KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)Uji petik Review Program BKMA. Latar BelakagDiseluruh wilayah dampingan P2KP Phase 2,sudah dilaksanakanpenyusunan PJM Pronangkisdesa / kelurahan, dimana PJM pronangkis tidak semata-mata dipandang sebagai prasyarat untukmemperoleh dana bantuan P2KP,namun harus diposisikan sebagai media pembelajaranmasyarakat untukmenyusunprogrambersama.angditujudalamprosespembelajaranselainkesempurnaan programjuga lebih pada penyadaran kritis masyarakat dalam menentukan sendirikebutuhan dan peme!ahanmasalahnya serta tumbuhnya keper!ayaan diri bahwa mereka mampumelakukannya. Diharapkandenganadanya PJMPronangkis, permasalahan permasalahan yangmenyangkutkemiskinan dapat diselesaikan bersama masyarakat. "iiring berjalannya waktu tentunya PJM yangsudah ada akan terjadi banyak perubahan, sehingga PJM Pronangkis ini merupakan bagian daridaur programpembangunan partisipati# yang diharapkan dapat melembaga di masyarakatsehingga menjadi suatu kegiatan yang terus berlanjut.$tas dasar daur tersebut, dalam P2KP Phase 2,pembelajaran selanjutnya perlu adanya #asilitasire%iewPJMPronangkisKelurahan/Desayangmerupakankegiatanpembelajarantingkat lanjutyang berorientasi pada pemampuan masyarakat untuk melakukan penyempurnaan terhadap PJMPronangkisyangtelahdisusunse!aramandiri sebagai daur dari peren!anaanpembangunanse!ara partisipati# di wilayah kelurahan/desa sasaran P2KP.&e%iewPJMPronangkis diperlukan agar programyang disepakati merupakan kebutuhan riilmasyarakatmiskinserta untuk menjamin kualitas bahwa PJM PronangkisKelurahan/Desa yangdisusun masyakarat 'target (indikator kondisi lokal) dapat selaras dengan targetMilleniumDevelopment Goals (MDGs) dan Human Development Index (HDI).Denganupayatersebut, peluanguntukmewujudkansinergi programdenganren!anakegiatanpenanggulangan kemiskinan di tingkat daerah maupun pusat menjadi lebih terbuka. Di samping itu,!apaian terhadap kegiatan yang diren!anakan dalam PJM pronangkis menjadilebih terukur dandapat dipertanggungjawabkan se!ara tepat.$gar proses di atas berjalan sesuai dengan yang diharapkan, maka dalam pelaksanaannya harusdi#asilitasise!ara baik. *leh karena itu +KM yang mem#asilitasire%iew PJM Pronangkis,harusmempunyai pemahamanterhadapsubstansi, proses, tata!arare%iewPJMsertakemampuanuntuk mem#asilitasiprosesnya, untuk memastikan bahwa proses re%iew #asilitasire%iew programoleh +KMtelah sesuai dengan harapan atau tidak maka diperlukan adanya upaya untukmelakukankegiatanuji petik.,ji petik dilaksanakan untuk mengukur pen!apaian substansimaupun pemenuhan prasyarat kegiatan yang telah ditetapkan tersebut dengan melakukanpenge!ekan langsung ke lapangan terhadap kelurahan/desa sampel yang dipilih dengan stratifiedrandom sampling (pemilihan sampel acak terstratifikasi). ,ji petik merupakan bagian dari kerangkamonitoring proyek se!ara keseluruhan. -asil uji petik akan menjadi bagian yang saling melengkapidengan kegiatan monitoring lainnya seperti ".M 'sistim in#ormasi manajemen), /ui!k "tatus, danPPM 'pengelolaan pengaduan masyarakat). Konsultan Manajemen Pusat (KMP P2KP-2) ___________________________________________________________ 1B. !"j"a Pelaksanaan kegiatan ,ji Petik untuk re%iew program dilakukan dengan tujuan 01. Mengukur pen!apaiansubstansi sesuai dengan indikator kun!i kuantitati#dan kualitati#yangtelah ditetapkan, dari kegiatan re%iewprogramyang dilaksanakan dengan mendapatkanin#ormasi dari pelaku langsung dan masyarakat 'responden) tentang mekanisme pelaksanaansiklus dan hasil yang di!apai.2. Mengukur !apaianindikator kuantitati# dankesesuaiandatayangdilaporkandi ".Mdenganin#ormasi lapangan 'akurasi data ".Myang menjadi dasar perhitungan !apaian indikatorkuantitati#),ji petik dilaksanakan oleh tim Korkot, tim KM2 dan tim KMP dan menjadi instrumen Korkot, KM2danKMP untukmemonitorpelaksanaankegiatandi kelurahanse!arasistematis. -asil uji petikmenjadi masukanbagi PM,maupunKMPuntukmerekomendasikanlangkah-langkahstrategisdalam rangka meningkatkan kualitas kegiatan di desa/kelurahan, memastikan e#ekti#itas kegiatanpelatihan, ketersediaan materi sosialisasi, dan meningkatkan kualitas data ".M.C. Pri#ip Uji Petik,ji Petik sebagai akti#itas dalam melakukan !ross !he!k terhadap proses #asilitasi siklus P2KP dimasyarakat yangsudahselesai dilaksanakan, untukmendapatkanin#ormasi pembandingdatayang ada dengan realitas di lapangan. +eberapa prinsip uji petik0$. !epat %akt", uji petik harus dilaksanakan tepat waktu agar hasilnya bisa diman#aatkan se!araoptimal memberi masukan bagi peningkatan atau perbaikan kualitas kegiatan. ,ntuk ujipetiksiklusre%iewprogramdapat dilaksanakantepat waktu. ,ji petikmenjadi tidakrele%anjikamelewati target waktu untuk setiap tahapan tersebut.2.Reali#ti# &a #i#temati#, ,ji petik dilaksanakan pada sejumlah kelurahan/desa yangmemungkinkan dilaksanakan oleh KMP, KM2 dan Korkot se!ara !epat dan dapat memberikanhasil yang dapat diandalkan untuk perbaikan kinerja pelaksanaan kegiatan. Penetapan sampeldilaksanakan se!ara sistematis dan dipilih a!ak. Dalam hal ini, &itargetka '() kel"ra*a perKorkot+ ,,) kel"ra*a per KM% &a -) meja&i target "ji petik Review Program ole*KMP-..apat &iper/a0a&a&ia&alka, pelaksanaan danhasilujipetikakan digunakansebagaire#erensi dalam penyusunan strategi lanjut harus bisa dijamin akurasi in#ormasi yang didapatoleh pelaku uji petik. "ebagai dasar bahwa in#ormasi yang masuk dan hasil uji petik bersi#atobyekti#.Konsultan Manajemen Pusat (KMP P2KP-2) ___________________________________________________________ .. Materi Uji Petik Materi uji petik untuk siklus re%iew program disajikan dalam 34M+$& ,J. P45.K 6&47.42 P&*8&$M6 'lihat 3$MP.&$9 1) yang berisi pertanyaan-pertanyaan atau in#ormasi yang perlu digali di lapangan, yang men!akup isu-isu berikut0'1) proses persiapan dan pelaksanaan re%iew program'2) proses pen!apaian substansi pelaksanaan kegiatan re%iew program':) pelaksanaan pelatihan ';) !apaian indikator kuantitati# dan kesesuaian dengan data/in#ormasi pendukung di lapangan 'akurasi data ".M)'kelurahan melaksanakankegiatansiklusberdasarkan /"), saatpertengahan berlangsungnya siklus ';?> kelurahan telah melaksanakan kegiatan siklusberdasarkan /") dan saat berakhirnya siklus '@?> kelurahan telah melaksanakan kegiatan siklusberdasarkan /"). Penentuan Desa/Kelurahan sampel yang akan menjadi lokasi uji petik, harus di desa yang belum dilakukan uji petik (desa berbeda) dalam siklus yang samaG. Meto&e Metode atau !ara pelaksanaan uji petik adalah sebagai berikut0a. %awa/ara Re#po&e, metode ini dilaksanakan terhadap responden dengan tatap mukase!aralangsunguntuk mendapatkanin#ormasi yangdibutuhkan berdasarkan pertanyaandalam lembar uji petik . Dalam proses wawan!ara ini perlu diperhatikan teknik komunikasidalambentuk tanya jawab, tidak bersi#atinterogatif, tetapi sebaliknya lebih bersi#atkomunikasi dua arah. 2awan!ara responden terutama dilaksanakan untuk menjawabpertanyaan bagian di lembar uji petik.&esponden diharapkan terdiri atas unsur-unsur berikut 0No. U#"r Re#po&eJ"mla*re#po&e1. 5okoh masyarakat lokal 22. 3embaga-lembaga lokal 2:. &epresentasi Kelompok Perempuan 2;. &epresentasi 2arga miskin 2kelurahan/desayang diuji petik 'lihat3ampiran