KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot...

40
KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P 1 SMK BHINNEKA KARYA SIMO MODUL KOMPUTER TERAPAN KURIKULUM 2013 SEMESTER 4 (2) KELAS XI SMK Semester 2 K OMPUTER TERAPAN

Transcript of KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot...

Page 1: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

1

SMK BHINNEKA KARYA SIMO

MODUL KOMPUTER TERAPAN KURIKULUM 2013

SEMESTER 4 (2)

KELAS XI SMK

Semester 2

K OMPUTER

TERAPAN

Page 2: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

2

PENULIS : EVA KUSWANDARI.S,KOM

REEDITOR : RAYENDRA P

COVER MAKER : RAYENDRA P

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG ©2015

SMK BHINNEKA KARYA SIMO

Semua hak cipta dilindungi undang-undang.

HANYA PSYTEMON.BLOGSPOT.COM YANG BERHAK MEMPUBLIKASIKAN Dilarang memperbanyak (mereproduksi), mendistribusikan, atau memindahkan sebagian atau

seluruh

isi buku teks dalam bentuk apapun atau dengan cara apapun, termasuk fotokopi, rekaman, atau

melalui

metode (media) elektronik atau mekanis lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit, kecuali dalam

kasus

lain, seperti diwujudkan dalam kutipan singkat atau tinjauan penulisan ilmiah dan penggunaan

nonkomersial tertentu lainnya diizinkan oleh perundangan hak cipta. Penggunaan untuk

komersial harus

mendapat izin tertulis dari Penerbit.

Hak publikasi dan penerbitan dari seluruh isi buku teks dipegang oleh Psytemon Publishing

Website Partner Http://www.psytemon.blogspot.com

Bagi anda yang ingin mengedit reupload and Print out silahakan mengirimkan E-Mail

Konfirmasi ke

1.) [email protected] CC to [email protected]

dengan format

NAMA PENGIRIM

BUKU YANG INGIN DEEDIT<SPACE>KEPERLUAN MENGEDIT

KARENA<SPACE>ALAMAT(SEKOLAH DAN ALAMAT

PENGEDIT)<SPACE>FOTO PENGEDIT.

JIKA DALAM PROSES PENGEDITAN TIDAK ADA IJIN DARI KAMI MAKA

KAMI BERHAK UNTUK MELAPORKANNYA KE PIHAK YANG BERWAJIB

*)BUKU YANG SUDAH DI EDIT WAJIB DIKIRMKAN KE EMAIL KAMI LAGI!

KARENA ITU SUDAH MENJADI KETENTUAN PENULIS DAN PENGARANG

Page 3: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

3

Penerbit tidak menjamin kebenaran dan keakuratan isi/informasi yang tertulis di dalam buku

tek ini. Kebenaran dan keakuratan isi/informasi merupakan tanggung jawab dan wewenang

dari penulis.

Penerbit tidak bertanggung jawab dan tidak melayani terhadap semua komentar apapun yang

ada didalam buku teks ini. Setiap komentar yang tercantum untuk tujuan perbaikan isi adalah

tanggung jawab dari masing-masing penulis.

Setiap kutipan yang ada di dalam buku teks akan dicantumkan sumbernya dan penerbit tidak

bertanggung jawab terhadap isi dari kutipan tersebut. Kebenaran keakuratan isi kutipan tetap

menjadi tanggung jawab dan hak diberikan pada penulis dan pemilik asli. Penulis bertanggung

jawab penuh terhadap setiap perawatan (perbaikan) dalam menyusun informasi dan bahan

dalam buku teks ini.

Penerbit tidak bertanggung jawab atas kerugian, kerusakan atau ketidaknyamanan yang

disebabkan sebagai akibat dari ketidakjelasan, ketidaktepatan atau kesalahan didalam

menyusun makna kalimat didalam buku teks ini.

Kewenangan Penerbit hanya sebatas memindahkan atau menerbitkan mempublikasi,

mencetak, memegang dan memproses data sesuai dengan undang-undang yang berkaitan

dengan perlindungan data.

TEAM PENULIS DAN PENYUSUN

PSYTEMON WEB PUBLISHING

Page 4: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

4

Page 5: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

5

BAB I

Setup / Instalasi Perangkat Lunak

Instalasi merupakan hal yang paling awal dilakukan sebelum membangun server. Instalasi

ini mencakup dua hal, instalasi perangkat keras dan perangkat lunak. Sebagai server yang

akan melayani komunikasi antar jaringan, maka sebuah server minimal harus memiliki 2

kartu jaringan. Satu untuk jaringan internal dan lainnya untuk jaringan eksternal. Persyaratan

lainnya dalam instalasi server mengikuti syarat umum instalasi Sistem Operasi, seperti:

- Jumlah RAM yang diperlukan

- Besar ruang harddisk yang akan digunakan

- Tipe dan kecepatan prosesor

- Resolusi video / layar (diperlukan untuk sistem operasi GUI)

Informasi ini biasanya telah disediakan oleh perusahaan penyedia sistem operasi yang

bersangkutan. Misal, untuk Sistem Operasi Debian Wheezy dengan Desktop memerlukan

syarat perangkat komputer seperti berikut ini. - Prosesor minimal Pentium IV 1 GHz

- RAM minimal 128 MB (Disarankan 512 MB)

- Harddisk minimal 5 GB

A. Membaca manual instalasi/ setup

Sistem operasi diinstall ke dalam bagian tertentu dari harddisk. Lokasi tertentu ini biasa

dikenal dengan istilah partisi disk. Terdapat sejumlah metode yang dapat digunakan untuk

menginstall sistem operasi. Penentuan metode ini dapat didasarkan pada kondisi hardware,

persyaratan sistem operasinya sendiri dan kebutuhan user. Berikut ini merupakan empat

pilihan jenis instalasi sistem operasi:

1. Instalasi Baru

Opsi ini dapat digunakan apabila jaringan yang akan dibangun adalah jaringan baru,

ataupun adanya penambahan perangkat server baru yang tidak mendukung sistem

operasi jaringan yang ada saat ini. Jika memilih opsi ini maka semua data pada partisi

terpilih akan dihapus. Apabila ada aplikasi yang sudah terinstal sebelumnya pada

sistem operasi lama, maka nanti perlu diinstal kembali.

2. Upgrade

Opsi ini banyak digunakan pada sistem-sistem jaringan yang sudah berjalan. Opsi ini

dilakukan biasanya karena adanya perbaikan fitur yang ada pada sistem operasi yang

digunakan, termasuk juga karena fitur baru yang memang diperlukan. Dengan memilih

opsi ini aplikasi yang sudah terinstal sebelumnya kemungkinan akan tetap dapat

digunakan setelah upgrade. Opsi upgrade ini hanya akan mengganti file-file sistem

operasi sebelumnya dengan yang baru.

3. Multi-boot

Apabila disyaratkan untuk ada lebih dari satu sistem operasi dalam satu komputer, maka

opsi ini dapat dipilih untuk memungkinkan penggunaan lebih dari satu sistem operasi.

Page 6: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

6

Nantinya, setiap sistem operasi akan ditempatkan pada partisinya masingmasing.Oleh

karena itu, perlu ada persiapan partisi sebelum melakukan instalasi multi-boot ini.

4. Virtualisasi

Virtualisasi ini merupakan teknik yang memungkinkan instalasi sistem operasi

dilakukan diatas sistem operasi yang ada saat ini. Tidak dalam partisi tertentu namun

dalam suatu file tertentu. File ini merupakan perwakilan dari suatu sistem komputer

virtual. Satu komputer dapat memiliki lebih dari satu komputer virtual. Oleh karena

itu, instalasi lebih dari satu sistem operasi juga dimungkinkan dengan teknik ini.

Beberapa aplikasi yang memungkinkan untuk membuat sistem virtual ini adalah

VirtualBox, VMWare, dan Virtual PC.

Setiap distro ada yang merupakan turundan dari distro lainnya, seperti Ubuntu yang

merupakan turunan dari Debian dan Mint yang merupakan turunan dari Ubuntu /

Debian.Walaupun berbeda setiap distro tetap menjalankan sistem Linux yang sama.

Terkait dengan metode instalasi secara umum terdapat beberapa persamaan seperti

adanya pembuatan partisi, user, keyboard, dan pewaktuan. Sebagai gambaran berikut

ini merupakan poin-poin instalasi sistem operasi Debian.

- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD.

- Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI)

- Pemilihan bahasa, lokasi saat ini dan jenis keyboard

- Pengaturan jaringan dan nama host (komputer)

- Penentuan password untuk user root

- Pembuatan user baru

- Penentuan pewaktuan sesuai lokasi saat ini

- Penentuan skema partisi yang akan digunakan

- Pengelolaan sumber paket aplikasi (CD atau mirror)

- Pemilihan aplikasi yang akan diinstall

- Instalasi boot loader

B. Koneksi kendali ke piranti

Peralatan Interface

Apabila ingin menyatukan sebuah sistem untuk menghubungkan LAN, maka

diperlukan beberapa peralatan pada tiap-tiap segmen jaringan yang berperan

sebagai interface antara kabel LAN yang berbeda kecepatan. Pada umumnya

semakin jauh kecepatannya semakin melemah. Peralatan interface tersebut

mancakup:

Hardware yang diperlukan untuk menerjemahkan teknik-teknik pensinyalan

elektronik yang berbeda yang digunakan pada dua sistem yang berhubungan.

