1 | P a g e

INVENTARISASI TUMBUHAN OBAT DI KECAMATAN TIANG

PUMPUNG KEPUNGUT KABUPATEN MUSI RAWAS

Oleh: Heni Ariati 1, Yunita Wardianti, M.Pd.Si

2, Mareta Widiya, M.Pd.Si

3

1Mahasiswa STKIP-PGRI Lubuklinggau

2dan

3Dosen STKIP-PGRI Lubuklinggau

Email: heniariati95@yahoo.com

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan obat, bagian-

bagian yang dimanfaatkan serta cara pengolahan tumbuhan obat di Kecamatan

Tiang Pumpung Kepungut. Penelitian ini dilaksanakan di enam desa yang berada

di Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut. Teknik pengumpulan data berupa

observasi, wawancara dan dokumentasi tumbuhan. Teknik analisis data

menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif yaitu data hasil wawancara

dikelompokkan berdasarkan spesies tumbuhan obat, bagian-bagian yang

dimanfaatkan serta cara pengolahannya yang diketahui oleh masyarakat di

Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut. Hasil penelitian ditemukan 131 jenis

tumbuhan obat dari 68 famili. Jenis tumbuhan obat terbanyak berasal dari famili

zingiberaceae yaitu temulawak (Curcuma zanthorrhiza), lengkuas (Alpinia

galanga), kunyit (Curcuma domestica), kencur (Kaempferia galanga), jahe

(Zingiber officinale), bangle (Zingiber montanum). Bagian tumbuhan yang paling

banyak digunakan adalah daun dan yang paling sedikit digunakan adalah bagian

getah. Cara pengolahan tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat di

Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut masih sederhana, yang paling banyak

mengolah tumbuhan obat yaitu dengan cara direbus dan beberapa jenis tumbuhan

obat dapat dikonsumsi secara langsung tanpa diramu.

Kata Kunci: Inventarisasi, Tumbuhan Obat, Kecamatan Tiang Pumpung

Kepungut

1. PENDAHULUAN

Tumbuhan tidak hanya

dimanfaatkan di bidang pangan saja,

bahkan dalam dunia pengobatan

cenderung dimanfaatkan sebagai

tumbuhan obat dalam mengobati

suatu penyakit (Handari, 2014:2).

Masyarakat hingga saat ini masih

memanfaatkan tumbuhan untuk

2 | P a g e

mengobati berbagai macam

penyakit, bahkan masyarakat yang

menggunakan obat - obatan

kimia/sintesis, saat ini mulai banyak

yang tertarik untuk menggunakan

obat-obatan tradisional yang berasal

dari bahan berkhasiat obat dalam

perawatan kesehatan Indonesia

(Syukur & Hernani, 2007:1).

Tumbuhan obat merupakan

sumber layanan kesehatan yang

mudah diperoleh dan juga harganya

yang relatif murah dan terjangkau

oleh masyarakat. Efek samping

penggunaan tumbuhan obat yang

relatif kecil bahkan ada yang sama

sekali tidak menimbulkan efek

samping jika digunakan secara tepat,

memperbaiki keseluruhan sistem

tubuh, efektif untuk penyakit kronis

yang sulit diatasi dengan obat kimia,

terapi sampingan (diet terhadap

makanan tertentu). Penggunaan

tumbuhan obat telah dilakukan

secara turun temurun, diwariskan

dari generasi kegenerasi berikutnya

(Subroto, 2006:3).

