KATA PENGANTAR - blitarkab.go.id · Maksud dan Tujuan 6 1.4. Sistimatika Penulisan 7 BAB II :...

23
RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017 1 KATA PENGANTAR Atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya semata kepada kita semua, sehingga Rencana Kerja ( Renja ) SKPD tahun 2017 Instansi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar dapat terselesaikan. Renja SKPD ini adalah merupakan penjabaran dari Program-program yang ada di Renstra SKPD tahun 2016-2021. Renja SKPD merupakan pelaksanaan Renstra SKPD dalam jangka pendek ( 1 Tahun ), untuk menselaraskan dan mensinkronisasikan rencana kerja SKPD 2017 dengan Renstra SKPD 2016-2021. Adapun tujuan penyusunan Renja SKPD adalah untuk mensinkronkan program/kegiatan SKPD tahun 2017 dengan Renstra SKPD 2016-2021, sehingga program/kegiatan SKPD yang dilaksanakan pada tahun 2017 ini tidak akan menyimpang dari Renstra SKPD. Akhirnya Kami berharap semoga Laporan ini nantinya dapat menunjang dalam segala kegiatan pemerintahan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar. Blitar, Januari 2017 KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BLITAR Ir. M. KRISNA TRIATMANTO, M.Si Pembina Utama Muda NIP. 19651204 199003 1 008

Transcript of KATA PENGANTAR - blitarkab.go.id · Maksud dan Tujuan 6 1.4. Sistimatika Penulisan 7 BAB II :...

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

1

KATA PENGANTAR

Atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya semata kepada kita semua, sehingga

Rencana Kerja ( Renja ) SKPD tahun 2017 Instansi Dinas Lingkungan Hidup

Kabupaten Blitar dapat terselesaikan.

Renja SKPD ini adalah merupakan penjabaran dari Program-program yang

ada di Renstra SKPD tahun 2016-2021. Renja SKPD merupakan pelaksanaan

Renstra SKPD dalam jangka pendek ( 1 Tahun ), untuk menselaraskan dan

mensinkronisasikan rencana kerja SKPD 2017 dengan Renstra SKPD 2016-2021.

Adapun tujuan penyusunan Renja SKPD adalah untuk mensinkronkan

program/kegiatan SKPD tahun 2017 dengan Renstra SKPD 2016-2021, sehingga

program/kegiatan SKPD yang dilaksanakan pada tahun 2017 ini tidak akan

menyimpang dari Renstra SKPD.

Akhirnya Kami berharap semoga Laporan ini nantinya dapat menunjang

dalam segala kegiatan pemerintahan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar.

Blitar, Januari 2017

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BLITAR

Ir. M. KRISNA TRIATMANTO, M.Si Pembina Utama Muda

NIP. 19651204 199003 1 008

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

2

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang 1

1.2. Landasan Hukum 4

1.3. Maksud dan Tujuan 6

1.4. Sistimatika Penulisan 7

BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU 8

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan capaian

Renstra SKPD

8

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD 10

2.3. Isu-isu penting penyelenggaraan tupoksi SKPD 11

2.4. Penelahaan Usulan Program dan Kegiatan 12

Masyarakat

BAB III : TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN 13

3.1. Telaah terhadap Kebijakan Nasional 13

3.2.

3.3.

Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

Program dan Kegiatan

14

14

BAB IV : PENUTUP 16

LAMPIRAN :

Tabel 1 : TUJUAN DAN SASARAN/RENCANA STRATEJIK TAHUN 2016 S/D 2021

Tabel 2 : TABEL RENJA SKPD TAHUN 2017

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

3

B A B I

P E N D A H U L U A N

1.1. Latar Belakang

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, tata cara, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah, Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) menyusun

Rencana Kerja (Renja) yang mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan

daerah (RKPD), Rencana Strategis (Renstra SKPD), Hasil evaluasi pelaksanaan

program dan kegiatan periode sebelumnya, masalah yang dihadapi dan usulan

program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat. Renja SKPD memuat

kebijakan, Program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan

langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong

partisipasi masyarakat.

