Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

download Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

of 8

Transcript of Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    1/19

    IDENTIFIKASI BAKTERI DENTAL PLAKMELALUI MORFOLOGI KOLONI DANPENGECATAN GRAMPosted by belindch in dentistry and tagged with oral biology 24 Mei 2010

    ABSTRACT

    To identify and study specific microorganisms needs to be done naturally and maintenanceculture in the laboratory. The aims of this practicum enables students to perform bacterialculture from dental plaque, bacterial identification based on colony morphology and Gram’s

    staining in preliminary identification of bacteria in dental plaque. Plaque samples taken from

    the tooth surface by using a toothpick and then placed in a glass homogenizer containing potassium phosophate buffered 40n !ml and performed homogenization then done as much as"# dilution. $ol%ent dilution results of 4th and "th gro&n in '() media as much as !00 *l andincubated for + days. i%e different colony morphology &ere obser%ed include color, border, itsappearance and ele%ation. -f the fi%e colonies &ere obtained, taken t&o different colonies fromthe plate 4 and / to do Gram’s staining. -bser%ations obtained se%en colonies of differentmorphology &hile the result of Gram’s staining got t&o different results. 1stimates bacteriacontained in the probandus’s plaque are 2lostridium $p., 'acillus $p., 2orynebacterium $p.,

    3ctinomyces $p., actobacillus $p., 5eisseria $p. and 2hlamydia $p. The results of identification&as not the final result because the obser%ation of morphology of the colony and Gram’s

    staining only as an initial step in the process of identification of bacteria so that it requires

    further in%estigation to obtain the final result.

    Keyword : identifik !i " kteri# $en%e& t n Gr '# 'orfo(o%i ko(oni

    PENDA)ULUAN

    Dental plak merupakan faktor umum dari etiologi penyakit periodontal (khususnya periodontitis)dan karies gigi Plak terdiri dari sel!sel bakteri yang terikat bersama dengan matriks yangterbentuk dari produk ekstraseluler bakteri tersebut "pesies bakteri yang terdapat dalam plaktidak terbatas #umlahnya ($rland% 1&'2) Pemeriksaan pada plak supragingi al mayoritasterdapat grup mikroorganisme yaitu streptococci% eillonellae% dan actinomyces predominate

    *ntuk mengidentifikasi dan mempela#ari mikroorganisme spesifik perlu dilakukan kultur alamidan pemeliharaan dalam laboratorium (Mc+hee% et al % 1&'2)

    Dalam menumbuhkan kultur bakteri harus memperhatikan nutrisi yang tepat bagimikroorganisme% kelembaban media% p, dan ketersediaan oksigen Media harus steril agar tidakterkontaminasi oleh mikroorganisme lain serta diinkubasi pada suhu yang tepat (-ortora% et al%2001) .gar 'rain (eart )nfusion (/, ) adalah medium solid yang diperkaya dengan nutrisi%digunakan untuk mengkultur beberapa #enis tertentu dari bakteri% fungi dan ragi /, agar

    https://belindch.wordpress.com/author/belindch/https://belindch.wordpress.com/author/belindch/https://belindch.wordpress.com/category/dentistry/https://belindch.wordpress.com/tag/oral-biology/https://belindch.wordpress.com/category/dentistry/https://belindch.wordpress.com/tag/oral-biology/https://belindch.wordpress.com/author/belindch/

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    2/19

    digunakan untuk mengkultur berbagai macam mikroorganisme seperti $treptococcus % eningococcus dan Pneumococcus utrisi yang digunakan berasal dari infus hati dan otak anak sapi serta campuran pepton yang menyediakan nitrogen% itamin% mineral dan asam amino yangmendukung pertumbuhan berbagai #enis mikroorganisme ( reit3 and Pucket% 1& 4 cit /asti5and 6ann% 200 )

    7mpat kriteria penting dalam karakterisasi dan klasifikasi bakteri meliputi8 morfologi%karakteristik kultur% karakteristik fisiologis dan patogenisitas ("arles% et al % 1& 9) :arakterisasikultur bakteri dapat diperoleh dari pemeriksaan makroskopis dan mikroskopis dari koloni

    bakteri Pemeriksaan makroskopis koloni dinilai dari bentuk (punctiform% irregular% filamentous%atau rhi3oid)% ele asi (flat% raised% atau con e;)% karakteristik optis (warna% opak% translusen% atautransparan) dan permukaan (halus atau kasar)% kelembaban% dll ("arles% et al % 1& 9)

