Hidrokarbon

52

description

 

Transcript of Hidrokarbon

Page 1: Hidrokarbon
Page 2: Hidrokarbon
Page 3: Hidrokarbon

Senyawa organik dan anorganik mempunyai perbedaan dalam Senyawa organik dan anorganik mempunyai perbedaan dalam

hal kereaktifan, titik cair, dan titik didih serta kelarutan. hal kereaktifan, titik cair, dan titik didih serta kelarutan.

Perbedaannya, yaitu senyawa organik mempunyai kereaktifan, Perbedaannya, yaitu senyawa organik mempunyai kereaktifan,

titik didih, dan titik cair yang lebih rendah dibanding senyawa titik didih, dan titik cair yang lebih rendah dibanding senyawa

anorganik.anorganik.

Dalam hal kelarutan, senyawa organik lebih mudah larut dalam Dalam hal kelarutan, senyawa organik lebih mudah larut dalam

pelarut nonpolar seperti alkohol daripada dalam pelarut polar pelarut nonpolar seperti alkohol daripada dalam pelarut polar

seperti air. seperti air.

Senyawa anorganik lebih mudah larut dalam pelarut air.Senyawa anorganik lebih mudah larut dalam pelarut air.

Unsur utama yang terdapat dalam senyawa karbon (C) adalah Unsur utama yang terdapat dalam senyawa karbon (C) adalah

karbon itu sendiri. Selain itu terdapat unsur hidrogen (H) dan karbon itu sendiri. Selain itu terdapat unsur hidrogen (H) dan

oksigen (O).oksigen (O).

Page 4: Hidrokarbon

Atom karbon (C) memiliki empat elektron pada kulit terluarnya, Atom karbon (C) memiliki empat elektron pada kulit terluarnya,

sehingga untuk mencapai susunan elektron yang stabil sehingga untuk mencapai susunan elektron yang stabil

memerlukan empat elektron lagi. memerlukan empat elektron lagi.

Kekhasan atom C adalah kemampuan atom karbon ini untuk Kekhasan atom C adalah kemampuan atom karbon ini untuk

berikatan dengan atom C lainnya.berikatan dengan atom C lainnya.

Atom C mempunyai empat macam kedudukan.Atom C mempunyai empat macam kedudukan.

1.1. Atom C primer Atom C primer adalah atom C yang mengikat satu atom adalah atom C yang mengikat satu atom

C lainnya.C lainnya.

2.2. Atom C sekunder Atom C sekunder adalah atom C yang mengikat dua adalah atom C yang mengikat dua

atom C lainnya.atom C lainnya.

3.3. Atom C tersier Atom C tersier adalah atom C yang mengikat tiga atom C adalah atom C yang mengikat tiga atom C

linnya.linnya.

4.4. Atom C kuarterner Atom C kuarterner adalah atom C yang mengikat empat adalah atom C yang mengikat empat

atom C lainnya.atom C lainnya.

Page 5: Hidrokarbon

H CHH CH33 H H

HH33C – C – C – C – CHC – C – C – C – CH33

CHCH33 CH CH33 H H

pp

sskktt pppp

pp pp

Keterangan:Keterangan:

p p = = atom C primeratom C primer

s s = = atom C sekunderatom C sekunder

t t = = atom C tersieratom C tersier

kk == atom C kuarteneratom C kuartenerAtom C dapat berikatan kovalen dengan empat atom H membentuk Atom C dapat berikatan kovalen dengan empat atom H membentuk

molekul CHmolekul CH44. Molekul ini mempunyai struktur ruang tetrahedral . Molekul ini mempunyai struktur ruang tetrahedral

dengan atom C sebagai pusatnya. Setiap atom H pada CHdengan atom C sebagai pusatnya. Setiap atom H pada CH44 dapat dapat

diganti dengan atom lainnya.diganti dengan atom lainnya.

HH

H – C – H H – C – H

HH

Page 6: Hidrokarbon

Senyawa karbon ada senyawa yang hanya mengandung unsur Senyawa karbon ada senyawa yang hanya mengandung unsur

karbon dan hidrogen. Senyawa seperti itu dikenal sebagai karbon dan hidrogen. Senyawa seperti itu dikenal sebagai

senyawa hidrokarbonsenyawa hidrokarbon. .

Berdasarkan jenis ikatan antara atom-atom karbon maka Berdasarkan jenis ikatan antara atom-atom karbon maka

senyawa hidrokarbon dapat dikelompokkan menjadi senyawa senyawa hidrokarbon dapat dikelompokkan menjadi senyawa

hidrokarbon jenuh dan senyawa hidrokarbon tidak jenuh. hidrokarbon jenuh dan senyawa hidrokarbon tidak jenuh.

Hidrokarbon jenuhHidrokarbon jenuh, yaitu hidrokarbon yang ikatan antaratom , yaitu hidrokarbon yang ikatan antaratom

karbonnya tunggal. karbonnya tunggal.

Hidrokarbon tidak jenuhHidrokarbon tidak jenuh, yaitu hidrokarbon yang ikatan antara , yaitu hidrokarbon yang ikatan antara

atom karbonnya rangkap dua atau rangkap tiga. atom karbonnya rangkap dua atau rangkap tiga.

Page 7: Hidrokarbon

Rumus Molekul dan Nama Senyawa Alkana, Alkena, dan Alkuna Rumus Molekul dan Nama Senyawa Alkana, Alkena, dan Alkuna

(Suku 1—10)(Suku 1—10)

Rumus umumRumus umum

Alkana: CAlkana: CnnHH2n+22n+2

nn = jumlah karbon dalam tiap-tiap molekul = jumlah karbon dalam tiap-tiap molekul

Alkena: CAlkena: CnnHH2n2n

Alkuna: CAlkuna: CnnHH2n-22n-2

Page 8: Hidrokarbon

Rumus umumRumus umum

Alkana: CAlkana: CnnHH2n+22n+2

Alkena: CAlkena: CnnHH2n2n

Alkuna: CAlkuna: CnnHH2n-22n-2

nn = jumlah karbon dalam tiap-tiap molekul = jumlah karbon dalam tiap-tiap molekul

Setiap rumus pada alkana, alkena, ataupun alkuna mempunyai Setiap rumus pada alkana, alkena, ataupun alkuna mempunyai

perbedaan jumlah atom C sebanyak satu atom dan jumlah atom perbedaan jumlah atom C sebanyak satu atom dan jumlah atom

H sebanyak dua atom atau berbeda sebesar CHH sebanyak dua atom atau berbeda sebesar CH22. .

