HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR...

101
i HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Psikologi Disusun Oleh : Umi Zur’ah 10710034 Dosen Pembimbing: Nuristighfari Masri Khaerani, M.Psi PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2015

Transcript of HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR...

Page 1: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

i

HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL

AL-QUR’AN

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Strata Satu Psikologi

Disusun Oleh :

Umi Zur’ah

10710034

Dosen Pembimbing: Nuristighfari Masri Khaerani, M.Psi

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA

UIN SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2015

Page 2: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan
Page 3: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan
Page 4: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan
Page 5: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

v

MOTTO

‘Ala bidzikrillahi tathmainul qulub.Doa dan harapan harus terus berjalan, sebab kita

takkan tahu apa yang terjadi esok.

Fatawakkaltu ‘alaa-Allah

-Mariyah El-Qibthiyah-

Jadikan shalat dan sabar sebagai penolongmu

Page 6: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT serta Shalawat atas

baginda Rasulullah SAW karya sederhana ini saya persembahkan kepada:

Orangtua, kakak, dan adik saya yang tercinta.

Terimakasih Bapak, engkau telah mengajari saya tentang ketegaran.

Terimakasih Ibu, engkau telah mengajari saya tentang kesabaran.

Terima kasih atas doa-doa yang tak hentinya selalu diberikan.

Almamaterku tercinta, Prodi Psikologi

Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Page 7: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

vii

INTISARI

HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL

AL-QUR’AN

Umi Zur’ah

NIM. 10710034

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara sabar dengan regulasi diri.Subjek yang diteliti berjumlah 100 (N=100) santri putra dan santri putri PondokPesantren Tahfidzul Qur’an. Alat ukur yang digunakan adalah skala sabar yangdisusun sendiri oleh peneliti berdasarkan teori sabar al–Jauziyah (2006) dan skalaregulasi diri yang juga disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan teori regulasi diridari Zimmerman (1989). Metode yang digunakan ialah kuantitatif korelasional. Datadianalisis dengan menggunakan Product Moment Pearson. Hasil menunjukkanhipotesis diterima. Terdapat hubungan antara sabar dengan regulasi diri padapenghafal al-Qur’an (p<0,00, R 0,672, R2 44,9 %)

Kata kunci : Sabar, Regulasi diri, Penghafal al-Qur’an.

Page 8: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

viii

ABSTRACTTHE RELATION OF PATIENCE AND SELF REGULATION ON HAFIDZ:

PERSON WHO MEMORIZES THE QURAN

Umi Zur’ah

NIM. 10710034

This study aims to determine the relationship between patience with self regulation.The amount of the participants are 100 (N= 100) male and female in eight TahfidzulQur’an Islamic Boarding School. Measuring instrument used is the patient scalecompiled by the researcher based on al-Jauziyah (2006) theory and the scale of selfregulation which is also compiled by researcher based on the theory of selfregulation from Zimmerman (1989). The method used is correlational quantitative.Data were analyzed using Pearson Product Moment. The results showed that thehypothesis was accepted. There is a relationship between patience with selfregulation on hafidz (p<0,00, R 0,672, R2 44,9 %)

Keywords : Patience, Self Regulation, Hafidz.

Page 9: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah. Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT yang

senantiasa memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga peneliti dapat

menyelesaikan skripsi. Sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Rasulullah

Muhammad SAW yang telah membawa umat manusia ke jalan yang lebih terang.

Selanjutnya peneliti mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang

ikut serta membantu peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. Peneliti menyadari

bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan, bimbingan,

dan dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti

mengucapkan rasa terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. H. Kamsi, M.A sebagai dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah memudahkan dan melapangkan

proses penelitian untuk skripsi ini.

2. Bapak Dr. Maharsi, M.Hum sebagai Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Sosial dan

Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah memudahkan dan

melapangkan proses penelitian untuk skripsi ini.

3. Ibu Dr . Erika Stayanti Kusumaputri, M.Si sebagai Pembantu Dekan II Fakultas

Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memudahkan dan melapangkan proses penelitian untuk skripsi ini.

Page 10: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

x

4. Bapak Dr. Iswandi Syahputra, M.Si sebagai Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu

Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah memudahkan

dan melapangkan proses penelitian untuk skripsi ini.

5. Bapak Benny Herlena, M.Si sebagai Ketua Program Studi Psikologi UIN Sunan

Kalijaga sekaligus selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan

arahan serta memudahkan proses penelitian untuk skripsi ini.

6. Ibu Nuristighfari Masri Khaerani, M.Psi selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang

telah dengan sabar dan perhatian membimbing peneliti dalam menyusun skripsi

ini.

7. Ibu Satih Saidiyah, M.Si selaku Dewan Penguji I Skripsi yang telah memberikan

kritik, saran, masukan dan membimbing peneliti sehingga memudahkan peneliti

dalam menyusun skripsi ini

8. Terimakasih kepada Ibu Pihasniwati, M.A selaku Dewan Penguji II Skripsi yang

telah memberikan kritik dan saran sehingga skripsi ini menjadi lebih maksimal.

9. Segenap Dosen Prodi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora yang telah

banyak membagikan ilmu pengetahuan dan pengalamannya.

10. Seluruh karyawan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga.

11. Santriwan dan santriwati yang telah menjadi responden, terima kasih atas

bantunnya.

12. Orangtuaku, Bapak Muhammad Achsin dan Ibu Bidayah serta Ibunda Nyai Hj.

Barakah Nawawi dan Abah KH. Munir Syafa’at, terima kasih atas dukungan dan

doa-doa yang selalu diberikan.

Page 11: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xi

13. Kepada kakakku Arumah Achsinawati, adik-adikku Elya Marfuatun dan Rudaina

Nur Fakhriyah, yang selalu memberikan dukungan.

14. Sahabatku Siti Rahmi Qadriyah, Femi Apriasti, Eka Mulyani, Afwan Isnaini,

Mbak Rini Sugesti serta teman-teman psikologi 2010 lainnya yang telah

memberikan warna-warni selama masa perkuliahan. Termakasih atas semangat

dan bantuan yang telah diberikan.

15. Teman-teman A1, A3 dan H5 bodhol yang telah banyak memberikan motivasi,

nasehat, dan banyak membantu selama skripsi ini.

16. Semua pihak yang telah ikut berjasa dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

mungkin bisa disebutkan satu persatu.

Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian. Akhir kata, semoga karya

sederhana ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan khazanah psikologi

pada khususnya dan ilmu pengetahuan pada umumnya. Peneliti menyadari masih

banyak kekurangan, maka saran dan kritik sangat peneliti harapkan.

Yogyakarta, 24 Agustus 2015

Penyusun,

Umi Zur’ah

10710034

Page 12: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xii

DAFTAR ISI

Halaman Judul ..................................................................................................i

Surat Pernyataan Keaslian Penelitian ........................................................... ii

Nota Dinas Pembimbing................................................................................. iii

Halaman Pengesahan...................................................................................... iv

Motto ................................................................................................................. v

Halaman Persembahan ...................................................................................vi

Intisari ............................................................................................................ vii

Abstract .......................................................................................................... viii

Kata Pengantar ...............................................................................................ix

Daftar Isi ......................................................................................................... xii

Daftar Tabel.....................................................................................................xv

Daftar Gambar ...............................................................................................xvi

Daftar Lampiran ...........................................................................................xvii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah..................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................ 14

C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 15

D. ManfaatPenelitian .............................................................................15

E. Keaslian Penelitian ........................................................................... 16

Page 13: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xiii

BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................... 22

A. Regulasi Diri .................................................................................... 22

1. Pengertian Regulasi Diri ............................................................ 22

2. Aspek Regulasi Diri .................................................................... 24

3. Faktor yang Mempengaruhi Regulasi Diri...................................27

4. Perkembangan Regulasi Diri........................................................32

B. Sabar ..................................................................................................33

1. Pengertian Sabar ......................................................................... 33

2. Aspek Sabar ................................................................................35

C. Penghafal Al-Qur’an ........................................................................ 38

1. Pengertian Penghafal Al-Qur’an ................................................ 38

2. Kaidah Penghafal Al-Qur’an....................................................... 39

3. Metode Menghafal Al-Qur’an .................................................... 41

4. Faktor yang Mempengaruhi Penghafal Al-Qur’an ..................... 42

D. Hubungan Antara Sabar dengan Regulasi Diri pada Penghafal

Al-Qur’an .......................................................................................... 44

E. Hipotesis.............................................................................. ...............55

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................. 56

A. Identifikasi Variabel ......................................................................... 56

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian ......................................... 56

C. Populasi dan Sampel Penelitian ....................................................... 57

D. Metode dan Alat Pengambilan Data ................................................ 59

E. Seleksi Aitem, Validitas dan Reliabilitas ......................................... 62

F. Metode Analisis Data ....................................................................... 64

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................66

A. Orientasi Kancah .............................................................................. 66

Page 14: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xiv

B. Persiapan Penelitian ..........................................................................69

1. Proses Perizinan ......................................................................... 69

2. Pelaksanaan Try Out .................................................................. 69

3. Hasil Try Out .............................................................................. 70

C. Pelaksanaan Penelitian ......................................................................74

D. Hasil dan Analisis Data .................................................................... 75

1. Deskripsi Data Penelitian............................................................ 75

2. Kategorisasi Subjek Penelitian ................................................... 77

3. Uji Asumsi ................................................................................. 79

4. Uji Hipotesis .............................................................................. 80

E. Pembahasan ...................................................................................... 81

BAB V PENUTUP ......................................................................................... 86

A. Kesimpulan ...................................................................................... 86

B. Saran ................................................................................................. 86

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 89

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 15: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Distribusi Aitem Skala Regulasi Diri Sebelum Try Out ...................... 61

Tabel 2. Distribusi Aitem Skala Sabar Sebelum Try Out ................................. 62

Tabel 3. Distribusi Aitem Lolos dan Gugur Skala Regulasi Diri ..................... 71

Tabel 4. Distribusi Aitem Skala Regulasi Diri Setelah Try Out ........................ 72

Tabel 5. Distribusi Aitem Lolos dan Gugur Skala Sabar .................................. 73

Tabel 6. Distribusi Aitem Skala Sabar SetelahTry Out ..................................... 74

Tabel 7. Deskripsi Statistik Nilai Regulasi Diri dan Sabar ............................... 76

Tabel 8. Rumus Norma ..................................................................................... 77

Tabel 9. Kategorisasi Skala Regulasi Diri ........................................................ 78

Tabel 10. Kategorisasi Skala Sabar ................................................................... 78

Tabel 11. Hasil Uji Normalitas ......................................................................... 79

Tabel 12. Hasil Uji Linieritas ............................................................................ 80

Page 16: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Bagan Hubungan Antara Sabar dengan Regulasi Diri pada

Penghafal Al-Qur’an ......................................................................................... 54

Page 17: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A. Tabulasi dan Analisis Data Try Out ..................................... 94

1. Tabulasi Data Try Out Skala Regulasi diri......................................95

2. Tabulasi Data Try Out Skala Sabar ...............................................101

3. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Regulasi diri .........................107

4. Uji Validitas dan Reliabilitas Sabar ..............................................112

Lampiran B. Tabulasi Penelitian dan Analisis Data Penelitian ..............117

1. Tabulasi Data Penelitian Skala Regulasi Diri ............................... 118

2. Tabulasi Data Penelitian Skala Sabar............................................124

3. Uji Normalitas ...............................................................................130

4. Uji Linieritas .................................................................................130

5. Uji Hipotesis..................................................................................131

Lampiran C. Skala Try Out dan Skala Penelitian.....................................133

1. Skala Try Out Regulasi diri dan Sabar ..........................................134

2. Skala Penelitian Regulasi diri dan Sabar.......................................142

Lampiran D. Surat Pengantar dan Surat Izin Penelitian ........................148

Page 18: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Al-Qur’an merupakan kitab suci yang diturunkan Allah kepada Nabi

Muhammad secara berangsur-angsur yaitu selama 22 tahun 2 bulan dan 22 hari.

Pada saat al-Qur’an diturunkan, Nabi Muhammad berusaha untuk menguasai

dengan cara menghafalnya. Nabi Muhammad adalah seorang hafidz pertama yang

sangat baik. Pada waktu itu al-Qur’an dihafal di dalam dada, ditempatkan dalam

hati kemudian diamalkan dalam kehidupan sehari-hari oleh Nabi Muhammad

SAW (al-Qattan, 1992).

Sa’dulloh (2008) mengungkapkan usaha-usaha untuk menjaga dan

memelihara al-Qur’an oleh sebagian umat Islam terus berlanjut dari zaman

sahabat sampai zaman sekarang. Banyak generasi Islam yang berusaha untuk

menghafal al-Qur’an. Hal ini dilakukan disamping menjaga otentitas al-Qur’an,

juga dapat menggagalkan usaha-usaha pemalsuan al-Qur’an. Membaca al-Qur’an

termasuk amalan ibadah, terlebih lagi belajar mendalami makna isi kandungannya

serta berusaha menghafalkannya, maka merupakan ibadah yang sempurna. Nilai

ibadah membaca al-Qur’an terdapat dalam hadist,

“ Barangsiapa membaca satu huruf dari al-Qur’an, dia akan memperolehsatu kebaikan. Dan kebaikan itu dibalas 10 kali lipat. Aku tidak mengatakanalif lam mim itu satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, mim satuhuruf. (HR at Tirmidzi dan Ibnu Mas’ud)”

Saat ini tidak hanya anak-anak saja yang menghafalkan al-Qur’an, namun

orang dewasa juga menghafalkan al-Qur’an. Usia sebenarnya tidak menentukan

Page 19: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

2

patokan untuk menghafal al-Qur’an. Umur berapapun dapat menghafal al-Qur’an,

hanya proses menghafal dan kendala yang dihadapi tentu berbeda seiring

bertambahnya umur dan kesibukan seseorang.

Menghafalkan al-Qur’an salah satunya dilakukan di Pondok Pesantren

akan sangat membantu santri yang ingin menghafal karena didalamnya terdapat

program pembelajaran yang mudah dan sistematis. Di Indonesia banyak sekali

Pondok Pesantren yang di dalamnya terdapat program tahfidzul qur’an, mulai dari

anak-anak sampai dewasa. Hal ini menjadikan Indonesia negara yang memiliki

penghafal al-Qur’an terbanyak di dunia (Hasni, 2010).

Keistimewaan menghafal al-Qur’an terletak pada berat, unik, dan

panjangnya proses yang akan dilalui. Meskipun berat pada kenyataannya tidak

menyurutkan niat sebagian orang untuk menjadi penghafal al-Qur’an. Proses yang

dijalani oleh seseorang untuk menjadi penghafal al-Qur’an tidaklah mudah dan

sangat panjang. Dikatakan tidak mudah karena harus menghafalkan isi al-Qur’an

dengan kuantitas yang sangat besar terdiri dari 114 surat, 6.236 ayat, 77.439 kata,

dan 323.015 huruf yang sama sekali berbeda dengan simbol huruf dalam bahasa

Indonesia. Menghafal al-Qur’an bukan pula semata-mata menghafal dengan

mengandalkan kekuatan memori, akan tetapi harus menjalani serangkaian proses

panjang setelah mampu menguasai hafalan secara kuantitas.