    :arakteristik taksonomi yang penting dari mikroorganisme adalah respon mereka terhadap pewarnaan +ram Prosedur pewarnaan +ram dimulai dengan aplikasi pewarna dasar yaitu kristal

    iolet kemudian dilan#utkan dengan pemberian larutan iodine "emua bakteri akan tercat biru

    pada prosedur ini "el kemudian diberi alkohol "el +ram positif akan mempertahankan ikatankristal iolet!iodine dan tetap berwarna biru% sedangkan sel +ram negatif akan terdekolorisasiPada tahap akhir dilakukan pengaplikasian counterstain (misalnya red dye safranin) sehingga sel+ram negatif yang terdekolorisasi akan berwarna merah dan warna sel +ram positif men#adiungu (/rooks% et al% 2001)

    -abel perbandingan bakteri +ram positif dan negatif (-ortora% et al% 2001)

    o Perbandingan Positif negatif 1

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    3/19

    Dari koloni yang didapat% diambil 2 koloni berbeda (dari plat 4 dan 9) untuk dilakukan pengecatan +ram :oloni diambil dengan ose steril dan diletakkan pada glass slide yang telahditetesi air +lass slide dipanaskan dengan api sampai kering untuk fiksasi kemudian dilakukan

    pengecatan +ram +lass slide ditetesi dengan kristal iolet% ditunggu 90 detik dan dibilas air%selan#utnya +ram?s iodine diteteskan pada glass slide "etelah 90 detik dibilas dengan air

    mengalir dan ditetesi safranin 7nam puluh detik kemudian dibilas kembali dengan air mengalir%glass slide dikeringkan dan diamati dengan mikroskop

    )ASIL PENGAMATAN

    -abel ,asil Pengamatan Morfologi :oloni

    No'or $( t Di 'eter Te$i * rn E(e+ !i4 4 mm 4)%2orynebacterium $p. (/urton% 1&' )% 3ctinomyces $p. dan

    actobacillus $p. (Mc+hee% et al % 1&'2)

    "edangkan pada plat nomor 9b diketahui bahwa bakteri merupakan +ram negatif karenamenghasilkan warna merah dengan pengecatan +ram /erdasarkan sifat susunan dan bentuknya%

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    4/19

    dapat diperkirakan beberapa bakteri yang sesuai dengan ciri tersebut yaitu 5eisseria $p. ( owan%1&>4A Mc+hee%et al % 1&'2) dan 2hlamydia $p. (/urton% 1&' )

    ,asil identifikasi dari bakteri yang didapat ini bukan merupakan hasil akhir karena baik pengamatan morfologi koloni maupun pengecatan +ram hanya sebagai tahap awal dalam proses

    identifikasi bakteri ("arles% et al % 1& 9A /urton% 1&' ) dan merupakan cara cepat dalammengidentifikasi bakteri infeksius (Ma3a% et al % 1&&>) Pengecatan +ram dilakukan untukmengetahui reaksi bakteri terhadap pengecatan +ram yang merupakan karakteristik taksonomi

    penting (/rooks% et al% 2001)% dari hasil pengecatan ini pemeriksaan lan#utan dapat lebihdispesifikkan untuk mendapatkan hasil akhir Pemeriksaan lan#utan yang dapat dilakukanmisalnya tes aerob!anaerob% pembiakan untuk melihat endospora% motilitas bakteri% reaksikatalase% reaksi oksidase dan fermentasi glukosa ( owan% 1&>4) Penanaman pada media tertentumisalnya media selecti%e maupun media differential #uga perlu dilakukan untuk memperkuatkepastian hasil identifikasi (/urton% 1&' )

    KESIMPULAN

    1 Pemeriksaan morfologi koloni dan pengecatan +ram dapat dilakukan sebagai tahap awaldalam proses identifikasi bakteri

    2 Pengecatan +ram merupakan karakteristik taksonomi yang penting dalam identifikasi bakteri

    Perlu dilakukan pemeriksaan lan#utan untuk memperoleh hasil akhir yang pasti tentang #enis bakteri yang sedang diperiksa

    *#i katalase digunakan untuk mengetahui akti itas katalase pada bakteri yang diu#i:ebanyakan bakteri memproduksi en3im katalase yang dapat memecah , 2$ 2 men#adi ,2$ dan$2 7n3im katalase diduga penting untuk pertumbuhan aerobik karena , 2$ 2 yang dibentuk dengan pertolongan berbagai en3im pernafasan bersifat racun terhadap sel mikroba /eberapa

    bakteri yang termasuk katalase negatif adalah $treptococcus % euconostoc % actobacillus % dan2lostridium

    *#i ini dilakukan dengan langkah8

    1 Mengambil kultur sampel dengan ose secara aseptis dari agar miring dengan mei#arkanose dan mendinginkannya

    2 /iakan digoreskan pada petridish agar sel rata dan tidak bertumpuk

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    5/19

    :ultur mikroba kemudian ditetesi 1!2 tetes , 2$ 2 B agar akti itas katalase pada mikrobadapat diketahui

