Kajian SK KD

18
1 HALAMAN DIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009 DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA KAJIAN SK - KAJIAN SK - KD KD sebagai sebagai PENGANTAR PENGANTAR PENGEMBANGA PENGEMBANGA N SILABUS N SILABUS

description

Analisis terhadap Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar berdasrakan KTSP

Transcript of Kajian SK KD

Page 1: Kajian SK KD

1HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

KAJIAN SK - KAJIAN SK - KDKDsebagaisebagai

PENGANTAR PENGANTAR PENGEMBANGAPENGEMBANGAN SILABUSN SILABUS

Page 2: Kajian SK KD

2HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

LATAR BELAKANGPada umumnya satuan pendidikan: dalam mengembangkan silabus belum melakukan

kajian standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran sebagaimana tercantum pada standar isi

dalam merumuskan indikator kurang memperhatikan penggunaan kata kerja operasional (KKO) yang harus dimulai dari tingkatan berpikir mudah ke sukar, sederhana ke kompleks, dekat ke jauh, dan dari konkrit ke abstrak, sehingga kata kerja operasional pada KD belum terwakili dan teruji akurasinya pada deskripsi yang ada di kata kerja operasional indikator.

Page 3: Kajian SK KD

3HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN SILABUS1. Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi

Dasar2. Merumuskan indikator pencapaian kompetensi 3. Mengidentifikasi materi pembelajaran4. Mengembangkan kegiatan pembelajaran5. Menentukan jenis penilaian 6. Menentukan alokasi waktu7. Menentukan sumber belajar

Page 4: Kajian SK KD

4HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

AnalisisSI/SK-KD

Materi Pokok/Pembelajaran

KegiatanPembelajaran

Sumber BelajarPenilaian

Alokasi Waktu

4

IndikatorIndikator

MEKANISME PENGEMBANGAN SILABUS

Page 5: Kajian SK KD

5HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

1. Mengkaji SK dan KD

Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi

dasar mata pelajaran sebagaimana tercantum

Pada Standar Isi, dengan memperhatikan hal-hal

berikut:

f. urutan berdasarkan hirarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di SI;

g.keterkaitan antara standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran;

h.keterkaitan antara standar kompetensi dan kompetensi dasar antarmata pelajaran.

Page 6: Kajian SK KD

PEMETAAN STANDAR ISIMata Pelajaran : …………….Kelas/Semester : …………….

RUANG LINGKUP *) ALOK

SK

KD

THP

INDIKATOR

THP

MATERI POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 WKT

Page 7: Kajian SK KD

SK KD TB INDIKATOR TB MATERI POKOK

RUANG LINGKUP

ALOK WAKTU

5. Menetapkan konsep kelis-trikan dlm berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi

5.1 Menggu-nakan berba-gai alat ukur listrik

C3/ P4

• Membedakan kegu-naan amperemeter, voltmeter, dan multi-meter

• Memasang ampere-meter, voltmeter, dan multimeter dlm rang-kaian

• Membaca/menentukan hasil pengukuran amperemeter, volt-meter, dan multimeter

• Membuat/merangkai galvanometer menjadi voltmeter dan atau amperemeter

• Menggunakan amperemeter, volt-meter, dan multimeter pada rangkaian tertutup bercabang

C2

P2

C3

P2

P4

Alat ukur listrik: • Amperemeter • Voltmeter • Multimeter

1 dan 3

2 x 45’

CONTOH PEMETAAN STANDAR ISI

Mata Pelajaran: FisikaKelas/Semester: X/2

Page 8: Kajian SK KD

CONTOH PEMETAAN STANDAR ISI

Mata Pelajaran: SejarahKelas/Semester: X/1

Ruang Lingkup

SK(*)

KD (**)

Tahapan Berpikir

Indikator (***)

Tahapan Berpikir

Materi Pokok dan

Pengembangan 1

2

3

Prediksi Waktu (jam pelajaran)

1.Memahami prinsip dasar ilmu sejarah

1.1 Menjelaskan pengertian dan ruang lingkup ilmu sejarah

C2

o Mengidentifikasi

peristiwa bersejarah o Menjelaskan

pengertian ilmu sejarah

o Menjelaskan ruang

lingkup ilmu sejarah

C1

C2

C2

pengertian dan ruang lingkup ilmu sejarah

V

45 menit

Ruang lingkup: 1. Prinsip dasar ilmu sejarah

Page 9: Kajian SK KD

9HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur dan/atau dapat diobservasi.

