Kelompok 5. PANCASILA (Makalah)

7/23/2019 Kelompok 5. PANCASILA (Makalah)

1/15

PANCASILA

OLEH:

KELOMPOK V

Roma Borunami Olivia 15067155

Rai!an Anan"a K!i#a 1506715$1

Ha%i&! Ma!'n"ra (i)ri 1506716*1

A++,i%a (ua" 1506716$-

Na+!a Na.ila Ra&a) 15067170*

Hari,o Hanin"ar, /!uran"!ara 150671755

Ma)ala! un#u) Ma#a Kulia!

Manu+ia "an Ma+,ara)a# In"on'+ia

(AKLAS HKM NIVERSIAS IN/ONESIA

/EPOK

-015


2/15

BAB I

PEN/AHLAN

A2 La#ar B'la)an3

Sejarah telah mengungkapkan bahwa Pancasila adalah jiwa seluruh rakyat

Indonesia, yang memberikan kekuatan hidup kepada bangsa Indonesia serta

membimbingnya dalam mengejar kehidupan lahir batin yang makin baik, di dalam

masyarakat Indonesia yang adil dan makmur1.

Bahwasanya pancasila yang telah diterima dan ditetapkan sebagai dasar negara

seperti tercantum dalam pembukaan Undang-Undang asar 1!"# merupakan kepribadian

dan pandangan hidup bangsa, yang telah diuji kebenaran, kemampuan, dan kesaktiannya,

sehingga tak ada satu kekuatan maupun juga yang mampu memisahkan Pancasila dari

kehidupan bangsa Indonesia.

$enyadari bahwa untuk kelestarian kemampuan dan kesaktian Pancasila itu,

perlu diusahakan secara nyata dan terus-menerus penghayatan dan pengamalan nilai-nilai

luhur yang terkandung didalamnya oleh setiap warga negara Indonesia, setiap

penyelenggara negara serta setiap lembaga kenegaraan dan lembaga kemasyarakatan,

baik di pusat maupun di daerah.

Pancasila, sebagai dasar negara maka mengamalkan dan mengamankan Pancasila

sebagai dasar negara mempunyai si%at imperati% dan memaksa, artinya setiap warga

&egara Indonesia harus tunduk dan taat kepadanya.

B2 Rumu+an Ma+ala!

1. 'pakah Pancasila itu( &ama sebuah ideology, seperangkat nilai moral, atau apa(

). 'pakah %ungsi Pancasila( 'pakah ia suatu pandangan hidup, *weltanschauung+

norma dasar, *grundorm+ ideologi, atau apa(

. 'pakah arti Pancasila bagi 'nda( Seberapa pentingnyakah(

BAB II

ISI

1 Research.amikom.ac.id (diakses pada Rabu 21 Oktober 2015 pukul 14.40 WIB)


3/15

A2 Ba"an P'n,'li"i) +a!a P'r+ia4an K'm'r"')aan In"on'+ia

12 S'ara! 'r.'n#u)n,a BPPKI

Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan emerdekaan Indonesia *BPUPI+ dan

Panitia Persiapan emerdekaan Indonesia *PPI+ didirikan oleh penjajah epang.

Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan emerdekaan Indonesia diumumkan berdiri

pada tanggal 1 $aret 1!"# oleh Panglima /entara epang, umakichi 0arada

edua badan itu diresmikan masing-masing pada tanggal )! 'pril 1!"# dan 1)

'gustus 1!"#. BPUPI baru mengadakan siding pertama kali pada ) $ei 1!"#

yang merupakan sidang resmi, sedangkan beberapa sidang tidak resmi BPUPI

dilaksanakan pada beberapa tanggal, seperti )! $ei 1!"# hingga 1 uni 1!"#, dan 12,

11, 1, 1", 1#, 13 uli 1!"#. alam persidangan BPUPI, negara Indonesia masih

pada status terjajah dan kepada para pemimpin rakyat jajahan, penjajah epang

mengatakan bahwa pembentukkan BPUPI merupakan realisasi janji epang

memberikan kemerdekaan kepada rakyat Indonesia sebab mereka berpendapat bahwa

kemerdekaan harus dilaksanakan secara saksama. 4leh karena itu, BPUPI

diharapkan bisa menjadi sarana memperoleh gambaran tentang bentuk negara, sistem

pemerintahan, dan dasar hukum yang merdeka.

