Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

download Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

of 26

Transcript of Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    1/26

    Karakteristik Mata Pelajaran di SD

    1. PPKNMata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan terdiri atas: (1)Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa diperankan dandimaknai sebagai entitas inti yang menjadi sumber rujukan dan kriteria

    keberhasilan pencapaian tingkat kompetensi dan pengorganisasian darikeseluruhan ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Pancasila danKewarganegaraan (!) substansi dan jiwa "ndang#"ndang $asar Negara %epublik&ndonesia 'ahun 1*+ nilai dan semangat ,hinneka 'unggal &ka+ dan komitmenNegara Kesatuan %epublik &ndonesia ditempatkan sebagai bagian integral dariPendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan+ yang menjadi wahana psikologis#pedagogis pembangunan warganegara &ndonesia yang berkarakter Pancasila.$i -$ mata pelajaran PPKn tidak diajarkan tersendiri tetapi diintegrasikandengan mata pelajaran yang lain melalui pembelajaran tematik terpadu.

    !. ,ahasa &ndonesia

    Pembelajaran bahasa &ndonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuanpeserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa &ndonesia dengan baik danbenar+ baik secara lisan maupun tulis+ sekaligus mengembangkan kemampuanberipikir kritis dan kreati. Peserta didik dimungkinkan untuk memperolehkemampuan berbahasanya dari bertanya+ menjawab+ menyanggah+ dan beraduargumen dengan orang lain.-ebagai alat ekspresi diri+ bahasa &ndonesia merupakan sarana untukmengungkapkan segala sesuatu yang ada dalam diri seseorang+ baik berbentukperasaan+ pikiran+ gagasan+ dan keinginan yang dimilikinya. ,egitu jugadigunakan untuk menyatakan dan memperkenalkan keberadaan diri seseorangkepada orang lain dalam berbagai tempat dan situasi.

    Kegiatan berbahasa &ndonesia mencakup kegiatan produkti dan resepti didalam empat aspek berbahasa+ yakni mendengarkan+ berbicara+ membaca+ danmenulis. Kemampuan berbahasa yang bersiat resepti pada hakikatnyamerupakan kemampuan untuk memahami bahasa yang dituturkan oleh pihaklain. Pemahaman terhadap bahasa yang dituturkan oleh pihak lain tersebutdapat melalui sarana bunyi atau sarana tulisan. Pemahaman terhadap bahasamelalui sarana bunyi merupakan kegiatan menyimak dan pemahaman terhadapbahasa penggunaan sarana tulisan merupakan kegiatan membaca.Kegiatan resepti membaca dan menyimak memiliki persamaan yaitu sama#sama kegiatan dalam memahami inormasi. Perbedaan dua kemampuan tersebutyaitu terletak pada sarana yang digunakan yaitu sarana bunyi dan sarana

    tulisan. Mendengarkan adalah keterampilan memahami bahasa lisan yangbersiat resepti. ,erbicara adalah keterampilan bahasa lisan yang bersiatprodukti+ baik yang interakti+ semi interakti+ dan noninterakti. /dapun menulisadalah keterampilan produkti dengan menggunakan tulisan. Menulis merupakanketerampilan berbahasa yang paling rumit di antara jenis#jenis keterampilanberbahasa lainnya+ karena menulis bukanlah sekadar menyalin kata#kata dankalimat#kalimat+ melainkan juga mengembangkan dan menuangkan pikiran#pikiran dalam suatu struktur tulisan yang teratur.Kemampuan berpikir logis+ kritis+ kreati+ ino0ati+ dan bahkan in0enti pesertadidik perlu secara sengaja dibina dan dikembangkan. "ntuk melakukan hal itu+mata pelajaran bahasa &ndonesia menjadi wadah strategis. Melalui membaca+

    menulis+ mendengarkan+ dan berbicara peserta didik dapat mengembangkankemampuan berpikir tersebut secara terus#menerus yang akan diteruskan jugamelalui mata pelajaran yang lain. al itu harus benar#benar disadari semua guru,& agar dalam menjalankan tugasnya dapat mewujudkan mata pelajaran ,ahasa&ndonesia sebagai wadah pembinaan2 pengembangan kemampuan berpikir.

    3. MatematikaMatematika dapat dide4nisikan sebagai studi dengan logika yang ketat dari topikseperti kuantitas+ struktur+ ruang+ dan perubahan. Matematika merupakan tubuhpengetahuan yang dibenarkan (justi4ed) dengan argumentasi dedukti+ dimulai

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    2/26

    dari aksioma#aksioma dan de4nisi#de4nisi5.Kecakapan atau kemahiran matematika merupakan bagian dari kecakapan hidupyang harus dimiliki siswa terutama dalam pengembangan penalaran+komunikasi+ dan pemecahan masalah#masalah yang dihadapi dalam kehidupansiswa sehari#hari. Matematika selalu digunakan dalam segala segi kehidupan+

    semua bidang studi memerlukan ketrampilan matematika yang sesuai+merupakan sarana komunikasi yang kuat+ singkat dan jelas+ dapat digunakanuntuk menyajikan inormasi dalam berbagai cara+ meningkatkan kemampuanberpikir logis+ ketelitian dan kesadaran keruangan+ memberikan kepuasanterhadap usaha memecahkan masalah yang menantang+ mengembangkankreakti0itas dan sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran terhadapperkembangan budayaPada struktur kurikulum -$2M&+ mata pelajaran matematika dialokaskan setara *jam pelajaran ( 1 jam pelajaran 6 3* menit) di kelas & dan 7 jam pelajaran kelas &&8 9& per minggu+ yang siatnya relati karena di -$ menerapkan pendekatanpembelajaran tematik#terpadu. uru dapat menyesuaikannya sesuai kebutuhan

    peserta didik dalam pencapaian kompetensi yang diharapkan. -atuan pendidikandapat menambah jam pelajaran per minggu sesuai dengan kebutuhan satuanpendidikan tersebut.;akupan materi matematika di -$ meliputi bilangan asli+ bulat+ dan pecahan+geometri dan pengukuran sederhana+ dan statistika sederhana serta kompetensimatematika dalam mendukung pencapaian kompetensi lulusan -$ ditekankanpada:a. Menunjukkan sikap positi bermatematika: logis+ kritis+ cermat dan teliti+ jujur+bertanggung jawab+ dan tidak mudah menyerah dalam menyelesaikan masalah+sebagai wujud implementasi kebiasaan dalam inkuiri dan eksplorasi matematikab. Memiliki rasa ingin tahu+ percaya diri+ dan ketertarikan pada matematika+ yangterbentuk melalui pengalaman belajarc. Menghargai perbedaan dan dapat mengidenti4kasi kemiripan dan perbedaanberbagai sudut pandangd. Mengklasi4kasi berbagai benda berdasar bentuk+ warna+ serta alasanpengelompokannyae. Mengidenti4kasi dan menjelaskan inormasi dari komponen+ unsur dari benda+gambar atau oto dalam kehidupan sehari#hari. Menjelaskan pola bangun dalam kehidupan sehari#hari dan memberikandugaan kelanjutannya berdasarkan pola berulangg. Memahami eek penambahan dan pengambilan benda dari kumpulan objek+

    serta memahami penjumlahan dan pengurangan bilangan asli+ bulat danpecahanh. Menggunakan diagram+ gambar+ ilustrasi+ model konkret atau simbolik darisuatu masalah dalam penyelesaian masalahi. Memberikan interpretasi dari sebuah sajian inormasi2data

    . &P/Materi &P/ di -$ kelas & sd &&& terintegrasi dalam mata pelajaran ,ahasa &ndonesiadan Pendidikan

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    3/26

    lingkungan+ Kesehatan dan sistem pernaasan manusia+ Perubahan dan siatbenda+ antaran panas+ listrik dan magnet+ 'ata surya+ ;ampuran dan larutan.

