IPS KELAS X

66
1 | SMK SAHID BAB I PENDAHULUAN A. Dekripsi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) sangat penting dipelajari oleh siswa SMK. Dalam modul IPS kelas satu saat ini memuat tentang kehidupan sosial, proses kebangkitan nasional, ekonomi, dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia dan sistem ekonomi. Dengan kurikulum tingkat satuan pendidikan yang diacu atas penyusunan modul ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan peningkatan kualitas sumber daya manusia khususnya siswa SMK. Materi dalam modul ini diformat menggunakan bahasa sederhana sehingga akan membantu siswa dalam belajar. B. Prasyarat Untuk memahami modul ini, siswa harus : a. Mempunyai modul , Mau mencintai sesama manusia dengan tulus, sehingga siswa bisa belajar secara teori kehidupan sosial dan cara berinteraksi dengan orang lain b. Mempunyai semangat kebangsaan agar termotivasi mempelajari sejarah dan proses kebangkitan nasional. c. Siswa tertarik mempelajari ilmu ekonomi dan permasalahannya. C. Petunjuk Penggunaan Modul Langkah-langkah yang harus dilakukan siswa antara lain : 1. Bacalah peta kedudukan modul pada awal pembelajaran. 2. Bacalah tujuan pembelajaran sebagai penuntun dari pembelajaran anda. 3. Kerjakan setiap soal latihan dan tugas terdapat pada setiap akhir bab untuk menguji pemahaman anda tentang materi yang dibahas. 4. Pelengkapan yang harus dipersiapkan, adalah alat tulis, kertas HVS, modul, buku referensi lain, penggaris, kalkulator. 5. Peran guru dalam proses pembelajaran. a. Membantu siswa dalam merencanakan proses belajar. b. Membimbing dan mengarahkan siswa melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap belajar.

Transcript of IPS KELAS X

Page 1: IPS KELAS X

1 | S M K S A H I D

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dekripsi

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) sangat penting dipelajari oleh siswa SMK. Dalam modul IPS kelas satu saat ini memuat tentang kehidupan sosial, proses kebangkitan nasional, ekonomi, dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia dan sistem ekonomi. Dengan kurikulum tingkat satuan pendidikan yang diacu atas penyusunan modul ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan peningkatan kualitas sumber daya manusia khususnya siswa SMK. Materi dalam modul ini diformat menggunakan bahasa sederhana sehingga akan membantu siswa dalam belajar.

B. Prasyarat

Untuk memahami modul ini, siswa harus : a. Mempunyai modul , Mau mencintai sesama manusia dengan tulus, sehingga siswa bisa

belajar secara teori kehidupan sosial dan cara berinteraksi dengan orang lainb. Mempunyai semangat kebangsaan agar termotivasi mempelajari sejarah dan proses

kebangkitan nasional. c. Siswa tertarik mempelajari ilmu ekonomi dan permasalahannya.

C. Petunjuk Penggunaan Modul

Langkah-langkah yang harus dilakukan siswa antara lain : 1. Bacalah peta kedudukan modul pada awal pembelajaran.2. Bacalah tujuan pembelajaran sebagai penuntun dari pembelajaran anda. 3. Kerjakan setiap soal latihan dan tugas terdapat pada setiap akhir bab untuk menguji

pemahaman anda tentang materi yang dibahas. 4. Pelengkapan yang harus dipersiapkan, adalah alat tulis, kertas HVS, modul, buku

referensi lain, penggaris, kalkulator. 5. Peran guru dalam proses pembelajaran.

a. Membantu siswa dalam merencanakan proses belajar.b. Membimbing dan mengarahkan siswa melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan

dalam tahap belajar. c. Melaksanakan penilaian.d. Menjelaskan kepada siswa mengenai bagian yang perlu untuk dibenahi dan

merundingkan rencana pembelajaran selanjutnya.

D. Tujuan Akhir

Kinerja yang harapkan siswa setelah mengikuti seluruh kegiatan belajar dengan modul ini adalah siswa mampu : Memahami kehidupan sosial manusia., memahami proses kebangkitan nasional.,memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi.

Page 2: IPS KELAS X

2 | S M K S A H I D

E. SILABUS BERKARAKTER

NAMA SEKOLAH : SMK SAHID JAKARTAMATA PELAJARAN : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)KELAS/SEMESTER : X/1STANDAR KOMPETENSI : Memahami Kehidupan Sosial ManusiaKODE KOMPETENSI : 1ALOKASI WAKTU : 10 X 45 menit

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA

DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI

KREATIF, DAN KEWIRAUSAH

AAN

PENILAIAN

ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

1.1 Mengidentifikasi interaksi sebagai proses sosial

Interaksi sosial dijelaskan berdasarkan pengertiannya

Proses sosial dijelaskan berdasarkan pengertiannya

Interaksi sosial diidentifikasi menurut syarat-syaratnya

Pengertian interaksi sosial

Pengertian proses sosial

Syarat interaksi sosial

Mengkaji referensi mengenai interaksi sosial berdasarkan pengertiannya

Mengkaji referensi mengenai proses sosial berdasarkan pengertiannya

Berdiskusi kelas tentang syarat interaksi sosial

Bersahabat

Komunikatif

Peduli social

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Komunikatif

Rasa ingin tahu

Kreatif

Tanggungjawab

Kerjasama

komitmen

kelompok

4 - - Buku-buku sosiologi

Buku-buku pegangan sosiologi SLTA

Koran Gambar

/ kliping Lingkun

gan sosial sekitar

Page 3: IPS KELAS X

3 | S M K S A H I D

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA

DAN KARAKTER

NILAI EKONOMI

KREATIF, DAN KEWIRAUSAH

PENILAIANALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

1.2 Mendeskripsikan sosialisasi sebagai proses pembentukan kepribadian

Sosialisasi dijelaskan berdasarkan pengertiannya

Sosialisasi diidentifikasi menurut media yang dilalui

Pembentukan kepribadian dideskripsikan menurut faktor-faktor yang mempengaruhinya

Pengertian sosialisasi

Media sosialisasi

Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan kepribadian

Berdiskusi kelas tentang sosialisasi berdasarkan pengertiannya

Tugas kelompok mengenai sosialisasi menurut media yang dilalui

Berdiskusi tentang pembentukan kepribadian menurut faktor-faktor yang mempengaruhinya

Bersahabat

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Komunikatif

Rasa ingin tahu

Jujur

Tanggung jawab

Ulet Kerjasama

4 - -

1.3 Mengidentifikasi bentuk-bentuk interaksi sosial

Interaksi primer diidentifikasi berdasarkan fenomena sosial di lingkungan sekitar

Interaksi sekunder diidentifikasi berdasarkan fenomena sosial di lingkungan sekitar

Interaksi primer

Interaksi sekunder

Mengamati tentang interaksi primer berdasarkan fenomena sosial di lingkungan sekitar

Tanya jawab tentang interaksi sekunder berdasarkan fenomena sosial di lingkungan sekitar

Bersahabat

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Komunikatif

Kerja sama

Ulet

Rasa ingin tahu

2 - -

Page 4: IPS KELAS X

4 | S M K S A H I D

NAMA SEKOLAH : SMK SAHID JAKARTAMATA PELAJARAN : lmu Pengetahuan Sosial (IPS)KELAS/SEMESTER : X/1STANDAR KOMPETENSI : Memahami Proses Kebangkitan NasionalKODE KOMPETENSI : 2ALOKASI WAKTU : 22 x 45 menit

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI KREATIF,

DAN

PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

2.1 Menjelaskan proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme Barat serta pengaruh yang ditimbulkannya di berbagai daerah

Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme Barat dijelaskan berdasarkan pengaruh yang ditimbulkan di berbagai daerah

Latar belakang kedatangan orang-orang Eropa di dunia Timur

Masuknya kekuatan asing di Nusantara melalui kongsi perdagangan, perluasan kolonialisme dan imperialisme Barat serta terbentuknya pemerintahan Hindia-Belanda, Sistem Tanam paksa, Sistem Politik Pintu Terbuka dan Politik Etis

Dampak sosial, ekonomi, politik, dan budaya akibat kolonialisme dan imperialisme Barat di Nusantara

Perlawanan rakyat dan kerajaan-kerajaan di Nusantara dalam menentang kolonialisme dan imperialisme Barat

Mendiskusikan latar belakang kedatangan orang-orang Eropa di dunia Timur

Mencari sumber informasi tentang masuknya kekuatan asing di Nusantara melalui kongsi perdagangan perluasan kolonialisme dan imperialisme Barat serta terbentuknya pemerintahan Hindia-Belanda, Sistem Tanam Paksa, Sistem Politik Pintu Terbuka dan Politik Etis

Mengidentifikasi dampak sosial, ekonomi,politik dan budaya akibat kolonialisme dan imperialisme di Nusantara

Berdiskusi kelas mengenai perlawanan rakyat dan kerajaan-kerajaan di Nusantara dalam menentang kolonialisme dan imperialisme

Bersahabat

Semangat kebangsaan

Cinta tanah air

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Cinta tanah air

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Realistis

Komitmen

Rasa ingin tahu

Disiplin

Tanggung jawab

Kerjasama

Ulet

Kreatif

Komunikatif

Kerjasama

Tes tertulis Tes lisan Observasi Performansi Portofolio

14 - - Buku-buku sejarah CD

pembelajaran sejarah

Slide peristiwa-peristiwa sejarah

Foto-foto tokoh dan peristiwa sejarah

Museum Perpustakaan

Page 5: IPS KELAS X

5 | S M K S A H I D

2.2 Menguraikan proses terbentuknya kesadaran nasional, identitas Indonesia dan pergerakan kebangsaan Indonesia

Proses terbentuknya kesadaran nasional, identitas nasional, identitas Indonesia dan pergerakan kebangsaan Indonesia diidentifikasi sesuai dengan corak perjuangannya

Faktor-faktor yang melatarbelakangi munculnya pergerakan nasional di Indonesia (faktor internal dan eksternal)

Perkembangan pendidikan dan awal munculnya kesadaran nasional

Bentuk dan strategi organisasi pergerakan Nasional Indonesia

Gagasan persatuan dan kesatuan bangsa serta terbentuknya identitas kebangsaan Indonesia

Mendiskusikan faktor-faktor yang melatarbelakangi pergerakan nasional di Indonesia (faktor internal dan eksternal)

Mendiskusikan perkembangan pendidikan dan awal munculnya kesadaran nasional

Menganalisis bentuk dan strategi organisasi pergerakan Nasional Indonesia

Mendiskusikan gagasan persatuan dan kesatuan bangsa serta terbentuknya identitas kebangsaan Indonesia

Bersahabat

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Cinta tanah air

Toleran

Respek

Senang membaca

Semangat kebangsaan

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Realistis

Komitmen

Rasa ingin tahu

Disiplin

Tanggung jawab

Kerjasama

Ulet

Kreatif

Komunikati

Kerjasama

Tes tertulis

Tes lisan

Performansi

Portofolio

88 - - Buku-buku pembelajaran sejarah dan sumber tercetak lain yang relevan Foto-

foto tokoh dan peristiwa sejarah

CD pembelajaran sejarah

Museum

Perpustakaan

Page 6: IPS KELAS X

6 | S M K S A H I D

NAMA SEKOLAH : SMK SAHID JAKARTAMATA PELAJARAN : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)KELAS/SEMESTER : X/2STANDAR KOMPETENSI : Memahami Permasalahan Ekonomi Dalam Kaitannya Dengan Kebutuhan Manusia, Kelangkaan dan Sistem EkonomiKODE KOMPETENSI : 3ALOKASI WAKTU : 12 x 45 menit

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI

PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI KREATIF, DAN

KEWIRAUSAHAANPENILAIAN

ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

3.1 Mengidentifikasi kebutuhan manusia

Kebutuhan manusia dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya

Kebutuhan manusia diindentifikasikan sesuai dengan macamnya

Faktor yang mempengaruhi kebutuhan diidentifikasi sesuai dengan sifatnya

Kebutuhan Manusia Pengertian

Kebutuhan Macam-macam

kebutuhan Faktor yang

mempengaruhi kebutuhan

Mencari informasi tentang: pengertian kebutuhan, macam-macam kebutuhan manusia melalui berbagai macam sumber.

Mendiskusikan secara berkelompok bermacam-macam kebutuhan manusia di daerah tempat tinggal siswa.

Mendiskusikan secara berkelompok faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan di daerah tempat tinggal siswa.

Kritis

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Kerja keras

Rasa ingin tahu

Realistis

komitmen

Rasa ingin tahu

Disiplin

Tanggung jawab

Kerjasama

Ulet

Kreatif

Komunikatif

Tes lisan Tes tertulisPengamatan

2 - - Buku-buku ekonomi

CD pembelajaran

3.2 Mendeskripsikan berbagai sumber ekonomi yang langka dan kebutuhan manusia yang tidak terbatas

Benda pemuas kebutuhan manusia diidentifikasi sesuai dengan jenis dan kegunaannya

Kelangkaan dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya

Jenis-jenis dan kegunaan benda pemuas kebutuhan manusia

Pengertian kelangkaan

Mendiskusikan secara berkelompok mengenai jenis dan kegunaan benda pemuas kebutuhan manusia serta contoh-contohnya dari berbagai sumber

Mendiskusikan arti dan faktor penyebab kelangkaan di daerah setempat dan

Bersahabat

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta

Rasa ingin tahu

Realistis

Komitmen

Disiplin

Tanggung

Tes tertulis Tes lisanPengamatan Penugasan

4 - - Buku-buku ekonomi

CD pembelajaran

Kliping koran dan majalah

Internet

Page 7: IPS KELAS X

7 | S M K S A H I D

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI

PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI KREATIF, DAN

KEWIRAUSAHAANPENILAIAN

ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

sekitarnya.damai

Toleran

Senang membaca

Kerja keras

jawab

Kerjasama

Ulet

Kelangkaan diidentifikasikan sesuai dengan faktor-faktor penyebabnya.

Biaya peluang diidentifikasikan sesuai dengan pengertiannya

Contoh biaya peluang ditunjukkan sesuai dengan penyebabnya

Faktor penyebab kelangkaan

Pengertian biaya peluang.