Dokumen Renja akan dijadikan sebagai acuan oleh Dinas dalam

melakukan kegiatan-kegiatan pada tahun 2017. Disamping itu Renja Dinas

Lingkungan Hidup harus terintegrasi dengan prioritas dan focus pembangunan

Daerah pada tahun 2017, bersinergi dengan prioritas pembangunan nasional

dan Propinsi Jawa Timur, serta harus menjadikan Standar Pelayanan

Minimal(SPM) sebagai acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan di

lingkup Dinas Lingkungan Hidup

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar dibentuk berdasarkan

Peraturan Bupati Blitar Nomor 59 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Uraian Tugas, dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup

Kabupaten Blitar.

Dinas Lingkungan Hidup ( DLH ) merupakan unsur pelaksana urusan

pemerintahan daerah di bidang tata lingkungan, urusan pemerintahan daerah di

bidang pengawasan dan pengendalian dampak lingkungan, urusan

pemerintahan daerah di bidang konservasi dan kemitraan lingkungan, dan

urusan pemerintahan daerah di bidang kebersihan dan pertamanan serta tugas

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

4

pembantuan. Dinas Lingkungan Hidup dipimpin oleh Kepala Dinas yang

berkedudukan dibawah dan dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui

Sekretaris Daerah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup mempunyai tugas membantu Bupati

memimpin dan melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan

Daerah di bidang Tata lingkungan, pengawasan dan pengendalian dampak

lingkungan, konservasi dan kemitraan lingkungan, serta kebersihan dan

pertamanan serta tugas pembantuan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dalam melaksanakan tugas

sebagaimana tersebut di atas mempunyai fungsi :

a. Menetapkan kebijakan strategis pembangunan berkelanjutan berwawasan

lingkungan;

b. Menetapkan kebijakan teknis di bidang lingkungan hidup;

c. Mengkoordinasikan penyelenggaraan pengendalian, konservasi, pemantauan

dan pengawasan serta penataan lingkungan hidup;

d. Mengkoordinasikan pelaksanaan pembinaan, pengawasan, pengendalian

serta evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan bidang lingkungan hidup;

e. Memimpin pengkoordinasian, integrasi dan sinkronisasi kegiatan bidang

lingkungan hidup di lingkungan Pemerintah Daerah;

f. Memimpin pembinaan dan pelaksanaan kerjasama bidang lingkungan hidup

dengan masyarakat, lembaga pemerintah dan lembaga lainnya;

g. Memimpin penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di

bidang lingkungan hidup;

h. Memimpin penyelenggaraan pengelolaan kebersihan, persampahan, limbah,

pertamanan dan ruang terbuka hijau;

i. Memimpin penyelenggaraan urusan kesekretariatan pada Dinas Lingkungan

Hidup;

j. Memimpin pembinaan UPTD;

k. Melaksanakan peraturan perundang-undangan bidang lingkungan hidup;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan

peraturan perundang-undangan.

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

5

STRUKTUR DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BLITAR

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

6

1.2. Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja SKPD Dinas Lingkungan

Hidup Kabupaten Blitar adalah :

1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah

Kabupaten/ Kotamadya dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965

(Lembaran Negara Tahun 1965 Nomor 19 Tambahan Lembaran Negara

Nomor 2730);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4421);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4438)

5. Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

6. Undang–Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725);

7. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011, tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5234);

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

7

8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005

Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4578);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

No. 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia N0. 4817);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang

Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4833);

13. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 20105-2019; 14. Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,

terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011

tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,

Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

8

Perencanaan Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2010 Nomor 517);

15. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 3 Tahun 2014 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Timur

2014-2019;

16. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 24 Tahun 2008 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Blitar Tahun

2005 – 2025;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 5 Tahun 2009 tentang Rencana

Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Blitar Tahun 2008 – 2028

18. Peratuan Bupati Blitar Nomor 46 Tahun 2011 tentang Penjabaran Tugas

dan Fungsi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bliar

19. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 10 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah

20. Peraturan Bupati Blitar Nomor 59 tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Uraian Tugas, dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Lingkungan

Hidup Kabupaten Blitar .

1.3. Maksud dan Tujuan

Tujuan penyusunan Rencana Kerja ( RENJA SKPD) Dinas Lingkungan

Hidup ini adalah untuk memberikan acuan dan pedoman Dinas Lingkungan

Hidup Kabupaten Blitar dalam melakukan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan

sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya di bidang lingkungan hidup pada

tahun 2017 sehingga Rencana Kerja (Renja SKPD) yang disusun tidak

menyimpang dari Rencana Strategis (Renstra Dinas Lingkungan Hidup 2016-

2021) dalam mewujudkan visi dan misi Bupati/Wakil Bupati.

