Globalisasi

28
PKN: GLOBALISASI MATERI KELAS XII SEMESTER 2 BAB 4 Nama : Ragil Haditira Kelas : XII – IPA 1 SMAN 1 NGAMPRAH Tahun Ajaran 2014/2015

description

Kumpulan Soal Dan Pembahasan Sma Kelas XiiMas Theo

Transcript of Globalisasi

Slide 1

PKN: GLOBALISASIMateri Kelas XII Semester 2 BAB 4Nama: Ragil HaditiraKelas: XII IPA 1

SMAN 1 NGAMPRAHTahun Ajaran 2014/2015

Pengertian Secara etimologis : globe yang artinya bola bumi tiruan. Kemudian kata globe ini menjadi global, yang maknanya universal,keseluruhan yang saling berkaitan. Menurut Michael Haralambos dan Martin Holborn, globalisasi adalah suatu proses yang di dalamnya batas-batas negara luluh dan tidak penting lagi dalam kehidupan sosial. Menurut Mansour Fakih, istilah globalisasi secara sederhana dipahami sebagai suatu proses pengintegrasian ekonomi nasional bangsa-bangsa ke dalam suatu sistem global. Jadi, dapat disimpulkan bahwa globalisasi adalah terbentuknya suatu tatanan masyarakat dengan segala perangkat peraturannya yang bersifat universal tanpa memperhatikan batasan wilayah negara untuk mengikuti kaidah yang sama.

Scholte melihat bahwa ada beberapa definisi yang dimaksudkan orang dengan globalisasi:Internasionalisas: Globalisasidiartikan sebagai meningkatnya hubungan internasional. Dalam hal ini masing-masing negara tetap mempertahankan identitasnya masing-masing, namun menjadi semakin tergantung satu sama lain.Liberalisasi: Globalisasi juga diartikan dengan semakin diturunkan batas antar negara, misalnya hambatan tarif ekspor impor, lalu lintas devisa, maupun migrasi.Uiversalisasi: Globalisasi juga digambarkan sebagai semakin tersebarnya hal material maupun immaterial keseluruh dunia. Pengalaman disatu lokalitas dapat menjadi pengalaman seluruh dunia.

Westernisasi: westernisasi adalah salah satubentuk dari universalisasi dengan semakin menyebarnya pikiran dan budaya dari barat sehingga mengglobal.Hubungan transplanetari dan suprateriorialitas :Arti kelima ini berbeda dengan keempat definisi di atas. Pada empat definisi pertama, masing-masing negara masih mempertahankanstatus ontologinya. Pada pengertian yang kelima, dunia global memiliki status ontology sendiri, bukan sekedar gabungan negara-negara.

Dampak GlobalisasiAdanya globalisasi mampu membuat dunia tampak sempit, dahulu apabila kita akan menonton siaran sepak bola kita harus ke negara yang mengadakan pertandingan. Tapi sekarang kita tidak perlu kemana-mana, kita cukup melihat di telivisi. Ketika akan menghubungi seseorang kita harus bertemu dengan orang tersebut, tetapi sekarang dengan adanya pesawat telepon kita tidak perlu bertemu langsung cukup berbicara melalui telepon saja. Adanya globalisasi membawa manfaat bagi manusia tetapi juga dampak buruknya.

Dampak Globalisasi di Bidang Social dan BudayaSemakin bertambah globalnya berbagai nilai budaya kaum kapitalis dalam masyarakat dunia. Merabaknya gaya berpakaian barat di negara-negara berkembang. Menjamurnya produksi film dan music dalam bentuk kepingan CD/VCD atau DVD. Dampakpositif globalisasi dibidang social adalah para generasi muda mampu mendapatkan sarana-sarana yang memungkinkan mereka memperoleh informasi dan berhubungan dengan lebih efisien dengan jangkauan yang lebih luas. Adapun dampak negatifnya adalah generasi muda yang tidak siap akan adanya informasi dengan sumber daya yang rendah hanya akan meniru hal-hal yang tidak baik seperti adanya bentuk-bentuk kekerasan, tawuran, melukis di tembok-tembok, dan lain-lain.

Dengan adanya fasilitas yang canggih membuat seseorang enggan untuk berhubungan dengan orang lain sehingga rasa kebersamaan banyak berkurang. Manfaat globalisasi diantaranya adalah informasi yang dapat diperoleh secara mudah, cepat, dan lengkap dari seluruh dunia sehingga pengetahuan dan wawasan manusia menjadi lebih luas. Akan tetapi dengan adanya arus globalisasi kadang-kadang tidak disertai penyaringan. Semua informasi diterima apa adanya. Hal itu berakibat pada perubahan pola hidup, pola pikir, dan perilaku yang tidak sesuai dengan norma-norma kebudayaan bangsa Indonesia. Segi budaya merupakan segi yang paling rentan terkena dampak negatifnya.

