KARYA TULIS AKHIR

PERBEDAAN KADAR LEMAK VISERAL REMAJA LATE ADOLESCENE LAKI-

LAKI DAN PEREMPUAN DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH MALANG MENGGUNAKAN BIOELECTRICAL

IMPEDANCE ANALYSIS (BIA)

Oleh :

M. ILHAM AKBAR

201310330311156

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS KEDOKTERAN

2016

ii

HASIL PENELITIAN

PERBEDAAN KADAR LEMAK VISERAL REMAJA LATE ADOLESCENE LAKI-

LAKI DAN PEREMPUAN DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH MALANG MENGGUNAKAN BIOELECTRICAL IMPEDANCE

ANALYSIS (BIA)

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang

untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

dalam Menyelesaikan Program Sarjana

Fakultas Kedokteran

Oleh:

MUHAMMAD ILHAM AKBAR

201310330311156

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS KEDOKTERAN

2016

iii

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN HASIL PENELITIAN

Telah disetujui sebagai hasil penelitian

untuk memenuhi persyaratan

Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal : 16 September 2016

Pembimbing I

dr. Anung Putri Illahika, M.Si

Pembimbing II

dr. Annisa’ Hasanah, M.Si

Mengetahui,

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang

Dekan,

dr. Irma Suswati, M.Kes

iv

PERNYATAAN ORISINALITAS

Karya tulis akhir ini adalah karya saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun

dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.

Nama : Muhammad Ilham Akbar

NIM : 201310330311156

Malang, 16 September 2016

Penulis,

v

LEMBAR PENGUJIAN

Karya Tulis Akhir oleh Muhammad Ilham Akbar ini

telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji

pada tanggal 16 September 2016

Tim Penguji

dr. Anung Putri Illahika, M.Si , Ketua

dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes , Anggota

dr. Annisa’ Hasanah, M.Si , Anggota

vi

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah saya panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul ”Perbedaan Kadar Lemak

Viseral Remaja Late Adolescene Laki-laki dan Perempuan di Fakultas Kedokteran Universitas

Muhammadiyah Malang Menggunakan Bioelectrical Impedance Analysis (BIA)”. Penulisan

penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar

Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas

Muhammadiyah Malang.

Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini jauh dari sempurna, walaupun

demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta mendapatkan bantuan dan

bimbingan dari dosen pembimbing dalam rangka penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan

dari berbagai pihak, sangatlah tidak mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada

penyusunan tugas akhir ini.

Akhir kata penulis berharap adanya saran dan kritik yang membangun dan semoga

penelitian ini dapat menambah wawasan serta bermanfaat bagi semua pihak.

Malang, September 2016

Penulis

vii

LEMBAR PERSEMBAHAN

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia kesehatan, kesabaran dan

lindungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Kedua orang tua saya tercinta Abbi Dr. Ir. Mochammad Su’i dan Ummi Nurhayati yang

telah memberikan kasih sayang, dukungan moral dan materi, semangat, perhatian serta

limpahan doanya selama ini.

3. Adik-adikku Muhammad Wahyu Fikri dan Hafidza Zahra Khairunnisa’ yang telah

memberikan dukungan, semangat dan doanya untuk kelancaran tugas akhir ini.

4. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Muhammadiyah.

5. dr. Anung Putri Illahika, M.Si, selaku dosen pembimbing I saya yang telah

memberikan inspirasi, waktu, kesabaran dan masukan yang sangat membantu dalam

menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.

6. dr. Annisa’ Hasanah, M.Si, selaku dosen pembimbing II yang telah meluangkan

waktu dan penuh kesabaran memberikan bimbingan, inspirasi dan masukan dalam

menyelesaikan tugas akhir ini.

7. dr. H. Thontowi Djauhari NS, M.Kes, selaku dosen penguji yang telah meluangkan

waktu dan memberikan banyak masukan untuk menyelesaikan tugas akhir ini.

8. Muhamad Taufan Iskandar S. Ked selaku Kakak pembimbing bayangan yang telah

memberikan nasehat, inspirasi, ide, meluangkan waktu serta kesabarannya dalam

proses penulisan skripsi ini sehingga dapat terselesaikan tepat waktu.

