Identifikasi Akuifer Metode Geolistrik Majalengka

8/15/2019 Identifikasi Akuifer Metode Geolistrik Majalengka

1/38

PENGUKURAN GEOLISTRIK TAHANAN JENIS UNTUK PENCARIAN

SUMBER AIR TANAH DI SUMBER KULON MAJALENGKA

LAPORAN KERJA PRAKTEK

Diajukan sebagai Sala Sa!u S"a#a! Men"elesaikan Ma!a Kulia

PKL Ge$%isika

Oleh :ACHMAD &AH'U PRATAMA

()*+(*(,**)-

DEPARTEMEN GEO.ISIKA

.AKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNI/ERSITAS PADJADJARAN

-*(0

DA.TAR ISI


2/38

Daftar Isi ............................................................................................................. i

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1

1.2 Tujuan Penelitian ................................................................................ 2

1. !aktu "an Te#$at Penelitian ............................................................. 2

1.% Hasil Penelitian ...................................................................................

1.& 'anfaat $enelitian...............................................................................

BAB II TIN(AUAN PU)TA*A

2.1 Air Tanah "an Akuifer ......................................................................... %

2.2 'et+"e ,e+listrik -esisti/itas0 .........................................................

BAB III 'ETODE PENELITIAN

.1 Akuisisi Data ....................................................................................... 1

.2 Peng+lahan Data ................................................................................. 13

BAB I4 HA)IL PENELITIAN DAN PE'BAHA)AN

%.1 Ta5el Data ........................................................................................... 21

%.2 '+"el Pena#$ang esisti/itas ........................................................... 22

%. Inter$retasi........................................................................................... 2

BAB 4 PENUTUP

*esi#$ulan ........................................................................................................ 2&

Daftar Pustaka ................................................................................................... 2

La#$iran.............................................................................................................

2


3/38

BAB I

PENDAHULUAN

(1(1 La!a# Belakang

Air tanah #eru$akan salah satu su#5er ke5utuhan air 5ersih 5agi kehi"u$an

#akhluk "i #uka 5u#i. Usaha $e#anfaatan "an $enge#5angan air tanah telah

"ilakukan sejak "ahulu. Di#ulai #enggunakan ti#5a 6ang ujungn6a "iikat $a"a

5a#5u ke#u"ian "ilengka$i "engan $e#5erat -siste# katr+l07 ke#u"ian

5erke#5ang "engan #enggunakan tekn+l+gi 8anggih "engan 8ara #elakukan

$enge5+ran su#ur9su#ur hingga ke"ala#an ratusan #eter.

Dala# usaha untuk #en"a$atkan air tanah7 kegiatan $en6eli"ikan #elalui

$er#ukaan tanah atau 5aah tanah haruslah "ilakukan7 agar 5isa "iketahui a"a

atau ti"akn6a la$isan 5atuan $en6i#$an air -akuifer07 kete5alan "an

ke"ala#ann6a serta untuk #enga#5il 8+nt+h air untuk "ianalisis kualitas airn6a.

'eski$un air tanah ti"ak "a$at se8ara langsung "ia#ati #elalui $er#ukaan 5u#i7

$en6eli"ikan $er#ukaan tanah #eru$akan aal $en6eli"ikan 6ang 8uku$ $enting7

$aling ti"ak "a$at #e#5erikan suatu ga#5aran #engenai l+kasi ke5era"aan air

tanah terse5ut.

Be5era$a #et+"e $en6eli"ikan $er#ukaan tanah 6ang "a$at "ilakukan7"iantaran6a : #et+"e ge+l+gi7 #et+"e gra/itasi7 #et+"e ge+#agnet7 #et+"e

seis#ik7 "an #et+"e ge+listrik. Dari #et+"e9#et+"e terse5ut7 #et+"e ge+listrik

#eru$akan #et+"e 6ang 5an6ak sekali "igunakan "an hasiln6a 8uku$ 5aik "ala#

$en8arian air tanah -Bisri713310.

Ti"ak #eratan6a su#5er air tanah "i Desa )u#5erkul+n #enja"i fen+#ena 6ang

#enarik untuk "iseli"iki. Di "esa terse5ut7 $er5e"aan ke"ala# su#ur

k+n/ensi+nal arga untuk #en"a$atkan air 5ersih sangat 5er/ariasi. *etika satu

su#ur arga ke"ala#ann6a han6a #eter su"ah #en"a$atkan air7 su#ur lainn6a

5isa hingga 5elasan 5ahkan hingga 2;9an #eter 5aru #en"a$atkan air. Pa"ahal7

"itinjau "ari #+rf+l+gi ila6ahn6a7 Desa )u#5erkul+n *e8a#atan (atitujuh

'ajalengka #eru$akan "aerah $e"ataran 6ang sangat luas7 6ang "itana#i "engan

$ersaahan "an $e#uki#an. Untuk #engetahui $en6e5a5 keti"ak#erataan

se5aran air tanah terse5ut7 $erlu "ilakukan $enelitian ge+fisika untuk #eneliti

struktur 5aah $er#ukaan "i "esa terse5ut.

