repository.warmadewa.ac.idrepository.warmadewa.ac.id/id/eprint/587/1/F1 Haki... · Termeometer,...

73

Transcript of repository.warmadewa.ac.idrepository.warmadewa.ac.id/id/eprint/587/1/F1 Haki... · Termeometer,...

  • Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    PETUNJUK PRAKTIKUM

    FIsIologI TERNAK

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta

    Lingkup Hak Cipta Pasal 1 1. Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis berdasarkan prinsip

    deklaratifsetelahsuatuciptaandiwujudkandalambentuknyatatanpamengurangipembatasansesuaidenganketentuanperaturanperundang-undangan.

    Ketentuan Pidana Pasal 113 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana

    dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf I untuk Penggunaan Secara Komersial dipidanadenganpidanapenjarapalinglama1(satu)tahundan/ataupidanadendapalingbanyakRp.100.000.000,00(seratusjutarupiah).

    2. SetiapOrangyangdengantanpahakdan/atautanpaizinPenciptaataupemegangHakCiptamelakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat(1)hurufc,hurufd,huruff,dan/atauhurufhuntukPenggunaanSecaraKomersialdipidanadenganpidanapenjarapaling lama3(tiga)tahundan/ataupidanadendapalingbanyakRp.500.000.000,00(limaratusjutarupiah).

    Hak Cipta pada Penulis. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang : Dilarangmengutipataumemperbanyaksebagianatauseluruhisibukuinitanpaizintertulisdaripenerbit.

  • ���

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Program studi Peternakan, Fakultas PertanianUniversitas Warmadewa

    Denpasar 2018

    PETUNJUK PRAKTIKUM

    FIsIologI TERNAK

    Penyusun:ir. i gusti ayu dewi Seri rejeki, m.Si

    dr. ir. ni made ayu gemuh rasa astiti, mP

    Editor:ir. ni ketut mardewi, mP

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �v

    Penyusun:ir. i gusti ayu dewi Seri rejeki, m.Si

    dr. ir. ni made ayu gemuh rasa astiti, mP

    Editor:ir. ni ketut mardewi, mP

    Diterbitakan oleh: WARMADEWA UNIVERsITY PREss

    Jl. terompong 24 tanjung Bungkak, denpasar Bali, indonesiatelp. 0361-223858 Fax. 0361-235073

    [email protected]

    Cetakan Pertama:2018, x + 56 hlm, 15 x 23cm

    IsBN: 978-602-1582-33-6

    PETUNJUK PRAKTIKUM

    FIsIologI TERNAK

  • v

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    KATA PENgANTAR

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Ida Sanghyang Widi

    Wasa,atasperkenan-NyasehinggaPetunjukpraktikumFisiologi

    Ternakinidapatterselesaikan.

    PetunjukpraktikumFisiologiTernakinidibuatdenganharapan

    dapat membantu kelancaran pelaksanaan praktikum Fisiologi

    Ternak. Mahasiswa yang melaksanakan praktikum diharapkan

    akan lebih mudah dalammenguasai materi dan metode yang

    akan d�laksanakan.

    Penyusun menyadari masih banyak kekurangan dalam

    penyusunan Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak ini, untuk

    itu segala kritik dan saran dari semua pembaca sangatlah

    diharapkan.Kritikdansarantersebutkiranyadapatmemperbaiki

    danmeningkatkan kualitas Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    iniuntukmasayangakandatang.

    Semoga dengan tersusunnya Petunjuk praktikum Fisiologi

    Ternak inidapatmemberimanfaatbagimahasiswapeternakan

    dalamusahamemperdalamkeilmuannya.

    Penyusun

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    v�

  • v��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    TATA TERTIB PRAKTIKUM FIsIologI TERNAK

    1. Praktikanmelaksanakanpraktikumsesuaidengankelompok,

    jadwal dan semua peraturan yang telah ditetapkan oleh

    LaboratoriumProgramStudiPeternakan,FakultasPertanian

    UniversitasWarmadewa.

    2. Praktikan harus mengenakan jas praktikum dan sepatu

    kandang(padasaatdilapangan)selamapraktikum.

    3. Mengisidaftarhadiryangdisediakandanmelaporjikaharus

    meninggalkanpraktikumuntuksementara.

    4. Praktikan diperkenankan pindah kelompok asal ada calon

    pengganti.

    5. Jika praktikan tidak bisamengikuti praktikum,maka harus

    mengajukan izin tertulis yang disahkan oleh koordinator

    praktikum.

    6. Bagipraktikanputridiharuskanmengenakancelanapanjang

    selamamengikutipraktikum.

    7. Sebelum praktikum dilaksanakan, praktikan diharuskan

    mengikutiasistensi,pretestdanposttest.

    8. Praktikanharussudahdatangdi lokasipraktikum15menit

    sebelumpraktikumdimulai.Jikapraktikanterlambatdatang

    kelokasipraktikum,makadiharuskanmenghadap/melapor

    kepadadosen/asistenpendampingnya.

    9. (sepuluh) hari setelah praktikum selesai, setiap

    kelompok harus menyerahkan 2 (dua) eksemplar laporan

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    v���

    jadi dalam bentuk ketikan dan sudah dicover untuk

    dipertanggungjawabkan.Masing-masinglaporandiserahkan

    kepada dosen pendamping/pengampu mata kuliah serta

    dosenkoordinatorpraktikum.

    10. Aturanyangbelumtertulisakanditentukankemudian.

  • �x

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    DAFTAR IsI

    KATA PENGANTAR ......................................................................... iii

    TATA TERTIB PRAKTIKUM FISIOLOGI TERNAK .................................. v

    DAFTAR ISI ................................................................................... vii

    ACARA I.THERMOREGULASI .............................................................1

    ACARA II. SACCUS PNEUMATICUS ...................................................4

    ACARA III. SEL DARAH MERAH .........................................................6

    ACARA IV. DARAH ............................................................................9

    ACARA V. STATUS FAALI .................................................................15

    ACARA VI. SISTEM DIGESTI ............................................................17

    ACARA VII. MINIATUR ANATOMI HEWAN .......................................25

    FORMAT LAPORAN ........................................................................28

    BIODATA PENYUSUN ......................................................................35

    LAMPIRAN SILABUS FISIOLOGI TERNAK .........................................37

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    x

  • Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    ACARA I THERMoREgUlAsI

    TujuanPraktikum thermoregulasi ini bertujuan untukmengetahui

    suhu tubuh, perbedaan, dan perbandingan suhu tubuh sertamengetahuiprosespelepasanpanas.

    Dasar TeoriHampir semua panas tubuh diproduksi oleh otot dan

    satu diantaranya memiliki struktur penting yang menyertaipenambahanpanas.Padaprinsipmyapenambahanpanasadalahkontraksiototyangdapatmenghasilkanpanas.Dalamtubuhyanghidupbedangsungprosesmetabolismeyangakanmenghasilkanpanas.

    Berdiasarkanhubunganantarasuhutubuhdanlingkungan,hewandibagimenjadi2golongan,yaitu:1. Poikilotherm2. Homoitherm

    Sistempengaturanpanastubuhpadadasamyatersusunatas3komponen,yaitu:1. Thermoreseptordansarafaferen2. Hypothalamus3. Sarafderendanafektorthermoregulasi

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    Prosespelepasanpanasdapatdilakukanmelaluibeberapacara:1. Konduksi2. Evaporasi3. Radiasi4. Konveksi

    MateriTermeometer,penjepitkatak,arloji(stopwatch),kapas,kendi,

    katak,airpanas,aires,beakerglass,danprobandus{manusia)

    Metode

    A. Pengukuaran Suhu Tubuh : 1. Pengukuranpadamulut Skala pada termometer diturunkan sampai 0OC,

    ujung termometer dibersihkan dengan alcohol 70%kermudian dimasukkan ke dalammulut diletakkan dibawahlidahdanmulutditutuprapat,setelah10menitskaladibacadandicatat.Dengancarayangsamapuladilakukan pada mulut terbuka. Kemudian probandusberkumur dengan air es selama1menit dan dengancara yang sama pula dilakukan pengukuran sepertid�atas.

    2. Pengukuranaxillaris Skalapadatermometerditurunkansampai0oC,ujung

    termometer disisipkan pada fasa axillaris denganpangkal lengan dihimpitkan. Setelah 10 menit skaladibacadandicatat.

  • 3

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    B. Proses Pelepasan Panas1. Katak ditelentangkan pada papan dan diikat. Suhu

    tubuhkatakdiukurmelaluioesofagusselama5menit.Kemudiankatakdimasukkankedalamairesselama5menit dan diukur suhu tubuhnya melalui oesofagus.Selanjutnyakatakdimasukkankedalamairpanas40oCselama5menitdanukursuhutubuhnya.