9. Sahabat dan keluarga kecilku Kelompok Belajar Bahagia (KBB), M. Tholhah Azzam,

Alfan Nur Rohman, M. Fajar trenggalih, Hafif Alif S, dan Dzaky Ramadhan H yang

tidak pernah bosan menasehati dan mendengarkan setiap keluh kesah, memberikan

semangat, canda tawa dan berbagi ilmu selama menempuh perkuliahan, terima kasih

tangis dan tawa yang kalian berikan.

viii

10. Ajeng Karima Rahmahani selaku Tim Penelitian Tanita yang selalu berbagi suka duka

penelitian yang tidak bosan untuk saling mengingatkan dan selalu kompak bekerjasama

saling membantu untuk kelancaran penelitian ini. Terimakasih atas segala doa dan

bantuannya.

11. Terima kasih kepada keluarga besar Badan Eksekutif Mahasiswa FK UMM periode

2015-2016, khususnya teman-teman angkatan 2013 yang telah memberikan banyak

pelajaran berharga dan arti organisasi serta arti kehidupan yang tidak diajarkan pada

bangku perkuliahan bagi penulis.

12. Teman-temanku seluruh angkatan 2013 yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Terimakasih untuk bantuannya, motivasinya, doa, hiburan serta berbagi selama masa

perkuliahan ini. Semoga kita semua sukses dunia akhirat, menjadi dokter yang berguna

bagi masyarakat, agama, bangsa dan negara. Amin.

13. Segenap keluarga besar Asisten Dosen Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas

Muhammadiyah Malang Pak Kus, Mas Nyono, Andang taruna, Okky legyan, Ilham

Akbar, Edo Fajrin, Amira wahdin, Mira Wiji, Yusri Chisma, Hafif Fitra, Wisnu

Syahputra, Virly Fatra, Meta Shofia, Nabila, Evi dian, Intan Lidyawati yang selalu

menyemangati, menghibur, menginspirasi dan mendukung dalam penyelesaian tugas

akhir ini.

14. Mas Miftah selaku staf laboratorium FK UMM yang telah banyak membantu dengan

tulus dan baik secara langsung dan tidak langsung dalam penelitian ini.

15. Mbak Emi, Mbak Dila, Mas Didit, Pak Yono, Ibu Endah, Mas Joko, serta para staf FK

UMM lainnya yang telah banyak membantu dalam proses administrasi dan maupun

proses lainnya.

16. Para dosen pengajar FK UMM yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan.

ix

17. Semua teman-teman KKN 36 Ngadirejo, Jabung, Kabupaten Malang tahun 2016 yang

menjadi teman seperjuangan selama menempuh kegiatan KKN.

18. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini dan juga

mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-

persatu.

x

ABSTRAK

Akbar, Muhammad Ilham. 2016. Perbedaan Kadar Lemak Viseral Remaja Late Adolescene

Laki-laki dan Perempuan di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Malang Menggunakan Bioelectrical Impedance Analysis (BIA). Tugas Akhir,

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (I) dr. Anung

Putri Illahika, M.Si (*), Pembimbing (II) dr. Annisa’ Hasanah, M.Si (**)

Latar belakang: Timbunan lemak viseral memiliki resiko tinggi terhadap gangguan metabolik

seperti peningkatan tekanan darah, glukosa darah, kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL)

dan trigliserida serum. Pertumbuhan fisik berupa pertambahan tinggi badan dan berat badan

mulai stabil pada masa remaja Late Adolescene. Kadar lemak viseral dipengaruhi oleh beberapa

faktor antara lain usia, jenis kelamin, rokok, aktivitas fisik, alkohol, makanan berlemak, stress

dan genetik. Persebaran lemak tubuh laki-laki cenderung terdistribusi sentral sedangkan

perempuan terdistribusi perifer. Perbedaan lemak viseral laki-laki dan perempuan sangat besar

yaitu 3% pada laki-laki dan 12% pada perempuan sehingga 80% perempuan berusia >18 tahun

memiliki faktor risiko tinggi terhadap penyakit kardiovaskular.

Tujuan: Membuktikan perbedaan kadar lemak viseral remaja Late Adolescene laki-laki dan

perempuan di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.