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

9

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Rencana Kerja Dinas Lingkungan Hidup

Kabupaten Blitar adalah sebagai berikut :

BAB. I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Landasan Hukum

1.3. Maksud dan Tujuan

1.4. Sistematika Penulisan

BAB. II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun lalu dan Capaian

Renstra SKPD

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

2.3. Isu-isu penting penyelenggaraan tupoksi SKPD

2.4. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

BAB. III. TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

3.2. Program dan Kegiatan

BAB. IV. PENUTUP

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

10

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana kerja Tahun lalu dan Capaian Renstra

Evaluasi pelaksanaan Renja tahun lalu ditujukan untuk mengidentifikasi

sejauh mana kemampuan SKPD dalam melaksanakan program dan kegiatan,

mengidentifikasi realisasi pencapaian target kinerja program dan kegiatan

renstra SKPD, serta hambatan dan permasalahan yang dihadapi.

Evaluasi pelaksanaan Renja didasarkan atas laporan hasil evaluasi

pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya, laporan evaluasi pelaksanaan

Renstra SKPD dan perkiraan pelaksanaan DPA-SKPD tahun berjalan yang baru

disahkan. Adapun hasil Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD terhadap DPA-SKPD

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar tahun 2016 adalah sebagai berikut :

Anggaran Belanja Daerah Dinas Lingkungan Hidup pada tahun 2016

adalah sebesar Rp. 8.625.688.911,00,- terdiri dari Belanja Tidak Langsung

sebesar Rp. 1.875.836.557,00,- dan Belanja Langsung sebesar

Rp. 6.749.852.354,00,-.

Anggaran Belanja Tidak Langsung digunakan untuk gaji pokok dan

tunjangan sementara Belanja Langsung digunakan untuk pelaksanaan program

dan kegiatan di lingkup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar yang terdiri

dari 8 ( delapan ) program dan 20 (duapuluh) kegiatan.

Realisasi hasil pelaksanaan dari anggaran tersebut adalah sebagai

berikut : Anggaran Belanja sebesar Rp. 8.625.688.911,00,- Realisasi sebesar

Rp. 6.039.091,261,00, atau terserap sebesar 70,01 %, terdiri dari Belanja Tidak

Langsung yang ditargetkan sebesar Rp. Rp. 1.875.836.557,00,- terealisasi

sebesar Rp. 1.843.689,785,00 ( 98% ) sementara Belanja Langsung dari target

sebesar Rp. 6.749.852.354,00,-. Terealisasi sebesar Rp. 4.195.401.476,00,-

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

11

(62,15 %). Secara garis besar realisasi anggaran Dinas Lingkungan Hidup adalah

sebagai berikut :

NO. Uraian Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) Realisasi

(%)

1. PENDAPATAN

- Retribusi Izin

Gangguan

Tempat

Usaha/Kegiatan

kepada orang

pribadi

346.159.133,74 266.277.056,00 76,92%

2. BELANJA

1. Belanja Tidak

Langsung

1.875.836.557,00 1.843.689,785,00 98%

2. Belanja

Langsung

6.749.852.354,00,-

.

4.195.401.476,00,- 62,15%

Realisasi anggaran pada belanja langsung adalah 62,15%, Adapun

permasalahan yang menyebabkan penyerapan anggaran pada belanja langsung

hanya 62,15% adalah pada kegiatan Peningkatan Bidang Lingkungan Hidup

(DAK dan Pendamping DAK) dari pagu anggaran DAK sebesar

Rp.3.692.953,954,- sampai dengan akhir Desember 2016 terserap sebesar Rp.

1.272.130,403,00,- (34,44%). Adapun permasalahan2 yang menyebabkan dana

DAK tidak bisa terserap dengan maksimal adalah bahwa Juklak/Juknis DAK

bidang lingkungan hidup datangnya setelah DPA 2016 disyahkan. Sehingga

banyak item-item pada kegiatan DAK sudah tidak sesuai dengan Juklak/Juknis

DAK 2016 dan harus dirubah pada PAK 2016, walaupun sebenarnya dalam

proses penyusunan rencana peruntukan dana DAK bidang lingkungan hidup

2016 sudah melalui aisitensi2 dengan Instansi Terkait.

