JanTung

52
TERAPI DIEt PADA PENYAKIT jantung dan pembuluh darah SitiUtamiSulasty,S .Gz, D

description

kmb 3

Transcript of JanTung

DIIt jantung

TERAPI DIEt PADA PENYAKIT jantung dan pembuluh darah

SitiUtamiSulasty,S.Gz, D1Letak Jantung

Jantung terletak di dalam rongga dada bag kiri, di atas sekat diafragma, diantara paru-paru.2Fakta tentang JantungBila jantung berdenyut 70 kali / menitSekali denyut 70cc darah 5 liter Curah Jantung 70cc darah mengitari 100.000 km pembuluhberdenyut 100.000 x/hari 2,5 milyar x/ sepanjang hidupmemompakan darah lebih dari 227 juta liter

3PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)suatu keadaan akibat terjadinya penyempitan, penyumbatan atau kelainan pembuluh nadi koroner.Penyakit jantung koroner diakibatkan oleh penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah koroner. Penyempitan atau penyumbutan ini dapat menghentikan aliran darah ke otot jantung yang sering ditandai dengan rasa nyeripenyakit jantung akibat adanya kelainan pada pembuluh koroner yakni pembuluh nadi yang mengantarkan darah ke aorta ke jaringan yang melindungi rongga-rongga jantung4LANJUTANFokus utama PJK adalah aterosklerosis yaitu adanya timbunan kolesterol&lemak lain, sisa jaringan pada lapisan intima kemudian mengalami pengapuran, pengerasan & penebalan)

5Bentuk PJK yang umum dikenalAngina pektorisInfark miocardium akut (IMA)Penyakit Jantung IskhemiaKematian mendadak (sudden death)6GenetikObesitasDiabetesHemosisteinemiaHiperkoagubilitasAterosklerosisGaya Hidup (merokok dll)HiperlipidemiaHipertensiInfeksi?UmurJenis KelaminManifestasi AterotrombosisFaktor Resiko untuk PJK7HUB ZAT GIZI DAN PJKLemak terutama LJ, Lmk trans >>> KH. Berlebihan terus menerus obes: hipertrigliseridProtein: konsumsi protein hewani >> PJK, sebaliknya dg protein nabatiPemberian Vit.A pada hiperkolesterol menurunkan insidensi peny. KardiovaskulerVit. C: menurunkan kadar kolest, membantu fungsi endotel pembuluh darah, membantu menurunkan tek. darah, menurunkan LDLCa 2,6 mg/hari menurunkan kadar kolest, tek. DarahSerat 20 25 g/hari ( 25% serat larut )

8INFARK MIOKARD AKUTnekrosis miokardium yg disebabkan o/ tdk adekuatnya pasokan darah akibat sumbatan akut pada arteri koroner.

PATOFISIOLOGI: suplai oksigen berkurang, menyebabkan perubahan metabolisme pada otot jantung dari aerob menjadi anaerob, shg produksi laktat bertambah, maka timbul nyeri dada & PH sel berkurang (asidosis)9lanjutanKeluhan utama adalah sakit dada yang terutama dirasakan di daerah sternum,bisa menjalar ke dada kiri atau kanan,ke rahang,ke bahu kiri dan kanan dan pada lengan Pada sejumlah penderita dapat timbul berbagai penyulit: aritmia,renjatan kardiogenik,gagal jantung

10PENATALAKSANAAN IMABedrest total pada 12 jam pertama pasca infark atau selama episode nyeri dada.

Mengatasi nyeri dengan memberikan obat untuk menurunkan kebutuhan oksigen otot jantung dan meningkatkan aliran darah miokard dengan melebarkan pembuluh darah koroner

Terapi oksigen dan Infus emergency serta monitor balans cairan

11lanjutanDiet: puasa pada 8 jam pertama pasca IMA, diteruskan diet jantung secara bertahap (konsistensi makanan dan jumlah energi)

Rehabilitasi jantung setelah 12 jam pertama bebas nyeri dada dilakukan secara bertahap dimulai dari aktivitas on bed (duduk pasif,duduk aktif, duduk berjuntai), dilanjutkan aktivitas out of bed (jalan di sekitar tempat tidur, jalan di ruang perawatan)

12TUJUAN TERAPI DIET PASCA IMAMendukung penurunkan kerja jantung dengan memberikan makanan secara bertahap disesuaikan dengan tahapan rehabilitasi jantungMenghindari konstipasi agar pasien tidak mengejan saat BABMenurunkan kebutuhan energi untuk mengunyah Mengidentifikasi faktor risiko yang dapat diubah dan menurunkannya apabila memungkinkan, spt BB, lipid, tekanan darah

13SYARAT DIETTahap pertama: setelah8 jam pasca IMA diberikan diet jantung (rendah cholesterol & lemak terbatas) dalam bentuk cair. Tahap selanjutnya (aktivitas on bed) bentuk makanan lunak dimulai dari bubur (rendah kolesterol dan lemak terbatas)Tahap terakhir (aktivitas out of bed) diberikan makanan bentuk biasa (rendah cholesterol dan lemak terbatas)

14lanjutan4. Rendah kolesterol basal

Protein normal 0,8 1 gr/kg bb, pada kondisi cardiac cachexia = 1,5-2 gr/kg BB dg rasio energi: nitrogen = 150:1

Lemak sedang 25 30 % kebutuhan total, 10 % lemak jenuh dan 10 -15 % lemak tidak jenuhKolesterol rendahsyarat diet

30LanjutanRendah garam jika disertai hipertensi dan odemaMakanan mudah dicerna dan tidak menimbulkan gasSerat cukup untuk mencegah konstipasiCairan cukup, disesuaikan dg retensi cairanBentuk makanan disesuaikan dengan keadaanBila kebutuhan gizi tidak terpenuhi dapat diberikan makanan enteral, parenteral, atau suplemen gizi.