Metode: Penelitian observasional analitik dengan rancangan Cross Sectional yang dilakukan

di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Teknik pengambilan sampel

menggunakan Purposive Random Sampling dengan jumlah sampel 80 sampel yang dibagi

menjadi dua kelompok, yaitu kelompok laki-laki dan perempuan. Data yang diambil meliputi

tinggi badan, berat badan, indeks massa tubuh dan kadar lemak viseral. Data yang diperoleh

dianalisis dengan menggunakan uji T dan uji Mann Whitney.

Hasil penelitian dan diskusi: Hasil uji tersebut didapatkan p 0,123 (>0,05) sehingga tidak

terdapat perbedaan antara lemak viseral laki-laki dan perempuan.

Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan kadar lemak viseral remaja Late Adolescene laki-laki

dan perempuan di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang

Kata kunci: remaja late adolescene, kadar lemak viseral, gangguan metabolik

(*) Staff pengajar FKUMM bidang ilmu kedokteran anatomi tubuh manusia

(**) Staff pengajar FKUMM bidang ilmu kedokteran fisiologi tubuh manusia

xi

ABSTRACT

Akbar, Muhammad Ilham. 2016. Differences of Visceral Fat between Late Adolescent

Males and Females in Medical Faculty of University of Muhammadiyah Malang

using Bioelectrical Impedance Analysis (BIA). Medical Faculty – University of

Muhammadiyah Malang. Advisors: (I) dr. Anung Putri Illahika, M.Si (*), (II) dr.

Annisa’ Hasanah, M.Si (**)

Background: Visceral fat deposits have a higher risk of metabolic disorders such as increased

blood pressure, blood glucose, Low Density Lipoprotein (LDL) of the cholesterol and

triglyceride serum. Physical growth such as height and weight began to stabilize in Late

Adolescentst phase. Visceral fat levels are influenced by several factors such as age, sex,

smoking, physical activity, alcohol, fatty foods, stress and genetic. Fat in men’s body tends to

distribute centrally while for women, it is distributed peripherally. There is big differences in

men and women’s visceral fat is very large, namely 3% in men and 12% in women so that 80%

of women aged> 18 years had a higher risk factor for cardiovascular disease.

Objective: to prove the differences in levels of visceral fat Adolescene Late adolescent boys

and girls in the Faculty of Medicine, University of Malang.

Methods: an analytical observation research using cross sectional design was held at Medical

Faculty of University of Muhammadiyah Malang. The sampling technique used was Purposive

Random Sampling with 80 samples which were divided into two grups, males and females.

The data taken included height, weight, body mass index, and visceral fat level. In the

meantime, the data taken was analyzed using T-test and Mann Whitney test.

Results: the results were obtained that p 0,123 (>0,05) so there is no difference of visceral fat

between Late Adolescent males and females

Conclusions: there is no difference of visceral fat between Late Adolescent males and females

in Medical Faculty of University of Muhammadiyah Malang.

Keywords: late adolescents, levels of visceral fat, metabolic disorders

(*)FKUMM teaching staff in the field of medical science of anatomy

(**)FKUMM teaching staff in the field of medical science of physiology

xii

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ iii

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS .............................................. iv

LEMBAR PENGUJI .......................................................................................... v

KATA PENGANTAR ......................................................................................... vi

UCAPAN TERIMA KASIH .............................................................................. vii

ABSTRAK ........................................................................................................... x

ABSTRACT ......................................................................................................... xi

DAFTAR ISI........................................................................................................ xii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xv

DAFTAR SINGKATAN ..................................................................................... xvi

LAMPIRAN......................................................................................................... xvii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1 1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................... 3 1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................................ 3

1.3.1 Tujuan Umum .................................................................................... 3 1.3.2 Tujuan Khusus ................................................................................... 3

1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................................... 4 1.4.1 Manfaat Akademik ............................................................................. 4

1.4.2 Manfaat Klinis.................................................................................... 4

1.4.3 Manfaat Masyarakat ........................................................................... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Komposisi Tubuh ............................................................................................ 5 2.1.1 Massa Lemak Tubuh .......................................................................... 5

2.1.1.1 Lemak Viseral ........................................................................ 6

2.1.2 Massa non Lemak Tubuh ................................................................... 7

2.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Komposisi Tubuh .................................. 7 2.2.1 Genetik ............................................................................................... 8

