JELANG RAMADHAN DAN PILKADA UANG PALSU …

1
Senin, 23 April 2018 Edisi: 10951 | Thn. XXXXV 5 NASIONAL JELANG RAMADHAN DAN PILKADA UANG PALSU DISINYALIR MARAK BEREDAR Menjelang bulan suci Ramadhan dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Juni 2018 disinyalir uang palsu marak beredar. Aparat terkait diminta lebih waspada. Jakarta, HanTer - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta peme- rintah terus mengawasi pe- redaran uang menjelang le- baran dan pilkada serentak. “Karena biasanya pe- redaran uang palsu marak jelang pilkada dan lebaran,” ujar Bamsoet dalam kete- rangan tertulisnya di Jakar- ta, Minggu (22/4/2018). Hal itu dikatakannya merespons atas terungkap- nya sindikat pemodal, pem- buat dan pengedar uang pal- su pecahan Rp100 ribu yang sedang ditangani Baresksim Polri. Dia meminta Kemen- terian Keuangan, Bank Indonesia (BI) dan Badan Koordinasi Pemberantasan Uang Palsu (Botasupal) un- tuk terus mengawasi pereda- ran uang yang ada. Bambang mengingatkan masyarakat agar mewaspa- dai uang yang diterima dari pihak lain karena dirinya mensinyalir peredaran uang palsu sedang marak sehin- gga meminta masyarakat untuk membeli ataupun me- nukar uang hanya di bank pemerintah maupun swasta dan tempat penukaran uang. “Masyarakat juga harus selalu waspada dengan cara dilihat, diraba, dan dite- rawang guna meminimalisa- si terjadinya penipuan uang palsu,” ujarnya. Bambang menegaskan bahwa Polri harus mengusut Bambang Soesatyo Masyarakat juga harus selalu waspada dengan cara dilihat, diraba, dan diterawang guna meminimalisasi terjadinya penipuan uang palsu ILUSTRASI ISTIMEWA KAPOLRES Sukabumi AKBP Nasriadi membenarkan di wi- layah hukum Sukabumi marak uang palsu (upal) beredar. Banyak modus yang dilakukan pengedar uang palsu seperti membelanjakannya di pasar tradisional atau berpura-pura membeli bahan bakar. Bahkan tidak menutup kemungkinan ada juga yang digunakan untuk politik uang. “Keuntungan pengedar uang palsu ini yakni menda- patkan uang kembalian yang asli. Biasanya pelakunya mem- bawa uang palsu pecahan besar seperti Rp100.000 dan Rp50.000,” ujarnya dikonfir- masi, Minggu (22/4/2018). Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada pedagang dan siapapun untuk mengan- tisipasi jika menerima uang dari siapapun seperti melihat, meraba dan menerawang atau bisa diperiksa dengan meng- gunakan alat infrared. “Bagi siapapun yang men- dapatkan uang palsu untuk segera melapor ke kami (po- lisi) untuk ditindak lanjuti dan mengungkap jaringan pembuat dan pengedarnya,” tambahnya. Nasriadi mengatakan sebelumnya, pihaknya juga sudah membongkar kasus pe- redaran uang palsu di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi tepatnya di Kecamatan Sim- penan. Kasus ini sudah dilipahkan ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi dan sudah P21 ke Pengadilan Negeri Cibadak ser- ta tersangkanya dalam waktu dekat akan segera diadili. Danial Jakarta, HanTer - Tim gabungan Intel Kejaksaan Agung dan Kejaksaan Tin- ggi (Kejati) Lampung me- nangkap buron terpidana korupsi kegiatan bantuan sosial teknologi informa- si dan komunikasi (TIK) e-Learning SD 2014 di Ka- bupaten Waykanan senilai Rp1,8 miliar yang merugi- kan negara Rp588,58 juta. Kasi Penerangan Hu- kum Kejati Lampung Irfan Nata Kesuma, dikonfirma- si Minggu (22/4/2018) mengatakan, tim Intelijen Kejaksaan Agung bersa- ma Tim Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung menci- duk Reza Mustika Nunyai, buronan koruptor dana bantuan sosial di rumah indekosnya Jalan P Anta- sari Gang Man II, Kaliba- lau Kencana, Kedamaian, Bandarlampung, Sabtu (21/4/2018) sekitar pukul 08.30 WIB. “Terpidana kami aman- kan di Jalan Pangeran An- tasari, Bandarlampung di rumah indekosnya sekitar pukul 08.30 WIB,” kata dia. Irfan Nata Kesuma me- nambahkan, setelah tim mendapatkan informa- si keberadaan terpidana, tim gabungan intel Ke- jati Lampung dan Kejari Bandarlampung langsung bergerak. “Dia dibekuk di rumah indekosnya tanpa perlawa- nan,” ujar Irfan. Menurut Irfan, terpi- dana telah diputus hakim Pengadilan Tipikor Kelas 1A Tanjungkarang nomor: 42/pid.sus.TPK/2017/ PN.TJK pada 18 Septem- ber 2017. Setelah menjalani pemeriksaan, terpidana langsung dibawa ke