1


4/38

(1-1 Tujuan Peneli!ian

Tujuan "ari Penelitian ini ialah untuk #en"a$atkan $ena#$ang se5aran

harga resisti/itas 5aah $er#ukaan "i Desa )u#5erkul+n7 'ajalengka. A"a$un

#aksu" "ari $enelitian ini "alah untuk #engetahui letak "an $+sisi akuifer "ari

hasil $ena#$ang se5aran nilai resisti/itas 5aah $er#ukaan.

(1,1 &ak!u 2an Te34a! Peneli!ian

Daerah $enelitian 5era"a "i Desa )u#5erkul+n *e8. (atitujuh *a5.

'ajalengka

Gambar 1.3.1 Daerah penelitian berada di bagian utara dari Kabupaten

Majalengka yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Indramayu (Google

Earth 21!"

Daerah $enelitian 5era"a "i Desa )u#5erkul+n *e8. (atitujuh *a5.'ajalengka. Penelitian ini "ilakukan sela#a 2 5ulan7 6aitu A$ril9'ei 2;1

"engan akuisisi "ata "ilakukan sela#a "ua hari "i aal aktu terse5ut.

2


5/38

(1)1 Hasil Peneli!ian

Hasil $enelitian 6aitu 5eru$a $ena#$ang se5aran nilai resisti/itas 2D

6ang "a$at #en"eskri$sikan k+n"isi atau struktur ge+l+gi "i 5aah $er#ukaan

tanah setia$ lintasan $engukuran.

(151 Man%aa! Peneli!ian

Bagi Peneli!i9 'ena#5ah $e#aha#an "ala# analisis akuifer se8ara ge+l+gi "an

ge+fisika.

9 'en"a$atkan $engala#an "ala# akuisisi7 $eng+lahan7 "an inter$retasi

#et+"e ge+listrik resisti/itas 2D.

9 'en"a$atkan $engala#an n6ata tentang $ekerjaan ge+fisika "i

la$angan.

Bagi Ins!i!usi9 'ena#5ah k+leksi "ata $enelitian "ari "aerah )u#5erkul+n7

*e8a#atan (atitujuh7 *a5u$aten 'ajalengka.

9 'enjalankan $enga5"ian ke$a"a #as6arakat se5agai 5entuk

$eruju"an "ari salah satu Tri Dhar#a Perguruan Tinggi.

Bagi Mas"a#aka!9 'engetahui tentang $en6e5a5 5er5e"an6a ke"ala#an su#ur air tanah

se8ara il#iah.

3


6/38

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

-1(1 Ai# Tana 2an Akui%e#Airtanah atau air 5aah $er#ukaan a"alah 5atasan 6ang "igunakan untuk

#engga#5arkan se#ua air 6ang "ite#ukan "i 5aah $er#ukaan tanah.

*e5era"aan airtanah "ik+ntr+l +leh sejarah "an k+n"isi ge+l+gi7 "eliniasi "an

k+n"isi 5atas tanah "an f+r#asi 5atuan "i suatu ila6ah "i#ana air #engala#i

$erk+lasi.


7/38

5an6ak #engan"ung rekahan - fracture0 6ang selanjutn6a "ise5ut se5agai akuifer

rekahan - fracture akuifer0. ekahan "a$at "ise5a5kan +leh tiga ke#ungkinan

6aitu:

• Pen"inganan 6ang 5erlangsung $a"a saat $e#5entukan 5atuan7

• Er+si 5atuan "an $ele$asan tekanan "ari overburden7

• Efek struktur regi+nal - flexing and faulting 0.

'enurut *ruse#an "an "eie"er7 133%. Ber"asarkan sifat fisik "an

ke"u"ukann6a "ala# kerak 5u#i7 akifer "a$at "i5e"akan #enja"i tiga jenis7

6aitu:

• Akuifer 5e5as7 6aitu akuifer tak tertekan -unconfined aquifer 0 "an

#eru$akan airtanah "angkal -u#u#n6a ?2; #07 u#u# "iju#$ai $a"a

"aerah en"a$an alu/ial. Airtanah "angkal a"alah airtanah 6ang $aling

u#u# "i$ergunakan se5agai su#5er air5ersih +leh $en"u"uk "i

sekitarn6a.

• Akuifer setengah tertekan7 "ise5ut juga akuifer 5+8+r -leaky aquifer 07

#eru$akan akuifer 6ang "itutu$i +leh la$isan akuitard -la$isan setengah

ke"a$0 "i 5agian atasn6a7 "a$at "iju#$ai $a"a "aerah /+lkanik -"aerah

5atuan tuf0.