2.2.2 Jenis Kelamin ..................................................................................... 9

2.2.3 Usia .................................................................................................... 9

2.2.4 Nutrisi................................................................................................. 10

2.2.5 Aktivitas Fisik .................................................................................... 10

2.2.6 Sosio-Ekonomi ................................................................................... 11

2.3 Remaja ............................................................................................................ 11 2.3.1 Definisi Remaja.................................................................................. 11

2.3.2 Tahapan Remaja ................................................................................. 12

2.3.3 Perubahan Fisik Remaja..................................................................... 15

2.4 Antropometri ................................................................................................... 16 2.4.1 Definisi Antropometri ........................................................................ 16

2.4.2 Tujuan Antropometri.......................................................................... 18

2.4.3 Pengukuran Kadar Lemak dengan BIA ............................................. 18

2.5 Kaitan Kadar Lemak Viseral dengan Kesehatan ............................................ 19 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN

3.1 Kerangka Konseptual Penelitian ..................................................................... 21

3.1 Hipotesis Penelitian ........................................................................................ 23

xiii

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ...................................................................... 24 4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian .......................................................................... 24 4.3 Populasi dan Sampel ....................................................................................... 24

4.3.1 Populasi .............................................................................................. 24

4.3.2 Sampel ................................................................................................ 24

4.3.3 Besar Sampel...................................................................................... 24

4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ............................................................. 25

4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian ......................................................... 25

4.3.5.1 Kriteria Inklusi................................................................... 25

4.3.5.2 Kriteria Ekslusi .................................................................. 25

4.3.6 Variabel Penelitian ............................................................................. 25

4.3.6.1 Variabel Bebas................................................................... 25

4.3.6.2 Variabel Tergantung .......................................................... 26

4.3.7 Definisi Operasional Penelitian ......................................................... 26

4.4 Instrumen Penelitian ....................................................................................... 27 4.5 Prosedur Penelitian ......................................................................................... 28

4.5.1 Pengambilan Data Penelitian ............................................................. 28

4.5.2 Prosedur Pengukuran ......................................................................... 28

4.6 Alur Penelitian ................................................................................................ 34 4.7 Analisis Data ................................................................................................... 35 BAB 5 HASIL PENELITIAN

5.1 Hasil Penelitian ............................................................................................... 36 5.1.1 Tinggi Badan ...................................................................................... 36

5.1.2 Berat Badan ........................................................................................ 37

5.1.3 IMT .................................................................................................... 37

5.1.4 IMT Terhadap Kadar Lemak Viseral ................................................. 40

5.1.5 Gambaran Usia Terhadap Kadar Lemak Viseral ............................... 41

5.1.6 Aktivitas Fisik Terhadap Kadar Lemak Viseral ................................ 42

5.2 Analisis Penelitian .......................................................................................... 43

5.2.1 Perbedaan Kadar Lemak Viseral Laki-laki dan Perempuan .............. 43

BAB 6 PEMBAHASAN ...................................................................................... 44

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan .................................................................................................... 51 5.2 Saran .............................................................................................................. 52 DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 53

LAMPIRAN......................................................................................................... 58

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

4.1 Klasifikasi Berat Badan ............................................................................... 27

5.1 Hasil Pengukuran Rerata Tinggi Badan ...................................................... 37

5.2 Hasil Pengukuran Rerata Berat Badan ........................................................ 38

5.3 Hasil Pengukuran IMT ................................................................................ 39

5.4 Presentase Beresiko Berdasarkan IMT pada Kedua Kelompok Sampel ..... 39

5.5 Presentase Beresiko Berdasarkan Kadar Lemak Viseral pada Kedua

Kelompok Sampel ....................................................................................... 40

