istilah ilmu jiwa

download istilah ilmu jiwa

of 1

description

istilah ilmu jiwa

Transcript of istilah ilmu jiwa

a. . Tik Tik (tic) : gerakan involuter , sekejap serta berkali-kali mengenai sekelompok otot atau bagian badan yang relatif kecil.b. Grimase : mimik yang aneh dan berulang-ulangc. Tremor adalah suatu gerakan gemetar yang berirama dan tidak terkendali, yang terjadi karena otot berkontraksi dan berelaksasi secara berulang-ulang.d. Apatis Apatis berarti tidak peduli apatis adalah acuh tak acuh, masa bodoh dan tidak peduli. Orang yang apatis adalah orang yang tidak peduli urusan orang lain, tidak peduli lingkungan dan apa yang terjadi di sekitarnyae. Depresi/sedih Depresi adalah suatu kondisi yang lebih dari suatu keadaan sedih, bila kondisi depresi seseorang sampai menyebabkan terganggunya aktivitas sosial sehari-harinya maka hal itu disebut sebagai suatu Gangguan Depresi.f. Defensif : Selalu berusaha mempertahankan pendapat dan kebenaran dirinyag. Curiga : Menunjukkan sikap/perasaan tidak percaya pada orang lain.h. Datar/dangkal : (flat), tidak ada atau hampir tidak adanya ekspresi afek yang bermanifestasi sebagai suara yang monoton dan wajah yang tidak berubah.i. Tumpul : (blunted), gangguan afek berupa penurunan intensitas irama perasaan yang terungkap.j. Kontak mata kurang : Selama wawancara, pasien lebih banyak menunduk dan menjawab pertanyaan dengan tidak melihat perawat. - Tidak mau menatap lawan bicara.k. Inkoheren : pikiran yang secara umum tidak dapat kita mengerti, pikiran atau kata keluar bersama-sama tanpa hubungan yang logis atau tata bahasa tertentu hasil disorganisasi pikir. l. Sirkum Stansial Pembicaraan yang berbelit-belit tapi sampai pada tujuan pembicaraan. m. Tangensial Pembicaraan yang berbelit-belit tapi tidak sampai tujuann. Fliht of Ideas Pikiran melayang (flight of ideas): perubahan yang mendadak lagi cepat dalam pembicaran, sehingga suatu idea yang belum selesai diceritakan sudah disusul oleh idea yang laino. Bloking Benturan (blocking): jalan pikiran tiba-tiba berhenti atau berhenti di tengah sebuah kalimat. Pasien tidak dapat menerangkan kenapa ia berhentip. Obsesi Pikiran yang selalu muncul walaupun klien berusaha menghilangkannya.q. Fobia Ketakutan yang patologis/tidak logis terhadap objek/situasi tertentu.r. Persevarasi: pembicaraan suatu kata berulang (begitulah) s. Halusinasi penglihatan Dikatakteristikkan dengan adanya stimulus penglihatan dalam bentuk pancaran cahaya, gambaran geometric, gambar kartun dan atau panorama yang luas dan kompleks. Penglihatan bisa menyenangkan atau menakutkan. t. Halusinasi suara/akustik/pendengaran Dikarakteristikkan dengan mendengar suara, terutama suara-suara orang, biasanya klien mendengan suara orang yang sedang membicarakan apa yang sedang dipikirkannya dan memerintahkan untuk melakukan sesuatu. u. Halusinasi penciuman/olfactory Dikarakteristikkan dengan adanya bau busuk, amis dan bau yang menjijikkan seperti darah, urine, atau feces. Kadang-kadang tercium bau harum. Biasanya berhubungan dengan penyakit stroke, tumor, kejang dan dementia. v. Halusinasi pengecapan/Gastatorik Dikarakteristikkan dengan merasakan sesuatu yang busuk, amis dan menjijikkan w. Halusinasi perabaan/taktil Adalah mengalami nyeri atau ketidajnyamanan tanpa stimulus yang jelas. Dikarakteristikkan dengan adanya rasa sakit atau tidak enak. Contoh merasakan sensasi listrik dating dari tanah, benda mati atau orang lain. x.