Software untuk melihat ke dalam pengangkiutan dari frame Ethernet atau

TokenRing untuk mengecek validitas dan tujuannya.Tiga kategori untuk peralatan

interface –repeater, gateway, bridge dan routermemberikan hubungan full time

Page 7: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

7

Setiap kategori dari produk tersebut mempunyai kemampuan, dan arsitektur yang

khusus.

Repeater

Salah satu alat antar-koneksi adalah repeater, dimana sebuah repeater akan

memperbaiki sinyal sehingga dapat melampaui jarak yang lebih jauh.

Router

Pada lingkungan yang heterogen, seperti pada sebuah jaringan, membutuhkan

peralatan penghubung yang akan saling menyambungkan dua teknologi yang

berbeda. Dan router adalah peralatan yang dimaksud. Fungsi utama router adalah

menghubungkan dua atau lebih jaringan (network) dan meneruskan paket data

diantaranya ketika data data dating dari satu diantara bagian (segmen), router

memutuskan ke segmen mana data tersebut diteruskan.

Gambar. Konfigurasi Router pada sistem Jaringan

Untuk memahami bagaimana perjalanan (routing) suatu data terjadi pada jaringan,

dapat dilihat pada diagram berikut ini:

Pada konfigurasi diatas, router B misalnya akan mengirimkan data dari

Network sebelumnya ke Network 4, maka harus melalui router C. Data dari

Network 1 akan ke Network 4 harus melalui router A masuk ke Network 2,

masuk ke router berikutnya dan seterusnya sampai data tersebut mencapai tujuan

yaitu Network 4.

Router pada hakikatnya adalah komputer khusus yang menjalankan tugastugas

interkoneksi jaringan, yang memindahkan informasi/data dari sumber ke

tujuan.

TugasRouter

Guna mendukung operasionaloptimalisasi jalur, maka router menggunakan

algoritma jalur (routing algorithm) untuk menentukan jalur yang paling optimal ke

arah yang dituju. Algoritma ini memelihara skema jalur (routing table) yang terdiri

atas informasi jalur seperti tujuan data dan lain sebagainya. Algoritma jalur

mempunyai tujuan:

• Optimalisasi – menemukan jalur terbaik pada jaringan Kemudahan dan

Ongkos rendah.

• Kekuatan dan Kestabilan.

• Tindakan Cepat - router harus melakukan kalkulasi ulang berdasarkan

pesan/ informasi yang masuk dari router yang lain bila terjadi sesuatu pada

jaringan (gangguan komputer/router, dll)

Page 8: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

8

• Fleksibel – adalah kemampuan untuk beradaptasi secara akurat dan cepat

bila terjadi perubahan atau kejadian pada jaringan.

Contohnya, ketika jalur optimum saat itu tidak bisa digunakan karena terjadi

gangguan pada jaringan (perubahan bandwith, lambat dll), algoritma jalur memilih

jalur alternatif terbaik untuk menggaantikan jalur terdahulu.Bila pada Bridge (akan

dibahas kemudian) mengetahui alamat seluruh komputer di jaringan, router

mengetahui alamat seluruh komputer, bridge, dan router yang lain di jaringan.

Routerdapat “mendengar” seluruh kejadian di jaringan untuk menentukan bagian

mana yang paling sibuk, dan kemudian mengambil ‘keputusan” mengalihkan data

kepada bagian yang lain, sampai kerusakan yang terjadi teratasi. Satu

kelemahannya yaitu router hanya dapat menangani sistem operasi denganprotocol

komunikasi jaringan yang sama –IPX dengan IPX- dan lain-lain.

Bridge

Fungsi utama sebuah bridge adalah menghubungkan dua atau lebih jaringan yang

terpisah, dengan tipe jaringan yang sama misalnya Ethernet dengan Ethernet

atau Token-Ring dengan Token-Ring.Bridge dapat juga disebut peralatan

"menyimpan-dan-meneruskan" (store-andforward) karena bridge melihat pada

seluruh paket Ethernet sebelum membuat keputusan utnuk memfilter atau

meneruskan.Bridge memungkinkan adanya pembagian jaringan besar menjadi

jaringan kecil-kecil sehingga jaringan lebih efisien. Bila terjadi penambahan pada

pengkabelan jaringan lama dan ingin menggantinya, bridge dapat

menghubungkannya.

Bridge memantau lalulintas informasi di kedua sisi jaringan sehingga bridge

dapat meneruskan paket data/informasi ke alamat/tujuan yang benar. Hampir

semua bridge dapat "mendengar" apa yang terjadi di jaringan dan secara otomatis

memetakan alamat setiap komputer di kedua sisi. Bridge dapat memerikas setiap

pesan, dan bila diperlukan, menyampaikan pesan tersebut di sisi jaringan yang

lainnya.

Bridge mengatur lalulintas jaringan agar selalu bekerja secara optimal di kedua sisi

jaringan. Bridge menjaga aliran informasi/data pada kedua sisi jaringan, tetapi

tidak mengijinkan lalulintas data yang tidak penting. Bridge dapat menghubungkan

tipe pengkabelan yang berbeda, atau fisikal topologi. Namun harus menggunakan

protocol yang sama.

Gateway

Gateway bertindak sebagai ‘penterjemah’ atar jaringan dengan menggunakan

protocol yang cocok, seperti TCP/IP dan SNA atau antara SNA dan X.25.

Gateway beroperasi pada OSI model layer aplikasi.

Page 9: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

9

C. Pengaturan fungsi jaringan

Ada banyak cara dan perencanaan pembangunan sebuah jaringan komputer.

Tergantung bagaimana jaringan komputer itu dibangun disesuaikan dengan kebutuhan

dan lingkungan kerja. Dalam operasi jaringan lokal, sebenarnya tidak membutuhkan

perancangan yang komplek, karena pada dasarnya setiap kelompok jaringan memiliki

sepesifikasi sendiri. Meskipun demikian, masih dibutuhkan satu router yang berfungsi

untuk menghubungkan antar-workgroup.

Router tersebut bisa berupa software maupun router hardware. Router software ada

free atau open sources ada juga yang berbayar. Untuk yang berbayar dan yang beredar

di pasaran antara lain Winroute.Router tadi bertugas sebagai penghubung antara satu

kelompok jaringan dengan kelompok jaringan yang lain atau sebagai penghubung

antara jaringan lokal dengan internet. Dalam sistem operasi jaringan routing

sederhana bisa dilakukan tanpa software tambahan.System Operasi Linux atau

Windows 2000/XP bisa melakukan routing antar kelas IP dan bahkan bisa berfungsi

sebagai router penghubung antara jaringan lokal dengan internet.Tahapan

perencanaan yang harus dilakukan antara lain:

1. Perkiraan Jumlah PC

Perkiraan jumlah masksimum PC dalam satu kelompok kerja harus

dilakukan dengan tepat, karena akan menentukan kelas IP dan rencana jangka panjan

pengembangan jaringan komputer.

2. Menentukan Kelas IP

Kelas IP dapat ditentukan berdasarkan jumlah maksimum PC dalam satu

kelompok kerja, jika jumlah maksimum PC lebih dari 254 maka harus dipertimbankan

menggunakan IP kelas B , supaya tidak terjadi perubahan konfigurasi pada saat jumlah

PC sudah sangat banyak dan kompleks.

3. Menentukan Range Nomor IP

Jika kita merencanakan jumlah kelompok kerja lebih dari satu maka

penentuan range nomor IP perlu dipertimbangkan. Namun penentuan range IP

dilakukan berdasarkan perkiraan jumlah PC.

4. Pemberian Nama Kelompok Kerja.

Alasan utama pemberian nama kelompok kerja dalam satu jaringan

adalah untuk kemudahan mencari bagian dari kelompok kerja yang dibutuhkan.

Sebaiknya pemberian nama kelompok kerja disesuaikan menurut fungsi dari suatu

bagian tertentu, misalnya untuk bagian Akademik Kampus UNIGHA, dalam hal ini, kita

bisa memberi nama kelompok kerja tersebut dengan nama AKADEMIK-UNIGHA.

5. PC Router

Tugas Router pada jaringan kecil dan menengah bisa dilakukan oleh PC yang

dilengkapi Sistem Operasi jaringan baik Linux maupun MS Windows NT atau

2000.Dengan langkah-langkah sederhana maka PC tersebut sudah berfungsi

sebagai Router. Untuk satu kelompok kerja jaringan diperlukan satu PC yang

berfungsi sebagai Router. PC tersebut tidak harus PC dengan spesifikasi tinggi

Page 10: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

10

karena dengan basis Sistem Operasi Linux kita bisa memanfaatkan PC sekelas

80486 sebagai PC Router beberapa kelompok kerja jaringan.