Contoh biaya peluang pada kesempatan kerja.

Mendiskusikan kegiatan pemilihan pemuasan kebutuhan untuk menemukan konsep biaya peluang.

Mendiskusikan contoh biaya peluang pada kesempatan kerja bila melakukan produksi di bidang lain

3.3 Mengidentifikasi masalah pokok ekonomi, yaitu tentang apa, bagaimana dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi

Barang dan jasa diidentifikasi kan sesuai dengan apa, bagaimana, dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi

Sistem ekonomi dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya

Sistem ekonomi dideskripsikan sesuai dengan macamnya

Sistem ekonomi diidentifikasikan sesuai dengan caranya dalam memecahkan masalah ekonomi

Masalah Pokok Ekonomi : Barang apa yang

diproduksi. Bagaimana cara

memproduksi. Untuk siapa barang

diproduksi.Sistem ekonomi : Pengertian Sistem

ekonomi Macam-macam sistem

ekonomi Kebaikan dan

kelemahan sistem ekonomi.

Cara memecahkan masalah ekonomi melalui sistem ekonomi yang dianut.

Mendiskusikan masalah pokok ekonomi : apa, bagaimana, dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi.

Mengidentifikasi barang dan jasa apa, bagaimana cara memproduksi dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi melalui studi lapangan pada produsen barang dan jasa

Mengkaji referensi tentang sistem ekonomi : pengertian, macam, dan kebaikan-kelemahan

Mendiskusikan cara sistem ekonomi dalam memecahkan masalah ekonomi melalui contoh-contoh di berbagai negara

Bersahabat

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Kritis

Senang membaca

Rasa ingin tahu

Realistis

Komitmen

Rasa ingin tahu

Disiplin

Tanggung jawab

Kerjasama

Ulet

Kreatif

Komunikatif

Tes tertulis Tes lisan Pengamata

n Penugasan

4 - 2(8)

Buku-buku ekonomi

CD pembelajaran

Produsen barang dan jasa

Majalah

Page 8: IPS KELAS X

8 | S M K S A H I D

NAMA SEKOLAH : SMK SAHID JAKARTAMATA PELAJARAN : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)KELAS/SEMESTER : X/2STANDAR KOMPETENSI : Memahami Konsep Ekonomi Dalam Kaitannya Dengan Kegiatan Ekonomi Konsumen dan Produsen Termasuk Permintaan, Penawaran, Keseimbangan Harga dan PasarKODE KOMPETENSI : 4ALOKASI WAKTU : 20 x 45 menit

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI

PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI KREATIF, DAN

KEWIRAUSAHAANPENILAIAN

ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

4.1 Mendeskripsikan berbagai kegiatan ekonomi dan pelaku-pelakunya

Kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya

Pelaku-pelaku ekonomi diidentifikasi sesuai dengan peran dan pola interaksi diantara mereka

Produksi, distribusi, dan konsumsi sebagai kegiatan ekonomi utama :

Pengertian dan tujuan produksi, distribusi, dan konsumsi.

Fungsi produksi dan distribusi

Pelaku-pelaku ekonomi :

Produsen, konsumen, pemerintah, masyarakat luar negeri.

Peran dan pola interaksi pelaku ekonomi

Mendiskusikan secara berkelompok tentang beberapa benda yang ada dikelas dalam kaitannya dengan kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusi.

Mengkaji referensi tentang pelaku-pelaku ekonomi : peran dan pola interaksi diantara mereka.

Bersahabat

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Rasa ingin tahu

Realistis

Komitmen

Rasa ingin tahu

Disiplin

Tanggung jawab

Kerjasama

Ulet

Kreatif

Komunikatif

Tes Tes lisan

Tes tertulis

Pengamatan

2 - - Buku-buku ekonomi

Koran

Internet

CD pembelajaran

4.2 Membedakan prinsip ekonomi dan motif ekonomi

Motif ekonomi dideskripsikan sesuai dengan fungsinya sebagai landasan kegiatan ekonomi

Contoh tindakan manusia dideskripsikan sesuai dengan prinsip ekonomi

Contoh tindakan manusia dideskripsikan sesuai dengan berbagai motif ekonomi

Prinsip ekonomi

Berbagai motif ekonomi

Menggali informasi tentang pengertian prinsip ekonomi dan motif ekonomi dan macamnya melalui studi pustaka

Mendiskusikan berbagai contoh tindakan/kegiatan masyarakat yang dilandasi prinsip ekonomi dan motif-motif ekonomi

Komunikatif

Peduli sosial

Cinta damai

Toleran

Respek

Senang membaca

Rasa ingin tahu

Realistis

komitmen

rasa ingin tahu

disiplin

Tes lisan

Peenugasan

2 - - Buku-buku ekonomi

Koran, majalah

Lingkungan sekitar (Koperasi sekolah)

Page 9: IPS KELAS X

9 | S M K S A H I D

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI

PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI KREATIF, DAN

KEWIRAUSAHAANPENILAIAN

ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

4.3 Mendeskripsikan perilaku konsumen dan produsen

Manfaat dan nilai suatu barang dideskripsikan sesuai dengan macamnya

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dideskripsikan sesuai dengan pembagiannya.

Perilaku konsumsi diuraikan sesuai dengan macamnya.

Perilaku konsumen dan produsen Manfaat dan nilai

suatu barang Perilaku konsumen Perilaku produsen

Membahas manfaat dan nilai suatu barang dan contoh-contohnya

Mendiskusikan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dan produsen melalui studi pustaka

Mendiskusikan secara berkelompok mengenai perilaku konsumen dan produsen

bersahabat

komunikatif

peduli sosial

cinta damai

toleran

respek

senang membaca

disiplin

tanggung jawab

kerjasama

ulet

kreatif

rasa ingin tahu

disipiln

Tes tertulis Tes tertulis Tes lisan Tes lisan Penugasan

2 - - Buku-buku ekonomi

Lingkungan (perusahaan)

Koran

CD pembelajaran

4.4 Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran

Permintaan dan penawaran dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya

faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran dideskripsikan sesuai dengan jenisnya

kurva permintaan dan penawaran digambarkan sesuai dengan contoh-contoh yang ada.

Permintaan dan Penawaran Pengertian

permintaan dan kurva permintaan.

Faktor yang mempengaruhi permintaan.

Pengertian penawaran dan kurva penawaran

Faktor yang mempengaruhi penawaran

Menggali informasi untuk menemukan arti permintaan dan penawaran.

Mendiskusikan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran terhadap barang (misal lewat kliping koran).

Menggambar kurva permintaan dan penawaran dari satu daftar transaksi ( misal : telur menjelang dan sesudah hari raya).

bersahabat

komunikatif

peduli sosial

cinta damai

toleran

respek

senang membaca

disiplin

tanggung jawab

kerjasama

ulet

kreatif

rasa ingin tahu

komunikatif

Tes Tes tertulis

Tes lisan

Penugasan

2 - - Buku-buku ekonomi

Koran/kliping koran

Laporan penjualan perusahaan beberapa periode

4.5 Menjelaskan hukum permintaan dan hukum penawaran serta asumsi yang mendasarinya

hukum permintaan dan hukum penawaran dideskripsikan sesuai dengan asumsi-asumsi yang mendasari

contoh penerapan hukum permintaan dan hukum penawaran ditunjukkan sesuai dengan kejadian dalam kehidupan di masyarakat.

Hukum Permintaan dan Hukum Penawaran

Fungsi Permintaan dan fungsi penawaran

Menemukan hukum permintaan dan penawaran serta asumsi-asumsinya melalui pengkajian referensi.

Mendiskusikan penerapan hukum permintaan dan penawaran terhadap barang dalam kehidupan di masyarakat (misal : lewat media koran).

bersahabat

komunikatif

peduli sosial

cinta damai

toleran

senang membaca

tanggung jawab

kerjasama

ulet

kreatif

rasa ingin tahu

Tes tertulis

Tes lisan

- - Buku-buku ekonomi

Koran/kliping koran

CD pembelajaran

Page 10: IPS KELAS X

10 | S M K S A H I D

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR MATERI

PEMBELAJARANKEGIATAN

PEMBELAJARAN

NILAI BUDAYA DAN KARAKTER

BANGSA

NILAI EKONOMI KREATIF, DAN

KEWIRAUSAHAANPENILAIAN

ALOKASI WAKTU SUMBER

BELAJARTM PS PI

Fungsi penawaran dan fungsi permintaan dideskripsikan sesuai dengan pencermatan pada kurva

Menemukan fungsi permintaan dan penawaran melalui pencermatan kurva permintaan dan penawaran terhadap barang (misal jeruk pontianak).

komunikatif

realistis

4.6 Mendeskripsikan pengertian harga keseimbangan dan elastisitas

Terbentuknya harga keseimbangan dideskripsikan sesuai dengan prosesnya

proses terbentuknya harga keseimbangan dideskripsikan dengan menggunakan tabel dan gambar grafik

Pergeseran titik keseimbangan dideskripsikan sesuai dengan sebab-sebabnya.

elastisitas dideskripsikan sesuai dengan pengertian dan macam-macamnya

elastisitas permintaan dan penawaran dihitung dengan menggunakan tabel, grafik dan matematis

Pengertian Harga Keseimbangan

Menentukan harga keseimbangan

Pergeseran titik keseimbangan

Pengertian elastisitas dan macam- macamnya.

Menentukan elastisitas permintaan dan penawaran

Mendiskusikan proses terbentuknya harga keseimbangan dari suatu transaksi jual beli.

Menentukan harga keseimbangan dengan menggunakan tabel, dan grafik

Mengkaji referensi untuk merumuskan pengertian elastisitas dan macam-macamelastisitas (misal : barang-barang elektronik dan barang kebutuhan pokok ).

Menghitung elastisitas permintaan dan penawaran dengan menggunakan tabel, grafik dan matematis

Kerja keras

komunikatif

peduli sosial

cinta damai

toleran

respek

senang membaca

disiplin

tanggung jawab

kerjasama

ulet

kreatif

rasa ingin tahu

realistis

Tes tertulis Tes tertulis Tes lisan Tes lisan Penugasan

4 - - Buku-buku ekonomi

Kliping koran Majalah

4.7 Mendeskripsikan berbagai bentuk pasar barang dan jasa

berbagai pasar output (pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna)dideskripsikan sesuai dengan bentuknya

contoh nyata berbagai bentuk pasar dideskripsikan sesuai dengan bentuknya

Pasar output Pengertian pasar

barang dan jasa Bentuk-bentuk

Pasar barang (pasar output)

Melakukan kajian referensi untuk mendeskripsikan pengertian dan bentuk-bentuk pasar barang dan jasa

Menggali informasi mengenai contoh-contoh kongkrit yang ada di lingkungan dari tiap bentuk pasar melalui kunjungan lapangan

bersahabat

komunikatif

peduli sosial

cinta damai

toleran

respek senang membaca

Disiplin Kreatif Berkunjung Rasa ingin tahu Ulet Kerjasama kerjakeras

Tes tertulis

Tes lisan

Pengamatan

Penugasan

2 - 2 (8)

Buku-buku ekonomi

Koran

Majalah bisnis

Lingkungan sekitar

Berbagai pasar

Page 11: IPS KELAS X

11 | S M K S A H I D

Page 12: IPS KELAS X

12 | S M K S A H I D

BAB II

INTERAKSI SEBAGAI PROSES SOSIAL

Tujuan pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Menjelaskan pengertian interaksi sosial. 2. Menjelaskan pengertian proses sosial.3. Mengidentifikasi interaksi sosial.

A. Interaksi Sosial sebagai proses sosial

1. Pengertian interaksi sosial Secara etimologis, istilah interaksi terdiri atas dua kata yaitu inter artinya berbalas-

balasan dan aksi berarti tindakan. Interaksi sosial adalah peristiwa saling berhubungan antara dua pihak atau lebih, baik secara langsung maupun tidak langsung.

2. Proses sosial Menurut Gillim and Gillim, proses sosial ada dua yaitu :

a. Proses sosial yang asosiatif : proses sosial yang berjalan positif dan menghasilkan keteraturan/integrasi.a. Kerjasama sosial : usaha bersama antara dua individu atau dua kelompok untuk

mencapai tujuan bersama. b. Akomodasi sosial : proses meredakan suatu pertentangan untuk mencapai keadaan

yang stabil. Bentuk-bentuk akomodasi sosial : - Pemaksaan = usaha meredakan pertentangan dengan paksaan. - Kompromi = pengurangan tuntutan dari kedua pihak untuk mencapai suatu

penyelesaian. - Arbitrasi = penyelesaian pertentangan atau konflik oleh pihak ketiga yang

dipilih oleh pihak yang bertengkar.- Mediasi = penggunaan pihak ketiga sebagai mediator yang tidak memihak

dalam menyelesaikan suatu pertikaian. - Konsilisiasi = usaha mempertemukan keinginan-keinginan dari pihak-pihak

yang berselisih untuk mencapai penyelesaian masalah. - Toleransi = menghindarkan diri dari perselisihan atau bersikap saling

menghargai untuk meredakan pertentangan.- Statemate = usaha kedua pihak untuk menghentikan sendiri pertikaian karena

masing-masing memiliki kekuatan yang seimbang. - Ajukasi = upaya penyelesaian perkara melalui pengadilan. - Segresi = Upaya penyelarasan sengketa dengan cara masing-masing pihak

saling menghindari konflik agar tidak kelanjutan. - Eliminasi = upaya penyelesaian sengketan dengan cara salah satu pihak

bersedia mengalah, memintaa maaf, mengundurkan diri dari persaingan. - Keputusan mayoritas = suatu keputusan yang diambil dengan mengumpulkan

suara terbanyak. - Gencatan senjata = upaya penangguhan permusuhan untuk jangka waktu

tertentu dalam penyelesaian melalui perundingan. c. Asimilasi sosial = proses penyatuan dua pihak atau dua kelompok yang berbeda

kebudayaan dan menghasilkan kelompok baru. Contoh : terbentuknya kelompok masyarakat Indo pada zaman kolonial Belanda.

d. Akulturasi sosial = peleburan dua unsur kebudayaan yang berbeda tanpa menghilangkan ciri khas kebudayaan masing-masing.