    *. &P-&P- adalah mata pelajaran yang mempelajari tentang kehidupan manusia dalamberbagai dimensi ruang dan waktu serta berbagai akti0itas kehidupannya. Matapelajaran &P- bertujuan untuk menghasilkan warganegara yang religius+ jujur+demokratis+ kreati+ kritis+ senang membaca+ memiliki kemampuan belajar+ rasaingin tahu+ peduli dengan lingkungan sosial dan 4sik+ berkontribusi terhadappengembangan kehidupan sosial dan budaya+ serta berkomunikasi secaraprodukti.%uang lingkup &P- terdiri atas pengetahuan+ ketrampilan+ nilai dan sikap yangdikembangkan dari masyarakat dan disiplin ilmu sosial. Penguasaan keempatkonten ini dilakukan dalam proses belajar yang terintegrasi melalui proses kajianterhadap konten pengetahuan. -ecara rinci+ materi &P- dirumuskan sebagaiberikut:

    a. Pengetahuan: tentang kehidupan masyarakat di sekitarnya+ bangsa+ dan umatmanusia dalam berbagai aspek kehidupan dan lingkungannyab. Keterampilan: berpikir logis dan kritis+ membaca+ belajar (learning skills+in@uiry)+ memecahkan masalah+ berkomunikasi dan bekerjasama dalamkehidupan bermasyarakat#berbangsa.c. Nilai: nilai#nilai kejujuran+ kerja keras+ sosial+ budaya+ kebangsaan+ cinta damai+dan kemanusiaan serta kepribadian yang didasarkan pada nilai#nilai tersebut.d. -ikap: rasa ingin tahu+ mandiri+ menghargai prestasi+ kompetiti+ kreati danino0ati+ dan bertanggungjawab

    Materi IPS mencakup kehidupan manusia dalam:

    a. 'empat dan ?ingkunganb. >aktu Perubahan dan Keberlanjutanc. =rganisasi dan -istem -osiald. =rganisasi dan Nilai ,udayae. Kehidupan dan -istem Akonomi. Komunikasi dan 'eknologiPengemasan materi &P- disesuaikan dengan jenjang pendidikan. Pada kelas & 8 &&&(-$2M&) &P- sebagai bagian integral dari mata pelajaran lain yaitu bahasa&ndonesia+ dan PPKn yang diajarkan secara tematik terpadu.

    7. -eni ,udaya dan PrakaryaMata pelajaran -eni ,udaya merupakan akti0itas belajar yang menampilkan

    karya seni estetis+ artistik+ dan kreati yang berakar pada norma+ nilai+ perilaku+dan produk seni budaya bangsa. Mata pelajaran ini bertujuan mengembangkankemampuan peserta didik untuk memahami seni dalam konteks ilmupengetahuan+ teknologi+ dan seni serta berperan dalam perkembangan sejarahperadaban dan kebudayaan+ baik dalam tingkat lokal+ nasional+ regional+ maupunglobal. Pembelajaran seni di tingkat pendidikan dasar dan menengah bertujuanmengembangkan kesadaran seni dan keindahan dalam arti umum+ baik dalamdomain konsepsi+ apresiasi+ kreasi+ penyajian+ maupun tujuan#tujuan psikologis#edukati untuk pengembangan kepribadian peserta didik secara positi.Pendidikan -eni ,udaya di sekolah tidak semata#mata dimaksudkan untukmembentuk peserta didik menjadi pelaku seni atau seniman namun lebihmenitik beratkan pada sikap dan perilaku kreati+ etis dan estetis .Mata pelajaran -eni ,udaya di tingkat pendidikan dasar sangat kontekstual dandiajarkan secara konkret+ utuh+ serta menyeluruh mencakup semua aspek (senirupa+ seni musik+ seni tari dan prakarya)+ melalui pendekatan tematik. "ntuk itupara pendidik seni harus memiliki wawasan yang baik tentang eksistensi senibudaya yang hidup dalam konteks lingkungan sehari#hari di mana ia tinggal+maupun pengenalan budaya lokal+ agar peserta didik mengenal+ menyenangidan akhirnya mempelajari. $engan demikian pembelajaran seni budaya danprakarya di -$ harus dapat BMemanaatkan lingkungan sebagai kegiatanapresiasi dan kreasi seni5.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    4/26

    %uang lingkup materi untuk seni budaya dan prakaraya di -$2M& mencakup:gambar ekspresi+ moCaik+ karya relie+ lagu dan elemen musik + musik ritmis+gerak anggota tubuh+ meniru gerak+ kerajinan dari bahan alam+ produk rekayasa+pengolahan makanan+ cerita warisan budaya+ gambar dekorati+ montase+ kolase+karya tiga dimensi+ lagu wajib+ lagu permainan+ lagu daerah+ alat musik ritmis

    dan melodis+ gerak tari bertema+ penyajian tari daerah+ kerajinan dari bahanalam dan buatan (anyaman+ teknik meronce+ ungsi pakai+ teknik ikat celup+ danasesoris)+ tanaman sayuran+ karya rekayasa sederhana bergerak dengan angindan tali+ cerita rakyat+ bahasa daerah+ gambar ilustrasi+ topeng+ patung+ laguanak#anak+ lagu daerah+ lagu wajib+ musik ansambel+ gerak tari bertema +Penyajian tari bertema+ kerajinan dari bahan tali temali+ bahan keras+ batik+ danteknik jahit+ apotik hidup dan merawat hewan peliharaan+ olahan pangan bahanmakanan umbi#umbian dan olahan non pangan sampah organik atau anorganik +cerita secara lisan dan tulisan unsur#unsur budaya daerah+ bahasa daerah+pameran dan pertunjukan karya seni.

    D. Pendidikan

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    5/26

    takraw+ tenis meja+ bulutangkis+ silat+ karate. Kegiatan ini bertujuan untukmemupuk kecenderungan alami anak untuk bermain melalui kegiatan bermaininormal dan meningkatkan pengembangan keterampilan dasar+ kesempatanuntuk interaksi sosial. Menerapkannya dalam kegiatan inormal dalam kompetisidengan orang.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    6/26

    tema yang dapat digunakan pendidik dalam proses pembelajaran tematik terpadu. Dalam

    implementasinya, guru perlu mempelajari tema yang tersedia dan jika berdasarkan hasil

    analisis daftar tema yang tersedia dirasa kurang atau belum memenuhi karakteristik

    sekolah/daerah guru dapat menambah atau mengurangi tema atau sub tema dengan tetap

    memperhatikan prinsip-prinsip pemilihan tema yaitu: Memperhatikan lingkungan yang terdekat dengan peserta didik:

    Dari yang termudah menuju yang sulit

    Dari yang sederhana menuju yang kompleks

    Dari yang konkret menuju ke yang abstrak.

    Memungkinkan terjadinya proses berpikir pada diri peserta didik

    Ruang lingkup tema disesuaikan dengan usia dan perkembangan peserta didik, termasuk

    minat, kebutuhan, dan kemampuannya

    b. Persebaran kompetensi dasar pada tema (pemetaan)Pendidik perlu melakukan persebaran seluruh Kompetensi Dasar dari setiap mata pelajaran

    pada tema yang tersedia, sehingga tidak ada kompetensi dasar yang tertinggal. Jika dari

    hasil pemetaan terdapat KD yang belum masuk dalam silabus, guru dapat

    menambahkannya. Contoh format yang dapat digunakan adalah:

    Format Pemetaan Kompetensi Dasar dalam Tema

    Mata pelajaran Kompetensi Dasar Tema

    1 2 3 4 5 6 7

    PPKn

    Bahasa Indonesia

    Matematika

    SBdP

    PJOK

    c. Jaringan indikator pada tema

    Berdasarkan format pemetaan Pendidik dapat mengembangkan indikator untuk setiap sub

    tema yang akan dilaksanakan. Hal ini perlu dilakukan untuk melihat keterkaitan antar mata

    pelajaran. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengembangkan indikator pada

    jaringan indikator. contoh jaringan indikator pada sub tema seperti berikut:

    2. Mengembangkan RPP

    Silabus digunakan sebagai acuan dalam pengembangan rencana pelaksanaan

    pembelajaran. Menyusun atau mengembangkan RPP adalah langkah perencanaan yang

    harus dilakukan oleh setiap guru.

    RPP merupakan rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan (satu

    hari). RPP dikembangkan dari silabus dengan memperhatikan buku peserta didik dan buku

    guru yang sudah disiapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

    RPP disusun secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secarainteraktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi peserta didik untuk

    berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan

    kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta

    didik.

    Prinsip-prinsip dalam menyusun RPP mencakup hal-hal sebagai berikut.

    a. Setiap RPP harus memuat secara utuh memuat kompetensi sikap spiritual (KD dari KI-1),

    sosial (KD dari KI-2), pengetahuan (KD dari KI-3), dan keterampilan (KD dari KI-4).