Pembagian kelas IP

Konfigurasi Internet Sharing dengan WinRoute

WinRoute yang diproduksi oleh Kerio Technology menyediakan banyak fasilitas untuk

mengelola jaringan.Internet sharing merupakan fasilitas yang paling sering digunakan

di WinRoute. Fasilitas lain yang disediakan oleh WinRoute adalah :

• Firewall dengan metode Packet Filter

• Network Address Translation (NAT)

• DHCP Server

• Mail Server

• DNS Forwarder

Metode internet sharing di WinRoute menggunakan 2 cara :

- Network Address Translation:WinRoute bertindak sebagai router yang

menterjemahkan source IP Address (IP Lokal) menjadi IP Address yang berada

dalam 1 subnet dengan network tujuan.

- Proxy Server : Adalah metode Web Caching yang berjalan di atas service NAT.

Dalam teknik ini WinRoute menyimpan temporary website yang pernah dikunjungi user

di cache-nya. Apabila terdapat user yang mengakses halaman tertentu,WinRoute akan

mencari halaman tersebut di cache. Bila tidak ditemukan maka diakses alamat tersebut

yang terdapat di internet.Teknik ini sangat berguna untuk menghemat bandwith dan

meningkatkan kecepatan koneksi internet di LAN, karena tidak semua permintaan akses

diteruskan ke internet.Kelebihan teknik proxy server adalah kemampuan mengontrol

akses yang dilakukan user.Administrator dapat menutup atau membatasi situs tertentu

yang dianggap berdampak negatif. Untuk mencegah user mengakses internet dengan

metode NAT, perlu dikonfigurasi packet filter sehingga akses internet hanya dapat

dilakukan melalui proxy.

Tutorial Cara Membuat Jaringan Komputer LAN secara sederhana dan mudah

dipahami. Bisa dijadikan sebagai referensi untuk para pelajar yang akan mengikuti

uji komptensi jaringan komputer. LAN dapat definisikan sebagai network atau

jaringan sejumlah sistem komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu

kompleks gedung atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas

komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media

komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri.

Kesimpulan dari definisi di atas adalah bahwa LAN adalah jaringan dari sejumlah

komputer yang dapat saling berhubungna namun dibatasi oleh lokasi jarak

terterntu. Kalau masalah fungsi sudah pasti, jarigan LAN berfungsi agar komputer

dapat terhubung antara satu komputer dengan komputer yang lain sehingga bisa

bertukar data dan berbagi pakai perangkat keras yang lain. Untuk membuat sebuah

Page 11: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

11

jaringan LAN ada material yang kita butuhkan. Berikut Peralatan atau material

yang dibutuhkan untuk membuat sebuah jaringan komputer LAN :

1. Dua atau lebih PC

2. Network Card sesuai dg jumlah PC

3. Kabel coaxial atau UTP

4. Hub bila diperlukan

5. Terminator

6. T-Connector

Langkah-langkah Membuat Jaringan Komputer LAN:

- Sebelumnya anda harus mengetahui dahulu tipe jaringan yang ingin anda

gunakan.untuk mengetahui tipe-tipe jaringan komputer.

- Pasanglah kabel dan network card. Pemasangan kabel disesuaikan dengan

topologi/tipe jaringan yang anda pilih sedangkan pemilihan network card

disesuaikan dengan slot yang ada pada motherboard anda. Bila board andan punya

slot PCI maka itu lebih baik karena LAN card berbasis PCI bus lebih cepat dalam

transfer data.

- Bila anda menggunakan tipe bus maka pada masing-masing komputer harus anda

pasang T-Connector yang memiliki dua input. Dan pada komputer yang hanya

mendapat 1 input pada input kedua harus dipasang terminator kecuali bila anda

membuat jaringan berbentuk circle(lingkaran) dimana semua komputer mendapat 2

input. Misalnya komp1,komp2,komp3 berjajar maka tconncector pada komp1

dipasang terminator dan kabel ke komp2. Pada komp2 dipasang kabel dr komp1 dan

kabel ke komp3. Sedangkan komp3 dipasang kabel dr komp2 dan terminator.

- Bila anda memilih tipe star maka masing-masing kabel dari komputer dimasukkan

ke dalam port yang tersedia di hub. Dan bila anda ingin menghubungkan hub ini ke

hub lainnya anda gunakan kabel UTP yang dimasukkan ke port khusus yang ada

pada masing-masing hub.

Langkah selanjutnya dadalah sebagai berikut :

- Pilih Sistem Operasi yang sesuai, Mis : Windows atau Linux Persiapkan Komputer

Server yang memadai, sesuai dengan jumlah klien. Pilih Jenis Jaringan, Mis:

Jaringan Kabel atau Wireless.

- Alat – Alat yang dibutuhkan dalam membuat jaringan LAN :

1. PC Server

2. OS (Operating System)

3. Lan Card (untuk jaringan kabel) atau Card WLAN (U/ Wireless)

4. Kabel UTP Cat 5 (u/ jaringan Kabel)

5. Access Point (U/ Jaringan Wireless)

6. Switch atau Hub (u/ Jaringan Kabel)

7. RJ 45 (u/ jaringan kabel)

8. Pemotong kabel / Crimping Tool (u/ jaringan Kabel)

9. Tester kabel (u/ Jaringan Kabel)

Page 12: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

12

Langkah terakhir adalah setting control panel network conection

1. Setting network connection di controlpanel>networkConection

2. Klik kanan local Area Conection pilih properties

3. Pilih TAB General pilih internet protocol (TCP/IP) pilih prporties

4. Pilih use the following Ip adress

5. Masukan IPadress : 192.168.0.1 subnet mask : 255.255.255.0

6. pilih OK

7. Klik kanan mycomputer pilih properties

8. pilih TAB ‘Computer Name’ pilih tombol ‘change’

9. di member of pilih ‘workgorup’isi apasaja misal ‘Beres’

10. Isi ‘Computer Name’ apasaja misal ‘User 1′

11. Pilih ‘OK’ atomatis windows merestart

12. Lakukan hal demikian di komputer lain dengan syarat ‘Computer Name’ harus

berbeda dan Ip address harus berbeda yang lainya harus sama, misal dikomputer lain

‘computer name’ di isi ‘user 2′ dan ip addressnya : 198.168.0.2 untuk ip adress yang

harus berbeda cuma digit terakhir yang lainya harus sama. Digit terakhir pada nomor

IP address yaitu nomor untuk mengidentifikasi alama sebuah komputer.ata

Cara Berbagi File Antara Dua Komputer

Semakin banyak rumah tangga yang sekarang memiliki lebih dari satu komputer.

Sering kali ini berarti melompat dari satu mesin ke mesin lain untuk menemukan

dokumen atau file yang Anda butuhkan. Kecuali, entu saja, Anda berbagi file antara

komputer menggunakan network rumah. Proses ini bahkan menjadi lebih mudah

dengan Windows 7*, yang dilengkapi dengan fitur Homegroup.

Membentuk Homegroup

Untuk mulai berbagi file antara komputer, Anda akan perlu membuat sebuah

homegroup, yang sebenarnya merupakan kumpulan komputer yang dapat berbagi file.

- Akses Control Panel dari Menu Start

- Pastikan opsi ditampilkan sesuai dengan kategori di kanan atas layar.

- Cari kategori "Network and Internet". Klik link "Choose homegroup and sharing

options”.Ini adalah tempat Anda bisa membuat homegroup untuk berbagi file antara

komputer atau mengakses homegroup yang ada untuk digunakan pada mesin lain.

- Jika "There is currently no homegroup on the network": Klik link di bagian bawah

layar yang menyebutkan"Create a Homegroup".

- Jika "This computer belongs to a homegroup": Klik link untuk "View or print the

homegroup password”.

Pada titik ini, Anda akan dapat memutuskan apa jenis file yang ingin berbagi antara

dua komputer. Opsinya adalah gambar, dokumen, musik, printer, serta video, dan Anda

dapat memilih untuk berbagi kombinasi apa pun dari jenis file tersebut. Setelah Anda

membuat pilihan itu, Windows 7 akan memberikan password alfanumerik yang harus

Page 13: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

13

Anda simpan di tempat aman. Anda akan membutuhkan password ini untuk mengatur

homegroup di komputer lain di rumah Anda.

