Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

12
 Agus Kurniawan, S.Sos.I

Transcript of Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

Page 1: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 1/12

 

 Agus Kurniawan, S.Sos.I

Page 2: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 2/12

 

 

Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah,

Selain dari Pesan Ketaqwaan yang terangkai dalam ayat yang

Khatib bacakan diatas tadi, ada satu lagi pesan yang masih

teramat penting, sebuah sambungan dari penjagaan diri kita

dalam ketaqwaan dalam hidup, yakni

Walaa tamuttunna illa wa antum muslimun

Janganlah kamu mengalami kematian melainkan kamu dalam

keadaan muslim. Kita diperintahkan bertaqwa, bukan sehari

dua hari, bukan setahun dua tahun, tapi seumur hidup !!!

Hingga kita kelak meninggal, Insya Allah dalam keadaan tetap

sebagai muslim...

Tentang kematian, Syaikh Abu Hamid Al Bilali dalam

Risalahnya pernah menceritakan tentang dua kematian yang

berlawanan, adalah seorang polisi yang mengalaminya. Suatu

Saat polisi ini berusaha menyelamatkan seorang pemuda

berusia 20 an tahun korban kecelakaan, darah mengucur dari

kepalanya, lalu diangkutlah pemuda ini menggunakan mobil,

Page 3: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 3/12

 

selama perjalanan si Polisi melihat pemuda korban

kecelakaan tadi seakan telah sampai pada sakaratul maut,

maka dia mencoba menTalqin, mengantar si Pemuda ini

dengan ucapan:

Laa Ilaha Illa Allah Laa Ilaha Illa Allah Laa Ilaha Illa Allah

Namun, yang keluar dari mulut pemuda itu bukannya Kalimat

mulia, melainkan kalimat lirih yang tak dikenali awalnya, lalu

ketika didengarkan kembali dengan baik; si polisi mendengarsebuah lagu barat keluar dari mulut penuh darah itu, begitu

seterusnya, lagu barat-lah pengantarnya menuju kematian.

Naudzubillah Tsumma Naudzubillah...

Manusia Bebas menentukan pilihan didalam hidupnya, tapi

manusia tidak bebas menentukan akibat – akibat dari pilihan

itu. Manusia yang hidup di atas dunia ini bisa berlagak hebat

di hadapan manusia lainnya, manusia bisa membanggakan

harta yang dimiliki, rumah yang besar, atau pergaulan yang

luas dan jenis musik yang disuka, itulah pilihan hidupnya.

Namun, bukankah ada kematian?

Yang memutuskan kita dari semua yang kita banggakan, yang

membakar semua apa yang kita mewah – mewahkan? Yang

memberi penyesalan pada diri atas semua yang telah kita

lakukan?

Page 4: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 4/12

 

Hadirin Sekalian, demikianlah riwayat pemuda penyuka lagu

barat itu, yang membangun kehidupannya dengan lagu barat

itu, Allah hendak memberikan pelajaran pada kita dengan

Penjelasan Qauniyah Nya atas Ayat:

Walaa tamuttunna illa wa antum muslimun

Jangan lah engkau mengalami kematian melainkan engkau

dalam keadaan muslim

Kehidupan adalah mengenai kebiasaan – kebiasaan yang kita

pilih dalam hidup, dan kematian adalah mengenai tanda apa

yang sudah kita berikan dalam kehidupan kita.

                                                 

                                                                                       

                                               

(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang

kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: "Ya Tuhankukembalikanlah Aku (ke dunia), Agar Aku berbuat amal yang saleh

terhadap yang Telah Aku tinggalkan. sekali-kali tidak.

Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. dan di

hadapan mereka ada dinding sampal hari mereka dibangkitkan 

Abu Hamid Al Bilaly kemudian melanjutkan kepada kematian

yang kedua, hadirin sekalian, beberapa bulan kemudian si

Page 5: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 5/12

 

Polisi kembali mengalami kejadian serupa, seorang pemuda

usia 20 tahun mengalami kecelakaan. Mobilnya ditabrak,

Pemuda itu meregang nyawa...

Segera si Polisi bersama temannya mengantarkan tubuh

penuh luka itu ke Rumah Sakit terdekat, dalam perjalanan

kembali si Polisi melihat awan kematian telah menaungi

wajah si Pemuda, maka dia membisiki si pemuda dengan

kalimat mulia;

Laa Ilaha Illa Allah Laa Ilaha Illa Allah Laa Ilaha Illa Allah

Namun,

yang keluar dari mulut pemuda itu membuat si polisi

terduduk menatap lurus ke mulut si pemuda, yang keluar

dari mulut pemuda itu adalah untaian ayat – ayat Allah,

bayangkanlah jika kita adalah polisi itu dan dari mulut penuh

darah dihadapan kita, keluar untaian:

Idza Waqa’atil Waqiah, Laisa Liwaqatiha kadzibah,

Khafidaturrafiah, Idza rujatil Ardhu rajja, Wa Busatil Jibalu

Bassa,

Apa yang kita rasakan, Allah Maha Besar, Allah Maha besar,

dan air mata polisi itu beserta temannya mengalir deras,

sampai di rumah sakit, si pemuda tak lagi bernyawa,

menutup tilawah nya dengan kalimat

Laa Ilaha Illa Allah, didepan mata si Polisi. Pemuda itu kata

kakeknya adalah pemuda yang baik amalnya, Ibadahnya baik,

Page 6: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 6/12

 

tilawah dan hafalan Qurannya nya baik, dan amal sosialnya

tak kurang, saat tabrakan itu terjadi, sebenarnya si Pemuda

sedang membawa sumbangan Makanan ke kampung

kakeknya, itu dilakukannya setiap Minggu.

