jobset

13
Vaginal Toucher NAMA KETERAMPILAN : PEMERIKSAAN DALAM VAGINA ( VAGINAL TOUVHER ) PADA PERSALINAN UNIT : ASUHAN KEBIDANAN IBU II (PERSALINAN) NAMA DOSEN : HENY SUDARTI WAKTU : 50 MENIT 1. Depkes RI, 2007, Kurikulum Dan Panduan Pembelajaran Praktik Klinik Kebidanan, Jakarta : BPPSDM 2. Hidayat Asri, Sujiatini, 2010, Asuhan Kebidanan Persalinan, JogJakarta : Nuha Medika 3. JNPKR, 2008, Asuhan Persalinan Normal Dan Inisiasi Menyusu Dini , Jakarta 4. Varney H, Kriebs JM, Gegor CL, 2002, Buku Saku Bidan ( Varney’s Pocket Midwif ), Jakarta : EGC 5. Verrals Sylvia, 2003, Anatomi Dan Fisiologi Terapan Dalam Kebidanan ( Anatomy and Phisiology Applied to Obstetrics ), Jakarta : EGC 1

description

VT

Transcript of jobset

Vaginal Toucher

NAMA KETERAMPILAN : PEMERIKSAAN DALAM VAGINA

( VAGINAL TOUVHER ) PADA PERSALINANUNIT : ASUHAN KEBIDANAN IBU II (PERSALINAN)NAMA DOSEN: HENY SUDARTI

WAKTU: 50 MENIT

1. Depkes RI, 2007, Kurikulum Dan Panduan Pembelajaran Praktik Klinik Kebidanan, Jakarta : BPPSDM

2. Hidayat Asri, Sujiatini, 2010, Asuhan Kebidanan Persalinan, JogJakarta : Nuha Medika3. JNPKR, 2008, Asuhan Persalinan Normal Dan Inisiasi Menyusu Dini, Jakarta 4. Varney H, Kriebs JM, Gegor CL, 2002, Buku Saku Bidan ( Varneys Pocket Midwif ), Jakarta : EGC5. Verrals Sylvia, 2003, Anatomi Dan Fisiologi Terapan Dalam Kebidanan ( Anatomy and Phisiology Applied to Obstetrics ), Jakarta : EGC

Dengan menggunakan bahan, alat dan perlengkapan yang telah disediakan, mahasiswa mampu memperagakan kembali pemeriksaan dalam vagina pada persalinan sesuai dengan prosedur pelaksanaan.

PEMERIKSAAN DALAM VAGINA ( VAGINAL TOUCHER )

PADA PERSALINAN

Pemeriksaan dalam vagina ( Vaginal Toucher ) adalah pemeriksaan raba dengan memasukkan jari ( jari tengah dan telunjuk ) ke dalam vagina untuk mengetahui keadaan kehamilan maupun persalianan. VT dilakukan dengan cara antiseptik daerah vulva dan vagina dengan kapas DTT dan pemeriksa memakai sarung tangan steril/DTT.Hal-hal yang harus di perhatikan :1. Cuci tangan2. Pakai sarung tangan DTT/steril3. Buka labia dengan jari tangan kiri4. Vulva hygiene5. Jangan mengeluarkan tangan bila pemeriksaan belum selesai 6. Rendam alat yang telah digunakan ke dalam larutan klorin 0,5% PDV/ VT yang dinilai pada pemeriksaan dalam1. Genetalia eksterna ; Inspeksi bagian vulva dan vagina 2. Keadaan Vagina ; kelembaban, panas/kering3. Perabaan serviks (porsio ) ; lunak/kaku, mendatar/belum, tebal/tipis, pembukaan, arah serviks; anterior, medialis, posterior.4. Keadaan ketuban ; masih ada atau tidak, karakteristik air ketuban5. Bagian terendah dan posisinya ; penurunan, caput, bagian anak yang menumbung6. Pemeriksaan ukuran dalam tulang panggul pada primigravida7. Keadaan abnormal/patologis ; tumor jalan lahirCatat hasil pemeriksaan mulai dari tanggal dan siapa yang melakukan kemudian hasil pemeriksaannya yaitu dimulai dari pembukaan serviks, effisement, keadaan ketuban, presentase, penurunan bagian terendah, denominatornya, bagian-bagian kecil yang mengikuti bagian terendah dan kesan panggul (normal/sempit)

1. Baca dan pelajari lembaran kerja yang tersedia.

2. Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai.

3. Ikutilah petunjuk instruktur.

4. Kerjakan semua langkah secara urut.5. Bekerja secara hati-hati, lakukan komunikasi dengan pasien6. Tanyakan pada instruktur bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti.

1. Sebelum melakukan tindakan pastikan semua alat yang digunakan dalam keadaan siap pakai.

2. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya, letakkan peralatan pada tempat yang mudah terjangkau.