Page 13: IPS KELAS X

13 | S M K S A H I D

b. Proses sosial yang disosiatif Adalah proses yang mengarah pada perpecahan dan menerangkan rasa solidaritas kelompok. Mendorong terjadinya konflik dan disintegrasi sosial. 1) Persaingan (Compeetition)

Adalah proses sosial yang ditandai oleh persaingan untuk mencapai tujuan. 2) Konflik sosial = proses sosial yang diwarnai oleh terjadinya pertentangan karena

perbedaan pandangan dan kepentingan. Jenis-jenisnya : konflik sosial antar individu, antar kelompok, antar ras, status sosial (pertentangan buruh dengan majikan), antar budaya.

3) Kontravesi sosial = proses sosial yang ditandai oleh adanya sikap dan perasaan tidak suka yang disembunyikan tetapi tidak menimbulkan konflik sosial. Bentuk-bentuknya : - Kontravesi umum (menghasut, memprotes, menghalangi),- Kontravesi sederhana (maki-maki ditelepon, mencerca).- Kontravesi intensif (menyebarkan desas-desus).- Kontravesi rahasia (membocorkan rahasia orang lain, berkhianat, ingkar

janji). - Kontravesi taktis (menggangu pihak lain/kelompok lain).

3. Syarat Sosial Menurut Soerjono Soekanto ada 2 syarat : a. Terjadi kontak sosial = peristiwa tejadinya pertemuan/saling berhubungan antara dua

orang/dua pihak, baik langsung maupun tidak langsung. b. Terjadi komunikasi sosial = proses saling berhubungan antara dua orang/pihak atau

lebih dalam pikiran, perasaan, dan tindakan dengan menggunakan media/alat tertentu.

4. Faktor yang mempengaruhi interaksi sosial a. Imitasi = proses meniru pola sikap dan perilaku orang.b. Segesti = pengaruh yang diberikan orang lain mengenai pandangan hidup, sikap dan

perilaku tertentu yang diterima tanpa dipikir secara kritis akibatnya.c. Identifikasi = keinginan dalam diri untuk menjadi sama dengan orang lain/kelompok

lain. d. Simpati = perasaan suka dan tertarik pada suatu sikap dan pola perilaku

seseorang/kelompok. e. Empati = perasaan ketertarikan mendalam terhadap orang lain/kelompok lain. Empati

lebih tinggi daripada simpati. - Peran sosial adalah perilaku yang diharapkan oleh seseorang atau kelompok orang sesuai

dengan kedudukan atau statusnya dalam masyarakat. - Status sosial = kedudukan atau posisi seseorang didalam masyarakatnya. - Menurut Talcott Parsons, ada 5 kriteria untuk menentukan tinggi rendahnya status sosial,

yaitu : kelahiran, kualitas, pribadi, prestasi, kekuasaan, kekayaan.

B. Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial

1. Interaksi Primer

Adalah interaksi sosial yang berlangsung di lingkungan keluarga dan teman sebaya.

Page 14: IPS KELAS X

14 | S M K S A H I D

2. Interaksi Sekunder

Adalah proses interaksi sosial yang dilakukan seseorang di lingkungan masyarakat,

seperti sekolah, tempat kerja, masyarakat umum.

C. Jenis-Jenis Interaksi Sosial

1. Interaksi Sosial dan individu.

2. Interaksi Sosial antar individu dan kelompok.

3. Interkasi Sosial antar kelompok.

UJI KOMPETENSI

1. Pengaruh timbal balik antara berbagai aspek kehidupan di masyarakat disebut ....

a. Proses Sosial d. Interaksi Sosial

b. Hubungan Sosial e. Komunikasi Sosial

c. Sosialisasi

2. Berikut ini ciri-ciri Interaksi Sosial, kecuali ....

a. Jumlah pelakuya dua orang atau dua kelompok.

b. Terjadinya komunikasi diantara para pelaku.

c. Ada persoalan yang dibicarakan bersama.

d. Ada keinginan untuk menjadi terbaik.

3. Proses Sosial yang menghasilkan kerja sama dan integrasi sosial adalah ....

a. Proses Sosial Asosiatif d. Proses Sosial Akomodatif

b. Proses Sosial Disasosiatif e. Proses Sosial Integratif

c. Proses Sosial Koorperatif

4. Proses Sosial yang menghasilkan konflik atau perpecahan ....

a. Proses Sosial Asosiatif d. Proses Sosial Akomodatif

b. Proses Sosial Disasosiatif e. Proses Sosial Integratif

c. Proses Sosial Koorperatif

5. Berikut ini faktor pendorong asimilasi sosial, kecuali ....

a. Toleransi d. Adanya paksaan

b. Keseimbangan e. Sikap mengalah

c. Sikap terbuka

Uraian

1. Sebutkan pengertian Interaksi Sosial !2. Sebutkan bentuk-bentuk Proses Sosial yang asosiatif !3. Sebutkan bentuk-bentuk Proses Sosial yang disasosiatif ! 4. Sebutkan dua syarat terjadinya Interaksi Sosial !5. Sebutkan jenis-jenis Interaksi Sosial !

Tugas

Tunjukkan contoh jenis-jenis Interaksi Sosial dalam kehidupan masyarakat !

Kemukakan jawabanmun di dalam kelas !

Page 15: IPS KELAS X

15 | S M K S A H I D

BAB III

SOSIALISASI SEBAGAI PROSES PEMBENTUKAN

KEPRIBADIAN

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Menjelaskan pengertian sosialisasi. 2. Mendeskripsikan bermacam-macam media sosialisasi.

3. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan kepribadian.

A. Sosialisasi Sosialisasi adalah proses mempelajari, menghayati dan menanamkan nilai norma, peran, pola perilaku yang diperlukan individu-individu untuk dapat berparisipasi yang efektif dalam kehidupan masyarakat. 1. Media Sosialisasi (keluarga teman sepermainan, sekolah, tempat pekerjaan, masyarakat,

umum, media massa).

B. Pembentukan Kepribadian Menurut Allport, kepribadian adalah organisasi yang dinamis dari sistem psiko fisik yang unik diri individu yang turut menentukan cara-cara penyesuaian diri dengan lingkungan,

Menurut Sugmund Freud, kepribadian dibentuk 3 kekuatan yaitu, Id, super ego, dan ego. - Id = nafsu, berada di alam ketidaksadaran, sukar dikendalikan. - Super ego = alal sehat, sebagai filter yang berasal dari id - Ego = perilaku/tindakan; dikuasi oleh id

Mekanisme pertahan diri dalam diri individu : a. Repression (represi) : pengalaman menyakitkan ditekan ke alam ketidaksadaran. b. Reaction Formation (pembentukan rekasi)c. Displacement (penempatan diri yang tidak tepat). d. Projection (diproyeksikan) e. Rationalization (menncari pembenaran). Mencari alasan ang masuk akal untuk menutupi

kesalahannya, f. Superession (menekan diri)g. Sublimation (mencaro tindakan yang lebih sesuai)h. Compensation (kompensasi). Menutupi kekurangan diri. i. Regression (regresi) menutupi kelemahan/kegagalan dengan cara kembali ke taraf yang

lebih rendah.

2. Berdasarkan fungsi dan reaksinya yg menggolongkan kepribadian ke dalam tipe : a. Berdasarkan fungsi :

- Kepribadian Sosial = dipengaruhi akal sehat - Kepribadian Instutif = dipengaruhi firasat- Kepribadian Emosional = dipengaruhi perasaan- Kepribadian Sensitif = dipengaruhi panca indera

Page 16: IPS KELAS X

16 | S M K S A H I D

b. Berdasarkan reaksinya terhadap lingkungan, ada 3 tipe : - Kepribadian Ekstrovert = kepribadian terbuka, ramah, suka bergaul dan mudah

menyesuaikan diri. - Kepribadian Introvert = kepribadian campuran yang tidak dapat digolongkan pada

kedua tipe tersebut karena sifatnya. - Kepribadian Ambivert = kepribadian campuran yang tidak dapat digolongkan

pada kedua tipe tersebut karena sifat bervariasi.

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepribadian a. Warisan bilogis (pembawaan)b. Lingkungan fisik c. Lingkungan biaya d. Pengalaman kelompoke. Pengalaman pribadi yang unik

UJI KOMPETENSI

1. Proses mempelajari, menghayai menanamkan dalam nilai-nilai dan norma-norma sosial yang berlaku di masyarakat disebut ....a. Sosialisasi c. Komunikasi b. Internalisasi e. Interaksi sosial c. Enkulturasi

2. Proses sosialisasi yang dijalani oleh individu tidaklah sama. Hal itu disebabkan oleh pengaruh perbedaan .... a. Pembawaan d. Kebiasaan b. Lingkungan e. Pembawaan dan lingkungan c. Pendidikan

3. Proses sosialisasi primer dilakukan di lingkungan ....a. Keluarga d. Media massa b. Sekolah e. Masyarakat c. Teman bermain

4. Sosialisasi sekunder dilakukan di lingkungan ....a. Keluarga d. Masyarakat umum b. Teman sepermainan e. Media massa c. Sekolah

5. Sosialisasi sekunder secara formal dilakukan dilingkungan ....a. Keluarga d. Masyarakat b. Teman sepermaian e. Media massa c. Sekolah

Uraian 1. Apa arti sosialisasi sebagai proses pembentukan kepribadian !2. Apa sebab keluarga disebut sebagai media massa sosialisasi yang pertama ?3. Sebutkan macam-macam media sosilisasi !4. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi kepribadian !5. Sebutkan pengaruh teman sepermainan terhadap pemebntukan kepribadian !

Tugas Tunjukkan dengan contoh bawha kepribadian dipengaruhi faktor pembawaan pengalaman ! Diskusikan bersama temanmu !

Page 17: IPS KELAS X

17 | S M K S A H I D

BAB IV

PERKEMBANGAN KOLONIALISME DAN

IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Menjelaskan proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme bara di Indonesia.

2. Menjelaskna pengaruh kolonialisme dan imperialisme barat dan berbagai daerah di Indonesia.

A. Latar Belakang Kedatangan Orang-orang Eropa Di Dunia Timur

Bangsa barat mengenal dunia timur diawali oleh tulisan Marcopollo dalam buku “Book of Various Experiences”, faktor lain yang mengakibatkan bangsa Eropa pergi ke daerah timur ialah tingginya harga rempah-rempah di Eropa setelah terjadinya perang salib. Bangsa barat yang pertama berlomba untuk mendapatkan pusat rempah-rempah yaitu Spanyol dan Portugal. Menurut perjanjian Tordesillas arah pelayaran kedua bangsa tersebut dibagi 2, yaitu Spanyol kearah barat, Portugis ke arah timur. Bangsa Portugis berhasil : 1. Mencapai Tanjung Harapan dipimpin Bartholomiuz Diaz. 2. Mencapai Calcuta (India) dipimpin Vasco da Gama. 3. Menemukan Selat Malaka dipimpin oleh Alfonso de A.

B. Masuknya kekuasaan Asing di Wilayah Indonesia Berserta Akibat-Akibatnya 1. Imperialisme Portugis di Indonesia

Portugis dipimpin Alfonso de A menguasai Selat Malaka yang merupakan bandar rempah-rempah. Usaha untuk memperkuat pertahanan di Maluku, Potugis mendirikan benteng Sao Paolo, kekuasaan Portugis di Indonesia banyak mendapat perlawanan dari Bangsa Indonesia. Beberapa penyebab timbulnya perlawanan bangsa Indonesia terhadap keberadaan bangsa Portugis di Indonesia antara lain : a. Potugis melaksanakan monopolis perdagangan. b. Potugis melakukan penyebaran agama. c. Portugis yang tidak bersahabat.

2. Imperialisme Belanda di Indonesia Keberhasilan Portugis dan Spanyol dalam penyabaran mendorong Belanda untuk menemuka dunia timur. Pelayaran Belanda ke dunia timur dipimpin Cornelis de Houtman dan tiba di Banten 1596. Di Maluku Belanda berhasil mendapatkan rempah-rempah dengan jumlah banyak. Hal ini mendorong bangsa Belanda lainnya untuk pergi ke Indonesia dalam upaya membeli rempah-rempah dengan harga murah dan dijual di Eropa dengan harga mahal. Untuk menghindari persaingan perdagangan asing Belanda mendirikan kongsi dagang yang diberi nama VOC. Tahun 1800 VOC telah dibubarkan, wilayah Indonesia dibawah kekuasaan Belanda. Perancis tahun 1808 mengangkat Daendels sebagai Gubernur yang bertugas mempertahankan pulau Jawa dari serangan Inggris. Usaha Deandels antara lain. - Membangun jalan pos dari Anyer sampai Panarukan. - Melaksanakan sistem rodi.- Melaksanakan sistem perdagangan budak. - Menjalankan pemerintahan secara diktator agar tidak terjadi pemberontakan yang

dilakukan oleh bangsa Indonesia- Mencampuri urusan intern di kerajaan. - Membangun armada laut untuk pertahanan di laut, seperti di Ujung Kulon di Banten.

Page 18: IPS KELAS X

18 | S M K S A H I D

Tahun 1811 Deandels diganti oleh Jansens sebagai Gubernur, jenderal yang baru. Pemerintahan Inggris di Indonesia di bawah pimpinan Sir Thomas Sanford Raffles. - Menghapus sistem kerja paksa/rodi. - Pelayaran Hongi, dihapuskan.- Perbudakan dilarang karena bertentangan dengan liberalisme. - Segala macam jenis penyerahan wajib dihapus. - Melaksanakan landrate (sewa tanah).- Membagi Pulau Jawa menjadi 16 Karasidenan.- Mengurangi kekuasaan Bupati dan Bupati dijadikan sebagai pegawai pemerintah. - Menerapkan sistem penjurian dalam pengadilan. - Melakukan penelitian mengenai tumbuh-tumbuhan hingga menemukan Bunga

Bangkai (Rafflesia Arnoldy).- Menulis buku sejarah pulau Jawa yang berjudul “History of Jawa”. - Mendirikan Kebun Raya Bogor yang didalamnya memuat berbagai macam jenis

tanaman tropis yang ada di Indonesia.