5.6 Hasil Pengukuran IMT Terhadap Kadar Lemak Viseral ............................. 41

5.7 Hasil Perbandingan IMT Terhadap Kadar Lemak Viseral .......................... 41

5.8 Hasil Pengukuran Usia Terhadap Kadar Lemak Viseral ............................. 42

5.9 Hasil Pengukuran Aktivitas Fisik Terhadap Kadar Lemak Viseral ............ 43

5.10 Hasil Uji Normalitas Shapiro-Wilk ............................................................. 44

5.11 Hasil Uji Mann Whitney Kadar Lemak Viseral .......................................... 44

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

4.1 Tampilan berat badan ................................................................................... 28

4.2 Pemeriksaan tinggi badan ............................................................................ 29

4.3 Skala BB pada saat alat dihidupkan ............................................................. 30

4.4 Massa pakaian yang digunakan ................................................................... 30

4.5 Memilih tipe tubuh responden ..................................................................... 31

4.6 Memasukkan data umur ............................................................................... 31

4.7 Memasukkan data tinggi badan ................................................................... 31

4.8 Memasukkan rasio sasaran lemak tubuh ...................................................... 32

4.9 Responden berdiri diatas plat BIA ............................................................... 32

4.10 Posisi kaki yang benar ................................................................................. 32

4.11 Posisi memegang hand grip yang benar ...................................................... 33

4.12 Memilih regio distribusi lemak .................................................................... 33

4.13 Alur penelitian ............................................................................................. 35

xvi

DAFTAR SINGKATAN

IMT : Indeks Massa Tubuh

UNDIP : Universitas Diponegoro

UMM : Universitas Muhammadiyah Malang

TB : Tinggi Badan

Mm : Milimeter

SDA : Spesific Dynamic Action

FFA : Free Fatty Acids

LDL : Low Density Lipoprotein

BB : Berat Badan

Kg : Kilogram

DM : Diabetes Melitus

NIDDM : Dependent Diabetes Mellitus

NTT : Nusa Tenggara Timur

CT : Computerized Tomography

MRI : Magnetic Resonance Imaging

FFM : Free Fatty Mass

TBW : total body water

Aldh1a1 : Aldehyde Dehydrogenase 1

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Lembar Penjelasan ............................................................................ 58

Lampiran 2 Informed Consent .............................................................................. 59

Lampiran 3 Pedoman Wawancara ........................................................................ 60

Lampiran 4 Lembar Pengukuran Antropometri .................................................... 63

Lampiran 5 Komisi Etik Penelitian....................................................................... 64

Lampiran 6 Surat Keterangan Penelitian .............................................................. 65

Lampiran 7 Dokumentasi Penelitian ..................................................................... 66

Lampiran 8 Data Hasil dan Analisis Penelitian .................................................... 68

Lampiran 9 Lembar Konsultasi Tugas Akhir ....................................................... 74

xviii

DAFTAR PUSTAKA

Adityawarman, 2007, Hubungan Aktivitas Fisik dengan Komposisi Tubuh pada Remaja,

Jurnal Media Medika Muda, Universitas Diponegoro, Semarang.

Alifatin R, Hartanti DM, Artha MY, et al, 2014, Perkembangan Pra-Kelahiran dan

Kelahiran, Universitas PGRI Yogyakarta, Yogyakarta.

Amelia RW, 2009, Hubungan antara Indeks Massa Tubuh dan Faktor-faktor lain dengan

Status Lemak Tubuh pada Pramusaji di Pelayanan Gizi Unit Rawat Inap Terpadu A

RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta, Unviersitas Indonesia, Depok.

Archilona ZY, 2014, Hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Kadar Lemak

Total, Universitas Diponegoro, Surakarta.

Bangun NE, 2012, Hubungan faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan dengan

Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Perubahan Fisik dan Psikososial pada Masa

Pubertas di SMU Negeri 2 Medan, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Batubara RL, 2010, Adolescent Development (Perkembangan Remaja), Sari Pediatri, 12(1),

pp.21-29.

Bjorntorp P, 1997, Body Fat Distribution, Insulin Resistance, and Metabolic Diseases,

Nutrition, 13(9), pp.795-803.

Budiman I, 2008, Validitas Pengukuran Lemak Tubuh yang Menggunakan Skinfold Caliper

di 2, 3, 4, 7 Tempat terhadap Cara Bod Pod, Jurnal kedokteran Maranatha, 7(2),

pp.100-109.

Budiyanti, 2011, Analisis Faktor Penyebab Obesitas pada Anak Usia Sekolah di SD Islam

Al-Azhar 14 Kota Semarang, Universitas Indonesia, Depok.

Calara S, 2014, Perbandingan Pengukuran Presentase Lemak Tubuh dengan Skinfold

Caliper dan Bioelectrical Impedance Analysis (BIA), Jurnal Media Medika Muda,

Universitas Diponegoro, Semarang.

CDC, 2009, Anthropometry Procedures Manual, In: National Health and Nutrition

Examination Survey, NHaNES, editor.