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

12

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Dalam implementasi kinerja pelayanan, Dinas Lingkungan Hidup

melakukan pembinaan, pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan atau

usaha yang telah memperoleh pengesahan dan rekomendasi kelayakan

lingkungan. Secara umum permasalahan dapat diatasi dengan cara melakukan

koordinasi bersama instansi terkait.

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar memberikan kontribusi bagi

pencapaian Misi Bupati yang ke lima yaitu Meningkatkan keberdayaan

masyarakat dan usaha ekonomi masyarakat yang memiliki daya saing dengan

sasaran Mengefektifkan pemanfaatan ruang dan lingkungan, kontribusi

pencapaian sasaran tersebut ditandai dengan capaian rata-rata indicator kinerja

Utama ( IKU ) Dinas Lingkungan hidup rata-rata tecapai 100%. Untuk lebih

jelasnya indicator kinerja pelayanan SKPD disajikan dalam tabel beikut :

Kinerja Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup 2011-2015

NO. Indikator Kinerja sesuai Tupoksi

SKPD

Target Renstra SKPD Tahun ke Realisasi tahun ke

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Persentase perusahaan yang memilliki Dokumen (HO, UKL/UPL, AMDAL) dan Ijin Lingkungan *

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

2 Persentase Kebutuhan RTH di Kabupaten Blitar*

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

3 Ketaatan usaha/kegiatan dalam melaksanakan kewajiban yang tertuang dalam dokumen lingkungan

20 25 30 40 50 19 26 35 41 50

4 Jumlah penanganan tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat dugaan adanya pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup

12 19 25 31 41 12 19 25 35 41

5 Jumlah sumber mata air di Kabupaten Blitar yang dipelihara

20 28 33 38 43 20 28 33 38 43

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

13

Kinerja Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup 2016-2021

NO. Indikator Kinerja sesuai

Tupoksi SKPD

Target Renstra SKPD Tahun ke Realisasi tahun ke

2016 2017 2018 2019 2020 2021 2016 2017 2018 2019 2020 2021

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 Prosentase kecukupan admnistrasi perkantoran

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% - - - - -

2 Prosentase ketercukupan sarana dan prasarana aparatur

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

- - - - -

3 Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

- - - - -

4 Indeks kualitas lingkungan hidup

66,7 67 68 69 70 71 66,87 - - - - -

5 Meningkatnya cakupan pegelolaan sampah

10% 10% 10% - - - 10% - - - - -

7. Prosentase peningkatan pelayanan persampahan

10% 10% 15% 20% 25% 30% 10% - - - - -

2.3. Isu-isu penting penyelenggaraan Tupoksi SKPD

Mengevaluasi dan menyikapi kinerja Dinas Lingkungan Hidup

Kabupaten Blitar termasuk didalamnya apakah Dinas Lingkungan Hidup telah

melaksanakan kegiatan-kegiatan progam sesuai dengan arah kebijakan

pembangunan di bidang lingkungan hidup atau belum. Adapun isu-isu strategis

yang ada di Kabupaten Blitar, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas

Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar adalah sebagai berikut :

1. Belum maksimalnya fungsi laboratorium lingkungan hidup

2. Terjadinya perubahan iklim

3. Penurunan tutupan lahan dan hutan

4. Meningkatnya pencemaran dan kerusakan lingkugan

5. Meningkatnya volume sampah dan limbah

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

14

6. Meningkatnya emisi gas rumah kaca

7. Meningkatnya tuntutan masyarakat dalam penegakan hukum di bidang

lingkungan hidup

8. Kurangnya tenaga teknis di bidang lingkungan hidup yang berkompeten.

9. Belum terbangunnya sistem informasi lingkungan hidup.

10. Kurangnya sarana dan prasarana pengelolaan sampah.

2.4. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Kegiatan-kegiatan yang dijalankan oleh Dinas Lingkungan Hidup

Kabupaten Blitar pada Dokumen Rencana Kerja tahun 2017 secara umum telah

mengakomodir program-program prioritas di bidang lingkungan hidup dan

memperhatikan isu-isu strategis bidang lingkungan hidup tahun 2017 juga

mengakomodir hasil Musrenbang Tingkat Kabupaten. Dari Program atau

kegiatan yang mendesak untuk dilaksanakan langsung dimasukkan dalam

Rencana Kerja (Renja SKPD), Sehingga dengan demikian kegiatan-kegiatan yang

direncanakan dan akan dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup benar-benar

berguna bagi masyarakat.

