Kelas 12 Sosiologi 3 Suhardi Sri Sunarti

310

Transcript of Kelas 12 Sosiologi 3 Suhardi Sri Sunarti

iSUHARDI SUHARDI SUHARDI SUHARDI SUHARDISRI SUNARTI SRI SUNARTI SRI SUNARTI SRI SUNARTI SRI SUNARTISOSIOLOGI 3UNTUK SMA/MA KEL UNTUK SMA/MA KEL UNTUK SMA/MA KEL UNTUK SMA/MA KEL UNTUK SMA/MA KELAS XII AS XII AS XII AS XII AS XIIPROGRAM IPS PROGRAM IPS PROGRAM IPS PROGRAM IPS PROGRAM IPSiiSosiologi 3Untuk SMA/MA Kelas XIIProgram IPSSuhardiSri SunartiEditor materi : Ahmad MuttaqinTata letak : Tim Setting/LayoutTata grafis : Cahyo MuryonoIlustrator : Haryana HumardaniSampul : Tim DesainHak Cipta pada Departemen Pendidikan NasionalDilindungiUndang-UndangDiterbitkan oleh Pusat PerbukuanDepartemen Pendidikan NasionalTahun 2009Diperbanyak oleh ....Hak Cipta Buku ini dibeli oleh DepartemenPendidikan Nasional dari Penerbit Grahadi301.07SuhSuhardis Sosiologi 3 : Untuk SMA/MA Kelas XI Program IPS / Suhardi, SriSunarti ;Editor Ahmad Muttaqin ; Ilustrator Haryana Humardani. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009.viii, 298 hlm. : ilus. ; 25 cm.Bibliografi : hlm. 279-281IndeksISBN 978-979-068-207-8 (no jld lengkap)ISBN 978-979-068-215-31. Sosiologi-Studi dan Pengajaran 2. Sunarti, Sri3. Muttaqin, Ahmad 4. Humardani, Haryana5. JuduliiiKATA SAMBUTANPuji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya,Pemerintah, dalam hal ini, Departemen Pendidikan Nasional, pada tahun2008, telah membeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari penulis/penerbit untukdisebarluaskankepadamasyarakatmelaluisitusinternet(website)JaringanPendidikan Nasional.Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional Pendidikandan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang memenuhi syarat kelayakanuntuk digunakan dalam proses pembelajaran melalui Peraturan Menteri PendidikanNasional Nomor 2Tahun 2007 tanggal 25 2007.Kamimenyampaikanpenghargaanyangsetinggi-tingginyakepadaparapenulis/penerbityangtelahberkenanmengalihkanhakciptakaryanyakepadaDepartemen Pendidikan Nasional untuk digunakan secara luas oleh para siswa danguru di seluruh Indonesia.Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepada DepartemenPendidikanNasionalini,dapatdiunduh(download),digandakan,dicetak,dialihmediakan, atau difotokopi oleh masyarakat. Namun, untuk penggandaan yangbersifat komersial harga penjualannya harus memenuhi ketentuan yang ditetapkanoleh Pemerintah. Diharapkan bahwa buku teks pelajaran ini akan lebih mudah diaksessehingga siswa dan guru di seluruh Indonesia maupun sekolah Indonesia yang beradadi luar negeri dapat memanfaatkan sumber belajar ini.Kamiberharap,semuapihakdapatmendukungkebijakanini.Kepadaparasiswa kami ucapkan selamat belajar dan manfaatkanlah buku ini sebaik-baiknya.Kami menyadari bahwa buku ini masih perlu ditingkatkan mutunya. Oleh karenaitu, saran dan kritik sangat kami harapkan.Jakarta, Februari 2009Kepala Pusat PerbukuanivKATA PENGANTARPenulis bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dapat mempersem-bahkan Buku Teks Pelajaran Sosiologi 3 kepada Anda, para peserta didik kelas XIISMA/MA di Tanah Air tercinta.Buku ini disusun dengan tujuan membantu Anda mendalami dan memahamimatapelajaranSosiologi.DalammempelajariSosiologi,Andadituntutuntukmemperoleh pengalaman belajar, sehingga Anda memperoleh pengetahuan danketerampilan. Untuk memperoleh pengalaman belajar tersebut, Anda perlu memilikibekalyangcukup.Bekalituberupapengetahuan,konsep,dancontoh-contoh.Semua itu disajikan dalam buku ini dengan gaya bahasa yang menarik dan mudahuntuk Anda baca dan pahami. Buku ini disusun dengan urutan tiap bab sebagaiberikut, tujuan pembelajaran, kata kunci, peta konsep, uraian materi, aktivitas siswa,pelatihan, tes skala sikap, rangkuman, pengayaan, dan uji kompetensi.Untuk mempelajari buku Sosiologi ini, Anda harus memahami tujuan pembe-lajarandan kata kunci yang ada di setiap bab terlebih dahulu. Peta konsep disajikanuntuk memudahkan Anda mengerti materi yang kompleks secara tepat. Setelahitu, pelajarilah uraian materi termasuk informasi sisipan (infososio) dan pengayaan.Setelahmempelajaridanmemahamiuraianmateri,kerjakanlahaktivitassiswa,pelatihan dan tes skala sikap. Di situlah Anda dapat menunjukan kemampuan denganmengerjakan tugas, menjawab pertanyaan, dan mengekspresikan sikap terhadappersoalan tertentu. Rangkuman disajikan untuk mempemudah Anda untuk mengkajiulang materi yang sudah Anda pelajari. Setiap bab juga diakhiri dengan uji kompetensiyang bertujuan menguji kemampuan Anda setelah mempelajari satu bab. Di akhirbukuakandisajikanpelatihanujianyangmengujikeberhasilanAndadalammempelajari pokok bahasan yang diajarkan di kelas X, kelas XI, dan kelas XII.Akhirnya,penulisberharapAndadapatmemanfaatkanbukuini,sehinggaStandar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaan Sosiologi dapat Andacapai. Selamat belajar.Surakarta, Juli 2007PenulisvDAFTAR ISIKataSambutan ....................................................................... iiiKataPengantar ................................................................................. ivDaftar Isi ......................................................................................... vBAB I Perubahan Sosial ................................................................... 1A. Hakikat Perubahan Sosial ..................................................... 31. Pengertian Perubahan Sosial .......................................... 32. Proses Perubahan Sosial ................................................ 5B. Bentuk-bentuk Perubahan Sosial ........................................... 81. EvolusiSosial ............................................................... 82. Revolusi Sosial .............................................................. 113. Perubahan Kecil dan Perubahan Besar ............................ 124. Perubahan Terencana dan Perubahan Tak Terencana........ 125. Gerakan Sosial .............................................................. 13C. Faktor Pendorong dan Penghambat Perubahan Sosial Budaya . 171. Faktor Pendorong Perubahan Sosial .................................. 192. Faktor Penghambat Perubahan ......................................... 273. Penolakan dan Penerimaan Perubahan Sosial ..................... 30Rangkuman .............................................................................. 33Uji Kompetensi ......................................................................... 37BAB II Modernisasi dan Globalisasi serta PengaruhPerubahan Sosial secara Umum........................................... 43A. Modernisasi dan Globalisasi .................................................. 451. Hakikat Modernisasi ...................................................... 452. Pengaruh Modernisasi ................................................... 493. Kritik terhadap Modernisasi ............................................ 574. Hakikat Globalisasi ........................................................ 59B. Pengaruh Perubahan Sosial secara Umum............................. 661. Efek Sosial Penemuan dan Invensi .................................. 672. Kesenjangan Budaya (Cultural Lag) ................................. 67vi3. Disorganisasi dan Demoralisasi ...................................... 684. Timbulnya Masalah Sosial .............................................. 71Rangkuman .............................................................................. 81Uji Kompetensi ......................................................................... 87BAB III Hakikat Lembaga Sosial ...................................................... 91A. Lembaga Sosial dan Birokrasi ............................................... 931. Pengertian Lembaga Sosial ............................................ 932. Peran Birokrasi dalam Lembaga Sosial ............................ 97B. Proses Pelembagaan dan Dinamika Lembaga Sosial ............... 1001. Proses Pelembagaan...................................................... 1002. Unsur-unsur Lembaga Sosial .......................................... 1033. Dinamika Lembaga Sosial .............................................. 106Rangkuman .............................................................................. 111Uji Kompetensi ......................................................................... 114BAB IV Bentuk-bentuk Lembaga Sosial dan Fungsinya .................. 119A. Klasifikasi Lembaga Sosial ................................................... 1211. Lembaga yang Dibentuk secara Sengaja danTidak Sengaja ............................................................... 1212. Lembaga Dasar dan Lembaga Subsider ........................... 1223. Lembaga yang Keberadaannya Diterimadan Ditolak Masyarakat ................................................. 1234. Lembaga Umum dan Lembaga Khusus ........................... 1235. Lembaga Operatif dan Lembaga Regulatif ....................... 124B. Fungsi dan Peran Lembaga Penting di Masyarakat ................. 1261. Fungsi Manifes dan Fungsi Laten Lembaga Sosial ............ 1262. Lembaga Keluarga dan Fungsinya .................................. 1283. Lembaga Agama dan Fungsinya ..................................... 1334. Lembaga Pemerintahan dan Fungsinya ........................... 1385. Lembaga Ekonomi dan Fungsinya .................................. 1436. Lembaga Pendidikan dan Fungsinya ............................... 147Rangkuman .............................................................................. 154Uji Kompetensi ......................................................................... 160BAB V Desain Penelitian................................................................... 165A. Hakikat Penelitian Sosial ...................................................... 1671. Pengertian Penelitian..................................................... 1672. Ragam Penelitian .......................................................... 1693. Prosedur Penelitian Ilmiah.............................................. 171viiB. Rancangan Penelitian .......................................................... 1731. Perumusan Masalah ...................................................... 1742. Perumusan Asumsi Dasar .............................................. 1803. PerumusanHipotesis .................................................... 1804. Pemilihan Pendekatan ................................................... 1825. Penentuan Variabel ........................................................ 1866. Penentuan Sumber Data ................................................ 188Rangkuman .............................................................................. 194Uji Kompetensi ......................................................................... 204BAB VI Pelaksanaan dan Penulisan Laporan Penelitian ................. 209A. Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 2111. Menentukan dan Menyusun InstrumenPengumpul Data Penelitian ............................................ 2112. Pengumpulan Data........................................................ 2283. Analisis Data................................................................. 2294. Menarik Kesimpulan...................................................... 238B. Menulis Laporan ................................................................. 