Kejati Lampung untuk kemudian dijebloskan ke tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Rajabasa, Bandar- lampung. “Terpidana sekarang sudah dibawa ke LP Ra- jabasa, setelah di Kejati Lampung dilakukan peme- riksaan administrasi, dan untuk pengecekan keseha- tannya,” katanya pula. Diketahui Reza terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi bantuan sosial peningkatan mutu pembelajaran TIK untuk 35 sekolah dasar (SD) di Kabupaten Way Kanan ta- hun anggaran 2014 dengan total pagu Rp1,8 miliar. Pria berusia 33 tahun ini dijatuhi pidana penjara selama 7,5 tahun dan den- da Rp200 juta subsider 6 bulan. Penangkapan Reza me- rupakan komitmen dalam menuntaskan penanga- nan perkara tindak pidana dari Korps Adhyaksa yang menggulirkan Program Tangkap Buron (Tabur 31.1). Setiap Kejati diberi target minimal menang- kap satu buronan pelaku tindak pidana setiap bu- lannya. Sejak program ini dicanangkan, Tabur 31.1 sudah berhasil menangkap 68 Buronan. Zamzam Kejaksaan Bekuk Buronan Korupsi di Tempat Kost Kapolres: Pura-pura Beli Bahan Bakar tuntas sindikat uang palsu karena harus ada hukuman berat bagi pihak-pihak yang terlibat demi menimbulkan efek jera. Sebelumnya, Bareskrim Mabes Polri menetapkan AP sebagai tersangka peredaran uang palsu yang diduga ber- peran sebagai pemodal. Wakil Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Kombes Pol Daniel Tahi Monang Siliton- ga mengatakan berdasarkan hasil penyidikan sementara, AP mengaku mengedarkan uang palsu karena terlilit utang. “AP berharap menda- patkan uang dengan cepat untuk melunasi seluruh utangnya,” katanya. Daniel mengatakan Polri juga menangkap tiga ter- sangka lainnya yaitu AK (56), AD (62), dan AM (35), masing-masing memiliki peran yang berbeda, mu- lai dari mendesain hingga mencetak. Menurut dia, pelaku membuat uang palsu peca- han Rp100 ribu yang dijual dengan perbandingan harga satu banding tiga atau satu lembar uang asli ditukar den- gan tiga lembar uang palsu. Safari Jakarta, HanTer - Kapal Angkatan Laut Kerajaan In- ggris HMS Albion berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dari tanggal 22 hingga 24 April 2018. Kedatangan HMS Albion bertujuan untuk mengu- atkan kerja sama antara Inggris dan Indonesia dalam bidang militer. Berdasarkan pantauan di lapangan, Kapten HMS Albion, Tim Neild beserta kru kapal disambut Koman- dan Satuan Kapal Patroli (Dansatrol) Lantamal III Kolonel Laut (P) Salim serta Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik. Tarian tradisional Be- tawi menambah suasana meriah dalam penyambutan rombongan Kapten HMS Albion, Tim Neild. “Angkatan Laut Kera- jaan Inggris ingin mem- perkuat kerja sama militer dengan Indonesia. Indone- sia adalah mitra penting di kawasan Asia Pasifik ma- upun Asia Tenggara,” ujar Tim Neild dikuti Antara, Minggu (22/4/2018). Ia mengakui Indonesia adalah mitra penting bagi Kerajaan Inggris yang mem- punyai kekuatan besar di kawasan Asia Pasifik. “Inggris berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan di Asia Pasifik. Selain itu, ia menya- takan Inggris siap bekerja sama dengan sahabat ma- upun sekutu dalam rangka mendorong perdamaian, keamanan dan kesejahte- raan di kawasan ini. Duta Besar Inggris un- tuk Indonesia Moazzam Malik mengatakan para kru kapal HMS Albion akan melakukan diskusi kemari- timan dengan TNI AL dan peningkatan kerja sama di industri pertahanan. Selama di Indonesia, kapal perang itu akan ter- libat dalam latihan gabun- gan dengan Angkatan Laut Indonesia. “Kerja sama pertahanan Inggris dengan Indonesia terus berkembang ke arah yang semakin baik. Keda- tangan kapal HMS Albion ke Indonesia mendukung mitra kami dalam menjaga keamanan di laut,” kata dia. Sementara itu, Koman- dan Satuan Kapal Patro- li ( Dansatrol) Lantamal III Kolonel Laut (P) Salim mengharapkan kedatangan HMS Albion dapat menjadi kunjungan bermakna dalam hubungan Indonesia dengan Inggris. “Kunjungan kapal ter- sebut diharapkan dapat meningkatkan kerja sama bagi angkatan laut kedua negara. Kunjungan tersebut sangat penting bagi kerja sama Indonesia dan Inggris di bidang pertahanan mari- tim,” kata dia. Zamzam PERKUAT KERJA SAMA MILITER Kapal AL Inggris Tiba di Tanjung Priok HMS ALBION ISTIMEWA