Corwin E.J, 2009, Keseimbangan Cairan, Elektrolit dan Asam-Basa, In: Yudha EK,

wahyuningsih E, Yulianti, et al, Buku Saku Patofisiologi, 3rd edn, EGC, Jakarta, pp.

735.

Faisholi AR, Nugraha PC, Hariwisana DG, 2014, At Mega 8535 Based Bioelectrical

Impedance Analysis, 9(2), pp. 993-997.

Ganong WF, 2010, Review of Medical Physiology, 23rd edn, MCGraw-Hill, USA.

Haris S, Tambunan T, 2009, Hipertensi pada Sindroma Metabolik, Sari Pediatri, 11(4), pp.

257-263.

xix

Henuhili V, 2010, Gen-gen Penyebab Obesitas dan Hubungannya dengan Perilaku Makan,

In : Jurnal Prosiding Seminar Nasional Penelitian Pendidikan dan Penerapan MIPA

Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, Mei, pp.170-173.

Huda, 2013, Pertumbuhan Fisik dan Perkembangan Intelek Usia Remaja, Al-‘Ulum, 2, pp.1-

15.

IDAI, S.R. 2009, Nutrisi pada Remaja, In: Indonesia IDA, editor.

Idapola SSJ, 2009, Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Keadaan Biokimia Darah pada

Karyawan PT. Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya Jakarta, Universitas Indonesia, Depok.

Indirawati SM, 2009, Analisis Higiene Sanitasi dan Kualitas Air Minum Isi Ulang (AMIU)

Berdasarkan Sumber Air Baku pada Depot Air Minum di Kota Medan, Universitas

Sumatera Utara, Medan.

Iskandar T, 2016, Perbedaan Distribusi dan Persen Lemak Tubuh Menggunakan Skinfold

Thickness pada Remaja Late Adolescene Laki-laki dan Perempuan di Fakultas

Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Muhammadiyah

Malang, Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.

Kementrian Kesehatan RI, 2013, Riset Kesehatan Dasar, 3rd edn, Badan Penelitian dan

Pengembangan Kesehatan, Jakarta.

Kurnianingsih Y, 2009, Hubungan Faktor Individu dan Lingkungan terhadap Diet

Penurunan Berat Badan pada Remaja Putri di 4 SMA Terpilih di Depok Tahun 2009,

Universitas Indonesia, Depok.

Kyle UG, Genton L, Slosman DO, et al, 2001, Fat-Free and Fat Mass Percentiles in 5225

Healthy Subjects Aged 15 to 98 Years, Nutrition, 17(7/8), pp.534-541.

Maddah M, Nikooyeh B, 2009, Factor Associated with Overweight in Children in Rasht, Iran

: Gender, Maternal Education, Skipping Breakfast and Parental Obesity, Journal of

Public Health Nutrition University of Medical Sciences and Health Service, 13(2),

pp.196-200.

Mastria A, 2014, Hubungan Persentase Lemak Tubuh dengan Total Body Water Mahasiswa,

Jurnal Media Medika Muda, Universitas Diponegoro, Semarang.

Matsuzawa Y, Funahashi T, and Nakamura T, 2011, The Concept of Metabolic Syndrome:

Contribution of Visceral Fat Accumulation and Its Molecular Mechanism, Journal of

Atherosclerosis and Thrombosis, 18(8), pp.629-639.

Nainggolan O, Adimunca C, 2005, Diet Sehat dengan Serat, In : Cermin Dunia Kedokteran,

147, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, pp.639.

Narendra MB, 2006, Pengukuran Antropometri pada Penyimpangan Tumbuh Kembang

Anak, Divisi Tumbuh Kembang Anak dan Remaja, Universitas Airlangga, Surabaya.

xx

Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia, 2015, Pedoman Tatalaksana

Pencegahan Penyakit Kardiovaskular pada Perempuan, 1st edn, PERKI, Jakarta.

Pradana A, 2014, Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Nilai Lemak Viseral,

Jurnal Media Medika Muda, Universitas Diponegoro, Semarang.

Ramadan PM, 2013, Hubungan Antara Penerimaan Perkembangan Fisik dengan

Kematangan Emosi pada Remaja Awal Universitas Pendidikan Indonesia,

Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Ramadani A, 2010, Kekurangan Gizi pada Anak Balita Berdasarkan Composite Index of

Anthropometric Failure (CIAF) di Provinsi Nusa tenggara Barat, Universitas

Indonesia, Depok.