2411. Waktu Penulisan ........................................................... 2412. Sistematika Laporan...................................................... 2423. Bahasa dan Cara Pengetikan.......................................... 246Rangkuman .............................................................................. 249Uji Kompetensi ......................................................................... 265Pelatihan Ujian .................................................................................. 269Daftar Pustaka................................................................................... 279Glosarium .......................................................................................... 282Daftar Gambar ................................................................................... 291Indeks Subjek dan Pengarang .......................................................... 295viiiPERUBAHAN SOSIALBAB ITujuanPembelajaranSetelah mempelajari isi bab ini, diharapkan Anda dapat:1. memahami hakikat perubahan sosial,2. menjelaskan proses perubahan sosial,3. mendeskripsikan bentuk-bentuk perubahan sosial, serta4. menyebutkan faktor-faktor penyebab atau pendorong perubahan sosial.KataKunci:Perubahansosial,Evolusisosial,Revolusisosial,Gerakansosial,.aktor perubahan sosial.Gambar1.1Penggunaanteknologidalamper-tanianmerupakansalahsatudampakperubahansosial.Sumber: HaryanaMasyarakatselaluberubahdariwaktu ke waktu. Perubahan merupa-kankodratyangakanselaludialamimasyarakat.Banyakfaktoryangda-patmenyebabkanataumemicuper-ubahanitu,begitupulafaktoryangmenghambatnya.Perubahanterjadikarenamanusiayangadadidalam-nyaselaluaktifberinteraksidalamrangkamemenuhikebutuhandalamhidupnya. Semua ini merupakan hal-hal yang penting untuk Anda pelajarisehinggamemperolehpemahamanyang cukup mengenai perubahan so-sial.2 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIPeta Konsep.aktor Pendorong1. Kontak Budaya2. Penemuan dan Invensi3. Konflik Sosial4. Pendidikan5. Lingkungan Sosial6. PerubahanPenduduk7. Struktur Sosial8. Sikap dan Nilai Sosial.aktor Penghambat1. Isolasi2. KetertinggalanIptek3. Sikap Tradisi4. Takut Perubahan5. Prasangka Buruk6. Nilai-Nilai SosialPerubahan SosialMemengaruhi1. Evolusi2. Revolusi1. PerubahanTerencana2. Perubahan Tak TerencanaGerakan Sosial1. AlternativeMovement2. RedemptiveMovement3. ReformativeMovement4. TransformativeMovement5. RevolutionaryMovement6. ReformistMovement7. ConservativeMovement8. ReactionaryMovementMeliputi3 PerubahanSosialA. Hakikat Perubahan Sosial1. Pengertian Perubahan SosialKondisi masyarakat sekitar kitadari waktu ke waktu selalu berubah.Perubahanitumeliputiberbagaiaspekkehidupanmanusiadalambermasyarakat.Misalnya,bentukarsitektur bangunan, peralatan danteknologi,hinggacaraberpikirmanusia.Contohl ainadal ahbahasa.ApabilaAndamembacapuisi-puisikaranganpenyairpadatahun 1930-an, pasti banyak sekalikataataurangkaiankalimatyangtidakAndamengertiartinya.Haltersebut menunjukkan bahwa baha-sa pada zaman itu berbeda dengan bahasa kita sekarang. Atau, datanglah kesalah satu sisi kota Anda yang mempertahankan gedung-gedung peninggalanmasalalu.DikotaSemarang,misalnya,adasatubagiankotayangdisebutLawangsewu atau Kotalama. Di sana masih berdiri tegar bangunan-bangunanbergaya arsitektur lama. Sementara itu, bagian lain kota Semarang telah dipenuhibentuk-bentuk bangunan baru. Anda juga dapat mencoba mewawancarai kakekatauayahAndamengenaikeadaandaerahAndapadamasamerekamasihkecil.Bandingkanlahdengankeadaansekarang.Semuaitumembuktikanperubahan sosial selalu terjadi di mana pun.Masyarakat dikatakan mengalami perubahan apabila terjadi ketidaksamaanantarakeadaandimasalampaudengansekarangdalamwaktuyangcukuplama.Masyarakatyangselalumengalamiperubahanrelatifcepatdisebutmasyarakatdinamis,misalnyamasyarakatperkotaan.Sifatmasyarakatkotayangterbukaterhadapmasuknyapengaruhluarmembuatnyamenjadicepatberubah,sedangkanmasyarakatyangmengalamiperubahansangatlambat,bahkantidakadaperubahansamasekalidisebutsebagaimasyarakatstatis.Misalnya, masyarakat pedesaan yang terisolir. Keterisoliran suatu masyarakatmenyulitkanmasuknyaunsur-unsurkebudayaanasing.Wargamasyarakatpedesaan lebih berpegang teguh kepada budaya asli, seperti yang terjadi padamasyarakat Badui di wilayah Banten.Sebenarnya, perubahan sosial merupakan suatu proses yang bermula sejakmanusia hidup bermasyarakat. Proses itu tidak pernah berhenti sampai kapanpun,karenamanusiaselalumenciptakanhal-halbarudalamhidupnya.Perubahansosialadalahsesuatuyangbersifatkonstanatautetap.Artinya,perubahan sosial terjadi terus-menerus tanpa henti. Menurut PaulB. HortonGambar 1.2Bentuk bangunan (arsitektur) merupakansalahsatuaspekkehidupanmanusiayangselaluberubah dari waktu ke waktu.Sumber:www.semarang.go.id.4 Sosiologi SMA/MA Kelas XII(1999), tidak ada satu masyarakat pun yanggenerasi barunya meniru atau mengambil alihseratus persen kebudayaan generasi sebelum-nya. Kondisi sosial dikatakan berubah apabilastruktur sosial mengalami perubahan secarasignifikan (berarti). Perubahan jangka pendekdalam hal turun naiknya jumlah penganggur-an bukan merupakan perubahan sosial. Per-ubahanberbagaimode,fashion,atauper-ubahanperilakudangagasanyangbersifatsementarajugabukantermasukperubahansosial. Demikian juga proses pemilihan umumuntukmenggantipemerintahjugabukanperubahan sosial. Akan tetapi, apabila setelahpemilihan umum atau bahkan tanpa pemilih-anumum(terjadikudeta,misalnya)munculseorang pemimpin pemerintahan yang ber-sifatotoriterdandiktatorsehinggastrukturpemerintahan berubah, barulah dapat disebuttelah terjadi perubahan sosial.Dua istilah yang sering dibicarakan paraahlisosiologimengenaiperubahanma-syarakat,yaituperubahansosial(socialchange)danperubahanbudaya(culturalchange).Perubahansosialmerupakanperubahandalamsegistruktursosialdanhubungansosial,sedangkanperubahanbudayamenyangkutperubahandalam segi budaya masyarakat.Perubahan dalam hal struktur dan hubungan sosial menyangkut berbagaisegi. Segi-segi tersebut antara lain perubahan nilai-nilai dan norma-norma sosial,perubahan pola-pola perilaku organisasi, perubahan susunan lembaga kema-syarakatan, dan perubahan di bidang kependudukan. Perubahan nilai dan normasosialmencakupperubahanperansuamiyangsemulasebagaipemimpinkeluargaberubahmenjadimitraistridalamkeluargademokratis,penurunankadar rasa kekeluargaan, dan perubahan dalam hal kekuasaan dan wewenang.Perubahan dalam bidang kependudukan berupa perubahan dalam hal distribusikelompok usia, tingkat kelahiran penduduk, perpindahan orang dari desa kekota, dan tingkat pendidikan rata-rata. Di samping itu, perubahan struktur sosialdapatberupaperubahanfungsimasyarakat,perubahankelas-kelasdankelompok-kelompoksosial.Perubahanbudayadapatberupapenemuandanpenggunaanteknologibaru. Wujudnya dapat berupa penyebaran mobil sebagai sarana transportasi,danperkembanganteknologikomunikasiyangberbasiskomputer.Unsurkebudayaanlainyangturutberubahantaralainpenambahankata-katabaruInfososioLINGKUPPERUBAHANSOSIAL1. Perubahankomposisipendu-dukakibatmigrasi,mobilitashorizontal,kelahirandanke-matian.2. Perubahan strukur sosial, me-liputi stratifikasi sosial, terben-tuknyakelasdankelompoksosial.3. Perubahanfungsi,meliputispesialisasipekerjaan.4. Perubahan batas sosial, misal-nyapenggabunganbeberapakelompok sosial.5. Perubahanhubunganantar-subsistem,misalnyapemerin-tah otoriterdalam mengenda-likan keluarga.6. Perubahan lingkungan, misal-nyakerusakanekologidangempa bumi.Sumber: Piotr Sztompka, 19935 PerubahanSosialdalambahasa kita, perubahan pemahaman mengenai tata susila dan moralitas,lahirnya bentuk seni baru dan kecenderungan masyarakat yang menghendakiadanya persamaan gender (sex equality) dan lain-lain.Semua perubahan sosial selalu berdampak pada perubahan budaya, namuntidak semua perubahan budaya berdampak kepada perubahan sosial. Contoh-nya,perubahanmodepakaianyangselaluterjadisetiapsaat.Haltersebuttidak berpengaruh terhadap lembaga-lembaga dan sistem sosial. Oleh karenaitu, ruang lingkup perubahan kebudayaan lebih luas daripada perubahan sosial.Apabila dipahami secara teliti, sebenarnya kedua konsep perubahan tersebutsaling bertumpang tindih. Misalnya, kecenderungan persamaan gender berkaitandenganperubahannormabudayamenyangkutperanpriadanwanita,danjuga berkaitan dengan perubahan hubungan sosial. Hampir semua perubahanbesar di masyarakat menyangkut perubahan sosial dan budaya sekaligus. Olehkarena itu, pengertian kedua istilah itu sering dianggap sama dan sering terbolak-balik. Bahkan, terkadang kedua istilah itu disatukan menjadi perubahan sosial-budaya (socio-cultural change) agar mencakup kedua konsep di atas. Perubahansosial budaya menyangkut perubahan pola-pola perilaku dan perubahan norma-norma lama ke arah norma-norma baru.2. Proses Perubahan SosialSejakdulu,manusiatelahmenyadarifenomenaperubahansosial.Olehkarena itu, berbagai teori perubahan telah dikemukakan orang untuk menjelas-kannya.Duapemikiranpentingyangmasihdigunakanuntukmenjelaskanhakikat perubahan sosial adalah teori fungsional dan teori konflik.Dalam teori fungsional, perubahan dianggap sebagai suatu yang konstandan mengacaukan keseimbangan masyarakat. Proses pengacauan ituberhentipada saat perubahan tersebut telah diintegrasikan ke dalam kebudayaan. Per-ubahanyangbermanfaat(fungsional)diterimadanyangtidakbermanfaat(disfungsional)ditolak.Menurutteorikonflik,yangbersifatkonstanadalahkonfliksosial,bukanperubahan sosial. Artinya, masyarakat selalu mengalami konflik terus-menerus.Perubahanhanyamerupakanakibatadanyakonfliksosial.Karenakonflikberlangsung terus-menerus, maka perubahan juga berlangsung terus-menerus.Perubahan menciptakan kelompok baru dan kelas sosial baru. Konflik antar-kelompokdanantarkelassosialmenciptakanperubahanberikutnya.Setiapperubahanmenunjukkankeberhasilankelompokataukelassosialpemenangdalam memaksakan kehendaknya terhadap kelompok atau kelas sosial lainnya.Agarlebihjelasmengenaiperbedaanantarateorikonflikdanteorifungsional, perhatikan tabel pada halaman berikut.6 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIPerlu diingat bahwa perubahan harus dibedakan dengan kemajuan. Sebab,kemajuan mengandungmaksud sebagai suatu penilaian mengenai perubahan.Kemajuan (progress) berarti perubahan ke arah yang dikehendaki oleh orangyangsetujuterhadapperubahan.Akantetapi,orangyangtidaksetujupadaperubahan akan mengatakannya sebagai kemunduran (regress). Dengan katalain, perubahan tidak selalu berupa kemajuan. Oleh karena itu, istilah perubahanlebih tepat digunakan daripada kemajuan.Dalam skala luas (makro), masyarakat berubah melalui tahap-tahap tertentu.Pada awalnya, masyarakat hidup dalam kesederhanaan, kemudian meningkatmenjadi agak lebih maju, dan akhirnya mencapai tahap modern. Masyarakatsederhana (primitif) terjadi pada masa prasejarah, ketika manusia hidup dalamperadaban zaman batu, belum mengenal tulisan dan teknologi, mereka hidupmengembara,mencarimakanandenganberburu,danmengumpulkanbuah-buahanliar.Padatahapperkembanganmadya,masyarakatmulaitinggalmenetap karena telah mengembangkan teknologi pertanian sederhana. Merekamengolah lahan dan memelihara ternak, walaupun secara tradisional. Akhirnya,masyarakatmemasukitahapindustrialisasimodern.Selanjutnya,masyarakatakan semakin maju atau justru semakin mundur sehingga mengalami kehan-curan. Matinya peradaban kuno di Mahenjo Daro, Harapa, Mesir