Pada tahun 1816 Inggris akhirnya menyerahkan wilayah Indonesia kepada Belanda kecuali Pulau Bangka, Belitung dan Bengkulu. Reaksi Indonesia ketika Belanda kembali berkuasa ialah mengadakan perlawanan. Perang yang terjadi seperti, Perang Pattimura, Perang Paderi, Perang Diponegoro, dan Perang Aceh. Dampak dari perang tersebut kas Belanda kosong. Sehingga rakyat Jawa diwajibkan melaksanakan Cultur Stelsel (tanam paksa) atas usulan Van Den Bosh. Culturstelsel mulai diberlakukan di Jawa tahun 1830 dengan ketentuan : 1. Seperlima tanah milik rakyat subur diwajibkan untuk dijadikan areal tanam paksa. 2. Tenaga yang digunakan untuk bekerja dalam tanam paksa, tidak boleh melebihi

tenaga yang digunakan untuk menanam tanaman padi. 3. Tanah yang dijadikan areal tanam paksa dibebaskan dari membayar pajak. 4. Kegagalan panen akan ditanggung oleh Pemerintah.5. Hasi dari tanaman akan diserahkan kepada Belanda. 6. Apabila harga dari hasil panen ditaksir melebihi pajak, maka kelebihannya akan

dikembalikan kepada rakyat.

Akan tetapi dalam pelaksanaannya ketentuan tersebut tidak dilaksanakan sepenuhnya. Banyak penyelewenangan dari tanam paksa tersebut. - Bagi Belanda = Belanda mendapat keuntangan yang besar. Dan merupakan Negara

terkaya di Eropa. - Bagi Indonesia = rakyat Indonesia mengenal jenis tanaman baru yang dapat dijadikan

sebagai komoditi ekspor, penderitaaan rakyat Indonesia semakin meningkat. Banyak golongan yang bersimapti kepada Indonesia yaitu : 1. Golongan Humanis Belanda

Edward Douwes Dekker, dengan nama samaran Multatuli menulis buku yan ber judul “Max Havelaar” yang menceritakan penderitaan rakyat Indonesia. Dari sini banyak golongan humanis Belanda yang bersimpati kepada Indonesia.

Baron Van Hoevel, penentangan tanam paksa dilakukannya dengan berkhutbah di gereja-gereja.

Van dr Venter, mengharuskan Belanda membalas kebaikan Indonesia melalui Politik Etis (Politik balas budi). Isinya yaitu irigasi, edukasi dan melalui transmigrasi, Politik Etis dilaksanakan pada awal abad ke-20.

Page 19: IPS KELAS X

19 | S M K S A H I D

2. Golongan Pemilik ModalPemilik modal mendesak pemeritah Belanda menghentikan tanam paksa dan memperbolehkan mereka menanam modalnya di Indonesia. Belanda setuju ditandai dengan adanya politik pintu terbuka.

3. Golongan Liberal di Negeri BelandaGolongan liberal tidak setuju dengan tanam paksa dan akhirnya tahun 1870 tanam paksa dihapuskan dengan ditandai penghapusan penananm tebu. Pengganti tanam paksa adalah politik pintu terbuka yaitu berdiri perkebunan swasta yang besar, seperti teh, tebu, kina di Jawa dan Sumatera dengan melindungi hak milik petani dan memberi peluang pengusaha untuk menyewa tanah dari rakyat Indonesia. Meskipun demikian rakyat Indonesia masih menderita. Melihat kondisi ini penganut politik etis di Belanda mendesak agar politik etis segera dilaksanakan. Dimulai pada tahun 1900 yang mengakibatkan perubahan besar pada Indonesia.

C. Dampak Poleksosbud dari Keberadaan Koloniaslisme Dan Imperialisme Barat di Indonesia. 1. Perubahan dalam bidang politik

Kekuasaan pribumi runtuh, kehidupan rakyat merosot. 2. Perubahan dalam bidang sosial

Indonesia banyak mengalami kelaparan karena di kuras Belanda seperti Culturstelsel dan Kerja Rodi. Lenyapnya struktur penguasa lokal.

3. Perubahan dalam bidang ekonomi. 4. Perubahan budaya.

Adanya westernisasi/budaya kebarat-baratan.

D. Perlawanan Rakyat Dan Kerajaan-Kerajaan di Nusantara Dalam Menentang Koloniaslisme Dan Imperialisme. 1. Perlawanan terhadap Portugis

a. Perlawanan Demak, tahun 1512 sampai 1513 yang dipimpin Adipati Unus atau Pangeran Sabrang Lor.

b. Perlawanan Kerjaan Aceh, yang dipimpin Auludin Riwayat Syah tahun 1537, 1539 dan 1547.

c. Perlawanan Fatahillah, tepat tanggal 22 Juni 1527 Sultan Trenggana mengirim pasukan dibawah pimpinan Fatahillah mengusir Portugis dari Sunda Kelapa. Sunda Kelapa diubah menjadi Jakarta. Perlawanan menang, akhirnya setiap tanggal 22 Juni diperingati sebagai hari jadi Jakarta.

d. Perlawanan rakyat Ternate dibawah pimpinan Baabullah, tahun 1570 dipimpin sultan Hairun. Sultan Hairun dibunuh Portugis dengan tipu daya. Kemudian perlawanan dilanjutkan oleh putranya Sultan Baabullan dan berhasil mengusir Portugis pada tahun 1577.

2. Perlawanan terhadap penjajahan Belanda. a. Perlawanan Sultan Agung (1628 – 1629). b. Perlawanan Sultan Hasanuddin. c. Perlawanan Sultan Ageng Tirtayasa. d. Perlawanan Sultan Nuku.e. Perlawanan Patih Jelantik.f. Perlawanan Sultan Badarudin. g. Perang Paderi (1821 – 1838).

Dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol di Sumatera Barat. h. Perang Pattimura (1817).i. Perang Diponegoro (1825 – 1830).j. Perang Banjar (1859). k. Perang Sisingamangaraja XII (1878 – 1907). l. Perang Aceh (1873 – 1904).

Page 20: IPS KELAS X

20 | S M K S A H I D

UJI KOMPENTENSI

1. Motif utama yang mendorong bangsa Barat datang ke Indonesia adalah ....

b. Politik d. Agama

c. Ekonomi e. Budaya

d. Sosial

3. Bangsa Barat yang pertama kali tiba di Selat Malaka adalah ....

a. Belanda d. Spanyol

b. Inggris e. Portugis

c. Perancis

4. Bangsa Belanda berhasil tiba di Kerjaaan banten pada tahun 1596 dibawah pimpinan seorang

pelaut Belanda yang pernah bekerja pada kapal Portugis, yaitu ....

a. Pieter Both d. Alfonso de Albuerqueque

b. Cornelis de Houtman e. ferdinand de Magelhaens

c. Jan Pieter Zoen Coen

5. Kebijakan yang dilaksanakan oleh Raffles dalam bidang ekonomi adalah ....

a. Melaksanakan culturstelsel

b. Melaksanakan landrete

c. Melaksanakan monopoli perdagangan

d. Melaksanakan penyerahan wajib

e. Melaksanakan contingent stelsel

6. Tanam paksa di Indonesia diadakan setelah terjadinya perang ....

a. Pattimura d. Jagad Raya

b. Paderi e. Diponegoro

c. Aceh

UJI KOMPETENSI

1. Sebutkan kebijakan Deandels yang dilakukannya ketika berkuasa di Indonesia !

2. Sebutkan kebijakan yang dilakukan Raffles ketika berkuasa di Indonesia !

3. Sebutkan 6 ketentuan Culturstelsel yang diberlakukan di Pulau Jawa tahun 1830 !

4. Sebutkan pengaruh pelaksaan sistem tanam paksa bagi Belanda dan Indonesia !

5. Sebutkan hak aetrooi yang dimiliki oleh VOC !

Page 21: IPS KELAS X

21 | S M K S A H I D

BAB V

TERBENTUKNYA KESADARAN NASIONAL

INDENTITAS NASIONAL DAN PERGERAKAN

KEBANGSAAN INDONESIA

Tujuan PembelajaranSetelah mempelahari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Mengidentifikasi proses terbentuknya kesadaran nasional, identitas nasional, identitas Indonesia dan pergerakan kebangsaan Indonesia sesuai dengan corak perjuangannya.

A. Latar Belakang Munculnya Pergerakan Nasional Faktor-faktor yang mengakibatkan lahirnya pergerakan nasional : 1. Faktor Intern

a. Adanya kaum cerdik pandai b. Penderitaaan, penindasan, perlawanan deskriminatif c. Pengaruh politik bebas

2. Faktor Ekstern a. Kemenangan Jepan melawan Rusia tahun 1902 memotivasi bangsa Asia khususnya

Indonesia. b. Masuknya paham-paham baru ke Indonesia.

1. Liberalisme Pertama kali Adam Smith dalam bukunya yang berjudul Wealth of Nations. Liberalisme berasal dari kata “liberty” artinya bebas. Dalam bukunya menceritakan mengenai perjuangan ekonomi liberal dan mengecam pemerintah yang ikut campur tangan dalam masalah perekonomian.

2. Nasionalisme Hans Khon berpendapat bahwa nasionalisme adalah paham yang menghendaki

kesetiaan tertinggi rakyat diserahkan kepada negaranya. Nasionalisme adalah paham yang dapat memberi Ilham kepada sebagian besar penduduk untuk bersaru dan dengan rasa kesetiaan yang mendalam, mengabdi kepada bangsa dan negara.

3. Sosialisme Adalah suatu kelompok yang mementingkan kedudukan dan status golongan buruh. Tokoh : Robert Owen, Saint Simon, Karl Max.

4. Demokrasi Adalah suatu sistem pemerintahan yang berasal dari rakyat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Paham demokrasi pertama kali di laksanakan di negara Yunani yaitu di Polis Athena yang berupa demokrasi langsung. Perkembangan faham demokrasi terjadi pada abad ke-18 setelah Revolusi Perancis tanggal 4 Juli 1789. Saat ini demokrasi dikenal macam, yaitu : Demokrasi parlementer yang menempatkan kedudukan parlemen lebih tinggi

daripada badan eksekutif. Demokrasi sistem permisahan kekuasaan. Demokrasi melalui referendum. Dalam setiap negara-negara bagian memiliki

lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif. Ciri sistem ini ialah rakyat berperan sebagai badan pengawas melalui sistem referendum.

Page 22: IPS KELAS X

22 | S M K S A H I D

Perkembangan nasionalisme di kawasan Asia afrika khususnya di Asia Tenggara pada paruh pertama abad ke-20. 1. Nasionalisme di Filipina

Setelah Ferdinand Magelhans berhasil mendarat di Filipina wilayah Filipina akhirnya di bawah kekuasaan Spanyl. Kekuasaan Spanyol atas Filipina dimulai pada tahun 1571, dan sejak itulah kebijakan yang ada di Filipina berasal dari pemerintah Spanyol. munculnya kebiakan di Filipina memicu lahirnya sikap mewalan pemerintah yang berkuasa. Sikap tersebut terus di hati rakyat Filipina ditandai dengan bentuknya organisasi. Liga Filipina oleh Jose Rizal dibantu Andreas Bonifacio dan Emilio Aquinado. 30 Desember 1896 Jose Rizal dihukum mati dan memacu Filipina mengusir Spanyol dengan organisasi Katipunan Ng Mga Anak ng Bayan (Gerakan persatuan anak rakyat). Tahun 1919 Filipina menuntut diberi kemerdekaan penuh tapi ditolak Amerika Serikat. Tahun 1934 hanya dijadikan caerah Comonwelath. Setelah Perang Dunia II selesai tanggal 4 Juli 1946 Filipina diberi status kemerdekaan penuh.

2. Nasionalisme di Vietnam Diawali dengan pembentukan partai Restorasi oleh Phan Bhoi dan Phan Trinh, ditandai oleh berdirinya parpol seperti partai progresif rakyat Vietnam, partai konsevatif. Perubahan kekuatan di Vietman terjadi masa Perang Dunia II. Pada masa tentara pendudukan Jepang menguasai kawasan Indo Cina, gerakan nasionalis yang dilakukan terutama oleh partai komunis tidak dapat berkembang, tetapi setelah Jepang mengalami kekalahan dalam Perang Dunia II partai komnuis pimpinan Ho Chi Minh kembalo berjuang untuk kemerdekaan bangsa Vietnam. Kekalahan Jepang akibat Vietnam tidak ada yang menguasai atau terjadi kekosongan kekuasaan. Keadaan ini dimanfaatkan partai komunis utuk kemerdekaan Vietnam pada tanggal 2 September 1945. Didirikannya Vietnam oleh partai komunis ternyata tidak disetujui oleh Perancis, sehingga tanggal 1 Juni 1949 Perancis membentuk negara boneka yang bertujuan untuk mengadu domda rakyat Vietnam. Perpecahan ini mengakibatkab meletusnya perang saudara di Vietnam, antara Vietnam Utara berideologi komunis melawan Vietnam Selatan yang mendapat bantua dair negara-negara liberal. Perang saudara berakhir dengan kemenangan pihak Vietnam Utara, sehingga terbentuklah Republik Sosialis Vietnam yang beredeologi Komunis

3. Nasionalisme di Myanmar Dahulu bernama Burma, wilayah jajahan Inggris. Perjuangan melawan Inggris baru muncul abad ke-20 setelah dpengaruhi oleh kebangkitan nasionalisme yang ada di negara-negara Asia seperti Jepan dan India. Nasionalisme Myanmar ditandai oleh organisasi The General Council of Burnese Association (GCBA) 1919 yang berjuang membebaskan rakyat Myanmar dengan cara non koorperasi/ lahirnya GCBA mendorong lahirnya Parati Nasionalis (Syocit), sinyeta (Partai Rakyat Miskin) dan Do Bama Arayone (Kita Bangsa Burma), Parpol bertujuan sama mencapai kemerdekaan.

B. Perkembangan Pendidikan dan Awal Munculnya Kesadaran Nasionalisme di Indonesia Pada akhir abad ke-19 sistem pendidikan yang berkembang di Indonesia semakin

banyak. Sistem pendidikan ada diselenggarakan oleh kelompok keagamaan lebih menitikberatkan pada pendidikan agama seperti agama Islam melalui pesantren. Pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah kolonial Belanda lebih menekankan pada sistem pendidikan Barat yang telah memiliki kurikulum yang jelas.

