Indeks Utma Pasien (KIUP)

55
Hendra Rohman, SKM

description

Rekam Medis

Transcript of Indeks Utma Pasien (KIUP)

Page 1: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Hendra Rohman, SKM

Page 2: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Salah satu fungsi dari fasilitas pelayanan Salah satu fungsi dari fasilitas pelayanan kesehatan adalah :kesehatan adalah :

PEMELIHARAAN DAN PEMELIHARAAN DAN PENGEMBALIAN KEMBALI PENGEMBALIAN KEMBALI INFORMASI KESEHATANINFORMASI KESEHATAN

Alat utama untuk menjalankan fungsi Alat utama untuk menjalankan fungsi tersebut adalah :tersebut adalah :

INDEKS DAN REGISTERINDEKS DAN REGISTER

Page 3: Indeks Utma Pasien (KIUP)

TOPIK DAN SUB TOPIK TOPIK DAN SUB TOPIK BAHASANBAHASAN

1.1. Batasan pengertian berbagai jenis indeks dan Batasan pengertian berbagai jenis indeks dan register.register.

2.2. Berbagai jenis register, indeks yg rutin Berbagai jenis register, indeks yg rutin diperlukan dan harus dilaksanakan dan diperlukan dan harus dilaksanakan dan dipelihara pd suatu fasilits pel.kes.dipelihara pd suatu fasilits pel.kes.

3.3. Indeks dan register penyakit sebagai dua alat Indeks dan register penyakit sebagai dua alat penting utk memudahkan penyimpanan dan penting utk memudahkan penyimpanan dan pengambilan kembali informaasi kesehatan.pengambilan kembali informaasi kesehatan.

4.4. Pembuatan indeks dan registerPembuatan indeks dan register5.5. Informasi yg berhargInformasi yg berhargaa yg harus ada di dlm yg harus ada di dlm

indeks dan register.indeks dan register.

Page 4: Indeks Utma Pasien (KIUP)

6.6. Kaitan indeks dan register dgn kecenderungan Kaitan indeks dan register dgn kecenderungan peningkatan kebutuhan informsi kesehatan yg peningkatan kebutuhan informsi kesehatan yg perlu didukung oleh adanya sis.inf yg efektif perlu didukung oleh adanya sis.inf yg efektif dan efisien.dan efisien.

7.7. Syarat-2 yg harus dipenuhi oleh suatu program Syarat-2 yg harus dipenuhi oleh suatu program registrasi penyakit, registrasi penyakit kanker.registrasi penyakit, registrasi penyakit kanker.

8.8. Program kanker dan pedoman registrasi Program kanker dan pedoman registrasi kanker Indonesiakanker Indonesia

9.9. Optimalisasi fungsi operasional indeks dan Optimalisasi fungsi operasional indeks dan register.register.

10.10. Peran aktif prof. infokes menentukan Peran aktif prof. infokes menentukan keberhasilan indeks dan registerkeberhasilan indeks dan register

Page 5: Indeks Utma Pasien (KIUP)

INDEKS UTAMA PASIEN

IUP memaparkan identitas semua pasien yg pernah didaftar/diterapi di fas pelayanan kesehatanIUP kunci petunjuk lokasi RM pasien terkaitIUP dilaksanakan dengan menyiapkan satu kartu indeks bagi setiap individu pasien IUP disimpan dalam susunan vertikal dalam susunan urut alfabetis atau fonetik namaIUP disimpan dan dipelihara di Unit Kerja Rekam MedisPenanggungjawab keakuratan data adalah Unit Kerja rekam Medis.

Page 6: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Isi Indeks Utama PasienIUP harus mengandung informasi yg mampu memandu pencari lokasi rekam medis, minimal :

Nama lengkapAlamat,Nomor RMNomor Jaminan SosialTempat, Tanggal, Bulan dan Tahun lahirTAMBAHANSexNama orang tuaEtnik, RasTanggal masuk dan keluar RSHasil PelayananNama dokter yg merawat

Page 7: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Isi Indeks Utama Pasien

Informasi tentang identitas hanya boleh dikeluarkan sesuai peraturan atau kebijakan institusi fasilitas pelayanan untuk memenuhi permintaan yang legal.

Tidak dianjurkan mencatat informasi pelayanan, diagnosis atau tindakan apapun di dalam IUP.