kuno, danlain-lainmerupakancontohmasyarakatyangtelahmati.Peradabannyapuntinggalpuing-puing.1. Setiapmasyarakatrelatifber-sifat stabil.2. Setiapkomponenmasyarakatbiasanya menunjang kestabilanmasyarakat.3. Setiap masyarakat pada umum-nya relatif terintegrasi.4. Kestabilansosialbergantungkepadakesepakatan(konsen-sus) di kalangan anggota.Teori .ungsional Teori Konflik1. Setiapmasyarakatterus-mene-rus berubah.2. Setiapkomponenmasyarakatbiasanyamenunjangperubahanmasyarakat.3. Setiapmasyarakatselaluberadadalam ketegangan dan konflik.4. Kestabilan sosial bergantung ke-pada tekanan terhadap yang satuoleh yang lainnya.7 PerubahanSosialPilih dan kerjakan salah satu tugas di bawah ini, kemudian serahkan kepadaguru untuk dinilai!1. Carilahinformasidariberbagaisumberyangdapatmenjelaskanperubahan sosial di daerah Anda selama 10 tahun terakhir! Deskripsikanberbagai perubahan yang telah terjadi dalam bentuk laporan tertulis!2. Deskripsikanlah proses perubahan masyarakat di daerah Anda denganmenggunakan sudut pandang teori konflik atau teori fungsional (pilihsalahsatu)!TulishasilpekerjaanAndadalambentukmakalahuntukdipresentasikan dalam diskusi kelas!Kerjakan di buku tugas Anda!Jawablah dengan tepat!1. Apakah yang dimaksud dengan perubahan sosial?2. Jelaskan perbedaan perubahan sosial dengan perubahan budaya!3. Apakah yang dimaksud dengan masyarakat dinamis? Berikan contoh!4. Jelaskan pengertian masyarakat statis berikut contohnya!5. Menurut Anda, teori konflik atau teori fungsionalkah yang lebih tepatdalam menjelaskan proses perubahan sosial?Kerjakan di buku tugas Anda!UngkapkantanggapanAndaterhadappernyataanataukasusdibawahini, dengan cara memberi tanda cek () pada kolom S (Setuju), TS (TidakSetuju) atau R (Ragu-ragu)!AktivitasSiswaPelatihanTes Skala Sikap8 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIB. Bentuk-bentuk Perubahan SosialAda berbagai macam bentuk perubahan sosial. Bentuk-bentuk itu dibedakanberdasarkan sifat perubahan yang terjadi. Bentuk-bentuk perubahan sosial dapatdilihat dari tiga sudut pandang. Pertama, dari sudut pandang waktu berlangsung-nya, perubahan yang terjadi di masyarakat ada yang bersifat lambat (evolusi),ada pula yang cepat (revolusi). Kedua, dari sudut pandang ruang lingkup unsur-unsur yang berubah, ada perubahan kecil dan ada perubahan besar. Ketiga, da-ri sudut pandang kehendak agen perubahan (agent ofchange), ada perubahanyang dikehendaki atau direncanakan, dan ada pula perubahan yang tidak dike-hendakiatautidakdirencanakan.Agenperubahanadalahorangatause-kelompokorangyangmenjadipenggerakperubahan.Berikutinidijelaskansatu persatu bentuk-bentuk perubahan tersebut.1. EvolusiSosialEvolusi masyarakat berlangsung lama dan terdiri dari rentetan perubahan-perubahan kecil yang berkelanjutan. Perubahan itu terjadi secara alami tanpadirencanakan oleh manusia. Kebutuhan-kebutuhan manusia yang selalu berubahdari waktu ke waktu menuntut terjadinyapenyesuaian-penyesuaian oleh berbagaiunsurmasyarakat.Paraahlisosiologitelahberusahamenjelaskanterjadinyaevolusi masyarakat dengan berbagai teori.1 Masyarakat desa bersifat dinamis, karena sudahada radio dan televisi yang mendorong warga-nya berubah.2 Pada dasarnya, perubahan sosial sama denganperubahan budaya.3 Pertumbuhanpenduduktidaktermasukruanglingkup proses perubahan sosial.4 Apabila masyarakat berubah, maka kebudayaan-nya juga berubah.5 Perubahan sosial bersifat konstan, artinya selaluterjadi perubahan terus menerus di masyarakat.No. PernyataanSTS R9 PerubahanSosialSecaraevolutif,perubahansosialmemilikiarahtetap,setiapmasyarakatmelewati jalur yang bermula dari tahap perkembangan awal dan menujutahapperkembanganakhir.Apabilatelahmencapaitahapakhirmakaperubahanevolusioner berhenti. Teori ini dikemukakan oleh Auguste Comte (1798 1857),HerbertSpencer(18201903),LewisHenryMorgan(18181881)danKarl Marx (1818 1882).Auguste Comte menjelaskan bahwa perubahan sosial melalui tiga tahap,yaitutahap teologis, tahap metafisika, dan tahap positif. Ketiga tahap ini dikenaldengansebutanHukumTigaJenjang.Padatahapteologis,masyarakatdiarahkan oleh nilai-nilai adikodrati (supranatural). Pada tahap ini, perubahansosialdianggapsebagaiprosesyangdikendalikanolehTuhan.Padatahapmetafisika,kepercayaanadikodratidigeserolehprinsip-prinsipabstrakyangberperansebagaidasarperkembanganmasyarakat.Padatahapini,manusiamulaimencobamemahamiperubahansosialdenganpemikiran-pemikiranabstrakdalambentukfilsafat..ilsafatmencobamencarijawabanatassegalasesuatuyangterjadidimasyarakatberdasarkanpemikiranabstrakdantidakdidukung bukti hasil pengamatan. Pada tahap positif atau tahap ilmiah, masyara-kat diarahkan kepada kenyataan yang didukung oleh prinsip-prinsip ilmu penge-tahuan.Padatahapketigainilah,perubahansosialdipahamisecararealistismelalui kajian ilmiah berdasarkan bukti-bukti yang dapat ditemui di masyarakat.Untuk menjelaskan evolusi sosial, Herbert Spencer mengadopsi teori evolusibiologisyangdikembangkanolehCharlesDarwin.Menurutdia,masyarakatbermula dalam bentuk kelompok suku yanghomogen dan sederhana (primitif)ke tahap masyarakat modern yang kompleks. Spencer juga mengadopsipen-dapat Darwin yang menyatakan, bahwa hanya individu yang kuatlah yang mam-pu bertahan. Sehingga, dalam perubahan sosial hanya orang-orang (masyarakat)yang kuat yang menang dalam persaingan hidup, sedangkan orang-orang (ma-syarakat) yang lemah dan malas akan tersisih.Senada dengan Herbert Spencer, Karl Marxjuga menyatakan bahwa peru-bahan masyarakat bermula dari tahap masyarakat primitif menuju tahap tek-nologimodernyangkompleks.Setiaptahapperubahan,memilikimetodeproduksi yang cocok dengan perkembangan saat itu, dan unsur-unsur budayadiselaraskan dengan cara tersebut. Karl Marx juga memandang, bahwa dalammasyarakat selalu terjadi konflik, maka menurut dia setiap tahap memiliki unsurpengubah. Unsur pengubah itu berupa konflik sosial yang akan menimbulkanperubahan sosial untuk menuju keadaan masyarakat berikutnya. Dengan teoriLAHIR BERKEMBANG MATIGambar 1.3 Bagan perkembangan peradaban menurut teori evolusi.10 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIkonflikataudialektikasosialnya,KarlMarxmeramalkanbahwamasyarakatkapitalis akan runtuh dan digantikan oleh masyarakat komunis. Namun, ternyatateori ini tidak terbukti.Menurut PaulB. Horton, semua teori tersebut memiliki kelemahan. Per-tama,datayangmenunjangpenentuantahapperubahanmasyarakatseringtidakcermat.Kedua,urutantahaptidaksepenuhnyategas.Adamasyarakatyang melangkah beberapa tahap perubahan dan langsung memasuki tahap in-dustri. Sementara itu, beberapa masyarakat lainnya justru mundur ke tahap se-belumnya. Ketiga, pendapat yang menyatakan bahwa perubahan akan berakhirpada tahapan terakhir ternyata tidak terbukti, karena perubahan selalu terjaditerus menerus tanpa henti.Bentuk perubahan evolutif juga pernah diyakini berlangsung dalam suatuperputaran, atau siklus. Teori siklus menjelaskan bahwa perubahan sosial melaluibeberapatahap,namuntidakberakhirpadatahapterakhiryangdianggaptelah tercapainya kesempurnaan perubahan. Menurut teori siklus, setelah peru-bahansosialmencapaitahapakhirmakaperubahanakankembaliberulangmulaitahappertama.Begituseterusnya,sehinggamerupakansuatusiklus.Teori seperti ini dikembangkan oleh Oswald Spengler (1880 1936), PitirimA. Sorokin (1889 1968) dan Arnold Toynbee (1889 1975).Menurut Oswald Spengler, setiap peradaban besar mengalami proses pen-tahapan mulai dari kelahiran, pertumbuhan, dan keruntuhan. Proses perputarandaripertumbuhanmenujukeruntuhanmemakanwaktuselamaseributahun.Setelah itu akan muncul peradaban baru. Berdasarkan teorinya, Spengler pernahmeramalkan terjadinya hari kiamat.PitirimA.Sorokinberpenda-pat, bahwa semua peradaban besarberadadalamsiklustigasistemkebudayaanyangberputartanpaakhir, yaitu kebudayaanideasional,kebudayaanidealistis,dankebuda-yaan sensasi. Kebudayaanideasio-nal yang didasari oleh nilai-nilai danunsur-unsuradikodrati.Kebuda-yaan idealistis merupakan gabunganunsurkepercayaanadikodratidanunsur rasionalitas yang berdasarkanfaktadalamusahamenciptakanmasyarakat ideal. Kebudayaan sen-sasi mendasarkan pada pemikiran pokok bahwa dunia material yang kita rasakandengan indra merupakan satu-satunya kenyataan yang ada.LAHIRRUNTUHPUNAHTUMBUHBERJAYAGambar 1.4 Bagan siklus perubahan peradaban.11 PerubahanSosialArnold Toynbee juga berpendapat, bahwa peradaban besar berada dalamsiklus kelahiran, pertumbuhan, keruntuhan, dan kematian. Menurut dia, di duniaini pernah ada dua puluh satu peradaban besar yang telah punah dan tinggalperadaban Barat yang sekarang sedang menuju kepunahan.Ketigateorisiklusdiatasjugadinilaimeragukan,karenatidakdidukungoleh data yang terpercaya. Di samping itu, teori-teori tersebut tidak dapat men-jawab mengapa peradaban mengalami perubahan dan mengapa respon setiapmasyarakat terhadap perubahan dilakukan secara berbeda.2. RevolusiSosialPerkembanganmasyarakatdapatterjadisecarabertahapsepertiyangdijelaskanmenurutteorievolusisosial.Namun,ter-kadangperubahanituberlang-sungsingkatdancepatataudisebutdengan revolusi. Revolusidapatterjadisecaraterencana,dan dapat pula tanpa disengaja.Setiapmasyarakatmemangse-lalu berubah, namun tidak semuaperubahanberlangsungdalamkecepatan dan arah yang sama.Perubahan secara revolusi pada umumnya disertai dengan kekerasan.Suatu revolusi membutuhkan waktu relatif cepat, namun yang lebih pentingadalahterjadinyaperubahanpadasendi-sendipokokkehidupanmasyarakat.Relativitaswaktudalamrevolusitampakdenganjelas.Andadapatmem-bandingkanjangkawaktuyangdibutuhkandalamprosesRevolusiIndustridiInggrisyangkemudianmenyebarkeseluruhEropa,denganrevolusikemer-dekaanIndonesia.RevolusiIndustriberlangsungdaritahun1800-anhinggaawal 1900-an, hampir satu abad, sedangkan revolusi kemerdekaan IndonesiaberlangsungsejakProklamasiKemerdekaanpadatanggal17Agustus1945hinggakemerdekaanIndonesiabenar-benardiakuisecarainternasionalpadatahun 1949. Walaupun jangka waktunya berbeda jauh, namun keduanya menye-babkan terjadinya perubahan sendi-sendi masyarakat. Revolusi Industri bukanhanyamenyangkutperubahanmendasardibidangindustri,tetapijugatelahmenyebabkan terjadinya perubahan besar-besaran di bidang kebudayaan, politik,dan kehidupan sosial. Revolusi Industri mengubah cara orang bekerja, hubunganantaraburuhdanmajikan,danstruktursosialjugaberubah.Revolusikemerdekaan Indonesia mengubah status bangsa Indonesia yang semula sebagaimasyarakatyangdijajahmenjadimasyarakatyangberdaulat.Terbentuknyakedaulatannegaraberartimengubahstrukturmasyarakatsecaramenyeluruhberikut lembaga-lembaga, serta nilai dan norma sosialnya.Gambar 1.5Tonggak revolusi di Indonesia.Sumber: Ipphos12 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIRevolusi dapat terjadi secara terencana maupun tidak. Namun, ada beberapasyarat yang harus terpenuhi agar sebuah revolusi dapat berlangsung. Syarat-syaratituadalahsecaraumumwargamasyarakatmenghendakiadanyaperubahan, adanya seorang pemimpin yang mampu memperjuangkan aspirasimasyarakat untuk berubah, adanya momentun (saat) yang tepatuntuk mencetus-kanperubahan.RevolusikemerdekaanIndonesiacontohnya,syaratpertamaadalah adanya keinginan untuk merdeka yang sudah mulai tumbuh sejak zamanpergerakan kebangsaan. Syarat kedua adalah tampilnya para tokoh seperti Ir.Soekarno,MohamadHatta,Syahrir,danlain-lain.Syaratketigaadalahmomentum kekalahan Jepang dalam Perang Dunia Kedua, sehingga pencetusanProklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 benar-benar tepat