KATA PENGANTARcuaca.ntb.bmkg.go.id/buletin/1584419519.pdfKATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan...

27

Transcript of KATA PENGANTARcuaca.ntb.bmkg.go.id/buletin/1584419519.pdfKATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan...

  • KATA PENGANTAR

    Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat

    dan rahmat-Nya, Buletin Informasi Cuaca Januari bisa terbit sebagai edisi ke-1 (pertama)

    pada tahun 2020.

    Saat ini kebutuhan akan informasi cuaca dirasakan semakin meningkat, baik oleh

    masyarakat umum, instansi swasta maupun instansi pemerintah, terutama terkait dalam

    membuat suatu perencanaan dan pelaksanaan program di berbagai sektor, antara lain

    pertanian, perkebunan, pariwisata, transportasi, dan sektor lainnya. Adanya informasi

    cuaca dapat lebih menunjang kegiatan masyarakat, pemerintahan, dan pembangunan

    untuk wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).

    Pada bulan Desember 2019 secara umum wilayah NTB berada pada periode musim

    hujan dengan kondisi cuaca adalah berawan hingga hujan sedang, dengan intensitas hujan

    adalah ringan hingga lebat, beberapa kejadian hujan disertai kilat, petri dan angin kencang,

    pada siang hingga sore hari, sedangkan untuk bulan Januari tahun 2020 diprediksi sebagai

    periode puncak musim hujan, cuaca diwilayah NTB diprakirakan berawan hingga hujan

    lebat.

    Untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi cuaca, peringatan

    dini cuaca ekstrem dan tinggi gelombang, kami Stasiun Meteorologi Bandara Internasional

    Lombok menyediakan layanan website yang bisa diakses di cuaca.ntb.bmkg.go.id serta

    layanan Facebook dengan akun Stamet Bandara Internasional Lombok dan Twitter

    dengan akun @cuacaNTB_BMKG.

    Terima kasih atas perhatian, dukungan dan kerja samanya selama ini, semoga

    buletin ini dapat bermanfaat untuk kita semua khususnya masyarakat NTB.

    Praya, Januari 2020

    KEPALA STASIUN

    METEROLOGI BIL- PRAYA

    NANANG BUCHORI,S.P

    NIP.19690926 1992021001

    i

  • DAFTAR ISI

    Halaman

    KATA PENGANTAR ................................................................................... … i

    DAFTAR ISI………………………………………………………………………….ii

    DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………………….iii

    I. INFORMASI METEOROLOGI

    I.1 Analisis Dinamika Atmosfer………………………………………………....1

    I.1.1 Pemantauan dan Prakiraan Fenomena Global……………………..1

    I.1.2 Pemantauan dan Prakiraan Fenomena Regional………………..... 4

    I.1.3 Pemantauan dan Prakiraan Fenomena Lokal……………………... 7

    I.1.4 Kesimpulan Monitoring Global, Regional dan Lokal..……………....8

    I.2 Informasi Prakiraan Tinggi Gelombang di Perairan NTB Bulan Desember

    2019……..……………………………………………………………….........9

    I.3 Ringkasan Cuaca Bulan Desember 2019 dan Prakiraan Cuaca Bulan

    Januari 2020 …………………………..……………………………………..10

    II. INFORMASI KLIMATOLOGI

    II.1 Kondisi Cuaca Bulan Desember 2019 di Stasiun Meteorologi Bandara Internasional Lombok……………………………………………………… 12

    II.2 Cuaca Ekstrem Bulan Desember 2019………………………………….. 17

    III. INFORMASI PRODUK LAYANAN

    III.1 Informasi Dokumen Penerbangan ………………………………………..16

    III.2 Informasi Jumlah Kunjungan Website…………………………………….17

    III.3 Informasi Prakiraan Cuaca ………………………………………………...17

    III.4 Informasi Jumlah Peringatan Dini Cuaca Ekstrem ………………………19

    III.5 Informasi Tanda Waktu

    III.5.1 Terbit dan Terbenam Matahari Kota Mataram Bulan Januari 2020

    ………………………………………………………………………..20

    ii

  • LAMPIRAN

    DAFTAR LAMPIRAN

    LAMPIRAN 1 DAFTAR ISTILAH CUACA DAN IKLIM

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 1

    I. INFORMASI METEOROLOGI

    I.1 ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER

    I.1.1 PEMANTAUAN DAN PRAKIRAAN FENOMENA GLOBAL

    a. ENSO (El Nino-La Nina dan SOI)

    Berdasarkan pantauan suhu muka laut di Samudra Pasifik selama bulan Desember

    2019, anomali suhu muka laut yang terjadi di sepanjang Samudra Pasifik Ekuatorial

    Tengah (Nino 3,4) bernilai (0) °C s/d (1,0)°C, hal ini mengindikasikan kondisi ENSO pada

    kondisi Netral.

