Kebutuhan Dasar Manusia Dalam Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Materi 28042014
kebutuhan nutrisi
-
Upload
tirta-marta -
Category
Documents
-
view
26 -
download
1
Transcript of kebutuhan nutrisi
KEBUTUHAN NUTRISI
LENA ATOY
Nutrisi adalah zat-zat gizi dan zat lain yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit, termasuk keseluruhan proses dalam tubuh manusia untuk menerima makanan atau bahan-bahan dari lingkungan hidupnya dan menggunakan bahan-bahan tersebut untuk aktivitas penting dalam tubuhnya serta mengeluarkan sisanya.
Status nutrisi:1.Keseimbagan energiEnergi adalah kekuatan untuk bekerja. Manusia
membutuhnkan energi untuk terus menerus berhubungan dengan lingkunganya.
Keseimbangan energi = pemasukan energi – pengeluaran energiAtau Pememasukan = total pengeluaran energi (panas + kerja + energi yang disimpan)
a. Pemasukan energiPemasukan energi adalah energi yang dihasilkan selama
oksidasi makanan. Makanan merupakan sumber dana utama manusia.
b. Pengeluaran energiPengeluaran energi adalah energi yang digunakan oleh
tubuh untuk men support jaringan dan fungsi-fungsi organ tubuh. Cadangan energi tubuh berbentuk senyawa fosfot adenosin triphosfat (ATP).
Ketika makanan tidal tersedia maka akan terjadi pemecahan glikogen yang merupakancadangan karbohidrat yang disimpan dalam hati dan jaringan otot
Kebutuhan energi seseorang ditentukan oleh basal metabolism rate (BMR)
Energi untuk aktivitas
• Istirahat =30kal/jam• Duduk =40 kal/jam• Berdiri =60 kal/jam• Menjhit =70 kal/jam• Mencuci piring = 130-170 kal/jam• Melukis = 400kal/jam
c. Basal metabolisme rate (BMR)BMR adalah energi yang digunakan tubuh pada saat istirahat yaitu
untuk kegiatan fungsi tubuh seperti pengerakan jantung, pernapasan, peristaltik usus, kegiatan kelenjar-kelenjar tubuh.
Kebutuhan kalori basal dipengaruhi oleh:1. UsiaPada usia 0-10 tahun kebutuhan metabolisme basal bertambah
dengan cepat, hal ini berhubungan dengan faktor pertumbuhan. Setelah usia 20 tahun lebih konstan.
2. Jenis kelaminKebutuhan metabolisme basal laki-laki lebih besar dari pada wanita.
Pada laki-laki kebutuhan BMR 1,0 kkal/kg BB/jam sedangkan wanita 0.9 kkal/kkg BB//jam
3. Tinggi dan berat badanTinggi dan berat badan berpengaruh terhadap luas permukaan tubuh. Makin luas pengeluaran panas akan lebih banyak sehingga kebutuhan basal metabolisme lebih berat.4. Kelainan endokrinHermon tiroksin berpengaruh terhadap metabolisme, peningkatan tiroksin misalnya pada hipertiroid akan meningkatkan basal metabolisme sedangkan penurunan kadar tirosin akan menurunkan metabolisme.5. Suhu lingkunganSuhu lingkungan lebih dingin akan meningkatkan metabolisme untuk menyesuaikan diri, tubuh harus lebih banyak memproduksi panas.
6. Keadaan sakitPada oorang sakit suhu tubuh meningkat. Peningkatan suhu tersebut akan mempercepat reaksi kimia, dimana peningkatan 1 derajat celcius akan meningkatkan BMR sebanyak 14%.7. Keadaan hamilKonsumsi oksigen pada orang hamil meningkatkan untuk memenuhi kebutuhan dan pertumbuhan janinn, sehingga metabolisme juga akan meningkat.8. Keadaan stres dan keteganganKeadaan stres dan ketegangan akan merangsang produksi katekolamin yang mempunyai efek peningkatan merabolisme
Karakteristik status nutrisi ditentukan dengan adanya:1.Body massa index (BMI)Merupakan ukuran dari gambaran berat badan seseorang dengan tinggi badan. BMI dihubungkan dengan total lemak dalam tubuh dan sebagai panduan untuk mengkaji kelebihan berat badan (over weight) dan obesitas.Rumus Bmi diperhitungkan:BB (kg) atau BB(pon)×704,5TB (M) TB (inci)2
2. Ideal body weighht (IBW)Merupakan perhitungan berat badan optimal dalam fungsi tubuh
yang sehat. Berat badan ideal adalah jumlah tinggi dalam sentimeter dikurangi dengan 100 dan dikurangi 10% dari jumlah itu.