waktunya.3. Perubahan Kecil dan Perubahan BesarEvolusi maupun revolusi pada dasarnya adalah perubahan dalam skala besarkarenamembawadampakyangluaspadamasyarakat.Namun,perubahansosial tidak selalu harus mencakup aspek yang luas dalam kehidupan masyarakat.Berubahnya mode pakaian adalah perubahan yang selalu terjadi di masyarakat.Namun,halitutidakberdampakkepadaaspek-aspeklaindalammasyarakatsehingga dapat digolongan sebagai perubahan dalam skala kecil.Contoh di atas berbeda dengan contoh perubahan sosial yang disebabkanolehmeningkatnyajumlahpendudukdiPulauJawa.MasyarakatJawayangpada umumnya agraris sangat bergantung kepada lahan pertanian. Meningkat-nya jumlah petani yang tidak diiringi dengan lahan pertanian yang baru meng-akibatkanmunculnyapetani-petaniguremyanghanyamemilikilahantidaklebihdariseperempathektar.Akibatselanjutnya,tentumeningkatnyaangkakemiskinan,dankemiskinanakanmenjadisumberberbagaimasalahsosialberikutnya.4. Perubahan Terencana dan Perubahan Tak TerencanaBerbagai perubahan yang terjadi di masyarakat dapat dikategorikan sebagaiperubahanyangterencanaataudikehendakidanperubahantidakterencanaatau tidak dikehendaki. Perubahan yang dikehendaki melibatkan adanya pihaktertentuyangmenjadiagenperubahan(agentofchange).Ageninilahyangmerencanakan, melaksanakan, dan mengawasi jalannya perubahan berdasarkanaspirasiyangditangkapdariwargamasyarakat.Usahayangdilakukanagenperubahan untuk mempengaruhi masyarakat secara teratur dan terencana agarterjadiperubahankearahyangdiinginkandisebutrekayasasosial(socialengineering) atau perencanaan sosial (social planning).Perubahan sering menimbulkan dua kemungkinan yaitu berhasil atau tidak.Adakalanyaperubahanitumembuahkanhasilyangsesuaidenganharapanmasyarakat,adakalanyatidaksesuaiharapan.Suatuperubahanyangtelahdirencanakan dengan baik, terkadang berlangsung di luar kontrol masyarakat13 PerubahanSosialsehinggahasilnyatidaksesuaiharapan.Namun,adapulaperubahanyangsebenarnya tidak direncanakan justru mendatangkan sesuatu yang sejalan dengankeinginan masyarakat. Contohnya, proses reformasi di Indonesia merupakanperubahan yang terencana dengan rapi. Reformasi bertujuan untuk melakukanperombakansistemsosialpolitik,pemberantasanpraktikpenyelewenganbirokrasi, dan pemberian oto-nomi kepada daerah-daerah. Sebagian tujuan itutercapai, namun sebagian lagi di luar rencana semula. Usaha pemberantasankorupsi tidak kunjung berhasil, justru korupsi meluas ke daerah-daerah. Hal initerbukti dengan banyaknya pejabat daerah yang diajukan ke pengadilan karenadidugamelakukankorupsiselamamenjabat.Desentralisasikewenangandiberikan agar kesejahteraan rakyat di daerah lebih diperhatikan. Namun, banyakpemerintahdaerahyangjustrumelalaikanupayapelayanankesehatandanpendidikanrakyatnya.Posyandu(PosPelayananTerpadu)sebagaiwujudpelayanan kesehatan bagi ibu hamil dan anak-anak di bawah umur lima tahunsempat terbengkalai di awal reformasi.5. GerakanSosialTalcottParsonmenganggapgerakan sosial (social action) sebagaisalah satu bentuk perubahan sosialbudaya. Gerakan sosial terjadi apa-bilaterpenuhinyaempatsyarat,yaituadanyatujuantertentuyanghendak dicapai, ada situasi tertentuyangmembangkitkan,diaturolehkaidah-kaidah tertentu, dan adanyamotivasitertentu.Setiapgerakansosial mencakup empat subsistem,yaitubudaya,sosial,kepribadian,dan organisme perilaku. Subsistembudaya berhubungan dengan nilai-nilaisosial,subsistemsosialberkaitandengannorma-normayangmengaturtingkah laku manusia agar sejalan dengan nilai-nilai sosial. Subsistem kepribadianberhubungandengansikapdankecenderunganuntukberperilakuterhadaporang lain dan hal-hal di sekitarnya. Subsistem organisme perilaku merupakantingkah laku manusia sehari-hari.Gerakan sosial adalah suatu bentuk perilaku kolektifyang memiliki tujuanbersama dalam jangka panjang untuk mengubah atau mempertahankan kondisimasyarakatatauinstitusi.Perilakukolektifadalahperilakusejumlahwargamasyarakatyangtidakberpedomanpadainstitusi-institusisosial.Dapatjugadikatakan sebagai suatu perilaku menyimpang yang bersifat kolektif.Gerakan sosial seperti ini dapat mengubah masyarakat. Misalnya gerakanyang dilakukan KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia) pada tahun 1966Gambar1.6Gerakansosialsepertiiniberpotensimengubahmasyarakat.Sumber: Lengser Keprabon, Dokumen Reformasi14 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIyang berhasil menggulingkan pemerintahan Presiden Soekarno sehingga terjadiperubahan pemerintahan di Indonesia. Demikian juga, yang terjadi pada tahun1998ketikamahasiswaIndonesiakembaliberaksimenurunkanPresidenSoeharto,sehinggapergantianpemerintahanterjadilagi,bahkandisertaiserangkaianperubahanmendasardalamsistempemerintahanIndonesia.Gerakan sosial pada tahun 1998, bertujuan mereformasi berbagai aspek ke-hidupanberbangsadanbernegara.Hasilnya,kecualiturunnyaPresidenSoeharto, gerakan reformasi yang dimotori mahasiswa juga memicuterjadinyaamandemen UUD 1945. Dengan hasil amandemen keempat UUD 1945 padatangal5April2004,Indonesiatelahmelaksanakanpemilihanumumsecaralangsungterhadapanggotalembagalegislatif,danpadatanggal5Juli2004(putaranpertama)sertatanggal5September2004(putarankedua)untukpertama kalinya dilakuan pemilihan secara langsung presiden Republik Indonesia.Suatu gerakan sosial tidak muncul begitu saja, tetapi ada sebabnya. Penye-babnya adalah deprivasi ekonomi dan sosial, yaitu adanya penderitaan akibatberbagaikekurangankebutuhanhidup.Kekurangansandang,pangan,danmahalnya sarana tempat tinggal membuat warga masyarakat tidak puas. Tidakmeratanya distribusi berbagai kebutuhan hidup juga mengakibatkan kesenjanganekonomi.Kondisimasyarakatsepertiinidapatmemicupengerahansumberdaya(resourcesmobilization)untukmelakukangerakansosial.Sumberdayayang dimaksud adalah manusia sebagai pemimpin gerakan, keterlibatan orga-nisasitertentu,dana,dansarana.Misalnya,gerakanreformasitahun1998tidakakanterjadi,tidakadapengerahanmahasiswadengandukunganparapemimpin reformasi, beserta organisasi yang ada di belakang mereka.Sebenarnya, gerakan sosial tidak hanya menuntut suatu reformasi. MenurutDavid Arbele, ada empat bentuk gerakan sosial budaya yang dapat menyebabkanperubahansosial,yaitualternativemovement,redemptivemovement,reformative movement, dan transformative movement.Gambar 1. 7Bagan gerakan sosial menurut David Arbele.PerubahanSosialTipe perubahan yang dikehendakiPerubahanPeroranganSebagianMenyeluruhAlternativeMovementRedemptiveMovementReformativeMovementTransformativeMovementBesarnyaperubahanyangdikehendaki15 PerubahanSosiala. Alternative movement adalah gerakan yang bertujuan mengubah sebagianperilaku perorangan. Contohnya, gerakan sosial dalam bentuk kampanyeanti merokok, kampanye pemakaian garam beryodium, kampanye meng-hindari AIDS dengan tidak melakukan hubungan seks bebas dan lain-lain.b. Redemptivemovementadalahgerakansosialuntukmengubahperilakuperorangan secara menyeluruh. Gerakan semacam ini, kebanyakan dalambidang agama, yaitu dalam bentuk seruan kepada siapa saja untuk melakukanpertobatan atau menjalani hidup sesuai dengan ajaran agama.c. Reformativemovementadalahsuatugerakansosialyangbertujuanagarmasyarakatmengubahperilakunyapadaaspek-aspektertentu.Misalnya,gerakan kaum wanita untuk memperoleh kesamaan hak dalam mendapat-kan pekerjaan. Gerakan ini menuntut agar semua wanita diperlakukan sama,namunhanya dalam hal mendapatkan pekerjaan.d. Transformativemovementadalahsuatugerakansosialyangmenuntutperubahanmasyarakatdalamseluruhaspekkehidupannya.Misalnya,gerakan sosial yang dilancarkan kaum Khmer Rouge untuk menciptakanmasyarakat komunis di Kamboja.BerbedadengantipologiAberlediatas,WilliamKromblummembagigerakan sosial menjadi revolutionary movement, reformist movement, conser-vative movement,dan reactionary movement.a. Revolutionarymovementmerupakanperubahansecaramenyeluruhterhadap tatanan sosial, termasuk institusi pemerintah dan sistem stratifikasisosial.Suatugerakansosialdisebutrevolusionerbilamelibatkangerakansosial secara massal, menghasilkan proses reformasi atau perubahan, danmelibatkan ancaman atau kekerasan. Contoh revolusi sosial adalah revolusiRusia pada tahun 1917 dan revolusi Cina pada tahun 1949.b. Reformist movement adalah gerakan sosial yang hanya bertujuan mengubahsebagian institusidan nilai-nilai sosial. Misalnya, gerakan yang dilakukanBoedi Oetomo pada tahun 1908 semasa perjuangan awal pembentukannegara Indonesia.c. Conservativemovementadalahgerakansosialyangbertujuanmemper-tahankan nilai-nilai dan institusi sosial yang telah mapan. Gerakan sepertiini sering terjadi di Indonesia, terutama yang dilancarkan oleh kelompokmasyarakatyangantireformasi1998.MerekamenginginkansistempemerintahandikembalikankepadaeraOrdeBaru.Namun,rupanyagerakan ini tidak berhasil. Dalam setiap perubahan, akan selalu muncul ke-lompokkonservatifyangantiperubahandanmengunginkansituasidankondisi tetap seperti biasanya.d. Reactionary movement yaitu suatu gerakan yang bertujuan menghidupkanatau mengembalikan institusi sosial dan nilai-nilai sosial pada masa lampauserta meninggalkan nilai dan institusi sosial masa kini. Dalam sejarah dunia,kita dapat melihat contoh gerakan ini, yaitu gerakan Ku Klux Klan yangmenginginkan kembalinya supremasi orang kulit putih di atas orang kulithitam di Amerika Serikat.16 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIPilih dan kerjakan salah satu tugas di bawah ini, kemudian serahkan kepadaguru untuk dinilai!1. Amatilah perubahan desa atau kota tempat tinggal Anda! Apabila perluadakanwawancaradenganorang-orangyangdapatmemberikaninformasi mengenai perubahan desa atau kota Anda itu! Catatlah semuaperubahan yang terjadi sejak lima tahun terakhir! Perubahan yang Andacatat bukan hanya perkembangan pembangunan fisik, akan tetapi jugaaspeksosialnya.Laporkanhasilpengamatandanwawancaraitudidepan kelas!2. Amatilahdananalisislahrentetanakibatyangditimbulkandenganadanya suatu perubahan di desa atau kota Anda! Tulislah hasil analisisAnda dalam bentuk sebuah laporan!Kerjakan di buku tugas Anda!Jawablah dengan tepat!1. Apakah yang disebut dengan evolusi?2. Sebutkan hal-hal yang menjadi syarat sehingga suatu perubahan dapatdisebut sebagai revolusi!?3. Sebutkan peran Bappenas sebagai agen perubahan di Indonesia!4. Jelaskanmacam-macamgerakansosialyangdapatmenyebabkanperubahan sosial!5. Apakah yang Anda ketahuimengenai gerakan reformasi? Jelaskan!Kerjakan di buku tugas Anda!UngkapkantanggapanAndaterhadappernyataanataukasusdibawahini, dengan cara memberi tanda cek () pada kolom S (Setuju), TS (TidakSetuju) atau R (Ragu-ragu)!AktivitasSiswaPelatihanTes Skala Sikap17 PerubahanSosialC. .aktor Pendorong dan Penghambat Perubahan Sosial BudayaPerubahanterjadikarenaduahal,pertama;tidakadamasyarakatyangbenar-benar terisolasi dari pengaruh asing, kedua; kebutuhan warga masyarakatselaluberubah.Alasanpertamamengandungarti,bahwapengaruhdariluar(eksternal)dapatmenimbulkanperubahansosial,danalasankeduadapatdipahami bahwa perubahan pada dasarnya terjadi untuk memenuhi kebutuhanyang selalu berubah dari waktu ke waktu. Alasan kedua, bersifat internal yaituberasal dari dalam masyarakat itu sendiri.Baik bersifat eksternal maupun internal, pada dasarnya perubahan sosialdisebabkanolehfaktorekologis,teknologis,dandemografis..aktorekologisberarti ada pengaruh perubahan lingkungan alam terhadap kondisi sosial budayamasyarakat. Masyarakat yang semula subur, misalnya karena terjadi perusakanhutan