    Gambar I.1. Anomali Suhu Muka Laut (SST) Bulan Desember 2019

    (Sumber: BOM, 2020 )

    Secara umum probabilitas ENSO pada bulan Desember 2019 adalah Netral (48 %),

    La Nina (0 %), El Nino (52 %). Hasil prediksi untuk bulan Januari 2020 hingga Juli 2020

    dari 8 institusi internasional {NCEP/NOAA (USA), JMA, AUS/ACCESS, ECMWF,

    NMME, NASA, NTU CODA, CPC CA dan BMKG memprediksi Enso akan berada pada

    kondisi Netral hingga potensi El Nino dan La Nina lemah. Secara umum, cuaca di wilayah

    Indonesia akan terpengaruh oleh kondisi suhu muka laut di Samudra Pasifik Ekuatorial

    Tengah yang normal hangat (anomali positif).

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 2

    Gambar I.2. Probabilitas Prediksi ENSO Bulan Desember 2019 hingga Oktober 2020

    ( Sumber: IRI, 2020)

    Gambar I. 3. Analisis dan Prediksi ENSO Bulan Desember 2019 hingga Juli 2020

    (Sumber: BMKG, 2019)

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 3

    Gambar I.4. Grafik Indeks Osilasi Selatan Bulan Januari 2018 – Januari 2020.

    (Sumber:BOM, 2020)

    Nilai SOI rata-rata 30 harian hingga akhir bulan Desember 2019 menunjukkan nilai

    negatif yaitu -6.0, indikasi kondisi ENSO adalah Netral. Memasuki bulan Januari 2020, nilai

    SOI diperkirakan akan berfluktuasi naik dan turun, akan tetapi masih pada kondisi Netral.

    b. Madden Jullian Oscillation (MJO)

    Pada tanggal 1-31 Desember 2019 MJO terpantau tidak aktif di wilayah Indonesia.

    Pada awal bulan Januari MJO diprediksi masih berada di fase tidak aktif di wilayah Benua

    Maritim. Diprakirakan MJO kembali aktif di wilayah Indonesia pada pertengahan dasarian

    II Januari 2020.

    Gambar I.5 Fase Pergerakan MJO Tanggal 30 Desember 2019 – 13 Januari 2020

    (Sumber: BOM, 2020)

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 4

    I.1.2 PEMANTAUAN DAN PRAKIRAAN FENOMENA REGIONAL

    a. Angin Monsun

    Pada bulan Desember 2020 aliran massa udara di wilayah Indonesia masih

    didominasi Angin Timuran. Berdasarkan analisis streamline, terdapat pola belokan angin

    di sekitar Sumatera bagian selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah,

    Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Maluku, Maluku Utara, dan Papua bagian Tengah.

    Terdapat konvergensi di Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Papua. Kondisi ini

    mendukung pembentukan awan hujan di wilayah sekitarnya. Kecepatan angin rata-rata

    pada lapisan 850 mb selama bulan Desember 2019 umumnya berkisar antara (6 – 30

    km/jam). Pada bulan Juni 2018, diprediksi angin monsun Asia (angin baratan) masih mulai

    memasuki di wilayah Indonesia.

    Gambar I.6. Streamline lapisan 850 mb di Wilayah Indonesia bulan Desember 2019 (Sumber: ITACS, 2019)

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 5

    b. Suhu Muka Laut

    Suhu muka laut rata-rata di wilayah Indonesia selama bulan Desember 2019

    umumnya hangat, berkisar antara (28.0 – 31.5) °C. Anomali suhu muka laut di wilayah

    Indonesia selama bulan Desember 2019 berkisar antara (-0.3 s/d 1.5)°C. Perairan Indonesia

    dengan anomali suhu muka laut yang hangat terdapat di sekitar Sumatera, Laut Jawa,

    Sulawesi, Perairan NTB, Maluku dan Papua. Sedangkan untuk anomali negatif berada di

    perairan Selatan Papua.

    Diperkirakan pada bulan Januari 2020, suhu muka laut di perairan Indonesia masih

    hangat dengan suhu berkisar antara (27.0 – 32.0) °C. Kondisi suhu muka laut yang hangat

    meningkatkan suplai uap air untuk pertumbuhan awan sehingga peluang untuk terjadinya

    hujan masih cukup besar.

    Gambar I.7 Analisis Suhu Muka Laut di Wilayah Indonesia bulan Desember 2019

    (Sumber:Itacs, 2019)

    Gambar I.8 Analisis Anomali Suhu Muka Laut di Wilayah Indonesia bulan Desember 2019 (Sumber:Itacs, 2019)

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 6

    c. Tekanan Udara

    Pada bulan Desember 2019 pola tekanan rendah terjadi berada di Bumi Belahan

    Selatan (BBS) dan di Bumi Belahan Utara (BBU). Tekanan udara permukaan laut (Mean

    Sea Level Pressure) rata-rata di Indonesia pada bulan Desember 2019 berkisar antara (1007

    – 1014) hPa. Diprakirakan pada bulan Januari 2020 pola tekanan rendah (MSLP) di

    prakirakan akan dominan di Belahan Bumi Selatan (BBS). Tekanan udara permukaan rata –

    rata laut di wilayah Indonesia pada bulan Januari 2020 diprakirakan berkisar antara (1006 –

    1013) hPa, sedangkan di wilayah NTB diprakirakan berkisar antara (1005 – 1014) hPa.

