KATA PENGANTAR Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan …

LPPD KEC.BAGOR 2019 1

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan rasa puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala

bimbingan dan hidayahNya, akhirnya Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan

Daerah (LPPD) OPD Kecamatan Bagor Tahun 2019, dapat diselesaikan.

LPPD ini berisi tentang Gambaran Umum, Visi dn Misi, Prioritas Daerah,

Pelaksanaan Tugas Pembantuan yang diterima dan yang diberikan serta tugas umum

pemerintahan yang merupakan satu kesatuan sistem penyelenggaraan pemerintah

daerah yang tidak dapat dipisah-pisahkan.

Berkaitan dengan hal tersebut, berikut disampaikan Laporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) OPD Kecamatan Bagor tahun 2019,

dengan harapan laporan ini dapat memberikan gambaran dan informasi

penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan Bagor. Semoga Tuhan Yang Maha Esa

senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan dalam penyelenggaraan

pemerintahan demi kesejahteraan masyarakat menuju Nganjuk sejahtera dan makmur.

Bagor, Januari 2020 CAMAT BAGOR

SUWANDI, SIP, MM Pembina TK.I

NIP.19670102 198911 1 003


BAB I

PENDAHULUAN A. Dasar Hukum

Dasar hukum yang digunakan dalam penyusunan LPPD Pemerintah Kabupaten

Nganjuk tahun 2019 adalah sebagai berikut :

1. Peraturan Bupati Nganjuk No. 41 Tahun 2016 Tentang Kedudukan Dan

Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Kecamatan Type A

Kabupaten Nganjuk.

2. Peraturan Pemerintah No 17 Tahun 2018 Tentang Kecamatan.

B. Gambaran Umum OPD

1. Gambaran Umum OPD;

Sesuai dengan Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 41 Tahun 2016 tentang

Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan tipe “ A “ disebutkan bahwa

Struktur Organisasi Kecamatan sebagai berikut :

Camat

SUWANDI, SIP , MM

19670102 198911 1 003

Sekretaris Kecamatan

SUTOMO, S.Sos,MM

19740802 199803 1 005

SUBAG

KEUANGAN

Subag

Umum

Kelompok Jabatan

Fungsional

Subag

Perencanaan,

evaluasi dan

keuangan

ERNIK DWI

ASTUTIK, SH

19641107 198903 2 013

Seksi

Trantib

JASWADI, S.Pd

19641021 198603 1 001

Seksi

Pmd

PURWATI, S.Sos

19621221 198603 2 011

Seksi

Kesmas

Dra. Rr. SRI RETNO

19670926 199503 2 001

Seksi Sarana Dan

Prasarana

IIN PURNAMI, SH, M.Si

19690829 199403 2 006

Seksi

Tapem

TONI SOESANTO,

S.STP, M.Si

19801123 199912 1 003

DESA KELURAHAN UPTD/UPTB

Keterangan:

_______ : garis komando

----------- : garis koordinasi


Kecamatan terdiri dari :

• Camat

• Sekretaris Kecamatan

• Sekretariat terdiri dari Sub Bagian :

o Sub Bagian Umum

o Sub Bagian Keuangan

• Seksi-seksi, terdiri dari :

o Seksi Tata Pemerintahan

o Seksi Ketentraman dan Ketertiban

o Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa

o Seksi Sarana Prasarana

o Seksi Kesejahteraan Masyarakat

1. Komposisi pegawai menurut eselon dan pendidikan sebagai berikut :

No Jabatan Eselon Pendidikan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

Camat


Kasi Tata Pemerintahan

Kasi PMD

Kasi Sarana Prasarana

Kasi Kesejahteraan dan Kemasyarakatan

Kasi Ketentraman dan Ketertiban

Kasubag Program Evaluasi dan Keuangan

Kasubag Umum

Lurah

Sekel

Seksi Tapem dan Ketertiban

Seksi Sarpras

Seksi PMD

III.a

III.b

IV.a

IV.a

IV.a

IV.a

IV.a

IV.b

IV.b

IV.a

IV.b

IV.b

IV.b

IV.b

S.II

S.II

S.II

S.I

S.II

S.I

S.I

S.I

-

S.I

-

S.I

-

-

1. Tugas dan fungsi

Berdasarkan Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 41 Tahun 2016 tentang

Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan Tipe “A“Kabupaten Nganjuk,

bahwa Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Kecamatan adalah sebagai berikut :

1. Camat

• Camat mempunyai tugas menyelenggarakan tugas umum pemerintahan dan

melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk

menangani sebagian urusan otonomi daerah.

• Camat mempunyai fungsi :

a) Pengkoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat ;

b) Pengkoordinasian upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum ;

c) Pengkoordinasian penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan ;


d) Pengkoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan

umum ;

e) Pengkoordinasia penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat

kecamatan ;

f) Pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa dan /

kelurahan ;

g) Pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan /

atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa atau

kelurahan ;

h) Pelaksanaan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh

Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah ;

i) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

2. Sekretariat

• Sekretariat mempunyai tugas melakukan pembinaan dan bimbingan

umum, keuangan, pelayanan dan melakukan koordinasi terhadap

pelayanan teknis adminsitrasi.

• Sekretariat mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana program, pengendalian dan pengevaluasian

pelaksanaan kegiatan ;

b. Pengelolaan urusan keuangan ;

c. Pelaksanaan tata usaha umum, tata usaha kepegawaian dan tata usaha

perlengkapan ;

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

• Sekretariat terdiri dari :

2.1 Sub Bagian Umum

Sub Bagian Umum mempunyai tugas :

a. Mengelola urusan surat menyurat, ekspedisi dan kearsipan ;

b. Mengelola urusan rumah tangga dan keprotokolan ;

c. Mengurus administrasi perjalanan dinas dan tugas-tugas

hubungan kemasyarakatan ;

d. Melaksanakan dan mengelola urusan perlengkapan ;

e. Melaksanakan ketatalaksanaan pengelolaan dan pelayanan

administrasi kepegawaian ;


f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Sekretaris sesuai

dengan tugasnya.

2.2 Sub Bagian Keuangan

Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas :

a. Melaksanakan perancangan anggaran pembiayaan ;

b. Melaksanakan pengelolaan keuangan ;

c. Menyusun Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan

Pengelolaan Keuangan ;

d. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Sekretaris sesuai

dengan tugasnya.

3. Seksi Tata Pemerintahan

Seksi Tata Pemerintahan mempunyai tugas melaksanakan koordinasi

kegiatan pemerintahan, membina penyelenggaraan pemerintahan desa

dan / atau kelurahan.