Suatu kelompok senyawa karbon yang suku-suku berurutannya Suatu kelompok senyawa karbon yang suku-suku berurutannya

berbeda dengan sebesar CHberbeda dengan sebesar CH22 disebut disebut deret homologderet homolog..

Page 9: Hidrokarbon

Sumber alkana terbanyak adalah minyak bumi dan gas alam. Sumber alkana terbanyak adalah minyak bumi dan gas alam.

Alkana diperoleh dari minyak bumi dengan cara distilasi Alkana diperoleh dari minyak bumi dengan cara distilasi

bertingkat. bertingkat.

Alkana merupakan senyawa hidrokarbon jenuh yang disebut juga Alkana merupakan senyawa hidrokarbon jenuh yang disebut juga

dengan dengan parafinparafin, yang mempunyai arti , yang mempunyai arti daya gabung kecildaya gabung kecil. .

Rantai karbon pada alkana dapat terbuka (alifatik), bercabang, Rantai karbon pada alkana dapat terbuka (alifatik), bercabang,

dan tertutup (alisiklik dan aromatik).dan tertutup (alisiklik dan aromatik).

Senyawa alkana yang banyak digunakan dalam kehidupan Senyawa alkana yang banyak digunakan dalam kehidupan

sehari-hari adalah gas elpiji atau liquefied petroleum gas (LPG) sehari-hari adalah gas elpiji atau liquefied petroleum gas (LPG)

yang digunakan sebagai bahan bakar kompor gas. yang digunakan sebagai bahan bakar kompor gas.

LPG merupakan campuran antara propana dengan butana, LPG merupakan campuran antara propana dengan butana,

secara umum mengandung 60% propana dan 40% butana.secara umum mengandung 60% propana dan 40% butana.

Page 10: Hidrokarbon

Contoh senyawa alkanaContoh senyawa alkana

Page 11: Hidrokarbon

Rumus Molekul, Nama, dan Sifat Fisis Alkana (Suku 1—10)Rumus Molekul, Nama, dan Sifat Fisis Alkana (Suku 1—10)

Page 12: Hidrokarbon

1.1. Menetapkan rantai karbon terpanjang dalam Menetapkan rantai karbon terpanjang dalam molekul sebagai rantai utama (rantai pokok).molekul sebagai rantai utama (rantai pokok).

2.2. Menetapkan cabang yang terikat pada rantai Menetapkan cabang yang terikat pada rantai utama.utama.

Cabang adalah gugus yang diperoleh jika satu Cabang adalah gugus yang diperoleh jika satu atom hidrogen dilepaskan dari alkana sehingga atom hidrogen dilepaskan dari alkana sehingga mempunyai rumus:mempunyai rumus:

CCnnHH2n+12n+1

Cabang biasa disingkat dengan R. Nama Cabang biasa disingkat dengan R. Nama cabang diturunkan cabang diturunkan dari nama alkana, dengan dari nama alkana, dengan mengganti akhiran ana dengan akhiran mengganti akhiran ana dengan akhiran il atau il atau dikenal dengan nama dikenal dengan nama alkilalkil..

Page 13: Hidrokarbon

3.3. Menetapkan nomor pada atom-atom C dari Menetapkan nomor pada atom-atom C dari rantai utama secara berurutan dimulai dari rantai utama secara berurutan dimulai dari salah satu ujung yang terdekat dengan cabang salah satu ujung yang terdekat dengan cabang sehingga atom C yang mengikat cabang sehingga atom C yang mengikat cabang mendapat nomor terkecil.mendapat nomor terkecil.

Apabila letak cabang mempunyai nomor yang Apabila letak cabang mempunyai nomor yang sama dari sama dari kedua ujung maka penomoran kedua ujung maka penomoran dimulai dari salah satu ujung yang terdekat dimulai dari salah satu ujung yang terdekat dengan atom C yang mengandung:dengan atom C yang mengandung:

a.a. Cabang lebih banyakCabang lebih banyakb.b. Cabang yang urutan abjadnya lebih dahulu Cabang yang urutan abjadnya lebih dahulu

(etil lebih dahulu dari metil)(etil lebih dahulu dari metil)

Page 14: Hidrokarbon

4.4. Menetapkan nama. Menetapkan nama.

a.a. Rantai utama diberi nama alkana.Rantai utama diberi nama alkana.b.b. Cabang-cabang disebut lebih dahulu, disusun Cabang-cabang disebut lebih dahulu, disusun

menurut abjad dan diberi awalan yang menurut abjad dan diberi awalan yang menyatakan jumlah cabang menyatakan jumlah cabang tersebut. tersebut. Kemudian nama rantai utama.Kemudian nama rantai utama.

c.c. Jika terdapat dua atau lebih cabang yang sama Jika terdapat dua atau lebih cabang yang sama maka diberi awalan yang menyatakan jumlah maka diberi awalan yang menyatakan jumlah cabang tersebut cabang tersebut (di, tri, tetra, penta, dan (di, tri, tetra, penta, dan seterusnya).seterusnya).

d.d. Penulisan antara angka dan huruf dipisahkan Penulisan antara angka dan huruf dipisahkan dengan dengan tanda strip (–) sedangkan antara tanda strip (–) sedangkan antara angka dengan angka angka dengan angka dipisahkan dengan tanda dipisahkan dengan tanda koma (,).koma (,).

Page 15: Hidrokarbon

Contoh:Contoh:

CHCH22 – CH – CH22 – CH – CH22 – CH – CH22 – CH – CH33 n-heksanan-heksana

CHCH33

CHCH33 – CH – CH22 – CH – CH – CH – CH22 – CH – CH – CH – CH22 – CH – CH3 3 3-etil-5-3-etil-5-metilheptanametilheptana

CHCH22 CH CH33

CHCH33

11

22 4433 55 66

11 22 33 44 55 66 77

Page 16: Hidrokarbon

Contoh alkena adalah karet dan plastik.Contoh alkena adalah karet dan plastik.Alkena disebut senyawa hidrokarbon tidak jenuh. Alkena disebut senyawa hidrokarbon tidak jenuh.

Senyawa alkena yang mempunyai dua ikatan Senyawa alkena yang mempunyai dua ikatan rangkap disebut rangkap disebut alkadienaalkadiena..

Alkena yang mempunyai tiga ikatan rangkap Alkena yang mempunyai tiga ikatan rangkap disebut disebut alkatrienaalkatriena..

Adanya ikatan rangkap pada alkena dapat Adanya ikatan rangkap pada alkena dapat ditunjukkanditunjukkandengan mereaksikan senyawa alkena dengan airdengan mereaksikan senyawa alkena dengan airbromin. Warna air bromin akan hilang, karena Brbromin. Warna air bromin akan hilang, karena Br22

terikat pada molekul alkena.terikat pada molekul alkena.