Page 8: Indeks Utma Pasien (KIUP)

INDEKS PENYAKITINDEKS PENYAKIT Daftar penyakit serta kondisi kesehatan yg Daftar penyakit serta kondisi kesehatan yg

berkode yg sejenis yg dibuat berdasarkan suatu berkode yg sejenis yg dibuat berdasarkan suatu sistem klasifikasi yg ditentukan fasilits sistem klasifikasi yg ditentukan fasilits pelyayanan kesehatanpelyayanan kesehatan

ISI INDEKS PENYAKIT DAN TINDAKANISI INDEKS PENYAKIT DAN TINDAKAN Indeks hrus serinci dan sekomplit mungkin Indeks hrus serinci dan sekomplit mungkin

memenuhi keperluan pelaporan medis dan memenuhi keperluan pelaporan medis dan statistik medis yg digariskan.statistik medis yg digariskan.

Kartu indeks adalah sumber data skunder yg Kartu indeks adalah sumber data skunder yg sifat kerahasiannya tdk seketat RM sifat kerahasiannya tdk seketat RM pelepasan informasi melalui kartu indeks sangat pelepasan informasi melalui kartu indeks sangat bermanfaat bagi penelitibermanfaat bagi peneliti

Page 9: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Data isian Kartu IndeksData isian Kartu Indeks

- Nomor RM Nomor RM - Tanggal masuk/keluar- Tanggal masuk/keluar- Nomor register Nomor register - Lama dirawat- Lama dirawat- Jenis kelamin - Hsl akhir pelyananJenis kelamin - Hsl akhir pelyanan- UsiaUsia - Kode wilayah- Kode wilayah- Etnis,ras,kbgsanEtnis,ras,kbgsan - Penyakit lin- Penyakit lin- Kode dokterKode dokter - Tindakn lain- Tindakn lain- Jenis pelayananJenis pelayanan yg terkait yg terkait

Page 10: Indeks Utma Pasien (KIUP)

1.1. INDEKS UTAMA PASIENINDEKS UTAMA PASIEN(Master Patient Indeks/MPI)(Master Patient Indeks/MPI)

Memaparkan identitas semua pasien yg Memaparkan identitas semua pasien yg pernah diadmisi atau diterapi di Fasilitas pernah diadmisi atau diterapi di Fasilitas pelayanan kesehatan.pelayanan kesehatan.

Kunci petunjuk loksi RM pasien terkait dan Kunci petunjuk loksi RM pasien terkait dan salah satu alat penting pada fasilitas salah satu alat penting pada fasilitas pelayanan kesehatanpelayanan kesehatan

Page 11: Indeks Utma Pasien (KIUP)

PELAKSANAAN MPI DI FASILITAS PELAKSANAAN MPI DI FASILITAS PELAYANAN KESEHATANPELAYANAN KESEHATANA.A. Secara tradisionalSecara tradisional Menyiapkan 1 kartu indeks bagi setiap Menyiapkan 1 kartu indeks bagi setiap

pasien yg diadmisi atau diterapi di pasien yg diadmisi atau diterapi di fasilitas pelayanan kesehatan.fasilitas pelayanan kesehatan.

Kartu indeks disiapkan ditempat Kartu indeks disiapkan ditempat registrasi saat pendaftaran.registrasi saat pendaftaran.

Kartu indesk disimpan menurut tatanan Kartu indesk disimpan menurut tatanan vertikal urut alfabetis atau fonetik vertikal urut alfabetis atau fonetik berdasarkan ejaan nama pasien.berdasarkan ejaan nama pasien.

KIUP disimpan dan dipelihara di URMKIUP disimpan dan dipelihara di URM

Page 12: Indeks Utma Pasien (KIUP)

B. Komputerisasi Indeks Utama PasienB. Komputerisasi Indeks Utama Pasien Dapat diketahui dgn cepat no. RM yg sdh Dapat diketahui dgn cepat no. RM yg sdh

pernah diadmisi.pernah diadmisi. Pengurutan nomor pasien dpt diprogram Pengurutan nomor pasien dpt diprogram

otomatis utk setiap pasien baru.otomatis utk setiap pasien baru. Penanggungjawab kontrol data tetap pada Penanggungjawab kontrol data tetap pada

unit kerja manajemen informasi unit kerja manajemen informasi kesehatan, keakuratan MPI yg diterbitkan kesehatan, keakuratan MPI yg diterbitkan di tempat registrasidi tempat registrasi

Page 13: Indeks Utma Pasien (KIUP)

AHA (AMERICAN HOSPITAL AHA (AMERICAN HOSPITAL ASSOCIATION) ASSOCIATION) MerekomendasikanMerekomendasikan RS memelihara beberapa informasi dasar RS memelihara beberapa informasi dasar

tertentu walau RM pasiennya telah tertentu walau RM pasiennya telah melampaui batas waktu peraturan melampaui batas waktu peraturan penyimpanan dan sdh boleh penyimpanan dan sdh boleh dimusnahkandimusnahkan

Indeks semua pasien yg pernah Indeks semua pasien yg pernah memperoleh pelayanan dan registrasi memperoleh pelayanan dan registrasi tetap disimpan permanen.tetap disimpan permanen.

