Ikhtiologi- Hama Dan Penyakit Kelompok 4 (2)

38
Hama & Penyakit Ikan & Udang- bbpbap Jepara Ikhtiolo gi

description

-

Transcript of Ikhtiologi- Hama Dan Penyakit Kelompok 4 (2)

Slide 1

Hama & Penyakit Ikan & Udang- bbpbap Jepara

Ikhtiologi1. Dewi Susilowati_ 4411412058Kelompok IV:

2. Erni Wulandari_4411412053 3. Eka Setiadi44114120034. Nur Hariris_44114120075. Uswatun Hasanah_4411412025Udang WinduLatar Belakang

Udang VanameBandengNilaKerapuCiri & Perilaku HidupHAMA & PENYAKITPencegahanPenngobatanPengembangan bahan pembasmianTujuanManfaatRumusan MasalahHama & penyakit?Pencegahan?Pengobatan?Pengembangan bahan pembasmi?PREDATORKompetitorPERUSAK

Hama PARASITERNonparasiter

Penyakit

PREDATORHama

PREDATORHama

PREDATORHama

KOMPETITORHama

PERUSAKHama

PenyakitPARASITERNONPARASITER

PenyakitMicrosporidiasis pada udang Microsporidia

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010Pengobatan: -Formalin-NaCl-Vit. C

Penyebab: Microsporidia dari genera Thelohania, Nosema dan Peistophora12

PenyakitTrichodiniasis pada benih ikan Trichodina

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010Pengobatan:-NaCl-PK-formalin-acriflavin-as. asetat glasial-CuSO4-H2O2

13PenyakitCryptocaryasis pada ikan karapu Cryptocaryon irritans

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010Pengobatan:-air bersalinitas rendah-H2O2-CuSO4-formalin

14

PenyakitOodiniasis pada ikan nila Piscinoodinium spPengobatan:Air garamH2O2 CuSO4 formalinAkriflavin

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

15PenyakitFusariosis pada udangFusarium sp

Pengobatan:-vit. CSumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

16PenyakitStreptococciasis pada nilaStreptococcus agalactiae

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010Pengobatan:Vaksinasi Vit. C

17

PenyakitIkan nila yang terserang Bakteri psedomonas flurescens

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010Pengobatan:FormalinRivanolNaClKMnO4NH4Cl

PenyakitPembengkakan insang pada ikan nila disebabkan Jamur (Saprolegniasis)

Pengobatan:FormalinRivanolNaClKMnO4NH4ClSumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

PenyakitAlami : Daun pepaya, kunyit, bawang putih.Antibiotik sintesis : tetracyclineNekrosis Pada ekor kipas Udang Windu disebabkan bakteri Aeromonas hydrophila

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

PenyakitUDANG DEKILSaponin 10-15 ppm, umur udang lebih 30 hari. Perlakuan saponin setelah ganti air. Fouling disease disebabkan oleh Varticella sp dan Zoothamnium sp

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

PenyakitPenyakit WSSV (White spot syndrom virus)vitamin C 1-3 g/kg pakan selama 3 hari Peptidoglycan 0.2 mg/kg udang/ hari selama 23 bulanFucoidan (ekstrak rumput laut) 60100 mg/ kg udang/ hari selama 15 hari Bercak putihBerenang abnormal

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

PenyakitPenyakit Insang Hitam , disebabkan oleh bakteri, protozoa, alga, kotoranVitamin C 1 g/kg pakan.

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

PenyakitUDANG KERDIL Infectious hematopoietic and hypodermal necrotic virus (IHHNV)Vitamin C 3 g/kg pakan

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010

PenyakitMBV (Monodon Baculo Virus) Vitamin C 1 g/kg pakan selama 3 bulan (vitamin C, seperti Ascorbic acid mono/poli phosphat) Inti sel hepatopankreas besar, rusak

Sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dirjen. Perikanan Budidaya, 2010Pencegahan Hama dan Penyakit di BBPBAP Jepara Ada 2 cara yang dapat dilakukan dalam menanggulangi kemungkinan adanya serangan penyakit yaitu :Tindakan pencegahan dan Pengobatan.1.Pencegahan dapat ditempuh dengan 2 cara yaitu proteksi dan prevensi.

a.Proteksi Kualitas air Pakan Monitoringb. Prevensi Seleksi Benih : Aklimatisasi, penebaran : pagi dan sore hari Mengatur padat tebarkonstruksi tambak : pengolahan dasar tambak, pemberantasan hama dan penyakit, pengapuran, pengisian air, penyekatan menggunakan hapa, pemantapan lingkungan serta penyediaan tempat berlindung (shelter).

