isi-ptk-pai
-
Upload
bhrama-kumbara -
Category
Documents
-
view
216 -
download
0
Transcript of isi-ptk-pai
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
1/26
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Guru memiliki peranan yang sangat penting dalam menentukan
kuantitas dan kualitas pengajaran yang dilaksanakan. Oleh sebab itu, guru harus
memikirkan dan membuat perencanaan secaraa seksama dalam meningkatkan
kesempatan belajar bagi siswanya dan memperbaiki kualitas mengajarnya.
Hal ini menuntut perubahan-perubahan dalam mengorganisasikan kelas,
penggunaan metode mengajar, strategi belajar mengajar, maupun sikap dan
karakteristik guru dalam mengelola proses belajar mengajar. Guru berperan
sebagai pengelola proses belajar-mengajar, bertindak sebagai fasilitor yang
berusaha mencipatakan kondisi belajar mengajar yang efektif, sehingga
memungkinkan proses belajar mengajar, mengembangkan bahan pelajaran
dengan baik, dan meningkatkan kemampuan siswa untuk menyimak pelajaran dan
menguasai tujuan-tujuan pendidikan yang harus mereka capai. Untuk memenuhi
hal tersebut di atas, guru dituntut mampu mengelola proses belajar mengajar yang
memberikan rangsangan kepada siswa, sehingga ia mau belajar karena siswalah
subyek utama dalam belajar.
Kegiatan belajar bersama dapat membantu memacu belajar aktif. Kegiatan
belajar dan mengajar di kelas memang dapat menstimulasi belajar aktif. amun
kemampuan untuk mengajar melalui kegiatan kerjasana kelompok kecil akan
memungkinkan untuk menggalakkan kegiatan belajar aktif dengan cara khusus.
!pa yang didiskusikan siswa dengan teman-temannya dan apa yang diajarkan
siswa kepada teman-temannya memungkinkan mereka untuk memperoleh
pemahaman dan penguasaan materi pelajaran.
"embelajaran !gama #slam tidak lagi mengutamakan pada penyerapan
melalui pencapaian informasi, tetapi lebih mengutamakan pada pengembangan
$
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
2/26
kemampuan dan pemrosesan informasi. Untuk itu aktifitas peserta didik perlu
ditingkatkan melalui latihan-latihan atau tugas dengan bekerja dalam kelompok
kecil dan menjelaskan ide-ide kepada orang lain. %Hartoyo, &'''(&)*.+erdasarkan uraian tersebut diatas maka peneliti ingin mencoba
melakukan penelitian dengan judul Peningkatan Pembelajaran Agama Islam
Melalui metode pemberian tugas belajar dan resitasi Pada Kelas III SDN
Serengan I No. 70 Kecamatan Serengan Kota Surakarta Taun Pelajaran !0""#
!0"!.
B. Rumusan Masalah
+erdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan suatu masalah
sebagai berikut(
$. +agaimanakah peningkatan prestasi belajar siswa dengan diterapkannya
metode pemberian tugas belajar dan resitasi
&. +agaimanakah pengaruh metode metode pemberian tugas belajar dan resitasi
terhadap moti/asi belajar siswa
C. Tujuan Penelitian
0esuai dengan permasalahan di atas, penelitian ini bertujuan untuk(
$. #ngin mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa setelah diterapkannya
metode pemberian tugas belajar dan resitasi.
&. #ngin mengetahui pengaruh moti/asi belajar siswa setelah diterapkan metode
pemberian tugas belajar dan resitasi.
D. Manfaat Penelitian
"enulis mengharapkan dengan hasil penelitian ini dapat(
$. 1emberikan informasi tentang metode pembelajaran yang sesuai dengan
materi agama islam.
&. 1eningkatkan moti/asi pada pelajaran agama islam
&
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
3/26
2. 1engembangkan metode pembelajaran yang sesuai dengan bidang studi
agama islam.
E. Batasan Masalah
Karena keterbatasan waktu, maka diperlukan pembatasan masalah
meliputi(
$. "enelitian inihanya dikenakan pada Kelas ### 03 0erengan # o. 4'
Kecamatan 0erengan Kota 0urakarta 5ahun "elajaran &'$$6 &'$&.
&. "enelitian ini dilakukan pada bulan 0eptember semester ganjil tahun pelajaran
&'$$6&'$&.
2. 1ateri yang disampaikan adalah pokok bahasan7777..
