KEPEMIMPINAN

40

description

KEPEMIMPINAN. KEPEMIMPINAN. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN. Arti kepemimpinan : Suatu seni / proses mempengaruhi sekelompok orang , shg mereka mau bekerja dg sungguh2 utk meraih tujuan kelompok Kemampuan utk mengajak orang lain mencapai tujuan yg sudah ditentukan dg penuh semangat - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of KEPEMIMPINAN

Page 1: KEPEMIMPINAN
Page 2: KEPEMIMPINAN

PENGERTIAN KEPEMIMPINAN

Arti kepemimpinan : Suatu seni/proses mempengaruhi

sekelompok orang, shg mereka mau bekerja dg sungguh2 utk meraih tujuan kelompok

Kemampuan utk mengajak orang lain mencapai tujuan yg sudah ditentukan dg penuh semangat

Kegiatan utk mempengaruhi orang2 agar bekerja dg ikhlas utk mencapai tujuan bersama

Page 3: KEPEMIMPINAN

PEMIMPIN & MANAJER Natural leader = seseorang yg terutama dg

menggunakan nalurinya, sikapnya, kemampuannya & ciri2 kepribadiannya dpt menciptakan keadaan shg orang lain yg dipimpinnya dpt saling bekerjasama utk mencapai tujuan

Management leader = seseorang dg kedudukannya sbg pemimpin terutama dg melaksanakan tugas berdasarkan prinsip dasar manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan & pengendalian shg dpt menciptakan keadaan orang lain yg dipimpinnya saling bekerjasama utk mencapai tujuan

Page 4: KEPEMIMPINAN

Manajer = orang yg bertugas mengkoordinasikan orang2 yg bekerjasama utk mencapai tujuan dg melaksanakan fungsi manajemen

Pemimpin = orang yg mampu/pandai mempengaruhi & menggerakkan orang lain utk mencapai tujuan tertentu

Page 5: KEPEMIMPINAN

TEORI KEPEMIMPINAN

1. Teori genetis Inti teori : “leader are born & not made” Seseorang akan mjd pemimpin bila

dilahirkan dg bakat2 kepemimpinan dlm kondisi bagaimanapun, seseorang ditempatkan, karena ia telah ditakdirkan sbg seorang pemimpin , suatu kelak ia akan mjd pemimpin

2. Teori sosial Inti teori = “leader are made not born” Kebalikan dr teori genetis

Page 6: KEPEMIMPINAN

Setiap orang “bisa” mjd pemimpin bila diberikan pendidikan & pengalaman yg cukup

3. Teori ekologis Teori genetis & sosial tdk seluruhnya

mengandung kebenaran, maka sbg reaksi thd kedua teori tsb muncul teori ekologis yg pd intinya seseorang hanya akan berhasil mjd pemimpin yg baik apabila “ia” waktu dilahirkan telah membawa bakat2, bakat tsb selanjutnya dikembangkan melalui pendidikan yg teratur & pengalaman2 yg memungkinkan utk mengembangkan labih lanjut bakat2 yg dimiliki

Page 7: KEPEMIMPINAN

SIFAT KEPEMIMPINAN

1. Sosial sensitity, artinya dg tepat dpt merasakan & mengerti tingkah laku anggota kelompok & peka thd kebutuhannya

2. Behavior flexibility, artinya dpt menyesuaikan tingkah lakunya utk mengadakan perubahan sesuai dg kebutuhan & situasi kelompoknya.