Transcript of JELANG RAMADHAN DAN PILKADA UANG PALSU …

Page 1: JELANG RAMADHAN DAN PILKADA UANG PALSU …

Senin, 23 April 2018Edisi: 10951 | Thn. XXXXV 5NASIONALJELANG RAMADHAN DAN PILKADA

UANG PALSU DISINYALIR MARAK BEREDARMenjelang bulan suci Ramadhan dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Juni 2018 disinyalir uang palsu marak beredar. Aparat terkait diminta lebih waspada.

Jakarta, HanTer - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta peme-rintah terus mengawasi pe-redaran uang menjelang le-baran dan pilkada serentak.

“Karena biasanya pe-redaran uang palsu marak jelang pilkada dan lebaran,” ujar Bamsoet dalam kete-rangan tertulisnya di Jakar-ta, Minggu (22/4/2018).

Hal itu dikatakannya merespons atas terungkap-nya sindikat pemodal, pem-buat dan pengedar uang pal-su pecahan Rp100 ribu yang sedang ditangani Baresksim Polri.

Dia meminta Kemen-terian Keuangan, Bank Indonesia (BI) dan Badan Koordinasi Pemberantasan Uang Palsu (Botasupal) un-tuk terus mengawasi pereda-ran uang yang ada.

Bambang mengingatkan masyarakat agar mewaspa-dai uang yang diterima dari pihak lain karena dirinya mensinyalir peredaran uang palsu sedang marak sehin-gga meminta masyarakat untuk membeli ataupun me-nukar uang hanya di bank pemerintah maupun swasta dan tempat penukaran uang.

“Masyarakat juga harus selalu waspada dengan cara dilihat, diraba, dan dite-rawang guna meminimalisa-si terjadinya penipuan uang palsu,” ujarnya.

Bambang menegaskan bahwa Polri harus mengusut

Bambang Soesatyo

Masyarakat juga harus selalu

waspada dengan cara dilihat, diraba, dan

diterawang guna meminimalisasi

terjadinya penipuan uang

palsu

ILUSTRASIISTIMEWA

KAPOLRES Sukabumi AKBP Nasriadi membenarkan di wi-layah hukum Sukabumi marak uang palsu (upal) beredar. Banyak modus yang dilakukan pengedar uang palsu seperti membelanjakannya di pasar tradisional atau berpura-pura membeli bahan bakar. Bahkan tidak menutup kemungkinan ada juga yang digunakan untuk politik uang.