di sekitarnya membuat daerah itu menjadi kering dan gersang. Perubahanekologisepertiituakanberdampakpadaperubahanmasyarakat,khususnyapada bidang ekonomi dan matapencaharian hidup. .aktor teknologi merupakan1 Perubahanmasyarakatsederhanamenjadimasyarakat modern merupakan salah satu ben-tuk evolusi sosial.2 Revolusi dapat mengubah sendi-sendi kehidup-an sosial secara mendasar. Sayangnya, revolusiselalu memakan korban besar.3 Seorangtokohmasyarakatyangsangatber-pengaruhdapatberperansebagaiagenper-ubahan. Karena, ajakan-ajakannya dapat mem-bawamasyarakatmelakukanperubahanyangdiinginkan.4 GerakanreformasidiIndonesiasejaktahun1998 sering dinilai melampaui batas. Anggapanitumemangbenar,karenagerakanreformasitelahmengubahhal-halyangseharusnyatakperlu diubah.5 Apabilaterjadigerakanreformasi,selaluadagerakan konservatif. Hal itu menunjukkan bah-wa tidak semua orang menyetujui perubahan. No Pernyataan T TS R18 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIInfososioPERUBAHANSOSIAL1. Kebudayaantandi ngan(counterculture) sering men-jadipenyebabterjadinyaperubahansosial.Kebuda-yaan tandingan dikembang-kanolehkelompoksosialyang berperilaku menyimpang(menentangkelaziman).2. Etnosentrisme dan xenosen-trismejugaberpengaruhterhadapperubahansosialbudaya. Etnosentrisme ada-lah sikap yang menganggapkebudayaan milik kelompoksendirilebihbaikdaripadakebudayaan milik kelompoklai,sedangkanxenosen-trismeadalahkecenderung-anmenganggapgagasanatau produk luar negeri lebihunggul(membanggakan).Bagaimanapengaruhituterjadi?Sumber:Paul B.HortondanChester L. Hunt, 1991penyebabterpentingdalamperubahanmasyarakat.Perkembanganteknologidiberbagaibidang,telahmengubahcara-carahidupmasyarakat,mulaidaribidangtrans-portasi, mata pencaharian, komunikasi, pen-didikan, arsitektur, dan lain-lain. .aktor demo-grafis berhubungan dengan perubahan jumlahdankomposisipenduduk.Sebagaicontoh,apabilajumlahpenduduksuatumasyarakatmenunjukkanangkaketergantunganyangtinggi, maka masyarakat tersebut menghadapipersoalandalamhalpenyediaankebutuhanhidup. Semakin banyak warga yang hidupnyabergantung,baikusialanjut,menganggur,atau kanak-kanak, berarti beban masyarakatsemakinmeningkat.Halinidapatmemicuterjadinya perubahan sosial, khususnya yangberhubungandenganpenyediaanlapangankerja.Padazamanduluorangmenganggapperubahansosialbersifatsederhanadanhanya dilihat dari satu faktor. Misalnya, KarlMarxyangmenganggapbahwaperubahansosial didorong oleh faktor ekonomi. Namun,sekarang orang menyadari bahwa perubahansosial bersifat sangat kompleks, karena padadasarnya masyarakat adalah suatu sistem. Sebagai suatu sistem, apabila salahsatu bagian dalam masyarakat mengalami perubahan, maka bagian lain akanterpengaruh. Perubahan unsur-unsur material berpengaruh terhadap unsur-unsurnonmaterial, contohnya perubahan dalam bidang teknologi otomotif. Denganpenemuandanperkembanganmobil,terjadilahperubahandalambidangtransportasi,duniakerja,kegiatanmengisiwaktuluang,danaspek-aspekkehidupan lainnya. Perubahan dalam struktur sosial berpengaruh terhadap fungsimasyarakat, misalnyaterbentuknya organisasi buruh menyebabkan perubahandalampolahubunganmajikandenganburuh.Demikianpula,apabilaterjadiperubahan dalam aspek lembaga-lembaga sosial, maka akan terjadi penyesuaianpada sistem sosial secara keseluruhan.Perubahan dapat dialami masyarakat tanpa pandang bulu. Ada masyarakatyangberubahsangatcepatdanadapulayanglambat.Kadarperubahanitudipengaruhi oleh faktor-faktor yang ada di dalam masyarakat sendiri maupunfaktor-faktordariluar..aktorpenyebabitulahyangmendorongataujustru19 PerubahanSosialmenghambat terjadinya perubahan sosial budaya. Secara umum, faktor-faktortersebutmeliputiperubahankondisigeografis,biologis,teknologi,ekonomi,kebudayan material, komposisi penduduk, ideologi, invensi, dan difusi.Perubahanpadasalahsatuataubeberapaaspekyangkemudiandiikutiolehaspek-aspeklainnyaakanmenujukepadasuatukeadaankeseimbangan(equilibrium) sosial baru. Apabila terjadi perubahan yang sangat cepat, untuksementara waktu masyarakat akan mengalami disorganisasi karena terjadi prosespenyesuaian aspek-aspek yang terlibat. Namun, kemudian akan diikuti denganprosesreorganisasidanpemantapansehinggakeseimbanganbaruterbentukkembali.Berikut ini akan dijelaskan satu per satu faktor-faktor yang mendorong danfaktor-faktor yang menghambat terjadinya perubahan sosial budaya.1. .aktor Pendorong Perubahan SosialAda beberapa faktor pendorong perubahan sosial. .aktor-faktor itu meliputiadanyakontakdengankebudayaanasing,penemuandaninvensi,konflik,pendidikan, lingkungan fisik, struktur sosial, nilai dan sikap, serta kebutuhan.a. Kontak dengan Kebudayaan AsingUnsur kebudayaan asing tidak dapat dipaksakan terhadap kebudayaan suatumasyarakat.Kalaudipaksakan,akanmenimbulkanpenolakan,karenaunsurasing itu tidak serasi dan belum menyatu. Namun, hal itu bukan berarti tertutupkemungkinan masuknya pengaruh unsur kebudayaan asing. Masyarakat yangmemilikihubungan(kontak)denganmasyarakatlaincenderunglebihcepatberubah, sementara itu masyarakat terisolasi cenderung konservatif, stabil, danmenolakperubahan.Misalnya,suku-sukudipedalamanyangterisolasidanmencegah terjadinya kontak dengan masyarakat lain pada umumnya sulit ber-ubah.Setiap kebudayaan akan selalu saling memengaruhi. Hampir tidak ada satukebudayaan pun di dunia ini yang terbebas dari pengaruh kebudayaan asing.KebudayaanIndonesiapundemikian.Sebagaicontoh,berubahnyasistempendidikandiIndonesia.Zamandulu,lembagapendidikantradisionalasliIndonesia adalah padepokan dan pesantren. Sejak bangsa-bangsa Eropa datangdanmenjajah,muculberbagailembagapendidikanhaltersebutdikarenakanpengaruhkehidupanEropaBaratyangdibawaolehBelanda.Masihbanyakunsur lain dalam kebudayaan Indonesia masa kini yang sebenarnya berasal daribudayaasing,terutamayangberhubungandenganilmupengetahuandanteknologi. Adanya kontak budaya antara masyarakat Indonesia dengan orang-orang Belanda dan bangsa-bangsa lain di dunia, menyebabkan masuknya penga-ruh-pengaruh yang menyebabkan terjadinya perubahan dalam kebudayaan.20 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIKontakbudayaselainterjadimelaluiperpindahanpenduduk,dapatpulamelalui media massa. Apalagi sekarang perkembangan sarana komunikasi massasemakin luas dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi. Surat kabar,faksimili, telepon, radio, televisi, dan internet membuat jarak dan waktu seolahtanpa arti. Peristiwa apa pun yang terjadi di belahan dunia lain dapat dengansegera (bahkan pada saat yang sama) diketahui oleh masyarakat dibelahan dunialain. Hal-hal baru yang dikembangkan masyarakat lain, dapat segera ditiru olehsemua warga dunia. Akibatnya, tidak ada lagi kebudayaan yang terbebas daripengaruh kebudayaan lain. Kontak budaya dengan masyarakat lain mendorongterjadinyaperubahansosial,karenakontakbudayamenyebabkanterjadinyadifusi, asimilasi, dan akulturasi budaya.1) DifusiTidakadasatumasyarakatyangbenar-benar terisolasidari masyarakatlain. Pada saat terjadi kontak itulah ter-jadi proses saling meminjam unsur bu-daya.Dengancarademikian,unsur-unsur dan pola-pola budaya cenderungmenyebardarisuatumasyarakatkemasyarakatlain.Prosespenyebaranunsurdanpolakebudayaansepertiinidisebutdifusi.Adaduamacamdifusi,yaitudifusiintramasyarakatdandifusiantarmasyarakat.Difusi intramasyarakatterjadiapabilaunsurkebudayaanyangtersebarberasaldarimasyarakatitusendiri,sedangkandifusiantar-masyarakatterjadiapabilaadakontakantarasuatumasyarakatdenganmasyarakat lainnya.Padaumumnya,perubahansosialmerupakanakibatadanyadifusi.Difusi berlangsung secara dua arah, saling memberi dan saling menerima.Namun, masyarakat dengan teknologi lebih sederhana lebih banyak menye-rap unsur budaya dari masyarakat yang lebih maju. Demikian pula, kelompoksosial berstatus rendah lebih banyak menyerap unsur budaya dari kelompoksosial berstatus tinggi. Difusi juga disertai seleksi dan modifikasi. Jadi, unsurbudayayangdiseraptidakselalusamapersisdenganaslinya.Denganbantuanteknologikomunikasidansaranatransportasiyangtelahber-kembang maju seperti sekarang ini, proses difusi tidak harus melalui kontaklangsung dengan sumber aslinya.2) AsimilasiKontakbudaya,jugaterjadimelaluiperpindahanorangdarisuatumasyarakatkemasyarakatlainsehinggamenimbulkanprosesasimilasi.AsimilasiterjadiapabilakebudayaanmasyarakatyangdidatangibersifatGambar 1.8Budaya menanam jagung yang sekarangmenyebarkeseluruhpenjuruduniaberasaldariMeksiko.Sumber: Solopos, 4 Oktober 200621 PerubahanSosialdominan.Dalamkeadaansepertiitu,cara-caradantradisi-tradisiyangdibawa dari kebudayaan masyarakat asal akan menjadi bagian dari kebudaya-an setempat. Oleh karena itu, proses asimilasi membuat kelompok minoritasmenjadi lebur karena anggota-anggota kelompok kehilangan ciri budayanya,sedangkan masyarakat yang didatangi menerima unsur-unsur baru dalamkebudayaannya. Unsur baru itu hanya memperkaya variasi, namun dapatpula menjadi penyebab perubahan yang cukup signifikan di masyarakat.3) AkulturasiPadasaatpertamakaliterjadikontakantaraduake-budayaan dan kemudian terus-menerus berhubungan, terjadi-lah pertukaran unsur-unsur ke-dua kebudayaan itu. Proses inidisebut akulturasi. Dalam akul-turasi,selainterjadipenyerap-an unsur-unsur budaya juga ter-jadipencampuranunsur-unsurbudaya. Unsur yang sering ber-campur antara lain bahasa, caradan model busana, tarian, musik,resepmakanan,danberbagaiperalatan.Misalnya,kitasebagaiorangIndonesiatelahlamamenyerapunsurbudayadalambentukmodelberpakaian ala dunia Islam dan ala Barat, makan menggunakan sendok,sertabanyaksekalikata-katadalambahasaIndonesiayangsebenarnyaberasal dari berbagai bahasa lain (Sansekerta, Belanda, Arab, Cina, Inggris,dan lain-lain).Melaluiakulturasi,bagian-bagiantertentudarisalahsatuataukeduakebudayaankelompoksosialyangmembaurdanmengalamiperubahan,tetapikeberadaankelompok-kelompoksosialitumasihberbedanyata.Disinilahperbedaanantaraakulturasidenganasimilasi,karenadalamasimilasi salah satu kelompok sosial menjadi bagian dari kelompok lainnyadan identitasnya hilang.Dalam akulturasi, unsur-unsur budaya asing yangdiserap pada umumnya memiliki ciri-ciri mudah dipakai, sangat bermanfaat,dan mudah disesuaikan dengan kondisi setempat. Misalnya, peralatan tulis-menulis, komunikasi, transportasi, sarana pertanian dan mata pencaharianhidup.b. Penemuan, Invensi, dan Dasar BudayaPenemuan, inversi, dan dasar budaya adalah hal yang berbeda namun salingterkait. Penemuan baru (discovery) merupakan suatu proses pemanfaatan sesuatuyang sudah ada di alam, sedangkan invensi bersifat menciptakan sesuatu yangGambar 1.9Musik dangdut adalah perpaduan antaramusik gaya India dan Melayu.Sumber: Sindo, 25 November 200622 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIsemulabelumada.Invensijugadapatberupainovasiterhadaphasilciptaanyang sudah ada sebelumnya.Penemuanbarudaninvensimen-dorong terjadinya perubahan sosial bu-daya. Penemuan baru menjadi faktor da-lam perubahan sosial, apabila hasil pe-nemuan itu didayagunakan. Misal, padatahun 100 Masehi, Hero dari Alexandriatelahmenemukanmesintenagauapkecilyangdijadikanbarangmainan.Namun, karena belum didayagunakan,makabelummenimbulkanperubahansosial.Setelahduaributahunkemu-dian, mesin tenaga uap itu didayagunakan sehingga pada saat itulah penemu-an mesin tenaga uap menjadi faktor pendorong terjadinya perubahan sosial.Invensimerupakankombinasibaruataucarapenggunaanbarudaripengetahuanyangsudahada.Misal,padatahun1895GeorgeSeldonmengombinasikan