Ilmu produksi aneka ternak Kelompok 2

15
ILMU PRODUKSI ANEKA TERNAK KELOMPOK 2 Bayu Bagus Ranika Lutvia Wildana Ido Prasetio Florensyah Catur Susanti Putri Noplita Yanti

description

Ilmu produksi aneka ternak Kelompok 2. Bayu Bagus Ranika Lutvia Wildana Ido Prasetio Florensyah Catur Susanti Putri Noplita Yanti. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Ilmu produksi aneka ternak Kelompok 2

Page 1: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

ILMU PRODUKSI ANEKA TERNAK

KELOMPOK 2

Bayu Bagus

Ranika

Lutvia Wildana

Ido Prasetio

Florensyah

Catur Susanti

Putri Noplita Yanti

Page 2: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

KELINCI MERUPAKAN SALAH SATU TERNAK ALTERNATIVE PENGHASIL DAGING SEBAGAI SUMBER PROTEIN, KARENA ITU PULA KELINCI MEMILIKI PERTUMBUHAN YANG RELATIVE CUKUP CEPAT.

Page 3: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

BIBIT Jenis kelinci hias

Bibit kelinci yang dipakai tergantung dari tujuan utama pemeliharaan kelinci tersebut, bagi tujuan jenis bulu atau hewan kesayangan maka jenis angora, American chinchilla dan rex merupakan ternak yang cocok

Jenis kelinci pedagingbila diambil dagingnya maka jenis Belgian, Californian, Flemish giant, Havana,Himalayan serta new Zealand merupakan ternak yang cocok.

Page 4: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

BANGSA BANGSA KELINCI

Flemish giantFlemish giant merupakan jenis kelinci yang cukup popular.ukuran kelinci ini relative besar dengan berat minimal saat dewasa 5 kg.umur kelinci ini rata–rata bisa mencapai 5 tahun.

New Zealand whiteKelinci new Zealand white berasal dari amerika. Bangsa kelinci pedaging ini merupakan hasil persilangan dari Flemish giant dan Belgian hare. Bobot maksimalnya bisa mencapai 5,44 kg. anak pada setiap kelahiran dapat mencapai 10–12 ekor

Page 5: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

LANJUTAN …

Satin • Satin adalah jenis kelinci yang

berasal dari amerika serikat,ditemukan pada tahun 1930 an,kulitnya tebal dengan bulu agak lebat dan lurus.

Rex• Rex (ermine rex) merupakan jenis

kelinci baru, kelinci ini adalah jenis kelinci hias kerena memiliki bulu yang sangat halus seperti beludru, warna bulu bervariasi mulai dari putih,biru,hitam,dan bertotol.

Page 6: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

LANJUTAN…

Tan

Kelinci ini berasal dari inggris ditemukan tahun 1880 di culland

hall dekat braillsford ( Derbyshire) masih liar dan

penakut, umumnya warna kelinci ini merupakan perpaduan hitam

dan coklat tua, biru dan Putih kebiruan

Page 7: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

HABITAT / LINGKUNGAN HIDUP

Kelinci hidup di berbagai wilayah di dunia. Kelinci biasanya hidup berkelompok, dan jenis yang paling banyak, kelinci Eropa hidup di sarang-sarang bawah tanah. Padang rumput, hutan, dan semak-semak.

Page 8: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

ASAL USUL KELINCI Kelinci liar sudah ada sejak zaman

dahulu, manusia primitif menggunakan kelinci sebagai hewan buruan utama untuk memenuhi kebutuhan akan makanan sehari-hari. pertama kali dijinakkan di Afrika beberapa ratus tahun yang lalu, kemudian diternakkan orang di daerah-daerah sekitar Laut Tengah. Dari hasil peternakan di daerah Laut Tengah kelinci tersebar ke Eropa

Page 9: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

PENYEBARAN

Pada awalnya kelinci merupakan hewan liar yang hidup di Afrika hingga daratan Eropa. Setelah manusia berimigrasi ke berbagai pelosok benua baru, kelinci pun turut menyebar ke berbagai pelosok benua baru, seperti Amerika, Australia, dan Asia. Di Indonesia, khususnya di Jawa, kelinci dibawa oleh orang-orang Belanda sebagai ternak hias pada tahun 1835.

Page 10: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

CARA PEMILIHAN BIBIT

Dalam pemilihan bibit/bakalan diusahakan dengan mempertimbangkan bibit  kelinci yang  mempunyai riwayat kesehatan yang jelas, kalau perlu riwayat induknya harus diketahui, terutama penyakit yang pernah diindapnya apakah membahayakan, usia ternak kelinci yang masih muda (bukan anakan atau remaja) dan bagian bagian/organ tubuh, serta pertumbuhan kelamin normal dan tidak   mandul.

Page 11: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

LANJUTAN …

Umur kelinci dapat dilihat dari panjang dan warna kuku, begitu juga warna.

Kondisi kelinci harus tegap, kuat, kotoran normal (tidak kecil), punggung tedak bengkokan  dan jangan diambil kalau ada gejala penebalan bulu (gimbal). 

Mata kelinci yang sehat adalah mata bulat  dan bersinar, tidak berair dan jarang berkedip

Page 12: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

LANJUTAN… Bila peternakan bertujuan untuk

daging, dipilih jenis kelinci yang berbobot badan dan tinggi dengan perdagingan yang baik.

sedangkan untuk tujuan bulu jelas memilih bibit-bibit yang punya potensi genetik pertumbuhan bulu yang baik. Secara spesifik untuk keduanya harus punya sifat fertilitas tinggi, tidak mudah nervous, tidak cacat, mata bersih dan terawat, bulu tidak kusam, lincah/aktif bergerak.

Page 13: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

PEMELIHARAAN BIBIT Perawatan bibit menentukan kualitas

induk yang baik pula, oleh karena itu perawatan utama yang perlu perhatian adalah pemberian pakan yang cukup, pengaturan dan sanitasi kandang yang baik serta mencegah kandang dari gangguan luar.

Page 14: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

SISTEM PERKEMBNGBIAKAN BIBIT KELINCI

Untuk mendapat keturunan yang lebih baik dan mempertahankan sifat yang spesifik maka pembiakan dibedakan dalam 3 kategori yaitu:

a. In Breeding (silang dalam), untuk mempertahankan dan menonjolkan sifat spesifik misalnya bulu, proporsi daging.

b. Cross Breeding (silang luar), untuk mendapatkan keturunan lebih baik/menambah sifat-sifat unggul.

c. Pure Line Breeding (silang antara bibit murai), untuk mendapat bangsa/jenis baru yang diharapkan memiliki penampilan yang merupakan perpaduan 2 keunggulan bibit.

Page 15: Ilmu produksi aneka ternak Kelompok  2

SEKIANTERIMA KASIH