Keutamaan membaca dan menghafal al-Qur’an adalah individu yang

mengamalkannya akan menjadi sebaik-baiknya orang dan dinaikkan derajatnya

oleh Allah. Al-Qur’an akan memberikan syafaat kepada orang yang membacanya.

Allah menjanjikan akan memberikan orang tua yang anaknya menghafalkan al-

Page 20: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

3

Qur’an sebuah mahkota yang bersinar (pahala yang luar biasa). Hati orang yang

membaca al-Qur’an akan senantiasa dibentengi dari siksaan, serta dijauhkan dari

penyakit menua yaitu kepikunan (Sa’dulloh, 2008).

Keinginan untuk menjadi penghafal al-Qur’an tidak hanya melihat dari

keutamaan seorang penghafal al-Qur’an maupun janji yang Allah berikan kepada

hafidz. Terdapat motivasi lain yang menjadikan seseorang untuk menjadi

penghafal al-Qur’an diantaranya kondisi keluarga (keluarga Pesantren), tuntutan

pemerintah (beasiswa), maupun lingkungan (Hasan, 2008). Hal ini senada dengan

preliminary beberapa penghafal al-Qur’an,

“Saya menghafal al-Qur’an awalnya karena tuntutan orangtua.Orang tua saya kyai mb, jadi mewajibkan anak-anaknya untukmenghafal”(wawancara tanggal 22 Januari 2015).

“Saya menghafal karena ada sanak saudara yang ngafalin, orangtua sih tidak mewajibkan, trus ternyata di kampus ada beasiswadari pemerintah untuk penghafal al-Qur’an jadi tambah termotivasimb”(wawancara tanggal 22 Januari 2015).

Penghafal al-Qur’an berkewajiban untuk menjaga hafalannya, memahami

apa yang dipelajarinya, dan bertanggung jawab untuk mengamalkannya. Oleh

karena itu, proses menghafal dikatakan sebagai proses panjang karena tanggung

jawab yang diemban oleh penghafal al-Qur’an akan melekat pada dirinya sampai

akhir hayat. Konsekuensi dari tanggung jawab menghafal al-Qur’an pun terhitung

berat. Abu Daud (dalam al-Bani, 1997) menjelaskan pentingnya bagi penghafal

al-Qur’an untuk menjaga hafalannya. Hal tersebut senada dengan hasil

preliminary yang dilakukan peneliti pada salah satu penghafal al-Qur’an,

“Iya mbak, menghafal itu yang penting harus dijaga supaya tidaklupa atau hilang hafalannya, kalo sampe lupa bakalan dosa

Page 21: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

4

besar, itu kata al-Qur’an dan hadist mbak” (wawancara, 26September, 2014)

Sistem nderes dan nyetor hafalan memang sangat tergantung pada masing-

masing individu penghafal al-Qur’an. Rendahnya kesadaran individu untuk

mengulangi hafalannya dan menyetorkan secara mandiri kepada guru menjadi

kendala bagi pengurus maupun pengasuh Pesantren (Widaryani, 2004).

Kemampuan pengaturan diri tentunya sangat dibutuhkan pada proses ini, untuk

membantu penghafal al-Qur’an menyelaraskan antara tujuannya secara pribadi

dengan apa yang ada di lingkungan sekitarnya. Sebagai santri penghafal al-Qur’an

yang merangkap sebagai mahasiswa maupun yang sudah bekerja tentu ada

tuntutan untuk belajar, mengerjakan tugas, berinteraksi dengan teman serta

membagi waktu dengan tepat agar hafalan tetap berjalan.

Tantangan yang sering muncul dan mengganggu konsentrasi adalah

konflik dengan teman yang tidak terselesaikan. Terganggunya hubungan

pertemanan seringkali dipicu oleh rasa iri yang muncul dari teman yang bukan

penghafal al-Qur’an. Batasan yang dibuat oleh penghafal itu sendiri karena

adanya rasa takut kehilangan hafalannya juga menjadi salah satu sebab

terganggunya hubungan pertemanan. Batasan-batasan tersebut misalnya tidak mau

terlibat terlalu jauh dalam candaan yang dilontarkan temannya, sehingga

memunculkan perilaku negatif dari teman. Penilaian negatif dari teman ini

seringkali memunculkan perasaan negatif yang mengganggu konsentrasi dalam

menghafal bahkan menjadikan hafalan yang yang telah disimpan hilang atau lupa

(Widaryani, 2004).

Page 22: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

5

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Saudak (2006) mendapati bahwa

permasalahan yang biasa dialami oleh penghafal bersumber dari beberapa hal

yaitu materi hafalan, kondisi guru yang membimbing, kondisi santri, dan metode

menghafal di lingkungan Pesantren. Materi hafalan dapat menjadi masalah jika

sedari awal tidak ditekankan untuk menggunakan satu mushaf ketika menghafal

dan tidak ditentukan materi mana yang harus dihafal terlebih dahulu sesuai

dengan kemampuan santri. Selanjutnya karena menghafal al-Qur’an harus

dibawah bimbingan seorang guru, mau tidak mau tergantung kondisi guru,

menyesuaikan dengan aktivitas guru dan kuota guru yang tersedia terkait dengan

giliran menyetorkan hafalan.

Kondisi santri yang kadangkala menjadi hambatan dalam proses

menghafal adalah latar belakang santri yang tidak seluruhnya berasal dari institusi

agama yang mengajarkan dasar-dasar bahasa arab. Hal ini karena ayat al-Qur’an

menggunakan bahasa arab yang tentu berbeda dengan bahasa ibu, yakni

Indonesia. Kepribadian santri yang sulit mengatur waktu karena padatnya jadwal

di Pesantren dan juga tuntutan sebagai seorang mahasiswa turut berkontribusi

sebagai hambatan dalam proses menghafal. Kepribadian santri yang sulit untuk

menemukan pemecahan masalah yang efektif ketika mengalami masalah dengan

teman di asrama, masalah asmara, juga akan mengganggu proses menghafal.

Rendahnya kesadaran santri untuk mengulang hafalan dan menyetorkannya

kepada guru serta kondisi fisik atau kesehatan yang terganggu seringkali menjadi

hambatan dalam proses hafalan (Chairani, 2010).

Page 23: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

6

Menurunnya semangat menghafal bagi santri putri juga dipengaruhi oleh

datangnya masa udzur (haid). Menurunnya semangat ini juga dikarenakan mulai

terpecahnya minat pada hal-hal lain sehingga lebih banyak menyita waktunya dan

membuat santri tidak dapat memenuhi target hafalan yang telah ditetapkan. Ketika

mengalami kesulitan mengikuti target yang ditetapkan, tidak sedikit diantara

mereka akhirnya menunda bahkan ada yang akhirnya tidak lagi menyetorkan

hafalannya. Seperti preliminary pada santri penghafal al-Qur’an menuturkan,

hambatan selama proses menghafal,

“Kendala atau hambatan selama proses ngafalin itu banyakmbak, ada masalah dengan teman kamar maupun komplek, tugas-tugas kuliah yang menumpuk, padahal paginya harus dikumpuldan ada tanggungan setoran, hubungan dengan lawan jenis,belum lagi setelah kuliah itu pas maghrib ada diniyah (sekolahPondok yang wajib diikuti), mana lagi kalo pas jadwal presentasidiniyah,, hmm... harus pinter-pinter mengelola diri termasukwaktu mbak, “(wawancara, 26 September, 2014).

Seorang santri penghafal al-Qur’an, selain membutuhkan kemampuan

kognitif yang memadai, kegiatan menghafal al-Qur’an juga membutuhkan tekad

dan niat yang lurus. Dibutuhkan juga usaha yang keras, kesiapan lahir batin,

kerelaaan, dan pengaturan diri yang ketat (Sa’dulloh, 2008).

Pengaturan diri yang ketat dalam istilah psikologi disebut sebagai regulasi

diri (self regulation). Pengaturan diri merupakan proses kepribadian yang penting

ketika seseorang berusaha untuk melakukan kontrol terhadap pikiran dan

perasaan, dorongan-dorongan dan keinginan serta kinerja mereka (Baumeister &

Heatherton, 1996). Regulasi diri juga menyangkut kapasitas pribadi yang secara

internal diarahkan untuk mengatur emosi, perhatian, dan perilaku agar dapat

Page 24: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

7

memberi respon secara efektif terhadap tuntutan internal lingkungan (Raffaelli,

Crockett & Shen, 2005).

Carver dan Scheier (1998) mengatakan bahwa regulasi diri adalah upaya

yang dilakukan oleh seseorang untuk mengatur pikiran, perasaan, dorongan, dan

tindakannya untuk mencapai suatu tujuan. Hal ini sesuai dengan preliminary,

“ Wah kalo ngafalin itu bener-bener harus fokus dan konsentrasi,butuh banget ngatur pikiran, perasaan, sampe proses hafalanselesai mbak”(wawancara, 26 September, 2014).

Regulasi diri penting dimiliki oleh seseorang dalam membantu

perkembangan diri, karena regulasi diri juga dapat mengontrol keadaan

lingkungan dan emosional yang dapat menganggu perkembangan seseorang

(Cervone & Pervin, 2010). Individu yang berkembang akan berusaha untuk

meregulasi dirinya semaksimal mungkin dalam mencapai tahap perkembangan

yang diinginkannya. Sementara individu yang kurang mampu dalam meregulasi

diri, dimungkinkan tidak mampu mencapai tujuan berupa kesuksesan yang

diinginkannya dengan sempurna.

Fiske & Taylor (1991) menjelaskan bahwa kemampuan untuk mengatur

diri perlu dikembangkan untuk membantu individu mengatasi situasi yang

menekan. Seseorang yang mampu melakukan regulasi diri akan mampu mencapai

tujuannya dengan cara-cara yang baik dan dapat diterima secara sosial. Kegagalan

seseorang dalam melakukan pengaturan diri dapat menyebabkan seseorang tidak

mampu mencapai tujuan dan rentan mengalami resiko psikologis meskipun tidak

berada pada lingkungan yang beresiko mengalami gangguan seperti terlibat dalam

pergaulan bebas dan sebagainya.

Page 25: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

8

Regulasi diri dapat didefinisikan sebagai proses untuk mengaktifkan

dan mempertahankan pikiran, perilaku, dan juga emosi untuk mencapai tujuan

(Woolfolk, 2009). Kemampuan mengelola emosi di dalam menghafal juga

menjadi pertimbangan penting. Sirjani & Kholiq (2007) mengatakan pada saat

menghafal santri tidak diperkenankan terlalu cepat ataupun juga terlalu lambat.

Penekanannya pada kemantapan hafalan yang telah dikuasai. Tidak

diperkenankan bagi seorang penghafal al-Qur’an menambah hafalannya jika

hafalan sebelumnya tidak dikuasai dengan baik dan benar.

Besarnya peran regulasi diri dalam menunjang keberhasilan individu telah

banyak menjadi bahan kajian. Riset yang dilakukan oleh Kitsantas, Gilligan, dan

Kamata (2003) menunjukkan bahwa mahasiswi-mahasiswi yang memiliki

gangguan makan akan meregulasi dirinya untuk mendapatkan hasil yang optimal

dan ketika hasil tersebut telah tercapai, kebermaknaan hidup mereka mengalami

peningkatan.

Terkait dengan regulasi diri yang mampu mengontrol perilaku seseorang,

DeWall, Baumeister, Stillman, dan Gailliot (2007) mengadakan penelitian kepada

mahasiswa di Amerika. Hasilnya menyatakan regulasi diri yang kurang efektif

dapat menimbulkan perilaku agresif, sedangkan mereka yang memiliki regulasi

diri efektif akan lebih mampu mengendalikan dirinya. Dengan demikian regulasi

diri mempengaruhi keberhasilan seseorang melalui pengendalian tersebut perilaku

individu dimunculkan, tentunya yang dianggap sesuai dalam mencapai tujuannya.

Kegiatan menghafal al-Qur’an tentunya menuntut kemampuan regulasi

diri yang baik. Hal ini terkait dengan syarat menghafal yang berat yaitu harus

Page 26: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

9

mampu menjaga kelurusan niat, memiliki kemauan yang kuat, disiplin dalam

menambah hafalan, dan menyetorkannya kepada guru, serta mampu menjaga

hafalan al-Qur’annya. Syarat-syarat ini wajib dipenuhi agar tujuan menghafal

untuk menguasai hafalan sebanyak 30 juz tercapai.

Menurut Fiske & Taylor (1991) ciri-ciri individu yang memiliki regulasi

diri tinggi adalah mampu merumuskan tujuan-tujuan untuk memperluas

pengetahuan dan mempertahankan motivasi. Individu yang memiliki regulasi

tinggi juga memiliki kesadaran untuk membentuk emosi dan mempunyai strategi-

strategi untuk mengatur emosinya. Individu yang memiliki regulasi tinggi mampu

memonitor kemajuan yang dicapai ke arah sebuah tujuan secara periodik, dan

mampu memperbaiki strategi yang telah digunakan berdasarkan pada kemajuan-

kemajuan yang telah dibuat. Seseorang yang memiliki regulasi diri tinggi adalah

seseorang yang juga mampu mengevaluasi hambatan-hambatan yang mungkin

muncul dan membuat adaptasi-adaptasi yang dibutuhkan.

Menurut Fiske & Taylor (1991) ciri-ciri seseorang yang memiliki regulasi

diri rendah adalah individu tidak mampu merumuskan tujuan-tujuan untuk

memperluas pengetahuan mereka dan mempertahankan motivasi. Individu yang

memiliki regulasi rendah kurang mempunyai strategi-strategi untuk mengatur

emosinya. Individu yang memiliki regulasi rendah juga kurang mampu memonitor

kemajuan mereka ke arah sebuah tujuan secara periodik dan kurang mampu

memperbaiki strategi yang digunakan berdasarkan pada kemajuan-kemajuan yang

mereka buat. Seseorang yang memiliki regulasi rendah adalah seseorang yang

Page 27: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

10

juga kurang mampu mengevaluasi hambatan-hambatan yang mungkin muncul dan

membuat adaptasi-adaptasi yang dibutuhkan.

Sa’dulloh (2008) menambahkan penghafal al-Qur’an yang mampu

melakukan pengaturan diri yang ketat akan mempunyai niat dan tekad yang kuat,

ikhlas, tidak mudah putus asa, selalu semangat, rajin nderes, mampu memenuhi

target setoran. Penghafal al-Qur’an yang mempunyai pengaturan diri yang baik

juga tekun dalam menambah hafalan, dan mampu mengatasi hambatan-hambatan

selama proses menghafal al-Qur’an.

Pentingnya regulasi diri dalam mencapai sebuah tujuan menjadikan setiap

manusia mencoba untuk meregulasi dirinya. Berbagai cara digunakan manusia

untuk meraih sebuah kesuksesan. Berbagai cara inilah yang merupakan hasil dari

regulasi manusia. Semakin efektif regulasi diri yang dilakukan oleh seseorang

maka keberhasilan yang diraih oleh orang tersebut juga akan semakin sempurna,

begitu juga sebaliknya. Seorang penghafal al-Qur’an yang memiliki regulasi diri

yang tinggi akan siap menghadapi hambatan-hambatan dalam mencapai tujuannya

yakni mengkhatamkan 30 juz. Holye (2006) menyebutkan bahwa individu yang

berhasil melakukan regulasi diri terbantu oleh kemampuannya di dalam

menetapkan tujuan, membuat perencanaan dan mampu memberi respon efektif

terhadap stimulus dari luar dirinya.

