Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

20

Transcript of Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Page 1: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional
Page 2: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Refleksi: Kemiskinan di Negeri Kaya

Page 3: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Mengapa Musrenbang Penting?

Page 4: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Indonesia Kekuatan Ekonomi Dunia?

C H I N A

I N D I A

A M E R I K A S E R I K AT

I N D O N E S I A

Page 5: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Daya Saing Indonesia di Tingkat Global

Page 6: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Inovasi Indonesia di Tingkat Global

Page 7: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Kemudahan Berbisnis di Indonesia

Page 8: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Paradoks Inovasi dan Daya Saing

Peringkat Inovasi Indonesia meningkat 9

peringkat (GII 2016 : 88)

Peringkat Daya Saing Indonesia Turun 4

peringkat (GCI 2016 : 37)

GCI dibawah Thailand (32), Malaysia (18),

Singapura (2) ( Lebih Inovatif )

GGI dibawah Philipina (74), Vietnam (59),

Thailand (32), Malaysia (18), Singapura (2)

Inovasi di Indonesia belum

merata, hanya terfokus di pulau jawa

1

3

5

4

2

Page 9: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Kebijakan & Arahan

1 UU No. 23 Th. 2014 Pasal 386 “PemerintahDaerah Dapat Melakukan Inovasi.

2 131 kata inovasi di RPJMN 2014 - 2019

4 Instruksi Presiden: keluar dari business as

usual dan Berorientasi pada hasil

3 Perubahan Strategi Persaingan Nasional dari Komparatif menjadi Kompetitif

Page 10: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Birokrat sebagai Katalisator

“Mewujudkan Birokrasi Berkelas Dunia”Profesional, Integritas, Orientasi Kepublikan, Budaya Pelayanan yang Tinggi,

serta memiliki Wawasan Global

Page 11: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Inovasi Kunci Daya Saing

Page 12: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Intervensi LAN

Page 13: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Laboratorium Inovasi di Daerah

t

1.8402015-2016

Ide

inovasi

Page 14: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Inovasi sebagai Budaya Kerja ASN

Menumbuhkembangkan

budaya inovasi secara

terencana dengan sistem

inovasi pemerintah

dareah

Rencana Kebutuhan Inovasi

1

3

4

2

KesiapanInfrastrukturOrganisasi

PenguatanKapasitasBerinovasi

Monev & PengukuranDampak

SISTEM

INOVASI

AN

Page 15: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Strategi Inovasi: Kenali Potensi

BUMDesa Tirta Mandiri, Ponggok Klaten, Jawa Tengah

o Dianugerahi 174 sumber mata air.

o Sampai 2001, tergolong desa miskin denganpendapatan 14 juta/thn.

o Tahun 2002 berdiri perusahaan AQUA, ygmemberi sharing Rp 1/liter � Rp 200/thnantara 2002-2008.

o 2009 berdiri BUMDes yg mengembangkanparisisata berbasis air � berkembang di sektorlain (fotografi, kuliner, dll).

o 2015 pendapatan BUMDesa mencapai Rp 6,2 milyar/thn.

o Perbaikan layanan publik: BPJS dibayar Desa; bantuan lauk pauk Rp 300 ribu/bulan untuklansia, dll.

Sumber: Kementerian Desa PDTT, Menuju Desa Mandiri, 2016

Page 16: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Strategi Inovasi: Kenali Masalah

Koperasi Tenaga Kerja Lewowerang, NTT

Sumber: Sri Palupi, Problematika di Pedesaan dan Ragam Inovasi di Pedesaan, Seminar di LAN-RI, Desember 2016

MANFAAT:

o Tak ada lagi tanah terbengkelai

o Kaum muda di desa memiliki pekerjaan dan usaha

o Menghapus kerentanan konflik antar warga, keluarga dan suku

o Pangan berlimpah

o Migrasi tenaga kerja berkurang

o Menguatnya relasi antar warga

o Pemerataan kesejahteraan

Page 17: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Strategi Inovasi: Kenali Target

� Inovasi Pendidikan Untuk si Miskin;� Inovasi Pemanfaatan Lahan Kosong;� Inovasi Penataan Pasar Tradisional;� Inovasi Berbasis Desa/Kampung:

o Kampung/Desa Wisata-Budaya;o Kampung/Desa Sadar Hukum;o Kampung/Desa Sadar & Terampil;o Kampung/Desa Sehat;o Kampung/Desa Sahabat Anak;o Kampung/Desa Ramah Lingkungan

Alam;o Kampung/Desa Wirausaha;o Kampung/Desa Aman Bencana;o Kampung/Desa KB; Kampung/Desa

Gaul, dst.

Page 18: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Strategi Inovasi: Integrasi Antar Sektor

� Tema “Wisata Pertanian (Salak)” dapat dikembangkan dalam beragamvariasi:

o Edukasi Salak: bagaimana memetik, membedakan yang matang & mentah, caramenanam, dst.

o Kuliner Salak: Kripik Salak, Sele Salak, Dodol Salak, Juss Salak, Permen Salak, dst.o Ekonomi Kreatif Salak: gantungan kunci dari biji Salak, miniatur pohon Salak, T-shirt

tema Salak, pembibitan Salak, dst.

� Butuh upaya mainstreaming lintas instansi/SKPD:

o Dinas Pertanian: menyediakan bibit, memberi pendampingan cara menanam / memupuk, dst.

o Dinas Perindagkop: memberi bimtek packaging dan marketing, mencarikandistributor/pengecer, dst.

o Dinas Parekraf: melatih pembuatan produk2 souvenir, aneka makanan/ minuman, integrasi dengan paket wisata, dst.

Page 19: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Penutup

Daya Saing Indonesia sangat ditentukan oleh

Inovasi Pemerintah Daerah

Daya Saing Daerah ditentukan Inovasi OPD & Desa

Inovasi OPD & Desa ditentukan ASN Inovatif

Page 20: Inovasi Daerah dan Daya Saing Nasional

Tak ada yang tak bisa dengan inovasi …