KEANEKARAGAMAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA PADA ...
Transcript of KEANEKARAGAMAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA PADA ...
KEANEKARAGAMAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA PADA TEGAKAN KARET DAN TEGAKAN SAWIT
DI EKOSISTEM LAHAN GAMBUT Desa Telaga Suka Kecamatan Panai Tengah
Kabupaten Labuhan Batu
SKRIPSI
Oleh:
ANDRIANUS SIMON SIBARANI071202025
PROGRAM STUDI KEHUTANANFAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA2011
Universitas Sumatera Utara
KEANEKARAGAMAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA PADA TEGAKAN KARET DAN TEGAKAN SAWIT
DI EKOSISTEM LAHAN GAMBUT Desa Telaga Suka Kecamatan Panai Tengah
Kabupaten Labuhan Batu
SKRIPSI
Oleh :
ANDRIANUS SIMON SIBARANI071202025/BUDIDAYA HUTAN
Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Kehutanan di Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara
PROGRAM STUDI KEHUTANANFAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA2011
Universitas Sumatera Utara
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Penelitian : Keanekaragaman Fungi Mikoriza Arbuskula pada Tegakan Karet dan Tegakan Sawit di Ekosistem Lahan Gambut Desa Telaga Suka Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu
Nama Mahasiswa : Andrianus Simon Sibarani
NIM : 071202025
Program Studi : Budidaya Hutan
Disetujui oleh :Komisi Pembimbing
Dr. Deni Elfiati, SP, MP Dr. Delvian, SP, MP Ketua Anggota
Mengetahui,
Siti Latifah, S.Hut., M.Si., Ph.DKetua Program Studi Kehutanan
Universitas Sumatera Utara
i
ABSTRACT
ANDRIANUS SIMON SIBARANI: Diversity of Arbuscula Mycorrhiza Fungi in Rubber Stands and Oil Palm Stands in Peatland Ecosystems in Desa Telaga Suka, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu, supervisied by DENI ELFIATI and DELVIAN.
Peatland rehabilitation can applied with mycorrhyza, if data and isolate of mycorrhyza in that peatland have been knowed. For that a study have been conducted to determine the diversity and density of spores of Arbuscula Mycorrhiza Fungi (AMF) in rubber stands and oil palm stands in peatland ecosystems in Desa Telaga Suka, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu. Observations and analysis performed in Laboratorium Biologi Tanah, Fakultas Pertanian while trapping of AMF conducted in Rumah Kaca, Fakultas Pertanian. The observations parameters used were spore density, degree of root colonization, and the identification of spores type.
Results showed that the average density of AMF spore isolation resultsfrom the field, in rubber stands 25/10 gr of soils, and in oil palm stands 37/10 gr of soils. The average density of AMF spores trapping method results in rubberstands 161/10 gr of soils and in oil palm stands 242/10 gr of soils. FMA typecontained in the study site is the type of Glomus spp. and Acaulospora spp.. The average colonization of roots in both stands is low.
Key words: AMF, Peatland, Spore,Oil Palm, Rubber
Universitas Sumatera Utara
ii
ABSTRAK
ANDRIANUS SIMON SIBARANI: Keanekaragaman Fungi Mikoriza Arbuskula pada Tegakan Karet dan Tegakan Sawit di Ekosistem Lahan Gambut Desa Telaga Suka, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu, dibimbing oleh DENI ELFIATI dan DELVIAN.
Rehabilitasi lahan gambut dapat diterapkan dengan aplikasi mikoriza, apabila telah didapat data isolat mikoriza pada lahan tersebut. Untuk itu suatu penelitian telah dilakukan untuk mengetahui keanekaragaman dan kepadatan spora Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) pada tegakan karet dan tegakan sawit di ekosistem lahan gambut Desa Telaga Suka, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu. Pengamatan dan analisis dilakukan di Laboratorium Biologi Tanah Fakultas Pertanian, sedangkan pemerangkapan dilakukan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian. Parameter pengamatan yang digunakan adalah kepadatan spora, derajat kolonisasi akar, dan identifikasi tipe spora.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kepadatan spora FMA hasil isolasi dari lapangan pada tegakan karet 25/10 gr tanah, dan pada tegakan sawit sebesar 37/10 gr tanah. Hasil pemerangkapan mengalami peningkatan hingga 600%, dimana pada tegakan karet 161/10 gr tanah, dan pada tegakan sawit sebesar 242/10 gr tanah. Tipe FMA yang didapat adalah tipe Glomus spp. dan tipe Acaulospora spp.. Rata-rata kolonisasi akar tergolong rendah.
Kata kunci : FMA, Gambut, Spora. Sawit, Karet
Universitas Sumatera Utara
iii
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Balam pada tanggal 19 Juni1989, dari pasangan
Bistok Sibarani dan Tiaman Sitorus. Penulis merupakan anak kedua dari lima
bersaudara.
Penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar (SD) di SD Negeri
175806 Sibarani Nasampulu, Laguboti pada tahun 2001 dan melanjutkan
pendidikan di SMP Negri 1 Laguboti hingga lulus pada tahun 2004. Kemudian
melanjutkan pendidikan di SMK Negri 1 Balige dan lulus pada tahun 2007.
Tahun 2007, penulis diterima di Fakultas Pertanian , Universitas Sumatera
Utara, melalui jalur ujian tertulis Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru. Penulis
memilih minat Budidaya Hutan, Program Studi Kehutanan.
Dalam menyelesaikan kegiatan akademik, pada tahun 2009 mengikuti
kegiatan Praktik Pengenalan dan Pengelolaan Hutan (P3H) di hutan dataran
rendah Aras Napal dan hutan mangrove Pulau Sembilan, Kabupaten Langkat.