Seorang penghafal al-Qur’an dapat terbantu dalam menetapkan tujuannya

yaitu mengkhatamkan hafalannya. Ketika ada masalah dengan teman, guru, orang

tua, maupun masalah perkuliahan, seorang penghafal al-Qur’an dapat

mengatasinya dengan memberikan respon yang efektif. Sebaliknya santri yang

Page 28: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

11

kurang memiliki regulasi diri tentu akan kesulitan dalam menghadapi berbagai

macam hambatan yang menghadang untuk menyelesaikan hafalan 30 juz

(Chairani, 2010).

Salah satu dampak ketika sistem pengaturan diri tidak berjalan efektif

dalam diri seorang penghafal al-Qur’an menjadikan santri tersebut merasa frustasi

dengan tugas-tugas di kampus atau di kantor maupun tugas di Pondok serta

tuntutan sebagai penghafal al-Qur’an, yaitu melakukan setoran dan deresan

(Sa’dulloh, 2008). Kegagalan untuk melakukan pengaturan diri menjadi

penghalang utama pencapaian tujuan yang ingin diraih seseorang. Kegagalan

melakukan pengaturan diri ini juga menyebabkan seseorang kehilangan kontrol

terhadap pengalaman personal dan sosialnya. Bahkan sebagian besar

permasalahan manusia modern saat ini disinyalir sebagai sebab dari kegagalan

meregulasi diri (Baumeister, Gailliot, DeWall, & Oaten, 2006).

Dari uraian diatas menunjukan bahwa kemampuan regulasi diri sangat

penting bagi para penghafal al-Qur’an menuntut perilaku terkait pencapaian yang

hendak di raih. Berdasarkan hasil preliminary yang dilakukan pada tanggal 27

September 2014 peneliti mendapati puluhan santri penghafal al-Qur’an yang

memiliki kekurangmampuan meregulasi diri. Bentuk perilaku yang menunjukkan

kekurangmampuan meregulasi diri pada santri penghafal al-Qur’an dari hasil

wawancara diantaranya tidak melakukan setoran hafalan selama sebulan lebih,

mudah putus asa, tidak adanya semangat, malas melakukan deresan. Selain itu

padatnya jadwal kuliah dan pondok, tidak fokus menghafal, sulit berkonsentrasi,

tidak mood menghafal, turut menjadi masalah.

Page 29: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

12

Lebih lanjut pengurus salah satu Pondok Pesantren penghafal al-Qur’an di

Yogyakarta menuturkan bahwa target khatam 30 juz santri penghafal al-Qur’an

tidak dapat tercapai dalam kurun waktu 4-6 tahun, hal ini terlihat dari santri-santri

yang berhasil khatam 30 juz kurang dari 10 % dari keseluruhan santri penghafal

al-Qur’an yang di pondok tersebut. Hal serupa juga dialami oleh santri-santri di

pondok pesantren penghafal al-Qur’an lainnya. Ketidakberhasilan dalam

pencapaian target tersebut dikarenakan kurangnya santri dalam membagi waktu,

lebih memprioritaskan kegiatan di luar pondok, malas untuk deresan dan setoran

sehingga hafalannya menjadi terganggu.

Kekurangmampuan individu dalam meregulasi diri tentunya tidak terjadi

dengan sendirinya. Bandura (1986) mengungkapkan bahwa faktor yang

mempengaruhi regulasi diri ada faktor internal dan faktor eksternal. Salah satu

faktor internal yang mempengaruhi regulasi yaitu observasi diri. Seseorang

melakukan observasi diri tergantung pada minat dan konsep dirinya. Dalam hal ini

peneliti memilih sabar sebagai variabel prediktor yang dapat mempengaruhi

regulasi diri melalui konsep diri seseorang saat melakukan observasi diri.

Diketahui bahwa konsep diri merupakan pendukung terhadap perilaku sabar

(Irawati, 2005).

Salah satu faktor individu yang dianggap penting berpengaruh terhadap

kemampuan regulasi diri santri penghafal al-Qur’an adalan kesabaran (Chairani,

2010). Kesabaran adalah kunci utama dalam menghafal karena kegiatan

menghafal sendiri merupakan kegiatan rutin yang harus dilakukan setiap harinya

dengan beban pencapaian yang begitu banyak. Kesabaran menjadi salah satu cara

Page 30: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

13

efektif yang dilakukan santri untuk menghadapi segala macam cobaan dan

rintangan pada saat proses menghafal untuk selalu optimis dan tidak mudah

berputus asa. Kesabaran menjadikan santri ikhlas menerima segala cobaan yang

diyakini akan diberikan setiap makhluk-Nya sebagai ujian untuk menaikkan

derajatnya. Bersabar dalam menghadapi cobaan menjadikan santri dapat berfikir

positif dalam menghadapi masalah dan tetap optimis dapat menjalankan apa yang

menjadi tujuannya, yaitu khatam al-Qur’an.

Menurut penuturan salah satu pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul

Qur’an, untuk menjadi seorang hafidz membutuhkan waktu yang lama dan

kesabaran yang luar biasa. Menghafalkan al-Qur’an dan menjaga kemurniannya

adalah proyek seumur hidup yang harus senantiasa dijaga, sehingga ketika ada

cobaan atau masalah yang datang tidak akan mengganggu hafalannya (wawancara

dengan Pengasuh PPTQ, 27 September 2014).

Sabar adalah kegigihan untuk senantiasa dijalan Allah dalam menerima

suka maupun duka, senantiasa bersyukur ketika ditimpa kenikmatan dan

senantiasa tawadlu bila menerima kesulitan (Mikam, 2006). Menurut Achmad

Mubarok (2001) pengertian sabar adalah tabah hati tanpa mengeluh dalam

menghadapi godaan dan rintangan dalam jangka waktu tertentu dalam rangka

mencapai tujuan.

Secara dogmatis, agama telah mengatur tatacara berperilaku bagi seorang

penghafal al-Qur’an melalui ayat-ayat al-Qur’an dan Hadist. Bagi penghafal al-

Qur’an nilai-nilai yang terinternalisasi berdasarkan al-Qur’an dapat menjadi

Page 31: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

14

sumber potensi untuk melakukan regulasi diri. Adapun perintah bersabar dalam

al-Qur’an sebagai berikut:

الة وإنھا لكبیرة إال على الخاشعین بر والص واستعینوا بالص“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan

(mengerjakan) shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat,kecuali bagi orang-orang yang khusyu’ “ (Al-Baqarah:45)

ابرون أجرھم بغیر حساب إنما یوفى الص

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkanpahala mereka tanpa batas.” (az-Zumar: 10)

Sebagai makhluk sosial, penghafal al-Qur’an juga dituntut untuk

berperilaku sesuai norma yang ada. Manusia hidup di dunia tidak hanya sebagai

khalifah, akan tetapi ia juga akan menghadapi suatu masalah atau cobaan, baik

fisik maupun non fisik, sehingga ia harus bisa memecahkan permasalahan yang

dihadapinya (Ilyas, 2007). Begitu juga seorang penghafal al-Qur’an sangat

membutuhkan sabar di dalam proses menyelesaikan hafalannya sebanyak 30 juz.

Tentu banyak sekali kendala, rintangan yang menghadang sehingga regulasi diri

dan sabar harus dimiliki oleh seorang penghafal al-Qur’an untuk dapat mencapai

tujuannya, yaitu mengkhatamkan al-Qur’an.

Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk meneliti hubungan sabar

dengan regulasi diri pada penghafal al-Qur’an.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan diatas, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini apakah terdapat hubungan sabar dengan regulasi diri pada penghafal

al-Qur’an.

Page 32: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

15

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan

antara sabar dengan regulasi diri pada penghafal al-Qur’an.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Manfaat penelitian ini secara teoritis dapat menambah wawasan ilmu

pengetahuan dan menambah aset penelitian khususnya dalam bidang

psikologi sosial, psikologi klinis, dan psikologi agama.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi santri penghafal al-Qur’an

Hasil penelitian ini dapat dijadikan gambaran mengenai pentingnya

regulasi diri dan sabar sangat dibutuhkan selama proses menghafal al-

Qur’an, sehingga dapat diaplikasikan sehari-hari selama proses

menghafal sampai selesai 30 juz tanpa mengesampingkan tugas lainnya.

b. Bagi Pondok Pesantren

Hasil penelitian ini nantinya dapat dijadikan sebagai salah satu evaluasi

kesuksesan santri dalam menghafal al-Qur’an, untuk diaplikasikan santri

dalam menumbuhkan regulasi diri dan sabar pada santri penghafal al-

Qur’an.

Page 33: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

16

E. Keaslian Penelitian

Kajian dan penelitian tentang regulasi diri sebenarnya sudah banyak yang

meneliti. Akan tetapi penelitian yang secara spesifik meneliti hubungan antara

sabar dengan regulasi diri belum pernah peneliti temukan. Peneliti menemukan

beberapa penelitian yang membahas dan mengkaji regulasi diri maupun sabar.

Berikut beberapa penelitian yang sudah membahas regulasi diri maupun sabar.

Penelitian yang dilakukan oleh Arini Dwi Alfiana, tahun 2013 yang

berjudul Regulasi Diri Mahasiswa Ditinjau dari Keikutsertaan dalam Organisasi.

Penelitian ini, menggunakan teori regulasi diri milik Miller dan Brown (1991).

Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode kuantitatif. Subjek dalam

penelitian ini mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang berjumlah 150

orang. Alat ukur yang digunakan skala SRQ (Self Regulation Questionaire), yang

diadaptasi dari skala yang disusun Miller dan Brown (1991). Hasil penelitian ini

menunjukkan mahasiswa yang mengikuti organisasi memiliki tingkat regulasi diri

yang lebih tinggi. Hal tersebut sesuai dengan hasil analisis dengan model t-test,

dimana nilai t = 4.952 dengan p < 0.01.

Penelitian yang dilakukan oleh A. A. Istri Mira dan Tience Debora, tahun

2013 yang berjudul Hubungan Regulasi Diri dengan Status Gizi pada Remaja

Akhir di Kota Denpasar. Penelitian ini, menggunakan teori regulasi diri milik

Miller dan Brown (1991). Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode

kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini remaja akhir yang berada pada kisaran 17-

19 tahun berjumlah 280 orang. Alat ukur yang digunakan skala regulasi diri

mengacu pada teori Miller dan Brown (1991) sedangkan pengukuran gizi

Page 34: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

17

menggunakan pengukuran indeks masa tubuh. Hasil uji analisis statistik yang

digunakan adalah analisis non parametrik Spearman menunjukkan nilai

signifikansi yaitu p = 0.822. Hal ini menunjukkan tidak ada hubungan antara

regulasi diri dengan status gizi pada remaja akhir di kota Denpasar.

Penelitian yang dilakukan oleh Evita Tri Purnamasari pada tahun 2014

dengan judul Hubungan Antara Regulasi Diri dengan Prokastinasi Menyelesaikan

Tugas pada Asisten Mata Kuliah Praktikum. Penelitian ini, menggunakan teori

regulasi diri milik Miller & Brown (1991). Metode yang digunakan dalam

penelitian ini adalah metode kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini 126 asisten

praktikum. Alat ukur yang digunakan adalah skala regulasi diri mengacu pada

teori Miller & Brown (1991) sedangkan skala prokastinasi menyelesaikan tugas

mengacu pada teori Ferrari & McCown (1995). Hasil penelitian ini menunjukkan

bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara regulasi diri dengan prokastisi

menyelesaikan tugas pada asisten praktikum. Hasil uji analisis menggunakan

teknik analisis Product Moment dengan koefisiensi rxy =-0.732, p= 0.000

(p<0.01).

Penelitian yang dilakukan oleh Ni Luh Arick Istriyanti dan Nicholas

Simarmata, tahun 2014 dengan judul Hubungan Antara Regulasi Diri dan

Perencanaan Karir pada Remaja Putri Bali. Penelitian ini, menggunakan teori

regulasi diri Bandura (1986), metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah

metode kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 135 siswa. Alat ukur

yang digunakan dalam penelitian ini berupa skala regulasi diri memodifikasi skala

Self Regulation Questionnaire milik Miller & Brown (1991). Hasil penelitian ini

Page 35: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

18

menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara regulasi diri dan

perencanaan karir pada remaja putri Bali. Hal tersebut sesuai dengan koefisiensi

rxy= 0.595 dan p= 0.000.

Penelitian yang dilakukan oleh Moordiningsih, tahun 2008 yang berjudul

Proses Psikologis Sabar Ketika Menghadapi Masalah. Penelitian ini, bertujuan

untuk menawarkan konsep sabar sebagai suatu proses psikologis dalam

menghadapi masalah. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode

kualitatif dengan menganalisis berbagai literatur. Hasil penelitian ini

menyimpulkan bahwa sabar adalah suatu proses yang ada dalam diri manusia,

proses untuk mengendalikan diri manusia, serta proses untuk mengendalikan diri

ketika menghadapi suatu masalah.

Penelitian yang dilakukan oleh Dicky Afriyadi dan Qurotul Uyun, tahun

2008 yang berjudul Hubungan Antara Kesabaran dengan Kemampuan Pemecahan

Masalah. Penelitian ini menggunakan teori sabar milik al-Jauziyah (2006).

Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode kuantitatif. Subjek dalam

penelitian ini karyawan Bank Indonesia Bengkulu berjumlah 47 orang. Alat ukur

yang digunakan skala pemecahan masalah mengacu pada teori Stein dan Book

(2002) dan skala sabar mengacu pada al-Jauziyah (2006). Hasil penelitian ini

menunjukkan ada hubungan positif antara kesabaran dengan kemampuan

pemecahan karyawan. Uji korelasi Product Moment dari Pearson menunjukkan

korelasi sebesar r = 0.0686 dan p = 0.000 (p<0.01).

Penelitian yang dilakukan oleh Lilis Rosyidah, tahun 2014 yang berjudul

Dinamika Hardiness pada Penghafal Al-Qur’an. Metode yang digunakan

Page 36: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

19

penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dan

dianalisis menggunakan teknik koding. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 3

orang yang sudah selesai menghafalkan 30 juz al-Qur’an. Hasil penelitian ini

menunjukkan proses hardiness pada saat menghafal al-Qur’an yang dipengaruhi

oleh pemaknaan dari al-Qur’an itu sendiri. Penelitian ini memunculkan dinamika

hardiness secara umum yang memenuhi ketiga apek yakni komitmen, kontrol dan

tantangan.