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    7/26

    b. Memperhatikan perbedaan individual peserta didik misalnya kemampuan awal, tingkat

    intelektual, bakat, potensi, minat, motivasi belajar, kemampuansosial, emosi, gaya belajar,

    kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau

    lingkungan peserta didik.

    c. Mendorong anak untuk berpartisipasi secara aktifd. Menggunakan prinsip berpusat pada peserta didik untuk mendorong semangat belajar,

    motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, inovasi dan kemandirian.

    e. Mengembangkan budaya membaca, menulis dan berhitung

    f. Memberi umpan balik dan tindak lanjut untuk keperluan penguatan, pengayaan dan

    remedial

    g. Menekankan adanya keterkaitan dan keterpaduan antara KD, materi pembelajaran,

    kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar

    dalam satu keutuhan pengalaman belajar.

    h. Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas

    aspek belajar, dan keragaman budaya.

    i. Menekankan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi secara integratif, sistematis,

    dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi.

    Komponen RPP terdiri atas: (a) identitas satuan pendidikan, (b) identitas mata pelajaran

    atau tema/subtema; (c) kelas/semester; (d) materi pembelajaran; (e) alokasi waktu yang

    ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan beban belajar dengan

    mempertimbangkan jumlah jam pelajaran yang tersedia dalam silabus dan KD yang harus

    dicapai; (f) kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi; (h) materi pembelajaran,

    memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan; (i) metode pembelajaran, yang

    disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan KD yang akan dicapai; (j) media dan

    sumber pembelajaran yang digunakan untuk melaksanakan pembelajaran; (k) langkah-

    langkah pembelajaran yang dilakukan melalui tahapan pendahuluan, inti, dan penutup; dan

    (l) penilaian hasil pembelajaran memuat soal, kunci jawaban, pedoman skoring/rubrik.

    Komponen-komponen RPP secara operasional diwujudkan dalam bentuk format berikut ini.

    RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

    (RPP)

    Sekolah :

    Mata pelajaran :

    Kelas/Semester :

    Materi Pembelajaran :

    Alokasi Waktu :

    A. Kompetensi Inti (KI)

    B. Kompetensi Dasar

    1. KD pada KI-1

    2. KD pada KI-23. KD pada KI-3

    4. KD pada KI-3

    C. Indikator Pencapaian Kompetensi*)

    1. Indikator KD pada KI-1

    2. Indikator KD pada KI-2

    3. Indikator KD pada KI-3

    4. Indikator KD pada KI-4

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    8/26

    D. Deskripsi Materi Pembelajaran (dapat berupa rincian, uraian, atau penjelasan materi

    pembelajaran)

    E. Kegiatan Pembelajaran

    1. Pertemuan Pertama: (JP)

    a. Kegiatan Pendahuluanb. Kegiatan Inti**)

    Mengamati

    Menanya

    Mengumpulkan informasi

    Menalar

    Mengomunikasikan

    c. Kegiatan Penutup

    2. Pertemuan Kedua: (JP)

    a. Kegiatan Pendahuluan

    b. Kegiatan Inti**)

    Mengamati

    Menanya

    Mengumpulkan informasi

    Menalar

    Mengomunikasikan

    c. Kegiatan Penutup

    3. Pertemuan seterusnya.

    F. Penilaian

    1. Teknik penilaian

    2. Instrumen penilaian dan pedoman penskoran

    a. Pertemuan Pertama

    b. Pertemuan Kedua

    c. Pertemuan seterusnya

    G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

    1. Media/alat

    2. Bahan3. Sumber Belajar

    *) Pada setiap KD dikembangkan indikator atau penanda. Indikator untuk KD yang

    diturunkan dari KI-1 dan KI-2 dirumuskan dalam bentuk perilaku umum yang bermuatan nilai

    dan sikap yang gejalanya dapat diamati. Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-3 dan

    KI-4 dirumuskan dalam bentuk perilaku spesifik yang dapat diamati dan terukur.

    **) Pada kegiatan inti, kelima pengalaman belajar tidak harus muncul seluruhnya dalam satu

    pertemuan tetapi dapat dilanjutkan pada pertemuan berikutnya, tergantung cakupan muatan

    pembelajaran.

    Tahapan pengembangan RPP pembelajaran tematik:

    a. Memilah dan memilih Kompetensi Dasar Mata pelajaran pada Silabus yang dapat

    dipadukan dalam tema tertentu untuk satu hari.

    b. Memilah dan memilih kegiatan-kegiatan di dalam silabus yang sesuai dengan KD

    c. Kegiatan dalam silabus yang disiapkan untuk 3 atau 4 minggu (tergantung dengan

    tema/subtema) perlu dipilah menjadi kegiatan untuk satu minggu, kemudian dipilah dan

    dipilih lagi untuk kegiatan satu hari.

    d. Dalam memilah dan memilih kegiatan dari silabus, guru perlu memperhatikan keterkaitan

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    9/26

    antara berbagai kegiatan dari beberapa mata pelajaran yang akan diintegrasikan sehingga

    pembelajaran berlangsung sesuai dengan alur.

    e. Menentukan Indikator pencapaian kompetensi berdasarkan kegiatan di silabus yang

    sudah dipilih.

    f. Di dalam menyusun RPP, selain menggunakan silabus, guru bisa menggunakan buku tekspelajaran dan buku guru serta hasil analisis KD dengan tema yang telah dilakukan.

    g. Di dalam menyusun RPP, guru harus memperhatikan alokasi waktu untuk setiap kegiatan

    dan kedalaman kompetensi yang diharapkan.

    h. Apabila kompetensi yang akan diberikan dalam suatu tema memerlukan kemampuan

    prasyarat yang belum pernah diajarkan, guru perlu mengajarkan kompetensi prasyarat

    terlebih dahulu.

    #( Pelaksanaan Pembelajaran

    1. Tahapan pelaksanaan pembelajaran

    Pelaksanaan pembelajaran tematik terpadu setiap hari dilakukan dengan menggunakan tiga

    tahapan yaitu kegiatan pendahuluan, inti dan penutup.a( Kegiatan Pendahuluan

    Kegiatan ini dilakukan terutama untuk menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk

    mengikuti proses pembelajaran; memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual

    sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, dengan memberikan

    contoh dan perbandingan lokal, nasional, dan internasional; mengajukan pertanyaan-

    pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;

    menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan

    menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.

    Kegiatan ini dilakukan terutama untuk menciptakan suasana awal pembelajaran untuk

    mendorong peserta didik menfokuskan dirinya agar mampu mengikuti proses pembelajaran

    dengan baik. Sifat dari kegiatan pembukaan adalah kegiatan untuk pemanasan. Pada tahap

    ini dapat dilakukan penggalian terhadap pengalaman anak tentang tema yang akan

    disajikan. Beberapa contoh kegiatan yang dapat dilakukan adalah bercerita, kegiatan

    fisik/jasmani sesuai dengan tema, bernyanyi, bernyanyi sambil menari mengikuti irama

    musik, dan menceritakan pengalaman.

    b( Kegiatan intiKegiatan inti difokuskan pada kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk pengembangan sikap,

    pengetahuan dan keterampilan. Dalam rangka pengembangan Sikap, maka seluruh aktivitas

    pembelajaran berorientasi pada tahapan kompetensi yang mendorong peserta didik untuk

    melakukan aktivitas melalui proses afeksi yang dimulai dari menerima, menjalankan,

    menghargai, menghayati, hingga mengamalkan. Untuk kompetensi pengetahuan dilakukan

    melalui aktivitas mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, hingga

    mencipta. Untuk kompetensi keterampilan diperoleh melalui kegiatan mengamati, menanya,

    mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta. Seluruh isi materi (topik dan subtopik) mata

    pelajaran yang diturunkan dari keterampilan harus mendorong peserta didik untuk

    melakukan proses pengamatan hingga penciptaan. Untuk mewujudkan keterampilan

    tersebut perlu melakukan pembelajaran yang menerapkan modus belajar berbasis

    penyingkapan/penelitian (discovery/inquiry learning) dan pembela-jaran yang menghasilkan

    karya berbasis pemecahan masalah (project based learning).

    Seluruh aktivitas pembelajaran dalam kegiatan inti meliputi kegiatan mengamati, menanya,

    pengumpulan data, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    10/26

    c( Kegiatan Penutup

    Sifat dari kegiatan penutup adalah untuk menenangkan dan melakukan refleksi dalam

    rangka evaluasi. Evaluasi yang dilakukan mengkhususkan pada seluruh rangkaian aktivitas

    pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh dan yang selanjutnya secara bersama

    menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telahberlangsung; Kegiatan penutup juga dimaksudkan untuk memberikan umpan balik terhadap

    proses dan hasil pembelajaran; melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian

    tugas, baik tugas individual maupun kelompok; dan menginformasikan rencana kegiatan

    pembelajaran untuk pertemuan berikutnya. Beberapa contoh kegiatan akhir/penutup yang

    dapat dilakukan adalah menyimpulkan/mengungkapkan hasil pembelajaran yang telah

    dilakukan, pesan-pesan moral, musik/apresiasi musik/bernyanyi.