Sistem pendidikan Barat berkembang di Indonesia setelah munculnya politik etis yang salah satu isinya diadakan edukasi. Para penganjur politik etis berpendapat bahwa pemerintah Belanda berhutang kebaikan bangsa Indonesia yang telah melaksanakan tanam paksa.

Page 23: IPS KELAS X

23 | S M K S A H I D

Belanda membalas dengan pendidikan, pendidikan yang diselenggarakan Belanda awalnya hanya usaha Belanda untuk memenuhi tenaga kerja yang bisa membaca dan menulis nantinya dapat disalurkan pada perkebunan milik Belanda, karena tenaga kerja Indonesia dibayar murah, sebagai usaha untuk memenuhi tenaga kerja tersebut maka Belanda mulai membuka sekolah di Indonesia, yaitu : 1. Kweekschool (Sekolah Guru). 2. Hoffdenschool (Sekolah Pekerj Praja)3. Hollandsch Inlandsche School (Sekolah Rendah Untuk Anak Bumi Putra) 4. MULO, AMS, STOVIA, THS di Bandung. Perkembangan pendidikan di Indonesia melahirkan golongan kaum cendikiwan.

C. Bentuk Strategi Organisasi Pergerakan 1. Budi Utomo

Didirikan pelajar STOVIA pimpina Dr. Sutomo tanggal 20 Mei 1908. Merupakan organisasi pertama. Tujuan, mencapai kemajuan harmonis nusa dan bangsa dengan usaha. Memajukan pengajaran Memajukan petanian, peternakan, perdagangan Memajukan teknik dan industri Menghidupkan kembali kebudayaanTujuan tersebut dipertegas kembali dalam kongresnya di Probolinggo memutuskan : 1. Budi Utomo tidak melakukan kegiatan politik.2. Kegiatan Budi Utomo terutama ditujukan pada bidang pendidikan dan kebudayaan. 3. Ruang gerak Budi Utomo dibatasi hanya Jawa dan Madura. Tahun 1935 Budi Utomo berintegrasi dengan persatuan bangsa Indonesia menjadi Partai Indonesia Raya (Parindra).

2. Sarekat Dagang Islam 1911 didirikan oleh H. Samanhudi di Laweyan (Surakarta). Latar belakang terjadinya persaingan perdagangan antara pedagang pribui dan pedagang asing yang berasal dari Cina/Tionghoa.

3. Sarekat Islam Pada masa HOS Tjokroaminoto SDI diubah menjadi Sarekat Islam (SI). Pada tahun 1912 berpusat di Surabaya. Ruang gerak SI semakin luas pada masalah Agama Islam. Tujuan SI, yaitu : a. Memajukan Perdagangan. b. Membantu para anggotanya yang mengalami kesulitan terutama dalam bidang

permodalan. c. Memajukan kepentingan rohani dan jasmani penduduk asli. d. Memajukan Agam Islam. SI berkembang luas. Untuk melemahkan SI, Belanda mengadakan Devide et Impera dengan menyusukan ideologi komunis sehingga SI terpecah menjadi 2 : SI Putih berhaluan Islam dan SI merah berhaluan komunis.

4. Indsche Partij Didirikan 4 serngakai, yakni Suryanigrat, Douwe Dekker, Ki Hajar Dewantara dan Dr, Cipto Mangunkosumo. Tujuannya, membangun lapangan hidup dan menganjurkan bekerjasama atas dasar persamaan ketatanegaran guna memajukan tanah air Hindia Belanda untuk memperiapkan kehidupan rakyat yang merdeka. Cita-cita Indische Patij di bebas luaskan surat kabar de express.

5. Muhammadiyah

Page 24: IPS KELAS X

24 | S M K S A H I D

Didirikan K.H Ahmad Dahlan pada tahun 1912 di Yogyakarta. Tujuannya :

a. Memajukan pengajaran dan pendidikan berdasarkan Agama Islam. b. Mengembagkan pengetahan ilmu agama dan cara-cara hidup menurut peraturan

Agama Islam yang diselaraskan dengan kehidupan modern. Langkah-langkah Muhammadiyah :

a. Mendirikan, memelihara, membantu pendirian sekolah berdasarkan agama Islam. b. Mendirikan dan memelihara masjid, langgar, poliklinik, ruah yatim piatu. c. Menyebarluaskan ketentuan-ketentuan dalam Agama Islam. d. Mendirikan organisasi kepemudaan yang diberi nama Hisbu Wathan. e. Membentuk lembaga Majelsi Tarjih.

6. PI (Perhipunan Indonesia) Didirikan mahasiswa Indonesia yang berstudi di Negeri Belanda merupakan penjelmaan dari perkumpulan pelajar Indonesia di negeri Belanda bernama Indische Vereeniging (IV) tahun 1908).

7. Partai Nasional Indonesia (PNI) Didirikan 4 Juli 1427 dipimpin oleh Ir. Soekarno. Tujuannya, Indonesia merdeka. Azas perjuangannya :a. Self help : Bekerja menurut kemampuan sendiri dalam lapangan politik, ekonomi dan

budaya. b. Non kooperatif : Tidak menjalin kerjasama dengan penjajah. c. Sosio demokrasi/marhanenisme : Dengan pengerahan masa rakyat tertindas yang

hidup dalam kemiskinan di tanah yang kaya raya. 8. Partai Komunis Indonesoa (PKI)

Terbentuknya setelah Sarekat Islam Merah/sayap kiri memisahkan diri dari kenaggotaan Sarekat Islan. PKI beraliran sosialis revolusioner dipimpin Semaun. Tahun 1920 PKI berhasil mengadakan kongres di Semarang yang menghasilkan keputusan : a. PKI Menggabungkan diri dengan (Omint ern)b. PKI bersifat kooperatif yaitu, bekerjasama dengan Belanda melalui wakil-wakilnya

yang duduk di dalam Volkstraad. Langkah awal untuk bekerjasam dengan Belanda tenyata gagal dan PKI mengubah strategi non koorperatif.

9. Gerakan Wanita Ada beberapa tahap :a. Tahap Pertama (Feodalisme)

ditandai dengan munculnya R.A. Kartini, Dewi Sartika menuntut persamaan peran antara golongan prian dan Wanita.

b. Tahap Kedua (Masa Pergerakan Nasional)Munculnya organisasi kewanitaan bertujuan untuk mendukung pergerakan nasional.

c. Tahap Ketiga (Persatuan Gerakan Wanita) Ditandai kogres Wanita I tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta. Bertujuan mempererat perkumpulan wanita.

10. Taman Siswa Pendiri Ki Hajar Dewantara tanggal 13 Juli 1992. Bertujuan melaksanakan panca dharma, yakni : Dasar kodrat alam, Dasar kemerdekaan, Kebudayaan, Dasar Kebangsaan/kerakyatan, Kemanusiaan

Metode yang digunakan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh Taman Siswa antara lain :

Page 25: IPS KELAS X

25 | S M K S A H I D

Menciptakan suasana rumah tangga di sekolah. Adanya sistem Pondok Indonesia. Siswa yang lebih tua mempunyai tanggung jawab membantu kelancatan pendidikan

pengajaran kepada siswa yang lebih muda.

D. Gagasan persatuan dan kesatuan bangsa serta terbentuknya identitas kebangsaan Indonesia Lahir dari tokoh-tokoh pergerakan melalui : 1. Pemufakatan Perhimpunan-Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPKI) 2. Kongres Pemuda 3. Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI) 4. Jong Indonesia

a. Kongres Pemuda I Di Jakarta 30 April 1926, Ketua Moh. Tabrani dari PPPIb. Kongres Pemuda II : Di Jakarta tanggal 27-28 Oktober 1928

5. Partai Indonesia Raya (Parindra)6. Majelis Islam Aila Indonesia (MIAI) 7. Gabungan Politik Indonesia (GAPI)

UJI KOMPETENSI 1. Faham yang mengutamakan kebebasan individu adalah ....

a. Nasionalisme b. Demokrasi c. Liberalisme d. Komunisme e. Fasisme

2. Organisasi pergerakan nasional yang dianggap sebagai partai politik yang pertama adalah a. Budi Utomo d. Indische Partij b. Sarekat Dagang Islam e. Partai Nasionalis Indonesia c. Sarekat Islam

3. Sarekat Islam terpecah menjadi 2 yaitu Sarekat Islam Putih dan Sarekat Islam Merah, setelah dalam tubuh sarekat Islam Ideologi ....a. Nasionalisme d. Komunisme b. Demokrasi e. Facisme c. Liberalisme

4. Berikut ini azaz perjuangan Partai Nasional Indonesia, kecuali ....a. Self help d. Non kooperatif b. Swadesi e. Persatuan Indonesia c. Maehaenisme

5. Setelah para pemimpinnya ditangkap oleh pemerinah Kolonial Belanda, akhirnya PNI terbagi menjadi dua, yiatu : a. Gerindo dan Partindo d. Partindo dan PNI Baru b. Gerindo dan GAPI e. Parindra dan GAPIc. Parindra dan PNI Baru

Tugas 1. Apakah yang dimaksud dengan Ajaran Liberalisme, Sosialisme, dan Demokrasi ?2. Sebutkan usaha-usaha yang dilakukan Muhammadiyah dalam memajukan kesejahteraan

rakyat Indonesia !3. Apakah latar belakang berdirinya Sarekat Dagang Islam ?4. Sebutkan tahapan pergerakan wanita Indonesia dalam mencapai emansipasi wanita !5. Sebutkan faktor intern dan eksteren yang mendorong laihrnya pergerakan nasionalisme !

BAB VI

Page 26: IPS KELAS X

26 | S M K S A H I D

KEBUTUHAN MANUSIA

Tujuan PembelajaranSetelah mempelajari bab ini, diharapkan mampu : 1. Mendeskripsikan pengertian kebutuhan manusia. 2. Mengidetifikasi macam-macam kebutuhan manusia. 3. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia.

A. Pengertian Kebutuhan ManusiaMasalah yang paling pokok dalam kehidupan manusia ialah bagaimana manusia

berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya agar ia mampu menjaga kelangsungan hidupya.

Kebutuhan manusia (human needs) adalah suatu rasa yang timbul secara alami dari dalam diri manusia untuk memenuhi segala sesuatu yang diperlukan dalam kehidupannya.

B. Macam-Macam Kebutuhan

1. Kebutuhan menurut keutamaanya : a. Kebutuhan Primer : Kebutuhan paling penting untuk dipenuhi untuk memelihara

kelangsungan hidup. Misalnya : makanan, minuman, pakaian, rumah.b. Kebutuhan Sekunder : Kebutuhan kedua sebagai penunjang untuk memelihara

kelangsungan hidup. Misalnya : perlatan masak, ranjang, meja, kursi. c. Kebutuhan Tersier : kebutuhan ketiga sebagai pelengkapan kehidupan yang sifatnya

tak terlalu penting. Cotohnya : lemari pendingin (es) televise berwarna, peralatan musik/rumah, motor, mobil, kapal tanker.

2. Kebutuhan menurut sifat kehayatannya : a. Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang ditunjukan untuk memelihara tubuh/badan

manusia. Misalnya : Olah raga, zat-zat makanan. b. Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang berkaitan dengan kejiwaan dalam diri

manusia. Misal : kasih sayang, agama. 3. Kebutuhan menurut subjeknya :

a. Kebutuhan individu adalah kebutuha yang timbul dalam diri seseorang/kebutuhan perseorangan. Misal : Dokter memerlukan peralatan kedokteran tetapi orang yang bukan dokter tidak memerlukannya.

b. Kebutuhan kolektif adalah kebutuhan yang sifatnya umum, yaitu kebutuhan yang relatif sama muncul pada sekelompok orang. Misal : jalanan, jembatan, rumah sakit.

4. Kebutuhan menurut waktunya a. Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang pemenuhannya harus di lakukan pada

saat sekarang. Misalnya : Orang lapor butuh makanan, orang sakit butuh obat.b. Kebutuhan yang akan datang adalah kebutuhan yang pemenuhannya baru akan

dilakukan pada masa yang akan datang. Persiapan dana untuk pensiun, tabungan, asuransi.

C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kebutuhan Manusia 1. Kemajuan peradaban. 2. Kebangsaan dan budaya.3. Agama/kepercayaan.4. Pendidikan. 5. Pekerjaan. 6. Penghasilan7. Umur

D. Upaya Memenuhi Kebutuhan

Page 27: IPS KELAS X

27 | S M K S A H I D

1. Real Barter (Pertukaran murni) 2. Alat tukar umum/uang kertas (Goverment notes/bills), uang logam (token money/coin),

sek (checks), kartu kredir, kartu debit.

UJI KOMPETENSI 1. Suatu rasa yang timbul secara alami dalam diri manusia untuk memenuhi segala sesuatu yang

diperlukan dalam kehidupan disebut ....a. Naluri manusia d. Ambisi manusia b. Keinginan manusia e. Hasrat hidup manusia c. Kebutuhan manusia

2. Berikut ini merupakan kebutuhan primer, kecuali ....a. Makanan d. mobilb. minuman.. e. obatc. tempat tinggal

3. Berikut ini yang termasuk ke dalam kelompok kebutuhan individu adalah ....a. Tempat rekreasi d. Sekolah b. Peralatan kedokteran e. Sarana olah raga c. Transportasi umum

4. Pemuas kebutuhan dapat disediakan .... a. Dengan mengadakan sendiri b. Dengan upaya sendiri dan bantuan pihak lain.c. Dengan diperoleh dari pihak lain. d. Dengan memilih e. Jawaban a, b, c, benar

5. Masalah yang paling pokok dalam kehidupan manusia adalah ...a. Mewujudkan keinginan dan kebutuhan untuk kelangsungan hidup b. Mempertahankan keinginan dan kebutuhan untuk kelangsungan hidup. c. Memenuhi berbagai kebutuhan untuk menjaga kelangsungan hidup. d. Mempertahankan kehidupan untuk menjaga kelangsungan hidup. e. Memenuhi kehidupan menjaga kelangsungan hidup.