Berdasarkan observasi pada

Februari 2017, salah satu daerah

yang banyak terdapat tumbuhan

obat adalah Kabupaten Musi Rawas,

khususnya di Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut. Masyarakat

Kecamatan Tiang Pumpung

Kepungut masih menjaga tradisi

luhur dengan memanfaatkan

tumbuhan sebagai obat untuk

mengobati berbagai macam

penyakit. Tumbuhan obat di

Kecamatan Tiang Pumpung

Kepungut cukup melimpah, namun

penelitian tentang tumbuhan obat

dan cara pemanfaatan oleh

masyarakat di Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut belum pernah

dilakukan sehingga jenis-jenis dan

3 | P a g e

cara pemanfaatan tumbuhan obat di

daerah tersebut secara terperinci

belum teridentifikasi dengan

lengkap. Walaupun upaya kesehatan

melalui pengobatan tradisional

telah dikenal sejak dulu oleh

masyarakat. Dengan adanya

keanekaragaman tumbuhan obat

yang ada di Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut yang cukup

melimpah serta penelitian mengenai

tumbuhan obat yang belum pernah

dilakukan, maka peneliti melakukan

penelitian yang berjudul

“Inventarisasi Tumbuhan Obat di

Kecamatan Tiang Pumpung

Kepungut Kabupaten Musi Rawas”.

2. METODE PENELITIAN

2.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di

wilayah Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut yang terdiri

dari enam desa, yaitu desa

Lubuk Besar, desa Muara Kati

Baru 1, desa Muara Kati Baru

2, desa Rantau Bingin, desa

Batu bandung dan desa

Simpang Gegas Temuan.

Waktu Penelitian telah

dilaksanakan selama satu bulan,

yaitu dari Mei 2017-Juni 2017.

2.2 Alat-alat

Alat tulis, log book yang

digunakan untuk mencatat hasil

penelitian dilapangan, Kamera

digital, Lembar wawancara,

lembar observasi, peta lokasi

penelitian dan Buku-buku

referensi yang berkaitan dengan

tumbuhan obat

2.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang

digunakan dalam penelitian

adalah wawancara, yaitu berupa

wawancara yang tidak

terstruktur karena peneliti

4 | P a g e

dalam melakukan penelitian

tidak menggunakan pedoman

wawancara yang telah tersusun

secara sistematis dan lengkap

untuk pengumpulan datanya,

pedoman wawancara yang

digunakan hanya berupa garis-

garis besar permasalahan yang

akan ditanyakan (Sugiyono,

2013:140). Data yang

diungkapkan pada penelitian ini

adalah data mengenai

Inventarisasi Tumbuhan Obat

yang ada di Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut Kabupaten

Musi Rawas, menurut Sugiyono

(2013:199).

3. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, didapatkan hasil seperti pada Tabel

1.

Tabel 1

Jenis-jenis Tumbuhan Obat diKecamatan Tiang Pumpung Kepungut

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

1 Alang-alang

(Imperata cylindrica)

Mengobati panas

dalam

Rimpang Direbus

2 Alpukat

(Persea americana)

Menurunkan

tekanan darah

tinggi

Daun Diseduh

3 Andong

(Cordyline fruticosa)

Mengobati batuk

darah

Daun Direbus

4 Asam jawa

(Tamarindus indica)

Mengatasi demam, Buah Diseduh

5 Aren

(Arenga pinnata)

Mengobati batu

ginjal

Akar Direbus

6 Asoka

(Saraca indica)

Mengatasi

menstruasi tidak

teratur

Bunga Direbus

7 Bandotan

(Ageratum conyzoides)

Demam, sakit

pinggang

Akar Direbus

5 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

8 Bangle

(Zingiber purpureum)

Mengatasi sakit

kepala

Rimpang Diparut

9 Baru cina

(Artemisia vulgaris)

Melancarkan

peredaran darah

Daun Direbus

10 Bawang dayak

(Eleutherine palmifolia)

Hipertensi, sakit

kepala,

melancarkan

peredaran darah

Umbi Diparut

11 Bawang kucai

( Allium tuberrosum)

Mengobati sakit

kepala, saraf

Daun Direbus

12 Bawang merah

(Allium cepa)

Perut kembung

pada anak

Umbi Direbus

13 Bayam duri

(Amaranthus spinosus)

Gangguan ,

pernafasan, darah

rendah, demam

Akar Direbus

14 Belimbing manis

(Averrhoa carambola)