“Keuntungan pengedar uang palsu ini yakni menda-patkan uang kembalian yang asli. Biasanya pelakunya mem-bawa uang palsu pecahan besar seperti Rp100.000 dan Rp50.000,” ujarnya dikonfir-masi, Minggu (22/4/2018).

Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada pedagang dan siapapun untuk mengan-tisipasi jika menerima uang

dari siapapun seperti melihat, meraba dan menerawang atau bisa diperiksa dengan meng-gunakan alat infrared.

“Bagi siapapun yang men-dapatkan uang palsu untuk segera melapor ke kami (po-lisi) untuk ditindak lanjuti dan mengungkap jaringan pembuat dan pengedarnya,” tambahnya.

Nasr iad i mengatakan sebelumnya, pihaknya juga

sudah membongkar kasus pe-redaran uang palsu di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi tepatnya di Kecamatan Sim-penan.

Kasus ini sudah dilipahkan ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi dan sudah P21 ke Pengadilan Negeri Cibadak ser-ta tersangkanya dalam waktu dekat akan segera diadili.

Danial

Jakarta, HanTer - Tim gabungan Intel Kejaksaan Agung dan Kejaksaan Tin-ggi (Kejati) Lampung me-nangkap buron terpidana korupsi kegiatan bantuan sosial teknologi informa-si dan komunikasi (TIK) e-Learning SD 2014 di Ka-bupaten Waykanan senilai Rp1,8 miliar yang merugi-kan negara Rp588,58 juta.

Kasi Penerangan Hu-kum Kejati Lampung Irfan Nata Kesuma, dikonfi rma-si Minggu (22/4/2018) mengatakan, tim Intelijen Kejaksaan Agung bersa-ma Tim Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung menci-duk Reza Mustika Nunyai, buronan koruptor dana bantuan sosial di rumah indekosnya Jalan P Anta-sari Gang Man II, Kaliba-lau Kencana, Kedamaian, Bandarlampung, Sabtu (21/4/2018) sekitar pukul 08.30 WIB.

“Terpidana kami aman-kan di Jalan Pangeran An-tasari, Bandarlampung di rumah indekosnya sekitar pukul 08.30 WIB,” kata dia.

Irfan Nata Kesuma me-nambahkan, setelah tim mendapatkan informa-si keberadaan terpidana, tim gabungan intel Ke-jati Lampung dan Kejari

Bandarlampung langsung bergerak.

“Dia dibekuk di rumah indekosnya tanpa perlawa-nan,” ujar Irfan.

Menurut Irfan, terpi-dana telah diputus hakim Pengadilan Tipikor Kelas 1A Tanjungkarang nomor: 42/pid.sus.TPK/2017/PN.TJK pada 18 Septem-ber 2017.

S e t e l a h m e n j a l a n i pemeriksaan, terpidana langsung dibawa ke Kejati Lampung untuk kemudian dijebloskan ke tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Rajabasa, Bandar-lampung.

“Terpidana sekarang sudah dibawa ke LP Ra-jabasa, setelah di Kejati Lampung dilakukan peme-riksaan administrasi, dan untuk pengecekan keseha-tannya,” katanya pula.

Diketahui Reza terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi bantuan sosial peningkatan mutu pembelajaran TIK untuk 35 sekolah dasar (SD) di Kabupaten Way Kanan ta-hun anggaran 2014 dengan total pagu Rp1,8 miliar. Pria berusia 33 tahun ini dijatuhi pidana penjara selama 7,5 tahun dan den-da Rp200 juta subsider 6 bulan.

Penangkapan Reza me-rupakan komitmen dalam menuntaskan penanga-nan perkara tindak pidana dari Korps Adhyaksa yang menggulirkan Program Tangkap Buron (Tabur 31.1). Setiap Kejati diberi

target minimal menang-kap satu buronan pelaku tindak pidana setiap bu-lannya. Sejak program ini dicanangkan, Tabur 31.1 sudah berhasil menangkap 68 Buronan.