Tugas 1. Apa yang dimaksud dengan kebutuhan manusia !2. Jelaskan yang dimaksud dengan kebutuhan primer, sekunder, tersier !3. Jelaskan yang dimaksud dengan kebutuhan jasmani, rohani !4. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pola kebutuhan manusia !5. Jelaskan tentang macam-macam kebutuhan berdasarkan waktunya !

Page 28: IPS KELAS X

28 | S M K S A H I D

BAB VII

KELANGKAAN DAN KEBUTUHAN MANUSIA

YANG TIDAK TERBATAS

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini siswa diharapkan mampu : 1. Mengidnetifikasi jenis-jenis dan kegunaan benda pemuas kebutuhan manusia.2. Mendeskripsikan pengertian kelangkaan.3. Mengidentifikasi pengertian biaya peluang4. Menunjukkan contoh biaya peluang.

A. Alat Pemuas Kebutuhan Manusia Disebut juga benda pemuas kebutuhan manusia, dibedakan menjadi :

1. Alat pemuas kebutuhan menurut cara memperolehnya a. Benda ekonomi : benda yang sifatnya terbatas, sehingga benda tersebut baru dapat

diperoleh dengan mengeluarkan suatu pengorbanan. b. Benda bebas : benda yang dapat diperoleh tanpa harus mengeluarkan suatu

pengorbanan. 2. Alat pemuas kebutuhan menurut tujuan penggunaanya

a. Barang konsumsi : berbagai barang yang dapat langsung digunakan oleh orang-orang untuk memenuhi kebutuhannya. Misalnya : makanan, minuman, pakaian.

b. Barang produksi : berbagai barang yang digunakan untuk menunjang kelancaran proses produksi. Misal : Barang-barang modal berupa mesin dan alat lainnya.

3. Alat pemuas kebutuhan menurut ketahanannya : a. Barang tidak tahan lama (undurable goods)

Adalah barang yang jangka waktu pemakaiannya tidak lama. Misal : tisu, pakaian, minuman.

b. Barang tahan lama (durable goods) Adalah barang yang digunakan dalam jangka waktu realtif lama, yang nilai pakai/nilai ekonomisnya habis secara berangsur-angsur. Misal : mesin-mesin peralatan, bangunan.

c. Barang yang tidak habis dipakai (permanent goods) Adalah barang yang sampai kapanpun tidak akan habis. Contoh : tanah.

4. Alat pemuas menurut sifat industri a. Hasil industri asli/tambahan alami (genetik) adalah barang seperti hasil hutan

perkebunan. b. Hasil industri ekstratif adalah barang-barang hasil pertambangan seperti minyak,

gas, emas, perak, besi. c. Hasil industri pabrik adalah barang-barang yang dihasilkan melalui proses

produksi/pabrikasi. Misal : makanan, minuman, pakaian, mesin. Secara spesifikasi hasil industri ada 3 : 1. Hasi industri analistik : barang yang dihasilkan dengan cara memproses suatu

bahan baku menjadi beberapa barang. Misal : gula, alkohol yang berasal dari satu bahan yaitu tebu.

2. Hasil industri sintesis : barang yang dihasilkan dengan cara memproses atau lebih bahan baku menjadi suatu barang tertenti. Misal : roti dibuat dari beberapa bahan.

3. Hasil industri sintetik : barang yang bersifat tiruan dari barang aslinya (sintetik)yang dibuat pabrik dengan cara memproses dua/lebih bahan baku menjadi satu. Misal : aspal tiruan

Page 29: IPS KELAS X

29 | S M K S A H I D

d. Hasil industri jasa Adalah jasa-jasa yang disediakan oleh berbagai lembaga seperti industri jasa pariwisata, perhotelan, hiburan.

e. Hasil industri jasa penyaluran barang Meliputi kagiatan yang berkaitan dengan penyediaan barang kepaa masyarakat. Misal : grosir, eceran, agen.

5. Alat Pemuas kebutuhan menurut hubungan antar benda a. Benda yang berperan khusus : benda/barang pemuas kebutuhan yang kegunaanya

tidak dapat digantikan oleh benda lainnya. b. Benda komplementer

Adalah benda yang kegunaannya dan manfaatnya baru dapat dirasakan bila digunakan bersamaan dengan benda lainnya. Misal : pulpen baru akan dirasakan kegunaanya bila disi tinta.

c. Benda substitusi Adalah benda yang dapat digantikan dengan benda lain yang manfaatnya sama. Misal : beras dengan terigu

B. Kelangkaan (Scarcity) Suatu barang/jasa dikatakan langka apabila permintaan atau kebutuhan manusia

(masyarakat akan barang dan jasa lebih besar/lebih banyak daripada tersedianya barang atau jasa tersebut dan cara untuk memperoleh diperlukan suatu pengorbanan tertentu. Faktor-faktor penyebab kelangkaan :

b. Terbatasnya persediaan yang ada dalam sumber daya alam. c. Terbatasnya kreativitas dan kemampuan manusia untuk mengolah.d. Kurang efektif dan kecerobohan manusia dalam mengolah sumber daya alam,

sehingga banyak menibulkan kerusakan sumber daya alam. e. Kebutuhan manusia yang meningkatkan lebih cepat daripada kemampuan manusia

menghasilkan pemuas kebutuhan tersebut.

C. Biaya Peluang (Opportunity Cost) Adalah pengorbanan yang harus dikeluarkan oleh seseorang, kelompok dalam rangka

menciptakan suatu peluang tertentu yang diharapkannya.

UJI KOMPETENSI 1. Pemuas kebutuhan terdiri atas dua golongan, yaitu ....

a. Benda bebas dan benda muda d. Benda ekonomi dan benda ekonomisb. Benda ekonomi dan benda terbatas e. Benda dan jasac. Benda ekonomi dan benda bebas

2. Termasuk benda yang bersifat langka (terbatas), yaitu ....a. Benda bebas d. Benda bebas dan mudah b. Benda mudah e. Benda mudah terbatasc. Benda ekonomi

3. berdasarkan cara memperolehnya, air, udara merupakan ....a. Benda ekonomis d. Benda subtitusi b. Benda bebas e. Benda produksi c. Benda kompelementer

4. Berdasarkan sifat industri, emas termasuk hasil industri .... a. Asli/genetik d. Sintetik b. Ekstrak e. Sintesis c. Analitik

Page 30: IPS KELAS X

30 | S M K S A H I D

5. Berdasarkan ketahanannya, tanah yang digunakan sebagai lahan pertanian termasuk ke dalam a. Durable goods d. Finished goods b. Undurable goods e. Raw goods c. Permanent goods

Tugas

1. Jelaskan yang dimaksud dengan kelengkapan !2. Sebutkan hal-hal yang mempengaruhi faktor kebutuhan manusia !3. Apa yang dimaksud dengan biaya peluang !4. Sebutkan alat pemuas kebutuhan menurut subjeknya !5. Jelaskan yang dimaksud

a. Benda bebas b. Benda ekonomi c. Benda komplementer

Page 31: IPS KELAS X

31 | S M K S A H I D

BAB VIII

MASALAH POKOK EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI

Tujuan Pembelajaran Setelah siswa mempelajari bab ini siswa diharapkan mampu : 1. Mengidentifikasi masalah pokok ekonomi, meliputi apa, bagaimana dan untuk siapa barang.jasa diproduksi. 2. Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi. 3. Mendeskripsikan macam-macam sistem ekonomi. 4. Mengidentifikasi pemecahan masalah perekonomian melalui sistem perekonomian yang dianut.

A. Masalah Pokok Ekonomi

1. Apa yang harus diproduksi Berkaitan dengan jumlah barang serta jasa yang akan diproduksi.

2. Bagaimana memproduksinya ?Berkaitan dengan masalah penggunaan sumber daua dan tehnik yang digunakan dalam produksi.

3. Untuk siapa produksi Berkaitan dengan masalah menyalurkan hasil produksi kepada para konsumen.

B. Sistem Perekonomian

Sistem perekonimian adalah sistem sosial kemasyarakatan dalam rangka mencapai kemakmuran. Sistem ekonomi yang dianut tiap negara berbeda, dan bertitik tolak pada :

a. Falsafah dan dasar idoelogi yang dianut. b. Situasi dan kondisi masyarakat, pemerintah dan negara.c. Sistem dan struktur sosial masyarakat. d. Mata pencaharian masyaraka pada umumnya di negara bersangkutan.

1. Sistem Perekonomian Liberal Sering di identifikasi sistem ekonomi kapitalisme adalah sistem ekonomian yang menghendaki kebebasan dalam berbagai segi kehidupan ekonomi. Pihak swasta bebas tanpa campur tangan pemerintah, dianut di Amerika Serika, Inggris, Jerman Barat, Kanada. Ciri-ciri : 1. Hak miliki pribadi diakui sepenuhnya. 2. Bebas berusaha dan bersaing.3. Motif utamanya keuntungan dan kepentingan pribadi. 4. Bergantung pada sistem harga. 5. Peranan pemerintah sangat terbatas.

Kebaikan sistem ekonomi liberal : a. Adanya pengakuan atas keberadaan individu dalam kehidupan ekonomi.b. Memacu setiap orang untuk lebih maju persaingan.

Kelemahan : a. Cenderung melahirkan perusahaan besar yang memonopoli pasar. b. Individu/perusahaan yang baik mampu bersaing cenderung semakin terjepit, sehingga

menimbulkajn kesenjagan sosial yang dalam. c. Cenderung menimbulkan eksploitasi terhadap kaum yang lemah dan oleh kaum

kapitalis (bermodal).d. Cenderung melahirkan persaingan yang tidak sehat terutama jika peran pemerintah

dalam bidang penegakan hukum tidak memadai.

Page 32: IPS KELAS X

32 | S M K S A H I D

2. Sistem Ekonomi Sosialis Diperkenalkan oleh Kalrl Marx. Seluruh kegiatan ekonomi diatur dan dikendalikan oleh negara, sehingga perusahaan swasta dan perorangan tidak memperoleh kesempatan dalam berusaha. Tujuan melindungi kepentingan masyarakat banyak. Dianut di Rusia, RRC, Kub. Ciri-ciri. a. Tidak diakuinya hak milik perorangan, yang ada hanya hak milik bersama. b. Tidak ada kebebasan untuk berusaha dan bersaing. c. Pertanggungjawaban perekonomian secara kolektif.d. Sistem harga tidak bebas. e. Peranan pemerintah yang kuat.

Kebaikan :a. Kesejahteraan masyarakat akan terjamin.b. Cabang-cabang produksi penting tidak jatuh pada perorangan atau kelompok tertentu

yang dapat merugikan masyarakat. c. Penyelenggaraan perekonomian ditangi secara manajemen tunggal oleh negara.

Kelemahan : a. Perusahaan negara dapat dijadikan alat oleh oknum tertentu untuk memperkaya diris

sendiri. b. Masyarakat tidak dapat mengembangkan kreativitasnya karena tidak diberi

kesempatan. 3. Sistem Perekonomian Camapuran

Banyak diterankan di negara berkembang. Kgiatan ekonomi dilaksanakan oleh pemerintah dan swasta secara bersama.

Kebaikan : a. Kepentingan masyarakat banyak dilindungi oleh negara. b. Pengusaha nasional yang bermodal kecil dapat berkembang karena mendapat

perlindungan dari pemerintah. Kelemahan :

a. Dalam pelaksanaanya sering dihadapkan pada kesulitan untuk menentukan bidang produksi nama yang digarap pemerintah dan produksi mana yang digarap oleh swasta.

b. Karena kesulitan dalam menentukan kriterria pembatasan diatas, akhirnya terjadi tumpang tindih.

4. Sistem Perekonomian Indonesia Dalam Tap MPR No. IV/MPR/1978 dinyatakan bahwa sistem perekonomian Indonesia adalah demokrasi ekonomi. Demokrasi ekonomi yang menjadi dasar pelaksanaan pembangunan, bercirikan : a. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas kekeluargaan. b. Cabang-cabang produkdi yang penting bagi negara dan yang menguasi hajat hidup

orang banyak dikuasai oleh negara. c. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oileh negara

dan digunakan untuk sebesar-besarnya kemakuran rakyat. d. Sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan dengan permufakatan

lembaga-lembaga perwakilan rakyat serta pengawasan terhadap kebijaksanaan ada pada lembaga-lembaga perwakilan rakyat pula.

e. Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki, serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak.

f. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat.

g. Potensi, inisiatif dan daya kreasi setiap warga negara di kembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.

h. Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh Negara.

Page 33: IPS KELAS X

33 | S M K S A H I D

C. Pemecahan Masalah Perekonimian Melalui Sistem Ekonomi yang Dianut a. Dalam Negara yang menganut sistem Liberal

1. Apa yang harus diproduksi diselesaikan dengan mekanisme harga. 2. Bagaimana menggunakan baiya produksi yang paling sedikit. 3. Untuk siapa memproduksi, dipecahkan melalui mekanisme harga. Akan memproduksi

barang yang memenuhi seleran orang yang memiliki uang untuk membayarnya.

b. Dalam negara yang menganut sistem ekonomi sosialis 1. Apa = dilakukan oleh pimpinan/sistem yang ditunjuk 2. Bagaimana = dipecahkan komite perencanaa. 3. Untuk siapa = komite perencanaan.

c. Dalam negara yang menganut sistem ekonomi campuran 1. Apa = dilakukan pemerintah dengan memodifikai kebijakan pengenaan pajak, subsidi,

pengeluaran dan mekanisme harga. 2. Bagaimana = mekanisme harga dimodifikasi dengan kemampuan masyarakat dan

kebijakan pemerintah. 3. Untuk siapa = memadukan mekanisme harga dan kebijakan pemerintah.

UJI KOMPETENSI

1. Permasalahan ekonomi meliputi ....a. Apa yang diproduksi d. Ketiadaan produksi b. Bagaimana memproduksi e. Jawaban a, b dan c benarc. Untuk siapa diproduksi

2. Apa yang diproduksi merujuk kepada .... a. Seberapa banyak kebutuhan orang-orang harus dipenuhi. b. Kombinasi sumber daya dari tehnik yang harus digunakan.c. Barang dan jasa yang mana, serta seberapa banyak harus diproduksid. Barang dan jasa mana yang harus diproduksi untuk pertumbuhan ekonomi. e. Semua jawabn tidak ada yang benar.