Page 8: KEPEMIMPINAN

KRITERIA SIFAT PEMIMPIN

1. Kekuatan 2. Keseimbangan emosi3. Pengetahuan ttng hubungan

kemanusiaan4. Motivasi pribadi5. Kecakapan berkomunikasi6. Kecakapan mengajar7. Kemampuan teknis

Page 9: KEPEMIMPINAN

WEWENANG KEPEMIMPINAN

Wewenang kepemimpinan = hak utk bertindak/mempengaruhi tingkah laku orang yg dipimpinnya

Sumber wewenang : Berasal dr atasan, yg berarti seorang

Presiden Direktur misalnya menunjuk seseorang yg dianggap mampu utk mjd kepala bagian penjualan & kmdn diberi wewenang utk memerintah dr atasannya

Cara tsb disebut top down authority

Page 10: KEPEMIMPINAN

to management

Gambar. Top Down Authority

Lower level

manajer

Pekerja Pekerja Pekerja Pekerja Pekerja

Page 11: KEPEMIMPINAN

Top down authority diperlukan apabila tingkat koordinasi & pengawasan yg layak perlu dicapai

Tingkat wewenang yg terpusat diperlukan utk mencapai perencana & pengambilan keputusan yg diperlukan utk membantu perusahaan bekerjadg erat (kohesif)

Susunan wewenang yg formal membantu adanya kesatuan (unit yg diinginkan)

Konsep kedua adalah bottom up authority, yg mendasarkan diri pd teori penerimaan

Pd konsep ini pimpinan dipilih (diterima) oleh mereka yg akan mjd bawahannya

Page 12: KEPEMIMPINAN

Management

Pekerja Pekerja Pekerja Pekerja Pekerja

Gambar : Bottom up authority

Page 13: KEPEMIMPINAN

GAYA KEPEMIMPINAN

Gaya kepemimpinan = pola tingkah laku dirancang utk mengintegrasi tujuan individu utk mencapai tujuan

1.The autocratic leader Menganggap bahwa semua kewajiban utk

mengambil keputusan, utk menjalankan tindakan& utk mengarahkan, memberi motivasi & mengawasi bawahannya terpusat ditangannya dengan maksud utk meniminumkan penyimpangan dr arah yg dikerjakan

Page 14: KEPEMIMPINAN

2. The participate Pemimpin mendorong kemampuan

mengambil keputusan dr para bawahannya sehingga pikiran2 mereka akan selalu meningkat & makin matang

Para bawahan juga didorong agar meningkatkan kemampuan mengendalikan diri & menerima tanggungjawab yg lebih besar

Pemimpin akan mjd lebih supportif dlm kontak dg para bawahan & bukan mjd bersikap diktator

Page 15: KEPEMIMPINAN

KONSISTENSI DLM GAYA KEPEMIMPINAN

Gaya kepemimpinan yg konsisten = Gaya kepemimpinan yg berorientasi thd efektivitas organisasisesuai dg kondisi/situasi yg dihadapi oleh pimpinan tsb

1.Tingkat kesiapan bawahan Tingkat kesiapan bawahan utk menerima

sikap & tingkah laku serta gaya kepemimpinan dipengaruhi 2 faktor :

a. Kemampuan (pengetahuan& ketrampilan yg dimiliki)

Page 16: KEPEMIMPINAN

b. Kemauan (kehendak, keinginan & motivasi)

Kedua faktor tsb menimbulkan bermacam2 tingkat kesiapan sbb :

a) Tdk mampu & tdk mau (kesiapan tingkat 1)

b) Tdk mampu tp mau (kesiapan tingkat 2)

c) Mampu tp tdk mau (kesiapan tingkat 3)d) Mampu & mau (kesiapan tingkat 4)

Tinggi(K4)

Menengah Rendah(K1)(K3) (K2)

Mampu DanMau

Mampu Tapi

Tak mau

Tak mampu

TapiMau

Tak mampu

DanTak mau

Page 17: KEPEMIMPINAN

2. Pemilihan gaya kepemimpinan sesuai dg tingkat kesiapan bawahan

a. Mengatakan/memerintah (telling) Bg bawahan/kelompok yg memiliki

tingkat kesiapan rendah (K1) maka lebih baik diterapkan gaya kepemimpinan yg bersifat menugaskan, memerintahkan/mengarahkan serta terperinci tugas2 yg harus dilaksanakan oleh bawahan, dg sedikit memberikan hubungan kemanusiaanya kepadanya

b. Menjual/menawarkan (selling) Pd K2 = tingkat kesiapan ini, bawahan tdk

mampu tp berkeinginan kuat & berusaha keras utk dpt melaksanakannya

Page 18: KEPEMIMPINAN

Bentuk gaya kepemimpinan yg cocok = kombinasi antara penugasan tinggi dg hubungan persahabatan yg tinggi