    4 Petridish ditutup kembali agar tidak ada kontaminasi dan memaksimalkan mikroba untuk merombak , 2$ 2

    .mati ada tidaknya gelembung!gelembung kecil Cika terdapat gelembung maka dalam petridish tersebut merupakan bakteri katalase positif% sebaliknya #ika tidak adagelembung termasuk bakteri katalase negatif

    :eberadaan , 2$ 2 pertama kali dideteksi pada kultur Pneumococcus % sebuahorganismeyang tidak memproduksi katalase dan sedikit sensitif terhadap peroksida $rganismeyang tidak memproduksi katalase dilindungi oleh penanaman dengan #aringan hewan atautumbuhan atau organisme lain yang mempunyai kemampuan memproduksi en3im :atalasediproduksi oleh beberapa bakteri /eberapa bakteri diantaranya memproduksi katalase lebih

    banyak daripada yang lain ni ditun#ukkan dengan #umlah yang banyak pada bakteri aerob

    "edangkan en3im tidak diproduksi oleh bakteri anaerob obligat karena mereka tidak memerlukanen3im tidak diproduksi oleh bakteri anaerob obligat karena mereka tidak memerlukan en3imtersebut

    /akteri katalase positif seperti $. 3ureus bisa menghasilkan gelembung!gelembung oksigenkarena adanya pemecahan , 2$ 2 (hidrogen peroksida) oleh en3im katalase yang dihasilkan oleh

    bakteri itu sendiri :omponen , 2$ 2 ini merupakan salah satu hasil respirasi aerobik bakteri%misalnya $. aureus % dimana hasil respirasi tersebut #ustru dapat menghambat pertumbuhan

    bakteri karena bersifat toksik bagi bakteri itu sendiri $leh karena itu% komponen ini harusdipecah agar tidak bersifat toksik lagi

    /akteri katalase negatif tidak menghasilkan gelembung!gelembung ,al ini berarti ,2$2yang diberikan tidak dipecah oleh bakteri katalase negatif% misalnya% .casei sehingga tidak menghasilkan oksigen /akteri katalase negatif tidak memiliki en3im katalase yang menguraikan, 2$ 2

    Mekanisme en3im katalase memecah , 2$ 2 yaitu saat melakukan respirasi% bakterimenghasilkan berbagai macam komponen salah satunya , 2$ 2 /akteri yang memilikikemampuan memecah , 2$ 2 dengan en3im katalase maka segera membentuk suatu sistem

    pertahanan dari toksik , 2$ 2 yang dihasilkannya sendiri /akteri katalase positif akan memecah, 2$ 2 men#adi , 2$ dan $ 2 dimana parameter yang menun#ukkan adanya akti itas katalasetersebut adalah adanya gelembung!gelembung oksigen seperti pada percobaan yang telah

    dilakukan Dengan en3im katalase% ,2$

    2 diurai dengan reaksi sebagai berikut

    2, 2$ 2 2, 2$ $ 2

    A. Latar Belakang Masalah

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    6/19

    Kesehatan merupakan bagian terpenting dalam kehidupan manusia, sehatsecara jasmani dan rohani. Tidak terkecuali anak-anak, setiap orang tuamenginginkan anaknya bisa tumbuh dan berkembang secara optimal, hal ini dapatdicapai jika tubuh mereka sehat. Kesehatan yang perlu diperhatikan selainkesehatan tubuh secara umum, juga kesehatan gigi dan mulut, karena kesehatan

    gigi dan mulut dapat mempengaruhi kesehatan tubuh secara menyeluruh. Dengankata lain bah a kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral darikesehatan tubuh secara keseluruhan yang tidak dapat dipisahkan dari kesehatantubuh secara umum.

    !lak gigi adalah agen utama penyebab penyakit karies gigi dan penyakitperiodontal yang merupakan penyakit gigi dan jaringan lunak mulut yang palingsering dijumpai, di "ndonesia pada masyarakat di daerah pinggiran hampir #$-%& 'pada giginya terdapat plak.

    (ntuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal, maka harus

    dilakukan pera atan secara berkala. !embersihan plak dan sisa makanan yangtersisa dengan menyikat gigi, teknik dan caranya jangan sampai merusak strukturgigi dan gusi. !embersihan karang gigi dan penambalan gigi yang berlubang, sertapencabutan gigi yang sudah tidak bisa dipertahankan lagi dan merupakan )okalin)eksi. Kunjungan berkala ke dokter gigi setiap enam bulan sekali baik ada keluhanataupun tidak ada keluhan. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka akandicapai suatu kesehatan gigi dan mulut yang optimal.