Page 14: Indeks Utma Pasien (KIUP)

1.a. ISI INDEKS UTAMA 1.a. ISI INDEKS UTAMA PASIENPASIEN

MPI harus mengandung informasi yg mampu MPI harus mengandung informasi yg mampu memandu mencari ke lokasi RM yg minimal memandu mencari ke lokasi RM yg minimal memuat :memuat :

- Nama lengkap- Nama lengkap - Alamat- Alamat - Nomor RM- Nomor RM - Nomor jaminan sosial (asuransi)- Nomor jaminan sosial (asuransi) - Tanggal, bulan, tahun lahir- Tanggal, bulan, tahun lahirTambahan : Jenis kelamin, Nama Ortu, Etnik, RasTambahan : Jenis kelamin, Nama Ortu, Etnik, Ras

Page 15: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Biasanya juga ditambahkan informasi lain Biasanya juga ditambahkan informasi lain tanggal masuk/keluar RS, hasil pelayanan, tanggal masuk/keluar RS, hasil pelayanan, nema dokter, yang boleh ada/tidak nema dokter, yang boleh ada/tidak (karena sudah ada di RM)(karena sudah ada di RM)

Informasi dari MPI dikeluarkan sesuai Informasi dari MPI dikeluarkan sesuai peraturan institusi, tidak dianjurkan peraturan institusi, tidak dianjurkan merekam informasi pelayanan diagnostik, merekam informasi pelayanan diagnostik, misalnya : diagnosa atau operasi di dalam misalnya : diagnosa atau operasi di dalam MPIMPI

Page 16: Indeks Utma Pasien (KIUP)

1.b. 1.b. PENATAAN/PENYUSUNAN PENATAAN/PENYUSUNAN IUPIUP

1.1. Sistem Fonik (Phonetic system)Sistem Fonik (Phonetic system) KIUP disusun dlm laci-2 penyimpanan KIUP disusun dlm laci-2 penyimpanan

secara vertikal atas dasar huruf pertama secara vertikal atas dasar huruf pertama dari nama kelauarga/nama pasien yang dari nama kelauarga/nama pasien yang diikuti oleh lafal (bukan ejaandiikuti oleh lafal (bukan ejaan

Contoh :Contoh :Smith P Sukarno EddySmith P Sukarno EddySmyth p Soekarno EdhieSmyth p Soekarno EdhieSmythe P Shukarno EdySmythe P Shukarno Edy

Page 17: Indeks Utma Pasien (KIUP)

2. Alfabetis2. Alfabetis KIUP ditata secara verikal seperti urut KIUP ditata secara verikal seperti urut

kata di dalam kamus, huruf perhuruf kata di dalam kamus, huruf perhuruf diperhatikan.diperhatikan.

Bila nama sama kartu diurutkan Bila nama sama kartu diurutkan berdasarkan urutan tanggal lahirberdasarkan urutan tanggal lahir

Bila nama depan ada singkatan, terapkan Bila nama depan ada singkatan, terapkan rule :”file nothing before something”rule :”file nothing before something”

Contoh :Contoh :M.Hasan diletakkan sebelum Mohamad M.Hasan diletakkan sebelum Mohamad

HasanHasan

Page 18: Indeks Utma Pasien (KIUP)

3. Sistem Fonetik “Soundex” (Soundex 3. Sistem Fonetik “Soundex” (Soundex Phonetic System)Phonetic System)

Dikembangkan dari Phonetic Filing oleh Dikembangkan dari Phonetic Filing oleh Remington Rand. Dlm sistem ini alfabet Remington Rand. Dlm sistem ini alfabet dimampatkan menjadi 6 huruf kunci, dimampatkan menjadi 6 huruf kunci, kecuali huruf hidup : a,i,u,e,o dan w,h,y kecuali huruf hidup : a,i,u,e,o dan w,h,y tidak dikode, sbb :tidak dikode, sbb :

Page 19: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Huruf kunci Nomor kode EquivalenHuruf kunci Nomor kode Equivalen b 1 p,f,vb 1 p,f,v c 2 s,k,g,j,q,x,zc 2 s,k,g,j,q,x,z d 3 td 3 t l 4 nihill 4 nihil m 5 nm 5 n r 6 nihil r 6 nihil

Page 20: Indeks Utma Pasien (KIUP)