Zamzam

Kejaksaan Bekuk Buronan Korupsi di Tempat Kost

Kapolres: Pura-pura Beli Bahan Bakar

tuntas sindikat uang palsu karena harus ada hukuman berat bagi pihak-pihak yang terlibat demi menimbulkan efek jera.

Sebelumnya, Bareskrim Mabes Polri menetapkan AP sebagai tersangka peredaran uang palsu yang diduga ber-peran sebagai pemodal.

Wakil Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Kombes Pol Daniel Tahi Monang Siliton-ga mengatakan berdasarkan hasil penyidikan sementara, AP mengaku mengedarkan uang palsu karena terlilit utang.

“AP berharap menda-patkan uang dengan cepat

untuk melunasi seluruh utangnya,” katanya.

Daniel mengatakan Polri juga menangkap tiga ter-sangka lainnya yaitu AK (56), AD (62), dan AM (35), masing-masing memiliki peran yang berbeda, mu-lai dari mendesain hingga mencetak.

Menurut dia, pelaku membuat uang palsu peca-han Rp100 ribu yang dijual dengan perbandingan harga satu banding tiga atau satu lembar uang asli ditukar den-gan tiga lembar uang palsu.

Safari

Jakarta, HanTer - Kapal Angkatan Laut Kerajaan In-ggris HMS Albion berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dari tanggal 22 hingga 24 April 2018.

Kedatangan HMS Albion bertujuan untuk mengu-atkan kerja sama antara Inggris dan Indonesia dalam bidang militer.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Kapten HMS Albion, Tim Neild beserta kru kapal disambut Koman-dan Satuan Kapal Patroli (Dansatrol) Lantamal III Kolonel Laut (P) Salim serta Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik.

Tarian tradisional Be-tawi menambah suasana meriah dalam penyambutan rombongan Kapten HMS Albion, Tim Neild.

“Angkatan Laut Kera-jaan Inggris ingin mem-perkuat kerja sama militer dengan Indonesia. Indone-sia adalah mitra penting di kawasan Asia Pasifik ma-upun Asia Tenggara,” ujar Tim Neild dikuti Antara, Minggu (22/4/2018).

Ia mengakui Indonesia adalah mitra penting bagi Kerajaan Inggris yang mem-punyai kekuatan besar di kawasan Asia Pasifi k.

“Inggris berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan di Asia Pasifi k.

Selain itu, ia menya-takan Inggris siap bekerja sama dengan sahabat ma-upun sekutu dalam rangka

mendorong perdamaian, keamanan dan kesejahte-raan di kawasan ini.

Duta Besar Inggris un-tuk Indonesia Moazzam Malik mengatakan para kru kapal HMS Albion akan melakukan diskusi kemari-timan dengan TNI AL dan peningkatan kerja sama di industri pertahanan.

Selama di Indonesia, kapal perang itu akan ter-libat dalam latihan gabun-gan dengan Angkatan Laut Indonesia.

“Kerja sama pertahanan Inggris dengan Indonesia terus berkembang ke arah yang semakin baik. Keda-tangan kapal HMS Albion ke Indonesia mendukung mitra kami dalam menjaga keamanan di laut,” kata dia.

Sementara itu, Koman-dan Satuan Kapal Patro-li ( Dansatrol) Lantamal III Kolonel Laut (P) Salim mengharapkan kedatangan HMS Albion dapat menjadi kunjungan bermakna dalam hubungan Indonesia dengan Inggris.

“Kunjungan kapal ter-sebut diharapkan dapat meningkatkan kerja sama bagi angkatan laut kedua negara. Kunjungan tersebut sangat penting bagi kerja sama Indonesia dan Inggris di bidang pertahanan mari-tim,” kata dia.

Zamzam

PERKUAT KERJA SAMA MILITER

Kapal AL Inggris Tiba di Tanjung Priok

HMS ALBIONISTIMEWA