eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik...

10

Transcript of eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik...

Page 1: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 2: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 3: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 4: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 5: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 6: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 7: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 8: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 9: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan
Page 10: eprints.unpam.ac.ideprints.unpam.ac.id/6083/2/Cover.pdf · kami-pun masuk ke ranah politik, baik itu pilkada, pemilu, dan demokrasi serta kepemimpinan. Sang Profesor bercerita dengan