    1. ,erpusat pada siswa

    Proses pembelajaran yang dilakukan harus menempatkan siswa sebagai pusat aktivitas dan harusmampu memperkaya pengalaman belajar. Pengalaman belajar tersebut dituangkan dalam kegiatan

    belajar yang menggali dan mengembangkan fenomena alam di sekitar siswa.

    !. Memberikan pengalaman langsung kepada siswa

    Agar pembelajaran lebih bermakna maka siswa perlu belajar secara langsung dan mengalami sendiri.

    Atas dasar ini maka guru perlu menciptakan kondisi yang kondusif dan memfasilitasi tumbuhnya

    pengalaman yang bermakna.

    3. Pemisahan mata pelajaran tidak begitu jelas

    Mengingat tema dikaji dari berbagai mata pelajaran dan saling keterkaitan maka batas mata pelajaran

    menjadi tidak begitu jelas.

    *. ,ersiat Geksibel

    Pelaksanaan pembelajaran tematik tidak terjadwal secara ketat antar mata pelajaran.

    ( Model)model Pembelajaran &erpadu

    Pembelajaran terpadu menurut %obin Hogarty (11) terdapat sepuluh modeldalam merencanakan pembelajaran terpadu+ yaitu :1)Model Penggalan (Hragmented)Model ini ditandai oleh ciri pemaduan yang hanya terbatas pada satu matapelajaran saja. Misalnya+dalma mata pelajaran bahasa &ndonesia materi

    pembelajaran tentang menyimak+ berbicara+ membaca dan menulis dapatdipadukan dalam materi pembelajaran ketrampilan berbahasa.!)Model Keterhubungan (;onnected)Model ;onnected dilandasi oleh anggapan bahwa butir#butir pembelajaran dapatdipayungkan pada induk mata pelajaran tertentu. ,utir#butir pembelajaranseperti: kosakata+ struktur+ membaca+ dan mengarang misalnya dapatdipayungkan pada mata pelajaran bahasa dan sastra.3)Model -arang (Nested)Model Nested merupakan pemaduan berbagai bentuk penguasaan konsepketrampilan melalui sebuah kegiatan pembelajaran. Misalnya+ pada jam#jamtertentu guru memokuskan kegiatan pembelajaran pada pemahaman bentukkata+ makna kata+dan ungkapan dengan saran pembuahan ketrampilan dalammengembangkan daya imajinasi+ daya ber4kir logis+ menentukan ciri bentuk danmakna kata#kata dalam puisi+ membuat ungkapan dan menulis puisi.)Model "rutan2%angkaian (-e@uenced)Model -e@uenced merupakan model pemaduan topik#topik antar mata pelajaranyang berbeda secara pararel. &si cerita dalam roman sejarah+ misalnya: topikpembahasannya secara pararel atau dalam jam yang sama dapat dipadukandengan ikhwal sejarah perjuangan bangsa karakteristik kehidupan sosialmasyarakat pada periode tertentu maupun topik yang menyangkut perubahanmakna kata.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    11/26

    *)Model ,agian (-hared)Model -hared merupakan bentuk pemaduan pembelajaran akibat adanyao0erlapping konsep atau ide pada dua mata pelajaran atau lebih. ,uir#butirpembelajaran tetang kewarganegaraan dalam PKn misalnya+dapat bertumpangtindih dengan butir pembelajaran 'ata Negara+ P-P, dsb.

    7)Model ebbed)Model ini bertolakdari pendekatan tematis sebagai pemandu bahan dan kegiatanpembelajaran. $alam hubungan ini tema dapat mengikat kegaiatanpembelajaran baik dalam mata pelajaran tertentu maupun lintas mata pelajaran.D)Model alur ('hreaded)Model 'hreaded merupakan model pemaduan bentuk ketrampilan+ misalnya:melakukan prediksi dan estimasi dalam matematika+ ramalan terhadap kejadian#kejadian+ antisipasi terhadap cerita+ dsb. ,entuk model ini terokus pada metakurikulum.E)Model Keterpaduan (&ntegrated)Model integrated merupakan pemaduan sejumlah topik dari mata pelajaran yang

    berbeda+ tetapi esensinya sama dalam sebuah topik tertentu. 'opik e0idensiyang semula terdapat dalam pelajaran matematika+bahasa &ndonesia+ &P/+ dan&P- agar tidak membuat muatan kurikulum berlebihan+ cukup diletakkan dalammata pelajaran tertentu+ misalnya &P/)Model ;elupan (&mmersed)Model &mmersed dirancang untuk membantu siswa dalam menyaring danmemadukan berbagai pengalaman dan pengetahuan dihubungkan denganmedan pemakaiannya. $alam hal ini tukar pengalaman dan pemanaatanpengalaman sangat diperlukan dalam kegiatan pembelajaran.1F)Model

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    12/26

    sesuatu itu seperti sesuatu yang lain. Tetapi# sebuah teori berusaha mendiskripsikan prooses

    yang mendasari fenomena yang kompleks. Teori penguatan misalnya# adalah usaha untuk

    menerangkan mengapa proses belajar itu terjadi. /amun berbeda dengan model# teori tidak

    berusaha untuk menunjukkanseperti apakahbelajar itu.+'-

    Adapun yang dimaksud model pembelajaran dalam pembelajaran Tematik ini merajuk

    pada pendapat 0oyce dan 1eil (34& " adalah& 5A patters or plan, which can be used to

    shaped a curriculum or course to select instruction materials, and to guide a teachers

    actions yaitu sebuah pola atau rencananya# yang dapat digunakan untuk membentuk

    kurikulum atau kursus untuk memilih bahan ajar# dan untuk membimbing tindakan guru.+!-

    Dalam Model Tematik Terpadu, hanya ada tiga model yang dikembangkan atau dikenalkan di

    sekolah maupun lembaga pendidikan tenaga keguruan (LPTK) di Indonesia. Ketiga model

    tersebut adalah (1) model keterhubungan (connected), () model !aring laba"laba (webbed)

    dan (#) model kerpaduan (integrated).Model)Model Pembelajaran &erpadu*+-

    1. Model Pembelajaran

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    13/26

    Langkah peran&angan pembela!aran tematik adalah langkah"langkah yang harus dilakukan guru

    dalam peran&angan pembela!aran yang berorientasi dalam pembela!aran tematik. Langkah

    persiapan pembela!aran tematik meliputi pemetaan kompetensi dasar pada tema, menentukan

    tema sentral, pemetaan pokok bahasan, penentuan alokasi aktu, perumusan tu!uan

    pembela!aran, penentuan alat dan media pembela!aran, dan peren&anaan e%aluasi. erikut iniadalah &ontoh meren&anakan pembela!aran tematik model !aring laba"laba yang dimulai dari

    pen!abaran kompetensi dasar beberapa mata pela!aran di kelas I ke dalam indikator$

    . IP!

    / Mengenal bagian"bagian tubuh dan kegunaannya.

    / Menyebutkan nama bagian"bagian tubuh men&eritakan kegunaan bagian bagian tubuh

    / Menyebutkan anggota gerak tubuh.

    . #ahasa Indonesia

    / Menyebutkan nama bagian"bagian tubuh.

    / Men&eritakan kegunaan bagian bagian tubuh.

    / Menyebutkan anggota gerak tubuh.

    . Matematika

    / Membilang banyak benda.

    / Membilang atau menghitung se&ara urut.

    / Menyebutkan banyak benda.

    / Membandingkan dua kumpulan benda melalui istilah lebih banyak, lebih sedikit, atau

    sama banyak.

    . IPS

    / Mengiden"ti0ikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat.

    / Menyebutkan nama lengkap dan nama panggilan.

    / Menyebutkan nama ayah, ibu, saudara dan ali.

    / Menyebutkan alamat tempat tinggal.

    / Menyebutkan anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah.

    . Ke/arganegaraan

    / Men!elaskan perbedaan !enis kelamin, agama dan suku bangsa.

    / Menyebutkan berdasarkan !enis kelamin anggota keluarga.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    14/26

    . Pendidikan !gama Islam

    / Membiasakan perilaku terpu!i.

    / Membiasakan perilaku !u!ur.

    / Membiasakan perilaku bertanggung !aab.

    *etelah men!abarkan KD ke dalam indikator guru menentukan tema sentral dan memetakan

    keterhubungan antar mata pela!aran dengan tema sentral. erikut ini adalah !aring"!aring tema

    dengan tema sentral keluargaku. tema sentral dan memetakan keterhubungan antar mata

    pela!aran dengan tema sentral.