Introduksi %akta historis menunjukkan satu garis historis-linier yang

menghubungkan antara BPUPI , PPI, dan Proklamasi emerdekaan 5epublik

Indonesia. BPUPI menjalankan tugas dengan sangat baik, menyelidiki segala hal

yang berkaitan dengan kemerdekaan Indonesia agar cita-cita bangsa dapat terpenuhi.

-2 Si"an3 BPPKI I

0ari Senin, ) $ei 1!"#, BPUPI mengadakan sidang pertama bertempat di

6edung /yoo Sangi-In *sekarang epartemen 7uar &egeri, Pejambon+ dengan

mengibarkan bendera 0inomaru dan bendera $erah Putih. Pada sidang pertama

BPUPI pada tanggal )! $ei 8 1 uni 1!"#, ternyata ada tiga pembicara yang

mencoba secara khusus membicarakan mengenai dasar negara. etiga pembicara

tersebut adalah $r. $ohammad 9amin, Pro%. r. $r. Supomo, dan Ir. Soekarno.

Upacara pelantikan dan seremonial pembukaan masa persidangan BPUPI yang

pertama ini dihadiri oleh seluruh anggota BPUPI dan juga dua orang pembesar militer

jepang, yaitu: Panglima /entara ;ilayah ke-


4/15

menguasai awaserta Panglima /entara ;ilayah ke-13, enderal 9uichiro &agano.

&amun untuk selanjutnya pada masa persidangan resminya itu sendiri, yang berlangsung

selama empat hari, hanya dihadiri oleh seluruh anggota BPUPI.

Sebelumnya agenda sidang diawali dengan membahas pandangan mengenai

bentuk negara Indonesia, yakni disepakati berbentuk >&egara esatuan 5epublik

Indonesia> *>&5I>+, kemudian agenda sidang dilanjutkan dengan merumuskan

konstitusi &egara esatuan 5epublik Indonesia. Untuk hal ini, BPUPI harus

merumuskan dasar negara5epublik Indonesia terlebih dahulu yang akan menjiwai isi

dari Undang-Undang asar&egara esatuan5epublik Indonesiaitu sendiri,

sebab Undang-Undang asaradalah merupakan konstitusi &egara esatuan 5epublik

Indonesia.6una mendapatkan rumusan dasar negara 5epublik Indonesiayang benar-benar

tepat, maka agenda acara dalam masa persidangan BPUPI yang pertama ini adalah

mendengarkan pidato dari tiga orang tokoh utama pergerakan nasional Indonesia, yang

mengajukan pendapatnya tentang dasar negara 5epublik Indonesiaitu adalah sebagai

berikut :Sidang tanggal )! $ei1!"#,$r. Pro%. $ohammad 9amin, S.0.berpidato

mengemukakan gagasan mengenai rumusan lima asas dasar negara 5epublik Indonesia,

yaitu: ?1. Peri ebangsaan@ ). Peri emanusiaan@ . Peri etuhanan@ ". Peri erakyatan@

dan #. esejahteraan 5akyatA.

Sidang tanggal1 $ei1!"#,Pro%. $r. r. Soepomoberpidato mengemukakan

gagasan mengenai rumusan lima prinsip dasar negara 5epublik Indonesia, yang dia

namakan >asar &egara Indonesia $erdeka>, yaitu: ?1. Persatuan@ ). ekeluargaan@ .

$u%akat dan emokrasi@ ". $usyawarah@ dan #. eadilan SosialA.

Sidang tanggal 1 uni1!"#,Ir. Soekarnoberpidato mengemukakan gagasan

mengenai rumusan lima sila dasar negara5epublik Indonesia, yang dia namakan

>Pancasila>, yaitu: ?1. ebangsaan Indonesia@ ). Internasionalisme dan Peri

emanusiaan@ . $u%akat atau emokrasi@ ". esejahteraan Sosial@ dan #. etuhanan

9ang $aha saA.

6agasan mengenai rumusan lima sila dasar negara 5epublik Indonesiayang

dikemukakan olehIr. Soekarnotersebut kemudian dikenal dengan istilah >Pancasila>,

masih menurut dia bilamana diperlukan gagasan mengenai rumusanPancasilaini dapat

diperas menjadi >/risila> */iga Sila+, yaitu: ?1. Sosionasionalisme@ ). Sosiodemokrasi@
https://id.wikipedia.org/wiki/Jawahttps://id.wikipedia.org/wiki/Jawahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Yuichiro_Nagano&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/29_Meihttps://id.wikipedia.org/wiki/29_Meihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Mohammad_Yaminhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/31_Meihttps://id.wikipedia.org/wiki/31_Meihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Soepomohttps://id.wikipedia.org/wiki/Soepomohttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/1_Junihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancasilahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancasilahttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancasilahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Trisila&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Jawahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Yuichiro_Nagano&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/29_Meihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Mohammad_Yaminhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/31_Meihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Soepomohttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/1_Junihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancasilahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancasilahttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancasilahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Trisila&action=edit&redlink=1


5/15

dan . etuhanan 9ang BerkebudayaanA. Bahkan masih menurut Ir.