3. Bagaimana memproduksi merujuk pada ....a. Seberapa banyak kebutuhan orang-orang harus dipenuhi.b. Kombinasi sumber daya dan tehnik yang harus digunakan. c. Barang dan jasa yang mana, serta seberapa banyak harus diproduksi. d. Semua jawaban tidak ada yang benar.

4. Berikut ini merupakan ciri-ciri sistem ekonomi liberal, kecuali ....a. Hak milik perorangan dijamin sepenuhnyab. Produsen berproduksi untuk dijual di pasar yang bersainganc. Kehidupan perekonomian diatur oleh sistem harga. d. Ditujukan untuk mencapai kemakmuran bersama (seluruh masyarakat). e. Pertanggungjawaban perekonomian secara individual.

5. Sitem perekonomian yang dianut Indonesia ialah sistem ekonomi .... a. Liberal d. Campuranb. Sosialis e. Terpimpin c. Demokrasi ekonomi

Page 34: IPS KELAS X

34 | S M K S A H I D

Tugas

1. Apa yang dimaksud dengan a. Apa yang diproduksi b. Bagaimana memproduksi c. Untuk siapa diproduksi

2. Siapa pelopor sistem ekonomi sosialis ?3. Sebutkan kelebihan sistem ekonomi liberalisme !4. Sebutkan kelemahan sistem ekonomi sosialis !5. Sebutkan ciri sistem demokrasi ekonomi !

Page 35: IPS KELAS X

35 | S M K S A H I D

BAB IXKEGIATAN EKONOMI DAN PARA PELAKUNYA

Tujuan Pembelaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Mendeskripsikan kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi sesuai dengan pengertiannya. 2. Mengidentifikasi pelaku-pelaku ekonomi sesuai dengan peran dan pola interaksi diantara meraka.

A. Kegiatan Ekonomi 1. Kegiatan Produksi

Produksi adalah upaya menambah nilai guna suatu barang/jasa. Faktor-faktor produksi : bahan baku dan penolong (materials), tenaga kerja (men), modal uang (money) mesin dan alat (machines and equipment).

2. Tujuan Produksi a) Menghasilkan produk yang berguna untuk sendiri maupun pihak lain yang

memerlukan. b) Bagi pemilik usaha ; sebagai kegiatan usaha memperoleh penghasilan dengan meriah

laba dari penjualan produknya. c) Bagi pegawai di perisahaan ; tempat bekerja memperoleh penghasilan. d) Produksi sebagai proses untuk membuar, mengubah bentuk menambah nilai guna bagi

semua pihak yang memerlukan. 3. Fungsi Produksi

Adalah hubungan tekhnis antara faktor-faktor produksi dan hasil produksu 4. Kegiatan Distribusi

Distribusi adalah menyakurkan barang kepada konsumen. Dalam praktek bisnis ada 2 modal utama tata cara menyalurkan barang/jasa, yaitu :

a. Saluran distribusi pendek : penyaluran langsung atau penyaluran satu perantara saja. b. Saluran distribusi panjang : penyaluran yang menggunakan beberapa perantara. Melalui

agen, grosir, pengecer. 5. Tujuan Distribusi

Mendekatkan berbagai barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat, sehingga konsumen dengan mudah mendapat barang atau jasa yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhannya.

6. Fungsi Distribusi 4. Melancarkan arus barang/jasa. 5. Mendekatkan barang/jasa yang diperlukan oleh masyarakat/

7. Saluran Distribusi 1) Saluran Distribusi barang konsumsi

Ada 5 (lima) macam saluran : a. Produsen-konsumen b. Produsen-pengecer-konsumen c. Produsen-pedagang besar-pengecer-konsumend. Produsen-agen-pengecer-konsumen e. Produsen-agen-pedagang besar-pengecer-konsumen.

2) Saluran distribusi barang industri a. Produsen-pemakai-industri b. Produsen-pengecer-konsumen c. Produsen-agen-pemakai industri d. Produsen-agen-distribuor industri-pemakai industri.

Page 36: IPS KELAS X

36 | S M K S A H I D

8. KonsumsiKonsumsi adalah arti benda/jasa : barang/jasa yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna barang/jasa tersebut. Arti konsumsi sebagai kegiatan adalah memanfaatkan/menggunakan barang-baang dan jasa-jasa untuk memenuhi kebutuhan. Tujuan konsumsi : upaya menyediakan barang/jasa untuk memenuhi pihak yang membutuhkan.

B. Pelaku Ekonomi a. Rumah tangga konsumsi b. Rumah tangga perusahaan c. Rumah tangga negara d. Masyarakat luar negeriPeran pemerintah/negara dalam kegiatan perekonomian 1. Menyediakan keamanan 2. Menyelenggarakan pertahan negara3. Memberi jaminan sosial 4. Menyediakan fasilitas pendidikan, kesehatan, transportasi5. Membuat kebijakan dengan mendorong pertumbuhan ekonomi. Peran masyarakat Luar Negeri Kelebihan masing-masing negara dialihkan (diekspor) ke negara lain yang mempunyai kekurangan melalui perdagangan internasional (ekspor impor).

UJI KOMPETENSI 1. Kegiatan/upaya menambah nilai guna suatu barang/jasa disebut ....

a. Konsumsi d. Produsen b. Konsumen e. Distribusi c. Produksi

2. Makan, minum dan berpakaian termasuk kegiatan ....a. Mengkonsumi d. Memilih b. Memproduksi e. Tidak ada jawaban yang benarc. Mendistribusi

3. Melaksanakan kegiatan membuat barang termasuk kegiatan .... a. Mengkonsumi d. Memilih b. Memproduksi e. Tidak ada jawaban yang benarc. Mendistribusi

4. Mendekatkan barang kepada konsumen disebut sebagai ....a. Mengkonsumi d. Memilih b. Memproduksi e. Tidak ada jawaban yang benarc. Mendistribusi

5. Mengendarai mobil pribadi termasuk sebgai kegiatan ....a. Mengkonsumi d. Memilih b. Memproduksi e. Tidak ada jawaban yang benarc. Mendistribusi

Tugas 1. Apakah yang dimaksud dengan produksi dan produsen ?2. Sebutkan faktor-faktor produksi yang paling pokok dalam kegitan produksi !3. Jelaskan yang dimaksud dengan distribusi !4. Sebutkan tujuan distribusi !5. Sebutkan pelaku ekonomi !

Page 37: IPS KELAS X

37 | S M K S A H I D

BAB XMOTIF DAN PRINSIP-PRINSIP

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu :1. Mendeskripsikan motif ekonomi sesuai dengan fungsinya sebagai landasan kegitan ekonomi. 2. Mendeskripsikan contoh tindakan manusia sesuai dengan prinsip ekonomi. 3. Mendeskripsikan contoh tindakan sesuai dengan manusia sesuai dengan berbagai motif ekonomi.

A. Motif Ekonomi Motif Ekonomi adalah daya dorong yang ada dalam diri manusia untuk melakukan

kegiatan ekonomi. Ada beberapa Motif Ekonomi :

a. Motif berjaga-jaga motif ekonomi yang berkaitan dengan persiapan untuk mengantisipasi atau menghadapi situasi pada masa depan. Contoh : menabung asuransi.

b. Motif kuntungan : motif ekonomi yang berkaitan dengan persiapan atau menghadapi situasi pada masa depan. Contoh menabung asuransi.

c. Motif spekulasi : motif ekonomi yang didasarkan pada keberanian untuk mengambil resiko apapun yang terjadi. Contoh : membeli lotere, mengikuti komoditi berjangka.

d. Motif sosial : motif ekonomi yang didasarkan pada tujuan sosial. Contoh pemberian hibah kepada seseorang dari lembaga keagaman.

e. Motif psikologis : motif yang timbul karena masalah atau tuntutan psikologis yang ada pada diri seseorang. Conoh : membeli rumah mewah, menguasai saham perusahaan.

f. Motif politis : motif yang timbul karena kepentingan politik seseorang/kelompok. Contoh : penentuan embargo ekonomi.

Prinsip-Prinsip Ekonomi Prinsip Ekonomi adalah tindakan manusia dengab nengeluarkan pengorbanan tertentu

untuk memperoleh hasil yang maksimal. Prinsip dasar ekonomi adalah acuan dasar perilaku bagi para pelaku ekonomi dalam berbagai ekonomi, yang mengarahkannya untuk bertindak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pelaku ekonomi tersebut, baik pengambilan keputusan maupun proses penerapan tujuannya.

UJI KOMPETENSI

1. Motif ekonomi berkaitan dengan ....a. Jenis ekonomi dipilih seseorang atau kelompok orang. b. Dorongan yang ada pada diri seseorang atau kelompok orang.c. Jenis bisnis yang dilakukan seseorang atau kelompok orang.d. Corak ekonomi yang dipilih seseorang atau kelompok orang. e. Jawaban diatas semuanya salah.

2. Seorang Ibu mengajukan asuransi jiwa untuk suami dan istrinya sendiri. Tidakannya ini didasarkan pada .... a. Motif bisnis d. Motif sosialb. Motif spekulasi e. Motif pribadi c. Motif berjaga-jaga

3. Dorogan pada diri orang-orang untuk memperhatikan kehidupan masa depan termasuk pada

Page 38: IPS KELAS X

38 | S M K S A H I D

a. Motif Spekulasi d. Motif berjaga-jaga b. Motif mencari keuntungan e. Motif psikologis c. Motif sosial

4. Tindakan ekonomi yang mementingkan peningkatan gambaran/prestise termasuk pada ....a. Motif Spekulasi d. Motif berjaga-jaga b. Motif mencari keuntungan e. Motif psikologis c. Motif sosial

5. Tanah termasuk sumber daya yang dikelompokan sebagai .... a. Sumber daya manusia d. Jawaban a sampai c salah b. Sumber daya modal e. Jawaban a sampai c benar c. Sumber daya alam

Tugas

1. Jelaskan yang dimaksud Motif Ekonomi !2. Jelaskan yang dimakud Prinsip Ekonomi !3. Berikan contoh tindakan ekonomi sehari-hari dari dalam bisnis yang didasarkan pada Prinsip

Ekonomi 4. Jelaskan Motif Spekulasi !5. Jelakan Motif Psikologi

BAB XI

Page 39: IPS KELAS X

39 | S M K S A H I D

PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu :

1. Mendeskripsikan manfaat dan nilai satu barang sesuai dengan macamnya. 2. Mendeskipsikan faktor-faktor yang mempengarugi perilaku konsumen sesuai dengan pembagiannya. 3. Menguraikan perilaku konsumsi sesaui dengan macamnya.

A. Manfaat dan Nilai Satu Barang

Nilai guna adalah nilai yang terkandung dalam barang/jasa itu. Kegunaan suatu benda dapat diklasifikasikan sebagai berikut : 1. Kegunaan berdasarkan bentuk (utility of form)2. Kegunaan berdasarkan tempat (utility of place)3. Kegunaan berdasarkan waktti (utility of time)4. Kegunaan berdasarkan kemepemilikan (utility of possession/ownership)

1. Nilai objektif dan subjektif a. Nilai objektif merupakan nilai yang didasarkan pada barang/jasanya. Misalnya :

barang berupa beras, jasa berupa layanan kesehatan. b. Nilai subjektif merupakan nilai yang didasarkan pada sudut pandang atau kepentingan

orang yang membutuhkannya. Contoh : Bagi orang Indonesia beras merupakan makanan yang diutamakan daripada terigu. Tetapi sebaliknya bagi orang Eropa dan Amerika.

2. Nilai pemakaian dan pernukaran Nilai pemakaian yaitu nilai barang/jasa yang digunakan orang-orang untuk memuaskan kebutuhan hidupnya. Nilai penukaran yaitu penghargaan terhadap barang/jasa karena dapat ditukar dengan barang/jasa yang lain.

3. Nilai guna total dan nilai guna marginal a. Nilai guna total : tingkat kepuasan yang dimiliki konsumen saat atau setelah

mengkonsumsi sejumlah barang/jasa tertentu secara keseluruhan. b. Nilai guna marginal : pertambahan kepuasaan yang dinikmati dari setiap barang/jasa

yang dikonsumsi. 4. Teori kardina dan masalah kepuasan

Teori ini disebut sebagai teori nilai guna dengan mengklasifikasikan (menghitung tingkat kepuasan). Kepuasaan dinyatakan dalam satuan kegunaan (utility). Ilmuan yang menyumbang pemikiran bidang ini adalah Gossen. Dan kemudian diikuti oleh Walras, Jevons, Carl Mengers. Teori Hukum Gossen I :Bila pemuasan kebutuhan itu berlangsung arus terus meneus besarnya kenikmatan makin menurun, hingga akhirnya tercapailah kepuasaan. Teori Hukum Gossen II : Pada dasarnya orang berusaha supaya kebutuhannya yang berbagai jenis itu dapat dipenuhi secara harmonis. Dengan perkataan lain, setiap orang akan berusaha memenuhi berbagai kebutuhannya sedemikian rupa hingga dicapai suatu keseimbangan.

B. Perilaku Konsumen

Page 40: IPS KELAS X

40 | S M K S A H I D

Adalah upaya orang-orang untuk memenuhi berbagai jenis kebutuhannya baik barang atau jasa, melalui upaya pemenuhi sendiri maupun dengan menggunakan daya beli yang dimilikinya.

1. Pola Konsumsi Adalah beberapa faktor ang mempengaruhi : penghasilan, pendidikan, tempat tinggal dan iklim, agama, umur, kebangsaan, pekerjaan. 2. Watak konsumen

a. Faktor budaya, sosial b. Faktor pribadi dan psikologi

C. Perilaku Produsen Adalah semua tindakan/aktivitas produsen dalam kegiatan berproduksi. Sifat-sifat

produksi : produksi satuan, massa, seri, pesanan. Produksi dengan menggunakan dua variable

1. Isoquant adalah kurva yang menggambarkan kombinasi dua macam masukan faktor produksi untuk menghasilkan produk keluaran yang sama jumlahnya.