Page 17: Hidrokarbon

Contoh senyawa alkenaContoh senyawa alkena

Page 18: Hidrokarbon

1. 1. Pemilihan rantai utama (rantai pokok).Pemilihan rantai utama (rantai pokok).Rantai utama merupakan rantai terpanjang Rantai utama merupakan rantai terpanjang yang mengandung yang mengandung ikatan rangkap, diberi nama ikatan rangkap, diberi nama alkena.alkena.

2. 2. Penomoran atom C pada rantai utama.Penomoran atom C pada rantai utama.Penomoran dimulai dari atom C ujung yang Penomoran dimulai dari atom C ujung yang terdekat dengan letak ikatan rangkap, terdekat dengan letak ikatan rangkap, sehingga atom C yang mengandung sehingga atom C yang mengandung ikatan ikatan rangkap mendapat nomor yang kecil.rangkap mendapat nomor yang kecil.

Apabila ikatan rangkap mempunyai nomor Apabila ikatan rangkap mempunyai nomor yang sama dari kedua ujung maka penomoran yang sama dari kedua ujung maka penomoran dimulai dari salah satu ujung yang terdekat dimulai dari salah satu ujung yang terdekat dengan cabang, sehingga cabang-cabang dengan cabang, sehingga cabang-cabang mempunyai nomor terkecil.mempunyai nomor terkecil.

Page 19: Hidrokarbon

3.3. Pemberian nama.Pemberian nama.Cabang-cabang disebut lebih dahulu, disusun Cabang-cabang disebut lebih dahulu, disusun menurut abjad, dan diberi awalan yang menurut abjad, dan diberi awalan yang menyatakan jumlah cabang tersebut, menyatakan jumlah cabang tersebut, kemudian rantai utama. Letak ikatan rangkap kemudian rantai utama. Letak ikatan rangkap dinyatakan dengan awalan dinyatakan dengan awalan angka pada nama angka pada nama rantai utama.rantai utama.

Contoh:Contoh: CHCH33 – CH – CH = CH – CH – CH – CH = CH – CH3 3 4-metil-2-pentena 4-metil-2-pentena

CHCH33

CHCH33 – C = CH – CH – C = CH – CH3 3 2-metil-2-butena2-metil-2-butena

CHCH33

11

1122334455

22 33 44

Page 20: Hidrokarbon

2-butena2-butena

HH33C CHC CH33 H H33C HC H

C = C C = CC = C C = C

H H H CHH H H CH33

ciscis 2-butena 2-butena transtrans 2-butena 2-butena

1,2-dibromoetena1,2-dibromoetena

Br Br Br HBr Br Br H

C = C C = CC = C C = C

H H H BrH H H Br

ciscis 1,2-dibromoetena 1,2-dibromoetena transtrans 1,2-dibromoetena 1,2-dibromoetena

Page 21: Hidrokarbon

Senyawa alkuna yang banyak digunakan dalam Senyawa alkuna yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah etuna atau dalam kehidupan sehari-hari adalah etuna atau dalam perdagangan disebut perdagangan disebut asetilenaasetilena..

Etuna merupakan salah satu senyawa karbon yang Etuna merupakan salah satu senyawa karbon yang dihasilkan dihasilkan dari batu bara dan dipergunakan dari batu bara dan dipergunakan sebagai pencampur oksigen sebagai pencampur oksigen dalam pengelasan dalam pengelasan logam.logam.

Alkuna lebih tidak jenuh dibandingkan alkena, Alkuna lebih tidak jenuh dibandingkan alkena, karena pada alkuna terdapat ikatan rangkap tiga. karena pada alkuna terdapat ikatan rangkap tiga. Senyawa yangSenyawa yangmempunyai 2 ikatan rangkap tiga disebut mempunyai 2 ikatan rangkap tiga disebut alkadiunaalkadiuna..

Page 22: Hidrokarbon

Menurut tata nama IUPAC, nama alkuna diambil dari Menurut tata nama IUPAC, nama alkuna diambil dari nama alkana nama alkana dengan akhiran ana diganti dengan dengan akhiran ana diganti dengan unauna..

Contoh:Contoh:

etuna : H – C ≡ C – Hetuna : H – C ≡ C – Hpropuna : H – C ≡ C – CH3propuna : H – C ≡ C – CH3

Untuk alkuna yang memiliki isomer, pemberian Untuk alkuna yang memiliki isomer, pemberian nama alkunanama alkunasama seperti pemberian nama alkena.sama seperti pemberian nama alkena.

Page 23: Hidrokarbon

Contoh:Contoh:

CH ≡ C – CHCH ≡ C – CH22 – CH – CH22 – CH – CH3 3 1-pentuna1-pentuna

CHCH33 – CH – C ≡ C –CH – CH – C ≡ C –CH3 3 4-metil-2-pentuna 4-metil-2-pentuna

CHCH33

CHCH33 – CH – CH22 – C ≡ C – CH – CH – C ≡ C – CH – CH3 3 2-metil-3-heksuna2-metil-3-heksuna

CHCH33

CHCH33 – CH – CH22 – CH – C ≡ C – CH – CH – CH – C ≡ C – CH – CH22 – CH – CH3 3 3-etil-6-3-etil-6-metil-metil- 4-oktuna 4-oktuna CC22HH55 CH CH33

11 22 33 44 55

1122334455

1122334455

11 22 33 44 55 66 77 88

66

Page 24: Hidrokarbon

Minyak bumi (crude oil) adalah campuran secara Minyak bumi (crude oil) adalah campuran secara alami dari berbagai senyawa hidrokarbon yang alami dari berbagai senyawa hidrokarbon yang terdapat dalam fase cair di reservoir di bawah terdapat dalam fase cair di reservoir di bawah permukaan tanah dan tetap cair pada tekanan permukaan tanah dan tetap cair pada tekanan atmosfer di atas permukaan, meskipun telah atmosfer di atas permukaan, meskipun telah melalui fasilitas pemisahan di atas permukaan.melalui fasilitas pemisahan di atas permukaan.

Secara kimia, minyak bumi adalah suatu campuran Secara kimia, minyak bumi adalah suatu campuran senyawa yang pada umumnya terdiri atas 80–85% senyawa yang pada umumnya terdiri atas 80–85% unsur karbon (C) dan 15–20% unsur hidrogen (H). unsur karbon (C) dan 15–20% unsur hidrogen (H). Unsur-unsur lainnya adalah oksigen (O), nitrogen Unsur-unsur lainnya adalah oksigen (O), nitrogen (N), dan sulfur (S) dalam jumlah sampai 5%, (N), dan sulfur (S) dalam jumlah sampai 5%, sedangkan yang dimaksud sedangkan yang dimaksud dengan gas alam dengan gas alam adalah semua jenis hidrokarbon yang berupa gas adalah semua jenis hidrokarbon yang berupa gas dan dihasilkan dari sumur dan tambang.dan dihasilkan dari sumur dan tambang.