Itulah kehidupan, jalan-nya bebas kita pilih, tapi akibat dari

perjalanan itu, kita tak akan mampu mengubahnya, yang

tersisa hanya rasa syukur jika jalan itu berakhir baik, atau

malah rasa menyesal jika jalan itu berakhir sengsara.

Sekali lagi Allah memperjelas Ayatnya dengan penjelasan

kenyataan, Qauniyah ; Wa laa tamuttunna illa wa antum

muslimun.

Janganlah engkau menghadapi kematian, melainkan kamu

dalam keadaan muslim.

Sungguh orang yang menertawakan kematian, perihnya siksa

kubur, sesalnya penghuni neraka, sungguh mereka belum

mendapatkan ilmu tentangnya

Imam Ahmad Meriwayatkan Sebuah Hadits dengan sanad Al-

Barra` Bin Azib ra, sahabat ini menceritakan uraian Rasulullah

tentang Nasib seseorang setelah meninggalnya:

Al Barra` ra mengatakan Bahwa suatu hari Rasulullah

mengajak para sahabat untuk berlindung dari siksa kubur

hingga 3x, [biasanya jika Rasulullah mengajarkan hingga 3x

maka hal itu teramat penting]

Page 7: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 7/12

 

Lalu beginilah menurut Rasulullah perjalanan Ruh saat dan

setelah ajal menjemputnya:

Seorang mukmin, jika ajal menjemput, maka dia didatangi

malaikat dengan wajah bersinar, secerah matahari,

membawa kafan dan wewangian dari surga, dikatakan

padanya kata – kata menyejukan jiwa “wahai jiwa yang suci,

keluarlah menuju ampunan dan Ridha Tuhan mu”, Ruhnya

keluar sebagai aliran air yang deras tanpa penghalang, langit

dipekati aroma wangi, dan dia dikenalkan sebagai sebaik  – 

baik namanya. Allah kembalikan dia kebumi, ditanya malaikat

tentang pertanyaan kubur, dia mengetahui, dia

mengamalkan maka dia bisa menjawabnya” lalu kuburnya

dilapangkan, pintu surga dibuka kan, dan datanglah amalnya

dalam sebaik  –  baik bentuk, amal itu berkata “engkau

bersegera dalam ketaatan dan enggan dalam kemaksiatan,

Allah mengganjarmu dalam kebaikan” 

Sebaliknya, jika Kafir dan Fasik menghadapi ajal, Malaikat

bermuka suram datang dan memelotinya, malaikat maut

tanpa salam mencabut rohnya yang keluar sebagaimana

Benang wol didekatkan dengan pemanggang, banyak yang

melekat, banyak yang tersangkut.

Langit disesaki dengan aroma busuknya, dikenal dia atas

segala amal buruknya, oleh Allah dijatuhkan dia kembali

kebumi.

Tiap pertanyaan, dia tidak bisa menjawab, jikapun dia tahu,

tapi karena tak berbuah amal, dia menjadi lupa, karena tak

Page 8: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 8/12

 

berakar iman dia menjadi takut, karena tak berbibit

kebenaran dia menjadi lunglai. Dibukakanlah pintu neraka

dan disempitkan kuburnya, lalu datang seseorang berwajah

penuh nanah, dan berkata “akulah amalmu” 

                                                                      

          

     

     

   

16. Masukklah kamu ke dalamnya (rasakanlah panas apinya);

Maka baik kamu bersabar atau tidak, sama saja bagimu;

kamu diberi balasan terhadap apa yang Telah kamu kerjakan.

Diakhir Khutbah ini, Khatib menasehati diri khatib pribadi dan

hadirin sekalian atas perkara Maut ini, ada 3 yang perlu di

ingat:

Pertama, Maut, bila ia datang maka tak bisa di tunda atau

dimajukan barang sedetikpun, kita tidak tahu dimana

kematian menemui kita, mari kita berusaha dan berdoa

pasrah agar ketika kematian menemui, kita tidak sedang

dalam keadaan bermaksiat kepada Allah.

Kedua, sungguh Azab kubur itu pasti dan benar adanya,

sungguh Nikmat kubur itu pasti dan benar adanya, jangan

karena kepengecutan, lalu terlahirlah keraguan,

Page 9: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 9/12

 

sesungguhnya dari jiwa peragu lah datangnya kekafiran,

kemelaratan dan kesengsaraan.

Ketiga,Adzab dan Nikmat Kubur adalah perkara Ghaib yang

tidak kita pahami dengan akal maka kita serahkan pada jiwa

dengan penyempurnaannya untuk mengimani. Ada

Keyakinan yang kita dapat buktikan tanpa harus mengalami

atau ainul yakin dan ilmul yakin, tapi ada keyakinan yang kitapahami kelak ketika kita msudah mengalaminya, atau haqqul

yakin.

Mudah  – mudahan, cukuplah khutbah ini dalam

memperingatkan setiap kita untuk senantiasa bertaqwa dan

menjaga diri, hingga kematian menjelang, kita tetap dalam ke

islaman kita. Amin Allahumma Amin.

Akhir

Page 10: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 10/12

 

 

Khutbah Kedua 

Page 11: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 11/12

 

 

Page 12: Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah

5/16/2018 Hadirin Sidang Jumat Yang Dirahmati Allah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/hadirin-sidang-jumat-yang-dirahmati-allah 12/12