Melancarkan

kencing, hipertensi

Daun Direbus

15 Belimbing wuluh

(Averrhoa bilimbi)

Mengatasi batuk

dan sariawan,

diabetes mellitus

Daun,

bunga

Direbus

16 Betadin

(Jatropha multifida)

Mengobati luka Getah Diteteskan

langsung

17 Buah nona

(Annona reticulate)

Mengobati

sariawan

Daun Diseduh

18 Binahong

(Andredera cordifolia)

Mengatasi sakit

persendian

Daun Diremas

19 Brokoli

(Brassica oleracea)

Mencegah kanker Bunga Direbus

20 Brotowali

(Tinospora crispa)

Demam malaria,

tipes

Batang,

daun

Direbus

21 Bunga matahari

(Helianthus annus)

Hipertensi Biji Diseduh

22 Bunga pukul delapan

(Turnera ulmifolia)

Bisul, memar Akar Ditumbuk

23 Kacapiring

(Gardenia augusta)

Mengobati

sariawan

Daun Direbus

24 Cabe

(Capsicum annum)

Rematik, sakit

perut dan masuk

angin.

Daun Direbus

25 Cabe jawa

(Piper retrofractum)

Mengatasi masuk

angin, sakit gigi

Buah Diseduh

26 Cempaka kuning

(Michelia champaca)

Radang amandel,

rematik

Kulit kayu Direbus

27 Ciplukan

(Physallis peruviana)

Mengobati batuk Daun Ditumbuk

6 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

28 Cocor bebek

(Kalanchoe pinnata)

Nyeri lambung,

radang amandel

Daun Ditumbuk

29 Daun dewa

(Gynura segetum)

Pendarahan, batuk,

muntah darah

Daun Direbus

30 Daun mint

(Mentha cordifolia0

Mengatasi bau

mulut

Daun Diseduh

31 Daun sendok

(Plantago mayor)

Batuk sesak,

melancarkan

kencing

Daun Diseduh

32 Duku

(Lansium domesticum)

Demam malaria Kulit

batang

Direbus

33 Gambas

(Luffa acutangula)

Diabetes mellitus Buah Direbus

34 Gandarusa

(Justicia gendarussa)

Mengobati bisul Daun Ditumbuk

35 Ganyong

(Canna edulis)

Radang ginjal,

hipertensi

Rimpang Diseduh

36 Ginseng

(Panax ginseng)

Mencegah kanker Akar Direbus

37 Greges otot

(Equisetum debile)

Rematik Batang Ditumbuk

38 Harendong bulu

(Tibouchina urvilleana)

Luka Buah Ditumbuk

39 Iler

(Coleus scutellarioides)

Sakit gigi, keseleo,

diabetes mellitus,

sembelit

Daun Direbus

40 Insulin

(Tithoma diversifolia)

Diabetes mellitus Daun Direbus

41 Jagung

(Zea mays)

Batu ginjal Biji Direbus

42 Jahe

(Zingiber officinale)

Menjaga daya

tahan tubuh, batuk

kering, rematik

Rimpang Diparut

43 Jambu biji

(Psidium guajava)

Diare Daun Direbus

44 Jambu air

(Eugenia aquea)

Menurunkan

panas/demam

Kulit

batang

Direbus

45 Jambu mede

(Syzygium malacense)

Demam Daun Diremas

46 Jarak pagar

(Jatropha curcas)

Rematik, perut

kembung

Daun Ditumbuk

47 Jengger ayam

(Celosia cristata)

Mengatasi darahan Bunga Direbus

48 Jengkol

(Archidendron

pauciflorum)

Mengatasi diabetes

mellitus, mengatasi

kanker

Kulit Direbus

7 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

49 Jeringau

(Acorus calamus)

Demam Daun Diremas

50 Jeruk kalamansi

(Citrus aurantifolia)

Batuk Buah Diperas

51 Jeruk nipis

(Citrus aurantium)

Demam malaria,

ambeien

Buah Diperas

52 Jeruk purut

(Citrus hystrix)