    Gambar I.9 Rata-rata Tekanan Udara Permukaan Laut

    Bulan Desember 2019 (Sumber: BOM, 2019)

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 7

    d. Gangguan Tropis

    Pada bulan Desember 2019 terjadi 2 (dua) gangguan siklon tropis yang terbentuk di

    wilayah perairan dekat Indonesia. Diprakirakan potensi pertumbuhan gangguan tropis

    pada bulan Januari 2020 akan mulai dominan terjadi di Belahan Bumi Selatan.

    Tabel I.1Gangguan Tropis yang Terjadi Selama Bulan Desember 2019

    No Tanggal Nama Posisi

    Kec. Angin Max.

    (mph)

    Tekanan

    Terendah

    (milibar)

    1 24 November – 06

    Desember

    Thyphoon Cat. 4

    KAMMURI (TISOY) Samudera Pasifik bag Barat 105 950

    2 19 - 29

    Desember

    Thyphoon Cat. 4

    PHANFONE (URSULA) Samudera Pasifik bag Barat 90 970

    Thyphoon Phanfone

    Gambar I.10 Lintasan gangguan tropis Bulan Desember 2019 Sumber : GDACS, 2019

    I.1.3 PEMANTAUAN DAN PRAKIRAAN FENOMENA LOKAL

    a. Angin Permukaan dan Tekanan Udara

    Angin permukaan selama bulan Desember 2019 di Pulau Lombok dan Pulau

    Sumbawa bagian timur dominan bertiup dari arah Tenggara hingga Barat Laut. Kecepatan

    rata-rata angin permukaan di wilayah NTB berkisar antara (10 – 30) km/jam dengan

    kecepatan angin permukaan maksimum mencapai 35 km/jam. Pada bulan Januari 2020

    variasi arah angin permukaan diprediksi dominan bertiup dari Barat hingga Utara dengan

    kecepatan antara (2 – 30) km/jam. Tekanan rata-rata udara permukaan laut di wilayah NTB

    pada bulan Desember 2019 berkisar antara 1007 – 1014 hPa, untuk bulan Januari 2020

    diprediksi akan berkisar antara 1006 – 1014 hPa.

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 8

    b. Aktivitas Cuaca

    Kondisi cuaca selama bulan Desember 2019 di wilayah NTB didominasi cuaca

    cerah berawan hingga hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang dari siang hingga

    malam hari yang mengakibatkan genangan air, pohon tumbang, hujan es, dan puting

    beliung di beberapa wilayah Lombok, Dompu, Sumbawa Barat dan Bima. Pada bulan

    Januari 2020 cuaca di wilayah NTB diprakirakan umumnya adalah cerah berawan hingga

    hujan lebat.

    I.1.4 KESIMPULAN PEMANTAUAN KONDISI GLOBAL, REGIONAL, DAN LOKAL

    Berdasarkan hasil pemantauan kondisi atmosfer global, regional, dan lokal hingga

    akhir Desember 2019 kondisi ENSO adalah Netral, suhu muka laut di wilayah perairan

    Indonesia masih cenderung hangat. Diperkirakan pada bulan Januari 2020 hingga Maret

    2020, dengan kondisi suhu muka laut wilayah Indonesia umumnya juga masih akan tetap

    hangat. Selama bulan Desember 2019 pusat tekanan rendah mulai aktif di Belahan Bumi

    Utara. Diperkirakan pada bulan Januari 2020 pusat tekanan rendah akan dominan berada di

    Belahan Bumi Selatan. Kondisi Monsun Asia diprediksi masih dominan sampai akhir

    Maret 2020. Angin permukaan di wilayah NTB selama bulan Desember 2019 dominan

    bertiup dari arah Tenggara hingga Barat Laut. Arah angin permukaan pada bulan Januari

    2020 diprediksi akan bertiup dari arah Barat hingga Utara.

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 9

    I.2 INFORMASI PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG BULAN DESEMBER

    2019 DI PERAIRAN NTB

    Prakiraan tinggi gelombang pada bulan Desember 2019 di wilayah perairan Nusa

    Tenggara Barat berkisar antara (0.1 – 4.0) meter. Berikut kisaran prakiraan tinggi gelombang

    di perairan NTB selama bulan Desember 2019:

    Tabel I.2 Prakiraan Tinggi Gelombang di Perairan NTB

    Selama Bulan Desember 2019

    PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WILAYAH PERAIRAN NTB (Meter)

    SELAT LOMBOK 0.25 – 2.5

    SELATALAS 0.25 – 2.0

    SELAT SAPE 0.5 – 2.5

    PERAIRAN UTARA NTB 0.5 – 2.5

    PERAIRAN SELATAN NTB 0.5 – 4.0

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 10

    I.3 RINGKASAN CUACA BULAN DESEMBER 2019 DAN PRAKIRAAN

    CUACA BULAN JANUARI 2020

    A. Ringkasan Cuaca

    1. Nilai SOI rata-rata 30 harian hingga akhir bulan Desember 2019 menunjukkan nilai negatif

    yaitu – 6.0 dengan kondisi suhu muka laut di wilayah Indonesia yang cenderung hangat.