2
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
4/26
BAB II
A!IAN PU"TAA
A. Definisi Pem#elajaran
"embelajaran adalah proses, cara menjadikan orang atau makhluk
hidup belajar. 0edangkan belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian
atau ilmu, berusaha tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh
pengalaman %K++#, $889($)*
0ependapat dengan pernyataan tersebut 0oetomo %$882(9:*
mengemukakan bahwa pembelajaran adalah proses pengelolaan lingkungan
seseorang yang dengan sengaja dilakukan sehingga memungkinkan dia belajar
untuk melakukan atau mempertunjukkan tingkah laku tertentu pula.
0edangkan belajar adalah suatu proses yang menyebabkan tingkah laku yang
bukan disebabkan oleh proses pertumbuhan yang bersifat fisik, tetapi
perubahan dalam kebiasaan, kecakapan, bertambah, berkembang daya pikir,
sikap dan lain-lain %0oetomo, $882($&'*
"asal $ Undang ;undang o. &' tahun &''2 tentang pendidikan
nasional menyebutkan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta
didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
5/26
mungkin melakukan akti/itas belajar. Hal ini sesuai dengan yang
diungkapkan oleh ur %&''$( 2* bahwa siswa yang termoti/asi dalam belajar
sesuatu akan menggunakan proses kognitif yang lebih tinggi dalammempelajari materi itu, sehingga siswa itu akan meyerap dan mengendapkan
mateti itu dengan lebih baik.
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
6/26
didik, sedangkan hasil tersebut di periksa oleh guru dan peserta didik
mempertanggung jawabkannya.
"ertanggungan jawab itu dapat dilaksanakan dengan cara- 3engan menjawab test yang diberikan oleh guru.
- 3engan menyampaikan ke muka berupa lisan
- 3engan cara tertulis.
3alam metode ini kita menemukan tiga istilah penting
$. 5ugas(
5ugas adalah suatu pekerjaan yang harus dilakukan baik tugas datangnya dari orang lain
maupun dari dalam diri kita sendiri. 3i sekolah biasanya itu datang dari pihak guru
atau kepala sekolah atau peserta didik sendiri. 5ugas ini biasanya bersifat educatif
dan bukan bersifat dan berunsur pekerjaan.
&. +elajar.
+anyak sekali perumusan tentang belajar
1enurut 0. asution ada beberapa batasan istilah belajar
a* +elajar adalah perubahan dalam sistem urat saraf.
b* +elajar adalah penambahan pengetahuan.
c* +elajar adalah perubahan kelakuan berkat pengalaman dan pengertian.
"erubahan tingkah laku seseorang dipengaruhi oleh apa yang dimiliki
seseorang itu, seperti( sifat, pengalaman, pengetahuan, keterampilan,
keadaan jasmaniah dan lain-lain
sebagainya, dan jugs dipengaruhi pula oleh lingkungan. Hasil belajar dipengaruhi
pula oleh motif bahan yang dipelajari dengan mempergunakan alat-alat, waktu,
cara belajar dan sebagainya.
2. @esitasi
@esitasi adalah penyajian kembali atau penimbulan kembali sesuatu yang sudah
dimiliki, diketahui atau dipelajari. 1etode ini sering disebut metode pekerjaan rupiah.
"rinsip yang mendasari metode ini ada dalam !#-Auran. 5uhan memberikan suatu tugas
9
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
7/26
yang berat terhadap abi 1uhammad sebelum dia melaksanakan tugas ke-
@asulannya. 5ugas yang diintruksikan itu ialah berupa sifat-sifat kepemimpinan yang
harus dimiliki.Birman !llah 0.C.5
$ai orang %ang berselubung& bangunla dan pertakutila kaummu& endak
besarkan Tuan'mu. Dan bersikanla pakaianmu( Tinggalla pekerjaan'
pekerjaan %ang mendatangkan siksaan. )anganla engkau memberi kepada orang
lain lantaran endak meminta lebi ban%ak. Sabar dan uletla menurut perinta Tuan.
*+.S. !l 1udatatsir( $-4*.
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
8/26
,. EUNTUN-AN METDE RE"ITA"I
$. "eserta didik belajar membiasakan untuk mengambil inisiatif sendiri dalam
segala tugas yang diberikan.&. 1eringankan tugas guru yang diberikan.
2. 3apat mempertebal rasa tanggung jawab. Karena hasil-hasil yang dikerjakan
dipertanggung jawabkan dihadapan guru.