    BAB "" !*MBA+A A

    A. !engertian

    https://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/null

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    7/19

    !lak adalah lapisan tipis dari mikroorganisme, sisa makanan dan bahan organikyang terbentuk di gigi, kadang-kadang juga ditemukan pada gusi dan lidah. !lakmerupakan agregat sejumlah besar dan berbagai macam mikroorganisme padapermukaan gigi mulai erupsi dengan cepat akan dilindungi lapisan tipis glikoproteinyang disebut ae uired pellicle. /likoprotein di dalam air ludah akan diserap dengan

    spesi0k pada hidroksiaptit dan melekat erat pada permukaan gigi.

    Menurut Depkes 12%%$3, plak adalah lapisan tipis yang tak ber arna 1transparan3tidak dapat dilihat dengan mata biasa, melekat pada gigi dan membentuk koloniatau kumpulan yang terdiri dari air liur, sisa-sisa makanan, jaringan mati,0brinogen, mikroorganisme dan lain sebagainya. (ntuk melihat plak digunakan 4atpe arna yaitu disclosing solution. !lak dapat terbentuk segera setelah gigidibersihkan. !lak terbentuk 2 jam setelah gigi dibersihkan dan mencapai maksimumsetelah 5&hari.

    B. Komponen !lak

    !lak gigi bakterial mengandung 5 komponen )ungsional yaitu 6

    • 7rganisme kariogenik, terutama S.mutans, L.Acidophillus dan A. Viscocus.

    • 7rganisme penyebab kelainan periodontal khususnya Bacteroides asaccharolyticus (gingivitis) dan Actinobacillus.

    • Bahan adju8an dan supresi) adalah lipopolisakarisa, dekstan dan asam lipoteikoat.

    9. Klasi0kasi

    Berdasarkan arnanya, plak diklasi0kasikan menjadi 5 kategori, yaitu6

    2. :ed comple;

    • Banyak terdapat pada plak subgingi8a, pocket yang dalam, dan lesi lanjutan.

    • Mengin8asi jaringan periodontal dan cementum.

    • Memproduksi en4im proteolitik.

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    8/19

    • Merupakan spesies antagonis.

    • Merupakan kelompok spesies yang berman)aat.

    D. >aktor-)aktor yang Mempengaruhi !embentukan !lak

    2. Lingkungan 0sik meliputi 6

    • Anatomi gigi dan posisi gigi

    • Anatomi jaringan sekitar gigi

    • truktur permukaan gigi

    • /esekan oleh makanan dan jaringan sekitar

    • Tindakan kebersihan mulut

    ourth *dition, tahap pembentukan plak yakni 6

    • Adsorpsi dari host dan molekul bakteri ke permukaan gigi untuk membentuk pelikel

    • Transportasi mikroorganimse secara pasi) oleh sali8a menuju permukaan gigi yangdilapisi pelikel

    • !elekatan ini menjadi irer8ersibel oleh interaksi molecular spesi0k antara adhesi dibakteri dan reseptor di pelikel

    • !ertumbuhan yang terjadi membentuk bio0lm dan mem)asilitasi interaksiinterbakterial

    >. truktur dan Komposisi !lak /igi

    ecara keseluruhan dental plak terdiri dari air dan berbagai macammikroorganisme yang bekembang biak dalam suatu matrik interseluler

    https://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/null

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    9/19

    yang terdiri dari polisakarida ekstra seluler dan protein sali8a. !lak #&' terdiri dariair dan mikroorganisme yang jumlahnya kurang lebih

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    10/19

    dapat bersaing dengan ?ora mulut lainnya. Bakteri a al adalah Streptokokusoralis , Streptokokus mitior dan Streptokokus sanguis . !enumpukan mikroorganismeini disebabkan karena interaksi antara adhesi protein pada permukaanmikroorganisme yang berkolonisasi dan reseptor karbohidrat dari komponen sali8ayang terdapat pada permukaan gigi. etelah deposisi a al, Streptococcus sanguis

    mulai berekspansi menjauhi permukaan gigi pembentuk plak. Dalam jangka aktuyang pendek, permukaan gigi yang dekat dengan gingi8a ditutupi denganmikroorganisme. emua akti8itas ini terjadi dalam < hari pertama pembentukanplak. etelah < hingga # jam, plak terus terbentuk pada margin ginggi8a.