Seksi Tata Pemerintahan mempunyai fungsi :

a. Pengkoordinasian dengan satuan kerja perangkat daerah dan instansi

vertikal di bidang penyelenggaraan kegiatan pemerintahan ;

b. Pengkoordinasian dan sinkronisasi perencanaan dengan satuan kerja

perangkat daerah dan instansi vertikal di bidang pemerintahan ;

c. Pembinaan dan pengawasan tertib administrasi pemerintahan desa dan

/ atau kelurahan ;

d. Pemberian bimbingan , supervisi , fasilitasi dan konsultasi pelaksanaan

administrasi desa dan atau kelurahan ;

e. Pembinaan dan pengawasan terhadap kepala desa dan / atau lurah ;

f. Pembinaan dan pengawasan terhadap perangkat desa dan / atau

kelurahan ;

g. Pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan kecamatan,

pemerintahan desa dan / atau kelurahan di tingkat kecamatan ;

h. Pembuatan laporan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan

kecamatan dan pemerintahan desa dan / atau kelurahan di tingkat

kecamatan kepada Bupati ;

i. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

4. Seksi Ketentraman dan Ketertiban

Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas melaksanakan

koordinasi upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban ,

penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan .


Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi :

a. Pengkoordinasian dengan instansi terkait atau tokoh masyarakat

mengenai program dan kegiatan penyelenggaraan ketentraman dan

ketertiban ;

b. Pengkoordinasian dengan satuan kerja perangkat daerah yang tugas

dan fungsinya di bidang penerapan peraturan perundang-undangan

c. Pengkoordinasian dengan satuan kerja perangkat daerah yang tugas

dan fungsinya di bidang penegakan peraturan perundang-undangan

d. Pembuatan Laporan pelaksanaan pembinaan ketentraman dan

ketertiban, pelaksanaan penerapan dan penegakan peraturan

perundang-undangan kepada Bupati.

5. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai tugas melaksanakan

koordinasi di bidang pemberdayaan masyarakat dan desa.

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai fungsi :

a. Pemberian dorongan partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam

perencanaan pembangunan lingkup kecamatan dalam forum

musyawarah perencanaan pembangunan di desa / kelurahan dan

kecamatan ;

b. Pembinaan dan pengawasan terhadap keseluruhan unit kerja baik

pemerintah maupun swasta yang mempunyai program kerja dan

kegiatan pemberdayaan masyarakat dan desa ;

c. Pembuatan laporan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan

kecamatan dan pemerintahan desa dan atau kelurahan di tingkat

kecamatan kepada Bupati dengan tembusan kepada OPD yang

membidangi urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ;

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan


6. Seksi Sarana Prasarana.

Seksi Sarana Prasarana mempunyai tugas melakukan koordinasi

pelaksanaan kegiatan dibidang sarana prasarana.

Seksi sarana prasarana mempunyai fungsi :

a. Pengoordinasian dengan satuan kerja perangkat daerah dan instansi

vertikal dib bidang sarana prasarana.

b. Pengoordinasian dan sinkronisasi perencanaan dengan satuan kerja

perangkat daerah dan instansi vertikal di bidang sarana dan prasarana.


c. Pemberian bimbingan, supervisi, fasilitasi, dan konsultasi di bidang

sarana prasarana.

d. Pembinaan dan pengawasan di bidang sarana prasarana.

e. Pembuatan laporan tentang pelaksanaan kegiatan bidang Sarana

prasarana kepada Bupati ;

f. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan


7. Seksi Kesejahteraam Masyarakat

Seksi Kesejahteraan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan

koordinasi kegiatan di bidang kesejahteraan masyarakat.

a. Penyiapan bahan penyusunan program kegiatan keagamaan sosial dan

kemasyarakatan serta melakukan bimbingan / pembinaan serta

koordinasi bidang kesejahteraan masyarakat.

b. Pelaksanaan penyusunan perencanaan program dan bimbingan /

pembinaan bidang kesejahteraan masyarakat ;

c. Pelaksanaan kegiatan keagamaan, sosial kemasyarakatan dan

penyaluran bantuan sosial kemasyarakatan ;

d. Pengkoordinasian dengan instansi terkait yang berhubungan dengan

kegiatan keagamaan, sosial kemasyarakatan dan penyaluran bantuan

sosial kemasyarakatan ;

e. Pembuatan Laporan kegiatan bidang kesejahteraan masyarakat kepada

Bupati ;

8. Hal Lain yang dianggap penting

Selain menyangkut tugas pokok dan fungsi di atas, bahwa tugas

Camat beserta jajarannya sangatlah komplek, hal ini dikarenakan sebagai

unsur kepala wilayah kecamatan, Camat harus menguasai segala bidang

urusan yang ada, diantaranya melakukan fasilitasi permasalahan yang ada

di masyarakat, melaksanakan kegiatan sesuai dengan pelimpahan

sebagian tugas Bupati kepada Camat.


2. Visi dan Misi OPD KECAMATAN BAGOR

1. Visi

“TERSELENGGARANYA TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK

UNTUK MEWUJUDKAN PELAYANAN MASYARAKAT YANG

BERKUALITAS DAN MENDUKUNG PEMBANGUNAN DI KABUPATEN

NGANJUK “.

2. Misi

Untuk mewujudkan Visi sebagaimana tersebut diatas, dijabarkan dalam Misi-

misi Kecamatan Bagor sebagai berikut:

a. Mewujudkan Tertib Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan dan Desa

Melalui peningkatan disiplin dan kualitas Sumber Daya Aparatur

Pemerintahan.

b. Mewujudkan Pelayanan Prima Melalui Peningkatan Kualitas Aparatur serta

Peningkatan Sarana Prasarana Pendukung Pelayanan.

c. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Bidan Pemerintahan dan

Pembangunan melalui Pemberdayaan Masyarakat dan Kerjasama para

Penyelenggara Pemerintah di Tingkat Kecamatan

3. Tujuan

Untuk mewujudkan Misi tersebut diatas maka ditetapkan tujuan yaitu :

a. Meningkatnya kinerja satuan unit kerja pemerintahan umum

b. Meningkatnya pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan

keuangan

c. Meningkatnya kapasitas sumber daya aparatur

d. Meningkatnya sarana dan prasarana aparatur

e. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam kegiatan lingkungan

f. Meningkatnya cakupan pelayanan publik di Kecamatan Bagor

4. Sasaran

Berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan, maka sasaran yang ingin dicapai

adalah sebagai berikut:

a. Untuk mencapai tujuan ” Meningkatnya kinerja satuan unit kerja

pemerintahan umum”, ditetapkan sasaran sebagai berikut:

1. Terlaksananya administrasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi

Kecamatan Bagor.

2. Terlaksananya penyusunan dokumen renstra OPD.


3. Terlaksananya koordinasi antar muspika.

4. Terlaksananya penyusunan Dokumen Rencana Kerja (Renja) OPD.

5. Terlaksananya tugas-tugas pelimpahan kewenangan Bupati.

6. Terlaksananya penyusunan Buku Database Monografi Desa.

b. Untuk mencapai tujuan ” Meningkatnya pengembangan sistem pelaporan

capaian kinerja dan keuangan ”, ditetapkan sasaran sebagai berikut:

1. Terlaksananya penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja OPD.

2. Terlaksananya penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun.

c. Untuk mencapai tujuan ” Meningkatnya kapasitas sumber daya aparatur ”,

ditetapkan sasaran sebagai berikut:

1. Terlaksananya bimbingan teknis peningkatan kapasitas sumber daya

aparatur.

d. Untuk mencapai tujuan ” Meningkatnya sarana dan prasarana aparatur ”,

ditetapkan sasaran sebagai berikut:

1. Tersedianya sarana dan prasarana gedung kantor yang baik dan layak.

2. Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor yang memadai.

e. Untuk mencapai tujuan ” Meningkatnya peran serta masyarakat dalam

kegiatan lingkungan ”, ditetapkan sasaran sebagai berikut:

1. Terlaksananya kegiatan kebersihan lingkungan desa secara gotong

royong.