Penelitian yang dilakukan oleh Layin Tanal Zulfa tahun 2014, dengan

judul Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Self Efficacy dalam Menghafal

Al-Qur’an pada Santri Komplek Aisyah Yayasan Ali Maksum Pondok Pesantren

Krapyak Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek

dalam penelitian ini sebnayak 52 santri. Alat ukur pada penelitian ini

memodifikasi penelitian terdahulu. Skala Self efficacy milik Marisa Narolita

Anasia (2013) dan skala dukungan sosial milik Ayu Febriasari (2007). Hasil

penelitian ini menunjukkan ada hubungan antara dukungan sosial dengan self

efficacy dalam menghafal al-Qur’an pada santri. Uji korelasi Spearman Rho

sebesar 0.0587 dengan p>0.01.

Penelitian yang dilakukan Naeli Fitria Hasan tahun 2008 dengan judul

Motivasi Santri dalam Menghafal al-Qur’an di MA al-Ma’had An-Nur Ngrukem

Bantul. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Subjek dalam

penelitian ini berjumlah 60 santri MA. Hasil penelitian ini menunjukkan motivasi

siswa dalam menghafal al-Qur’an antara lain karena keinginan diri sendiri,

keluarga, sanak saudara, lingkungan, dan pemerintah. Aktivitas menghafal

Page 37: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

20

ternyata tidak mengurangi prestasi belajar di sekolah. Faktor yang mendorong

menghafal diantaranya dukungan dari keluarga, kemauan diri sendiri dan teman

yang sudah hafal. Faktor yang menghambat dalam proses menghafal diantaranya

faktor lingkungan yang tidak kondusif, kurang bisa membagi waktu, malas, bosan,

gangguan kesehatan, dan banyaknya ayat-ayat yang serupa.

Berdasarkan berbagai uraian tentang penelitian terdahulu dapat dilihat

bahwa penelitian ini berbeda dalam berbagai hal:

1. Keaslian Judul

Topik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan tema

regulasi diri sebagai variabel tergantung, dan sabar sebagai variabel bebas.

Pada penelitian yang dilakukan sebelumnya menggunakan tema regulasi

diri sebagai variabel bebas.

2. Berdasarkan Teori

Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori regulasi

diri milik Zimmerman (1989) dan teori sabar milik al-Jauziyah (2006).

Teori regulasi diri yang digunakan berbeda dengan penelitian yang sudah

ada. Penelitian terdahulu variabel regulasi diri menggunakan teori milik

Miller dan Brown (1991), sedangkan variabel sabar menggunakan teori

yang sama dengan penelitian Dicky dan Qurrotul (2008) hal ini

dikarenakan teori sabar al-Jauziyah (2006) sangat tepat untuk penelitian

ini.

Page 38: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

21

3. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini berbeda dengan penelitian-penelitian

sebelumnya, subjek penelitian ini adalah santri huffadz Pondok Pesantren

Tahfidz di Yogyakarta.

4. Keaslian Alat Ukur

Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini dibuat sendiri oleh

peneliti baik skala regulasi diri maupun skala sabar.

Berdasarkan hasil review dan telaah dari beberapa penelitian sebelumnya

terdapat perbedaan yang mendasar terkait dengan lokasi serta alat ukur yang

diangkat oleh peneliti. Penelitian yang akan dilakukan berjudul “Hubungan sabar

dengan regulasi diri pada penghafal al-Qur’an”. Perbedaan lain yang menonjol

dengan penelitian sebelumnya yaitu terdapat pada subjek dan alat ukur yang

digunakan oleh peneliti. Untuk itu berdasarkan hasil telaah terhadap penelitian

sebelumnya, penelitian yang akan dilakukan ini dapat dinyatakan asli.

Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan

keasliannya.

Page 39: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

86

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis maupun pembahasan pada penelitian hubungan

sabar dengan regulasi diri pada santri penghafal al-Qur’an dapat disimpulkan

bahwa terdapat hubungan positif antara sabar dengan regulasi diri pada penghafal

al-Qur’an. Semakin tinggi sabar seorang penghafal al-Qur’an, maka semakin

tinggi pula regulasi diri seorang penghafal al-Qur’an. Sebaliknya, semakin rendah

sabar seorang penghafal al-Qur’an, maka semakin rendah pula regulasi diri

seorang penghafal al-Qur’an. Jadi, hipotesis yang diajukan peneliti terbukti.

Adapun sumbangan efektif sabar terhadap regulasi diri sebesar 45, 1%, adapun

sisanya adalah 54,9% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas, maka peneliti

mengajukan beberapa saran, yaitu:

1. Penghafal al-Qur’an (Subjek)

Hasil penelitian ini menunjukkan hipotesis penelitian ini diterima, maka saran

bagi penghafal al-Qur’an untuk tetep mempertahankan dan mengembangkan

regulasi diri dan sabar selama proses menyelesaikan hafalan. Selain itu para

santri juga harus selalu memperbaharui niat dalam menghafal, selalu optimis,

dan tekun dalam menghafal al-Qur’an, mengatasi berbagai hambatan yang

muncul seperti rasa malas sampai khatam 30 juz.

Page 40: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

87

2. Pondok Pesantren

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan sabar dengan regulasi diri

pada penghafal al-Qur’an. Peneliti menyarankan kepada pihak Pondok

Pesantren baik pengasuh maupun pengurus menekankan pentingnya regulasi

diri dan sabar kepada para santri selama proses menghafalkan al-Qur’an.

Selain itu pihak Pondok Pesantren juga memiliki peranan besar untuk

menciptakan kondisi yang positif bagi para santri. Adapun kegiatan atau

program-program untuk santri yang menghafal perlu mendapat perhatian

yang lebih, pemantauan yang baik dari pengasuh maupun pengurus, sehingga

santri penghafal al-Qur’an giat dan semangat dalam menyelesaikan

hafalannya.

3. Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti lain yang tertarik dengan tema regulasi diri maupun sabar baik

pada penghafal al-Qur’an maupun masyarakat umum disarankan mengkaji

ulang dalam hal pemilihan teori, pemilihan sample, dan penyusunan alat

ukur, sehingga kualitas penelitian yang dihasilkan dapat lebih baik. Perlu

adanya penelitian yang membandingkan beberapa Pondok Pesantren yang

lebih banyak dengan karakteristik yang berbeda, juga menggunakan metode

campuran kuantitatif dna kualitatif sehingga dapat memperkaya pengetahuan

mengenai regulasi diri maupun sabar. Penting juga diharapkan peneliti

selanjutnya tidak menjadikan pedoman alat ukur dalam penelitian ini, terkait

adanya overlapping dan disability pada alat ukur . Keterbatasan dan hambatan

yang ada dalam penelitian ini dapat menjadi acuan penelitian selanjutnya

Page 41: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

88

supaya diminimalisir dan diperbaiki sehingga hasil penelitian yang

diharapkan dapat tercapai.

Berdasarkan pemaparan di atas, peneliti menyadari bahwa penelitian

mengenai regulasi diri dan sabar pada penghafal al-Qur’an ini jauh dari kata

sempurna. Sehingga hal tersebut semoga menjadi bahan evaluasi bagi peneliti-

peneliti selanjutnya. Meski begitu peneliti tetap mengharapkan bahwa hasil

penelitian ini akan bermanfaat bagi pihak yang berkepentingan untuk semakin

memahami pentingnya regulasi diri dan sabar pada penghafal al-Qur’an.

Page 42: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

89

DAFTAR PUSTAKA

Afriyadi, D. & Uyun, Q. (2008). Hubungan Antara Kesabaran denganKemampuan Pemecahan Masalah. Naskah Publikasi UII Yogyakarta.

Albani, M. N. (1997). Shahih Abu Daud. Jakarta: Pustaka Azzam.

Alfiana, A. D. (2013). Regulasi Diri Mahasiswa Ditinjau dari KeikutsertaanDalam Organisasi Kemahasiswaan. Jurnal Ilmiah Psikologi TerapanFakultas Psikologi UMM.

Al-Banjari. (2007). Mengarungi Samudera Ikhlas. Yogyakarta: Diva Press.

Al-Jauziyah. (2006). Kemuliaan Sabar dan Keagungan Syukur. Yogyakarta:Mitra Pustaka.

Al-Qattan. (1992). Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an. Bogor: Litera Inter Nusa.

Alwisol. (2007). Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Press.

Asiah, N. (2013). Hubungan Sabar dengan Intensitas menghafal al-Qur’an PadaMahasiswa.Skripsi (tidak diterbitkan) UIN Syarif Hidayatullah.

Azwar, S. (2002). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

---------. (2010). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bandura, A. (1986). Social Foundations of Thought and Action : A SocialCognitive Theory. Englewood Cliffs NJ Preentice Hall.

----------.(2005). The Primacy of Self Regulation in Health Promotion. AppliedPsychology: An International review, 54 (2), 245-254.

Badwilan, A. S. (2012). Panduan Cepat Menghafal Al-Qur’an.Yogyakarta: DivaPress.

Baumeister, R.F & Heartherton, T. F. (1996). Self-Regulation Failure : AnOverview. Psychological Inquiry, Vol 7 No 1 Hal 1-15.

Baumeister, R. F., Gailliot, M., DeWall, C.N & Oaten, M. (2006). Self-Regulationand Personality: How Interventions Increase Regulatory Success, andHow Depletion Moderates The Effects ofTrait on Behaviors.Journal ofPersonality, 74(6), 1773-1801.

Boeree, G. (2005). Personality Theories. Yogyakarta: Prismashopie.

Page 43: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

90

Boeree, C.G. (2010). Personality Theories. Muzir, I.R. (Terj.). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Brown, K. W & Ryan, R. M. (2005). Fostering Healthy Self Regulation fromWithin and Without: A Self Determination Theory Perspective. PositivePsychology in Practice (105-124).USA: John Willey and Sons.Inc.

Carver, C.S & Scheier, M. (1998). On The Self-regulation of Behavior. UnitedKingdom: Cambridge University Press.

Cervone, D & Lawrence, A. P. (2010). Kepribadian: Teori dan Penelitian.Jakarta: Salemba Empat.

Chairani. L., Subandi. (2010). Psikologi Santri Penghafal Al-Qur’an PerananRegulasi.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

DeWall, C. N, Baumiester, R. F., Stillman, T. F & Gailliot, M. T. (2007).Violence Restrained : Evects of Self Regulation And Its Depletion onAggression. Journal of Experimental Social Psychology. 43, 62-76.

Emoto, M. (2005). The True Power of Water. Bandung: MQ Publishing.

Fiske & Taylor. (1991). Sosial Cognition (2nd ed). New York: McGraw Hill, Inc.

Hadi, S. (2000). Metodologi Penelitian.Yogyakarta: Andi Yogyakarta

Hasni.Y. (2010). Jumlah Penghafal Al-Qur’an Indonesia Terbanyak di Dunia(online).Tersedia:http://www.dakwatuna.com/index.php/article/viewFile/09. Diakses 27 September 2014.

Hasan, N. F. (2008). Motivasi Santri dalam Menghafal Al-Qur’an di MA Al-Ma’had An-Nur Ngrukem Bantul. Skripsi (tidak diterbitkan) UIN SunanKalijaga.

Hidayat & Budiman. (2010). Pengaruh Penerapan Pendekatan Model SelfRegulated Learning Terhadap Motivasi Belajar Siswa & PembelajaranPenjas Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Universitas PendidikanIndonesia.

Holye. (2006). Personality and Self-Regulation: Trait and Information-ProcesingPerpectives. Journal of Personality Vol 74 No 6 Hal 1507-1525.

Istriyanti, A. L. N dan Simarmata, N. ( 2014). Hubungan Antara Regulasi Diridan Perencanaan Karir pada Remaja Putri Bali. Jurnal PsikologiUdayana Vol 1 No. 2, 301-310

Page 44: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

91

Ilyas. (2007). Keutamaan Orang Sabar. Bandung : Mizan.

Latipun. (2011). Psikologi Eksperimen. Malang: UMM Press.

Kitsantas, Gilligan, & Kamata. (2003). College Women with Eating Disorder: SelfRegulation, Life Satisfaction, dan Positif/Negative Effect. The Journal ofPsychology, 137, (4), 381-395.

Mikam, K. I. (2006). Teknik Sabar: Kunci Sukses Karier Gemilang. Jakarta :Dian Rakyat.

Miller,W. R & Brown, J. M. (1991). Self-Regulation As A Conceptual Basis ForThe Prevention And Treatment Of Addictive Behaviours. In: Heather N,Miller WR, Greely J, Editors. Self-Control And The AddictiveBehaviors. Sydney, Australia: Maxwell Macmillan. pp. 3–79.

Moordiningsih. (2008). Proses Psikologis Sabar Ketika Menghadapi Masalah.Jurnal Humanitas Vol 5 No. 1 Hal 28-35.

Mubarok, A. (2001). Psikologi Qur’ani.Jakarta : Pustaka Firdaus.

Nazir, M. (1988). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Omrod, J. E. (2008). Psikologi Pendidikan Membantu Siswa Tumbuh danBerkembang. Jakarta: Erlangga.

Owslad. (2008). Keajaiban Kata-Kata:Ubahlah Diri Anda dengan Kata-Katayang Positif. Jakarta:Gramedia.

Papalia, D., Old, S.W., & Feldman, R D. (2001). Human Development (PsikologiPerkembangan). Jakarta: Kencana.

Porath, C. L & Bateman, T. S. (2006). Self-Regulation: From Goal Orientation toJob Performance. Journal of Applied Psychology, 91(1), 185-192.

Pratiwi, I. (2005). Peran Konsep Diri dan Stress Akademik terhadap PerilakuSabar Mahasiswa/i Jurusan kependidikan Islam Fakultas Tarbiyah-UINJakarta. Tesis (tidak diterbitkan ) Pascasarjana Universitas Indonesia.

Purnamasari, E. T. (2014). Hubungan Antara Regulasi Diri dengan ProkastinasiMenyelesaikan Tugas pada Asisten Mata Kuliah Praktikum. NaskahPublikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Qordhawi, Y. (1999). Al-Qur’an Menyuruh Kita Sabar. Jakarta : Gema InsaniPress.

Page 45: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

92

Raffaelli, M., Crockett, L. J & Shen, Y. L (2005) Developmental Stability andChange in Self-Regulation from Chilhood to Adolesence. The Journal ofGenetic Psychology, 66 (1) 54-75.

Rosyidah, L. (2014). Dinamika Hardiness Penghafal Al-Qur’an. Skripsi (tidakditerbitkan) UIN Sunan Kalijaga.

Ryan, R. M & Deci, E. L. (2000). Intrinsic and Extrinsic Motivations: ClassicDefinitions and Newdirections. Contemporary Educational Psychology,25(1), 54-67.

Saudak, A. (2006). Program Tahfidzul Qur’an pada Santri Madrasah SalafiyyahII Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta. Skripsi (tidakditerbitkan) UIN Sunan Kalijaga.

Sa’dulloh, S. Q. (2008). 9 Cara Praktis Menghafal Al-Qur’an. Jakarta: GemaInsani Press.

Schunk, D. H & Zimmerman, B. J. (1998). Self-regulated Learning:FromTeaching to Self-Reflective Practice.New York: Guilford.

Shihab, Q. (2007). Tafsir Al-Misbah : Pesan, Kesan, & Keserasian Al-Qur’an.Vol.1. Jakarta: Lentera Hati.