    0( Pembelajaran &erpadu &ipe Keterkaitan 1Connected2

    a. Pengertian

    Connected Model(keterkaitan) adalah model pengembangan kurikulum yang menggabungkan

    se&ara !elas satu topik dengan topik berikutnya, satu konsep dengan konsep lainnya, satu

    kemampuan dengan kemampuan lainnya, kegiatan satu hari dengan hari lainnya, dalam satu

    mata pela!aran.

    Model pembela!aran terpadu tipe &onne&ted atau keterhubungan pada

    prinsipnya mengupayakan adanya keterkaitan antara konsep, keterampilan, topik, ide,

    kegiatan dalam suatu bidang studi. Model ini tidak melatih sisa untuk melihat suatu

    0akta dari berbagai sudut pandang, karena dalam model ini keterkaitan materi hanyaterbatas pada satu bidang studi sa!a. Model ini menghubungkan beberapa materi, atau konsep

    yang saling berkaitan dalam satu bidang studi. Materi yang terpisah"pisah akan tetapi

    mempunyai kaitan, dengan senga!a dihubungkan dan dipadukan dalam sebuah topik tertentu.

    +ontoh penga!aran menggunakan pembela!aran terpadu tipe terhubung (connected) $

    1. uru menghubungkan-menggabungkan konsep matematika tentang uang

    dengan konsep !ual beli, untung rugi, simpan pin!am, dan bunga.

    . uru menghubungkan-menggabungkan konsep matematika tentang uang dengan konsep!ual beli, untung rugi, simpan pin!am, dan bunga.

    #. uru menghubungkan konsep pe&ahan dengan desimal, dan pe&ahan dengan uang,

    tingkatan, pembagian, rasio, dan sebagainya.

    b. Kelebihan

    / uru akan dapat melihat gambaran yang menyeluruh dan kemampuan-indikator yang

    digabungkan2

    dampak positi0 dari mengaitkan ide"ide dalam satu bidang studi adalah sisa memperoleh

    gambaran yang luas sebagaimana suatu bidang studi yang ter0okus pada suatu aspek tertentu.

    / menghubungkan ide"ide dalam suatu bidang studi sangat memungkinkan bagi sisa untuk

    mengka!i, mengkonseptualisasi, memperbaiki, serta mengasimilasi ide"ide se&ara terus menerus

    sehingga memudahkan untuk ter!adinya proses trans0er ide"ide dalam meme&ahkan masalah.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    15/26

    / Kegiatan anak lebih terarah untuk men&apai kemampuan yang tertera pada indikator2

    / *isa memperoleh gambaran se&ara sisa dapat mengembangkan konsep"konsep kun&i

    se&ara terus menerus, sehingga ter!adilah proses internalisasi.menyeluruh tentang suatu konsep

    sehingga trans0er pengetahuan akan sangat mudah karena konsep"konsep pokokdikembangkan terus"menerus2

    / *isa dapat memperoleh gambaran yang lebih !elas dan luas dari konsep yang di!elaskan

    dan !uga sisa diberi kesempatan untuk melakukan pedalaman, tin!auan, memperbaiki dan

    mengasimilasi gagasan se&ara bertahap.

    &. Kekurangan

    / Model ini belum memberikan gambaran yang menyeluruh karena belum menggabungkan

    bidang"bidang pengembangan-mata pela!aran yang lain2

    / Masih kelihatan terpisahnya antar bidang studi, alaupun hubungan dibuat se&ara eksplisit

    antara mata pela!aran (interdisiplin).

    / Tidak mendorong guru untuk beker!a se&ara tim, sehingga isi dari pela!aran tetap sa!a ter0okus

    tanpa merentangkan konsep"konsep serta ide"ide antar bidang studi,

    / Memadukan ide"ide dalam satu bidang studi, maka usaha untuk mengembangkan

    keterhubungan antar bidang studi men!adi terabaikan

    / Model ini kurang mendorong guru beker!a sama karena relati0 mudah dilaksanakan se&ara

    mandiri2

    / agi guru bidang studi mungkin kurang terdorong untuk menghubungkan konsep yang terkait

    karena sukarnya mengatur aktu untuk merundingkannya atau karena ter0okus pada keterkaitan

    konsep, maka pembela!aran se&ara global !adi terabaikan.

    d. Kapan Menggunakan Connected Model

    Model ini digunakan sebagai permulaan kurikulum terpadu. uru merasa per&aya diri

    men&ari keterhubungan dalam mata pela!aran mereka (!ika guru bidang studi). Mereka men!adi

    mau mengadaptasikan hubungan ide"ide dalam mata pela!aran yang menyeberang. Pembuatan

    keterhubungan !uga diselesaikan se&ara kolaborasi dalam pertemuan guru (departement

    meeting) dalam hal ini dalam kegiatan Kelompok Ker!a uru (KK) yang dapat ter!adi lebih

    0amillier. uru dapat memulai model ini sebelum memasuki keterpaduan yang lebih kompleks.

    ( Pembelajaran &erpadu Model Integrated1&erpadu2

    a. Pengertian

    Integrated Modeladalah model pengembangan kurikulum yang menggunakan pendekatan

    lintas bidang ilmu utama dengan men&ari keterampilan, konsep dan sikap yang tumpangtindih.

    Dalam konteks pembela!aran TK, Integrated Model adalah model pengembangan kurikulum

    yang menggunakan pendekatan lintas bidang pengembangan. Model ini berusaha memberikan

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    16/26

    gambaran yang utuh pada anak tentang tu!uan melakukan kegiatan"kegiatan yang terdapat

    dalam bidang"bidang pengembangan.

    +ontoh penerapan pembela!aran terpadu tipe keterpaduan adalah$

    Pada aalnya guru menyeleksi konsep"konsep keterampilan dan nilai sikap yang dia!arkandalam satu semester dari beberapa mata pela!aran misalnya$ matematika, IP*, IP3 dan ahasa.

    *elan!utnya dipilih beberapa konsep, keterampilan dan nilai sikap yang memiliki keterhubungan

    yang erat dan tumpang tindih di antara beberapa mata pela!aran.

    b. Kelebihan

    1). uru akan dapat melihat gambaran yang menyeluruh dari kemampuan yang dikembangkan

    dari berbagai bidang studi-mata pela!aran2

    ). Memberikan kegiatan yang lebih terarah pada tiap bidang pengembangan untuk men&apai

    kemampuan yang telah ditentukan pada indikator2

    #). *isa merasa senang dengan adanya keterkaitan dan hubungan timbale balik antar berbagai

    disiplin ilmu2

    '). Memperluas aasan dan apresiasi guru.

    &. Kekurangan

    1). +ukup sulit dilaksanakan karena membutuhkan guru yang berkemampuan tinggi dan yakin

    dengan konsep dan kemampuan yang akan dikembangkan di setiap bidang pengembangan2

    ). Kurang e0ekti0 karena membutuhkan ker!asama dari banyak guru2

    #). *ulit men&ari keterkaitan antara mata pela!aran yang satu dengan yang lainnya, !uga men&ari

    keterkaitan aspek keterampilan yang terkait2

    '). Dibutuhkan banyak aktu pada beberapa mata pela!aran untuk didiskusikan guna men&ari

    keterkaitan dan men&ari tema.

    Dari ketiga model tersebut dapat disimpulkan baha, Model keterhubungan, pada

    prinsipnya mengupayakan dengan senga!a adanya keterhubungan konsep, keterampilan, topik,

    ide, kegiatan dalam satu bidang studi. Pada model ini, sisa tidak terlatih untuk melihat suatu

    0akta dari berbagai sudut pandang, karena pada model ini keterkaitan materi hanya terbatas

    pada satu bidang studi sa!a.

    Model !aring laba laba (webbed) merupakan model dengan menggunakan pendekatan tematik.

    Karena karakterik dari model ini adalah menggunakan pendekatan tema maka dalam model ini,

    tema di!adikan sebagai pemersatu dari beberapa mata pela!aran. *etelah tema ditemukan. aru

    dikembangkan sub"sub temanya dengan memperhatikan kaitanya dengan mata pebela!aran

    yang dipadukan.

    *edangkan model keterpaduan merupakan model yang menggunakan pendekatan antar bidang

    studi. Diupayakan penggabungan bidang studi dengan &ara menetapkan prioritas kurikuler dan

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    17/26

    menemukan keterampilan, konsep dan sikap yang tumpang tindih di dalam beberapa bidang

    studi. Model ini sulit di laksanakan sepenuhnya mengingat sulitnya menemukan materi dari

    setiap bidang studi yang benar/benar tumpang tindih dalam satu semester, dan sangat

    membutuhkan keterampilan guru yang &ukup tinggi dalam peren&anaan dan pelaksanaanya.