    2. Disediakan2kendi ,yamgsatudicatyang laintidak .Masing-masing diisi dengan air panas 70oC denganjumlah yang sama lalu diukur suhunya dengantermometersetiap5menitsebanyak6kali.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ACARA II sACCUs PNEUMATICUs

    Tujuan1. MengetahuibentukSaccuspneumaticus2. MengetahuimacamSaccuspneumaticus3. MengetahuiletakSaccuspneumaticus4. MengetahuimekanismekerjaSaccuspneumaticus

    Dasar TeoriPada unggas pulmonya kecil, menempel pada rusuk

    sehinggasecara relatiftidakmengembangdan terdapatSaccuspneumaticusyangbesar,Sistemarespiratoriaburung:1. Lubanghidung2. Narespasteriores(lubangpadapalatum)3, Glottis4. Larynx5. Trakhea6. Pulmo(berhubungandenganSaccuspneumaticus)7. Syrinx

    SaccusPneumaticusterdiridari:1. SaccusCervicalis:sepasang,padapangkalleher2. Saccus Interclavicularis : tunggal, antara coracoid dan

    bercabang3. SaccusAxillaris4. Saccus Thoracalis anterior : sepasang, pada rongga dada

    muka5. Saccus Thoracalis posterior : sepasang, pada rongga dada

    belakang6. SaccusAbdominalis:sepasang,dikelilingiintestinum

  • Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Fungsi Saccus pneumaticus :1. membantu pernafasan burung, terutama pada waktu

    terbang2. Melindungialat-alatdalam3. Menjaga supaya kehilangan panas dari tubuh tidak

    berlebihan4. Memperbesar/memperkecilberatjenistubuh5. Membantumemperbesarsyrinx(memperkerassuara)

    MateriPreparatColumbaliviadantempatnyasertapenjepitnya,selang

    MetodeMelihatlangsungbagian-bagiandariSaccuspneumaticus

    Gambar.Columbalivia

    Keterangan:1.SaccusCervicalis2.SaccusInterclavicularis3.SaccusAxillaris

    4.SaccusThoracalisanterior5.SaccusThoracalisPosterior6.SaccusAbdominalis

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    7 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    Fungsi Saccus pneumaticus :

    membantu pernafasan burung, terutama pada waktu terbang

    Melindungi alat-alat dalam

    Menjaga supaya kehilangan panas dari tubuh tidak berlebihan

    Memperbesar/memperkecil berat jenis tubuh

    Membantu memperbesar syrinx (memperkeras suara)

    Materi

    Preparat Columba livia dan tempatnya serta penjepitnya, selang

    Metode

    Melihat langsung bagian-bagian dari Saccus pneumaticus

    Gambar:

    Columba livia

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ACARA IIIsEl DARAH MERAH

    Tujuan1. Untukmengetahuijumlahseldarahmerahtiapmmsdarah

    ternak2. Untukmengetahuikondisikesehatantemak

    Dasar TeoriJumlahseldarahmerahdapatdijadikansebagaiparameter

    untuk nengetahui kesehatan probandus pada suatu saat.Erythrosit (SDM)adalah sel yangberdiameter rata-rata7,5μmyangberfungsiuntukmengangkutoksigen.Sel-selinimerupakancakramyangberbentukbiconcavdenganpinggiranyangserkuler1,5μmdanpusatnyayangtipis.

    PembentukanSDM,padaorangdewasaterjadidi sumsumtulangbelakang,sedangkanpadajanindihasilkandihati,limpa,nodula Lymphatica dan kelenjar thyrnus. Apabila jumlah SDMatau kuantitas hemoglobin sangat menurun di bawah normal,maka hal tersebut dapat menyebabkan penyakit yang disebutdengan anemia. Kenaikan jumlah SDM secara fisiologik terjadipadakeadaan:1. Ketinggiantempat2. Latihanototdankeadaanemosi3. Temperaturlingkunganyangmeningkat

  • Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    MateriMikroskop,pipethaemocytometer,kamarhitungNeubauver,

    larutanHayem,darahLarutanHayemtersusundari:1. ChloorHydragiricum2. SulfurNatricus3. ChloretNatricus�. Aquadest

    Metode1. Siapkansampeldarahyangakandipakai/diperiksa2. Hisapsampeldarahdenganhaemocytomefersampaisekala

    0,�3. Bensihkanujungpipetdengankapas4. HisaplarutanHayemdenganpipetsampaiskala1015. Tutupujungpipetdenganujungjari,sedangujungpipetlain

    denganjaritengah,kocok±3menit6. BuangcairanyangtidakmengandungSDMbeberapatetes7. TeteskanlarutanSDMkedalamkamarhitungNeubaveryang

    sudah ada kaca penutupnya8. Periksadenganmikroskop,denganperbesaranobyektif10x

    RumusmenghitungSDM/mm3:= X.�00 . �00 80 0,�= X.�.�000=X.10000/mm3

    Keterangan:X : Jumlah SDM pada kelima bilik (kiri atas, kiri bawah,

    kananatas,kananbawahdantengah)400 : Jumlahseluruhbilikkecil

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    8

    80 : Jumlahbilikkecildarikelimabilik200 : Pengenceran0,1 : Volumebilik-bilikkecil(1mmx1mmx0,1mm)

    KamarhitungNeubaver(perbesaran40x)

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    11 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    Kamar hitung Neubaver (perbesaran 40 x)

  • 9

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    ACARA IVDARAH

    A. Waktu PendarahanTujuan

    MenentukanwaktupendarahanmenurutMetodeDuke

    Dasar TeoriWaktu pendarahan adalah suatu ukuran dari proses

    hemostatisdanproseskoagulasi.Waktupendarahantergantungpada:• Efisiensi cairan tenunan dalam mempercepat proses

    koagulasi• Fungsipembuluhkapilerdarah• Jumlahtrombositdidalamdarah• Kemampuantrombosituntukmembentuktrombus

    Banyak metode untuk menentukan waktu pendarahan, antaralain:MetodeDuke,danMetodeEvy.

    MateriLanset,arloji,kertasfilter,alkohol70%dankapas

    Metode1. Bersihkan jari dengan kapas yang telah dibasahi dengan

    alkohol2. Tusukjaridenganlansetyangsteril,padasaatdarahkeluar

    catatwaktunya3. Setiap 30 detik, tempelkan kertas filter pada darah yang

    keluar pada pembuluh darah, kertas filter jangan sampai

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �0

    mengenailukanya.Bilapendarahantelahberhenti,catatlahwaktunya

    4. Waktupendarahanditentukandarisaatdarahkeiuarsampaipendarahanberhenti

    B. Pembekuan Darah (Koagulasi Darah )Tujuan

    Menentukanwaktubekudarahdarihewanataumanusia

    Dasar TeoriDarah yang keluar dari pembuluh darah akan berubah

    sifatnya,yaitudari sifatcairmenjadipadat (fibrinogenmenjadifibrin). Waktu yang diperlukan untuk perubahan ini disebutwaktubekudarahatauwaktukoagulasidarah.Koagulasidarahterjadiapabiladarahditampungdandibiarkanbegitusaja.Waktukoagulasi darah adalah lamanya waktu dari saat pengambilandarahsampaiterjadinyakoagulasi

    MateriGelas arloji berlapis parafin, arloji, alkohol, jarum pentul,

    alat penusuk

    Metode1. Bersihkan jari/lokasi tempat pengambilan darah, diusap

    dengankapasberalkohol2. Tusukjari/hewandenganlansetyangsteril,dancatatpada

    saatdarahkeluar3. Satusampaiduatetesdarahdengancepatdipindahkanke

    dalamgelasarloji4. Dengan menggunakan kepala jarum pentul, tusuklah ke

    dalamdarahdanangkatlah,lakukandemikiansetiap30detik,sampaiadabenangfibrinterlihat,dancatatlahwaktunya

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    5. Waktu mulai darah keluar dari pembuluh darah sampaiterbentuknya benang fibrin disebut dengan waktu bekudarah.

    C. Kadar Haemoglobin Dalam Darah (Metode Sahli)Tujuan

    Menentukan kadar haemoglobin di dalam darahmenurutMetodeSahli

    Dasar TeoriKadarhaemoglobindidalamdarahdapatditentukandengan

    berbagai cara. Metode yang paling tepat adalah berdasarkanatas analisa kandungan zat besi atau kapasitas pengikatanoksigen dari molekul tersebut, Sejumlah prosedur yang cepattelah dikembangkan berdasarkan pengamatan langsung warnadarah,danmenyamakandengansuatustandarbuatan,konversihaemoglobinkeasamhernatin,danmenyamakandenganwarnacoklatdenganwarnastandarbuatanpula.Absorbsisinar-sinarolehoksihaentoglobin, sianomethaemoglobin denganmenggunakanfotoelektrikkalorimeteratauspektrofotometer

    Haemoglobin (Hb) terdapat dalam sel darah merah danmerupakanbagiandaridarahmerah.Haemoglobinbertanggungjawab atas pengangkutan O2, Kadar haemoglobin dipengaruhioleh : umur, pakan, dan kesehatan ternak. Ada 2 metodepenentuankadarhaemoglobin:1. MetodeSahli2 MetodeCyanomethaemoglobin

    Prinsip penentuan kadar haemoglobin yaitu darah denganlarutanHCI0,1N,makaakanmembentukhematinyangbenvarnacoklat. Warna disamakan dengan warna standar Sahli denganmenggunakanaquadestilatasebagaipengencer.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    MateriHaemoglobinometer Sahli HCL 0,1N, aquadestilata jarum

    penusukpembuluhdarah,gunting,kapasdanalcohol

    Metode1. lsilahtabungSahlidenganHCI0,1Nsampaiangka102. Bersihkan tempat pengambilan darah dengan kapas

    beralkoholdanbiarkankering.Tusuklahpembuluhdarahdanhisaplahdarahsecaraperlahan-lahandenganmenggunakanpipetSahlidenganaspiratornyasampaibatas0,02ml

    3. BersihkanujungpipettiansegeramasukkankedalamtabungSahli,TabungSahlidiletakkanantarakeduabagianstandarwarnadalamHaemoglobinomeler

    4. Biarkanselama3rnenitsampaiterbentukasamhematin5. Dengan menggunakan pipet tetes, tambahkan ke dalam

    tabungtetesdemjtetesaquadestiiatasambildiaduksampaiwarnasamadenganwarnastandar

    6. BacalahtinggipermukaancairanpadatabungSahlidenganmelihatskalajalur95%,yangberartibanyaknyahaemoglobindalamgramper100mldarah.JalurskalalainnyapadatabungSahli, kalau ada penunjukkan haemoglobin terhadap nilaihaemoglobinnormal15,6%ataunilai normal lainnyayangterterapadaalatHaemogiobinometer.

    D. Pengukuran Tekanan Darah Secara Tidak Langsung Tujuan

    Mempelajari cara pengukuran tekanan darah secara tidaklangsung

  • 13

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Dasar TeoriTekanandarahdidalampembuluhdarahbervariasidengan

    sistoledandiastolejantung,jugadipengaruhitekananpembuluh-pembuluhterhadapalirandarah.Padasaatsistoledarahmenekanke segala arah sepanjang pembuluh, menyebabkan pembuluhyang elastis mengembang, Sedangkan pada saat diastolepembuluh darah ini akan menyempit kembali, menyebabkandarahterdorongmaju.Dengandemikianalirandarahtetapadabaikselamajantungberkontraksi(sistrle)maupurrselamajantungberelaksasi(diastole).