mesin gas, tangki gas cair, gigi perseneling, kopling, tangkikemudi (stir) dan badan kereta, kemudian mengajukan karya tersebut sebagaimobil. Tidak satu pun dari unsur-unsur itu yang baru diciptakan. Satu-satunyayang baru adalah pengombinasian semua unsur itu sehingga membentuk mobil.Mobil inilah yang dinamakan invensi.Ada dua macan invensi, yaitu invensi material dan invensi sosial. Invensimaterial antara lain berupa busur dan anak panahnya, telepon, dan pesawatterbang, sedangkan invensi sosial contohnya adalah abjad, sistem pemerintahan,dan perusahaan.Dengan adanya invensi, maka berbagai persoalan dan kebutuhan manusia,baik yang baru muncul maupun yang lama, dapat dipecahkan atau dipenuhi.Apabila tidak ada penemuan baru, maka sejak dulu hidup manusia statis, tidakadakemajuan.Manusiahanyaakanbergantungkepadakeadaanlingkunganalam, tidak berbeda dengan hewan. Akan tetapi, dengan ditemukannya berbagaicara,proses,alat,danprodukbaru,makamanusiamampumengendalikanalam sekitar demi kemudahan hidupnya. Oleh karena itu, penemuan dan invensidapat mendorong terjadinya perubahan sosial.Dasar budaya merupakan akumulasi pengetahuan dan teknik yang dapatdigunakan oleh seorang inventor (penemu). Seiring dengan pertumbuhan dasarbudaya, semakin banyak invensi dan penemuan yang tercipta. Tanpa adanyadasar budaya yang memberikan sejumlah invensi dan penemuan terdahulu yangmemadai, suatu invensi baru tidak mungkin lahir dengan sempurna. Misalnya,ditemukannyamagnetlistrik,pipahampaudara,transistordanmicrochip,merupakan dasar budaya bagi bermacam-macam invensi baru, antara lain radio,televisi, tape recorder, komputer dan lain-lain. Karena dasar budaya merupakanGambar 1.10Sebuah invensi yang mengubah masya-rakat.Sumber: CD Clipart23 PerubahanSosialmodalbagiterciptanyainvensi,makadasarbudaya menjadi salah satu faktor perubahansosial budaya.Berbagaipenemuanbarumerupakansumbanganlangsungindividu-individuyangkreatif.Perubahanmasyarakattidakakanterjadi apabila tidak ada individu-individu yangmemulai. Perubahan sosial selalu berawal dariseorangpenggerak,sedangkanoranglainhanyamendukung.Olehkarenaitu,kedu-dukan individu sebagai penggerak perubahanmemang sangat penting. Orang yang menjadipionir pembaharuan pada umumnya bersifatkritis dan tajam pikirannya. Orang seperti inimemilikivisiataupandanganyangjauhkedepan dan mampu mengemukakan dan mem-perjuangkan pandangannya. Dengan begitu,diaakanmampumemengaruhioranglainuntukbersama-samadengannyamelakukanperubahan.Penemuan dan penciptaan selalu menjadisumber perkembangan kebudayaan. Apabilatidak ada proses penciptaan hal-hal baru, maka kebudayaan akan hilang. Dariproses penemuan dan penciptaan hal-hal baru itu, maka terjadi perkembangannilai-nilai sosial yang baru pula. Setiap generasi baru akan selalu mengkaji danmemperbaharui berbagai unsur kebudayaan yang diwariskan kepadanya.c. Konflik dalam MasyarakatSuatu masyarakat tidak pernah terlepas dari konflik. Berdasarkan konsepdilektikasosialdariHegel,KarlMarxmenjelaskanprosesperubahansosialsebagaiakibat adanya konflik antarkelas sosial. Perbedaan pandangan, aliranpolitik, kesenjangan ekonomi, perbedaan keyakinan, perbedaan kepentingan,hinggaperbedaankebudayaandapatmenjadisebabtimbulnyakonflikdimasyarakat.Setiapkonflikyangpecahakanmenyebabkanperubahan-perubahan tertentu dalam tatanan masyarakat.Konflikdapatterjadisebagaiakibatadanyakemajuanilmupengetahuandan teknologi. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi berakibat adakelassosialyangmenguasaisaranaproduksiyangdiciptakansebagaiakibatperkembanganteknologi.Kelassosialinilahyangberkuasadancenderungmemanfaatkan (mengeksploitasi) kelas sosial lain untuk memperoleh keuntunganekonomi.Kelassosialpemiliksaranaproduksiitusangatberkepentinganterhadapterciptanyastatusquo,yaitukondisimasyarakatserbamapandantidakberubah.Sebab,perubahanberartiancamanterhadapposisimerekaInfososioMUDAH DAN SULITNYAPENYERAPANBUDAYAASINGKel ompokorangyangmudah menyerap pengaruh asingadalah(1)golonganmudayangbelummemilikiidentitasdankepribadian mantap, (2)golonganorang yang belum memiliki statuspenting,dan(3)kelompokma-syarakat yang hidupnya tertekan.Kelompok orang yang sukarmenerimaunsurbudayaasingadalah(1)golongantuayangmasih terikat kuat dengan tradisilama,(2)kelompokmasyarakatyang sudah memiliki status pen-ting, dan (3) kelompok masyara-kat yang memisahkan diri secaraekstrem,misal nyapenganutaliran kepercayaan ortodoks.24 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIsebagaikelasyangberkuasadanmenentukan.Disisilain,kelassosialyangdieksploitasi(kaumburuh)berjuangagartekananyangmerekaderitasegeraberakhir.Berakhirnyapenindasanituhanyamungkinterjadiapabilaadaperubahan sosial atau sebuah revolusi sosial.d. PendidikanPendidikan merupakan modal uta-ma untuk mengubah masyarakat men-jadilebihbaik.Denganpendidikan,generasimudadibekalikemampuanberpikir lebih maju dan kreatif, memilikiketerampilan untuk dapat mengembang-kan berbagai cara berbuat, dan ditanam-kan nilai dan sikap yang mengarah ke-padakemajuan.Melaluipendidikan,berbagaikemajuanyangtelahdikem-bangkan dalam masyarakat dapat diberi-kankepadabanyakorang.Untukitu,diperlukansikapmentalyangterbukaterhadap pengetahuan baru.Sikaptertutupdanengganuntukmenerimaperkembanganbarusangatmenghambat proses perubahan sosial ke arah yang lebih baik. Suatu masyarakatyang telah terbiasa dengan sikap seperti itu tentu tidak akan mudah begitu sajamengubah sikapnya. Perubahan merupakan suatu proses transformasi budayayangpanjang,terencana,danmeliputisemuaunsurkebudayaan.Terutama,unsur-unsur yang mendasar seperti nilai-nilai sosial, gaya hidup, sistem politik,dan mentalitas masyarakat. Itu semua dapat dimulai lewat proses pendidikan.e. Lingkungan .isikPerubahanlingkunganfisikdapatterjadi secara alami maupun akibat ke-lalaian manusia. Keduanya mendorongterjadinyaperubahansosial.Misalnya,apabila kawasan hutan lambat laun beru-bah menjadi padang pasir (desertifikasi),makahalituakanmengakibatkanperubahan iklim, erosi tanah, dan per-ubahan danau menjadi rawa-rawa. Peru-bahan fisik pada lingkungan alam sepertiitumenuntutpenyesuaiancarahidupmasyarakatyangtinggaldilingkungantersebut.Gambar 1.11Melalui pendidikan, perubahan sosialke arah yang lebih baik disiapkan.Sumber: Tempo, 15-21 Agustus 2005Gambar 1.12Bencana alam merupakan salah satufaktorlingkunganfisikyangmendorongterjadinyaperubahan sosial.Sumber: Gatra, 20 Juli 200625 PerubahanSosialf. Perubahan PendudukPerubahanpendudukterjadiakibatkelahiran,kematian,danmigrasi. Ketiga hal itu mengakibat-kan jumlah dan komposisi pendudukberubah.Perubahanpendudukmerupakanperubahansosial.Disampingitu,perubahanpendudukjugamendorongterjadinyaper-ubahan sosial berikutnya. Misalnya,suatudaerahyangsemulaber-penduduk jarang kemudian menjadipadat sehingga terjadilah perubahandalam hal keramahan, terbentukyakelompok-kelompoksosialbaru,dan semakin rumitnya struktur kelembagaan. Kepadatan penduduk di kota jugamenimbulkanakibatlain,misalnyatingginyakriminalitas,kurangnyafasilitasair bersih dan sarana rekreasi. Persaingan hidup yang ketat di kota juga me-nyebabkan nilai-nilai sosial mengalami pergeseran.Disisilain,desa-desayangmengalamikekuranganpendudukakibaturbanisasi juga menghadapi perubahan sosial yang tidak selalu menguntungkan.Apabila jumlah penduduk yang bermigrasi ke kota tidak terlalu banyak, mungkindesatersebuttidakmenghadapipersoalantenagakerja.Sebaliknya,apabilahampir semua tenaga produktif pindah ke kota, dapat dipastikan lahan-lahanpertanian di desa terbengkalai. Perubahan seperti ini tidak akan membuat desasemakin maju, justru semakin tertinggal karena potensinya tidak termanfaatkan.g. Struktur Sosial yang TerbukaMasyarakatberstrukturketatyang membatasi peran, tugas, hak-hakistimewasertakewajibanang-gotanya,hanyamempunyaike-mungkinankeciluntukberubah,sedangkanmasyarakatberstrukturlonggar,denganperan,batasoto-ritas, hak-hak istimewa dan kewaji-ban anggotanya tergantung kepadakreatifitas individu, lebih mudah ber-ubah.Halsepertiini,sebenarnyatelahAndapelajariketikamem-bahas struktur sosial di Kelas XI.Gambar1.13Setiaptahun,kitadisuguhidramakolosal arus mudik dan balik. Apa yang terpikir dalambenak Anda melihat fenomena itu?Sumber: Solopos, 19 Oktober 2006Gambar1.14Kotalebihcepatberubahdaripadadesa, karena struktur masyarakatnya terbuka.Sumber: Solopos, 19 Oktober 200626 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIKelonggaran atau keterbukaan struktur masyarakat dapat dilihat dari mudahdantidaknyaseseorangmengubahstatussosialnya.Seseorangberhakmemperolehkedudukanlebihtinggidengansyaratdiamampudanmemilikikualifikasi untuk mencapai hal itu. Orang miskin tidak selamanya harus miskin,diabolehsajamenjadikayaapabilamauberusahadanbekerjakeras.Istilahkemiskinanstruktural,pernahmencuatdiIndonesiasebagaibentukkritikterhadap pemerintah yang sering mengeluarkan kebijakan yang membuat orangkaya semakin kaya dan orang miskin tetap saja miskin. Kebijakan seperti itumenutup kemungkinan terjadinya mobilitas sosial vertikal.h. .aktor Sikap dan Nilai-nilaiSikapdannilai-nilaimemengaruhikadardanarahperubahan.Sikapmenghargai hasil karya seseorang, dan nilai sosial yang didasari etos kerja tinggisangat mendukung kemajuan masyarakat. Masyarakat Indonesia dikenal kurangmenghargaihasilkaryaoranglain,terbuktidenganmeluasnyapembajakanhasilkaryaoranglainbaikdalambentukkaset,VCD,buku,hinggaprogramkomputer.Di samping hal di atas, mentalitas (cara berpikir dan berperilaku) fatalistikjugamenghambatkemajuan.Masyarakatyangfatalistiklebihsukadudukberpangku tangan dan menyerahkan nasib kepada takdir. Mereka tidak sukabekerjakeras,engganmencobahal-halbaru,dantakutmenghadapirisiko.Oleh karena itu, mentalitas seperti itusebaiknya ditinggalkan dan diganti denganyang lebih mendukung perubahan sosial.Masyarakat yang menjunjung nilai keagungan masa lampau, memuja nenekmoyang,terlalumematuhiorangyanglebihtua,danterikatolehtradisidanupacara keagamaan, akan berubah secara lambat dan kalaupun berubah jugakarena terpaksa. Di dalam masyarakat, selalu terdapat orang konservatif yangsulit menerima perubahan dan orang-orang liberal yang selalu menginginkanperubahan. Orang liberal terdiri atas mereka yang berpendidikan, sedangkanmereka yang konservatif pada umumnya tidak berpendidikan.i. Kebutuhan yang Dianggap PerluKebutuhan bersifat subjektif, sehingga yang menentukan apakah sesuatuhal itu dibutuhkan oleh seseorang atau masyarakat bergantung kepada anggapanorangataumasyarakattersebut.Misal,penemuanbananginyangtelahdipatenkan oleh Thomson pada tahun 1845 tidak langsung menjadi kebutuhanmanusia. Baru setelah adanya penemuan sepeda yang memerlukannya padatahun 1888, ban angin menjadi kebutuhan. Apabila kebutuhan itu telah dianggapperlu, maka akan diterima dalam masyarakat. Dengan penerimaan unsur baruinilah,makaterjadiperubahansosialbudaya.Padahalsuatumasyarakatdankebudayaannya adalah suatu kesatuan, maka perubahan pada salah satu aspekkebudayaan akan menuntut penyesuian pada aspek lainnya. Dengan demikian,perubahan akan selalu terjadi, karena setiap perubahan kondisi akan merangsangterjadinya perubahan baru.27 PerubahanSosialDisampingkesembilanfaktortersebutdiatas,perubahansosialjugadisebabkan oleh beberapa faktor lain, antara lain:a. Sikap Toleransi terhadap Perbuatan yang MenyimpangSepintas lalu, perbuatan menyimpang memang berkonotasi