2. Terwujudnya ketertiban, keamanan di Kecamatan Bagor.

f. Untuk mencapai tujuan ” Meningkatnya cakupan pelayanan publik di

Kecamatan Bagor ”, ditetapkan sasaran sebagai berikut:

1. Terlaksananya kegiatan perekaman E-KTP.

2. Terlaksananya penyusunan laporan Indeks Kepuasan Masyarakat ( IKM )

3. Pelayanan Surat Pindah.

4. Pengurusan KK.


3. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN OPD KECAMATAN BAGOR

Strategi yang tepat merupakan syarat utama untuk mencapai tujuan yang

diharapkan agar dapat menyusun strategi yang tepat dengan dukungan data

yang relevan dan kejelian dalam menentukan faktor-faktor kunci keberhasilan.

1. Strategi yang digunakan meliputi :

- Meningkatkan koordinasi dengan Muspika dalam pengamanan aset – aset

Pemerintah di wilayah Kecamatan Bagor.

- Meningkatkan efektifitas pelayanan masyarakat

- Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparat Kecamatan.

- Mengembangkan kegiatan ekonomi produktif dengan meningkatkan dan

mengembangkan produk-produk unggulan yang ada di Kecamatan Bagor.

- Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan

pembangunan di desa

- Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan sosial keagamaan;

- Meningkatkan kualitas hidup masyarakat di bidang kemasyarakatan.

2. Kebijakan yang diambil, yaitu ;

arah kebijakan yang ditempuh untuk mencapai tujuan dan sasaran yang

terdapat dalam Rencana Strategis Kecamatan Bagor Tahun 2018-2023 adalah :

1. Menyediakan sarana prasarana pendukung pelayanan.

2. Meningkatkan kualitas SDM aparatur kecamatan.

3. Menciptakan keamanan dan ketertiban dalam kehidupan masyarakat.

4. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan aparatur kecamatan.

5. Menyelenggarakan sistem pengelolaan keuangan OPD sesuai pedoman

peraturan.

6. Melaksanakan pembinaan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan

desa/kelurahan.

7. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan Musrenbang desa dan kecamatan

8. Melaksanakan komunikasi dan koordinasi antar penyelenggara

pemerintahan di tingkat kecamatan.

4. PRIORITAS KEGIATAN / URUSAN OPD KECAMATAN BAGOR

Prioritas sasaran yang ingin dicapai telah dituangkan dalam Rencana

Strategis Kecamatan Bagor Tahun 2018-2023, sebagai berikut :

1. Meningkatnya kinerja pelayanan administrasi kependudukan.

2. Meningkatnya kinerja pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

3. Terwujudnya sarana prasarana pendukung pelayanan publik.

4. Meningkatnya ketrampilan PNS dalam pelayanan masyarakat.

5. Meningkatnya suasana aman dan tertib dalam kehidupan masyarakat.

6. Meningkatnya disiplin PNS Kecamatan.

7. Meningkatnya kinerja pengelolaan keuangan SKPD.


8. Meningkatnya tertib administrasi pemerintahan desa/Kelurahan.

9. Meningkatnya peran masyarakat perencanaan pembangunan.

10. Meningkatnya jumlah swadaya masyarakat dalam pembangunan.

11. Meningkatnya koordinasi antar penyelenggara pemerintahan di tingkat

kecamatan.

C. GAMBARAN UMUM OPD KECAMATAN BAGOR

1. Kondisi Geografis Kecamatan Bagor Secara geografis, Kecamatan Bagor berbatasan dengan :

− Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Berbek

− Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Wilangan

− Sebelah Utara Berbatasan dengan Kecamatan Rejoso

− Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Nganjuk

Kecamatan Bagor memiliki luas wilayah 5.115,5 Ha yang terbagi dalam 5

bagian menurut jenis penggunaannya, yaitu tanah sawah 2333,3 Ha, lahan

kering/tegal 283,8 Ha, bangunan dan pekarangan 847,2 Ha, hutan 1604,3 Ha, lain –

lain 46,5 Ha.

Secara administratif Kecamatan Bagor terdiri dari 2 kelurahan dan 19 desa

yaitu:

1 Desa Balongrejo 8 Desa Petak 15 Desa Sugihwaras

2 Desa Girirejo 9 Desa Paron 16 Desa Kutorejo

3 Desa Pesudukuh 10 Desa Karangtengah 17 Desa Kerepkidul

4 Desa Sekarputih 11 Desa Selorejo 18 Desa Gemenggeng

5 Desa Buduran 12 Desa Gandu 19 Desa Kendalrejo

6 Desa Ngumpul 13 Kelurahan Guyangan 20 Desa Banarankulon

7 Desa Bagorkulon 14 Kelurahan Kedondong 21 Desa Banaranwetan

2. Kondisi Ekonomi ;

a. Potensi Unggulan Kecamatan

Potensi Unggulan Kecamatan Bagor Bidang Ekonomi adalah sebagai berikut

1. Kerajinan Meubel, khususnya dari Kayu Jati ;

2. Kerajinan Tanah Liat kendi , Maron , Pot , Tungku Arang

3. Industri Rumah Tangga , Industri Tahu , Aneka Keripik

4. Hasil Pertanian yaitu Bawang Merah, Padi, Jagung dan Kedelai

Potensi Unggulan Kecamatan Bagor Bidang Sosial Budaya

1. Kesenian Jaran Kepang – Gandu

2. Kesenian Wayang Kulit – Gandu

Potensi Unggulan Kecamatan Bagor Bidang Pariwisata

1. Wisata Edukasi Rumah Ranting Manyung – BagorKulon

2. Waduk Sumbersuko – Ngumpul

b. Pertumbuhan Ekonomi/PDRB (tiga tahun terakhir)


Berdasarkan Kecamatan BAGOR Dalam Angka Tahun 2019 yang

disusun oleh Petugas Statistik Kecamatan, tidak menampilan data

Pertumbuhan Ekonomi/PDRB.