Soekarnolagi,/risila tersebut bila hendak diperas kembali dinamakannya sebagai

>kasila> *Satu Sila+, yaitu merupakan sila: ?6otong-5oyongA, ini adalah merupakan

upaya dariBung arnodalam menjelaskan bahwa konsep gagasan mengenai rumusan

dasar negara 5epublik Indonesiayang dibawakannya tersebut adalah berada dalam

kerangka >satu-kesatuan>, yang tak terpisahkan satu dengan lainnya. $asa persidangan

BPUPI yang pertama ini dikenang dengan sebutan detik-detik lahirnyaPancasiladan

tanggal 1 uniditetapkan dan diperingati sebagai hari lahirnyaPancasila.

Pidato dariIr. Soekarnoini sekaligus mengakhiri masa persidangan BPUPI yang

pertama, setelah itu BPUPI mengalami masa reses persidangan *periode jeda atau

istirahat+ selama satu bulan lebih. Sebelum dimulainya masa reses persidangan,

dibentuklah suatu panitia kecil yang beranggotakan ! orang, yang dinamakan >PanitiaSembilan> dengan diketuai oleh Ir. Soekarno, yang bertugas untuk mengolah usul dari

konsep para anggota BPUPI mengenai dasar negara 5epublik Indonesia.

2 Si"an3 BPPKI II

$asa persidangan BPUPI yang kedua berlangsung sejak

tanggal 12 uli 1!"#hingga tanggal 1" uli1!"#. 'genda sidang BPUPI kali ini

membahas tentang wilayah &egara esatuan 5epublik Indonesia,

kewarganegaraan Indonesia, rancanganUndang-Undang asar, ekonomi dan keuangan,

pembelaan negara, serta pendidengajaran. Pada persidangan BPUPI yang kedua ini,

anggota BPUPI dibagi-bagi dalam panitia-panitia kecil. Panitia-panitia kecil yang

terbentuk itu antara lain adalah: Panitia Perancang Undang-Undang asar*diketuai

oleh Ir. Soekarno+, Panitia Pembelaan /anah 'ir *diketuai oleh5aden 'bikusno

/jokrosoejoso+, dan Panitia konomi dan euangan *diketuai oleh rs. $ohammad

0atta+.

Pada tanggal 11 uli1!"#, sidang panitia PerancangUndang-Undang asar, yang

diketuai oleh Ir. Soekarno,membahas pembentukan lagi panitia kecil di bawahnya, yang

tugasnya adalah khusus merancang isi dariUndang-Undang asar, yang beranggotakan , yang isinya meliputi :

o ;ilayah negara Indonesiaadalah sama dengan bekas wilayah0india-

Belanda dahulu, ditambah dengan $alaya, BorneoUtara *sekarang adalah

wilayah Sabahdan wilayahSerawakdi negara $alaysia, serta wilayah

negara Brunei arussalam+,Papua, /imor-Portugis*sekarang adalah

wilayah negara /imor 7este+, dan pulau-pulau di sekitarnya,

o Bentuk negara Indonesia adalah &egara esatuan,

o Bentuk pemerintahan Indonesiaadalah 5epublik,

o Bendera nasional Indonesiaadalah Sang Saka $erah Putih,

o Bahasa nasional Indonesia adalahBahasa Indonesia.

onsep proklamasi kemerdekaan negara Indonesiabaru rencananya akan disusun

dengan mengambil tiga alenia pertama >Piagam akarta>, sedangkan konsep Undang-Undang

asarhampir seluruhnya diambil dari alinea keempat >Piagam akarta>. Sementara itu,