). 1emupuk anak agar mereka dapat berdiri sendiri tanpa mengharapkan
bantuan orang lain.
?. 1endorong peserta didik supaya suka berlomba-lomba untuk mencapai
sukses.
9. Hasil pelajaran akan tahan lama karena pelajaran sesuai dengan minat peserta
didik.
4. 3apat memperdalam pengertian dan menambah keaktipan dan kecakapan
peserta didik.
:. Caktu yang dipergunakan tak terbatas sampai pada jam jam
8. sekolah.
/. ELEMAHAN METDE RE"ITA"I
$. "eserta didik yang terlalu bodoh sukar sekali belajar.
&. Kemungkinan tugas yang diberikan tapi dikerjakan oleh orang lain.
2. Kadang-kadang peserta didik menyalin atau meniru pekerjaan temannya
sehingga pengalamannya sendiri tidak ada.
). Kadang-kadang pembahasannya kurang sempurna.
?. +ila tugas terlalu sering dilakukan oleh murid akan menyebabkan
- 5erganggunya kesehatan peserta didik, karena mereka kembali dari sekolah
selalu melakukan tugas, seingga waktu bermain tidak ada.
- 1enyebabkan peserta didik asal mengerjakan saja karena mereka
menganggap tugas-tugas tersebut membosankan.
:
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
9/26
-1encari tugas-tugas yang sesuai dengan kemampuan setiap indi/idu sulit,
jalan pelajaran lambat dan memakan waktu yang lama.
-Kalau peserta didik terlalu banyak kadang-kadang guru tak sanggupmemeriksa tugas-tugas peserta didik tersebut.
0.LAN-AH+LAN-AH 1AN- HARU" DIRUMU"AN TERLEBIH
DAHULU DALAM PELA"ANAAN RE"ITA"I
$. "emberian 5ugas 3an "enjelasan
a. 5ujuan yang harus dicapai mestilah dirumuskan terlebih dahulu secara jelas.
b. 5erangkan dengan jelas tugas-tugas yang akan dikerjakan murid.
c. 0elidiki apakah metode resitasi satu-satunya yang terbaik untuk bahan yang akan
diajarkan.
&. "elaksanaan 5ugas.
a. 0etiap tugas yang diberikan harus di kontrol.
b. 0iswa yang mengalami kegagalan harus dibimbing.
c. Hargailah setiap tugas yang di kerjakan murid.
d. +erikan dorongan bagi siswa kurang bergairah.
e. 5entukan bentuk-bentuk resitasi yang akan dipakai.
f. 0aran-saran(
$* 5ugas yang diberikan harus jelas, sehingga anak mengerti betul apa yang harus
dikerjakan.
&* Caktu untuk menyelesaikan tugas harus cukup.
2* !dakan kontrol yang sistimatis sehingga mendorong anakEanak bekerja dengan
sungguh-sungguh.
8
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
10/26
BAB III
METDL-I PENELITIAN
"enelitian ini merupakan penelitian tindakan %action researc*, karena
penelitian dilakukan untuk memecahkan masalah pembelajaran di kelas. "enelitian
ini juga termasuk penelitian deskriptif, sebab menggambarkan bagaimana suatu
teknik pembelajaran diterapkan dan bagaimana hasil yang diinginkan dapat dicapai.
1enurut Oja dan 0umarjan %dalam 5itik 0ugiarti, $884F :* mengelompokkan
penelitian tindakan menjadi empat macam yaitu %a* guru bertindak sebagai peneliti,
%b* penelitian tindakan kolaboratif, %c* 0imultan terintegratif, dan %d* administrasi
social ekperimental.
3alam penelitian tindakan ini menggunakan bentu guru sebagai peneliti,
penanggung jawab penuh penelitian tindakan adalah praktisi %guru*. 5ujuan utama
dari penelitian tindakan ini adalah meningkatkan hasil pembelajaran di kelas dimana
guru secara penuh terlibat dalam penelitian mulai dari perencanaan, tindakan,
pengamatan dan refleksi.
3alam penelitian ini peneliti tidak bekerjasama dengan siapapun, kehadiran
peneliti sebagai guru di kelas sebagai pengajar tetap dan dilakukan seperti biasa,
sehingga siswa tidak tahu kalau diteliti. 3engan cara ini diharapkan didapatkan data
yang seobjektif mungkin demi ke/alidan data yang diperlukan.
"enelitian ini akan dihentikan apabila ketuntasan belajar secara kalasikal telah
mencapai :? atau lebih.
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
11/26
03 0erengan # o. 4' Kecamatan 0erengan Kota 0urakarta 5ahun "elajaran
&'$$6 &'$&.
&. Caktu "enelitianCaktu penelitian adalah waktu berlangsungnya penelitian atau saat
penelitian ini dilangsungkan. "enelitian ini dilaksanakan pada bulan
0eptember semester gasal &'$$6&'$&.
2. 0ubyek "enelitian
0ubyek penelitian adalah 0iswa Kelas ### 03 0erengan # o. 4'
Kecamatan 0erengan Kota 0urakarta 5ahun "elajaran &'$$6 &'$&.
B. Ran5angan Penelitian
"enelitian ini menggunakan "enelitian 5indakan Kelas %"5K*. 1enurut
5im "elatih "royek "G01, "5K adalah suatu bentuk kajian yang bersifat
reflektif oleh pelaku tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan kemantapan
rasional dari tindakan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam
pemahaman terhadap tindakan-tindakan yang dilakukan itu, serta memperbaiki
kondisi dimana praktek pembelajaran tersebut dilakukan %dalam 1ukhlis,
&'''( 2*.
0edangkah menurut 1ukhlis %&'''( ?* "5K adalah suatu bentuk kajian
yang bersifat sistematis reflektif oleh pelaku tindakan untuk memperbaiki kondisi
pembelajaran yang dilakukan.
!dapun tujuan utama dari "5K adalah untuk memperbaiki6meningkatkan
pratek pembelajaran secara berkesinambungan, sedangkan tujuan penyertaannya
adalah menumbuhkan budaya meneliti di kalangan guru %1ukhlis, &'''( ?*.
0esuai dengan jenis penelitian yang dipilih, yaitu penelitian tindakan,
maka penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan dari Kemmis dan
5aggart %dalam 0ugiarti, $884( 9*, yaitu berbentuk spiral dari sklus yang satu ke
siklus yang berikutnya. 0etiap siklus meliputiplanning%rencana*, action
%tindakan*, obser,ation%pengamatan*, dan re-lection %refleksi*. angkah pada
$$
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
12/26
siklus berikutnya adalah perncanaan yang sudah dire/isi, tindakan, pengamatan,
dan refleksi. 0ebelum masuk pada siklus $ dilakukan tindakan pendahuluan yang
berupa identifikasi permasalahan. 0iklus spiral dari tahap-tahap penelitiantindakan kelas dapat dilihat pada gambar berikut.
Gambar 2.$ !lur "5K
"enjelasan alur di atas adalah(
$. @ancangan6rencana awal, sebelum mengadakan penelitian peneliti menyusunrumusan masalah, tujuan dan membuat rencana tindakan, termasuk di
dalamnya instrumen penelitian dan perangkat pembelajaran.
&. Kegiatan dan pengamatan, meliputi tindakan yang dilakukan oleh peneliti
sebagai upaya membangun pemahaman konsep siswa serta mengamati hasil
atau dampak dari diterapkannya metode pembelajaran model disco/ery .
2. @efleksi, peneliti mengkaji, melihat dan mempertimbangkan hasil atau
dampak dari tindakan yang dilakukan berdasarkan lembar pengamatan yang
diisi oleh pengamat.
$&
@efleksi
5indakan6Obser/asi
@efleksi
5indakan6Obser/asi
@efleksi
5indakan6Obser/asi
@encanaawal6rancangan
@encanaawal6rancangan
@encana yangdire/isi
@encana yangdire/isi
@encana yang
dire/isi
@encana yangdire/isi
"utaran $
"utaran &
"utaran 2
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
13/26
). @ancangan6rencana yang dire/isi, berdasarkan hasil refleksi dari pengamat
membuat rancangan yang dire/isi untuk dilaksanakan pada siklus berikutnya.
Obser/asi dibagi dalam tiga putaran, yaitu putaran $, & dan 2, dimanamasing putaran dikenai perlakuan yang sama %alur kegiatan yang sama* dan
membahas satu sub pokok bahasan yang diakhiri dengan tes formatif di akhir
masing putaran. 3ibuat dalam tiga putaran dimaksudkan untuk memperbaiki
sistem pengajaran yang telah dilaksanakan.
