mekanisme Reaksi Pada Elektroda

    1.1 PendahuluanPada bab ini mekanisme untuk reaksi elektroda membahas proses transfer elektron untuk reaksi yang

    tidak diikuti dengan pemutusan atau pembentukkan ikatan kimia.

    Untuk sistem yang menyangkut reagen dan produk pada suatu kesetimbangan, laju rekasi pada kedua arah

    adalah sama. Sehingga pada kasus ini kesetimbangan merupakan suatu reaksi pembatas. Dengan

    demikian model kinetika yang dibentuk harus melibatkan aspek ungkapan kesetimbangan.

    1.2 Faktor yang mempengaruhi Besar Arus dan Laju Reaksi pada Elektroda

    Misal pada suatu reaksi O + ne- R, yang merupakan suatu reaksi keseluruhan dari serangkaian

    reaksi yang menyebabkan larutnya senyawa teroksidasi, O, menjadi bentuk tereduksinya,R.

    Contoh reaksi misalnya pada elektroda yang tidak melibatkan transformasi kimia,

    Fe3+(aq) + e-(elektroda) Fe2+(aq)

    Secara umum laju reaksi pada elektroda ditentukan oleh laju pada proses

    !ransport massa "misalnya, O dari larutan ruah ke permukaan elektroda#.

    !ransfer elektron pada permukaan elektroda.

    $eaksi kimia yang mendahului atau mengikuti proses transfer elektron. Proses dalam tahap ini dapat

    merupakan proses yang homogen "misal protonasi atau dimerisasi# atau suatu proses yang heterogen"misal dekomposisi katalitik#. Semua proses ini berlangsung pada permukaan elektroda.

    Proses reaksi permukaan lainnya, seperti, adsorpsi, desorpsi, kristalisasi "elektrodeposisi#

    %onstanta laju reaksi untuk beberapa proses di atas ada yang merupakan suatu fungsi dari beda potensial.

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    2/9

    1. Re!ie" Kinetika Reaksi pada #istem Kesetim$angan yang %inamik.

    Perhatikan suatu reaksi kesetimbangan antaraA danB, yang bereaksi mengikuti reaksi unimolekul

    berikut,

    Akfkb

    B

    %edua reaksi berlangsung dengan aktif sepanjang waktu, maka laju reaksi pembentukkan produk

    adalah, vf(M/s),

    vf= kfA

    Sedangkan laju reaksi kebalikkannya adalah,

    vb= kbB

    Sehingga laju reaksi pembentukkan produk total adalah

    vnett= kfA! kbB

    Pada kesetimbangan laju kon&ersi adalah nol, maka

    kf

    kb="=

    B

    A

    !eori kinetik kemudian memperkirakan bahwa pada kesetimbangan akan terjadi perbandingan

    konsentrasi yang konstan seperti pada termodinamika.

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    3/9

    1.& Persamaan Arrhennius dan Potensial Energi Permukaan

    %onstanta laju reaksi merupakan fungsi dari suhu, dan pada umumnya ln k # $/% .'rrhennius

    merupakan orang pertama yang menyadari hal ini dan dia mengusulkan konstanta laju reaksi adalah

    k=A e&a/R%

    %arena faktor eksponensial merupakan kebolehjadian besarnya energi termal yang dapat melewatienergi akti&asi,&a.

    A merupakan faktor pra(eksponensial yang berkaitan dengan berapa banyak)sering energi akti&asi dapat

    dilewati.

    'danya energi akti&asi akhirnya memberikan gambaran akan jalur reaksi yang memberikan hubungan

    antara potensial energi dengan koordinat reaksi.

    &adapat dianggap sebagai perubahan pada energi dalam yang bergerak dari suatu minimum ke

    maksimum, yang dikenal sebagai keadaan transisi, atau keadaan kompleks terkatifkan.&a dapat juga

    dianggap sebagai energi(dalam(akti&asi(standar, *&'.

    +ntalpi standar akti&asi, *', adalah *&' + * "P#-, namun karena * "P# biasanya diabaikan untuk

    reaksi pada keadaan padat, maka *-/ *&-, sehingga persamaan 'rrennius menjadi.k=A e(

    - /R%

    0esarnya faktor pra(eksponensial,A, adalah

    A=A e *- /R

    Maka

    k=A e( -% *-)/R%

    'tau

    k=A e - /R%

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    4/9

    Dengan *- adalah energi bebas akti&asi standar.

