Kuliah 4

Hubungan StudiKebijakan Publik dgn

Disiplin Ilmu Lain

Marlan Hutahaean 1

A. Hubungan Studi Kebijakan Publikdengan Ilmu Politik

. Kesadaran mempelajari Studi Kebijakan Publikberkembang pasca PD II diprakarsai oleh Daniel Lerner danHarold D. Lasswell.

. Ditandai dgn terbitnya buku, The Policy Science, RecentsDevelopments Inscope and Method, 1951.

. Pada waktu yang sama diperdebatkan pula apakah studidan evaluasi kebijakan memerlukan ilmu baru yaitu, IlmuKebijakan atau Studi Kebijakan.

.Disiplin baru yang dimaksud adalah kombinasi dari disiplin ilmulain, termasuk Ilmu Politik.

Marlan Hutahaean 2

Pakar Pendukung

Dennis Palumbo- Studi Kebijakan disiplin yg sangat luas dan berkaitan dgn

ilmu lain, yaitu Ilmu Politik.- Policy Studies is similar to political theory in at least the

following respect; it is part of every field of politicalscience.

- Beberapa contoh bhw Studi Kebijakan adalah bagian IlmuPolitik :- studi tentang legislatif yang berkaitan dengan formulasikebijakan;

- apa yang menjadi titik berat penelitian Studi Kebijakanadalah juga penelitian bidang Ilmu Politik.

Marlan Hutahaean 3

Ripley (1)

- Mengkritik pandangan Palumbo yangterlalu luas tentang Kebijakan Publikyg seharusnya lebih sederhana.

- Menurutnya Ilmu Politik memilikikontribusi yang besar terhadap StudiKebijakan terutama pada AnalisisKebijakan.

- 4 posisi Ilmu Politik terhadap StudiKebijakan :1) Studi Kebijakan berasal dariberbagai disiplin ilmu yg didefinisikansecara longgar.

Marlan Hutahaean 4

Ripley (2)

2) Studi Kebijakan memp. Hubungandengan Ilmu Politik, biasanya terkaitdgn substansi kebijakan khusus.

3) Studi Kebijakan adalah bagian dariIlmu Politik.

4) Studi Kebijakan merupakan disiplin ygterpisah, yang hanya berkaitan denganmasalah-masalah khusus dandigunakan oleh para aktor untukkemanfaatn yang tinggi.

Marlan Hutahaean 5

David Easton

Easton menyatakan bahwa Political Science is study ofthe making of public policy.

Hoogerwerf :. Objek Ilmu Politik adalah kebijakan publik, proses

pembentukannya serta akibat-akibatnya.Thomas R Dye :

Apa yg membedakan analisis kebijakan atau studikebijakan dgn Ilmu Politik itu tidak lain adalah bahwastudi kebijakan atau analisis kebijakan lebihmemusatkan perhatianya pada apa yang dilakukan olehlembaga legislatif. Selain itu, disiplin jg memanfaatkanberbagai macam konsep dari ilmu lain seperti Sosiologi,Ekonomi, Psikologi, dan Antropologi, dll.

Marlan Hutahaean 6

2. Hubungan Studi Kebijakan Publikdengan Administrasi Publik (1) Mengaitkan Administrasi Publik dengan Studi Kebijakan

Publik selalu juga berbicara tentang hubungan Politik-Administrasi Publik

Dinamika hubungan Politik-Administrasi Publik akhirnyamembawa Administrasi Publik pada tingkatan yangsekarang yaitu, tidak ada lagi pertentangan.

Berakhirnya pertentangan Pilitik-Administrasi Publik,akhirnya melahirkan dimensi baru, yaitu StudiKebijakan Publik.

Administrasi Publik yang awalnya hanya menjalankanfungsi manajerial tentunya tidak relevan lagi.

Marlan Hutahaean 7

2. Hubungan Studi Kebijakan Kebijakandengan Administrasi Publik (2)

Masalah ini mendorong pakar AdministrasiPublik untuk menafsirkan kembali keberadaanAdministrasi Publik

Hal ini mengakibatkan timbulnya doronganuntuk mencari alternatif paradigma baru.