    Jikaarteriditekandari luardengan tekananyangmelebihitekanandarahlateralitu,makapembuluhituakanmenyempitdanmenutup, dan akibatnya aliran darah terhenti. Jika tekanandari luar itu dikurangi pada saat tekanan itu menjadi sedikitlebih rendah dari tekanan darah lateral, pembuluh darahakanmembuka saat akanmengalirkan darah dalam suatu saatpendekpadapuncakpertahanansistole,Jikatekananluarmakindikurangi,makapembukaanpengalirandarahmengambilwaktuper siklus jantung yang lebih lama. Pada suatu saat tekananluarmelalui lebih rendah dari tekanan lateral sewaktu jantungdiastole,sedangkandorongandarahkontinyusepanjangseluruhsiklusjantung

    MateriSpygnomanometer,stateskop,arloji,probandus(manusia)

    MetodeLilitkanmansetspygnomanometerpadalenganatassubyek

    (temansaudara)diataspersendiansiku.Mansetdipasanglebihkurang setinggi jantung, Lengan subyek yang diperiksa harusdiletakkan dengan baik dengan siku hampir lurus. Pompakan

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    udara di dalammanset sampai kira-kira 180mmHg, kemudiantekananditurunkanperlahan-lahan,darahyangmengalirmelaluipembuluh yang terjepit dan dindingnya hampir tertutup ituakanmenimbulkangetaran-getaranpadadindingpembuluh,inidapat terdengar melalui stateskop yang terpasang pada arteriabrasialisdidaerahfosaantekubital,Desiran-desiranmula-mulaakan terdengar jika tekananudarakantongmansetmulai rebihrendahdaritekanansistole(desirankorotkoff).Padawaktualiransudahmenjadi kontinyu,maka desiran terdengar dengan jelasdansamasekaliakanhilangjikatekanandalammansetlebihkecildaritekanandiastole,dengancarainiorangdapatmembedakantekanansistoledandiastole,

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    ACARA V sTATUs FAAlI

    Tujuan1. Mengatahuidatafisiologisyangmeliputitemperaturrectal,

    pulsusdanrespirasi2. MengetahuI kondisi kesehatan probandus (dengan

    membandingkandengankisarannormal)

    Dasar TeoriRESPIRASI

    Merupakan semuaprosesbaik kimiamaupunfisikdimanaorganisme

    menukar udara dalam tubuh dengan lingkungannyasehingga terjadi aliran pertukaran O2 dan CO2, Fungsi utamarespirasiadalahmengambilO2danmelepaskanC02,danfungsitambahannyaadalahmembantupengaturansuhutubuh,

    PULSUSMerupakan denyut jantung, dipengaruhi oleh temperatur

    l�ngkungan,ketinggian tempat, kelembaban, stress, penyakit dan lain-

    la�n.

    TEMPERATURRECTALMerupakansuatuindekyangpalingbaikuntukmengetahui

    kemampuan hewan dalammenjaga keseimbangan temperaturtubuh dan merupakan parameter yang paling baik untukmenggambarkansuhutubuh.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    MateriTeremometer rectal, stetoskop, counter, arloji, probandus

    (ternak)

    MetodeRESPIRASI�. Dekatkan punggung telapak tangan pada h�dung2. Mengamatikembangkempisnyaperut3. Ternaksehinggaterasahembusannyaataudengan4. Dilakukanselama1menitsebanyak3kalidanhasilnyadirata-

    rata

    PULSUS1. Sapi,merababagianpangkalekorsehinggaterasadenyutan

    artericaudalisnya2. Domba/kambing,merabapangkalpahanyasehinggaterasa

    denyutanarterifemuralisnya3. Keiincidanayam,menempelkanstetoskoppadabagiandada

    sehinggaterdengardetakjantungnya4. Dilakukanselama1menitsebanyak3kalidanhasilnyadirata-

    rata

    TEMPEMTURRECTAL1. Skala temometer di nolkan dengan cara dikibas-kibaskan

    denganhati-hati(Awas............PECAHllll)2. Kemudiantermometerdimasukkankedalamrectum±1/3

    bagianselama5menit,sebanyak3kalidanhasilnyadirata-rata

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    ACARA VI sIsTEM DIgEsTI

    Tujuan1. Untuk mengetahui bagian-bagian dari sistem pencernaan

    danfungsipencernaanyangterjadi2. Membandingkan organ dan sistem pencernaan pada

    ruminansiadannonruminansia

    Dasar TeoriSistem pencernaan atau sistem gastro intestinal tract

    adalahsuatusaluranyangdimulaidarimulutsampaipelepasan.Pencernaan mencakup serangkaian proses yang terjadi padasalurantractdigestivus,Makanandipecahmenjadibagianyangkecilsehinggamudahlarutdandiabsorbsi,Pemecahandilakukansecaramekanikdankimia,Secaramekaniktermasukpenggilingan,pemasukkan, pemotongan, pengunyahan, dan proses-proseslain. Secara kimia dilakukan dengan bantuan enzim-enzim daritractdigestivusataudaribantuanbakteriyangadadalamtractdigestivus,Secaragarisbesartractdigestivusterdiridarimulut,oesophagus, lambung, usus halus, sekum, usus besar, rectumdan anus, Glandulanya terdiri dari glandula saliva, hepar, danpankreas.

    Digesti merupakan urutan suatu proses phisik-khemikyaitu pemecahan (penggilingan) makanan yang masuk saluranpencemaanmenjadibagian-bagian/partikel-partikel yang lebihkecil. Absorbsi adalah masuknya partikel- partikel tersebutmelalui dinding saluran pencernaan yang kemudian masuk kealirandarah/limfe.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �8

    Klasifikasiternak:Menurutpakan1. Herbivora2. Karnivora3. Omnivora

    Menurutsistemdigesti1. Monogastrik(nonruminansia) mulut-oesophagus-stomach - small intestinum - large

    intestinun-rectu-anus2. Poligastric(ruminansia) padastomachterdiridari4bagianyaitu:

    a) Rumenb) Retikulumc) Omasumd) Abomasum

    Jadiurutannya: Mulut–oesophagus–rumen–reticulum–omasum–

    abomasums-smallintestinum–largeintestinumrectum–anus

    A. SISTEMA DIGESTI RUMINANSIA* Mulut

    - tempatpertamakaliprosespencernaanberlangsung- 0rganpengambilanpakan(prehensilepakan)- Terjadiproses:mastikasi,salivasi,deglutisi- ruminansiamelakukanruminasi:

    REGURGITASIREINSALIVASIREMASTIMSIREDEGLUTISI

  • 19

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    * Oesophagus- Tempatlewatnyamakanandarimulutkestomach- Terdapatmembranamukosa

    * Rumen berupa kantong muskular yang besar terentang dari

    diafragmamenujukepelvisdanhampirmenempatisisikiridarironggaabdominal

    * Retikulum- terletakpersisdibelakangdiafragma- bentuksepertisaranglebah- terdapatmembranamukosa

    Rumen dan retikulum disebut fermentation vat (tongfermentasi), karena di dalamnya terdapatmikroorganismeyangdapatmemecahselulosa,hemiselulosadalankeadaananaerobmenjadiVFA+CH4+energipanas.

    * 0masum- terletakdisebelahkananrumendanretikulum- terisi penuh oleh lamina-lamina yang dikelilingi

    membranamukosadanpapileyangpendekdantumpul,yangakanmenggilinghijauanatauserat-seratsebelummasukabomasum

    * Abomasum- merupakan suatu bagian dari glandula yang pertama

    darisistempencernaanruminansia- terletakventraldariomasum- tersusundarisel-selepitelyangmenghasilkanmukosa

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �0

    Padapedetyangbarulahirrumenbelumberfungsi,sehinggaair susu langsungmasuk ke abomasumsmelalui semacamcorongyangdisebutoesophagealgroove.

    * Usus halus- terdiridari:DUODENUM,JEJENUM,ILEUM- tempatabsorbsdanpenghasilenzim

    * Largeintestinum- terdiridari:sekumdankolon- tempatabsorbsi- terdapatmikroorganisme(perkembanganlambat)

    * Rectumtempatpenampungankotoran/feses

    * Anustempatkeluarnyafeses

    * Kelenjartambahan1. Salivaryglands(kelenjarludah)

    - KelenjarParotidea--->ptyalin/amilase- Kelenjarsublingual-->mucin/glikoprotein- Kelenjarsubmaxilaris--->ptyalindanmucin- Kelenjarbuccalis-*>mucln

    2. Pankreas- terdapatlipatanduodenum- kelenjargabunganendokrindaneksokrinEndocrine--->hormoninsulindanglukagon

    Eksokrin ---> enzim-enzim : ribonuklese,deoksiribonuklease,proteolitis

    3. Liver(hati)menghasilkangetahempeduyangberfungsisebagaipengemulsilemak

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    B. SISTEM DIGESTI UNGGAS Sistem digesti pada ayamMeliputi : mulut – oesophagus – crop – proventrikulus

    –gizzard-smallintestinum-coecum(2buah)–largeintestinum(rectum)–kloaka.

    * Mulut- tidak mempunyai gigi, mempunyai lidah yang kaku,

    yangberperandalampenelananmakanan,- terbentukdari alat tambahanyaitutidal, yang terdiri

    darirahangatasdanrahangbawah.