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

15

BAB III

TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional

Pemanasan global dan perubahan iklim tengah terjadi dan diperkirakan

akan terus terjadi pada masa mendatang. Banyaknya kejadian banjir, longsor,

erosi, badai tropis dan angin puting beliung merupakan dampak nyata perubahan

iklim dan pemanasan global. Agenda adaptasi terhadap perubahan iklim

diperlukan untuk menciptakan sistim pembangunan yang berdaya tahan (

dediance ) terhadap guncangan variabilitas iklim saat ini ( Anomali Iklim ) dan

antisipasi dampak perubahan iklim di masa depan. Fokus adaptasi ini perlu

ditujukan pada area-area yang rentan terhadap perubahan iklim seperti sumber

daya air, pertanian, perikanan, pesisir dan laut, infrastruktur dan permukiman,

kesehatan dan kehutanan.

Adapun program-program yang akan dilaksanakan oleh Dinas

Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar pada tahun 2017 guna menjawab atau

mengantisipasi isu-isu Nasional tersebut adalah sebagai berikut :

1. Pelestarian sumber mata air-sumber mata air yang ada di wilayah Kabupaten

Blitar dengan maksud melestarikan lingkungan hidup di kabupaten Blitar

terhindar dari bahaya kekeringan.

2. Pembinaan masyarakat disekitar DAS Brantas

3. Penghijauan disisi jalan ( sepanjang jalan ) dan Penataan Taman Kota dan

Ruang Terbuka Hijau dengan maksud untuk menciptakan keserasian dan

keteduhan jalan dan juga untuk mengurangi dampak pemanasan global

4. Pemberdayaan masyarakat dalam upaya adaptasi dan mitigasi perubahan

iklim.

5. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan.

6. Perencanaan dan pengelolaan lingkungan hidup harus didasarkan pada

prinsip Pembangunan Berkelanjutan (PB) yang berwawasan lingkungan.

Komitmen untuk mempertimbangkan aspek ekologi, ekonomi dan sosial

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

16

dalam melaksanakan Pembangunan Berkelanjutan harus dilakukan secara

konsisten, melalui pendekatan holistik. Dengan demikian, setiap usaha untuk

meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan, perlu didasari dengan semangat

kebersamaan, kemitraan, keberlanjutan dan akuntabilitas pada semua pihak

yang terkait dengan Pembangunan Berkelanjutan.

Kelestarian fungsi lingkungan hidup dan Keberlanjutannya merupakan

tugas bersama dari pemerintah, swasta dan masyarakat dalam Pengelolaan

Lingkungan Hidup (PLH), dan bertumpu pada kemitraan pemerintah dan

masyarakat. Upaya untuk memperluas jangkauan kepedulian dan kesadaran

lingkungan hidup perlu terus ditumbuhkan, agar dapat mengikat komitmen

semua pihak yang terkait guna terwujudnya Pembangunan Berkelanjutan. Untuk

itu diperlukan panduan integrative untuk dapat secara nyata memasukkan

pertimbangan lingkungan ke dalam seluruh perencaraan dan pelaksanaan

pembangunan di Indonesia pada umumnya dan di Kabupaten Blitar pada

khususnya

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

Tujuan dan Sasaran Renja SKPD didasarkan atas rumusan isu – isu

penting dalam penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi SKPD yang dikaitkan

dengan target kinerja Renstra SKPD. Tujuan dan sasaran Renja SKPD dapat

dilihat dalam Tabel Tujuan dan Sasaran / Rencana Stratejik (RS) Tahun 2016-

2021 (terlampir).

3.3. Program dan Kegiatan

Program dan Kegiatan merupakan startegi organisasi dalam mencapai

tujuan dan sasaran yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi untuk

mewujudkan visi dan misi organisasi yang telah ditetapkan dan disesuaikan

dengan visi dan misi Kepala Daerah.

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

17

Program dan kegiatan merupakan proses penentuan jumlah dan sumber

daya yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan suatu rencana selain itu juga

merupakan penjabaran rinci tentang langkah-langkah yan diambil melaksanakan

kebijaksanaan.