Mengakses Komputer Windows 7* Lain di Homegroup

Semua yang tersisa untuk dilakukan sebelum Anda dapat berbagi file antara

komputer adalah mengakses homegroup tersebut dari komputer lain. Untuk

melakukan ini di Windows 7, Anda akan perlu menghidupkan mesin, klik pada menu

start, dan akses panel kontrol seperti sebelumnya. Temukan link untuk "Choose

homegroup and sharing options" di bawah kategori "Network and Internet". Alih-alih

membuat homegroup baru, Anda akan melihat kotak peringatan yang memberi tahu

bahwa sebuahhomegroup telah terdeteksi pada network Anda. Klik tombol "Join

Now". Anda akan memasukkan password yang Anda simpan dari komputer lain dan

pilih jenis file seperti sebelumnya.

Tunggu beberapa saat sementara sambungan dibuat, setelah itu Anda siap untuk

berbagi file antara komputer.

Mengakses File Bersama

Jika Anda ingin meminimalkan klik yang diperlukan untuk mengakses berbagi file

antara komputer, Anda dapat membuat shortcut pada desktop Anda.Cara termudah

melakukannya adalah dengan membuat shortcut pada desktop Anda.

- Klik menu start, lalu tombol "Computer" di bagian sebelah kanan menu.

- Klik dobel hard disk drive (biasanya "C").

- Klik dobel folder "Pengguna" pada layar berikutnya.

- Klik kanan folder "Public" dan klik "Create shortcut".

- Ubah nama short cut folder menjadi apa pun yang Anda suka, lalu drag ke

desktop. Sekarang Anda telah siap mentransfer file antara komputer, berbagi dokumen,

stream musik, berbagi printer, dan hal lain yang ingin Anda masukkan pada

Homegroup.

D. Pengaturan fungsi peripheral lain

Kemudahan berbagi printer

Salah satu keuntungan mempunyai suatu jaringan komputer dirumah atau dikantoran

kecil adalah kemudahan untuk berbagi resources seperti berbagi printer jaringan agar

bisa diakses oleh semua user yang ada pada jaringan.

Dua metoda

Ada dua cara untuk bisa berbagi printer pada jaringan:

- Dengan komputer – koneksikan sebuah printer USB kepada salah satu port USB

pada komputer dan lakukan konfigurasi untuk bisa di sharing

- Gunakan piranti print-server baik wired maupun wireless print-server

Page 14: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

14

Perhatikan gambar dibawah ini, sebuah jaringan komputer sederhana yang terdiri dari sebuah

switch, dan beberapa komputer.Sebuah printer USB dihubungkan kepada sebuah desktop

PC dengan OS Windows XP Pro atau Windows 7 (kecuali Windows 7 starter).

Secara tradisional, yang paling umum untuk melakukan sharing printer adalah dengan

menggunakan salah satu komputer pada jaringan dan menghubungkan sebuah printer

USB ke salah satu port USB komputer dan melakukan konfigurasi Windows agar bisa di

sharing dengan users lainnya pada jaringan. Kerugian dari cara ini adalah bahwa

komputer harus selalu ON agar printer jaringan bisa diakses kapanpun. Jika tidak, maka

printer tidak akan bisa diakses.

Dalam Windows XP, komponen File and Printer sharing sudah terinstall dan default

nya adalah enable.

Bagaimana melakukannya? Berikut adalah step-step nya:

- Buka Printers and Faxes. Klik Start, Klik Control Panel, Klik Printers and Other

Hardware, dan kemudian klik Printers and Faxes.

- Klik kanan printer yang mau di sharing, dan kemudian Sharing.

- Pilih Share this printer dan beri nama

- Pada tab Sharing, klik Share this printer dan ketik nama sharing yang mudah diingat

untuk printer ini. Jika nantinya harus dilepas shairngnya, maka tinggal

- klik Do not share this printer

- Jika printer ini akan di share dengan komputer dengan OS lain maka klik Additional

Drivers. Klik Environment dan OS computer lain kemudian klik OK.

- Klik Ok untuk menyelesaikan proses ini.

Page 15: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

15

Setting Shared Printer Windows 7

Setting untuk Windows 7 berikut tidak berlaku untuk windows 7 starter.Starter kit

hanya bisa bergabung kepada jaringan local yang ada termasuk akses printer

jaringan.

Pertama kali harus membuka akses file and printer sharing.

- Klik Start, kemudian control panel, Cari Network and Sharing center, kemudian klik

Change advanced sharingsettings dan kembangkan tampilan network profile

- Jika printer sharing off, pada File and printer sharing pilih Turn on file and printer

sharing dan klik Save changes. Jika diminta administrator password maka masukkan

password dan confirmasikan

- Langkah selanjutnya adalah melakukan sharing printernya sendiri - Lakukan

langkah berikut untuk sharing printer pada Windows 7.

- Buka Devices and Printers dengan meng-klik Start, dan pada start menu klik

Devices and printers.

- Pilih printer yang ada dan klik kanan dan pilih Printer properties

- Klik tab Sharing dan pilih Share this printer - Selesai

Koneksi User ke Printer Jaringan Setelah selesai konfigurasi sharing printer, maka semua

user yang ada pada jaringan bisa melakukan koneksi ke printer dan menggunakan nya

untuk mencetak ke printer lewat jaringan.

Untuk Windows 7 starter, bisa mengakses printer yang ada pada jaringan dengan langkah

sederhana.

- Buka explorer dan arahkan ke paling bawah explorer dan klik Netwrok. Jika pada

jaringan ada beberapa resources yang di share, maka akan kelihatan disini. Dari

printer yang di share pada jaringan pada langkah-langkah diatas, maka terlihat ada

sebuah printer Epson.

- Klik kanan printer Epson tersebut dan pilih Connect.

Page 16: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

16

- Lihat di Devices and printer maka akan muncul printer seperti terlihat pada gambar

berikut ini

Dengan tersedianya printer jaringan ini dan setting dari printer adalah printer default,

maka user tinggal mengirim dokumen ke printer untuk dicetak.

E. Melakukan backup

Proses backup basisdata di MySQL dapat dilakukan dengan menggunakan perintah berikut

ini :

mysqldump -u nama user -p --data bases nama database > /lokasi/filebackup.sql

Keterangan:

a. Nama database adalah nama database MySQL yang akan dibackup.

b. /lokasi/filebackup.sql adalah file yang akan digunakan untuk menyimpan isi file

database.

Page 17: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

17

Tugas Terstruktur

1. Jelaskan secara singkat tentang setup/instlasi perangkat lunak (debian)!

2. Jelaskan langkah-langkah memperbaiki koneksi jaringan!

3. Sebutkan langkah-langkah untuk mengatur fungsi jaringan!

4. Sebutkan fungsi dari pngaturan fungsi jaringan!

5. Sebutkan lngkah-langkah untuk melakukan backup!

Tugas Kelompok

Butalah kelompok yang terdiri dari 4 – 5 siswa, kemudian lakukan berbagi file dan

printer dan tuliskan hasil pekerjaan kalian kepada Guru Pengampu kalian.

Page 18: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

18

BAB II

Fungsi dari Kinerja Piranti Komputer Terapan

A. Memeriksa kinerja piranti sesuai fungsi pada manual

WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN yang dihubungkan dengan

menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan

kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data

antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah.

Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk

menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC

Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.WAN berbeda dengan

LAN dimana WAN dapat menghubungkan banyak komputer yang tidak bisa terhubungkan

melalui kabel jaringan standar. WAN menggunakan metode koneksi yang berbeda

dibandingkan dengan LAN, dimana koneksi ini termasuk didalamnya terdapat saluran

telepon (PSTN - Public Switched Telephone Network), saluran sewa (leased line), kabel

serat optik, gelombang mikro (microwave), satelit, dan wireless. WAN juga merupakan

elemen pembentuk jaringan Internet, dimana jaringan WAN terbesar berada.

1. Sambungan Point-to-Point

Point-to-point link memberikan jalur komunikasi tunggal dari pelanggan melalui

penyedia jaringan seperti jaringan telepon perusahaan ke jaringan luar. Saluran

Point-to-point biasanya disewa dan oleh karena itu disebut saluran sewa

(leased line). Untuk saluran point-to-point, pihak pengelola saluran sewa

memberikan saluran kabel dan fasilitas perangkat kerasnya saja. Sirkit ini

harganya disesuaikan dengan kebutuhan dan jarak antara dua titik sambungan.

Sambungan point-to-point pada umunya lebih mahal daripada layanan bersama seperti

Page 19: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

19

Frame Relay. Gambar 8.3 menunjukkan tipikal sambugan point-to-point melalui

WAN.

2. Circuit Switching

Switched circuits mengijinkan hubungan data dimana dapat dimulai prosesnya

manakala diperlukan dan diputus manakala proses komunikasi selesai. Cara kerjanya

persis seperti sambungan telepon pada umumnya. Integrated Services

Digital Network (ISDN) adalah contoh dari circuit switching. Ketika dua sambungan

terhubung dan benar tujuannya, ISDN akan mengirim kan data.

Ketika pengiriman selesai, sambungan segera diputus.