perdebatan terus berlanjut di antara peserta sidang BPUPI mengenai penerapan
https://id.wikipedia.org/wiki/Soepomohttps://id.wikipedia.org/wiki/Mr._Wongsonegorohttps://id.wikipedia.org/wiki/Achmad_Soebardjohttps://id.wikipedia.org/wiki/Alexander_Andries_Maramishttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Raden_Panji_Singgih&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Agus_Salimhttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekiman_Wirjosandjojohttps://id.wikipedia.org/wiki/13_Julihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/14_Julihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Hindia-Belandahttps://id.wikipedia.org/wiki/Hindia-Belandahttps://id.wikipedia.org/wiki/Federasi_Malayahttps://id.wikipedia.org/wiki/Kalimantanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sabahhttps://id.wikipedia.org/wiki/Serawak,_Malaysiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Malaysiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Bruneihttps://id.wikipedia.org/wiki/Papuahttps://id.wikipedia.org/wiki/Timor_Lestehttps://id.wikipedia.org/wiki/Timor_Lestehttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Republikhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Bendera_Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Piagam_Jakartahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Piagam_Jakartahttps://id.wikipedia.org/wiki/Soepomohttps://id.wikipedia.org/wiki/Mr._Wongsonegorohttps://id.wikipedia.org/wiki/Achmad_Soebardjohttps://id.wikipedia.org/wiki/Alexander_Andries_Maramishttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Raden_Panji_Singgih&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Agus_Salimhttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekiman_Wirjosandjojohttps://id.wikipedia.org/wiki/13_Julihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/14_Julihttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Soekarnohttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/1945https://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Hindia-Belandahttps://id.wikipedia.org/wiki/Hindia-Belandahttps://id.wikipedia.org/wiki/Federasi_Malayahttps://id.wikipedia.org/wiki/Kalimantanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sabahhttps://id.wikipedia.org/wiki/Serawak,_Malaysiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Malaysiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Bruneihttps://id.wikipedia.org/wiki/Papuahttps://id.wikipedia.org/wiki/Timor_Lestehttps://id.wikipedia.org/wiki/Timor_Lestehttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Republikhttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Bendera_Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Piagam_Jakartahttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Undang-Undang_Dasarhttps://id.wikipedia.org/wiki/Piagam_Jakarta


7/15

aturan Islam, Syariat Islam, dalam negaraIndonesiabaru. >Piagam akarta> atau >akarta

Dharter> pada akhirnya disetujui dengan urutan dan redaksion yang sedikit berbeda.1

B2 B'r+'#ia B'la Pana+ila8 /'mi 9a,a In"on'+ia

12 M'n3a4a Pana+ila P'rlu /i.'la

$engapa Pancasila perlu dibela( $enurut Bapak Bono Priambodo, ada dua cara

untuk menjawab pertanyaan ini. 9ang pertama, secara positi%, karena Pancasila

merupakan adalah pesan orang tua kita tentang apa yang harus dijadikan pegangan dalam

menuntun negara Indonesia ke tujuannya. Untuk mencapai tujuan-tujuannya, yaitu

melindungi segenap Bangsa Indonesia dan tumpah darah Indonesia@ memajukan

kesejahteraan umum@ mencerdaskan kehidupan bangsa@ dan, ikut melaksanakan

ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,Bangsa Indonesia membentuk suatu &egara 5epublik Indonesia.

Bangsa Indonesia memiliki kepentingan bersama, yang secara umum adalah

tujuan-tujuan tersebut. Sehingga negara merupakan alat kekuasaan rakyat sepanjang

untuk menyelenggarakan kepentingan bersama. Bagaimana caranya agar

penyelenggaraan kekuasaan negara terus berjalan menuju tujuan( awabannya adalah

Pancasila.

1Kon%li) "i .ali) 4ro)lama+i: BPPKI8 PPKI8 "an )'m'r"')aan By St Sularto,

orothea 5ini 9unarti

Dara kedua untuk menjawab pertanyaan mengapa Pancasila harus dibela adalah

secara negati% karena klaim kebangsaan kita pada kenyataannya sangat rapuh. etika mendengar

kata ?bangsa,A biasanya orang mengharapkan suatu kesamaan ciri-ciri %isik antropologis di

antara orang-orang yang disebut ?satu bangsa,A atau sekurang-kurangnya kesamaan linguistik,

yaitu bahasa, dialek atau aksen yang digunakan.Pancasila merupakan solusi untuk ?mendamaikanA berbagai perbedaan itu agar

terbentuk suatu de%inisi kebangsaan Indonesia yang satu. ika kebangsaan Indonesia

memang penting, maka Pancasila layak dan harus dibela dan dipertahankan.

