Keramik Kak

3
DEKANITA ESTRIE PAKSI / 2711100129 PENDAHULUAN Aluminium oksida adalah sebuah senyawa kimia dari aluminium dan oksigen , dengan rumus kimia Al 2 O 3 . Nama mineralnya adalah alumina , dan dalam bidang pertambangan , keramik dan teknik material senyawa ini lebih banyak disebut dengan nama alumina. Aluminium oksida adalah insulator (penghambat) panas dan listrik yang baik. Umumnya Al 2 O 3 terdapat dalam bentuk kristalin yang disebut corundum atau α- aluminum oksida. Al 2 O 3 dipakai sebagai bahan abrasif dan sebagai komponen dalam alat pemotong, karena sifat kekerasannya. Aluminium oksida berperan penting dalam ketahanan logam aluminium terhadap perkaratan dengan udara. Logam aluminium sebenarnya amat mudah bereaksi dengan oksigen di udara. Aluminium bereaksi dengan oksigen membentuk aluminium oksida, yang terbentuk sebagai lapisan tipis yang dengan cepat menutupi permukaan aluminium. Lapisan ini melindungi logam aluminium dari oksidasi lebih lanjut. Ketebalan lapisan ini dapat ditingkatkan melalui proses anodisasi. Beberapa alloy (paduan logam), seperti perunggu aluminium, memanfaatkan sifat ini dengan menambahkan aluminium pada alloy untuk meningkatkan ketahanan terhadap korosi. Aluminium oksida, atau alumina, merupakan komponen utama dalam bauksit bijih aluminium yang utama. Bijih bauksit terdiri dari Al 2 O 3 , Fe 2 O 3 , and SiO 2 yang tidak murni. Campuran ini dimurnikan terlebih dahulu melalui Proses Bayer: Al 2 O 3 + 3H 2 O + 2NaOH + panas → 2NaAl(OH) 4 Fe 2 O 3 tidak larut dalam basa yang dihasilkan, sehingga bisa dipisahkan melalui penyaringan. SiO 2 larut dalam bentuk silikat Si(OH) 6 2- . Ketika cairan yang dihasilkan didinginkan,

description

keramik

Transcript of Keramik Kak

DEKANITA ESTRIE PAKSI / 2711100129

PENDAHULUANAluminium oksidaadalah sebuahsenyawa kimiadarialuminiumdanoksigen, dengan rumus kimiaAl2O3. Namamineralnyaadalahalumina, dan dalam bidangpertambangan,keramikdanteknik materialsenyawa ini lebih banyak disebut dengan nama alumina.Aluminium oksida adalahinsulator(penghambat)panasdanlistrikyang baik. Umumnya Al2O3terdapat dalam bentukkristalinyang disebutcorundumatau -aluminum oksida. Al2O3dipakai sebagai bahanabrasifdan sebagai komponen dalamalat pemotong, karena sifat kekerasannya.Aluminium oksida berperan penting dalam ketahanan logam aluminium terhadapperkaratandengan udara. Logam aluminium sebenarnya amat mudahbereaksidengan oksigen diudara. Aluminium bereaksi dengan oksigen membentuk aluminium oksida, yang terbentuk sebagai lapisan tipis yang dengan cepat menutupi permukaan aluminium. Lapisan ini melindungi logam aluminium dari oksidasi lebih lanjut. Ketebalan lapisan ini dapat ditingkatkan melalui prosesanodisasi. Beberapaalloy(paduan logam), sepertiperunggu aluminium, memanfaatkan sifat ini dengan menambahkan aluminium pada alloy untuk meningkatkan ketahanan terhadap korosi.Aluminium oksida, atau alumina, merupakan komponen utama dalambauksitbijihaluminium yang utama. Bijih bauksit terdiri dari Al2O3, Fe2O3, and SiO2yang tidak murni. Campuran ini dimurnikan terlebih dahulu melaluiProses Bayer:Al2O3+ 3H2O + 2NaOH + panas 2NaAl(OH)4Fe2O3tidak larut dalam basa yang dihasilkan, sehingga bisa dipisahkan melalui penyaringan. SiO2larut dalam bentuksilikatSi(OH)62-. Ketika cairan yang dihasilkan didinginkan, terjadi endapan Al(OH)3, sedangkan silikat masih larut dalam cairan tersebut. Al(OH)3yang dihasilkan kemudian dipanaskan2Al(OH)3+ panas Al2O3+ 3H2OAl2O3yang terbentuk adalah alumina.

PERHITUNGAN Ionic Radius Cation Al3+ = 0.054Ionic Radius Anion O2- = 0.140

Karena perbandingan radius cation dan radius anion nya 0.385, maka bilangan coordination number nya adalah 4.

OAl