Kata kerja operasional (KKO) Indikator dimulai dari tingkatan berpikir mudah ke sukar, sederhana ke kompleks, dekat ke jauh, dan dari konkrit ke abstrak (bukan sebaliknya).

Kata kerja operasional pada KD benar-benar terwakili dan teruji akurasinya pada deskripsi yang ada di kata kerja operasional indikator.

2. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi

Page 10: Kajian SK KD

10HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

EVALUASIEVALUASI

(C-6)(C-6)

MengkritikMenilai

Menafsirkan

TAHAPAN RANAH TAHAPAN RANAH KOGNITIF KOGNITIF

SINTESISSINTESIS

(C-5)(C-5)

MerangkaiMerancangMengatur

ANALISISANALISIS(C-4)(C-4)

MemilahMembedakan

Membagi

PENERAPANPENERAPAN

(C-3)(C-3)

MenghitungMembuktikanMenerapkan

PEMAHAMANPEMAHAMAN(C-2)(C-2)

MenerangkanMenjelaskan

PENGETAHUANPENGETAHUAN

(C-1)(C-1)

MengingatMenghafalMenyebut

Page 11: Kajian SK KD

11HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

TAHAPAN RANAH TAHAPAN RANAH PSIKOMOTORPSIKOMOTOR

ARTIKULASIARTIKULASI(P-4)(P-4)

MempertajamMembentuk

Memadankan

PENGALAMIAHANPENGALAMIAHAN

(P-3)(P-3)

MengalihkanMenggantikan

Memutar

MANIPULASIMANIPULASI(P-2)(P-2)

MengoreksiMerancang

Memilah

PENIRUANPENIRUAN

(P-1)(P-1)

MengaktifkanMenyesuaikan

Menggabungkan

Page 12: Kajian SK KD

12HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

MENGHAYATIMENGHAYATI

(A-5)(A-5)

MelayaniMempengaruhiMendengarkan

MENGELOLAMENGELOLA(A-4)(A-4)

MenganutMengubah

Menata

MENILAIMENILAI

(A-3)(A-3)

MengasumsikanMenyakini

Melengkapi

MENANGGAPIMENANGGAPI(A-2)(A-2)

MenjawabMembantu

Mengajukan

MENERIMAMENERIMA

(A-1)(A-1)

MemilihMempertanyakan

Mengikuti

TAHAPAN RANAH TAHAPAN RANAH AFEKTIFAFEKTIF

Page 13: Kajian SK KD

13HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

Mempertimbangkan:b. potensi peserta didik;c. relevansi dengan karakteristik daerah,d. tingkat perkembangan fisik, intelektual,

emosional, sosial, dan spritual peserta didik;e. kebermanfaatan bagi peserta didik;f. struktur keilmuan;g. aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi

pembelajaran;h. relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan

tuntutan lingkungan; dani. alokasi waktu.

3. Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran

Page 14: Kajian SK KD

14HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

Memperhatikan hal-hal berikut. Kegiatan pembelajaran disusun untuk memberikan

bantuan kepada pendidik, agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara profesional.

Kegiatan pembelajaran memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta didik secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar.

Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan hirarki konsep materi pembelajaran.

Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal mengandung dua unsur penciri yang mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar peserta didik, yaitu kegiatan peserta didik dan materi.

4. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran

Page 15: Kajian SK KD

15HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

5. Penentuan Jenis Penilaian

Hal-hal yang perlu diperhatikan:

Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian kompetensi.

Penilaian menggunakan acuan kriteria; Sistem penilaian berkelanjutan. Hasil penilaian dianalisis untuk

menentukan tindak lanjut. Sistem penilaian harus disesuaikan

dengan pengalaman belajar yang ditempuh dalam proses pembelajaran.

Page 16: Kajian SK KD

16HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

6. Menentukan Alokasi Waktu

Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada jumlah minggu efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan kompetensi dasar. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam

Page 17: Kajian SK KD

17HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA

1. Menentukan Sumber Belajar

Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, narasumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.

Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan kompetensi dasar serta materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi

Page 18: Kajian SK KD

18HALAMANDIKLAT/BIMTEK SNP/KTSP TH 2009DEPDIKNAS – DIT. PEMBINAAN SMA