Sirjani, R. A & Khaliq, A. A. (2007). Cara Cerdas Hafal Al-Qur’an. Solo:Aqwam.

Suseno, M. (2012). Statistika: Teori dan Aplikasi untuk Penelitian Ilmu Sosial danHumaniora.Yogyakarta: Ash-Shaff.

Taniredja,T & Mustafidah, H. (2012). Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.

Tience, D & Mira, I. A. A. (2013). Hubungan Regulasi Diri dengan Status GiziRemaja Akhir di Kota Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana Vol 1 No1Hal 43-53.

Tim Redaksi. (1991). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Tim Redaksi. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia: Pusat Bahasa. Edisi keEmpat. Jakarta : Gramedia.

Turfe, T. A. (2009). Mukjizat Sabar. Bandung: Mizan.

Yusuf, U. (2010). Makalah Sabar. Diktat Panduan Kuliah Kapita Selekta PerilakuIslami Fakultas Psikologi UNISBA.

Page 46: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

93

Watson & Trap. (2007). Self-Directed Behavior.(9th ed).USA: ThompsonWadsworth.

Widaryani, B. (2004). Pengembangan Metode Pengajaran Tahfidz dalamMeningkatkan Prestasi Menghafal Al-Qur’an Santri PP Al-MunawwirKrapyak Yogyakarta. Skripsi (tidak diterbitkan) UIN Sunan Kalijaga.

Woolfolk. (2009). Educational Psychology:Active Learning Edition. Alih Bahasa:Prajitno H, Mulyantini S, Soetjipto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Zimmerman, B. J. (1989). A Social Cognitive View of Self Regulated AcademicLearning. Journal of Educational Psychology, 81, 329-339.

Zimmerman, B. J & Martinez-Pons, M. (1990). Student Different in Self-Regulated Learning : Relating Grade, Sex and Giftedness to Self Eficacyand Strategy Use. Journal of Educational Psychology, 82, 51-59.

Zimmerman, B. J. (2001). Theories of Self-Regulated Learning and AcademicAchievement: An Overview Andanalysis. In B. J. Zimmerman, & D. H.Schunk (Eds.), Self-regulated Learning and Academic Achievement:Theoretical Perspectives (2nd ed.) (pp. 1–38). Mahwah, NJ: Erlbaum.

Zimmerman, B. J. (2008). Investigasting Self-Regulation and Motivation:Historical Background, Methodological Development, and FutureProspects. American Educational Journal, 45(1), 166-183.

Zulfa, L. T. (2014). Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Self Efficacydalam Menghafal Al-Qur’an pada Santri Komplek Aisyah Yayasan AliMaksum Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta. Skripsi (tidakditerbitkan) UIN Sunan Kalijaga.

Page 47: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

94

Lampiran A. Tabulasi dan Analisis Data Try Out1. Tabulasi Data Try Out Skala Regulasi Diri2. Tabulasi Data Try Out Skala Sabar3. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Regulasi Diri4. Uji Validitas dan Reliabilitas Sabar

Page 48: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

95

1. Tabulasi Data Try Out Skala Regulasi DiriNo a1 a2 a3 a4 a5 a6 a7 a8 a9 a10 a11 a12 a13 a14 a15 a16 a17 a18 a19

1 4 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2

3 4 3 3 3 4 4 2 2 4 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2

4 3 2 3 2 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 4 3

5 4 3 3 3 4 4 3 3 4 1 1 3 4 3 3 1 2 4 3

6 3 3 1 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 2 2 2 3 4 2

7 3 2 3 2 3 3 2 3 3 1 1 2 2 3 3 4 2 3 2

8 4 3 3 4 4 3 3 2 4 3 2 2 4 1 3 2 3 4 3

9 3 3 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

10 4 4 1 4 4 4 4 3 4 3 2 2 2 2 2 3 4 4 1

11 4 3 3 3 4 4 4 3 2 4 4 3 2 3 3 3 4 3 4

12 4 2 2 3 4 3 3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 3 4 3

13 3 4 2 4 4 4 4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3

14 4 3 2 3 4 4 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 4 3

15 4 2 2 4 3 4 3 2 3 3 2 2 2 1 3 2 2 3 2

16 4 2 2 4 4 4 4 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 3 2

17 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 3 3 1 2 3 3 4 2

18 4 2 1 4 4 4 4 1 3 2 2 2 1 3 1 4 2 1 2

19 4 2 2 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 3 2 3 2 3 2

20 3 3 3 3 4 3 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3

21 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3

22 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2

23 2 3 3 2 2 4 2 2 4 2 3 2 3 2 2 2 2 3 2

24 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3 3 2 3

25 3 3 3 3 3 4 3 3 4 1 3 3 4 3 3 3 2 3 3

26 4 3 1 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2

27 2 2 3 2 2 3 2 3 3 1 3 2 2 3 3 2 2 3 2

28 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3

29 3 3 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

30 3 4 1 3 1 4 3 3 4 3 3 1 2 2 2. 1 4 2 1

31 4 3 3 4 4 4 4 3 2 4 2 4 2 2 3 4 4 3 4

32 3 2 2 2 3 3 4 3 2 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3

33 3 4 2 4 3 4 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3

34 3 3 2 3 3 4 3 2 3 2 3 3 3 4 3 3 2 3 3

35 2 2 2 3 2 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3 2

36 2 2 2 2 2 4 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2

37 3 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2

38 3 2 1 3 2 4 3 1 3 2 2 2 1 3 1 2 2 1 2

39 2 2 2 3 2 3 3 3 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2

40 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

41 4 2 3 3 1 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2

Page 49: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

96

42 2 3 3 2 2 4 2 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

43 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3

44 4 3 3 3 4 4 3 4 4 2 3 4 3 3 3 4 4 3 4

45 3 3 3 3 3 4 3 1 1 3 3 3 3 3 1 3 4 4 3

46 2 3 2 3 2 4 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 2 3

47 3 3 2 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3

48 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 2 1 2 3 2 2

49 3 3 3 2 3 4 2 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3

50 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 3

Page 50: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

97

No a20 a21 a22 a23 a24 a25 a26 a27 a28 a29 a30 a31 a32 a33 a34 a35 a36 a37

1 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2

2 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3

3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3

4 3 3 3 2 3 2 3 3 2 4 3 3 2 3 3 2 2 3

5 4 2 3 2 3 3 3 2 2 4 4 3 3 4 2 2 3 4

6 3 3 3 2 3 3 3 2 2 4 3 3 4 3 2 2 2 3

7 3 4 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 1 1 1 3

8 2 2 4 4 2 3 3 4 1 4 4 4 4 2 4 3 2 3

9 2 4 3 3 3 2 2 3 1 3 4 3 3 3 2 3 2 3

10 3 1 4 3 2 2 3 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3

11 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

12 3 4 4 2 2 4 3 3 3 4 2 3 4 3 4 4 2 3

13 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3

14 3 3 4 3 3 4 2 3 3 4 4 3 2 2 3 3 3 3

15 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2

16 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2

17 3 3 2 3 3 2 3 2 2 4 4 3 3 4 3 3 3 3

18 3 1 1 2 2 3 1 4 3 1 1 3 3 3 1 2 2 3

19 3 3 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3

20 3 3 4 2 3 2 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 2 2

21 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3

22 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2

23 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2

24 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2

25 4 2 3 2 3 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 4

26 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

27 3 4 3 2 2 4 2 2 3 3 3 1 3 3 1 1 1 1

28 2 2 4 4 3 3 3 3 1 3 3 4 3 3 4 3 2 3

29 2 4 3 3 3 3 2 3 1 3 2 2 2 2 2 3 2 3

30 3 1 4 3 1 3 3 1 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3

31 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 1

32 3 4 4 2 3 4 3 3 3 3 2 4 2 2 4 4 2 3

33 3 3 2 3 3 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3

34 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2

35 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 4 2 4 4 2 2 2 2

36 3 3 3 3 2 4 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1

37 3 3 2 3 3 4 3 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3

38 3 1 1 2 2 1 1 2 3 1 1 2 1 1 1 2 2 2

39 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 1 3

40 3 3 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3

41 3 2 3 3 2 3 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2

42 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 1 3 3

Page 51: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

98

43 2 3 2 3 3 3 2 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3

44 3 2 2 4 4 4 3 4 2 3 3 2 3 3 2 4 1 4

45 3 4 2 4 3 3 2 3 2 4 4 3 4 4 3 3 4 3

46 3 4 2 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3

47 3 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 1 1

48 3 2 3 3 2 3 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2

49 3 3 2 3 4 3 2 4 2 3 1 2 3 3 2 3 3 2

50 2 3 2 3 2 3 2 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3

Page 52: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

99

No a38 a39 a40 a41 a42 a43 a44 Σ1 3 2 3 3 3 2 3 114

2 4 3 2 2 1 3 4 115

3 3 2 3 2 2 3 3 121

4 3 3 2 2 2 3 3 121

5 4 4 4 2 2 4 3 132

6 4 3 2 2 2 2 3 117

7 4 4 4 1 1 1 2 109

8 4 4 3 3 1 4 4 135

9 3 3 3 3 1 4 4 126

10 3 4 2 3 2 3 4 130

11 3 3 3 3 2 3 3 135

12 4 4 3 4 3 4 3 137

13 3 4 3 3 2 4 4 130

14 4 4 4 3 1 4 4 133

15 4 4 2 2 1 4 4 117

16 4 4 2 2 2 3 3 117

17 4 4 2 3 2 4 3 132

18 2 3 3 2 1 4 2 103

19 3 3 2 2 2 3 3 117

20 4 4 2 3 2 4 4 131

21 2 2 2 3 2 2 3 110

22 2 2 3 2 2 3 4 106

23 2 2 1 2 2 3 3 105

24 1 1 3 2 2 3 3 109

25 3 3 4 2 3 4 3 130

26 2 2 2 2 2 2 3 104

27 2 2 1 1 3 1 2 99

28 3 3 4 3 3 4 4 136

29 2 2 2 3 2 4 4 119

30 2 2 3 3 2 3 4 112

31 3 3 3 3 3 3 3 137

32 2 2 4 4 2 4 3 131

33 3 3 1 3 3 4 4 126

34 3 3 4 3 3 4 4 133

35 1 1 3 2 4 4 4 117

36 2 2 3 2 2 3 3 101

37 2 2 4 3 2 4 3 121

38 1 3 4 2 1 4 2 86

39 2 2 3 2 2 3 3 102

40 3 4 4 3 2 4 4 132

41 2 2 3 2 2 3 3 100

42 3 3 4 1 3 4 4 123

Page 53: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

100

43 2 2 3 3 2 3 3 121

44 3 3 4 4 3 4 4 143

45 4 4 4 3 4 4 4 139

46 2 4 3 3 3 3 4 119

47 3 3 3 2 3 3 4 125

48 1 1 4 2 2 3 3 100

49 3 3 4 3 3 4 4 128

50 2 2 3 3 3 3 3 116

Page 54: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

101

2. Tabulasi Data Try Out Skala SabarNo a1 a2 a3 a4 a5 a6 a7 a8 a9 a10 a11 a12 a13 a14 a15 a16 a17 a18 a19

1 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 2

2 3 1 3 1 1 3 2 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 1 2 3 3 2 2 3 3 3