Page 25: Hidrokarbon

Minyak bumi berasal dariMinyak bumi berasal darihewan dan tumbuhan hewan dan tumbuhan dengandenganproses sebagai berikut. proses sebagai berikut. Jasad hewan dan Jasad hewan dan tumbuhan tumbuhan yang mati akan tertimbun yang mati akan tertimbun di bawah endapan lumpur.di bawah endapan lumpur.

Endapan lumpur ini Endapan lumpur ini kemudiankemudiandihanyutkan oleh arus dihanyutkan oleh arus sungaisungaimenuju lautan bersama menuju lautan bersama bahanbahanorganik lainnya dari organik lainnya dari daratan.daratan.

Page 26: Hidrokarbon

Pengolahan minyak secara garis besar dapat dibagi dalam dua Pengolahan minyak secara garis besar dapat dibagi dalam dua

tahap, yaitu tahap pemisahan dan tahap pengolahan. tahap, yaitu tahap pemisahan dan tahap pengolahan.

Pengolahan tahap pertama merupakan pemisahan minyak bumi Pengolahan tahap pertama merupakan pemisahan minyak bumi

ke dalam fraksi-fraksinya berdasarkan perbedaan titik didih ke dalam fraksi-fraksinya berdasarkan perbedaan titik didih

(distilasi bertingkat). (distilasi bertingkat).

1.1. Fraksi pertama Fraksi pertama yang dihasilkan adalah gas, merupakan yang dihasilkan adalah gas, merupakan

fraksi yang paling ringan. Gas ini dapat digunakan sebagai bahan fraksi yang paling ringan. Gas ini dapat digunakan sebagai bahan

bakar kilang dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk bakar kilang dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk

diolah menjadi produk lain yang memiliki nilai tambah.diolah menjadi produk lain yang memiliki nilai tambah.

2.2. Fraksi kedua Fraksi kedua disebut nafta, yang dapat dijadikan premium disebut nafta, yang dapat dijadikan premium

(bensin) atau produk petrokimia lainnya.(bensin) atau produk petrokimia lainnya.

Page 27: Hidrokarbon

3.3. Fraksi ketiga Fraksi ketiga yang sering disebut sebagai fraksi tengah dapat yang sering disebut sebagai fraksi tengah dapat

digunakan sebagai bahan dasar kerosin untuk keperluan digunakan sebagai bahan dasar kerosin untuk keperluan

rumah tangga. Selain itu, fraksi tengah dapat dibuat Avtur rumah tangga. Selain itu, fraksi tengah dapat dibuat Avtur

((Aviation Turbo Fuel) yang digunakan sebagai bahan bakar Aviation Turbo Fuel) yang digunakan sebagai bahan bakar

pesawat jet.pesawat jet.

4.4. Fraksi keempat Fraksi keempat sering disebut sebagai solar yang digunakan sering disebut sebagai solar yang digunakan

sebagai bahan bakar mesin diesel.sebagai bahan bakar mesin diesel.

5.5. Fraksi kelima Fraksi kelima adalah residu yang dapat dijual langsung atau adalah residu yang dapat dijual langsung atau

dapat diolah lebih lanjut pada tahap kedua untuk dapat diolah lebih lanjut pada tahap kedua untuk

menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai tambah.menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai tambah.

Fraksi kelima terdiri atas molekul-molekul hidrokarbon besar yang Fraksi kelima terdiri atas molekul-molekul hidrokarbon besar yang

harus dipecah menjadi molekul-molekul kecil dalam unit yang harus dipecah menjadi molekul-molekul kecil dalam unit yang

dinamakan dinamakan cracking unitcracking unit. .

Page 28: Hidrokarbon

Untuk mendapatkan Untuk mendapatkan

berbagai jenis bahan berbagai jenis bahan

bakar minyak (BBM) bakar minyak (BBM)

dan nonbahan bakar dan nonbahan bakar

minyak (non-BBM) minyak (non-BBM)

dalam jumlah besar dalam jumlah besar

dan mutu yang lebih dan mutu yang lebih

baik diperlukan baik diperlukan

pengolahan tahap pengolahan tahap

kedua (lanjutan).kedua (lanjutan).

Proses penyulingan Proses penyulingan

minyak bumiminyak bumi

Page 29: Hidrokarbon

Fraksi hidrokarbon yang diperoleh dari minyak bumiFraksi hidrokarbon yang diperoleh dari minyak bumi

Page 30: Hidrokarbon

Fraksi minyak bumi yang paling banyak kegunaan-nya adalah Fraksi minyak bumi yang paling banyak kegunaan-nya adalah

bensin yang kandungan utamanya adalah iso oktana (2,2,4 bensin yang kandungan utamanya adalah iso oktana (2,2,4

trimetil pentana). trimetil pentana).

Bensin yang dihasilkan dari proses distilasi biasanya masih Bensin yang dihasilkan dari proses distilasi biasanya masih

ditambah zat-zat yang lain untuk mendapatkan campuran yang ditambah zat-zat yang lain untuk mendapatkan campuran yang

mempunyai efisiensi pembakaran tinggi. mempunyai efisiensi pembakaran tinggi.

Efisiensi ini diukur dengan suatu besaran yang dikenal dengan Efisiensi ini diukur dengan suatu besaran yang dikenal dengan

bilangan oktanabilangan oktana..

Bilangan oktana menunjukkan persentase volume dari 2,2,4–Bilangan oktana menunjukkan persentase volume dari 2,2,4–

trimetil pentana (iso oktana) dalam campuran 2,2,4–trimetil trimetil pentana (iso oktana) dalam campuran 2,2,4–trimetil

pentana dan n-heptana yang memberikan daya letup sama pentana dan n-heptana yang memberikan daya letup sama

seperti bensin yang diuji. seperti bensin yang diuji.

Page 31: Hidrokarbon

Bensin yang buruk mempunyai bilangan oktana 0.Bensin yang buruk mempunyai bilangan oktana 0.

Bensin yang baik mempunyai bilangan oktana 100. Bensin yang baik mempunyai bilangan oktana 100.

Semakin besar bilangan oktana, semakin baik proses Semakin besar bilangan oktana, semakin baik proses

pembakaran di dalam mesin kendaraan. pembakaran di dalam mesin kendaraan.