5. Kondisi Demografis

Jumlah penduduk Kecamatan BAGOR sampai dengan akhir Desember

2019, dengan komposisi penduduk dapat dilihat pada beberapa tabel berikut :

Tabel 1. DATA KEPENDUDUKAN TAHUNAN

KECAMATAN BAGOR

TAHUN 2019

NO. DESA/ PENDDK PENDDK PENDDK LAKI- PEREM JML

KELURAHAN TH 2017 TH 2018 TH 2019 LAKI PUAN KK

1 BALONGREJO 4.066 3.987 4.020 1.975 2.045 1.256

2 GIRIREJO 3.731 3.810 3.614 1.793 1.821 1.132

3 PESUDUKUH 2.977 2.886 2.934 1.496 1.438 922

4 SEKARPUTIH 2.756 2.675 2.723 1.389 1.334 838

5 BUDURAN 1.628 1.558 1.590 782 808 534

6 NGUMPUL 5.528 5.390 5.497 2.798 2.699 1.747

7 BAGORKULON 3.962 3.894 3.993 1.996 1.997 1.314

8 PETAK 2.091 2.040 2.036 1.000 1.036 656

9 PARON 2.098 2.070 2.039 1.040 999 638

10 KARANGTENGAH 2.467 2.328 2.349 1.185 1.164 775

11 SELOREJO 5.457 5.293 5.332 2.673 2.659 1.707

12 GANDU 3.019 2.922 2.980 1.487 1.493 940

13 KEREPKIDUL 2.711 2.658 2.694 1.328 1.366 860

14 GUYANGAN 1.964 1.835 1.842 910 932 614

15 KEDONDONG 2.166 2.081 2.088 1.021 1.067 705

16 KUTOREJO 2.163 1.036 2.079 1.041 1.038 669

17 SUGIHWARAS 3.609 3.622 3.674 1.835 1.839 1.160

18 GEMENGGENG 2.857 2.770 2.826 1.412 1.414 920

19 KENDALREJO 2.133 1.716 2.102 1.032 1.070 696

20 BANARANKULON 6.195 5.933 6.015 3.037 2.978 1.964

21 BANARANWETAN 4.423 4.025 4.312 2.152 2.160 1.390

JUMLAH 68.001 58.434 66.739 33.382 33.357 21.437


BAB II

URUSAN DESENTRALISASI OPD KECAMATAN BAGOR

II.1. Urusan Desentralisasi

A. Prioritas Urusan Wajib Otonomi Daerah

1. Program dan Kegiatan.

Urusan wajib yang dilaksanakan oleh Kecamatan Bagor adalah urusan otonomi

daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan daerah, perangkat daerah,

kepegawaian, dan persandian, dengan jenis program dan kegiatan meliputi:

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

a. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan telpon

b. Penyediaan alat tulis kantor

c. Penyediaan barang cetak dan penggandaan

d. Penyediaan Komponen Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor

e. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

f. Penyediaan makanan dan minuman

g. Rapat- rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

h. Monitoring, evaluasi dan pelaporan

i Pengadaan peralatan dan bahan pembersih

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

a. Pengadaan perlengkapan gedung kantor

b. Pengadaan peralatan gedung kantor

c. Pengadaan mebeleur

d. Pemiliharaan rutin/berkala gedung kantor

e. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas

f. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

g. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

3 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar kinerja SKPD

b. Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

c. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

4 Program Peningkatan Kinerja Kelurahan

a. Penyediaan biaya operasional dan peningkatan kinerja kelurahan

Kedondong

b. Pembangunan sarana dan prasarana Kelurahan Kedondong

c. Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Kedondong

d. Penyediaan biaya operasional dan peningkatan kinerja kelurahan

Guyangan

e. Pembangunan sarana dan prasarana Kelurahan Guyangan

f. Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Guyangan


5 Program Pembinaan Pemerintahan, Kelembagaan dan Masyarakat

Desa

a. Pembinaan Pemerintahan, Kelembagaan dan Masyarakat

Desa/kelurahan

b. Penyusunan monografi kecamatan dan fasilitasi penyusunan

profil desa

c. Penyelenggaraan musrenbang kecamatan

d. Fasilitasi Musrenbang desa/kelurahan

e. Pembinaan administrasi dan pengelolaan keuangan desa

f.

Koordinasi dan pengendalian keamanan dan ketertiban

masyarakat

g. Koordinasi dan pembinaan bidang kesejahteraan masyarakat

h. Pembinaan dan permantauan pendapatan daerah

i. Penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu (PATEN)

j. Pengelolaan dan pengembangan ruang terbuka hijau

2. Tingkat Pencapaian Kinerja Kegiatan.

Belum terdapat Standar Pelayanan Minimal untuk penyelenggaraan urusan

otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan daerah, perangkat

daerah, kepegawaian, dan persandian. Pengukuran realisasi pelaksanaan

program dan kegiatan sebagai berikut :

Tabel Kinerja Keuangan Tahun Anggaran 2019

PROGRAM DAN KEGIATAN TARGET KINERJA PROGRAM DAN KEGIATAN

NO URAIAN

PROGRAM KEGIATAN TARGET

ANGGARAN (Rp)

REALISASI (Rp)

%

1 PELAYANAN

ADMINISTRASI PERKANTORAN

1 Penyediaan jasa Komunikasi, sumber daya air dan listrik

12 bulan 23.195.000 20.172.160 86,96%

2 Penyediaan Alat tulis kantor 1 paket 10.000.000 10.000.000 100%

3 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

1 paket 1.500.000 1.500.000 100%

4 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

1 paket 8.500.000 8.500.000 100%

5 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

3 jenis 2.550.000 2.375.000 93,17%

6 Penyediaan makanan dan minuman

12 bulan 15.815.600 15.782.600 99,79%

7 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

12 bulan 22.500.000 22.465.600 99,84%

8 Monitoring, evaluasi dan pelaporan

12 bulan 14.600.000 14.570.000 99,79%

9 Pengadaan peralatan dan bahan pembersih

1 paket 750.000 750.000 100%

2

PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

1 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

1 paket 34.000.000 33.070.550 97,26%

2 Pengadaan Peralatan Gedung kantor

1 paket 17.800.000 17.725.000 99,57%

3 Pengadaan mebeleur 1 paket 35.200.000 34.650.000 98,43%

4 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

5 jenis 36.800.000 36.800.000 100%

5 Pemeliharan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasiona

3 kendaraan 39.580.000 38.148.403 96,38%

6 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

2 jenis 4.300.000 4.300.000 100%

7

Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

2 jenis 1.500.000 1.500.000 100%


3

PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGA

N SISTEM PELAPORAN

CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

1 Penyusunan Laporan capaian kinerja dan ikhtisar kinerja skpd

2 dokumen 2.000.000,- 1.979.750 98,98%

2 Penyusunan Laporan Keuangan semesteran

2 dokumen 500.000 487.000 97,40 %

3 Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 1 dokumen 1.000.000,- 1.000.000 100%