    I1J

    Kemampuan berpikir anak sekolah dasar menurut teori Piaget berada padatahap berpikir operasional konkrit. /nak mulai menunjukkan perilaku belajaryang memandang dunia secara objekti+ bergeser dari satu aspek situasi keaspek lain secara reGekti+ dan memandang unsur#unsur secara serentak+ mulaimembentuk dan mempergunakan keterhubungan aturan#aturan+ prinsip ilmiahsederhana+ dan mempergunakan hubungan sebab akibat. $engan demikian+anak usia -$ memiliki kecenderungan belajar dengan ciri#ciri:

    a. konkrit yaitu belajar melalui hal#hal yang dapat dilihat+ didengar+ dibaui+

    diraba+ dan diotak#atik+

    b. integrati2holistik yaitu memandang sesuatu yang dipelajarisebagai suatukeutuhan+ atau belum mampu memilah#milah konsep dari berbagai disiplin ilmu+ cara berpikir anak dedukti yakni dari hal umum ke bagiandemi bagian+

    c. hierarkis yaitu memandang belajar yang berkembang secara bertahap

    mulai dari hal#hal yang sederhana ke hal#hal yang lebih kompleks.

    $engan kecenderungan belajar demikian+ maka peserta didik usia -$ akan

    lebih mudah belajar melalui pendekatan pembelajaran terpadu yangmenekankan pada pengalaman dan kebermaknaan bagi anak. $i samping itu+di dalam pembelajaran terpadu diperhatikan aspek emosi+ minat+ dan bakatanak sehingga dapat menumbuhkan sikap positi anak.

    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran &ematik*atuan pendidikan $ *D 4ahmatan Lil 53lamin

    Kelas - semester $ I6 (empat) - 1 (satu)

    Tema - *ub Tema $ *elalu erhemat 7nergi - aya dan erak

    3lokasi aktu $ 8 9 # menit

    !( Kompetensi inti

    1. Menerima+ menjalankan+ dan menghargai ajaran agama yang dianutnya

    !. Menunjukkan perilaku jujur+ disiplin+ tanggung jawab+ santun+ peduli+ percaya

    diri dalam berinteraksi dengan keluarga+ teman+ tetangga+ dan guru

    3. Memahami pengetahuan aktual dengan cara mengamati dan menanya

    berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya+ makhluk ciptaan

    'uhan dan kegiatannya+ dan benda#benda yang dijumpainya di rumah+

    sekolah+ dan tempat bermain

    https://cintailmu76.wordpress.com/2014/04/14/model-model-pembelajaran-tematik-terpadu-dan-strategi-pengembangannya/#_ftn14https://cintailmu76.wordpress.com/2014/04/14/model-model-pembelajaran-tematik-terpadu-dan-strategi-pengembangannya/#_ftn14
  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    18/26

    . Menyajikan pengetahuan aktual dalam bahasa yang jelas+ sistematis dan

    logis dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak

    sehat+ dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan

    berakhlak mulia

    #( Kompetensi Dasar dan IndikatorBahasa Indonesia

    1.1. Meresapi makna anugerah Tuhan :ang Maha 7sa berupa bahasa Indonesia yang diakui

    sebagai bahasa persatuan yang kokoh dan sarana bela!ar untuk memperoleh ilmu pengetahuan.

    .'. Memiliki kepedulian terhadap lingkungan dan sumber daya alam melalui peman0aatan

    bahasa Indonesia

    #.'. Menggali in0ormasi dari teks &erita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam

    dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih danmemilah kosakata baku$ Menggali in0ormasi tentang unsur"unsur &erita dari teks &erita

    '.'. Menya!ikan teks &erita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam se&ara

    mandiri dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata

    baku dengan rasa per&aya diri$ Men&eritakan pengalaman dengan menggunakan bahasa

    Indonesia yang baik dan benar dan memperhatikan unsur"unsur &eritanya.

    IPA

    .1. Memiliki kepedulian terhadap gaya, gerak, energi panas, bunyi, &ahaya, dan energi alternati0melalui peman0aatan bahasa Indonesia

    #.#. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi melalui pengamatan, serta

    mendeskripsikan penerapannya dalam kehidupan sehari"hari$ Mengidenti0ikasi tentang gaya

    gra%itasi dalam akti%itas sehari"hari

    '.#. Menya!ikan laporan hasil per&obaan gaya dan gerak menggunakan tabel dan gra0ik dengan$

    Mengisi tabel hasil per&obaan gaya gra%itasi

    IPS

    .#. Memiliki perilaku santun dan !u!ur tentang !enis"!enis usaha dan kegiatan ekonomi melalui

    peman0aatan bahasa Indonesia

    #.. Memahami manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan alam,sosial, budaya, dan

    ekonomi$ Mengidenti0ikasi sikap yang harus dimiliki ketika berinteraksi dengan orang lain

    '.. Men&eritakan manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan alam, sosial, budaya,

    dan ekonomi $ Men!elaskan &ara berinteraksi dengan orang lain di sekolah

    SBdP

    1.. Mengakui dan mensyukuri anugerah Tuhan yang Maha 7sa atas keberadaan lingkungan

    dan sumber daya alam, alat teknologi modern dan tradisional, perkembangan teknologi, energi,

    serta permasalahan sosial

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    19/26

    #.. Mengetahui berbagai alur &ara dan pengolahan media karya kreati0 $ Mengamati alur &ara

    membuat parasut

    '.1'. Membuat karya kreati0 yang diperlukan untuk melengkapi proses pembela!aran dengan

    meman0aatkan bahan di lingkungan$ Membuat parasut untuk menun!ukkan pengaruh gayagra%itasi dalam kehidupan sehari"hari

    3( &'%'!"

    Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menyimpulkan tentang gaya

    gravitasi dengan benar.

    Dengan mengamati langkahlangkah penger!aan, siswa dapat membuat parasut

    sesuai dengan runtutan yang benar.

    Setelah bermain parasut, siswa dapat menceritakan kembali kegiatan bermain

    mereka dengan memperhatikan unsurunsur cerita dalam sebuah karangan. Dengan membuat re"eksi sikap, siswa dapat menuliskan cara berinteraksi yang

    baik dengan orang lain.

    D( M!&RI

    IPA

    Pengaruh aya ra0itasi dalam kehidupan sehari#hari

    SENI, BUDAYA DAN PRAKARYA

    Membuat parasut

    BAHASA INDONESIA "nsur#unsur ;erita

    Menceritakan pengalaman

    IPS

    &nteraksi dengan orang lain

    ( P"DK!&!" 4 M&5D

    Pendekatan : -cienti4c

    Model pembelajaran: ;ooperati ?earning tipe -'/$

    Metode: 1. Aksperimen !. $iskusi 3. 'anya jawab . Penugasan

    Karakter yang dikembangkan: %asa ingin tahu+ peduli+ percaya diri+ santun+

    disiplin+ sopan

    6( K7I!&!" PM#$!%!R!"

    1. Pendahuluan

    1. Menga!ak semua sisa berdo5a menurut agama dan keyakinan masing"masing 2

    . Melakukan komunikasi tentang kehadiran sisa2

    #. ertanya !aab dengan sisa mengenai kegiatan pembela!aran sebelumnya dan

    menghubungkan dengan kegiatan yang akan dilakukan2

    '. Mengin0ormasikan tema yang akan dibela!arkan yaitu tentang ;*elalu berhemat energi< dan

    sub tema yaitu ;aya dan erak

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    20/26

    1. *isa dibagi men!adi beberapa kelompok heterogen2

    . *isa mengamati teks yang ada di buku tentang gaya gra%itasi dalam kehidupan sehari"hari

    dengan rasa per&aya diri2

    #. *isa melakukan per&obaan untuk mengetahui gaya gra%itasi bersama dengan teman

    sekelompoknya2

    '. *isa diberikan kesempatan untuk bereksplorasi dengan benda"benda di kelas2

    . *isa berdiskusi untuk mengambil kesimpulan dari tabel yang dibuatnya, yang belum

    mengerti diberikan pen!elasan oleh temannya2

    8. *isa menyimpulkan per&obaan yang telah dilakukan 1=> menit2

    1. *isa mengamati &ara ker!a membuat parasut 2

    . *isa membuat parasut untuk membuktikan adanya gaya gra%itasi2

    #. *isa berdiskusi tentang hubungan permainan parasut dengan gaya gra%itasi2

    '. *isa yang sudah mengerti dengan rasa peduli memberikan pen!elasan kepada sisa yang

    belum mengerti sampai semua anggota dalam kelompok mengerti2

    . *isa men&eritakan pengalamannya dengan rasa per&aya diri bermain parasut dengan

    menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dan memperhatikan unsur"unsur

    &eritanya2

    8. *isa !uga men!elaskan tentang sikap yang harus ditun!ukan saat bermain parasut dan

    man0aat yang diperoleh dari mempraktikkan sikap itu.