Alkana dengan rantai bercabang mempunyai bilangan oktana Alkana dengan rantai bercabang mempunyai bilangan oktana

lebih tinggi daripada rantai lurus. lebih tinggi daripada rantai lurus.

Untuk mencegah pemanasan yang terlalu cepat pada mesin Untuk mencegah pemanasan yang terlalu cepat pada mesin

kendaraan, biasanya bensin ditambah kendaraan, biasanya bensin ditambah tetraetilleadtetraetillead (TEL) dengan (TEL) dengan

rumus molekul Pb(Crumus molekul Pb(C22HH55))44..

Akhir-akhir ini TEL diganti dengan MTBE (Akhir-akhir ini TEL diganti dengan MTBE (metil tersier butiletermetil tersier butileter) )

dengan rumus struktur (CHdengan rumus struktur (CH33))33COCHCOCH33 yang bertujuan untuk yang bertujuan untuk

mengurangi pencemaran udara.mengurangi pencemaran udara.

Page 32: Hidrokarbon

Bahan bakar dibuat di industri yang dinamakan Bahan bakar dibuat di industri yang dinamakan industri industri

petroleumpetroleum atau atau industri petrokimiaindustri petrokimia. .

Industri petrokimia merupakan salah satu industri terbesar di Industri petrokimia merupakan salah satu industri terbesar di

dunia. dunia.

Selain menghasilkan bahan bakar, industri petrokimia juga Selain menghasilkan bahan bakar, industri petrokimia juga

menghasilkan obat-obatan, pewarna sintetis, serat, melamin, menghasilkan obat-obatan, pewarna sintetis, serat, melamin,

kaca hias jendela (flexiglass), dan kosmetik. kaca hias jendela (flexiglass), dan kosmetik.

Sekitar 10% dari minyak bumi atau petroleum yang diproses Sekitar 10% dari minyak bumi atau petroleum yang diproses

menghasilkan bahan mentah untuk industri, terutama untuk menghasilkan bahan mentah untuk industri, terutama untuk

pembuatan karet sintetis.pembuatan karet sintetis.

Page 33: Hidrokarbon

Fraksi kelima dari distilasi bertingkat minyak bumi merupakan Fraksi kelima dari distilasi bertingkat minyak bumi merupakan

molekul-molekul hidrokarbon yang besar. Fraksi ini dijadikan molekul-molekul hidrokarbon yang besar. Fraksi ini dijadikan

produk-produk yang dinamakan produk-produk yang dinamakan produk Petrokimiaproduk Petrokimia. .

Jadi, produk petrokimia merupakan segala produk yang dibuat Jadi, produk petrokimia merupakan segala produk yang dibuat

secara sintesis dari minyak bumi dan gas bumi.secara sintesis dari minyak bumi dan gas bumi.

Produk petrokimia terdiri dari beberapa macam antara lain aspal, Produk petrokimia terdiri dari beberapa macam antara lain aspal,

lilin, polipropilena, metanol, ”solvent” (pelarut), dan bahan kimia lilin, polipropilena, metanol, ”solvent” (pelarut), dan bahan kimia

pertanian. pertanian.

Page 34: Hidrokarbon

Kandungan utama aspal adalah senyawa hidrokarbon jenuh dan Kandungan utama aspal adalah senyawa hidrokarbon jenuh dan

tak jenuh, alifatik dan aromatik yang mempunyai atom karbon tak jenuh, alifatik dan aromatik yang mempunyai atom karbon

sampai 150 per molekul. sampai 150 per molekul.

Atom-atom selain hidrogen dan karbon yang menyusun aspal Atom-atom selain hidrogen dan karbon yang menyusun aspal

adalah nitrogen, oksigen, belerang, dan beberapa atom lainnya. adalah nitrogen, oksigen, belerang, dan beberapa atom lainnya.

Secara kuantitatif, biasanya 80% massa aspal adalah karbon, Secara kuantitatif, biasanya 80% massa aspal adalah karbon,

10% hidrogen, 6% belerang, dan sisanya oksigen dan nitrogen. 10% hidrogen, 6% belerang, dan sisanya oksigen dan nitrogen.

Massa molekul relatif aspal bervariasi, dari beberapa ratus Massa molekul relatif aspal bervariasi, dari beberapa ratus

sampai beberapa ribu. sampai beberapa ribu.

Senyawa-senyawa ini dikelompokkan menjadi aspalten (yang Senyawa-senyawa ini dikelompokkan menjadi aspalten (yang

massa molekulnya kecil) dan molten (yang massa molekulnya massa molekulnya kecil) dan molten (yang massa molekulnya

besar). Biasanya aspal mengandung 5–25% aspalten dan besar). Biasanya aspal mengandung 5–25% aspalten dan

sebagian besar senyawa aspal adalah senyawa polar. sebagian besar senyawa aspal adalah senyawa polar.

Page 35: Hidrokarbon

Lilin selain untuk penerangan dapat digunakan sebagai kertas Lilin selain untuk penerangan dapat digunakan sebagai kertas

lilin pembungkus, bahan baku semir, serta pengilap lantai dan lilin pembungkus, bahan baku semir, serta pengilap lantai dan

mebel. mebel.

Lilin juga dapat dibuat untuk kerajinan, yang dibentuk menjadi Lilin juga dapat dibuat untuk kerajinan, yang dibentuk menjadi

berbagai macam bentuk benda. Lilin lunak yang dapat diubah-berbagai macam bentuk benda. Lilin lunak yang dapat diubah-

ubah bentuknya (fleksibel) dinamakan plastisin. ubah bentuknya (fleksibel) dinamakan plastisin.

Lilin dibuat dari paraffin wax, suatu campuran dari hidrokarbon Lilin dibuat dari paraffin wax, suatu campuran dari hidrokarbon

jenuh dengan massa molekul yang besar. jenuh dengan massa molekul yang besar.

Paraffin wax Paraffin wax dihasilkan selama proses penyulingan minyak bumi.dihasilkan selama proses penyulingan minyak bumi.

Page 36: Hidrokarbon

Plastik dikenal juga dengan polietena (polietilena) atau Plastik dikenal juga dengan polietena (polietilena) atau

polipropena (polipropilena). polipropena (polipropilena).

Plastik banyak dibuat untuk alat-alat rumah tangga, seperti Plastik banyak dibuat untuk alat-alat rumah tangga, seperti

ember dan gayung, pembungkus makanan, untuk pembuatan ember dan gayung, pembungkus makanan, untuk pembuatan

botol plastik, tali, dan kabel (insulator). botol plastik, tali, dan kabel (insulator).