4 PENINGKATAN KINERJA KELURAHAN

1

Penyediaan biaya operasional

dan peningkatan kinerja

kelurahan Kedondong

12 bulan 216.816.000 206.651.605 95,31%

2

Pembangunan sarana dan

prasarana Kelurahan

Kedondong

12 bulan 346.340.000 344.640.000 99,5%

3 Pemberdayaan Masyarakat

Kelurahan Kedondong 12 bulan 6.601.000 6.524.000 98,83%

4

Penyediaan biaya operasional

dan peningkatan kinerja

kelurahan Guyangan

12 bulan 219.165.000 206.838.560 94,37%

5

Pembangunan sarana dan

prasarana Kelurahan

Guyangan

12 bulan 336.320.000 333.704.000 99,22%

6 Pemberdayaan Masyarakat

Kelurahan Guyangan 12 bulan 16.621.000 16.252.500 97,78%

5

PROGRAM PEMBINAAN,

PEMERINTAHAN,

KELEMBAGAAN DAN

MASYARAKAT DESA

1

Pembinaan Pemerintahan,

Kelembagaan dan Masyarakat

Desa/kelurahan

12 bulan 65.601.200 65.230.200 99,43%

2

Penyusunan monografi

kecamatan dan fasilitasi

penyusunan profil desa

1 dokumen 8.300.000 8.282.500 99,78%

3 Penyelenggaraan musrenbang

kecamatan 1 bulan 14.980.000 14.910.00 99,53%

4 Fasilitasi Musrenbang Desa/Kelurahan

3 bulan 2.850.000 2.850.000 100%

5 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Desa

12 bulan 48.300.000 45.731.600 94,68%

6 Koordinasi dan Pengendalian Keamanan dan Ketertiban Masyarakat

12 bulan 56.720.000 52.603.000 92,74%

7 Koordinasi dan Pembinaan Bidang Kesejahteraan Masyarakat

12 bulan 51.540.000 49.152.900 95,36%

8 Pembinaan dan Pemantauan Pendapatan Daerah

12 bulan 31.655.200 31.575.000 99,74%

9 Penyelenggaraan pelayanan

administrasi terpadu (PATEN) 3 bulan 120.000.000 105.840.000 82,2%

10

Pengelolaan dan

pengembangan ruang terbuka

hijau

3 bulan 100.000.000 97.049.700 97,04%

3. Satuan Kerja Perangkat Daerah Penyelenggara Urusan Wajib.

Penyelenggara Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi

Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dilaksanakan oleh OPD

Kecamatan BAGOR.


4. Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat dan Golongan, Jumlah Pejabat

Struktural dan Fungsional.

Penyelenggara urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi

keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian, dilaksanakan oleh

di Kecamatan Bagor sebagai berikut:

NO. NAMA PANGKAT / GOLONGAN

RUANG JABATAN

1 SUWANDI, SIP , MM Pembina TK I / IV b CAMAT BAGOR

2 IIN PURNAMI, SH, M.Si Pembina / IV a KASI SARANA DAN PRASARANA

3 SUTOMO, S.Sos , MM Pembina / IV a SEKRETARIS KECAMATAN

4 TONI SOESANTO, S.STP, M.Si Pembina / IV a KASI TATA PEMERINTAHAN

5 Dra. Rr. SRI RETNO P Penata Tingkat 1 / III d KASI KESMAS

6 JASWADI, S.Pd Penata Tingkat 1 / III d KASI TRANTIB

7 PURWATI, S.Sos Penata Tingkat 1 / III d KASI PMD

8 EKO MURDJIANTORO , SE Penata Tingkat 1/ III d KAKEL GUYANGAN

9 ERNIK DWI ASTUTIK, SH Penata Tingkat 1/ III d KASUBAG PROGRAM EVALUASI DAN KEUANGAN

10 JIMAN S.Sos Penata Tingkat 1/ III d KASI PEMERINTAHAN KEL. KEDONDONG

11 SUTEJO Penata / III c KASI TRANTIB KEL. GUYANGAN

12 DIDIK CAHYO P, SH, M.Si Penata / III c SATPOL PP

13 BUYUT WAHYUDI, S.Sos Penata / III c SATPOL PP

14 KARMANI Penata Muda Tingkat 1 / IIIb STAF KEL. GUYANGAN

15 YAKIMUN S.Sos Penata Muda III a SATPOL PP

16 JANURI S.Sos Penata Muda III a STAF KEC. BAGOR

17 SUGIONO Pengatur Tingkat 1 / II d STAF KEC. BAGOR

18 SUTEJO Pengatur Tingkat 1 / II d STAF KEC. BAGOR

19 PRIYONO Pengatur / II c STAF KEC. BAGOR

20 MUKIRAN Pengatur / II c STAF KEC. BAGOR

21 MUJIONO Pengatur / II c STAF KEC. BAGOR

22 LANDEP Pengatur / II c STAF KEL. KEDONDONG

23 WARYANI Pengatur / II c STAF KEL. KEDONDONG

24 LILIK MARIYATI Pengatur Muda Tingkat 1 /

II b STAF KEC. BAGOR


a. SOTK OPD Bagan Susunan Organisasi Kecamatan Bagor

Camat

SUWANDI, SIP , MM

19670102 198911 1 003


SUTOMO, S.Sos,MM

19740802 199803 1 005

SUBAG

KEUANGAN

Subag

Umum

Kelompok Jabatan

Fungsional

Subag

Perencanaan,

evaluasi dan

keuangan

ERNIK DWI

ASTUTIK, SH

19641107 198903 2 013

Seksi

Trantib

JASWADI, S.Pd

19641021 198603 1 001

Seksi

Pmd

PURWATI, S.Sos

19621221 198603 2 011

Seksi

Kesmas

Dra. Rr. SRI RETNO

19670926 199503 2 001

Seksi Sarana Dan

Prasarana

IIN PURNAMI, SH, M.Si

19690829 199403 2 006

Seksi

Tapem

TONI SOESANTO,

S.STP, M.Si

19801123 199912 1 003

DESA KELURAHAN UPTD/UPTB

Keterangan:

_______ : garis komando

----------- : garis koordinasi


Personalia penyelenggara urusan otonomi daerah, pemerintahan umum,

administrasi keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian, dan persandian di

Kecamatan Bagor sebagai berikut :

Susunan Pegawai Berdasarkan Eselonisasi

Susunan Pegawai Berdasarkan Kepangkatan dan Pendidikan

Jabatan Eselon Jumlah Pangkat/Gol. S2 S1 Akademi SMA SMP

Camat III-A 1 Pembina TK. I / IV-b 1

Sekretaris Kec. III-B 1 Pembina / IV-a 3 -

Kepala Seksi/Lurah IV-A 7 Penata TK.I / III-d - 6 1

Kepala Sub Bagian IV-B 2 Penata / III-c 2

SEKEL IV-B 2 Penata Muda Tk. I / III-b 1 1

Kasi Pemerintah / Kelurahan)

IV-B 6 Penata Muda / III-a 2

Fungsional Umum - 14 Pengatur Tk. I / II-d 2

Pengatur / II-c 5

Pengatur Muda Tk. I / II-b 1

Jumlah 33 Jumlah 4 14 7

5. Alokasi dan Realisasi Anggaran.

Berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) ODP Kecamatan Bagor Tahun

Anggaran 2019, alokasi dan realisasi anggaran pada Kecamatan Bagor sebagai

berikut:

TABEL KEGIATAN URUSAN WAJIB OPD Kecamatan Bagor Tahun 2019

URUSAN WAJIB

ANGGARAN

Total Belanja

REALISASI Belanja

% Belanja

Tidak Langsung

Belanja Langsung

Belanja Pegawai

Belanja Barang

dan Jasa

Belanja Modal

Urusan Otonomi Daerah ,

Pemerintahan Umum ,

Administrasi Keuangan Perangkat Daerah ,

Kepegawaian

2.8

73

.09

8.1

60

26

4.0

34

.00

0

78

9.7

15

.30

0

86

0.7

50

.70

0

4.7

87

.59

8.1

60

4.3

26

.38

3.1

17

90

,37


6. Proses Perencanaan Pembangunan:

➢ Dokumen Perencanaan Pembangunan yang dimiliki sebanyak 3 (tiga) jenis

yaitu RPJM (Renstra) tahun 2018-2023, RKP (Renja) tahun 2019 dan RKA

OPD tahun 2019.