Bagaimanakah caranya( Sejarah mengajarkan setidaknya dua cara yang harus kita telaah

dengan kritis. Pertama, yang dilakukan oleh re=im emokrasi /erpimpin antara 1!#


8/15

/ujuan-tujuan berbangsa-bernegara di atas dipahami sebagai tujuan-tujuan yang

reEolusioner, yang akan dicapai secepat-cepatnya dengan mengerahkan semua ?kekuatan

reEolusionerA yang ada dalam Bangsa Indonesia, yang pada saat itu dipahami berhimpun

ke dalam tiga kubu :

1. &asionalis

). 'gama. omunis

$elalui strategi ini, re=im emokrasi /erpimpin cukup berhasil dalam merintis

jalan menuju tujuan pertama, dalam bentuk kesatuan wilayah kedaulatan &egara

Indonesia. Selain itu, upaya-upaya ke arah terwujudnya tata dunia berlandasan

kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. 'kan tetapi, pengerahan ?kekuatan

reEolusionerA yang mengotak-ngotakkan rakyat Indonesia ke dalam kubu-kubu

perseteruan politik membebani kebangsaan Indonesia yang masih rapuh. 5eEolusi, pada

saat itu, masih terlalu ?cepatA bagi Bangsa Indonesia.

5e=im 4rde Baru menawarkan cara kedua sebagai koreksi terhadap cara yang

pertama. ika 4rde 7ama memilih jalur cepat yang berdampak tinggi, 4rde Baru

memperjuangkannya dalam mandala ekonomi, yang lebih lambat dan berdampak rendah.

4rde Baru berhasil dalam mencapai tujuan-tujuan memajukan kesejahteraan umum dan

mencerdaskan kehidupan bangsa. 'kan tetapi, dalam pelaksanaannya, 4rde Baru

menciptakan ?hantu-hantu politikA yang dianggap sebagai ?musuh pembangunan,A yang

dihimpun dalam jargon suku, agama, ras dan antar-golongan. *S'5'+ /idak dapat

dipungkiri, meski didasari atas teror dan ketakutan, hal ini tampaknya juga menyumbang

pada terbentuknya kohesi nasional yang lebih rekat. emudian 4rde Baru menciptakan

?Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila,A *P"+ yang menjadikan Pancasila

sebagai suatu ideologi resmi negara.

-2 Pana+ila8 /a+ar ;(al+a%a!< N'3ara

Pancasila selain ditetapkan sebagai dasar &egara, juga sebagai pandangan hidup,

landasan ideology dan sebagai %alsa%ah atau %ilsa%at bangsa.

Filsa%at Pancasila adalah hasil berpikirGpemikiran yang sedalam-dalamnya dari bangsa

Indonesia yang dianggap, dipercaya dan diyakini sebagai sesuatu *kenyataan, norma-


9/15

norma, nilai-nilai+ yang paling benar, paling adil, paling bijaksana, paling baik dan paling

sesuai bagi bangsa Indonesia.Fungsi utama %ilsa%at Pancasila bagi bangsa dan negara Indonesia yaitu, Filasa%at

Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia, Pancasila sebagai dasar negara

5epublik Indonesia, dan Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia.

Sebenarnya Bangsa Indonesia sudah ada sejak =aman Sriwijaya dan =aman $ajapahit

dalam satu kesatuan. &amun, dengan datangnya bangsa-bangsa barat persatuan dan

kesatuan itu dipecah oleh mereka dalam rangka menguasai daerah Indonesia yang kaya

raya ini. Berkat perjuangan yang gigih dari seluruh rakyat Indonesia pada =aman

penjajahan epang dibentuk suatu badan yang diberi nama BPUPI. Badan ini

diresmikan tanggal ) $ei 1!"# oleh pemerintah epang. /anggal )! $ei 1!"# $r.

$uhammad 9amin mengutarakan prinsip dasar negara yang sekaligus sesudah berpidatomenyerahkan teks pidatonya beserta rancangan undang-undang dasar.

Pada tanggal 1 uni 1!"#, Ir. Soekarno berpidato membahas dasar negara. an pada

tanggal 1 'gustus 1!"# ditetapkan undang-undang dasar yang diberi nama Undang-

Undang asar 1!"#. Sekaligus dalam pembukaan Undang-Undang asar sila-sila

Pancasila ditetapkan. adi, Pancasila sebagai %ilsa%at bangsa Indonesia ditetapkan

bersamaan dengan ditetapkannya Undang-Undang asar 1!"#, dan menjadi ideologi

bangsa Indonesia. 'rti Pancasila sebagai dasar %ilsa%at negara adalah sama dan mutlak

bagi seluruh tumpah darah Indonesia. /idak ada tempat bagi warga negara Indonesia

yang pro dan kontra, karena Pancasila sudah ditetapkan sebagai %ilsa%at bangsa Indonesia.