Plastik dibuat dengan Plastik dibuat dengan

penggabungan beberapa penggabungan beberapa

senyawa etena atau senyawa etena atau

Propena membentuk Propena membentuk

molekul yang besar.molekul yang besar.

Page 37: Hidrokarbon

Metanol dapat digunakan sebagai lem untuk industri plywood, Metanol dapat digunakan sebagai lem untuk industri plywood,

bahan bakar kendaraan bermotor, bahan bakar pesawat, dan bahan bakar kendaraan bermotor, bahan bakar pesawat, dan

sebagai bahan bakar untuk industri protein sintetis dengan sebagai bahan bakar untuk industri protein sintetis dengan

fermentasi berkesinambungan. fermentasi berkesinambungan.

Metanol dapat dibuat langsung Metanol dapat dibuat langsung

dari metana, yaitu dengan dari metana, yaitu dengan

mereaksikan metana dengan mereaksikan metana dengan

asam sulfat (Hasam sulfat (H22SOSO44) yang) yang

mengandung 65% mengandung 65%

sulfur trioksida.sulfur trioksida.

Page 38: Hidrokarbon

Pelarut ini berguna sebagai pengencer cat, vernis, warna Pelarut ini berguna sebagai pengencer cat, vernis, warna

cetakan industri tekstil (printing), bahan pembersih, dan bahan cetakan industri tekstil (printing), bahan pembersih, dan bahan

baku pestisida. baku pestisida.

Bahan pelarut atau tiner cat umumnya digunakan terpentin yang Bahan pelarut atau tiner cat umumnya digunakan terpentin yang

merupakan campuran dari hidrokarbon siklus yang terdiri dari merupakan campuran dari hidrokarbon siklus yang terdiri dari

sepuluh atom karbon. sepuluh atom karbon.

Tiner merupakan campuran Tiner merupakan campuran

dari berbagai hidrokarbondari berbagai hidrokarbon

hasil distilasi minyak. hasil distilasi minyak.

Pelarut untuk zat sintetis Pelarut untuk zat sintetis

yang sering digunakan yang sering digunakan

adalah alkohol, keton, adalah alkohol, keton,

dan ester.dan ester.

Page 39: Hidrokarbon

Dalam bidang pertanian, senyawa hidrokarbon digunakan Dalam bidang pertanian, senyawa hidrokarbon digunakan

sebagai bahan perekat, perata pestisida, dan berguna untuk sebagai bahan perekat, perata pestisida, dan berguna untuk

menutup luka tanaman atau bidang sadap tanaman karet serta menutup luka tanaman atau bidang sadap tanaman karet serta

untuk mencegah pengeringan bidang sadap. untuk mencegah pengeringan bidang sadap.

Pupuk digunakan untuk Pupuk digunakan untuk

meningkatkan kesuburan meningkatkan kesuburan

tanah dan menambah tanah dan menambah

zat makanan tanaman.zat makanan tanaman.

Page 40: Hidrokarbon

Udara tidak pernah benar-benar bersih. Zat-zat lain, seperti abu Udara tidak pernah benar-benar bersih. Zat-zat lain, seperti abu

gunung berapi, bakteri, spora, tepung sari, partikel garam dari gunung berapi, bakteri, spora, tepung sari, partikel garam dari

laut, dan debu kosmis banyak terdapat di permukaan bumi laut, dan debu kosmis banyak terdapat di permukaan bumi

bagian atas. Partikel-partikel tersebut di atmosfer berfungsi bagian atas. Partikel-partikel tersebut di atmosfer berfungsi

sebagai inti yang membantu molekul uap air mempercepat sebagai inti yang membantu molekul uap air mempercepat

pengembunan dan membentuk titik-titik air.pengembunan dan membentuk titik-titik air.

Masuknya jenis zat kimia berbahaya dalam udara dan Masuknya jenis zat kimia berbahaya dalam udara dan

meningkatnya kadar zat kimia tertentu melampaui ambang meningkatnya kadar zat kimia tertentu melampaui ambang

batas yang telah ditentukan, dinamakan batas yang telah ditentukan, dinamakan pencemaran udarapencemaran udara..

Page 41: Hidrokarbon

1. Karbon Monoksida (CO)1. Karbon Monoksida (CO)

Gas karbon monoksida (CO) merupakan gas yang tidak berwarna, Gas karbon monoksida (CO) merupakan gas yang tidak berwarna,

tidak berbau, tidak berasa, dan tidak merangsang. Oleh karena tidak berbau, tidak berasa, dan tidak merangsang. Oleh karena

itu, keberadaannya di udara sukar diketahui. itu, keberadaannya di udara sukar diketahui.

Keracunan gas CO merupakan keracunan akut. Jika kadar CO Keracunan gas CO merupakan keracunan akut. Jika kadar CO

dalam tubuh lebih dari 50 bpj maka akan Nilai ambang batas dalam tubuh lebih dari 50 bpj maka akan Nilai ambang batas

(NAB) gas CO adalah 100 ppm untuk waktu kontak 8 jam sehari. (NAB) gas CO adalah 100 ppm untuk waktu kontak 8 jam sehari.

Gas CO merupakan racun bagi manusia dan hewan karena gas Gas CO merupakan racun bagi manusia dan hewan karena gas

tersebut membentuk senyawa dengan hemoglobin (HbCO) dalam tersebut membentuk senyawa dengan hemoglobin (HbCO) dalam

darah. darah.

CO(g) + Hb(aq) HbCO(aq)CO(g) + Hb(aq) HbCO(aq)

Page 42: Hidrokarbon

Hb memiliki daya ikat lebih besar pada gas CO dibandingkan

dengan gas O2. Hal itu disebabkan afinitas Hb–CO lebih besar 250

× dibanding afinitas Hb–O, sehingga CO sukar terlepas dari Hb

dan Hb sebagai pembawa oksigen kurang berfungsi.

Akibatnya tubuh seolah-olah menjadi kekurangan oksigen yang

menyebabkan badan lemas, pingsan, atau dapat berakibat

kematian.

Pergeseran kesetimbangan reaksi ke kiri dengan pelepasan CO

dapat terjadi apabila udara yang diisap mengandung kadar

oksigen tinggi sehingga pembentukan senyawa kompleks HbO2

dapat terjadi.

Fungsi HbO2, yaitu membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh.