    Pada tanggal 1-31 Desember 2019 MJO terpantau tidak aktif di wilayah Indonesia,. Pada

    awal bulan Januari MJO diprediksi masih berada di fase tidak aktif di wilayah Benua

    Maritim. Diprakirakan MJO kembali aktif di wilayah Indonesia pada pertengahan dasarian

    II Januari 2020. Aliran massa udara di wilayah Indonesia diprediksi didominasi angin

    baratan (Monsun Asia). Anomali suhu muka laut secara umum di wilayah Indonesia selama

    bulan Desember 2019 berkisar antara ( 0.5 s/d 1.0)°C. Daerah pusat tekanan rendah pada

    bulan Desember 2019 terjadi di Belahan Bumi Utara dan beberap di Belahan Bumi Selatan

    sementara gangguan tropis selama bulan Desember 2019 terbentuk di Belahan Bumi Utara.

    Pada bulan Januari 2020 diprediksi pusat tekanan rendah dan gangguan siklon tropis

    diprakirakan akan dominan berada di Belahan Bumi Selatan

    2. Keadaan cuaca di wilayah NTB selama bulan Desember 2019:

    a Cuaca pada bulan Desember 2019 di wilayah NTB umumnya Cerah Berawan hingga

    Hujan Lebat disertai kilat/petir dan angin kencang yang terjadi siang hingga malam hari

    yang mengakibatkan genangan air, pohon tumbang, hujan es, dan puting beliung di

    beberapa wilayah Lombok, Sumbawa Barat, Dompu, dan Bima b. Suhu udara rata-rata harian dari data pengamatan BMKG di wilayah NTB berkisar

    antara (24.6 – 31.4) °C, dengan suhu maksimum tertinggi 39.0°C (di Stasiun

    Meteorologi Bima) dan suhu minimum terendah 23.8°C (di Stasiun Meteorologi BIL

    dan Sumbawa). c. Kelembaban udara di wilayah NTB berkisar antara (60 – 95) %. d. Angin di wilayah NTB dominan bertiup dari arah Tenggara hingga Barat Laut dengan

    kecepatan antara (10 – 30) km/jam.

    3. Berdasarkan kondisi dinamika atmosfer yang terpantau hingga akhir Desember 2019,

    kondisi cuaca di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagian besar pada bulan Januari

    2020 diprakirakan telah memasuki musim Hujan dengan kondisi cuaca di wilayah NTB

    dominan cerah berawan hingga hujan lebat. Suhu udara rata-rata harian diperkirakan

    berkisar antara (23.0 – 33.0) °C. Kelembaban udara rata-rata berkisar antara (60 – 95) %.

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 11

    Angin permukaan diprediksi akan dominan bertiup dari arah Barat hingga Utara, dengan

    kecepatan (10 – 30) km/jam.

    B. Potensi Cuaca Ekstrem Bulan Desember 2019

    Berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer, dan pengamatan cuaca terakhir maka

    potensi cuaca ekstrem di wilayah NTB pada bulan Januari 2020 antara lain sebagai berikut:

    1. Hujan Lebat disertai kilat/petir dan angin kencang. 2. Kenaikan Tinggi Gelombang yang mencapai ≥ 2.0 meter di Selat Lombok, Selat Alas, Selat Sape, dan Perairan Selatan NTB.

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 12

    II. INFORMASI KLIMATOLOGI II.1 KONDISI CUACA BULAN DESEMBER 2019 STASIUN

    METEOROLOGI BANDARA INTERNASIONAL LOMBOK

    1. Temperatur

    Pada bulan Desember 2019 suhu udara rata-rata 28.1° C. Suhu maksimum tertinggi adalah

    36.0 °C terjadi pada tanggal 1 Desember 2019 sedangkan suhu minimum terendah 23.1 °C terjadi

    pada tanggal 26 Desember 2019.

    Gambar II.1 Grafik Suhu Udara Bulan Desember 2019

    3. Curah Hujan

    Pada bulan Desember 2019 akumulasi curah hujan harian yang tercatat di Stasiun

    Meteorologi BIL adalah 177.0 mm. Hujan dengan intensitas sangat lebat terjadi pada tanggal 31

    Desember 2019 dengan intensitas hujan > 20 mm/jam.

    4. Lama Penyinaran Matahari

    Lama penyinaran matahari rata-rata di bulan Desember 2019 adalah 71%. Lama

    penyinaran 100% terjadi pada tanggal 1,2,3,7,8,9,11,18,20, dan 25 Desember 2019. Lama

    penyinaran matahari terendah adalah 26%, terjadi pada tanggal 22 Desember 2019.