Influenza Buah Diperas

53 Jinten

(Lour plectranthus

amboinicus)

Mempermudah

melahirkan

Daun Direbus

54 Kacang kedelai

(Glycine max)

Sakit ginjal Biji Ditumbuk

55 Kacang hijau

(Vigna radiate)

Ambeien Biji Direbus

56 Kacang tanah

(Arachis hypogeae)

Menurunkan

kolesterol

Buah, daun Direbus

57 Katuk

(Sauropus androgynus)

Demam, hipertensi

melancarkan ASI,

sembelit

Akar, daun Direbus

58 Kapas

(Gossypium herbaceuum)

Diare Buah, biji Direbus

59 Kapuk

(Ceiba pentandra)

Sembelit Daun Direbus

60 Kayu putih

(Melaleuca leuca

dendron)

Masuk angin Daun Direbus

61 Kedondong

(Spondias dulcis)

Batuk Daun Direbus

62 Keji beling

(Strobilanthes crispus)

Mengatasi kencing

kurang lancar

Daun Direbus

63 Keladi tikus

(Typhonium divaricatum)

Sembelit, kanker Umbi Ditumbuk

64 Kelapa

(Cocos nucifera)

Panas dalam Buah Dikonsumsi

langsung

65 Kelengkeng

(Nephellium longanum)

Luka bakar, anti

radang dan demam

Kulit

batang

Direbus

66 Kelor

(Moringa oleifera)

Sakit kuning,

diabetes mellitus

Daun Direbus

67 Kembang sepatu

(Hibiscus rosa-sinensis)

Panas pada

anak/demam

Daun Diremas

68 Kemangi

(Ocimum basilicum)

Perut kembung Daun Dimakan

langsung

69 Kencur

(Kaempferia galanga)

Melancar

menstruasi, mulas

pada perut, batuk.

Rimpang Diparut

8 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

70 Ketepeng

(Cassia tora)

Panu Daun Ditumbuk

71 Kitolod

(Isotoma longiflora)

sakit mata Daun Direbus

72 Kopi

(Coffea)

Menghindari

penyakit jantung

Buah Diseduh

73 Krokot

(Portulaca oleracea)

Usus buntu, sakit

kuning

Seluruh

bagian

tumbuhan

Ditumbuk

74 Kumis kucing

(Orthosiphon spicatus)

Infeksi kantung

kemih, sakit

pinggang

Daun Direbus

75 Kunyit

(Curcuma domestica)

Nyeri saat

menstruasi, sakit

perut, rematik

Rimpang Diparut

76 Kunyit putih

(Curcuma zedoaria)

maag, masuk

angin, kanker

Rimpang Diparut

77 Lengkuas

(Alpinia galanga)

Mengobati rematik,

panu

Rimpang Diparut

78 Lidah buaya

(Aloe vera)

Luka bakar, luka

lebam

Daun Ditumbuk

79 Lidah mertua

(Sansevieria)

mengobati luka Akar Ditumbuk

80 Mahkota dewa

(Phaleria macrocarpa)

Menghilangkan

tumor

Buah Direbus

81 Mangga

(Mangifera indica)

Diabetes mellitus Daun Direbus

82 Manggis

(Garcinia mangostana)

Penyakit maag,

kanker

Kulit buah

Direbus

83 Mangkokan

(Nothopanax

scutellarium)

Melancarkan sistem

pencernaan

Daun Diseduh

84 Melati

(Jasminum sambac)

Sakit mata, demam

dan sakit kepala

Daun,

bunga

Diremas

85 Mengkudu

(Morinda citrifolia)

Hipertensi Buah Direbus

86 Meniran

(Phyllanthus urinaria)

Radang ginjal,

rematik

Daun,

batang

Direbus

87 Mentimun

(Cucumis sativus)

Hipertensi Buah Diparut

88 Nanas

(Ananas comosus)

Radang

tenggorokan,

sembelit

Buah Diparut

89 Nanas kerang

(Rhoe discolor)

Mimisan, panas

dalam

Daun dan

bunga

Direbus

9 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

90 Nangka

(Arthocarpus

heterophylus)

Bisul, kanker,

diabetes mellitus

Daun Direbus

91 Pacar air

(Impatiens balsamina)

Rematik, bisul Bunga,

akar.