Hal ini disebabkan karena pd tingkat ini, bawahan pd dasarnya tdk mampu shg perlu diberikan perincian /pengarahan tugas yg harus dilakukannya, tp karena mereka bersedia utk bekerja keras mk haruslah diberikan dorongan/motivasi dlm bentuk hubungan kemanusiaan/persahabatan yg komunikatif & persuasif

c.Partisipasi (participating) Kesiapan tingkat tiga = kelompok/orang yg

sebenarnya mampu tp belum siap utk terjun ke lapangan shg tdk memiliki motivasi yg kuat utk melakukannya

Page 19: KEPEMIMPINAN

c. Partisipasi (participating) Kesiapan tingkat tiga = kelompok/orang yg

sebenarnya mampu tp belum siap utk terjun ke lapangan shg tdk memiliki motivasi yg kuat utk melakukannya, biasanya karena rasa takut & was2

Selain itu K3 jg terdiri dr kelompok/orang yg sebenarnya mampu & sebelumnya telah memiliki motivasi tinggi tp saat ini karean sesuatu hal mereka mjd tdk mau/enggan utk menjalankan tugas2nya.

Dlm kondisi ini, gaya/tingkah laku yg sesuai adalah prioritas tinggi thd hubungan kemanusiaan dg teknik komunikasi dua arah yg persuasif & dgn tingkat penugasan serta pengarahan yg rendah

Page 20: KEPEMIMPINAN

d. Pendelegasian tugas (delegating) Kesiapan tingkat empat = kesiapan yg

tertinggi dimana bawahan mampu & bersemangat tinggi

Mereka bekerja dg profesionalisme tinggi tanpa menunggu adanya pengarahan/perintah2 dr atasannya

Gaya kepemimpinan yg sesuai = pendelegasian tugas, tanggungjawab & wewenang yg cukup besar kpd bawahannya

Page 21: KEPEMIMPINAN

Pemilihan gaya kepemimpinan yg tepat sesuai dg tingkat kesiapan yg dimiliki bawahan dpt digambarkan sbb :

Tinggi

HUBU- TINGKAHNGAN LAKU PIM-

PIN PINAN

Rendah PENUGASAN Tinggi

K3 = partisipasi

ing Madya

K2 = menjual Mangun Karsa ing

Tut WuriHandayani K4=Pendelegasian Tugas

K1 = Memerintah

Page 22: KEPEMIMPINAN

K4 K3 K2 K1

MampuDan Mau

MampuTetapiTidak mau

Tidak mampuTetapi Mau

Tidak mampuDanTidak mau

Page 23: KEPEMIMPINAN

PERAN MANAJER DLM PERUSAHAANPemasaran

Strategi pemasaran = suatu rencana keseluruhan utk mencapai tujuan yg telah ditetapkan perusahaan

Penentuan strategi pemasaran ini dpt dilakukan oleh manajer pemasaran dg membuat tiga macam keputusan :

1.Memilih konsumen yg dituju (target consumer)

2.Mengidentifikasikan keinginan konsumen3.Menentukan marketing mix

Page 24: KEPEMIMPINAN

Adapun elemen2 strategi pemasaran beserta hubungannya dpt digambarkan sbb :

Gambar : Elemen-elemen strategi pemasaran

Memilih konsumen yg dituju

Mengidentifi kasikan keinginan mereka

Menentukan

marketing mix-nya

Pro-duk

Harga

Distri-busi

Promo-si

Faktor-faktor lingkungan

Organisasi

RisetPemasaran

Pasar

Page 25: KEPEMIMPINAN

Elemen2 strategi pemasaran1. Konsumen yg dituju

Konsumen yg dituju = individu2 yg harus dilayani perusahaan secara memuaskan

Menurut pengalaman, tdk mungkin perusahaan benar2 dpt memberikan kepuasan kpd setiap individu

Pendekatan yg paling baik = dg memilih kelompok tertentu yg dituju, kmdn menentukan marketing mix yg dpt memuaskan keinginan mereka.