    Terjadi pertambahan ketebalan plak setelah 5 sampai hari dibandingkan < hariyang pertama. !lak gingi8a menjadi matang dan dapat hidup diantaramikroorganisme berbeda. etelah inisiasi $ hingga C hari, plak mulai berpindah kesubgingi8a dan mikroorganisme beserta produk-produknya berpenetrasi danbersirkulasi pada poket. Tujuh hingga 22 hari setelah inisiasi, berbagai ?orabertambah termasuk Spirochetes, Vibrous, dan usi!orms. !lak gingi8a memenuhisulkus gingi8a sementara Spirochetes dan Vibrous bergerak disekeliling luar danapikal sulkus.

    emakin lama plak tidak dibersihkan semakin besar pula kemungkinan plakmenjadi pathogen yang potensial terhadap inang. !lak gigi yang terakumulasi dapatterkalsi0kasi dan menjadi kalkulus dengan komposisi matang dan tingkat terparahdalam aktu bulan. Beberapa bakteri yang dapat ditemukan dalam plak gigiantara lain 6

    Beberapa bakteri yang ditemukan dalam dental plak

    >acultati8e 7bligat/ram-!ositi8e

    Streptococcus mutans

    Streptococcus sanguis

    Actinomyces viscosus

    /ram-negati8e

    Actinobacillusactinomycetemcomitans

    "apnocytophypa species

    #ikenella corrodens

    $orphyromonasgingivalis

    usobacterium

    nucleatum$revotella intermedia

    Bacteroides !orsythus

    "ampylobacter rectus

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    11/19

    pirochetes %reponema denticola

    17ther %reponema species 3

    2. Streptococcus mutans

    Klasi0kasi Streptococcus mutans 6

    • Kingdom 6 Monera.

    • Di8isio 6 >irmicutes.

    • 9lass 6 Lactobacilalles.

    • >amily 6 Streptococcaceae.

    • /enus 6 Streptococcus.

    • pecies 6 Streptococcus mutans.

    Streptococcus mutans merupakan kelompok dari Streptococcus viridians , cirikhas organisme ini adalah si)at E hemolitik tetapi dapat juga non hemolitik.Streptococcus mutans dapat dibedakan dari Streptococcus lainnya di rongga mulutkarena kemampuannya untuk mem)ermentasi sorbitol dan manitol, sertamenghasilkan berbagai en4im dan substansi ekstraseluler. Streptococcus mutansmampu mensintesis polisakarida besar seperti mutan, dekstran atau le8ans darisukrosa yang merupakan polisakarida yang lengket. 7leh karena kemampuannyaini, bisa mendukung dan menyebabkan bakteri lain menuju ke email gigi,mendukung pertumbuhan bakteri asidurik yang lain dan melarutkan email danberperan penting pada pembentukan karies gigi dengan mencerna gula-gulamenjadi asam yang dapat memakan enamel.

    irmicutes

    • 9lass 6 Bacilli

    • 7rder 6 Lactobacillales

    • >amily 6 Streptococcaceae

    • /enus 6 Streptococcus.

    http://en.wikipedia.org/wiki/Firmicuteshttp://en.wikipedia.org/wiki/Bacillihttp://en.wikipedia.org/wiki/Lactobacillaleshttp://en.wikipedia.org/wiki/Streptococcaceaehttp://en.wikipedia.org/wiki/Firmicuteshttp://en.wikipedia.org/wiki/Bacillihttp://en.wikipedia.org/wiki/Lactobacillaleshttp://en.wikipedia.org/wiki/Streptococcaceae

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    12/19

    • pecies 6 Streptococcus sanguinis

    Streptococcus sanguinis adalah kokus berbentuk bakteri gram-positi) yangmemiliki dinding sel tebal yang terdiri dari peptidoglikan serta asam teichoic.7rganisme ini berisi banyak en4im yang meningkatkan jalur metabolik termasuk

    biosintesis, pentosa )os)at jalur, glukoneogenesis, )ermentasi gula dan karbohidrat,dan sebagainya. *n4im tersebut digunakan untuk glukoneogenesis memungkinkanbakteri untuk mengubah asam amino menjadi )ruktosa- -)os)at, suatu prekursormetabolik penting yang digunakan untuk membuat peptidoglikan 1dinding sel3 dansubstrat a al yang dibutuhkan untuk jalur pentosa )os)at.

    Streptococcus sanguinis membentuk plak gigi, dan memberikan kontribusi padaetiologi baik karies dan penyakit periodontal. tudi menunjukkan bah a gen diStreptococcus sanguinis berpartisipasi dalam penahan protein adhesin padapermukaan bakteri, namun, hal ini terutama e)ekti) pada adhesi pada sel epitel.7ral streptokokus menjajah permukaan halus gigi menggunakan interaksi

    hidro)obik.

    5. Actinomyces viscosus

    Actinomyces viscosus terdapat dalam rongga mulut manusia. Koloni besar danhalus dengan F, = dan T kon0gurasi atau koloni kecil dan kasar dengan 0lamenbercabang pendek. Mereka tumbuh dalam 2&' karbon dioksida dan biasanyamerespon terhadap penisilin.