4 2 2 4 4 2 3 3 4 4 3 1 3 4 4 1 2 4 3 4

5 2 3 3 2 2 4 3 3 3 4 1 3 4 4 2 3 3 4 3

6 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 1 3 3 4 2 1 3 3 1

7 3 1 4 3 2 2 3 4 4 3 1 2 2 4 2 2 2 3 2

8 3 2 3 3 2 3 4 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 2 2

9 3 1 3 1 3 3 2 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

10 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3

11 2 2 4 4 2 3 3 4 4 3 2 3 4 4 2 2 3 3 4

12 2 3 3 2 2 4 3 3 3 4 2 3 4 4 2 3 4 4 3

13 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 1 3 3 4 2 3 3 3 2

14 3 1 4 3 2 2 3 4 4 3 3 2 2 4 2 2 3 3 2

15 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2

16 3 1 3 1 1 3 2 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

17 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 3 3

18 2 2 4 4 2 3 3 4 4 3 2 3 4 4 4 2 3 3 4

19 2 3 3 2 2 4 3 3 3 4 1 3 4 4 2 3 3 4 3

20 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 2 3 3 4 2 2 3 3 2

21 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3

22 2 1 3 3 3 2 1 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3

23 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 4 3 3 2 2 3

24 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3

25 3 3 4 2 2 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4

26 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 2 2 3

27 2 4 3 2 2 2 3 3 3 4 2 4 2 2 3 3 2 2 3

28 3 4 4 4 4 3 1 4 4. 2 3 3 3 4 1 1 3 3 1

29 3 1 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3

30 3 1 4 2 2 3 3 4 4 4 3 3 3 4 2 2 3 3 2

31 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3

33 3 2 4 2 2 3 2 4 4 4 3 4 3 4 2 2 3 3 2

34 3 4 4 2 2 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

35 3 1 4 2 2 3 2 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3

36 2 1 4 2 2 3 2 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3

37 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4

38 3 1 4 2 2 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 1 1 3

39 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2

Page 55: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

102

40 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 2 3 4 4 3 3 4

41 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2

42 3 1 3 2 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

43 3 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3

44 3 2 4 3 2 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4

45 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3

46 3 3 4 2 2 3 2 4 4 3 3 3 3 4 1 1 3 3 2

47 3 1 3 3 3 2 3 3 4 3 2 4 2 4 2 2 3 3 3

48 2 2 4 2 3 3 4 4 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 1

49 3 1 3 2 2 3 2 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3

50 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

N

o a20 21 a22 a23 a24 a25 a26 a27 a28 a29 a30 a31 a32 a33 a34 a35 a36 a37

Page 56: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

103

No a20 a21 a22 a23 a24 a25 a26 a27 a28 a29 a30 a31 a32 a33 a34 a35 a36 a37

1 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2

2 4 4 3 4 1 2 4 2 3 3 3 3 1 2 3 2 2 2

3 3 3 3 3 2 3 3 2 1 2 3 3 2 3 3 2 3 2

4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 4 3 4 1

5 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 4 1

6 3 4 1 4 2 3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3 2 1

7 3 3 2 4 3 2 3 3 3 2 4 3 3 3 3 2 3 1

8 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 4 3 3 2

9 3 4 3 4 3 2 4 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2

10 3 3 3 3 2 3 3 2 1 2 3 3 2 3 3 2 3 2

11 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 4 3 4 2

12 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 4 3

13 3 4 2 4 2 3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3 2 3

14 3 3 2 4 3 2 3 3 3 2 4 3 3 3 3 2 3 2

15 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2

16 4 4 3 4 3 2 4 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2

17 3 3 3 3 2 3 3 2 1 2 3 3 2 3 3 2 3 2

18 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 4 3 4 2

19 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 4 2

20 3 4 2 4 2 3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3 2 3

21 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 3 4 3 3

22 3 3 3 3 4 3 2 3 2 2 3 2 4 2 3 3 3 3

23 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2

24 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 4 3 3 3 3 3

25 3 4 4 3 2 2 4 2 4 2 3 3 3 4 4 3 3 3

26 3 4 3 3 2 3 2 3 2 2 4 3 4 2 3 3 4 4

27 2 4 3 2 2 2 2 2 2 2 4 4 4 3 3 4 4 4

28 4 4 1 4 4 4 1 4 1 2 3 4 4 4 4 3 1 1

29 3 4 3 3 3 3 2 3 2 2 4 1 3 3 4 4 2 2

30 3 4 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 3 4 3 1 1

31 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3

32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3

33 3 4 2 3 2 2 3 2 3 2 4 2 3 3 4 4 2 2

34 3 4 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3

35 3 4 3 3 2 2 4 2 4 2 3 2 3 3 4 3 3 3

36 3 4 3 3 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 3 3

37 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 4 2 4 3 4 4 3 3

38 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 4 3 3 3

39 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

40 3 4 4 3 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3

Page 57: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

104

41 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3

42 4 4 3 4 1 2 3 2 3 3 3 3 4 2 3 3 2 2

43 3 3 3 3 2 2 1 2 1 2 3 3 4 3 3 3 3 3

Page 58: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

105

No a38 a39 a40 Σ1 3 3 3 106

2 2 3 3 106

3 3 3 3 113

4 4 2 4 131

5 3 2 3 129

6 3 3 3 114

7 3 3 4 116

8 3 3 3 116

9 2 3 3 118

10 3 3 3 123

11 4 2 4 140

12 3 2 3 140

13 3 3 3 127

14 3 3 4 127

15 3 3 3 121

16 2 3 3 124

17 3 3 3 127

18 4 2 4 149

19 3 2 3 144

20 3 3 3 134

21 3 3 3 137

22 3 3 3 133

23 3 3 3 128

24 3 3 4 143

25 3 3 4 157

26 4 3 3 144

27 4 3 3 141

28 3 4 4 147

29 3 4 4 149

30 3 4 4 143

31 3 3 3 147

32 3 3 3 155

33 3 4 4 150

34 3 4 4 155

35 3 4 4 156

36 3 4 4 155

37 3 4 4 170

38 3 4 4 152

39 2 3 3 146

40 4 3 3 161

Page 59: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

106

41 3 3 3 141

42 2 3 3 155

43 3 3 3 153

44 4 4 4 184

45 3 4 4 19046 3 4 4 15947 3 3 3 16548 3 4 4 15849 2 3 3 16350 3 3 3 161

Page 60: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

107

3. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Regulasi Diri

Case Processing Summary

N %

CasesValid 50 100.0

Excludeda 0 .0

Total 50 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

a1 116.90 161.357 .337 .887

a2 117.34 160.841 .443 .885

a3 117.64 163.582 .226 .888

a4 117.06 164.670 .192 .889

a5 117.08 154.402 .610 .882

a6 116.46 165.111 .216 .888

a7 117.18 163.416 .263 .888

a8 117.56 164.864 .161 .889

a9 116.88 167.577 .002 .892

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.889 44

Page 61: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

108

a10 117.60 162.041 .311 .887

a11 117.58 162.616 .293 .887

a12 117.38 158.567 .581 .883

a13 117.40 160.286 .419 .885

a14 117.62 165.302 .122 .890

a15 117.60 159.061 .532 .884

a16 117.44 161.517 .344 .887

a17 117.26 161.625 .369 .886

a18 117.14 154.817 .670 .881

a19 117.46 157.845 .581 .883

a20 117.16 168.096 -.015 .890

a21 117.20 164.612 .135 .890

a22 117.14 163.225 .221 .889

a23 117.32 162.385 .347 .887

a24 117.38 158.567 .581 .883

a25 117.12 165.700 .096 .891

a26 117.70 159.847 .498 .885

a27 117.38 159.383 .475 .885

a28 117.68 173.038 -.296 .896

a29 117.14 154.817 .670 .881

a30 117.30 156.745 .533 .883

a31 117.40 160.327 .438 .885

Page 62: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

109

a32 117.32 159.202 .500 .884

a33 117.28 161.512 .392 .886

a34 117.58 157.065 .549 .883

a35 117.52 156.989 .600 .883

a36 117.76 161.166 .363 .886

a37 117.42 160.698 .375 .886

a38 117.28 154.206 .575 .882

a39 117.20 155.918 .499 .884

a40 117.10 162.949 .193 .890

a41 117.52 156.989 .600 .883

a42 117.84 162.423 .266 .888

a43 116.72 158.206 .465 .885

a44 116.68 159.651 .506 .884

Page 63: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

110

Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Regulasi Diri Setelah Seleksi Aitem

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 50 100.0

Excludeda 0 .0

Total 50 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

a1 70.46 107.478 .399 .912

a2 70.90 108.133 .433 .911

a5 70.64 101.786 .667 .907

a12 70.94 106.466 .556 .909

a13 70.96 108.162 .375 .912

a15 71.16 107.280 .476 .910

a16 71.00 108.612 .339 .913

a17 70.82 108.640 .369 .912

a18 70.70 102.296 .724 .906

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.913 27

Page 64: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

111

a19 71.02 105.734 .568 .909

a23 70.88 109.373 .338 .913

a24 70.94 106.466 .556 .909

a26 71.26 107.339 .486 .910

a27 70.94 106.466 .500 .910

a29 70.70 102.296 .724 .906

a30 70.86 104.245 .558 .909

a31 70.96 107.223 .465 .911

a32 70.88 106.312 .526 .910

a33 70.84 108.504 .395 .912

a34 71.14 105.470 .511 .910

a35 71.08 104.891 .597 .908

a36 71.32 107.977 .382 .912

a38 70.84 101.729 .621 .908

a39 70.76 103.247 .538 .910

a41 71.08 104.891 .597 .908

a43 70.28 106.451 .425 .912

a44 70.24 107.329 .483 .910

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

73.60 114.041 10.679 27

Page 65: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

112

4. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Sabar

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 50 100.0

Excludeda 0 .0

Total 50 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

a1 113.80 89.347 -.222 .829

a2 114.22 85.522 .055 .832

a3 113.16 83.321 .460 .816

a4 113.92 83.504 .234 .822

a5 114.12 86.353 .061 .827

a6 113.58 83.840 .422 .817

a7 113.88 86.883 .034 .827

a8 113.16 83.321 .460 .816

a9 113.18 84.681 .211 .822

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.823 40

Page 66: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

113

a10 113.36 84.398 .376 .818

a11 114.14 83.551 .227 .822

a12 113.54 82.498 .428 .816

a13 113.64 79.500 .624 .809

a14 113.08 83.340 .412 .817

a15 113.98 83.653 .252 .821

a16 113.86 84.409 .205 .822

a17 113.76 82.227 .499 .814

a18 113.72 82.247 .484 .814

a19 113.78 80.053 .518 .812

a20 113.54 84.131 .324 .819

a21 113.08 86.483 .105 .824

a22 113.78 80.175 .509 .812

a23 113.24 85.247 .170 .823

a24 113.76 81.043 .414 .815

a25 113.96 83.590 .364 .818

a26 113.74 83.666 .233 .822

a27 114.04 80.570 .550 .811

a28 114.06 80.956 .401 .816

a29 114.32 86.957 .072 .824

a30 113.22 82.542 .569 .814

a31 113.76 91.492 -.397 .835

Page 67: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

114

a32 113.50 84.541 .204 .822

a33 113.46 81.315 .487 .813

a34 113.08 82.769 .512 .815

a35 113.52 82.908 .404 .816

a36 113.68 81.079 .434 .815

a37 114.10 83.847 .216 .822

a38 113.54 83.560 .414 .817

a39 113.42 87.881 -.046 .828

a40 113.16 83.321 .460 .816

Page 68: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

115

Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Sabar setelah Seleksi Aitem

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 50 100.0

Excludeda 0 .0

Total 50 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.889 20

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

a3 57.30 46.582 .489 .885

a6 57.72 46.940 .458 .886

a8 57.30 46.582 .489 .885

a10 57.50 47.031 .468 .886

a12 57.68 46.671 .362 .889

a13 57.78 42.951 .735 .876

a14 57.22 46.012 .519 .884

a17 57.90 45.602 .545 .883

Page 69: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

116

a18 57.86 45.388 .559 .883

a19 57.92 45.259 .418 .888

a22 57.92 45.422 .401 .889

a24 57.90 44.378 .474 .886

a25 57.78 42.951 .735 .876

a27 58.18 44.844 .532 .883

a28 58.20 43.510 .535 .884

a30 57.36 46.113 .583 .883

a33 57.60 44.776 .540 .883

a34 57.22 45.563 .633 .881

a35 57.66 47.004 .333 .889

a38 57.30 46.582 .489 .885

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

60.70 50.133 7.080 20

Page 70: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

117

Lampiran B. Tabulasi Penelitian dan Analisis Data Penelitian

1. Tabulasi Data Penelitian Skala Regulasi Diri2. Tabulasi Data Penelitian Skala Sabar3. Uji Normalitas4. Uji Linieritas5. Uji Hipotesis