    * Oesophagus- suatu saluran elastis yang berasal dari pharynx pada

    dasarmulutsampaidaricropkeventrikulus- dindingdilapisilendiruntukmelicinkanmakananmasuk

    kecropmenujuventrikulus* Crop

    - merupakan pembesaran dari oesophagus danpenyimpananmakanansementara

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    23 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    * Large intestinum

    - terdiri dari : sekum dan kolon

    - tempat absorbsi

    - terdapat mikroorganisme (perkembangan lambat)

    * Rectum

    tempat penampungan kotoran/ feses

    * Anus

    tempat keluarnya feses

    * Kelenjar tambahan

    1. Salivary glands (kelenjar ludah)

    - Kelenjar Parotidea ---> ptyalin/ amilase

    - Kelenjar sublingual --> mucin/ glikoprotein

    - Kelenjar submaxilaris ---> ptyalin dan mucin

    - Kelenjar buccalis -*> mucln

    2. Pankreas

    - terdapat lipatan duodenum

    - kelenjar gabungan endokrin dan eksokrin

    Endocrine ---> hormon insulin dan glukagon

    Eksokrin ---> enzim-enzim : ribonuklese, deoksiribonuklease, proteolitis

    3. Liver (hati)

    menghasilkan getah empedu yang berfungsi sebagai pengemulsi lemak

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    - dinding crop mensekresikan getah yang berfungsiuntukmelunakkanmakananyangmasuksehinggaakanmembantupencernaanselanjutnya

    * Proventrikulus- merupakan lambung kelenjar, tempat terjadinya

    pencernaanenzimatis- mensekresikanpepsinogendanHCI

    * Gizzard- merupakankelanjutanproventrikulusdenganototyang

    kuatdanberwarnaagakkemerahan- terjadipencernaansecaramekanik,dimanamakanan

    dilumatkandenganbantuangrit(berupapasirhalus)

    * Smallintestinum- terdiri dari 3 bagian, yaitu DUODENUM, JEJENUM,

    ILEUM- duodenum mensekresikan: Enteropeptidase,

    Pancreosimin,Secret;- jejenum dan ileum mensekresikan : Disacharidase,

    Aminopeptidase,DipeptidaseEsterase- padalipatanduodenumterdapatpancreas- dindingsmallintestinumdilapisiolehfili-fili- dalamjejenumdanileumterjadiabsorbsinutrien

    * Coecum merupakan2kantongbuntuyangberfungsidalamabsorbsi

    air

  • 23

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    * Rectum- saluran pencernaan yang memiliki pintu ke arah

    kloaka- terjadiabsorbsiairdarisisa-sisamakanan

    * Cloaka- terdiridari3bagian,yaitu :KUPRODEUM,URODEUM,

    PROTODEUM- fesesdarirectumdantelurdarioviduksemuanyalewat

    kloakayangkemudiankeluarmelaluivent

    ORGANTAMBAHAN

    * Limpha- berbentukagakbundar,benvarnakecoklatan- terletak pada titik antara proventrikulus, gizzard dan

    hati

    * Hepar- terdiri dari 2 lobi, terletak antara gizzard dan

    duodenum- terdapat kantongempeduyangmensekresikangetah

    empedu(mengemulsilemak)

    * Pancreas- mensekresikanhormondanenzim- normonyangdisekresikanadalahhormoninsulinyang

    berfungsimengaturkadarguladarah- enzimyangdisekresikanadalahamilase,tripsin,lipase

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    GambarSistemDigestiAyam

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    26 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    - enzim yang disekresikan adalah amilase, tripsin, lipase

    Gambar Sistem Digesti Ayam

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    ACARA VII MINIATUR ANAToMI HEWAN

    Tujuan1. Mengatahuianatomihewan2. Membuatprepapatawetananatomihewan

    Dasar TeoriAnatomihewanjugadisebutsebagaianatomiperbandingan

    ataumorfologihewanjikamempelajaristrukturberbagaihewan,dan disebut anatomi khusus jika hanyamempelajari satu jenishewansaja.

    Dilihat dari sudut kegunaan, bagian paling penting darianatomikhususadalahyangmempelajaritentanghewandenganberbagaimacam pendekatan yang berbeda. Dari sudutmedis,anatomiterdiridariberbagaipengetahuantentangbentuk,letak,ukuran, dan hubungan berbagai struktur dari tubuh hewan/manusiasehatsehinggaseringdisebutsebagaianatomideskriptifatautopografis.Kerumitantubuhhewan/manusiamenyebabkanpentingnyapemahamansecaramenyeluruhmenyenaibentukdanstruktursecarakomplekbaikorganyangadadidalammaupundiluartubuh.

    Anatomi topografi harus dipelajari dengan pembedahandan pemeriksaan berulang kali pada tubuh hewan. Anatomibukan sekedar melihat dengan mata telanjang, namun harusbenar-benar mempunyai keakuratan yang tinggi karena dapatmanfaatkandalamsituasiyangdarurat.Patologianatomiadalahilmumengenaiorganyangmemilikikelainandandalamkeadaansakit. Ilmu ini diterapkan untuk berbagai tujuan seperti bedahdanginekologi.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    MateriPeralatan pemotongan, peralatan bedah, kompor, panci,

    detergent,plitur,lemalteco,cuka.

    Metode1. Pemotongan hewan, pencabutan bulu, pembedahan serta

    pengeluaranorgandalam(eviscerating),penbersihantubuhhewan.

    2. Pengamatananatomihewan3. Pemisahandaging4. Perendamandanpemasakandengandetergen5. Pengasamantulangmenggukancuka6. Pengeringantulang,danpelapisantulangdenganpelitur7. Perangkaiandapengaturantataletaktulangdenganbantuan

    lem8. Finishing&penambahanasesoris

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    28 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    Metode

    1. Pemotongan hewan, pencabutan bulu, pembedahan serta

    pengeluaran organ dalam (eviscerating), penbersihan tubuh hewan.

    2. Pengamatan anatomi hewan

    3. Pemisahan daging

    4. Perendaman dan pemasakan dengan detergen

    5. Pengasaman tulang menggukan cuka

    6. Pengeringan tulang, dan pelapisan tulang dengan pelitur

    7. Perangkaian da pengaturan tata letak tulang dengan bantuan lem

    8. Finishing & penambahan asesoris

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    28 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    Metode

    1. Pemotongan hewan, pencabutan bulu, pembedahan serta

    pengeluaran organ dalam (eviscerating), penbersihan tubuh hewan.

    2. Pengamatan anatomi hewan

    3. Pemisahan daging

    4. Perendaman dan pemasakan dengan detergen

    5. Pengasaman tulang menggukan cuka

    6. Pengeringan tulang, dan pelapisan tulang dengan pelitur

    7. Perangkaian da pengaturan tata letak tulang dengan bantuan lem

    8. Finishing & penambahan asesoris

    Program Studi Peternakan, Universitas Mulawarman Samarinda, 2013

    29 Petunjuk Praktikum Fisiologi Ternak

    Ayam

    ITIK

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �8

    FoRMAT lAPoRAN

    HALAMANJUDULHALAMANPENGESAHANDAFTARISIDAFTARTABELDAFTARGAMBARDAFTARLAMPIRANKATAPENGANTARBABI.PENDAHULUANBABII.ACARAPRAKTIKUM A.STATUSFAALI TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode HasildanPembahasan Has�l Pembahasan Kesimpulan DaftarPustaka

    B.SELDARAHMERAH TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode HasildanPembahasan Has�l Pembahasan

  • 29

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Kesimpulan DaftarPustaka

    C. DARAH (WAKTUPENDARAHAN,PEMBEKUANDARAH,KADARHAEMOGLOBINDALAMDARAH,PENGUKURANTEKANANDARAH)

    TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode HasildanPembahasan Has�l Pembahasan Kesimpulan DaftarPustaka

    D. SISTEMDIGESTI(RUMINANSIADANUNGGAS) TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode HasildanPembahasan Has�l Pembahasan Kesimpulan DaftarPustaka

    E.SACCUSPNEUMATICUS TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    30

    HasildanPembahasan Has�l Pembahasan Kesimpulan DaftarPustaka

    F.THERMOREGULASI TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode HasildanPembahasan Has�l Pembahasan Kesimpulan DaftarPustaka

    G.MINIATURANATOMIHEWAN TinjauanPustaka MateridanMetode Materi Metode HasildanPembahasan Has�l Pembahasan Kesimpulan DaftarPustaka

    BABIII.KESIMPULANDANSARAN LAMPIRAN

  • 31

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    CATATAN.Ketentuan dalam pembuatan laporan :1. Laporan sementara (individu) ditulis tangan dan ditanda

    tanganiolehasistenpraktikum(nantidilampirkandilaporanresmi)

    2. LaporandiketiksetelahmendapatACC,dariasisten4. Responsi/pertanggungjawaban kegiatan praktikum,

    diselenggarakan perkelompok, setelah laporan resmi dikumpulkankepadadosenkoordinator.

    3. Laporandiketikdenganketentuansebagaiberikut:- Kertas :kuarto(A4)70gram- Font :12- Jenishuruf :TimesNewRoman- Margin :Top4,Left4,Buttom3,Right3:1,5- Spasi- Kertascoverwarnacoklattua.- Laporan Resmi dibuat per kelompok (masing-masing

    kelompok2

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    32

    Contoh Pembuatan Tulisan Pada Sampul (Cover) Buku Laporan Praktikum

    LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TERNAK

    LOGO UNWAR

    DisusunOlehKelompok..............NamaNIM

    �. .................... ....... .................... �. .................... ....... .................... 3..................... ...........................

    PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN

    UNIVERSITAS WARMADEWA DENPASAR 2017

  • 33

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Contoh Pembuatan Lembar Persetujuan/Pengesahan

    LAPORAN PRAKTIKUMFISIOLOGI TERNAK

    DisusunOlehKelompok..............NamaNIM

    �. .................... ....... .................... �. .................... ....... .................... 3..................... ...........................

    Telahdipertanggungjawabkanpadatanggal........................2017

    AsistenPraktikum

    XXXXXXXX NIM.

    Mengetahui,DosenKoordinatorPraktikumFisiologiTernak

    DR.Ir.NiMadeAyuGemuhRasaAstiti,MPNIP.1964121994032001

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    34

    Form Laporan Sementara

    LAPORAN SEMENTARA PRAKTIKUMFISIOLOGI TERNAK

    DisusunOlehKelompok.............. Nama :...................................Kelompok :...................................Acara :...................................Komoditas :...................................Tanggal :...................................

    Praktikan AsistenPraktikum

    Nama: .................... Nama:....................NIM. NIM.

  • 35

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Dr. Ir.NiMadeAyuGemuhRasaAstiti,MP.LahirdiDenpasar,19Desember1964.Putrike empat dari I Nengah Widjaja denganNi Made Suetri (almarhum) dari Br. TegalGede, jalan Imam Bonjol VII/6 Denpasar.PendidikanS1diselesaikannyatahun1989diFakultas Pertanian UniversitasWarmadewaDenpasar, dan tahun 2000mendapat gelar

    M.P.dari IlmuPeternakanUniversitasGadjahMadaYogyakarta.Gelar Dr. diraihnya tahun 2016 di Ilmu Peternakan UniveritasUdayanaDenpasar.