3. Packet Switching

Packet switching adalah teknologi WAN dimana user dapat saling berbagi carrier

resources, dan oleh karena itu ongkos yang ditanggung pelanggan lebih murah daripada

saluran point-to-point.

Page 20: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

20

Beberapa contoh packet-switching adalah Asynchronous Transfer Mode (ATM), Frame

Relay, Switched Multimegabit Data Services (SMDS), dan X.25.

B. Koneksi kendali ke piranti

Peralatan WAN

WAN menggunakan banyak tipe peralatan yang khusus dibuat untuk

lingkungan WAN, seperti WAN switches, access servers, modems, CSU/DSUs,

dan ISDN. Beberapa peralatan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

WAN Switch

WAN switch adalah perlengkapan multiport antarjaringan yang digunakan oleh jaringan

pembawa. Gambar berikut menjelaskan dua router pada jaringan WAN tersambung

dengan WAN switch.

Access Server

Sebuah access server berfungsi sebagai sebagai titik pusat untuk sambungan dial-

in dan dial-out. Gambar dibawah ini menunjukkan access server menghimpun

banyak sambungan dial-out ke jaringan WAN.

Page 21: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

21

Modem

Modem adalah alat yang bisa menerjemahkan sinyal analog dan digital,

sehingga data dapat disalurkan melalui saluran telepon. Di sisi pengirim, sinyal

digital dirubah menjadi sinyal analog disesuaikan dengan media transmisi yang

digunakan. Sedangkan pada sisi penerima, sinyal analog yang dikirimkan

melalui media transmisi tersebut dirubah kembali menjadi sinyal digital.

Gambar berikut merupakan hubungan WAN modem-ke-modem.

CSU/DSU

Channel service unit/digital service unit (CSU/DSU) adalah peralatan antarmuka

digital yang digunakan untuk menghubungkan router sirkit digital.

CSU/DSU juga memberikan signal timing untuk komunikasi antara peralatan ini.

Gambar 2.35 menunjukkan penempatan CSU/DSU dalam penerapan WAN.

Terminal Adapter ISDN

ISDN terminal adapter adalah peralatan yang digunakan untuk menghubungkan

ISDN Basic Rate Interface (BRI) dengan antarmuka lainnya, seperti EIA/TIA-

232 pada sebuah router. Terminal adapter pada dasarnya adalah modem ISDN,

meskipun disebut juga terminal adapter karena pada kenyataannya tidak

mengubah sinyal analog ke sinyal digital atau sebaliknya. Gambar 8.9

menunjukkan penempatan terminal adapter pada lingkungan ISDN.

Page 22: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

22

Page 23: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

23

Tugas Terstruktur

1. Sebutkan langkah – langkah memeriksa kinerja piranti sesuai fungsi manual

2. Sebutkan berbagai macam software yang digunakan untuk memeriksa kinerja sebuah

komputer!

3. Sebutkan macam – macam koneksi kendali pada sebuah komputer

Tugas Kelompok

Buatlah kelompok, yang terdiri dari 4 – 5 siswa, lakukan pengamatan kinerja jaringan

komputer kalian, dengan menggunakan sebuah software, catat hasilnya dan laporkan kepada guru

pengampu kalian.

Page 24: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

24

BAB III

Perawatan Peralatan

A. Memeriksa kinerja piranti sesuai fungsi manual

Memiliki sebuah jaringan bukanlah suatu hal yang murah. Banyak komponen-komponen

jaringan yang harus dibeli dengan biaya yang cukup besar. Semakin luas jaringan, semakin

banyak komponen jaringan dan semakin besar biaya yang dibutuhkan.

Bagi sebuah perusahaan, koneksi Internet menjadi sebuah bagian yang penting dalam

bisnis. Terputusnya koneksi Internet dapat mengakibatkan kerugian, sebagai berikut:

1. Terhambatnya proses pelaksanaan bisnis suatu perusahaan

2. Tertundanya beberapa pekerjaan yang dapat mengakibatkan kerugian materi

Dari penjelasan di atas, dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa jaringan adalah suatu

asset yang berharga. Oleh karena itu, diperlukan suatu perawatan dan pemeliharaan

jaringan. Tujuannya adalah agar komponen-komponen jaringan tidak cepat rusak, dan

dapat bertahan cukup lama. Selain itu perawatan dan pemeliharaan juga dilakukan agar

jaringan dapat terus digunakan sebagaimana mestinya. Menentukan Strategi Perawatan

Seperti yang telah dijelaskan di atas, perawatan jaringan perlu dilakukan. Mengaudit suatu

peralatan jaringan perlu dilakukan jika informasi tentang itu belum tersedia. Peralatan

jaringan yang diaudit meliputi Ethernet Card, Hub, Switch, Router, dan peralatan jaringan

lainnya.

Suatu strategi-strategi perawatan untuk menjaga kontinuitas operasi IT dan fungsi bisnis

diidentifikasi berdasarkan faktor, faktor tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

1. Anggaran

2. Kebutuhan bisnis

3. Persyaratan SLA

Untuk itu dalam menguji suatu strategi perawatan perlu mempertimbangkan beberapa

faktor di atas. Jadwal perawatan komponen jaringan juga harus dilakukan dan di

pertimbangkan berdasarkan faktor-faktor di atas.

Dalam strategi perawatan jaringan, suatu dokumentasi arsitektur dan konfigurasi sistem

jaringan juga perlu ditinjau kembali. Tujuan dilakukan pemberian informasi ini adalah

untuk menyediakan suatu informasi terbaru sehingga dapat dilakukan suatu

penanganan yang mudah jika terjadi suatu kerusakan atau kesalahan dalam jaringan.

Page 25: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

25

SLA

SLA atau yang dikenal dengan perjanjian tingkat layanan adalah perjanjian formal

antara Service Provider dengan pelanggan untuk menetapkan suatu level pelayanan

(QoS) tertentu. SLA disiapkan untuk mencocokkan pengguna dengan persyaratan bisnis.

SLA perlu dipersiapkan untuk sesuai dengan parameter yang berlaku. Beberapa

parameter yang dapat mempengaruhi SLA untuk layanan voice adalah sebagai

berikut : 1. Paket loss

2. Delay

3. Jitter

4. Throughput

5. Help Desk

Help desk dan fungsi dukungan lain diatur menurut prosedur dan standar yang disetujui

dan sesuai dengan praktek terbaik yang ada di industri. Help Desk adalah suatu sistem

pendukung yang didesain untuk menuntun pelanggan dengan jawaban teknis dan

fungsional. Help Desk sangat membantu bagi pelanggan yang ingin mengadukan suatu

kerusakan pada jaringan.

Metode Identifikasi Masalah

Ada 2 cara yang dapat dilakukan untuk mengidentifikasi masalah dalam sistem jaringan,

sebagai berikut:

a) Metode Penelusuran Kesalahan

Metode ini melakukan pelacakan hal-hal yang menyebabkan terjadinya kesalahan

pada sistem jaringan hingga dapat menemukan solusi yang tepat.

b) Metode Try and Error

Metode ini melakukan percobaan dan mencatat hasil yang dikeluarkan untuk

menemukan pemecahan dalam menangani masalah yang timbul.

Berikut ini adalah contoh-contoh kasus pada jaringan dan tindakan yang harus

dilakukan.

Kasus : Suatu server yang berfungsi untuk melakukan resolver dari

nama domain ke IP address pada jaringan sedang mati atau down

Tindakan : Merestart kembali daemon DNS untuk diaktifkan Kasus

: Suatu server pada jaringan sedang mati atau down sehingga para

klien tidak dapat mendapatkan IP dinamis dari server tersebut

Tindakan : Merestart kembali daemon DHCP untuk diaktifkan

Kasus : Suatu server yang berfungsi untuk mengelola halaman suatu

situs pada jaringan sedang mati atau down

Tindakan : Merestart kembali daemon APACHE untuk diaktifkan

Perawatan Perangkat Jaringan

Page 26: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

26

Seperti yang telah dijelaskan di atas, ada dua buah perangkat dalam jaringan:

1. Perangkat Keras

2. Perangkat Lunak

Perawatan Perangkat Keras

Berikut ini adalah cara-cara dalam melakukan perawatan perangkat keras jaringan agar

jaringan dapat beroperasi dengan baik:

a) Membersihkan setiap perangkat keras jaringan dari debu yang menumpuk

b) Melakukan penyusunan kabel LAN secara teratur untuk mudah dalam melakukan

penelusuran kesalahan. Oleh karena itu kabel LAN biasanya diberikan sebuah

label.

c) Memastikan antena yang terhubung ke ISP tidak berubah posisi dari posisi semula

dan berada pada kondisi Line Of Sight.

Apabila terjadi kesalahan dalam pengkabelan, dapat digunakan alat yang bernama LAN

tester. Fungsi dari alat ini adalah untuk menguji redaman suatu kabel LAN, maupun

struktur kabel tersebut.