Page 43: Hidrokarbon

CO merugikan manusia (a) sel darah merah yang mengandung CO merugikan manusia (a) sel darah merah yang mengandung

hemoglobion, (b) hemoglobin mengandung empat unit heme, dimana hemoglobion, (b) hemoglobin mengandung empat unit heme, dimana

setiap heme dapat mengikat satu molekul Osetiap heme dapat mengikat satu molekul O22, (c) ketika CO masuk ke , (c) ketika CO masuk ke

tubuh, heme lebih suka berikatan dengan CO dari pada dengan Otubuh, heme lebih suka berikatan dengan CO dari pada dengan O22..

Page 44: Hidrokarbon

Sumber utama gas CO adalah pembakaran yang tidak sempurna Sumber utama gas CO adalah pembakaran yang tidak sempurna

dari bahan bakar minyak bumi. dari bahan bakar minyak bumi.

Contoh:Contoh:

2 C2 C88HH1818 (g) + 17 O(g) + 17 O22(g) 16 CO(g) + 18 H(g) 16 CO(g) + 18 H22O(g) O(g)

Untuk mengurangi pencemaran udara dari adanya gas CO, para Untuk mengurangi pencemaran udara dari adanya gas CO, para

ahli mesin motor dan industri merancang dan membuat alat ahli mesin motor dan industri merancang dan membuat alat

katalis yang disebut katalis yang disebut catalytic converter catalytic converter yang dipasang pada yang dipasang pada

cerobong asap (knalpot) kendaraan. cerobong asap (knalpot) kendaraan.

Alat itu berfungsi mengubah gas pencemar udara, yaitu gas CO Alat itu berfungsi mengubah gas pencemar udara, yaitu gas CO

dan NO menjadi gas-gas yang tidak berbahaya. dan NO menjadi gas-gas yang tidak berbahaya.

CO(g) + OCO(g) + O22(g) (g) 2 CO2 CO22(g)(g)

2 NO2 NO22(g) N(g) N22(g) + 2 O(g) + 2 O22(g)(g)

Katalis (Ni)Katalis (Ni)

Katalis (Ni)Katalis (Ni)

Page 45: Hidrokarbon

2. Karbon Dioksida (CO2. Karbon Dioksida (CO22))

Gas COGas CO22 merupakan gas yang tidak berwarna, tidak berasa, dan merupakan gas yang tidak berwarna, tidak berasa, dan

tidak merangsang. Sumber gas COtidak merangsang. Sumber gas CO22 yang utama berasal dari yang utama berasal dari

proses pembakaran minyak bumi, batu bara, dan gas alam.proses pembakaran minyak bumi, batu bara, dan gas alam.

Pada daerah-daerah yang belum ada industri, kadar gas COPada daerah-daerah yang belum ada industri, kadar gas CO22 di di

udara hanya 300 bpj. Dengan adanya kemajuan industri dengan udara hanya 300 bpj. Dengan adanya kemajuan industri dengan

bahan bakar batu bara dan minyak bumi serta gas alam atau bahan bakar batu bara dan minyak bumi serta gas alam atau

liquefied natural gas liquefied natural gas (LNG), kadar gas CO(LNG), kadar gas CO22 di udara meningkat di udara meningkat

menjadi 320 bpj. menjadi 320 bpj.

Pembakaran batu baraPembakaran batu bara

2 C(s) + O2 C(s) + O22(g) (g) 2 CO(g)2 CO(g) ∆∆HH = –221,0 kJ = –221,0 kJ

2 CO(s) + O2 CO(s) + O22(g) (g) 2 CO2 CO22(g) (g) ∆∆HH = –566,0 kJ = –566,0 kJb)b)

Pembakaran minyak bumiPembakaran minyak bumi

4 CxHy4 CxHy (g) + (4x + y) O(g) + (4x + y) O22(g) 4x CO(g) 4x CO22(g) + 2y H(g) + 2y H22O(g)O(g)

Page 46: Hidrokarbon

Adanya gas COAdanya gas CO22 yang berlebihan di udara atau di atmosfer tidak yang berlebihan di udara atau di atmosfer tidak

berakibat langsung kepada manusia, tetapi kadar COberakibat langsung kepada manusia, tetapi kadar CO22 dapat dapat

menjadi lebih tinggi. menjadi lebih tinggi.

Hal itu mengakibatkan suhu udara di permukaan bumi semakin Hal itu mengakibatkan suhu udara di permukaan bumi semakin

tinggi, sehingga akan memengaruhi makhluk hidup. Sifat gas COtinggi, sehingga akan memengaruhi makhluk hidup. Sifat gas CO22

seperti di atas itu dikenal dengan istilah seperti di atas itu dikenal dengan istilah efek rumah kaca efek rumah kaca atau atau

green house effectgreen house effect. .

Proses terjadinya kenaikan suhu bumi (efek rumah Proses terjadinya kenaikan suhu bumi (efek rumah kaca)kaca)

Page 47: Hidrokarbon

3. Belerang Oksida (SO3. Belerang Oksida (SO2 2 dan SOdan SO33))

Gas SOGas SO22 merupakan gas yang tidak berwarna dan berbau sangat merupakan gas yang tidak berwarna dan berbau sangat

menyengat serta menyesakkan napas biarpun dalam kadar menyengat serta menyesakkan napas biarpun dalam kadar

rendah. rendah.

Gas itu dibentuk oleh oksidasi atau pembakaran belerang yang Gas itu dibentuk oleh oksidasi atau pembakaran belerang yang

terdapat dalam bahan bakar minyak bumi serta belerang yang terdapat dalam bahan bakar minyak bumi serta belerang yang

terkandung dalam bijih logam yang diproses dalam industri terkandung dalam bijih logam yang diproses dalam industri

pertambangan.pertambangan.

2 Cu2 Cu22S(s) + 3 OS(s) + 3 O22(g) 2 Cu(g) 2 Cu22O(s) + 2 SOO(s) + 2 SO22(g)(g)

2 Cu2 Cu22O(s) + CuO(s) + Cu22S(g) 6 Cu(s) + SOS(g) 6 Cu(s) + SO22(g)(g)

Bahan bakar minyak bumi yang mengandung belerang, apabila Bahan bakar minyak bumi yang mengandung belerang, apabila

dioksidasi atau dibakar akan menghasilkan gas belerang dioksida. dioksidasi atau dibakar akan menghasilkan gas belerang dioksida.

Page 48: Hidrokarbon

3. Belerang Oksida (SO3. Belerang Oksida (SO2 2 dan SOdan SO33))

Jika gas SO2 dan SO3 bereaksi dengan uap air di udara lembap, Jika gas SO2 dan SO3 bereaksi dengan uap air di udara lembap,

akan terbentuk asam yang sifatnya sangat korosif terhadap akan terbentuk asam yang sifatnya sangat korosif terhadap

logam-logam dan berbahaya bagi kesehatan. logam-logam dan berbahaya bagi kesehatan.