    PernahmenjabatsebagaiSekretarisLembagaPengembanganProfesiUniversitasWarmadewatahun2001–2003.SebagaiKetuaJurusanPeternakandiFakultasPertanianUniversitasWarmadewatahun2004–2012.Aktifdiberbagaiorganisasisosialdanprofesi.SebagaiKetuaPelaksanaIkatanWanitaWarmadewa(2008-2017)mendampingiNyonyaSuryatiSukarsadalammenjalankantugassebagaiKetuaUmumIwanwar.SebagaiBendaharaPerhimpunanIlmuwan Sosial Ekonomi Peternakan Komda Bali 2016-2020.Sebagai Humas di Federasi Olah Raga Rekreasi MasyarakatIndonesia.Aktifdipertemuan-pertemuanilmahdidalammaupundi luar negeri. Sebagai Pembicara di International ConferenceSustainableAgriculturaFoodandEnergydiNonglamUniversityVietnam2015.diAcapellaSuitesHotelShahAlamMalaysia2017.Workshop Smart Organic at Rajabhat University Chiang Mai

    BIoDATA PENYUsUN

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    36

    Bangkok2018.SebagaiPembicaradiSeminarNasionalPersepsiIdiAndalasUniversityPadangSumateraBarat2016.Persepsi IIdiUniversitasUdayanaDenpasar 2017, narasumber di SemnasPersepsi IIIdiSamRatulangiManadodanmenghadiriPameranTeknologi Tepat Guna Nasional yang ke-19 di Sulawesi Tengah2017.SebagaipengajardiDinasPertanianKotaDenpasaruntukolahan pasca panen produk pertanian dan peternakan tahun2017-sekarang. Pengajar di Magister Administrasi Publik PascaSarjana Universitas Warmadewa 2017. Sebagai koordinatorpemasaranprodukpertaniandiorganisasiWanitaTaniIndonesia(2016-2020). Buku karangan yang pernah diterbitkan adalah :Teknologi Pengolahan Hasil Ternak, 2017. ISBN 978-602-1582-25-1.Pengantar Ilmu Peternakan,WarmadewaUniversityPress,2018.ISBN:978-602-1582-31-2.

    Ir. I Gusti Ayu Dewi Seri Rejeki, M.Si.Lahirdi Tabanan29Nopember1967, pendidikanS1 di Fakultas Peternakan UniversitasUdayana tamat tahun 1991. S2 di ProgramStudiPertanianLahanKeringUdayanatamat2004.AlamatJln.PulauAmbonGg.MarmutNo.10Denpasar.SekarangsebagaidosendiUniversitasWarmadewa.PenelitiandibidangPeternakan.

  • 37

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    lampiranRENCANA PEMBElAJARAN sEMEsTER

    FIsIologI TERNAK

    A. LATAR BELAKANG

    Fisiologi ternak merupakan ilmu yang mempelajari fungsitubuh secara normal dengan berbagai gejala yang ada padasistemhidupsertapengaturannyaatassegalafungsidalamsistemtersebutataumenekankankepadaprosesbagaimanahewandapathidupdanberaktivitas.Fungsidanstrukturtubuhhewanmemilikihubunganyangsangaterat,keduanyamerupakansatukesatuanyangtidakdapatdipisahkan.Sehinggadalammempelajarifungsiharusmempelajaristrukturorganataujaringanyangdimaksud.Ilmu ini dapat dikaji pada berbagai level yang berbeda, darilevelseluler,fungsiorgan,hinggatotalitaskeseluruhantubuhhewan.Fisiologiternakkomapratifmemfokuskankajiankepadamasalah fisiologis yang sama tetapi dalam taksa atau spesiesyangberbeda.

    Fisiologiternakmemerlukandasarpemahamanyangbaikdibidanganatomihewan,histologi,perkembanganhewan,biologisel,biologimolekuler,genetika,ekologi,dankajian-kajianbiologisecara umum. Selain itu juga dituntut pemahaman yang baikdi bidang biokimia, kimia murni dan fisika khususnya tentangelektrofi sika dan dinamika gerak dan fluida. Penguasaanyang integratifdari berbagaibidangtersebutakanmembantukemudahan dalam menguasai kajian-kajian dalam fisiologiternak secara baik danmendasar. Konsep Sentral HomeostasisLingkungan eksternal berpeluang untuk menyajikan tantanganterbesaryangharusdihadapiolehhewan.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    38

    Mata kuliah ini membahas konsep dasar yang diperlukandalampenjelasandanpemahamanmateriFisiologiTernak,sertamengkajitentangbagaimanaproses-proseskehidupanberlangsung.contohaspekkajiannyaadalah:Bagaimanasistem-sistemkehidupanbekerja,darilevelmolekulerhinggasistemorgandanorganismeutuh;Bagaimanahewanmeresponaktivitasfisikdanlingkungansekitarnya,baikdiruangyangkosongmaupundidasarlautan;Bagaimanaberbagaigangguandapatmempengaruhifungsi-fungsi kerja normal dari sistem-sistem tersebut. Secaraspesifik,kajianfisiologiternakakanberkisarpadasistem-sistemfungsionalmeliputisistempencernaan,sistemsaraf,sistemendokrin, sistem ekskresi, sistem pernafasan, sistem sirkulasi,sistem imun, sistem gerak, dan sistem reproduksi. Kuliah inisangatbermanfaatbagimahasiswadalamrangkamerefleksikandasar-dasarilmufisiologiternakaplikasinyapadakehidupansehari-haridanindustrisertateknologiterkait.

    B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

    1. DESKRIPSI SINGKAT MATA KULIAHMatakuliahFisiologiTernakmerupakanmatakuliahwajib

    dengan bobot 3 SKS (2, 1), yang diberikan pada semester V(ganjil) pada Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian,Universitas Warmadewa. Untuk mengambil mata kuliah ini,sangat memerlukan dasar pemahaman yang baik di bidanganatomihewan,histologi,perkembanganhewan,biologisel,biologimolekuler,genetika,ekologi,dankajian-kajianbiologisecaraumum.

  • 39

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    2. TUJUAN PEMBELAJARANMahasiswa mampu menjelaskan dan menggambarkan:

    fungsi,mekanisme,dancarakerjadariorgan,jaringan,dansel-selorganismesertamenerangkanfaktor-faktorfisikadankimiayangmempengaruhiseluruhproseskehidupanmulaidarimakhlukhidupsederhanasampaimahluktingkattinggi(manusia).Mahasiswamampumenjelaskanbagaimanaproses-proseskehidupan berlangsung, sistem-sistem bekerja, bagaimanahewanmeresponaktivitasfisikdanlingkungansekitarnya.Padaakhirnyamahasiswamampumengidentifikasiberbagaigangguanyang terjadidi dalam tubuhyangdapatmempengaruhi fungsi-fungsikerjanormaldarisistem-sistemtersebut.

    3. CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKANCapaianpembelajaranyangdiharapkandarimatakuliahini

    adalah;3.1. Capaian Pembelajaran terkait Sikap (CPs)

    1. BertakwakepadaTuhan yangMahaEsadanbersikapreligius;

    2. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalammenjalankan tugas berdasarkan agama, moral, danetika;

    3.Menginternalisasinilai,norma,danetikaakademik;4. Berperansebagai warga negara yangbanggadan

    cintatanahair,memilikinasionalismesertasemangatrela berkorban, bela negara dan tanggungjawabterhadapnegaradanbangsa;

    5. Menghargai keanekaragaman budaya, agama,pandangan, dan kepercayaan, serta pendapat atautemuanorisiniloranglain;

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �0

    6. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupanbermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuanperadabanberdasarkanPancasila;

    7. Bekerjasamadanmemilikikepekaansosialsertakepedulianterhadapmasyarakatdanlingkungan;

    8.Taathukumdandisiplindalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara;

    9. Menginternalisasi semangatkemandirian, kejuangan,dankewirausahaan;dan

    10. Menunjukkansikapbertanggungjawabataspekerjaandibidangkeahliannyasecaramandiri.

    11. Memiliki tata nilai (core values) agar lulusandapathidupharmonisdimasyarakatdanlingkungankerja.

    3.2. Capaian Pembelajaran terkait Penguasaan Pengetahuan (CPp)1. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi, mekanisme,

    dan carakerjadariorgan, jaringan, dan sistem-sistemfisiologiskehidupansertamenerangkanfaktor-faktor fisika dan kimia yang mempengaruhiseluruh proses kehidupanmulaidarimakhlukhidupsederhanasampaiindividuutuh.

    2.Mahasiswa mampu mengidentifikasi berbagaigangguanyangterjadididalamtubuhdanberdiskusidanbekerjasama dalammerumuskan dan menyelesaikanpermasalahanfisiologiternakdidasarkankonsepbiologikhususnyafisiologidannorma-normayangada.

    3. Mahasiswa mampu mengerjakan mandiri dankelompok proyek topik-topik fisiologi ternak dilaboratorium.

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    3.3. Capaian Pembelajaran terkait Ketrampilan Umum (CPu):a. Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis,

    dan inovatif dalam konteks pengembangan atauimplementasiilmupengetahuandan/atauteknologi

    b. Mengkaji implikasipengembanganatauimplementasiilmu pengetahuan atau teknologi sesuai dengankeahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etikailmiahuntukmenghasilkansolusi,gagasan,desainataukritik.

    c. Mengambilkeputusansecaratepatdalamkontekspenyelesaian masalah berdasarkan hasil analisisterhadapinformasidandata;

    d.Mengelolapembelajaransecaramandiri;dane.Mengembangkandanmemeliharajaringankerja.f. Mengembangkan intrapersonal skills dan

    interpersonal skills untuk meningkatkan dayasa�ng.