➢ Program RENJA OPD sebanyak 4 (empat) Program semuanya terakomodir

dalam Program RKPD.

➢ Program RENJA OPD sebanyak 4 (empat) Program semuanya

ditindaklanjuti dalam RKA OPD.

➢ Program yang tertuang dalam RKA OPD sebanyak 4 (empat) Program,

semuanya diakomodir dalam DKA OPD.

7. Kondisi Sarana dan Prasarana yang digunakan.

Kondisi sarana dan prasarana yang digunakan oleh OPD dalam melaksanakan

masing-masing program dan kegiatan prioritas MASIH KURANG.

8. Permasalahan dan Solusi.

Permasalahan utama yang paling menonjol pada tahun 2019 adalah :

a. Lokasi anggaran untuk Kecamatan Bagor masih kecil apabila dibandingkan

dengan beban kerja berdasarkan luas wilayah/jumlah desa dan kelurahan

serta tantangan dan dinamika pemerintahan desa, sosial kemasyarakatan

dan ketentraman dan ketertiban wilayah.

b. Adanya sebagian kewenangan Bupati yang telah dilimpahkan kepada

kecamatan, namun belum diikuti pelimpahan program dan kegiatan serta

anggaran kepada kecamatan menyebabkan keterbatasan gerak Kantor

Kecamatan sebagai OPD dalam menyusun program dan kegiatan.

Jalan keluar yang perlu diupayakan untuk mengatasi permasalahan di atas

adalah :

a. Mengusulkan adanya pelimpahan program, kegiatan dan anggaran sebagai

tindak lanjut pelimpahan sebagian kewenangan Bupati kepada Kecamatan.

b. Mengusulkan peningkatan alokasi anggaran serta keleluasaan penyusunan

program dan kegiatan berdasarkan kewenangan yang dimiliki.


9. Hal Lain yang Dianggap Perlu Untuk Dilaporkan

Kegiatan Pameran Produk UMKM

B. Prioritas Urusan Pilihan Yang dilaksanakan :

OPD Kecamatan Bagor dalam Tahun Anggaran 2019 tidak ada Program dan

Kegiatan yang Sifatnya Prioritas .

C. . Tata Pelaksanaan Kebijakan (8 aspek ) Administrasi Umum. (diisi oleh seluruh OPD dengan mengisi lampiran IKK III.2 baik yang 1 urusan maupun lebih dari 1 urusan )

1. Aspek Kebijakan Teknis Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan

1) Jumlah Program Nasional yg dilaksanakan oleh OPD

Pada tahun 2019 Kecamatan Bagor tidak mendapat penugasan untuk

melaksanakan program nasional sebagaimana pada RKP 2019.

2) Keberadaan Standart Operating Procedure

Belum terdapat SOP pada OPD Kecamatan Bagor yang mengatur

penyelenggaraan pemerintahan/pelayanan yang ditetapkan dengan

Peraturan Bupati maupun Keputusan Kepala OPD dan mengacu pada

Norma Standar Prosedur Kriteria (NPSK).

2. Ketaatan Terhadap Peraturan Perundang - Undangan

1) Jumlah PERDA pelaksanaan yang ada terhadap PERDA yang harus

dilaksanakan menurut PERMEN

Kecamatan Bagor tidak memiliki kewenangan untuk menyusun Perda

yang berkaitan dengan urusan atau tugas pokok yang dimiliki. Dalam hal ini,

Kecamatan Bagor hanya bertindak sebagai perangkat daerah yang

melaksanakan peraturan

3. Penataan Kelembagaan Daerah

1) Rasio struktur jabatan dan eselonering yang terisi

Berdasarkan Perda Nomor 41 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kecamatan dan Kelurahan Kabupaten Nganjuk, jumlah jabatan struktural di

Kecamatan Bagor adalah 19 (sembilanbelas) jabatan struktural. Sampai

dengan 31 Desember 2019, jumlah pejabat struktural yang ada 12 (duabelas)

orang. terdapat 1 (satu) jabatan struktural kosong, namun capaian kinerja

adalah 100%.


2) Keberadaan jabatan fungsional dalam struktur organisasi SKPD

Berdasarkan Perda Nomor 41 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kecamatan dan Kelurahan Kabupaten Nganjuk , di kecamatan terdapat

struktur Kelompok Jabatan Fungsional. Hingga 31 Desember 2019, posisi

kelompok Jabatan Fungsional pada kecamatan belum dilakukan pengisian,

sehingga capaian kinerja untuk kegiatan ini adalah 0%.

4. Pengelolaan Kepegawaian Daerah

1) Rasio PNS Kabupaten

Jumlah PNS pada Kecamatan Bagor hingga tanggal 31 Desember 2019

sebanyak 26 (enam belas) orang. Sedangkan jumlah PNS di Kabupaten

Nganjuk adalah 9.223 orang. Rasio PNS Kecamatan Bagor terhadap PNS

Kabupaten Nganjuk adalah 0,15%.

2) Pejabat yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan

kepemimpinan

Jumlah seluruh pejabat struktural pada Kecamatan Bagor sebanyak 12

(duabelas) orang. Dari 14 (empat belas) pejabat tersebut, yang telah

mengikuti pendidikan pelatihan kepemimpinan sesuai jenjang jabatannya

adalah 9 (sembilan) orang , sehingga persentasenya adalah 75%.

3) Pejabat yang telah memenuhi persyaratan kepangkatan

Berdasarkan data kepegawaian terakhir hingga 31 Desember 2019, dari 12

(duabelas) pejabatan struktural yang ada di Kecamatan Bagor, seluruhnya

telah memenuhi persyaratan kepangkatan pada jabatannya, sehingga

capaian kinerja pada aspek ini telah mencapai 100%.

5. Perencanaan pembangunan daerah

1) Keberadaan dokumen perencanaan pembangunan di OPD

Kecamatan Bagor telah melaksanakan prosedur perencanan pembangunan

daerah sebagaimana ketentuan peraturan perundang-undangan. Hal ini

dibuktikan dengan adanya dokumen perencanaan yang terdiri dari:

- Rencana Strategis Kecamatan Bagor Tahun 2018-2023 yang ditetapkan

dengan Keputusan Camat Bagor Nomor: 188/06/K/411.501/2018 tanggal 13

Januari 2018, sebagai dokumen perencanaan 5 tahunan.

- Dokumen Rencana Kerja (Renja) OPD Kecamatan Bagor Tahun 2019, sebagai

penjabaran Renstra Kecamatan Bagor, yang merupakan dokumen

perencanaan pembangunan pada tahun anggaran 2019.

- Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2019, yang

berisi program dan kegiatan Kecamatan Bagor untuk tahun anggaran 2019,

yang kemudian ditindaklanjuti dengan Dokumen Pelaksanaan Anggaran

(DPA) OPD.