Filsa%at Pancasila mampu memberikan dan mencari kebenaran yang substansi

tentang hakikat negara, ide negara, dan tujuan negara. asar &egara kita ada lima dasar

dimana setaip silanya berkaitan dengan sila yang lain dan merupakan satu kesatuan yang

utuh, tidak terbagi dan tidak terpisahkan. Saling memberikan arah dan sebagai dasar

kepada sila yang lainnya. /ujuan negara akan selalu kita temukan dalam setiap konstitusi

negara bersangkutan. arenanya tidak selalu sama dan bahkan ada kecenderungan

perbedaan yang jauh sekali antara tujuan disatu negara dengan negara lain. Bagi

Indonesia secara %undamental tujuan itu ialah Pancasila dan sekaligus menjadi dasar

berdirinya negara ini.


10/15

Pancasila sebagi %ilsa%at bangsa harus mampu menjadi perangkat dan pemersatu

dari berbagai ilmu yang dikembangkan di Indonesia. Fungsi %ilsa%at akan terlihaat jelas,

kalau di negara itu sudah berjalan keteraturan kehidupan bernegara.

Pancasila merupakan suatu sistem %ilsa%at. alam sistem itu masing-masing

silanya saling kait mengkait merupakan satu kesatuan yang menyeluruh. i dalam

Pancasila tercakup %ilsa%at hidup dan cita-cita luhur bangsa Indonesia tentang hubunagan

manusia dengan /uhan, hubungan manusia dengan sesame manusia, hubungan manusia

dengan lingkungannya. $enurut riyakarya, Pancasila memperoleh dasarnya pada

eksistensi manusia sebagai manusia, lepas dari keadaan hidupnya yang tertentu. Pancasila

merupakan %ilsa%at tentang kodrat manusia. alam pancasila tersimpul hal-hal yang asasi

tentang manusia. 4leh karena itu pokok-pokok Pancasila bersi%at uniEersal.)

-http:GGresearch.amikom.ac.idGindeC.phpG$IGarticleGEiewG32"

http:GGwww.pusakaindonesia.orgGpancasila-sebagai-%ilsa%at-bangsa-indonesiaG

C2 Pana+ila S'.a3ai I"'olo3i Poli#i)

Pancasila sebagai ideology politik adalah suatu system yang mnegharuskan

pelaku politik ataupun aturan politik yang berlandaskan pancasila. Pancasila memiliki

nilai-nilai luhur yang di tetapkan pendahulu kita sebagai landasan ideology negara.

Begitu juga dengan politik8 politik harus memiliki aturan sebagai acuan dasar kegiatan

perilaku dan pemikiran yang akan di laksanakan.

Politik adalah suatu system pemerintahan yang mengatur segala structural di

dalamnya. alam membuat kebijakan politik haarus ada aturan yang mengatur hal

tersebut supaya selalu dalam jalur yang telah di tentukan.

7andasan aturan politik atupun yang sering kita sebut dengan sebagai ideology

berpolitik sebenarnya sudah jelas, yaitu pancasila. /ergantung sekarang bagaimana

pelaku poltik menanggapi dan menjalankan kegiatan mereka dengan berlandaskan

pancasila. Seorang pelaku politik harus bias mengartikan da memahami nilai-nilai

pancasila sebagai ideology yang baku bagi kegiatan berpoltik di Indonesia'ristoteles *"-)) S$+ dapat dianggap sebagai orang pertama yang

memperkenalkan kata politik melalui pengamatannya tentang manusia yang ia sebut =oon
http://research.amikom.ac.id/index.php/DMI/article/view/6043http://research.amikom.ac.id/index.php/DMI/article/view/6043http://www.pusakaindonesia.org/pancasila-sebagai-filsafat-bangsa-indonesia/http://research.amikom.ac.id/index.php/DMI/article/view/6043http://www.pusakaindonesia.org/pancasila-sebagai-filsafat-bangsa-indonesia/


11/15

politikon. engan istilah itu ia ingin menjelaskan bahwa hakikat kehidupan sosial adalah

politik dan interaksi antara dua orang atau lebih sudah pasti akan melibatkan hubungan

politik. 'ristoteles melihat politik sebagai kecenderungan alami dan tidak dapat dihindari

manusia, misalnya ketika ia mencoba untuk menentukan posisinya dalam masyarakat,

ketika ia berusaha meraih kesejahteraan pribadi, dan ketika ia berupaya memengaruhi

orang lain agar menerima pandangannya.

