JUMAT, 27 MEI 2011 BK DPR Harus - ftp.unpad.ac.id filegota Fraksi Partai Demokrat Muhammad...
1
2 JUMAT, 27 MEI 2011 P OL KAM BEDAH KASUS NAZARUDDIN: Juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul (kanan) bersama pengamat politik Burhanuddin Muhtadi (tengah) dan aktivis Petisi 28 Haris Rusly saat menjadi pembicara dalam diskusi Membedah Kasus Nazaruddin di press room Kompleks Parlemen, Jakarta, kemarin. NURULIA JUWITA SARI B ADAN Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat (BK DPR) bisa mencetuskan sank- si pemecatan untuk ang- gota Fraksi Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin. Selain karena Nazaruddin telah dinyatakan melanggar kode etik oleh Dewan Kehor- matan (DK) partainya dan diberhentikan sebagai benda- hara umum partai, dia juga bisa diberhentikan karena indikasi pelanggaran kode etik yang di- lakukan merupakan akumulasi dari beberapa kasus. “Bisa saja nanti BK men- jatuhkan sanksi pemecatan. Jadi bisa sampai ke pergantian antarwaktu, karena akumulasi tindakan,” kata Direktur Moni- toring, Advokasi, dan Jaringan Pusat Studi Hukum dan Kebi- jakan (PSHK) Ronald Rofiandri, di Jakarta, kemarin. Setidaknya ada tiga kasus yang menjadi pemberat Na- zaruddin dalam proses di BK yaitu, dugaan keterlibatannya dalam kasus Wisma Atlet SEA Games di Palembang, dugaan gratifikasi kepada Mahkamah Konstitusi, dan pengaduan pemerkosaan. Ronald menyebutkan, kerja BK DPR relatif terbantu dengan adanya pemeriksaan dan pu- Badan Kehormatan DPR proaktif dan memprioritaskan kasus Nazaruddin karena menduga ada pelanggaran kode etik. Makin Melarat BAGI orang-orang besar konglomerat. Semen- tara, si miskin konglomelarat. M Rahmat Umbar Janji ASAL jangan umbar janji aja. Sebentar-sebentar sidang, sebentar sidang lagi. Kapan jalannya?? Soegienho Setyo Wardhoyo Ingat Amanah Konstitusi SELURUH pejabat negara di mana pun harus membawa buku saku UUD’45. Sehingga, se- tiap kebijakan dan keputusan sejalan dengan amanah UUD’45. Piping Sapingi Ekonomi Kerabat DPR ITU rancangan anggaran buat ekonomi makro atau ekonomi keluarga anggota DPR? Jelas saja setuju. Lha wong anggaran kalau sudah cair tinggal ke showroom mobil. Bams Berkata Kepada Mu Karena Pencitraan PEMERINTAH hanya mementingkan penci- traan di luar negeri. Padahal, di negara mana pun yang paling penting menjadi fokus pe- nentuan kesejahteraan rakyat adalah ekonomi mikro yang langsung dirasakan rakyatnya. Art de Primitif SELURUH fraksi di DPR RI sepakat untuk membahas lebih lanjut Rancangan Anggar- an Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2012 yang diajukan pemerintah. Meski de- mikian, DPR memberi catatan bahwa asumsi makroekonomi yang disampaikan pemerintah tidak berbanding lurus dengan kesejahteraan rakyat. Pertumbuhan ekonomi yang baik jika tidak diimbangi dengan perbaikan tingkat kemiskin- an dan pengangguran terbuka, akan menjadi tidak bermakna. Atas peristiwa itu, berbagai tanggapan pem- baca disampaikan melalui Mediaindonesia. com, Facebook Harian Umum Media Indo- nesia, dan [email protected]. Berikut ini petikannya. PENGANTAR Interupsi Selengkapnya di mediaindonesia.com DPR Pentingkan Rakyat atau Kerabat? MI/ANGGA YUNIAR Buat APBR Saja JELASLAH, negara kita secara struktur memiliki bangsa sebagai fondasi dan negara bangunan di atasnya. Maka, secara sistem berbeda dengan ne- gara luar. Begitu juga, dalam hal anggaran ada APBN. Berarti harus ada APBR (anggaran pen- dapatan dan belanja rakyat) yang menentukan anggaran negara