Dalam tahun 2017 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar

merencanakan 10 (Sepuluh) program dan dijabarkan dalam 33 (Tiga puluh tiga)

kegiatan. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan dapat dilihat dalam tabel

Renja SKPD Tahun 2017 terlampir.

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

3. Program Perencanaan, Penganggaran, Pengendalian, dan Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

4. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

5. Program pencegahan pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup

6. Program Pembinaan Lingkungan Sosial

7. Program Pengawasan dan penanggulangan pencemaran dan kerusakan

lingkungan hidup

8. Program Perlindungan dan konservasi sumber daya alam

9. Program Pemberdayaan masyarakat dalam mengelola sampah

10. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

18

BAB IV

PENUTUP

Renja Dinas Lingkungan Hidup tahun 2017 merupakan dokumen

perencanaan yang penting dipedomani untuk memberikan arah bagi pelaksanaan

program dan kegiatan tahun 2017 di lingkup Dinas Lingkungan Hidup, guna

mendukung tercapainya target pembangunan daerah tahun 2017 yang tercantum

dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2017.

Optimalisasi dalam pelaksanaan isi Renja merupakan hal penting yang

perlu diupayakan dalam rangka mewujudkan kelancaran pelaksanaan program dan

kegiatan yang telah direncanakan sesuai dengan kewenangan urusan lingkungan

hidup yang diemban oleh Dinas Lingkungan Hidup sebagai salah satu OPD di lingkup

Pemerintah Kabupaten Blitar. Oleh karena itu, sangat diharapkan adanya dukungan

dari seluruh pihak yang terkait dengan pelaksanaan isi Renja Dinas Lingkungan

Hidup. Semoga Renja Dinas Lingkungan Hidup tahun 2017 ini dapat dijadikan acuan

bagi seluruh pemangku kepentingan terkait, sehingga diharapkan dapat tercapai

tujuan pembangunan daerah Kabupaten Blitar tahun 2017. Akhirnya, ucapan terima

kasih disampaikan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyusunan dokumen

ini.

Sebagai penutup apabila ada hal-hal yang kurang sesuai dengan harapan,

maka kami bersedia menerima kritik dan saran agar untuk tahun-tahun mendatang

akan diadakan evaluasi dan pembenahan dengan tetap memperhatikan kendala-

kendala yang dihadapi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Dinas

Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup

Kabupaten Blitar

Ir. M. KRISNA TRIATMANTO, M.Si Pembina Utama Muda

NIP. 19651204 199003 1 008

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

19

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2017

dan Prakiraan Maju Tahun 2018

Nama SKPD : Dinas Lingkungan Hidup

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah

dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/Kegiatan (output) Lokasi

Rencana Tahun 2017 Prakiraan Maju Rencana

Tahun 2018

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/pagu

indikatif

Sumber Dana

Catata

n pentin

g

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/pagu

indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

Cakupan pelayanan administrasi perkantoran

100% 500.000.000 100% 600.000.000

- Kegiatan penyediaan dan peningkatan administrasi perkantoran

Jumlah jenis pelayanan administrasi perkantoran bagi aparatur SKPD selama 12 bulan

BLH 12 bulan 500.000.000 APBD II 12 bulan 600.000.000

Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana

Aparatur

Persentase sarpras aparatur dengan kondisi layak fungsi

100% 500.000.000 100% 750.000.000

- Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

Jumlah sarpras yang berfungsi baik BLH 12 bulan 500.000.000 APBD II 12 bulan 750.000.000

Program Perencanaan, Penganggaran,

Pengendalian, dan Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Persentase dokumen perencanaan, laporan keuangan dan kinerja SKPD

yang disusun tepat waktu

100% 30.000.000 100% 35.000.000

- Kegiatan Peningkatan

pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan

keuangan

Jumlah dokumen YANG disusun BLH 12

Dokumen

30.000.000 APBD II 12

Dokumen

35.000.000

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

20

Program peningkatan

kapasitas sumber daya aparatur

Persentase peningkatan kapasitas SDM

aparatur

5% 50.000.000 5% 60.000.000

- Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Jumlah aparatur yang mengikuti Bimtek

