Kalsifikasi Pada Mammography

5

Click here to load reader

Transcript of Kalsifikasi Pada Mammography

Page 1: Kalsifikasi Pada Mammography

Kalsifikasi pada MammographyOleh Prof. Dr.dr H Soebagyo S,SpR(K)

1. Pada analisa kalsifikasi pada mammography dengan atau tanpa bayangan tumor, factor yang terpenting adalah

a. bentuk, besar dan densitasnyab. jumlah dan distribusinya

2. Untuk menganalisa kalsifikasi sebaiknya dilakukan pembesaran bayangan3. Untuk mempermudah deskripsi, kalsifikasi dibagi :

I. Cluster Kalsifikasi terbatas pada area 1 cm 2

II. Scattered Kalsifikasi tersebar diseluruh atau sebagian besar parenchym mammaeIII. Casting Term ini terutama terbentuk pada intraductal CaIV. Granular Bentuk, besar dan densitasnya tidak teratur, bergerombol satu dengan yang lain (Resembles Granulated Suger)V. Punctate Seperti bedak halus

4. Kunci untuk menganalisa kalsifikasi terletak pada asal anatomisa. Ductal

Terletak pada terminal duct dan ductulusb. Lobular

Seperti cyste dari lobulus yang dilatasi, misal: adenosus, sclerosing adenoses, cystic hyperplasi

c. Miscellanoues, misal :» Kalsifikasi arteri» Periductal mastitis» Kalsifikasi glandula sebaceous» Calcifikasi berbentuk cincin , misal fat necrosis» Eggshell calcifikasi

- Oil Cyst- Fibroadenoma

» Papiloma» Hemangioma» Warts (kutil)

A. Ductal CalcificasiIni biasa disebut malignant type microkalsifikasi yang mempunyai macam-macam 1. Bentuk , dibagi :

a. GranularKalcifikasi didalam carcinoma biasanya merupakan bintik-bintik calcifikasi berbentuk halus atau bentuk memanjang, tidak terhitung ,

Page 2: Kalsifikasi Pada Mammography

bergerombol tidak teratur satu dengan yang lain didalam satu daerah tertentu dari parenchyma mammae seperti gambaran garam yang halus.

b. Casting- Bentuk ini khas untuk intraductal carcinoma- Kalsifikasi berbentuk segmen dari lumen ductus kadang-kadang mengisi cabang ductus- Lebar casting sesuai dengan lumen ductus, berbentuk ireguler- Densitas, panjang dan batasnya tidak sama.- Periductal mastitis, ductal ectasia juga berbentuk memanjang tetapi densitasnya sama dan bentuknya juga sama

2. Besar(ukuran) Sebetulnya kalsifikasi ini terletak didalam lumen dari ductus. Dengan pertumbuhan dan infiltrasi tumor, kalsifikasi menjadi lebih besar oleh karena melekat satu dengan lain dan terjadi nekrosis jaringan.3. Densitas Bila menganalisa densitas kalsifikasi harus dibandingkan dengan macam- macam kalsifikasi yaitu intraparticulare density analysis dan interparticulare density analysis. Baik granuler maupun casting type densitas kalsifikasinya bermacam-macam baik partikelnya sendiri maupun partikel dekatnya.4. Jumlah

Yang paling penting bukan jumlahnya tetapi bentuk, besar (ukuran) dan densitasnya yang lebih penting. Jumlah kalsifikasi sangat tergantung dari teknik mammography. Granuler calcificasi dapat berjumlah banyak sedang casting type dengan satu dua tanda casting sudah cukup untuk membuat diagnosa intraductal carcinoma.

5. Distribusi Intraductal malignant type calcificasi biasanya clustered dalam satu area dari mammae, kadang dalam satu lobus.

B. Lobular Calcificasia. Bentuk Kalsifikasi ini timbul dari ruang yang bulat. Cavitas ini bisa terisi penuh hingga membentuk gambaran yang solid, berbatas tegas, bulat seperti mutiara. Makin kecil cavitasnya, kalsifikasi makin padat , ini khas sclerosing adenosis. Bila cavitas lebih besar hingga cairan kistik dapat bergerak bebas. Ini akan terlihat pada lateral view seperti setengah bulan atau elongated calcificasi seperti tutup cangkir. Pada cranio caudal view kalsifikasi ini akan berbentuk tubuler seperti tutup cangkir yang dilihat dari atas, misal Cystic Hyperphasiab. Ukuran

Bila jaringan fibrosis sekitarnya makin menekan lobulus maka kalsifikasi makin keci. Kalsifikasi yang kecil ini dengan jaringan fibrosis yang homogen khas untuk sclerosing adenosa.

c. DensitasBentuk mutiara akan sama , bila lebih besar densitasnya akan lain.

Page 3: Kalsifikasi Pada Mammography

d. DistribusiLobular calcificasi biasanya banyak dan tersebar ke bagian besar jaringan mammae.

C. Miscellaneus calcificasia. Arterial calcificasi b. Periductal mastitisc. Kalsifikasi glandula sebasead. Kalsifikasi seperti cincin kecil, misal fat necrosise. Eggshell calcificasi yang besar

- Oil cyst- Fibroadenoma

f. Papiloma g. Hemangiomah. warts

STRATEGI1. Ductal Calcificasi (granuler & casting) menunjukkan malignancydan harus dibiopsi

walaupun tidak teraba massa.2. Lobular calcificasi tidak menujukkan sebagai tanda keganasan kadang-kadang

menyerupai ductal calcificasi. Bila ini terjadi maka harus dibiopsi.3. Miscellaneus calcificasi

Jarang meragukan dan tidak usah dibiopsi.