adalah rakyat yang disesuaikan dengan kebutuhan rakyat. Artinya, rancangan program disusun secara kolektif dari rakyat dan penetapan anggaran dilakukan oleh rakyat pula. Siti Al Hajjar Libatkan Lembaga Independen RANCANGAN APBN untuk beberapa item kese- jahteraan harus melibatkan lembaga yang inde- penden karena versi pemerintah dan independen pasti berbeda. Dari sini, DPR bisa mengambil jalan tengah dan pada akhirnya bisa diimplementasikan tepat sasaran. Bayu Angga Ujungnya Tetap Duit AH, tetap saja ujung-ujungnya duit pemasukan buat mereka...!!! Yanti Kecil Negeri Penguasa Rabun INILAH negeri kita...yang dikuasai para pengua- sa rabun.... Dar More Ingat Akhirat MAKA para pejabat harus paham isi Pancasila dan UUD’45 serta beragama. Biar pada enggak korupsi dan enggak selalu bermaksiat, ingat akhirat! Djatmiko Man tusan DK Partai Demokrat. Dia menilai, secara etis se- harusnya Nazaruddin tidak hanya dipecat dari jabatan kepartaian, tetapi juga sampai ke penonaktifan di fraksi. Ketua BK DPR Muhammad Prakosa menegaskan, kasus itu menjadi prioritas untuk diproses. Wakil Ketua BK Nudirman Munir menambahkan, kasus Nazaruddin menjadi prioritas karena sudah menyangkut nama-nama petinggi partai. Dia menegaskan, BK akan mulai melakukan pemanggilan saksi- saksi pada pekan depan. Rapat Cikopo Dalam rapat internal di Cikopo, Jawa Barat, Rabu (25/5) malam, BK sepakat menjatuhkan sanksi kepada 10 anggota dewan bermasalah. Sebagian besar adalah ang- gota dewan dari berbagai fraksi yang tersandung kasus hukum.“Akan kita umumkan di rapat paripurna terdekat nanti,” ujar Nudirman, yang menolak menyebutkan nama- nama tersebut. Fungsionaris DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul merasa sikap BK DPR terha- dap Nazaruddin tidak adil. Ruhut heran mengapa saat kasus Nazaruddin mencuat BK langsung akan memproses. Padahal, yang bersangkutan belum terbukti secara hukum bersalah. “BK ini kan aneh, mau pang- gil Nazaruddin, saksi belum, tersangka belum, terpidana belum. Kenapa BK ini?” Pengamat politik Burhanud- din Muhtadi menilai kasus Na- zaruddin menjadi kesempatan bagi BK DPR untuk berbenah diri dan membersihkan parle- men dari politisi kotor.(*/P-4) [email protected] MI/M IRFAN BK DPR Harus Pecat Nazaruddin Dengan ini diberitahukan kepada para pemegang saham Perseroan bahwa akan diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) Perseroan pada tanggal 28 Juni 2011. Sesuai dengan ketentuan pasal 11 ayat 6 Anggaran dasar Perseroan, pemanggilan Rapat beserta agendanya akan diumumkan dalam 2 (dua) surat kabar Harian berbahasa Indonesia pada tanggal 13 Juni 2011. Yang berhak menghadiri/mewakili dalam Rapat adalah Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal 10 Juni 2011 jam 16.00 WIB atau Pemilik Saldo Rekening Efek di Penitipan Kolektif PT Kustodian Sentral Efek Indonesia pada penutupan Perdagangan Saham pada tanggal 10 Juni 2011. Setiap usulan dari Pemegang Saham Perseroan akan dimasukkan dalam acara Rapat jika memenuhi persyaratan pasal 10 ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan, dan usulan-usulan harus telah diterima oleh Direksi Perseroan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum Panggilan Rapat Perseroan. Bandung, 27 Mei 2011 DIREKSI PEMBERITAHUAN KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM (“Perseroan”) Berkedudukan di Bandung PT CENTRIN ONLINE Tbk
Transcript of JUMAT, 27 MEI 2011 BK DPR Harus - ftp.unpad.ac.id filegota Fraksi Partai Demokrat Muhammad...