KETENTUAN DLM SISTEM KETENTUAN DLM SISTEM FONETIK SOUNDEXFONETIK SOUNDEXa.a. Huruf pertama dari nama tidak diberi kode, Huruf pertama dari nama tidak diberi kode,

namun difungsikan sebagai PREVIX dari namun difungsikan sebagai PREVIX dari nomor 3 digit, nomor 3 digit, contoh : MARTENcontoh : MARTEN

M M previx, tidak dikode previx, tidak dikodeA A huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeR R 6 (huruf kunci) 6 (huruf kunci)T T 3 (huruf kunci) 3 (huruf kunci)E E Huruf hidup, tidak dikode Huruf hidup, tidak dikodeN N 5 (huruf setara) 5 (huruf setara)Sehingga MARTEN dikode M635 dan akan Sehingga MARTEN dikode M635 dan akan

disimpan bersama MARDAN, MARDYN disimpan bersama MARDAN, MARDYN MERTON, MARTONO,MURTANIMERTON, MARTONO,MURTANI

Page 21: Indeks Utma Pasien (KIUP)

b. Bila suatu nama setelah dikode hanya b. Bila suatu nama setelah dikode hanya dua huruf yang terkode, maka dua huruf yang terkode, maka ditambah 0 dibelakang kode, contohditambah 0 dibelakang kode, contoh

WONGWONGW W Previx, tidak dikode Previx, tidak dikodeO O huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeN N 5 (huruf setara) 5 (huruf setara)G G 2 (huruf setara) 2 (huruf setara)WONG dikode W520WONG dikode W520

Page 22: Indeks Utma Pasien (KIUP)

c. Bila nama terkode lebih dari 3 huruf yg c. Bila nama terkode lebih dari 3 huruf yg terkode yang dikode hanya 3 huruf didepan terkode yang dikode hanya 3 huruf didepan yg terkode, huruf lainnya diabaikan, contoh :yg terkode, huruf lainnya diabaikan, contoh : HAMPTONHAMPTON

H H Previx, tidak dikode Previx, tidak dikodeA A huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeM M 5 (huruf kunci) 5 (huruf kunci)P P 1 (huruf setara) 1 (huruf setara)T T 3 (huruf kunci) 3 (huruf kunci)O O huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeN N 5 (huruf setara) 5 (huruf setara)HAMPTON dikode H513HAMPTON dikode H513

Page 23: Indeks Utma Pasien (KIUP)

d. Ejaan yang tidak memiliki huruf yang d. Ejaan yang tidak memiliki huruf yang terkode, diberi kode 0terkode, diberi kode 0

Contoh : WAHYUContoh : WAHYUW W previx, tidk dikode previx, tidk dikodeA A huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeH H huruf khusus, tidak dikode huruf khusus, tidak dikodeY Y huruf khusus, tidak dikode huruf khusus, tidak dikodeU U huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeWAHYU dikode W000WAHYU dikode W000

Page 24: Indeks Utma Pasien (KIUP)

e.e. Bila huruf kunci beserta huruf yg setara Bila huruf kunci beserta huruf yg setara (equivalen) muncul bersamaan pd nama, (equivalen) muncul bersamaan pd nama, maka dikode sebagai satu huruf (huruf maka dikode sebagai satu huruf (huruf runtun setara dikode sebagai 1 huruf) runtun setara dikode sebagai 1 huruf) Contoh :Contoh : CAMPBILL CAMPBILL

C C previx, tidak dikode previx, tidak dikodeA A huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeM M 5 (huruf kunci) 5 (huruf kunci)P P 1 (huruf setara) 1 (huruf setara)B B 1 (Huruf kunci) 1 (Huruf kunci)I I huruf hidup, tidak dikode huruf hidup, tidak dikodeL L 4 (huruf kunci) 4 (huruf kunci)L L 4 (huruf kunci) 4 (huruf kunci)CAMPBILL dikode C514CAMPBILL dikode C514

Page 25: Indeks Utma Pasien (KIUP)

PERBEDAAN ANTARA PERBEDAAN ANTARA PENYIMPANAN MPI SECARA PENYIMPANAN MPI SECARA ALFABETIS DENGAN SPSALFABETIS DENGAN SPS

a.a. Sistem penyimpanan alfabetis Sistem penyimpanan alfabetis menggunakan 26 huruf abjad, sedangkan menggunakan 26 huruf abjad, sedangkan SPS hanya menggunakan 6 nomor kodeSPS hanya menggunakan 6 nomor kode

b.b. Nama dengan lafal sama dan ejaan Nama dengan lafal sama dan ejaan berbeda disimpan/dikelompokkan ke dlm berbeda disimpan/dikelompokkan ke dlm kelompok kode soundex phonetic, tdk kelompok kode soundex phonetic, tdk perlu disusun berdasarkan urut huruf perlu disusun berdasarkan urut huruf seperti alfabetis.seperti alfabetis.