buruk. Akantetapi,penyimpanganyangbersifateksperimentaldankreatifdalamupayamencari cara-cara baru yang lebih baik, dapat mendorong perubahan.b. Heterogenitas Warga MasyarakatPerbedaan sebagian orang yang hidup di dalam masyarakat, dapat menjadisumber inspirasi bagi sebagian yang lain, sehingga akan muncul sesuatu yangbaru.c. Ketidakpuasan Masyarakat terhadap Aspek KehidupanSetiapketidakpuasanakanmendorongterjadinyaaksiyangmengarahkepada perubahan sosial. Apabila sebagian besar anggota masyarakat merasatidakpuasterhadapkondisikehidupanmereka,makasebuahrevolusisosialdapat saja terjadi.d. Kelompok Usia yang MendominasiKelompokorangmuda,padaumumnyamudahmenyerapsesuatuyangbaru,sedangkanorangtuacenderungkolotkarenanilai-nilaibudayasudahmendarahdaging dalam dirinya. Dalam keadaan demikian, pengaruh asing tidakmudah diterima oleh golongan orang tua. Orang-orang muda belum memilikipegangan nilai-nilai sosial yang kuat karena mereka sedang dalam proses mencariidentitaskepribadian.Prosessosialisasinilai-nilaikebudayaansendiribelumintensif,sehinggapadasaatdatangpengaruhunsurdariluaryangdianggaplebih menarik akan dengan mudah diserap. Oleh karena itu, suatu masyarakatyangdidominasiorangmudaakancenderunglebihcepatberubahdaripadamasyarakat yang didominasi orang-orang tua.2. .aktor Penghambat Perubahan.aktor-faktorpenghambatperubahanituantaralainketerisolasianma-syarakat, ketertinggalan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, sikap meng-agungkantradisi,ketakutankepadaperubahan,prasangkaburukterhadappengaruh luar, dan nilai-nilai sosial.a. KeterisolasianMasyarakatPadasaatini,hampirtidakadamasyarakatyangbenar-benarterisolasi.Namun,dalamukurantertentusuatumasyarakatdapatdianggapterisolasi.Keterisolasian dapat disebabkan oleh letaknya yang terpencil, sulitnya hubungantransportasimenujudaerahitu,karenadaerahitubelumtersentuhpem-28 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIbangunan. Keterisolasian dalam aspek komunikasi dapat disebabkan oleh belumterjangkaunyasiaranradioatautelevisi,apalagimediacetak.Beberapamasyarakat Indonesia masih ada yang mengalami keterisolasian seperti itu, ter-utama di daerah Indonesia bagian timur. Beberapa daerah di bagian barat jugademikian. Kadang-kadang mereka se-ngaja menutup diri dari pergaulan denganmasyarakat luar dengan alasan menjaga tradisi.Sebuah desa kecil yang terpencil jauh di atas gunung atau di tengah hutanakanmengalamikelambananperubahan.Penduduksulitbepergian,karenasulitnyajalanyangharusditempuh.Belumadanyakendaraantransportasimembuat orang luar tidak tertarik untuk datang. Tidak adanya media massa,membuatperubahanseolahtidakterjadididesaitu.Olehkarenakeadaanterisolasi selalu menjadi penghambat perubahan, maka pemerintah sering men-jadikanprogrampembangunaninfrastrukturyangberupajalanpenghubungantardaerah, pelabuhan, jembatan, dan sarana telelomunikasi. Apabila semuasarana tersebut telah tersedia, maka kontak denganmasyarakat luar diharapkanmerangsang potensi sosial ekonomi daerah itu. Sering pula pemerintah merang-sang penanaman modal di daerah terisolir dengan tujuan untuk menarik kaumpendatang, selain untuk menumbuhkan kegiatan ekonomi setempat.b. Ketertinggalan dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.aktorkeduaini,berhubungandengankondisiterisolasidankesadarandalam pendidikan yang masih rendah. Orang-orang yang berpendidikan padamulanya lebih terbuka dalam menerima perkembangan ilmu pengetahuan danteknologi.Semakinbanyakwargamasyarakatyangberpendidikan,makasemakin maju pula masyarakat tersebut. Cara berpikir kreatif memungkinkanmerekamenemukancara-carabaru,sehinggatidaksekedarmewarisitradisidari nenek moyang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telahdicapai masyarakat pun akan mudah diserap. Semakin tinggi tingkat kemajuanilmupengetahuanyangdikuasai,makasemakinpesatpulaperubahanyangterjadi.c. Sikap Mengagungkan TradisiDiantarawargamasyarakatselaluadaorangataukelompokorangyangmengagung-agungkantradisiyangmereka warisi dari nenek moyang. Segalasesuatuyangdipandangtidaksesuaidengannilai-nilaitradisiakanmerekatolak. Padahal, banyak sekali hal-hal baruyang kelihatannya bertentangan dengantradisi kita sendiri sebenarnya membawapotensi kemajuan, misalnya pengambilankeputusandenganvoting(pemungutanGambar 1.15Masyarakat yang terlalu memegangteguh tradisi dan fatalistik akan memperlambat bahkanmenghambat proses perubahan sosial.Sumber: Insight Guides29 PerubahanSosialsuara). Pada awalnya, voting pernah ditabukan dalam demokrasi di Indonesia.Alasannya,kitamemilikitradisiyanglebihbaikdanlebihcocok,yaitumusyawarahuntukmufakat.Sekarang,mekanismeitutelahditerimanamunmasihbanyaklagitradisiyangmenghalangiperubahantersebut.Khususnyawarga masyarakat yang kurang berpendidikan serta memegang teguh tradisi.d. Ketakutan pada PerubahanOrang-orang yang merasakan hidup nyaman pada umumnya memiliki ke-takutan tersembunyi terhadap ide-ide perubahan. Ketika reformasi mulai bergulirdi Indonesia, banyak orang yang hidupnya mapan berusaha melawan gelombangreformasi itu. Orang-orang seperti itu, menganggap perubahan sebagai ancamanterhadap kemapanan hidupnya. Bagi mereka perubahan memiliki kemungkinanburuk, yaitu hilangnya kenyamanan hidup yang selama ini telah dinikmatinya.Kekhawatiran seperti itu dapat dialami perseorangan maupun kelompok.e. Prasangka Buruk terhadap Pengaruh LuarPrasangkaburuktidakpernahdapatdilepaskandalampergaulanantar-masyarakat. Bangsa Barat yang pada umumnya nonmuslim memiliki prasangkaburukterhadaporangArabyangpadaumumnyamuslim.KetikamasihadaUniSovietsebagaipusatideologikomunisdidunia,terjadipulaprasangkaburuk dengan dunia Barat yang kapitalis. Kendala ini lebih bersifat ideologis. DiIndonesia sendiri prasangka buruk antarkelompok sosial(suku, etnis, agama)masih sering terjadi. Apalagi hubungan di antara kedua kelompok masyarakatpernah diwarnai hal-hal yang mengecewakan. Akibatnya, setiap pengaruh darimasyarakat yang pernah merugikannya selalu dicurigai. Sikap seperti ini tidakmenguntungkan bagi perubahan sosial, namun sulit dihindari.f. Nilai-nilai SosialDidalammasyarakatselaluterdapatnilai-nilaisosialyangmenjadidasarhubungan sosial warganya. Ada masyarakat yang memiliki nilai sosial mendukungperubahan, namun ada pula yang justru menghambat. Masyarakat yang me-mandang kehidupan sebagai sesuatu yang tidak berharga, pada mulanya tidakberusaha mengisi hidupnya dengan berbagai karya. Mereka tidak memiliki hasratuntuk memperoleh sesuatu yang lebih dalam hidupnya. Orang yang dianggapbaik menurut nilai sosial adalah mereka yang tidak terlalu mengejar keberhasilan,tidakberambisi,tetapimerasacukupdenganapayangtelahdiperolehnya.Nilai-nilai sosial yang melahirkan sikap seperti itu sesungguhnya menghambatperubahan.30 Sosiologi SMA/MA Kelas XII3. Penolakan dan Penerimaan Perubahan SosialMasyarakat memang selalu berubah dari waktu ke waktu. Namun perubahanitu ternyata tidak semuanya berjalan dengan lancar. Banyak faktor penghambatdi samping pendorongnya. Bahkan, perubahan sosial dapat juga ditolak olehanggota masyarakat. Menurut Spicer (1952), perubahan sosial ditolak apabiladipaksakan pihak lain, tidak dipahami, serta dinilai sebagai ancaman terhadapnilai-nilaipenduduk.Di dalam masyarakat, terdapat sikap senang atau tidak senang terhadapsesuatu.Sikapsepertiinimemengaruhiditerimaatauditolaknyasuatuperubahan. Misalnya, sebuah desa yang diberi penyuluhan mengenai keuntunganmenanam jagung hibrida, mungkin setelah mencobanya akan menolak untukmenanamlagi,karenatepungyangdihasilkankurangenak.Padakeadaanseperti itu, maka penerimaan tidak mungkin dipaksakan. Suatu invensi dapatditerimamasyarakatapabilaterbuktikegunaannya.Contoh,masyarakatkitapada waktu pertama kali diberi saran untuk menggunakan pupuk kimia. Padaawalnya, mereka menolak karena menganggap sebagai pemborosan uang. Akantetapi, setelah terbukti bahwa penggunaan pupuk kimia dapat meningkatkanhasil pertanian, mereka baru mau menggunakannya dan bahkan menjadikannyasuatu kebutuhan pertanian.Suatuperubahandapatditolakkarenatidaksesuaidenganbudayayangberlaku. Ketidaksesuaian itu disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:a. perubahan itu bertentangan dengan pola-pola yang berlaku di masyarakat,b. perubahan itu memerlukan pola baru yang belum ada dalam masyarakat,sertac. beberapa inovasi baru merupakan unsur pengganti, bukan unsur tambahansehingga kurang siap untuk diterima.Alasan lain mengapa perubahan mengalami penolakan adalah adanya risikopada perubahan itu. Risiko itu dapat berupa kesulitan teknis pelaksanaannya,adanyakepentinganpribadiyangdirugikanapabilaterjadiperubahan.Agenperubahansosialjugaberperanterhadapberhasiltidaknyasuatuperubahan.Misalnya, orang yang berpengaruh dan bercitra positif biasanya sukses dalammenyarankanperubahan.Namun,kebanyakanagenperubahanmenemuibanyaktantanganpribadi,mulaidarisekedarcelaansampaiancamanyangmembahayakan.Halinikarena,merekadianggapsebagaioranganehdanmenyimpang dari tatanan yang mapan.31 PerubahanSosialPilih dan kerjakan salah satu tugas di bawah ini, kemudian serahkan kepadaguru untuk dinilai!1. Anda tentu merasakan adanya perubahan di masyarakat tempat tinggalAnda, apabila dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Deskripsikan-lah perubahan-perubahan yang terjadi berserta faktor-faktor yang men-dorongnya!2. Indonesiatelahmengalamiperubahanbesarsejakreformasibergulirtahun 1998. Carilah informasi dari berbagai sumber, dan catatlah semuafaktor yang mendorong perubahan itu! Presentasikan hasil kajian Andadalam diskusi kelas!Kerjakan di buku tugas Anda!Jawablah dengan tepat!1. Jelaskan peranan pendidikan terhadap perubahan sosial!2. SebutkanbeberapanilaisosialdidaerahAndayangmenurutAndamenghambat perubahan sosial!3. Mengapa perubahan sosial mengalami pemolakan oleh warga masya-rakat?4. Berikan contoh poses difusi yang mempengaruhi perubahan sosial!5. Setujukan Anda bahwa konflik dapat mendorong terjadinya perubahansosial? Berikan alasan dan contohnya!Kerjakan di buku tugas Anda!UngkapkantanggapanAndaterhadappernyataanataukasusdibawahini, dengan cara memberi tanda cek () pada kolom S (Setuju), TS (TidakSetuju) atau R (Ragu-ragu)!AktivitasSiswaPelatihanTes Skala Sikap32 Sosiologi SMA/MA Kelas XIINo. PernyataanSTS R1 Saat ini sudah tidak ada lagi masyarakatyangterisolasi sehingga tidak berubah. Sebab, siarantelevisidanradiodapatmenjangkauseluruhdaerah di permukaan bumi. Dengan pengaruhsiaranmediamassa,masyarakatterangsanguntuk berubah.2 Indonesia kaya akan sumber daya alam. Akantetapi,padakenyataannyamasihtertinggalapabila dibandingkan dengan negara-negara laindiAsia.Penyebabnyaadalahnilai-nilaisosialbangsa Indonesia tidak menunjang perubahan.3 Kita harus menyerap semua unsur dari masya-rakat asing. Dengan demikian, perubahan sosialdi negara kita semakin cepat terjadi. Sebaliknya,sikapetnosentrismeyangterlalumengagung-agungkan nilai-nilai tradisi harus kita tinggalkan.4 Kualitas sumber daya manusia Indonesia secaraumum (hingga tahun 2006) masih jauh di bawahnegara-negara tetangga (Malaysia, Singapura)..aktorpenyebabnyaadalahdianaktirikannyabidang pendidikan dalam APBN.5 .aktor yang paling besar pengaruhnya terhadapprosesperubahanadalahperkembanganilmupengetahuan dan teknologi.33 PerubahanSosialRangkuman1. Perubahansosialadalahperubahandalamsegistruktursosialdanhubungan sosial.2. Terdapat dua pemikiran penting untuk menjelaskan hakikat perubahansosial, yaitu