2 JUMAT, 27 MEI 2011POLKAM
BEDAH KASUS NAZARUDDIN: Juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul (kanan) bersama pengamat politik Burhanuddin Muhtadi (tengah) dan aktivis Petisi 28 Haris Rusly saat menjadi pembicara dalam diskusi Membedah Kasus Nazaruddin di press room Kompleks Parlemen, Jakarta, kemarin.
NURULIA JUWITA SARI
BADAN Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat (BK DPR) bisa mencetuskan sank-
si pemecatan untuk ang-gota Fraksi Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin.
Selain karena Nazaruddin telah dinyatakan melanggar kode etik oleh Dewan Kehor-matan (DK) partainya dan diberhentikan sebagai benda-hara umum partai, dia juga bisa diberhentikan karena indikasi pelanggaran kode etik yang di-lakukan merupakan akumulasi dari beberapa kasus.
“Bisa saja nanti BK men-jatuhkan sanksi pemecatan. Jadi bisa sampai ke pergantian antarwaktu, karena akumulasi tindakan,” kata Direktur Moni-toring, Advokasi, dan Jaringan Pusat Studi Hukum dan Kebi-jakan (PSHK) Ronald Rofi andri, di Jakarta, kemarin.
Setidaknya ada tiga kasus yang menjadi pemberat Na-zaruddin dalam proses di BK yaitu, dugaan keterlibatannya dalam kasus Wisma Atlet SEA Games di Palembang, dugaan gratifi kasi kepada Mahkamah Konstitusi, dan pengaduan pemerkosaan.
Ronald menyebutkan, kerja BK DPR relatif terbantu dengan adanya pemeriksaan dan pu-
Badan Kehormatan DPR proaktif dan memprioritaskan kasus Nazaruddin karena menduga ada pelanggaran kode etik.
Makin MelaratBAGI orang-orang besar konglomerat. Semen-tara, si miskin konglomelarat.
M Rahmat
Umbar JanjiASAL jangan umbar janji aja. Sebentar-sebentar sidang, sebentar sidang lagi. Kapan jalannya??
Soegienho Setyo Wardhoyo
Ingat Amanah KonstitusiSELURUH pejabat negara di mana pun harus membawa buku saku UUD’45. Sehingga, se-tiap kebijakan dan keputusan sejalan dengan amanah UUD’45.
Piping Sapingi
Ekonomi Kerabat DPRITU rancangan anggaran buat ekonomi makro atau ekonomi keluarga anggota DPR? Jelas saja setuju. Lha wong anggaran kalau sudah cair tinggal ke showroom mobil.
Bams Berkata Kepada Mu
Karena PencitraanPEMERINTAH hanya mementingkan penci-traan di luar negeri. Padahal, di negara mana pun yang paling penting menjadi fokus pe-nentuan kesejahteraan rakyat adalah ekonomi mikro yang langsung dirasakan rakyatnya.
Art de Primitif
SELURUH fraksi di DPR RI sepakat untuk membahas lebih lanjut Rancangan Anggar-an Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2012 yang diajukan pemerintah. Meski de-mikian, DPR memberi catatan bahwa asumsi makroekonomi yang disampaikan pemerintah tidak berbanding lurus dengan kesejahteraan rakyat.
Pertumbuhan ekonomi yang baik jika tidak diimbangi dengan perbaikan tingkat kemiskin-an dan pengangguran terbuka, akan menjadi tidak bermakna.
Atas peristiwa itu, berbagai tanggapan pem-baca disampaikan melalui Mediaindonesia.com, Facebook Harian Umum Media Indo-nesia, dan [email protected]. Berikut ini petikannya.
PENGANTAR
Interupsi Selengkapnya di mediaindonesia.com
DPR Pentingkan Rakyat atau Kerabat?