Direbus.

92 Pandan wangi

(Pandanus amaryllifolius)

Rematik, pusing

berlebihan

Daun Diseduh

93 Patah tulang

(Euphorbia tirucali)

Sakit gigi,

kapalan/kutil

Getah Diteteskan

langsung

94 Pegagan

(Centella asiatica)

Radang amandel,

sakit tenggorokan,

Daun Diseduh

95 Pepaya

(Carica papaya)

Demam malaria Daun Direbus

96 Petai cina

(Leacaena glauca)

Diabetes mellitus Biji

Ditumbuk

97 Pinang

(Areca catechu)

Sakit pinggang Biji Ditumbuk

98 Pisang

(Musa paradisiaca)

Mengatasi

pendarahan,

sembelit

Anak

pisang,

buah

Diparut,

dimakan

langsung

99 Poslen

(Talinum triangulare)

Mengobati bengkak Akar Direbus

100 Pulai

(Alstonia scholaris)

Demam malaria Kulit

batang

Direbus

101 Pulutan

(Urena lobata)

Mengobati bisul Akar Ditumbuk

102 Putri malu

(Mimosa pudica)

Mengobati luka Daun Ditumbuk

103 Rambutan

(Nephelium lappaceum)

Menurunkan panas

pada anak/demam

Daun Diremas

104 Rumput mutiara

(Hedyotis corymbosa)

Hepatitis Seluruh

bagian

tumbuhan.

Ditumbuk

105 Sambiloto

(Andrograhis paniculata)

Demam malaria Daun Direbus

106 Sambang getih

(Hemigraphis colorata)

Wasir Daun Direbus

107 Sambung nyawa

(Gynura procumbens)

Hipertensi Daun Direbus

108 Salam

(Syziygium polyanthum)

Diabetes mellitus,

hipertensi

Daun Direbus

109 Sawo

(Achras zapota)

Mengobati diare

parah

Daun Direbus

110 Semanggi gunung

(hydrocotyle

sibthorpioides)

Menurunkan

tekanan darah

tinggi

Daun Direbus

10 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

111 Seledri

(Apium graveolens)

Hipertensi Daun Direbus

112 Sereh

(Cympogan nardus)

Menghangat badan,

batuk, asam urat,

kanker

Akar Direbus

113 Sirih

(Piper betle)

Mengobati mimisan

secara alami

Daun Diremas

114 Sirih merah

(Piper crocatum)

Diabetes mellitus Daun Direbus

115 Sirsak

(Annona muricata)

Mengatasi Sakit

pinggang, ambeien,

diabetes mellitus

Buah, daun Direbus

dimakan

langsung.

116 Sisik naga

(Drymoglossum

piloselloides)

Rematik Daun Direbus

117 Sungkai

(Peronema canescens)

Sakit perut,

menurunkan

tekanan darah

tinggi

Daun Direbus

118 Sukun

(Artocarpus communis)

Menjaga kesehatan

jantung

Buah dan

daun

Direbus

119 Som jawa

(Talinum paniculatum)

Sakit tenggorokan,

radang paru-paru

Akar, daun. Diseduh.