• Akuifer tertekan -confined aquifer 07 6aitu akifer 6ang terletak "i antara

la$isan ke"a$ air -akuiklu"07 u#u#n6a #eru$akan airtanah "ala#

-u#u#n6a @ %; #0 "an terletak "i 5aah akifer 5e5as. Airtanah "ala#

a"alah airtanah 6ang kualitas "an kuantitasn6a le5ih 5aik "ari$a"a airtanah

"angkal7 +leh karenan6a u#u# "i$ergunakan +leh kalangan in"ustri

ter#asuk "i "ala#n6a kaasan $erta#5angan -Iskan"ars6ah7 2;;0.

$


8/38

,a#5ar 2.1.1 Ilustrasi tiga jenis akuifer #enurut kruse#an "an "eie"er7 133%

)truktur ge+l+gi sangat 5er$engaruh terha"a$ arah gerakan air tanah7 ti$e

"an $+tensi akuifer. )tratigrafi 6ang tersusun atas 5e5era$a la$isan 5atuan akan

5er$engaruh terha"a$ akuifer7 ke"ala#an "an kete5alan akuifer7 serta ke"u"ukan

air tanah. (enis "an u#ur 5atuan juga 5er$engaruh terha"a$ "a6a hantar listrik7

"an "a$at #enentukan kualitas air tanah. Pa"a #ulan6a air #e#asuki akuifer

#eleati "aerah tangka$an -recharge area0 6ang 5era"a le5ih tinggi "ari$a"a

"aerah 5uangan -discharge area0.

Daerah tangka$an 5iasan6a terletak "i gunung atau $egunungan "an

"aerah 5uangan terletak "i "aerah $antai. Air terse5ut ke#u"ian #engalir

ke5aah karena $engaruh ga6a gra/itasi #elalui $+ri9$+ri akuifer. Air 6ang

5era"a "i5agian 5aah akuifer #en"a$at tekanan 6ang 5esar +leh 5erat air

"iatasn6a7 tekanan ini ti"ak "a$at hilang atau 5er$in"ah karena akuifer teris+lasi

+leh akiklu" "iatas "an "i5aahn6a7 6aitu la$isan 6ang i#$er#ea5el "engan

k+n"ukti/itas hi"r+lik sangat ke8il sehingga ti"ak #e#ungkinkan air #eleatin6a. (ika su#ur "i 5+r hingga confined aquifer 7 #aka air akan #e#an8ar

ke atas #elaan ga6a gra/itasi 5ahkan hingga #en8a$ai $er#ukaan tanah. )u#ur

6ang airn6a #e#an8ar keatas karena tekanann6a sen"iri "i se5ut su#ur artesis

-!ur6ant+r+7 2;;0.

!


9/38

-1-1 Me!$2a Ge$lis!#ik 7Resis!i8i!as9

'et+"e ge+listrik #eru$akan salah satu #et+"e ,e+fisika untuk

#engetahui $eru5ahan tahanan jenis la$isan 5atuan "i 5aah $er#ukaan tanah

"engan 8ara #engalirkan arus listrik D 6ang #e#$un6ai tegangan tinggi ke

"ala# tanah. Injeksi arus listrik ini #enggunakan 2 5uah elektr+"a arus A "an B

6ang "itan8a$kan ke "ala# tanah "engan jarak tertentu. )e#akin $anjang jarak

elektr+"a AB akan #e6e5a5kan aliran arus listrik 5isa #ene#5us la$isan 5atuan

le5ih "ala#. Dengan a"an6a aliran arus listrik terse5ut #aka akan #eni#5ulkan

tegangan listrik "ala# tanah. Tegangan listrik 6ang terja"i "i $er#ukaan tanah"iukur "engan #enggunakan #ulti#eter 6ang terhu5ung #elalui 2 5uah

Celektr+"a tegangan ' "an N 6ang jarakn6a le5ih $en"ek "ari jarak elektr+"a

AB. Bila $+sisi jarak elektr+"a AB "iu5ah #enja"i le5ih 5esar #aka tegangan

listrik 6ang terja"i $a"a elektr+"a 'N ikut 5eru5ah sesuai "engan inf+r#asi jenis

5atuan 6ang ikut terinjeksi arus listrik $a"a ke"ala#an 6ang le5ih 5esar -Br+t+

"an Afifah7 2;;0.

Arus listrik a"alah gerak #uatan negatif -elektr+"a0 $a"a #ateri "ala#

$r+ses #engatur "iri #enuju ke arah keseti#5angan. Peristia ini terja"i 5ila

#ateri #engala#i gangguan karena a"an6a #e"an listrik. Bila #e"an listrik

arahn6a selalu teta$ #enuju ke satu arah7 #aka arus listrik 6ang #engalir akan

teta$ juga arahn6a "an 5egitu juga "engan se5alikn6a. 'et+"e ge+listrik

#engalirkan arus D ke "ala# 5u#i "an akan #en8atat nilai "ari $+tensial listrik

serta akan #enghitung nilai "ari ha#5atan jenis "ari suatu 5atuan. P+tensial listrik

"i"efinisikan se5agai energi $+tensial $ersatuan #uatan.