2.

Page 26: KEPEMIMPINAN

2. Mengidentifikasi keinginan konsumen Setelah menentukan konsumen yg dituju,

pelaksana pemasaran harus mengumpulkan informasi dr beberapa sumber, utk menentukan keinginan mereka

Perusahaan akan dapat menyesuaikan produk & program pemasarannya thd keinginan konsumen yg mjd sasarannya tsb

Apabila misalnya perusahaan menentukan dua kelompok konsumen yg dituju, maka perusahaan juga harus membuat produk & program pemasaran tersendiri utk masing2 kelompok

Hal ini disebabkan karena masing2 kelompok konsumen mempunyai keinginan yg berbeda2

Page 27: KEPEMIMPINAN

3. Menentukan marketing mix Marketing mix = variabel2 yg dipakai oleh

perusahaan sbg sarana utk memenuhi keinginan & kebutuhan konsumen

Pengusaha harus memahami pentingnya pentingnya berbagai unsur marketing mix tsb,& bagaimana mengkombinasikannya agar dapat memuaskan konsumennya.

Variabel2 ini berupa kebijaksanaan barang, penetapan harga, kebijaksanaan distribusi & promosi

Page 28: KEPEMIMPINAN

Marketing mix Marketing mix = mencakup sejumlah

variabel pemasaran yg terkontrol oleh perusahaan & digunakan oleh perusahaan utk mencapai target pasar yg telah ditetapkan & memberikan kepuasan pd konsumen

Marketing mix terdapat 4 komponen utama :

1.Produk2.Harga3.Promosi4. Saluran distribusi

Page 29: KEPEMIMPINAN

Keputusan ttng produk Utk barang konsumsi, bentuk fisiknya

sangat menentukan sekali bg kelanjutan dlm penjualannya

Utk barang industri lebih mudah diatasi dg kontak langsung antara pembeli & penjual dlm penentuan bentuk fisiknya

Brand name = sbg senjata persaingan bg produsen barang konsumsi

Utk barang industri, yg lebih penting adalah reputasi & nama perusahaan

Page 30: KEPEMIMPINAN

Ada faktor lain yg sangat penting bg program pemasaran barang industri & memerlukan biaya cukup banyak, yaitu garansi

Aspek bantuan sesudah penjualan seperti pemasangan & reparasi, juga perlu dipertimbangkan .

Sering masalah ini perlu dipertimbangkan utk barang konsumsi, seperti mobil & almari es

Selain aspek2 dimuka, faktor lain yg tdk kalah pentingnya adalah faktor pembukusan

Page 31: KEPEMIMPINAN

Penetapan harga Pd umumnya, produsen barang industri

sangat hati2 dlm menghitung biaya utk menetapkan harga produknya pd saat ada penawaran dr pembeli

Jd, penetapan harga utk produk2 seperti ini cenderung berorientasi pd biaya.

Jk biaya produksinya per unit sudah ditentukan, maka biasanya persentase mark-up yg ditetapkan diharapkan dpt menutup biaya pemasaran, biaya administrasi & laba bersih

Page 32: KEPEMIMPINAN

Utk berbagai macam barang konsumsi & barang undustri standar, penetapan harga berorientasi pd permintaan

Dpt ditentukan berbagai tingkat penjualan pd berbagai macam harga tanpa abaikan biaya

Perubahan harga dpt dilihat akibatnya thd permintaan/penjualan

Harga yg dipilih = tingkat harga yg dpt memberikan laba max

Kurva permintaan utk produk tsb bersifat elastis yg berarti : penurunan harga mengakibatkan kenaikan penjualan

Selain maksimasi laba, perusahaan dpt menggunakan harga produk utk tujuan lain spt : maksimisasi penjualan, menguasai persaingan, memperbaiki/mempertahankan market share

