Kata-kata cantik identik dengan perempuan. Mereka selalu ingin

dibilang cantik. Karena mayoritas perempuan harus tampil cantik.

Kenapa demikian? Karena Allah juga menyukai kecantikan dan membenci

keburukan.

“Sesungguhnya Allah itu indah dan mencintai yang indah, murah hati dan

menyukai kemurahatian, menyukai akhlak yang luhur dan membenci

akhlak yang rendah.” (HR. Al-Baihaqi)

Kecantikan dalam pandangan Islam

Banyak orang yang salah mengartikan kata cantik. Mereka beranggapan cewek cantik itu adalah cewek yang punya body sexy, wajah cantik, rambut panjang, kulit mulus, dsb. Kalau setiap orang mengartikan demikian, berarti setiap orang juga memiliki definisi dan pendapat yang berbeda juga. Dan cenderung menimbulkan pendapat yang subyektif. Islam memandang kecantikan itu berdasakan pada dua unsur jasmani dan rohani

Tapi apa sebenarnya arti cantik itu?

Dalam kehidupan manusia, kecantikan memainkan peran yg

sangat besar. Manusia adalah satu-satunya makhluk ciptaan Allah Ta’ala dimuka bumi yg diberi kemampuan untuk merasakan, menguasai, dan menikmati kecantikan. Kecantikan

dan ketampanan tidak hanya terletak pada bagian yg tampak saja, tapi juga

mencakup bagian-bagian yg tdk tampak oleh kasadmata, yaitu

berbagai hal yg bersemayam di dalam hati, berupa perasaan-perasaan

dan aura-aura yg memantul di raut wajah, laksana cahaya yg memantul

di cermin atau sinar matahari yg memantul di atas permukaan air.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa kecantikan atau keindahan

bukan hanya terletak pada bagian yg terlihat oleh mata saja.

Sebab, terkadang dibalik pemandangan yg indah tersembunyi

berita buruk. Kecantikan atau keindahan juga bukan apa-apa

yg kita rasakan ketika berhadapan dgn sesuatu atau seseorang

saja. Sebab, terkadang pemandangan pertama justru membuat

kita tidak suka.