Jawaban Ksa Punya Gege Baru

7
NAMA : LUH GEDE RAI PUTRI SEPTARINI NPM : 0917011009 JAWABAN UJIAN KAPITA SELEKTA ANALITIK 1. Perbedaan polutan udara primer, sekunder, dan precursor Polutan udara primer adalah polutan yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara, baik dari proses alamiah ataupun aktivitas manusia. Contohnya Karbon monoksida yang merupakan hasil dari pembakaran, Nitrogen Oksida (NO X ), Hidrokarbon (HC), Sulfur dioksida (SO 2 ) dan Partikel. Polutan sekunder adalah polutan yang terbentuk dari reaksi terbentuk dari reaksi-reaksi kimia antara polutan primer dengan komponen udara yang sudah ada di udara. Pembentukan ozon dalam smog fotokimia , aerosol, PAN (peroxyacetyl nitrate), dan hujan asam adalah sebuah contoh dari pencemaran udara sekunder. Precursor adalah……. Contoh dari sumber emisi pembakaran bahan bakar fosil adalah batubara, minyak bumi, dan gas alam. 2. Mengapa faktor meteorology sangat berperan dalam penyebaran polutan di udara? o Polutan yang diemisikan dari berbagai sumber dapat tersebar ke atmosmer melalui beberapa cara, misalnya melalui proses difusi, dispersi, transformasi kimiawi, maupun pengenceran. Polutan udara tersebut dapat berpindah dari suatu sumber ke tempat lain melalui pergerakan angin. Angin merupakan salah satu factor meteorology. Semakin tinggi kecepatan angin,

description

tentang KSA

Transcript of Jawaban Ksa Punya Gege Baru

Page 1: Jawaban Ksa Punya Gege Baru

NAMA : LUH GEDE RAI PUTRI SEPTARINI

NPM : 0917011009

JAWABAN UJIAN KAPITA SELEKTA ANALITIK

1. Perbedaan polutan udara primer, sekunder, dan precursor

Polutan udara primer adalah polutan yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara, baik dari proses alamiah ataupun aktivitas manusia. Contohnya Karbon monoksida yang merupakan hasil dari pembakaran, Nitrogen Oksida (NOX), Hidrokarbon (HC), Sulfur dioksida (SO2) dan Partikel.

Polutan sekunder adalah polutan yang terbentuk dari reaksi terbentuk dari reaksi-reaksi kimia antara polutan primer dengan komponen udara yang sudah ada di udara. Pembentukan ozon dalam smog fotokimia, aerosol, PAN (peroxyacetyl nitrate), dan hujan asam adalah sebuah contoh dari pencemaran udara sekunder.

Precursor adalah…….

Contoh dari sumber emisi pembakaran bahan bakar fosil adalah batubara, minyak bumi, dan gas alam.

2. Mengapa faktor meteorology sangat berperan dalam penyebaran polutan di udara?o Polutan yang diemisikan dari berbagai sumber dapat tersebar ke atmosmer melalui

beberapa cara, misalnya melalui proses difusi, dispersi, transformasi kimiawi, maupun pengenceran. Polutan udara tersebut dapat berpindah dari suatu sumber ke tempat lain melalui pergerakan angin. Angin merupakan salah satu factor meteorology. Semakin tinggi kecepatan angin, maka polutan udara di atmosfer akan semakin besar. Selain itu, factor-faktor meteorology seperti curah hujan, radiasi matahari, suhu udara,dan kelembaban udara juga dapat mempengaruhi proses penyebaran polutan.

Apabila curah hujan tinggi, maka polutan di udara akan berkurang karena polutan mengalami pengenceran di udara sehingga polutan tersebut tidak tersebar di atmosfer.

Radiasi matahari mempengaruhi polusi udara secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung yaitu mempengaruhi proses-proses kimia di atmosfer dengan interaksi antarmolekul yang bertindak sebagai fotoreseptor seperti asam nitrit dan ozon. Secara tidak langsung yaitu radiasi matahari menyebabkan

Page 2: Jawaban Ksa Punya Gege Baru

perbedaan panas pada permukaan bumi sehingga menimbulkan angin dan turbulensi dan mempengaruhi terjadinya inversi dan kestabilan udara.

Suhu udara meningkat seiring dengan ketinggian suatu tempat dan hal ini dapat mengakibatkan bertambahnya polutan di udara. Pencemaran udara dapat terperangkap di bawah inversi yang dapat memungkinkan untuk bertambah.

Kelembaban udara tinggi akan menyebabkan terhalangnya radiasi matahari ke bumi karena terbentuknya awan di atmosfer. Selain itu, konsentrasi partikel yang tersuspensi akan meningkat di udara sehingga tingkat penyebaran polutan di atmosfer semakin rendah.

3. Simulasikan penyebaran polutan dari chimney dengan emission rate SO2 10,5 g/s, dimensi chimney tinggi 80 m, diameter dalam 3 m; laju alir gas 21 m/s, temperature gas 123 oC, temperatur udara ambient 27 oC. Berapa jarak dari chimney tercapai konsentrasi maksimum NO2 pada ground level? Prediksikan arah sebaran dari data meteorology sebagai berikut:

No. sta Station Element Year Month 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

6119 Lampung WD 2012 1 W W N NW N NW NW W N NW NE NE NE NE N N N NE NE

6119Lampung

WD 2005 2 NE NE NE N NE NE NE NE NE N NE N NE NE NE NE NE N N

6119Lampung

WD 2005 3 NE NE NW NE NE NE NE N NE N NW NE N NE NE NE NE NE N

6119Lampung

WD 2005 4 N NE N NW N N NW S SW NE W NE E E NE N S NE NE

6119Lampung

WD 2005 5 E E NE SE E W E S E SE S SE E E S E SE SE SE

6119Lampung

WD 2005 6 E E SE SE SE SE SE SE E E E E E E SE S E E E

Jawab :

Menggunakan WindRose untuk memprediksikan arah angin

1. Buka program Windrose

Page 3: Jawaban Ksa Punya Gege Baru

2. Untuk menginput data, data dalam bentuk Excel file harus diimport terlebuh dahulu ke dalam format Samson file. Caranya, dari menu Tools pada WindRose, pilih Import from Excel, kemudian akan ditampilkan seperti berikut:

Page 4: Jawaban Ksa Punya Gege Baru

3. Klik icon Specify File pada bagian sebelah kiri atas untuk mengimport file yang sudah dalam bentuk Excel, sehingga muncul tampilan seperti berikut:

4. Pada tab Data Fields, isi Excel Colomn Name sesuai dengan nama kolom pada data Excel.

Page 5: Jawaban Ksa Punya Gege Baru

5. Pada tab Station Information, isikan data yang diperlukan

Page 6: Jawaban Ksa Punya Gege Baru