teori fungsional dan teori konflik.3. Bentuk-bentuk perubahan sosial dapat dilihat dari tiga sudut pandangm,yaitu:a. evolusi sosial,b. revolusi sosial, danc. agen perubahan (agent of change).4. .aktor-faktor pendorong perubahan sosial antara lain:a. kontak dengan kebudayaan asing,b. penemuan, invensi, dan dasar budaya,c. konflik,d. pendidikan,e. lingkungan fisik,f. perubahan penduduk,g. struktur sosial terbuka,h. sikap dan nilai, dani. kebutuhan yang dianggap perlu.5. .aktor-faktor penghambat perubahan sosial antara lain:a. keterisolasianmasyarakatb. ketertinggnalan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi,c. sikap mengangungkan tradisi,d. ketakutan kepada perubahan,e. prasangka buruk terhadap pengaruh luar, sertaf. nilai-nilai sosial.6. Tidak semua perubahan sosial berjalan dengan lancar. Suatu perubahansosial terkadang ditolak karena tidak sesuai dengan budaya yang berlaku.Ketidaksesuaian itu disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:a. perubahan yang bertentangan dengan pola-pola yang berlaku dimasyarakat,b. perubahanmemerlukanpolayangbaruyangbelumadadalammasyarakat, sertac. beberapa inovasi baru merupakan unsur pengganti, bukan unsurtambahan sehingga kurang siap untuk diterima.34 Sosiologi SMA/MA Kelas XIIPengayaanPENGARUH MEDIA MASSA TERHADAP PERUBAHAN SOSIALKomunikasimassamulaibersifatkomersialsejaktahun1922.Padasaat itu stasiun radio WEA. di New York, Amerika Serikat untuk pertamakalinyamenerimaupahdaripemasangiklan.Sebelumnya,sumberpendapatan stasiun radio adalah dari penjualan pesawat radio atau dibiayaioleh pemerintah. Sejak saat itu, banyak bermunculan stasiun radio denganacara-acarayangdibiayaiolehpemasangiklan.Akibatnya,isidansifatacara cenderung disesuaikan dengan keinginan pemasang iklan atau pe-masangiklancenderungmendukungacarayangpopulerdimasyarakat,tidak peduli apakah isi dan sifat acara itu baik atau buruk. Karena, yangpaling penting bagi pemasang iklan adalah luasnya pendengar atau pemirsa.Semakinluassuatuacaradigemarimasyarakat,berartisemakinbanyakorang mendengarkan iklan yang disiarkan.Sementaraitu,saranakomunikasimassasemakinberkembang.Disamping radio ada pula televisi. Sejak tahun 1960, satelit komunikasi telahmengorbitdanmampumeneruskaninformasiyangdipancarkandaripermukaan bumi. Satelit mampu meneruskan sinyal televisi, radio, telegraf,dan telepon. Sebelumnya, sinyal televisi dan radio hanya dapat diteruskanmelalui kabel atau menara-menara pemancar.Jaringan sistem komunikasi elektronik yang terdiri dari telepon, televisi,dan komputer akan membentuk sistem komunikasi supercepat pada masadepan. Dengan jaringan komunikasi seperti itu, orang dengan sangat mudahdan cepat memperoleh informasi dalam berbagai bentuk dan sumber yangberagam. Berbagai data, suara, dan gambar dapat diperoleh dengan mudahdan cepat untuk kepentingan sehari-hari di rumah, pendidikan, dan bisnis.Misalnya,hanyadengandudukdikamar,kitabisamembacabukuyangada di perpustakaan di seluruh dunia. Itu semua karena adanya internet,suatujaringankomunikasiyangmenghubungkanpuluhanribujaringankecil dan berjuta-juta komputer di seluruh dunia.Kemudahan-kemudahanberkomunikasisepertiyangdigambarkandiatas tidak hanya berdampak terhadap cara berkomunikasi, melainkan jugamemengaruhicarahidup,carabelajar,dancarabekerjamanusia.Sejaktahun 1930-an, para ahli sosiologi telah menyadari bahwa komunikasi massaakan berpengaruh terhadap individu dan masyarakat. Berbagai informasiyangdisiarkansecaramassalmelaluiradio,televisi,ataudimuatdisuratkabar, majalah, dan internet ternyata turut membentuk opini atau pendapatmasyarakatmengenaisesuatu.Contoh,padasaatPerangDuniaII,pro-pagandamelaluimediamassadigunakanuntukmemengaruhipendapat35 PerubahanSosialTokohSumber:www.tokohindonesia.comataucarapandangmasyarakat.Misalnya,propagandayangdilakukanJepang untuk merebut simpati dan dukungan bangsa Indonesia dan bangsa-bangsa lain di Asia. Mereka mempropagandakan terwujudnya Asia TimurRaya, dan menyebut bangsa Jepang sebagai Saudara Tua.Perkembangan selanjutnya, sejak tahun 1960-an dan 1970-an, parapakarmelakukanstudikulturalyangbertujuanuntukmempelajariperankomunikasi dalam proses pembentukan kebudayaan. .okus kajian merekaterutamapadakomunikasimassa.Komunikasimassaternyataturutberperan dalam membentuk kebudayaan.Sumber: The Worldbook Milleniun 2000PRO.. DR. H. MUHAMMAD AMIEN RAIS, MABAPAKRE.ORMASIAmien Rais lahir di Surakarta, 26 April 1944.Setelahmenyelesaianpendidikandasardanlanjutan di Surakarta, Amien Rais melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi. Pada tahun 1968, Beliaululus dari .akultas Sosial Politik Universitas GajahMada; tahun 1974, lulus dari Notre Dame CatholicUniversity, Indiana, USA; tahun 1981, lulus dariAl-AzharUniversity,Kairo,Mesir;tahun1984,lulus dari Chicago University, Chicago, USA; danpada tahun 1989, lulus dari George WashingtonUniversity.Sejak kecil, Amien Rais dilatih hidup berdisiplin oleh ibunya. Baginya,hakikat hidup adalah ibadah agar memperoleh ridha dan ampunan Allah.Beliau membagi kebahagiaan menjadi tiga jenis, yaitu kebahagiaan spiritual,kebahagiaan intelektual, dan kebahagiaan psikologis. Kebahagiaan spiritualdiperolehdengancaramenjalanihidupsesuaidenganajaranagama.Kebahagiaanintelektualdiperolehdengancaramemberikansumbanganpemikiran kepada masyarakat, sedangkan kebahagiaan psikologis dirasakanapabila dapat menolong orang lain.36 Sosiologi SMA/MA Kelas XIISebagaiGuruBesardiUGM,AmienRaismemberikanmatakuliahTeori Revolusi dan Teori Politik. Di samping itu, Beliau juga pernah menjabatsebagai Ketua Umum DPP Muhammadiyah dan Pusat Pengkajian StrategidanKebijakan[PPSK].PPSKmengkajiberbagaipermasalahanyangdihadapibangsaIndonesia.Analisisnyaakuratmengenaiberbagaikecenderunganglobaldibidangsosial-budaya,agama,ekonomi,politikdan iptek serta dampaknya pada bangsa Indonesia. Kegiatan rutin PPSKbersifatakademisdengantemareformasidalambidangpolitik,bidangekonomi, dan bidang hukum.Pada awal bergulirnya reformasi, Amien Rais didaulat berbagai kalanganaktivis sebagai Bapak Reformasi. Beliau ingin sekali melakukan perubahansosial menuju ke arah yang lebih baik bagi Indonesia, diantaranya denganmendirikanPartaiAmanatNasionalbersama-samadenganparatokohreformislainnya.Kepiawaiannyaberpolitik,membuatBeliauberperansangat menonjol dalam kancah politik nasional pada tahun 1999, sehinggaBeliau pernah menjabat menjadi Ketua MPR RI (1999-2004) dan sebagaisalahsatucalonpresidenbersamaSiswonoYudoHusodopadapemilutahun 2004.Sumber:www.tokohindonesia.com37 PerubahanSosialKerjakan di buku tugas Anda!A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!1. Suatu masyarakat dikatakan telah berubah apabila .a. terjadi kemajuan apabila dibandingkan kondisi sebelumnyab. mengalami kemunduran apabila dibandingkan kondisi sebelumnyac. terjadi perkembangan apabila dibandingkan kondisi sebelumnyad. terjadi perubahan struktur sosial secara signifikane. mengalami perluasan wilayah dan pertambahan penduduk2. Dalam hal perubahan sosial, masyarakat desa berbeda dengan masya-rakat kota, karena .a. desa lebih statis, sedangkan kota lebih dinamisb. desa kurang berkembang, sedangkan kota cepat berkembangc. desa lebih dinamis, sedangkan kota lebih statisd. desa cepat berkembang, sedangkan kota kurang berkembange. desakurangmengalamimodenisasi,sedangkankotamengalamimodernisasi3. Penyebablambatnyaperubahansosialdidesaadalahdibawahini,kecuali.a. ketertinggalan pertumbuhan ekonomib. keterisoliran dari masyarakat lainc. kemiskinanpenduduknyad. terlalu memegang teguh tradisie. tidak adanya interaksi dengan orang luar4. Perbedaan antara perubahan sosial (social change) dengan perubahanbudaya (cultural change) adalah .a. perubahanbudayaberkenaandenganstruktursosial,sedangkanperubahan sosial berkaitan dengan unsur-unsur kebudayaanb. perubahansosialberkenaandenganstruktursosial,sedangkanperubahan budaya berkaitan dengan unsur-unsur kebudayaanc. perubahan budaya berkenaan dengan mobilitas sosial, sedangkanperubahan sosial berkaitan dengan unsur-unsur kebudayaand. perubahansosialberkenaandenganunsur-unsurkebudayaan,sedangkan perubahan budaya berhubungan dengan nilai-nilai sosiale. perubahan budaya berkenaan dengan struktur budaya, sedangkanperubahan sosial berkaitandengan struktur sosialUjiKompetensi38 Sosiologi SMA/MA Kelas XII5. Perubahan di bidang kependudukan termasuk dalam lingkup perubahansosial karena .a. peningkatan jumlah penduduk dapat meningkatkan pengangguranb. perpindahanpendudukmenimbulkanpersoalandikotamaupundi desac. jumlah dan komposisi penduduk mempengaruhi struktur sosiald. semakinbanyakpenganggurandapatmeningkatkanangkakejahatane. urbanisasi yang berlebihan membuat suatu desa mengalami ham-batan6. Perubahan budaya tercermin dalam .a. semakin bertambahnya jumlah pendudukb. merosotnya nilai-nilai kekeluargaanc. meningkatnya mobilitas sosiald. bertambahnya kelas-kelas sosial barue. terjadinya arus urbanisasi7. Perubahan sosial menurut pandangan teori konflik .a. di masyarakat senantiasa terdapat unsur-unsur yang memiliki fungsisaling melengkapib. perubahansosialtidakbersifatterus-menerustetapibergantungadanya konflik sosialc. konflik sosial merupakan penyebab terjadinya perubahan sosiald. konflik sosial merupakan akibat terjadinya perubahan sosiale. perubahan sosia selalu menimbulkan konflik sosial8. Perubahan sosial menurut pandangan teori fungsional .a. kelas-kelassosialselaluberkonfliksesuaidenganfungsidankedudukannyab. perubahan sosial berfungsi untuk memperbaharui struktur masyara-katc. perubahan sosial dianggap mengacaukan keseimbangan masyara-katd. perubahan sosial mengacaukan fungsi-fungsi dalam masyarakate. hanya perubahan sosial yang positif saja yang diintegrasikan dalammasyarakat9. Orangatausekelompokorangyangmenjadipenggerakperubahandisebut .a. provokatorperubahanb. mediator perubahanc. inspirator perubahand. teladan perubahane. agen perubahan39 PerubahanSosial10. Hukum Tiga Jenjang dalam perubahan sosial dikemukakan oleh .a. Auguste Comteb. Herbert Spencerc. Lewis Henry Morgand. Karl Marxe. Charles Darwin11. Konsep dasar perubahan sosial secara evolusioner adalah .a. perubahan sosial berlangsung bertingkat-tingkatb. masyarakatberubahsecarabertahap,sedikit-demisedikitdalamwaktu lamac. setelah satu tahap dilalui perubahan berlanjut ke tahap berikutnyad. tahapakhirperubahansosialadalahtercapainyakesempurnaanmasyarakate. setelah mencapai tahap akhir, maka masyarakat akan tenggelamdalam sejarah12. Ukuran terpenting dalam revolusi sosial adalah .a. cepatnya perubahanb. relativitas waktu yang dibutuhkanc. mendasarnya sendi-sendi kehidupan yang berubahd. luasnya ruang lingup perubahane. luasnya penyebaran pengaruh perubahan13. PeristiwayangmenjadimomentumrevolusikemerdekaanRepubikIndonesia adalah .a. kekosongan kekuasaan akibat kekalahan Belanda terhadap Jepangb. kekosongankekuasaanakibatkekalahanJepangdalamPerangDunia IIc. bersatunyapejuangdariSabangsampaiMeraukedalammeng-hadapi penjajahd. hancurnya Nagasaki dan Hiroshima akibat dijatuhi bom atom olehAmerikae. kesigapan Ir. Soekarna dan Moh. Hatta dalam mencari waktu untukmembacakanproklamasi14. Pernyataan yang paling tepat mengenai gerakan sosialadalah .a. gerakan sosial selalu mengakibatkan hal-hal yang tidak diharapkanb. banyaknyakorbanyangberjatuhanmembuatgerakansosialdianggapmenyimpangc. gerakan sosial merupakan perilaku kolektif yang menyimpang daritatanan sosiald.