2) Jumlah Program OPD yang tidak diakomodir dalam RENJA OPD

Program-program dalam Renja OPD Kecamatan Bagor tahun 2019, meliputi:

a. Program pelayanan administrasi perkantoran

b. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur


c. Program peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

d. Program Pembinaan Pemerintahan, kelembagaan dan Masyarakat Desa

e. Program Peningkatan Kinerja Kelurahan

3) Jumlah Program RENJA OPD yang diakomodir dalam RKA OPD

Sebanyak 5 (lima) program dalam Renja OPD seluruhnya diakomodir dalam

RKA OPD Kecamatan Bagor, sehingga capaian kinerjanya adalah 100%.

4) Jumlah Program RENJA OPD yang diakomodir dalam DPA SKPD

Seluruh program dalam Renja ODP sebanyak 6 (enam) program diakomodir

dalam RKA SKPD Kecamatan Bagor, sehingga capaian kinerjanya adalah

99,06%.

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, hasil program ini adalah

terwujutnya kelancaran operasional tugas pokok dan fungsi guna

mendukung terlaksananya seluruh kegiatan, yang terdiri dari 9 kegiatan

dengan anggaran Rp.99.410.601,- terealisasi Rp. 96.115.360 ,- atau

96,69%

b. Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur, hasil Program ini

adalah terwujutnya sarana dan prasarana yang memadai guna

peningkatan kualitas pelayanan pada masyarakat , program ini terdiri

dari 7 kegiatan dengan anggaran sebesar Rp.169.180.000,- terealisasi

Rp.166.194.313,- atau 98,24%.

c. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja

dan Keuangan, yang terdiri dari 3 program dengan alokasi anggaran Rp.

3.500.000,- terealisasi Rp. 3.466.750,- atau 99,05%.

d. Program Pembinaan Pemerintahan, Kelembagaan dan Masyarakat Desa

yang terdiri dari 9 kegiatan dengan alokasi anggaran sebesar

Rp. 399.946.405,- Realisasi Rp.376.716.700,- atau 94,19%.

e. Program Peningkatan Kinerja Kelurahan terdiri dari 6 kegiatan dengan

alokasi anggaran Rp.1.142.463.000 Realisasi Rp.1.112.267.165 atau 97,36%

f. Program Pengelolaan dan Pengembangan Ruang Terbuka Hijau yang

terdiri dari 1 kegiatan dengan alokasi Rp.100.000.000 realisasi 47.049.700

atau 47,05%

6. Pengelolaan Keuangan Daerah

1) Anggaran OPD terhadap total belanja APBD

Total anggaran belanja langsung dan belanja tidak langsung pada OPD

Kecamatan Bagor tahun 2019 sebesar Rp. 4.787.598.160,- sedangkan realisasi

sebesar Rp. 4.326.383.117,- sehingga capaian kinerja anggaran OPD terhadap

total belanja APBD sebesar 90,37%.

2) Belanja modal terhadap total belanja OPD

Pada tahun anggaran 2019, Belanja Modal OPD sebesar Rp. 860.750.700,-yang

jika dibandingkan dengan total Belanja OPD sebesar Rp. 4.787.598.160,- maka

capaian kinerjanya adalah 17,48%.

3) Total belanja barang dan jasa


Total belanja pemeliharaan OPD sebesar Rp. 49.671.000,- dari Total belanja

barang dan jasa OPD yang sebesar Rp. 1.051.263.300,- atau dapat dinilai

capaian kinerjanya sebesar 2,17%.

4) Total Belanja pemeliharaan dari total belanja OPD

Untuk Indikator Kinerja Kunci total belanja pemeliharaan dari total belanja

OPD mendapat capaian kinerja 3,85 % berdasarkan perhitungan total belanja

pemeliharaan OPD sebesar Rp.49.671.000 dibagi total belanja OPD sebesar Rp

1.914.500,-

5) Keberadaan laporan keuangan OPD (Neraca, Calk)

Dengan berakhirnya pengelolaan keuangan daerah pada tahun anggaran

2019, maka OPD Kecamatan Bagor telah menyusun Laporan Realisasi

Anggaran yang dilengkapi dengan Neraca dan Catatan atas Laporan

Keuangan (CaLK). Capaian kinerja pada kegiatan ini adalah 3 jenis laporan.

7. Pengelolaan barang milik daerah

1) Keberadaan inventarisasi barang atau asset OPD

Dalam rangka pengelolaan barang milik daerah, pengurus dan penyimpan

barang pada Kantor Kecamatan Bagor telah melaksanakan inventarisasi

barang asset OPD dalam buku inventaris barang hingga periode 31 Desember

2019, meliputi:

- Kartu Inventaris Barang (KIB-A) - Kartu Inventaris Barang (KIB-D)

- Kartu Inventaris Barang (KIB-B) - Kartu Inventaris Barang (KIB-E)

- Kartu Inventaris Barang (KIB-C) - Kartu Inventaris Ruangan

2) Jumlah asset yang tidak digunakan oleh OPD

Jumlah asset yang tidak digunakan oleh OPD Kecamatan Bagor berjumlah 0

bidang (nihil), jumlah asset yang dimiliki Kecamatan Bagor, atau dengan kata

capaian kinerja untuk aset yang tidak digunakan oleh OPD adalah 0%.

8. Pemberian fasilitasi terhadap partisipasi masyarakat

1) Jumlah fasilitas/prasarana informasi

Berdasarkan data terakhir yang ada, jumlah fasilitas/prasarana informasi

yang disediakan dalam rangka menunjang partisipasi masyarakat di

Kecamatan Bagor baru terdapat 1 (satu) sarana yaitu papan informasi yang

ada di Kantor Kecamatan Bagor.

2) Keberadaan Survey Kepuasan Masyarakat

Untuk tahun 2019 Kecamatan Bagor belum melaksanakan survey kepuasan

masyarakat.


BAB. III

TUGAS UMUM DAN PEMERINTAHAN

A. Koordinasi Dengan Instansi Vertikal Di Daerah

1. Forum Koordinasi.

Forum Koordinasi Tingkat Kecamatan yang dilaksanakan setiap bulan pada

minggu pertama setiap hari Rabu yang diikuti oleh Camat, Danramil,

Kapolsek, Kepala KUA, Kepala UPTD, Koord.Wilayah, Kepala Desa dan

Pejabat Kecamatan Bagor.

2. Materi Koordinasi.

Materi koordinasi yang disampaikan adalah beberapa Program Kerja yang

harus dilaksanakan, Evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan,

menyampaikan informasi yang factual terkait dengan isu-isu strategis

3. Instansi Vertikal yang Terlibat.

Instansi Vertikal yang terlibat dinas dan badan di tingkat Kabupaten.

4. Sumber dan Jumlah Anggaran.

Dana Rapat Koordinasi Kecamatan bersumber pada anggaran yang ada di

DPA-OPD Kecamatan BAGOR

5. Satuan Kerja Perangkat Daerah Penyelenggara Koordinasi dengan instansi

Vertikal di Daerah

Unit kerja pada kantor Kecamatan Bagor yang berkoordinasi langsung

dengan instansi Vertikal Daerah adalah Seksi Ketentraman dan Ketertiban

serta Seksi Kesejahteraan Masyarakat.

6. Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat dan Golongan.

Jumlah Pegawai di Kantor Kecamatan BAGOR sebagaimana daftar tabel

berikut

No Nama Jabatan Pangkat/gol. Pendidikan

1. Dra. RR. Sri Retno P. Kasi Kesmas Penata Tk. I/ III-d S-1

2. Jaswadi, S.Pd Kasi Trantib Penata Tk. I/ III-d S-1

3. Didik Cahyo P,SH. M.Si Satpol PP Penata / IIIc S-2

4 Buyut Wahyudi, S.Sos Satpol PP Penata / IIIc S-1

5. Yakimun, S.Sos Satpol PP Penata Muda / III a S-1

.

7. Jumlah Kegiatan Koordinasi yang Dilaksanakan.

Koordinasi Tingkat Kecamatan yang dilaksanakan satu bulan sekali.


8. Hasil dan Manfaat Koordinasi.

Hasil dan manfaat koordinasi yang dilaksanakan adalah untuk

melaksanakan evaluasi program kerja yang sudah dilaksanakan dan

memantapkan program kerja yang akan dilaksanakan.

9. Tindak Lanjut Hasil Koordinasi.

Tindak lanjut hasil koordinasi adalah untuk kegiatan yang bersifat

berkelanjutan, sebagai bahan evaluasi

10. Hal Lain yang Dianggap Perlu Untuk Dilaporkan.

tidak ada hal-hal lain yang perlu dilaporkan.

B. Penyelenggaraan Ketenteraman dan Ketertiban Umum

Penyelenggaraan Ketenteraman dan Ketertiban Umum, dilaksanakan

dengan bekerja sama dengan Kepolisian (Polsek BAGOR), Koramil dan

organisasi masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan BAGOR.

1. Gangguan yang Terjadi

Pada tahun 2019 tidak terdapat gangguan yang berbasis SARA (suku,

agama, ras, antar golongan). Sedangkan gangguan kamtibmas yang terjadi

adalah sebagai berikut:

- pencurian diesel : 8

- pencurian uang : 2

- pencurian motor : 5

- penipuan : 4

- pembunuhan : -

- perjudian : -

2. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang Menangani.

Unit kerja di Kecamatan Bagor yang memiliki tupoksi penanganan ketentraman

dan ketertiban adalah Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Seksi Trantib)

bersama Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Bagor.

3. Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat dan Golongan.

Gambaran personalia yang melaksanakan kegiatan penyelenggaraan

ketentraman dan ketertiban adalah sebagai berikut :

No Nama Jabatan Pangkat/gol. Pendidikan

1. Jaswadi, S.Pd Kasi Trantib Penata Tk. I/ III-d S-1

2. Didik Cahyo P,SH. M.Si Satpol PP Penata / III c S-2

3. Buyut Wahyudi, S.Sos Satpol PP Penata / III c S-1

4. Yakimun, S.Sos Satpol PP Penata Muda /III a S-1


4. Penanggulangan dan Kendalanya.

Upaya penanggulangan gangguan ketentraman dan ketertiban antara lain:

- melaksanakan koordinasi intensif dengan POLSEK, KORAMIL dan

pemerintah desa/kelurahan untuk mendapatkan kesatuan data/informasi

dan langkah gerak dalam menanggulangi gangguan trantibum

- melaksanakan penyuluhan keamanan dan ketertiban kepada masyarakat

- membangun kesadaran hukum masyarakat serta meningkatkan

pamswakarsa masyarakat.

5. Keikutsertaan Aparat Keamanan dalam Penanggulangan

Aparat keaman yang terlibat serta dalam penanggulangan gangguan

ketentraman dan ketertiban umum adalah Kepolisian Sektor (POLSEK)

Bagor dan Komando Rayon Militer (KORAMIL) Bagor.

6. Sumber dan Jumlah Anggaran

Guna melaksanakan tugas pembinaan ketentraman dan ketertiban umum,

Kecamatan Bagor mendapat alokasi anggaran dari APBD Tahun Anggaran

2019 sebesar Rp. 29.720.000,- pada kegiatan Penyediaan Biaya Peningkatan

Kewaspadaan Terhadap Gangguan Ketentraman dan Ketertiban Umum

untuk operasional KORAMIL, POLSEK dan Satpol PP Kecamatan Bagor.


BAB IV

PENUTUP

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2019

diharapkan dapat memberikan gambaran tentang berbagai capaian kinerja, baik

makro maupun mikro dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Nganjuk

sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas dalam melaksanakan berbagai urusan

yang menjadi kewenangan dan ketugasan pemerintahan. Secara substantif

penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Nganjuk dalam rangka mewujudkan

peningkatan pelayanan kepada masyarakat, peningkatan kesejahteraan masyarakat,

dan peningkatan daya saing daerah yang merupakan tujuan penerapan otonomi

daerah. Pembangunan daerah di Kabupaten Nganjuk selalu diorientasikan untuk

pembangunan manusia, yang dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat. Hal ini

dimaksudkan agar semua masyarakat Kecamatan Bagor memiliki kesejahteraan yang

lebih baik dan memiliki pilihan yang lebih luas dalam menjalani kehidupan. Upaya

tersebut dijabarkan melalui pelayanan dan fasilitasi akses yang lebih luas bagi

penduduk untuk meningkatkan derajat kesehatan, memperoleh pengetahuan dan

ketrampilan, dan peluang untuk menaikkan taraf ekonomi rumah tangga yang pada

akhirnya akan mendorong partisipasi mereka dalam pembangunan. Dengan

disusunnya Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kecamatan

Bagor Kabupaten Nganjuk Tahun 2019 ini diharapkan seluruh kegiatan Pemerintah

Kecamatan Bagor selama tahun 2019 dapat diukur sejauh mana program dan kegiatan

yang telah ditetapkan dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana strategis Kecamatan

Bagor. Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kecamatan Bagor

Kabupaten Nganjuk Tahun 2019 selain merupakan media pelaporan

pertanggungjawaban, diharapkan juga berfungsi sebagai sarana untuk peningkatan

kinerja dalam hal pelayanan kepada masyarakat.

Untuk itu kami mengharapkan koreksi dari semua pihak agar pencapaian

indikator sasaran yang belum terpenuhi pada tahun ini dapat dilaksanakan pada

tahun-tahun berikutnya Kemudian, besar harapan kami bahwa dalam

penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2019

ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua

CAMAT BAGOR

SUWANDI , SIP , MM Pembina TK.1

NIP. 19670102 198911 1 003


PRINT OUT FOTO

1. PAPAN PENGUMUMMAN 2. POS PENGADUAN

3. LEAFLET 4. MOBIL KELILING ( KENDARAAN DINAS )


5. PENGUMUMMAN DI MEDIA MASSA / SOSIAL :

WEB DAN INSTAGRAM

KATA PENGANTAR Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan …

Documents

Transcript of KATA PENGANTAR Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan …