INTERNALISASI KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM MEDIA...

15
INTERNALISASI KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENGHADAPI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Mimi Mulyani Universitas Tidar [email protected]

Transcript of INTERNALISASI KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM MEDIA...

INTERNALISASI KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM MEDIA PEMBELAJARAN

UNTUK MENGHADAPI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Mimi MulyaniUniversitas Tidar

[email protected]

Era

Revolusi Industri 4.0 atau

Disrupsi

era perubahan inovasi yang mendasar atau secara fundamental

dalam berbagai sektor (Mis. industri, pendidikan)

•Aspek Industri

(dampak dalam

Kehidupan

Masyarakat)

•Aspek Pendidikan

TIGA ISU PENDIDIKAN DI INDONESIA

Pendidikan

Karakter

Pendidikan Vokasi

Inovasi

PENDIDIKAN MENGUTAMAKAN PENANAMAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER

KreatifCakap

BerilmuSehat

Berakhlak Mulia

Tujuan Pendidikan NasionalMandiri

PendidikanTUGAS GURU DAN DOSEN

UNTUK MENCERDASKAN PESERTA DIDIK

Kecerdasan Spiritual

Kecerdasan Emosional

Kecerdasan

Intelektual

METODE MENANAMKAN NILAI-NILAI KARAKTER (KOESOEMA, 2007)

1. Mengajarkan nilai-nilai yang diintegrasikan ke dalam materi pembelajaran sehingga peserta didik memiliki gagasan konseptual tentang nilai-nilai pemandu perilaku yang bisa dikembangkan dalam mengembangkan karakter pribadinya;

2. Keteladanan yang diperlihatkan oleh guru yang dalam bahasa Jawa berarti digugu lan ditiru, maupun dari model yang dipersiapkan guru;

3. Menentukan prioritas yang akan menjadi target penilaian afektif selama terjadi pembelajaran;

4. Praksis prioritas yaitu bidang kehidupan atau nilai yang menjadi prioritas dalam pendidikan karakter;

5. Refleksi dilakukan untuk mengetahui kegagalan dan keberhasilan pendidikan karakter yang telah diitegrasikan ke dalam pembelajaran.

Mengapa Kecerdasan Spiritual dan Emosional lebih penting?• Tilaar (2009: 28): Manusia Indonesia yang cerdas adalah manusia yang

penuh toleransi dan mengakui akan adanya perbedaan dalam suku-sukubangsa yang berjenis-jenis.

• Howard Gardner (2003): Mengukur kemampuan seseorang jika hanyadiukur dari kecerdasan IQ terlalu sederhana.

• Kecerdasan emosi sangat berpengaruh terhadap karakter anak dankeberhasilan akademis.

• Faktor-faktor penyebab kegagalan peserta didik di sekolah bukan terletakpada kecerdasan otak, tetapi pada karakternya, yaitu kemampuanberkonsentrasi, rasa empati, rasa percaya diri, kemampuan bergaul, dankemampuan berkomunikasi.

• Goleman yang menyatakan bahwa kecerdasan manusia yang hakikiditentukan oleh keberhasilan seseorang di masyarakat. Kecerdasanseseorang dipengaruhi oleh 80 % kecerdasan emosi (EQ), dan hanya 20 %oleh kecerdasan otak (IQ).

KEARIFAN BUDAYA LOKAL SEBAGAI FILTER DAMPAK NEGATIF ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

• Mengandung berbagai nilai yang memiliki fungsi strategisbagi pembentukan karakter.

• Media lingkungan untuk membantu peserta didik memperoleh inspirasi dan sekaligus mengenkulturasi nilai-nilai budaya lokal.

• Tidak sekadar meningkatkan kompetensi kognitif danpsikomotorik, tetapi juga kompetensi afektif.

• Mengubah anggapan bahwa kecerdasan intelektual lebih penting daripada kecerdasan spiritual dan emosional.

Jenis-Jenis Kearifan Lokal

yang Diintegrasikan dalam Media Pembelajaran

Gagasan

AktivitasArtefak

PENUTUP

1. Pengitegrasian kearifan budaya lokal dalam media atau proses pembelajaran harus selalu dimaknai sebagai upaya menyiapkanpeserta didik agar memiliki kekenyalan budaya dan karakterketika memasuki Era Revolusi Industri 4.0.

2. Peserta didik pun harus selalu diingatkan akan pentingnya kecerdasan spiritual dan emosional, di samping kecerdasan intelektual.

3. Kecerdasan spiritual dan emosional sebagai filter pengaruhnegatif dari Era Revolusi Industri 4.0 dapat diperoleh dari hasil internalisasi nilai-nilai budaya lokal.

•Terima Kasih•Matur Nuwun•Hatur Nuhun