Ranggadwipa DD, 2014, Hubungan Aktivitas Fisik dan Asupan Energi Terhadap Massa

Lemak Tubuh dan Lingkar Pinggang pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran

Universitas Diponegoro, Universitas Diponegoro, Semarang.

Sakina, 2013, Perbedaan Distribusi Lemak Subkutan, Ukuran dan Indeks Antropometri

antara Populasi Cina dan Jawa Kelas X-Xi di SMAK St. Hendrikus dan SMA

Muhammadiyah 2 Surabaya, Universitas Airlangga, Surabaya.

Sarah MC, George AB, Claude B, et al, 2011, The Relationship of Waist Circumference and

BMI to Visceral, Subcutaneous, and Total Body Fat: Sex and Race Differences,

Obesity, 19, pp. 402–408

Sari RI, 2012, Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Remaja Usia 12-15

Tahun di Indonesia Tahun 2007, Universitas Indonesia, Depok.

Siringo-ringo M, 2014, Hubungan Pola Konsumsi Skalsium dan Aktivitas Fisik Remaja Usia

15-18 Tahun dengan Kepadatan Tulang di SMA Swasta Cahaya Medan Tahun 2013,

Universitas Sumatra Utara, Medan.

Siswanti YA, 2012, Hubungan Berat Badan, Persen Lemak Tubuh, Status Gizi (IMT/U),

Umur Menarche Ibu dengan Umur Menarche pada Siswi di SDN Cikaret 01 Cibinong

Kabupaten Bogor, Universitas Indonesia, Depok.

Soetjiningsih, 2004, Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya, Jakarta, CV. Sagung

Seto.

Steven E, Riechman, Robert E, Weissfeld JL, et al, 2002, Association of Physical Activity

and Visceral Adipose Tissue in Older Women and Men, Obesity Research, 10(10),

pp.1065–1073.

Story M, Stang J, 2005, Adolescent Growth and Development, Guideline for Adolescene

Nutrition Services, 1, pp.1-7.

Sudibjo P, 2012, Penilaian Presentase Lemak Badan pada Populasi Indonesia dengan

Metode Anthropometris, Jurnal Staff UNY, pp.20-36.

xxi

Sumner AE, Farmer NM, Tulloch-Reid MK, Sebring NG, et al, 2002, Sex differences in

visceral adipose tissue volume among African Americans, Am J Clin Nutr, 76(5), pp

975-979.

Tanita, Body Composition Analyzer BC-418, Instruction Manual Book.

Tiala PRA, Tanudjadja NG, Kalangi RJS, 2013, Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan

Lingkar Pinggang pada Siswa Obese Sentral, Jurnal e-Biomedik, 1(2), pp.50-56.

Trihapsari E, 2009, Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Densitas Mineral Tulang

Wanita >45 tahun di Departemen Pendidikan Nasional Jakarta Pusat tahun 2009,

Universitas Indonesia, Depok.

UNICEF, 2011, The State of the World’s Children Adolescene An Age of Opportunity,

UNICEF, USA.

WHO, 2011, Waist circumference and waist-hip ratio: Report of a WHO expert consultation.

In: WHO, editor, Switzerland.

WHO, 2009, Strengthening the Health Sector Respone to Adolescent Health and

Development, WHO, Switzerland.

Wicaksono S, Putra AAP, and Hakim L, 2012, Distribusi Lemak pada Mahasiswa

Antropologi Universitas Airlangga antara Laki-laki dan Perempuan (Preliminary

Study), Serba-Serbi Antropologi: Santiasa Blog Unair.

Wulandari I, 2012, Efek Penambahan Treadmill pada Latihan Beban (Abdominal

Strengthening) Terhadap Pengurangan Lingkar Perut, Universitas Esa Unggal,

Jakarta.

Yagain VK, Pai SR, Kalthur SG, et al, 2012, Study of cephalic index in Indian Student,

Manipal Int J Morphol, 30, pp. 125-129.

Zuhdy N, 2015, Hubungan Pola Aktivitas Fisik dan Pola Makan dengan Status Gizi pada

Pelajar Putri SMA Kelas 1 di Denpasar Utara, Universitas Udayana, Denpasar.