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 13

    Gambar II.2 Grafik Lama Penyinaran Matahari Bulan Desember 2019

    5. Tekanan Udara

    Tekanan udara rata – rata pada bulan Desember 2019 sebesar 1010.2 mb. Tekanan udara

    tertinggi adalah 1011.0 mb terjadi pada tanggal 8 Desember 2019 sedangkan yang terendah

    adalah 1008.6 mb terjadi pada tanggal 2 Desember 2019.

    Gambar II.3 Grafik Tekanan Udara Bulan Desember 2019

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 14

    6. Kelembaban Udara

    Pada bulan Desember 2019 kelembaban udara rata-rata bernilai 81%. Nilai kelembaban

    udara rata-rata harian tertinggi adalah 86 % terjadi pada tanggal 12,13,23, dan 26 Desember 2019

    sedangkan nilai kelembaban udara rata-rata harian terendah adalah 74% terjadi pada tanggal 2,4,

    dan 11 Desember 2019.

    Gambar II.4 Grafik Kelembaban Udara Rata-rata Bulan Desember 2019

    7. Angin

    Angin permukaan di wilayah Bandara Internasional Lombok pada bulan Desember 2019

    cukup bervariasi, kondisi calm mendominasi sekitar 54.97% dari keseluruhan. Sisanya, secara

    umum angin bertiup dari arah timur – barat laut. Kecepatan rata-rata harian adalah 2.6 knot.

    Gambar II.5 Windrose Stamet BIL Bulan Desember 2019

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 15

    8. Rekapitulasi Kondisi Cuaca Harian di BIL :

    Kondisi cuaca yang diamati setiap jam di Stasiun Meteorologi BIL pada bulan Desember

    2019 direkap perdasarian (10 harian) dalam Tabel II.1 berikut ini :

    Tabel II.1 Tabel Cuaca / Iklim Ekstrem Stasiun Meteorologi BIL Bulan Desember 2019

    DASARIAN VISIBILITY

    HAZE

    KABUT

    CURAH HARI HARI

    GUNTUR

    ≤ 1 KM ≤ 4 KM HUJAN HUJAN & HUJAN

    I - 1 2 - 15 3 3

    II - 6 1 - 48.3 8 7

    III - 1 - - 113.6 8 8

    JUMLAH - 8 3 - 176.9 19 18

    II.2. CUACA EKSTREM BULAN DESEMBER 2019

    Berdasarkan data pengamatan yang tercatat dari 3 UPT BMKG (3 stasiun meteorologi)

    di Provinsi Nusa Tenggara Barat, cuaca ekstrem bulan Desember 2018 di wilayah NTB

    disajikan pada Tabel berikut ini :

    Tabel Cuaca Ekstrem Propinsi NTB Bulan Juni 2018

    KRITERIA TANGGAL / INTENSITAS

    Angin dengan kecepatan > 45

    km/jam -

    Suhu

    Max.

    Suhu Udara > 34.2 ºC (P.

    Lombok)

    Stamet BIL (dalam ºC) :Tanggal 1(36.0), 2(35.0), 3(35.3),

    4(35.4), 5(34.9), 7(36.0), 8(35.8), 9(35.8), 10(34.9), 11(34.7),

    14(34.9), 18(34.4), 19(34.6), 21(34.9), 25(34.3)

    Staklim Kediri (dalam ºC) : Tanggal 1(34.8), 7(34.4),8(35.8)

    Suhu Udara > 37.0 ºC

    (Sumbawa Besar) -

    Suhu Udara > 37.0 ºC

    (Bima) -

    Suhu

    Min.

    Suhu Udara < 19.0 ºC (P.

    Lombok) -

    Suhu Udara < 18.5 ºC

    (Sumbawa Besar) -

    Suhu Udara < 19.2 ºC

    (Bima) -

    Curah Hujan (CH) > 50 mm/hari

    Tgl. 23/ 67.4 mm (Staklim Kediri, Lombok)

    Tgl. 10/ 52.8 mm (Bima)

    Tgl. 21/ 50.4 mm (Bima)

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 16

    III. INFORMASI PRODUK LAYANAN

    III.1 INFORMASI DOKUMEN PENERBANGAN

    Salah satu tugas pokok dan fungsi dari Stasiun Meteorologi Kelas II

    Bandara Internasional Lombok adalah menyediakan pelayanan cuaca untuk

    penerbangan antara lain dalam bentuk dokumen penerbangan. Dokumen

    Penerbangan berisi informasi cuaca aktual dan prakiraan cuaca ke depan dari

    bandara asal, tujuan, dan alternatif jika pesawat tidak bisa mendarat di bandara

    tujuan sesuai waktu keberangkatan dan prakiraan waktu tiba di bandara tujuan;

    kondisi cuaca di perjalanan; kondisi angin sesuai dengan flight level rute yang

    akan dilalui; lain-lainnya. Sejumlah maskapai penerbangan domestik dan internasional yang

    merupakan pengguna layanan informasi ini adalah Garuda Indonesia, Citilink,

    Silk Air, Lion Air, Wings Air, Batik Air, dan Air Asia, pesawat carter, sekolah

    penerbangan seperti BIFA, MUFA, dan LIFT serta penerbangan militer dari TNI

    AU, AD, AL, POLRI, dan SAR. Pada bulan Desember 2019 jumlah dokumen penerbangan yang dibuat

    sebanyak 252 buah dengan jumlah rata-rata dokumen penerbangan yang dibuat

    setiap harinya adalah 8 dokumen.