C. Instrumen Penelitian
#nstrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari(
$. 0ilabus
>aitu seperangkat rencana dan pengaturan tentang kegiatan
pembelajaran pengelolahan kelas, serta penilaian hasil belajar.
&. @encana "elajaran %@"*
>aitu merupakan perangkat pembelajaran yang digunakan sebagai
pedoman guru dalam mengajar dan disusun untuk tiap putaran. 1asing-
masing @" berisi kompetensi dasar, indicator pencapaian hasil belajar, tujuan
pembelajaran khusus, dan kegiatan belajar mengajar.
2. embar Kegiatan 0iswa
embar kegaian ini yang dipergunakan siswa untuk membantu proses
pengumpulan data hasil eksperimen.
). embar Obser/asi Kegiatan +elajar 1engajar
a. embar obser/asi pengolahan metode pemberian tugas belajar dan
resitasi, untuk mengamati kemampuan guru dalam mengelola
pembelajaran.
b. embar obser/asi akti/itas siswa dan guru, untuk mengamati
akti/itas siswa dan guru selama proses pembelajaran.
?. 5es formatif
$2
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
14/26
5es ini disusun berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 5es
formatif ini diberikan setiap akhir putaran. +entuk soal yang diberikan adalah
pilihan ganda %objektif*. 0ebelumnya soal-soal ini berjumlah )9 .
D. Met$&e Pengum'ulan Data
3ata-data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh melalui
obser/asi pengolahan metode pemberian tugas belajar dan resitasi, obser/asi
akti/itas siswa dan guru, dan tes formatif.
E. Teknik Analisis Data
Untuk mengetahui keefekti/an suatu metode dalam kegiatan pembelajaran
perlu diadakan analisa data. "ada penelitian ini menggunakan teknik analisis
deskriptif kualitatif, yaitu suatu metode penelitian yang bersifat menggambarkan
kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh dengan tujuan untuk
mengetahui prestasi belajar yang dicapai siswa juga untuk memperoleh respon
siswa terhadap kegiata pembelajaran serta akti/itas siswa selama proses
pembelajaran.
Untuk mengalisis tingkat keberhasilan atau persentase keberhasilan siswa
setelah proses belajar mengajar setiap putarannya dilakukan dengan cara
memberikan e/aluasi berupa soal tes tertulis pada setiap akhir putaran.
!nalisis ini dihitung dengan menggunakan statistik sederhana yaitu(
$. Untuk menilai ulangan atu tes formatif
"eneliti melakukan penjumlahan nilai yang diperoleh siswa, yang
selanjutnya dibagi dengan jumlah siswa yang ada di kelas tersebut sehingga
diperoleh rata-rata tes formatif dapat dirumuskan(
$)
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
15/26
=N
..
3engan ( . I ilai rata-rata
J I
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
16/26
BAB I6
HA"IL PENELITIAN DAN PEMBAHA"AN
3ata penelitian yang diperoleh berupa hasil uji coba item butir soal, data
obser/asi berupa pengamatan pengelolaan metode pemberian tugas belajar dan
resitasi dan pengamatan akti/itas siswa dan guru pada akhir pembelajaran, dan data
tes formatif siswa pada setiap siklus.
3ata hasil uji coba item butir soal digunakan untuk mendapatkan tes yang
betul-betul mewakili apa yang diinginka. 3ata ini selanjutnya dianalisis tingkat
/aliditas, reliabilitas, taraf kesukaran, dan daya pembeda.
3ata lembar obser/asi diambil dari dua pengamatan yaitu data pengamatan
penglolaan metode pemberian tugas belajar dan resitasi yang digunakan untuk
mengetahui pengaruh penerapan metode metode pemberian tugas belajar dan resitasi
dalam meningkatkan prestasi
3ata tes formatif untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa setelah
diterapkan metode pemberian tugas belajar dan resitasi.
A. Analisis Data Penelitian Persiklus
$. 0iklus #
a. 5ahap "erencanaan
"ada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat pembelajaran
yang terdiri dari rencana pelajaran $, K0 $, soal tes formatif $, dan alat-
alat pengajaran yang mendukung.
b. 5ahap Kegiatan dan "elaksanaan
"elaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk siklus # dilaksanakan
pada tanggal 7777. di ........... denganjumlah siswa &&siswa. 3alam
hal ini peneliti bertindak sebagai guru. !dapun proses belajar mengajar
mengacu pada rencana pelajaran yang telah dipersiapkan. "engamatan
$9
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
17/26
%obser/asi* dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan belajar
mengajar.