120 Srikaya

(Annona squamosa)

Diare, kudis Daun Ditumbuk

121 Tahi kotok

(Tagetes erecta)

Mengobati sakit

mata

Bunga Direbus

122 Takokak

(Solunum torvum)

Sakit lambung Buah Dimakan

langsung

123 Tapak dara

(Catharanthus roseus)

Hipertensi, kanker Daun Direbus

124 Tebu

(Saccharum officinarum)

Mengatasi

mimisan, masuk

angina

Batang Dimakan

langsung

125 Tebu hitam

(Saccharum SP)

Mencegah penyakit

jantung,

menurunkan

panas,demam

Batang Dimakan

langsung

126 Temulawak

(Curcuma xanthorrhiza)

Maag, gangguan

pencernaan

Rimpang Diparut

127 Tomat

(Gycoppersium

esculentum )

Hipertensi, wasir Daun, buah Dimakan

langsung

128 Tumpangan air

(Peperomia pellucida)

Mengatasi sakit

kepala

Daun Direbus

11 | P a g e

No

Nama Tumbuhan

Khasiat

Bagian

yang

digunakan

Cara

pengolahan

129 Ubi jalar

(Ipomea batatas)

Diabetes mellitus Daun Direbus

130 Ubi kayu

(Manihot utilisima)

Mengatasi sakit

kepala, kanker

Umbi Diparut

Direbus

131 Waru

(Hibiscus tiliaceus)

Mengobati muntah

darah

Daun Direbus

Berdasarkan hasil penelitian

tentang inventarisasi tumbuhan obat

di kecamatan Tiang pumpung

kepungut tumbuhan obat yang

ditemukan berjumlah 131 jenis dari

68 famili tumbuhan obat, Desa

Lubuk Besar berjumlah 64 dari 36

famili tumbuhan obat. Desa Muara

Kati Baru 1 berjumlah 48 dari 35

famili muara Kati baru 2 berjumlah

56 dari 38 famili, Rantau bingin

berjumlah 52 dari 35 famili, desa

Batu bandung berjumlah 39 dari 26

Famili, dan Desa simpang gegas

temuan berjumlah 43 dari 32 famili.

Jenis-jenis tumbuhan yang

paling banyak dimanfaatkan sebagai

obat diseluruh desa yaitu alang-alang

(Imperata cylindrica), jahe (Zingiber

officinale), kencur (Kaempferia

galanga), kunyit (Curcuma

domestica), lengkuas (Alpinia

galanga) pisang (Musa

paradisiaca). Sedangkan jenis-jenis

tumbuhan yang paling sedikit

dimanfaatkan adalah buah nona

(Annona reticulate), bunga matahari

(Helianthus annus), ganyong (Canna

edulis), jambu mede (Syzigium

malacense), kayu putih (Curcuma

zedoria), kedondong (Spondias

dulcis), kelengkeng (Nephelium

longanum), manggis (Garcinia

mangostana), pinang (Arecha

catechu), pulai (Alstonia scholaris),

sisik naga (Drymoglossum

12 | P a g e

0

10

20

30

40

50

60

70

11 8 9

22

70

17

1 2 5 3 3

Ju

mla

h S

pes

ie

Bagian yang digunakan

piloselloides), sungkai (Peronema

canescens), srikaya (Annona

squamosa), dan waru (Hibiscus

tiliaceus).

Famili yang paling banyak

ditemukan adalah famili

zingiberaceae karena famili ini selain

digunakan sebagai obat juga sebagai

bumbu masakan dan juga untuk

kecantikan, sehingga famili ini

banyak dibudidayakan.

Bagian tumbuhan yang

digunakan sebagai obat oleh

masyarakat Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut terdiri dari akar,

rimpang, batang, buah, daun, bunga,

getah, kulit buah, biji, kulit batang

dan umbi. Bagian yang paling

banyak digunakan adalah bagian

daun,. Sedangkan bagian yang

paling sedikit digunakan adalah

getah,

Gambar 1. Bagian Tumbuhan yang digunakan sebagai obat diKecamatan

Tiang Pumpung Kepungut Kabupaten Musi Rawas

13 | P a g e

Cara pengolahan tumbuhan

obat yang ditemukan di Kecamatan

tiang pumpung kepungut adalah

direbus, karena berdasarkan hasil

wawancara dengan masyarakat

bahwa cara pengolahan dengan

direbus masih sederhana, hal ini

berdasarkan pemahaman masyarakat

didapatkan dengan cara turun

temurun. Yang paling sedikit

digunakan dengan cara diteteskan

langsung.

4. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian

yang telah dilakukan, maka dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Jenis-jenis tumbuhan obat yang

dimanfaatkan oleh masyarakat di

Kecamatan Tiang Pumpung

Kepungut Kabupaten Musi

Rawas berjumlah 131 jenis yang

terdiri dari 68 famili, yaitu desa

Lubuk besar 64 jenis dari 36

famili, desa Muara kati baru 1

48 jenis dari 35 famili, desa

Muara kati baru 2 56 jenis dari

38 famili, desa Rantau Bingin 52

jenis dari 35 famili, desa Batu

Bandung 39 jenis dari 26 famili

dan desa Simpang Gegas

Temuan 43 jenis dari 30 famili.

Tumbuhan obat yang paling

banyak ditemukan berasal dari

desa Lubuk Besar dan yang

paling sedikit ditemukan dari

desa Batu Bandung.

2. Bagian tumbuhan yang

digunakan sebagai obat berupa

bagian akar, bagian rimpang,

bagian batang, bagian buah,

bagian daun, bagian bunga,

bagian getah, bagian kulit buah,

bagian biji, bagian kulit batang

dan bagian umbi. Bagian

tumbuhan yang paling banyak

ditemukan adalah bagian daun

14 | P a g e

dan yang paling sedikit

digunakan yaitu getah.

3. Masyarakat Kecamatan Tiang

Pumpung Kepungut Kabupaten

Musi Rawas mengolah

tumbuhan obat paling banyak

dengan cara direbus dan cara

pengolahan tumbuhan obat

paling sedikit dengan cara

diteteskan langsung.

DAFTAR PUSTAKA

Anita A. Medi H, Artila S. 2016.

Inventarisasi dan Identifikasi

Tumbuhan Obat Sub Etnis

Dalimartha, S. 2003. Atlas tumbuhan

obat Indonesia jilid 3. Jakarta:

Puspa swara

Faiha, A. 2015. Cara tanam apotik

hidup racikan ampuh tanaman

obat penyembuh segala

penyakit. Jakarta: Genius

publisher.

Handari, T. 2014. Terapi Top Herbal

Untuk Ragam Penyakit.

Yogyakarta: Dafa Publishing.

Mangoting, D. Dkk. 2005. Tanaman

Lalapan Berkhasiat Obat.

Jakarta: Penebar Swadaya

Mardiana, dkk. 2009. Datura metel

Linnaeus Sebagai Insektisida

dan Larvasida Botani Serta

Bahan Baku Obat

Tradisional. Jurnal Media

Penelitian dan

Pengembangan Kesehatan.

21 (2): 52-54.

Permadi, A. 2006. Tanaman Obat

Pelancar Air Seni. Jakarta:

penebar swadaya.

Pratiwi, R.H. 2014. Potensi Kapuk

Dalam Penyediaan Obat

Herbal. 1 (1)

Rahmiyani, I.M & Arina Mardiana.

2015. Inventarisasi dan

Skrining Fitokimia

Tumbuhan Obat Berkhasiat

Antiinflamasi yang

Digunakan Oleh Masyarakat

Kampung Naga. Jurnal

kesehatan bakti tunas husada.

13 (1): 54-62

Setyowati, 2007. Keanekaragaman

tumbuhan obat masyarakat

talang mamak disekitar taman

nasional bukit tiga puluh Riau.

8 (3) 231-237

Utami, P & Tim Lentera. 2013.

Tanaman Obat Untuk

Mengatasi Diabetes Melitus.

Jakarta: Agromedia Pustaka.

Redaksi Agromedia. 2006. Ramuan

Tradisional Untuk Mengatasi

Aneka Penyakit. Tangerang:

Agromedia pustaka.

Riduan, 2007. Belajar Mudah

Penelitian Untuk Guru,

Karyawan dan Pemula.

Bandung: Alfabeta.