Page 26: Indeks Utma Pasien (KIUP)

c.c. Dengan SPS mengurangi kemungkinan Dengan SPS mengurangi kemungkinan salah simpan karena salah ejaan (nama salah simpan karena salah ejaan (nama yg penulisannya slah eja masih mudah yg penulisannya slah eja masih mudah dpat ditemukan)dpat ditemukan)

Page 27: Indeks Utma Pasien (KIUP)

KETENTUN PENYIMPANAN KETENTUN PENYIMPANAN MPI YANG UMUMMPI YANG UMUM

a.a. Peraturan penyimpanan MPI harus rinci Peraturan penyimpanan MPI harus rinci dan diletakkan dekat dengan lokasi rak dan diletakkan dekat dengan lokasi rak penyimpanan MPI utk memudahkan penyimpanan MPI utk memudahkan petugas bila perlu merujuk.petugas bila perlu merujuk.

b.b. Hanya petugas tertentu yg boleh Hanya petugas tertentu yg boleh memanfaatkan MPI dan penyimpanan memanfaatkan MPI dan penyimpanan nya. Petugas baru harus dilatih dulu nya. Petugas baru harus dilatih dulu secara intensif.secara intensif.

Page 28: Indeks Utma Pasien (KIUP)

c.c. MPI adalah file berkesinambungan dan MPI adalah file berkesinambungan dan tdk dipisahkan berdasarkan tahun.tdk dipisahkan berdasarkan tahun.

d.d. MPI tdk boleh dicabut dari lokasinya, bila MPI tdk boleh dicabut dari lokasinya, bila terpaksa dicabut harus diberi pengganti terpaksa dicabut harus diberi pengganti (tracer)(tracer)

e.e. Pasien yg merubah nama, dibuatkan Pasien yg merubah nama, dibuatkan kartu (MPI) baru, dibuat rujukan antar ke kartu (MPI) baru, dibuat rujukan antar ke dua kartu tersebut (kartu lama tidak dua kartu tersebut (kartu lama tidak dibuang)dibuang)

f.f. Pastikan semua pasien sudah atau Pastikan semua pasien sudah atau belum memiliki MPIbelum memiliki MPI

g.g. Pembuatan kartu MPI sebaiknyua diketikPembuatan kartu MPI sebaiknyua diketik

Page 29: Indeks Utma Pasien (KIUP)

1.c. PROSEDUR MPI 1.c. PROSEDUR MPI PASIEN RAWAT INAPPASIEN RAWAT INAP

1.1. Admisi melapor pasien yang masuk Admisi melapor pasien yang masuk rawat inap ke unit RM (sensus harian).rawat inap ke unit RM (sensus harian).

2.2. Di unit RM (sensus harian) dilakukan Di unit RM (sensus harian) dilakukan pengecekan apakah pasien-2 tsb sdh pengecekan apakah pasien-2 tsb sdh pernah berobat/dirawat. Bagi pasien yg pernah berobat/dirawat. Bagi pasien yg pernah dirawat MPI nya diambil dari pernah dirawat MPI nya diambil dari tempat penyimpanan dan bagi yg tempat penyimpanan dan bagi yg belum ada dibuatkan MPI barubelum ada dibuatkan MPI baru

Page 30: Indeks Utma Pasien (KIUP)

3.3. Kartu indeks lama dilengkapi dgn data Kartu indeks lama dilengkapi dgn data tambahan baru dan apabila ada perubah tambahan baru dan apabila ada perubah an nama, alamat dll segera dibetulkan.an nama, alamat dll segera dibetulkan.

4.4. MPI pasien yg masuk dirawat disimpan MPI pasien yg masuk dirawat disimpan dulu secara terpisah pada kotak “IN dulu secara terpisah pada kotak “IN HOUSE FILE”, MPI akan tetap berada HOUSE FILE”, MPI akan tetap berada dikotak tsb sampai pasien keluar dariRS.dikotak tsb sampai pasien keluar dariRS.

5.5. Apabila ps sudh keluar, MPI diambil dr Apabila ps sudh keluar, MPI diambil dr IHF, diberi tanggal keluar, apabila IHF, diberi tanggal keluar, apabila meninggal diberi tanda + kemudin meninggal diberi tanda + kemudin disimpan dikotak “WORK CARD BOX” disimpan dikotak “WORK CARD BOX” sampai RM pasien yg sdh pulang sampai RM pasien yg sdh pulang dikembalikan ke unit RMdikembalikan ke unit RM

Page 31: Indeks Utma Pasien (KIUP)

6.6. Sebelum MPI disimpan perlu dilakukan Sebelum MPI disimpan perlu dilakukan pengecekan dengan cara mencocokan pengecekan dengan cara mencocokan dengan RMdengan RM

Page 32: Indeks Utma Pasien (KIUP)

LOGISTIK DAN PERLATAN LOGISTIK DAN PERLATAN KIUPKIUP

Kartu IndeksKartu Indeks : :- Ukuran 3X5 inci (7,5 X12,5 cm) ukuran Ukuran 3X5 inci (7,5 X12,5 cm) ukuran

bisa berubah tergantung kpd kandungan bisa berubah tergantung kpd kandungan informasi yg harus ada.informasi yg harus ada.

