Glaukoma Akut
-
Upload
trysno-wijaya -
Category
Documents
-
view
11 -
download
1
description
Transcript of Glaukoma Akut
Glaukoma Akut
Defenisi
• Merupakan presentasi klinis dari glaukoma sudut tertutup.
• Merupakan keadaan gawat darurat.
Etiologi
• Keadaan ini mungkin disebabkan adanya blokade aliran aqueous yang mengakibatkan peningkatan tekanan intraokular(TIO) secara mendadak.
Patogenesis
• Terjadinya penutupan sudut karena blok pupil, iris yang mendatar, diinduksi oleh lensa dan/atau berbagai kausa yang dapat ditemukan dibelakang lensa (retrolentikular).
• Penutupan sudut akut terjadi saat iris bombe terbentuk dan mengakibatkan oklusi sudut bilik mata depan oleh irs perifer.
• Hal ini mengakibatkan blokade aliran keluar aqueous humor dan meningkatkan TIO dengan cepat sehingga menimbulkan gejala.
MK
• p↓ tajam penglihatan mendadak (biasanya visus <6/60),
• Mata merah, berair, dan fotofobia,• Tampak halo apabila pasien melihat sumber cahaya,• Nyeri yang luar biasa, mual, muntah.• Injeksi siliar dan konjungtiva hiperemis,• Edema epitel kornea dan kornea keruh.• Pupil terdilatasi, oval vertikal, tidak reaktif,• Mata kontralateral menunjukkan sudut bilik mata
depan dangkal (pada pemeriksaan gonioskopi).
DD
• Iritis akut – Fotofobia yang lebih nyata, (-) P↑ TIO, disertai
kornea yang tidak edem.• Konjuntivitis akut – Nyeri (-)/minimal, terjadi bilateral, terdapat sekret
dari mata dan konjungtiva meradang.– TIO )n), reflek pupil normal, dan kornea jernih.
TL
• Awal :1. Pasien diposisikan pada posisi supiasi untuk membiarkan
lensa tertarik oleh gravitasi menuju posterior.2. Berikan asetozolamid 500 mg IV apabila TIO >50 mmHg atau
oral (bukan kerja lambat) apabila TIO <50 mmHg.Apabila diberikan IV, dapat ditambahkan oral 500 mg.
3. Berikan apraclonidine 1%, timolol 0,5%, prednisolon 1% atau deksametason 0,1% pada mata yang mengalami serangan.
4. Pilokarpin 2-4% satu tetes diberikan pada mata yang mengalami serangan, duulangi setelah jam dan satu tetes pilokarpin 1% sebagai profilaksis pada mata kontralateral.
5. Analgetik dan antiemetik.
• Lanjutan :1. Pilokarpin 2% 4 kali/hari pada mata kontralateral.2. Steroid topikal (prednisolon 1% atau
deksametason 0,1%) 4kali/hari apabila mata mengalami peradangan akut.
3. Timolol 0,5% 2 kali/hari, apraclonidine 1% 3 kali/hari, dan/atau asetazolamid 250 mg 4 kali/hari mungkin dibutuhkan sesuai respon terapi.