    4. BAHAN KAJIAN DAN DAFTAR REFERENSIDalammatakulihiniakandikajihal-halsebagaiberikut;a. Pendahuluan yang akan meliputi: Definisi,

    Ruang Lingkup Fisiologi Ternak, Konsep SentralHomeostasis, Perubahan-Perubahan Fisiologis,FisiologiMembran.

    b. Sistemrespirasi,sistempencernaansistemekskresi,sistemsirkulasi,sistemimun,sistemgerak,dansistemreproduksi.,sistemsaraf,sistemendokrin.

    c. Penyakit-penyakitataufenomenagangguanfisiologisyangberkembangditengahmasyarakat.

    d.Merencanakandanmenyusunmelakukanproyek-proyeksederhana /praktikum fisiologis ternak, menganalisis

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    danmenjelaskanhasilyangdiperolehberdasarkonsepilmubiologikhususnyafisiologiternak.

    Bahan bacaanBlumMS. 1985. Fundamental of Insect Physiology. New York.

    JohnWileyandSons.ChapmanRF.1998.TheInsectStrcucutreandFunction(4th

    eds).Cambridge.HarvardUniversityPress.Campbell, N.A., J.B.Recce and L.G.Mitchell. 2000. Biologi.

    Erlangga.Jakarta.Dahelmi.1991.FisiologiHewan.UniversitasAndalas.Padang.Griffin,D.R.andA.Novick.1970.AnimalStructureandFuction.

    HoltRichartandWisntonInc.NewYork.GilbertLI,IatrouK,GillSS.2005.ComprehensiveMolecular

    InsectScience:BiochemistryandMolecularBiology.Vol4.Oxford.ElsevierLtd.

    Oxford.Gullan,P.JandP.SCranston.2010.TheInsects.AnOutline

    ofEntomology.Wiley-Blackwell.AJohnWiley&Sons,Ltd.KerkutGA,GilbertLI.1985.ComprehensiveInsectPhysiology

    BiochemistryandFarmacology.Oxford.PergamonPress.MordueW,GoldsworthyGJ, Brady J, BlaneyWM. 1980. Insect

    Physiology.Blackwell.Prosser,C.L.1991.ComparativeAnimalPhysiology.Wiley-LissInc.NewYork.Santoso,P.2009.BukuAjarFisiologiHewan.UniversitasAndalas.Padang.

    NationJL.2002.InsectPhysiologyandBiochemistry.London.CRCPress.

    WigglesworthVB(1972).ThePrincipleofInsectPhysiology(7theds).ChapmanandHall.

    Jurnal,report,brochureterkait

  • 43

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    5. METODE PEMBELAJARAN DAN ALOKASI WAKTUPerkuliahanakanterdiridari4SKS,denganpembagian3sks

    pertemuankuliahdan1sksprakteklapboratorium.Pemahamanmateri bisa disampaikan baik dalam bentuk ceramah, diskusi,praktikum. Pendekatan proses pembelajaran menggunakanpola Student Centered Learning/SCL. Capaian pembelajaranlulusandiraihmelaluiprosespembelajaranyangmengutamakanpengembangankreativitas,kapasitas,kepribadiandankebutuhanmahasiswa,mengembangkankemandiriandalammencaridanmenemukan pengetahuan. Berbagai inovasi seperti, mengajakmahasiswaberdiskusi,mengajukanpertanyaan,memberiulasan,menjawabpertanyaan dari dosen dan mahasiswa lain jugamerupakan metode yang akan diterapkan untuk membukaaksespeningkatankreativitasdankepemimpinanmahasiswa

    6. PENGALAMAN BELAJAR MAHASISWAMelalui mata kuliah ini mahasiswa diharapkan bisa

    mendapatkan pengalaman langsung dalam mengamati,mempelajari,menganalisisobjek-objekkajianfisiologiternakdanberperanaktifdalammelaksanakankuliahdanprakteklangsungdilaboratorium, membandingkan dan melakukan penilaianterhadapfenomenagangguanfisiologis.Memberikankesempatankepadamahasiswauntukberfikirsecaralebihterbuka,lebihluasdan mendalam tentang kasus-kasus kesehatan dan fenomenaalamdilingkungannya.

    7. KRITERIA PENILAIANUntuk mendapatkan penilaian, mahasiswa harus terlibat

    dalam keseluruhan proses pembelajaran yakni kehadiran dikelas,prakteklaboratorium.Mengingatadanyakemungkinan-kemungkinan yang tidak bisa dihindari, maka presensi kelas

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    minimal75%.Mahasiswawajibmengikutiprakteklaboratoriumdenganpresensikehadiranjugaminimal75%.

    Indikatorataukriteriapenilaiandaridimensisoftskills untuk prosespenilaiandicantumkanpadatabeldibawahini.

    Kriteriapenilaiandarimasing-masingdimensisoft skills Skor

    Intrapersonal skills

    1.BerpikirkreatitifO Mampumengembangkanpegalamanbelajarmelalui

    tugas-tugaskelompokyangmencapaikeluasan, kedalaman,member�kan contoh-contoh,atau apl�kas�nya);

    O materiyangdihasikanberdasarkansumber -sumber yangdapatdipercaya;

    O membuatrangkuman atau s�mpulandarimateritersebut;

    O dan menguasa� mater� denganbaik.

    O Mampumengembangkanpegalamanbelajarmelaluitugas-tugaskelompokyangmencapaikeluasan, kedalaman,member�kan contoh-contoh,atau apl�kas�nya);

    O materiyangdihasikanberdasarkansumber-sumber yangdapatdipercaya;

    O membuatrangkuman atau s�mpulandarimateritersebut;

    O tetapikurangmenguasaimateri.

    3

    O Mampumengembangkanpegalamanbelajarmelaluitugas-tugaskelompokyangmencapaikeluasan, kedalaman,member�kan contoh-contoh,atau apl�kas�nya);

    O materiyangdihasilkanberdasarkansumber -sumber yangdapatdipercaya;

    O tetap� tidak membuatrangkumandan tidak menguasa� materi

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    O Mampumengembangkanpegalamanbelajarmelaluitugas-tugaskelompokyangmencapaikeluasan,kedalaman,memberikancontoh-contoh,atauaplikasinya);

    O tetapitidakjelassumbernya, tidak membuat rangkumandan tidak menguasa� mater�.

    Tidakmampumenyelesaikantugas-tugaskelompokyangyangd�tetapkan 0

    2.Berpikirkritis:o Mahasiswamampumenemukanmasalahyangrelevan

    (kekurangan)padatugaskelompoklain;o mahasiswamampumemberikansolusiataumasukan

    atasmasalahberdasarkanpengalamanbelajarnya;o mahasiswamemilikikeluasansudutpandangatau

    kedalamanberpikirdalammenyampaikanmasalah;o dankeluasansudutpandangataukedalamanberpikir

    dalammenyampaikanmasalahberdasarkansumber-sumberyangdapatdipercaya.

    o Mahasiswamampumenemukanmasalahyangrelevan(kekurangan)padatugaskelompoklain;

    o mahasiswamampumemberikansolusiataumasukanatasmasalahberdasarkanpengalamanbelajarnya;

    o mahasiswamemilikikeluasansudutpandangataukedalamanberpikirdalammenyampaikanmasalah;

    o tetapikeluasansudutpandangataukedalamanberpikirdalammenyampaikanmasalahtidakberdasarkansumber -sumberyangdapatdipercaya.

    3

    o Mahasiswamampumenemukanmasalahyangrelevan(kekurangan)padatugaskelompoklain;

    o mahasiswamampumemberikansolusiataumasukanatasmasalahberdasarkanpengalamanbelajarnya;

    o tetapitidakmemilikikeluasansudutpandangataukedalamanberpikirdalammenyampaikanmasalahsertatidakberdasarkansumber-sumber yang dapat dipercaya.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    o Mahasiswamampumenemukanmasalahyangrelevan(kekurangan)padatugaskelompoklain;

    o tetapitidakmampumemberikansolusiataumasukanatasmasalahberdasarkanpengalamanbelajarnya.

    Mahasiswamampumenemukanmasalahyangrelevan(kekurangan)padatugaskelompoklain

    0

    3.Bekerjamandiri:O Mampumenelusuriartikel-artikelilmiahinternasional

    bereputasiyangrelevandengantugasmandiiri;O mmembuatrangkuman atau s�mpulandariartikelilmiah

    tersebut;O dan menguasa�nya denganbaik.

    O Mampumenelusuriartikel-artikelilmiahinternasionalbereputasiyangrelevandengantugasmandiri;

    O mampumembuatrangkuman atau s�mpulandariartikelilmiahtersebut;

    O tetapikurangmenguasa�nya.

    3

    O Mampumenelusuriartikel-artikelilmiahinternasionalbereputasiyangrelevandengantugasmandiri;

    O tetapikurangmampumembuatrangkuman atau s�mpulandariartikelilmiahtersebutsertakurangmenguasa�nya.

    Hanyamampumenelusuriartikel-artikelilmiahyangtidakbereputasiyangrelevandengantugasmandankurangmembuatrangkuman atau s�mpulandariartikelilmiahtersebutsertakurangmenguasa�nya.

    Tidakmampumenelusuriartikel-artikelilmiahyangrelevandengantugasmandiri

    0

    Interpersonalskills

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    4.Kerjadalamtim:o Mampumenyelesaikantugaskelompoksesuaidengan

    capaianpembelajarandarisubpokokataumateribahasanyangditugaskan;

    o masing-masinganggotakelompokmemilikiperanyangjelasdalammelengkapimateriyangditugaskan;

    o masing-masinganggotakelompokmemilikiperanyangjelasdalampersiapanpresentasitugaskelompokseperti,menterjemahkanmateri,membuatpowerpointsecaraadildanpenuhtanggungjawab;

    o danmemimpinataumemotivasipembagiandanpenuntasantugassetiapannggotadalamkelompok.

    o Mampumenyelesaikantugaskelompoksesuaidengancapaianpembelajarandarisubpokokataumateribahasanyangditugaskan;

    o masing-masinganggotakelompokmemilikiperanyangjelasdalammelengkapimateriyangditugaskan;

    o masing-masinganggotakelompokmemilikiperanyangjelasdalampersiapanpresentasitugaskelompokseperti,menterjemahkanmateri,membuatpowerpointsecaraadildanpenuhtanggungjawab.;

    o tetapitidakjelasyangmemimpinataumemotivasipembagiandanpenuntasan

    3

    o Mampumenyelesaikantugaskelompoksesuaidengancapaianpembelajarandarisubpokokataumateribahasanyangditugaskan;

    o masing-masinganggotakelompokmemilikiperanyangjelasdalammelengkapimateriyangditugaskan;

    o tetapitidakjelasperanmasing-masinganggotadalampersiapanpresentasitugaskelompokseperti,menterjemahkanmateri,membuatpowerpointsecaraadildanpenuhtanggungjawab.