BLH 3 Orang 50.000.000 APBD II 3 Orang 60.000.000

Program pencegahan pencemaran dan

kerusakan lingkungan hidup

Indeks kualitas air 70,2 1.400.000.000 70,4 1.500.000.000

Indeks kualitas Udara 95,2 95,4

- Penyusunan regulasi lingkungan hidup

Penyusunan Peraturan Bupati dan Peraturan Daerah

BLH 1 Perbup/1 Perda

100.000.000 APBD II 1 Perda 1 Perbup

100.000.000

- Pengkajian dan Analisis

Dampak Lingkungan

Penyusunan naskah akademik dan

Kajian-kajian dan Dokumen lingkungan

BLH 2 Dokumen 200.000.000 APBD II 4 Dokumen 200.000.000

- Sosialisasi Program Pengelolaan Lingkungan

Hiidup

Penyelenggaraan sosialisasi program2 pengelolaan lingkungan hidup

Kab. Blitar

750 orang 100.000.000 APBD II 750 orang 100.000.000

- Operasionalisasi

Laboratorium lingkungan Hidup

Pelaksanaan operasionalisasi

laboratorium lingkungan hidup

BLH 150 sampel 225.000.000 APBD II 150 sampel 225.000.000

- Penyediaan Sistem Informasi Lingkungan Hidup (SILHD)

Penyusunan buku SILHD dan Sistem Informasi lingkungan

BLH 100% 75.000.000 APBD II 100% 75.000.000

- Publikasi Lingkungan

Hidup

Penyelenggaraan publikasi bidang

lingkungan hidup melalui media Baliho, cetak, radio/media elektronik

Kab.

Blitar

3 Media

( Media Cetak, media

Radio, dan Internet )

350.000.000 APBD II 3 Media (

Media Cetak, media

Radio, dan Internet )

350.000.000

- Pekan Lingkungan Hidup Pelaksanaan even peringatan hari-hari lingkungan hidup

Kab. Blitar

4 Kali 100.000.000 APBD II 4 Kali 100.000.000

- Klinik lingkungan hidup Fasilitasi pengelolaan lingkungan hidup Kab. Blitar

50 unit usaha

50.000.000 APBD II 50 unit usaha

100.000.000

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

21

Peningkatan bidang

lingkungan hidup ( DAK dan PENDAMPING)

Pengadaan sarana prasarana

laboratorium BLH

BLH 1 Paket 200.000.000 APBN 1 Paket 250.000.000

Program Pembinaan Lingkungan Sosial

Prosentase peningkatan SDM bagi Tenaga Kerja dan masyarakat dalam

pengelolaan lingkungan hidup

8% 620.000.000 9% 620.000.000

Pembinaan kemampuan dan ketrampilan bagi

tenaga kerja dan masyarakat dalam pengelolaan limbah

organik ( DBHCHT )

Jumlah tenaga kerja dan masyarakat yang dibina

Kab. Blitar

300 orang 250.000.000 DBHCHT 300 orang 250.000.000

Penerapan sistem

management lingkungan melalui Uji Kualitas Air dan Udara di sekitar

Industri Tembakau (DBHCHT)

Jumlah IHT yang diawasi dan

ditetapkan titik uji Kualitas air dan udara

Kab.

Blitar

12

perusahaan

195.000.000 DBHCHT 12

perusahaan

195.000.000

Pembinaan kemampuan dan ketrampilan bagi tenaga kerja dan

masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga (DBHCHT)

Jumlah tenaga kerja dan masyarakat yang dibina dalam pengelolaan sampah rumah tangga

Kab. Blitar

200 orang 175.000.000 DBHCHT 200 orang 175.000.000

Program Pengawasan dan penanggulangan

pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup

Prosentase Usaha yang memiliki pengelolaan limbah status baik

Kab. Blitar

8% 105.000.000 8% 350.000.000

- Pengawasan dan pemantauan lingkungan

hidup

Pengawasan dan pemantauan kepada Usaha/kegiatan dalam pengelolaan

lingkungan hidup

Kab. Blitar

100 Usaha 75.000.000 APBD II 250 usaha 200.000.000

- Tindak lanjut pengaduan

masyarakat tentang lingkungan hidup

Prosentase penanganan tindak lanjut

pengaduan masyarakat tentang adanya dugaan pencemaran lingkungan

Kab.