Bentuk informasi dan sarana yang dapat diterima dengan bebas mampu mempengaruhi pola bertindak dan berpikir generasi muda. Sebagai contoh, menurunya budaya membaca dikalangan pelajar, mereka lebih suka melihat televise yang memperlihatkan tontonan yang mengandung unsure kekerasan yang kemudian mereka tiru.

VIDEO SALAH SATU CONTOH DAMPAK GLOBALISASI DI BIDANG SOSIAL DAN BUDAYA

10

Dampak Globalisasi di Bidang EkonomiDampak positif globalisasi di bidang ekonomi adalah mampu memacu produktivitas dan inovasi para pelaku ekonomi agar produk yang dihasilkan mampu bersaing dengan produk-produk yang lain. Pada era globalisasi ini menuntut manusia yang kreati dan produktif. Sedangkan dampak negatifnya adalah mampu menimbulkan sifat konsumerisme dikalangan generasi muda. Sehingga tidak mampu memenuhi tuntutan zaman karena sudah terbiasa menerima teknologi dan hanya mampu membeli tanpa membuatnya.

Globalisasi dan liberalisme pasar telah menawarkan alternative bagi pencapaian standar hidup yang lebih tinggi. Semakin melebarnya ketimpangan distribusi pendapatan antar negara-negara kaya dengan negara-negara berkembang. Munculnya perusahaan-perusahaan multinasional dan transnasional. Membuka peluang terjadinya penumpukan kekayaan dan monopoli usaha dan kekuasaan politik pada segelintir orang. Munculnya lembaga-lembaga ekonomi dunia seperti Bank Dunia, Dana Moneter Internasional, WTO.

Video Globalisasi Di Bidang EkonomiKejatuhan Ekonomi Global Mengukur Kekuatan Ekonomi Indonesia VS Malaysia Part 2Video Tentang Globalisasi di Bidang Ekonomi

Dampak Globalisasi di Bidang Budaya Dan PolitikNegara tidak lagi dianggap sebagai pemegang kunci dalam proses pembangunan. Para pengambil kebijakan public di negara sedang berkembang menggambil jalan pembangunan untuk mengatasi masalah social dan ekonomi. Timbulnya gelombang demokratisasi (dambaan akan kebebasan).

Video Wawancara. Pengaruh Globalisasi di Bidang Pendidikan dan Politik

PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP NILAI NASIONALISME DI KALANGAN GENERASI MUDAArus globalisasi begitu cepat merasuk ke dalam masyarakat terutama di kalangan muda. Pengaruh globalisasi terhadap anak muda juga begitu kuat. Pengaruh globalisasi tersebut telah membuat banyak anak muda kita kehilangan kepribadian diri sebagai bangsa Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan gejala-gejala yang muncul dalam kehidupan sehari-hari anak muda sekarang.

Teknologi internet merupakan teknologiyang memberikan informasi tanpa batas dan dapat diakses oleh siapa saja. Apalagi bagi anak muda internet sudah menjadi santapan mereka sehari-hari. Jika digunakan secara semestinya tentu kalian memperoleh manfaat yang berguna. Tetapi jika tidak, kita akan mendapat kerugian.pengaruh negative globalisasi lebih banyak daripada pengaruh positifnya. Oleh karena itu diperlukan langkah untuk mengantisipasi pengaruh negative globalisasi terhadap nilai nasionalisme.

Antisipasi pengaruh negative globalisasi terhadap nilai nasionalisme langkah-langkah untuk mengantisipasi dampak negative globalisasi terhadap nilai-nilai nasionalisme antara lain yaitu:1. menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, missal semangat mencintai produk dalam negri.2. menanamkan dan mengamalkan niali-nilai pancasila dengan sebaik-baiknya.

3. memanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan sebaik-baiknya.4. mewujudkan supremasu hokum, menerapkan dan menegakkan hukum dalam arti sebenar-benarnya dan seadil-adilnya.5. selektif terhadap pengaruh globalisasi dibidang politik, ideologi, ekonomi, social budaya bangsa.Dengan adanya langkah-langkah antisipasi tersebut diharapkan mampu menangkis pengaruh globalisasi yang dapat mengubah nilai nasionalisme terhadap bangsa. Sehingga kita akan kehilangan kepribadian bangsa.