Page 71: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

118

1. Tabulasi Data Penelitian Skala Regulasi Diri

No a1 a2 a3 a4 a5 a6 a7 a8 a9 a10 a11 a12 a13 a14 a15 a16 a17 a18 a19

1 2 1 4 4 4 4 3 4 4 3 4 1 3 2 4 1 4 4 2

2 2 4 3 3 4 1 3 1 4 3 4 2 3 3 4 3 3 3 2

3 2 3 3 3 3 1 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3

4 2 3 2 3 4 2 2 3 4 2 4 2 4 2 3 2 2 2 3

5 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 2 2 3 3

6 1 3 2 4 3 3 2 3 3 3 4 2 3 3 2 2 3 2 3

7 2 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 1 2 2 3

8 1 2 2 3 4 2 3 4 4 3 4 1 3 2 3 2 2 3 3

9 2 3 3 3 4 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 2 2 2 3

10 2 2 4 4 3 2 2 3 3 2 3 2 2 4 4 1 3 3 3

11 1 3 3 3 2 3 2 4 4 3 4 1 3 4 4 1 3 3 3

12 2 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3

13 2 2 2 3 4 2 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 2 3 3

14 2 2 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2 2 1

15 1 3 2 3 4 4 2 4 4 3 3 2 4 3 3 3 3 1 1

16 1 2 4 2 4 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 1 1 3 1

17 3 3 3 3 3 1 2 4 3 2 4 2 4 3 2 2 2 2 3

18 2 2 3 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2

19 2 3 2 4 4 3 2 3 4 2 3 1 3 3 3 3 2 1 3

20 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 2 3

21 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 2 2 2

22 2 2 4 4 2 1 3 1 3 4 1 1 2 4 3 1 2 3 2

23 2 4 3 3 4 2 3 3 2 3 4 2 3 3 3 2 2 3 3

24 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 2 3 3 4 1 2 2 3

25 2 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3

26 2 1 4 4 4 3 4 4 4 4 4 1 3 3 4 2 4 3 3

27 1 2 3 4 2 1 3 3 2 3 1 2 2 4 3 3 1 2 2

28 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2

29 2 3 3 2 4 4 2 3 1 1 3 2 3 3 4 2 4 3 2

30 4 2 3 4 4 2 3 3 4 4 1 2 2 3 3 1 3 2 2

31 2 3 3 2 3 2 2 3 4 3 4 3 4 4 4 2 3 2 2

32 2 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 1 4 4 4 1 4 4 1

33 2 4 3 2 4 2 2 3 3 3 3 2 4 3 3 2 3 2 3

34 4 2 3 2 4 2 2 2 4 4 2 2 4 3 4 2 3 4 1

35 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 2 3 2 3 3

36 2 3 2 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 2 2 2 3

37 1 3 3 4 4 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3

38 2 2 4 4 1 3 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 3 4 1

Page 72: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

119

39 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3

40 2 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 1 3 3 2

41 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 2 4 2 4 2 2

42 2 2 3 3 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 3 1 2 2 2

43 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2 3 2

44 2 2 3 3 4 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3

45 2 2 4 4 4 2 2 4 4 3 3 2 3 4 3 3 2 3 2

46 3 3 3 3 4 2 2 3 4 2 3 4 4 3 3 1 4 3 2

47 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 2 3 2

48 3 3 4 2 3 2 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3

49 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3

50 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3

51 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3

52 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3

53 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2

54 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2

55 2 4 1 3 1 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 1 4 4 3

56 2 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 2 4 4 4 4 2 2 4

57 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 3 3 3

58 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3

59 3 4 3 3 3 2 3 3 3 2 4 2 4 3 3 2 2 3 3

60 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 1 2 4 3

61 3 4 3 3 3 2 4 3 4 4 3 3 4 2 3 1 3 3 3

62 3 3 3 3 3 2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2

63 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

64 3 2 2 3 4 2 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3

65 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3

66 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 4 4 3

67 2 3 3 2 4 2 2 2 3 2 4 1 3 2 4 2 2 2 3

68 3 3 3 2 4 3 2 2 4 3 3 3 4 2 4 3 2 2 2

69 2 4 3 4 4 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2

70 2 4 3 4 4 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2

71 3 4 3 4 4 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2

72 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 3 3

73 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 4 3 3 3 2 2 2 3 2

74 1 4 3 4 4 1 2 4 4 1 4 3 4 1 4 2 3 3 3

75 3 4 2 2 4 2 2 3 3 3 3 3 4 2 4 2 2 2 3

76 3 4 3 4 1 2 2 3 4 3 4 4 3 2 1 2 3 3 3

77 3 4 2 3 2 2 3 3 3 2 3 2 4 3 3 2 3 2 2

78 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3

79 3 2 3 2 4 2 2 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3

Page 73: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

120

80 2 4 3 3 3 1 2 4 3 3 4 4 4 3 4 2 3 3 3

81 3 3 4 3 4 2 3 3 3 4 2 4 3 3 4 2 3 2 3

82 1 2 3 2 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 1 1 2 4

83 1 4 3 2 4 2 3 4 4 2 4 3 3 3 3 3 2 2 3

84 3 4 2 2 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2

85 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 2 3 2 3

86 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2

87 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2

88 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 2 3 3 3 3 3 2 3

89 2 3 3 3 3 2 2 3 4 3 3 2 4 3 2 3 2 2 2

90 3 3 3 3 4 2 2 3 4 3 3 3 3 2 4 3 4 3 4

91 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 1 3 3 3 2 3 2 4

92 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3

93 1 1 2 2 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3

94 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2

95 2 3 3 3 2 2 2 3 2 3 4 4 4 3 2 3 3 2 2

96 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 2 2 3

97 1 4 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3

98 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3

99 2 3 3 3 4 2 3 3 4 3 3 3 4 3 3 2 2 3 3

100 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 4 2 3 3 4 2 3 2 2

Page 74: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

121

No a20 a21 a22 a23 a24 a25 a26 a27 Σ1 4 3 2 4 1 1 4 2 79

2 4 2 2 4 2 2 2 3 76

3 3 3 2 4 2 2 3 2 69

4 3 2 3 3 2 2 3 2 71

5 3 3 2 3 2 2 3 2 76

6 4 4 2 3 2 1 3 2 72

7 3 2 2 3 2 2 3 2 67

8 4 2 2 3 2 2 3 3 72

9 3 3 2 3 3 2 3 2 75

10 2 2 2 2 2 3 3 2 70

11 2 2 2 3 3 2 2 3 73

12 3 3 3 3 2 3 4 2 74

13 3 2 2 3 2 2 3 3 72

14 4 4 2 3 2 2 3 2 78

15 4 4 2 4 3 3 4 2 79

16 4 1 4 3 3 3 3 1 73

17 4 4 2 3 2 3 4 2 75

18 3 2 3 3 2 3 3 3 69

19 3 1 3 3 1 2 3 2 69

20 3 2 2 2 2 2 3 2 67

21 4 3 3 2 3 2 3 2 79

22 3 1 2 3 1 2 3 3 63

23 3 3 3 3 2 2 3 2 75

24 3 3 3 3 2 2 3 2 72

25 3 2 2 2 2 3 3 2 72

26 3 3 3 3 3 3 3 3 85

27 4 2 1 2 2 4 3 2 64

28 3 2 2 2 2 3 3 3 71

29 3 1 3 4 2 2 3 3 72

30 3 4 2 4 2 3 1 3 74

31 3 2 3 3 2 3 3 2 76

32 4 3 4 4 3 3 4 4 91

33 3 3 4 3 2 3 4 4 79

34 3 2 4 3 3 3 4 3 79

35 3 4 2 3 2 3 2 3 76

36 3 3 3 3 2 2 3 3 74

37 4 1 3 4 2 4 3 3 81

38 4 3 4 4 3 3 4 3 82

39 3 2 3 3 3 3 3 3 75

40 3 2 3 2 3 1 2 2 73

Page 75: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

122

41 4 2 2 3 2 2 3 3 74

42 3 3 2 4 1 3 3 2 62

43 4 4 3 3 3 3 1 4 93

44 3 2 2 2 2 2 3 3 70

45 3 2 2 3 1 4 4 3 78

46 3 3 3 4 1 3 3 2 78

47 4 3 3 3 3 2 2 3 80

48 4 2 2 3 3 2 1 3 76

49 3 3 3 3 2 3 3 3 75

50 3 3 3 3 2 3 3 3 75

51 3 2 3 3 2 3 3 3 74

52 3 3 3 3 2 3 3 3 75

53 3 2 3 3 3 2 2 2 75

54 3 3 2 3 2 2 2 2 63

55 4 2 3 2 2 3 1 2 78

56 4 4 2 4 1 1 3 2 85

57 3 3 2 3 2 2 3 2 78

58 3 3 3 3 2 3 3 3 75

59 3 2 2 3 2 3 3 3 76

60 3 3 2 4 3 2 3 2 81

61 3 3 3 3 3 3 3 3 82

62 3 2 2 3 2 2 3 3 73

63 3 3 2 3 3 2 3 3 80

64 3 2 2 3 2 2 3 2 69

65 3 3 2 3 3 2 3 3 69

66 3 3 2 3 3 3 3 2 84

67 3 2 1 3 2 2 3 3 67

68 3 2 3 3 2 2 2 2 73

69 3 2 3 3 3 2 2 2 79

70 3 2 3 3 3 2 2 2 79

71 3 2 3 3 3 2 2 2 80

72 4 3 3 4 4 3 3 3 92

73 3 2 3 3 2 2 2 3 70

74 3 3 2 3 2 3 3 2 76

75 3 3 3 3 2 2 3 2 74

76 3 2 3 3 2 2 3 3 75

77 3 3 3 3 2 3 3 2 73

78 3 3 2 3 3 3 3 3 79

79 4 4 2 3 2 3 3 2 77

80 4 3 3 3 2 3 3 3 82

81 4 3 3 4 3 3 4 3 85

Page 76: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

123

82 4 4 3 3 2 2 4 2 74

83 4 3 3 3 2 2 4 2 78

84 3 3 3 3 3 3 3 3 77

85 3 4 3 2 3 1 3 2 77

86 3 2 2 3 2 2 2 2 62

87 3 3 2 3 2 2 2 2 69

88 3 3 3 3 2 3 3 3 76

89 3 3 2 3 2 2 3 3 72

90 3 3 3 4 1 2 3 4 82

91 3 3 2 3 2 2 3 2 69

92 3 3 2 3 2 2 3 2 67

93 4 3 2 3 2 2 3 2 68

94 3 3 2 3 2 3 2 3 66

95 3 2 3 3 2 3 3 3 74

96 3 2 3 2 3 2 2 3 74

97 3 2 3 3 2 3 3 2 72

98 3 2 3 3 2 2 3 3 72

99 3 2 3 3 3 3 3 2 78

100 4 2 2 3 2 2 3 3 72

Page 77: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

124

2. Tabulasi Data Penelitian Skala Sabar

No a1 a2 a3 a4 a5 a6 a7 a8 a9 a10 a11 a12 a13 a14 a15 a16 a17

1 2 3 2 2 4 2 2 3 4 3 3 3 3 4 2 3 4

2 3 3 2 2 4 2 2 4 4 3 4 1 3 3 2 3 4

3 2 3 4 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2

4 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3

5 3 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2

6 2 4 4 3 4 1 3 4 3 2 3 3 2 3 2 3 3

7 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2

8 2 2 2 1 4 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 2

9 2 3 3 1 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

10 3 2 3 1 4 2 3 4 2 2 4 1 3 2 3 4 4

11 2 2 2 2 3 3 3 3 3 1 3 3 3 4 1 3 3

12 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3

13 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2

14 3 3 2 3 3 3 4 3 4 2 3 3 2 3 3 3 3

15 3 4 3 2 4 3 4 4 2 2 4 3 3 4 3 2 1

16 2 4 3 3 3 4 3 4 3 2 3 3 2 3 3 2 2

17 3 3 2 2 3 2 3 4 4 4 3 1 2 2 2 3 2

18 3 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3

19 2 1 2 1 4 1 2 4 4 4 3 1 2 1 1 3 2

20 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3

21 3 3 2 2 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3

22 4 2 3 1 2 1 2 4 2 3 4 1 1 4 2 3 3

23 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3

24 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3

25 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 2 2

26 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3

27 4 2 3 4 2 2 1 4 2 2 1 1 3 3 4 2 3

28 3 3 2 2 4 3 2 3 2 3 3 1 3 3 3 3 3

29 3 3 2 3 1 3 2 4 4 3 3 3 3 2 2 3 3

30 3 2 4 2 4 4 3 3 4 1 4 3 3 4 2 3 3

31 2 3 2 2 3 2 3 3 4 3 4 2 2 4 2 3 3

32 4 3 2 1 4 1 3 4 1 3 4 1 4 1 1 4 4

33 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3

34 4 2 2 1 4 3 1 2 1 3 2 1 3 2 2 4 4

35 3 3 3 1 3 2 3 3 4 2 3 3 3 3 2 3 3

36 3 3 3 2 3 3 3 3 4 2 4 2 2 4 2 3 3

37 4 3 1 2 4 3 3 4 4 3 4 2 3 2 2 3 4

38 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 3

Page 78: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

125

39 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3

40 4 1 1 2 3 2 1 4 3 3 3 1 3 2 2 2 3

41 3 4 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 2 2 3

42 2 1 2 1 4 3 1 3 2 2 3 1 2 1 2 2 3

43 4 4 4 1 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4

44 2 3 3 3 3 3 2 3 4 3 4 4 2 3 3 3 3

45 2 3 2 3 4 3 2 4 4 4 4 4 3 3 2 3 4

46 3 2 4 1 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 1 3 4

47 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

48 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3

49 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3

50 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3

51 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3

52 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3

53 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 3 2 3

54 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3

55 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 1 3 4 3 3 3

56 1 4 4 4 4 4 2 4 4 1 4 4 2 2 1 1 4

57 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3

58 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3

59 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3

60 2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 4 3 3 1 3 3 3

61 3 3 3 2 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 2 3 3

62 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3

63 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3

64 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3

65 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3

66 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2

67 3 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 1 2 3 1 3 3

68 2 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3

69 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 3 2 3

70 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 3 2 3

71 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 3 2 3

72 3 3 4 2 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3

73 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 2 3

74 3 2 3 2 3 3 2 4 3 3 4 1 4 1 3 4 4

75 3 3 3 3 2 2 3 4 1 2 3 2 2 4 3 2 1

76 3 1 2 1 4 3 2 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3

77 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 4 2 2 3

78 4 2 2 2 4 3 3 4 3 2 3 2 2 3 2 2 3

79 2 3 3 2 4 3 4 4 4 2 4 4 2 4 3 2 3

Page 79: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

126

80 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 4 2 3 4

81 3 2 3 1 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 1 3 3

82 2 4 3 2 3 4 4 4 4 3 4 2 2 4 2 3 3

83 2 3 3 3 4 3 4 4 3 2 3 3 2 3 2 2 4

84 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3

85 2 4 3 2 3 3 3 3 4 3 3 4 2 4 2 2 2

86 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2

87 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3

88 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3

89 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3

90 3 2 3 2 4 4 3 4 3 2 4 3 2 3 2 3 3

91 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 1 3 3

92 2 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 3

93 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 1 2 3

94 2 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 3

95 3 2 3 2 3 2 3 4 2 3 3 2 3 2 3 3 3

96 3 2 2 2 3 2 3 4 2 3 4 3 3 4 2 3 3

97 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 4 1 3 3

98 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3

99 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3

100 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 1 3 3 2 3 3

Page 80: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

127

No a18 a19 a20 Σ1 4 2 4 59

2 3 3 3 58

3 3 2 3 52

4 3 2 2 52

5 3 3 3 54

6 3 2 2 56

7 2 3 2 54

8 2 2 3 49

9 2 2 2 54

10 3 1 4 55

11 4 4 3 55

12 2 3 2 56

13 3 2 3 48

14 1 4 3 58

15 3 3 2 59

16 4 3 4 60

17 3 4 3 55

18 3 2 3 50

19 1 3 2 44

20 3 2 3 50

21 3 4 3 58

22 2 2 3 49

23 3 3 3 54

24 2 3 2 50

25 3 3 2 51

26 3 3 3 59

27 4 2 2 51

28 2 3 3 54

29 2 2 4 55

30 3 4 2 61

31 2 2 3 54

32 4 3 4 56

33 3 3 2 59

34 4 2 3 50

35 2 3 3 55

36 2 3 2 56

37 3 2 3 59

38 2 2 3 57

39 3 2 3 53

40 3 2 3 48

Page 81: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

128

41 3 4 3 59

42 4 2 2 43

43 2 4 4 70

44 3 3 3 60

45 2 3 3 62

46 3 2 3 58

47 3 3 3 56

48 3 3 3 58

49 3 3 3 56

50 3 3 2 51

51 3 2 3 53

52 2 3 3 55

53 3 2 3 57

54 3 3 2 50

55 3 2 3 63

56 1 1 1 53

57 3 3 2 54

58 3 3 2 51

59 3 3 2 51

60 2 3 2 56

61 3 3 4 66

62 3 3 3 58

63 2 2 3 57

64 3 2 2 49

65 2 3 2 52

66 3 3 3 56

67 3 2 3 48

68 3 2 4 57

69 3 2 3 58

70 3 2 3 57

71 3 2 3 57

72 3 2 3 65

73 2 2 3 53

74 2 1 2 54

75 2 2 3 50

76 2 2 3 53

77 2 3 2 57

78 3 2 3 54

79 2 3 2 60

80 3 2 3 65

81 2 3 4 57

Page 82: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

129

82 3 2 2 60

83 2 3 2 57

84 2 2 2 53

85 2 3 3 57

86 3 2 2 45

87 2 2 2 50

88 3 3 2 57

89 2 3 2 53

90 3 2 2 57

91 2 3 2 54

92 3 2 2 50

93 3 1 2 50

94 2 3 2 56

95 3 2 3 54

96 2 3 3 56

97 2 4 2 54

98 3 2 2 51

99 3 2 3 53

100 2 2 3 52

Page 83: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

130

3. Uji Normalitas

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percentregulasi diri 100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

sabar 100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnov(a) Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.regulasi diri .084 100 .081 .972 100 .030Sabar .077 100 .144 .978 100 .094

a Lilliefors Significance Correction

4. Uji LinieritasCase Processing Summary

Cases

Included Excluded TotalN Percent N Percent N Percent

regulasi diri * sabar 100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Report

regulasi diri

Sabar Mean N Std. Deviation43 62.00 1 .44 69.00 1 .45 62.00 1 .48 70.67 3 3.21549 68.00 3 4.58350 69.78 9 4.65851 72.33 6 4.41252 70.25 4 1.50053 75.75 8 4.52854 74.00 12 3.59355 73.50 6 2.25856 77.10 10 7.04757 78.33 12 3.725

Page 84: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

131

58 77.00 7 2.16059 79.50 6 3.56460 73.50 4 2.88761 74.00 1 .62 78.00 1 .63 78.00 1 .65 87.00 2 7.07166 82.00 1 .70 93.00 1 .Total 74.87 100 5.875

ANOVA Table

Measures of Association

R R Squared Eta Eta Squaredregulasi diri * sabar .672 .451 .765 .585

5. Uji Hipotesis

Correlations

regulasi diri sabarregulasi diri Pearson Correlation 1 .672(**)

Sig. (2-tailed) .000N 100 100

Sabar Pearson Correlation .672(**) 1Sig. (2-tailed) .000N 100 100

** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Sum of Squares dfMean

Square F Sig.regulasidiri *sabar

BetweenGroups

(Combined)1999.938 21 95.235 5.241 .000

Linearity 1542.818 1 1542.818 84.903 .000

DeviationfromLinearity

457.120 20 22.856 1.258 .233

Within Groups 1417.372 78 18.171Total 3417.310 99

Page 85: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

132

Model Summary

Model R R SquareAdjusted R

SquareStd. Error ofthe Estimate

1 .672(a) .451 .446 4.373a Predictors: (Constant), sabar

Page 86: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

133

Lampiran C. Skala Try Out dan Skala Penelitian

1. Skala Try Out Regulasi diri dan Sabar

2. Skala Penelitian Regulasi diri dan Sabar

Page 87: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

134

1. Skala Try Out Regulasi diri dan Sabar

Identitas Pribadi

Nama (Boleh inisial) : _______________________________

Usia : _______________________________

Jenis Kelamin : L/P

Semester/Angkatan : _______________________________

Program Studi : _______________________________

Page 88: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

135

Assalamu’alaikum wr. wb.

Dalam rangka penelitian skripsi, saya mahasiswa jurusan psikologifakultas ilmu sosial dan humaniora UIN Sunan Kalijaga memintawaktu Saudara untuk berpartisipasi mengisi skala ini. PartisipasiSaudara dalam penelitian ini sangat penting bagi perkembangan ilmupengetahuan. Skala ini bukanlah tes, sehingga tidak ada jawabanbenar atau salah, semua jawaban dianggap benar jika sesuai dengandiri anda dan anda rasakan selama ini. Alangkah baiknya bila Saudaramenjawab dengan kejujuran dan kesungguhan hati. Dalampenelitian ini data Saudara dijamin kerahasiaannya. Hal yang palingbaik adalah ketika saudara tidak menghabiskan waktu terlalu lamauntuk menjawab tiap pertanyaan dalam skala dan menjawab denganopsi yang Saudara pikirkan pertama kali (spontan). Atas ketersediaandan kerjasamanya yang baik, peneliti banyak mengucapkan terimakasih.

