Jobsheet Pemeriksaan Sistem Starter Pada Kendaraan
-
Upload
charis-muhammad -
Category
Engineering
-
view
1.494 -
download
259
description
Transcript of Jobsheet Pemeriksaan Sistem Starter Pada Kendaraan
JOBSHEET PEMERIKSAAN SISTEM STARTER PADA KENDARAAN
A. TUJUAN
Menguasai prosedur pemeriksaan sistem starter pada kendaraan.
B. PERSIAPAN ALAT & BAHAN
Circuit tester (Multi-meter, volt dan ohm meter).
C. KESELAMATAN KERJA
....................................................................................................................................
........................................................................................................................... .........
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
D. LANGKAH KERJA
PENTING !
Pastikan bahwa shift lever telah pada posisi N (Netral) atau P (Parkir) bila melakukan pemeriksaan pada kendaraan yang menggunakan transmisi
otomatis.
Bila kendaraan menggunakan clutch start system, lakukan pemeriksaan dengan pedal kopling dalam keadaan ditekan.
1. PEMERIKSAAN SISTEM STARTER PADA KENDARAAN
a. PERIKSA TEGANGAN TERMINAL BATERAI
1) Putar kunci kontak ke posisi
START dan ukur tegangan pada terminal baterai.
2) Standar : 9,6 V atau lebih besar.
3) Ganti baterai bila tegangannya
berada di bawah 9,6 V. PENTING !
Bila starter tidak berputar atau berputar lambat,
pertama pastikan untuk memeriksa baterai apakah keadaannya normal atau
tidak.
Meskipun hasil pengukuran terminal tegangannya
normal, kotoran atau karet pada terminal dapat menyebabkan hidupnya
mesin sukar karena tahanannya tinggi,
menyebabkan penurunan tegangan yang seharusnya diberikan oleh baterai ke
motor starter pada saat kunci kontak diputar ke posisi START.
b. PERIKSA TEGANGAN PADA TERMINAL 30
1) Putar kunci kontak ke posisi START dan ukur tegangan
antara terminal 30 dengan bodi.
2) Standar : 8,0 V atau lebih
besar. 3) Periksa kabel starter dan
perbaiki atau ganti bila perlu,
bila tegangannya kurang dari 8,0 V.
PENTING !
Karena tempat dan bentuk terminal 30 mungkin
berbeda-beda tergantung pada tipe motor starter, pastikan hal ini dengan
melihat pada buku pedoman reparasi.
c. PERIKSA TEGANGAN PADA TERMINAL 50
1) Putar kunci kontak ke posisi
START dan ukur tegangan antara terminal 50 dengan
bodi. 2) Standar : 8,0 atau lebih
besar.
Hasil pemeriksaan : ....................
Kesimpulan :
.............................. 3) Bila tegangannya kurang dari
8,0 V, periksa fusible link, kunci kontak, neutral start switch, relay starter, clutch
starter relay, clutch starter switch dan sebagainya, sambil melihat wiring diagram.
Perbaiki atau ganti bila ada bagian yang rusak.
PENTING !
Karena tempat dan bentuk
terminal 50 dapat berbeda-beda tergantung pada tipe motor starter, pastikan hal
ini dengan melihat pada buku pedoman reparasi.
CLUTCH STARTER RELAY
Hanya US dan Canada
Bila clutch starter relay tidak normal, lakukan pemeriksaan dan penyetelan berikutnya :
2. PEMERIKSAAN RELAY STARTER
a. LAKUKAN PEMERIKSAAN RELAY STARTER
CATATAN : Relay diletakkan pada junction block No. 1 di sisi cowl kiri.
b. Periksa Hubungan Relay 1) Dengan ohmmeter, periksa
hubungan antara terminal 1 dan 3.
Terminal 1 dan 3 harus terhubung. 2) Periksa hubungan antara terminal 2
dan 4. Terminal 2 dan 4 harus tidak berhubungan.
Bila hubungannya tidak seperti
yang ditemukan, ganti relay.
c. Periksa Cara Kerja Relay
1) Berikan tegangan baterai pada jaringan terminal 1 dan 3.
2) Periksa bahwa terminal 2 dan 4 berhubungan dengan baik.
Bila kerjanya tidak seperti yang
ditentukan, gantilah relay.
3. PEMERIKSAAN CLUTCH START SYSTEM
3.1. PERIKSA PEDAL KOPLING
a. PERIKSA BAHWA TINGGI PEDAL
KOPLING ADALAH TEPAT b. PERIKSA BAHWA KEBEBASAN
PEDAL KOPLING DAN PUSH ROD ADALAH TEPAT
c. PERIKSA CLUTCH START
SYSTEM 1) Periksa bahwa mesin tidak dapat
hidup (start) bila pedal kopling
bebas. 2) Periksa bahwa mesin dapat start
bila pedal kopling ditekan
sepenuhnya. 3) Periksa bahwa celah “A” lebih dari
1 mm (0,04 in) pada saat pedal kopling ditekan sepenuhnya.
Bila perlu, setel atau ganti clutch
start switch.
4. PEMERIKSAAN DAN PENYETELAN CLUTCH START SWITCH
a. PERIKSA HUBUNGAN PADA
CLUTCH START SWITCH 1) Periksa bahwa ada hubungan
antara terminal-terminal bila switch
ON (ditekan). 2) Periksa bahwa terminal-terminal
tidak berhubungan bila switch OFF
(bebas).
Bila hubungannya tidak seperti
yang ditentukan, gantilah switch.
b. SETEL CLUTCH START SWITCH
1) Ukur langkah pedal dan periksa celah “A” dengan chart yang ada di sebelah kiri.
2) Longgarkan mur penyetel dan setel posisi switch.
3) Periksa kembali bahwa mesin tidak
dapat hidup (start) bila pedal kopling keadaannya bebas.