Page 33: KEPEMIMPINAN

Promosi Dlm kegiatan promosi, produsen barang

industri lebih banyak menitikberatkan pd personal selling (menggunakan salesman) drpd periklanan, karena secara geografis pemakai industri lebih memusat & jauh lebih sedikit drpd konsumen

Selain itu, sifat teknis dr produksinya memungkinkan bg produsen utk menggunakan salesman

Perusahaan jg sering menggunakan teknik promosi penjualan seperti pameran & peragaan sbg bagian dr promotion mix utk barang industri

Page 34: KEPEMIMPINAN

Kegiatan promosi yg banyak dipakai utk barang konsumsi : Promosi penjualan, spt : kupon berhadiah,

sampel, peragaan di toko pengecer Periklanan

Periklanan ditujukan utk mencapai pasar secara massal dg biaya yg relatif tdk mahal

Media : radio, surat kabar & televisi, sedang majalah & surat pos lebih efektif utk mencapai pasar khusus/tertentu

Page 35: KEPEMIMPINAN

Biaya personal seliing hanya digunakan utk mencapai penyalur spt pedagang besar & pengecer

Tp jg bisa dilkasanakan personal seliing bg barang konsumsi utk mencapai konsumen akhir, spt : kosmetik, ensiklopedia,dll

Salah satu bentuk promosi = door to door sales yg menggunakan tenaga penjualan yg dinilai lebih efektif dibanding kegiatan promosi yg lain karena “unsur memaksanya”, namun dinilai mahal sehubungan dg kompensasi(gaji, komisi0 yg harus dibayarkan kepadanya.

Page 36: KEPEMIMPINAN

Distribusi

Barang konsumsi umumnya dijual melalui perantara dg maksud utk menekan biaya pencapaian pasar yg luas & menyebar

Hampir seluruh barang konsumsi, distribusi melalui baik pedagang besar & pengecer/pengecer saja

Produsen dpt menghemat biaya dg melimpahkan sbgn fungsi pemasarannya kpd perantara

Page 37: KEPEMIMPINAN

Utk barang industri , hampir sbgn besar tdk menggunakan perantara, tp secara langsung dijual kpd pembeli industri karena adanya keinginan utk mengadakan hubungan antara penjual-pembeli melalui proses yg ada

Hal ini memungkinkan bg produsen utk melayani pengiriman secara cepat kpd pembeli yg menghendakinya shg dpt menghemat biaya distribusi karena tingkat persediaannya semakin kecil

Page 38: KEPEMIMPINAN

Produksi Bgn produk = bgn yg ada di dlm

perusahaan yg bertugas utk mengatur kegiatan2yg diperlukan dlm penyelenggaraan produksi shg diharapkan proses produksi akan berjalan lancar & hasil produksi pun akan bermutu tinggi

Manajer harus mengkoordinasikan antara kegiatan produksi dg kegiatan lainnya terutama pemasaran, keuangan & personalia

Manajer harus memperhatikan 4 tepat : tepat jumlah, tepat mutu, tepat waktu & tepat harga

Page 39: KEPEMIMPINAN

Personalia Manajer menetapkan jumlah & kualitas

tenaga kerja yg dibutuhkan melalui rekruitmen & seleksi, penempatan & pengembangan tenaga kerja tsb

Utk mengevaluasi SDM dlm organisasi dpt dilakukan dg model 4C :

1.Competence. Kompetens diukur dr kemampuan

karyawan dlm melakukan pekerjaannya, misalnya apakah mereka perlu pelatihan/tidak

Page 40: KEPEMIMPINAN

2. Commitment. Komitmen diukur dr seberapa besar

komitmen & loyalitas karyawan pd pekerjaan & perusahaan/organisasi

3. Congruence Keserasian dilihat dr apakah ada

keserasian antara tujuan perusahaan dg harapan karyawan

Ketidakserasian dpt dilihat dr misalnya pemogokan karyawan/konflik atasan & bawahan dsb

4. Cost effectiveness Efektivitas biaya diukur dr penghematan

upah, tunjangan, dll