    Gambar III. 1 Grafik Jumlah Flight Document Bulan Desember 2019

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 17

    III.2 INFORMASI JUMLAH KUNJUNGAN WEBSITE

    Terhitung sejak bulan Februari 2015 Stasiun Meteorologi Kelas II Bandara

    Internasional Lombok memiliki website resmi yang memuat semua informasi

    terkaitan dengan pelayanan badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika

    khususnya di wilayah Nusa Tenggara Barat seperti prakiraan cuaca, peringatan

    dini, dan analisis cuaca ekstrem. Website tersebut dapat diakses pada alamat

    cuaca.ntb.bmkg.go.id. Jumlah kunjungan selama bulan Desember 2019 adalah

    sebanyak 596 kunjungan. Jumlah kunjungan terbanyak terjadi pada tanggal 26

    Desember 2019 dengan jumlah kunjungan mencapai 50 kali.

    Gambar III. 2 Grafik Jumlah Pengunjung Website BMKG Bandara Internasional Lombok NTB Bulan Desember 2019

    III.3 INFORMASI PRAKIRAAN CUACA

    Stasiun Meteorologi Kelas II Bandara Internasional Lombok merupakan

    stasiun koordinator Informasi Prakiraan Cuaca di wilayah Propinsi Nusa Tenggara

    Barat. Produk informasi tersebut terdiri dari :

    1. Prakiraan Cuaca Harian

    Produk prakiraan cuaca harian dibuat setiap hari oleh forecaster

    (prakirawan cuaca) untuk kota dan kabupaten di wilayah Propinsi Nusa

    Tenggara Barat dengan masa berlaku prakiraan untuk dua hari ke depan. Pada

    bulan Desember 2019 dibuat sebanyak 31 buah produk prakiraan cuaca harian

    kota dan kabupaten NTB. Informasi ini dapat diakses di web

    cuaca.ntb.bmkg.go.id.

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 18

    Gambar III. 3 Contoh Prakiraan Cuaca Harian

    2. Prakiraan Cuaca Mingguan (7 Hari Ke Depan)

    Gambar III. 4 Contoh Prakiraan Cuaca 7 harian

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 19

    Prakiraan Cuaca Mingguan dibuat setiap hari Senin dan Kamis oleh

    prakirawan yang berisi informasi potensi cuaca meliputi wilayah Propinsi Nusa

    Tenggara Barat untuk 7 (tujuh) hari ke depan. Pada Bulan Desember 2019 dibuat

    sebanyak 8 buah produk prakiraan cuaca 7 hari kedepan wilayah NTB.

    Informasi ini dapat diakses di web cuaca.ntb.bmkg.go.id.

    III.4 INFORMASI JUMLAH PERINGATAN DINI CUACA

    EKSTREM

    Stasiun Meteorologi Bandara Internasional Lombok bertanggung jawab

    memberikan informasi Peringatan Dini Cuaca Ekstrem (Cueks) untuk wilayah NTB

    yang meliputi wilayah Pulau Lombok dan bagian barat Pulau Sumbawa. Pada bulan Desember 2019 Stasiun Meteorologi Klas II Bandara

    Internasional Lombok telah mengeluarkan Informasi Peringatan Dini Cuaca

    Ekstrem sebanyak 70 kali.

    Gambar III. 5 Contoh Informasi Peringatan Dini Cuaca Ekstrem

  • BMKG BIL| BULETIN CUACA NTB EDISI JAN 2020 20

    III.5 INFORMASI TANDA WAKTU TERBIT DAN TERBENAM

    MATAHARI KOTA MATARAM

    Tanggal

    Fajar Terbit Transit Terbenam Senja

    h m h m h m h m h m

    (WITA) (WITA) (WITA) (WITA) (WITA)