- Kartu sebaiknya kuat, tidak mudah rusak Kartu sebaiknya kuat, tidak mudah rusak (robek, kucel) tebal kertas akan (robek, kucel) tebal kertas akan mempengaruhi luas tempay mempengaruhi luas tempay penyimpanan.penyimpanan.

Page 33: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Ineks PemanduIneks Pemandu- Indek pemandu (index guide)Indek pemandu (index guide)- Ukuran lebih besar dari Kartu Indeks Ukuran lebih besar dari Kartu Indeks

Pasien. Shg ada bagian yg menonjol yg Pasien. Shg ada bagian yg menonjol yg memuat inisial nama pasien.memuat inisial nama pasien.

- Untuk memberi petunjuk lokasi indeks yg Untuk memberi petunjuk lokasi indeks yg dimaksud.dimaksud.

- Setiap 20 kartu indeks pasien sebaiknya Setiap 20 kartu indeks pasien sebaiknya diberi pemandu indeksdiberi pemandu indeks

Page 34: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Peralatan PenyimpananPeralatan Penyimpanan- Laci penyimpanan dgn ukuran yang tepatLaci penyimpanan dgn ukuran yang tepat- Bila MPI sdh melebihi 500.000 bisa Bila MPI sdh melebihi 500.000 bisa

memanfaatkan tempat penyimpanan memanfaatkan tempat penyimpanan elektrik, dgn cara menekan tombol yg elektrik, dgn cara menekan tombol yg dimaksud mesin akan berhenti pd lokasi dimaksud mesin akan berhenti pd lokasi kelompok kode yg dituju.kelompok kode yg dituju.

- Komputer : saat ini MPI disimpan di Komputer : saat ini MPI disimpan di komputer, secara otomatis komputer bisa komputer, secara otomatis komputer bisa menampilkan nama/nomor indeks individu menampilkan nama/nomor indeks individu pasien, tambahan informasi dpt secara pasien, tambahan informasi dpt secara otomatis masuk file pasien terkait.otomatis masuk file pasien terkait.

Page 35: Indeks Utma Pasien (KIUP)

2. INDEKS NOMOR2. INDEKS NOMOR Indeks Nomor :Indeks Nomor :- Sususnan daftar kronologis nomor identitas Sususnan daftar kronologis nomor identitas

pasien yg diterbitkan bagi setiap pasien.pasien yg diterbitkan bagi setiap pasien.- Indeks nomor sama dgn daftar nomor urut.Indeks nomor sama dgn daftar nomor urut. Di Zaman dulu indeks nomor ditulis di kertas Di Zaman dulu indeks nomor ditulis di kertas

lepas, disusun vertikal, kemudian di akhir lepas, disusun vertikal, kemudian di akhir tahun dijilid agar tidak hilang.tahun dijilid agar tidak hilang.

Page 36: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Sekarang dgn komputer : diprogram bisa Sekarang dgn komputer : diprogram bisa menyimpan indeks nomor menyimpan indeks nomor secara secara otomatis menentukan nomor RM bagi otomatis menentukan nomor RM bagi setiap pasien yg masuk ( baru)setiap pasien yg masuk ( baru)

- Mengurangi kesalahan tulisMengurangi kesalahan tulis- Kesalahan pemberian satu nomor utk 2 Kesalahan pemberian satu nomor utk 2

pasienpasien- Penerbitan nomor ganda untuk satu Penerbitan nomor ganda untuk satu

pasienpasien

Page 37: Indeks Utma Pasien (KIUP)

3. INDEKS PENYAKIT DAN 3. INDEKS PENYAKIT DAN PROSEDURPROSEDURA.A. Indeks :Indeks : Daftar susunan kode, hasil suatu metode Daftar susunan kode, hasil suatu metode

koding, sebagai tanda pengenal/wakil koding, sebagai tanda pengenal/wakil data khusus disertai rincian yang data khusus disertai rincian yang diperlukan tentng item (yg diwakili sandi) diperlukan tentng item (yg diwakili sandi) yg tertera pd judul indeks terkait.yg tertera pd judul indeks terkait.