"ada akhir proses belajar mengajar siswa diberi tes formatif #dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam proses
belajar mengajar yang telah dilakukan. !dapun data hasil penelitian pada
siklus # adalah sebagai berikut(
5abel ).&. Hasil 5es Bormatif 0iswa "ada 0iklus #
o. Urut ilaiKeterangan
o. Urut ilaiKeterangan
5 55 5 55$ 9' L $& 9' L& 4' L $2 :' L2 4' L $) 4' L) 9' L $? :' L? :' L $9 4' L9 :' L $4 8' L4 4' L $: 9' L: 4' L $8 9' L8 9' L &' 4' L$' :' L &$ 4' L$$ ?' L && 9' L
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
18/26
yaitu sebesar :?. Hal ini disebabkan karena siswa masih merasa baru
dan belum mengerti apa yang dimaksudkan dan digunakan guru dengan
menerapkan metode metode pemberian tugas belajar dan resitasi.&. 0iklus ##
a. 5ahap perencanaan
"ada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat pembelajaran
yang terdiri dari rencana pelajaran &, K0 &, soal tes formatif ##, dan alat-
alat pengajaran yang mendukung.
b. 5ahap kegiatan dan pelaksanaan
"elaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk siklus ##
dilaksanakan pada tanggal 7777.. di ...........dengan jumlah siswa &&
siswa. 3alam hal ini peneliti bertindak sebagai guru. !dapun proses
belajar mengajar mengacu pada rencana pelajaran dengan memperhatikan
re/isi pada siklus #, sehingga kesalahan atau kekurangan pada siklus #
tidak terulang lagi pada siklus ##. "engamatan %obser/asi* dilaksanakan
bersamaan dengan pelaksanaan belajar mengajar.
"ada akhir proses belajar mengajar siswa diberi tes formatif ##
dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa selama proses
belajar mengajar yang telah dilakukan. #nstrument yang digunakan adalah
tes formatif ##. !dapun data hasil penelitian pada siklus ## adalah sebagai
berikut.
$:
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
19/26
5abel ).). Hasil 5es Bormatif 0iswa "ada 0iklus ##
o. Urut ilaiKeterangan
o. Urut ilaiKeterangan
5 55 5 55$ 9' L $& 8' L& :' L $2 :' L
2 :' L $) :' L) 8' L $? :' L? 8' L $9 :' L9 9' L $4 9' L4 :' L $: :' L: 4' L $8 4' L8 9' L &' 9' L$' :' L &$ :' L$$ 8' L && :' L
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
20/26
2. 0iklus ###
a. 5ahap "erencanaan
"ada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat pembelajaranyang terdiri dari rencana pelajaran 2, K0 2, soal tes formatif 2, dan alat-
alat pengajaran yang mendukung
b. 5ahap kegiatan dan pengamatan
"elaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk siklus ###
dilaksanakan pada tanggal 7777 di ...........dengan jumlah siswa &&
siswa. 3alam hal ini peneliti bertindak sebagai guru. !dapun proses
belajar mengajar mengacu pada rencana pelajaran dengan memperhatikan
re/isi pada siklus ##, sehingga kesalahan atau kekurangan pada siklus ##
tidak terulang lagi pada siklus ###. "engamatan %obser/asi* dilaksanakan
bersamaan dengan pelaksanaan belajar mengajar.
"ada akhir proses belajar mengajar siswa diberi tes formatif ###
dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam proses
belajar mengajar yang telah dilakukan. #nstrumen yang digunakan adalah
tes formatif ###. !dapun data hasil peneitian pada siklus ### adalah sebagai
berikut(
5abel ).9. Hasil 5es Bormatif 0iswa "ada 0iklus ###
o. Urut ilai
Keterangan
o. Urut ilai
Keterangan
5 55 5 55$ 8' L $& 8' L& 8' L $2 8' L2 8' L $) 8' L) :' L $? 9' L? 8' L $9 8' L9 :' L $4 :' L4 8' L $: 4' L: 9' L $8 4' L8 8' L &' :' L$' 8' L &$ 8' L$$ 9' L && :' L
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
21/26
Keterangan( 5 ( 5untas55 ( 5idak 5untas
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
22/26
&* +erdasarkan data hasil pengamatan diketahui bahwa siswa aktif
selama proses belajar berlangsung.