Politik merupakan upaya atau cara untuk memperoleh sesuatu yang dikehendaki.

&amun banyak pula yang beranggapan bahwa politik tidak hanya berkisar di lingkungan

kekuasaan negara atau tindakan-tindakan yang dilaksanakan oleh penguasa negara.

alam beberapa aspek kehidupan, manusia sering melakukan tindakan politik, baik

politik dagang, budaya, sosial, maupun dalam aspek kehidupan lainnya. emikianlah

politik selalu menyangkut tujuan-tujuan dari seluruh masyarakat *public goals+ dan bukantujuan pribadi seseorang *priEate goals+. Politik menyangkut kegiatan berbagai

kelompok, termasuk partai politik dan kegiatan-kegiatan perseorangan *indiEidu+.

adi pancasila sebagai ideology politik bertujuan untuk mengingatkan kembali

pentingnya landasan dasar yang jelas dan baik guna menuntun kegiatan politik agar selalu

pada jalan yang berkepentingan untuk rakyat. Seluruh kegiatan yang di lakukan di

&egara Indonesia harus memiliki landasan sebagai acuan awal yang harus di ketahui.

/2 Pana+ila 4a"a Ma+a Or"' Baru

4rde baru muncul dengan tekad untuk melaksanakan Pancasila dan UU 1!"# secara

murni dan konsekuen. Semangat tersebut muncul berdasarkan pengalaman sejarahdari

pemerintahan sebelumnya yang telah menyimpang dari Pancasila serta UU 1!"# demi

kepentingan kekuasaan. 'kan tetapi, yang terjadi sebenarnya adalah tidak jauh berbeda

dengan apa yang terjadi pada masa orde lama, yaitu Pancasila tetap pada posisinya

sebagai alat pembenar re=im otoritarian baru di bawah Soeharto.

ebijakan pada ra 4rde Baru

a. 'sas /unggal

$enurut $ 5usli arim, dalam buku &uansa 6erak Politik ra 2-an di

Indonesia*1!!)+, penyeragaman asas ini 8 yang dikenal dengan sebutan asas tunggal
http://seputarpolitik.blogspot.com/2009/08/beberapa-tinjauan-tentang-negara-yang.htmlhttp://seputarpolitik.blogspot.com/2009/08/beberapa-tinjauan-tentang-negara-yang.html


12/15

Pancasila -- merupakan Hkeampuhan 4rde Baru dalam menghadapi kekuatan politik,

terutama yang beraspirasikan Islam.

Pencanangan Pancasila sebagai satu-satunya a=as organisasi politik, menurut

&a=arudin Syamsudin *1!!+, merupakan langkah pemerintah 4rba untuk

?menghindari perpecahan di kalangan elit politikA.

b. wi%ungsi 'B5I

ebijakan wi %ungsi ini membuat /&I berada di berbagai bidang, Sebutlah:

hamper semua pejabat daerah dikuasai oleh perwira /&I, adanya kursi /&I di P5

www.academia.edudiakses pada Selasa, )2 4ktober )21# pk. )):22

hingga di kursi menteri, serta di perusahaan-perusahaan. $enurut mantan 6ubernur

7embaganas 7etjen *purnawirawan+ 0asnan 0abib, dalam wawancara dengan harian

&US' *)2 September 1!!!+, pelaksanaan konsep wi Fungsi 'B5I dalam

perjalanannya mengalami ?pelencenganA.

?arena ada rekayasa politik, partai-partai tidak punya pembina di tingkat bawah.

/api 6olkar sampai memiliki anggota yang jadi kepala desa. 'B5I sampai ke Babinsa.

Ini namanya permainan,A kata 0asnan 0abib, saat itu.

E2 Ma)na Pana+ila .a3i In"on'+ia

1. Pancasila Sebagai Pandangan 0idup Bangsa dan &egara Indonesia

alam hal ini Pancasila dipergunakan sebagai petunjuk hidup sehari-hari, dengan

kata lain Pancasila digunakan sebagai penunjuk arah semua kegiatan atau aktiEitas hidup

di segala bidang. /ingkah laku dan tindakan perbuatan setiap warga negara Indonesia

harus dilandasi dari semua sila Pancasila, karena Pancasila adalah satu kesatuan dan tidak

dapat dilepas-pisahkan dari yang satu dengan yang lain.