    3. Penutup

    1. uru memberikan e%aluasi berbentuk kuis (untuk mengetahui hasil keter&apaian materi)2

    . ersama"sama sisa membuat kesimpulan hasil bela!ar2

    #. Menga!ak semua sisa berdo5a menurut agama dan keyakinan masing"masing (untuk

    menutup kegiatan pembela!aran) 1 menit

    7( Sumber dan Media#. $uku %uru &ematik kelas I' ( Indonesia. )*#+, Selalu $erhemat nergi,

    -ementerian endidikan /asional, 0akarta

    ). $uku Siswa &ematik kelas I' ( Indonesia. )*#+, Selalu $erhemat nergi,

    -ementerian endidikan /asional, 0akarta

    +. &utup stoples

    1. aku

    2. Spidol

    3. %unting

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    21/26

    4. -antong plastik5kresek

    6. $enang

    7. $oneka kecil

    #*. -ertas 8'S

    ##. ulpen#). -elereng

    8( P"I$!I!"

    1. Prosedur Penilaian $

    / Penilaian Proses$ Menggunakan 0ormat yang dilakukan dalam kegiatan pembela!aran se!ak

    dari kegiatan aal sampai dengan kegiatan akhir

    / Penilaian hasil

    . Instrumen Penilaian $

    / Penilaian Kiner!a $

    / Kriteria Penilaian .Indonesia dan IP3 2

    / Kriteria$ agus *ekali, agus, +ukup, erlatih lagi.

    Kemampuan sisa menggali in0ormasi dari teks *isa mampu menemukan # unsur &erita

    (tema, latar, tokoh) dari teks yang diba&anya () *isa menemukan unsur &erita dari teks yang

    diba&anya2 (') *isa menemukan 1 unsur &erita dari teks yang diba&anya2 (#) *isa belum

    mampu menemukan unsur"unsur &erita dalam teks yang diba&anya 2 (1) Kemampuan

    mengidenti0ikasi gaya gra%itasi dalam kehidupan sehari"hari *isa mampu men!elaskan konsep

    gaya gra%itasi dan hal yang mempengaruhi ke&epatan !atuh benda serta memberi &ontoh

    beberapa gaya gra%itasi2 ()*isa mampu men!elaskan konsep gaya gra%itasi dan hal yang

    mempengaruhi ke&epatan !atuh benda2 (')*isa mampu men!elaskan konsep gaya gra%itasi

    atau men!elaskan hal yang mempengaruhi ke&epatan !atuh benda2 (#)*isa belum mampu

    men!elaskan konsep gaya gra%itasi hal yang mempengaruhi ke&epatan !atuh benda.

    Nilai maksimal : 1F

    Nilai Minimal : !

    Mengetahui,

    Kepala *ekolah *D??. uru Mata Pela!aran PKn

    Langkah-langkah Guru dalam Pembelajaran Tematik Integratif

    ?angkah#langkah guru yang akan membelajarkan materi denganmenggunakan pendekatan 'ematik &ntegrati ('&) adalah sebagai berikut :

    +( Memilih9menetapkan &ema

    $atar tema yang terdapat dalam dokumen Kurikulum !F13+ bukanlahurutan yang harus dibelajarkan guru. uru dapat melakukan pemilihantema yang akan dibelajarkan terlebih dahulu. -ejatinya penetapan tema

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    22/26

    haruslah disesuaikan dengan kondisi daerah+ sekolah+ peserta didik+ danguru di wilayahnya.$i bawah ini adalah 'ema untuk peserta didik -$ kelas &9 dan 9

    semester

    Kelas &9 Kelas 9

    &

    1. &ndahnya Kebersamaan!. -elalu ,erhemat Anergi3. Peduli 'erhadap ?ingkungan. ,erbagai Pekerjaan*. Pahlawanku

    1. ,enda#benda di ?inkungan-ekitar

    !. Peristiwa $alam Kehidupan3. Kerukunan $alam ,ermasyarakat. -ehat &tu Penting*. ,angga -ebagai ,angsa &ndonesia

    &&

    7. &ndahnya NegerikuD. ;ita#citaku

    E. 'empat 'inggalku. Makanan -ehat dan ,ergiCi

    7. =rgan 'ubuh Manusia dan ewanD. -ejarah Peradaban &ndonesia

    E. Akosistem. ?ingkungan -ahabat Kita

    0( Melakukan !nalisis SK$, KI, KD, membuat Indikator

    ?angkah kedua ini dilakukan dengan cara guru harus membaca semua-K?+ K&+ K$ dari semua mata pelajaran. Meskipun &ndikator sudah tersediadalam dokumen K#13+ guru bisa juga menambahkan &ndikatornya denganmengikuti kriteria pembuatan &ndikator.

    ( Melakukan pemetaan KD, Indikator dengan &ema

    uru melakukan kegiatan pemetaan kompetensi $asar dan &ndikatordikaitkan dengan 'ema yang tersedia yang dimasukkan ke dalam ormatpemetaan agar lebih memudahkan proses penyajian pembelajaran+indicator mana saja yang dapat disajikan secara terpadu dengan caramemberikan cek ()

    ( Membuat %aringan Kompetensi Dasar

    -etelah dilakukan pemetaan K$+ &ndikator dengan tema dalam satu tahun+maka dilanjutkan dengan membuat jaringan K$ dan &ndikator dengan caramenurunkan hasil cek dari pemetaan ke dalam ormat jaringan K$ dan&ndikator.

    ( Menyusun Silabus &ematik &erpadu

    ?angkah guru selanjutnya adalah menyusun silabus tematik untukmemudahkan guru melihat seluruh desain pembelajaran untuk setiap

    'ema sampai tuntas tersajikan di dalam proses pembelajaran./dapun komponen#komponen yang terdapat pada -ilabus 'ematik&ntegrati yakni:

    a. Kompetensi $asar (di ambil dari jaringan K$ yang sudah terpilih)b. &ndikator( dibuat oleh guru+ juga diturunkan dari jaringan)c. Kegiatan Pembelajaran dan Penilaian (memuat perencanaan penyajian

    untuk beberapa minggu 'ema tersebut akan dibelajarkan+ dan penilaianproses serta penilaian hasil yang wajib memuat penilaian dari aspekketerampilan+ sikap+ dan pengetahuan selama proses pembelajaranberlangsung)

    d. /lokasi waktu (ditulis secara utuh komulati satu minggu berapa jampertemuan+ misalnya 3F

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    23/26

    aktu

    /. Kompetensi &nti (K&),. Kompetensi $asar (K$);. &ndikator

    $. 'ujuan PembelajaranA. Materi Pembelajaran (meliputi berbagai mata pelajaran)H. Pendekatan dan Metode Pembelajaran. ?angkah Pembelajaran. -umber dan Media Sumber 9 Modul elatihan Implementasi -urikulum )*#+

    &. Penilaian (meliputi penilaian proses dan hasil+ instrument danrubric dilampirkan)-edangkan Hogarty (11)+ mengembangkan 1F model pembelajaran terpaduyang ditinjau dari siat materi+ cara memadukan konsep+ keterampilan+ dan unittematiknya. /dapun kesepuluh model tersebut adalah sebagai berikut.

    a. ;onnected model (model hubungan2model terkait)

    Model pembelajaran ini menyajikan hubungan yang eksplisit di dalam suatumapel yaitu menghubungkan satu topik ke topik lain+ satu konsep ke konsep lain+satu keterampilan ke keterampilan lain+ satu tugas ke tugas berikutnya. ;ontoh:guru menghubungkan2menggabungkan konsep matematika tentang uangdengan konsep jual beli+ untung rugi+ simpan pinjam+ bunga.

    b. >ebbed model (model jaring laba#laba2model terjala)