3. Gunakan perlindungan diri untuk pencegahan infeksi4. Pusatkan perhatian pada pekerjaan serta keselamatan diri dan ibu5. Perhatikan langkah demi langkah dalam melakukan pemeriksaan dalam vagina ( VT )6. Selama melakukan tindakan harus memperhatikan keadaan dan kenyamanan ibu7. Lakukan semua prosedur tindakan secara hati-hati

1. Bahan

Phantoom Panggul2. Peralatan

a. Alas bokong atau Perlakb. Kapas DTT dalam Kom sterilc. Sarung tangan steril3. Peralatan Pencegahan Infeksi

4. Alat tulis

NoLangkah-langkahGambar

1

Siapkan alat-alat dan bahan

Key point :Alat disusun secara ergonomis dan dapat dijangkau

2

Jelaskan prosedur pada ibu dan jaga privasi ibuKey point:Penjelasan prosedur kerja membuat ibu dapat rileks saat dilakukan pemeriksaan

3

Pastikan kandung kemih ibu kosong

Key point

Sarankan ibu untuk BAK ke toilet, kandung kemih yang penuh dapat membuat ibu tidak nyaman saat di periksa.

4

Bantu ibu untuk mengambil posisi litotomi/dorsal recumbent dan tenangkan ibuKey point :

Posisi litotomi/dorsal recumbent memudahkan pemeriksa melakukan pemeriksaan dalam secara menyeluruh

5Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum melaksanakan tindakanKey point:Mencuci tangan dengan 7 langkah mengunakan sabun dapat menghilangkan kuman 80%; untuk mencegah infeksi silang.

6Pakai sarung tangan/handscoon steril/DTTKey point: Gunakan handscoon sesuai dengan ukuran tangan.

Jangan menyentuh benda yang tidak steril agar hanscoon tidak terkontaminasi.

7Pindahan dan buang pembalut yang kotor dengan tangan kiri bila ibu menggunakannya.

8Bantu ibu untuk menekukkan lutut, minta ibu untuk membuka tungkainya, jangan memisahkan tungkai ibu dengan paksa melainkan dengan perlahan.

9Ispeksi bagian vulva dan vagina

Keypoint : Lihat adakah luka parut bekas persalinan yang lalu

Lihat apakah ada tanda inflamasi, dermatitis/iritasi, area dengan warna yang berbeda, varices, lesi/vesikel /ulserasi/kulit yang mengeras, condilomata, oedema

Catat pengeluaran pervagina apakah bau.

10Dengan lembut bersihkan vulva :

Keypoint :

Ambil kapas DTT dengan tangan kanan

Celupkan kapas DTT ke dalam air DTT

Bersihkan labia mayora, labia minora, vestibulum dengan kapas DTT sekali usap dari arah anterior ke posterior

Buang kapas DTT sesuai dengan prinsip PI

11Dengan membuka labia minora, masukkan secara perlahan jari tengah ke dalam vagina mengarah ke bawah lalu masukkan jari telunjuk.Keypoint :

Identifikasi hal-hal berikut ini :

Kondisi vagina : kahangatan, kekeringan dan kelembaban vagina.

Kondisi serviks : kelembutan, kekakuan atau oedema.

Nilai dilatasi serviks

Nilai pendataran serviks ( derajat penipisan )

Tentukan bagian terendah janin dan posisinya

12Bandingkan kapasitas ukuran panggul dengan ukuran bagian terendah Key point :

putuskan cara persalinan yang akan dilakukan.

13Bersihkan ibu dan pasangkan pembalut bersih.

14Rendam sarung tangan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit

Key point :

Pastikan seluruh bagian sarung tangan terendam

15Cuci tangan dengan sabun dan air bersih setelah tindakanKey point:Mencuci tangan dengan 7 langkah mengunakan sabun dapat menghilangkan kuman 80%; untuk mencegah infeksi silang

16Bantu ibu untuk mengambil posisi yang diinginkan dan bantu kenyamanan ibu

17Beritahu ibu hasil pemeriksaanKey point :

berikan kesempatan kepada ibu untuk bertanya dan mengekspresikan kecemasannya.

18Informasikan kemajuan persalinan sementara

19Catat semua penemuan

Mahasiswa membagi diri menjadi 4 kelompok dan masing-masing kelompok diwakili oleh seorang mahasiswa untuk mempraktikan pemeriksaan dalam vagina di bawah bimbingan dosen sehingga mahasiswa dapat melakukan pemeriksaan dalam vagina ( VT ) sesuai dengan langkah-langkah pada daftar tilik.

1. Mahasiswa melakukan pemeriksaan dalam ( VT ) dengan menggunakan Pantom secara tepat, benar dan sistematis sesuai dengan job sheet yang telah disediakan.2. Dosen menilai dengan menggunakan daftar tilik .

10