    Actinomyces viscosus adalah gram-positi), non-asam-)akta, )akultati), katalase-positi), ber0lamen, atau mikroorganisme diphtheroidal. emua budaya tumbuh

    dengan baik aerobik dan anaerobik dengan penambahan 2&' karbon dioksida.Mereka )ermentasi laktosa, menghasilkan katalase dan acetylmethylcarbinol,mengurangi nitrat, Aesculin terhidrolisis, dan tidak menghasilkan gelatinase atauurease. Karakteristik ini 0siologis membedakan Actinomyces viscosus dariorganisme mor)ologis serupa lainnya.

    . Actinobacillus actinomycetemcomitans

    Actinobacillus actinomycetemcomitans adalah coccobacillus gram negati) yangmerupakan penyebab yang sangat jarang terjadinya endokarditis bakteri. udahada lesi jantung adalah )aktor utama, dan antibiotik pro0laksis telah lama merasa

    diperlukan sebelum manipulasi gigi atau lainnya untuk mencegah endokarditis.$. "apnocytophypa species

    "apnocytophypa species, genus anaerob /ram-negati) yang merupakanpenghuni rongga mulut,

    . #ikenella corrodens

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    13/19

    #ikenella corrodens adalah gram negati) anaerob )akultati) bacillus. Koloni kecildan keabu-abuan, menghasilkan perubahan arna kehijauan dan bau samar-samarpemutih 1hipoklorit3. #ikenella corrodens oksidase-positi), katalase-negati), urease-negati), indol-negati), dan mengurangi nitrat menjadi nitrit. #ikenella corrodensadalah komensal dari mulut manusia dan saluran pernapasan bagian atas.

    &. $orphyromonas gingivalis

    $orphyromonas gingivalis , gram-negati), berbentuk batang, anaerobik bakteripatogen. $orphyromonas gingivalis ditemukan dalam rongga mulut, terlibat dalambentuk-bentuk tertentu dari penyakit periodontal, serta saluran pencernaan bagianatas, saluran pernapasan, dan usus besar. Degradasi kolagen yang diamati dalamhasil penyakit periodontal kronis pada bagian dari en4im kolagenase spesies ini.Berdasarkan uji in 8itro bah a $orphyromonas gingivalis dapat menyerang0broblast gingi8a manusia dan dapat bertahan hidup di dalamnya dengan adanyakonsentrasi yang cukup antibiotik $orphyromonas gingivalis juga menyerang sel-sel

    epitel gingi8a dalam jumlah tinggi

    '. #. usobacterium nucleatum

    usobacterium nucleatum adalah bakteri oral, terdapat dalam rongga mulutyang merupakan komponen plak jika berlebih dapat mengakibatkan penyakitperiodontal.

    . %. $revotella intermedia

    $revotella intermedia 1sebelumnya Bacteroides intermedius 3 adalah gram-negati), bakteri patogen obligat anaerob terlibat dalam in)eksi periodontal,termasuk gingi8itis dan periodontitis, dan sering ditemukan pada akut necroti4ingulcerati8e gingi8itis. +al ini umumnya terisolasi dari abses dentoal8eolar, di manaanaerob obligat mendominasi. $revotella intermedia menggunakan steroid sebagai)aktor pertumbuhan, sehingga jumlah mereka lebih tinggi pada anita hamil.

    *. Bacteroides !orsythus

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    14/19

    %annerella !orsythia adalah anaerob, spesies gram negati) bakteri dari )amily9ytophaga-Bacteroidetes terlibat dalam penyakit periodontal dengan induksiakti8asi sel atau apoptosis.

    . "ampylobacter rectus

    "ampylobacter rectus adalah spesies 9ampylobacter. "ampylobacter rectussebelumnya dikenal sebagai +olinella recta , adalah basil gram-negati) anaerob,umumnya diakui sebagai patogen pada periodontitis kronis yang dapatmenyebabkan keropos tulang.

    . %reponema denticola

    %reponema denticola adalah gram negati), obligat anaerob, motil dan sangatproteolitik bakteri. pesies ini dianggap sebagai salah satu agen penyebab utamaperiodontitis jika jumlah %reponema denticola dalam mulut meningkat. %reponemadenticola tinggal dalam komunitas mikroba kompleks dan beragam di rongga mulut.

    -. eisseria dan Branhamella

    /ram-negati8e, tidak bergerak, tidak membentuk spora, berbentuk coGeebeanHdiplococci, aerobik, membentuk Ien4yme cytochrome o;idaseI yangmerupakan bakteri yang terdapat pada mucous membrane dari rongga mulut dansaluran na)as bagian atas. /enus dari eisseria dibagi menjadi spesies yangpathogenik yaitu eisseria gonorrhoeae dan eisseria meningitidis dan spesiesyang commensal yaitu eisseria sicca, eisseria sub/ava, eisseria /avescens dan

    eisseria mucosa , pembagian ini berdasarkan reaksi )ermentasi karbohydrat.

    pesies yang tadinya disebut eisseria catarrhalis sekarang disebutBranhamella. Branhamella catarrrhalis beda dari spesies eisseria umumnya karenatidak memproduksi asam dari karbo hidrat seperti glucosa, maltosa, sukrosa dan)ruktosa. uga D A berdasarkan ratio guanine ditambah cytosine dengan batas C @$< moles '. pesies dari genus eisseria yang biasa terdapatHhidup dalam ronggamulut tidak patogen atau 8irulentnya lemah, meskipun juga dapat menyebabkanterjadinya subacute bacterial endocarditis. Keberadaannya terdapat dalam plak gigidan mendapat lokasi distribusi secara segar.