Blitar

100% 30.000.000 APBD II 100% 150.000.000

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

22

Program Perlindungan dan konservasi sumber

daya alam

indeks Tutupan Hutan/Vegetasi Kab. Blitar

42,5 4.607.000.000 42,5 4.607.000.000

- Koordinasi Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH)

Jumlah koordinasi program pengembangan Kota Hijau

Kab. Blitar

5 kali 200.000.000 APBD II 5 kali 200.000.000

- Konservasi sumber daya

air Jumlah Desa di kawasan Tepi sungai dan Sempadan Sungai yang dibina

Kab. Blitar

10 DS/Kel 150.000.000 APBD II 11 DS/Kel 150.000.000

- Pembinaan pengelolaan lingkungan pedesaan menuju Desa/Kelurahan

berseri ( bersih sehat asri dan lestari

Jumlah Desa /Kelurahan Berseri Kab. Blitar

22 DS/Kel 100.000.000 APBD II 22 DS/Kel 100.000.000

- Pengendalian Kerusakan

hutan dan lahan Jumlah luas lahan yang dikonservasi ( Ha )

Kab. Blitar

48 Ha 300.000.000 APBD II 50 Ha 300.000.000

- Peningkatan bidang

lingkungan hidup ( DAK DAN Pendamping)

Luasan lahan penghijauan Kab.

Blitar

48 Ha 400.000.000 APBN 50 Ha 400.000.000

Pemberdayaan masyarakat dalam upaya mitigasi dan Adaptasi

perubahan iklim

Jumlah masyarakat yang dibina dlm upaya mitigasi dan Adaptasi perubahan iklim

Kab. Blitar

180 Orang ( 3

Kecamatan)

500.000.000 APBD II 180 Orang ( 3

Kecamatan

)

500.000.000

- Pemeliharaan Taman, Gapuro, Perbatasan Kabupaten Blitar dan Kota Wlingi

Jumlah RTH yg dipelihara Kab. Blitar

2 Ha 500.000.000 APBD II 2 Ha 500.000.000

- Penataan RTH Jumlah RTH yang ditata Kab.

Blitar

1 Lokasi (

RTH Kanigoro )

2.000.000.000 APBD II 2 Lokasi (

RTH )

2.000.000.000

Peningkatan bidang lingkungan hidup ( DAK DAN Pendamping)

Jumlah RTH yang ditata 1 Lokasi ( RTH

Kanigoro )

457.000.000 APBN 2 Lokasi ( RTH )

457.000.000

Program Pemberdayaan masyarakat dalam

mengelola sampah

Peningkatan prosentase jumlah sampah yang Dikelola oleh Masyarakat

10% 325.000.000 10% 425.000.000

RENJA - SKPD Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Tahun 2017

23

- Koordinasi Penilaian

Adiwiyata

Jumlah sekolah yang dibina program

Adiwiyata

Kab.

Blitar

30

sekolah

150.000.000 APBD II 30

sekolah

175.000.000

Pembinaan Eco-

Pesantren ( Pesantren peduli dan berbudaya lingkungan

Jumlah pondok pesantren yang

dibina untuk peduli berbudaya lingkungan hidup

Kab.

Blitar

5 pondok

pesantren

50.000.000 APBD II 7 pondok

pesantren

100.000.000

Operasionalisasi

Pengelolaan Kota Adipura, Persampahan Prinsip 3R dan Bank

Sampah Induk

Jumlah Bank sampah yg dikelola

masyarakat

Kab.

Blitar

5 Unit 125.000.000 APBD II 5 Unit 150.000.000

Program Pengembangan

Kinerja Pengelolaan Persampahan

Prosentase peningkatan penanganan

sampah

Kab.

Blitar

20% 8.000.000.000 20% 8.000.000.000

- Peningkatan Operasional Pengangkutan sampah

Jumlah kawasan perkotaan yang tertangani/terlayani

Kab. Blitar

4 kota 3.000.000.000 APBD II 8 kota 3.000.000.000

- Penanggulangan Pencemaran sampah di lingkungan TPA

Jumlah volume sampah di lingkungan TPA yang tertangani ( M3 ) per tahun

Kab. Blitar

40.000 M3 4.000.000.000 APBD II 40.000 M3 4.000.000.000

Peningkatan bidang lingkungan hidup ( DAK)

Jumlah sarpras pengelolaan lingk. Hidup yg layak fungsi

Kab. Blitar

6 unit 1.000.000.000 APBN 6 unit 1.000.000.000

Jumlah 16.137.000.000 16.947.000.000