MI/ANGGA YUNIAR
Buat APBR SajaJELASLAH, negara kita secara struktur memiliki bangsa sebagai fondasi dan negara bangunan di atasnya. Maka, secara sistem berbeda dengan ne-gara luar. Begitu juga, dalam hal anggaran ada APBN. Berarti harus ada APBR (anggaran pen-dapatan dan belanja rakyat) yang menentukan anggaran negara adalah rakyat yang disesuaikan dengan kebutuhan rakyat. Artinya, rancangan program disusun secara kolektif dari rakyat dan penetapan anggaran dilakukan oleh rakyat pula.
Siti Al Hajjar
Libatkan Lembaga IndependenRANCANGAN APBN untuk beberapa item kese-jahteraan harus melibatkan lembaga yang inde-penden karena versi pemerintah dan independen pasti berbeda.
Dari sini, DPR bisa mengambil jalan tengah dan pada akhirnya bisa diimplementasikan tepat sasaran.
Bayu Angga
Ujungnya Tetap DuitAH, tetap saja ujung-ujungnya duit pemasukan buat mereka...!!!
Yanti Kecil
Negeri Penguasa RabunINILAH negeri kita...yang dikuasai para pengua-sa rabun....
Dar More
Ingat Akhirat MAKA para pejabat harus paham isi Pancasila dan UUD’45 serta beragama. Biar pada enggak korupsi dan enggak selalu bermaksiat, ingat akhirat!
Djatmiko Man
tusan DK Partai Demokrat. Dia menilai, secara etis se-
harusnya Nazaruddin tidak hanya dipecat dari jabatan kepartaian, tetapi juga sampai ke penonaktifan di fraksi.
Ketua BK DPR Muhammad Prakosa menegaskan, kasus itu menjadi prioritas untuk diproses.
Wakil Ketua BK Nudirman Munir menambahkan, kasus Nazaruddin menjadi prioritas karena sudah menyangkut nama-nama petinggi partai. Dia menegaskan, BK akan mulai melakukan pemanggilan saksi-saksi pada pekan depan.
Rapat CikopoDalam rapat internal di
Cikopo, Jawa Barat, Rabu (25/5) malam, BK sepakat menjatuhkan sanksi kepada 10 anggota dewan bermasalah. Sebagian besar adalah ang-gota dewan dari berbagai fraksi yang tersandung kasus hukum.“Akan kita umumkan di rapat paripurna terdekat nanti,” ujar Nudirman, yang menolak menyebutkan nama-nama tersebut.
Fungsionaris DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul merasa sikap BK DPR terha-dap Nazaruddin tidak adil.
Ruhut heran mengapa saat kasus Nazaruddin mencuat BK langsung akan memproses. Padahal, yang bersangkutan belum terbukti secara hukum bersalah.
“BK ini kan aneh, mau pang-gil Nazaruddin, saksi belum, tersangka belum, terpidana belum. Kenapa BK ini?”
Pengamat politik Burhanud-din Muhtadi menilai kasus Na-zaruddin menjadi kesempatan bagi BK DPR untuk berbenah diri dan membersihkan parle-men dari politisi kotor.(*/P-4)
MI/M IRFAN
BK DPR Harus Pecat Nazaruddin
Dengan ini diberitahukan kepada para pemegang saham Perseroan bahwa akan diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) Perseroan pada tanggal 28 Juni 2011.
Sesuai dengan ketentuan pasal 11 ayat 6 Anggaran dasar Perseroan, pemanggilan Rapat beserta agendanya akan diumumkan dalam 2 (dua) surat kabar Harian berbahasa Indonesia pada tanggal 13 Juni 2011.
Yang berhak menghadiri/mewakili dalam Rapat adalah Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal 10 Juni 2011 jam 16.00 WIB atau Pemilik Saldo Rekening Efek di Penitipan Kolektif PT Kustodian Sentral Efek Indonesia pada penutupan Perdagangan Saham pada tanggal 10 Juni 2011.
Setiap usulan dari Pemegang Saham Perseroan akan dimasukkan dalam acara Rapat jika memenuhi persyaratan pasal 10 ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan, dan usulan-usulan harus telah diterima oleh Direksi Perseroan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum Panggilan Rapat Perseroan.
Bandung, 27 Mei 2011
DIREKSI
PEMBERITAHUAN KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM
(“Perseroan”)Berkedudukan di Bandung
PT CENTRIN ONLINE Tbk