    +. !embersihan plak

    9ara terbaik untuk menghilangkan plak adalah dengan menyikat gigi 1terutamadi malam hari dan pagi hari3 dan pembersihan interdental dengan alat bantutambahan untuk membersihkan gigi dan rongga mulut antara lain

    • Benang /igi

    https://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttp://majalahkesehatan.com/5-langkah-membersihkan-mulut-dan-gigi/https://www.blogger.com/nullhttp://majalahkesehatan.com/5-langkah-membersihkan-mulut-dan-gigi/

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    15/19

    (ntuk membersihkan plak, daerah interdental lainnya. !enggunaan benang gigitersebut dianjurkan karena daerah interproksimal seringkali tidak dapat tercapaidengan hanya menggunakan sikat gigi.

    • Tusuk gigi dan sikat interdental

    Alat-alat ini khususnya dapat digunakan pada daerah interproksimal gigi dengansusunan gigi yang kurang baik, di mana plak di daerah yang tidak dapat dibersihkandengan sikat gigi biasa atau dengan bantuan benang gigi.

    !enggunaan aat-alat tersebut harus dengan perhatian yang baik karena bila tidakdigunakan sebagaimana mestinya dapat menyebabkan trauma pada papila gingi8ayang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan jaringan periodontal sepertiterbentuknya ruangan atau kantong periodontal. !ada pasien usia muda dansusunan gigi yang baik tidak dianjurkan untuk menggunakan alat-alat tersebut.

    • ikat gigi elektrik

    ikat gigi elektrik dirancang untuk mempermudah pembersihan gigi. amunpenggunaanya lebih berman)aat bagi indi8idu dengan kecacatan otak dan 0siksehingga lebih mudah digunakan baik oleh pasien itu sendiri ataupun oleh orangyang mera atnya.

    • "rigasi dengan semprotan air

    "rigrasi dengan semprotan air pada suklus gingi8a dapat digunakan untukmengeliminir bakteri, kotoran atau benda asing lainnya. amun pada kenyataanyaalat ini tidak dapat membersihkan dengan sempurna kecuali untuk membersihkanplak supragingi8a. Keburukannya adalah tindakan tersebut dapat menyebabkanbakteremia pada pasien dengan kondisi periodontitis. *)ek yang lebih buruk dapatmenyebabkan terjadinya penyebaran in)eksi melalui peredaran darah sehinggadapat mencapai organ-organ tubuh lainnya seperti jantung dan ginjal, sehinggapenggunaanya tidak terlalu dianjurkan.

    • !asta gigi

    !asta gigi telah dikenal sebagai bahan untuk membantu membersihkan gigi yangdigunakan bersama dengan sikat gigi. Di samping dalam bentuk pasta, saat ini jugaterdapat bahan tersebut dalam bentuk gel. elain ber)ungsi membersihkan gigi,pasta gigi juga terdapat berbagai 8arian dengan penambahan berbagai bahan lainyang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan rongga mulut seperti ?uor, kalsium,antiseptik, bahan pemutih gigi, bahan yang berasal dari herbal seperti sirih,temula ak, dan lain sebagainya.

    ". !encegahan !lak

    https://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/null

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    16/19

    • ecara mekanik yaitu dengan menyikat gigi dan pembersihan interdental denganmenggunakan benang gigi 1dental ?oss3 .

    • ecara kimia i yaitu kumur-kumur dengan cairan antiseptis.

    • Mengurangi konsumsi makanan manis dan lengket.

    • Memperbanyak konsumsi buah-buahan yang berair dan sayuran berserat.

    • !emeriksaan gigi secara berkala.

    BAB """ K* "M!(LA

    Menurut Depkes 12%%$3, plak adalah lapisan tipis yang tak ber arna1transparan3 tidak dapat dilihat dengan mata biasa, melekat pada gigi dan

    membentuk koloni atau kumpulan yang terdiri dari air liur, sisa-sisa makanan, jaringan mati, 0brinogen, mikroorganisme dan lain sebagainya. (ntuk melihat plakdigunakan 4at pe arna yaitu disclosing solution. !lak gigi bakterial mengandung 5komponen )ungsional yaitu 6

    • 7rganisme kariogenik, terutama S.mutans, L.Acidophillus dan A. Viscocus.

    https://www.blogger.com/nullhttps://www.blogger.com/null

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    17/19

    • 7rganisme penyebab kelainan periodontal khususnya bacteroides asaccharolyticus (gingivitis) dan Actinobacillus.