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �8

    o Mampumenyelesaikantugaskelompoksesuaidengancapaianpembelajarandarisubpokokataumateribahasanyangditugaskan;

    o tetapitidakjelasperanmasing-masinganggotabaikdalammelengkapimaterimaupunpersiapanpresentasitugaskelompok;

    Tidakmampumenyelesaikantugaskelompoksesuaidengancapaianpembelajarandarisubpokokataumateribahasanyang d�tugaskan.

    0

    5.Komunikasilisan:o Berperanaktifmenyajikandalampresentasitugas

    kelompoksendiri;o berperanaktifmenjawabpertanyaanterhadaptugas

    kelompoksendiri;o danberperanaktifbertanya,memberimasukanatau

    saranterhadaptugaskelompoklainsebanyaklebihminimalduakali.

    o Berperanaktifmenyajikandalampresentasitugaskelompoksendiri;

    o berperanaktifmenjawabpertanyaanterhadaptugaskelompoksendiri;

    o danberperanaktifbertanya,memberimasukanatausaranterhadaptugaskelompoklainhanyakali.

    3

    o Berperanaktifmenyajikandalampresentasitugaskelompoksendiri;

    o berperanaktifmenjawabpertanyaanterhadaptugaskelompoksendiri;

    o tetapitidakberperanaktifbertanya,memberimasukanatausaranterhadaptugaskelompoklain.

    Hanyaberperanaktifmenyajikanmateridalampresentasitugas,menjawabpertanyaandalamkelompoksendiriataubertanya,memberimasukanatausaranterhadaptugaskelompoklain.

  • 49

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    Tidakpernahberperanaktifmenyajikanmateridalampresentasitugas,menjawabpertanyaandalamkelompoksendiri,bertanya,memberimasukanatausaranterhadaptugaskelompoklain.

    0

    Keterangan:4=sangatberkembang(nilai

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    �0

    9. NORMA AKADEMIKa.Keterlambatanmaksimal15menitb. Memberitahukan jikalau tidak bisa menghadiri

    perkuliahanc. Menonaktifkan telepon genggam, menggunakan

    notebookuntukmencatatd.Tidakmelakukankegiatanmencontek,plagiasie.Mengituperaturanygsudahditetapkanselamabekerja

    dilaboratorium

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    mata kuliaH kode rumPun BoBot SemeStertanggal

    PenYuSunan

    Fisiologi ternak mk 535220 Biologi 3 SkS v 11 - 02-2018

    otoriSaSi

    doSen PengemBang rPS divalidaSi oleH gkm kePala Program Studi

    .......................... .......................... ..........................

    CaPaian PemBelaJaran Catatan:Cps = sikap dan tata nilaiCPp= penguasaaan pengetahuanCPk = ketrampilan khususCPu = keterampilan umum

    CaPaian Program Studi

    Cps 2menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;

    Cps 3 menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;

    Cps 4menghargai keanekaragaman budaya, agama,pandangan, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinil orang lain;

    Cps 5Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupanbermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;

    Cps 6Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial sertakepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;

    Cps 7taat hukum dan disiplin dalam kehidupanbermasyarakat dan bernegara;

    Cps 8menginternalisasi semangat kemandirian,kejuangan, dan kewirausahaan;

    Cps 9menunjukkan sikap bertanggungjawab ataspekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.

    Cps 11memiliki tata nilai (core values) agar lulusan dapathidup harmonis di masyarakat dan lingkungan kerja.

    CaPaian mata kuliaH

    mahasiswa mampu menjelaskan fungsi, mekanisme, dan cara kerja dari organ, jaringan, dan sistem-sistem fisiologis kehidupan serta menerangkan faktor-faktor fisika dan kimia yang mempengaruhi seluruh proses kehidupan mulai dari makhluk hidup sederhana sampai individu utuh.mahasiswa mampu mengidentifikasi berbagai gangguan yang terjadi di dalam tubuh dan berdiskusi dan bekerjasama dalam merumuskan dan menyelesaikan permasalahan fisiologi ternak didasarkan

    FORM RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

    RENCANA PEMBElAJARAN sEMEsTER (RPs)PRogRAM sTUDI PETERNAKANFAKUlTAs PERTANIANUNIVERsITAs WARMADEWA

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    konsep biologi khususnya fisiologi dan norma-norma yang ada.

    mahasiswa mampu mengerjakan mandiri dan kelompok proyek topik-topik fisiologi ternak di laboratorium.

    mampu berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain

    deSkriPSi Singkat mata kuliaH

    matakuliah Fisiologi ternak merupakan matakuliah wajib dengan bobot 3 SkS (2,1), yang diberikan pada semester v (ganjil) pada Program Studi Peternakan, Fakultas Per tanian universitas Warmadewa.

    materi PemBelaJaran / Pokok BaHaSan

    a. Pendahuluan yang akan meliputi: definisi, ruang lingkup Fisiologi ternak, konsep Sentral Homeostasis, Perubahan-Perubahan Fisiologis, Fisiologi membran.

    b. Sistem respirasi, sistem pencernaan sistem ekskresi, sistem sirkulasi, sistem imun, sistem gerak, dan sistem reproduksi., sistem saraf, sistem endokrin.

    c. Penyakit-penyakit atau fenomena gangguan fisiologis yang berkembang ditengah masyarakat.

    d. merencanakan dan menyusun melakukan proyek-proyek sederhana /praktikum fisiologis ternak, menganalisis dan menjelaskan hasil yang diperoleh berdasar konsep ilmu biologi khususnya fisiologi ternak.

    PuStaka

    - drumm a & a moore. 2002. an introduction to ecotourism Planning vol 1.the nature Conservancy, arlington, virginia, uSa

    - Fennell, d.a. and dowling, r.k. 2003. ecoturism Policy and Planning. CaBi Publishing. uk

    - Weaver dB. 2001. the encyclopedy of ecotourism. CaB international

    - Wood, me. 2002. ecotourism. Principles, Practices and

    Policy for Susitainability. uneP- uu no. 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan.- Jurnal, report, brochure terkait

    media PemBelaJaran

    Perangkat lunak Perangkat keras

    PPt, videonotebook, lCd

    Projector

    team PengaJar dr. ir.ni made ayu gemuh rasa astiti, mP dan ir. i gusti ayu dewi Seri rejeki, m.Si

    aSSeSSment

    mata kuliaH SYarat

  • 53

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    1

    1.

    Pen

    dahu

    luan

    dan

    kon

    trak

    perk

    ulia

    han

    1.1

    RPK

    PS

    1.2

    Sist

    em p

    enila

    ian

    1.3

    Mat

    eri/s

    ilabu

    s 1.

    4 M

    etod

    e pe

    mbe

    laja

    ran

    Pe

    ngam

    pu m

    enje

    lask

    an te

    ntan

    g ko

    ntra

    k pe

    rkul

    iaha

    n da

    n m

    enje

    lask

    an R

    PKPS

    nya,

    mat

    eri e

    lekt

    roki

    mia

    da

    n sil

    abus

    unt

    uk s

    atu

    sem

    este

    r, M

    etod

    e pe

    mbe

    laja

    ran

    dan

    siste

    m p

    enila

    ian

    dije

    lask

    an s

    ecar

    a rin

    ci di

    lanj

    utka

    n di

    skus

    i, pe

    nyeb

    aran

    kui

    s ke

    mah

    asisw

    a un

    tuk

    dija

    wab

    .

    2

    2.

    Pen

    dahu

    luan

    Mat

    eri

    2.

    1 Pe

    rmas

    alah

    an &

    Rua

    ng L

    ingk

    up

    Fi

    siolo

    gi H

    ewan

    2.

    2 De

    finisi

    Fisi

    olog

    i hew

    an

    2.3

    Bida

    ng-b

    idan

    g Kh

    usus

    dal

    am

    Fisi

    olog

    i He

    wan

    2.

    4 Be

    bera

    pa K

    onse

    p ya

    ng

    M

    enda

    sari

    Pene

    litia

    n Ke

    faal

    an

    M

    enje

    lask

    an m

    ater

    i Bab

    1 d

    idah

    ului

    den

    gan

    mem

    ancin

    g pe

    rtany

    aan

    dari

    mah

    asisw

    a, m

    emin

    ta ta

    ngga

    pan

    dari

    mah

    asisw

    a la

    in, m

    eran

    gkum

    kes

    impu

    lan

    dan

    inti

    Bab

    1.

    tuga

    s m

    andi

    ri: m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n (in

    divi

    du).

    3

    3.

    Fun

    gsi S

    el

    3.

    1 Ho

    meo

    stas

    is 3.

    2 M

    embr

    an S

    el

    M

    enje

    lask

    an m

    ater

    i Bab

    2 d

    idah

    ului

    den

    gan

    mem

    ancin

    g pe

    rtany

    aan

    dari

    mah

    asisw

    a, m

    emin

    ta ta

    ngga

    pan

    dari

    mah

    asisw

    a la

    in, m

    eran

    gkum

    kes

    impu

    lan

    dan

    inti

    Bab

    2.

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    4

    4.

    Mak

    anan

    dan

    Sist

    em P

    ence

    rnaa

    n Pa

    da H

    ewan

    4.1

    Penc

    erna

    an M

    akan

    an In

    trase

    l &

    Ek

    trase

    l 4.

    2 Ka

    talis

    4.

    2 Po

    la S

    istem

    Pen

    cern

    aan

    pada

    V

    erte

    brat

    a 4.

    3 Pe

    ncer

    naan

    Mak

    anan

    M

    enje

    lask

    an m

    ater

    i Bab

    3 d

    idah

    ului

    den

    gan

    mem

    ancin

    g pe

    rtany

    aan

    dari

    mah

    asisw

    a, m

    emin

    ta ta

    ngga

    pan

    dari

    mah

    asisw

    a la

    in, m

    eran

    gkum

    kes

    impu

    lan

    dan

    inti

    Bab

    3.

