HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

10
HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL (FILSAFAT ILMU) DOSEN PEMBIMBING: Drs. AINUR ROFIK, M.Ag Disusun Oleh: WAHYUDI AMAN NUR ERNA WIDIAWATI ADIT MUSAMIL SUHARTININGSIH UFRON FURADANA WIWID SANIDIN NURUL BADRIYAH MUHAMMAD FATHATUL JANNAH KHALIQ ROBIATUL ADAWIYAH ANIS TINA HANDAYANISUNARTO i

Transcript of HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

Page 1: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL

(FILSAFAT ILMU)

DOSEN PEMBIMBING: Drs. AINUR ROFIK, M.Ag

Disusun Oleh:

WAHYUDI AMAN NUR ERNA WIDIAWATI ADIT MUSAMIL SUHARTININGSIHUFRON FURADANA WIWIDSANIDIN NURUL BADRIYAH MUHAMMAD FATHATUL JANNAHKHALIQ ROBIATUL ADAWIYAHANIS TINA HANDAYANISUNARTO

IMAM SYAFI’I

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM AL–QODIRI JEMBER STAI AL–QODIRI

2009

i

Page 2: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam

semoga di limpahkan kepada Rosulullah SAW. Penulis bersyukur kepada Ilahi Rabbi

yang telah memberikan hidayahnya serta taufiknya kepada penulis sehingga makalah

ini bisa selesai meski jauh dari sempurna.

Penulis atau penyusun mengharap saran dan kritik konstruktif dari para

pembaca agar penyusun dapat membuat makalah yang lebih baik.

Mudah–mudahan makalah ini bermanfaat bagi penyusun pada khususnya dan

para pembaca pada umumnya.

Jember, Juni 2009

Penyusun

ii

Page 3: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i

KATA PENGANTAR...................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................... 1

1.1 Latar Belakang.......................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah..................................................................... 1

1.3 Tujuan Penulisan Makalah ....................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN............................................................................. 2

2.1 Definisi atau Pengertian Tentang Ilmu .................................... 2

2.2 Hubungan Imbal Balik ilmu, Iman dan Amal........................... 2

BAB III PENUTUP....................................................................................... 5

3.1 Kesimpulan............................................................................... 5

3.2 Saran......................................................................................... 5

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 6

iii

Page 4: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Islam sebagai agama tidak hanya memuat seperangkat konsep–konsep ideal

(ilmu). Tetapi juga memuat seperangkat amal praktek untuk diaktualisasikan

(diterapkan) dalam kehidupan sosial kemasyarakat. Oleh karena itu, iman yang

merupakan bagian integral dari ajaran islam pengertiannya harus secara menyeluruh

(komprehensif) dan terpadu.

Itulah tiga hal yang harus senantiasa dijadikan prinsip dalam hidup kita.

Hidup manusia tidak akan sempurna apabila salah satu dari iman, ilmu dan amal tidak

dimiliki, di asah, dan diperbaiki.

Keyakinan kalau tidak ada amal perbuatan, tidak ada artinya begitu juga ilmu

yang tidak melahirkan amal umat shaleh dalam kehidupan tidak ada artinya.

1.2 Rumusan Masalah

Ada beberapa rumusan masalah yang kami jadikan pokok bahasan murahan

ini:

1. Apakah definisi atau pengertian ilmu?

2. Seberapa jauh hubungan imbal balik antara ilmu, iman dan amal.

3. Bagaimanakah dampak iman dan amal dalam kehidupan.

1.3 Tujuan Penulisan Makalah

Apapun tujuan rumusan makalah ini antara lain:

1. Untuk mengetahui, kedudukan ilmu menurut islam dalam kehidupan.

2. Agar dapat mengetahui pentingnya ilmu, iman dan amal shaleh.

3. Agar mengetahui hubungan iman dan amal shaleh juga dampak–dampaknya.

1

Page 5: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Definisi (Pengertian) Tentang Ilmu

Ilmu merupakan kata yang berasal dari bahasa Arab, masdar dari: alima ya’

lamu yang berarti tahu atau mengetahui dalam bahasa Inggris ilmu biasanya

dipadankan dengan kata science. Dalam bahasa Indonesia kata science umumnya

diartikan ilmu tapi sering juga diartikan dengan ilmu pengetahuan.