'et+"e resisti/itas #e#anfaatkan se5uah sifat ala#i arus listrik "i "ala#

5u#i 5eru$a titik arus "i "ala# 5u#i 6ang akan #engalirkan arus ke segala arah

"an #e#5entuk suatu $er#ukaan 5+la "engan titik 6ang #e#iliki 5esar arus 6ang

sa#a "ise5ut titik eui$+tensial. Para#eter 6ang "i"a$atkan setelah $engukuran

a"alah tahanan jenis. Tahanan jenis #eru$akan 5esaran fisika 6ang 5erhu5ungan

"engan 5agai#ana suatu jenis 5ahan "ala# #eleatkan arus listrik 6ang

"i5erikan. Pengukuran ge+listrik ini #e#iliki 2 jenis $engukuran 6aitu :

%


10/38

1. Pengukuran s+un"ing

'eru$akan $engukuran ge+listrik 6ang 5etujuan untuk #e#$elajari

/ariasi tahanan jenis la$isan 5aah $er#ukaan se8ara /ertikal. Pengukuran

s+un"ing "a$at 5ersifa 1 "i#ensi "an 2 "i#ensi.

2. Pengukuran #a$$ing

'eu$akan $engukuran ge+listrik 6ang 5ertujuan untuk #e#$elajari /arasi

tahanan jenis la$isan 5aah $er#ukaan se8ara lateral. Pengukuran #a$$ing ini

5iasan6a "ilakukan untuk $e#etaan struktur 5aah $er#ukaan.

Asu#si "asar Dala# #elakukan $engukuran ge+listrik tahanan jenis

a"alah se5agai 5erikut :

1. Di 5aah $er#ukaan tanah ter"iri "ari la$isan 9 la$isan "engan kete5alan

tertentu ke8uali la$isan ter5aah #e#$un6ai kete5alan tak terhingga.

2. Bi"ang 5atas antar la$isan h+ri>+ntal.

. )etia$ la$isan "iangga$ h+#+gen is+tr+$is.

%. )e5aran arus "i5aah $er#ukaan se$erti 5+la atau "ala# k++r"inat

s$heris.

Prinsi$ "asar "ari $engukuran ge+listrik ini a"alah "engan #e#anfaatkan

huku#9huku# fisika "ala# "unia kelistrikan. A$a5ila arus "iinjeksikan ke"ala#

5u#i #aka ra$at arus listrik akan #ene#5us suatu luasan $er#ukaan 6ang

"iru#uskan :

I F J . δ A

Dan 5er"asarkan huku# +h# :

J =σ E

Di #ana :

J F ra$at arus -A=#20

&


11/38

E F #e"an listrik -4=#0

σ F k+n"ukti/itas - )=#0

δ A F luasan $er#ukaan - m2 0

#e"an listrik "a$at "in6atakan "ala# gra"ien tegangan #aka "a$at

"iru#uskan 5aha #e"an listrik 7

E=−∇V

*arena se5aran ra$at arus 6ang #en6e5ar ke segala arah #aka

J =−σ ∇ V serta $ersa#aan ∇ . (σ ∇V )=0 . 'aka "engan #elakukan

su5titusi $a"a $ersa#aan9$ersa#aan "iatas #aka akan "i"a$atkan fungsi

har#+nik "ala# 5entuk $ersa#aan la$la8ian :

∇2V =0

Di#ana :

4 F $+tensial skalar - /+lt 0

Pa"a $engukuran tahanan jenis a$a5ila "iletakan elektr+"a "iatas

$er#ukaan la$isan 5atuan "an "ilakukan $enginjeksian arus se$erti ga#5aran

5erikut :

Gambar 2.2.1 Dua sumber arus pada permukaan medium

homogen isotropis ('elord) 1**"

'aka arus akan #en6e5ar kesegala arah se8ara #erata "an garis

ekui$+tensialn6a akan 5er5entuk setengah 5+la "engan #engasu#sikan 5aha

*


12/38

k+n"uktifitas u"ara a"alah n+l. 'aka "ari itu fungsi la$la8ian n6a han6a

5ergantung $a"a /aria5el r "engan $ersa#aan :

r2 dV

dr

∇2V =

1

r2

d

dr ¿

0 F ;

)ehingga :

dV

dr =

A

r2

*e#u"ian "engan #elakukan $engintegralan #aka aka "ihasilkan

$ersa#aan :

V =− Ar +B

"i #ana A "an B a"alah k+nstanta 6ang "i$er+leh "ari s6arat 5atas4 F ;

"an r G #aka B F ;

"ari $ersa#aan I F J .δ A 7 karena arus terse5ar #erata kese#ua

$er#ukaan 5er5entuk setengah lingkaran #aka :

I =2π r2 J =−2π r2σ dV

dr =2πσA

)ehingga nilai A :

A=− Iρ2π

Dan V =− Ar +B 7 "engan B F; 7 #aka setelah A "isu5titusikan

$ers#aan #enja"i :

ρ=2πrV

I

Di#ana : I F arus listrik - a#$ere0

1


13/38

4F $+tensial skalar -/+l 0

ρ=tahanan jenis(ohm.m)