    2020 Jan 1 (Wed) 05:11 06:00 12:19 18:37 19:27

    2020 Jan 2 (Thu) 05:11 06:01 12:19 18:38 19:27

    2020 Jan 3 (Fri) 05:12 06:01 12:20 18:38 19:28

    2020 Jan 4 (Sat) 05:12 06:02 12:20 18:38 19:28

    2020 Jan 5 (Sun) 05:13 06:02 12:21 18:39 19:28

    2020 Jan 6 (Mon) 05:13 06:03 12:21 18:39 19:29

    2020 Jan 7 (Tue) 05:14 06:03 12:22 18:40 19:29

    2020 Jan 8 (Wed) 05:15 06:04 12:22 18:40 19:29

    2020 Jan 9 (Thu) 05:15 06:04 12:22 18:40 19:30

    2020 Jan 10 (Fri) 05:16 06:05 12:23 18:41 19:30

    2020 Jan 11 (Sat) 05:16 06:06 12:23 18:41 19:30

    2020 Jan 12 (Sun) 05:17 06:06 12:24 18:41 19:30

    2020 Jan 13 (Mon) 05:17 06:07 12:24 18:41 19:30

    2020 Jan 14 (Tue) 05:18 06:07 12:24 18:42 19:31

    2020 Jan 15 (Wed) 05:19 06:08 12:25 18:42 19:31

    2020 Jan 16 (Thu) 05:19 06:08 12:25 18:42 19:31

    2020 Jan 17 (Fri) 05:20 06:08 12:25 18:42 19:31

    2020 Jan 18 (Sat) 05:20 06:09 12:26 18:42 19:31

    2020 Jan 19 (Sun) 05:21 06:09 12:26 18:43 19:31

    2020 Jan 20 (Mon) 05:21 06:10 12:26 18:43 19:31

    2020 Jan 21 (Tue) 05:22 06:10 12:27 18:43 19:31

    2020 Jan 22 (Wed) 05:22 06:11 12:27 18:43 19:31

    2020 Jan 23 (Thu) 05:23 06:11 12:27 18:43 19:31

    2020 Jan 24 (Fri) 05:23 06:12 12:27 18:43 19:32

    2020 Jan 25 (Sat) 05:24 06:12 12:28 18:43 19:31

    2020 Jan 26 (Sun) 05:24 06:12 12:28 18:43 19:31

    2020 Jan 27 (Mon) 05:25 06:13 12:28 18:43 19:31

    2020 Jan 28 (Tue) 05:25 06:13 12:28 18:43 19:31

    2020 Jan 29 (Wed) 05:26 06:14 12:29 18:43 19:31

    2020 Jan 30 (Thu) 05:26 06:14 12:29 18:43 19:31

    2020 Jan 31 (Fri) 05:27 06:14 12:29 18:43 19:31

    Data terbit dan terbenam matahari bulan Januari 2020 di Kota Mataram disajikan

    dalam Tabel 3.1 di bawah ini: Tabel III.1 Tabel Terbit dan Tenggelam Matahari Kota Mataram Bulan Januari 2020

    Location: E116°06'00.9", S 8°34'30.2", 15M

    (Longitude referred to Greenwich meridian)

    Time Zone: 8h 00m east of Greenwich

  • LAMPIRAN 1.

    DAFTAR ISTILAH CUACA DAN IKLIM

    1. Cuaca adalah Keadaan / fenomena fisik dari atmosfer (yang berhubungan dengan

    Suhu, Tekanan Udara, Angin, Awan, Kelembaban Udara, Radiasi, Jarak Pandang /

    Visibility, dsb) di suatu tempat dan pada waktu tertentu.

    2. Iklim adalah Aspek dari cuaca di suatu tempat dan pada waktu tertentu dalam

    jangka panjang. Contoh : Rata-rata Hujan bulanan, Periode/Normal Musim Hujan

    dan Kemarau, dll.

    3. ENSO adalah singkatan dari El-Nino Southern Oscillation. Secara umum para ahli

    membagi ENSO menjadi ENSO hangat ( El-Nino ) dan ENSO dingin (La-Nina).

    Kondisi tanpa kejadian ENSO biasanya disebut sebagai kondisi normal. Referensi

    penggunaan kata hangat dan dingin adalah berdasarkan pada nilai anomali suhu

    permukaan laut (SPL) di daerah NINO di Samudera Pasifik dekat ekuator bagian

    tengah dan timur. Pada saat fenomena El Nino berlangsung kondisi atmosfer di

    wilayah Indonesia cenderung kering, sehingga potensi kondisi curah hujannya

    berkurang atau lebih sedikit dibanding normalnya. Kondisi sebaliknya terjadi

    ketika fenomena La Nina berlangsung, dimana atmosfer wilayah Indonesia

    umumnya akan cenderung basah, sehingga berpotensi menyebabkan intensitas

    curah hujan yang lebih banyak dibanding normalnya.

    4. SOI adalah singkatan dari Southern Oscillation Index. SOI adalah nilai indeks

    yang menyatakan perbedaan Tekanan Permukaan Laut (SLP) antara Tahiti dan

    Darwin-Australia.

    Secara matematika dirumuskan sebagai berikut:

    Dengan :

    Pdiff = selisih antara rata-rata satu bulan SLP Tahiti dan rata-rata SLP Darwin

    Pdiffav = rata-rata jangka panjang Pdiff di bulan yang dimaksud

    SD(Pdiff) = Standar Deviasi jangka panjang dari Pdiff di bulan yang dimaksud

  • El Nino dideteksi ketika nilai SOI negatif selama periode yang cukup lama

    (minimal tiga bulan).