    1.' Persamaan (ernst untuk reaksi homogen pada elekroda

    1ambaran akurat untuk kinetik bagi suatu proses yang dinamik harus memberikan persamaan

    termodinamika dalam bentuk kesetimbangan. 0agi proses pada elektroda hal ini diperoleh dengan

    menggunakan persamaan 2ernst.

    Untuk suatu reaksi umum

    O+ ne (kfkb

    R (,,)

    Persamaan 2ernstnya adalah

    &=&-3+R%

    nFln

    O4

    R4

    Dengan O4 dan R4 adalah konsentrasi larutan pada fasa ruah.&' merupakan potensial formal.

    Selain aspek termodinamika maka diperlukan juga suatu teori yang dapat menggambarkan pengamatan

    antara arus terhadap potensial pada berbagai keadaan. Pengamatan menunjukkan bahwa arus, $,

    berkaitan secara eksponensial terhadap potensial lebih, , sehingga

    $=a ) e/b )

    'tau lebih dikenal sebagai persamaan !afel

    =a+ b log$

    0ila reaksi Persamaan 55 berlangsung ke kiri)ke kanan "forward)backward#, maka komponen laju kekanan)forward, vf, akan sebanding dengan konsentrasi Opada permukaan elektroda. Dengan

    konsentrasi pada jarak. dari permukaan pada saat, t, tertentu adalah O".t#, maka pada permukaan

    konsentrasinya adalah O"-,t#. Untuk keadaan ini maka laju reaksi adalah,

    v f=kfO(-, t)= $0

    nFA

    %arena reaksi yang berlangsung adalah reaksi reduksi maka arus merupakan arus katodik, $0, dan

    berbanding lurus dengan vf.

    Sebaliknya untuk reaksi kekiri)backward

    vb=kbR(-,t)= $ a

    nFA

    Dengan demikian laju reaksi keseluruhan adalah,

    vnett=v fvb=kfO (-, t)kbR(-, t)= $

    nFA

    Dan arus keseluruhan adalah

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    5/9

    $=$ 0$a=nFA [kf O(-, t)kbR(-, t)]

    1.) Pengaruh Potensial terhadap energi Barrier

    Suatu reaksi dapat di&isualisasikan dalam koordiant reaksi. Misal untuk reaksi

    1a++ e 1a "#

    Dengan1a+melarut dalam asetocitril atau dimetilformaldehid. 1ambaran koordinat reaksi dapat

    dilihat pada gambar berikut

    %eadaan "a# merupakan keadaan pada saat potensial kesetimbangan.

    %eadaan "b# bila terjadi potensial yang lebih positif dari potensial kesetimbangan, reaksi oksidasi akan

    berlangsung. Potensial yang lebih positif membuat sistim ingin 6menurunkan7 energi dari reaktan.

    Sehingga kur&a1a++ e- turun dibandingkan dengan kur&a1a"#, karena energi ambang untuk

    reduksi meningkat dan untuk oksidasi menurun, maka reaksi berlangsung kearah pembentukkan

    1a++ e-

    %eadaan "c# bila terjadi potensial yang lebih negatif dari potensial kesetimbangan, reaksi reduksi yang

    berlangsung. Potensial yang lebih negatif dari potensial kesetimbangan akan menaikkan energi dari

    elektron sehingga kur&a1a++ e- akan meningkat. 'kan muncul arus katodik, dan pada keadaan ini

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    6/9

    reaksi akan bergerak kearah1a"#.

    0ila ditinjau dari aspek tingkat energi 8ermi, maka untuk reaksi

    9 : ne(; $

    0ila di berikan potensial pada elektroda, maka tingkat elektronik tertinggi akan dipengaruhi. !ingkat

    energi ini yang dikenal sebagai !ingkat +nergi 8ermi,&F. +lektron selalu di transfer dari)ke tingkatenergi ini. al ini dapat di tunjukkan seperti pada gambar berikut.

    0esarnya&redoksadalah tetap. 0ila diberi suatu potensial, maka harga&fakan berubah sehingga

    elektroda harus berperan sebagai penyumbang elektron "oksidasi# atau penampung elektron "reduksi#.

