Kendala

1
Kendala Anggaran dalam Pengelolaan Perbekalan Farmasi Salah satu komponen penunjang yang sangat vital dalam pengelolaan perbekalan farmasi adalah ketersediaan anggaran yang memadai dan sesuai dengan kebutuhan untuk penyediaan perbekalan farmasi di rumah sakit. Kendala umum dijumpai di rumah sakit dalam pengelolaan obat meliputi beberapa aspek antara lain: Sumber anggaran yang terbatas Pada banyak rumah sakit di daerah terpencil ini sangat mencolok. Sebagai contoh di rumah sakit kelas C di Indonesia Timur. Anggaran yang disediakan oleh pemerintah daerah per tahun adalah sekitar 30 juta rupiah. Jumlah tempat tidur sekitar 177. Rumah sakit ini merupakan rujukan untuk Kabupaten sekitarnya. Untuk mengatasi situasi ini rumah sakit bekerjasama dengan BUMN di bidang farmasi membuka apotek. Akibat dari pembukaan apotek swasta menyebabkan rumah sakit tidak mempunyai akses untuk mengontrol penggunaan obat di rumah sakit. Padahal pendekatan pemecahan masalah seperti itu bukan satu-satunya cara. Mengingat kondisi diatas tentunya diperlukan informasi untuk menentukan sumber anggaran atau sumber obat yang dapat diakses oleh rumah sakit.

description

k

Transcript of Kendala

Page 1: Kendala

Kendala Anggaran dalam Pengelolaan Perbekalan Farmasi

Salah satu komponen penunjang yang sangat vital dalam pengelolaan perbekalan farmasi adalah ketersediaan anggaran yang memadai dan sesuai dengan kebutuhan untuk penyediaan perbekalan farmasi di rumah sakit. Kendala umum dijumpai di rumah sakit dalam pengelolaan obat meliputi beberapa aspek antara lain:

Sumber anggaran yang terbatas

Pada banyak rumah sakit di daerah terpencil ini sangat mencolok. Sebagai contoh di rumah sakit kelas C di Indonesia Timur. Anggaran yang disediakan oleh pemerintah daerah per tahun adalah sekitar 30 juta rupiah. Jumlah tempat tidur sekitar 177. Rumah sakit ini merupakan rujukan untuk Kabupaten sekitarnya. Untuk mengatasi situasi ini rumah sakit bekerjasama dengan BUMN di bidang farmasi membuka apotek. Akibat dari pembukaan apotek swasta menyebabkan rumah sakit tidak mempunyai akses untuk mengontrol penggunaan obat di rumah sakit. Padahal pendekatan pemecahan masalah seperti itu bukan satu-satunya cara. Mengingat kondisi diatas tentunya diperlukan informasi untuk menentukan sumber anggaran atau sumber obat yang dapat diakses oleh rumah sakit.