Tahun ajaran 2008/2009 penulis menjadi asisten mata kuliah Silvikultur . Tahun
Ajaran 2010/2011 penulis menjadi asisten lapangan Praktik Pengenalan
Ekosistem Hutan (PEH) di hutan dataran tinggi Gunung Sinabung dan Deleng
Lancuk, Kabupaten Karo dan asisten mata kuliah Hidrologi Hutan. Penulis
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT. Austral Byna-DPH, Camp
Sikuy KM.27-Muara Teweh dari tanggal 20 Januari sampai dengan 20 Februari
2011.
Universitas Sumatera Utara
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat
dan kasih-Nya kepada penulis, seingga dapat menyelesaikan skripsi yang
berjudul “Keanekaragaman Fungi Mikoriza Arbuskula pada Tegakan Karet dan
Tegakan Sawit di Ekosistem Lahan Gambut Desa Telaga Suka, Kecamatan Panai
Tengah, Kabupaten Labuhan Batu”.
Pada kesempatan ini penulis menghaturkan pernyataan terima kasih
sebesar-besarnya kepada orang tua penulis yang telah memberikan dukungan
kasih sayang, membesarkan, memelihara, dan mendidik penulis selama ini.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dr. Deni Elfiati, SP., MP.
selaku ketua komisi pembimbing dan Dr. Delvian, SP, MP. selaku anggota komisi
pembimbing yang telah membimbing penuh dan mengarahkan penulis dalam
pelaksanaan penelitian hingga penyusunan skripsi ini. Kepada Gaja Sibarani
beserta keluarga, penulis mengucapkan terima kasih atas dukungannya terhadap
studi penulis.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua staf pengajar dan
pegawai di Program Studi Kehutanan. Kepada Musa Hutapea, Ronald P.
Marpaung, Fehni Al asy’ari Harahap, dan Juneith O.S. Nadeak yang telah
membantu dalam pelaksanaan penelitian, serta semua rekan mahasiswa yang tak
dapat disebutkan satu per satu di sini yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat.
Universitas Sumatera Utara
v
DAFTAR ISI
ABSTRACT ................................................................................................. iABSTRAK ................................................................................................... iiRIWAYAT HIDUP ...................................................................................... iiiKATA PENGANTAR .................................................................................. vDAFTAR TABEL ........................................................................................ viDAFTAR GAMBAR.................................................................................... viiDAFTAR LAMPIRAN................................................................................. viiiPENDAHULUAN Latar Belakang ............................................................................................. 1Tujuan Penelitian ......................................................................................... 3Kegunaan Penelitian .................................................................................... 3TINJAUAN PUSTAKA
Kondisi Lahan Gambut .......................................................................... 4Tanah Gambut dan Permasalahannya..................................................... 5Mikoriza ................................................................................................ 6Klasifikasi Fungi Mikoriza Arbuskula.................................................... 7Struktur Umum Fungi Mikoriza Arbuskula ............................................ 9Distribusi dan Ekologi Fungi Mikoriza Arbuskula.................................. 11Hasil Penelitian Keanekaragaman FMA pada Lahan Gambut................. 11
BAHAN DAN METODEWaktu dan Tempat ....................................................................................... 14Bahan dan Alat ............................................................................................ 14Metode Penelitian ......................................................................................... 15
1. Pembuatan Petak ................................................................................... 152. Pengambilan Contoh Tanah ................................................................... 153. Pengambilan Sampel Akar..................................................................... 154. Ekstraksi dan Identifikasi Spora Fungi Mikoriza Arbuskula................... 165. Kolonisasi FMA pada Akar Tanaman Sampel....................................... 176. Pemerangkapan (Trapping Culture) ....................................................... 187. Pengamatan ........................................................................................... 18
HASIL DAN PEMBAHASANKondisi Fisik dan Kimia Tanah.............................................................. 19Kepadatan Spora Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) .............................. 20Persentase Kolonisasi Akar .................................................................... 24Tipe dan Karakteristik Spora FMA Hasil Pengamatan............................ 27
KESIMPULAN DAN SARANKesimpulan............................................................................................ 28Saran...................................................................................................... 28
DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
vi
DAFTAR TABEL
No. Hal.1. Perkiraan luas lahan gambut di Indonesia menurut beberapa sumber. 12. Hasil analisis tanah lokasi penelitian.................................................... 193. Tipe spora FMA dan karakteristik........................................................ 284. Tipe-tipe spora dengan tegakan yang ada…………………………… 39
Universitas Sumatera Utara
vii
DAFTAR GAMBAR
No. Hal.
1. Phylogeny perkembangan dan taksonomi ordo Glomales…………… 8
2 Ilustrasi petak contoh pengambilan sampel tanah……………………. 15
3. Jumlah spora FMA hasil pengamatan lapangan……………………… 21
4. Perbandingan jumlah spora FMA hasil isolasi dari lapangan dan hasil pemerangkapan ……………………………………………………….
23
5. Persentase kolonisasi akar oleh FMA………………………………… 24
6. Akar anakan sampel pada tegakan karet yang terinfeksi oleh hifa FMA…………………………………………………………………...
26
7. Akar anakan pada tegakan sawityang terinfeksi oleh hifa FMA…………………………………………………………………...
26
8. Akar anakan sampel yang tidak terinfeksi oleh hifa FMA…………… 27
Universitas Sumatera Utara
viii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Kriteria Persentase Kolonisasi Akar menurut Setiadi et al.(1992)2. Hasil Analisis Tanah Lokasi Penelitian3. Kriteria Penilaian Sifat Kimia Tanah Staf Pusat Penelitian Tanah-
Bogor (1983) dan BPP-Medan (1982).
Universitas Sumatera Utara