2πr=k =faktor geometri

*etika "iletakan elektr+"a $+tensial "an arus 6ang "isusun se"e#ikian

ru$a7 "an (ika su#5er elektr+"a arus "i 1 "an 27 nilai $+tensial "i titik P1 aki5at

arus "ari 1 a"alah :

V 1=

− A1

r1

7 "i #ana A1= Iρ2π

Di #ana jarak r 1 F jarak elektr+"a 1 ke P17 se"angkan nilai $+tensial "i

titik P1 aki5at arus "ari 2 a"alah :

V 2=

− A2

r2

7 "i #ana A2= Iρ2π

=− A1

Di #ana r 2 F jarak elektr+"a 2 ke P17 "engan "e#ikian 5esarn6a $+tensial

"i titik P1 a"alah :

V 1+V 2= Iρ

2π ( 1r1

− 1

r2 )

)ehingga kita "a$at #engukur $er5e"aan $+tensial antara P1 "an P27 6aitu :

ρ=∆V

I [( 1r1− 1r2 )−( 1r3− 1r 4 )]

Nilai "ari tia$9tia$ r "i"a$atkan 5er"asarkan jenis k+nfigurasi 6ang

"igunakan. Berikut jenis k+nfigurasi $a"a #et+"e tahanan jenis :

1. *+nfigurasi enner

*+nfigurasi enner #eru$akan k+nfigurasi ge+listrik 6ang 5ersifat

s+un"ing. Pa"a k+nfigurasi s$asi antara elektr+"a $+tensial "an arus sa#a.

*+nfigurasi enner ter5agi 6aitu enner alfa7 enner 5eta "an enner ga##a.

11


14/38

Per5e"aann6a a"alah $a"a susunan antara elektr+"a $+tensial "an arus. Berikut

a"alah susunan elektr+"a k+nfigurasi enner.

Gambar2.2.2 Kon+gurasi ,enner

Dengan #enggunakan ru#us :

ρ=∆V

I [( 1r1− 1r2 )−( 1r3− 1r 4 )]Lalu #asukan niali tia$9tia$ r #aka:

ρ=∆V

I (2πa)

2. *+nfigurasi )8hlu#5erger

'eru$akan k+nfigurasi ge+listrik 6ang 5ersifat s+un"ing sa#a se$erti

enner . $a"a k+nfigurasi s8hlu#5erger ini s$asi antara elektr+"a arus "i$isahkan

sejauh Cna "an s$asi elektr+"a antara arus "an $+tensial jarak n6a teta$ sa#$ai

+/erla$.

12


15/38

Gambar 2.2.3 Kon+gurasi -hlumberger

Dengan #enggunakan ru#us 6ang sa#a se$erti k+nfigurasi enner #aka:

ρ=∆V

I {πa (n+1 ) (n+2 )}

. *+nfigurasi "i$+le9"i$+le

'eru$akan k+nfigurasi ge+listrik 6ang 5ersifat #a$$ing. *+nfigurasi

"i$+le9"i$+le jarak s$asi elektr+"a antar elektr+"a arus "an $+tensial "i$isahkan

sejauh Cna. k+nfigurasi "i$+le9"i$+le ini #e#iliki $enetrasi ke"ala#an "engan

res+lusi 6ang 5agus le5ih "ala# "ari$a"a k+nfigurasi enner "an s8hlu#5erger.

Berikut susunan elektr+"ann6a :

Gambar 2.2.# Kon+gurasi Dipol/Dipol

13


16/38

Berikut ru#usann6a:

ρ=∆V I {πa(n) (n+1 ) (n+2 )}

Di#ensi $engukuran:

1 Di#ensi

Pengukuran 1 "i#ensi ini "ise5ut 4E) -/erti8al ele8tri8al s+un"ing0. 4E)

#eru$akan suatu #et+"e 6ang #e#$elajari /ariasi resisti/itas 5atuan "i5aah

$er#ukaan 5u#i se8ara /ertikal. Pengukuran resiti/itas suatu titik sounding "ilakukan "engan jalan #engu5ah jarak ele8tr+"e se8ara se#5arang teta$i #ulai

"ari jarak ele8tr+"e ke8il ke#u"ian #e#5esar se8ara gra"ual. (arak antar

elektr+"e ini se5an"ing "engan ke"ala#an la$isan 5atuan 6ang ter"eteksi. 'akin

5esar jarak elektr+"e #aka #akin "ala# la$isan 5atuan 6ang "a$at "iseli"iki.

Pengukuran 4E) "ilakukan "engan #enggunakan % 5uah elektr+"a7 6akni 2

elektr+"a arus "an 2 elektr+"a $+tensial. Pa"a #e"ia terse5ut ke#u"ian

"iinjeksikan arus "an "iukur arus #au$un $+tensialn6a.