). Pancasila Sebagai asar &egara Indonesia Pancasila dalam hal ini sering disebut dengan asar Filsa%at &egara.Pancasila

digunakan dasar dalam mengatur pemerintah negara atau sebagai dasar mengatur

penyelenggaraan &egara. Pengetian Pancasila sebagai dasar negara ini sesuai dengan

bunyi pembukaan UU 1!"#, yang berbunyi ?..J.maka disusunlah emerdekaan

kebangsaan Indonesia itu dalam dalam suatu Undang-Undang asar &egara
http://www.academia.edu/http://www.academia.edu/


13/15

Indonesia,yang terbentuk dalam suatu susunan &egara Indonesia yang berkedaulatan

rakyat dengan berdasar kepada:J..A. Pancasila sebagai Ideologi &egara Indonesia

9ang dimaksud dengan istilah Ideologi &egara adalah kesatuan gagasangagasan

dasar yang sistematis dan menyeluruh tentang manusia dan kehidupannya baik indiEidualmaupun sosial dalam kehidupan kenegaraan.Ideologi negaramenyatakan suatu cita-cita

yang ingin dicapai sebagai titik tekanannya dan mencakup nilai-nilai yang menjadi dasar

serta pedoman negara dan kehidupannya.

". Pancasila sebagai Pemersatuan Bangsa Indonesia

alam kehidupan bangsa Indonesia yang beraneka ragam adat dan budaya, pada

dasarnya setiap adat budaya telah mengamalkan juga kelima unsur Pancasila sehingga

dapat dinyatakan berpancasila dalam adat budaya.i samping itu, di dalam kehidupan

beragamapun telah mengamalkan juga kelima unsur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.Setiap agama di Indonesia pada dasarnya mengajarkan berketuhanan, mengajarkan

juga tentang kemanusiaan dan menumbuhkan rasa persatuan dan keadilan.adi semua

bentuk agama apapun di Indonesia telah mengamalkan Pancasila sehingga dalam

kehidupan beragama ada rasa persatuan dan saling menghormati antar umat beragama.

Bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai macam-macam suku pun bukan menjadi

suatu pembeda bagi warga negara Indonesia, justru ini dijadikan nilai positi% bagi

Indonesia sebagai negara yang beragam suku dan budaya. Semboyan Bhineka /unggal

Ika yang artinya walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu jua adalah prinsip kuat bangsa

Indonesia walaupun Indonesia adalah bangsa majemuk yang multi agama, multi bahasa,

multi budaya dan multi ras. "

4http:research.amikom.ac.id diakses pada !elasa" 20 Oktober 2015 pk21:00

BAB III

KESIMPLAN
http://research.amikom.ac.id/http://research.amikom.ac.id/http://research.amikom.ac.id/


14/15

Berdasarkan uraian diatas kiranya kita dapat menyadari bahwa Pancasila merupakan

%alsa%ah negara kita 5epublik Indonesia, maka kita harus menjunjung tinggi dan mengamalkan

sila-sila dari Pancasila tersebut dengan setulus hati dan penuh rasa tanggung jawab. Pancasila

adalah pandangan hidup bangsa dan dasar negara 5epublik Indonesia. Pancasila merupakan

sumber kejiwaan masyarakat dan negara 5epublik Indonesia. $aka manusia Indonesia

menjadikan pemgamalan Pancasila sebagai perjuangan utama dalam kehidupan kemasyarakatan

dan kehidupan kenegaraan. 4leh karena itu pengalamannya harus dimulai dari setiap warga

negara Indonesia, setiap penyelenggara negara yang secara meluas akan berkembang menjadi

pengalaman Pancasila oleh setiap lembaga kenegaraan dan lembaga kemasyarakatan, baik

dipusat maupun di daerah.

a%tar Pustaka


15/15

Research.amikom.ac.id (diakses pada Rabu 21 Oktober 2015 pukul 14.40 WIB)

Kon%li) "i .ali) 4ro)lama+i: BPPKI8 PPKI8 "an )'m'r"')aan By St Sularto, orothea 5ini 9unarti

http:GGresearch.amikom.ac.idGindeC.phpG$IGarticleGEiewG32"

http:GGwww.pusakaindonesia.orgGpancasila-sebagai-%ilsa%at-bangsa-indonesiaG
http://research.amikom.ac.id/index.php/DMI/article/view/6043http://www.pusakaindonesia.org/pancasila-sebagai-filsafat-bangsa-indonesia/http://research.amikom.ac.id/index.php/DMI/article/view/6043http://www.pusakaindonesia.org/pancasila-sebagai-filsafat-bangsa-indonesia/

Kelompok 5. PANCASILA (Makalah)

Documents

Transcript of Kelompok 5. PANCASILA (Makalah)