Kegiatan yang membutuhkan energi, antara lain:1. Vital kehidupan, pernapasan, sirkulasi darah, suhu tubuh dan
lain-lain2. Kegiatan mekanik oleh otot3. Aktivitas otot dan saraf4. Energi kimia untuk membangun jaringan, enzim dan hormon5. Sekresi cairan pencernaan6. Absorpsi zat-zat gizi di saluran pencernaan7. Pengeluaran hasil metabolisme
Faktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan energi:
1. Peningkatan basal metabilisme rate2. Aktivitas tubuh3. Faktor usia4. Suhu lingkungan5. Penyakit atau status kesehatan
1.Absorpsi zat-zat gizi di saluran pencernaan2.Pengeluaran hasil metabolismeFaktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan
energi:1.Peningkatan basal metabilisme rate2.Aktivitas tubuh3.Faktor usia4.Suhu lingkungan5.Penyakit atau status kesehatan
Elemen nutrien/zat gizi terdiri dari1. Karbohidrat2. Protein3. Lemak4. Vitamin5. Mineral6. AirKarbohidrat,lemak dan protein disebut energi nutrisi karena
merupakan sumber energi dari makanan sedangkan vitamin, mineral dan air merupakan subtansi penting untuk membangun, mempertahankan dan mengatur metabolisme jaringan tubuh.
Fungsi zat gizi:1. Sebagai penghasil energi bagi fungsi organ,gerakan dan kerja
fisik2. Sebagai bahan dasar untuk pembentukan dan perbaikan
jaringan3. Sebagai pelindung dan pengatur
• Tugas : mambuat makalah tentang 1. Karbohidrat2. Protein3. Lemak4. Vitamin5. Mineral6. AirFungsi,sumber bahan makanan, proses
metabolisme
KARBOHIDRATKarbohidrat merupakan sumber energi utama. Hampir 80% energi dihasilkan dari
karbohidrat. Glokigen adalah sintesis dari glukosa, pemecahan energi selama masa istirahat/puasa. Kelebihan energi karbohidrat berbentuk asam lemak.
1. Jenis karbohidratBerdasarkan susunan kimianya karbohidrat digolongkan menjadi tiga yaitu:a. MonosakaridaMerupakan jenis karbohidrat yang paling sederhana dan merupakan molekul yang paling
kecil.b. DisakaridaJenis disakarida adalah sukrosa, maltosa dan laktosa. Sukrosa dan maltosa banyak pada
makan nabati, sedangkan laktosa yaitu jjenis gu;a dalam air susu baik susu ibu maupun susu hewan.
c. PolisakaridaMerupakan gabungan dari beberapa molekul menosakarida. Jenis polisakarida adalah zat
pati, glikogen dan selulosa.2. Fungsi karbohidrata. Sumber ennergi yang murahb. Sumber energi utama bagi otak dan sarafc. Membuat cadangan tenaga tubuhd. Pengaturan metabolisme lemake. Untuk efisien penggunaan proteinf. Memberikan rasa kenyang
3.Sumber karbohidratSumber karbohidrat umunya adalah makanan pokok, umunya berasal dari tumbuh-
tumbuhan seperti beras, jagung, kacang, sagu, singkong dll. Sedangkan pada karbohidrat hewani berbentuk glikogen.
4.Metabolisme karbohidratProses dari makanan sampai dapat digunakan oleh tubuh melalui pencernaan, absorpsi
dan metabolisme.Pencernaan adalah memecahkan makanan menjagi bagian yang lebih kecil dan dapat
diabsorsikan melalui cairan tubuh. Ada 4 tipe produk sekresi yang dapat membantu pencernaan yaitu enzim yang spesifik, Hcl, mukus, air dan elektrolit
Zat gizi yang diabsorsi oleh seluruh usus kecil dan bagian proksimal usus besar metabolisme karbohidrat mengandung tiga proses:
a.perubahan dari katabolisme glikogen menjadi glukosa, karbon dioksida dan air disebut glikogenolisis.
b.Perubahan dari anabolisme glukosa menjadi gliikogen disebut glikogenesisc.Perubahan dari asam amino dan gliserol menjadi glukosa disebtu glukoneogenesis5.Masalah-masalah yang terkait dengan karbohidratPenyakit kurang kalori dan protein (KKP) atau protein energi malnutrisi (PEM) dan
penyakit kegemukan karena ketidakseimbangan antara asupan dan energi yang dibutuhkan penyakit akibat gangguan metabolisme karbohidrat tampak pada diabetes mellitus.