    5. Asian Cold Surge atau seruakan dingin Asia yang digunakan untuk

    menggambarkan penjalaran massa udara dari Asia akibat adanya tekanan tinggi di

    daerah tersebut dan menjalar ke arah selatan menunju ekuator dengan membawa

    massa udara dingin. Indeks yang digunakan untuk indentifikasi aktivitas cold surge

    adalah dengan menghitung indeks monsun yaitu selisih nilai tekanan antara titik

    115º BT / 30º LU (didekati dengan data dari Stasiun Wuhan di daratan China)

    dengan tekanan di Hongkong (116º BT /22º LU). Threshold value yang digunakan

    untuk indeks monsun dari gradient tekanan adalah ≥ 10 mb sebagai indikator

    adanya cold surge.

    6. MJO singkatan dari Madden Jullian Oscillation adalah suatu istilah yang digunakan

    untuk menggambarkan fluktuasi antar musiman yang terjadi di sekitar wilayah

    tropis. Keberadaan MJO ditandai dengan adanya penjalaran gelombang OLR (radiasi

    gelombang panjang dari permukaan bumi) pada arah timuran di wilayah tropis,

    sehingga terjadi penambahan intensitas curah hujan pada daerah tersebut, terutama di

    atas Samudera Hindia dan Pasifik. Anomali curah hujan seringkali merupakan

    indikator pertama dalam mengindikasikan kejadian MJO, dimana pada mulanya

    intensitas curah hujan tinggi terjadi di Samudera Hindia dan kemudian menjalar ke

    arah timur menuju Samudera Pasifik barat dan tengah dengan melewati Indonesia,

    panjang siklus MJO umumnya berkisar 30-60 harian.

    7. Curah Hujan (mm) adalah ketinggian air hujan yang terkumpul dalam penakar

    hujan pada tempat yang datar, tidak menguap, tidak meresap dan tidak mengalir.

    Hujan 1 (satu) milimeter artinya dalam luasan 1 (satu) meter persegi pada tempat

    yang datar tertampung air hujan setinggi 1 (satu) milimeter atau tertampung air hujan

    sebanyak 1 (satu) liter.

    Berdasarkan intensitasnya curah hujan dibagi menjadi 5 (lima) kriteria yaitu :

    Hujan sangat ringan intensitasnya < 5 mm dalam 24 jam

    Hujan ringan intensitasnya 5 – 20 mm dalam 24 jam

    Hujan sedang intensitasnya 20 – 50 mm dalam 24 jam

    Hujan lebat intensitasnya 50 – 100 mm dalam 24 jam

    Hujan sangat lebat intensitasnya > 100 mm dalam 24 jam.

  • 1

    BMKG

    BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA

    STASIUN METEOROLOGI KLAS II BANDARA INTERNASIONAL LOMBOK Jl. Mandalika-Penujak, Praya Lombok Tengah Telp. Kantor (0370) 6158214 ;

    Operasional (0370) 6157022; Layanan Informasi Cuaca (0370) 6157025; Fax (0370) 6157024 Email: [email protected]; [email protected]|Web: cuaca.ntb.bmkg.go.id

    Untuk meningkatkan kualitas Buletin Informasi Cuaca di masa yang akan datang,

    kami sangat berterima kasih apabila Anda berkenan meluangkan waktu untuk mengisi

    Survey Kepuasan Pelanggan dan memberikan Saran pada tempat yang disediakan.

    Nama : ……………………………………………………………………………………………………

    Instansi : ……………………………………………………………………………………………………

    Berikan tanda silang (X) pada salah satu pilihan yang tersedia

    I. PENILAIAN TERHADAP ISI BULETIN

    Sangat

    Puas

    Puas Kurang

    Puas

    Tidak

    Puas

    1. Informasi cuaca yang diberikan sudah sesuai dengan

    kebutuhan masyarakat/pengguna informasi

    2. Informasi cuaca yang diberikan memiliki tingkat akurasi

    yang baik

    3. Informasi cuaca sampai ke masyarakat/pengguna

    informasi secara cepat/tepat waktu

    II. PENILAIAN TERHADAP TAMPILAN BULETIN

    1. Tampilan buletin secara keseluruhan

    2. Teks & Gambar mudah dibaca & dipahami

    3. Tampilan cover buletin

    Saran dan Masukan

    Saran : …………………………………………………………………………………………………………………...

    ………………………………………………………………………………………………………………..…………...

    Informasi lain yang diinginkan ditampilkan di Buletin : ………………………………………………………………...

    ……………………………………………………………………………………………………………………….…...

    …………………………………………………………………………………………………………………….……...

    Terima kasih atas partisipasi Anda, semoga hasil kuesioner ini dapat menjadi masukan yang berguna untuk peningkatan

    kualitas buletin informasi cuaca

    Mohon difax ke (0370) 6157024 atau di email ke : [email protected]

    mailto:[email protected];%[email protected]