2. Isocost (Biaya Sama) adalah suatu kurva yang menggarkan biaya yang dikeluarkan oleh produsen dalam rangka berproduksi dengan menggunakan beberapa faktor produksi tertentu.

RANGKUMAN

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen : penghasilan, pendidikan, tempat tinggal/iklim, agama, kebangsaan, pekerjaan.

Jenis perilaku konsumen menurut Dickinson : 1. Pembeli setia : pembeli yang setia pada satu sumber saja. 2. Pembeli oportunis : pembelinya memilih perantara yang mampu memenuhi keinginannya. 3. Pembeli karena tawaran terbaik : pembeli yang memilih tawaran terbaik pada suatu saat

tertentu.4. Pembeli kreatif : pembeli yang menetapkan apa yang diinginkan tentang tentang produk,

jasa layanann dan harga.

UJI KOMPETENSI

1. Kegunaan berdasarkan bentuknya dikenal dengan istilah ....a. Utility of place d. Utility of possesion b. Utility of form e. Utility of time c. Utility of possession

2. Kegunaaan berdasarkan kepemilikan dikenal dengan istilah ....a. Utility of place d. Utility of ownership b. Utility of form e. Utility of time c. Utility

3. Nilai barang yang didasarkan pada kepentingan pemakainya disebut ....a. Nilai objektif d. Nilai objek b. Nilai subjektif e. Nilai subjekc. Nilai guna

Page 41: IPS KELAS X

41 | S M K S A H I D

4. Kurva yang menunjukan kombinasi faktor produksi untuk menghasilkan produk yang sama jumlahnya disebut ....a. Isocost d. Isocost quant b. Isoquant e. isoridgec. Ridge line

5. Kegiatan memanfaatkan daya guna barang disebut .... a. Memproduksi d. Konsumen b. Konsumsi e. Mengkonsumsi c. Mendistribusi

Tugas 1. Sebutkan mengenai macam-macam kegunaan benda !2. Jelaskan yang dimaksud dengan nilai objektif !3. Jelaskan yang dimaksud dengan perilaku konsumen !4. Jelaskan yang dimaksud Isoquant !5. Sebutkan jenis-jenis perilaku konsumen!

Page 42: IPS KELAS X

42 | S M K S A H I D

BAB XIIPERMINTAAN, PENAWARAN DAN HARGA KESEIMBANGAN

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Mendeskripsikan permintaan dan penawaran.2. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran. 3. Menggambarkan kurva permintan dan penawaran.4. Menunjukkan contoh penerapan hukum permintaan dan hukum penawaran dalam kehidupan di masyarakat. 5. Mendeskripsikan proses terbentuknya harga keseimbangan.6. Mendeskripsikan pengertian dan macam-macam elastisitas.

A. Permintaan

Adalah banyaknya jumlah barang/jasa yang diminta orang-orang pada suatu dasar tertentu pada tingkat harga tertentu, pada tingkat pendapatan tertentu dan dalam suatu periode tertentu. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan : daya beli masyarakat, intensitas kebutuhan, selera konsumen, harga barang substitusi dan komplementer, jumlah penduduk. Hukum permintaan : bila harga suatu barang naik maka permintaan atas barang tersebut akan turun, sebaliknya bila harga turun, maka permintaan barang tersebut akan naik.

Kurva permintaan

Gambar kurva permintaan

B. Penawaran

Adalah banyaknya barang/jasa yang akan dijual produsen pada berbagai tingkat harga dalam waktu tertentu. Faktor-faktor yang mempengaruhi : ongkos produksi, harga pasar, tekhnologi, tujuan tertentu, kebutuhan akan uang, besarnya keuntungan yang diharapkan. Hukum Penawaran Bila harga naik maka penawaran akan meningkat, sebaliknya bila harga tutun maka penawaran akan turun. Kurva penawaran

Gambar kurva penawaran

P

Q

P

Q

Page 43: IPS KELAS X

43 | S M K S A H I D

C. Harga Keseimbang (Harga Pasar)Adalah harga yang teradu pada titik keseimbangan permintaan dan penawaran. Faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran permintaan dan penawaran : 1) Perubahan tingkat pendapatan 2) Perubahan jumlah penduduk 3) Selera pendudik 4) Harapan, hubungan sosial dan politik5) Harga barang subsitusi 6) Tekhnologi, penjual baru, perubahan harga sumber produksi.

D. Elastisitas1. Elastisitas Permintaan

Adalah perbandingan antara perubahan relative jumlah barang yang beli dengan perubahan relatif harga. Rumus

Posisi elastisitas 1) Permintaan elastisitas (ED > 1)2) Permintaan melastis (ED < 1)3) Permintaan elastis uniter (ED = 1)4) Permintaan elastis sempurna (ED = tidak terhingga)5) Permintaan melastis sempurna (ED = 0)

2. Elastisitas PenawaranAdalah perbandingan antara perubahan relatif jumlah barang/jasa yang ditawarkan dengan perubahan relatif harga Rumus koefisien elastisitas penawaran

Posisi elastisitas penawaran 1) Penawaran elastis (ES >1)2) Penawaran inelastis (ES < 1)3) Penawaran elastis uniter (ES = 1) 4) Penawaran elastis sempurna (ES = tidak terhingga)5) Penawaran elastis sempurna (ES = 0

Macam-macam penawaran 1. Penawaran individu 2. Penawaran kolektif

Harga keseimbangan adalah harga yang terjadi pada titik keseimbangan permintaan dan penawaran.

UJI KOMPENTENSI 1. Jumlah barang yang diminta masyarakat di pasar tentu, pada harga dan periode tertentu

disebut ....a. Permintaan d. Produksi b. Penawaran e. Harga keseimbangan c. Elastisitas

Page 44: IPS KELAS X

44 | S M K S A H I D

2. Permintaan atas sejumlah barang/jasa yang dibatasi oleh oharga tertentu disebut ....a. Permintaan efektif d. Permintaan terbatasb. Permintaan potensial e. Permintaan bersyarat c. Permintaan abeolute

3. Jika harga naik permintaan turun, jika harga turun permintaan naik. Hukum tersebut disebut ....a. Hukum permintaan d. Hukum Gossen Ib. Hukum penawaran e. Hukum Gossen II c. Hukum keseimbangan

4. Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran : Ongkos Produksi (1), Harga Pasar (2). Tekhnologi (3), kebutuhan akan uang (4). Pernyataan yang benar yaitu .....a. (1), (2) dan (3) d. Hanya (4) b. (1) dan (3) e. Semua benar c. (2) dan (4)

5. Harga keseimbangan adalah .....a. Harga yang terbentuk dan berlaku di setiap pasar b. Harga yang diinginkan oleh pihak produsenc. Harga yang diinginkan oleh konsumen d. Harga yang terbentuk oleh keseimbangan permintaan dan penawarane. Haraga yang ditetapkan oleh pemerintah untuk keseimbangan

Tugas 1. Jelaskan hukum permintaan dan penawaran !2. Sebutkan faktor-fakor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran ! 3. Jelaskan yang dimaksud dengan harga keseimbangan !4. Ketika harga tepung terigu Rp. 8.000,00 per kilogram, jumlah yang terjual di pasar Sumber

Hurip Bandung 500 kilogram per hari. Kemudian ketika harganya per hari. Perubahan harga itu mengakibatkan perubahan permintaan ?Berapa koefisien elastisitas permintaanya ?

5. Sebutkan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pergesaran permintaan/penawaran

Page 45: IPS KELAS X

45 | S M K S A H I D

BAB XIIIBENTUK PASAR BARANG DAN JASA

Tujuan Pembelajaan Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu : 1. Mendeskripsikan berbagai bentuk pasar output (pasar persaingan sempurnal dan persaingan tidak sempurna).2. Mendeskripsikan contoh nyata berbagai bentuk pasar.

A. Pengertian, Fungsi Jenis-Jenis Pasar

Berdasarkan pasar KUHD yang dimaksud dengan bursa persahaan adalah tempat pertemuan para pedagang, pengusaha kapal. Makelar, kasir dan orang-orang lain yang termasuk dalam golongan pengusaha. Jadi bursa adalah tempat/gudang yang digunakan oleh orang-orang yang termasuk kelompok usahawan untuk mengadakan transaksi-transaksi. Pasar dalam arti sempit : tempat untuk mempertemukan pembeli dan penjual. Sedang dalam arti luas sebagai suatu cara untuk mempertemukan penjual dan pembeli. 1) Pasar dalam negeri 2) Pasar luar negeri

Berdasarkan para peminat/peminat pembeliannya :Pasar Konsumen, Pasar produsen, Pasar pedagang perantara, Pasar pemerintah.

B. Bentuk-Bentuk Pasar Strukur1. Pasar persaingan sempurna (pasar persaingan murni)

Adalah pasar yang didalamnya terdapat banyak pembeli dan banyak penjual. Ciri-ciri : a. Barang dan jasa yang diperjualbelikan banyak. b. Jumlah pembeli dan penjual banyak. c. Pengusaha/penjual dan pembeli mempunyai kebebasan

masuk dan keluar pasar.d. Bebas campur tangan pemerintah. e. Pembeli dan penjual mengetahui keadaan pasar. Kebaikan : a. Mendorong perusahaan untuk menggunakan sumber daya karena lebih efesien. b. Ada kebebasan dalam memilih dan bertindak bagi produsen/penjual, juga bagi

konsumen/pembeli. Keburukan a. Tidak mendorong kreativitas dan inovasi. b. Pilihan konsumen terbatas karena produk yang dijual sama.

2. Pasar Persaingan tidak sempurna a) Pasar Monopoli

Adalah pasar yang didalamnya hanya terdapat satu atau satu kelompok pelaku usaha produk sejenis, sehingga pelaku usaha tersebut akan dapat menentukan harga jual produksi sendiri dengan mudah karena tidak ada pesaing.

b) OligopoliAdalah pasar yang didalamnya terdapat beberapa penjual (sedikit). Contoh : barang-barang telepon genggam, kamera digital, computer kecil, computer saku.

Page 46: IPS KELAS X

46 | S M K S A H I D

c) Monopsoni dan Oligopsoni

1. Monopsoni adalah pengusaan pembelian dan pasokan barang/jasa oleh satu perusahaan sebagai pembeli tunggal. Biasanya dikuasai oleh pembeli tunggal.

2. Oligopsoni adalah penguasaan pembeliaan atau pasokan barang/jasa oleh beberapa pelaku usaha secara bersama-sama (biasanya kelompok perusahaan). Terdapat juga beberapa pembeli.

3. Pasar persaingan monopoli/monopolistic Adalah pasar yang didalamnya terdapat banyak pembeli dan beberapa penjual yang mengadakan transaksi pada beberapa tingkat harga. Ciri-ciri pasar ini :a. Jumlah produsen/penjual cukup banyak, tetapi tidak sebanyak pada pasar persaingan

sempurna.b. Masing-masing produsen/penjual masih dapat mempengaruhi harga, walaupun

sifatnya tidak mutlak.c. Barang yang diperjualbelikan tidak terlalu homogen tetapi ada perbedaan, walaupun

perbedaan tersebut hanya merk, mutu warna dan ukuran.

UJI KOMPETENSI 1. Pasar tempat para konsumen akhir dapat memperoleh barang/jasa yang diperlukan disebut

a. Pasar konsumsi d. Pasar perantara b. Pasar konsumen e. Pasar kompromi c. Pasar produsen

2. Harga dalam pasar persaingan sempurna ialah harga yang ..... a. Terbentuk karena pengaruh permintaan. b. Terbentuk sesuai permintaan. c. Terbentuk karena pengaruh penawaran.d. Terbentuk karena mekanisme penawaran.e. Terbentuk karena mekanisme permintaan dan penawaran.

3. Monopoli adalah penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang/jasa tertentu oleh a. Satu pelaku usaha atau sekelompok pelaku usaha. b. Satu pelaku usaha atau banyak pelaku usaha.c. Beberapa kelompok pedagang. d. Beberapa kelompok produsen. e. Saru kelompok pembeli dan penjual.

4. Monopsoni adalah penugasaan pembeli atau pasokan baran/jasa oleh ....a. Satu perusahaan sebagai pembeli tunggal.b. Beberapa perusahaan sebagai pembeli tunggal.c. Beberapa pembeli perusahaan tunggal.d. Beberapa perushaan penjual tunggal. e. Produsen atau penjual tunggal.

5. Oligopsoni adalah penguasaan pembelian aau pasokan barang/jasa oleh ....a. Satu perusahaan sebagai pembeli tunggal. b. Beberapa perusahaan penjual tunggal. c. Beberapa pembeli perusahaan tunggal.d. Beberapa perusahaan sebagai pembeli tunggal. e. Beberapa pelaku usaha secara bersama

Tugas 1. Jelaskan yang dimaksud dengan Pasar konsumen !2. Sebutkan ciri-ciri utama Pasar persaingan sempurna !3. Sebutkan ciri-ciri utama Pasar persaingan tidak sempurna !4. Jelaskan yang dimaksud dengan Pasar Monopoli !5. Jelaskan kebaikan dan keburukan Pasar persaingan sempurna!

Page 47: IPS KELAS X

47 | S M K S A H I D

PENUTUP

Modul ini merupakan panduan untuk siswa SMK yang sudah sesuai dengan kurikulum yang berlaku dan dapat dipergunakan sebagai pedoman untuk pembelajaran dalam Ilmu Pengetahuan Sosial.

Diharapkan modul ini dapat membantu siswa dan guru agar tercapai tujuan dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.

Kritik dan saran sangat diharapkan untuk dapat merevisi kembali kesalahan-kesalahan yang ada.

Page 48: IPS KELAS X

48 | S M K S A H I D

DAFTAR PUSTAKA

Anwar, Muhammad.1994. Pegangan Sosiologi SMU 2,3 Bandung CV. Armico

Atep A.B, dkk.2007. Memahami IPS SMU. Bandung : CV. Armico

Koentjaraningrat.1959 Pengantar Antropolgi.Jakarta : UI Masrsudi Djodjodipuro. 1957. Pengantar Ilmu Ekonomi. Bandung;

Penerbit PT. Eresco Soekantom Soejono.1992. Sosoilogi. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta ; Rajdawali.