2 "i#ensi

Pengukuran 2 "i#ensi ini #eru$akan $engukuran 6ang #ena#$ilkan

$ena#$ang 2 "i#ensi saat $eng+lahan "atan6a. Dala# $engukuran 2 "i#ensi ini

"a$at "ilakukan se8ara #a$$ing "an s+un"ing. Pengukuran #a$$ing 5erarti

#enggunakan k+nfigurasi "i$+le9"i$+le se"angkan $engukuran s+un"ing

#enggunakan k+nfigurasi s8hlu#5erger "an enner. Dala# #elakukan

$engukuran "itentukan "ahulu $anjang lintasan "an elektr+"a 6ang "i$akai serta

s$asi. )$asi 6ang "i5erikan jang terlalu jauh *arena akan #e#5uat res+lusi

#enja"i 5uruk. Peng+lahan "ata 2 "i#ensi sen"iri "ilakukan "i s+ftare

es2Din/ untuk #en"a$atkan #+"el $ena#$ang. '+"el "ikatakan 5agus jika

#+"el resisti/it6 terukur "an terhitung #e#iliki 5entuk 6ang ha#$er #iri$.

1#


17/38

"i#ensi

Pengukuran "i#ensi ini #eru$akan jenis $engukuran 6ang

#engga5ungkan "ata 2 "i#ensi "an ke#u"ian "ilakukan inter$+lasi se8ara

#anual untuk #en"a$atkan $ena# "i#ensin6a.

Untuk #e#5uat #+"el "i#ensi $a"a $engukurann6a lintasan

$engukuran #e#iliki jarak "ekat antar lintasann6a sehingga atau antar lintasan

"a$at #e#+t+ng lintasan lainn6a atau 5isa juga 5er5entuk l++$ing. )e$erti

ga#5aran 5erikut :

Gambar 2.2.$ -kema 0intasan engukuran 3D dengan ara looping

Inter$+lasi antar lintasan "a$at "ilakukan $a"a 5an6ak s+ftare se$erti

/+ler7 +asis #+ntaj "an lain se5again6a "engan teknik9teknik inter$+lasi tertentu.

1$

0intasan

0intasan

0intasan

0intasan


18/38

BAB III

METODE PENELITIAN

,1(1 Akuisisi Da!a

,1(1(1 Pe#ala!an

• Resistivity Meter Naiura ND9;;H< 1 Unit

Gambar 3.1.1. Resistivitymeter aniura D 345

• Switch Box untuk $engukuran multichannel 1 Unit

Gambar 3.1.2. Switch Box 1# channel

• Elektr+"a stainless steel %2 5uah

• GPS ,ar#in 2)

• ccumulator

• *a5el gulung untuk %1 elektr+"a #aksi#al

• *+#$as Bi"ik )unt+

• Palu

• Pa6ung

,1(1-1 Pe3ben!angan Lin!asan

1!


19/38

)e5elu# "ilakukan $engukuran7 #et+"e ge+listrik 2 Di#ensi harus

#elalui $erintisan lintasan terle5ih "ahulu. Lintasan se5elu#n6a

"i$erkirakan terle5ih "ahulu l+kasin6a "engan #enggunakan $eta

t+$+grafi "an 8itra satelit -Google !arth". Dari hasil #enganalisis l+kasi

#elalu $eta t+$+grafi "an satelit7 l+kasi9l+ksi terse5ut "i9sur/ei se8ara

langsung "i la$angan7 sekaligus #engurus $eri>inan "engan a$arat

sete#$at. )etelah "ilakukan sur/ei la$angan untuk #enentukan l+kasi

serta $anjangan 5entangan serta $engurusan $eri>inan7 langkah selanjutn6a

a"alah eksekusi #e#5entang lintasan "an #ene5ar elektr+"a.

Lintasan 6ang ka#i "a$atkan setelah sur/ei a"a 7 #engingat

ter5atasn6a aktu $engukuran. Lintasan 1 #e#iliki 5entangan se$anjang

; #eter -arah : 5arat9ti#ur7 s$asi antar elektr+"a 3#07 lintasan 2

se$anjang 1&% #eter -utara9selatan7 s$asi antar elektr+"a #07 "an lintasan

se$anjang ; #eter -utara9selatan7 s$asi antar elektr+"a 3#0. Lintasan 2

5era"a "i "aerah 6ang argan6a sulit #en"a$atkan air tanah -sulit "ala#

arti harus #elakukan $e#5+ran 6ang "ala#0. Lintasan 1 "an 5era"a "i

"aerah 6ang argan6a han6a $erlu #e#5uat su#ur se"ala# 91& #eter

untuk #en"a$atkan air tanah.

Gambar 3.1.3. -ketsa lintasan

1%

0I'6-6

0I'6-6

0I'6-6


20/38

Gambar 3.1.#. proses pembentangan lintasan

(a" pengukuran arah dan jarak

(b" dan (" pemasangan elektroda

1&

(a" (b"

("


21/38

,1(1,1 Penguku#an

Pengukuran "ilakukan "engan #et+"a ge+listrik resisti/itas 2Dk+nfigurasi "i$+le9"i$+le. *+nfigurasi "i$+le9"i$+le "i$ilih "engan alasan

le5ih efisien "ala# hal res+lusi "ata 5aik se8ara lateral #au$un /ertikal.