Dampak positive globalisasi :1. mudah memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan2. mudah melakukan komunikasi3. Cepat dalam berpergian (mobili-tas tinggi)4. Menumbuhkan sikap kosmopo-litan dan toleran.5. memacu untuk meningkatkan kualitas diri.6. mudah memenuhi kebutuhan.

Dampak Negative Globalisasi :1. Informasi yang tidak tersaring2. perilaku konsutif3. membuat sikap menutup diri, berpikir sempit4. pemborosan pengeluaran dan meniru perilaku yang buruk5. mudah terpengaruh oleh hal yang berbau barat

CIRI GLOBALISASIBerikut ini beberapa ciri yang menandakan semakin berkembagnya fenomena globalisasi dii dunia. Hilir mudiknya kapal-kapal pengangkut barang antar negara menunjukkan keterkaitan atarmanusia di seluruh dunia.Perubahan dalam Konstantin ruang dan waktu. Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televise satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi sangat cepat, sementara melalui pergerakan masa semacam turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.

Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO).Peningkatan interaksi cultural melalui perkembangan media masa (terutama televisi, film, music, dan transmisi berita dan olah raga internasional). Saat ini kita dapat mengonsumsi dan mengalami gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang melintas beraneka ragam budaya, misalnya dalam bidang fashion, literature, dan makanan.Meningkatnya masalah bersama, mesalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.

Kennedy dan Cohenmenyimpulkan bahwa transformasi ini telah membawa kita pada globalisme, sebuah kesadaran dan pemahaman baru bahwa dunia adalah satu.Giddens menegaskan bahwa kebanyakan dari kita sadar bahwa sebenarnya diri kita turut ambil bagian dalam sebuah dunia yang harus berubah tanpa terkendali yang ditandai dengan selera dan rasa ketertarikan akan hal sama, perubahan dan ketidakpastian, serta kenyataan yang mungkin terjadi. Sejalan dengan itu,Peter Druckermenyebutkan globalisasi sebagai zaman transformasi social.

GLOBALISASI KEBUDAYAANSub kebudayan punk, adalah contoh sebuah kebudayaan yang berkembang secara global. Globalisasi mempengaruhi hampir semua aspek yang ada dimasyarakat, termasuk diantaranya aspek budaya. Kebudayaan dapat diartikan sebagai nilai-nilai (values) yang dianut oleh masyarakat ataupun persepsi yang dimiliki oleh masyarakat terhadap berbagai hal. Baik nilai-nilai maupun persepsi berkaitan dengan aspek-aspek kejiwaan/piskologis, yaitu apa yang terdapat dalam alam pikiran. Aspek-aspek kejiwaan ini menjadi penting artinya apabila disadari, bahwa tingkah laku seseorang sangat dipengaruhi oleh apa yang ada didalam alam pikiran orang yang bersangkutan. Sebagai salah satu hasil pemikiran dan penemuan seseorang adalah kesenian, yang merupakan subsistem dari kebudayaan.

Globalisasi sebagai sebuah gejala tersebarnya nilai-nilai dan budaya tertentu keseluruh dunia (sehingga menjadi budaya dunia atau Wworld Culture) telah terlihat sejak lama. Cikal bakal dari persebaran budaya dunia ini dapat ditelusuri dari perjalanan para penjelajah Eropa Barat ke berbagai tempat di Dunia.Namun, perkembangan globalisasi kebudayaan secara intensif terjadi pada awal ke-20 dengan berkembangnya teknologi komunikasi. Kontak melalui media menggantikan kontak fisik sebagai sarana utama komunikasi antarbangsa. Perubahan tersebut menjadikan komunikasi anarbangsa lebih mudah dilakukan, hal ini menyebabkan semakin cepatnya perkembangan globalisasi kebudayaan.

Ciri berkembangnya globalisasi kebudayaanBerkembangnya pertukaran kebudayaan internasional.Penyebaran prinsip multikebudayaan ( multiculturalism), dan kemudahan akses suatu individu terhadap kebudayan lain di luar kebudayaanya.Berkembangnya turisme dan pariwisata.Semakin banyaknya imigrasi dari suatu negara kenegara lainBerkembangnya mode yang berskala global, seperti pakaian, film, dan lain-lain.Bertamabah banyaknya event-event berskala global, seperti Piala Dunia dan FIFA.

Terima Kasih