B.B. Indexing :Indexing : Proses pembuatan daftar indeksProses pembuatan daftar indeks

Page 38: Indeks Utma Pasien (KIUP)

TUJUAN, FUNGSI DAN TUJUAN, FUNGSI DAN KEGUNAN INDEKSKEGUNAN INDEKSA.A. Tujuan IndeksTujuan Indeks Memudahkan proses rujukan (retrieval) Memudahkan proses rujukan (retrieval)

data /informasi tentang sesuatu yang khusus.data /informasi tentang sesuatu yang khusus.B.B. Fungsi Kartu IndeksFungsi Kartu Indeks Sebagai saran kompilasi/kumpulan data yg Sebagai saran kompilasi/kumpulan data yg

bersumber dari kumpulan RM pasien.bersumber dari kumpulan RM pasien.C.C. Kegunaan Kartu IndeksKegunaan Kartu Indeks Sbg alat petunjuk lokasi informasi yg mengacu Sbg alat petunjuk lokasi informasi yg mengacu

kejudul indeks, beserat rincian yg terkandung kejudul indeks, beserat rincian yg terkandung di dlmnya, utk memenuhi berbagai di dlmnya, utk memenuhi berbagai kepentingan manajemen berdasarkan disain kepentingan manajemen berdasarkan disain format yg ditentukanformat yg ditentukan

Page 39: Indeks Utma Pasien (KIUP)

3939

PENGERTIANIndek Penyakit & Tindakan (Operasi)Adalah:

Katalog yang berisikan kode penyakit & kode Tindakan (operasi)

Page 40: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4040

PENGERTIANKelompok tabulasi kode

penyakit dan tindakan / operasi pasien selama periode perawatan.

Dapat disimpan dalam bentuk kartu atau dalam bentuk lain.

Page 41: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4141

Indeks Penyakit & Indeks Tindakan (Operasi)Indek Penyakit disusun

berdasarkan klasifikasi / kode penyakit (ICD-10)

Indek Tindakan / Operasi, disusun berdasarkan klasifikasi / kode tindakan / operasi (ICOPIM)

Page 42: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4242

Indeks Penyakit & Indeks Tindakan (Operasi)Dapat memberikan rincian untuk

keperluan Laporan & StatistikDapat digunakan untuk memenuhi

permintaan informasi pasien secepat mungkin dan terperinci

Page 43: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4343

Kegunaan Indeks Penyakit & TindakanMenelaah kasus-kasus terdahulu

(penyakit / tindakan)Menyediakan data penyakit /

tindakan untuk keperluan persiapan riset dan tulisan-tulisan ilmiah

Mengevaluasi pelayanan yang telah diberikan

Page 44: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4444

Data Rutin Indeks Penyakit & Tindakan (Operasi)No. Rekam MedisJenis KelaminUmurUnit / Kelas PerawatanTgl Masuk & KeluarLama dirawatHasil perawatanKode Penyakit & Tindakan (Oprasi)

Page 45: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4545

Indeks DokterMenyediakan catatan tentang

pasien yang telah dirawat bagi setiap dokter

Menelaah kinerja dokter

Page 46: Indeks Utma Pasien (KIUP)

4646

Indeks DokterNo. Rekam MedisUnit / Kelas PerawatanTgl Masuk & KeluarLama dirawatHasil perawatanKode Penyakit & Tindakan (Oprasi)Data lain yang diperlukan

Page 47: Indeks Utma Pasien (KIUP)

RUMAH SAKIT " LEKAS SEMBUH "

Tahun : …………… Diagnosa : ………………………………………………………….. Kode ICD 10 : …………………………

Kete

0-<28 28->1 1-4 5-14 15-24 25-44 45-64 >65 Diagnosa Komplikasi Operasi Kodya Kulon Btl Gn Slm Luar ra

Urt RM L P Hr Th Th Th Th Th Th Th Msk Kel Sekunder Progo Kidul DIY ngan

KARTU INDEKS PENYAKIT PASIEN RAWAT INAP

YOGYAKARTA

Tanggal

Lam

aDi

raw

atNomor SEKS

Ruan

g

Dokt

er

Asal PasienKELOMPOK UMUR

Page 48: Indeks Utma Pasien (KIUP)

RUMAH SAKIT " LEKAS SEMBUH "

Tahun : …………… Diagnosa : ………………………………………………………….. Kode ICOPIM : …………………………

Kete

0-<28 28->1 1-4 5-14 15-24 25-44 45-64 >65 Kodya Kulon Btl Gn Slm Luar ra

Urt RM L P Hr Th Th Th Th Th Th Th Msk Kel Progo Kidul DIY ngan

KARTU INDEKS OPERASI

YOGYAKARTA

Nomor SEKS

KELOMPOK UMUR

Ruan

g Tanggal

Lam

a

Dira

wat

Dokt

er

Asal Pasien

OPERASI LAIN

Page 49: Indeks Utma Pasien (KIUP)