Ilmu adalah pengetahuan tentang sesuatu bidang yang disusun secara

bersistem menurut metode–metode tertentu yang dapat di gunakan untuk

menerangkan gejala–gejala tertentu di bidang pengetahuan itu.

2.2 Seberapa Jauh Hubungan Ilmu, Iman dan Amal Shaleh

Ajaran Islam sebagai mana tercermin dari Al-qur'an sangat kental dengan

nuansa–nuansa yang berkaitan dengan ilmu, ilmu menempati kedudukan yang sangat

penting dalam ajaran islam.

Keimanan yang dimilikioleh seseorang akan jadi pendorong untuk menuntut

ilmu, sehingga posisi orang yang beriman dan berilmu berada pada posisi yang tinggi

dihadapan Allah. Yang berarti juga rasa takut kepada Allah akan menjiwai seluruh

aktivitas kehidupan manusia untuk beramal shaleh. Dengan demikian nampak jelas

bahwa keimanan yang dibarengi dengan ilmu akan membuahkan amal–amal shaleh.

Nurcholis Majid menyatakan bahwa keimanan dan amal perbuatan beserta ilmu

membentuk segi tiga pola hidup yang kokoh.

Ilmu, iman dan amal shaleh faktor menggapai kehidupan bahagia. Ketenangan

hati, kebahagiaannnya dan hilangnya kegundahan adalah keinginan setiap orang,

dengan itulah kehidupan yang baik, perasaan senang dan tentram dapat dicapai.

2.3 Bagaimanakah Dampak Iman dan Amal Dalam Kehidupan

Ada kalanya, usaha bebas itu baik dan sesuai dengan keimanan, ada kalanya

tidak baik dan bertentangan dengan arah keimanan, usaha baik akan berpengaruh

positif dalam memperkokohkan iman dan menerangi hati. Sedangkan usaha buruk

akan menyebabkan lemahnya iman dan gelapnya hati.

Perlu kami ulang bahwa iman adalah kondisi jiwa yang timbul atas dasar

pengetahuan dan kecenderungan. Iman ini menuntut sang mu’min agar bertekat dan

berkehendak secara global untuk komitmen pada konsekuensi–konsekuensinya, juga

dituntut agar melakukan perbuatan yang sesuai dengan imannya. Oleh karena itu,

2

Page 6: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

seseorang yang mengetahui hakekat sesuatu, namun bermaksud tidak mengamalkan

konsekuensinya dari pengetahuan itu, sebenarnya ia belum beriman kepada sesuatu

itu. Begitu pula orang yang ragu untuk mengamalkannya.

Faktor paling penting dan paling mendasar untuk menggapai bahagia adalah:

“Barang siapa yang mengerjakan amal shaleh, baik laki–laki maupun perempuan

dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan kami berikan kepadanya

kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan kami beri balasan kepada mereka

dengan pahala yang lebih baik dari apa yang mereka telah kerjakan.” (QS: An–Nahl:

97).

Alhasil dalam ayat ini Allah SWT memberitakan dan menjanjikan yang dapat

bagi orang yang dapat mengumpulkan antara iman dan amal shaleh untuk

mendapatkan kehidupan yang baik di dunia ini dan balasan yang baik pula didunia

dan akhirat.

3

Page 7: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

3.2 Saran

4

Page 8: HUBUNGAN ANTARA ILMU IMAN DAN AMAL staiqod

DAFTAR PUSTAKA

Departemen Agama RI, Al-qur'an dan terjemahannya, edisi 1989.

Al Ghazaly, Abu Hamid, Ihya’ Ulum Ad–din (Semarang)

Drs. Mulyadi, Aqidah Ahlak. Toha Putra Semarang. 2007.

Abdullah Hamid Hakim Assalam Sa’adiyah Putra Jakarta 1989.

Majalah Kreatifitas Santri Al–Khairat Bata–Bata 1997.

5