Hal terse5ut "inilai 5aik karena 6ang akan "i8ari $er#asalahann6a "i

$enelitian ini a"alah 5er5e"an6a ke"ala#an akuifer "i ila6ah 6ang

5er"ekatan "ala# satu "esa. Ini 5erarti 6ang harus "i"a$atkan a"alah

res+lusi 6ang 5aik akan $ena#$ang $er5e"aan resisti/itas se8ara lateral

"an /ertikal sekaligus. Pengukuran "ilakukan "i tiga lintasan7 $erta#a saat

$agi hari -8erah0 "i lintasan 17 siang hari -8erah0 "i lintasan 27 "an s+re hari

-hujan ringan0 "i lintasan .

Gambar 3.1.$. proses pengukuran nilai tegangan

*eluaran "ari $engukuran ini a"alah nilai tegangan 5aah

$er#ukaan.

,1-1 Peng$laan Da!a

Peng+lahan "ata hasil $engukuran "ilakukan "engan #enggunakan

$erangkat lunak k+#$uter Jes2"in/K. Tujuan "ari $r+ses $eng+lahan ini

a"alah untuk #e#5uat #+"el $ena#$ang "istri5usi harga resisti/itas "ari

/ariasi nilai tegangan hasil "ari $engukuran. Langkah 6ang "ilakukan

a"alah "engan #elakukan $r+ses load data. Pr+ses ini "ilakukan "engan

#e#ilih #enu5ar #$%! lalu $ilih Cread data file&' )etelah "ata 5erhasil "i

load( lanjutkan $r+ses $r+8essing "engan #elakukan in/ersi. Pa"a

#enu5ar $)*!RS$+) $ilih Cleast square inversion& #asukan na#a file

1*


22/38

hasil in/ersi "engan ekstensi -.in/0. )elanjutkan akan #un8ul nilai

resisti/it6 hasil in/ersi 5eserta ju#lah in/ersi "an 5esar RMS error 6ang

"i"a$atkan. (ika RMS error 6ang "i"a$at #asih 8uku$ 5esar kita "a$at

#e#$er5an6ak ju#lah iterasi atau #enge"it 5e5era$a "ata 6ang 5uruk.

!diting data "a$at "ilakukan $a"a #enu5ar !,$- ke#u"ian $ilih

Cexterminate bad datum points&'

Dari jen"ela Cexterminate bad datum points&7 "atu# "engan

tingkat $en6i#$angan 6ang "iangga$ 5esar "ihilangkan. Pr+ses $e#ilihan

"atu# 6ang "ihilangkan harus "ilakukan "engan sangat hati9hati karena

"atu# 6ang "ihilangkan 5isa saja #e#ang error atau #ungkin #e#ang

an+#ali. )etelah kualitas "ata "inilai su"ah 8uku$ 5aik7 hal 6ang

"ilakukan selanjutn6a han6alah #ena#$ilkan hasil "engan $earnaan

skala k+ntur 6ang sa#a antara satu lintasan "engan lintasan lainn6a.

2


23/38

BAB I/

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

(1 Tabel Da!a

Da!a Lin!asan (

La#$iran 1

Da!a Lin!asan -

La#$iran 2

Da!a Lin!asan ,

La#$iran

21


24/38

-1 M$2el Pena34ang Resis!i8i!as

(1 Lin!asan (

,a#5ar %.2.1. Pena#$ang resisti/itas lintasan 1

-1 Lin!asan -

,a#5ar %.2.2. Pena#$ang resisti/itas lintasan 2

22

'imur

7arat

0apisan akuier (pasir"

0apisan semi kedap air (pasir/

0apisan kedap air (pasir/

lempung dan kerikil)

-elatan

8tara

0apisan kedap air




25/38

,1 Lin!asan ,

,a#5ar %.2.. Pena#$ang resisti/itas lintasan

,1 In!e#4#e!asi

Hasil "ari in/ersi resisti/itas 2 "i#ensi $a"a lintasan 1

#enunjukkan a"an6a la$isan ke"a$ air 5er5entuk se$erti #angkuk

"iga#5arkan "engan rentang nilai resisti/itas le5ih "ari Oh# # "an

"i$erkirakan la$isan 5atuann6a a"alah 5atule#$ung serta 5atuan

r+#5akan se$erti kerikil. Di atas la$isan terse5ut ter"a$at la$isan "engan

harga reisisti/itas 19 Oh# # 6ang 5eras+siasi "engan la$isan $e#5aa

air atau akuifer "engan 5atuann6a "i$erkirakan a"alah 5atu$asir. Di antara

la$isan akuifer "an la$isan ke"a$ air7 ter"a$at la$isan "engan harga

resisti/itas antara 9; Oh# #. Di$erkirakan la$isan ini a"alah la$isan

23



-elatan

8tara

0apisan kedap air






26/38

transisi 5atu$asir ke 5atule#$ung atau sering "ise5ut "engan le#$ung9

$asiran 6ang #e#iliki sifat se#i akuifer. Ber"asarkan jenis9jenis akuifer

#enurut kruse#an "an "eie"er -133%07 jenis akuifer 6ang terga#5arkan

+leh $ena#$ang resisti/itas lintasan 1 a"alah jenis akuifer 5e5as

-unconvined aquifer 0 karena "angkal "an tertutu$i +leh la$isan alu/ial

6ang #en6era$ air.