31DIET JANTUNG Idiberikan pd pasien akut seperti myocard infart1- 1.5 liter cairan selama 1-2 hariDiberikan maksimal 3 hari

2. DIET JANTUNG IIDiberikan sbg makanan perpindahan dari DJ 1 bentuk makanan saring atau lunak jika disertai hipertensi dan atau udema diberikan DJ II rendah garammakanan Kurang energi, prtein, kalsium dan tiamin

Jenis Diet dan indikasi pemberian323. DIET JANTUNG IIIMakanan perpindahan diit jantung 2Kondisi tidak terlalu beratJika disertai hipertensi dan atau udema diberikan diit jantung III RGmakanan lunak atau biasamakanan rendah energi dan kalsium4. DIET JANTUNG IVBentuk makanan biasaDiberikan pd pasien jantung ringanJika disertai hipertensi dan atau odema diberikan diit jantung III RG

lanjutan33Bahan mknDJ I (gr)DJ II (gr)DJ III (gr)BerasTelur ayamDagingSayuranBuahMargarine tdk garamminyakGula pasirSusu skimtempe----40010

-80100-10050100300400-

152020-20050100300400-

1530-75DJ IV(gr)25050100300400-

2530-125bahan makanan sehari34Nilai giziZat GiziDJ 1DJ IIDJ IIIEnergi (kkal)Protein (gr)Lemak (gr)Karbohidrat (gr)Kalsium (mg)Besi (mg)Vitamin A (SI)Tiamin (mg)Vitamin C (mg)Natrium (mg)905401017214382.39600.7203-1223443718654414.8265700.93441881662604027138422.8266330.9343198DJ IV2004725331741528.226665134335935S T R O K E36PendahuluanStroke adalah kerusakan pada bagian otak yang terjadi bila pembuluh darah yg membawa oksigen dan zat gizi ke otak tersumbat atau pecah.

Stroke iskemik terjadi karena penyumbatan pembuluh darah otak akibat trombus /emboli

Stroke hemoragik/pendarahan ( apopleksia serebri) disebabkan o/ pecahnya pembuluh darah orak.37Risk factors:Non modifiableUmurGenderRasHerediterModifiableHypertensionDiabetesSmokingHyperlipidemiaExcess Alcohol*Heart disease38Hipertensi dapat menyebabkan stroke iskemik dan stroke hemoragik :

adanya cedera pada sel endotel pembuluh darah akan berkembang menjadi plak aterosklerotik yg dpt mempersempit lumen pembuluh darah

Risiko bertambah sebanding dg beratnya hipertensiSTROKE, HIPERTENSI, DM39TD >160/95 mmHg risiko stroke meningkat 3 xPeningkatan kronis TDD 7,5 mmHgrisiko stroke 50%Penurunan TDD 6-7 mmHg menurunkan risiko 42%, penurunan TDS 10-12 mmHg menurunkan risiko stroke 35 - 40%lanjutan40DM dpt menyebabkan stroke iskemik karena terbentuknya plak aterosklerotik pd dinding pembuluh darah akibat gangguan metabolisme glukosa

Tingginya KGD pada stroke akan memperluas area infark, karena terbentuknya asam laktat akibat metabolisme glukosa anaerob, yg merusak jaringan

Peningkatan risiko stroke berkaitan dengan hiperinsulinemia, hipertrigliseridemia, hipertensi dan obesitaslanjutan41GEJALASebagian besar kasus mendadak, sangat cepat dan menyebabkan kerusakan otak dalam beberapa menit (completed stroke).

Gejala : Hilangnya rasa/adanya sensasi abnormal pada lengan atau tungkai atau salah satu sisi tubuhKelemahan atau kelumpuhan lengan/tungkai atau salah satu sisi tubuh Hilangnya sebagian penglihatan atau pendengaranPenglihatan ganda Pusing Bicara tidak jelas (pelo)

42Sulit memikirkan atau mengucapkan kata-kata yang tepat Tidak mampu mengenali bagian dari tubuhHilangnya pengendalian terhadap kandung kemih Ketidakseimbangan dan terjatuhPingsan.

lanjutan43

44Terapi StrokeKendalikan faktor risiko (DM, Hipertensi, Hiperkolesterolemia, dll)Cegah stroke ulangModifikasi gaya hidup: pola makan, aktivitas fisik, stop rokok dan alkoholPasien rawat inap: Diet Stroke45Tujuan Diet StrokeMemenuhi kebutuhan gizi sesuai kondisi dan komplikasi penyaMemperbaiki keadaan stroke: disfagia, pneumonia, kelainan ginjal, dekubitusMempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit46SYARATEnergi cukup, 25 45 kkal/kg BB. Fase akut: 1100-1500 kkal/hariProtein cukup:0,8-1 g/kgBB, bila gizi kurang : 1,2 1,5 g/kg BB, koreksi bila CKDLemak cukup : 20 25%, utamakan LTJ, LJ