2* Kekurangan pada siklus-siklus sebelumnya sudah mengalamiperbaikan dan peningkatan sehingga menjadi lebih baik.
)* Hasil belajar siswa pada siklus ### mencapai ketuntasan.
d. @e/isi "elaksanaan
"ada siklus ### guru telah menerapkan metode pemberian tugas
belajar dan resitasi dengan baik dan dilihat dari akti/itas siswa serta hasil
belajar siswa pelaksanaan proses belajar mengajar sudah berjalan dengan
baik. 1aka tidak diperlukan re/isi terlalu banyak, tetapi yang perlu
diperhatikan untuk tindakan selanjutnya adalah memaksimalkan dan
mepertahankan apa yang telah ada dengan tujuan agar pada pelaksanaan
proses belajar mengajar selanjutnya penerapan metode pemberian tugas
belajar dan resitasi dapat meningkatkan proses belajar mengajar sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai.
B. Pem#ahasan
$. Ketuntasan Hasil belajar 0iswa
1elalui hasil peneilitian ini menunjukkan bahwa metode pemberian
tugas belajar dan resitasi memiliki dampak positif dalam meningkatkan
prestasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari semakin mantapnya
pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan guru %ketuntasan belajar
meningkat dari sklus #, ##, dan ##* yaitu masing-masing 9:,$:, 44,&4, dan
:9,29. "ada siklus ### ketuntasan belajar siswa secara klasikal telah tercapai.
&. Kemampuan Guru dalam 1engelola "embelajaran
+erdasarkan analisis data, diperoleh akti/itas siswa dalam proses
metode pemberian tugas belajar dan resitasi dalam setiap siklus mengalami
peningkatan. Hal ini berdampak positif terhadap prestasi belajar siswa yaitu
&&
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
23/26
dapat ditunjukkan dengan meningkatnya nilai rata-rata siswa pada setiap
siklus yang terus mengalami peningkatan.
2. !kti/itas Guru dan 0iswa 3alam "embelajaran+erdasarkan analisis data, diperoleh akti/itas siswa dalam proses
pembelajaran agama islam pada pokok bahasan mengarang yang paling
dominan adalah bekerja dengan menggunakan alat6media, mendengarkan6
memperhatikan penjelasan guru, dan diskusi antar siswa6antara siswa dengan
guru.
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
24/26
BAB 6
PENUTUP
A. esim'ulan
3ari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga siklus,
dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat
disimpulkan sebagai berikut(
$. "embelajaran dengan berbasis masalah memiliki dampak positif dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan
ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus # %9:,$:*, siklus ##
%44,&4*, siklus ### %:9,29*.
&. "enerapan metode metode pemberian tugas belajar dan resitasi mempunyai
pengaruh positif, yaitu dapat meningkatkan moti/asi belajar siswa yang
ditunjukan dengan hasil wawancara dengan sebagian siswa, rata-rata jawaban
siswa menyatakan bahwa siswa tertarik dan berminat dengan metode metode
pemberian tugas belajar dan resitasi sehingga mereka menjadi termoti/asi
untuk belajar.
B. "aran
3ari hasil penelitian yang diperoleh dari uraian sebelumnya agar proses
belajar mengajar agama islam lebih efektif dan lebih memberikan hasil yang
optimal bagi siswa, maka disampaikan saran sebagai berikut(
$. Untuk melaksanakan model berbasis masalah memerlukan persiapan yang
cukup matang, sehingga guru harus mampu menentukan atau memilih topik
yang benar-benar bisa diterapkan dengan model berbasis masalah dalam
proses belajar mengajar sehingga diperoleh hasil yang optimal.
&. 3alam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa, guru hendaknya lebih
sering melatih siswa dengan berbagai metode pembelajaran, walau dalam
&)
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
25/26
taraf yang sederhana, dimana siswa nantinya dapat menemukan pengetahuan
baru, memperoleh konsep dan keterampilan, sehingga siswa berhasil atau
mampu memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya.2. "erlu adanya penelitian yang lebih lanjut, karena hasil penelitian ini hanya
dilakukan di 03 0erengan # o. 4' Kecamatan 0erengan Kota 0urakarta
5ahun "elajaran &'$$6 &'$&.
&?
-
8/13/2019 isi-ptk-pai
26/26
DA)TAR PU"TAA
!rikunto, 0uharsimi. $884.Dasar'dasar 1,aluasi Pendidikan.