Interaksi farmakodinamik hipertensi

12

Click here to load reader

description

interaksi obat hipertensi

Transcript of Interaksi farmakodinamik hipertensi

Page 1: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Interaksi Farmakodinamik

Pada Sistem Kardiovaskular

Hipertensi

Page 2: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Kelompok 2

• Falda setiana

• Deliupin

• Irfan fikrian

• Dumasari oktaviani

• Erika putri

• Misfa noco mandamanik

• Dian puspitasari

• Rizki arismawati

• Monalisa

• Vera estevania kaban

• Sony eka nugraha

• Ulla dwi mughny

• Eunike Febriana br S

• Adfani labrina

• Astri wo mariana damanik

• Mona asiah

• Esra berutu

• Dwi pertiwi

• Ahmad ismail

• Nur aina

• Fitria ramadhani

• Ira maya sinaga

• Silvia rahma

• Muhammad asro

Page 3: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Interaksi obat secara klinis penting bila

berakibat peningkatan toksisitas atau

pengurangan efektivitas obat. Jadi perlu

diperhatikan terutama bila menyangkut obat

dengan batas keamanan yang sempit (indeks

terapi yang rendah), misalnya glikosida jantung,

antikoagulan dan obat-obat sitostatik. Selain itu

juga perlu diperhatikan obat-obat yang biasa

digunakan bersama-sama

Page 4: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Hipertensi

Merupakan penyakit heterogen yang dapat

disebabkan oleh penyebab yang spesifik

(hipertensi sekunder) atau mekanime

patofisiologi yang tidak diketahui penyebabnya

(hipertensi primer/esensial)

Page 5: Interaksi farmakodinamik hipertensi
Page 6: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Dikenal 5 kelompok obat lini pertama yang lazim

digunakan untuk pengobatan awal hipertensi,

yaitu:

• Diuretik

• Penghambat Adrenergik

• Vasodilator

• Penghambat Angiotensin Converting Enzyme

(ACE-inhibitor) ddan Antagonis Reseptor

Angiotensin II (Angiotensin Receptor Blocker,

ARB)

• Antagonis Kalsium

Penggolongan Obat Antihipertensi

Page 7: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Mekanisme KerjaDiuretics : Menurunkan volume darah dengan

meningkatkan pengeluaran air dari tubuh

β-blocker : Menurunkan Heart Rate dan menurunkan

kontraksi jantung

ACEIs : Relaksasi otot polos vaskuler, vasodilator langsung

CaCB : Relaksasi otot polos vaskuler

α-adrenergic agonists : Menstimulasi SSP

α-adrenergic antagonists : Mengurangi pengaruh SSO

terhadap jantung dan pembuluh darah

Angiotensin reseptor bloker : Memblok reseptor

angiotensinogen II sehingga menghalangi pembentukan

aldosteron

Vasodilator lain : Vasodilatasi pembuluh darah

Page 8: Interaksi farmakodinamik hipertensi
Page 10: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Interaksi Obat Antihipertensi

Page 11: Interaksi farmakodinamik hipertensi

Dalam menyikapi interaksi obat ini, hal-hal yang perlu

diperhatikan adalah cara pencegahan terjadinya interaksi

dengan “memainkan” waktu pemberian obat, misal Obat A

diberikan pada jam 8 dan obat B diberikan pada jam 12.

Ada juga teknik-teknik lain untuk menghindarinya, yaitu

dengan meningkatkan / menurunkan dosis pemberian obat

ketika waktu pemberian obat tidak dapat diubah. Misal

dosis obat A dapat dinetralkan oleh obat B jika digunakan

bersamaan, maka dosis obat A diberikan berlebih.

Page 12: Interaksi farmakodinamik hipertensi