S M S M

RUMAH SAKIT "LEKAS SEMBUH"

Hasil

No. No. RMNo. No. RM Kode ICD-10

YOGYAKARTA

Kode ICD-10

Hasil

INDEK DOKTER

N a m a P a s i e n N a m a P a s i e n

Tahun Jenis Pelayanan Nama Dokter Kode Dokter

S M S M

RUMAH SAKIT "LEKAS SEMBUH"

Hasil

No. No. RMNo. No. RM Kode ICD-10

YOGYAKARTA

Kode ICD-10

Hasil

INDEK DOKTER

N a m a P a s i e n N a m a P a s i e n

Tahun Jenis Pelayanan Nama Dokter Kode Dokter

Page 50: Indeks Utma Pasien (KIUP)

RUMAH SAKIT " LEKAS SEMBUH "

Tahun : …………… Diagnosa : ………………………………………………………….. Kode ICD 10 : …………………………

Kete

0-<28 28->1 1-4 5-14 15-24 25-44 45-64 >65 Diagnosa Komplikasi Operasi Kodya Kulon Btl Gn Slm Luar ra

Urt RM L P Hr Th Th Th Th Th Th Th Msk Kel Utama Progo Kidul DIY nganDira

wat

Dokt

er

Asal Pasien

KARTU INDEKS KEMATIAN

YOGYAKARTA

Nomor SEKS

KELOMPOK UMUR

Ruan

g Tanggal

Lam

a

Page 51: Indeks Utma Pasien (KIUP)

INDEKS PENYAKITINDEKS PENYAKIT Daftar penyakit serta kondisi kesehatan yg Daftar penyakit serta kondisi kesehatan yg

berkode yg sejenis yg dibuat berdasarkan suatu berkode yg sejenis yg dibuat berdasarkan suatu sistem klasifikasi yg ditentukan fasilits sistem klasifikasi yg ditentukan fasilits pelyayanan kesehatanpelyayanan kesehatan

ISI INDEKS PENYAKIT DAN TINDAKANISI INDEKS PENYAKIT DAN TINDAKAN Indeks hrus serinci dan sekomplit mungkin Indeks hrus serinci dan sekomplit mungkin

memenuhi keperluan pelaporan medis dan memenuhi keperluan pelaporan medis dan statistik medis yg digariskan.statistik medis yg digariskan.

Kartu indeks adalah sumber data skunder yg Kartu indeks adalah sumber data skunder yg sifat kerahasiannya tdk seketat RM sifat kerahasiannya tdk seketat RM pelepasan informasi melalui kartu indeks sangat pelepasan informasi melalui kartu indeks sangat bermanfaat bagi penelitibermanfaat bagi peneliti

Page 52: Indeks Utma Pasien (KIUP)

Data isian Kartu IndeksData isian Kartu Indeks

- Nomor RM Nomor RM - Tanggal masuk/keluar- Tanggal masuk/keluar- Nomor register Nomor register - Lama dirawat- Lama dirawat- Jenis kelamin - Hsl akhir pelyananJenis kelamin - Hsl akhir pelyanan- UsiaUsia - Kode wilayah- Kode wilayah- Etnis,ras,kbgsanEtnis,ras,kbgsan - Penyakit lin- Penyakit lin- Kode dokterKode dokter - Tindakn lain- Tindakn lain- Jenis pelayananJenis pelayanan yg terkait yg terkait

Page 53: Indeks Utma Pasien (KIUP)

SIMPLE DAN CROSS SIMPLE DAN CROSS INDEXINDEX

-Simple Index

Indeks yg disusun atas dasar satu kode penyakit tanpa ada nomor kode rujukan lain-lain

-Cross Index

Ada rujuakn ke nomor-2 kode penyakit dan tindakan lain yg terkait dgn penyakit pd judul indeks psiennya

Page 54: Indeks Utma Pasien (KIUP)

PENGOLAHAN DATAPENGOLAHAN DATA Pengolahan data dengan komputer Pengolahan data dengan komputer

memungkinkan Cross index dapat memungkinkan Cross index dapat terlaksana secara otomatisterlaksana secara otomatis

Sistem didisain untuk memungkinkan Sistem didisain untuk memungkinkan retrieval data berdasarkan penyakit retrieval data berdasarkan penyakit ataupun tindakan (prosedur)ataupun tindakan (prosedur)

Page 55: Indeks Utma Pasien (KIUP)