Asuhan keperawatan1. Riwayat keperawatan dan dieta. Anggaran makan, makan kesukaan, waktu makanb. Apakah ada diet yang dilakukan secara khusus?c. Adakah penurunan dan peningkatan berat badan dan
berapa lama periode waktunya/d. Adakah status fisik pasien yang dapat meningkatkan
diet seperti luka bakar dan demam?e. Adakah toleransi makan/minum tertentu?
2. Faktor yang memengaruhi dieta. Satus kesehatanb. Kultur dan kepercayaanc. Status sosial ekonomid. Faktor pisikologise. Informasi yang salah tentang makanan dan cara berdiet3. Pemeriksaan fisika. Keadaan fisik, apatis, dan lesub. Berat badan, obesitas, kurus c. Otot: flaksia/lemah, tonus kurang, tenderness tidak
mampu bekerja.d. Sistem saraf: binggung, rasa terbakar, paresthesia,
reflex menurun
e. Fungsi gastrointestinal: anoreksia, konstipasi, diare, flatulensi, pembesaran liver/lien
f. kardiovaskuler: denyut nadi lebih dari 100 kali/menit, irama abnormal, tekanan darah rendah/tinggi.
g. rambut: kusam, kering, pudar, kemerahan, tipis, pecah/patah.
h. Kulit: kering, pucat, iritasi, petekie, lemak disubkutan tidak ada.
e.bibir: kering, pecah-pecah, bengkak, lesi, stomatitis, membran mukosa pucat.
j. gusi:pendarahan, peradangan.k. lidah: edema, hiperemisl. gigi: karies, nyeri, kotorm. mata: konjutifa pucat, kering, eksotalmus,
tanda2 infeksin. kuku: mudah patah
o: pengukuran antropometrik• Berat badan ideal• Lingkar pergelangan tangan• Lingkar lengan atas (MAC)Nilai normal: wanita : 28,5 cm pria: 28,3• Lipatan kulit pada otot trisepNilai normal: wanita: 16,5-18 cm, pria: 12,5-16,5
cm
4. Laboratorium a. Albumin (N: 4-5,5 mg/100ml)b.Transferin (N: 170-25 mg/100ml)c. Hb (N: 12 mg %)d.BUN (N: 10-2- mg/100 ml)e.Ekskresi kreatini untuk 24 jam
Kasifikasi data
• data obyektif : data yang didapatkan setelah pengkajian
• Data subyektif : data yang dikeluhkan pada saat pengkajian
Analisa data
Diagnosa keperawatan yang berhubungan dengan gg nutrisi
1. GG pemasukkan nutrisi sehubungan dengan A. Menurunnya kemampuan mengunyah dan
menelanB. Proses implamasi dalam mulutC. adanya rangsangan mual/muntah
2. NUTRISI KURANG DARI KEBUTUHAN Sehubungan dengan
A. Intake makanan yang kurangB. Perubahan hormonalC. Menurunya absorsi makanan terutama
akibat radang D. Kurangnya pengetahuan dalam
pemilihan ,pengolahan makanan
3. Nutrisi lebih dari kebutuhan sehubungan dengan
A. Intake makanan yang berlebihanB. Perubahan hormonalC. Kurang aktifitasD. Faktor psikologis terhadap stress
Perencanaan umum1. Klien membentuk kebiasaan makan yang
seimbang2. Jelaskan terapi diet3. Bantu kien untuk makan , berikan dorongan
klien untuk makan sendiri4. Bantu klien memilih makanan yang sehat
sesuai dengan penghasilannya5. Berikan informasi tentang program yang ada
di masyarakat
7. Beri informasi tentang metode alternatif pemberian makanan melalui NGT
8. Monitor pemasukan nutrisi dan cairan ,kebutuhan kalori setiap hari , BB dan pengukuran antropometri
Perencanaan sesuai Diagnosa
1. Gg pemasukan nutrisi Bantu individu memberi makan Secara bertahap memberikan makan dengan
cairan Membantu mengatur posisi pasien saat
makan Berikan makan porsi kecil dan sering
2. Nutrisi kurang dari kebutuhan Berikan makan TKTP Berikan HE tentang bahan makanan dan
pengolahan makan yang benar Kolaborasi tentang pemberian vitamin
3. Nutrisi lebih dari kebutuhan Berikan terapi Diit HE tentang aktifitas
Pemasangan NGTPengertian : Pemasangan selang plastik lunak melalui nasofaring
klien ke dalam lambung