Alternatif itu kemudian memunculkanparadigma baru Administrasi Publik sebagaiStudi Kebijakan Publik

Lahirnya paradigma baru ini merupakanantitesis dari paradigma sebelumnya yangmenganggap Administrasi Publik berbedadalam jenis dengan Ilmu Politik dan tidakterlibat dalam proses perumusan kebijakanpublik.

Marlan Hutahaean 8

2. Hubungan Studi Kebijakan Publikdengan Administrasi Publik) (3)

Administrasi Publik tidak hanyaberperan sebagai pelaksanakebijakan, tetapi juga ikutmerumuskan kebijakan.

Perkembangan Studi Kebijakan jugadirangsang karena semakintingginya tuntutan publik terhadappejabat birokrasi.

Marlan Hutahaean 9

Paradigma VI Adm. Publik (1)

Marlan Hutahaean 10

Paradigma I-V menggambarkan Administrasi Publik bersifat manajerialyang memberikan implikasi berorientasi pada efisiensi dan efektivitas,dan mengabaikan nilai-nilai politik. Teori dan konsep AdministrasiPublik yang berorientasi pada manajerialisme tentunya tidak mampumenjawab tantang yang dihadapi oleh para administrator dan pejabatbirolrasi.

Masalah di atas mendorong banyak pakar Administrasi Publik untukmenafsirkan kembali kederadaan studi Administrasi Publik. Keinginanuntuk membuat studi Administrasi Publik menjadi relevan dengantantangan yang dihadapi oleh para praktisi dan pejabat birokrasimendorong mereka untuk mencari alternatif paradigma AdministrasiPublik. Salah satu alternatif paradigma Administrasi Publik adalahmengembangkan Administrasi Publik sebagai Policy Science atauPolicy Studies.

Paradigma VI Administrasi Publik (2)

Marlan Hutahaean 11

Pengembangan Policy Science ini merupakan antitesis dari paradigmaterdahulu yang menganggap Administrasi Publik itu berbeda dalamjenis dengan Ilmu Politik dan tidak terlibat dalam proses perumusankebijakan publik.

Administrator tidak hanya pelaksana kebijakan, tetapi juga ikutterlibat dalam perumusan kebijakan publik. Dengan pembalikanasumnsi-asumsi itu, maka diharapkan konsep Administrasi Publikmenjadi lebih sensitif terhadap nilai-nilai praktis dan dapat menjadiguide bagi administrator dalam melakukan pilihan kebijakan yangsulit dan seringkali amat sangat dilematis itu.

Perkembangan studi kebijakan publik juga dirangsang oleh tuntutanmasyarakat yang menginginkan agar pejabat birokrasi memilikikemampuan yang lebih dalam perumusan kebijakan publik.

Argumen Lain (1)

Argumen berikutnya yg menyebutkan bahwa StudiKebijakan lahir dari Administrasi Publik adalahkarena bidang ilmu ini yg mengembangkan StudiKebijakan Publik

Di USA Studi Kebijakan Publik pertama sekalidikembangkan oleh sekolah-sekolah AdministrasiPublik pada tahun 1970-an.

Leonard D. White, Dimock and Dimock menekankanbahwa, Studi Kebijakan Publik sangat dekat denganAdministrasi Publik

White menyebutkan, Administrasi Publik terdiri darisemua kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuanatau untuk melaksanakan kebijakan publik.

Marlan Hutahaean 12

Argumen Lain (2)

Dimock and Dimock, Administrasi Publik sebagaiilmu yg mengamati setiap aspek usaha2pemerintah utk melaksanakan hukum2 danmemberikan pengaruh thdp kebijakan publik.

Paul A. Appleby :

Public Administration is public leadership ofpublic affairs directly responsible for executiveaction.

Marlan Hutahaean 13

Kedudukan Public Policy diantara IlmuLain

Business Management

Ilmu PolitikIlmu Ekonomi

Ilmu Administrasi Negara Ilmu Administrasi Negara

Public Policy Public Policy

Public PolicySumber : Gaffar (1996)

Marlan Hutahaean 14