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    5 5.

    Keb

    utuh

    an M

    akan

    an U

    ntuk

    Hew

    an

    da

    n M

    anus

    ia

    5.1

    Mak

    anan

    unt

    uk E

    nerg

    i dan

    Pe

    mba

    ngun

    5.

    2 Ai

    r 5.

    3 M

    iner

    al (U

    nsur

    -uns

    ur)

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 4

    did

    ahul

    ui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 4.

    tu

    gas

    man

    diri:

    mem

    pers

    iapk

    an m

    ater

    i dan

    per

    tany

    aan

    untu

    k m

    ingg

    u de

    pan

    (indi

    vidu

    ), m

    embu

    at c

    onto

    h se

    l bat

    erai

    (kel

    ompo

    k)

    6 6.

    Sist

    em T

    rans

    por P

    ada

    Hew

    an

    6.1

    Sist

    em T

    rans

    por P

    ada

    Hew

    an

    Rend

    ah

    6

    .2 S

    istem

    Per

    edar

    an D

    arah

    Verte

    brat

    a

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 5

    did

    ahul

    ui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n

    d

    ari m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 5.

    tu

    gas

    man

    diri

    (mem

    pers

    iapk

    an m

    ater

    i dan

    p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    TABE

    L 2. R

    ENCA

    NA K

    EGIA

    TAN

    PEM

    BELA

    JARA

    N M

    INGG

    UAN

    Min

    ggu

    Topi

    k Su

    bsta

    nsi

    Met

    ode

    Pros

    es P

    embe

    laja

    ran

    Ke

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    7 Uj

    ian

    sisip

    an/M

    idte

    rm

    Bab

    1 sa

    mpa

    i 6

    Ujia

    n te

    rtulis

    8

    8. D

    arah

    8.1

    Plas

    ma

    Dara

    h 8.

    2 Be

    nda-

    bend

    a Da

    rah

    8.3

    Sel-s

    el D

    arah

    Put

    ih (L

    ekos

    it)

    8.4

    Sel P

    embe

    ku D

    arah

    (Tro

    mbo

    sit)

    8.5

    Pem

    beku

    an D

    arah

    8.

    6 Go

    long

    an D

    arah

    8.

    7 Fa

    ktor

    Rhe

    sus

    (Rh)

    M

    enje

    lask

    an m

    ater

    i Bab

    6 d

    idah

    ului

    den

    gan

    mem

    ancin

    g pe

    rtany

    aan

    dari

    mah

    asisw

    a, m

    emin

    ta ta

    ngga

    pan

    dari

    mah

    asisw

    a la

    in, m

    eran

    gkum

    kes

    impu

    lan

    dan

    inti

    Bab

    6.

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    9 9.

    Res

    pira

    si Pa

    da H

    ewan

    Re

    ndah

    9.

    1 Re

    spira

    si Pa

    da M

    ollu

    sca

    9.2

    Resp

    irasi

    Pada

    Arth

    ropo

    da

    (

    Chel

    icera

    ta d

    an In

    sect

    a)

    9.3

    Pern

    afas

    an A

    rthro

    poda

    -Cru

    stac

    ea

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 8

    did

    ahul

    ui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 8.

    tu

    gas

    man

    diri

    (mem

    pers

    iapk

    an m

    ater

    i dan

    per

    tany

    aan

    untu

    k m

    ingg

    u de

    pan)

    10

    10. R

    espi

    rasi

    Pada

    Ver

    tebr

    ata

    10.1

    Res

    pira

    si Pa

    da Ik

    an

    10.2

    Ven

    tilas

    i Pad

    a Ka

    tak

    10.3

    Res

    pira

    si Pa

    da R

    eptil

    10

    .4 R

    espi

    rasi

    Buru

    ng

    10.5

    Res

    pira

    si Pa

    da M

    amm

    alia

    10

    .6 T

    rans

    por O

    2 dan

    CO 2

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 9

    did

    ahul

    ui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 9.

    tu

    gas

    man

    diri

    (mem

    pers

    iapk

    an m

    ater

    i dan

    per

    tany

    aan

    untu

    k m

    ingg

    u de

    pan)

    11

    11. S

    istem

    Eks

    kres

    i Hew

    an

    Rend

    ah

    11.1

    Pem

    bent

    ukan

    Bah

    an-b

    ahan

    Eks

    kres

    i 11

    .2 A

    lat-a

    lat E

    kskr

    resi

    Pada

    Hew

    an

    R

    enda

    h

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    0 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 10

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    12

    12. S

    istem

    Eks

    kres

    i Pad

    a Ve

    rtebr

    ata

    12.1

    Per

    kem

    bang

    an G

    inja

    l 12

    .2 G

    inja

    l Hew

    an A

    nam

    niot

    a (I

    kan

    dan

    Amfib

    i) 12

    .3 G

    inja

    l Hew

    an A

    mni

    ota

    12.4

    Stru

    ktur

    dan

    Fun

    gsi G

    inja

    l

    M

    amm

    alia

    12

    .5 M

    ekan

    isme

    Pem

    bent

    ukan

    Urin

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    1 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 11

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    13

    13. S

    istem

    Koo

    rdin

    asi H

    ewan

    13

    .1 S

    el S

    araf

    13

    .2 Im

    puls

    13.3

    Sin

    aps

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    2 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 12

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    14

    14. S

    istem

    Sar

    af V

    erte

    brat

    a 14

    .1 A

    ktivi

    tas

    Refle

    ks

    14.2

    Ota

    k 14

    .3 S

    istem

    sar

    af O

    tono

    m

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    3 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 13

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

  • ��

    Program Studi Peternakan, FakultaS Pertanian univerSitaS WarmadeWa

    15

    15. S

    istem

    Sar

    af H

    ewan

    Re

    ndah

    15.1

    Hew

    an B

    erse

    l Sat

    u 15

    .2 S

    istem

    Sar

    af P

    ada

    Hew

    an B

    erse

    l

    Ban

    yak

    M

    enje

    lask

    an m

    ater

    i Bab

    14

    dida

    hulu

    i den

    gan

    mem

    ancin

    g pe

    rtany

    aan

    dari

    mah

    asisw

    a, m

    emin

    ta ta

    ngga

    pan

    dari

    mah

    asisw

    a la

    in, m

    eran

    gkum

    kes

    impu

    lan

    dan

    inti

    Bab

    14.

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    16

    16. A

    lat I

    ndra

    Pad

    a He

    wan

    16

    .1 E

    kste

    rose

    ptor

    16

    .2 P

    ropr

    iose

    ptor

    16

    .3 In

    tero

    sept

    or

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    5 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 15

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    17

    17. F

    otor

    esep

    tor

    17.1

    Stru

    ktur

    Mat

    a Ve

    rtebr

    ata

    17.2

    Stru

    ktur

    Ret

    ina

    17.3

    War

    na P

    ada

    Peng

    lihat

    an

    17.4

    Ako

    mod

    asi

    17.5

    Mat

    a Pa

    da H

    ewan

    Ren

    dah

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    6 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 16

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    18

    18. P

    ende

    ngar

    an d

    an

    Penc

    ium

    an

    18.1

    Pen

    deng

    aran

    18

    .2 P

    enciu

    man

    (Res

    epto

    r Olfa

    toriu

    s)

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    7 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 17

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    19

    19. S

    istem

    Hor

    mon

    Pad

    a Ve

    rteba

    rata

    19

    .1 D

    efen

    isi H

    orm

    on

    19.2

    Hu

    bung

    an a

    ntar

    a Hi

    poth

    alam

    us,

    Hipo

    fisis

    dan

    Kele

    njar

    End

    okrin

    lain

    nya

    19.3

    Fun

    gsi H

    orm

    on

    19.4

    Hor

    mon

    Pad

    a He

    wan

    Jant

    an d

    an

    B

    etin

    a

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    8 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 18

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    20

    20.

    Sist

    em H

    orm

    on P

    ada

    He

    wan

    Ren

    dah

    20.1

    Coe

    lent

    erat

    a 20

    .2 P

    laty

    helm

    inte

    s 20

    .3 A

    nnel

    ida

    20.4

    Mol

    lusc

    a 20

    .5 C

    rust

    acea

    20

    .5 In

    sekt

    a

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 1

    9 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 19

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    21

    21. O

    tot

    21.1

    Stru

    ktur

    Oto

    t 21

    .2 K

    ompo

    sisi O

    tot

    21.3

    Hub

    unga

    n Ne

    urom

    usku

    lar

    21.4

    Kon

    traks

    i Oto

    t 21

    .5 T

    eori

    Kont

    raks

    i Oto

    t 21

    .6 D

    asar

    Kim

    ia K

    ontra

    ksi

    Men

    jela

    skan

    mat

    eri B

    ab 2

    0 di

    dahu

    lui d

    enga

    n m

    eman

    cing

    perta

    nyaa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa,

    mem

    inta

    tang

    gapa

    n da

    ri m

    ahas

    iswa

    lain

    , mer

    angk

    um k

    esim

    pula

    n da

    n in

    ti Ba

    b 20

    .

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

  • PetunJuk Praktikum FiSiologi ternak

    ��

    22

    22. B

    eber

    apa

    Mac

    am E

    fekt

    or

    22.1

    Org

    an E

    lekt

    rik

    22.2

    Org

    an-o

    rgan

    Bio

    lum

    ines

    cenc

    e 22

    .3 K

    rom

    atof

    ora

    (Sel

    Pig

    men

    )

    M

    enje

    lask

    an m

    ater

    i Bab

    21

    dida

    hulu

    i den

    gan

    mem

    ancin

    g pe

    rtany

    aan

    dari

    mah

    asisw

    a, m

    emin

    ta ta

    ngga

    pan

    dari

    mah

    asisw

    a la

    in, m

    eran

    gkum

    kes

    impu

    lan

    dan

    inti

    Bab

    21.

    tuga

    s m

    andi

    ri (m

    empe

    rsia

    pkan

    mat

    eri d

    an p

    erta

    nyaa

    n un

    tuk

    min

    ggu

    depa

    n)

    23

    Uj

    ian

    akhi

    r Ba

    b 8

    sam

    pai 2

    2 Uj

    ian

    tertu

    lis