    0agaimana profil dari energi)potensial yang dapat menggambarkan keadaan ini . 2ilai sebesar -.> berarti kompleks teraktifkan berada tepat diantara pereaksi dan produk.

    Pada koordinat reaksi. Contoh ini merupakan contoh transfer n elektron 5 tahap antara O danR. Untuk

    reaksi seperti ini "a : 0) = 5.

    !etapan konstanta laju reaksi untuk reduksi akhirnya menjadi

    k0=A e 0 -

    - /R%e0 nF&/R%

    Dan untuk oksidasi

    ka=A ) e + a /-

    - /R%eanF&/R%

    Persaman dapat ditulis ulang menjadik0=k0 - e

    0 nF&/R% "?>#

    Dan

    ka=ka -ea nF&/R% "?@#

    %arena reaksi merupakan reaksi orde pertama maka pada kesetimbangan berlaku

    k0 [O ]4=ka[R]4 "?A#

    Dengan BO dan BR merupakan konsentrasi dari O danRpada permukaan elektroda. ika

    BO4 E BR4maka besarnya potensial adalah &- yaitu potensial formal. Dan akan berlaku juga,

    kcE kaE k-F "?G#

    Subsitusi ?G ke dalam ?> dan ?@ kemudian memberikan,

    k0=k- e( 0 nF(&&

    -)/R%)"?H#

    ka=k- e(anF(&&

    - )/R%)"I-#

    'rus yang teramati untuk reaksi pada elektroda adalah sebanding dengan beda laju oksidasi dan reduksi

    dan diberikan dengan ungkapan

    $=nFA(ka [R]4k0 [O ]4)

    DenganA adalah luas permukaan elektroda.

    0eberapa kesimpulan.

    Dengan merubah potensial pada elektroda, maka harga ka dan kb akan ikut berubah secara

    eksponensial. 'kibatnya elektroda menjadi katalis. Perlu menjadi perhatian bahwa k0B94dan

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    8/9

    kaB$4 tidak berubah hingga tak terbatas, karena dibatasi oleh transport dari spesi ke elektroda.

    0ila semua spesi telah teroksidasi)tereduksi maka arus tidak dapat mengalir lebih lanjut. ika

    tidak ada pengaruh dari migrasi, proses difusi membatasi transport spesi elektroaktif ke

    permukaan elektroda. 'rus maksimum pada kasus ini adalah arus pembatas(difusi. 0erapapun

    nilai konstanta laju reaksi standar, k', jika potenial yang diberikan cukup positif atau negatif,

    arus maksimum ini akan selalu terjadi.

    Untuk logam, energi ambang akti&asi adalah J antara pereaksi dan produk dan = K J. Pada

    kasus(kasus tertentu, kompleks teraktifkan akan mendominasi struktur teroksidasi)tereduksi,

    sehingga akan meningkatkan nilai = / - "9ksidasi# atau = / 5"$eduksi#. %eadaan ini terjadi

    pada elektroda semikonduktor yang diberi potensial lebih.

    1.* +u$ungan antara arus dan laju reaksi, Arus pertukaran

    Seperti telah ditunjukkan diatas, besarnya arus bagi reaksi elektroda yang dikontrol secara kinetika,

    akan berlakuF

    $=nFA(ka [R]4k0 [O ]4)Pada keadaan kesetimbangan ka [R ]4=k0 [O ]4 , dan dari ?H akan diperoleh

    [O ]4e(nF(&eq4&

    -)/R%)=[O]4[R]4

    "II#

    'rus pertukaran, $'. 'dalah sama dengan salah satu komponen ($0atau $a saat arus kesetimbangan

    terjadi. 0esarnya adalah

    $-=$0=nFAk-[O ]e(0nF(&eq&

    -)/R%)"IL#

    Dengan memasukkan persamaan 2ersnt ke IL diperoleh

    $=nFAk- [O ]50 [R]

    0

    Saat B9E B$dan B9k E maka,

    $-=nFAk- 0

    1.- nterpretasi mikroskopis trans/er elektron

    Digunakan model menurut Marcus.Profil energi diwakili dalam bentuk parabola. Nihat gambar berikut,

  • 7/29/2019 KI5245 2010 Elektrokimia Lec04 KinetikaDanTransportPadaReaksiElektroda

    9/9