Petunjuk Pengisian

1. Di bawah ini ada beberapa pernyataan yang akan membantuAnda memahami kondisi diri Anda. Anda diminta untukmengisi pernyataan yang tersedia sesuai dengan kondisi Andaalami.

2. Berilah tanda centang (√) pada salah satu jawaban dari setiappernyataan.

3. Apabila Saudara telah selesai menjawab, periksalah danpastikan kembali tidak ada pernyataan yang terlewatkan

Wassalamu’alaikum wr.wb.

Peneliti

Page 89: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

136

Skala I

Pilihan Jawaban

SS : Sangat Sesuai TS : Tidak Sesuai

S : Sesuai STS : Sangat Tidak Sesuai

No. Pertnyataan SS S TS STS

1 Saya bisa memperbaiki hafalan, denganmengulang-ulang hafalan yang sudah didapat

2 Saya selalu memanfaatkan waktu deresanbersama dengan baik.

3 Saya biasanya melakukan sesuatu secara tiba-tiba.

4 Saya tetap semangat menghafal untukmembahagiakan orang tua

5 Saya menghafal 1 ayat berulang kali sampaibenar-benar lancar.

6 Koreksian dari Bu Nyai / Pak Kyai saatsetoran akan saya perhatikan dan lakukandemi kemajuan hafalan saya.

7 Kegiatan menghafal merupakan prioritasutama untuk saya.

8 Saya tak acuh terhadap kegiatan kegiatan dipondok.

9 Terkadang saya menghafal saat diniyahberlangsung.

10 Ketika jadwal kuliah kosong, saya gunakanuntuk nderes ataupun menghafal walau hanya1 halaman.

11 Saya selalu mengajak teman-teman untukmenghafal dan melakukan deresan bersama.

12 Saya menandai ayat yang sama di surat yangberbeda.

Page 90: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

137

13 Saya hanya akan belajar ketika ujian saja.

14 Saya termasuk orang yang sangat sensitifdalam segala hal.

15 Saya tidak bisa membagi waktu dengan baik.

16 Saya dapat mengatasi masalah dengan kepaladingin.

17 Sesibuk apapun, saya selalu menyempatkanmenghafal atau hanya nderes saja.

18 Saya merasa biasa saja ketika mendapat nilaijelek, karena sering bolos kuliah.

19 Dalam seminggu saya bisa menambah hafalandan deresan minimal 3 kali

20 Saya sering melakukan kesalahan yang samasaat melakukan sesuatu.

21 Saya sering bolos diniyah pondok.

22 Saya sering tidak fokus dalam mengikutiperkuliahan.

23 Saya lebih suka mengikuti sema’an daripadajalan-jalan.

24 Saya selalu berusaha nderes setelah sholatlima waktu.

25 Pekerjaan saya menjadi kacau, saatmenghadapi banyak masalah.

26 Ketika saya sudah bosan terhadap sesuatu,saya akan meninggalkannya.

27 Saat jeda kuliah, saya gunakan untukberdiskusi dengan teman.

28 Saya tidak bisa mengerjakan tugas ditempatyang ramai.

29 Saat kegiatan pondok berlangsung, sayagunakan untuk membaca novel.

30 Saya rasa, akan membutuhkan waktu yang

Page 91: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

138

lama untuk menyelesaikan kuliah.

31 Saya kesulitan menentukan kegiatan mana,yang harus didahulukan.

32 Saya tidak dapat mengendalikan keinginanuntuk cepat-cepat khatam, tanpamemperdulikan kualitas hafalan.

33 Saya merasa apa yang saya lakukan selalusalah dimata orang lain.

34 Saya jarang melakukan deresan/ menambahhafalan saat liburan pondok

35 Saya dapat mengontrol jadwal menghafal danderesan setiap harinya.

36 Setiap hari saya tekun dalam menambahhafalan/ deresan, supaya cepat khatam.

37 Saya pasti dapat menyelesaikan semuamasalah yang datang.

38 Saya lebih memilih aktif di organisasidaripada masuk kuliah.

39 Dengan melihat kemampuan yang saya milikisepertinya mustahil bagi saya untuk bisakhatam 30 juz

40 Saya termasuk orang yang pandai menata hatidalam situasi apapun.

41 Saya biasa mengindahkan koreksi dari temanketika menyimak hafalan saya.

42 Saya malas melakukan hal yang tidak sayasukai.

43 Saya optimis dapat menyelesaikan targethafalan saya

44 Saya akan berpindah tempat ketika kondisikamar tidak kondusif untuk menghafal.

Page 92: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

139

Skala II

Pilihan Jawaban

SS : Sangat Sesuai TS :Tidak Sesuai

S : Sesuai STS : Sangat Tidak Sesuai

No. Pertnyataan SS S TS STS

1 Ketika bosan dengan rutinitas menghafal,saya cepat-cepat istighfar

2 Saya sangat tidak semangat ketika harusmasuk kuliah pagi.

3 Saya akan tetap fokus, saat setoran bersamateman lain.

4 Saya sering melalaikan tugas yangdiberikan dosen.

5 Saat mendapatkan kesulitan, saya mudahmengumpat.

6 Saya dapat menghafal tanpa mengganggukegiatan lain.

7 Saya orang yang mudah panik, ketikamengalami kesulitan.

8 Saya sering merasa jengkel kepada temanyang meminjam barang, tanpa bilangterlebih dahulu.

9 Saya selalu senang ketika akan menambahhafalan

10 Ketika ada masalah, saya akan berusahauntuk tenang

11 Hafalan saya terbengkalai, saat sayamelalaikan deresan.

12 Saya biasa memaki pada orang yangberbuat salah pada saya.

13 Saya selalu rajin menghafal, supaya cepatselesai

Page 93: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

140

14 Saya akan berkonsentrasi saatmenghafalkan ayat yag sulit dihafal

15 Saya mudah tersinggung, ketika ada temanmelontarkan candaan yang keterlaluan.

16 Saya cemas, ketika tidak bisa mengerjakantugas dari dosen dengan baik.

17 Ketika ada masalah yang menggangguhafalan, saya banyak berdzikir, danmelalukan sholat sunnah.

18 Saya selalu menyelesaikan, tugas/ kegiatanmenghafal dengan baik.

19 Saya selalu punya alasan untuk tidakmengerjakan tugas kelompok bersamateman.

20 Saya biasanya meredam amarah, ketika adateman yang mengaggu saya menghafal.

21 Ketika sangat sulit menghafal, saya berdoaagar dimudahkan.

22 Saya akan meneriaki orang yangmenyerobot antrian saya.

23 Saya memperhatikan hafalan sayasebelumnya, sebelum menambah hafalanlagi.

24 Saya sering putus asa, saat memperbaikihafalan

25 Masalah yang menimpa saya, jauh lebihberat dari orang lain.

26 Saya optimis dapat menghadapi hambatanselama proses menyelesaikan hafalan.

27 Dalam mengerjakan sesuatu, saya selalumenggunakan sistem kebut semalam.

28 Ketika sedang berselisih dengan teman,saya menghindarinya saja

29 Saya selalu menghafal sesuai target

Page 94: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

141

30 Saya selalu cepat-cepat dalam menambahhafalan tanpa memperhatikan panjangpendek bacaannya.

31 Saya tidak berkecil hati ketika teman sayalebih lancar hafalan dari pada saya

32 Saya sering menghindari masalah, tanpamencoba menyelesaikannya terlebih dahulu

33 Tugas kampus saya kerjakan padawaktunya, sehingga tidak mengganggukegiatan menghafal.

34 Apapun yang terjadi saya harus bisamenyelesaikan masalah saya.

35 Saya iri dengan teman yang selaludimudahkan dalam setiap urusannya.

36 Saya sering menunda untuk setoran ketikaharus antri mandi.

37 Saya sangat sebal terhadap teman yangmerusak barang saya tanpa merasabersalah.

38 Saya tidak bisa memilah antara kegiatanyang tidak bermanfaat dan yangbermanfaat.

39 Saya menanggapi dengan santai, ketika adateman yang mencoba mengajak sayabercanda berlebihan.

40 Saya biasa melakukan sesuatu denganpenuh pertimbangan.

Mohon cek kembali hasil pekerjaan Saudara sehingga tidak adapernyataan yang terlewat atau jawaban ganda.

TERIMA KASIH

Page 95: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

142

2. Skala Penelitian Regulasi diri dan Sabar

Identitas Pribadi

Nama (Boleh inisial) : ______________________________

Usia : ______________________________

Jenis Kelamin : L/P

Semester/Angkatan : ______________________________

Program Studi : ______________________________

Page 96: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

143

Assalamu’alaikum wr. wb.

Dalam rangka penelitian skripsi, saya mahasiswa jurusan psikologifakultas ilmu sosial dan humaniora UIN Sunan Kalijaga memintawaktu Saudara untuk berpartisipasi mengisi skala ini. PartisipasiSaudara dalam penelitian ini sangat penting bagi perkembangan ilmupengetahuan. Skala ini bukanlah tes, sehingga tidak ada jawabanbenar atau salah, semua jawaban dianggap benar jika sesuai dengandiri anda dan anda rasakan selama ini. Alangkah baiknya bila Saudaramenjawab dengan kejujuran dan kesungguhan hati. Dalampenelitian ini data Saudara dijamin kerahasiaannya. Hal yang palingbaik adalah ketika saudara tidak menghabiskan waktu terlalu lamauntuk menjawab tiap pertanyaan dalam skala dan menjawab denganopsi yang Saudara pikirkan pertama kali (spontan). Atas ketersediaandan kerjasamanya yang baik, peneliti banyak mengucapkan terimakasih.

Petunjuk Pengisian

4. Di bawah ini ada beberapa pernyataan yang akan membantuAnda memahami kondisi diri Anda. Anda diminta untukmengisi pernyataan yang tersedia sesuai dengan kondisi Andaalami.

5. Berilah tanda centang (√) pada salah satu jawaban dari setiappernyataan.

6. Apabila Saudara telah selesai menjawab, periksalah danpastikan kembali tidak ada pernyataan yang terlewatkan

Wassalamu’alaikum wr.wb.

Peneliti

Page 97: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

144

Skala I

Pilihan Jawaban

SS : Sangat Sesuai TS : Tidak Sesuai

S : Sesuai STS : Sangat Tidak Sesuai

No. Pertnyataan SS S TS STS

1 Saya jarang melakukan deresan/ menambahhafalan saat liburan pondok

2 Saya merasa biasa saja ketika mendapat nilaijelek, karena sering bolos kuliah.

3 Sesibuk apapun, saya selalu menyempatkanmenghafal atau hanya nderes saja.

4 Dalam seminggu saya bisa menambah hafalandan deresan minimal 3 kali

5 Dengan melihat kemampuan yang saya milikisepertinya mustahil bagi saya untuk bisakhatam 30 juz

6 Saya kesulitan menentukan kegiatan mana,yang harus didahulukan.

7 Saya dapat mengontrol jadwal menghafal danderesan setiap harinya.

8 Saya merasa apa yang saya lakukan selalu salahdimata orang lain.

9 Saya optimis dapat menyelesaikan targethafalan saya

10 Saya selalu memanfaatkan waktu deresanbersama dengan baik.

11 Saya lebih memilih aktif di organisasi daripadamasuk kuliah.

12 Saya hanya akan belajar ketika ujian saja.

Page 98: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

145

13 Saya rasa, akan membutuhkan waktu yanglama untuk menyelesaikan kuliah.

14 Saya dapat mengatasi masalah dengan kepaladingin.

15 Saya akan berpindah tempat ketika kondisikamar tidak kondusif untuk menghafal.

16 Ketika saya sudah bosan terhadap sesuatu, sayaakan meninggalkannya.

17 Saya menandai ayat yang sama di surat yangberbeda.

18 Setiap hari saya tekun dalam menambahhafalan/ deresan, supaya cepat khatam..

19 Saat kegiatan pondok berlangsung, sayagunakan untuk nderes.

20 Saya bisa memperbaiki hafalan, denganmengulang-ulang hafalan yang sudah di dapat.

21 Saya tidak dapat mengendalikan keinginanuntuk cepat-cepat khatam, tanpamemperdulikan kualitas hafalan.

22 Saya lebih suka mengikuti sema’an daripadajalan-jalan.

23 Saya menghafal 1 ayat berulang kali sampaibenar-benar lancar.

24 Saya tidak bisa membagi waktu dengan baik.

25 Saat jeda kuliah, saya gunakan untuk berdiskusidengan teman

26 Saya biasa mengindahkan koreksi dari temanketika menyimak hafalan saya.

27 Saya selalu berusaha nderes setelah sholat limawaktu.

Page 99: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

146

Skala II

Pilihan Jawaban

SS : Sangat Sesuai TS :Tidak Sesuai

S : Sesuai STS : Sangat Tidak Sesuai

No. Pertnyataan SS S TS STS

1 Ketika ada masalah yang menggangguhafalan, saya banyak berdzikir, danmelalukan sholat sunnah.

2 Saya akan meneriaki orang yangmenyerobot antrian saya.

3 Saya selalu cepat-cepat dalam menambahhafalan tanpa memperhatikan panjangpendek bacaannya.

4 Saya sering merasa jengkel kepada temanyang meminjam barang, tanpa bilangterlebih dahulu.

5 Saya akan berkonsentrasi saatmenghafalkan ayat yag sulit dihafal

6 Masalah yang menimpa saya, jauh lebihberat dari orang lain.

7 Saya tidak bisa memilah antara kegiatanyang tidak bermanfaat dan yangbermanfaat.

8 Apapun yang terjadi saya harus bisamenyelesaikan masalah saya.

9 Ketika ada masalah, saya akan berusahauntuk tenang.

10 Tugas kampus saya kerjakan padawaktunya, sehingga tidak mengganggu

Page 100: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

147

kegiatan menghafal.

11 Saya selalu punya alasan untuk tidakmengerjakan tugas kelompok bersamateman.

12 Saya iri dengan teman yang selaludimudahkan dalam setiap urusannya.

13 Saya selalu menyelesaikan, tugas/ kegiatanmenghafal dengan baik.

14 Saya biasa memaki pada orang yangberbuat salah pada saya.

15 Dalam mengerjakan sesuatu, saya selalumenggunakan sistem kebut semalam.

16 Saya dapat menghafal tanpa mengganggukegiatan lain

17 Saya akan tetap fokus, saat setoran bersamateman lain.

18 Ketika sedang berselisih dengan teman,saya menghindarinya saja.

19 Saya sering putus asa, saat memperbaikihafalan

20 Saya selalu rajin menghafal, supaya cepatselesai.

Mohon cek kembali hasil pekerjaan Saudara sehingga tidak adapernyataan yang terlewat atau jawaban ganda.

TERIMA KASIH

Page 101: HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA …digilib.uin-suka.ac.id/18764/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · HUBUNGAN SABAR DENGAN REGULASI DIRI PADA PENGHAFAL AL-QUR’AN SKRIPSI Diajukan

148

Lampiran D. Surat Pengantar dan Surat Izin Penelitian