Apabila diketahui bahwa kesalahan disebabkan oleh rusaknya hub sehingga beberapa user

terganggu aktifitasnya. Komponen Switch dapat digunakan sementara untuk mengatasi hal

tersebut. Sedangkan apabila diketahui bahwa kesalahan disebabkan oleh rusaknya router

pinjaman dari ISP sehingga semua user yang tergabung dalam jaringan tersebut terganggu

aktifitasnya, maka PC Router dapat digunakan sementara untuk meminimalkan gangguan

tersebut.

Sementara itu untuk dapat menguji konektifitas dan kinerja access point sehingga dapat

memonitor sedang dalam kondisi apa AP tersebut, dapat menggunakan sebuah software

yang bernama netstumbler.

Akan tetapi ada keterbatasan dalam melakukan perawatan dan pemeliharaan

jaringan. Ada prosedur-prosedur perawatan yang tidak dapat dilakukan oleh internal,

contohnya antara lain sebagai berikut:

a) Penginstallan Antena AP yang dipinjamkan oleh pihak ISP yang terletak pada

kantor ISP tersebut

b) Penginstallan kabel serat optik yang akan digunakan sebagai media penghubung

dari ISP ke pelanggan

c) Sedangkan prosedur perawatan yang dapat dilakukan secara internal contohnya

antara lain adalah sebagai berikut:

d) Pembersihan komponen jaringan dari debu dan kotoran lainnya

e) Pembuatan dan penjagaan firewall untuk kepentingan perusahaan

Perawatan Perangkat Lunak

Berikut ini adalah cara-cara dalam melakukan perawatan perangkat lunakjaringan agar

jaringan dapat beroperasi dengan baik:

Page 27: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

27

a) Tidak melakukan perangkat lunak yang memakan memori besar pada komputer

yang berfungsi untuk memonitoring kondisi jaringan. Perangkat lunak yang

memakan memori besar antara lain adalah game.

b) Selalu memperbaharui kompatibilitas perangkat lunak dengan perangkat keras

Rekomendasi pencegahan atau deteksi dini dari masalah-masalah yang sama pada

peralatan dan perangkat lunak di buat. Hal ini bertujuan agar penyelesaian untuk

masalahmasalah yang sama dapat dilakukan dengan cepat.

Dokumentasi Perawatan

Dokumentasi hasil perawatan perangkat keras dan lunak dibuat untuk melengkapi

persyaratan standar proyek. Seiring dengan perkembangan teknologi, dokumentasi

yang dibuat secara digital memiliki kelebihan dibandingkan dokumentasi secara

manual. Contoh dari format digital adalah dengan membuat dokumen berformat .txt,

.doc, atau .pdf.

Tujuan dari digitalisasi tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

Untuk melancarkan pengembangan yang sistematis tentang cara

mengumpulkan, menyimpan, dan mengorganisasi informasi dan

pengetahuan dalam format digital Untuk mengembangkan pengiriman

informasi yang hemat dan efisien di semua sektor

Untuk mendorong upaya kerjasama yang sangat mempengaruhi

investasi pada sumber-sumber penelitian dan jaringan komunikasi

Laporan kesalahan dalam bentuk digital tersebut sebaiknya juga dicetak dan

ditempatkan pada dekat komponen jaringan sehingga dapat meminimalisasi waktu yang

terbuang akibat kecelakaan atau kerusakan pada jaringan. B. Memebersihkan dan

menyimpan log kerja peralatan

Saat Ini Komputer sudah menjadi kebutuhan Primer dimasyarakat, penggunaan komputer

saat ini sudah sangat diperlukan apalagi dengan adanya teknologi internet yang

memungkinkan untuk menjelajah informasi di dunia secara cepat. Dalam penggunaan

computer jenis PC (Personal Computer). PC merupakan kumpulan beberapa komponen

yang saling terhubung didalamnya sehingga menjadi satu kesatuan yang dapat berfungsi

dalam berbagai hal . adapun computer PC memerlukan Perawatan seperti halnya dengan

barang-barang elektronik lainnya. Perawatan ini dilakukan agar komponen dalam PC tetap

awet dan tahan lama. Dalam melakukan perawatan PC, harus memenuhi bebrapa

Page 28: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

28

komponen didalammnya seperti memiliki perlengkapan perawatan, dan perlengkapan

untuk melakukan troubleshooting pada PC. Berikut adalah cara melakukan perawatan PC

dan aspek-aspek apa saja yang harus dipenuhi untuk memulai melakukan Perawatan PC.

Perlengkapan Perawatan PC

Seperti Halnya Melakukan Perakitan PC, peralatan yang diperlukan sama dengan yang

dilakukan untuk melakukan Perawatan PC namun dalam melakukan Perawatan terdapat

hal-hal yang perlu ditambahkan. Berikut peralatan yang diperlukan dalam melakukan

Perawatan PC.

a) Obeng (+/-) => Obeng digunakan untuk membuka Komponen-komponen dalam

PC, dikarenakan komponen-komponen tersebut menggunakan Baut agar dapat

melekat dengan keras pada badan casing, obeng yang digunakan berupa obeng (+)

dan obeng (-)

b) Kaos Tangan Lateks => Kaos tangan lateks digunakan agar komponen-komponen

yang dipegang menggunakan tangan tidak tersentuh langsung dengan komponen

karena adanya kaos tangan ini, kaos tangan ini juga akan mempermudah dalam

melakukan perawatan dikarenakan tidak ada batasan dalam menyentuh komponen

pada PC.

c) Grounding => Grounding atau pentanahan digunakan untuk menetralkan listrik

statis yang ada pada tangan, listrik statis ini dapat merusak komponen pada PC

sehingga jika dalam melakukan Perawatan, komponen PC tetap awet dan tahan

lama.

d) Tis Pengikat =>TIS pengikat merupakan perlengkapan yang digunakan untuk

merapikan kabel yang ada pada komponen PC, Tis ini juga akan mempermudah

untuk mengenal alur kabel dalam komponen PC.

e) Tissue kering => Tissu merupakan komponen yang sangat diperlukan dalam

melakukan Perawatan PC, tissue ini nantinya akan digunakan untuk membersihkan

komponen-komponen keras dalam PC

f) Blower => Blower ini digunakan untuk menghilangkan debu soft yang susah

dihilangkan dengan menggunakan Tissu, blower ini akan betul-betul

menghilangkan semua debu yang ada pada perangkat PC. jika tidak terdapt Blower

anda dapat menggunakan Kuas namun jika menggunakan kuas tidak akan

membersihkan bagian-bagian sulit pada komponen PC.

Page 29: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

29

Perawatan Komponen PC

Sebelum anda melakukan Perawatan, anda pertama-tama anda harus mengerti dan

memahami secara langsung cara untuk melakukan perakitan PC karena dalam melakukan

Perawatan PC anda diharuskan untuk melepas semua perangkat-perangkat yang ada dalam

casing. Berikut komponen-komponen yang harus menjalani proses perawatan dan cara

melakukan perawatan pada komponen tersebut.

1. HARDISK

Hardisk Merupakan Media Penyimpana dalam PC, dalam melakukan Perawatan Pada

Hardisk Anda tidak perlu membuka komponen yang ada dalam hardisk tersebut karena

didalam hardisk tersebut tidak terdapat udara sehingga jika anda membuka komponen

dalam hardisk maka hardisk yang anda gunakan akan rusak karena adanya kontak

langsung dengan udara. Yang perlu anda bersihkan hanya pada bagian papan PCB

hardisk dan menggosok bagian pin hardisk dengan menggunakan Penghapus Pensil.

2. Mainboard/Motherboard

Mainboard/Motherboard merupakan tempat tertancapnya semua komponen-komponen

pada PC mainboard merupakan bagian utama pada PC, dalam melakukan perawatan pada

mainboard anda harus menghilangkan semua debu yang ada pada mainboard dengan

menggunakan Blower atau kuas, dengan ini Mainboard akan bersih dan tidak ada debu

yang dapat merusak komponen pada Mainboard.

3. RAM

Ram Merupakan tempat penyimpana cache memory pada prosessor yang merupakan alat

untuk membantu kinerja prosessor, dalam melakukan Perawatan pada RAM anda hanya

perlu menggosok pin pada RAM dengan menggunakan karet penghapus dan juga pada

bagian slotnya dibersihkan dengan menggunakan kuas.

4. heatsink dan Kipas heatsink

Dalam melakukan perawatan PC bagian Heatsink merupakan bagian terpenting untuk

dibersihkan, dimana terdapat banyak debu pada bagian dalam heatsink, cara

membersihkannya, anda bisa menggunakan blower atau kuas untuk membersihkan

bagian yang susah untuk dijangkau.

5. Prosessor

Pada Prosessor anda tidak perlu melepasnya dari socket untuk menjaga keamanan dalam

melakukan Perawatan, yang perlu untuk menerima perawatan hanya pada bagian Pasta

prosessor, gantilah dengan Pasta yang baru. (Jangan Menggunakan Pasta gigi)

Page 30: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

30

6. Casing

Casing merupakan tempat terpasangnya semua komponen pada PC, dalam melakukan

perawatan Gunakanlah Blower untuk membersihkan semua area yang ada pada bagian

dalam casing terutama tempat dudukan mainboard.