    • Bahan adju8an dan supresi) adalah lipopolisakarisa, dekstan dan asam lipoteikoat.

    Berdasarkan arnanya, plak diklasi0kasikan menjadi 5 kategori, yaitu6 redcomple;, orange comple;, yello comple; dan green comple;. >aktor-)aktor yangmempengaruhi proses pembentukan dental plak adalah lingkungan 0sik, )riksi danpengaruh diet. Tahap pembentukan plak yakni 6

    • Adsorpsi dari host dan molekul bakteri ke permukaan gigi untuk membentuk pelikel

    • Transportasi mikroorganimse secara pasi) oleh sali8a menuju permukaan gigi yangdilapisi pelikel

    • !elekatan ini menjadi irer8ersibel oleh interaksi molecular spesi0k antara adhesi dibakteri dan reseptor di pelikel

    • !ertumbuhan yang terjadi membentuk bio0lm dan mem)asilitasi interaksiinterbakterial

    !lak terbentuk ketika pelikel, sisa makanan, dan bakteri bergabung. Bakteri a aladalah Streptokokus oralis , Streptokokus mitior dan Streptokokus sanguis .!enumpukan mikroorganisme ini disebabkan karena interaksi antara adhesi proteinpada permukaan mikroorganisme yang berkolonisasi dan reseptor karbohidrat darikomponen sali8a yang terdapat pada permukaan gigi. etelah deposisi a al,Streptococcus sanguis mulai berekspansi menjauhi permukaan gigi pembentukplak. Dalam jangka aktu yang pendek, permukaan gigi yang dekat dengan gingi8aditutupi dengan mikroorganisme. emua akti8itas ini terjadi dalam < hari pertamapembentukan plak. etelah < hingga # jam, plak terus terbentuk pada marginginggi8a.

    Terjadi pertambahan ketebalan plak setelah 5 sampai hari dibandingkan < hariyang pertama. !lak gingi8a menjadi matang dan dapat hidup diantaramikroorganisme berbeda. etelah inisiasi $ hingga C hari, plak mulai berpindah kesubgingi8a dan mikroorganisme beserta produk-produknya berpenetrasi danbersirkulasi pada poket. Tujuh hingga 22 hari setelah inisiasi, berbagai ?orabertambah termasuk Spirochetes, Vibrous, dan usi!orms.

    emakin lama plak tidak dibersihkan semakin besar pula kemungkinan plakmenjadi pathogen yang potensial terhadap inang. !lak gigi yang terakumulasi dapatterkalsi0kasi dan menjadi kalkulus dengan komposisi matang dan tingkat terparahdalam aktu bulan. Beberapa bakteri yang dapat ditemukan dalam plak gigiantara lain 6

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    18/19

    Beberapa bakteri yang ditemukan dalam dental plak

    >acultati8e 7bligat

    /ram-!ositi8e

    treptococcus mutans

    treptococcus sanguis

    Actinomyces 8iscosus

    /ram-negati8e

    Actinobacillusactinomycetemcomitans

    9apnocytophypa species*ikenella corrodens

    !orphyromonasgingi8alis

    >usobacteriumnucleatum

    !re8otella intermedia

    Bacteroides )orsythus

    9ampylobacter rectus

    pirochetes Treponema denticola

    17ther Treponema species3

    9ara terbaik untuk menghilangkan plak adalah dengan menyikat gigi 1terutama

    di malam hari dan pagi hari3 dan pembersihan interdental dengan alat bantutambahan seperti benang gigi, tusuk gigi dan sikat interdental, sikat gigi elektrik,irigasi dengan semprotan air dan pasta gigi.

    !encegahan plak gigi dapat dilakukan 6

    • ecara mekanik yaitu dengan menyikat gigi dan pembersihan interdental denganmenggunakan benang gigi 1dental ?oss3 .

    • ecara kimia i yaitu kumur-kumur dengan cairan antiseptis.

    • Mengurangi konsumsi makanan manis dan lengket.

    • Memperbanyak konsumsi buah-buahan yang berair dan sayuran berserat.

    • !emeriksaan gigi secara berkala.

    http://majalahkesehatan.com/5-langkah-membersihkan-mulut-dan-gigi/http://majalahkesehatan.com/5-langkah-membersihkan-mulut-dan-gigi/

  • 8/19/2019 Identifikasi Bakteri Dental Plak Melalui Morfologi Koloni Dan Pengecatan

    19/19

    DA>TA: !( TAKA

    --------.