Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

13
KASUS DUGAAN KORUPSI PENGADAAN ALKES TA 2012 OLEH PERUSAHAAN “KRONI ATUT” DI PROVINSI BANTEN KELOMPOK 4 : Maulia Abdi Pratiwi Muhamad Bistri M. Hasbi Assidiqie Nida Khofiya Novi Susanti Tingkat 4 DIV Reguler A 2015

description

pendidikan budaya anti korupsi

Transcript of Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Page 1: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

KASUS DUGAAN KORUPSI PENGADAAN ALKES TA 2012 OLEH

PERUSAHAAN “KRONI ATUT” DI PROVINSI BANTEN

KELOMPOK 4 : Maulia Abdi Pratiwi Muhamad Bistri M. Hasbi Assidiqie Nida Khofiya Novi Susanti

Tingkat 4 DIV Reguler A

2015

Page 2: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

TOKOH-TOKOH YANG TERLIBAT

Ratu Atut Chosiyah (tersangka)

Adik kandung Ratu Atut, Tubagus Chaery

Wardana / wawan (tersangka).

Isteri Wawan, Airin Rachmi Diany (saksi).

Pegawai PT  MAP (Mikindo Adiguna Pratama),

Dadang Priatna (tersangka) dan Mamak

Jamaksari (tersangka).

Page 3: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

KRONOLOGI KASUS

Berdasarkan laporan masyarakat dan hasil

pemeriksaan BPK ditengarai banyak terjadi praktek

dugaan penyimpangan dan korupsi pada daerah

banten di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan

dan lainnya.

Dari sekian banyak hasil temuan BPK dan juga

laporan masyarakat ternyata dalam pelaksanaan

pengadaan alkes, diindikasikan juga bermasalah pada

keluarga Atut yang merupakan bagian dari jaringan

perusahaan didalamnya.

Page 4: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Keterlibatan Wawan dalam kasus Alkes terungkap

setelah KPK menetapkan Wawan sebagai

tersangka kasus suap penanganan sengketa

pilkada Kabupaten Lebak di Mahkamah Konstitusi.

Juru Bicara KPK, Johan Budi mengatakan, kasus

korupsi Alkes ini bergulir bersama kasus suap MK.

Terungkapnya kasus korupsi Alkes ini bermula saat

penyidik menggeledah kantor milik Wawan, PT Bali

Pasific Pragama yang berlokasi di Gedung The

East lantai 12 Nomor 5 Mega Kuningan, Jakarta

Selatan dan Serang, Banten.

Page 5: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Di kantor tersebut, penyidik menyita sejumlah

dokumen dan beberapa barang penting lainnya.

Diduga, salah satu berkas yang disita terkait Alkes

di Tangerang Selatan dan Provinsi Banten.

Selanjutnya dari informasi itu, KPK meminta

keterangan 16 pihak dan permintaan dokumen di

DINKES Tangsel. Kemudian hasil permintaan

keterangan itu diuji melalui gelar perkara dengan

pertimbangan barang bukti lainnya. Hingga

akhirnya, KPK menyimpulkan adanya korupsi

dalam pengadaan Alkes di Kota Tangsel.

Page 6: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

PELANGGARAN UNDANG-UNDANG

Tubagus Chaery Wardana dijerat pasal 2 ayat 1

atau Pasal 3 UU No.31/1999 sebagaimana diubah

dengan UU No.20/2001 tentang Pemberantasan

Tindak Pidana Korupsi  juncto pasal 55 ayat 1 ke-

1 KUHP. Dengan ancaman hukuman 20 tahun

penjara dan denda maksimal Rp1 miliar.

Page 7: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

PERTANYAAN

Kelompok 1

Siapa saja saksi pada kasus dugaan korupsi alkes banten?

Jawaban : (menurut tempo.com) Saksi-saksi yang

dipanggil adalah Loemaksono, Eric Andrea, dan Tommy

Taslim. Ketiganya merupakan pegawai swasta. Ketiganya

diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Ratu Atut

Chosiyah. Masih banyak lagi saksi yang diperiksa

diantaranya Airin Rachmi Diany yang merupakan wali kota

tangerang dan juga adik ipar Ratu Atut Chosiyah, Ajat

Drajat Ahmad Putra yang merupakan wadir pelayanan

RSUD Banten, dan masih banyak lagi.

Page 8: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Kelompok 2

Apakah dengan adanya kasus ini, Ratu Atut

Chosiyah, masih aktif sebagai gubernur banten?

Jawaban: Tugas Ratu Atut sudah di nonaktifkan

sebagai gubernur karena kasus korupsi,

sedangkan sebagian tugas Ratu Atut diserahkan

ke wakilnya, yaitu Rano Karno.

Page 9: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Kelompok 3

Berapa kerugian yang dialami negara dengan

adanya kasus ini?

Jawaban : Secara keseluruhan, dugaan dan

potensi kerugian negara pengadaan alkes

pada prov banten dan kota tangsel TA 2012 &

2013 sebesar Rp 193,489 miliar

(Sumber: news.detik.com)

Page 10: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Kelompok 5

Perusahaan mana saja yang mendapat rugi

terbesar?

Jawaban : CV Bina Sadaya, PT

Marbago Duta Persada dan PT

Mikkindo Adiguna Pratama.

Page 11: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Kelompok 6

UUD apa yang dilanggar Ratu Atut?

(menurut antaranews.com) Atut disangkakan pasal 12 huruf e atau a

atau pasal 12 huruf b atau pasal 5 ayat 2 atau pasal 11 UU No 31/1999

sebagaimana diubah dengan UU No 20/2001 tentang Pemberantasan

Tindak Pidana Korupsi Jo pasal 55 ayat 1 ke-1, dengan ancaman

pidana penjara penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun dan

denda paling banyak Rp1 miliar.

Atut juga disangkakan menyalahgunakan kewenangan sebagaimana

sangkaan pertama KPK kepada Atut dan adiknya, Tubagus Chaeri

Wardana alias Wawan yang berasal dari pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 UU

No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah UU No 20 tahun 2001 jo pasal

55 ayat 1 ke-1 KUHP tentang setiap orang yang secara melawan

hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain

atau suatu korporasi.

Page 12: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Kelompok 7

Apa peran Airin dalam kasus korupsi alkes banten ini?

Jawaban : (menurut republika.co.id) Airin diperiksa

sebagai saksi pengadaan Alkes dengan tersangka

Ratu Atut Chosiyah. Yang bersangkutan diduga

mengetahui atau pernah melihat atau mendengar

terkait kasus itu.

Page 13: Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Ta 2012 Oleh

Kelompok 8

Berapa nilai kontrak proyek alkes banten?

Jawaban: (menurut republika.co.id) KPK

melansir nilai proyek alkes Banten adalah

sekitar Rp 9 miliar. "Alkes Banten nilai kontrak

adalah Rp 9.313.685.000," kata juru bicara

KPK, Johan Budi SP.