7. Keyboard

Keyboard Merupakan komponen yang digunakan untuk meng-input data pada computer,

yang perlu untuk dibersihkan yaitu pada bagian sela-sela pada tombol keyboard,

gunakanlah blower atau kuas untuk membersihkannya.

C. Melakukan back – up

Perencanaan Back-up

Pengembangan sistem backup yang efektif adalah kegiatan yang sifatnya

berkelanjutan.Setiap perusahaan memiliki sistem yang berbeda-beda sesuai kebutuhannya.

Oleh karena itu, pengembangan sistem backup yang dibangun hendaklah disesuaikan

dengan dinamika yang ada pada perusahaan/instansi tersebut. Berikut ini merupakan

beberapa panduan yang dapat digunakan untuk memulai perencanaan sistem backup

menggunakan pola 5w1h (what, where, who, when, why, dan how).

1. File-file apa saja yang perlu dibackup?

2. Dimanakah lokasi file-file tersebut?

3. Siapa yang akan menjalankan tugas backup?

4. Di mana, kapan, dan dalam kondisi apa backup harus dilakukan?

5. Seberapa sering file-file ini mengalami perubahan?

6. Berapa lama data backup ini harus dipertahankan sebelum dihapus?

7. Di mana media backup harus disimpan?

8. Ke mana data backup akan direstorasi (dikembalikan)?

STRATEGI BACKUP

Terdapat dua jenis strategi/skema backup yang ada saat ini, yakni skema full backup dan

incremental backup.

Page 31: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

31

BACKUP UTUH (FULL BACKUP)

Ini merupakan strategi backup yang paling simpel karena menyalin semua file dari suatu sistem

ke dalam tape atau media backup lainnya. Dengan kata lain, full backup adalah salinan lengkap

file-file yang dimiliki oleh suatu sistem komputer atau sebuah disk, di dalamnya dapat juga

termasuk file-file yang berkaitan dengan sistem operasi selain file-file milik user. Sebagaimana

dijelaskan diatas, strategi backup ini akan memakan waktu lebih lama dan berat karena jumlah

data yang disalin banyak tergantung besar dan banyaknya file-file yang ada di komputer.

INCREMENTAL BACKUP

Ini merupakan strategi backup yang paling sering dipilih. Dalam strategi ini, sistem hanya

menyalin file-file yang berubah sejak backup sebelumnya. Incremental backup ini baik

digunakan ketika skema full backup terlalu berat karena file-filenya terlalu banyak dan juga

hanya sebagian kecil saja datanya yang berubah setiap harinya. Dalam hal ini melakukan backup

hanya untuk file-file yang kecil akan lebih cepat daripada harus melakukan full backup.

VERIFIKASI DATA

Ini juga merupakan tahapan penting dalam pengembangan sistem backup, dimana keaslian

dan keutuhan data backup harus dapat dipertahankan agar pada saat dikembalikan sistem

dapat langsung berjalan kembali. Terdapat dua proses dalam tahapan ini, yaitu: -

Melakukan pembandingan file-file dalam backup dengan file-file aslinya (sumber)

- Meyakinkan keutuhan file dengan membaca setiap file backup yang dihasilkan sehingga tidak

ada file yang rusak/korup.

PENYIMPANAN MEDIA BACKUP

Penyimpanan yang tepat tape-tape backup, disc-disc, disket-disket atau media penyimpan lainnya

sangatlah penting dan menjadi bagian dari strategi perencanan backup.

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam memutuskan ke mana dan

bagimana kita akan menyimpan media backup:

- Ketahui di mana lokasi piranti-piranti berada

Menyiapkan ruang khusus menjadi hal yang vital bagi perusahaan/intansi berskala besar dan

profesional. Dengan mengetahui lokasi backup, administrator akan dapat melakukan backup

dan recovery secara cepat.

- Buatlah rutinitas restorasi (pengembalian) semudah mungkin

Backup-backup selayaknya disimpan pada lokasi yang mudah dijangkau sehingga dapat

cepat diakses untuk melakukan restorasi. Demikian juga dengan semua media penyimpanan

tersebut harus diberi label dengan jelas sehingga dapat memudahkan mengenali data-data

yang bakup.

- Berikan proteksi-tulis atas media-media backup

Protekni-tulis (write-protect) dapat melindungi media backup dari aksi-aksi overwrite tak

disengaja. Mekanisme proteksi-tulis ini berbeda-beda tergantung jenis media penyimpan yang

digunakan.

Page 32: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

32

- Pertimbangkan faktor-faktor lingkungan

Faktor-faktor lingkungan yang perlu dipertimbangkan diantaranya adalah kelembapan, suhu,

sinar/cahaya, interferensi elektromagnetik, dan guncangan.

- Tangani media dengan benar

Beberapa media ada yang memiliki sejumlah tuntutan khusus dalam perawatannya.

Sebagai contoh, floppy disk dan disk-disk zip idealnya harus diletakkan di atas dari mediamedia

lainnya yang dipandang lebih kokoh. Selain itu ada juga cartridge tape yang harus disimpan

dalam posisi spool vertikal (tegak lurus ke tanah). Selain itu dengan memperlakukan media

sebagaimana mestinya akan dapat memaksimalkan umur pemakaian media tersebut. Berikut ini

merupakan tabel masa hidup berbagai jenis media penyimpan.

- Amankan media-media backup secara fisik

Di mana pun media-media ini ditempatkan, keamanan fisik dari media ini juga tak kalah

pentingnya. Media-media harus aman dari pencurian, perusakan dan kerusakankerusakan

lingkungan.

Masing-masing skema backup memiliki keunggulan tersendiri dan satu sama lainnya mungkin

hanya cocok untuk kondisi-kondisi tertentu. Beberapa di antara skema dapat dikombinasikan satu

sama lainnya untuk dapat memberikan solusi backup yang optimal.

PROGRAM BACKUP

Terdapat banyak program backup yang disediakan di Linux saat ini, diantaranya adalah tar dan

dd.

Page 33: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

33

TAR

tar (tape archive) merupakan program yang awalnya dikembangkan untuk membackup data ke

tape disk. Namun, dalam perkembangannya dapat juga digunakan untuk membackup library

dan file lainnya, serta saat ini juga telah mendukung program kompresi seperti gzip dari

GNU untuk memperkecil ukuran file hasil. Format perintah tar untuk pembuatan file backup

sebagai berikut.

Format perintah pertama dapat digunakan untuk membuat file backup dalam bentuk tar, yang

kedua untuk melihat isi file-file apa saja yang berhasil dibackup, sedangkan yang terakhir untuk

mengekstrak file backup.

DD

dd mungkin termasuk perintah pengkopian data level dasar. Sering digunakan untuk membuat

salinan dari drive-drive fisik dalam pekerjaan yang terkait dengan forensik komputer. Program

ini memungkinkan penyalinan asli dilakukan tanpa mengubah format datanya. Terdapat beberapa

opsi yang perlu diketahui dalam menggunakan program ini, yakni:

Apabila dijalankan sebagai root, perintah diatas akan menghasilkan file backup untuk MBR dari

harddisk SATA utama pada komputer, yang disimpan pada file mbr.backup.

Selain program berbasis CLI di Linux juga tersedia program backup dengan basis GUI seperti

Dejadup, Amanda, Bacula dan FullSync.

BACKUP DAN RESTORE MELALUI JARINGAN

Kalau sebelumnya backup yang dijelaskan hanya ke media penyimpanan lokal kali ini akan

ditunjukkan juga kemungkinan untuk melakukan backup via jaringan. Bagi administrator

jaringan kebutuhan backup jenis ini mungkin sudah hal yang biasa dilakukan. Alasannya bisa

bermacam-macam, diantaranya:

Page 34: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

34

- Sistem yang ada saat ini tidak memiliki tape drive, karena tidak semua sistem datang dengan

fitur hardware yang komplit

- Alasan tertentu yang membuat pilihan backup jaringan lebih praktis dan cepat.

- Kebijakan perusahaan/organisasi yang mengharuskan backup dilakukan secara

terpusat pada sebuah server sentral yang akan menampung semua backup dari banyak

workstation atau klien-klien jaringan.

- Alasan lainnya yang mengharuskan backup dilakukan via jaringan.

Pada sistem Linux sangat dimungkinkan untuk menerapkan mekanisme backup melalui jaringan,

karena adanya sejumlah protokol pengiriman file yang sudah didukung oleh Linux, seperti FTP,

SMB, HTTP, dan SFTP (SSH).

Saat ini ada sejumlah aplikasi di Linux yang dapat digunakan untuk melakukan backup melalui

jaringan diantaranya adalah rsync, FullSync dan WinSCP. Rsync merupakan aplikasi yang

antarmukanya berbasis CLI. Pembahasan kali ini akan difokuskan pada penggunaan aplikasi

rsync.