Jenis kapur yang dapat digunakan adalah kapur pertanian (CaCO3)Burned line (CaO), serta Hydrated line (Ca(OH)2).2. PengobatanSaponin direndam dulu selama 24 jam, kemudian keesokan harinya larutan saponin tersebut disebarkan secara merata. untuk membasmi ikan liar di tambak, memiliki daya racun yang tinggi dan cepat netral. Vitamin C pada pakan: untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit Methilen blu : menanggulangi ektoparasit yang belum menginfeksi sampai luka.2. Pengobatan

30Pengeringan

UPAYA PENCEGAH HAMA DAN PENYAKIT Pengapuran Mempertinggi peranan dan fungsi saluran, pintu air dan filter.Pengolahan Tanah yang Baik

NoJenis hamaPengendalian1.NotonectaMenuangkan minyak tanah ke permukaan air 500 cc/100 meter persegi.2.Larva cybisterSulit diberantas, sehingga minimalkan penggunaan pestisida3.Kodokbuang telur kodok yang mengapung; menagkap dan membuang hidup-hidup.4.Ularlakukan penangkapan; pemagaran kolam.5.Lingsangpasang jebakan berumpun.6.Burungdiberi penghalang bambu agar supaya sulit menerkam; diberi rumbai-rumbai atau tali penghalang.Hal yang harus diperhatikan:Virus tidak bisa diberantasBakteri bahan kimia sintetik/ alami/antibiotikaJamur & parasit bahan kimia

PENGOBATAN PENYAKIT IKAN & UDANG

Pengobatan dapat dilakukan dengan beberapa metode:Melalui Obat atau vitamin yang dapat diberikan melalui makanan.PerendamanMelalui suntikan dengan antibiotikaBahan Kimia:Kalium Permanganat Klorin Dan KloraminMethylene BlueMetronidazolMalachite GreenOxytetracylineGaram Inggris Hidrogen PeroksidaFormalin

Pengembangan bahan pembasmian/ pengurangan & pengusiranBahan Alami:TembakauAkar tubaSaga

NOJENIS PENYAKIT/PENYEBABGEJALA SERANGANPENGOBATANALAMI1. Sisik/kulit kotor: Caligus SpPiscicolla SpNafsu makan berkurang, Susunan sisik rusak,Ikan terlihat malasBatang+daun saga 15-20 g ditumbuk halus +larutan NaCl 1 L, rendam 2-3 jam.2. Sirip ekor :Fiorrot diseaseSirip-sirip terutama sirip ekor menjadi patah dan rusakAkar+Biji +Daun saga 10-15 gram direbus dalam 1ltr air+0,5 larutan garam, lakukan perendaman 1-2 jam sampai terlihat gejala kesembuhan.

NoJenis HamaPestisidaDosis efektif (bahan total)/ha1Berbagai jenisIkan liar biji teh (bahan aktif saponin)15-20 kgRotenon (tepung)3-5 kgAkar tuba7-10 kg2Trisipan (sumpil)Brestan 60 G0,5 kgBasudin 60 EC0,5 ltSumition 50 EC0,1 ltDiazinon 60 EC0,1 ltBrantasan (bubuk)0,3 kg3Larva chironomidSumition 50 EC0,1 lt4KepitingSevin (bubuk)2 kgSebar merata Rendam 1 malamTumbuk biji tehAkar tuba tumbukBubuk rotenon+airSebar merataRendam dalam air 1 malamEktrak, sebar. Brestan + airKuras Reklamasi tambaksebarkurasSimpan sekitar lubang atau sebarUmpan+sevinIkan liarKepiting

TERIMA KASIH

1. Laily fauziyah : cara pengobatan ikan dan udang yang terkena penyakit?2. rohmawati : apakah ada ikan dan udang di BBPBAP yang terserang penyakit non parasitik?3. Amalia : apakh pada kondisi salinitas tinggi penyakit yang ditimbulkan pada semua jenis ikan kerapu itu sama atau tidak?terlihat adanya lesi berupa bintik putih pada karapas udang windu; terdapat pada bagian dalam karapas Bintik putih yang terlihat pada karapas tersebut merupakan lesi spesifik penyakit infeksi white spot Bintik putih yang terjadi merupakan penyimpangan metabolisme kalsium yang mengumpul pada lapisan kutikula udang umumnya diameter bintik putih berkisar antara 0,5-2,0 mm