)e#entara itu7 $a"a $ena#$ang "i lintasan 2 6ang terletak "i

"aerah sulit air7 terlihat 5aha a"an6a la$isan se$erti barrier "engan nilai

resisti/itas le5ih "ari Oh# # "i 5agian selatan lintasan -ke"ala#an 19

2; #0. La$isan ini #e#anjang ke 5agian utara lintasan "engan 5entuk

se$erti antiklin na#un $a"a 5aian tengah "an utaran6a kete5alann6a

5erkurang -"ari aaln6a sekitar 2;# #enja"i hingga 1;#0. Hal ini

se8ara ti"ak langsung #enunjukkan 5aha akuifer "i "aerah lintasan 1

5er5e"a "engan lintasan 2 karena "i5atasi +leh la$isan $enahan terse5ut.

La$isan $enahan ini $a"a 5agian tengahn6a #enunjukkan nilai resisti/itas

6ang #enge8il "ari$a"a 5agian selatann6a. Ini #enunjukan #ungkin

la$isan ini #asih "a$at "ilalui +leh air atau 5ersifat akuitard' Di 5aah

la$isan terse5ut #asih ter"a$at la$isan "engan nilai resisti/itas 19 Oh# #

"i ke"ala#an 2;9; #eter. Akuifer se$erti ini "a$at #enja"i akuifer

setengah tertekan atau$un akuifer tertekan tergantung $a"a la$isan

$enahann6a7 a$akah ke"a$ air atau ti"ak. Dan akuifer terse5ut ti"ak

5erhu5ungan "engan akuifer "i 5agian selatann6a.

Pa"a lintasan hasil $ena#$angn6a 5erk+relasi "engan

$ena#$ang $a"a la$isan 1 "i#ana terlihat a"an6a 5entuk se$erti antiklin

6ang #ea"ahi akuifer. Akuifer $a"a lintasan tiga ini 5erjenis akuifer

ti"ak tertekan -unconfined aquifer 0.

2#


27/38

BAB /

PENUTUP

KESIMPULAN

Dari $e#5ahasan hasil $enelitian $a"a 5a5 I47 "a$at "isi#$ulkan 5aha

• )e5aran nilai resisti/itas la$isan 5aah $er#ukaan "i Desa )u#5er *ul+n

"a$at "i"istri5usikan "ala# rentang7 6aitu ;9 Oh# # 6ang 5eras+siasi

"engan la$isan 5asah -akuifer07 9 Oh# # 6ang 5eras+siasi "engan

la$isan $eralihan7 "an Oh# ke atas 6ang 5eras+siasi "engan la$isan

ke"a$ air.

• Dala# satu ila6ah7 "esa )u#5er *ul+n7 'ajalengka7 #e#iliki akuifer

6ang 5er5e"a95e"a 6aitu akuifer ti"ak tertekan "i 5agian selatan7 serta

akuifer setengah tertekan "i 5agian utara.

2$


28/38

DA.TAR PUSTAKA

Ali7 '.N.7 aKari7 )u$+6+7 2;;. CEks$l+rasi7 eks$l+itasi )u#5er Da6a 'ineral Air

Baah Tanah : )tu"i *asus Di *aasan In"ustri Pasuruan (aa Ti#ur.

Pr+8ee"ings +f (+int The 2 n" IA,I "an The 2 th HA,I Annual +n/enti+n an"

Ehi5iti+n.

,rant7 +ff. Ele8tr+#agneti8 'eth+"s In A$$lie" ,e+$h6si8s. Engineering ,e+s8ien8e7

Uni/ersit6 +f alif+rnia7 Berkele67 U.).A.

Lu"ig e5e88a7 H+lger ,erhar"s7 Patri8k *lenk Ute !+lls8hlager7 (ens. Petunjuk

!+rksh+$ ,e+fisika7 13327 La5+rat+riu# ,e+fisika (urusan


29/38

LAMPIRAN (


30/38

LAMPIRAN (


31/38

LAMPIRAN -


32/38


33/38

LAMPIRAN ,


34/38

LAMPIRAN ,


35/38

LAMPIRAN ,


36/38

LAMPIRAN ,


37/38

LAMPIRAN ,


38/38

LAMPIRAN ,

Identifikasi Akuifer Metode Geolistrik Majalengka

Documents

Transcript of Identifikasi Akuifer Metode Geolistrik Majalengka