BACKUP MELALUI RSYNC

Secara bawaan aplikasi rsync belum terinstal pada sistem Debian, untuk menginstalnya dapat

menggunakan perintah berikut ini sebagai user root.

apt-get install rsync

Ada beberapa jenis backup yang dapat dilakukan oleh rsync, diantaranya adalah:

- Melalui duplikasi file

Dengan jenis ini, file yang akan dibackup akan disalin ke lokasi yang berbeda. Perintah untuk

melakukan backup dengan model ini sebagai berikut.

rsync -avz -e ssh /direktori/sumber/ user-tujuan@alamattujuan:/lokasi/direktori/tujuan/

Perintah diatas merupakan format perintah rsync yang akan melakukan backup data

menggunakan protokol SSH ke alamat yang dituju. Apabila direktori tujuan belum ada,

maka rsync akan membuatnya. Agar dapat berjalan, layanan SSH pada komputer tujuan

perlu diaktifkan terlebih dahulu. Materi tentang SSH dapat dilihat kembali pada materi

tentang Administrasi Jarak Jauh. Nanti pada saat dijalankan rsync akan meminta

password SSH untuk masuk ke komputer tujuan, sesuai dengan username yang

digunakan. Agar dapat menjalankan perintah ini tanpa adanya permintaah password

dapat melakukan langkah-langkah berikut.

Page 35: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

35

Membuat kunci publik SSH

Jalankan perintah berikut ini untuk membuat kunci publik dan private SSH. ssh-keygen

Setelah menjalankan perintah ini tidak perlu memberikan informasi apapun selain menekan

Enter sehingga outputnya kira-kira seperti berikut.

Mengirim salinan kunci ke komputer tujuan

Selanjutnya kunci yang dihasilkan pada server ini harus dikirim ke komputer tujuan dengan

menggunakan perintah berikut.

ssh-copy-id -i ~/.ssh/id_rsa.pub user-tujuan@alamat-tujuan

Contohnya dapat dilihat pada gambar berikut.

Setelah berhasil mengirimkan kunci ke komputer tujuan, gunakan perintah berikut

untuk menguji apakah koneksi ke komputer tujuan dapat dilakukan tanpa password. ssh

user-tujuan@alamat-tujuan

Gambar berikut menunjukkan bahwa koneksi SSH ke komputer tujuan telah berhasil dilakukan

tanpa password.

Page 36: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

36

Pada contoh kasus diatas komputer tujuan yang digunakan adalah Linux Ubuntu yang layanan

SSH-nya telah diaktifkan terlebih dahulu. Contoh perintah backupnya adalah.

rsync -avz -e ssh /home/kdsurya/ [email protected]:/root/kdsurya/

Di contoh diatas, sebagai lokasi sumbernya adalah /home/kdsurya dan tujuannya adalah

direktori /root/kdsurya.

- Melalui sinkronisasi file

Sedikit berbeda dengan jenis sebelumnya, dengan cara ini file di kedua lokasi akan selalu

sama jumlah dan besarnya. Kalau pada jenis yang pertama apabila terjadi penghapusan

pada file sumber maka hal itu tidak akan terjadi pada file tujuan. Dengan cara ini, apapun

perubahan yang terjadi pada file sumber juga akan terjadi pada file tujuan.

rsync -avz --delete -e ssh /lokasi/sumber/ usertujuan@alamat-tujuan:/lokasi/tujuan/

adanya tambahan parameter --delete diatas ini yang akan menyebabkan file-file di sumber

akan selalu sama dengan file-file di lokasi tujuan. Agar dapat berjalan secara

berkelanjutan, perlu ada penjadwalan untuk backup ini.Penjadwalannya dapat dilakukan

dengan menggunakan perintah cron. Silahkan lihat kembali materi mengenai penjadwalan

tugas di kegiatan belajar sebelumnya.

Saat ini terdapat banyak sistem basisdata yang telah dikembangkan dan hampir semuanya telah

menyediakan dukungan backup dan restore. Salah satunya yang didukung oleh sistem Debian

adalah sistem basisdata MySQL. Basisdata MySQL merupakan sistem basisdata client server

yang dapat mendukung pengolahan data relasional. Secara umum basisdata dapat dikatakan

sebagai kumpulan data. Lebih jauh basisdata merupakan kumpulan data yang ditata dengan

menggunakan aturan dan struktur tertentu. Secara default basisdata tidak terinstal pada Debian,

untuk menginstalnya dapat menggunakan perintah berikut ini.

apt-get install mysql-server

Paket MySQL ini berada pada DVD 1 dari Debian 6. Berikut ini merupakan contoh hasil

eksekusinya.

Page 37: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

37

Pada saat instalasi MySQL akan ada data yang perlu diberikan, yakni password untuk user root

MySQL. Apabila instalasi berhasil, status dari keaktifan layanan MySQL dapat dicek melalui

perintah ini.

/etc/init.d/mysql status

Cara lain untuk menguji hasil intalasi MySQL adalah dengan mencoba masuk ke sistem database

MySQL melalui perintah berikut ini.

mysql –u root –p

Pada saat perintah ini dijalankan aplikasi akan meminta password root MySQL untuk login ke

sistem. Jika login berhasil akan muncul tampilan seperti berikut ini.

Gunakan perintah exit untuk keluar dari sistem MySQL.

Perintah berikut dapat digunakan untuk mengaktifkan layanan MySQL apabila dari

pengujian diatas belum aktif.

/etc/init.d/mysql start

Page 38: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

38

Proses backup basisdata di MySQL dapat dilakukan dengan menggunakan perintah

berikut ini.

mysqldump -u nama user -p --data bases nama database > /lokasi/filebackup.sql

Keterangan:

a. Nama database adalah nama database MySQL yang akan dibackup.

b. /lokasi/filebackup.sql adalah file yang akan digunakan untuk menyimpan isi file

database.

Perintah diatas apabila berhasil akan memberikan hasil berupa file backup dalam format

SQL MySQL. Contoh penerapannya ditunjukkan pada gambar berikut.

D. Melakukan pengembalian konfigurasi / restore hasil back – up

Dari file yang dihasilkan oleh aplikasi mysqldump atau program lainnya yang mampu

menghasilkan file SQL akan dapat dikembalikan lagi ke sistem database MySQL.

Pengembalian ini dapat dilakukan dengan menggunakan perintah berikut.

mysql –u root –p < /lokasi/file.sql

Perintah ini akan dapat berhasil dijalankan apabila pada MySQL saat ini database

yang dituju belum ada. Terdapat banyak variasi dalam backup dan restore di

MySQL. Hal ini dapat dipelajari lebih lanjut pada dokumentasi program

mysqldump dan mysql atau dapat mengunjungi situsnya di alamat mysql.org.

Contoh penerapan dari peintah diatas diberikan pada gambar berikut.

Page 39: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

39

Pada contoh diatas ada beberapa perintah yang digunakan untuk menunjukkan

bahwa proses restore berhasil dilakukan. Tabel/daftar yang ditampilkan diatas

adalah kumpulan basisdata yang ada di MySQL. Database yang dijadikan

percobaan ini adalah database test.

Selain menggunakan cara diatas backup database MySQL juga dapat dilakukan

menggunakan teknik backup jaringan ataupun lokal. Ini dimungkinkan karena

semua database dan tabel serta konfigurasi MySQL disimpan dalam bentuk file

yang oleh sistem Debian ditempatkan di lokasi /var/lib/mysql/.

Tugas Terstruktur

1. Sebutkan langkah-langkah untuk memeriksa piranti pada sebuah komputer jaringan!

2. Sebutkan langkah-langkah untuk melakukan perawatan komputer!

3. Mengapa kita harus melakukan backup dan restore, jelaskan!

4. Sebut dan jelaskan peralatan – peralatan yang digunakan untuk melakukan perawatan

komputer, baik secara hardware maupun software!

5. Sebutkan langkah-langkah untuk me restore data!

Tugas Kelompok

Buatlah kelompok yang terdiri dari 4 – 5 siswa, lakukan langkah-langkah backup dan

restore pada sebuah komputer, kemudian laporkan hasil pekerjaan kalian kepada guru pengampu.

Page 40: KELAS XI SMK Semester 2cdnfile.psytemon.ga/KT_2.pdf- Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD. - Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI) - Pemilihan bahasa,

KOMPUTER TERAPAN SMK SEMESTER 2 BY EVA KUSWANDARI S,KOM EDITED BY RAYENDRA P

40

BUKU KOMPUTER TERAPAN 2015 EDISI REVISI 2015

CODE PUBLISH BUKU

FOR SCHOOL

KT-2015-UP-PSYTEMON-SM-2-PDF

UNTUK PUBLIK

KT-2015-PSYTEMON-PUB-220-PDF-FREE-NEW