    Model pembelajaran ini pada dasarnya menggunakan pendekatan tematik.Pendekatan ini pengembangannya dimulai dengan menentukan tematertentu. -etelah tema disepakati maka dilanjutkan dengan pemilihan sub#sub tema dengan memperhatikan kaitannya dengan antar mapel. $ari sub#sub tema ini direncanakan akti0itas belajar yang harus dilakukan anak.Melalui model pembelajaran ini+ anak akan memperoleh pandanganhubungan yang utuh tentang kegiatan dari ilmu yang berbeda#beda. ;ontoh:peserta didik dan guru menentukan tema+ misal air. Maka guru#guru mapel dapatmengajarkan tema air itu ke dalam sub#sub tema+ misal siklus air+kincir air+ air waduk+ air sungai+ bisnis air dari P$/M yang tergabungdalam mapel#mapel Matematika+ &P/+ &P-+ dan ,ahasa.

    c. &ntegrated model (model terpadu)

    Model pembelajaran terpadu ini menggunakan pendekatan antar mapelyaitu menggabungkan beberapa mapel dengan menetapkan prioritas darikurikulum dan menemukan keterampilan+ konsep+ dan sikap yang salingtumpang tindih di dalam beberapa mapel. Pada awalnya guru menyeleksikonsep#konsep keterampilan dan nilai sikap yang diajarkan dalam satusemester dari beberapa mapel misal: Matematika+ &P-+ &P/+ dan ,ahasa.-elanjutnya dipilih beberapa konsep+ keterampilan+ dan nilai sikap yang

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    24/26

    memiliki keterhubungan erat dan tumpang tindih antara mapel#mapeltersebut. Melalui model pembelajaran ini+ anak akan mudah menghubungkandan mengaitkan materi dari beberapa mapel.

    d. Hragmented model (model terpisah)

    Model ini mengajarkan mapel#mapel secara terpilah#pilah+ tanpa ada usahauntuk memadukan keterhubungan antara mapel#mapel tersebut. -etiapmapel dipandang sebagai satu mata kajian yang murni berdiri sendiri.-edangkan bila ada kesamaan dalam materi pada mapel#mapel itu+ makakedua materi itu disampaikan secara implisit saja. -ehingga+ setiapkajiandari mapel dipelajari secara murni baik keluasan kajiannya maupunkedalaman materinya.

    e. Nested model (model gugusan)

    Model pembelajaran ini merupakan perpaduan berbagai keterampilan dariberbagai disiplin ilmu yang dicapai bersama#sama dalam mengkaji suatumasalah.

    . -e@uenced model (model urutan)

    Pada model pembelajaran ini+ guru dapat menyusun urutan topik#topik yangsama. Misalnya dua mapel yang mempunyai topik sama diajarkan secaraurut. ;ontoh: guru matematika mengajarkan pengukuran tentang skala+sementara guru &P- mengajarkan tentang peta dalam atlas yang menggunakanskala.

    g. -hared model (model gabung bagian)

    Pada model pembelajaran ini beberapa mapel memiliki bagian yang samadengan bagian dari mapel yang lain. Materi yang sama dari beberapamapeldigabung pembelajarannya yang disampaikan oleh sebuah tim. ;ontoh: materi kebersihan di -$ yang dibahas pada &P- dan PPKn pembelajarannyadigabung dan disampaikan oleh tim guru yang bersangkutan.

    h. 'hreaded model (model rajutan)

    Model pembelajaran ini merupakan perpaduan bentuk keterampilan yangdiokuskan pada mata kurikulum. 'arget hasil pembelajarannya adalah padaperpaduan berbagai bentuk penguasaan konsep dan keterampilan secarautuh sehingga dapat digunakan untuk berbagai sasaran kepentingan yangberbeda. ;ontoh: guru menargetkan suatu perkiraan keterampilan untukpeserta didik pada mengukur 0olum air (matematika)+ percobaanpemanasan air di laboratorium &P/+ pemanaatan air di rumah (&P-)+sementara ,ahasa &ndonesia menargetkan perkiraan kegiatan saat itu danmengurutkan penulisan laporan keterampilan yang diperoleh dalam lintasmapel.

    i. &mmersed model (model celup)

    Pada model pembelajaran ini guru membantu anak dalam menyaring danmemadukan berbagai pengalaman dan pengetahuannya untuk

    dihubungkandengan kegiatan keseharian sehingga diperoleh bentuk pengalaman dan pengetahuan baru.

    j. Networked model (model jaringan)

    Model pembelajaran ini secara terus menerus mencari masukan dari luaruntuk memperoleh perluasan+ ekstrapolasi+ dan pembaharuan gagasan#gagasannya. Peserta didik perlu memiliki kemampuan mengadakanpenasiran ulang terhadap pemahaman yang dimilikinya dan menerapkannyasecara tepat.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    25/26

    Dari kesepuluh model yang dikembangkan @orgarty ini, hanya # model

    yang dikembangkan atau dikenalkan di P*D yaitu &onne&ted model,

    ebbed model, dan integrated model. Pembela!aran tematik yang

    diharapkan berkembang di *D-MI saat ini mengarah pada penggabungan

    dari ebbed model (model !aring laba"laba) dan integrated model (modelterpadu).

    Aal ini terlihat dari materi sosialisasi tematik yang dilaksanakan oleh

    Depdiknas yang menghendaki pembela!aran men!adi utuh sehingga

    peserta didik mendapat pengertian mengenai proses dan materi yang tidak

    terpe&ah"pe&ah atau terkotak"kotak.

    Penggabungan model !aring laba"laba dan model terpadu yang dimaksud

    adalah penggunaan tema untuk menggabungkan beberapa mapel denganmenetapkan prioritas dari kurikulum untuk menemukan keterkaitan antar

    mapel. *ehingga peserta didik akan memperoleh pandangan hubungan

    yang utuh tentang kegiatan dari ilmu yang berbeda"beda. Dengan demikian

    peserta didik akan mudah menghubungkan dan mengaitkan materi"materi

    dari beberapa mapel.

    Karakteristik Pembelajaran 'ematik

    Menurut 'im Puskur (!FF7)+ pendekatan pembelajaran tematik memiliki karakteristik sebagai berikut.

    a. Pembelajaran berpusat pada peserta didik.

    Pembelajaran tematik dikatakan sebagai pembelajaran yang berpusat padaanak+ karena pada dasarnya pembelajaran tematik merupakan suatupendekatan pembelajaran yang memberikan keleluasaan pada peserta didik+

    baik secara indi0idu maupun kelompok. Peserta didik diharapkan dapat aktimencari+ menggali+ dan menemukan konsep serta prinsip#prinsip darisuatu pengetahuan yang harus dikuasainya sesuai denganperkembangannya.

    b. Memberikan pengalaman langsung kepada anak.

    Pembelajaran tematik diprogramkan untuk melibatkan peserta didik secaralangsung dalam pembelajaran yang mengaitkan antar konsep dan prinsipyang dipelajari dari beberapa mapel. -ehingga mereka akan memahamihasil belajarnya sesuai dengan akta dan peristiwa yang dialami+ bukansekedar inormasi dari gurunya. uru lebih banyak bertindak sebagai

    asilitator dan katalisator yang membimbing ke arah tujuan pembelajaranyang ingin dicapai. -edangkan peserta didik sebagai aktor pencari akta daninormasi untuk mengembangkan pengetahuannya.

    c. Pisahan mapel tidak kelihatan atau antar mapel menyatu.Pembelajaran tematik memusatkan perhatian pada pengamatan dan

    pengkajian suatu gejala atau peristiwa dari beberapa mapel sekaligus+ tidakdari sudut pandang yang terkotak#kotak. -ehingga memungkinkan pesertadidik untuk memahami suatu enomena pembelajaran dari segala sisi yang utuh.

  • 7/26/2019 Karakteristik Mata Pelajaran Di SD

    26/26

    d. Menyajikan konsep dari berbagai mapel dalam suatu proses pembelajaran

    sehingga bermakna.Pembelajaran tematik mengkaji suatu enomena dari berbagai macam aspekyang membentuk semacam jalinan antarpengetahuan yang dimiliki

    peserta didik+ sehingga berdampak kebermaknaan dari materi yangdipelajaripeserta didik. asil nyata akan didapat dari segala konsep yangdiperoleh dan keterkaitannya dengan konsep#konsep lain yang dipelajari.al ini diharapkan akan berdampak pada kemampuan anak untukmemecahkan masalah#masalah yang nyata dalam kehidupannya.

    e. asil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhananak. Pada pembelajaran tematik dikembangkan pendekatanPembelajaran yang/kti Kreati Aekti dan Menyenangkan (P/KAM) yang melibatkan pesertadidik secara akti dalam proses pembelajaran dengan melihat bakat+ minat+ dankemampuan sehingga memungkinkan peserta didik termoti0asi untuk belajar

    terus menerus.