Pembentukan asam sulfit di udara lembapPembentukan asam sulfit di udara lembap

SOSO33(g) + H(g) + H22O(l) HO(l) H22SOSO33(aq)(aq)

Gas SO2 dapat bereaksi dengan oksigen yang ada di udaraGas SO2 dapat bereaksi dengan oksigen yang ada di udara

2 SO2 SO22(g) + O(g) + O22(g) 2 SO(g) 2 SO33(g)(g)

Gas SO3 mudah larut dalam air dan di udara lembap membentuk Gas SO3 mudah larut dalam air dan di udara lembap membentuk

asam sulfat yang lebih berbahaya daripada SOasam sulfat yang lebih berbahaya daripada SO22(g) dan H(g) dan H22SOSO33(aq). (aq).

SOSO33(g) + H(g) + H22O(l) HO(l) H22SOSO44(aq)(aq)

Page 49: Hidrokarbon

Asam sulfat di udara lembap dapat membentuk aerosol yang Asam sulfat di udara lembap dapat membentuk aerosol yang

berupa koloid yang mudah larut dalam air hujan. berupa koloid yang mudah larut dalam air hujan.

Hal itu menyebabkan hujan asam yang pH-nya bisa mencapai 5 Hal itu menyebabkan hujan asam yang pH-nya bisa mencapai 5

atau lebih rendah. atau lebih rendah.

Hujan asam akan membinasakan tumbuhan karena asam sulfat Hujan asam akan membinasakan tumbuhan karena asam sulfat

terkumpul di sekitar akar tumbuhan.terkumpul di sekitar akar tumbuhan.

Demikian juga apabila gas SODemikian juga apabila gas SO22 dan gas SO dan gas SO33 terserap di dalam terserap di dalam

paru-paru melalui pernapasan, akan membentuk asam sulfit dan paru-paru melalui pernapasan, akan membentuk asam sulfit dan

asam sulfat yang sangat berbahaya bagi alat pernapasan atau asam sulfat yang sangat berbahaya bagi alat pernapasan atau

paru-paru.paru-paru.

Page 50: Hidrokarbon

4. Nitrogen Oksida (NO4. Nitrogen Oksida (NO2 2 dan NOdan NO33))

Gas NO merupakan gas yang tidak berwarna. Pada konsentrasi Gas NO merupakan gas yang tidak berwarna. Pada konsentrasi

tinggi dapat menimbulkan keracunan. Gas NO juga dapat tinggi dapat menimbulkan keracunan. Gas NO juga dapat

menyebabkan hujan asam. menyebabkan hujan asam.

Pembakaran yang terjadi pada suhu yang tinggi akan Pembakaran yang terjadi pada suhu yang tinggi akan

menghasilkan gas NO.menghasilkan gas NO.

NN22(g) + O(g) + O22(g) 2 NO(g)(g) 2 NO(g)

2 NO(g) + O2 NO(g) + O22(g) 2 NO(g)(g) 2 NO(g)

Gas NOGas NO22 merupakan gas yang beracun, berwarna merah cokelat, merupakan gas yang beracun, berwarna merah cokelat,

dan baunya seperti asam nitrat yang menyengat dan rangsang,dan baunya seperti asam nitrat yang menyengat dan rangsang, dihasilkan dari reaksi NO dengan ozon secara perlahan-lahan. dihasilkan dari reaksi NO dengan ozon secara perlahan-lahan.

NO(g) + ONO(g) + O33(g) NO(g) NO22(g) + O(g) + O22(g)(g)

Page 51: Hidrokarbon

Adanya gas NOAdanya gas NO22 yang lebih besar dari 1 bpj akan mengakibatkan yang lebih besar dari 1 bpj akan mengakibatkan

terbentuknya zat yang bersifat karsinogenik atau penyebab terbentuknya zat yang bersifat karsinogenik atau penyebab

terjadinya kanker. terjadinya kanker.

Menghirup udara yang mengandung gas NOMenghirup udara yang mengandung gas NO22 sebanyak 20 bpj sebanyak 20 bpj

dapat menimbulkan kematian dalam waktu singkat. dapat menimbulkan kematian dalam waktu singkat.

Untuk mencegah penyebaran gas NOUntuk mencegah penyebaran gas NO22 dari pembakaran bahan dari pembakaran bahan

bakar minyak di dalam industri ataupun bahan bakar motor, bakar minyak di dalam industri ataupun bahan bakar motor,

cerobong asap perlu ditambah katalis logam nikel sebagai cerobong asap perlu ditambah katalis logam nikel sebagai

konverter. Fungsinya adalah untuk mengubah gas-gas buang konverter. Fungsinya adalah untuk mengubah gas-gas buang

yang mencemari udara menjadi gas yang tidak berbahaya di yang mencemari udara menjadi gas yang tidak berbahaya di

udara. udara.

2 NO2 NO22(g) N(g) N22(g) + 2 O(g) + 2 O22(g)(g)

Page 52: Hidrokarbon

5. Pencemaran Partikel-Partikel Padat (Butiran)5. Pencemaran Partikel-Partikel Padat (Butiran)

Partikel-partikel zat padat pencemar di udara berupa asap dan Partikel-partikel zat padat pencemar di udara berupa asap dan

debu. Sumber partikel tersebut dapat berasal dari pembakaran debu. Sumber partikel tersebut dapat berasal dari pembakaran

bahan bakar, pabrik-pabrik, dan industri.bahan bakar, pabrik-pabrik, dan industri.

Partikel yang berasal dari batu bara dan minyak bumi Partikel yang berasal dari batu bara dan minyak bumi

menghasilkan debu yang menyebabkan gangguan pernapasan menghasilkan debu yang menyebabkan gangguan pernapasan

pada manusia dan mengganggu fotosintesis pada tumbuhan pada manusia dan mengganggu fotosintesis pada tumbuhan

karena debu tersebut menutupi permukaan daun dari sinar karena debu tersebut menutupi permukaan daun dari sinar

ultraviolet.ultraviolet.

Jika bahan bakar bensin dicampurkan dengan tetra etil lead (TEL) Jika bahan bakar bensin dicampurkan dengan tetra etil lead (TEL)

akan mengakibatkan gangguan pembentukan hemoglobin akan mengakibatkan gangguan pembentukan hemoglobin

sehingga orang yang terkena dapat menderita anemia. Sampai sehingga orang yang terkena dapat menderita anemia. Sampai

saat ini Pb di udara sebanyak 75% berasal dari knalpot motor saat ini Pb di udara sebanyak 75% berasal dari knalpot motor

atau mobil. atau mobil.